NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015"

Transkripsi

1 NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015 i Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

2 NAMA UNIT KERJA No Dokumen 007/ 7/UNIMUS.B.03/GPM. DO/ /2015 Berlaku sejak 14 April 2015 Standar Akademik 2013 Revisi 2 Halaman 36 STANDAR AKADEMIK PRODI S1 PENDIDIKAN KIMIA Proses Penanggung jawab Nama Jabatan Tandaa tangan Tanggal 1. Perumusan Andari Puji Astuti, M.Pd Ketua Tim 14 April 2015 Fitria Fatichatul H, S.Si, M.Pd Anggota 2. Pemeriksaan Dr.Eny Winaryati, M.Pd Kaprodi Pend. Kimia 3. Persetujuan Drs. Rochdi Wasono, M.Si 4. Penetapan Drs. Rochdi Wasono, M.Si 5. Pengendalian Eko Yuliyanto, M.Pd Dekan FMIPA Ketua Senat Fakultas Ketua Gugus PM Dokumen ini adalah hak milik intelektual unit kerja Prodi Pendidikan Kimia FMIPA UNIMUS dan tidak boleh dikopi atau digunakan untuk keperluan komersial atau tujuan lain baik seluruhnya atau sebagian tanpaa ijin dari Ketua Prodi Pendidikan Kimia FMIPA ii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

3 MOTTO Inspiring Chemistry Teacher VISI Pendidik Kimia yang menginspirasi : profesional, berkarakter, berbasis entrepreneurship, berkapasitas penelitian dan berwawasan Internasional, yang bersinergi dengan alam untuk membangun masyarakat madani. MISI 1. Menyelenggarakan pendidikan Kimia berbasis teknologi informasi untuk menghasilkan lulusan yang profesional. 2. Membangun karakter pendidik kimia untuk mewujudkan masyarakat beradab dengan selalu bersinergi dengan alam. 3. Menumbuhkan jiwa enterpreunership pendidik kimia yang mampu mensinergikan kepentingan masyarakat dengan alam guna membangun kemandirian. 4. Menyiapkan pendidik kimia yang memiliki kemampuan meneliti untuk memaknai kehidupan dengan menselaraskan potensi alam demi kepentingan masyarakat. 5. Mewujudkan program studi pendidikan kimia, sebagai pusat dakwah, melalui layanan dan aktifitas SIVA. 6. Membentuk jejaring nasional dan internasional dalam bidang pendidikan Kimia. TUJUAN Tujuan penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Kimia adalah untuk menghasilkan Sarjana Pendidikan Kimia yang memiliki kompetensi sebagai berikut: 1. Mampu menjadi tenaga pendidik yang berkahlak karimah. 2. Memiliki kompetensi pedagogik bidang ilmu kimia dan kepekaan terhadap dinamika sosial. 3. Menjadi lulusan yang profesional, responsif dan adaptif terhadap perkembangan ilmu kimia. 4. Mampu melakukan kajian penelitian dan pengabdian masyarakat dan publikasi ilmiah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran kimia. 5. Mampu mengembangkan jiwa enterpreunership bidang pendidikan kimia dan ilmu kimia. 6. Menjalin kemitraan dengan berbagai institusi baik dalam dan luar negeri dalam bidang penelitian dan pendidikan Kimia. iii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

4 KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb. UNIMUS pada akhir kuartal pertama abad XXI berencana menjadi salah satu Universitas Keunggulan ( A University for the Excellence) di Indonesia. Banyak cara yang bisa direncanakan dan ditempuh untuk mencapai keungulan itu. Kemauan itu sudah barang tentu disertai kepastian bahwa semuanya melahirkan konsekuensi yang harus direncanakan, dipersiapkan dan diselesaikan sejak dini. Keunggulan bagi perguruan tinggi esensinya identik dengan mutu akademik yang tinggi serta pelayanan yang prima. Dengan demikian Universitas Keunggulan identik dengan universitas yang mampu menampilkan indikator-indikator bagi keduanya, yaitu mutu akademik yang tinggi dan pelayanan prima. Untuk membuktikan itu Pendidikan Kimia UNIMUS akan menjaminkan terciptanya indikator-indikator mutu akademik yang tinggi pada seluruh komponen penyelenggaraan Catur Darma Perguruan Tinggi serta pelayanan-pelayanan internal-eksternal. Muaranya, kemunculan indikatorindikator yang dimaksudkan itu menjadi satu-satunya spektrum yang ditetapkan UNIMUS untuk menjadi Universitas Keunggulan yang dicitakan. Pada tataran operasional pencapaian keunggulan bagi Pendidikan Kimia UNIMUS telah melahirkan gerakan moral-akademis menuju mutu unggul. Implikan pada arah akademik ialah, keharusan menstandarisasi mutu akademik semua program studi di lingkungan Pendidikan Kimia UNIMUS, dimana hal itu telah disepakati menjadi agenda awal bagi terciptanya langkah menuju mutu unggul yang dimaksudkan. Mutu unggul Program Studi Pendidikan Kimia adalah Inspiring Chemistry Theacher. Program studi pendidikan Kimia berupaya untuk membuktikan diri agar mampu mengekspresikan spesifikasi akademiknya yang lebih konkret. Melalui standar akademik pada prodi pendidikan Kimia ini, citra dan cita akademik terdeskripsi secara jelas, dan terukur. Standar akademik yang dikembangkan di prodi pendidikan Kimia, mengacu pada standar akademik yang dikembangkan Ditjen Dikti, Asosiasi Profesi, keperluan masyarakat dan standar mutu universitas serta fakultas. iv Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

5 Harapannya pelaksanaan standar akademik di prodi pendidikan Kimia, secara detail diterjemahkan untuk untuk menyusun pedoman mutu yang terdiri dari kebijakan akademik, manual mutu, manual prosedur, standar mutu akademik, dan peraturan akademik berdasarkan pedoman mutu. Demikian kata pengantar yang dapat kami sampaikan, harapannya kontens dari standar akademik ini membri kemanfaatan pagi mejuan program studi pendidikan Kimia, FMIPA, dan sydah barang tentu UNIMUS. Insya Allah, disertai dengan keyakinan yang mantap, Allah SWT akan selalu meridloi usaha kita dalam meningkatkan kualitas program studi pendidikan Kimia dalam mengentaskan generasi bangsa yang terbaik. Amin... Wassalamualaikum Wr Wb. Ta zim saya, Kaprodi Pendidikan Kimia Dr. Eny Winaryati, M.Pd. DAFTAR ISI v Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

6 Judul Kata Pengantar Daftar Isi i ii iv Keputusan Rektor/Ketua Senat Universitas Muhammadiyah Semarang 1 Abstrak Standar Akademik Universitas Muhammadiyah Semarang 3 BAB I Visi, Misi, Tujuan Pendidikan, dan Etika Universitas 1.1. Visi Misi Tujuan Pendidikan Etika Universitas 6 BAB II. Kurikulum Program Studi 2.1. Isi Kompetensi Evaluasi Kurikulum 8 BAB III Sumber Daya Manusia (Pendidik dan Tenaga Pendidikan) Pengembangan Pendidik dan Tenaga Pendidikan Keterlibatan Pendidik dan Tenaga Pendidikan Ketrampilan yang Harus Dikuasai Pendidik 11 BAB IV Mahasiswa Mahasiswa Baru 12 vi Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

7 4.2. Partisipasi Mahasiswa 12 BAB V Proses Pembelajaran Tujuan Instruksional Tahapan Pembelajaran Komponen Pembelajaran Partisipasi Mahasiswa dalam Pembelajaran Materi Pembelajaran Ketrampilan Pembelajaran Penilaian Pembelajaran 15 BAB VI Sarana dan Prasarana 17 BAB VII Suasana Akademik 19 BAB VIII Keuangan 20 BAB IX Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat Dukungan Universitas 22 BAB X Tata Pamong Struktur Proses Program 24 BAB XI Manajemen Lembaga Kepemimpinan Komitmen 25 vii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

8 11.3. Manajemen Proses Evaluasi Diri Perencanaan 27 BAB XII Sistem Informasi 28 BAB XIII Kerjasama dalam dan Luar negeri 29 viii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

9 KEPUTUSAN DEKAN/KETUAA SENAT FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETUAN ALAM UNIMUS NOMOR : 009/UNIMUS. B/SK.AK/2014 Tentang STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETUAN ALAM UNIMUS Menimbang : Mengingat : a. b. c. a. b. c. d. bahwa dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi perlu adanya landasan bagi pengembangan program akademik, sumber daya akademik, prosedur kegiatan dan evaluasi akademik untuk meningkatkan mutu pendidikan. bahwa untuk melaksanakan hal tersebut pada butir (1) dipandang perlu adanya suatu standar akademik yang merupakan landasan pada penyusunan visi, misi, tujuan pendidikan dan etika fakultas termasuk program studi, kurikulum program studi, SDM (staf akademik dan administrasi), mahasiswa, proses pembelajaran, sarana dan prasarana, suasana akademik, keuangan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, tata pamong, manajemen lembaga, sistem informasi dan kerjasama dalam dan luar negeri di FMIPA, Universitas Muhammadiyah Semarang. bahwa untuk mewujudkan hal tersebut dipandang perlu disusun suatu standar akademik yang ditetapkan dengan keputusan Senat; Undang-undang nomor 20 tahun 2003; Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999; Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005; Keputusan Mendikbud Nomor 139/D/O/1999;

10 Memperhatikan : e. Keputusan Mendiknas Nomor 28/D/O/2005; f. Keputusan PP Muhammadiyah Nomor: 19/SK-PP/III- B/Ib/1999; g. Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 99/KEP/I.O/ D/2007; h. Keputusan Rektor UNIMUS No. : 080/UNIMUS/SK.OT/2007; i. STATUTA FMIPA UNIMUS; 1. Rapat Senat Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang tanggal 2 Maret 2014 MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERTAMA : KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG TENTANG STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM,UNIMUS. KEDUA : Menetapkan Standar Akademik FMIPA, Universitas Muhammadiyah Semarang sebagaimana lampiran keputusan ini; KETIGA : Standar Akademik Fakultas Matematika dan Ilmu Pengethauan Alam, UNIMUS tersebut merupakan pernyataan sebagai acuan penyusunan rencana, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan FMIPA, Universitas Muhammadiyah Semarang ; KEEMPAT : Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditetapkan dalam keputusan tersendiri; KELIMA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini. 1 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

11 Ditetapkan di : Semarang Pada tanggal : 2 Maret 2014 Dekan FMIPA, Senat Fakultas, Drs.Rochdi Wasono,M. Si Salinan disampaikan kepada : 1. Badan Pengurus Harian UNIMUS 2. Rektor di UNIMUS 3. Para Ketua Prodi Pendidikan Kimia di UNIMUS 2 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

12 Lampiran : KEPUTUSAN DEKAN/KETUA SENAT FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETUAN ALAM UNIMUS NOMOR : 009/UNIMUS. B/SK.AK/2014 Tentang STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETUAN ALAM UNIMUS ABSTRAK STANDAR AKADEMIK PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN KIMIA FMIPA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG a. Standar akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang merupakan pernyataan sebagai acuan penyusunan rencana, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang. b. Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang berfungsi sebagai dasar dalam penyusunan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan mutu akademik dalam rangka mewujudkan keluaran yang berkualitas. c. Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang bertujuan menjamin mutu akademik di Universitas Muhammadiyah Semarang dalam rangka tercapainya visi, misi dan tujuan Program Studi. d. Secara umum Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang merupakan landasan bagi pengembangan program 3 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

13 akademik, sumberdaya akademik, prosedur kegiatan akademik, dan evaluasi akademik. e. Secara khusus Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang merupakan rumusan visi, misi dan tujuan lembaga/program pendidikan, landasan bagi penyusunan/pengembangan kurikulum, proses pembelajaran, mahasiswa, pendidik dan tenaga kependidikan, kesehatan lingkungan dan keselamatan, sumber belajar, penelitian dan pengembangan, etika, peningkatan kualitas berkelanjutan serta penyelenggaraan akademik dan adminisrasi. f. Untuk kegiatan pendidikan, Standar Akademik mengarahkan kepada apa yang harus diketahui dan dapat dilakukan oleh mahasiswa dalam mengikuti dan setelah menyelesaikan pendidikan. Untuk pendidik dan tenaga kependidikan, Standar Akademik mengarahkan penyelenggaraan proses pembelajaran yang berkualitas dan inovatif. g. Untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang dilaksanakan oleh sivitas akademika, Standar Akademik mengarahkan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan visi dan misi dengan memperhatikan pola ilmiah pokok FMIPA termasuk prodi pendidikan Kimia, UNIMUS dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan manusia. h. Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang terdiri atas 13 komponen, masing-masing komponen memiliki beberapa pernyataan. Suatu pernyataan menggunakan kata harus apabila pernyataan tersebut bersifat mendasar dan dapat dipenuhi pada saat evaluasi, dan menggunakan kata seharusnya apabila bersifat pengembangan kualitas Setiap program studi sesuai dengan karakteristiknya mengembangkan Standar Akademik secara spesifik. 4 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

14 BAB I VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKAN, DAN ETIKA PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 1.1. Visi Visi harus merupakan cita-cita bersama dimasa depan yang memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada anggota organisasi dan segenap pihak yang berkepentingan Rumusan Visi harus dapat dicapai (achievable) dan dapat diukur (measurable) serta menunjukkan periode waktu pencapaian Visi Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, UNIMUS harus dirumuskan oleh sivitas akademika dan berbagai pihak yang berkepentingan Visi harus ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat Misi Misi merupakan mandat yang harus dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, UNIMUS Misi harus memberikan arahan dalam mewujudkan visi dan dinyatakan dalam tujuan-tujuan yang dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu Misi harus mengandung pokok-pokok mengenai bentuk kegiatan utama yang dapat menjadi landasan hubungan kerja serta pengalokasian sumberdaya segenap pihak yang berkepentingan. 5 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

15 Misi harus menunjukkan ruang lingkup hasil yang hendak dicapai oleh Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, mencakup tingkat pengetahuan, kerampilan, serta sikap dasar yang disyaratkan bagi hasil yang dimaksud Misi harus menunjukkan ruang lingkup sasaran yang dituju Misi harus menunjukkan ruang lingkup geografis yang menjadi sasaran Misi harus memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan kebijakan Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA Misi harus menjadi tolok ukur dalam evaluasi baik di seluruh Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA Misi harus disusun berdasarkan masukan-masukan dari segenap pihak yang berkepentingan Misi harus memberi keluwesan ruang gerak pengembangan kegiatan satuan-satuan Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA yang terlibat Tujuan Pendidikan Tujuan pendidikan harus disusun selaras dengan visi dan misi Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, UNIMUS yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Tujuan pendidikan harus disusun dan dilaksanakan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan jenjang pendidikannya Tujuan pendidikan harus dikomunikasikan kepada tenaga kependidikan, mahasiswa, dan pihak-pihak yang berkepentingan Etika Program Studi Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, harus memiliki dan mengembangkan Kode Etik Akademik dan Etika Kehidupan Kampus. 6 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

16 Seluruh Sivitas Akademika: tenaga kependidikan, mahasiswa, dan tenaga penunjang di program studi harus memahami dan melaksanakan kode etik akademik, etika kehidupan kampus dan etika profesi di bidang masing-masing Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, harus berwibawa dan memiliki otoritas mensosialisasikan dan menegakkan etika Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, harus mengembangkan sistem yang dapat memberikan penghargaan bagi yang patuh dan memberikan sanksi bagi yang melanggar etika Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA/Administrasi/Laboratorium, seharusnya memiliki program yang jelas untuk meningkatkan kesadaran beretika bagi semua sivitas akademikanya. 7 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

17 BAB II KURIKULUM PROGRAM STUDI 2.1. Isi Kurikulum harus merupakan seperangkat rencana dan pengaturan berdasarkan standar pendidikan tentang : Materi dan bahan kajian Wahana dan pengalaman belajar untuk mencapai kompetensi Penilaian yang berbasis pada potensi dan kondisi peserta didik Kurikulum mengandung : Seperangkat mata kuliah sebagai materi (content) Tujuan intruksional/kompetensi yang dirumuskan secara baik untuk mengukur terjadinya perubahan perilaku mahasiswa Pengalaman belajar yang dirancang untuk mencapai tujuan intruksional/kompetensi Pemanfaatan berbagai jenis dan cara mengajar yang mendukung terciptanya suasana akademik yang tinggi dengan memanfaatkan student centered approach Upaya tercapainya tingkat kompetensi yang paling tinggi (belajar mandiri dan sepanjang hayat), keterampilan enterpreunership bidang kimia, akses terhadap informasi untuk kemajuan pendidikan, berkapasitas penelitian, berbasis karakter dan berwawasan Internasional Kompetensi Kurikulum harus berfungsi sebagai pedoman untuk menjamin mutu/kompetensi sesuai dengan program studi yang ditempuh. Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu 8 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

18 oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu Tindakan cerdas meliputi : Kemampuan di bidang tertentu (doing), Kemampuan memelihara kelangsungan hidup (earning), Kemampuan hidup bermasyarakat (living together), Kemampuan belajar lanjut (learning) Kurikulum harus dirancang secara efektif untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa, dengan menyediakan kesempatan untuk memilih mata kuliah kepeminatan dengan akses pada sumber-sumber yang tersedia di lingkungan UNIMUS, FMIPA dan Program Studi Pendidikan Kimia Kurikulum harus berada pada Sistem Kredit Semester (SKS) Kurikulum harus berbasis kompetensi, yaitu program pendidikan dan atau pelatihan yang dirancang secara sistematik untuk memfasilitasi mahasiswa menguasai kompetensi yang dipersyaratkan untuk bidang dan jenjang tertentu Pembelajaran harus berbasis kompetensi, yaitu menekankan interaksi antara mahasiswa dengan lingkungan belajar yang dikembangkan untuk mencapai kompetensi yang dipersyaratkan Beberapa mata kuliah seharusnya memiliki keterkaitan dengan mata kuliah lain dalam bentuk prasyarat dan semi prasyarat Kurikulum yang disusun pada progran studi pendidikan Kimia, harus berkarakter, berbasis enterpreunership bidang kimia, berkapasitas penelitian, serta berwawasan Internasional, yang terimplementasi pada beberapa matakuliah Evaluasi Kurikulum Evaluasi kurikulum seharusnya dilaksanakan untuk : Merespon perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi Merespon perubahan sosial di luar sistem pendidikan. 9 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

19 Memenuhi kebutuhan mahasiswa Merespon perubahan sistem pendidikan Evaluasi kurikulum harus dilaksanakan secara berkala dengan melibatkan berbagai pihak (stakeholders) seperti pemakai lulusan, alumni, pihak yang berminat dan masyarakat pada umumnya Evaluasi kurikulum seharusnya dapat dilaksanakan secara integratif maupun monolitik. Integratif adalah perubahan/pengembangan materi tidak secara menyeluruh (parsial). Sedangkan monolitik adalah perubahan pada tingkat mata kuliah. 10 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

20 BAB III SUMBER DAYA MANUSIA (PENDIDIK DAN TENAGA PENDIDIKAN) 3.1. Pengembangan Pendidik dan Tenaga Pendidikan Rekruitmen pendidik dan tenaga pendidikan harus mengacu pada kebutuhan penyelenggaraan kurikulum, yang dalam proses rekruitmen melibatkan Program Stuti Pendidikan Kimia Komposisi pendidik dan tenaga pendidikan harus sesuai dengan kebutuhan kurikulum dalam hal kualifikasi staf, pengalaman, bakat, umur, status dan sebagainya Promosi pendidik harus dilakukan berdasarkan asas kemanfaatan dan kepatutan yang meliputi aspek pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, dan Al Islam dan Ke-Muhammadiyahan Pengembangan pendidik dan tenaga pendidikan harus diidentifikasi secara sistematis sesuai dengan aspirasi individu, kebutuhan kurikulum, dan kelembagaan Pengembangan pendidik harus memperhatikan rasio dosen: mahasiswa, sebanyak-banyaknya 1: Manajemen waktu dan sistem insentif harus dikaitkan dengan kualitas pengajaran dan pembelajaran Evaluasi kinerja pendidik dan tenaga pendidikan seharusnya dilakukan secara periodik sesuai dengan indikator yang ditetapkan Pendidik dan tenaga kependidikan harus diberi kesempatan untuk melakukan aktivitas di luar kegiatan pengajaran dan penelitian guna pengembangan diri secara akademis dan intelektual. 11 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

21 3.2. Keterlibatan Pendidik dan Tenaga Pendidikan. Pendidik dan Tenaga Pendidikan harus dimanfaatkan secara efektif : Peran dan hubungan harus didefinisikan dan dimengerti dengan baik Tugas-tugas yang diberikan kepada pendidik dan tenaga pendidikan harus sesuai dengan kualifikasi, pengalaman, dan bakat yang dimiliki Harus ada proses review, konsultasi, dan pemenuhan kebutuhankebutuhan kelembagaan Definisi peran dan hubungan tugas serta mekanisme birokrasi dan manajemen antara pendidik dan tenaga kependidikan harus dinyatakan secara tertulis dalam dokumen struktur organisasi serta tugas pokok dan fungsi fakultas, jurusan, dan program studi Ketrampilan yang Harus Dikuasai Pendidik Pendidik harus mampu merancang dan melaksanakan program pembelajaran yang rasional, sesuai dengan tuntutan kebutuhan lokal, nasional, regional, dan internasional Pendidik harus mampu menggunakan berbagai metode pengajaran dan pembelajaran dan memilih yang paling cocok untuk mencapai keluaran (outcome) pembelajaran yang dikehendaki Pendidik harus mampu mengembangkan dan menggunakan berbagai macam media untuk pembelajaran Pendidik harus mampu memonitor dan mengevaluasi program pembelajaran yang dilakukan Pendidik prodi pendidikan Kimia harus mampu menginspirasi mahasiswa melalui pembelajaran yang paedagogik, kreatif, dan inovatif. 12 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

22 BAB IV MAHASISWA 4.1. Mahasiswa Baru FMIPA UNIMUS harus mempunyai kebijakan tentang penerimaan mahasiswa baru berdasarkan kesempatan yang sama Program Studi harus mempunyai persyaratan tertentu yang memastikan bahwa calon mahasiswa memenuhi syarat-syarat spesifik yang ditentukan Program Studi harus menentukan jumlah mahasiswa baru yang dapat diterima disesuaikan dengan kapasitas yang ada Kebijakan tentang penerimaan mahasiswa baru harus terus-menerus direvisi secara reguler agar sesuai dengan kepentingan stakeholders dan kebutuhan masyarakat Program Studi Pendidikan Kimia, harus menyusun strategi untuk promosi mahasiswa baru, melalui pemanfaatan kemampuan yang dimiliki Partisipasi Mahasiswa Program Studi harus mempunyai program pembimbingan akademik dan konseling untuk mahasiswa Program Studi harus mempunyai kebijakan tentang perwakilan dan partisipasi mahasiswa dalam mendisain, mengelola dan mengevaluasi kurikulum serta hal-hal lain yang berhubungan dengan mahasiswa. 13 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

23 Program Studi harus mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang berkarakter melalui penciptaan budaya yang berkarakter, yang terimplementasi dalam budaya akademik maupun pembelajaran Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang memiliki jiwa entrepreunership bidang Kimia Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang memiliki kapasitas penelitian Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang memiliki kemampuan yang berwawasan internasional, agar dapat bersanding dengan beberapa PT di luar negeri. 14 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

24 BAB V PROSES PEMBELAJARAN 5.1. Tujuan Instruksional Proses pembelajaran harus merupakan proses yang sadar tujuan, baik domain kognitif, psikomotorik, maupun afektif Harus dilakukan analisis kebutuhan (need analysis) untuk merumuskan tujuan instruksional Analisis kebutuhan harus dilakukan bersamaan dengan fihak yang berkepentingan (stake holders) antara lain mahasiswa, orang tua mahasiswa, pemakai lulusan (users), pemerintah, organisasi profesi, alumni, dan sebagainya Peningkatan kualitas pembelajaran harus dilaksanakan dengan meningkatkan tingkat kompetensi ( level of competence) semua domain Tujuan pembelajaran (tujuan intruksional) harus dijabarkan sampai pada tataran operasional melalui analisis intruksional Tahapan Pembelajaran Proses pembelajaran harus dimulai dengan tahap pendahuluan yang mencakup deskripsi ringkas materi kuliah, penjelasan tujuan intruksional dan relevensi bahan ajar Proses pembelajaran harus diakhiri dengan tes formatif, umpan balik dan tindak lanjut yang penting untuk meningkatkan motivasi mahasiswa. 15 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

25 Proses pembelajaran harus menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan mahasiswa bertanggung jawab Proses pembelajaran harus merancang dan memberikan kegiatan yang merangsang keinginan atau (curiosity) mahasiswa Proses pembelajaran seharusnya memberi umpan balik positif dengan segera atas keberhasilan dan respon yang benar dari mahasiswa Komponen Pembelajaran Tiga (3) komponen pembelajaran yaitu komponen rutin, komponen pengkayaan dan komponen motivasi harus dilaksanakan secara proporsional Komponen rutin harus terdiri dari : a. Uraian penjelasan baik konsep, prinsip maupun prosedur. b. Memberi contoh-contoh yang aktual relevan dan menarik, termasuk yang bukan contoh (non-example). c. Merancang / melaksanakan latihan (practice) untuk mahasiswa Komponen pengkayaan ( enrichment) seharusnya dilaksanakan dengan menyusun diagram, skema, flowchart, gambar, peta, kurva, dan sebagainya Komponen motivasi harus dilaksanakan dalam wujud munculnya perhatian, relevansi bahan ajar, menimbulkan percaya diri dan kepuasan di pihak mahasiswa Komponen karakter, enterpreunership bidang kimia, dan penelitian, harus dilaksanakan dalam wujud nyata dan ada relevansinya dengan pembelajaran. 16 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

26 Komponen profil lulusan harus terimplementasi dalam mata kuliah yang memberikan dampak pada profil lulusan prodi pendidikan Kimia yang diharapkan Partisipasi Mahasiswa dalam Pembelajaran Mahasiswa harus dibuat aktif untuk memberi respon melalui metode diskusi, simulasi, bermain peran (role playing) dan penggunaan media slide, kaset audio, mimbar, komputer, LCD, dan benda sebenarnya dan sebagainya Penyampaian kegiatan belajar mengajar harus dilakukan dengan menggunakan metode-metode yang lebih bervariasi seperti diskusi, brainstorming, studi kasus, role playing, demonstrasi dan sebagainya Penyampaian kegiatan belajar mengajar seharusnya menggunakan berbagai media (transpa rasi, film, videotape, komputer, LCD, dan sebagainya) Materi Pembelajaran Materi kuliah harus dirinci dalam kegiatan bagian kecil mulai dari mata kuliah, pokok bahasan, sub pokok bahasan, dan sebagainya Penguasaan materi kuliah harus merupakan prasyarat sebelum mempelajari materi lanjutan dengan menggunakan cara belajar tuntas (mastery learning) Keterampilan Pembelajaran Kegiatan belajar mengajar harus memahami pendidikan berwawasan diffable (different abilities), sehingga ada perbedaan perlakuan 17 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

27 melalui bimbingan dalam kelas, pemberian tugas, metode intruksional yang tepat, dan sebagainya Proses pembelajaran harus dilengkapi dengan ketrampilan bertanya dasar, meliputi: pemberian acuan, pemindahan giliran, penyebaran pertanyaan ke seluruh kelas, dan pemberian tuntunan Proses pembelajaran harus perlu keterampilan bertanya lanjut antara penguatan tuntutan kognitif, psikomotorik, dan afektif pemberian pertanyaan pelacak dan mendorong terjadinya interaksi Keterampilan pemberian penguatan ( reinforcement) harus melalui penguatan verbal, penguatan non-verbal, hangat, antusias dan bermakna Proses pembelajaran adalah interaksi sejumlah sistem yaitu tujuan kondisi awal mahasiswa, bahan, metode, dosen, dan evaluasi. Proses pembelajaran harus direncanakan dalam bentuk: a. Rumusan tujuan intruksional. b. Garis Besar Program Perkuliahan (GBPP) c. Satuan acara perkuliahan (SAP) d. Kontrak perkuliahan e. Buku ajar/bahan ajar Penilaian Pembelajaran Satuan Kredit Semester (SKS) harus dilaksanakan sepenuhnya, baik unsur tatap muka, tugas terstruktur maupun tugas mandiri Proses pembelajaran harus dievaluasi untuk meningkatkan kualitasnya. 18 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

28 Komponen dan bobot (weight) penilaian untuk memperoleh nilai akhir (final grade) harus diberitahukan kepada mahasiswa pada kuliah pertama tiap semester Semua tes sumatif harus mengacu pada tujuan intruksional Tingkat kompetensi (level of competence) harus ditingkatkan dengan bantuan kisi-kisi soal Semua catatan tentang semua tes sumatif harus disusun rapi agar dapat memberi penjelasan kepada mahasiswa yang memerlukan Semua tes kecil, ujian tengah semester, makalah, tugas-tugas, ujian akhir semester harus diberitahukan penilaian dan komentarnya kepada mahasiswa Penilaian sumatif harus menggunaan pendekatan PAP 19 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

29 BAB VI SARANA DAN PRASARANA 6.1. Sarana dan prasarana pembelajaran harus direncanakan secara sistematis dan terintegrasi agar efisien, selaras dan sejalan dengan rencana pengembangan kegiatan akademik dan atau kurikulum serta dituangkan dalam master plan sarana dan prasarana Infrastruktur program studi harus memenuhi persyaratan teknis dan peraturan bangunan serta standar keamanan dan kesehatan lingkungan yang ditentukan UNIMUS dan departemen teknis terkait Program studi harus memiliki standar fasilitas pembelajaran secara umum Program studi harus memiliki rancangan fasilitas dengan mengacu standar pembelajaran yang berlaku untuk program studi pendidikan kimia Program studi harus menyusun prioritas pengembangan fasilitas sesuai dengan tujuan pendidikan dan kurikulum prodi pendidikan Kimia Ruang kuliah minimal harus dilengkapi dengan papan tulis, OHP, dan pengeras suara Kebutuhan ruang dan peralatan laboratorium seharusnya sejalan dengan tuntutan dan perkembangan IPTEK Manual penggunaan peralatan di laborotorium harus disediakan untuk memandu dan menghindari terjadinya kerusakan alat akibat penggunaan yang salah Perpustakaan fakultas termasuk di dalamnya program studi harus menyediakan minimal buku referensi yang menunjang ilmu dasar keahlian dan selalu diperbarui sesuai dengan tuntutan dan perkembangan IPTEK, dalam bentuk jurnal-jurnal Perpustakaan fakultas termasuk di dalamnya program studi seharusnya dilengkapi dengan fasilitas untuk memudahkan penelusuran judul dan 20 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

30 pengarang buku serta kemudahan untuk peminjaman antar perpustakaan, baik internal maupun eksternal Perpustakaan universitas harus mendukung dan melengkapi fungsi perpustakaan program studi serta sebagai koordinator pengembangan perpustakaan secara keseluruhan Perpustakaan universitas seharusnya bisa diakses dari seluruh perpustakaan baik internal maupun eksternal Perpustakaan universitas seharusnya memiliki Advisory Board yang memberi masukan tentang perencanaan pengembangan perpustakaan secara keseluruhan Pusat komputer universitas dan fakultas seharusnya dilengkapi dengan sarana mutakhir dan terhubung dalam satu jaringan yang bisa saling mengakses Pusat komputer universitas dan fakultas seharusnya memberi pelayanan kepada sivitas akademika dalam bentuk pelatihan dan konsultasi Fasilitas fisik untuk aktivitas ekstra kurikuler mahasiswa seharusnya diselenggarakan sesuai dengan perkembangan kegiatan mahasiswa Semua fasilitas fisik dan peralatan harus dipelihara secara teratur Penggunaan TIK untuk penyelenggaraan proses administrasi akademik dan keuangan serta proses belajar mengajar. 21 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

31 BAB VII SUASANA AKADEMIK 7.1. Pendidik dan tenaga pendidikan harus berusaha maksimal untuk menciptakan lingkungan sosial yang kondusif untuk terciptanya atmosfer akademik yang efesien Pendidik dan tenaga pendidikan harus berusaha maksimal untuk memberikan lingkungan psikologis kepada mahasiswa, sehingga mendukung proses pembelajaran Pendidik harus berusaha maksimal mungkin untuk mengembangkan intelektualitas, sikap dan perilaku mahasiswa Kegiatan penelitian yang dilakukan pendidik harus melibatkan mahasiswa Mahasiswa seharusnya diberi kesempatan untuk mempublikasikan karya ilmiah melalui media ilmiah Mahasiswa seharusnya diberi kemudahan untuk mendapatkan informasi tentang perkembangan jumlah buku dan judul yang memadai, jam pelayanan yang cukup, sistem penelusuran judul secara elektronik maupun melalui media TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) Mahasiswa seharusnya diberi kesempatan untuk melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler (kunjungan lapangan) yang mampu meningkatkan pemahaman terhadap materi perkuliahan yang diberikan (khususnya untuk mata kuliah keahlian) dan mendorong mereka untuk menghasilkan karya ilmiah Kegiatan seminar dan diskusi kelompok harus dilakukan secara berkala bagi dosen maupun mahasiswa. 22 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

32 BAB VIII KEUANGAN 8.1. Sumber dan jumlah dana yang dikelola oleh universitas harus disosialisasikan kepada sivitas akademika UNIMUS untuk menjamin adanya pengelolaan dana yang akuntabel Penentuan alokasi dana universitas harus mengacu pada program-program yang telah ditentukan pada Rapat Kerja Tahunan (RAKERTA) UNIMUS Universitas harus mempunyai prosedur dalam penyusunan anggaran yang memperhatikan masukan dari tingkat program studi dan fakultas, sehingga memungkinkan adanya subsidi silang dalam pengembangan program studi dan fakultas di lingkungan UNIMUS Universitas harus mempuyai prosedur pencairan anggaran yang mampu mendukung lancarnya pelaksanaan kegiatan akademik secara baik dan berkualitas Universitas harus berupaya untuk dapat menggalang dana di luar dana rutin, sehingga mampu melakukan pengembangan SDM dan sarana prasarana guna meningkatkan kualitas proses pembelajaran UNIMUS Program studi pendidikan Kimia, harus mampu menggalang kemitraan dengan berbagai lembaga kususnya lembaga pendidikan, untuk meminimalisir pengeluaran melalui berbagai kegiatan yang berkualitas. 23 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

33 BAB IX PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 9.1 Penelitian : Penelitian prodi pendidikan Kimia harus dilakukan dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni Strategi kebijakan dan prioritas penelitian harus ditetapkan sesuai dengan misi dan tujuan program studi pendidikan Kimia Penelitian seharusnya dilakukan sesuai dengan baku mutu yang telah ditentukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dengan mengacu pada baku mutu penelitian nasional maupun internasional, serta sesuai dengan kaidah-kaidah keilmuan dan etika dalam bidangnya masing-masing Hasil penelitian harus disebarluaskan dalam media-media yang mudah diakses oleh masyarakat luas Penelitian program studi pendidikan Kimia harus melibatkan peran serta mahasiswa Penelitian program studi pendidikan Kimia harus meliputi penelitian dasar dan terapan Penelitian program studi pendidikan Kimia harus memberikan masukan untuk kegiatan pendidikan, pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat Program studi pendidikan Kimi harus dapat menciptakan hubungan kerjasama penelitian dengan universitas dalam maupun luar negeri untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kinerja hasil penelitian. 24 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

34 Program studi pendidikan Kimai harus dapat menjalin hubungan kerjasama dengan dunia industri/lembaga pendidikan sebagai landasan kerjasama secara produktif untuk menjalin penelitian kemitraan Program studi pendidikan Kimia menyediakan dana untuk diseminasi hasil penelitian para peneliti program studi, baik ditingkat nasional maupun internasional Program studi pendidikan Kimia harus mendukung dalam mempublikasikan hasil peneltian para peneliti program studi dalam jurnal ilmiah nasional terakreditasi, jurnal internasional, maupun majalah Program studi pendidikan Kimia seharusnya mengadakan pelatihan, seminar, lokakarya, serta transformasi ke universitas lain di dalam dan luar negeri guna meningkatkan kemampuan dan kualitas penelitian Program studi pendidikan Kimia seharusnya mendukung peningkatan akreditasi jurnal ilmiah yang ada di lingkungan UNIMUS Program studi pendidikan Kimia seharusnya dapat mengembangkan paten hasil penelitian dengan membangun kerjasama dengan sekolah atau industri untuk memperoleh sumber dana penelitian lebih lanjut Hasil penelitian harus terpublikasi, bisa mendapatkan paten, berupa Teknologi Tepat Guna (TTG) dan bahan ajar Program studi pendidikan kimia, harus membuat master plan penelitian sesuai dengan bidang kimia dan pendidikan kimia. 9.2 Pengabdian Kepada Masyarakat 25 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

35 Pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan dalam rangka penerapan dan pendayagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk masyarakat luas Strategi, kebijakan dan prioritas pengabdian kepada masyarakat harus ditetapkan sesuai dengan misi dan tujuan program studi pendidikan Kimi, FMIPA dan Universitas Pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan sesuai dengan standar/peraturan yang telah ditentukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNIMUS Pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan sesuai atau merujuk pada kebutuhan nyata dalam masyarakat Pengabdian kepada masyarakat harus melibatkan peran serta mahasiswa Pengabdian kepada masyarakat seharusnya memberikan pencerahan atau peningkatan pencerahan atau peningkatan kesejahteraan masyarakat Pengabdian kepada masyarakat seharusnya memberikan masukan baik ntuk kegiatan pendidikan maupun penelitian Program studi pendidikan Kimi harus dapat menjalin hubungan kerjasama dengan dunia industri/swasta/lembaga pendidikan dan pemerintah daerah sebagai landasan kerjasama secara proaktif dalam meningkatkan kinerja dana manajemen pengabdian kepada masyarakat Program studi pendidikan Kimi harus dapat merangsang sivitas akademika pada semua tingkat untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat untuk mentransfer pengetahuan, inovasi serta memfasilitasi proses pengembangan sumberdaya manusia. 26 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

36 9.3. Dukungan Universitas Program studi pendidikan Kimi harus memberikan dukungan sumberdaya, kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Program studi pendidikan Kimi harus menciptakan pola insentif dan disinsentif bagi para peneliti dan pelaksana pengabdian kepada masyarakat. 27 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

37 BAB X TATA PAMONG Struktur Program Studi pendidikan Kimi dan unit organisasi ditingkat FMIPA harus memiliki struktur organisasi yang jelas Struktur organisasi yang dimaksud dalam butir , harus menunjukkan hubungan lini dan fungsional baik secara hirarkis maupun lintas unit Struktur organisasi di semua tingkatan harus disertai dengan deskripsi tugas yang jelas yang menunjukkan wewenang dan tanggung jawab masing-masing Proses Unit sebagaimana pada butir 1 (satu) harus bertanggung jawab atas pelaksanaan penjaminan mutu di unit masing-masing Setiap unit oraganisasi harus memiliki pedoman pengambilan keputusan Setiap unit organisasi harus memiliki pendelegasian wewenang Kepemimpinan akademik harus dievaluasi secara berkala untuk melihat sejauh mana visi, misi dan tujuan dari Program Studi telah tercapai Program Program Studi harus didukung oleh tenaga kependidikan dengan kualifikasi yang memadai untuk menyelenggarakan administrasi pendidikan secara optimal. 28 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

38 Program Studi pendidikan Kimi harus memiliki Gusu Penjaminan Mutu untuk administrasi pendidikan, termasuk dilakukan audit keuangan dan audit sumber daya manusia. 29 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

39 BAB XI MANAJEMEN LEMBAGA Kepemimpinan Kepemimpinan Program Studi pendidikan Kimi harus merumuskan visi, misi, program, tujuan, sasaran serta kegiatan tahunan yang bersifat operasional dan terukur, dengan mempertimbangkan baik lingkungan luar maupun dalam Kepemimpinan Program Studi pendidikan Kimi seharusnya lebih bersifat chairpersonship (ketua), dengan menginspirasi, mendukung dan menghargai kontribusi sivitas akademika dan stakeholders lainnya serta menumbuhkan kesaling-percayaan dan kebebasan dalam berkarya dengan penuh tanggung jawab Komitmen Komitmen pimpinan harus ada dalam upaya pencapaian visi, misi, program, tujuan sasaran serta kegiatan tahunan Komitmen sivitas akademika terhadap peningkatan mutu akademi harus ditunjukkan dengan implementasi dan peningkatan, pemantauan, analisis, dan peningkatan kinerja secara terus menerus Komitmen mahasiswa terhadap upaya peningkatan mutu proses pembelajaran seharusnya diberi saluran yang luas Manajemen Proses 30 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

40 Proses-proses pokok harus terdefinisikan dengan jelas dan tersedia indikator untuk menilai kinerjanya Setiap proses harus jelas penanggung jawab dan pelaksanaannya Proses-proses pokok harus didukung dengan ketersediaan sumber daya yang memadai Keterkaitan antara proses-proses pokok dengan misi program studi, fakultas, dan universitas seharusnya teridentifikasi dan terumuskan dengan baik Upaya penyederhanaan (simplikasi) tata kerja harus dilakukan untuk menjamin upaya peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan Pada tahap pelaksanaan proses seharusnya menerapkan manajemen partsisipatif dengan memanfaatkan : a. kepemimpinan demokratik b. komunikasi dua arah c. pengelolaan konflik d. partisipasi bawahan e. motivasi intrinsik f. perbedaan Evaluasi Diri Program studi pendidikan Kimi harus melaksanakan audit akademik secara periodik Evaluasi diri program studi pendidikan Kimi harus dilakukan secara periodik. 31 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

41 Evaluasi diri program studi pendidikan Kimi harus dilakukan setiap tahun berdasarkan data dan informasi yang akurat Program pengendalian mutu seharusnya meliputi semua butir mutu sebagai berikut : a. Visi, misi b. Kurikulum c. Sumber daya manusia d. Mahasiswa e. Proses Pembelajaran f. Prasarana dan sarananya g. Suasana akademik h. Keuangan i. Penelitian, publikasi dan pengabdian kepada masyarakat j. Tata pamong (governance) k. Manajemen Lembaga l. Sistem Informasi m. Kerjasama dalam dan luar negeri Pengawasan melekat harus dilakukan oleh setiap pimpinan unit organisasi berdasarkan kebijakan program prosedur dan standard lain yang telah disepakati, dan temuan tersebut dijadikan dasar untuk pengambilan tindakan koreksi Tiap unit organisasi seharusnya melakukan pendekatan sistem terhadap semua kegiatan yang menjadi lingkup tugasnya Hasil analisis pendekatan sistem seharusnya digunakan untuk meningkatkan kinerja unit organisasi secara terus menerus (continuous improvement). 32 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

42 11.5. Perencanaan Perencanaan pengembangan program studi pendidikan Kimi harus mempertimbangkan misi UNIMUS, FMIPA Perencanaan harus mencakup aspek teknis dan aspiratif yang didasarkan pada evaluasi diri Perencanaan seharusnya dituangkan dalam dokumen yang mudah dibaca dan dimengerti oleh pihak-pihak yang terkait. 33 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

43 BAB XII SISTEM INFORMASI Program Studi pendidikan Kimi dan unit- unit yang lain dalam FMIPA harus memiliki dan menerapkan sistem informasi untuk semua bidang yang efektif dan efisien Program Studi pendidikan Kimi dan unit- unit yang lain dalam FMIPA harus memiliki dan menerapkan jaringan local (Local Area Network-LAN) Program Studi pendidikan Kimi dan unit- unit lain dalam FMIPA harus memiliki dan menerapkan jaringan internet (Wide Area Network) Program Studi dan unit- unit yang lain dalam FMIPA harus menyediakan fasilitas informasi yang memadai dan mudah diakses Semua unit di lingkungan program studi pendidikan kimia harus memelihara sistem informasi yang dimiliki Program studi pendidikan kimia, harus menfasilatsi terwujudnya pembelajaran yang berbasis TI. 34 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

44 BAB XIII KERJASAMA DALAM DAN LUAR NEGERI FMIPA dan Program Studi Pendidikan Kimia harus menyelenggarakan kerjasama dengan sektor swasta, lembaga pemerintah, dan lembaga pendidikan baik yang dikelola oleh swasta maupun pemerintah baik skala nasional maupun internasional Penyelenggaraan kerjasama Program Studi Pendidikan Kimia harus dikoordinasikan di FMIPA/UNIMUS Pelaksanaan kerjasama Program Studi Pendidikan Kimia harus dilakukan oleh FMIPA yang sifatnya Kesepakatan Bersama. Sedang kerjama action dapat dilaksanakan oleh prodi pendidikan Kimia Kerjasama harus dilaksanakan untuk : Mendayagunakan sumberdaya yang dimiliki oleh universitas Meningkatkan kinerja program studi /fakultas/ lembaga/upt Menyediakan akses bagi tenaga dosen untuk dapat mengembangkan diri Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi Mengembangkan citra program studi /fakultas/universitas Kerjasama seharusnya dilaksanakan untuk : Menyediakan akses bagi mahasiswa untuk berlatih/praktik Menciptakan peluang dan akses bagi mahasiswa/lulusan dalam mendapatkan lapangan kerja Menciptakan revenue generating activity Kerjasama seharusnya dapat dilaksanakan dalam bentuk kegiatan : 35 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

45 Kontrak manajemen Program kembaran (twinning program), Penelitian, Pengabdian kepada masyarakat, Tukar menukar dosen dan/atau mahasiswa dalam penyelenggaraan kegiatan akademik, Pemanfaatan bersama sumber daya dalam pelaksanaan kegiatan akademik, Program pemindahan kredit (transfer of credits), Penerbitan bersama karya ilmiah, Penyelenggaraan bersama pertemuan ilmiah atau kegiatan ilmiah lain, Lain-lain yang dianggap perlu. 36 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

46 37 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 07 SEMARANG 2O16 Standar Proses Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Lebih terperinci

STANDAR MUTU SM 01 PJM

STANDAR MUTU SM 01 PJM STANDAR MUTU SM 01 PJM Revisi Tanggal Dikaji Oleh Disetujui Oleh Pusat Jaminan Mutu Disetujui Oleh: Revisi ke 03 Tanggal 01 Juni 2011 KATA PENGANTAR Standar Akademik adalah pedoman dalam menyusun rencana

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 02 UNGARAN Standar Proses Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW

Lebih terperinci

BAB I VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKAN DAN ETIKA UNIVERSITAS ISLAM MALANG

BAB I VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKAN DAN ETIKA UNIVERSITAS ISLAM MALANG BAB I VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKAN DAN ETIKA UNIVERSITAS ISLAM MALANG 1.1. Visi 1.1.1. Visi adalah cita-cita bersama di masa depan yang memberikan inspirasi, motivasi dan kekuatan pada anggota organisasi

Lebih terperinci

STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 02 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Proses Sistem Penjaminan Mutu Internal Disetujui oleh: Rektor Revisi ke- Tanggal

Lebih terperinci

STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/16 1 Judul STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 02 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/16 2 Lembar Pengendalian STANDAR

Lebih terperinci

Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan Dikendalikan : Badan Penjaminan Mutu Disetujui Oleh : Dekan

Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan Dikendalikan : Badan Penjaminan Mutu Disetujui Oleh : Dekan MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN & KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan

Lebih terperinci

NOMOR Dokumen: 396/UNIMUS.B.03/GPM. KM/2015

NOMOR Dokumen: 396/UNIMUS.B.03/GPM. KM/2015 NOMOR Dokumen: 396/UNIMUS.B.03/GPM. KM/2015 NAMA UNIT KERJA No Dokumen Berlaku sejak 396/UNIMUS.B.03/GPM. KM/2015 14 April 2015 Prosedur Validasi Skripsi Revisi 2 Halaman 5 PROSEDUR VALIDASI SKRIPSI PRODI

Lebih terperinci

STANDAR MUTU AKADEMIK SMA.PPM-UNESA-02

STANDAR MUTU AKADEMIK SMA.PPM-UNESA-02 STANDAR MUTU AKADEMIK SMA.PPM-UNESA-02 Kode Dokumen : 02/01.UNV/SMA/2014 Revisi : 02 Tanggal : Diajukan oleh : Dikendalikan : Disetujui oleh : PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2014 KATA

Lebih terperinci

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA SA.PJM-UB.01 Standar Akademik Universitas Brawijaya SA.PJM-UB.01 Revisi : - Tanggal : 23-04-2007 Dikaji ulang oleh : Pembantu Rektor I Disetujui oleh : Rektor Universitas

Lebih terperinci

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA I. VISI, MISI, DAN TUJUAN UNIVERSITAS A. VISI 1. Visi harus merupakan cita-cita bersama yang dapat memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan

Lebih terperinci

STMIK AKAKOM 2011 STANDAR AKADEMIK. Versi 1.0. PJM. Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 1

STMIK AKAKOM 2011 STANDAR AKADEMIK. Versi 1.0. PJM. Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 1 STMIK AKAKOM 2011 STANDAR AKADEMIK Versi 1.0. PJM Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 1 Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 2 PENGANTAR Setiap penyelenggaraan pendidikan harus mengacu pada standar

Lebih terperinci

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) SUMEDANG DITETAPKAN DI SUMEDANG, 19 AGUSTUS 2014 OLEH KETUA STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPURA. Disusun Oleh:

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPURA. Disusun Oleh: STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPURA Disusun Oleh: Penjaminan Mutu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2016

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA STANDAR AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa/Ida Sang Hyang Widhi

Lebih terperinci

Standar Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Standar Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Standar Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya SA.GJM-FK-UB.01 Revisi : 1 Tanggal : 09 Oktober 2008 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik Disetujui oleh : Dekan Fakultas Kedokteran

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 11 SEMARANG 2O16 Standar Pengelolaan Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas Kedokteran

Lebih terperinci

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 09 SEMARANG 2O16 Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan Sistem Penjaminan

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 06 UNGARAN Standar Pengelolaan Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo

Lebih terperinci

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag MANUAL MUTU INTERNAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK TAHUN 2015-2019 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas 2015 Manual Mutu FISIP Tahun 2015-2019 1 BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 06 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP STANDAR PENGELOLAAN Sistem Penjaminan Mutu Internal Disetujui oleh: Rektor Revisi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM BANDA ACEH

UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM BANDA ACEH UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM BANDA ACEH 2008 KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SYIAH KUALA NOMOR : 372 TAHUN 2011 TENTANG DOKUMEN SISTIM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK Menimbang : a.

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 01 UNGARAN Standar Isi Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG STANDAR AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG STANDAR AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG SA.UPM-FE-UNISMA.02 Revisi : 3 Tanggal : 31 JUNI 2015 Dikaji ulang oleh : Wakil Dekan

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/12 1 Judul STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 06 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/12 2 Lembar Pengendalian

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 06 SEMARANG 2O16 Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

Lebih terperinci

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 04 UNGARAN Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas

Lebih terperinci

STANDAR PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 16 SEMARANG 2O16 Standar Penelitian dan Pengabdian Kepada

Lebih terperinci

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/11 1 Judul STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 04 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/11 2 Lembar

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan

Lebih terperinci

STANDART MUTU AKADEMIK INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI) AL-AZIZIYAH SAMALANGA

STANDART MUTU AKADEMIK INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI) AL-AZIZIYAH SAMALANGA STANDART MUTU AKADEMIK INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI) AL-AZIZIYAH SAMALANGA A. PENDAHULUAN 1. Standar Akademik Institut Agama Islam (IAI) Al-Aziziyah Samalanga merupakan pernyataan untuk mengarahkan penyusunan

Lebih terperinci

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode

Lebih terperinci

NOMOR Dokumen: 021/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015

NOMOR Dokumen: 021/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015 NOMOR Dokumen: 021/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015 NAMA UNIT KERJA No Dokumen 021/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015 Panduan Spesifikasi Prodi Kurikulum KBK 2014 Berlaku sejak 15 April 2015 Revisi 2 Halaman 11 SPESIFIKASI

Lebih terperinci

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK Kode Dokumen Nama Dokumen Edisi Disahkan Tanggal Disimpan di- KM-AAYKPN Kebijakan Mutu 01-Tanpa 24 Agustus 2010 UPM-AAYKPN Revisi KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK AKADEMI AKUNTANSI YKPN YOGYAKARTA Disusun Oleh

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007 tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : 1. bahwa untuk penyelenggaraan

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 10 SEMARANG 2O16 Standar Sarana dan Prasarana Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Lebih terperinci

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR PROSES Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N A N M U T U Standar Kompetensi

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/11 1 Judul STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 05 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/11 2 Lembar Pengendalian

Lebih terperinci

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN STANDAR AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM BANDA ACEH 2009 STANDAR AKADEMIK PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN HEWAN DAN PENDIDIKAN PROFESI DOKTER HEWAN FAKULTAS KEDOKTERAN

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA TENGGARONG DAFTAR ISI A. Standar Isi... 1 B. Standar Proses... 5 C. Standar Mahasiswa... 9 D. Standar Dosen Dan Tenaga Kependidikan...

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: (031) 5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 05 UNGARAN Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

SALINAN KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 08/SA-IPB/2004

SALINAN KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 08/SA-IPB/2004 SALINAN KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 08/SA-IPB/2004 Tentang PEDOMAN PENILAIAN KINERJA MANAJEMEN AKADEMIK PIMPINAN INSTITUT Menimbang : b. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 13 SEMARANG 2O16 Standar Penilaian Pendidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Lebih terperinci

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI No. Butir Aspek Penilaian Bobot 1 1.1.a Kejelasan dan kerealistikan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi. 1.04 2 1.1.b Strategi pencapaian sasaran dengan rentang waktu

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. ii RANGKUMAN EKSEKUTIF viii TIM PENYUSUN EVALUASI DIRI.. xi

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. ii RANGKUMAN EKSEKUTIF viii TIM PENYUSUN EVALUASI DIRI.. xi DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. ii RANGKUMAN EKSEKUTIF viii TIM PENYUSUN EVALUASI DIRI.. xi BAB I KOMPONEN A VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, DAN STRATEGI PENCAPAIAN 1 A. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN,

Lebih terperinci

STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR PROSES SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SPMI-STMM

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH BESAR 2013 Universitas Abulyatama KEBIJAKAN SPMI UNIVERSITAS ABULYATAMA Nomor:../. /..

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04.

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 01 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Isi Sistem Penjaminan Mutu Internal

Lebih terperinci

PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG

PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kode :UNISMA-PPM.02.05.15 Tanggal : 25 Mei 2015 PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG Revisi : 1 Halaman : 1 dari 41 PANDUAN PENGISIAN INSTRUMEN

Lebih terperinci

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved 2 Kebijakan Mutu Akademik

Lebih terperinci

NOMOR DOKUMEN: 187/UNIMUS.B.03/GPM. PPl/2015

NOMOR DOKUMEN: 187/UNIMUS.B.03/GPM. PPl/2015 NOMOR DOKUMEN: 187/UNIMUS.B.03/GPM. PPl/2015 NAMA UNIT KERJA No Dokumen 187/UNIMUS.B.03/GPM. PPl/2015 Berlaku sejak 25 Desember 2015 Kontrak Kuliah, RPS, RPM Ilmu Budaya Dasar Revisi Halaman II 20 RPS,

Lebih terperinci

Standar Mutu Akademik KATA PENGANTAR

Standar Mutu Akademik KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Standar Mutu Akademik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan dan ilmu kesehatan Universitas Tadulako (FKIK UNTAD) adalah pedoman dalam menyusun rencana dan pelaksanaan kegiatan akademik,

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 08 UNGARAN Standar Penilaian Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007 tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : 1. bahwa proses

Lebih terperinci

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI Tahun 2016-2020 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI TAHUN 2016-2020 KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Lebih terperinci

WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4. di BPM UMY

WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4. di BPM UMY WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4 di BPM UMY 3-4 Pebruari 2016 BOBOT PER SUBBUTIR PENILAIAN BORANG YANG DIISI OLEH PROGRAM STUDI I. 3,12 II. 6,24 III. 15,6 Visi, misi,

Lebih terperinci

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED.02-001 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 033/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN BUDAYA MUTU UNIVERSITAS INTERNASIONAL

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMI BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

PERATURAN AKADEMI BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN PERATURAN AKADEMI BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG BAB I KETENTUAN UMUM 1.1. Misi, Tujuan, dan Sifat

Lebih terperinci

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN TIM PENYUSUN STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS UDAYANA Kampus Bukit Jimbaran, Gedung

Lebih terperinci

BORANG BARU VS BORANG LAMA

BORANG BARU VS BORANG LAMA I II III Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu Mahasiswa dan lulusan BORANG BARU VS BORANG LAMA 1 1.1.a Kejelasan

Lebih terperinci

STANDAR KERJASAMA DALAM DAN LUAR NEGERI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR KERJASAMA DALAM DAN LUAR NEGERI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR KERJASAMA DALAM DAN LUAR NEGERI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 18 SEMARANG 2O16 Standar Kerjasama Dalam dan Luar Negeri Sistem Penjaminan

Lebih terperinci

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung STANDAR MUTU Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Program Studi S1 Teknik Elektro Halaman : 1 dari 10 Penanggung Jawab Proses Nama Jabatan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kendari, 10 Februari Dekan FMIPA Unhalu, Drs. Pasrun Adam, M.S. NIP

KATA PENGANTAR. Kendari, 10 Februari Dekan FMIPA Unhalu, Drs. Pasrun Adam, M.S. NIP KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-nya sehingga Dokumen Jaminan Mutu FMIPA Unhalu dapat diselesaikan. Dokumen ini menjadi rujukan bagi jurusan, dan

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK

MANUAL MUTU AKADEMIK MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU 2015 KATA PENGANTAR Sesuai dengan perkembangan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, maka perlu dibuat buku panduan jaminan mutu pendidikan Universitas

Lebih terperinci

INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG

INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kode : UNISMA-PPM.01.05.15 Tanggal : Revisi : 1 Halaman : 1 dari 9 INSTRUMEN AUDIT MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Lebih terperinci

SOP PROSES PENJAMINAN MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

SOP PROSES PENJAMINAN MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM) STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) Kode / No : UNIJA-SOP-LPPM-2016 Tanggal : 27 Desember 2016 Revisi : 0 Halaman : SOP PROSES

Lebih terperinci

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT 1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT 5. Tatapamong prodi yang efektif 6. Pengembangan tatapamong prodi S1 PGSD

Lebih terperinci

DOKUMEN... sitqs MuhommodiYoh Semorong ':: " Disusun Oleh Tim

DOKUMEN... sitqs MuhommodiYoh Semorong '::  Disusun Oleh Tim DOKUMEN.. sitqs MuhommodiYoh Semorong ':: " Disusun Oleh Tim NAMA UNIT KERIA No Dokumen 053/UNrMUS.B.03/GPM. KR2015 Prosedur Pelaksanaan Praktikum Berlaku seiak 16 April 2015 Revisi 2 Halaman 7 PROSEDUR

Lebih terperinci

Manfaat Evaluasi diri

Manfaat Evaluasi diri Evaluasi Diri Perwajahan Kertas A-4 Spasi: 1.5 Bentuk huruf (Font): Times new Roman atau Arial Ukuran huruf: 12 Sistematis Perwajahan dan tata tulis konsisten Bahasa Indonesia yang baik & benar Tujuan

Lebih terperinci

Standar Akademik Sekolah Tinggi Alma Ata AA-PJM-SA.08.1

Standar Akademik Sekolah Tinggi Alma Ata AA-PJM-SA.08.1 Standar Akademik Sekolah Tinggi Alma Ata AA-PJM-SA.08.1 Revisi : - Tanggal : 11 Januari 2008 Dikaji ulang oleh Dikendalikan oleh Disetujui oleh : Direktur Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan : Pusat

Lebih terperinci

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Manfaat yang diperolah Setelah Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

Standar Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

Standar Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi 1 2 3 DAFTAR ISI Lembar Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi i ii iii BAB I STANDAR VISI, MISI DAN TUJUAN 1 A. Visi 1 B. Misi 1 C. Tujuan 1 BAB II STANDAR KURIKULUM 2 BAB III STANDAR SISTEM PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : 1 Tanggal : 31 Maret 2015 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Unit Penjaminan Mutu Fakultas Pertanian Disetujui

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR 1 MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR Penjaminan mutu akademik Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unsyiah adalah tanggungjawab seluruh sivitas akademika. Agar arah kegiatan penjaminan mutu akademik di FKH

Lebih terperinci

PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00

PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00 PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 030/REK/KEP-UIB/VII/I2016 TENTANG PENETAPAN PEDOMAN PENYUSUNAN

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN, Menimbang

Lebih terperinci

Standar Pengabdian Masyarakat STIKES HARAPAN IBU

Standar Pengabdian Masyarakat STIKES HARAPAN IBU Standar Pengabdian Masyarakat STIKES HARAPAN IBU Halaman 2 dari 11 STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN KERJASAMA STIKES HARAPAN IBU KODE DOKUMEN : STD.MT.AK. 03/006/2017 REVISI : 0 TANGGAL : 7 Maret

Lebih terperinci

Draft. Sistem dan Standar Mutu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat

Draft. Sistem dan Standar Mutu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat Draft Sistem dan Standar Mutu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat Lokakarya Sistem dan Standar Mutu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Pertanian Bogor Bogor, IICC 28 November 2014

Lebih terperinci

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA 2015 Standar isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.

Lebih terperinci

STANDAR KERJASAMA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR KERJASAMA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA STANDAR KERJASAMA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA MMTC YOGYAKARTA 2015 STANDAR KERJASAMA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

Lebih terperinci

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN TATA CARA PENYUSUNAN

Lebih terperinci

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0 (di copy dari BPM UMSIDA) 0 (di copy dari BPM UMSIDA) 1 STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO STANDAR MUTU Visi, Misi, Tujuan, Sasaran serta strategi pencapaian Tata pamong, Kepemimpinan, Sistem

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/11 1 Judul STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 08 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/11 2 Lembar Pengendalian

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA MMTC YOGYAKARTA 2015 STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Revisi : 1 Tanggal : 10 Desember 2010 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Gugus Jaminan Mutu FP Disetujui oleh : Dekan FP Kode DAFTAR

Lebih terperinci

INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK)

INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) INSTRUMEN EVALUASI MUTU INTERNAL (EMI)LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK) 1. STANDAR ISI 1.1. Kejelasan dan kelengkapan dokumen kebijakan tentang penyusunan dan pengembangan kurikulum Terdapat

Lebih terperinci

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1 PERATURAN DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK NOMOR 101 TAHUN 2015 TENTANG KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK TAHUN 2015-2019 DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

Lebih terperinci

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR ISI Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 Standar Isi Universitas Respati Yogyakarta Page 0 B A D

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PANDUAN PELAKSANAAN KERJA ii LEMBAR PENGESAHAN PANDUAN PELAKSANAAN KERJA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH Kode Dokumen : PPK/UMNAw/LPM/05/01-01 Revisi : 01 Tanggal : 10

Lebih terperinci

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan. 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan. Visi, misi, tujuan dan sasaran

Lebih terperinci

STANDART MUTU AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO TAHUN 2014/2015

STANDART MUTU AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO TAHUN 2014/2015 STANDART MUTU AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO TAHUN 2014/2015 DISUSUN OLEH : TIM PENJAMINAN MUTU Disahkan Direvisi Manual Mutu Disetujui Tgl. 15 April 2014 - SM.AKBID HMP.2014 Direktur Akbid HMP KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN STANDAR AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN STANDAR AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN STANDAR AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN Baru FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

Lebih terperinci