EFEKTIVITAS PEMBERIAN SEDUHAN JAHE DENGAN JUS BUAH JERUK BALI TERHADAP FREKUENSI MUAL MUNTAH IBU HAMIL TRIMESTER I

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "EFEKTIVITAS PEMBERIAN SEDUHAN JAHE DENGAN JUS BUAH JERUK BALI TERHADAP FREKUENSI MUAL MUNTAH IBU HAMIL TRIMESTER I"

Transkripsi

1 EFEKTIVITAS PEMBERIAN SEDUHAN JAHE DENGAN JUS BUAH JERUK BALI TERHADAP FREKUENSI MUAL MUNTAH IBU HAMIL TRIMESTER I Rosi Rizqi Nugrahani Universitas Sebelas Maret rchochia@yahoo.com ABSTRAK: Efektivitas Pemberian Seduhan Jahe dengan Jus Buah Jeruk Bali Terhadap Frekuensi Mual Muntah Ibu Hamil Trimester I. Mual muntah merupakan ketidaknyaman yang sering terjadi pada ibu hamil trimeater I. Berdasarkan survey awal yang dilakukan bulan februari tahun 2015 di wilayah kerja puskesmas Adan Adan Kabupaten Kediri terdapat 33 ibu hamil dari 50 ibu hamil (66%) mengalami mual muntah. Biasanya masyarakat umum mengurangi hal tersebut dengan mengkonsumsi obat mual. Jahe dan jeruk bali merupakan salah satu tanaman yang dapat mengurangi mual dan muntah. Pada jahe terdapat zat gingerol sedangkan pada jeruk bali terdapat zat flavonoid dan vitamin B6. Tujuan penelitian ini untuk membandingkan efektivitas jahe dan jeruk bali terhadap frekuensi mual dan muntah pada ibu hamil trimester I. Rancangan penelitian yang digunakan adalah quasy eksperiment dengan pendekatan non equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil Trimester I. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 32 yang diambil dengan menguunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data yang digunakan menggunakan lembar observasi yang diisi oleh responden selama seminggu dalam bentuk pre-post. Analisis data yang digunakan paired t- test dan independent t-test yang sebelumnya di uji normalitas data shapiro wilk. Hasil uji univariat didapatkan mean frekuensi mual muntah sebelum diberikan seduhan jahe sebesar 3,1875 sedangkan frekuensi mual muntah sebelum diberikan jus buah jeruk bali memiliki mean 2,8750. Hasil uji univariat didapatkan mean frekuensi mual muntah setelah diberikan seduhan jahe sebesar 1,6250 sedangkan frekuensi mual muntah setelah diberikan jus buah jeruk bali memiliki mean 2,0625. Hasil uji bivariate didapatkan hasil p value < dari α yang artinya HO ditolak, H1 diterima. Pemberian seduhan jahe lebih efektif dibandingkan dengan jus buah jeruk bali untuk mengatasi mual muntah pada ibu hamil trimester I. Diharapkan untuk ibu hamil Trimester I yang mengalami mual muntah dapat menerapkan pemberian seduhan jahe dan jus jeruk bali sebagai alternative untuk mengurangi mual muntah pada Trimester I. Kata kunci : seduhan jahe dan jeruk bali, mual muntah, kehamilan, trimester I ABSTRACT: The effectiveness between giving steep ginger and pamelo juice to frequency nausea and vomiting for pregnant woman trimester I. Nausea and vomiting a discomfort condition that often occurs in pregnant women s trimester 1. Based on the initial survey in February there were 33 pregnant women s from 50 pregnant women s (66%) experienced nausea and vomiting. Usually general public reduce it by taking drugs nausea. Ginger and pamelo are one of the plants that can reduce nausea and vomiting. At ginger contain ginger substances and pamelo contain flavonoids substances and Vit B6. The aims oh this research is to compare the effectiveness of ginger and pamelo to reducing nausea and vomiting for pregnant women s trimester 1 at local government clinic, Adan-adan, Kediri. This research used quasy experiment method. The population of the data used 32 pregnant women people in trimester 1. Technique of collecting data, the writer used observation sheet filled out by the respondent during a week in pre-post. Technique of analyzing data, the writer used paired-test and independent t-test, it was tested by normally Shapiro wilk. The result of univariat test showed frequency nausea and vomiting before giving steep ginger mean , Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 27

2 while frequency nausea and vomiting before giving pamelo juice mean Result of bivariate test got value ρ <dari α it meant H0 rejected, H1 accepted. Giving steep ginger more effective than pamelo juice to reduce nausea and vomiting for pregnant women trimester 1. Based on the result of the research, it can be concluded that giving steep ginger and pamelo juice as alternative drugs to reduce nausea and vomiting for who pregnant women s in trimester 1. Keywords: steep ginger, pamelo juice, nausea vomiting, pregnant woman, trimester 1 PENDAHULUAN Kehamilan merupakan proses berkesinambungan yang dimulai dari ovulasi, konsepsi, nidasi, implantasi dan perkembangan embrio di dalam uterus hingga aterm. (Bobak, Lowdermik & Jensen, 2005). Dalam proses kehamilan terjadi perubahan anatomi fisiologi, selain perubahan tersebut ibu hamil mengalami ketidaknyamanan dalam kehamilan seperti kelelahan, keputian, ngidam, sering buang air kencing dan emesis gravidarum (Kusmiyati, 2009). Emesis gravidarum adalah gejala yang wajar atau sering terdapat pada kehamilan trimester pertama. Mual biasanya terjadi pada pagi hari, tetapi ada yang timbul setiap saat dan malam hari. Gejala-gajala ini biasanya terjadi enam minggu setelah hari pertama haid terakhir dan berlangsung kurang lebih 10 minggu (Winkjosastro, 2007) Koren (2000) menggambarkan mual dan muntah sebagai gangguan medis tersering selama kehamilan. Power et al (2001) mencatat sekitar 51,4% wanita mengalami mual dan 9,2% mengalami muntah. Glick dan Dick (1999) beranggapan bahwa sekitar 50% wanita mengalami gejala ini. Emelianova et. al (1999) menemukan frekunsi mual sebesar 67% dan 22% insidensi mual dalam sekelompok wanita yang berjumlah 193 orang. Sementara O Brien dan Naber (1992) mengatakan bahwa bahwa 70% wanita mengalami mual dan 28% mengalami muntah. Tinjauan sistematis dari jewell dan Young (2000) mengidentifikasi angka mual antara 70 dan 85% dengan sekitar setengah dari persentase ini mengalami muntah (Denise Tiran, 2008). Menurut Prawirohardjo (2009), mual (nausea) dan muntah (emesis gravidarum) adalah gejala yang wajar dan sering kedapatan pada kehamilan trimester I. Emesis Gravidarum ini menyebabkan penurunan nafsu makan sehingga terdapat perubahan keseimbangan elektrolit dengan kalium, kalsium dan natrium yang menyebabkan perubahan metabolisme tubuh (Rose & Neil, 2007). Emesis Gravidarum akan bertambah berat menjadi hiperemesis gravidarum Berdasarkan data di Puskesmas Adan - Adan kecamatan gurah Kabupaten Kediri cakupan ibu hamil yang berkunjung di Puskesmas Adan - Adan kecamatan gurah Kabupaten Kediri dengan usia 0-12 minggu mencapai 50 orang 33 (66%) ibu hamil di Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 28

3 antaranya mengeluh mual hingga muntah. Studi pendahuluan yang di lakukan oleh peneliti kepada 5 Ibu hamil TM I melalui wawancara pada bulan Februari 2015 yang berkunjung ke Puskesmas adan-adan dengan keluhan mual muntah, dari hasil wawancara 3 dari 5 orang ibu hamil dengan usia kehamilan 0-12 minggu (60%) mengalami atau merasakan mual-mual dengan atau tanpa muntah di pagi hari dengan frekuensi 2-3 x dalam sehari selama 24 jam. Hal ini menunjukan tingginya emesis gravidarum pada ibu hamil TM I di Puskesmas Adan - Adan kecamatan gurah Kabupaten Kediri Tahun Penyebab terjadinya emesis gravidarum sampai saat ini tidak dapat diketahui secara pasti. Ada yang mengatakan bahwa perasaan mual disebabkan oleh karena meningkatnya kadar hormon estrogen dan HCG (Hormon Chrorionik Gonadtrophine) dalam serum (Manuaba, 2001). Setiap wanita hamil akan memiliki derajat mual yang berbeda-beda, ada yang tidak terlalu merasakan apa-apa, tetapi ada juga yang merasa mual dan ada yang merasa sangat mual dan ingin muntah setiap saat (Maulana, 2008). Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas dan sesuai dengan data yang di sampaikan oleh Hasnah (2013) diperoleh rata-rata 50% wanita hamil mengalami mual pada awal kehamilan. Mual dan muntah pada ibu trimester pertama di masyarakat masih terjadi dan cara penanggulangannya sebagian masih menggunakan terapi farmakologis atau di diamkan saja. Emesis gravidarum ini menyebabkan penurunan nafsu makan sehingga terdapat perubahan keseimbangan elektrolit dengan kalium, kalsium dan natrium yang menyebabkan perubahan metabolisme tubuh (Hasnah,2013). Rasa mual pada awal kehamilan dapat di kurangi dengan menggunakan terapi komplementer antara lain dengan tanaman herbal atau tradisional yang bisa dilakukan dan mudah di dapatkan seperti daun peppermint, lemon, jahe dll (Ira, 2012). Fungsi farmakologis jahe salah satunya adalah antiemetik (anti muntah). Jahe merupakan bahan yang mampu mengeluarkan gas dari dalam perut, hal ini akan meredakan perut kembung. Jahe juga merupakan stimulan aromatik yang kuat, disamping dapat mengendalikan muntah dengan meningkatkan gerakan peristaltik usus. Sekitar enam senyawa di dalam jahe telah terbukti memiliki aktivitas antiemetik (anti muntah) yang manjur. Kerja senyawa-senyawa tersebut lebih mengarah pada dinding lambung dari pada sistem saraf pusat (Budhwaar, 2006). Nutrisi yang terkandung dalam jahe adalah potassium 3,4%, magnesium 3,0%, copper 3,0%, manganese 3,0%, dan vitamin B6 (pyridoxine) 2,5 % (Dept Nutritional Profile, 2008). Satu sendok teh jahe parut segar atau 250 mg kapsul jahe bubuk yang Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 29

4 diminum saat rasa mual dan muntah menyerang dapat memberikan pertolongan segera (Budhwaar, 2006). Penelitian oleh Chopra menemukan bahwa tiga dari empat wanita hamil merasakan mual berkurang berkat jahe, tanpa efek samping yang membahayakan (Chopra,et.al 2006). Jika Ibu hamil cenderung malas untuk meminum seduhan jahe dengan alasan malas membuatnya dan kurang menyukai rasanya yang sedikit pedas, maka ibu dapat menggunakan Jus buah jeruk bali sebagai penggantinya. Rasa buah jeruk yang lebih segar dapat dijadikan alternatif untuk mengurangi mual yang biasa terjadi pada ibu hamil trimester I. Buah jeruk bali terkenal kaya akan kandungan vitamin C nya, karena dalam 100 gram buah jeruk bali terkandung sebanyak 350 mikrogram vitamin C. Selain itu buah jeruk juga mengandung vitamin A, Vitamin B, Vitamin B2, Kalsium dan kalium dan asam folat yang berguna bagi perkembangan janin dalam tubuh. Buah jeruk juga memiliki kandungan zat lain yang bermanfaat untuk tubuh seperti pectin, likopen, flavonoid, niacin. Kandungan flavonoid inilah yang meningkatkan produksi empedu, flavonoid akan menetralkan cairan pencernaan asam yang dapat mengurangi rasa mual. Akan lebih baik jika masyarakat khususnya ibu hamil mampu mengatasi masalah mual pada awal kehamilan dengan menggunakan terapi pelengkap non farmakologis terlebih dahulu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Perbedaan efektivitas antara pemberian seduhan jahe dengan Jus buah jeruk bali terhadap mual muntah pada ibu hamil trimester I di Puskesmas Adan-Adan tahun METODE Penelitian ini menggunakan bentuk rancangan quasy eksperiment dengan pendekatan non equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester 1 pada bulan Agustus tahun 2015 yang ada di wilayah kerja puskesmas adan-adan kecamatan gurah kabupaten Kediri berjumlah 41 orang. Sampel pada penelitian ini adalah sebagian ibu hamil trimester I yang mengalami mual muntah pada bulan tahun 2015 di puskesmas adan adan kecamatan gurah kabupaten Kediri sebesar 16 orang untuk kelompok pemberian seduhan jahe dan 16 orang untuk kelompok pemberian jeruk bali dan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan simple random sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pemberian seduhan jahe dan pemberian jus jeruk bali, sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini adalah Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 30

5 frekuensi mual muntah. Adapun prosedur pengumpulan data Peneliti melakukan observasi pada dua tempat berbeda dan 2 kelompok ibu hamil trimester pertama yang mengalami mual muntah, peneliti melakukan intervensi pada responden dan membantu untuk melakukan pada kelompok pertama responden di beri seduhan jahe, parutan jahe segar sebanyak satu sendok teh yang dilarutkan/dicampurkan kedalam air hangat 200cc/ml dan pada kelompok kedua responden di beri jeruk bali yang sudah di perah dan di beri 5gr gula 150cc air putih dan sedikit es selanjutnya observasi frekuensi mual, muntah catat pada lembar observasi untuk hari pertama selanjutnya di lakukan intervensi tersebut selama 6 hari dan catat kembali pada lembar observasi. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja puskesmas adan-adan kecamatan gurah kabupaten Kediri pada bulan Agustus tahun Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t 2 sampel berpasangan. HASIL DAN PEMBAHASAN Didapatkan hasil penelitian dari 16 responden kelompok seduhan jahe, frekuensi mual muntah sebelum diberikan seduhan jahe pada ibu hamil trimester I di wilayah kerja puskesmas adan adan kabupaten kediri tahun 2015 memiliki rata rata 3,187 sedangkan frekuensi mual muntah setelah diberikan seduhan jahe pada ibu hamil trimester I di wilayah kerja puskesmas adan adan kabupaten kediri tahun 2015 memiliki rata rata 1,6250. Didapatkan hasil penelitian dari 16 responden kelompok jus buah jeruk bali dari 16 responden kelompok jus buah jeruk bali, frekuensi mual muntah sebelum diberikan jus buah jeruk bali pada ibu hamil trimester I di wilayah kerja puskesmas adan adan kabupaten kediri tahun 2015 memiliki rata rata 2,8750 sedangkan frekuensi mual muntah setelah diberikan seduhan jahe pada ibu hamil trimester I di wilayah kerja Puskesmas Adan Adan Kabupaten Kediri tahun 2015 memiliki rata rata 2,0625. Berdasarkan hasil analisis diinteprestasikan bahwa dari 16 responden kelompok seduhan jahe, mengalami penurunan frekuensi mual muntah setelah diberikan seduhan jahe pada ibu hamil trimester I dari hasil uji analisis menggunakan uji statistik Paired T- test, diketahui bahwa rata rata frekuensi mual dan muntah sesudah diberikan seduhan jahe mengalami penurunan yang cukup signifikan. Besarnya nilai signififikan ρ-value 0,000 dengan α 0,05. Karena nilai signifikan < α maka H 0 ditolak, dan H 1 diterima yang artinya ada pengaruh pemberian seduhan jahe terhadap frekuensi mual muntah ibu hamil Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 31

6 trimester I di wilayah kerja puskesmas Adan Adan Kabupaten Kediri tahun Berikut data tersebut disajikan pada tabel 1. Tabel. 1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Mual Muntah sebelum dan Setelah Diberikan seduhan jahe Pada Ibu Hamil TM I Sebelum dan Setelah Pemberian Seduhan Jahe N Mean SD SE P value Sebelum 16 3,1875 1, ,27717 Setelah 16 1,6250 1, , ,000 Sumber : Data primer, penelitian tahun 2015 Berdasarkan hasil analisis diinteprestasikan bahwa dari 16 responden kelompok jus buah jeruk bali, mengalami penurunan frekuensi mual muntah setelah diberikan jus buah jeruk bali pada ibu hamil trimester I dari hasil uji statistik menggunakan uji statistik Paired T-test, diketahui bahwa rata rata frekuensi mual dan muntah sesudah diberikan seduhan jahe mengalami penurunan yang cukup signifikan. Besarnya nilai signififikan ρ- value 0,000 dengan α 0,05. Karena nilai signifikan < α maka H 0 ditolak, dan H 1 diterima yang artinya ada pengaruh pemberian jus buah jeruk bali terhadap frekuensi mual muntah ibu hamil trimester I di wilayah kerja puskesmas Adan Adan Kabupaten Kediri tahun Berikut data tersebut disajikan pada tabel 2. Tabel 2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Mual Muntah sebelum dan Setelah Diberikan jus buah jeruk bali Pada Ibu Hamil TM I Sebelum dan setelah pemberian jus buah jeruk bali N Mean SD SE P value Sebelum 16 2,8750 1, ,27195 Setelah 16 2,0625 1, , ,000 Sumber : Data primer, penelitian tahun 2015 Hasil analisis seduhan jahe dan jus buah jeruk bali pada ibu trimester I di wilayah kerja puskesmas Adan Adan Kabupaten Kediri dengan menggunakan uji statistik Independent T-Test, rata rata frekuensi mual dan muntah responden sesudah diberikan seduhan jahe sebesar 1,6250. Sedangkan rata rata frekuensi mual muntah pada responden yang diberikan jus buah jeruk bali sebesar 2,000. Sehingga dapat disimpulakan bahwa pemberian seduhan jahe lebih efektif dibandingkan pemberian jus buah jeruk bali. Frekuensi mual muntah ibu hamil trimester I di wilayah kerja puskesmas Adan Adan pada kelompok seduhan jahe, sebelum diberikan seduhan jahe memiliki rata rata frekuensi mual muntah 3,1875 dan nilai frekuensi minimal sebesar 1 kali dan frekuensi terbanyak 5 kali. Mual muntah adalah gejala yang wajar atau sering terdapat pada kehamilan trimester pertama. Mual biasanya terjadi pada pagi hari, tetapi ada yang timbul Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 32

7 setiap saat dan malam hari. Gejala-gajala ini biasanya terjadi enam minggu setelah hari pertama haid terakhir dan berlangsung kurang lebih 10 minggu (Winkjosastro, 2007). Penyebab mual muntah sendiri belum diketahui secara pasti, namun banyak faktor predisposisinya antara lain : primigravida, molahidatitosa, kehamilan ganda, dan hidramnion (Prawirohardjo,2009). Diketahui bahwa sebagian besar yaitu (62,5%) responden kelompok seduhan jahe merupakan primigravida dan hampir setengahnya merupakan multigravida (37,5%). Hal tersebut dimungkinkan terjadi karena primigravida tidak memiliki pengalaman menjadi orang tua, dibandingkan dengan multigravida yang sebelumnya telah memiliki anak. Ketidaksiapan ini dapat memperberat gejala mual tersebut pada primigarvida. Terlebih mereka tidak memiliki pengalaman untuk menangani gejala tersebut dengan segera. Mereka lebih mengganggap ketidaknyamanan yang dialami oleh ibu hamil pada trimester I merupakan gejala yang berat yang harus dialami oleh ibu hamil. Berbeda dengan multigravida yang memiliki pengalaman sebelumnya, mereka lebih mengganggap ketidaknyamanan yang ia alami merupakan ketidaknyamanan yang biasa terjadi karena mereka telah mengalaminya pada kehamilan sebelumnya, bahkan dari beberapa responden mengganggap ketidaknyamanan seperti mual muntah pada ibu hamil trimester I merupakan hal yang wajar dan tidak perlu dicemaskan. Frekuensi mual muntah ibu hamil trimester I di wilayah kerja Puskesmas Adan Adan pada kelompok seduhan jahe, setelah diberikan seduhan jahe memiliki rata rata frekuensi mual muntah 1,6250 dan nilai frekuensi minimal sebesar 0 kali, dan frekuensi terbanyak 4 kali. Seduhan jahe mengandung zat inti yang disebut gingerol merupakan molekul radikal bebas kuat dan dapat beraksi sebagai antioksidan. Gingerol menurunkan produk oksidatif dalam saluran pencernaan yang menyebabkan kurangnya rasa mual. Gingerol juga dapat menyebabkan pembuluh darah membesar yang biasanya ditandai dengan efek hangat dan menghambat penerimaan serotonin di dalam lambung yang dapat mengurangi terjadinya rasa mual (Megawati 2007). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa responden dari kelompok eksperimen jahe sebagian besar responden berpendidikan Menengah yaitu sebanyak 9 orang (56,25%), 5 responden (31,25) berpendidikan dasar dan 2 responden (12,5%) berpendidikan tinggi. Pengetahuan adalah segala apa yang di ketahui berdasarkan pengalaman yang didapatkan oleh setiap manusia (Mubarak, 2011). Tingkatan terdiri dari tahu, memahami, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. Adapun faktor yang mempengaruhi proses penerimaan pengetahuan seseorang seperti usia dan pendidikan Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 33

8 (Notoadmodjo, 2010). Hal tersebut dimunkinkan terjadi karena semakin tinggi pendidikan seseorang semakin mudah seseorang mendapatkan informasi, informasi ini bisa dalam bentuk perubahan psikologis dan fisik yang terjadi pada ibu hamil trimester I yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan seperti mual muntah. Jika seseorang telah mendapatkan informasi seperti ini sebelumnya, ibu hamil akan lebih siap menghadapi kehamilannya dan tidak perlu mencemaskan mual muntah yang sedang ibu hamil hadapi. Berbeda dengan ibu yang berpendidikan rendah, ibu akan mengira mual muntah yang ia alami merupakan hal yang berat yang harus dihadapi. Sedangkan pada ibu yang berpendidikan tinggi, ibu biasanya sudah mencari informasi terlebih dahulu tentang ketidaknyamanan pada kehamilan serta cara mengatasinya. Karena sebagian besar responden seduhan jahe berpendidikan menengah Peneliti lebih mudah untuk memberikan informasi manfaat dan tujuan akan seduhan jahe kepada responden untuk menangani ketidaknyamanan mual dan muntah yang responden alami. Walaupun rasa dari seduhan jahe sedikit pedas, responden bersedia mengkonsumsi seduhan jahe setiap hari selama seminggu yang telah diberikan. Frekuensi mual muntah yang dialaminya responden berangsur berkurang walau tidak semuanya hilang setelah minum seduhan jahe ini. Frekuensi mual muntah ibu hamil trimester I di wilayah kerja Puskesmas Adan Adan pada kelompok jus buah jeruk bali, sebelum diberikan jus buah jeruk bali rata rata frekuensi mual muntah 2,8750 dan nilai frekuensi minimal sebesar 1 kali, dan frekuensi terbanyak 5 kali. Ibu hamil akan merasakan ketidak nyamanan baik fisik maupun psikis. Ketidaknyamanan fisik tersebut berupa keluhan-keluhan yang dirasakan oleh ibu hamil salah satunya emesis gravidarum (Siti Bandiyah 2009). Emesis gravidarum terjadi sekitar 65 70%. Mungkin masih terdapat sisa morning sickness. Disertai muntah ringan, tetapi tidak menganggu aktivitas sehari hari. (Manuaba, 2009). Keparahan mual pun berkaitan dengan gaya hidup calon ibu. Kurang makan, kurang tidur atau istirahat, dan stres dapat memperburuk rasa mual (Neil, 2010). Dari tabel 5.3 menunjukkan sebagian besar responden kelompok eksperimen jus jeruk bali memiliki pekerjaan yaitu 62,5% sebanyak 10 orang dan 6 responden lainnya (37,5%) merupakan ibu rumah tangga. Hal tersebut dimungkinkan terjadi karena ibu yang bekerja tidak memiliki waktu banyak untuk istirahat. Terkadang ibu bekerja dari pagi hingga sore hari. Walaupun ibu hamil membutuhkan istirahat lebih banyak, namun kebanyakan ibu memilih tetap bekerja daripada harus kehilangan pekerjaannya atau mereka lebih memilih menggunakan waktu cuti yang telah diberikan oleh tempat ibu bekerja pada saat bayi lahir hingga bayinya Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 34

9 berusia 2 bulan. Berbeda dengan ibu hamil yang tidak bekerja, ibu hamil yang tidak bekerja memiliki waktu lebih banyak untuk istirahat. Walaupun mereka harus melakukan pekerjaan ibu rumah tangga seperti mencuci, memasak, menyapu namun pekerjaan tersebut masih dapat dibantu atau digantikan oleh suami atau keluarga lainnya. Frekuensi mual muntah ibu hamil trimester I di wilayah kerja puskesmas Adan Adan pada kelompok jus buah jeruk bali, setelah diberikan jus buah jeruk bali memiliki rata rata frekuensi mual muntah 2,0625 dan nilai frekuensi minimal sebesar 0 kali, dan frekuensi terbanyak 4 kali. Buah jeruk bali (pamelo)mengandung flavonoid yang bisa meningkatkan produksi empedu, flavonoid akan menetralkan asam yang dapat mengurangi rasa mual sehingga frekuensi emesis gravidarum dapat berkurang dan akan menghilang (hariwibowo, 2014). Buah jeruk bali juga mengandung banyak vitamin B6 yang tinggi dalam 100gr jeruk bali terdapat 46mg vitamin B6 (Direktorat gizi Kementerian Indonesia ). Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden kelompok jus buah jeruk bali berusia tahun yaitu 75% sebanyak 12 responden, responden yang berusia < 20 tahun sebanyak 3 orang (18,75) sedangkan responden yang berusia > 35 tahun sebanyak 1 orang (62,5%). Menurut (Hartanto,2010) usia merupakan usia terbaik untuk mengandung dan melahirkan. Hal ini juga diperkuat dengan BKKBN (2012) usia ideal untuk menikah, hamil, dan melahirkan adalah usia rentang tahun. Hal tersebut dimungkinkan terjadi karena, jika seorang wanita hamil pada usia < 20 tahun, calon ibu tersebut akan mengalami kurang percaya diri dalam mengahadapi kehamilannya. Dikarenakan belum cukupnya kematangan fisik, mental dan fungsi sosial dari calon ibu tersebut. Sehingga dapat menimbulkan keraguan apakah dia sanggup memberikan cinta kasih serta perawatan dan asuhan pada anak yang akan di lahirkannya nanti. Sedangkan jika ibu yang hamil pada usia > 35 tahun ibu akan mengalami kelelahan yang lebih berat dibanding dengan ibu hamil dengan usia < 35 tahun. ini dapat dikarenakan fungsi organ dari wanita tersebut juga sudah menurun. Terlebih pada usia > 35 tahun ibu hamil dikatakan hamil dengan resiko tinggi. SIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan dari penelitian ini adalah : 1. Terjadi perubahan yang signifikan sebelum dan setelah pemberian seduhan jahe terhadap frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I 2. Terjadi perubahan yang signifikan sebelum dan setelah pemberian jus buah jeruk bali terhadap frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 35

10 3. Pemberian seduhan jahe lebih efektif dibandingkan dengan jus buah jeruk bali untuk mengatasi mual muntah pada ibu hamil trimester I. Hendaknya hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai tambahan pengetahuan untuk bidan dan tenaga kesehatan lainnya dalam memberikan informasi dan penyuluhan tentang upaya mengatasi emesis gravidarum dengan mudah dan sederhana serta hasil penelitian ini dapat menjadi sebagai salah satu alternatif di dalam memberikan penanganan secara tradisional pada ibu hamil yang mengalami mual muntah pada trimester I. DAFTAR RUJUKAN Arikunto Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. BKKBN SDKI-AKI. Diakses tanggal Dewi, Vivian Asuhan Kehamilan Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika. Elsabhrina Dahsyatnya Daun Obat Sepanjang Masa. Yogyakarta: Cemerlang Publishing. Harianto, Pendi Bugar Dan Cantik Dengan Terapi Air Putih Dan Infused Water. Yogyakarta: Media Pressindo Hidayat Metode Penelitian Kesehatan Paradigma Kuantitatif. Surabaya. Health Books Publishing. Ira Puspito Pengobatan Mandiri Di Rumah Anda A-Z Gangguan Kesehatan Umum,Cara Mencegah Dan Cara Mengatsainya. Yogyakarta: Bangkit Intyaswati Gambaran Penanganan Mandiri Ibu Hamil Dengan Emesis Gravidarum Pada Trimester I di BKIA Rumah Sakit William Booth Surabaya Mansyur Psikologi Ibu Dan Anak Untuk Kebidanan. Jakarta: Arianto Maulana, M Penyakit Kehamilan Dan Pengobatannya. Yogjakarta: Kata hati. Nugraheni cara khasiat manfaat jeruk bali.bersumber dari: diakses tanggal 1 januari 2015 Parwitasari, Chatur Dhian Perbandingan Efektivitas Pemberian Rebusan Jahe Dan Daun Mint Terhadap Mual Muntah Pada Ibu Hamil. Jurnal Online Mahasiswa Bidang Ilmu Keperawatan Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 36

11 Prawiroharjo Ilmu Kebidanan. Jakarta:Yayasan Bina Pustaka Sarwono Rahmi Fitria Efektifitas Jahe Untuk Menurunkan Mual Muntah pada Kehamilan Trimester I di Puskesmas Dolok Masihul kec. Dolok Masihul Kab Serdang Rimontha, F.G dkk Perbandingan Efektifitas Kombinasi Ekstrak Jahe Dan Pirokdiksin Dengan Pirodiksin Saja Dalam Mengurangi Keluhan Mual Muntah Pada Wanita Hamil. Sugeng Manfaat pamelo bagi kesehatan tubuh. Diakses tanggal Syarif Terapi Akupresure. Bersumber dari < diakses tanggal Tiran Clinical Aromatherapy For Pregnancy And Childbirth. Philadelphia: Elsevier Churchill Livingstone Ziadah, hasnah Kado Terindah Untuk Ibu Hamil. Yogyakarta: Fatiha Rosi Rizqi Nugrahani, Efektivitas Pemberian... 37

BAB I PENDAHULUAN. paling menyebabkan stress yang dikaitkan dengan kehamilan. Akan tetapi, dokter

BAB I PENDAHULUAN. paling menyebabkan stress yang dikaitkan dengan kehamilan. Akan tetapi, dokter 13 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mual dan muntah merupakan salah satu gejala paling awal, paling umum dan paling menyebabkan stress yang dikaitkan dengan kehamilan. Akan tetapi, dokter obstetric

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kehamilan merupakan suatu perubahan dalam rangka melanjutkan

BAB 1 PENDAHULUAN. Kehamilan merupakan suatu perubahan dalam rangka melanjutkan BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehamilan merupakan suatu perubahan dalam rangka melanjutkan keturunan secara alami, menghasilkan janin yang tumbuh di dalam rahim ibu (Prawirohardjo, 2002:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kadang timbul beberapa keluhan yang mengganggu, salah satunya adalah

BAB I PENDAHULUAN. kadang timbul beberapa keluhan yang mengganggu, salah satunya adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan merupakan proses yang kompleks. Selama masa kehamilan kadang timbul beberapa keluhan yang mengganggu, salah satunya adalah mual dan muntah (Tiran, 2007).

Lebih terperinci

Hyperemesis gravidarum, Pregnant women, Ginger candy, Mint candy

Hyperemesis gravidarum, Pregnant women, Ginger candy, Mint candy Manfaat Permen Jahe dan Permen Mint Dalam Mengatasi Hiperemesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidomulyo Pekanbaru Hastuti Marlina 1, Nurul Puji Astina 2 1) Dosen Program Studi (S1)

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL........i PERNYATAAN LEMBAR PERSETUJUAN........ii PERNYATAAN LEMBAR PENGESAH.... iii HALAMAN PENGESAHAN.... iv KATA PENGANTAR.......v ABSTRAK.... vi ABSTRACT.... vii DAFTAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baik perut, fisik maupun fisiologi ibu (Varney, 2007).

BAB I PENDAHULUAN. baik perut, fisik maupun fisiologi ibu (Varney, 2007). BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Kehamilan merupakan proses alamiah (normal) dan bukan proses patologis. Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin, lamanya kehamilan normal ialah 280

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JAHE PADA IBU HAMIL TRIMESTER I TERHADAP EMESIS GRAVIDARUM

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JAHE PADA IBU HAMIL TRIMESTER I TERHADAP EMESIS GRAVIDARUM PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JAHE PADA IBU HAMIL TRIMESTER I TERHADAP EMESIS GRAVIDARUM Umu Khabiba, Nur Zad Malikha AKBID Wijaya Kusuma Malang, Jln. Letjend S.Parman No.26A Malang Email : jurnalwijayakusuma@gmail.com

Lebih terperinci

MAKALAH MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH. Teknologi Informasi dalam Kebidanan. yang dibina oleh

MAKALAH MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH. Teknologi Informasi dalam Kebidanan. yang dibina oleh MAKALAH MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH Teknologi Informasi dalam Kebidanan yang dibina oleh Bapak Nurudin Santoso.ST.,MT Oleh: Siska Dian Mandasari NIM 1302100036 POLITEKNIK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tetapi ada yang timbul setiap saat dan malam hari. Gejala-gajala ini biasanya

BAB I PENDAHULUAN. tetapi ada yang timbul setiap saat dan malam hari. Gejala-gajala ini biasanya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Emesis gravidarum adalah gejala yang wajar atau sering terdapat pada kehamilan trimester pertama. Mual biasanya terjadi pada pagi hari, tetapi ada yang timbul setiap

Lebih terperinci

JURNAL KEBIDANAN Vol 1, No 3, Oktober 2015:

JURNAL KEBIDANAN Vol 1, No 3, Oktober 2015: JURNAL KEBIDANAN Vol 1, No 3, Oktober 2015: 143-147 PENGARUH LEMON INHALASI AROMATHERAPY TERHADAP MUAL PADA KEHAMILAN DI BPS VARIA MEGA LESTARI S.ST.,M.Kes BATUPURU KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Mual (nausea) dan muntah (emesis gravidarum) adalah gejala yang wajar dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Mual (nausea) dan muntah (emesis gravidarum) adalah gejala yang wajar dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mual (nausea) dan muntah (emesis gravidarum) adalah gejala yang wajar dan sering kedapatan pada kehamilan trimester pertama. Mual biasanya terjadi pada pagi hari, tetapi

Lebih terperinci

PENGARUH KONSUMSI TELUR AYAM RAS REBUS TERHADAP PENINGKATAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DI BPM WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLATEN TENGAH

PENGARUH KONSUMSI TELUR AYAM RAS REBUS TERHADAP PENINGKATAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DI BPM WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLATEN TENGAH PENGARUH KONSUMSI TELUR AYAM RAS REBUS TERHADAP PENINGKATAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DI BPM WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLATEN TENGAH Sugita, Supiati Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kehamilan merupakan suatu proses dari kehidupan seorang wanita,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kehamilan merupakan suatu proses dari kehidupan seorang wanita, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehamilan merupakan suatu proses dari kehidupan seorang wanita, proses ini akan menyebabkan terjadinya perubahan fisik, mental, dan social yang dipengaruhi beberapa

Lebih terperinci

Efektivitas Pemberian Wedang Jahe (Zingiber Officinale Var. Rubrum) Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum Pada Trimester Pertama

Efektivitas Pemberian Wedang Jahe (Zingiber Officinale Var. Rubrum) Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum Pada Trimester Pertama 81 Efektivitas Pemberian Wedang Jahe (Zingiber Officinale Var. Rubrum) Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum Pada Trimester Pertama Ummi Hasanah Alyamaniyah dan Mahmudah Departemen Biostatistika dan Kependudukan

Lebih terperinci

ANGGI PURNAMAWATI Subject : Ibu hamil, Morning Sickness, Jahe DESCRIPTION

ANGGI PURNAMAWATI Subject : Ibu hamil, Morning Sickness, Jahe DESCRIPTION EFEKTIFITAS SNACK (GINGER MARMALADE TOAST)TERHADAP FREKUENSI TERJADINYA MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL TRIMESTER PERTAMA DI BPM NY. F DESA GAYAMAN KECAMATAN MOJOANYAR KABUPATEN MOJOKERTO ANGGI PURNAMAWATI

Lebih terperinci

Fristia Hidayat b023 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudi Waluyo Ungaran Progran Studi Diploma IV Kebidanan

Fristia Hidayat b023 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudi Waluyo Ungaran Progran Studi Diploma IV Kebidanan PENGARUH PEMBERIAN KIE (KOMUNIKASI, INFORMASI, EDUKASI) TENTANG EMESIS GRAVIDARUM TERHADAP SIKAP DALAM PENANGANAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI KELURAHAN NGEMPON KECAMATAN BERGAS KABUPATEN

Lebih terperinci

Vol 1 No 2 Tahun 2017 ISSN Giving Effectiveness Against Decline Stew Ginger Nausea Vomiting In Pregnancy Trimester I, BPM Deliana.

Vol 1 No 2 Tahun 2017 ISSN Giving Effectiveness Against Decline Stew Ginger Nausea Vomiting In Pregnancy Trimester I, BPM Deliana. Giving Effectiveness Against Decline Stew Ginger Nausea Vomiting In Pregnancy Trimester I, BPM Deliana. S 2016 Novita Lusiana Dosen STIKes Hang Tuah Pekanbaru Email : novitalusiana.mkes@yahoo.com ABSTRACT

Lebih terperinci

Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hiperemesis gravidarum

Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hiperemesis gravidarum Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hiperemesis gravidarum di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Sam Ratulangi Tondano Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara. Elfanny Sumai 1, Femmy Keintjem 2,

Lebih terperinci

HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI TAHUN 2012

HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI TAHUN 2012 HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI TAHUN 2012 1 *Dewi Riastawati, 2 Dian 1 STIKes Prima Prodi DIII Kebidanan 2 STIKes Prima Prodi D-IV Bidan Pendidik

Lebih terperinci

PENANGANAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL DI BPM NUNIK KUSTANTINNA TULANGAN - SIDOARJO

PENANGANAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL DI BPM NUNIK KUSTANTINNA TULANGAN - SIDOARJO PENANGANAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL DI BPM NUNIK KUSTANTINNA TULANGAN - SIDOARJO Evi Rinata 1*, Fatchiatur Rahmah Ardillah 1 Program Studi Diploma III Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH EFEKTIFITAS PEMBERIAN SEDUHAN DAUN PEPPERMINT PADA IBU HAMIL TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI EMESIS GRAVIDARUM

PENGARUH EFEKTIFITAS PEMBERIAN SEDUHAN DAUN PEPPERMINT PADA IBU HAMIL TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI EMESIS GRAVIDARUM PENGARUH EFEKTIFITAS PEMBERIAN SEDUHAN DAUN PEPPERMINT PADA IBU HAMIL TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI EMESIS GRAVIDARUM Sri Banun Titi Istiqomah 1), Dian Puspita Yani 2), Suyati 3) 1 Prodi D-III Kebidanan

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. A. Tingkat Pengetahuan ibu hamil dalam mengatasi emesis gravidarum

BAB V PEMBAHASAN. A. Tingkat Pengetahuan ibu hamil dalam mengatasi emesis gravidarum BAB V PEMBAHASAN A. Tingkat Pengetahuan ibu hamil dalam mengatasi emesis gravidarum Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 4.2 dapat dilihat bahwa ibu hamil yang berpengetahuan baik mengenai emesis gravidarum

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER DAN JAHE TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI BPM TRUCUK KLATEN

EFEKTIVITAS PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER DAN JAHE TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI BPM TRUCUK KLATEN EFEKTIVITAS PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER DAN JAHE TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI BPM TRUCUK KLATEN RD. Rahayu, Sugita Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan

Lebih terperinci

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan Resiko Tinggi Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan hcg mempunyai peranan penting dalam perubahan tersebut, yang salah

BAB I PENDAHULUAN. dan hcg mempunyai peranan penting dalam perubahan tersebut, yang salah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehamilan merupakan suatu anugerah yang menyenangkan bagi setiap wanita dan merupakan suatu krisis maturitas yang dapat menimbulkan stress, tetapi berharga karena

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL

SATUAN ACARA PENYULUHAN MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL SATUAN ACARA PENYULUHAN MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL Topik : Morning Sickness Sub topik : Pengertian morning sickness pada ibu hamil Penyebab morning sickness pada ibu hamil Gejala morning sickness

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS PEMBERIAN JAHE HANGAT DALAM MENGURANGI FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I

EFEKTIFITAS PEMBERIAN JAHE HANGAT DALAM MENGURANGI FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I EFEKTIFITAS PEMBERIAN JAHE HANGAT DALAM MENGURANGI FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I Ayu Dwi Putri, Dewi Andiani, Haniarti, Usman Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Parepare

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dipengaruhi beberapa faktor fisik, psikologis, lingkungan, sosial budaya serta

BAB 1 PENDAHULUAN. dipengaruhi beberapa faktor fisik, psikologis, lingkungan, sosial budaya serta BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Kehamilan merupakan suatu proses dari kehidupan seorang wanita, proses ini akan menyebabkan terjadinya perubahan fisik, mental, dan social yang dipengaruhi beberapa

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER I TENTANG TABLET FE (STUDI DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG TAHUN 2013)

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER I TENTANG TABLET FE (STUDI DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG TAHUN 2013) PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER I TENTANG TABLET FE (STUDI DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG TAHUN 2013) THE COUNSELLING EFFECT AGAINST KNOWLEDGE OF PREGNANT WOMENS IN FIRST

Lebih terperinci

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG EMESIS GRAVIDARUM

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG EMESIS GRAVIDARUM GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG EMESIS GRAVIDARUM BERDASARKAN USIA DAN TINGKAT PENDIDIKAN DI BPS BIDAN DELIMA TEGALHARJO GLENMORE BANYUWANGI TAHUN 2013 Srianingsih, Sylene Meilita Ayu Korespondensi:

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. titik pericardium 6 terhadap morning sickness pada ibu hamil trimester I di

BAB V PEMBAHASAN. titik pericardium 6 terhadap morning sickness pada ibu hamil trimester I di BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan data penelitian dan analisa hasil penelitian maka dilakukan pembahasan secara mendalam mengenai hasil penelitian. Pembahasan di fokuskan untuk menjawab permasalahan penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terutama pada trimester pertama (Hutahaean, 2013). Hampir 45% wanita

BAB I PENDAHULUAN. terutama pada trimester pertama (Hutahaean, 2013). Hampir 45% wanita BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap ibu hamil pada trimester pertama mengalami mual dan muntah. Keadaan ini merupakan hal yang wajar dan sering terjadi pada kehamilan terutama pada trimester pertama

Lebih terperinci

HUBUNGAN PARITAS DAN STATUS NUTRISI DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI RB NH KUWARON GUBUG KABUPATEN PURWODADI

HUBUNGAN PARITAS DAN STATUS NUTRISI DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI RB NH KUWARON GUBUG KABUPATEN PURWODADI HUBUNGAN PARITAS DAN STATUS NUTRISI DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI RB NH KUWARON GUBUG KABUPATEN PURWODADI THE CORRELATION OF PARITY AND NUTRITION BETWEEN PREGNANT WOMEN WITH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kehamilan merupakan hal yang diharapkan dari setiap pasangan suami istri.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kehamilan merupakan hal yang diharapkan dari setiap pasangan suami istri. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan merupakan hal yang diharapkan dari setiap pasangan suami istri. Kehamilan merupakan sebuah peristiwa besar bagi wanita dan keluarga. Kehamilan yang sehat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mencapai tempat sel telur dari juta sperma yang dikeluarkan. Dari jumlah

BAB I PENDAHULUAN. mencapai tempat sel telur dari juta sperma yang dikeluarkan. Dari jumlah BAB I ` PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan adalah hasil dari pertemuan antara sperma dan sel telur. Dalam proses perjalanan sperma menemui sel telur (ovum), hanya sedikit yang berhasil mencapai tempat

Lebih terperinci

Faizatul Ummah ABSTRAK

Faizatul Ummah ABSTRAK KETIDAKNYAMANAN PADA SISTEM PENCERNAAN IBU HAMIL BERDASARKAN TRIMESTER KEHAMILAN DI BPM Hj. SITI ISTRI MURTININGSIH DESA BABAT KECAMATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN Faizatul Ummah ABSTRAK Selama masa hamil,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. wanita menganggap bahwa kehamilan adalah peristiwa kodrati yang harus dilalui,

BAB 1 PENDAHULUAN. wanita menganggap bahwa kehamilan adalah peristiwa kodrati yang harus dilalui, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kehamilan merupakan episode dramatis terhadap kondisi biologis dan adaptasi seseorang wanita yang pernah mengalami kehamilan. Sebagian besar wanita menganggap bahwa

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PENDIDIKAN KESEHATAN TANDA BAHAYA KEHAMILAN DAN PEMANTAUAN KESEJAHTERAAN JANIN

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PENDIDIKAN KESEHATAN TANDA BAHAYA KEHAMILAN DAN PEMANTAUAN KESEJAHTERAAN JANIN SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PENDIDIKAN KESEHATAN TANDA BAHAYA KEHAMILAN DAN PEMANTAUAN KESEJAHTERAAN JANIN Disusun Oleh : MUHAMMAD JAMAL MISHBAH 6143027 STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS S1 Keperawatan 3A Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diastolik diatas 90 mmhg (Depkes, 2007).

BAB I PENDAHULUAN. diastolik diatas 90 mmhg (Depkes, 2007). 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hipertensi merupakan tekanan darah persisten atau terus menerus sehingga melebihi batas normal, dimana tekanan sistolik diatas 140 mmhg dan tekanan diastolik diatas

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KETERATURAN MENGKONSUMSI TABLET ZAT BESI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS JETIS II BANTUL YOGYAKARTA

HUBUNGAN ANTARA KETERATURAN MENGKONSUMSI TABLET ZAT BESI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS JETIS II BANTUL YOGYAKARTA HUBUNGAN ANTARA KETERATURAN MENGKONSUMSI TABLET ZAT BESI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS JETIS II BANTUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Diajukan Guna Melengkapi Sebagai Syarat Mencapai

Lebih terperinci

TANDA-TANDA AWAL KEHAMILAN. Ditulis oleh Rabu, 02 May :10 -

TANDA-TANDA AWAL KEHAMILAN. Ditulis oleh Rabu, 02 May :10 - Ada banyak pertanda yang menyertai kehamilan, berdasarkan pengalaman para wanita yang telah hamil, tanda dan gejala kehamilan biasanya muncul pada minggu-minggu awal kehamilan. Berikut ini 9 tanda-tanda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dari konsepsi sampai lahirnya janin lamanya adalah 280 hari (40 minggu atau 9

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dari konsepsi sampai lahirnya janin lamanya adalah 280 hari (40 minggu atau 9 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehamilan adalah suatu krisis maturitas yang dapat menimbulkan stress, tapi berharga karena wanita tersebut menyiapkan diri untuk memberi perawatan dan mengemban tanggung

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG CARA MENGATASI MUAL MUNTAH DI BPS NY. WIDI ASTUTIK, Amd.Keb.

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG CARA MENGATASI MUAL MUNTAH DI BPS NY. WIDI ASTUTIK, Amd.Keb. HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG CARA MENGATASI MUAL MUNTAH DI BPS NY. WIDI ASTUTIK, Amd.Keb. Rima Fajar Anggraini, Andri Tri Kusumaningrum, Arfian Mudayan.......ABSTRAK...... Mual muntah

Lebih terperinci

Kata kunci : Morning Sickness, Jahe, Kapulaga. Kepustakaan : 21 ( )

Kata kunci : Morning Sickness, Jahe, Kapulaga. Kepustakaan : 21 ( ) PERBANDINGAN EFEKTIFITAS PEMBERIAN TERAPI MINUMAN JAHE DENGAN MINUMAN KAPULAGA TERHADAP MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DIKELURAHAN NGEMPON KECAMATAN BERGAS KABUPATEN SEMARANG Ayu Ardani 3112b5

Lebih terperinci

PENGARUH KONSUMSI BELIMBING MANIS TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN, KEJADIAN KONSTIPASI DAN TEKANAN DARAH PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KLATEN SELATAN

PENGARUH KONSUMSI BELIMBING MANIS TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN, KEJADIAN KONSTIPASI DAN TEKANAN DARAH PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KLATEN SELATAN PENGARUH KONSUMSI BELIMBING MANIS TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN, KEJADIAN KONSTIPASI DAN TEKANAN DARAH PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KLATEN SELATAN Triwik Sri Mulati Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan

Lebih terperinci

VOLUME 1 NO. 2 (JULI DESEMBER 2016) P-ISSN: E-ISSN:

VOLUME 1 NO. 2 (JULI DESEMBER 2016) P-ISSN: E-ISSN: JURNAL ILMU KESEHATAN AISYAH STIKES AISYAH PRINGSEWU LAMPUNG VOLUME 1 NO. 2 (JULI DESEMBER 2016) P-ISSN: 2502-4825 E-ISSN: 2502-9495 KEJADIAN HIPEREMISIS GRAVIDARUM DITINJAU DARI JARAK KEHAMILAN DAN PARITAS

Lebih terperinci

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Puskesmas Tompaso Kabupaten Minahasa

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Puskesmas Tompaso Kabupaten Minahasa Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum Di Hertje Salome Umboh 1, Telly Mamuaya 2, Freike S.N.Lumy 3 1.Puskesmas Tompaso Kab. Minahasa 2,3, Jurusan Kebidanan Poltekkes kemenkes

Lebih terperinci

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh: Rabiatunnisa 1610104257 PROGRAM STUDI BIDAN

Lebih terperinci

Rahma Kusuma Dewi, Pengaruh Konsumsi Buah Pisang Ambon Terhadap Anemia Pada Ibu Hamil Trimester I

Rahma Kusuma Dewi, Pengaruh Konsumsi Buah Pisang Ambon Terhadap Anemia Pada Ibu Hamil Trimester I PENGARUH KONSUMSI BUAH PISANG AMBON TERHADAP ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BALOWERTI TAHUN 2016 RAHMA KUSUMA DEWI,S.ST.,M.Ph Dosen Program Studi BidanPendidik (D IV) Fakultas

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. W DENGAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI BANGSAL DAHLIA RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. W DENGAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI BANGSAL DAHLIA RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. W DENGAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI BANGSAL DAHLIA RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI KARYA TULIS ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mendapatkan Gelar Ahli Madya Keperawatan Disusun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan. menghasilkan kelahiran bayi yang sehat dan cukup bulan melalui jalan lahir,

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan. menghasilkan kelahiran bayi yang sehat dan cukup bulan melalui jalan lahir, BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Masalah Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan menghasilkan kelahiran bayi yang sehat dan cukup bulan melalui jalan lahir, namun kadang tidak sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dimana proses ini akan menyebabkan terjadinya beberapa perubahan

BAB I PENDAHULUAN. dimana proses ini akan menyebabkan terjadinya beberapa perubahan BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Kehamilan merupakan suatu proses dari kehidupan seorang wanita, dimana proses ini akan menyebabkan terjadinya beberapa perubahan seperti perubahan fisik dan mental.

Lebih terperinci

Nur Izzah 1, Aida Rusmariana 2, Teti Retnawati 3 ABSTRAK

Nur Izzah 1, Aida Rusmariana 2, Teti Retnawati 3 ABSTRAK PENGARUH KECEMASAN IBU HAMIL TRIMESTER I TERHADAP MUNCULNYA GANGGUAN MORNING SICKNESS DI WILAYAH KERJA PUSKESMA KUSUMA BANGSA KOTA PEKALONGAN TAHUN 2005 Nur Izzah 1, Aida Rusmariana 2, Teti Retnawati 3

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN DARK CHOCOLATE TERHADAP DISMENORHEA PRIMER PADA MAHASISWI KEPERAWATAN.

PENGARUH PEMBERIAN DARK CHOCOLATE TERHADAP DISMENORHEA PRIMER PADA MAHASISWI KEPERAWATAN. PENGARUH PEMBERIAN DARK CHOCOLATE TERHADAP DISMENORHEA PRIMER PADA MAHASISWI KEPERAWATAN Pinilih Pangesti Utami 1, Adi Isworo 2, Moh. Hanafi 2, Siti Arifah 2 1Mahasiswa Program Studi D IV Keperawatan Magelang

Lebih terperinci

PENGARUH PERMEN JAHE TERHADAP PENURUNAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER 1 DI WILAYAH PUSKESMAS KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL 2016

PENGARUH PERMEN JAHE TERHADAP PENURUNAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER 1 DI WILAYAH PUSKESMAS KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL 2016 PENGARUH PERMEN JAHE TERHADAP PENURUNAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER 1 DI WILAYAH PUSKESMAS KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL 2016 Ainul Maghfiroh 1, Lestari Puji Astuti 2 1,2 Prodi Kebidanan STIKes

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengetahuan merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengetahuan merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan 1. Pengertian Menurut Notoatmodjo dalam Wawan dan Dewi (2010), pengetahuan merupakan hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan pengindraan terhadap

Lebih terperinci

EKSTRAK JAHE LEBIH EFEKTIF DALAM MENGURANGI MUAL PADA KEHAMILAN TRIMESTER I DIBANDINGKAN DENGAN VITAMIN B6

EKSTRAK JAHE LEBIH EFEKTIF DALAM MENGURANGI MUAL PADA KEHAMILAN TRIMESTER I DIBANDINGKAN DENGAN VITAMIN B6 148 EKSTRAK JAHE LEBIH EFEKTIF DALAM MENGURANGI MUAL PADA KEHAMILAN TRIMESTER I DIBANDINGKAN DENGAN VITAMIN B6 Vivian Nanny Lia Dewi 1, Fatimah Dewi Anggraeni 1 1 STIKES A Yani Yogyakarta ABSTRACT Background:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Kehamilan merupakan suatu hal yang paling menyenangkan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Kehamilan merupakan suatu hal yang paling menyenangkan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kehamilan merupakan suatu hal yang paling menyenangkan bagi seorang wanita pada umumnya. Kehamilan juga merupakan salah satu cara untuk mencapai kesempurnaan seorang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gizi dalam masa kehamilan sangat penting. Selama kehamilan, terjadi penyesuaian metabolisme dan fungsi tubuh terutama dalam hal mekanisme dan penggunaan energi. Selain

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan merupakan satu periode dimana seorang wanita membawa embrio (fetus) didalam rahimnya. Kehamilan manusia terjadi selama 40 minggu mulai waktu menstruasi terakhir

Lebih terperinci

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin.

IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin. Jus Sehat Untuk IBU HAMIL Resep jus buah & sayur pilihan untuk kesehatan bumil dan janin. A Publication of Nutrisi penting dalam segelas jus sehat Kesehatan janin pada masa kehamilan sangatlah penting.

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN An Nadaa, Vol 1 No.2, Desember 2014, hal 72-76 ISSN 2442-4986 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN The Associated

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH YOGYAKARTA 2010

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH YOGYAKARTA 2010 PENGARUH PEMBERIAN AIR REBUSAN JAHE TERHADAP MUAL MUNTAH PADA IBU YANG MENGALAMI EMESIS GRAVIDARUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WIROBRAJAN YOGYAKARTA TAHUN 2010 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Guna Melengkapi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kehamilan merupakan suatu kelebihan yang diberikan oleh Sang. Pencipta, Maha Kuasa kepada kaum wanita yang membedakannya dengan

BAB I PENDAHULUAN. Kehamilan merupakan suatu kelebihan yang diberikan oleh Sang. Pencipta, Maha Kuasa kepada kaum wanita yang membedakannya dengan BAB I PENDAHULUAN A. Pendahuluan Kehamilan merupakan suatu kelebihan yang diberikan oleh Sang Pencipta, Maha Kuasa kepada kaum wanita yang membedakannya dengan kaum laki-laki. Sehingga tidak jarang kehamilan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap individu akan melewati tahap-tahap serta tugas perkembangan mulai dari lahir

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap individu akan melewati tahap-tahap serta tugas perkembangan mulai dari lahir BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap individu akan melewati tahap-tahap serta tugas perkembangan mulai dari lahir hingga lansia. Ketika memasuki usia dewasa awal tugas perkembangan individu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan pada bayi merupakan suatu proses yang hakiki, unik, dinamik,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan pada bayi merupakan suatu proses yang hakiki, unik, dinamik, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan pada bayi merupakan suatu proses yang hakiki, unik, dinamik, dan berkesinambungan. Faktor yang mempengaruhi perkembangan bayi ada dua, yaitu faktor genetik

Lebih terperinci

Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Di Puskesmas Amurang Kabupaten Minahasa Selatan

Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Di Puskesmas Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Di Puskesmas Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Ripca Aprisilia wenas 1, Anita Lontaan 2, Berthina. H.Korah 3 1.Puskesmas

Lebih terperinci

RELATIONSHIP BETWEEN THE CONSUMPTION OF TABLETS FE COMPLIANCE OF EVENTS Anemia HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE TERHADAP KEJADIAN ANEMIA

RELATIONSHIP BETWEEN THE CONSUMPTION OF TABLETS FE COMPLIANCE OF EVENTS Anemia HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE TERHADAP KEJADIAN ANEMIA P E N E L I T I A N I L M I A H HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE TERHADAP KEJADIAN ANEMIA RELATIONSHIP BETWEEN THE CONSUMPTION OF TABLETS FE COMPLIANCE OF EVENTS Anemia Novi Anggraeni *) *)

Lebih terperinci

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG THE CORRELATION BETWEEN HUSBAND S SUPPORT WITH FREQUENCY OF PUERPERIAL REPEATED VISITATION IN

Lebih terperinci

PERUBAHAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KEKURANGAN ENERGI KRONIK PASCA PENYULUHAN

PERUBAHAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KEKURANGAN ENERGI KRONIK PASCA PENYULUHAN OKSITOSIN, KEBIDANAN, VOL. IV, NO. 2, AGUSTUS 2017: 98-105 PERUBAHAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KEKURANGAN ENERGI KRONIK PASCA PENYULUHAN KNOWLEDGE CHANGE OF PREGNANT MOTHER ABOUT CHRONIC ENERGY DEFICIENCY

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Pada penelitian ini peneliti menggunakan tipe atau jenis penelitian quasi eksperimen kuantitatif yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan memberikan sebuah

Lebih terperinci

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN Tika Febriyani*, Ahmad Syahlani 1, Agus Muliyawan 2 1 STIKES Sari Mulia Banjarmasin 2 AKBID Sari

Lebih terperinci

HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM TABLET FE PADA IBU PRIMIGRAVIDA DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS TEGALREJO TAHUN 2016

HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM TABLET FE PADA IBU PRIMIGRAVIDA DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS TEGALREJO TAHUN 2016 HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM TABLET FE PADA IBU PRIMIGRAVIDA DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS TEGALREJO TAHUN 2016 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Syarat Mencapai Gelar Sarjana Sains

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN TEORITIS. dipengaruhi oleh intensitas perhatian dan persepsi terhadap objek.

BAB II TINJAUAN TEORITIS. dipengaruhi oleh intensitas perhatian dan persepsi terhadap objek. BAB II TINJAUAN TEORITIS A. Pengetahuan 1. Defenisi Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya (mata, hidung, telinga dan sebagainya).

Lebih terperinci

PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK PERICARDIUM 6 TERHADAP MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI PUSKESMAS KERTEK I WONOSOBO KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK PERICARDIUM 6 TERHADAP MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI PUSKESMAS KERTEK I WONOSOBO KARYA TULIS ILMIAH PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK PERICARDIUM 6 TERHADAP MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI PUSKESMAS KERTEK I WONOSOBO KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS JUS JAMBU BIJI TERHADAP PERUBAHAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BACEM KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015

EFEKTIVITAS JUS JAMBU BIJI TERHADAP PERUBAHAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BACEM KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015 EFEKTIVITAS JUS JAMBU BIJI TERHADAP PERUBAHAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BACEM KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015 Dhita Kris Prasetyanti, Lia Eforia Asmarani Ayu Putri Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat terwujud (Kemenkes, 2010). indikator kesehatan dari derajat kesehatan suatu bangsa, dimana kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. dapat terwujud (Kemenkes, 2010). indikator kesehatan dari derajat kesehatan suatu bangsa, dimana kemajuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat secara mandiri agar pencapaian derajat kesehatan

Lebih terperinci

HUBUNGAN SENAM HAMIL TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN PADA IBU BERSALIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAYAT KLATEN

HUBUNGAN SENAM HAMIL TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN PADA IBU BERSALIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAYAT KLATEN HUBUNGAN SENAM HAMIL TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN PADA IBU BERSALIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAYAT KLATEN Nur Aini Rahmawati 1), Sutaryono 2), Sri Lestari 3) STIKES Muhammadiyah Klaten ABSTRAK

Lebih terperinci

Sri Wahyuni, Endang Wahyuningsih ABSTRAK

Sri Wahyuni, Endang Wahyuningsih ABSTRAK EFEKTIVITAS PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN P4K PADA IBU HAMIL DI WILAYAH PUSKESMAS KARANGNONGKO KLATEN Sri Wahyuni,

Lebih terperinci

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Atik Purwandari, Freike Lumy, Feybe Polak Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Manado, Jl. R.W. Mongisidi Malalayang II Manado ABSTRAK Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. lahir dalam waktu yang cukup (Andriana, 2007). fisiologi, anatomi dan hormonal yang berbeda-beda. Salah satunya adalah

BAB 1 PENDAHULUAN. lahir dalam waktu yang cukup (Andriana, 2007). fisiologi, anatomi dan hormonal yang berbeda-beda. Salah satunya adalah BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehamilan adalah dikandungnya janin hasil pembuahan sel telur oleh sel sperma (Kushartanti, 2004). Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya

Lebih terperinci

TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA

TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA HUBUNGAN PARITAS DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA PARITY RELATIONSHIP WITH ANXIETY LEVEL TRIMESTER PREGNANT WOMEN AT III IN HEALTH TEGALREJO YOGYAKARTA

Lebih terperinci

HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL DENGAN KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI SUPADMI, KUNDEN BULU, SUKOHARJO ABSTRAK

HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL DENGAN KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI SUPADMI, KUNDEN BULU, SUKOHARJO ABSTRAK HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL DENGAN KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI SUPADMI, KUNDEN BULU, SUKOHARJO Nur Aini Rahmawati 1, Titin Rosyidah 2, Andrya Marharani 3 ABSTRAK

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA UMUR IBU DAN GRAVIDA DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI RSUD AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA UMUR IBU DAN GRAVIDA DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI RSUD AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG HUBUNGAN ANTARA UMUR IBU DAN GRAVIDA DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI RSUD AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG Masruroh,S.Si.T.,M.Kes, Ikke Retnosari,S.Tr.Keb Fakultas KebidananUniversitas Ngudi Waluyo

Lebih terperinci

AROMATERAPI PAPPERMINT UNTUK MENURUNKAN MUAL DAN MUNTAH PADA IBU HAMIL

AROMATERAPI PAPPERMINT UNTUK MENURUNKAN MUAL DAN MUNTAH PADA IBU HAMIL AROMATERAPI PAPPERMINT UNTUK MENURUNKAN MUAL DAN MUNTAH PADA IBU HAMIL Ratih Indah Kartikasari*, Faizatul Ummah*, Lutfi Barrotut Taqiiyah** *Dosen Program Studi D3 Kebidanan STIKes Muhammadiyah Lamongan

Lebih terperinci

Dian Purnama Sari. Akademi Kebidanan Bunga Kalimantan ABSTRAK

Dian Purnama Sari. Akademi Kebidanan Bunga Kalimantan ABSTRAK GAMBARAN TINGKAT KONSUMSI SUMBER ENERGI DAN PROTEIN PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI BIDAN PRAKTEK SWASTA TAHUN 2016 (Overview Of Consumption Level Of Energy And Protein Resources In Pregnant Woman Trimester

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS KONSUMSI EKSTRAK JAHE DENGAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS UNGARAN TAHUN 2013

EFEKTIFITAS KONSUMSI EKSTRAK JAHE DENGAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS UNGARAN TAHUN 2013 EFEKTIFITAS KONSUMSI EKSTRAK JAHE DENGAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS UNGARAN TAHUN 2013 Kikak *) Zumrotul Choiriyah, S.Kep.Ns.M.Kes **) Anggun Trisnasari,S.SiT.M.Kes

Lebih terperinci

JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN (JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)

JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN (JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH) JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN (JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH) TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMI GRAVIDA TENTANG KETIDAKNYAMANAN TRIMESTER 1 (SATU) DI BPM HANDAYANI JEPANG PAKIS KUDUS. LEVEL OF KNOWLEDGE

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A. LatarBelakang. Perkembangan yang pesat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. A. LatarBelakang. Perkembangan yang pesat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi BAB 1 PENDAHULUAN A. LatarBelakang Perkembangan yang pesat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan kebutuhan manusia yang semakin meningkat. Hal itu menuntut manusia untuk meningkatkan produktifitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai hal yang menyusahkan, bahkan membahayakan jiwa. Namun di era

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai hal yang menyusahkan, bahkan membahayakan jiwa. Namun di era BAB 1 PENDAHULUAN 1.I. LATAR BELAKANG Penyakit hipertensi termasuk penyakit yang banyak diderita orang tanpa mereka sendiri mengetahuinya. Penyakit hipertensi dapat mengakibatkan berbagai hal yang menyusahkan,

Lebih terperinci

PERAN PETUGAS KESEHATAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET BESI

PERAN PETUGAS KESEHATAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET BESI KESMAS, Vol.7, No.2, September 2013, pp. 55 ~ 112 ISSN: 1978-0575 83 PERAN PETUGAS KESEHATAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET BESI Lina Handayani Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selama pertumbuhan dan perkembangan kehamilan bisa saja terjadi sebuah

BAB I PENDAHULUAN. Selama pertumbuhan dan perkembangan kehamilan bisa saja terjadi sebuah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehamilan merupakan suatu peristiwa yang normal dan alamiah. Selama pertumbuhan dan perkembangan kehamilan bisa saja terjadi sebuah kondisi sehingga membuat kehamilan

Lebih terperinci

Hubungan Konsumsi Buah Pepaya dengan Kejadian Konstipasi pada Ibu Hamil di Puskesmas Rumbai Pesisir Pekanbaru

Hubungan Konsumsi Buah Pepaya dengan Kejadian Konstipasi pada Ibu Hamil di Puskesmas Rumbai Pesisir Pekanbaru Hubungan Konsumsi Buah Pepaya dengan Kejadian Konstipasi pada Ibu Hamil di The Relationship of Papaya Fruit Consumption with The Incidence of Constipation in Pregnant Women at STIKes Hang Tuah Pekanbaru

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Hipertensi atau yang lebih dikenal dengan sebutan penyakit

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Hipertensi atau yang lebih dikenal dengan sebutan penyakit 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hipertensi atau yang lebih dikenal dengan sebutan penyakit darah tinggi adalah suatu keadaan tekanan darah seseorang berada di atas batas normal atau optimal yaitu

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA SAAT MELAKUKAN HUBUNGAN SEKSUAL DENGAN PERUBAHAN POLA SEKSUAL SELAMA KEHAMILAN

ANALISIS TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA SAAT MELAKUKAN HUBUNGAN SEKSUAL DENGAN PERUBAHAN POLA SEKSUAL SELAMA KEHAMILAN ANALISIS TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA SAAT MELAKUKAN HUBUNGAN SEKSUAL DENGAN PERUBAHAN POLA SEKSUAL SELAMA KEHAMILAN (Studi Penelitian di Klinik Kesehatan Ibu dan Anak Rumah Sakit Panti Wilasa

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRI MESTER I DI BPS NY. SAYIDAH KENDAL

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRI MESTER I DI BPS NY. SAYIDAH KENDAL HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRI MESTER I DI BPS NY. SAYIDAH KENDAL THE CORRELATION BETWEEN STRESS LEVEL WITH HYPEREMESIS GRAVIDARUM OCCURRENCE IN

Lebih terperinci

HUBUNGAN EMESIS GRAVIDARUM DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DAN II. Tatik, Misrawati, Wasisto Utomo. Abstract

HUBUNGAN EMESIS GRAVIDARUM DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DAN II. Tatik, Misrawati, Wasisto Utomo. Abstract HUBUNGAN EMESIS GRAVIDARUM DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DAN II Tatik, Misrawati, Wasisto Utomo Abstract The purpose of this research is to know emesis gravidarum relationship with

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan nidasi atau implantasi ( Prawirohardjo, 2009:213).

BAB I PENDAHULUAN. dengan nidasi atau implantasi ( Prawirohardjo, 2009:213). 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan menurut Federasi Obstetri Ginekologi International adalah fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum kemudian dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi

Lebih terperinci

MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III

MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III (Motivation and Obedience of Antenatal Care (ANC) Visit of 3rd Trimester Pregnant Mother) Ratna Sari Hardiani *, Agustin

Lebih terperinci