HASIL DAN PEMBAHASAN. Analisis data menggunakan software SPSS 11.5 for windows, Microsoft Excel, dan SAS 9.1. Profil Responden
|
|
- Leony Atmadja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 disusun ke dalam bentuk kartu stimuli, diantara tiap kartu berisi kombinasi dari taraftaraf atribut yang berbeda dengan kartu-kartu lainnya (Lampiran 4). 3. Pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Responden dihadapkan pada seluruh kartu stimuli lalu diminta untuk mengevaluasinya terlebih dahulu dengan memberikan penilaian (rating) terhadap masing-masing kartu stimuli. Kemudian responden yang sama diminta lagi untuk mengevaluasi kartu-kartu stimuli tersebut dengan cara mengurutkannya (ranking) dimulai dari stimuli yang paling disukai sampai pada stimuli yang paling tidak disukai. Selama responden mengevaluasi stimuli, peneliti melakukan pengamatan terhadap perilaku responden yang dicatat dalam kuesioner. Penelitian ini menggunakan 100 orang responden dengan kuota yang telah ditentukan untuk masing-masing departemen dan jenis kelamin (Tabel 2). Penggunaan kuota dalam memilih responden bertujuan agar kekonsistenan responden dapat dibandingkan secara seimbang berdasarkan departemen dan jenis kelamin. Tabel 2. Kuota pada Departemen dan Jenis Kelamin Departemen Kuota Statistika 25% Ilmu Komputer 25% Agronomi &Hortikultura 25% Agribisnis 25% Jenis Kelamin Kuota Laki-laki 5 Perempuan 5 4. Analisis Konjoin pada tiap responden untuk mengidentifikasi atribut yang dipentingkan dalam memilih mata kuliah pilihan dan juga untuk melihat kekonsistenan jawaban responden. Konsistensi dilihat dengan membandingkan NRP tiap atribut pada masing-masing data rating dan ranking per individu. Responden dikatakan konsisten apabila hasil analisis konjoin per individu dari data rating dan ranking menunjukkan urutan tingkat kepentingan atribut yang sama dari dua data tersebut. 5. Analisis Regresi Logistik Biner untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kekonsistenan jawaban responden antara metode rating dan ranking. Analisis data menggunakan software SPSS 11.5 for windows, Microsoft Excel, dan SAS 9.1. HASIL DAN PEMBAHASAN Profil Responden Responden pada penelitian ini terdiri dari tiga angkatan, yaitu angkatan 40 sebanyak 34% dan angkatan 41 dan 42 masing-masing sebanyak 33%. Mayoritas responden berasal dari Jabodetabek (47%), dengan tempat tinggal saat ini kost atau mengontrak rumah (83%), dan pengeluaran kurang dari Rp per bulan (52%). Dari segi aktivitas, sebagian besar responden aktif berorganisasi (72%) dan suka bermain games (81%). Profil responden secara umum disajikan pada Tabel 3. Tabel 3. Profil Responden Karakteristik Kategori Persentase Angkatan 40 34% 41 33% 42 33% Asal Daerah Jabodetabek* 47% Luar Jabodetabek 43% Luar Jawa 1 Tempat Tinggal Kost / Kontrak 83% saat ini Bersama Orangtua 16% Ikut Keluarga 1% Pengeluaran per <= Rp % Bulan <= Rp % > Rp % Suka Bermain Ya 81% Games Tidak 19% Aktif Berorganisasi Ya 72% Tidak 28% Total 10 * = Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi
2 Atribut yang Dipentingkan dalam Memilih Mata Kuliah Pilihan Analisis konjoin pada tiap individu memberikan hasil yang berbeda antar responden satu sama lain dalam hal atribut yang dipentingkan dalam memilih mata kuliah pilihan. Dari Tabel 4 terlihat bahwa atribut tingkat kesulitan materi merupakan atribut dengan frekuensi terbanyak yang dipilih responden sebagai atribut paling penting dalam memilih mata kuliah pilihan, kemudian diikuti oleh atribut kegunaan di dunia kerja yang frekuensinya terbanyak kedua setelah atribut tingkat kesulitan materi. Pada atribut menunjang mayor dan kemudahan mendapat nilai, tidak banyak responden yang mementingkan atribut tersebut dalam pertimbangannya memilih mata kuliah pilihan. Tabel 4. Frekuensi Atribut yang Dipentingkan Responden Atribut yang Frekuensi Dipentingkan Rating Ranking Tingkat Kesulitan Materi Kegunaan di Dunia Kerja Menunjang Mayor Kemudahan Mendapat Nilai Berdasarkan NKT terbesar pada tiap atribut hasil analisis konjoin yang disajikan pada Tabel 5, dapat ditarik kesimpulan bahwa kombinasi taraf atribut mata kuliah pilihan yang paling disukai mahasiswa adalah mata kuliah pilihan dengan tingkat kesulitan materi yang mudah, sangat menunjang mayor, mudah mendapatkan nilai dari dosen, dan dapat diaplikasikan di dunia kerja. Terdapat kecenderungan bahwa banyak mahasiswa yang memilih mata kuliah pilihan dengan tingkat kesulitan materi yang mudah agar dapat menutupi kekurangannya pada mata kuliah wajib. Mahasiswa juga mempertimbangkan dampak mata kuliah yang dipilih pada saat di dunia kerja nanti. Mata kuliah pilihan yang dapat diaplikasikan di dunia kerja tentunya menjadi pilihan mahasiswa. Pada atribut menunjang mayor, mata kuliah pilihan yang dapat menunjang mayor akan dipilih oleh mahasiswa untuk melengkapi ilmu utamanya. Hal lain yang menjadi pertimbangan mahasiswa dalam memilih mata kuliah pilihan adalah dari sisi dosen. Mata kuliah pilihan dengan dosen yang dikenal mudah memberikan nilai tentunya menjadi pilihan mahasiswa. Tabel 5. NKT tiap Atribut dari Masing-masing Data Rating dan Ranking Atribut Taraf NKT Rating NKT Ranking Tingkat Sulit Kesulitan Sedang Materi Mudah Menunjang Sangat Menunjang Mayor Kurang Menunjang Tidak Menunjang Kemudahan Mudah Mendapat Sulit Nilai Kegunaan di Aplikatif Dunia Kerja Kurang Aplikatif NRP tiap atribut untuk data rating dan ranking pada masing-masing responden disajikan pada Lampiran 5. Nilai ini digunakan untuk melihat kekonsistenan tiap responden dalam mengevaluasi stimuli dengan dua cara yang berbeda (rating dan ranking). Jika urutan NRP tiap atribut pada masing-masing data rating dan ranking menunjukkan urutan yang sama maka dapat dikatakan responden konsisten dalam mengevaluasi stimuli. Tabel 6. Rata-rata NRP tiap Atribut pada Masingmasing Data Rating dan Ranking Urutan NRP Tingkat Atribut Rating Ranking Kepentingan Tingkat Kesulitan Materi Kegunaan di Dunia Kerja Menunjang Mayor Kemudahan Mendapat Nilai Tabel 6 menunjukkan rata-rata NRP tiap atribut pada masing-masing data rating dan ranking yang digunakan untuk melihat NRP tiap atribut secara keseluruhan. Nilai ini diperoleh dengan menjumlahkan NRP tiap atribut masing-
3 masing responden baik pada data rating dan ranking kemudian dibagi dengan banyaknya responden. Berdasarkan Tabel 6, terlihat bahwa atribut tingkat kesulitan materi memiliki NRP terbesar dibanding atribut lainnya baik pada data rating maupun ranking. Sehingga atribut tersebut menjadi atribut yang paling dipentingkan responden dalam memilih mata kuliah pilihan. Atribut selanjutnya yang dipentingkan responden secara berurutan adalah atribut kegunaan di dunia kerja, menunjang mayor, dan kemudahan mendapat nilai sesuai dengan besar NRP masingmasing atribut. Secara umum, responden dapat dikatakan konsisten dalam mengevaluasi stimuli dengan metode rating dan ranking. Hal ini ditunjukkan oleh hasil rata-rata NRP tiap atribut pada masingmasing data rating dan ranking yang memberikan urutan tingkat kepentingan atribut yang sama (Tabel 6). Namun setelah dilihat lebih rinci pada masing-masing individu, diperoleh hanya 43% responden yang menunjukkan urutan tingkat kepentingan atribut yang sama antara data rating dan ranking (konsisten) sedangkan 57% lainnya tidak konsisten. Perbandingan tersebut dapat dilihat pada Gambar % 57% % 52% Laki-laki Konsisten Tidak Konsisten 66% 34% Perempuan Gambar 2. Persentase Konsistensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Gambar 3 menunjukkan persentase kekonsistenan dari masing-masing departemen, terlihat bahwa Departemen Statistika memiliki persentase konsisten sebesar 36%, Departemen Ilmu Komputer dan Departemen Agribisnis masing-masing 44%, sedangkan Departemen Agronomi dan Hortikultura memiliki persentase terbesar yaitu 48%. Sehingga dalam penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa Departemen Agronomi dan Hortikultura cenderung lebih konsisten dibanding departemen yang lain. Konsistensi responden berdasarkan angkatan terlihat pada Gambar 4. Angkatan 42 cenderung lebih konsisten dibanding angkatan lainnya dengan persentase sebesar 48.5%, kemudian diikuti dengan angkatan 40 (41.2%) dan angkatan 41 (39.4%) % 56% 52% 56% Konsist en Tidak Konsist en Gambar 1. Persentase Konsistensi Seluruh Responden dalam Mengevaluasi Stimuli 36% 44% 48% 44% ST K I LK OM AGH AGB Gambar 2 menunjukkan persentase konsistensi responden berdasarkan jenis kelamin. Responden laki-laki memiliki persentase konsisten yang lebih tinggi dibanding yang tidak konsisten, namun sebaliknya pada responden perempuan. Dan jika dibandingkan antara lakilaki dan perempuan, responden laki-laki cenderung lebih konsisten dibanding responden perempuan dalam mengevaluasi stimuli dengan metode rating dan ranking. Konsisten Tidak Konsi sten Gambar 3. Persentase Konsistensi Responden Berdasarkan Departemen Dalam pengumpulan data ditemui ketidakkonsistenan jawaban responden dalam mengevaluasi stimuli, walaupun secara umum responden dapat dikatakan konsisten. Untuk itu perlu ditelusuri faktor-faktor yang mempengaruhi kekonsistenan jawaban responden pada saat pengumpulan data.
4 120,0 100,0 80,0 60,0 40,0 20,0 0,0 58,8 60,6 41, 39, 51,5 48, Konsist en Tidak Konsist en Gambar 4. Persentase Konsistensi Responden Berdasarkan Angkatan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kekonsistenan Faktor-faktor yang mempengaruhi kekonsistenan jawaban responden dalam mengevaluasi profil produk dengan metode rating dan ranking pada model penuh menghasilkan Statistik Uji-G sebesar dengan nilai-p = 0.000, yang berarti sedikitnya ada satu β i yang tidak sama dengan nol diantara sebelas peubah penjelas tersebut pada taraf nyata 5% (Tabel 7). Tabel 7. Analisis regresi logistik dengan model penuh Peubah Koefisien Wald Sig. WAKTU JENIS KELAMIN (1) DEPARTEMEN (1) ANGKATAN ANGKATAN (1) ANGKATAN (2) GAMES (1) ORGANISASI (1) SIKAP (1) KESUNGGUHAN (1) METODE SENDIRI (1) MENGOBROL (1) METODE MUDAH (1) Constant Log-likelihood = G = , Nilai-p = Pengujian parameter secara parsial dengan Statistik Uji-Wald menghasilkan tujuh peubah penjelas yang tidak berpengaruh nyata terhadap kekonsistenan dikarenakan nilai-p yang dihasilkan lebih besar dari α = Sedangkan peubah-peubah yang berpengaruh nyata terhadap kekonsistenan pada taraf nyata 5% adalah peubah waktu, kebiasaan bermain games (suka/tidak), sikap dan kesungguhan saat mengevaluasi. Setelah tujuh peubah penjelas yang tidak berpengaruh nyata pada taraf 5% direduksi maka akan diperoleh model seperti pada Tabel 8 dengan nilai statistik uji-g sebesar dan nilai-p = Model hasil reduksi menunjukkan semua peubah nyata pada taraf 5% sehingga diperoleh faktor-faktor yang berperan terhadap kekonsistenan jawaban responden dalam mengevaluasi profil produk dengan metode rating dan ranking adalah faktor lama mengevaluasi, hobi (suka bermain games atau tidak), sikap dan kesungguhan saat mengevaluasi. Mayoritas responden (81%) dalam penelitian ini suka bermain games sehingga mereka cenderung menganggap pengumpulan data sebagai suatu permainan. Hal tersebut mempengaruhi kesungguhan mereka saat mengevaluasi sehingga hasilnya tidak konsisten. Nilai uji statistik-g yang digunakan untuk membandingkan model penuh dan model reduksi adalah: G red = -2(( )-( )) = Nilai G red diatas lebih kecil dari χ 2 (11, 0.05) = 19.68, yang berarti hipotesis nol diterima. Hal ini menunjukkan bahwa peubah jenis kelamin, departemen, angkatan, aktif berorganisasi, memiliki metode sendiri, mengobrol saat mengevaluasi, metode termudah dapat dikeluarkan dari model penuh. Tabel 8. Analisis regresi logistik dengan model reduksi Rasio Peubah Koefisien Wald Sig. Odds WAKTU GAMES (1) SIKAP (1) KESUNGGUHAN (1) Constant Log-likelihood = G = , Nilai-p = Nilai dugaan rasio odds untuk peubah waktu pada Tabel 8 memiliki makna bahwa responden dengan catatan waktu lebih lama cenderung lebih konsisten dibandingkan responden dengan catatan waktu lebih cepat. Peubah suka bermain games memiliki dugaan rasio odds sebesar 0.2, yang berarti responden yang suka main games memiliki kemungkinan kecil untuk dapat mengevaluasi stimuli lebih konsisten dibanding
5 dengan responden yang tidak suka bermain games. Pengertian ini setara dengan responden yang tidak suka bermain games memiliki peluang 5 kali lebih konsisten dibanding responden yang suka bermain games. Peubah sikap dalam mengevaluasi memiliki dugaan rasio odds sebesar 5.9 yang berarti responden yang bersikap tenang cenderung lebih konsisten dibanding responden yang bersikap bingung saat mengevaluasi stimuli. Dugaan rasio odds sebesar 44.7 pada peubah kesungguhan dalam mengevaluasi menunjukkan bahwa responden yang serius dalam mengevaluasi cenderung lebih konsisten dibanding yang tidak serius. SIMPULAN Nilai Relatif Penting (NRP) tiap atribut dari data rating dan ranking secara keseluruhan menunjukkan bahwa atribut tingkat kesulitan materi merupakan atribut dengan NRP terbesar dibanding atribut lainnya. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa sebagian besar responden menganggap bahwa atribut tingkat kesulitan materi merupakan atribut paling penting yang dipertimbangkan mahasiswa dalam memilih mata kuliah pilihan. Secara umum, seluruh responden dapat dikatakan konsisten dalam mengevaluasi profil mata kuliah pilihan dengan metode rating dan ranking. Hal ini berkaitan dengan urutan rata-rata NRP tiap atribut pada masing-masing data rating dan ranking yang menunjukkan urutan tingkat kepentingan atribut yang sama. Namun setelah dilihat lebih detail pada masing-masing individu, diperoleh hanya 43% responden yang dapat mengevaluasi secara konsisten. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekonsistenan jawaban responden dalam mengevaluasi profil produk dengan metode rating dan ranking adalah faktor lama mengevaluasi, hobi (suka bermain games atau tidak), sikap dan kesungguhan responden saat mengevaluasi. Umumnya responden dengan catatan waktu yang lebih lama, tidak suka bermain games, tenang dan serius dapat mengevaluasi stimuli dengan dua cara berbeda tersebut secara konsisten. SARAN Hal yang perlu diperhatikan pada saat pengumpulan data adalah latar belakang dan keadaan responden saat menjawab pertanyaan pada kuesioner agar hasil yang diperoleh sesuai harapan peneliti. Untuk mendukung hal tersebut, maka perlu dirancang kondisi pengumpulan data yang kondusif. Suasana yang tenang dan tidak terburu-buru sangat mempengaruhi antusiasme reponden dalam mengisi kuesioner. DAFTAR PUSTAKA Anonim A Short History of Conjoint Analysis. [02 April 2007]. Cochran, W.G Sampling Techniques. Third Edition. New York: Wiley. Hair, J.F., R.E. Anderson, R.L. Tatham Multivariate Data Analysis. Fifth Edition. New Jersey: Prentice Hall International. Harlina, I.E Kajian pada Rancangan Fractional Factorial 3 n-p. Skripsi. Departemen Statistika, IPB. Bogor. Hosmer D.W., Lemeshow S Applied Logistic Regression. New York: Wiley. Kuhfeld, W.F Marketing Research Methods in SAS. SAS Institute, Inc. Malhotra, N.K Marketing Research an Applied Orientation. United States: Pearson Education International. Scheaffer, R.L., Mendenhall, W. Ott, L Elementary Survey Sampling. Fourth Edition. Boston: PWS-KENT Publishing Company.
PREFERENSI MAHASISWA IPB TERHADAP MATA KULIAH METODE STATISTIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KONJOIN
PREFERENSI MAHASISWA IPB TERHADAP MATA KULIAH METODE STATISTIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KONJOIN (Studi Kasus: Mahasiswa IPB Program Strata Satu yang Mengambil Mata Kuliah Metode Statistika 2009/2010) EKA
Lebih terperinci, April 2011 p : 17-26 ISSN : 0853-811 Vol 16 No.1 PREFERENSI MAHASISWA IPB TERHADAP MATA KULIAH METODE STATISTIKA MENGGUNAKAN ANALISIS KONJOIN (Bogor Agricultural University Student s Preference towards
Lebih terperinciPerbandingan Tingkat Kemudahan Tiga Metode Konjoin pada Preferensi Mahasiswa terhadap Kualitas Dosen STIS
SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY S - Perbandingan Tingkat Kemudahan Tiga Metode Konjoin pada STIS Fitri Catur Lestari Sekolah Tinggi Ilmu Statistik fitricaturlestari@stis.ac.id
Lebih terperinciPENDEKATAN METODE KONJOIN UNTUK MENENTUKAN PREFERENSI ATRIBUT TELEPON SELULER PINTAR PADA MAHASISWA FMIPA IPB ANGKATAN
Xplore, 2013, Vol. 2(1):e9(1-9) c 2013 Departemen Statistika FMIPA IPB PENDEKATAN METODE KONJOIN UNTUK MENENTUKAN PREFERENSI ATRIBUT TELEPON SELULER PINTAR PADA MAHASISWA FMIPA IPB ANGKATAN 2009-2011 Muhammad
Lebih terperinciANALISIS KONJOIN UNTUK MENILAI PEMBUKAAN PROGRAM STUDI STATISTIKA DI UNIVERSITAS SYIAH KUALA. Abstrak
ANALISIS KONJOIN UNTUK MENILAI PEMBUKAAN PROGRAM STUDI STATISTIKA DI UNIVERSITAS SYIAH KUALA Asep Rusyana, Nanny Salwa, Muzamil, Jurusan Matematika FMIPA Unsyiah arusyana@yahoo.com Abstrak Analisis konjoin
Lebih terperinciPENERAPAN ANALISIS KONJOIN PADA PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP PEKERJAAN
Saintia Matematika ISSN: 2337-9197 Vol. 2, No. 2 (2014), pp. 189 200. PENERAPAN ANALISIS KONJOIN PADA PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP PEKERJAAN Wiwit Widyawati Rachmad Sitepu, Normalina Napitupulu Abstrak.
Lebih terperincidi masa yang akan datang dilihat dari aspek demografi dan kepuasannya. PENDAHULUAN
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Saat ini ada dua teknologi yang diusung oleh perusahaan-perusahaan telekomunikasi Indonesia yaitu teknologi Global System for Mobile communication (GSM) dan teknologi Code
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Kebutuhan Penelitian preferensi konsumen terhadap produk pra bayar CDMA didapatkan dengan menyebarkan kuisioner pada mahasiswa Universitas Bina Nusantara jurusan
Lebih terperinciANALISIS PREFERENSI SISWA SMA DI KOTA SEMARANG TERHADAP PROGRAM STUDI DI PERGURUAN TINGGI DENGAN METODE CHOICE-BASED CONJOINT
ANALISIS PREFERENSI SISWA SMA DI KOTA SEMARANG TERHADAP PROGRAM STUDI DI PERGURUAN TINGGI DENGAN METODE CHOICE-BASED CONJOINT Dini Anggreani 1, Moch. Abdul Mukid 2, Agus Rusgiyono 3 1 Mahasiswa Jurusan
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Deskripsi Data
metode penarikan contoh yang tepat di survei tahap I. 3. Melaksanakan survei tahap I, untuk mengetahui karakteristik pelayanan program sarjana yang diinginkan mahasiswa. 4. Menyusun kuesioner untuk survei
Lebih terperinciKRITERIA SISTEM PEMBELAJARAN MENURUT MAHASISWA AKADEMI STATISTIKA (AIS) MUHAMMADIYAH SEMARANG
Statistika, Vol. 2, No. 2, November 214 KRITERIA SISTEM PEMBELAJARAN MENURUT MAHASISWA AKADEMI STATISTIKA (AIS) MUHAMMADIYAH SEMARANG 1 Safa at Yulianto, 2 Atik Khoiriyah 1,2 Akademi Statistika Muhammadiyah
Lebih terperinciPerbandingan Tingkat Kemudahan Tiga Metode Konjoin pada Preferensi Mahasiswa terhadap Kualitas Dosen STIS
SEMINAR NASIONAL MATEMATIA DAN PENDIDIAN MATEMATIA UNY S - 8 Perbandingan Tingkat emudahan Tiga Metode onjoin pada STIS Fitri Catur Lestari Sekolah Tinggi Ilmu Statistik fitricaturlestari@stis.ac.id Abstrak
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 5 Komposisi asal daerah pada masing-masing angkatan. Gambaran Umum Minat Bidang Kerja Responden
6 Tahap berikutnya adalah melakukan analisis data yang diawali dengan eksplorasi data secara keseluruhan untuk mengetahui gambaran umum dari responden tentang minat bidang pekerjaan yang diinginkannya.
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. 7. Peubah rancangan tempat tidur (TMP_TDR) Tempat tidur (1) (2) Kasur 1 0 Lainnya 0 1 Busa 0 0. Deskripsi Rerponden
7. Peubah rancangan tempat tidur (TMP_TDR) Tempat tidur (1) (2) Kasur 1 0 Lainnya 0 1 Busa 0 0 8. Peubah rancangan alat pembersih yang digunakan di rumah (ALAT). Alat pembersih di rumah (1) (2) Sapu 1
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
15 HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Responden Sebanyak 125 mahasiswa STIS yang menjadi responden penelitian, 40 (32.00%) di antaranya laki-laki dan 85 (68.00%) lainnya perempuan. Rasio mahasiswa laki-laki
Lebih terperinciJMP : Volume 4 Nomor 1, Juni 2012, hal
JMP : Volume 4 Nomor 1, Juni 2012, hal. 79-89 PENERAPAN ANALISIS KONJOIN RANCANGAN FULL PROFILE DENGAN JENIS RESPON RANKING PADA PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP KUALITAS DOSEN SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK
Lebih terperinciANALISIS KONJOIN: METODE FULL PROFILE DAN CBC UNTUK MENELAAH PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PILIHAN PEKERJAAN
, April 2007, p: 8-17 ISSN : 0853-8115 ANALISIS KONJOIN: METODE FULL PROFILE DAN CBC UNTUK MENELAAH PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PILIHAN PEKERJAAN Vol 12 No.1 Hari Wijayanto dan Yenni Angraeni Departemen
Lebih terperinciPEMBAHASAN Pelaksanaan Survei
4 Populasi penelitian dibagi menjadi dua lapisan berdasarkan cluster perumahan BNR. Cluster-cluster dengan ukuran rumah 1 m 2 digolongkan sebagai lapisan 1 sedangkan cluster-cluster dengan ukuran rumah
Lebih terperinciLOGO. Prof. Dra. Susanti Linuwih, M.Stat, PhD Wibawati, S.Si, M.Si
LOGO Prof. Dra. Susanti Linuwih, M.Stat, PhD Wibawati, S.Si, M.Si PENDAHULUAN 1 2 3 4 Latar Belakang Tujuan Manfaat Batasan Masalah Latar Belakang Kesempatan memperoleh pendidikan merupakan prioritas utama
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE HASIL DAN PEMBAHASAN
5 Jika hipotesis nol benar, maka statistik uji-w akan menyebar mengikuti sebaran normal baku. Hipotesis nol ditolak jika W > Z α/2 (Hosmer & Lemeshow 1989). Interpretasi koefisien untuk model regresi logistik
Lebih terperinciPENERAPAN METODE CHOICE BASED CONJOINT
PENERAPAN METODE CHOICE BASED CONJOINT (CBC) DALAM MENGETAHUI PREFERENSI PELANGGAN SELULER CDMA (Studi Kasus : Pelanggan Seluler CDMA Daerah Bogor, Cibinong dan Depok) ARIEF FAUZY SUPARNO DEPARTEMEN STATISTIKA
Lebih terperinciSILABUS (GBPP Perkuliahan)
Fakultas/Prodi Mata Kuliah/Kode : MIPA/Statistika Semester / SKS : Ganjil / 3(2-2) Deskripsi Mata Kuliah Standar Kompetensi Mata Kuliah Prasyarat : Analisis Perancangan Survei SILABUS (GBPP Perkuliahan)
Lebih terperinciTahapan yang umumnya dilakukan dalam merancang dan melaksanakan analisis konjoin secara umum adalah sebagai berikut :
ANALISIS KONJOIN Analisis konjoin adalah suatu teknik analisis yang dapat digunakan untuk menentukan tingkat kepentingan relatif berdasarkan persepsi pelanggan yang dibawa oleh suatu produk tertentu dan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
17 BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan februari 2009-Juni 2009 di beberapa wilayah terutama Jakarta, Depok dan Bogor untuk pengambilan sampel responden
Lebih terperinciBAB III ANALISIS KONJOIN. Dalam upaya untuk memprediksi preferensi warga mengenai sistem
BAB III ANALISIS KONJOIN Dalam upaya untuk memprediksi preferensi warga mengenai sistem pengelolaan air yang paling diminati, penelitian secara langsung penulisan ini telah mengarah kepada studi kasus
Lebih terperinciVI. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI DAN SIKAP RESPONDEN TERHADAP PRODUK OREO SETELAH ADANYA ISU MELAMIN
VI. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI DAN SIKAP RESPONDEN TERHADAP PRODUK OREO SETELAH ADANYA ISU MELAMIN Penelitian ini menggunakan regresi logistik untuk mengetahui faktorfaktor yang mempengaruhi
Lebih terperinciPENERAPAN METODE CHAID DAN REGRESI LOGISTIK DALAM ANALISIS SEGMENTASI PASAR KONSUMEN AQUA DIMAS FAJAR AIRLANGGA
PENERAPAN METODE CHAID DAN REGRESI LOGISTIK DALAM ANALISIS SEGMENTASI PASAR KONSUMEN AQUA DIMAS FAJAR AIRLANGGA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Lebih terperinci(M.5) PENERAPAN ANALISIS KONJOIN DENGAN PROSEDUR THURSTONE PADA PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP KUALITAS DOSEN SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK
(M.) PENERAPAN ANALISIS KONJOIN DENGAN PROSEDUR THURSTONE PADA PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP KUALITAS DOSEN SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK FitriCatur Lestari, S. Si., M. Si. StafPengajarSekolahTinggiIlmuStatistik
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN. 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kusuma Agrowisata yang terletak di Jalan Abdul Gani Atas Batu, Malang, Jawa Timur. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan
Lebih terperinciJurnal Gradien Vol 8 No 2 Juli 2012: Yuli Andriani, Uxti Mezulianti, dan Herlina Hanum
Jurnal Gradien Vol 8 No 2 Juli 2012:809-814 Model Tingkat Kelancaran Pembayaran Kredit Bank Menggunakan Model Regresi Logistik Ordinal (Studi Kasus: Bank Rakyat Indonesia Tbk Unit Pasar Bintuhan) Yuli
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Karakteristik Responden Berdasarkan Peubah Penjelas
19 HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Karakteristik Responden Berdasarkan Peubah Penjelas Hasil analisis mengenai persentase responden berdasarkan peubah-peubah penjelas ditunjukkan pada Gambar 2. Usia responden
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN. 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di beberapa peternak plasma ayam broiler di Kota Depok. Penentuan lokasi penelitian dilakukan atas dasar pertimbangan
Lebih terperinciANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL PADA FAKTOR-FAKTOR BERPENGARUH TERHADAP PENYAKIT MATA KATARAK BAGI PASIEN PENDERITA DI KLINIK MATA UTAMA GRESIK
LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL PADA FAKTOR-FAKTOR BERPENGARUH TERHADAP PENYAKIT MATA KATARAK BAGI PASIEN PENDERITA DI KLINIK MATA UTAMA GRESIK Latar Belakang Katarak Indonesia Klinik
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini adalah MS.Excell 2003, Answertree 2.01 dan SPSS for Windows versi Tabel 1. Karakteristik debitur
Software yang digunakan dalam penelitian ini adalah MS.Excell 2003, Answertree 2.01 dan SPSS for Windows versi 15.0. HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Karakteristik Debitur Banyaknya debitur kredit konsumtif
Lebih terperinciPENDEKATAN METODE KONJOIN UNTUK MENENTUKAN PREFERENSI ATRIBUT TELEPON SELULER PINTAR PADA MAHASISWA FMIPA IPB ANGKATAN MUHAMMAD AULIA PUTRA
PENDEKATAN METODE KONJOIN UNTUK MENENTUKAN PREFERENSI ATRIBUT TELEPON SELULER PINTAR PADA MAHASISWA FMIPA IPB ANGKATAN 2009-2011 MUHAMMAD AULIA PUTRA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Definisi dan Konsep Bimbingan Belajar Masalah belajar merupakan inti dari masalah pendidikan, karena belajar merupakan kegiatan utama dalam pendidikan dan pengajaran. Perkembangan
Lebih terperinciPENERAPAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK PADA PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI WANITA
Saintia Matematika Vol. 1, No. 1 (2013), pp. 51 61. PENERAPAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK PADA PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI WANITA (Studi kasus di desa Dolok Mariah Kabupaten Simalungun) Oktani Haloho, Pasukat
Lebih terperinciponsel, purposive sampling, regresi logistik politomus
JURNAL GAUSSIAN, Volume 2, Nomor 1, Tahun 2013, Halaman 49-58 Online di: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/gaussian ANALISIS PEMILIHAN MEREK TELEPON SELULER PADA MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO
Lebih terperinciPengaruh brand image IM3terhadap keputusan pembelian simcard Gambar 7. Kerangka pemikiran
22 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Perusahaan memiliki strategi tertentu untuk memenangkan persaingan dalam pasar yang mereka hadapi. Perusahaan yang ketat dalam pasar operator seluler
Lebih terperinciJURNAL MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA 2016 VOLUME 2, NO. 1. ISSN
VOLUME 2, NO. 1. ISSN 2303-0992 N. PONTO PENGKAJIAN PEMBENTUKAN MODEL KLASIFIKASI DALAM PENGELOMPOKKAN JURUSAN SISWA DI SMA (Studi Kasus: Siswa SMA Negeri Siau Timur Kabupaten Siau Tagulandang Biaro Propinsi
Lebih terperinciLOMBA JAJAK PENDAPAT STATISTIKA PENDUGAAN RATA-RATA UANG SAKU PER BULAN MAHASISWA IPB
LOMBA JAJAK PENDAPAT STATISTIKA PENDUGAAN RATA-RATA UANG SAKU PER BULAN MAHASISWA IPB Oleh : Mala Septiani G14104006 Agustina Dwi W G14104007 Emiria Yulianti G14104017 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA
Lebih terperinciANALISA PENGARUH FAKTOR SOSIO EKONOMI TERHADAP OPPORTUNITY ENTREPRENEURSHIP (STUDI PADA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI PULAU JAWA DAN NUSA TENGGARA)
ANALISA PENGARUH FAKTOR SOSIO EKONOMI TERHADAP OPPORTUNITY ENTREPRENEURSHIP (STUDI PADA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI PULAU JAWA DAN NUSA TENGGARA) Gerry Budiman Program Manajemen Bisnis, Program Studi
Lebih terperinciANALISIS MINAT SISWA SMA IBRAHIMY SUKOREJO MELANJUTKAN KE IAII SUKOREJO MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER DAN MULTI KORESPONDENSI IIN PUSPITA SARI
ANALISIS MINAT SISWA SMA IBRAHIMY SUKOREJO MELANJUTKAN KE IAII SUKOREJO MENGGUNAKAN REGRESI LOGISTIK BINER DAN MULTI KORESPONDENSI IIN PUSPITA SARI DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciMODEL REGRESI LOGISTIK BINER UNTUK MENENTUKAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP ANAK PUTUS SEKOLAH DI SULAWESI TENGAH
JIMT Vol. 13 No. 1 Juni 2016 (Hal. 24 37) Jurnal Ilmiah Matematika dan Terapan ISSN : 2450 766X MODEL REGRESI LOGISTIK BINER UNTUK MENENTUKAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP ANAK PUTUS SEKOLAH DI SULAWESI
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Konjoin 2.1.1 Pengertian Analisis Konjoin Kata conjoint menurut para praktisi riset diambil dari kata CONsidered JOINTly. Dalam kenyataannya kata sifat conjoint diturunkan
Lebih terperinciANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA
TUGAS AKHIR ANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA Any Masruroh 1308 030 065 Dosen Pembimbing Ir. Arie Kismanto, M.Sc PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan
Lebih terperinciANALISIS PELUANG STATUS GIZI ANAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL BERBASIS KOMPUTER
ANALISIS PELUANG STATUS GIZI ANAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL BERBASIS KOMPUTER Kimmy Octavian Yongharto Binus University, DKI Jakarta, Jakarta, Indonesia Abstrak Salah satu
Lebih terperinciperembesan zat pencemar dari limbah yang berasal dari aktivitas domestik.
VIII. IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PENDUDUK UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PENCEGAHAN AKIBAT PENCEMARAN AIR TANAH Pertambahan jumlah penduduk yang semakin tinggi di Kota Bekasi mengakibatkan
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. dengan hipotesis nolnya adalah antar peubah saling bebas. Statistik ujinya dihitung dengan persamaan berikut:
. Menyiapkan gugus data pencilan dengan membangkitkan peubah acak normal ganda dengan parameter µ yang diekstrimkan dari data contoh dan dengan matriks ragam-peragam yang sama dengan data contoh. Proses
Lebih terperinciAPLIKASI ANALISIS KONJOIN DENGAN MODEL REGRESI LOGISTIK DALAM MENGUKUR PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMILIH HANDPHONE
Jurnal Matematika UNAND Vol. 3 No. 1 Hal. 132 139 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND APLIKASI ANALISIS KONJOIN DENGAN MODEL REGRESI LOGISTIK DALAM MENGUKUR PREFERENSI MAHASISWA DALAM MEMILIH
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian mengenai persepsi dan sikap responden terhadap produk Oreo setelah adanya isu melamin serta faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Validitas Untuk mengetahui tingkat validitas dari setiap pernyataan dalam kuisioner, digunakan rumus korelasi product
Lebih terperinciPENERAPAN CHOICE BASED CONJOINT PADA KASUS PEMILIHAN WARNET FIRKA AULIA MAHYUDI
PENERAPAN CHOICE BASED CONJOINT PADA KASUS PEMILIHAN WARNET FIRKA AULIA MAHYUDI DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 ABSTRAK FIRKA AULIA MAHYUDI.
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI OPINI MAHASISWA TPB IPB TAHUN AKADEMIK 2005/2006 UNTUK MEMILIH MAYOR STATISTIKA SEBAGAI PILIHAN PERTAMA KARLINA SERAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI OPINI MAHASISWA TPB IPB TAHUN AKADEMIK 2005/2006 UNTUK MEMILIH MAYOR STATISTIKA SEBAGAI PILIHAN PERTAMA KARLINA SERAN DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
Lebih terperinciANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI (IP) MAHASISWA DIPLOMA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI DI SURABAYA TAHUN 2010
ANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI (IP) MAHASISWA DIPLOMA PENERIMA BEASISWA BIDIK MISI DI SURABAYA TAHUN 2010 Disusun Oleh: Hanna Silia Karti (1308030043) Dosen Pembimbing:
Lebih terperinciANALISIS CHOICE-BASED CONJOINT
ANALISIS CHOICE-BASED CONJOINT UNTUK MENGETAHUI PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP KONSEP SISTEM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR (Studi Kasus pada Mahasiswa Statistika S1 Departemen Statistika, IPB) SEPTIAN PUTRI
Lebih terperinciSaintia Matematika ISSN: Vol. 02, No. 04 (2014), pp
Saintia Matematika ISSN: 2337-9197 Vol. 02, No. 04 (2014), pp. 313 321. SUATU KAJIAN TENTANG PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS PEMBANTU JATI UTOMO BINJAI Nida Elhaq, Pasukat Sembiring, Djakaria Sebayang
Lebih terperinciAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Anggaran Pembelian Barang Tahan Lama Rumah Tangga di Jawa Timur dengan Menggunakan Regresi Tobit
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Anggaran Pembelian Barang Tahan Lama Rumah Tangga di Jawa Timur dengan Menggunakan Regresi Tobit Nama : Margareth G. Shari NRP : 1307 100 026 JURUSAN STATISTIKA
Lebih terperinciMETODE PREDICTION CONFIGURAL FREQUENCY ANALYSIS (PCFA) UNTUK MENENTUKAN KARAKTERISTIK USER DAN NON USER MOTOR X DI JAWA BARAT ABSTRAK
METODE PREDICTION CONFIGURAL FREQUENCY ANALYSIS (PCFA) UNTUK MENENTUKAN KARAKTERISTIK USER DAN NON USER MOTOR X DI JAWA BARAT (Studi Kasus PT. XYZ) Muhamad Iqbal Mawardi Departemen Statistika, Universitas
Lebih terperinciIDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK
IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA PASCASARJANA IPB BERHENTI STUDI MENGGUNAKAN ANALISIS CHAID DAN REGRESI LOGISTIK Mohamad Jajuli Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas
Lebih terperinciKegiatan Anak Usia Tahun di Jawa Timur Menggunakan Regresi Logistik Multinomial: Suatu Peranan Urutan Kelahiran
Kegiatan Anak Usia 10-15 Tahun di Jawa Timur Menggunakan Regresi Logistik Multinomial: Suatu Peranan Urutan Kelahiran Rudi Salam Badan Pusat Statistik, Tinggi Ilmu Statistik, Jakarta, Indonesia rudisalam@stis.ac.id
Lebih terperinciBINARY LOGISTIC REGRESSION (BLR) TERHADAP STATUS BEKERJA DI KOTA SURABAYA
BINARY LOGISTIC REGRESSION (BLR) TERHADAP STATUS BEKERJA DI KOTA SURABAYA Moh. Yamin Darsyah 1 Arianto Wijaya 2 1,2 Program Studi S1 Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Lebih terperinciDESKRIPSI PENGGUNAAN INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR EKA NAHDIATI
DESKRIPSI PENGGUNAAN INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR EKA NAHDIATI DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2005 ABSTRACT
Lebih terperinciANALISIS KONJOIN FULL-PROFILE UNTUK MENGETAHUI FEATURE TELEPON SELULAR YANG IDEAL DIPASARKAN DI KECAMATAN BANYUMANIK SEMARANG
ANALISIS KONJOIN FULL-PROFILE UNTUK MENGETAHUI FEATURE TELEPON SELULAR YANG IDEAL DIPASARKAN DI KECAMATAN BANYUMANIK SEMARANG Ayu Anastasia Adhi 1, Diah Safitri 2 1) Alumni Program Studi Statistika, Jurusan
Lebih terperinciPEMODELAN DISPARITAS GENDER DI JAWA TIMUR DENGAN PENDEKATAN MODEL REGRESI PROBIT ORDINAL
1 PEMODELAN DISPARITAS GENDER DI JAWA TIMUR DENGAN PENDEKATAN MODEL REGRESI PROBIT ORDINAL Uaies Qurnie Hafizh, Vita Ratnasari Jurusan Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut
Lebih terperinciProsiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XV Program Studi MMT-ITS, Surabaya 4 Pebruari 2012
PEMANFAATAN REGRESI LOGISTIK UNTUK MEMBANGUN EARLY WARNING SYSTEM TINGKAT KESEHATAN DAN EFISIENSI BANK; STUDI KASUS PT.BANK CIMB NIAGA, Tbk AREA JAWA TIMUR DAN INDONESIA TIMUR Made D.Firmanta, Nur Iriawan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
79 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan pada Bab IV dari data survei tentang kualitas pelayanan yang didapatkan nasabah dari PT. BRI Tbk cabang Blitar diperoleh
Lebih terperinciPemodelan Tingkat Kepuasan Mahasiswa terhadap Pelayanan Laboratorium Komputer Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya
Jurnal Penelitian Sains Volume 16 Nomor 2(A) April 2013 Pemodelan Tingkat Kepuasan Mahasiswa terhadap Pelayanan Laboratorium Komputer Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Sriwijaya Dian Cahyawati
Lebih terperinciANALISIS STATUS KREDIT MIKRO DENGAN REGRESI LOGISTIK TJIPTO AJI SUDARSO
ANALISIS STATUS KREDIT MIKRO DENGAN REGRESI LOGISTIK TJIPTO AJI SUDARSO DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 RINGKASAN TJIPTO AJI SUDARSO. Analisis
Lebih terperinciRANCANGAN KURIKULUM PROGRAM MAGISTER STATISTIKA TERAPAN DALAM KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI)
RANCANGAN KURIKULUM PROGRAM MAGISTER STATISTIKA TERAPAN DALAM KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI) PROGRAM MAGISTER STATISTIKA TERAPAN DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA 2 0 1
Lebih terperinciKAJIAN ANALISIS KONJOIN DAN PENERAPANNYA PADA PREFERENSI MAHASISWA TINGKAT AKHIR IPB TERHADAP PEKERJAAN RIANA RISKINANDINI
KAJIAN ANALISIS KONJOIN DAN PENERAPANNYA PADA PREFERENSI MAHASISWA TINGKAT AKHIR IPB TERHADAP PEKERJAAN RIANA RISKINANDINI DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciPolres Tapanuli Selatan merupakan bagian dari Kepolisian Republik Indonesia yang melayani di bidang pemeliharan dan keamanan, ketertiban
Saintia Matematika Vol. 1, No. 5 (2013), pp. 435 444. ANALISA TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PROSES PELAYANAN PEMBUATAN SIM (SURAT IZIN MENGEMUDI) DI SATLANTAS POLRES TAPANULI SELATAN Lisna Astria,
Lebih terperinciRMSE = dimana : y = nilai observasi ke-i V PEMBAHASAN. = Jenis kelamin responden (GENDER) X. = Pendidikan responden (EDU) X
pembilang persamaan (3) adalah rataan jumlah kuadrat galat, N jumlah pengamatan dan M jumlah himpunan bagian. Penyebutnya merupakan fungsi nilai kompleks, dengan C(M) adalah nilai kompleksitas model yang
Lebih terperinciPENERAPAN METODE CHOICE BASED CONJOINT (CBC) PADA STUDI KASUS ASRAMA MAHASISWA TPB IPB AISYAH FITASARI
PENERAPAN METODE CHOICE BASED CONJOINT (CBC) PADA STUDI KASUS ASRAMA MAHASISWA TPB IPB AISYAH FITASARI DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR
Lebih terperinci(R.2) KAJIAN PREDIKSI KLASIFIKASI OBYEK PADA VARIABEL RESPON BINER
(R.2) KAJIAN PREDIKSI KLASIFIKASI OBYEK PADA VARIABEL RESPON BINER Drs. Soekardi Hadi P. Prodi Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam As-Syafi iyah Email : s.hadip@yahoo.co.id Abstrak
Lebih terperincipendekatan regresi logistik biner Oleh :Wida Suliasih ( )
Analisis kepuasan karyawan pt. x dengan pendekatan regresi logistik biner Oleh :Wida Suliasih (1308 030 059) Pembimbing : Wibawati, S.Si, M.Si 1 2 Latar belakang permasalahan Tujuan manfaat Batasan penelitian
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Bollen, K.A Structural Equation With Latent Variables. New York : John Wiley & Sons.
7 DAFTAR PUSTAKA Bollen, K.A. 989. Structural Equation With Latent Variables. New York : John Wiley & Sons. Chin, W.W., Marcolin, B.L. and Newsted, P.R, 996. A Partial Least Squares Latent Variable Modelling
Lebih terperinciKelas 2. Kelas 1 Mahasiswa. Mahasiswa. Gambar 1 Struktur data kelompok dalam pengukuran berulang pada data Metode Statistika
4 Kelas 2 Kelas 1 N3 N4 N3 N4 Gambar 1 Struktur data kelompok dalam pengukuran berulang pada data Metode Statistika BAHAN DAN METODE Bahan Data yang digunakan adalah data nilai capaian mahasiswa dalam
Lebih terperinciPREFERENSI WISATAWAN TERHADAP KUNJUNGAN WISATA PULAU SAMOSIR DENGAN ANALISIS KONJOIN. Sari C Kembaren Pengarapen Bangun, Rachmad Sitepu
Saintia Matematika ISSN: 2337-9197 Vol. 02, No. 03 (2014), pp. 267 275. PREFERENSI WISATAWAN TERHADAP KUNJUNGAN WISATA PULAU SAMOSIR DENGAN ANALISIS KONJOIN Sari C Kembaren Pengarapen Bangun, Rachmad Sitepu
Lebih terperinciOthers Institution Credit Job Code
4. Residence status (status kepemilikan rumah) yang dinotasikan dengan RS. Peubah ini dibagi menjadi enam kelompok. 5. Job code (kode pekerjaan) yang dinotasikan dengan JC. Peubah ini dibagi menjadi lima
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik 1. Uji Klasifikasi Model Uji klasifikasi model dapat menunjukkan kekuatan atau ketepatan prediksi dari model regresi untuk mempredikasi tingkat nilai willingness
Lebih terperinciGeneralized Ordinal Logistic Regression Model pada Pemodelan Data Nilai Pesantren Mahasiswa Baru FMIPA Universitas Islam Bandung Tahun 2017
Prosiding Statistika ISSN: 2460-6456 Generalized Ordinal Logistic Regression Model pada Pemodelan Data Nilai Pesantren Mahasiswa Baru FMIPA Universitas Islam Bandung Tahun 2017 Generalized Ordinal Logistic
Lebih terperinci6. Pasien yang Batuk Darah
6. Pasien yang Batuk Darah 7. Pasien yang Nyeri dada FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDERITA PENYAKIT TB PARU DI RSU HAJI SURABAYA 1. Uji Independensi hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut
Lebih terperinciANALISIS KETERGANTUNGAN ANTARA CAPAIAN PENGUASAAN KONSEP DASAR DENGAN KETUNTASAN PEMAHAMAN MATERI PENCACAHAN DALAM MATEMATIKA DISKRET
ANALISIS KETERGANTUNGAN ANTARA CAPAIAN PENGUASAAN KONSEP DASAR DENGAN KETUNTASAN PEMAHAMAN MATERI PENCACAHAN DALAM MATEMATIKA DISKRET LUH PUTU IDA HARINI 1, I GEDE SANTI ASTAWA 2, I GUSTI AYU MADE SRINADI
Lebih terperinciANALISIS PREFERENSI MAHASISWA UST TINGKAT AKHIR TERHADAP PEKERJAAN DENGAN PENERAPAN CONJOINT ANALYSIS
ANALISIS PREFERENSI MAHASISWA UST TINGKAT AKHIR TERHADAP PEKERJAAN DENGAN PENERAPAN CONJOINT ANALYSIS ANALYSIS PREFERENCES UST STUDENTS TO WORK WITH END OF APPLICATION ANALYSIS CONJOINT Ag. Eko Susetyo
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
19 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Variabel Penelitian Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Lebih terperinciRANCANGAN KURIKULUM PROGRAM MASTER STATISTIKA TERAPAN DALAM KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI)
RANCANGAN KURIKULUM PROGRAM MASTER STATISTIKA TERAPAN DALAM KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI) PROGRAM MASTER STATISTIKA TERAPAN DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA 2 0 1 2 I.
Lebih terperinciSTATISTIKA DASAR MAF Dosen: Dr. Lutfi Rohman Wenny Maulina, M.Si
STATISTIKA DASAR MAF 1212 Dosen: Dr. Lutfi Rohman Wenny Maulina, M.Si Pokok Bahasan Pokok Bahasan KONTRAK PERKULIAHAN UTS 35% UAS 35% TUGAS/QUIZ 20% KEHADIRAN 10% REFERENSI: Walpole, Ronald E. 2011. Probability
Lebih terperinci4 HASIL DAN PEMBAHASAN
9 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Mahasiswa Pascasarjana IPB 2005-2010 Berhenti Studi Pada Tabel 1 terlihat bahwa persentase mahasiswa pascasarjana IPB yang berhenti studi tahun 2005-2010 menurun tetapi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
50 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statisik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Sebanyak 25 perusahaan yang masuk
Lebih terperinciOleh: Dian Cahyawati S. Jurusan Matematika FMIPA Universitas Sriwijaya ABSTRAK
(M.3) ANALISIS HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERKAITAN DENGAN RISIKO ANAK PUTUS SEKOLAH PENDIDIKAN DASAR (Kasus : Wilayah Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan) Oleh: Dian Cahyawati S. Jurusan Matematika
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. mahasiswa. Setiap responden mempunyai karakteristik yang berbeda. Oleh
43 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Jumlah responden yang diambil dalam penelitian ini ada sebanyak 72 mahasiswa. Setiap responden mempunyai karakteristik yang berbeda. Oleh karena
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menyebabkan, kebutuhan pangan tidak hanya sebatas produk pelengkap dengan
14 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Pola hidup masyarakat yang menyadari pentingnya kesehatan menyebabkan, kebutuhan pangan tidak hanya sebatas produk pelengkap dengan citarasa yang enak,
Lebih terperinciAL-ADZKA, Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Volume II, Nomor 02 Juli 2012
195 MODEL PERSAMAAN STRUKTURAL PENGARUH MOTIVASI, KAPABILITAS DAN LINGKUNGAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA TAHUN PERTAMA PROGRAM STUDI S1 MATEMATIKA FMIPA-IPB Oleh : Muhammad Amin Paris (Dosen Fak.
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI SUATU PRODUK DENGAN METODE ANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL
J u r n a l E K B I S / V o l. V I / N o. / e d i s i M a r e t 2 0 2 379 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI SUATU PRODUK DENGAN METODE ANALISIS REGRESI LOGISTIK ORDINAL
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
35 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek dan Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah smartphone Samsung. Samsung merupakan salah satu produk smartphone
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Siswa Gambar 1 memperlihatkan Karakteristik siswa SMA Negeri Ulu Siau berdasarkan jurusan. Berdasarkan Gambar 1 umumya siswa lebih memilih jurusan IPA daripada jurusan
Lebih terperinciLampiran 1 Kuesioner Deskripsi Penggunaan Internet di Kalangan Mahasiswa IPB KUESIONER DESKRIPSI PEMAKAIAN INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA IPB
LAMPIRAN 10 Lampiran 1 Kuesioner Deskripsi Penggunaan Internet di Kalangan Mahasiswa IPB KUESIONER DESKRIPSI PEMAKAIAN INTERNET DI KALANGAN MAHASISWA IPB PETUNJUK PENGISIAN : 1. Pada pertanyaan isian,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Instrumen Uji coba instrumen penelitian dilakukan di Sekolah Taman Kanak-kanak Desa Demakan Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.
Lebih terperinciPENERAPAN REGRESI LOGISTIK ORDINAL MULTILEVEL TERHADAP NILAI AKHIR METODE STATISTIKA FMIPA IPB IIN MAENA
PENERAPAN REGRESI LOGISTIK ORDINAL MULTILEVEL TERHADAP NILAI AKHIR METODE STATISTIKA FMIPA IPB IIN MAENA DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR
Lebih terperinci