Proses untuk Mengelola Mutu di dalam Rantai Nilai Australia Processes for Managing Quality within the Australian Value. AGIC Indonesia 16 Mei 2017
|
|
- Farida Lanny Tanuwidjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Proses untuk Mengelola Mutu di dalam Rantai Nilai Australia Processes for Managing Quality within the Australian Value AGIC Indonesia 16 Mei 2017
2 Ø Melibatkan para pembiak, penanam, penyedia penyimpanan, operator transportasi, pengolah domestik, dan pengekspor Involves breeders, growers, storage providers, transport operators, domestic processors and exporters Ø Dan berbagai industri jasa di antaranya And various service industries in between Ikhtisar Rantai Pasokan Biji-Bijian Rantai Pasokan Biji-Bijian Australia The Australian Grain Supply Chain Di Pertanian On Farm Penyimpanan Nasional Country Storage (BHC & Swasta/Private) Terminal Pelabuhan/Port Pengiriman/Shipment Masukan Pasar mengenai Persyaratan Mutu Market Feedback on Quality Requirements
3 Manajemen Mutu Biji-bijian Quality Management of Grain Didorong Industri Industry Driven Semua tahapan rantai pasokan All stages of supply chain Untuk mutu & keselamatan pangan For quality & food safety Pemeriksaan Pemerintah Government Inspection Di titik ekspor terakhir saja At final export point only Untuk karantina saja For quarantine only
4 Proses Industri yang Umum Common Industry Processes Keseluruhan Rantai Nilai Entire Value Chain Standar/ Standards Pemisahan/ Segregations Deklarasi/ Declarations Sampling/Pengujian/ Testing Ikhtisar Rantai Pasokan Gandum dan Biji-Bijian Di Pertanian/On Farm Penyimpanan Nasional Country storage (BHC & Swasta/private) Terminal Pelabuhan/Port Pengiriman/Shipment
5 Di Pertanian On the Farm Memproduksi dengan teknologi Inovatif Produce with innovative technology Penelitian & Pengembangan Research & Development Mengelola biji tumbuhan, hama, dan penyakit Manage weed seeds, pests and diseases Mematuhi peraturan penggunaan bahan kimia Comply with regulations on chemical use Mengikuti Panduan Penanaman Biji-Bijian Follow Grain Growing Guide Memproduksi biji-bijian sesuai Standar Industri Produce grain according to Industry Standards
6 Standar Gandum dan Biji-Bijian Industri Industry Grain Standards Dikembangkan oleh Industri (mis. GTA) Developed by industry (e.g., GTA) Diikuti oleh lebih dari 90% industri Followed by over 90% of industry Ditinjau setiap tahun untuk persyaratan pasar Annually reviewed for market requirements Mutu/Karantina Quality/Quarantine Panduan bagi industri mengenai penggunaannya Guidance to industry on their use Pemisahan gandum dan biji-bijian menurut kebutuhan Pelanggan Segregation of grain according to Customer needs
7 Di Tempat Penerimaan Gandum diuji dan diambil sampelnya Grain sampled and tested Gandum dipisahkan berdasarkan mutu Grain segregated based on quality Mutu setiap muatan didokumentasikan Quality of each load documented Fokus pada pengujian dan pengambilan sampel umum Focus on common sampling and testing Sampel lanjutan diambil jika diperlukan Further samples taken as required Untuk Laporan Panen For Crop Report Pengetahuan mutu untuk penyimpanan Knowledge of quality for storage At Receival
8 Dalam Penyimpanan In Storage Kebersihan penyimpanan dijaga sebelum pemuatan Hygiene of storages maintained pre-loading Biji-bijian dialokasikan menurut sel spesifik Grain allocated to a specific cell Biji-bijian diperiksa secara berkala Grain inspected regularly Difumigasi/Diperlakukan sesuai kebutuhan untuk kontrol serangga Fumigated/Treated as needed for insect control Mutu dijaga di sepanjang masa penyimpanan Quality maintained throughout storage life
9 Dalam Penyimpanan In Storage Semua jenis penyimpanan menjaga mutu/keutuhan biji-bijian All storage types maintain grain quality / integrity
10 Akumulasi Kargo Cargo Accumulation Berlaku untuk kapal curah atau peti kemas perdagangan Applies to bulk vessel or container trade Biji-bijian dipilih berdasarkan mutu Grain selected based on quality Disimpan di penyimpanan Held in storage Diminta pelanggan Required by customer Aturan Praktik Transportasi diikuti Transport Codes of Practice followed Menjaga identitas/mutu biji-bijian Maintain grain identity / quality Sampel diambil untuk memastikan mutu Samples taken to confirm quality Gandum hanya dialokasikan jika mutu diketahui Grain only allocated if quality known
11 Pemuatan Kargo Cargo Loading Mengalokasikan biji-bijian dari sel tertentu Allocate grain from particular cells Pemeriksaan Pemerintah (DAWR) Harus Lembaga Terdaftar Government Inspection Must be a Registered Establishment Kapal/Peti Kemas diperiksa sebelum pemuatan Vessels / Containers inspected pre-loading Gandum yang dimuat diperiksa (2.2.5I/33,3 Ton) Grain loaded is inspected (2.2.5l / 33.3 Tonnes) Toleransi nol untuk serangga hidup pada gandum yang disimpan Nil tolerance for live stored grain insects Hama dan penyakit Pests and diseases Sertifikat Fitosanitary dikeluarkan Phytosanitary Certificates produced Biji-bijian dimuat menurut peraturan karantina pasar Grain loaded according to market quarantine regulations
12 Pemuatan Kargo Cargo Loading Pemeriksaan Industri Industry Inspection Untuk mutu sesuai kontrak For quality on contract Fokus pada mutu yang konsisten Focus on consistent quality Sampel diambil dan dinilai selama pemuatan Samples taken and assessed during loading Pemeriksaan Independen jika perlu Independent Inspection where required Membutuhkan sertifikat yang dikeluarkan berdasarkan mutu gandum yang dimuat Required certificates produced based on quality loaded Biji-bijian dimuat menurut kebutuhan pasar Grain loaded according to market needs
13 Tantangan Mendatang Future Challenges Teknologi Technology Penilaian tujuan pada gandum vs pemeriksaan visual Objective assessment of grain versus visual inspection Tingkat deteksi bahan kimia berkurang Reduced levels of detection for chemicals Kontrol Serangga Insect Control Kekebalan serangga meningkat Increasing insect resistance Pembatasan pasar pada penggunaan kimia Market restrictions on chemical use Tindakan Karantina tambahan menurut pasar Additional Quarantine measures by markets Hama dan penyakit Pests and diseases Melanjutkan tinjauan sistem & penerapan teknologi Continued review of systems & adoption of technology
14 Rangkuman / Summary Sistem yang dikelola industri Industry managed system Prosesnya diuraikan di dalam Kode Processes outlined in the Code Pengambilan sampel umum, pengujian dan pemisahan Common sampling, testing and segregation Pengetahuan mutu Knowledge of quality Hanya dialokasikan jika mutu diketahui Only allocate once quality known Konsistensi mutu adalah hasil yang diperoleh Consistency of quality is the outcome
15 Terima Kasih! / Thank you!!
Mei AGIC Indonesia 2017
Mei 2017 AGIC Indonesia 2017 Nilai Value Lebih dari Sekadar Harga More than Price Kualitas / Quality Keandalan dari / Reliability of Pasokan / Supply Logistik & Rantai Pasokan Logistics & supply Chain
Lebih terperinciGrain Movement For EXPORTS IN CONTAINERS AND SMALLER BULK VESSELS
PENGANGKUTAN GANDUM UNTUK EKSPOR DALAM PETIKEMAS DAN KAPAL CURAH LEBIH KECIL Grain Movement For EXPORTS IN CONTAINERS AND SMALLER BULK VESSELS Berinteraksi dengan kebutuhan Indonesia yang semakin besar
Lebih terperinciPERAN KLASIFIKASI MULAI DARI PERTANIAN HINGGA PELANGGAN ROLE OF CLASSIFICATION FROM FARM TO CUSTOMER MICHAEL SOUTHAN GRAIN GROWERS LTD
PERAN KLASIFIKASI MULAI DARI PERTANIAN HINGGA PELANGGAN ROLE OF CLASSIFICATION FROM FARM TO CUSTOMER MICHAEL SOUTHAN GRAIN GROWERS LTD KEPUTUSAN PETANI FARMER DECISIONS Petani memanen hasil panen biji-bijian
Lebih terperinciABSTRAKSI. Kata Kunci: ITIL V3, ITIL v3 Service Strategy, Service Asset, Service Structure, Service Provider Type, Service Unit, Bisnis Unit
ABSTRAKSI PT. RST merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan Abrasive, Cutting Tools and Technical Equipment. PT.RST memiliki sebuah sistem berbasis ERP yang digunakan untuk mengelola
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi, batas geografis suatu wilayah bukan lagi merupakan entry barrier. Hal ini membawa suatu opportunity sekaligus threat bagi perusahaan. Perusahaan
Lebih terperinciKendali dan Audit Sistem Informasi. Catatan: diolah dari berbagai sumber Oleh: mardhani riasetiawan
Kendali dan Audit Sistem Informasi Catatan: diolah dari berbagai sumber Oleh: mardhani riasetiawan Bidang Pekerjaan IT di perusahaan System Analyst Programmer Administrator (Network, system, database)
Lebih terperinciTeknik Informatika S1
Teknik Informatika S1 Software Requirement Engineering Requirement Classification Disusun Oleh: Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, M.CS Teknik Informatika UDINUS egia@dsn.dinus.ac.id +6285740278021 SILABUS MATA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ekspor merupakan perdagangan dengan cara mengeluarkan barang dari dalam ke luar wilayah pabean Indonesia dengan mematuhi ketentuan dan juga peraturan yang telah disepakati
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : S1 KOMPUTERISASI AKUNTANSI
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : S1 KOMPUTERISASI AKUNTANSI Mata Kuliah : Konsep E-Business Kode Mata Kuliah/SKS : 410103100 / 3 SKS Mata Kuliah Prasyarat : - Diskripsi Mata Kuliah
Lebih terperinciPERBANDINGAN KUANTITAS DAN KUALITAS AIR SELAMA PROSES PRODUKSI KERUPUK UDANG ANTARA PERUSAHAAN DENGAN ORIENTASI PASAR LOKAL DAN EKSPOR
PERBANDINGAN KUANTITAS DAN KUALITAS AIR SELAMA PROSES PRODUKSI KERUPUK UDANG ANTARA PERUSAHAAN DENGAN ORIENTASI PASAR LOKAL DAN EKSPOR COMPARISON OF QUANTITY AND QUALITY OF WATER IN SHRIMP CHIPS PRODUCTION
Lebih terperinciFood Regulations & Standards
Food Regulations & Standards Introduction The legal requirements for food safety and food quality have been established by many national governments, with the objective of protecting consumers and ensuring
Lebih terperinciKUMPULAN TABEL MIL-STD-414
KUMPULAN TABEL MIL-STD-414 Ir. Budi Nurtama, M.Agr. 2005 Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor TABLES FOR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang dengan pesat pada saat ini. Dengan kemajuan teknologi informasi, pengaksesan terhadap data
Lebih terperinciPERFORMANCE MEASUREMENT (Pengukuran Kinerja) Supply Chain Management. Ir. Dicky Gumilang, MSc. Universitas Esa Unggul July 2017
PERFORMANCE MEASUREMENT (Pengukuran Kinerja) Supply Chain Management Ir. Dicky Gumilang, MSc. Universitas Esa Unggul July 2017 Objektif Pembelajaran (Learning Objectives) Mahasiswa bisa: Menjelaskan mengapa
Lebih terperinciManajemen Produksi dan Operasi
Manajemen Produksi dan Operasi Dahulu Produk2 yang cacat (yang bisa menyebabkan kecelakaan, kerusakan dan pencemaran) tidak menjadi masalah utama, yang penting bisa memproduksi banyak. Sekarang. Sasaran
Lebih terperinciSISTEM SERTIFIKASI EKSPOR KARANTINA TUMBUHAN PETUNJUK OPERASIONAL PELAKSANAAN IN LINE INSPECTION
SISTEM SERTIFIKASI EKSPOR KARANTINA TUMBUHAN PETUNJUK OPERASIONAL PELAKSANAAN IN LINE INSPECTION PUSAT KARANTINA TUMBUHAN BADAN KARANTINA PERTANIAN TAHUN 2010 Pedoman In Line Inspection 0 BAB I PENDAHULUAN
Lebih terperinciMATERI II PERKEMBANGAN METODE KUALITAS. By : Moch. Zen S. Hadi, ST Communication Digital Lab.
MATERI II PERKEMBANGAN METODE KUALITAS By : Moch. Zen S. Hadi, ST Communication Digital Lab. 2 TUJUAN 1. MEMAHAMI TAHAPAN PERKEMBANGAN KUALITAS 2. MEMAHAMI TENTANG INSPEKSI 3. MEMAHAMI TENTANG QUALITY
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : COBIT 4.1, DS, delivery and support. iii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat adalah suatu badan pelayanan masyarakat, maka penting untuk menganalisis sejauh mana sistem informasi e-office yang telah digunakan agar dapat
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hotel X merupakan hotel berbintang empat yang berada di kawasan bisnis dan pertokoan di kota Pekanbaru dan berdiri pada tanggal 26 Desember 2005 di bawah manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. 1.2 Rumusan Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. POS Indonesia merupakan sebuah instiusi bisnis yang bergerak dalam bidang layanan Pos. PT.POS Indonesia memiliki seluruh cabang diseluruh bagian Indonesia.
Lebih terperinciISO/DIS 9001:2015 Pengenalan Revisi dan Transisi
Selamat Datang di Pelatihan IAPMO R&T Registration Services ISO/DIS 9001:2015 Pengenalan Revisi dan Transisi QMS-100, Rev 1, dated 2/20/2015 1 Agenda Pengenalan Annex SL Perubahan ISO 9001 Ringkasan QMS-100,
Lebih terperinci8/29/2014. IS Audit Process. CDG4I3 / Audit Sistem Informasi. Angelina Prima K Gede Ary W. KK SIDE Agenda
IS Audit Process CDG4I3 / Audit Sistem Informasi Angelina Prima K Gede Ary W. KK SIDE - 2014 Agenda 1. Introduction to IS audit process 2. Risk analysis 3. Internal controls 4. Performing an IS audit 5.
Lebih terperinciBAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT)
BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT) Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciMODUL KULIAH MANAJEMEN INDUSTRI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9000
MODUL KULIAH MANAJEMEN INDUSTRI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9000 Oleh : Muhamad Ali, M.T JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2011 MODUL IX SISTEM MANAJEMEN
Lebih terperinciBab 3 Faktor Pengendali Supply Chain
Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor Bab 3 Faktor Pengendali Supply Chain Dr. Eko Ruddy Cahyadi 3-1 Pengendali kinerja Supply Chain Fasilitas Persediaan Transportasi
Lebih terperinciManajemen Sumber Daya Teknologi Informasi TEAM DOSEN TATA KELOLA TI
Manajemen Sumber Daya Teknologi Informasi TEAM DOSEN TATA KELOLA TI What is IT Resource People Infrastructure Application Information Why IT Should be managed? Manage Information Technology Effectiveness
Lebih terperinciAbstrak. Kata kunci : COBIT, audit
Abstrak Semakin berkembangnya zaman dan kebutuhan IT pun semakin meningkat. Maka banyak instansi pemerintahan mulai membutuhkan perbaikanperbaikan pada sistemnya. Laporan Akhir ini membahas tentang pengauditan
Lebih terperinciPenggunaan terbesar herbal. Fitofarmaka. supplement. kosmetik
Penggunaan terbesar herbal Fitofarmaka supplement kosmetik Pasar herbal Pasar dunia 10 M USD Nilai export indonesia 100 Triliun Kualitas Produksi herbal GAP GMP GDP GAP ON FARM Iklim Tanah Ketinggian bibit
Lebih terperinciABSTRAK. analisis. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Kemajuan yang begitu pesat dan terus berkembang menyebabkan munculnya kemajuan teknologi sistem informasi. Secara langsung ataupun tidak, teknologi informasi telah menjadi bagian penting dari berbagai
Lebih terperinciSYARAT DAN TATA CARA PENGAJUAN PERMOHONAN PENGAKUAN SISTEM PENGAWASAN KEAMANAN PSAT DI SUATU NEGARA
LAMPIRAN III PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 27/Permentan/PP.340/5/2009 TANGGAL : 18 Mei 2009 SYARAT DAN TATA CARA PENGAJUAN PERMOHONAN PENGAKUAN SISTEM PENGAWASAN KEAMANAN PSAT DI SUATU NEGARA A.
Lebih terperinciSafety Instrumented Systems. Contoh Perancangan Dasar Konsep Lapisan Pelindung ISA S84 IEC IEC Rangkuman
Safety Instrumented Systems Contoh Perancangan Dasar Konsep Lapisan Pelindung ISA S84 IEC 61508 IEC 61511 Rangkuman ISA 84.01-1996 Membedakan Instrumentasi Kontrol dan Instrumentasi Keamanan (safety instrumented
Lebih terperinciPEDOMAN PENYELENGGARAAN DIKLAT KETERAMPILAN KHUSUS PELAUT INTERNATIONAL MARITIME DANGEROUS GOODS (IMDG) CODE
Lampiran XLI Peraturan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Nomor : SK.2162/HK.208/XI/Diklat-2010 Tanggal : 16 November 2010 PEDOMAN PENYELENGGARAAN DIKLAT KETERAMPILAN KHUSUS PELAUT
Lebih terperinciREPCON Kelautan. Skema Pelaporan Sukarela dan Rahasia
REPCON Kelautan Skema Pelaporan Sukarela dan Rahasia REPCON Skema Pelaporan Sukarela dan Rahasia REPCON adalah skema pelaporan sukarela dan rahasia. REPCON memungkinkan siapapun yang memiliki perhatian
Lebih terperinciPERBANYAKAN BENIH SUMBER PADI DAN KEDELAI MELALUI UPBS UNTUK MENDUKUNG PENYEDIAAN LOGISTIK BENIH DI SUMATERA UTARA
PERBANYAKAN BENIH SUMBER PADI DAN KEDELAI MELALUI UPBS UNTUK MENDUKUNG PENYEDIAAN LOGISTIK BENIH DI SUMATERA UTARA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
Lebih terperinciSIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SYSTEM
SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SYSTEM Siklus hidup pengembangan sistem ( development life cycle / SDLC ) adalah tahapan aktivitas yang harus dikerjakan oleh pengembang sistem untuk menghasilkan sebuah sistem
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN. Pembentukan PT. Asia Trade Logistics didasari oleh berkembang pesatnya
10 BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Pembentukan PT. Asia Trade Logistics didasari oleh berkembang pesatnya perusahaan Asia pulp and paper dibawah naungan Sinar Mas Group, divisi Paper
Lebih terperinciManajemen laboratorium. by Djadjat Tisnadjaja
Manajemen laboratorium by Djadjat Tisnadjaja 1 Praktek berlaboratorium yang benar (GLP) Penggunaan istilah Good Laboratory Practice (GLP) dalam suatu peraturan pertama kalai ditemukan dalam New Zealand
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi dalam suatu negara salah satunya ditandai dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi dalam suatu negara salah satunya ditandai dengan meratanya distribusi kebutuhan sandang, pangan dan papan melalui berbagai macam moda transportasi.
Lebih terperinciGood Agricultural Practices
Good Agricultural Practices 1. Pengertian Good Agriculture Practice Standar pekerjaan dalam setiap usaha pertanian agar produksi yang dihaslikan memenuhi standar internasional. Standar ini harus dibuat
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi mengalami kemajuan yang begitu pesat pada saat ini. Kemajuan teknologi informasi ini menjadikan setiap penggunanya dapat mengakses
Lebih terperinciSinergi pengembangan kawasan industri dan pergudangan dengan pelabuhan peti kemas di kawasan khusus Madura
Sinergi pengembangan kawasan industri dan pergudangan dengan pelabuhan peti kemas di kawasan khusus Madura Dr. Saut Gurning Fakultas Teknologi Kelautan ITS Jalan Arif Rahman Hakim, Keputih-Sukolilo, Surabaya,
Lebih terperinciABSTRAK PENGEMBANGAN MODEL KONTRIBUSI WISATAWAN MANCANEGARA TERHADAP PENYERAPAN SUMBER DAYA DOMESTIK
ABSTRAK PENGEMBANGAN MODEL KONTRIBUSI WISATAWAN MANCANEGARA TERHADAP PENYERAPAN SUMBER DAYA DOMESTIK Oleh Putu Giri Artha Kusuma NIM: 334 11004 (Program Studi Doktor Teknik dan Manajemen Industri) Pergerakan
Lebih terperinciUpaya Antisipasi Bahaya dan Kontaminan Baru dalam Pangan Segar. Upaya Antisipasi Bahaya dan Kontaminan Baru dalam Pangan Segar
Upaya Antisipasi Bahaya dan Kontaminan Baru dalam Pangan Segar Purwiyatno Hariyadi phariyadi.staff.ipb.ac.id Guru Besar pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, dan
Lebih terperinciPENGANTAR. h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n. w e b l o g. e s a u n g g u l. a c. i d. Nama Mata Kuliah : Sistem Manajemen Kualitas
1 PENGANTAR TIN420 Sistem Manajemen Kualitas Kontrak Perkuliahan 2 Kode Mata Kuliah : TIN-420 Nama Mata Kuliah : Sistem Manajemen Kualitas Kelas/Seksi : 10 Kode Nama Dosen : 6623 Taufiqur Rachman E-mail
Lebih terperinciGOOD DISTRIBUTION PRACTICES
GOOD DISTRIBUTION PRACTICES GPs During Food Supply Chain Raspor(2008) Good Distribution Practices STORAGE DISTRIBUTION RETAIL CONSUMERS Location Building Facilities Process Lokasi Gudang Lokasi gudang
Lebih terperinciDASAR-DASAR AUDIT SI Pertemuan - 01
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA Integrity Professionalism Entrepreneurship DASAR-DASAR AUDIT SI Pertemuan - 01 PENGENALAN KONTROL DAN AUDIT TEKNOLOGI INFORMASI : Mengapa Kontrol Dan Audit Teknologi Informasi
Lebih terperinciLAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 05/Permentan/OT.140/2/2012 TANGGAL : 6 Pebruari 2012
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 05/Permentan/OT.140/2/2012 TANGGAL : 6 Pebruari 2012 No Formulir Tentang 1 IM 01 Surat Permohonan Izin Pemasukan Benih Hortikultura Ke Dalam Wilayah Negara
Lebih terperinciMengekspor di tengah Perubahan Lansekap Hukum
Mengekspor di tengah Perubahan Lansekap Hukum LOKAKARYA PELATIHAN LEGALITAS Indonesia 2,3 &5 Agustus, 2010 SARASEHAN PELATIHAN LEGALITAS Kepedulian yang Memadai (Due Care) dan Pedoman Umum Menegakkan Legalitas
Lebih terperinciPELAKSANAAN PENYELENGGARAAN SANITASI DASAR DI PASAR TRADISIONAL PRINGGAN DI KOTA MEDAN TAHUN 2011 SKRIPSI OLEH : TENGKU HERA ZAFIRAH NIM.
PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN SANITASI DASAR DI PASAR TRADISIONAL PRINGGAN DI KOTA MEDAN TAHUN 2011 SKRIPSI OLEH : TENGKU HERA ZAFIRAH NIM. 071000002 FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Lebih terperinciSUPPLY CHAIN MANAGEMENT (SCM)
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (SCM) INTRODUCTION T I P F T P U B KONTRAK 50 % UTS 30 % Tugas 20 % Kuis/ present WHAT IS SUPPLY CHAIN? Sebuah rantai pasokan yang terdiri dari semua pihak yang terlibat, secara
Lebih terperinciAGRO-BASED INDUSTRY CERTIFICATION SERVICES
PANDUAN PROSES SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008, SERTIFIKASI SISTEM HACCP, DAN SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN KEAMANAN PANGAN ISO 22000:2005 AGRO-BASED INDUSTRY CERTIFICATION SERVICES BALAI
Lebih terperinciModel Kompetensi. Dalam hal ini untuk mengidentifikasi perilaku seseorang yang sesuai dengan visi, misi & strategi organisasi.
Model Kompetensi Model Kompetensi adalah powerful tool untuk mengidentifikasi knowledge, skills, and personal attributes yang dibutuhkan untuk menjalankan institusi. Dalam hal ini untuk mengidentifikasi
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: COBIT, DSS01 (Deliver, Service, and Support), JNE, MYORION. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) adalah salah satu perusahan penyedia jasa pengiriman barang atau kurir yang berdiri pada tanggal 26 November 1990. Seiring dengan perkembangannya, JNE telah
Lebih terperinciABSTRACT ABSTRACT. Keywords : Food safety control system, NADFC, pre-market control, post-market control
ABSTRACT VIRNA BERLIANI PUTRI. Study on Food Safety Control Systems By the National Agency of Drug and Food Control (NADFC) Republic of Indonesia. Under supervision of RATIH DEWANTI-HARIYADI and NURI ANDARWULAN
Lebih terperinciUNDERSTANDING SNI ISO 9001:2008 REQUIREMENTS. Syamsir Abduh
UNDERSTANDING SNI ISO 9001:2008 REQUIREMENTS Syamsir Abduh Sistem untuk mengarahkan dan mengendalikan suatu organisasi melalui penetapan kebijakan dan sasaran mutu dan untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut.
Lebih terperinciLingkungan Pemasaran Internasional-Global
Lingkungan Pemasaran Internasional-Global Musthofa Hadi Environment Pelanggan Internasional Economic Environment What is the level of new industrial growth? E.g. China is experiencing terrific industrial
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR ANALISA IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN WARNA FOOTWEAR MATERIAL COLOR APPROVAL MENGGUNAKAN METODE PDCA
LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISA IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN WARNA FOOTWEAR MATERIAL COLOR APPROVAL MENGGUNAKAN METODE PDCA (Studi Kasus Pada PT. CHUN CHERNG INDONESIA) Diajukan Untuk Syarat Kelulusan Program
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : sistem informasi, Teknologi Informasi, perencanaan strategi IT. iii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT.PLN (Persero) adalah satu- satunya perusahaan milik negara yang menyediakan jasa terhadap energi listrik di Indonesia. PT.PLN (Persero) saat ini telah menggunakan sistem informasi untuk mendukung
Lebih terperinciREVITALIZING QUALITY REVIT MANAGEMENT MANA EDE SURYA DARMAWAN INDAH ROSANA ALPISAHAR IND
REVITALIZING QUALITY MANAGEMENT EDE SURYA DARMAWAN INDAH ROSANA ALPISAHAR PERUBAHAN PARADIGMA PADA MUTU PELAYANAN KESEHATAN UNTUK TERCAPAINYA KEBERHASILAN, INSTITUSI YANKES HARUS FOCUS PADA MUTU DAN PERBAIKAN
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Nopember 2013 PT. Qorina Konsultan Indonesia. Tim Pelaksana
KATA PENGANTAR Puji syukur selalu kita panjatkan kehadhirat Allah SWT dimana Tim Konsultan Studi Peningkatan Penanganan Pengangkutan Barang Berbahaya di bidang Pelayaran telah menyelesaikan Laporan Akhir
Lebih terperinciISO Management System
Training and consulting SINTEGRAL Consulting ISO Management System Phone (021) 726 4126 Fax (021) 726 4127 Grand Wijaya Center Blok H 9 Jl. Wijaya II, Jakarta Selatan Email: info@sintegral.com www.sintegral.com
Lebih terperinciCONTRACTOR HSE MANAGEMENT SYSTEM HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL MANAGEMENT PLAN REQUIREMENT AND STANDARD
CONTRACTOR HSE MANAGEMENT SYSTEM EXHIBIT H pertamina HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL MANAGEMENT PLAN REQUIREMENT AND STANDARD APRIL 2015 Bangkitkan Energi Negeri 1 INTRODUCTION Judul Identifikasi standar
Lebih terperinciTATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI
TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI N. Tri Suswanto Saptadi PENGERTIAN Tata Kelola IT diartikan sebagai bagian terintegrasi dari pengelolaan perusahaan. Cakupan meliputi kepemimpinan, serta proses yang mengarahkan
Lebih terperinciREKAYASA BIAYA KONSTRUKSI
REKAYASA BIAYA KONSTRUKSI Dr. Ir. Budi Susetyo, MT Fakultas TEKNIK Program Studi S2 SIPIL MK 1 Bagian Isi 1. Estimasi biaya konstruksi 2. Estimasi biaya tahap konseptual dan detail 3. Biaya dan kontrak
Lebih terperinciPengendalian Kualitas Statistik. Lely Riawati
1 Pengendalian Kualitas Statistik Lely Riawati 2 SQC DAN SPC SPC dan SQC bagian penting dari TQM (Total Quality Management) Ada beberapa pendapat : SPC merupakan bagian dari SQC Mayelett (1994) cakupan
Lebih terperinciBENCHMARKING PORT COMMUNITY SYSTEM
BENCHMARKING PORT COMMUNITY SYSTEM KLNET KL NET 1.1 Profil Perusahaan KL NET didirikan pada 1994 dengan tujuan untuk mencapai target Ministry of Maritime Affairs and Fisheries (MOMAF) yaitu mengkomputerisasi
Lebih terperinciPada Halaman ini user dapat mengganti password yang sudah ada dengan melakukan :
1. CIS 1.1 User Management 1.1.1 Change Password Pada Halaman ini user dapat mengganti password yang sudah ada dengan melakukan : 1. Isi field old password dengan password dengan password lama 2. Isi field
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Mata Kuliah Management Information Semester Tiga Kode BMH2X3 System Prodi Manajemen Dosen Puspita Kencana Sari SKS 3 Capaian Pembelajaran Analisis Pengelolaan SI pada perusahaan
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESlA,
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 1980 TENTANG PERUBAHAN BEBERAPA PASAL DARI LAMPIRAN 1, LAMPIRAN 5, DAN LAMPIRAN 6 KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 45 TAHUN 1974 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI
Lebih terperinciSistem Informasi (Arsitektur dan Manajemen SI) Based on : Management Information System, Second Edition, Effy Oz
Sistem Informasi (Arsitektur dan Manajemen SI) Based on : Management Information System, Second Edition, Effy Oz Asep Wahyudin, S.Kom, M.T. Ilmu Komputer FPMIFA - Universitas Pendidikan Indonesia Objektif
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. miliki kepada bangsa lain atau negara asing dengan mengharapkan
A. Ekspor BAB II LANDASAN TEORI 1. Pengertian Ekspor Ekspor merupakan upaya melakukan penjualan komoditi yang kita miliki kepada bangsa lain atau negara asing dengan mengharapkan pembayaran dalam valuta
Lebih terperinciAbstrak. ii Universitas Kristen Maranatha
Abstrak Informasi merupakan salah satu aset yang sangat penting untuk PT.KAI. Dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, kemungkinan terjadinya gangguan terhadap keamanan informasi semakin
Lebih terperinciPERAN KOMUNITAS DAN PERUSAHAAN DALAM PENCEGAHAN KORUPSI MELALUI CSR
TANTANGAN MEWUJUDKAN PERAN KOMUNITAS DAN PERUSAHAAN DALAM PENCEGAHAN KORUPSI MELALUI CSR Sumbang Saran dalam International Business Integrity Conference (IBIC) 216 16 November 216 Wandy N. Tuturoong, Tenaga
Lebih terperinciDESIGNING STANDARD OPERATING PROCEDURS (SOP)
DESIGNING STANDARD OPERATING PROCEDURS (SOP) Menjawab Masalah Apa Saat kondisi persaingan semakin ketat, konsistensi kualitas hasil kerja (produk berupa barang maupun jasa) serta kualitas proses kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang TPK Koja merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang pelayaran yang terletak di Tanjung Priok Jakarta. TPK Koja merupakan perusahaan yang memberikan jasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu kegiatan perekonomian pada suatu negara. Tanpa adanya transportasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Transportasi merupakan salah satu mata rantai yang sangat vital dalam suatu kegiatan perekonomian pada suatu negara. Tanpa adanya transportasi sebagai sarana penunjang
Lebih terperinciREPUBLIC OF INDONESIA MINISTRY OF MARINE AFFAIRS AND FISHERIES CENTRE FOR FISH QUARANTINE
Lampiran 1 REPUBLIC OF INDONESIA MINISTRY OF MARINE AFFAIRS AND FISHERIES CENTRE FOR FISH QUARANTINE (Serial Code) HEALTH CERTIFICATE FOR FISH AND FISH PRODUCTS Number: I. DESCRIPTION ON THE CONSIGNMENT
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Rumah sakit adalah salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang selalu diupayakan keberadaannya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Pada umumnya aktivitas
Lebih terperinciKriteria untuk evaluasi dan pemilihan pemasok (klausul 8.4.1)
ISO 9001: 2015 Dokumen Wajib Ruang Lingkup SMM (klausul 4.3) Kebijakan Mutu (klausul 5.2) Sasaran Mutu (klausul 6.2) Kriteria untuk evaluasi dan pemilihan pemasok (klausul 8.4.1) Untuk persyaratan dengan
Lebih terperinciPeran & Karakteristik AKUNTANSI MANAJEMEN. Agus Widarsono, SE.,M.Si, Ak
Peran & Karakteristik AKUNTANSI MANAJEMEN Agus Widarsono, SE.,M.Si, Ak Tipe Akuntansi Akuntansi Keuangan Tipe Akuntansi Akuntansi Manajemen Suatu tipe Informasi Suatu tipe akuntansi Akuntansi Manajemen
Lebih terperinciPERAN STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN UNTUK PERCEPATAN PEMBANGUNAN DAN DAYA SAING BANGSA. Surabaya, 20 Oktober 2016
PERAN STANDARDISASI DAN PENILAIAN KESESUAIAN UNTUK PERCEPATAN PEMBANGUNAN DAN DAYA SAING BANGSA Surabaya, 20 Oktober 2016 Badan Standardisasi Nasional SNI (Standar Nasional Indonesia) UU 20 tahun 2014
Lebih terperinciSoftware Development Life Cycle (SDLC)
Software Development Life Cycle (SDLC) Budi Irawan facebook.com/deerawan @masbugan blog.budiirawan.com Kenapa butuh SDLC? 1 2 Software pun harus punya dan butuh siklus hidup SDLC 3 Apa itu SDLC? Siklus
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: pengendalian kualitas, diagram pareto, peta kendali p, diagram sebab-akibat. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Perusahaan Barly Joy Collection merupakan sebuah home industry yang bergerak di bidang manufaktur pakaian. Adapun produk yang dihasilkan adalah baju dengan bahan kaos. Banyak perusahaan pesaing
Lebih terperinciKULIAH V INTERNATIONAL PARITY CONDITION
KULIAH V INTERNATIONAL PARITY CONDITION Manajemen Keuangan Internasional PEDRO XIMENES, ST,MM Pengertian Internasional Parity Condition adalah : Sekumpulan persamaan yang menghubungkan Harga Produk Suku
Lebih terperinciCobit memiliki 4 Cakupan Domain : 1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and organise)
COBIT Control Objective for Information and related Technology Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciKONSEP SISTEM INFORMASI
2 COBIT 5: FRAMEWORK, BMIS, IMPLEMENTATION AND FUTURE INFORMATION SECURITY GUIDANCE Resource Konsep Sistem Informasi Pertemuan 12 ISACA Research Department Phone: +1.847.660.5630 Fax: +1.847.253.1443 Email:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akan menempatkan eksploitasi laut sebagai primadona industri, baik dari segi
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat kaya. Hal ini berarti akan menempatkan eksploitasi laut sebagai primadona industri, baik dari segi kekayaan alam maupun
Lebih terperinciKegiatan Impor Ekspor Menurut Jenis Trayek
Tabel : 07.02.01 Kegiatan Impor Ekspor Menurut Jenis Trayek Kapal Pengangkutannnya Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Perbulan Selama Tahun Activity of Export and Import To The Kind Of Section Ship Delivery
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.842, 2011 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERTANIAN. Keamanan Pangan. Pengawasan Pemasukan. Pangan Segar. PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 88/Permentan/PP.340/12/2011
Lebih terperinciJob Vacancy: Landscape Project Manager in Sorong Papua
Job Vacancy: Landscape Project Manager in Sorong Papua Big challenges for LANDSCAPE ARCHITECTS - Job Vacancy: Landscape Project Manager in Sorong Papua Dear Pak Hadi Susilo Arifin, Mohon maaf dan bantuannya,
Lebih terperinciMengekspor dalam Lasekap Hukum yang Bergeser LOKAKARYA PELATIHAN LEGALITAS. Kota, Negara Tanggal, 2013
Mengekspor dalam Lasekap Hukum yang Bergeser LOKAKARYA PELATIHAN LEGALITAS Kota, Negara Tanggal, 2013 Pelatihan untuk Para Pelatih Pengantar Sumber Daya Pelatihan untuk Para Pelatih - Sumber Daya Pelatihan
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Dari segi kepentingan nasional, sektor peternakan memerlukan penanganan dengan seksama karena dapat memenuhi kebutuhan protein hewani, gizi masyarakat, membuka lapangan kerja,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Instrumen TI seperti COBIT (Control Objective for Information and Related Technology) banyak memberikan panduan bagaimana mengukur
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Organisasi pemerintah terutama yang bergerak dalam pelayanan public merupakan perpanjangan tangan pemerintah yang langsung berinteraksi dengan rakyat. Semua
Lebih terperinciSistem Informasi untuk Membuat Produk Baru (Sesi 2 & 3)
Sistem Informasi untuk Membuat Produk Baru (Sesi 2 & 3) 1 Core... Actual... Augmented product 2 Successful firms... Fully understand the core benefit sought by customers and start with that concept Consider
Lebih terperinciSOFTWARE QUALITY ASSURANCE
SOFTWARE QUALITY ASSURANCE Software Testing TKB5351 Penjaminan Mutu Perangkat Lunak Chalifa Chazar www.script.id chalifa.chazar@gmail.com Perbandingan Formal Design Review, Inspection dan Walkthrough REVIEW
Lebih terperinciSosialisasi PENYUSUNAN SOP SAYURAN dan TANAMAN OBAT. oleh: Tim Fakultas Pertanian UNPAD, Bandung, 14 Maret 2012
Sosialisasi PENYUSUNAN SOP SAYURAN dan TANAMAN OBAT oleh: Tim Fakultas Pertanian UNPAD, Bandung, 14 Maret 2012 Issue : Kemampuan petani didalam menjamin mutu dan keamanan pangan segar yg dihasilkan relatif
Lebih terperinciSistem Manajemen Keamanan pangan Persyaratan untuk organisasi dalam rantai pangan
Standar Nasional Indonesia Sistem Manajemen Keamanan pangan Persyaratan untuk organisasi dalam rantai pangan Food safety management system Requirements for any organization in the food chain (ISO 22000:2005,
Lebih terperinciTESIS MAGISTER OLEN : BAMBANG N.I. HADI NIM :
PENGEMBANGAN METODE PENILAIAN KONDISI JEMBATAN KERETA API DENGAN MENGGUNAKAN MODEL INDEKS KONDISI TESIS MAGISTER OLEN : BAMBANG N.I. HADI NIM : 25000075 BIDANG MANAJEMEN DAN REKAYASA KONSTRUKSI PROGRAM
Lebih terperinciStatistics for Managers Using Microsoft Excel Chapter 1 Introduction and Data Collection
Statistics for Managers Using Microsoft Excel Chapter 1 Introduction and Data Collection 1999 Prentice-Hall, Inc. Chap. 1-1 Statistik untuk Para Menejer 1. Untuk mengetahui tingkat pengembalian investasi.
Lebih terperinciSNI 4230:2009. Standar Nasional Indonesia. Pepaya
Standar Nasional Indonesia Pepaya ICS 67.080.10 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi...i Prakata...ii 1 Ruang lingkup... 1 2 Acuan normatif... 1 3 Istilah dan definisi... 1 4 Ketentuan mengenai
Lebih terperinci