commit to user BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan Perusahaan ini didirikan pada tanggal 21 Maret 1991 oleh

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "commit to user BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan Perusahaan ini didirikan pada tanggal 21 Maret 1991 oleh"

Transkripsi

1 BAB III PEMBAHASAN A. Gambaran Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan Perusahaan ini didirikan pada tanggal 21 Maret 1991 oleh Bapak Yustinus Soeroso dan Ibu Yustina Rahyuni Soeroso. Perusahaan ini bergerak di bidang jasa transportasi darat. Perusahaan yang dirintis dengan penuh semangat kerja keras dan kerja cerdas dengan intuisi bisnis yang tepat menjadikan PO. Rosalia Indah berkembang menjadi perusahaan multi usaha yang keseluruhan unit usaha tersebut tergabung dalam Rosalia Indah Group. Group ini antara lain mencakup BPU Rosalia Indah, PT. Rosalia Indah Tour & Travel, PT. Rosalia Express, Ros In Hotel, SPBU Sroyo, Central Laundry, RM. Rosalia Indah Indramayu, Bitung & Ngawi, Restoran Caruban & Solo. Perhatian khusus kepada calon pelanggan sampai dengan orientasi pelayanan kepada pelanggan, essensinya adalah memahami, peduli dan menghargai kebutuhan pelanggan dengan tujuan memenuhi kebutuhan pelanggan seutuhnya, karena komitmen memberikan pelayanan yang menerapkan panca pesona : keamanan, kebersihan, kenyamanan, ketepatan, kekeluargaan, menjadi dasar filosofi perusahaan. Selain itu perusahaan memiliki 18

2 program yang berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan mendasarkan standar operasional Layanan Prima yang tertuang dalam pogram Panca Performa yaitu : Senyum, Sapa, Sopan, Sabar, Sepenuh Hati. Untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan di tiap unit usaha, karyawan berusaha untuk mencapai sinergi, transparasi dan efektivitas, baik dengan pihak internal maupun eksternal, untuk dapat menyampaikan pemecahan masalah yang terbaik maka pelatihan karyawan selalu diberikan secara berkala terutama mengenai service excellence, hal inilah menjadikan Rosalia Indah Group menjad internal, menjadi dasar kepuasan pelanggan eksternal Rosalia Indah. Berkembangnya Rosalia Indah Group merupakan sebuah prestasi, keunggulan yang didapat dari sebuah komitmen untuk bekerja dengan semangat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Masyarakat menggunakan produk serta jasa merupakan prestasi bagi Rosalia Indah. Maju dan besarnya Rosalia Indah Group merupakan hasil masyarakat, Bangsa dan Negara 2. Profil Perusahaan Nama Perusahaan : BPU. Rosalia Indah Alamat Kantor : Jl. Raya Solo Sragen KM 7,5 Palur,Jaten, 19

3 Karanganyar Izin Usaha : Biro Perjalanan Umum Rosalia Indah No. 05 / D.2 / BPU / III / Nomor Telepon : (0271) Nomor Faks : (0271) PO@Rosalia-Indah.com Homepage : Nama Pemilik : Yustinus Soeroso Direktur Utama : Yustinus Soeroso Direktur Keuangan : Yustina Rahyuni Soeroso Direktur Operasional : Yustina Anna Rosalia Asisten Direktur Utama : Yustinus Rosanto Adi 3. Visi dan Misi BPU. Rosalia Indah a. Visi BPU. Rosalia Indah Menjadi perusahaan transportasi darat antar kota antar propinsi dan wisata yang unggul dalam kualitas dan pelayanan demi kepuasan pelanggan dan kesejahteraan karyawan. 20

4 b. Misi BPU. Rosalia Indah 1) Memberikan pelayanan prima demi kepuasan pelanggan dengan menerapkan panca pesona BPU. Rosalia Indah meliputi keamanan, kebersihan, kenyamanan, ketepatan, dan kekeluargaan. 2) Menyediakan saran dan prasarana yang didukung dengan teknologi informasi yang handal. 3) Menerapkan sistem,manajemen mutu yang didukung dengan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. 4. Sumber Daya Manusia BPU.Rosalia Indah mempunyai sumber daya yang baik untuk mngelola organisasi didalam perusahaan, Sumber daya manusia terbagi atas berbagai divisi diantaranya : a. Divisi Personalia Dan Umum Membawahi unit kerja dalam bentuk seksi seksi. Tugasnya : mengelola data dan aktivitas kepersonaliaan SDM yang ada dalam perusahaan termasuk analisa tingkat kesejahteraan karyawan dan pemberdayaan asset perusahaan. b. Divisi Marketing Dan Sales Divisi Marketing dan Sales tidak saja berorientasi pada penjualan, promosi dan program program wisata serta operasional armada dan kru. Divisi ini juga mengatur jadwal 21

5 keberangkatan armada dan kru mengorganisir agen agen BPU Rosalia Indah yang ada di Jawa dan Sumatera. Dalam rangka pelayanan yang professional demi kepuasan pelanggan terdapat pula petugas khusus yang merespon terhadap suara konsumen baik dalam bentuk saran, kritik dan komplain. c. Divisi Keuangan Mengelola keuangan perusahaan secara keseluruhan termasuk transaksi keuangan dengan vendor vendor dan pengelolaan setoran seluruh agen agen BPU Rosalia Indah. Analisa anggaran operasional juga merupakan tugas penting divisi keuangan guna penerapan efisiensi biaya operasional di semua sektor. d. Divisi Engineering Khusus menangani bidang teknik baik perbaikan maupun perawatan. Bidang teknis dikerjakan oleh devisi ini sangat vital mengingat armada yang telah mencapai jumlah 100 unit lebih memerlukan atensidan akurasi yang tinggi. Divisi ini memiliki mekanik mekanik yang ditempatkan di beberapa pos control di sepanjang jalur lintasan / trayek di Jawa dan Sumatera dan juga menyediakan mobil storing lengkap dengan suku cadang dan mekanik yang beroperasi setiap saat dan selalu siap dan cepat menangani dalam jalur yang dilalui oleh armada. 22

6 perpustakaan.uns.ac.id 5. Struktur Organisasi 6. Jalur dan Jenis BUS BPU. Rosalia Indah 23

7 Rosalian indah yang berbasis transportasi darat dengan berbagai macam kelas armada Rosalia Indah yang berbasis transportasi darat dengan berbagai macam kelas armada dan jalur / trayek dari jawa sampai Sumatera. Agen / perwakilan BPU. Rosalia Indah terdapat di kota kota yang terbentang dari Surabaya sampai Muaraenim. a. Beberapa jalur bus yang tersedia antara lain : 1. Surabaya Jmombang Blitar Nganjuk Madiun Solo Salatiga Semarang Tangerang Merak Lampung Muara Enim (PP) 2. Wonogiri Solo Klaten Prambanan Yogyakarta Wates Purworejo Kebumen Gombong Jakarta Tangerang Merak Lampung (PP) 3. Ponorogo Madiun Magetan Maospati Ngawi Sragen Semarang Pulogadung Lebakbulus Ciputat (PP) 4. Wonogiri Solo Boyolali Salatiga Semarang Rawamangun Cengkareng Tangerang (PP) b. Beberapa kelas armada bus yang dimiliki BPU. Rosalia Indah : 1. Bisnis Reclining seats Bisnis Reclining seats AC Bisnis Reclining seats AC VIP Toilet 5. Executive 6. Super Executive 24

8 7. Jenis Bus, Fasilitas Bus, dan Tarif Bus Tabel3.1 Jenis Bus dan Fasilitasnya Jenis Bus dan Fasilitasnya Fasilitas Super Executive Executive VIP Toilet Patas AC Patas AC Non AC Tempat Duduk Reclining Seat AC Toilet TV Tape Selimut Bantal Utra Makanan & Cofee Sumber : BPU Rosalia Indah 25

9 Tabel 3.2 Tarif BUS Rosalia Indah Jurusan NON AC PTS 2-3 PTS 2-2 VIP EXC SE Jakarta Tangerang Bogor Merak Lampung Kota bumi Tlg.bwng Bkt.kmng Baradatu Waytuba Martapura Spg.btmrt Baturaja Sumber : BPU Rosalia Indah 26

10 8. Calender Event BPU. Rosalia Indah a. Ulang Tahun Rosalia Indah ( 15, 16, 17 Maret ) Mendapat potongan harga sebesar Rp ,00 untuk pembelian tiket bus semua kelas dan jurusan. b. Berlibur bersama Rosalia Indah ( 22, 23, 24 Juni ) Mendapat discount sebesar Rp ,00 untuk pembelian tiket bus dan travel dengan tujuan dan kelas yang sama. c. Bulan Ramadhan. Discount special untuk : bus Non AC Rp ,00; bus AC Rp , Member Card Rosalia Indah Syarat memiliki kartu langganan / member card Rosalia Indah yaitu: a. Terbuka untuk semua pelanggan Rosalia Indah b. Pendaftar Minimal berusia 17 tahun c. Foto copy KTP / SIM atau identitas diri lainnya 1 lembar d. Mengisi formulir aplikasi pendaftaran yang bisa didapatkan di Kantor Pusat / Agen / Cabang / Perusahaan Rosalia Indah. Jenis kartu langganan / member card Rosalia Indah, yaitu : a. CLASSIC Card Setiap member yang mendaftar akan mendapatkan Classic Card dengan Welcome Point (WP) sebesar 50 poin. 27

11 Setiap melakukan transaksi pembelian tiket dengan menunjukkan kartu member anda, maka poin akan terus bertambah. Masa berlaku kartu sampai dengan 2 tahun, apabila dalam jangka waktu 2 tahun tidak terjadi transaksi sebanyak 1 kali pp/2 kali transaksi perjalanan dengan menggunakan BPU. Rosalia Indah atau setara dengan 380 point maka kartu hangus secara otomatis. b. SILVER Card Apabila jumlah poin yang terkumpul mencapai poin, maka pemegang Classic Card berhak naik tingkatan dan mendapatkan Silver Card. Fasilitas yang diperoleh tentu semakin banyak dibanding pemegang Classic Card, diantaranya mendapatkan diskon khusus di unit-unit usaha Rosalia Indah Group. Masa Berlaku kartu sampai dengan 1 tahun, dengan ketentuan apabila dalam jangka waktu 1 tahun pertama tidak terjadi transaksi sebanyak 24 tiket perjalanan (12PP) atau setara dengan point maka kartu akan turun secara otomatis ke tingkat Classic. c. GOLD Card Gold Card merupakan tingkatan paling tinggi yang diberikan kepada pemegang Silver Card yang berhasil 28

12 mengumpulkan poin. Andaakanmenerimahak istimewayang dapatdinikmati sebagai pemilik Gold Card. Pemegang Gold Card mendapatkan prioritas menunggu di Exe Lounge, bebas antrian di Hari Raya, free pembatalan tiket, dan diskon menarik di semua unit usaha Rosalia Indah Group. Masa Berlaku kartu sampai dengan 1 tahun, dengan ketentuan apabila dalam jangka waktu 1 tahun pertama tidak terjadi transaksi sebanyak 36 tiket perjalanan (18PP) atau setara dengan point maka kartu akan turun ke Silver secara otomatis. Beberapa keuntungan dan kemudahan memiliki Member Card RI Plus antara lain: 1. BPU Rosalia Indah a. Tukarkan 20 tiket dengan 1 tiket gratis ( satu nama, beda tanggal pemberangkatan ) b. Upgrade kelas armada c. Point reward di setiap transaksi d. Diskon 10% saat member melakukan transaksi dihari ulang tahunnya e. Bebas antrian saat peak season f. Penambahan berat bagasi sebesar 25 kg g. Keringanan pembatalan tiket 29

13 2. PT. Rosalia Express a. Discount 2 % untuk perolehan 200 point dalam 1 x pengiriman b. Discount 10 % untuk pencapaian 500 point dalam 1 x pengiriman 3. Central Laundry Discount 10 % 4. RM. Sederhana a. Discount 10 % untuk transaksi sebesar Rp ,00 (cabang Solo) b. Discount 10 % untuk transaksi sebesar Rp ,00 (cabang Caruban) 5. Ros In Hotel a. Discount 15 % setiap menginap b. Discount 10 % untuk meals 10. Ketentuan Tiket VOID dan Tiket Hilang a. Ketentuan tiket VOID 1. Karena kesalahan / keteledoran petugas loket maka akan dikenakan sanksi Rp ,00 2. Perubahan keberangkatan (mundur) pada saat pemberangkatan dianggap batal lunas, apabila bisa memberikan alasan yang dapat dipertanggung jawabkan (sakit, kecelakaan/ saudara meninggal), maka 30

14 keberangkatan saat itu tetap dianggap batal lunas tetapi untuk keberangkatan berikutnya diberikan BDB dengan menunjukkan bukti arsip tiket yang mundur. 3. Pembatalan keberangkatan sebelum hari keberangkatan akan dikenakan potongan administrasi 25 % dari harga tiket yang berlaku sedangkan untuk pembatalan pada hari keberangkatan dianggap batal lunas. 11. Ketentuan tiket hilang a. Hilangnya tiket disebabkan karena keteledoran staf / tidak dicek pada waktu menerima pengiriman tiket, apabila tidak lengkap numerator tiketnya maka akan dikenakan sanksi klaim dengan harga tiket jarak terjauh. b. Hilangnya tiket karena tindakan kriminalitas / kecelakaan dan disebabkan karena bencana alam maka akan diberi kelonggaran bebas dari tanggungan dengan catatan harus bisa melampirkan surat keterangan dari kepolisian setempat. B. Laporan Magang 1. Program Magang Kerja Magang kerja adalah suatu bentuk kerja lapangan bagi mahasiswa yang dilaksanakan di perusahaan atau instansi yang terkait sesuai bidang studi yang dipilih.pelaksanaan magang kerja dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dalam 31

15 pengamatan dilapangan terhadap materi-materi yang didapat selama masa kuliah.dengan adanya magang kerja mahasiswa diharapkan dapat memperoleh media untuk mendapatkan pengalaman sejak dini untuk melatih kemampuaan atau ketrampilan yang nantinya banyak digunakan. Pelaksanaan magang kerja dilaksanakan 1 bulan dari bulan Januari sampai Februari di BPU. Rosalia Indah Karanganyar. Selama melaksanakan magang kerja saya di tempatkan di Divisi GA Proyek dan Divisi Engineering. Jam kerja magang mahasiswa dilaksanakan selama 8 jam dari jam setiap hari Senin sampai Sabtu. Setiap divisi menugaskan salah satu staff untuk mendampingi mahasiswa magang kerja dan selama magang saya didampingi oleh Sekretaris Manajer divisi GA Proyek dan Sekretaris Manajer divisi Engineering. 2. Tujuan Magang Kerja Pelaksanaan program magang kerja bagi mahasiswa Program Studi D3 Manajemen Bisnis Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret dilaksanakan untuk mencapai tujuan: a. Mencoba untuk belajar menerapkan ilmu dari bangku perkuliahan dengan realita yang ada di lapangan. b. Untuk lebih mengenal dan mengetahui lokasi kerja praktik secara umum dalam hal ini adalah BPU. Rosalia Indah Karanganyar. 32

16 c. Agar mahasiswa mengetahui permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan dan juga cara pemecahannya. d. Agar mengenal dan merasakan sendiri situasi dan kondisi kerja sebenarnya. 3. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Magang Kerja Pelaksanaan magang dilakukan 1 bulan, yaitu mulai tanggal 13 Januari - 13 Februari Tempat dan waktu pelaksanaannya adalah: Tempat : Kantor Pusat BPU. Rosalia Indah Jl. Raya Solo-Sragen Km 7,5 Palur, Jaten, Karanganyar Waktu : a. Senin Sabtu : b. Minggu : Libur c. Istirahat : Kegiatan Magang Selama melakukan kegiatan magang kerja di BPU.Rosalia Indah, saya di tempatkan oleh perusahaan pada bagian Divisi GA Proyek dan Engineering. Rincian kegiatan yang saya lakukan adalah sebagai berikut : 33

17 Tabel3.3 Uraian kegiatan magang kerja NO HARI/TANGGAL URAIAN KEGIATAN MANFAAT KEGIATAN DIVISI GA & PROYEK 1 Senin, 13 Jan 2014 Observasi Mengetahui lingkungan dan kondisi kerja 2 Rabu, 15 Jan 2014 Pencarian data Mengetahui SOP lebih dalam Mengentry data tentang SOP laporan Mengecek pertanggungjawab ulang nama an dengan Microsoft Excel 3 Kamis, 16 Jan 2014 Mengentry data laoran pertangung jawaban bagain GA dengan Microsoft Excel 4 Jumat, 17 Jan 2014 Mengentry data upah buruh proyek pembanguan agen dengan Microsoft Excel 5 Sabtu, 18 Jan 2014 Mengentry data laporan pertanggungjawab an dengan Microsoft Excel 6 Senin, 20 Jan 2014 Mengentry data upah buruh proyek pembanguan agen buruh tujuan, pengeluaran proyek pembangunan proyek, agen Rosalia Indah, Mengetahui pengeluaran belanja pada divisi GA Menghitung dan mengetahui upah buruh proyek pembangunan Mengecek ulang nama buruh proyek, tujuan, pengeluaran proyek pembangunan agen Menghitungdan mengetahui upah buruh proyek pembangunan Tabel bersambung halaman 35

18 Tabel sambungan dari halaman 34 7 Selasa, 21 Jan Rabu, 22 Jan Kamis, 23 Jan Jumat, 24 Jan Sabtu, 25 Jan 2014 Rekapitulasi seluruh LPJ proyek rosalia Rekapitulasi seluruh LPJ proyek rosalia Rekapitulasi seluruh LPJ proyek rosalia selama 1 tahun Mengentry data laoran pertangung jawaban GA bagain dengan Microsoft Excel Mengentry data laoran pertangung jawaban GA bagain dengan Microsoft Excel Mengecek dan mengetahui seluruh pengeluaran proyek Mengecek dan mengetahui seluruh pengeluaran proyek Mengecek dan mengetahui seluruh pengeluaran proyek selama 1 tahun Mengetahui pengeluaran belanja divisi GA Mengetahui pengeluaran belanja divisi GA pada pada Tabel bersambung halaman 36

19 Tabel sambungan dari halaman 35 DIVISI ENGINEERING 12 Selasa, 28 Jan Mengecek surat Mengetahui 2014 armada bus jenis-jenis surat yang harus dibawa oleh supir bus rosalia indah 13 Rabu, 29 Jan Mengentry data Mengetahui 2014 laporan masuk jenis-jenis armada dan armada dan kerusakan armada mengetahui jenis-jenis kerusakan bus 14 Kamis, 30 Jan Membuat WO Mengetahui 2014 (Work Order) jenis-jenis yaitu laporan armada dan kerusakan untuk mengetahui diperbaiki oleh jenis-jenis mekanik rosalia kerusakan bus indah yang akan di perbaiki 15 Senin, 03 Feb Mengecek dan Mengetahui jenis 2014 mengganti surat surat-surat resi asuransi asuransi jiwa dan jiwa bagi tanggal penumpang dengan surat kadaluarsa surat tersebut yang baru Tabel bersambung halaman 37

20 Tabel sambungan dari halaman Selasa, 04 Feb 2014 Mengentry surat masuk armada dan mengecek kelengkapan armada Mengetahui jenis surat masuk dan mengetahui kelengkapan armada bus 17 Rabu, 05 Feb Kamis, 06 Feb 2014 Membuat WO (Work Order) yaitu laporan kerusakan untuk diperbaiki oleh mekanik rosalia indah Mengentry data laporan masuk armada rosalia dan mencatat keluar masuk armada Mengetahui jenis-jenis armada dan mengetahui jenis-jenis kerusakan bus yang akan di perbaiki Mengetahui jumlah armada yan masuk dan kerusakannya Tabel bersambung halaman 38

21 Tabel sambungan dari halaman Jumat, 07 Feb Sabtu, 08 Feb Senin, 10 Feb Selasa, 11 Feb 2014 Mengecek dan Mengetahui jenis mengganti surat surat-surat resi asuransi asuransi jiwa dan jiwa bagi tanggal penumpang dengan surat kadaluarsa surat tersebut yang baru Mengecek Mengetahui STNK bus dan tanggal mengganti kadaluarsa bus dengan yg baru rosalia indah Mengentry data Mengetahui laporan masuk jumlah armada armada rosalia yan masuk dan dan mencatat kerusakannya keluar masuk armada Membuat WO Mengetahui (Work Order) jenis-jenis yaitu laporan armada dan kerusakan untuk mengetahui diperbaiki oleh jenis-jenis mekanik rosalia kerusakan bus indah yang akan di perbaiki Tabel bersambung halaman 39

22 Tabel sambungan dari halaman Rabu, 12 Feb Kamis, 13 Feb 2014 Membuat WO (Work Order) yaitu laporan kerusakan untuk diperbaiki oleh mekanik rosalia indah Mengecek dan memasang WO. Mencatat laporan masuk Mengetahui jenis-jenis armada dan mengetahui jenis-jenis kerusakan bus yang akan di perbaiki Mengetahui kerusakan bus dari WO

23 C. Pembahasan 1. Analisis Beban Kerja pada BPU. Rosalia Indah Dalam usaha untuk mengetahui beban kerja di BPU. Rosalia Indah terlebih dahulu perlu mengetahui jumlah karyawan. Jumlah target pekerjaan yang harus dicapai ditentukan BPU.Rosalia Indah pada divisi engineering sebanyak 12 bus dalam satu hari. Disamping itu juga perlu mengetahui jumlah hari kerja di BPU. Rosalia Indah selama 1 bulan. BPU.Rosalia Indah menetapkan jam kerja karyawan selama satu bulan dengan memberikan hak libur pada karyawanya sebulan 4 hari libur. Hak libur tersebut dapat diambil sewaktu-waktu termasuk hari libur nasional Tabel 3.4 Jumlah kerusakan bus pada periode Januari, Febuari, dan Maret 2014 Total Pekerjaan Januari Febuari Maret Sumber : BPU.Rosalia Indah 40

24 Tabel 3.5 Jumlah teknisi perbaikan bus per Grup dan jumlah absensi teknisi Grup Teknisi Bus Jumlah teknisi Jumlah Tidak Hadir Januari Febuari Maret S CT Jmlh S CT Jmlh S CT Jmlh Grup Grup Grup Grup Grup Grup Grup Grub Jumlah Sumber : BPU.Rosalia Indah Keterangan : S CT Jmlh = Sakit = Cuti = Jumlah 41

25 a. Work load analisis Dari uraian diatas analisis beban keja dapat diketahui dengan rumus sebagai berikut : Beban kerja = Unit pekerjaan yang diselesaikan Waktu penyelesaian standard Beban kerja / bulan Work load analisis = Jam kerja efektif / bulan 1. Analisis beban kerja teknisi bulan Januari 2014 Menurut Peraturan Pemerintah Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2008, jumlah jam kerja formal dikurangi dengan waktu kerja yang hilang karena tidak bekerja (allowance) seperti buang air, melepas lelah, istirahat makan dan sebagainya. Allowance rata-rata sekitar 25% dari jumlah jam kerja formal. Jam Kerja Efektif Bulan Januari Jam kerja per hari x Jumlah hari dalam sebulan = (8 jam hari kerja formal 25% Allowance) x 27 hari = 6 jam x 27 hari dalam bulan Januari 2014 = 162jam/bulan

26 Standart pekerjaan perusahaan Waktu penyelesaian standard= Jam kerja efektif 12 bus / hari = 6 jam = 2 bus / jam Unit pekerjaan Bulan Januari Beban kerja = Waktu penyelesaian standard 79 bus = 2 bus / jam = 39,5 bus / bulan Jadi untuk jumlah beban kerja BPU. Rosalia Indah pada bulan Januari 2014 sejumlah 39,5 bus / bulan

27 Beban kerja bulan Januari Work Load Analisis = Jam kerja efektif / bulan 39, 5 bus /bulan = 162jam/bulan = Analisis beban kerja teknisi bulan Febuari 2014 Jam Kerja Efektif Bulan Febuari = Jam kerja per hari x Jumlah hari dalam sebulan = (8 jam hari kerja formal 25% Allowance) x 24 hari = 6 jam x 24 hari dalam bulan Febuari 2014 = 144jam/bulan Standart pekerjaan perusahaan Waktu penyelesaian standard= Jam kerja efektif 12 bus / hari = 6 jam

28 = 2 bus / jam Unit pekerjaan Bulan Febuari Beban kerja = Waktu penyelesaian standard 77 bus = 2 bus / jam = 38, 5 bus / bulan Jadi untuk jumlah beban kerja BPU. Rosalia Indah pada bulan Febuari 2014 sejumlah 38,5 bus/bulan. Mengalami penurunan dari bulan Januari sebesar 1 bus/bulan Beban kerja bulan Febuari Work Load Analisis = Jam kerja efektif / bulan 38, 5 bus /bulan = 144 jam/bulan = 0.267

29 3. Analisis beban kerja teknisi bulan Maret 2014 Jam Kerja Efektif Bulan Maret = Jam kerja per hari x Jumlah hari dalam sebulan = (8 jam hari kerja formal 25% Allowance) x 27 hari = 6 jam x 27 hari dalam bulan Maret 2014 = 162jam/bulan Standart pekerjaan perusahaan Waktu penyelesaian = Jam kerja efektif 12 bus / hari = 6 jam = 2 bus / jam Unit pekerjaan Bulan Januari Beban kerja = Waktu penyelesaian standard 62 bus = 2 bus / jam = 31 bus / bulan

30 Jadi untuk jumlah beban kerja BPU. Rosalia Indah pada bulan Januari 2014 sejumlah 31 bus/bulan. Mengalami penurunan dari bulan Febuari sebesar 7,5 bus/bulan Beban kerja Work Load Analisis = Jam kerja efektif / bulan 31 bus /bulan = 162jam/bulan = Dengan hasil perhitungan dari bulan Januari, Febuari dan Maret dapat diketahui total beban kerja pada bulan Januari lebih besar dari bulan Febuari dan Maret, Hal itu dikarenakan jumlah kerusakan bus pada bulan Januari pengalami peningkatan dari bulan-bulan selanjutnya. Banyak faktor yang mempengaruhi banyaknya kerusakan bus pada bulan Januari diantaranya banyaknya permintaan bus pada bulan Januari untuk mengankut penumpang yang akan kembali ke daerah asalnya usai berlibur pada tahun baru 2014.

31 Perhitungan Work Load Analysis akan lebih baik untuk mengevaluasi pekerjaan teknisi jika menghitung tingkat absensi pada tiga bulan tersebut yaitu bulan Januari, Febuari, dan Maret. Perhitungan Work Load Analiysis dan tingkat absensi dapat menjadi cara yang baik untuk mengevaluasi beban pekerjaan teknisi divisi Engineering BPU. Rosalia Indah. Berikut ini perhitungan tingkat absensi 2. Tingkat Absensi pada BPU. Rosalia Indah Tingkat absensi merupakan perbandingan antara hari-hari yang hilang dengan keseluruhan hari yang tersedia untuk bekerja. Hal ini bisa di tentukan dengan rumus : hari kerja yang hilang Tingkat Absensi = x 100% hari kerja x karyawan a. Tingkat absensi teknisi per grub bulan Januari 2014 terhitung 27 hari kerja 6 Tingkat absensi teknis grub 1 = x100% = 2,46% 27 x 9 6 Tingkat absensi teknis grub 2 = x100% = 2,46% 27 x 9

32 Tingkat absensi teknis grub 3 = x100% = 1,48% 4 27 x 10 Tingkat absensi teknis grub 4 = x100% = 2,2% 6 27 x 10 Tingkat absensi teknis grub 5 = x100% = 2,2% 6 27 x 10 Tingkat absensi teknis grub 6 = x100% = 2,46% 6 27 x 9 Tingkat absensi teknis grub 7 = x100% = 3,7% 6 27 x 6 Tingkat absensi teknis grub 8 = x100% = 1,85% 2 27 x 4 Total = x100% = 2,32% x 67 Jadi karyawan yang tidak hadir pada bulan Januari sebesar 2,32 % b. Tingkat absensi teknisi per grub bulan Febuari 2014 terhitung 24 hari kerja

33 4 Tingkat absensi teknis grub 1 = x100% = 1,85% 24 x 9 9 Tingkat absensi teknis grub 2 = x100% = 4,16% 24 x 9 2 Tingkat absensi teknis grub 3 = x100% = 0,83% 24 x 10 8 Tingkat absensi teknis grub 4 = x100% = 3,3% 24 x 10 8 Tingkat absensi teknis grub 5 = x100% = 3,3% 24 x Tingkat absensi teknis grub 6 = x100% = 5,55% 24 x 9 2 Tingkat absensi teknis grub 7 = x100% = 1,38% 24 x 6 0 Tingkat absensi teknis grub 8 = x100% = 0% 24 x 4

34 Total = x100% = 2,79 % x 67 Jadi karyawan yang tidak hadir pada bulan Febuari sebesar 2,79 % c. Tingkat absensi teknisi per grub bulan Maret 2014 terhitung 27 hari kerja 3 Tingkat absensi teknis grub 1 = x100% = 1,23% 27 x 9 3 Tingkat absensi teknis grub 2 = x100% = 1,23% 27 x 9 4 Tingkat absensi teknis grub 3 = x100% = 1,48% 27 x 10 7 Tingkat absensi teknis grub 4 = x100% = 2,59% 27 x 10 7 Tingkat absensi teknis grub 5 = x100% = 2,59% 27 x 10

35 Tingkat absensi teknis grub 6 = x100% = 2,88% 7 27 x 9 Tingkat absensi teknis grub 7 = x100% = 0% 0 27 x 6 Tingkat absensi teknis grub 8 = x100% = 0% 0 27 x 4 Total = x100% = 1,71 % x 67 Jadi karyawan yang tidak hadir pada bulan Maret sebesar 1,71% Dengan hasil perhitungan tingkat absensi pada bulan Januari sebesar 2,32% karyawan yang tidak hadir, bulan Febuari sebesar 2,79% karyawan yang tidak hadir dan bulan Maret sebesar 1,71% karyawan yang tidak hadir. Dari perhitungan tersebut diketahui tingkat absensi tebesar pada bulan Febuari sebesar 2,79% karyawan yang tidak hadir. Bulan Febuari merupakan bulan yang harus diperhatikan karena pada bulan tersebut jumlah pekerjaan teknisi banyak, sementara tingkat kehadiran teknisi pada divisi engineering cenderung menurun.

36 3. Diskripsi kerja teknisi Engineering BPU.Rosalia Indah berdasarkan perhitungan analisis beban kerja dan tingkat absensi Tabel 3.6 Hasil Work Load Analiysis dan Tingkat Absensi selama tiga bulan Januari Febuari Maret Analisis Beban Kerja 0,243 0,267 0,191 Tingkat Absensi 2,32% 2,79% 1,71% Dapat diketahui dari hasil Work Load Analiysis dan Tingkat Absensi selama tiga bulan yaitu bulan Januari, Febuari, dan Maret, bulan Febuari merupakan bulan yang mempunyai tingkat analisis beban kerja terbesar yaitu 0,267 dan tingkat absensi yang paling tinggi sebesar 2,79% dibandingkan bulan-bulan lain. Perusahaan akan lebih baik mempertimbangkan pemberian ijin cuti teknisi dengan mempertimbangkan banyaknya armada yang harus diperbaiki. Banyaknya pekerjaan pada bulan tersebut memerlukan karyawan yang cukup untuk dapat menyelesaikan masalah perbaikan bus pada bulan yang mempunyai jumlah perbaikan yang paling banyak sehingga perusahaan dapat melakukan perencanaan kebutuhan tenaga kerja yang lebih baik. 53

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PELAYANAN BIRO PERJALANAN UMUM ROSALIA INDAH

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PELAYANAN BIRO PERJALANAN UMUM ROSALIA INDAH ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PELAYANAN BIRO PERJALANAN UMUM ROSALIA INDAH TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Guna Mencapai Gelar Diploma III Manajemen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PENGADAAN PROYEK

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PENGADAAN PROYEK BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PENGADAAN PROYEK Usaha adalah suatu kegiatan manusia dalam memperoleh penghasilan. Menurut hasil usahanya dapat dibedakan menjadi dua, antara lain usaha yang menciptakan

Lebih terperinci

Strategi penetapan harga. Biro perjalanan umum (bpu) Rosalia Indah

Strategi penetapan harga. Biro perjalanan umum (bpu) Rosalia Indah Strategi penetapan harga Biro perjalanan umum (bpu) Rosalia Indah TUGAS AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai Derajat Ahli Madya Program Studi Diploma III Manajemen Pemasaran Disusun

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENUMPANG PADA BPU ROSALIA INDAH

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENUMPANG PADA BPU ROSALIA INDAH ANALISIS KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENUMPANG PADA BPU ROSALIA INDAH Disusun Untuk Memenuhi Tugas Akhir dan Untuk Mendapatkan Gelar Ahli Madya Manajemen Pemasaran Oleh : Feni Irawati

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia berperan penting bagi perusahaan. Peran. sumber daya manusia sangat dibutuhkan agar tercipta fungsi manajerial

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia berperan penting bagi perusahaan. Peran. sumber daya manusia sangat dibutuhkan agar tercipta fungsi manajerial BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia berperan penting bagi perusahaan. Peran sumber daya manusia sangat dibutuhkan agar tercipta fungsi manajerial yang baik di dalam perusahaan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan seseorang baik dalam aspek sosial, ekonomi, lingkungan, masyarakat agar beralih ke sarana jasa angkutan umum

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan seseorang baik dalam aspek sosial, ekonomi, lingkungan, masyarakat agar beralih ke sarana jasa angkutan umum BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia transportasi di dalam negeri mengalami peningkatan yang pesat, khususnya pada pengadaan sarana transportasi masal atau umum. Transportasi digunakan

Lebih terperinci

Evaluasi saluran distribusi pada PO. Rosalia Indah di Palur, Karanganyar F BAB I

Evaluasi saluran distribusi pada PO. Rosalia Indah di Palur, Karanganyar F BAB I Evaluasi saluran distribusi pada PO. Rosalia Indah di Palur, Karanganyar Muttaqien Eko Prasetyo F3200036 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Suatu perusahaan didirikan dengan maksud untuk memperoleh

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. terkait langsung dengan sistem transportasi. Evaluasi dari manajemen sangat

BAB VI PENUTUP. terkait langsung dengan sistem transportasi. Evaluasi dari manajemen sangat BAB VI PENUTUP 6.1. Kesimpulan Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa upaya evaluasi yang dilakukan oleh pihak manajemen ada beberapa aspek. Upaya dari manajemen adalah faktor penting

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Profil Perusahaan Visi dan Misi Perusahan Visi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Profil Perusahaan Visi dan Misi Perusahan Visi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan 1.1.1 Profil Perusahaan PO.Harapan Jaya adalah Perusahaan Otobus Harapan Jaya yang bergerak dibidang transportasi dan berdiri sejak tahun 1977. Perusahaan

Lebih terperinci

PENGUMUMAN PENJAJAGAN REKRUT TKI FORMAL PENGEMUDI BUS No : PENG. 02 /KLNP/III/2017

PENGUMUMAN PENJAJAGAN REKRUT TKI FORMAL PENGEMUDI BUS No : PENG. 02 /KLNP/III/2017 BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA DEPUTI BIDANG KERJASAMA LUAR NEGERI DAN PROMOSI Jalan M.T. Haryono Kaveling 52, Jakarta 12770 Telepon (62-21) 7919 0366, 7918 8922; Faksimile

Lebih terperinci

BAB VII PENUTUP A. Kesimpulan

BAB VII PENUTUP A. Kesimpulan BAB VII PENUTUP A. Kesimpulan Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah: 1. Karakteristik pengguna jasa Stasiun Lempuyangan Yogyakarta dapat dijabarkan sebagai berikut: a. Jenis Kelamin Responden

Lebih terperinci

STRATEGI PENETAPAN HARGA PADA BIRO PERJALANAN UMUM (BPU) ROSALIA INDAH KANTOR PUSAT PALUR KARANGANYAR

STRATEGI PENETAPAN HARGA PADA BIRO PERJALANAN UMUM (BPU) ROSALIA INDAH KANTOR PUSAT PALUR KARANGANYAR STRATEGI PENETAPAN HARGA PADA BIRO PERJALANAN UMUM (BPU) ROSALIA INDAH KANTOR PUSAT PALUR KARANGANYAR TUGAS AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagai persyaratan mencapai Derajat Ahli Madya Program Diploma

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG BAB III PELAKSANAAN MAGANG 3.1. Pengenalan Lingkup Kerja Sebelum mahasiswa melakukan kegiatan praktek kerja magang terlebih dahulu mahasiswa mengajukan surat ijin magang yang diberikan oleh pihak kampus

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 38 BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Yoyo Toys Nusa Plasindo merupakan sebuah perusahaan distributor yang bergerak dibidang pembelian, persediaan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1. Latar Belakang Perusahaan PT Sekar Hati Jaya Maju didirikan pada tahun 1984. Pada mulanya PT Sekar Hati Jaya Maju merupakan perusahaan

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian untuk menjawab tujuan penelitian yang terdapat pada Bab pertama,

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian untuk menjawab tujuan penelitian yang terdapat pada Bab pertama, BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Sebagai bagian akhir dalam penelitian, berikut disampaikan kesimpulan penelitian untuk menjawab tujuan penelitian yang terdapat pada Bab pertama, yaitu: 1. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon / Fax : /

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon / Fax : / BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT Persada Mulia Anugrah yang berada Jl. Puri Gentan Asri 2 No. 11 Gentan, Baki, Sukoharjo. No. Telepon /

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1. Kesimpulan Atas dasar pengalaman praktek kerja atau magang di PT. Bank DKI Kantor Pusat Juanda selama 1 (satu) bulan mulai tertanggal 10 Agustus 2010 sampai dengan 08 September

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA DAN HASIL PEMBAHASAN. tahun 2017 dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2017 di Kantor Kecamatan

BAB III ANALISIS DATA DAN HASIL PEMBAHASAN. tahun 2017 dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2017 di Kantor Kecamatan BAB III ANALISIS DATA DAN HASIL PEMBAHASAN 3.1 Laporan Pelaksanaan Penelitian Penelitian mengenai kualitas pelayanan publik terhadap kepuasan masyarakat dalam pembuatan Kartu Keluarga di Kecamatan Banguntapan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah dan Latar Belakang Perusahaan PT Trans Makmur Abadi berdiri pada tanggal 28 Agustus 2002, Kantornya terletak di TRANS MOBIL Jl.Bandengan Utara dalam no.38d Jakarta

Lebih terperinci

3D2N KARIMUNJAWA ISLAND

3D2N KARIMUNJAWA ISLAND 3D2N KARIMUNJAWA ISLAND Smart Solution To Plan Your Holiday ITINERARY Special Program For Domestic Market Low Season - Min,2pax Kapal Cepat - Express Bahari Executive Class Day 01 ( -/L/D ) Penjemputan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tempat tinggal yang lebih baik, mengungsi dari serbuan orang lain dan

BAB I PENDAHULUAN. tempat tinggal yang lebih baik, mengungsi dari serbuan orang lain dan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Mobilitas manusia sudah dimulai sejak jaman dahulu kala, kegiatan tersebut dilakukan dengan berbagai tujuan antara lain untuk mencari makan, mencari tempat tinggal

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. LokasiPengamatan Lokasi pengamatan berada pada terminal Arjosari Kota Malang dan terminal Blitar. Sedangkan survei statis dilakukan di dalam bus sepanjang rute Malang-Blitar.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3. Gambaran Umum Perusahaan 3.. Riwayat Perusahaan PT Hens Chemindo Kurnia didirikan oleh Bapak Teddy Winata dan Bapak Budi Kurniawan, yang dikelola sepenuhnya oleh Bapak

Lebih terperinci

REGISTER TRANSAKSI JUAL BELI TIKET DI WIEN TOUR JL. RAYA GAMBIRAN-DAYU PARK KM 1 SRAGEN SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan

REGISTER TRANSAKSI JUAL BELI TIKET DI WIEN TOUR JL. RAYA GAMBIRAN-DAYU PARK KM 1 SRAGEN SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan 1 REGISTER TRANSAKSI JUAL BELI TIKET DI WIEN TOUR JL. RAYA GAMBIRAN-DAYU PARK KM 1 SRAGEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Disusun Oleh : SEPTIANA DAMASTUTI A 310 080

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR : SK.653/AJ.202/DRJD/2001 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN ANGKUTAN SEWA

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR : SK.653/AJ.202/DRJD/2001 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN ANGKUTAN SEWA KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR : SK.653/AJ.202/DRJD/2001 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN ANGKUTAN SEWA Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Menimbang : a. Bahwa pelayanan angkutan

Lebih terperinci

DEPARTEMEN PERBUHUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT

DEPARTEMEN PERBUHUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT DEPARTEMEN PERBUHUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT GEDUNG KARYA JL. MERDEKA BARAT NO. 8 JAKARTA 10110 TEL. (021) 3506138 3506129, 3506145, 3506204, 3506143 FAX : (021) 3507202, 3506129, 3506145,

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Faktor yang perlu ditingkatkan Citi Trans untuk meningkatkan kepuasan konsumen: Tepat waktu dalam keberangkatan Memiliki trayek/lokasi tujuan yang banyak Kenyamanan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN

BAB III OBJEK PENELITIAN BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Latar Belakang Perusahaan Pada tanggal 8 Desember 1996, perusahaan ini diresmikan dengan nama PT. Kencana Cemerlang Abadi, memiliki akta pendirian dari notaris Rosliana.

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG BAB III PELAKSANAAN MAGANG III.1 Pengenalan Lingkungan Kerja Dalam proses pelaksanaan magang yang dilaksanakan oleh penulis selama kurang lebih satu bulan yaitu dari Tanggal 01 Februari 2016 sampai dengan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 10 TAHUN 2005 T E N T A N G PERIZINAN ANGKUTAN DI KABUPATEN BANTUL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANTUL, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pembinaan,

Lebih terperinci

OPTIMASI PENGGUNAAN ARMADA BIS PADA PO. ROSALIA INDAH SIGIT PRASTOWO

OPTIMASI PENGGUNAAN ARMADA BIS PADA PO. ROSALIA INDAH SIGIT PRASTOWO OPTIMASI PENGGUNAAN ARMADA BIS PADA PO. ROSALIA INDAH SIGIT PRASTOWO SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007 RINGKASAN Transportasi mempunyai peran ganda dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Profil Perusahaan TX Travel Sriwijaya merupakan salah satu dari cabang TX Travel dan merupakan cabang yang ke-183 dari 230 cabang yang ada saat ini. TX Travel Sriwijaya

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. A. Sistem Penerimaan Kas dari Pemasangan Sambungan Baru

BAB IV PEMBAHASAN. A. Sistem Penerimaan Kas dari Pemasangan Sambungan Baru BAB IV PEMBAHASAN A. Sistem Penerimaan Kas dari Pemasangan Sambungan Baru Penerimaan kas dari PDAM Tirta Satria Cabang Purwokerto 2 terbagi menjadi 2 yaitu penerimaan kas air dan non air. Penerimaan kas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sehingga banyak perusahaan bermunculan. Perusahaan adalah suatu organisai

BAB I PENDAHULUAN. sehingga banyak perusahaan bermunculan. Perusahaan adalah suatu organisai BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kerja Praktek Pesatnya pembangunan dimasa kini memberi pengaruh terhadap ekonomi sehingga banyak perusahaan bermunculan. Perusahaan adalah suatu organisai yang melakukan

Lebih terperinci

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG 3.1. Pengenalan Lingkungan Kerja Sebelum penulis melakukan kegiatan magang, terlebih dahulu penulis mengajukan surat permohonan magang yang ditujukan kepada PT. Technology

Lebih terperinci

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMUNGUTAN RETRIBUSI IZIN TRAYEK

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMUNGUTAN RETRIBUSI IZIN TRAYEK BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMUNGUTAN RETRIBUSI IZIN TRAYEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKOHARJO, Menimbang Mengingat a.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keseharian sampai saat ini masih menjadi andalan, khususnya pemenuhan. dalam peningkatan pelayanan angkutan publik.

BAB I PENDAHULUAN. keseharian sampai saat ini masih menjadi andalan, khususnya pemenuhan. dalam peningkatan pelayanan angkutan publik. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Moda transportasi darat untuk memenuhi mobilitas masyarakat dalam keseharian sampai saat ini masih menjadi andalan, khususnya pemenuhan mobilitas dalam

Lebih terperinci

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 29 TAHUN 2007 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 29 TAHUN 2007 TENTANG BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 29 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 7 TAHUN 2007 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 39 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Asuransi Allianz Utama Indonesia adalah sub dari Allianz Group, pemimpin penyedia asuransi dan servis keuangan di dunia. Berdiri pada tahun

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT Nomor : SK.2257/AJ.003/DRJD/2006. Tentang

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT Nomor : SK.2257/AJ.003/DRJD/2006. Tentang PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT Nomor : SK.2257/AJ.003/DRJD/2006 Tentang UJICOBA PENERAPAN PEMBERIAN IZIN TRAYEK ANGKUTAN PEMADU MODA DENGAN PENDEKATAN IZIN BERDASARKAN KUALITAS (QUALITY

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Permata Hijau Group (PHG) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau Group

Lebih terperinci

1. Bagaimana gambaran umun perusahaan (sejarah, visi, misi, struktur organisasi, tugas dan fungsi masing-masing bagian)?

1. Bagaimana gambaran umun perusahaan (sejarah, visi, misi, struktur organisasi, tugas dan fungsi masing-masing bagian)? L1 LAMPIRAN 1 Daftar Pertanyaan Wawancara: 1. Bagaimana gambaran umun perusahaan (sejarah, visi, misi, struktur organisasi, tugas dan fungsi masing-masing bagian)? 2. Bagaimana proses bisnis yang berjalan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini. Oleh karena itulah membangun kepercayaan konsumen dan citra perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. ini. Oleh karena itulah membangun kepercayaan konsumen dan citra perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis bus antar kota dan lintas provinsi baik yang kecil maupun yang besar sangat ketat dalam dewasa ini. Keputusan untuk menggunakan jasa bus

Lebih terperinci

Jenis Pelayanan Administrasi tentang Pengurusan Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUPar) Jasa Transportasi Wisata

Jenis Pelayanan Administrasi tentang Pengurusan Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUPar) Jasa Transportasi Wisata Lampiran : Keputusan Kepala Dinas Perijinan Kabupaten Bantul Nomor : 049 TH. 2016 Tanggal : 17 November 2016 A. PENDAHULUAN Dinas Perijinan sebagai salah satu SKPD penyelenggara pelayanan publik pada Pemerintah

Lebih terperinci

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 48 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 48 TAHUN 2008 TENTANG . BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 48 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK, FUNGSI, DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA DINAS PERHUBUNGAN, INFORMATIKA, DAN KOMUNIKASI KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG BAB III LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG 3.1. Pengenalan Lingkungan Kerja Pada hari pertama penulis diberi kesempatan untuk memilih bagian yang ingin ditempati oleh penulis dan diperkenalkan dengan para staf

Lebih terperinci

CONTOH 1 : PERMOHONAN IZIN USAHA ANGKUTAN

CONTOH 1 : PERMOHONAN IZIN USAHA ANGKUTAN LAMPIRAN III KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN Nomor : KM 35 Tahun 2003 Tanggal : 20 Agustus 2003 CONTOH 1 : PERMOHONAN IZIN USAHA ANGKUTAN NAMA PERUSAHAAN / KOPERASI / PERORANGAN *) Alamat lengkap Nomor Telepon

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. CV.JASA UTAMA EXPRESS merupakan perusahaan yang bergerak dalam

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. CV.JASA UTAMA EXPRESS merupakan perusahaan yang bergerak dalam 57 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan CV.JASA UTAMA EXPRESS merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pengiriman barang via udara,laut dan darat dan didirikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Jasa angkutan umum PT. Primajasa Perdanarayautama adalah perusahaan berbadan hukum yang didirikan sejak 6 September

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Sejarah Singkat PT. BDI. PT. BDI yang didirikan tanggal 23 Februari 2006 dan operasi komersil di tahun 1949 sebagai perusahaan pendukung, yang bergerak dalam

Lebih terperinci

BAB II HASIL SURVEY. UD.Dwi Mulya Plastik Sidoarjo adalah suatu badan usaha yang bergerak

BAB II HASIL SURVEY. UD.Dwi Mulya Plastik Sidoarjo adalah suatu badan usaha yang bergerak BAB II HASIL SURVEY 2.1. Gambaran Umum UD.Dwi Mulya Plastik UD.Dwi Mulya Plastik Sidoarjo adalah suatu badan usaha yang bergerak didalam bidang produksi plastik yang beralamat di Desa Sidokepung, Rukun

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Riau Saudara Mandiri berdiri pada tahun 2001 dan mulai beroperasi pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001.

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari hasil pengolahan data dan analisis, maka diperoleh kesimpulan mengenai penelitian yang telah dilakukan, sebagai berikut : 1. Variabel harapan konsumen di

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari hasil pengolahan data dan analisis yang dilakukan terhadap masalah-masalah yang dihadapi oleh pihak Kramat Djati, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG BAB III PELAKSANAAN MAGANG 3.1. Pengenalan Lingkungan Kerja Penulis memulai praktek pelaksanaan kerja atau magang pada Kantor PT. United Tractors, Tbk selama dua bulan yang dimulai dari tanggal 02 Maret

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang Dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT Jaya Utama Motor adalah perusahaan perseroan terbatas yang bergerak dibidang otomotif dengan menjalankan usahanya berfokus

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Profile Perusahaan PT. Tatalogam Lestari, yang berproduksi pertama kali pada tahun 1994, adalah produsen genteng metal terbesar di Indonesia dan sudah mampu berbicara

Lebih terperinci

STANDAR USAHA ANGKUTAN JALAN WISATA. NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR I. I PRODUK A. Mobil Bus Wisata

STANDAR USAHA ANGKUTAN JALAN WISATA. NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR I. I PRODUK A. Mobil Bus Wisata LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA ANGKUTAN JALAN WISATA STANDAR USAHA ANGKUTAN JALAN WISATA I. I PRODUK A. Mobil Bus.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. berkembang dengan membuat perusahaan baru yang bergerak di bidang travel dan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. berkembang dengan membuat perusahaan baru yang bergerak di bidang travel dan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Sejarah Perusahaan CV. Rahayu Sentosa dibentuk oleh Hj. Rahayu Ngatiningsih dan keluarga pada tahun 2004 dimulai dengan berdirinya perusahaan yang berjalan dibidang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... HALAMAN PENGESAHAN PANITIA UJIAN... HALAMAN MOTTO...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... HALAMAN PENGESAHAN PANITIA UJIAN... HALAMAN MOTTO... DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... HALAMAN PENGESAHAN PANITIA UJIAN... HALAMAN MOTTO... HALAMAN PERSEMBAHAN... INTISARI... ABSTRACT... KATA PENGANTAR...

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Pengendalian Internal Pada Prosedur Penjualan Kredit

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Pengendalian Internal Pada Prosedur Penjualan Kredit BAB IV PEMBAHASAN IV. Evaluasi Pengendalian Internal Pada Prosedur Penjualan Kredit Dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya, perusahaan harus memiliki pengendalian internal yang memadai, terutama yang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Umum Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Umum Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Umum Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC adalah badan usaha yang berbentuk koperasi pegawai yang beranggotakan

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA TERHADAP SISTEM YANG BERJALAN. dan jasa yang didirikan pada tahun 1970 dengan nama perdana PO. PO. Limas Express seperti sekarang ini.

BAB 3 ANALISA TERHADAP SISTEM YANG BERJALAN. dan jasa yang didirikan pada tahun 1970 dengan nama perdana PO. PO. Limas Express seperti sekarang ini. 29 BAB 3 ANALISA TERHADAP SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan PO. Limas Express adalah perusahaan yang bergerak di bidang angkutan dan jasa yang didirikan pada tahun 1970 dengan nama perdana

Lebih terperinci

discover a world of unique privileges with

discover a world of unique privileges with discover a world of unique privileges with mandiri visa signature Temukan berbagai keistimewaan mandiri visa signature dengan membuka informasi fitur dan benefit yang dapat Anda nikmati pada halaman selanjutnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN Kegiatan-kegiatan pelayanan jasa di berbagai perusahaan sudah mengalami kemajuan yang pesat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini ditandai dengan semakin berkembangnya pemakaian

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PO. BINTANG SELATAN TRAVEL PALEMBANG-MANNA. A. Sejarah Singkat Berdirinya PO. Bintang Selatan Travel Palembang-

BAB III GAMBARAN UMUM PO. BINTANG SELATAN TRAVEL PALEMBANG-MANNA. A. Sejarah Singkat Berdirinya PO. Bintang Selatan Travel Palembang- 23 BAB III GAMBARAN UMUM PO. BINTANG SELATAN TRAVEL PALEMBANG-MANNA A. Sejarah Singkat Berdirinya PO. Bintang Selatan Travel Palembang- Manna Berdasarkan hasil wawancara yang penulis lakukan dengan Bapak

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG. kerja nyata selama dua bulan yaitu mulai dari tanggal 22 Februari 2016 sampai 22

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG. kerja nyata selama dua bulan yaitu mulai dari tanggal 22 Februari 2016 sampai 22 BAB IV PELAKSANAAN MAGANG A. Persiapan Magang Dalam kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) penulis melakukan kegiatan kerja nyata selama dua bulan yaitu mulai dari tanggal 22 Februari 2016 sampai 22 April 2016

Lebih terperinci

BADAN PENGELOLA TRANSPORTASI JABODETABEK (BPTJ)

BADAN PENGELOLA TRANSPORTASI JABODETABEK (BPTJ) FOCUS GROUP DISCUSSION REVIEW KINERJA PRASARANA TERMINAL PENUMPANG DI JABODETABEK DALAM RANGKA ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2016/1437 H BADAN PENGELOLA TRANSPORTASI JABODETABEK (BPTJ) Badan Pengelola Transportasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Umum Metodologi penelitian adalah cara mencari kebenaran dan asas-asas gejala alam, masyarakat, atau kemanusiaan berdasarkan disiplin ilmu tertentu (Kamus Besar Bahasa

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN KEANGGOTAAN MJS GROUP

SYARAT DAN KETENTUAN KEANGGOTAAN MJS GROUP SYARAT DAN KETENTUAN KEANGGOTAAN MJS GROUP 1. Pendahuluan. Multi Jaya Sejahtera disingkat MJS merupakan badan usaha koperasi yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Antrian adalah suatu bentuk barisan yang dilakukan oleh orang-orang pada

BAB I PENDAHULUAN. Antrian adalah suatu bentuk barisan yang dilakukan oleh orang-orang pada 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Antrian adalah suatu bentuk barisan yang dilakukan oleh orang-orang pada suatu waktu tertentu untuk melakukan suatu kegiata. Antrian merupakan salah satu pengalaman

Lebih terperinci

KTB Resmikan Dealer & Truck Center Mitsubishi Fuso di Palembang

KTB Resmikan Dealer & Truck Center Mitsubishi Fuso di Palembang KTB Resmikan Dealer & Truck Center Mitsubishi Fuso di Palembang PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), authorized distributor kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC)

Lebih terperinci

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana BAB V RENCANA AKSI Bagian ini akan membahas mengenai rencana bisnis dan rencana aksi. Rencana bisnis yang akan dibahas terdiri dari lima bagian yaitu misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran,

Lebih terperinci

BAB I TINJAUAN PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN

BAB I TINJAUAN PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tinjauan Umum Kota Semarang disamping sebagai ibu kota provinsi Jawa Tengah, telah berkembang menjadi kota metropolitan. Dengan pertumbuhan penduduk rata-rata di Semarang pada tahun

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PT. CITRA VAN TITIPAN KILAT. sebagai pemegang saham. Sejak 1972, aktivitas bisnis TIKI hanya menjangkau kota

BAB II GAMBARAN UMUM PT. CITRA VAN TITIPAN KILAT. sebagai pemegang saham. Sejak 1972, aktivitas bisnis TIKI hanya menjangkau kota BAB II GAMBARAN UMUM PT. CITRA VAN TITIPAN KILAT A. Sejarah Perusahaan PT. TIKI yang bernama resmi Citra Van Titipan Kilat berdiri pada tanggal 1 September 1970 oleh Soeprapto dan Ny Nuraini Soeprapto

Lebih terperinci

BAB III PELAKSAAN MAGANG. jumat dan dimulai pada pukul sampai dengan pukul WIB. Pada. seluruh karyawan PT.Global Systech Medika.

BAB III PELAKSAAN MAGANG. jumat dan dimulai pada pukul sampai dengan pukul WIB. Pada. seluruh karyawan PT.Global Systech Medika. BAB III PELAKSAAN MAGANG 3.1 Pengenalan Lingkungan Kerja Penulisan melaksanakan praktek kerja/magang pada PT.Global Systech Medika selama satu bulan terhitung dari tanggal 9 Januari 2017 sampai dengan

Lebih terperinci

Analisis Antrian Pembayaran Administrasi Pengobatan di RS.ANNA MEDIKA-Bekasi Utara. : Yunita Mentari NPM :

Analisis Antrian Pembayaran Administrasi Pengobatan di RS.ANNA MEDIKA-Bekasi Utara. : Yunita Mentari NPM : Analisis Antrian Pembayaran Administrasi Pengobatan di RS.ANNA MEDIKA-Bekasi Utara Nama : Yunita Mentari NPM : 17212972 Jurusan Pembimbing : Manajemen - S1 :Tuti Eka Asmarani, SE. MSE LATAR BELAKANG Kota-kota

Lebih terperinci

BAB III PELAYANAN RESERVASI, STRATEGI PELAYANAN, DAN KENDALA DALAM PELAYANAN SERTA CARA MENGATASI KENDALA

BAB III PELAYANAN RESERVASI, STRATEGI PELAYANAN, DAN KENDALA DALAM PELAYANAN SERTA CARA MENGATASI KENDALA 23 BAB III PELAYANAN RESERVASI, STRATEGI PELAYANAN, DAN KENDALA DALAM PELAYANAN SERTA CARA MENGATASI KENDALA A. Pelayanan Reservasi Tiket Airline CV. Vista Gama Tour and Travel merupakan salah satu agen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat mengendalikan seluruh aktivitas perusahaan. Perusahaan pada

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat mengendalikan seluruh aktivitas perusahaan. Perusahaan pada 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Manajemen Sumber Daya Manusia dalam suatu organisasi/perusahaan memegang peranan yang sangat penting dalam mengelola, mengatur dan memanfaatkan pegawai

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 15 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Konseptual Penelitian PDAM Tirta Karuhipan Kabupaten Bogor cabang pelayanan sebelas yang terletak di Cibinong merupakan salah satu anggota dari Persatuan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. hanya kebutuhan primer saja tapi kebutuhan lainnya, salah satunya adalah

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. hanya kebutuhan primer saja tapi kebutuhan lainnya, salah satunya adalah BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Dengan perkembangan zaman maka berkembang pula kebutuhan manusia. Pada saat itu kebutuhsan manusia makin meningkat yaitu tidak hanya kebutuhan

Lebih terperinci

FITUR DAN BENEFIT GOLF

FITUR DAN BENEFIT GOLF FITUR DAN BENEFIT GOLF Pemegang kartu kredit yang terhormat, Nikmati berbagai penawaran istimewa bagi Anda pecinta golf dengan mandiri visa golf signature. Maksimalkan ayunan stick golf Anda dengan beragam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. transportasi darat seperti kereta, mobil, bis, dan lain-lain.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. transportasi darat seperti kereta, mobil, bis, dan lain-lain. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Transportasi sangat penting dan sangat diperlukan dalam kehidupan yang serba modern ini. Berdasarkan kepemilikan transportasi, transportasi dapat dibagi menjadi dua

Lebih terperinci

ANALISIS SISTEM ANTRIAN DI PT.KERETA API INDONESIA (KAI) STASIUN HALL BANDUNG

ANALISIS SISTEM ANTRIAN DI PT.KERETA API INDONESIA (KAI) STASIUN HALL BANDUNG 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak lepas dari masalah antrian. Hampir semua orang pernah mengalami masalah antri. Antrian yang terlalu panjang tentu

Lebih terperinci

BAB III DATA PENELITIAN

BAB III DATA PENELITIAN 42 BAB III DATA PENELITIAN 3.1 Strategi Pemasaran di Patent Ikasatya Tour & Travel Patent Ikasatya Tour & Travel ini masih termasuk perusahaan yang baru dan merupakan salah satu biro perjalanan di Salatiga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pengangkutan merupakan salah satu sektor yang mengalami

BAB I PENDAHULUAN. Sektor pengangkutan merupakan salah satu sektor yang mengalami BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sektor pengangkutan merupakan salah satu sektor yang mengalami pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (2014) menunjukkan bahwa

Lebih terperinci

Lampiran Wawancara. P : Bagaimana sejarah PT. Sinar Mentari?

Lampiran Wawancara. P : Bagaimana sejarah PT. Sinar Mentari? Lampiran Wawancara Berikut ini adalah hasil wawancara dengan pihak supervisor PT. Sinar Mentari Ekspres Tanggal wawancara : Senin, 29 Juli 2013 Narasumber : Ratna Juwita Keterangan : Penulis (P) Supervisor

Lebih terperinci

Prosedur Pengajuan Klaim Gaji Pensiun Pada PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Bogor

Prosedur Pengajuan Klaim Gaji Pensiun Pada PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Bogor Prosedur Pengajuan Klaim Gaji Pensiun Pada PT. Taspen (Persero) Kantor Cabang Bogor Nama : Muhamad Raynaldi Npm : 46213076 Pembimbing :Dr. Budi Santoso, SE. MM BAB I ( PENDAHULUAN ) Latar Belakang Jaminan

Lebih terperinci

BAB III DATA PENELITIAN

BAB III DATA PENELITIAN BAB III DATA PENELITIAN 3.1. Profil Perusahaan 3.2. Sejarah PT. Mitra Satya Lestari Makmur merupakan sebuah perusahaan yang didirikan oleh Alumni Universitas Kristen Satya Wacana yang dipimpin oleh Bpk.

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 3.1 Sejarah Perusahaan. PT Aero Elang Tour atau yang lebih dikenal dengan nama Aero Tour adalah

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 3.1 Sejarah Perusahaan. PT Aero Elang Tour atau yang lebih dikenal dengan nama Aero Tour adalah BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT Aero Elang Tour atau yang lebih dikenal dengan nama Aero Tour adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pariwisata. Perusahaan ini didirikan

Lebih terperinci

No Dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan SLIK diperlukan pengaturan mengenai pelaporan dan permintaan informasi

No Dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan SLIK diperlukan pengaturan mengenai pelaporan dan permintaan informasi TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I No.6049 KEUANGAN OJK. Informasi Keuangan. Sistem Layanan. Debitur. Pelaporan. Permintaan. Pencabutan. (Penjelasan atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 93).

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekelompok manusia sangat diperlukan untuk dapat bersosialisasi dan bekerja

BAB I PENDAHULUAN. sekelompok manusia sangat diperlukan untuk dapat bersosialisasi dan bekerja BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sebagai makhluk sosial pada dasarnya manusia memiliki sifat bersosialisasi, berkomunikasi, bekerja sama, dan membutuhkan keberadaan manusia yang lainnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya mewujudkan pembangunan pemerintah kota pekanbaru

BAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya mewujudkan pembangunan pemerintah kota pekanbaru BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam upaya mewujudkan pembangunan pemerintah kota pekanbaru Tahun 2012-2017 kota pekanbaru telah ditetapkan sebagai pusat pembangunan wilayah dengan segala konsekuensinya,

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Awal Berdirinya PT. SINAR REJEKI MESINDO

BAB 2 GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Awal Berdirinya PT. SINAR REJEKI MESINDO BAB 2 GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah Awal Berdirinya PT. SINAR REJEKI MESINDO PT. SINAR REJEKI MESINDO pada awalnya adalah Bengkel Las Listrik dengan nama SINAR REJEKI yang didirikan pada tanggal 30

Lebih terperinci

JADWAL IBADAH JUMAT AGUNG, PASKAH, KENAIKAN TUHAN YESUS & KKR PENCURAHAN ROH KUDUS GEREJA LOKAL 2017

JADWAL IBADAH JUMAT AGUNG, PASKAH, KENAIKAN TUHAN YESUS & KKR PENCURAHAN ROH KUDUS GEREJA LOKAL 2017 JADWAL IBADAH JUMAT AGUNG, PASKAH, KENAIKAN TUHAN YESUS & KKR PENCURAHAN ROH KUDUS GEREJA LOKAL 2017 KA NGAWI : 14 April 2017, pkl. 17.00 WIB : 16 April 2017 (sesaui jam ibadah) IbadahKenaikanTuhanYesus

Lebih terperinci

BAB 3 Objek Penelitian

BAB 3 Objek Penelitian BAB 3 Objek Penelitian 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Harian Indonesia, pertama kali terbit pada tanggal 12 September 1966, dikelola oleh Yayasan Indonesia Pers (YIP). Pada tahun 2000, pengelolaan, Harian

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. instasi pemerintah berdasarkan indikator indikator teknis, administrasif dan

BAB III LANDASAN TEORI. instasi pemerintah berdasarkan indikator indikator teknis, administrasif dan BAB III LANDASAN TEORI A. Standar Operasional Prosedur ( SOP ) Standar Operasional Prosedur adalah pedoman atau acuan untuk melaksanakan tugas pekerjaan sesuai dengan fungsi dan alat penilaian kinerja

Lebih terperinci