A. Klasifikasi Pendekatan Menurut Northrop
|
|
- Hartanti Hardja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III Berkembangnya proyektif sbg protes terhadap teori yang bersifat Strukturalism & Behaviorism, yang memandang manusia sebagai suatu kumpulan dari berbagai aspek. 1
2 A. Klasifikasi Pendekatan Menurut Northrop Mempengaruhi bagaimana cara pendekatan terhadap klien, yaitu : Behavioristik (dipengaruhi oleh Gestalt) Mementingkan TL / gejala yg tampak saja Memperhatikan bgmn hub antara gejala tsb Cenderung kuantitatif Metode non-projective Fungsionalisme (dipengaruhi psikolgi dalam) Memperhatikan hal2 yg sifatnya internal (tdk disadari) Mempelajari bgmn indv memproyeksikan yg tdk disadari dlm TL Cenderung kualitatif (memperhatikan gejala jiwa yg dinamis) Pengungkapan dari subyek secara mendalam Klinis 2
3 B. Klasifikasi Approach Of Sundberg Behavioral Technique Didasarkan pd Conditional & Operant Learning Berawal dari treatment intervensi melalui proses learningnya Pemerolehan data melalui Problem Checklist Objective Technique Penekanan pada teori Trait & Factor Scale of Personality Banyak didasarkan pada teori Eysenck Projective Technique Analisa Freud, untuk mengetahui ketidaksadaran indv Memiliki arti interpretatif, pendekatannya menyeluruh Konsepsi proyektif dlm memandang personality: Personality is a process Personality is an interaction between internal and external factors. 3
4 C. Tes Proyektif Syarat untuk tes proyektif ada screen / layar yg digunakan untuk memproyeksikan gambar & stimulus. Materinya 3 macam: 3 dimensi 2 dimensi 1 dimensi Tes proyeksi sebaiknya mengandung multi-nilai (has polivalensi), contoh TAT: Polisemi latar belakangnya jelas, figurnya kabur / sebaliknya Monosemi keduanya relatif jelas Asemi keduanya tidak jelas 4
5 Materi tes proyeksi bersifat : Unstructure subyek memiliki banyak alternatif jawaban Ambigous subyek memilih jawaban sesuai dengan interpretasinya Ciri lainnya : Obyektivitasnya rendah Validitas & Reabilitasnya rendah 5
6 D. Klasifikasi Tes Proyektif Wundt Mengklasifikasikan secara eksploratif Impresif meminta subyek menjelaskan pengalaman terakhir yang dimilikinya Ekspresif subyek dimasukkan kedalam situasi yg baru, lalu bgmn penyesuaiannya L. K Frank ingin menganalisa sifat respon yg diberikan subyek (4) Simon (1) T. Refraktif yg kemudian oleh Allport dinamakan T. Ekspresif 6
7 T. Konstitutif meminta subyek untuk menyusun materi yg ambigu & unstructur (Rörscach, Drawing Comperhension test, CAT, Finger printing) T. Konstruktif subyek dilihatkan situasi yg kabur agar dibentuknya menjadi sst yg lebih b arti (Mozaic test, Block Design, Human figure drawing) T. Interpretatif subyek mengartikan stimulus / materi tsb (CAT, TAT, Tes2 proyektif verbal) T. Katantif untuk membersihkan / mengurangi kemungkinan2 adanya hambatan psikis seseorg (Playing Technique, role playing, lowenfeld mozaic, doll test) T. Refraktif subyek diharapkan mengekspresikan setiap perasaan, dorongan, sentimen2nya melalui TL / reaksinya thd materi tsb (Tes Grafis, Grafologi, Megokenetic diagnosis, Bender test) 7
8 Lindzey menekankan pada tes2 proyeksi yg sifatnya verbal. Klasifikasinya disebut five way classification, yaitu: Association Tech subyek diberi stimulus kabur lalu menjawab dengan cara apa yg pertama kali muncul dlm pikirannya (Rörscach, tes proyeksi verbal: Word Association Test) Construction Tech subyek diminta memberikan bentuk, biasanya dgn mengurutkan cerita /gambar (CAT, SAT, TAT) Complation Tech melengkapi materi yg kurang / belum lengkap Choice or Order Tech materi berupa statement & disediakan pilihan2, subyek diminta memilih, mengatur / keduanya jawaban yg tepat /sesuai Expressive Tech diberikan materi / tugas yg belum berbentuk, subyek diminta untuk membentuk / membuat bentuk tertentu. Mementingkan proses/prosedurnya. Bentuknya playing (role playing, bermain tanah liat, dll) 8
TEKNIK PEMERIKSAAN PSIKOLOGI (DITINJAU DARI SEGI PENDEKATAN)
TEKNIK PEMERIKSAAN PSIKOLOGI (DITINJAU DARI SEGI PENDEKATAN) Tiga kelompok teknik pemeriksaan (Sundberg, 1977) 1. Teknik behavioral 2. Teknik objektif 3. Teknik proyektif Teknik pemeriksaan Teknik behavioral
Lebih terperinciPengantar Psikodiagnostik
Modul ke: 10 eyeka13@gmail.com Fakultas PSIKOLOGI Pengantar Psikodiagnostik Tes Kepribadian EY Eka Kurniawan, M. Psi Program Studi Psikologi Definisi Suatu organisasi dinamis dalam diri individu, merupakan
Lebih terperinciPENGGUNAAN TES PROYEKSI
PENDEKATAN DALAM TES PROYEKSI Pendekatan dalam tes proyeksi adalah cara individu untuk mendekati suatu situasi. Pemeriksa harus percaya bahwa cara pendekatan yang dilakukan individu adalah yang dinilai
Lebih terperinciKonteks assessment dan Klasifikasi Pemeriksaan Psikologis
Konteks assessment dan Klasifikasi Pemeriksaan Psikologis Pengukuran Aspek2 Psikologik Dalam psikodiagnostik, kepribadian individu dapat diketahui melalui: 1) Aspek2 yg dicari dalam lingkungannnya (interpsikis)
Lebih terperinciNENY ANDRIANI, M.PSI, PSIKOLOG
NENY ANDRIANI, M.PSI, PSIKOLOG DASAR TEORITIS Pengertian Proyeksi Suatu istilah yg banyak digunakan dalam psikologi klinis, psikologi dinamik & psikologi sosial. Psikologi proyektif merupakan dasar dari
Lebih terperinciPERSONALITY : OVERVIEW. Novia sinta R
PERSONALITY : OVERVIEW Novia sinta R PENGERTIAN KEPRIBADIAN Meskipun sulit mendefinisikan kepribadian Biasanya dibedakan mnrt 2ciri : 1. konsisten : orang memiliki sifat yg melekat & pola tindakan yg muncul
Lebih terperinciPengertian Tes Di dalam lapangan psikologi kata tes mula-mula digunakan oleh J. M. Cattel pada tahun Dan sejak itu makin popular sebagai nama me
Tes Psikologi Pengertian Tes Di dalam lapangan psikologi kata tes mula-mula digunakan oleh J. M. Cattel pada tahun 1890. Dan sejak itu makin popular sebagai nama metode psikologi yang dipergunakan untuk
Lebih terperinciBAKAT & INTELEGENSI. 2 Kemampuan Mental. Individual Differences
BAKAT & INTELEGENSI BAKAT INTELEGENSI 2 Kemampuan Mental I. INTELEGENSI Sejarah Intelegensi - Wundt (Jerman) - Galton (Inggris) - Cattel (AS) Melakukan tes thd anak, dgn soal yg mudah Individual Differences
Lebih terperinciBAKAT & INTELEGENSI. Cattel m coba menemukan perbedaan2 individu dlm hal: - ketajaman sensoris (indra) - kekuatan otot 10 aspek - kemampuan mental
BAKAT & INTELEGENSI II. BAKAT Menurut Crow & Crow Bakat Kualitas yg dimiliki oleh semua orang dlm tingkat yg beragam / keunggulan khusus dlm bidang perilaku t tentu. Cattel m coba menemukan perbedaan2
Lebih terperinciSEJARAH SINGKAT PSIKOLOGI PENDIDIKAN
SEJARAH SINGKAT PSIKOLOGI PENDIDIKAN Hasil penelitian m buktikan t dapat kesamaan antara praktek pengajaran kuno dgn pengajaran modern dewasa ini. Hal ini diperkuat dgn beberapa pendapat yg dikemukakan
Lebih terperinciKUANTIFIKASI & OBJEKTIVITAS DALAM PEMERIKSAAN PSIKOLOGI
KUANTIFIKASI & OBJEKTIVITAS DALAM PEMERIKSAAN PSIKOLOGI TES: suatu metoda untuk menjaring data berupa perilaku individu yang berlangsung dalam suatu situasi yang baku ( Sundberg, 1977) BAKU BAKU ADMINISTRASI
Lebih terperinciTUJUAN ASPEK YG DIUKUR CARA MENGUKUR DESKRIPSI KEPRIBADIAN
TUJUAN ASPEK YG DIUKUR CARA MENGUKUR DESKRIPSI KEPRIBADIAN TUJUAN BERBEDA STRATEGI PEMERIKSAAN BERBEDA CARA DAN METODE PEMERIKSAAN BERBEDA A. PROSES DIAGNOSTIK Janis (1969) dua proses utama dalam psikodiagnostik:
Lebih terperinciPERSEPSI KOGNITIF MURNI SERTA BEBERAPA ASPEK YANG BERHUBUNGAN DENGAN STIMULUS RESPON
PERSEPSI KOGNITIF MURNI SERTA BEBERAPA ASPEK YANG BERHUBUNGAN DENGAN STIMULUS RESPON Persepsi kognitif murni (pure perception) mirip dengan appersepsi,yaitu suatu proses yang sebetulnya berlawanan dengan
Lebih terperinciKLASIFIKASI GANGGUAN JIWA
KLASIFIKASI GANGGUAN JIWA PSIKOLOGIS; didasarkan atas letak dominasi gangguan pada fungsi psikologis FISIOLOGIS; setiap proses psikologis didasari fisiologis/faali ETIOLOGIS; berdasarkan penyebab gangguan
Lebih terperinciC. Teknik-teknik Gambar
C. Teknik-teknik Gambar 1. Thematic Apperception Test (TAT) Dikembangkan oleh Henry Murray Stimulusnya lebih terstruktur dan meminta respon verbal yang lebih kompleks & terorganisasi secara bermakna Terdiri
Lebih terperinciBAB IV. Teknik-teknik Proyektif. Psikologi Proyektif - Minggu ke 7
BAB IV Teknik-teknik Proyektif 1 A. Sifat Teknik-teknik Proyektif Ciri utama dari teknik proyektif adalah penilaiannya atas tugas yang relatif tidak terstruktur, yaitu tugas yang memungkinkan variasi yang
Lebih terperinciKOMUNIKASI. Komunikasi mengandung pengertian memberitahukan untuk menggugah partisipasi agar hal-hal yg diberitahukan itu menjadi milik bersama
KOMUNIKASI Komunikasi mengandung pengertian memberitahukan untuk menggugah partisipasi agar hal-hal yg diberitahukan itu menjadi milik bersama Komunikasi sbg proses proses primer proses sekunder Proses
Lebih terperinciSISTEM KEKERABATAN Pengertian kelompok kekerabatan merupakan deskripsi mengenai suku bangsa tertentu Perkawinan merupakan unsur universal yang
SISTEM KEKERABATAN SISTEM KEKERABATAN Pengertian kelompok kekerabatan merupakan deskripsi mengenai suku bangsa tertentu Perkawinan merupakan unsur universal yang dilakukan oleh masyarakat di dunia, Perkawinan
Lebih terperinciPROSES ASEMEN PSIKOLOGIS DAN INTERPRETASI PSIKOLOGI. Kuliah 3 Adriatik Ivanti, M.Psi, Psi
PROSES ASEMEN PSIKOLOGIS DAN INTERPRETASI PSIKOLOGI Kuliah 3 Adriatik Ivanti, M.Psi, Psi Pengantar: Proses Asesmen Salah satu proses asesmen adalah intepretasi tes Interpretasi = memberi arti pd gejala2
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2 DASAR PERILAKU INDIVIDU Dasar-dasar perilaku individu akan
Lebih terperinciCLINICAL CHILD PSYCHOLOGY ISU UNIK PADA PSIKOLOGI KLINIS ANAK
CLINICAL CHILD PSYCHOLOGY ISU UNIK PADA PSIKOLOGI KLINIS ANAK Psikologi Klinis berpijak pada jalur akademik dan praktik. Klinik pertama yang didirikan witmer adalah untuk membantu anak-anak yang mempunyai
Lebih terperinciKuliah 2 Adriatik Ivanti, M.Psi
Kuliah 2 Adriatik Ivanti, M.Psi 1. Sejarah Tes Psikologi 2. Klasifikasi Tes 3. Syarat-syarat dan definisi tes Sebenarnya, yang memulai membuat tes bukan hanya bidang psikologi saja, tapi sudah dimulai
Lebih terperinciDITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id Mail :
ASESMEN DALAM PSIKOLOGI KLINIS DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id Mail : dita.lecture@gmail.com PENGERTIAN Evaluasi sistematis dan pengukuran faktor psikologis, biologis dan sosial dari
Lebih terperinciBaca clrak, 34 SUNARDI, PLB FIP UPI, 2007
Baca clrak, 34 SUNARDI, PLB FIP UPI, 2007 Suatu saat, mungkin anda diminta untuk menilai kreativitas (Misal, menjadi juri dlm lomba kreativitas) BAGAIMANA CARANYA? PENGUkuRAN KrEaTIVITAS Isu kontroversi
Lebih terperinciNovia Sinta R. PSIKODIAGNOSTIK II
Novia Sinta R. PSIKODIAGNOSTIK II nilai UTS : 25% UAS : 35% TUGAS : 15% KEAKTIFAN : 10% SIKAP : 15% SEJARAH SUMBER Anastasi, 2000. Tes Psikologi. Jakarta: Erlangga. MINAT AWAL PD KLASIFIKASI & PELATIHAN
Lebih terperinciObservasi dan Wawancara
Observasi dan Wawancara Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI Rizka Putri Utami, M.Psi Program Studi PSIKOLOGI www.mercubuana.ac.id Observasi Suatu cara pengumpulan data dg melakukan pengamatan dan pencatatan mengenai
Lebih terperinciPendahuluan. By : Farida Harahap Tim: Nanang Erma by FH 1. Gunawan:
Pendahuluan By : Farida Harahap Tim: Nanang Erma by FH 1 Gunawan: DEFINISI KLINIS DALAM PSIKOLOGI Asal kata clinical (klinike = Greek) yaitu bed atau pertaining to bed (tempat tidur atau berkaitan dengan
Lebih terperinciJurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Tujuan Pembelajaran Mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan Pengertian Pembelajaran Menjelaskan ciri-ciri
Lebih terperinciRISET KUALITATIF DOSEN : DIANA MA RIFAH
RISET KUALITATIF DOSEN : DIANA MA RIFAH PENDAHULUAN Data primer dapat berupa data yang sifatnya kualitatif maupun kuantitatif Kapanpun sebuah masalah ditangani, riset kuantitatif harus didahului oleh riset
Lebih terperinciSeorang wanita yang mengalami kesulitan tidur dan kehilangan konsentrasi setelah kematian suaminya. Seorang wanita muda mencoba memanjakan dirinya
KONSEPSI TENTANG ABNORMALITAS 1 Fakta : Seorang wanita yang mengalami kesulitan tidur dan kehilangan konsentrasi setelah kematian suaminya. Seorang wanita muda mencoba memanjakan dirinya dengan makan,
Lebih terperinciSE S J E A J R A A R H DA D N A N A L A I L R I A R N A N PSI S KO K LOGI G Pertemuan 4
SEJARAH DAN ALIRAN PSIKOLOGI Pertemuan 4 SEJARAH PSIKOLOGI 1. Psikologi sebagai bagian dari filsafat obyeknya asal usul jiwa, ujud jiwa, akhir dan jadinya jiwa, hubungan jasmani dan rohani Plato Aristoteles
Lebih terperinciBENTUK KOMUNIKASI. By : Lastry. P, SST
BENTUK KOMUNIKASI By : Lastry. P, SST 1. KOMUNIKASI INTRAPERSONAL Komunikasi yang terjadi dalam diri individu. Berfungsi : 1. Untuk mengembangkan kreativitas imajinasi, mamahami dan mengendalikan diri,
Lebih terperinciIFA H. MISBACH, PSIKOLOG JURUSAN PSIKOLOGI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Metode Dasar Assessment Wawancara Observasi IFA H. MISBACH, PSIKOLOG JURUSAN PSIKOLOGI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Wawancara : Keterampilan dasar yang perlu dikuasai klinisi Wawancara sangat penting
Lebih terperinciBahwa proses belajar yg terjadi dlm diri seseorang tak pernah ada orang yang dapat menyaksikannya (teori Black-Box dari Behaviorisme).
PENILAIAN DAN CIRI PENILAIAN PEMBELAJARAN Oleh : Amat Jaedun Program Pascasarjana UNY Pandangan ttg Belajar : Bahwa proses belajar yg terjadi dlm diri seseorang tak pernah ada orang yang dapat menyaksikannya
Lebih terperinciSEJARAN DAN ALIRAN PSIKOLOGI. Pertemuan 4
SEJARAN DAN ALIRAN PSIKOLOGI Pertemuan 4 aprilia_tinalidyasari@yahoo.com SEJARAH PSIKOLOGI 1. Psikologi sebagai bagian dari filsafat obyeknya asal usul jiwa, ujud jiwa, akhir dan jadinya jiwa, hubungan
Lebih terperinciSesi 4 RANCANGAN PENELITIAN SIMKES
Sesi 4 RANCANGAN PENELITIAN SIMKES 1 RANCANGAN PENELITIAN Program yg jadi acuan peneliti dlm proses mengumpulkan, analisis & interpretasi Blueprint riset yg jawab observasi pertany : Whom to studi?, what
Lebih terperinciSejarah dan Aliran-Aliran Psikologi Modul ke:
Sejarah dan Aliran-Aliran Psikologi Modul ke: Ringkasan Sejarah dan Aliran Psikologi Fakultas Psikologi Dra. Anna Amanah, Psi., MSi. Program Studi Psikologi http://www.mercubuana.ac.id Definisi Psikologi
Lebih terperinciANALISIS & SELEKSI AITEM
ANALISIS & SELEKSI AITEM Kualitas skala psikologi sangat ditentukan oleh kualitas aitem-aitem di dlmnya. Hanya aitem2 yg ditulis dgn m ikuti blue-print dan bimbingan kaidah penulisan yg benar sajalah yg
Lebih terperinciINSTRUMEN. Biaya dan waktu. Valid. Alat pengumpul data. Reliabel. Kualitas data. Kualifikasi pengumpul data. Tujuan. Besar sampel
INSTRUMEN Alat pengumpul data Valid Reliabel Kualitas data Kualifikasi pengumpul data Tujuan Faktor yang mempengaruhi penentuan metode dan instrumen pengumpulan data Besar sampel Keadaan sampel Lokasi
Lebih terperinciSebagai pengalaman baru
Sebagai pengalaman baru Sekurang2nya ada 6 macam pengalaman baru yg diperoleh oleh klien dalam proses konseling yaitu : 1. Mengenal konflik internal 2. Menghadapi realitas 3. Mengembangkan konsep diri
Lebih terperinciPEMBELAJARAN KONTEKSTUAL IPS MENJADIKAN PEMBELAJARAN IPS BERMAKNA OLEH YANI KUSMARNI
PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL IPS MENJADIKAN PEMBELAJARAN IPS BERMAKNA OLEH YANI KUSMARNI Tujuan Mata Pelajaran IPS Berdasarkan KTSP Jenjang SMP Mengembangkan pengetahuan dasar kesosiologian,kegeografian,keekonomian,kesejar
Lebih terperinciRuang Lingkup dan Proses Pembelajaran IPS
Ruang Lingkup dan Proses Pembelajaran IPS IPS sebagai program pendidikan, tidak hanya menyajikan pengetahuan sosial semata-mata, melainkan harus pula membina peserta didik menjadi warga masyarakat dam
Lebih terperinciSiti Wuryan Indrawati, M.Pd, Psi Ita Juwitaningrum, S.Psi Hani Yulindrasari, S.Psi, M.StatGend Diah Z Wyandini, M.Si
Siti Wuryan Indrawati, M.Pd, Psi Ita Juwitaningrum, S.Psi Hani Yulindrasari, S.Psi, M.StatGend Diah Z Wyandini, M.Si Psikologi sebagai suatu ilmu berkembang pesat kegunaan dan manfaatnya dirasakan dalam
Lebih terperinciASESMEN KLINIS. DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id
ASESMEN KLINIS DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id PENGERTIAN Evaluasi sistematis dan pengukuran faktor psikologis, biologis dan sosial dari individu yang memungkinkan terjadinya gangguan
Lebih terperinciHouse-Tree-Person (HTP) for kids
House-Tree-Person (HTP) for kids Tokoh: J.N. Buck (1948) Yoiles (1952; 1971) Emmanuel Hammer (1954) 1 Latar Belakang HTP merupakan salah satu prosedur gambar yang pertama khusus dirancang untuk mengukur
Lebih terperinciKONSELING KELOMPOK.
KONSELING KELOMPOK http://kajianpsikologi.guru-indonesia.net Latar Belakang Konseling kelompok (salah satu prosedur terapeutik) menjadi metode kelompok yang semakin populer Atkinson (1991), keuntungan
Lebih terperinciTES INTELIGENSI. Wechsler Intelligence Scale for Children Terbit th Digunakan diberbagai Negara Untuk anak usia 5;0 15;11 th.
TES INTELIGENSI Tes inteligensi Wechsler WISC WISC Wechsler Intelligence Scale for Children Terbit th. 1949 Digunakan diberbagai Negara Untuk anak usia 5;0 15;11 th. Verbal test 6 sub tes (diberikan 5
Lebih terperinciPROFISIENSI PRESTASI TERSTANDAR TIDAK TERSTANDAR
PENGANTAR TES Pengertian Tes Tes merupakan salah satu cara untuk mendapatkan informasi tentang tingkah laku atau hasil belajar siswa (Elliott, 1999) Tes merupakan rangkaian prosedur tes dari administrasi
Lebih terperinciLingkungan (setting) studi
Desain penelitian Pemilihan, pengumpulan dan analisis data serta : tujuan studi, tipe hubungan antar variabel, lingkungan studi, unit analisis, horison waktu & pengukuran construct Tujuan penelitian Pengembangan
Lebih terperinciMODUL 9 OLEH BAMBANG TRISNO BAMBANG TRISNO - MODUL -
ManajemenSumber Daya Manusia MODUL 9 OLEH BAMBANG TRISNO 1 INTEGRASIPERSONIL (IP) ADALAH KEMAMPUAN DR PEKERJA UNTUK BEKERJA SESUAI DG KEINGINAN ORGANISASI DIMANA PEKERJA TSB BERADA. IP SEBAGIAN BESAR DIPENGARUHI
Lebih terperinciPengantar Kesehatan Mental/Psikologi Klinis. Prof. Suprapti Soemarmo Markam
Pengantar Kesehatan Mental/Psikologi Klinis Prof. Suprapti Soemarmo Markam Definisi Psikologi Klinis yang lama Lahan atau bidang dari psikologi yang bertujuan untuk melakukan: Studi (mempelajari) Diagnosis
Lebih terperinciOrganizational Theory & Design
Modul ke: Organizational Theory & Design Konflik Organisasi Fakultas PASCA FEB Dr. Adi Nurmahdi MBA Program Studi MM www.mercubuana.ac.id Konflik Organisasi 2 Munculnya konflik dlm organisasi tidak selalui
Lebih terperinciPSIKOLOGI ORGANISASI
PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI Definisi Studi tingkah laku manusia dalam hubungan dengan aspek pekerjaan dan aplikasi pengetahuan untuk problem manusia dalam pekerjaan. Alasan dibalik pentingnya PIO
Lebih terperinciTES PROYEKSI. Kuliah 12 Pengantar Psikodiagnostik
TES PROYEKSI Kuliah 12 Pengantar Psikodiagnostik Projective Tests Biasanya tes proyektif mengevaluasi keinginan2, emosi, pengalaman, memori, dan imajinasi yg tdk disadari oleh individu Asumsi dari
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN DAN ETIKA PENELITIAN. Fakultas Teknik Elektro 1
METODOLOGI PENELITIAN DAN ETIKA PENELITIAN 1 Pengertian Metodologi Penelitan Tatacara bagaimana suatu penelitian dilaksanakan. 2 JENIS-JENIS PENELITIAN TUJUAN METODE TINGKAT EKSPLANASI ANALISIS & JENIS
Lebih terperinciPengertian Pengukuran
KONSEP DASAR TES Pengertian Pengukuran Proses untuk mengkuantifikasikan suatu gejala/atribut kuantifikasi terhadap karakteristik manusia melalui prosedur dan aturan yang sistematis Pemaknaan angka sebagai
Lebih terperinciE T I K A E T I K A E T I K A E T I K A E T I K A 8/19/2010. Oleh : PRINSIP ETIKA MORAL DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEBIDANAN
PRINSIP ETIKA MORAL DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEBIDANAN Oleh : Lestari Puji Astuti, S. SiT Istilah etika berasal dari bahasa yunani kuno ethos mempunyai arti kebiasaan kebiasaan tingkah laku manusia;
Lebih terperinciPENGANTAR PENGUKURAN BAKAT NENY ANDRIANI, M.PSI,PSIKOLOG
PENGANTAR PENGUKURAN BAKAT NENY ANDRIANI, M.PSI,PSIKOLOG TES BAKAT & MINAT DEFINISI BAKAT & TES BAKAT Suatu Bakat adalah suatu konsistensi karakteristik yg menunjukkan kapasitias seseorang untuk menguasai
Lebih terperinciSejarah dan Aliran-Aliran Psikologi
Modul ke: Sejarah dan Aliran-Aliran Psikologi Psikologi Kognitif Fakultas Psikologi Dra. Anna Amanah, Psi., MSi. www.mercubuana.ac.id Program Studi Psikologi Perkembangan Teori Teori Tolman B = f (S, A).
Lebih terperinciDAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. UCAPAN TERIMAKASIH...ii. ABSTRAK.v. ABSTRACT...vi. DAFTAR ISI...vii. DAFTAR TABEL xi. DAFTAR BAGAN..
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i UCAPAN TERIMAKASIH....ii ABSTRAK.v ABSTRACT.....vi DAFTAR ISI...vii DAFTAR TABEL xi DAFTAR BAGAN.. xii DAFTAR GAMBAR. xiii DAFTAR LAMPIRAN.xiv BAB I PENDAHULUAN A. Latar
Lebih terperinciModel Linear Programming:
Model Linear Programming: Pengertian, Contoh masalah dan Perumusan model Metode penyelesaian (grafik dan simpleks) Interpretasi hasil Analisis sensistivitas Model Dualitas Penyelesaian kasus (Aplikasi
Lebih terperinciKONSEP DASAR KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
KONSEP DASAR KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA Oleh : Ns. Wahyu Ekowati M.Kep., Sp.J 1 Universitas Jederal Soedirman (unsoed) Keluarga Masyarakat MASALAH KESWA Kriminal/kekerasan Kecelakaan/bunuh diri Perceraian/masalah
Lebih terperinciMetode Observasi Wawancara Klinis & Sosial
Modul ke: Metode Observasi Wawancara Klinis & Sosial Langkah-Langkah Observasi dan Wawancara Klinis dan Sosial Fakultas Psikologi Aulia Kirana, M.Psi.Psikolog Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciProfil Kepribadian Tes Wartegg (Studi Deskriptif pada Seleksi Karyawan)
Profil Kepribadian Tes Wartegg (Studi Deskriptif pada Seleksi Karyawan) Adhyatman Prabowo, Amelia Choirun Nisa', Gerdaning Tyas Jadmiko Universitas Muhammadiyah Malang adhyatman@umm.ac.id Abstrak. Tes
Lebih terperinciJENIS PENELITIAN KE-2
JENIS PENELITIAN KE-2 PENELITIAN KORELASI PENGERTIAN PEN.KORELASI Pen.korelasi adl: penelitian yg melihat hubungan antara variabel. Dua atau lebih variabel diteliti untuk melihat hubungan yg terjadi diantara
Lebih terperinciOleh: Dra. Hj. Ehan, M.Pd.
Oleh: Dra. Hj. Ehan, M.Pd. 1. 2. 3. Kelas Khusus( Special Class) Ruang Sumber(Recource Room) Kelas Reguler (Regular Class) Kelas Khusus terdiri dari 10-20 ABB dalam 1 kelas Ada 2 macam kelas khusus: kelas
Lebih terperinciHAMBATAN INTERAKSI DAN KOMUNIKASI
HAMBATAN INTERAKSI DAN KOMUNIKASI Oleh Asep Saripudin, S.Pd. JURUSAN PENDIDIKAN LUAR BIASA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2010 A. TUJUAN UMUM TUJUAN Tujuan umum yang diharapkan
Lebih terperinciHanya orang Lain yang tahu. Dirinya dan orang Lain tidak tahu
ANALISA KESADARAN DIRI Wardiyah Daulay KESADARAN DIRI Kesadaran diri merupakan salah satu prasyarat sebelum perawat melakukan komunikasi terapeutik dgn klien. Untuk dapat meningkatkan kesadaran dirinya,
Lebih terperinciGestalt PENDIDIKAN SENI RUPA FBS UNY
Gestalt PENDIDIKAN SENI RUPA FBS UNY Aliran Gestalt muncul di Jerman sebagai kritik terhadap strukturalisme Wundt. Pandangan Gestalt menolak analisis dan penguraian jiwa ke dalam elemen-elemen yang lebih
Lebih terperinciPROSES, METODE & TEKNIK PSIKODIAGNOSTIKA
Pertemuan 3 PROSES, METODE & TEKNIK PSIKODIAGNOSTIKA Psikodiagnostik 1: Pengantar Tes Psikologi Ursa Majorsy PROSES DALAM PSIKODIAGNOSTIKA Setiap tujuan pemeriksaan menuntut strategi pemeriksaan yang berbeda-beda
Lebih terperinciMetode-metode dalam Psikologi. By Hiryanto, M.si.
Metode-metode dalam Psikologi Metode-metode dalam Psikologi Untuk menyelidiki obyek psikologi dibutuhkan metode Obyek psikologi sifatnya hidup dan dinamis, sehingga dibutuhkan metode yang sesuai dengan
Lebih terperinci3 Aspek-aspek Psikoanalitis dari Kepribadian 71
1'l1t Daftar lsi Mac:am-mac:am Pengukuran Kepribadian 39 Tes Laporan Diri 39 Tes Q-Sort 41 Penilaian Orang Lain 42 Pengukuran Biologis 45 Observasi Perilaku 47 Wawancara 49 Perilaku Ekspresif 51 Analisls
Lebih terperinci24/02/2011. Psikologi Klinis. Dr. Sofia Retnowati. Measurement issues. Measurements Source of variation Classification Health measurements
Pengukuran dalam Psikologi Klinis Dr. Sofia Retnowati Measurement issues Measurements Source of variation Classification Health measurements Measurement e e properties es 1 Pengertian Umum dalam Pengukuran
Lebih terperinciSURVEILANS EPIDEMIOLOGI
SURVEILANS EPIDEMIOLOGI Agus Samsudrajat S, SKM STIKes KAPUAS RAYA SINTANG Beberapa Pengertian (1) Kegiatan pengumpulan,pengolahan, analisis, interpretasi dan informasi data kesehatan secara sistematik
Lebih terperinci1. Fungsionalisme Struktural Perkembangannya
PENDEKATAN TEORETIK Menurut Slamet Margono : Masyarakat sebagai sistem sosial dipengaruhi oleh beberapa hal sebagai berikut, 1. Ekologi, lokasi, dan geografi di mana masyarakat tsb berada 2. Demografi,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. memiliki anak dengan riwayat gangguan skizofrenia
61 BAB III METODE PENELITIAN A. Identifikasi Variabel Penelitian Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel bebas dan terikat, meliputi : 1. Variabel bebas : pelatihan regulasi emosi
Lebih terperinciAgus Susworo Dwi Marhaendro. Tes Pengukuran dan Evaluasi
Agus Susworo Dwi Marhaendro Tes Pengukuran dan Evaluasi Pendahuluan Guru pendidikan jasmani butuh statistik? Why statistics? I do not need statistics to be a good teacher Apa pendapat anda? Guru harus
Lebih terperinciSifat Kodrat Manusia. Unsur-unsur Hakekat Manusia:
NENI KURNIAWATI Sifat Kodrat Manusia Unsur-unsur Hakekat Manusia: 1. Susunan kodrat manusia terdiri atas jiwa dan raga 2. Sifat kodrat manusia terdiri atas mahluk individu dan sosial 3. Kedudukan kodrat
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-2 DASAR PERILAKU INDIVIDU Dasar-dasar perilaku individu akan
Lebih terperinciBAB II. BENTUK-BENTUK GEJALA JIWA DALAM PENDIDIKAN
BAB II BENTUK-BENTUK GEJALA JIWA DALAM PENDIDIKAN aprilia_tinalidyasari@yahoo.com TUJUAN Mahasiswa dpt menjelaskan berbagai bentuk gejala jiwa, antara lain : Sensasi & Persepsi Memori Berpikir Inteligensi
Lebih terperinciTEKNIK PENGUMPULAN DATA
B A B VII TEKNIK PENGUMPULAN DATA Pengumpulan data adalah proses pengadaan data primer untuk keperluan penelitian (Nasir 1992 :211). Pengumpulandata merupakan langkah yang sangat penting dalam metode ilmiah,
Lebih terperinciPada dasarnya lebih sulit drpd classifier berdasar teori bayes, terutama untuk data dimensi tinggi.
1 Fokus pd desain fungsi pembeda (discriminant function) atau decision surface scr langsung yang membedakan satu kelas dengan kelas yg lain berdasarkan kriteria yg telah ditentukan. Pada dasarnya lebih
Lebih terperinciAnalisis Varians. Liche/Statistik Lanjut-S2 F.Psi.UI/2008 1
Analisis Varians Liche/Statistik Lanjut-S2 F.Psi.UI/2008 1 Hakikat Analisis Varians Anova adalah prosedur pengolahan data yang dilakukan untuk menguji perbedaan nilai rata-rata diantara dua atau lebih
Lebih terperinciABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Marnatha
ABSTRAK Penelitian ini berjudul Peningkatan Komunikasi Ekspresif melalui PECS (Picture Exchange Communication System) pada Anak dengan Autisme di SLB X Bandung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
Lebih terperinciPERTEMUAN 6 PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PERTEMUAN 6 PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN A. KONSEP DASAR Menurut Siswanto (2006:171) mengatakan bahwa Pengambilan Keputusan adalah serangkaian aktivitas yang dilakukan oleh seseorang dalam
Lebih terperinciOrganisasi dan Kode Etik Profesi
T07 Organisasi dan Kode Etik Profesi Arif Basofi @PENS 2013 Referensi Teguh Wahyono, Etika Komputer dan Tanggung Jawab Profesional di Bidang Teknologi Informasi, Penerbit Andi Yogyakarta, 2006. Arief Wibowo,
Lebih terperinciSelamat membaca, mempelajari dan memahami
Selamat membaca, mempelajari dan memahami Materi kuliah elearning Metode Penelitian Kuantitatif JENIS-JENIS PENELITIAN Oleh Dr. Triana Noor Edwina D.S Fakultas Psikologi UMBY Penelitian dapat diklasifikasikan
Lebih terperinciTEORI BELAJAR & PEMBELAJARAN. Dr. Ratnawati Susanto, MM,M.Pd
1 TEORI BELAJAR & PEMBELAJARAN Dr. Ratnawati Susanto, MM,M.Pd PAKAR BERBICARA? Glaserfeld, Battencourt PIAGET (1989) (1971) Pengetahuan yg dimiliki seseorang sbg hasil konstruksi orang itu sendiri Pengetahuan
Lebih terperinciAGRESI: asal-usul, sebab, & penanggulangannya.
AGRESI: asal-usul, sebab, & penanggulangannya. AGRESI 1. Perspektif Teoritis ttg Agresi 2. Determinan Agresi manusia 3. Agresi dalam hubungan jangka panjang: agresi di tempat kerja 4. Pencegahan dan pengendalian
Lebih terperinciPSIKOLOGI KEPRIBADIAN TUJUAN ILMU, TERMASUK PSIKOLOGI KEPRIBADIAN ADALAH: UNTUK MENGERTI SUATU GEJALA ATAU
PSIKOLOGI KEPRIBADIAN TUJUAN ILMU, TERMASUK PSIKOLOGI KEPRIBADIAN ADALAH: UNTUK MENGERTI SUATU GEJALA ATAU FENOMENA KEPRIBADIAN SESEORANG. MENGERTI FENOMENA ----- MEMBUAT PERAMALAN-PERAMALAN ------ SELAJUTNYA
Lebih terperinciIta Juwitaningrum, S.Psi
Siti Wuryan Indrawati, M.Pd, Psi Ita Juwitaningrum, S.Psi Hani Yulindrasari, S.Psi, M.StatGend Diah Z Wyandini, M.Si Seorang diagnostikus tidak bebas dalam menyelenggarakan pemeriksaan psikologi banyak
Lebih terperinciPenempatan Pegawai. School of Communication & Business Inspiring Creative Innovation
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) 2 Dasar Dasar Perilaku Individu 2005 Prentice Hall Inc. All rights reserved. ORGANIZATIONAL BEHAVIOR S T E P H E N P. R O B B I N S E L E V E N T H E D I T
Lebih terperinciPenelitian Kualitatif Metode kualitatif: tidak menggunakan statistik pengumpulan data Analisis Interpretasi Biasanya berhubungan dengan masalah sosial
Metode dan Desain Penelitian Kualitatif Retna Siwi Padmawati KMPK - IKM, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada 2009 1 Tujuan Perkuliahan 1. Memahami secara singkat ruang lingkup dan ciri-ciri penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam metode penelitian ini diuraikan mengenai identifikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, populasi dan metode pengambilan sampel, metode pengumpulan
Lebih terperinciESTIMATOR FUNGSI PDF. Pertemuan 4
ESTIMATOR FUNGSI PDF Pertemuan 4 1 Bangkitkan data dimensi sebanyak N = 500 yang terdistribusi Gaussian N(m,S) dan rerata m = [0 0] T dan kovarian dengan Plot data yg dibangkitkan tsb, pengertian apa yg
Lebih terperinciSejarah dan Aliran-Aliran Psikologi
Modul ke: Sejarah dan Aliran-Aliran Psikologi Psikologi Gestalt Fakultas Psikologi Dra. Anna Amanah, Psi., MSi. www.mercubuana.ac.id Program Studi Psikologi Tokoh-Tokoh Franz Brentano 1838 1917 Christian
Lebih terperinciPENDIDIKAN KESEHATAN & ILMU PERILAKU PERTEMUAN 2 DECY SITUNGKIR, SKM, MKKK KESEHATAN MASYARAKAT
PENDIDIKAN KESEHATAN & ILMU PERILAKU PERTEMUAN 2 DECY SITUNGKIR, SKM, MKKK KESEHATAN MASYARAKAT Tujuan Mahasiswa mampu menguraikan dan menjelaskan defenisi pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku Pendidikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-experimental design. Alasan penggunaan metode ini adalah karena adanya variabel luar yang
Lebih terperinciPARADIGMA KEPERAWATAN
PARADIGMA KEPERAWATAN Jenti Sitorus, SST PARADIGMA KEPERAWATAN The paradigmsis the way we perceive the world the paradigms explain the worlds to us on predict is behavior ( Adam Smith 1975 ) Paradigma
Lebih terperinciAspek Finansial. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Aspek Finansial Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana Yogyakarta Manajemen Proyek (TKE 3101) oleh: Indah Susilawati, S.T., M.Eng. 1 Aspek Finansial vs Aspek
Lebih terperinci