BAB II LANDASAN TEORI
|
|
- Ida Budiaman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II LANDASAN TEORI Dalam mencapai tujuan dalam penulisan tugas akhir ini, digunakan landasan teori yang mendukung, dimana landasan teori ini didapat dari materi matakuliah yang pernah didapatkan serta dari referensi-referensi lain yang menunjang tugas akhir ini. Diantara landasan teori yang digunakan adalah sebagai berikut Ekonomi Teknik Ekonomi teknik (Engineering Economics) adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dalam teknik, yang terdiri dari evaluasi sistematis dari biaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan proyek-proyek teknik. Ekonomi teknik ini merupakan sisi yang berhubungan dengan uang dari keputusan yang dibuat para insinyur sewaktu mereka bekerja memposisikan sebuah perusahaan agar mampu laba dalam pasar yag sangat kompetitif. Suatu studi ekonomi teknik dilakukan dengan menggunakan suatu prosedur terstruktur dan teknik-teknik pemodelan secara matematis. Hasil-hasil ekonominya kemudian digunakan dalam suatu situasi keputusan yang melibatkandua alternatif atau lebih dan biasanya mencakup pengetahuan dan 10
2 masukan teknik. Sebagai contoh, alternatif-alternatif yang dipertimbangkan memerlukan investasi dengan jumlah modal berbeda, dan pendapatan serta pengeluaran yang bervariasi. Kadang-kadang alternatif-alternatif memiliki umur manfaat (umur pakai) yang tidak sama. Karena tingkat investasi berbeda biasanya menghasilkan hasil yang bermacam-macam, kita harus melakukan studi ekonomi teknik untuk menentukan salah satu yang mana dari alternatif-alternatif yang bersifat eksklusif satu sama lain yang lebih disukai, dan konsekuensinya, berapakah modal yang harus ditanamkan. Dalam praktek, jumlah alternatif layak yang dipertimbangkan biasanya terbatas. Prinsip dalam memutuskan alternatif-alternatif tersebut adalah alternatif yang memerlukan penanaman modal paling sedikit dan menghasilkan hasil yang secara fungsional memuaskan akan dipilih kecuali bila adanya tambahan modal berkenaan dengan sebuah alternatif yang memerlukan investasi lebih besar dapat dipertanggungjawabkan berkaitan dengan peningkatan penghematan atau manfaatnya. Dalam menganalisa arus kas terhadap alternatif-alternatif tersebut digunakan beberapa metode yang akan mengasilkan dasar sebagai perbandingan secara ekonomi. Notasi-notasi yang digunakan dalam rumus-rumus perhitungan bunga majemuk adalah : i N P adalah tingkat bunga efektif per periode adalah banyaknya periode pemajemukan adalah banyaknya uang saat ini, suatu nilai keekivalenan nilai dari satu ataulebih arus kas pada suatu titik acuan waktu yang disebut dengan sekarang/saat ini. 11
3 F adalah banyaknya uang dimasa datang, suatu nilai keekivalenan dari satu atau lebih arus kas pada suatu titik acuan waktu yang disebut sebagai masa depan A adalah arus-arus kas pada akhir periode (atau nilai-nilai keekivalenan di akhir periode) dalam suatu deretan seragam yang berlanjut sampai sejumlah periode tertentu, yang mulai pada akhir periode pertama danterus hingga akhir periode. G adalah jumlah gradien seragam (uniform gradient amount). Rumus-rumus dasar ekonomi teknik yang digunakan diantaranya adalah : a. Mencari P (nilai masa sekarang) 1. Jika F diketahui ( ) Besaran disebut faktor niai sekarang pembayaran tunggal (single payment present worth factor). Simbol fungsi yang digunakan untuk faktor ini (P/F,i%,N), jadi F P =? Gambar 2.1.Diagram arus kas mencari P jika F diketahui. 12
4 2. Jika A diketahui Persamaan tersebut merupakan hubungan untuk mencari nilai ekivalen saat sekarang (sebagai awal periode pertama) dari suatu urutan seragam dari arus-arus kas akhir periode sebesar A untuk N periode. Besaran dalam kurung disebut faktor nilai sekarang deret seragam (uniform series present worth factor). Untuk faktor ini digunakan simbol (P/A,i%,N), dengan demikian A P =? Gambar 2.2. Diagram arus kas mencari P jika A diketahui. 3. Jika G diketahui { } 13
5 Suku didalam kurung dari persamaan diatas disebut faktor konversigradien terhadapekivalen saat sekarang (gradient to present equivalent conversion factor). Faktor ini juga dapat dinyatakan sebagai (1/i)[(P/A,i%,N) N (P/F,i%,N)]. Simbol fungsi faktor ini adalah (P/G,i%,N), jadi G Gambar 2.3. Diagram arus kas mencari P jika G diketahui b. Mencari A (nilai arus kas uniform pada akhir periode) 1. Jika P dikethui P =? Besaran dalam kurung dinamakan faktor pemulihan modal (capital recovery factor). Simbol fungsi faktor (A/P,i%,N), jadi A =? P Gambar 2.4. Diagram arus kas mencari A jika P diketahui 14
6 2. Jika F diketahui Besaran dalam kurung disebut faktor dana tertanam (sinking fund factor). Simbol fungsi yang digunakan (A/F,i%,N), sehingga A =? F Gambar 2.5. Diagram arus kas mencari A jika F diketahui 3. Jika G diketahui [ ] Suku dalam kurung disebut faktor konversi deret gradien ke uniform (gradient to uniform series conversion factor). Simbol yang digunakan (A/G,i%,N), sehingga 15
7 A =? G Gambar 2.6. Diagram arus kas mencari A jika G diketahui c. Mencari F (nilai di masa mendatang) 1. Jika P diketahui Besaran merupakan faktor jumlah majemuk pembayaran tunggal (single payment conpound amount factor). Simbol fungsionalnya (F/P,i%,N), jadi F =? 2. Jika A diketahui P Gambar 2.7. Diagram arus kas mencari F jika P diketahui 16
8 Besaran {[(1+i) N 1]/i} disebut cicilan atau faktor jumlah majemuk deret seragam (uniform series compound amount factor).simbol yang digunakan (F/A,i%,N), sehingga A F =? Gambar 2.8. Diagram arus kas mencari F jika A diketahui 2.2. Metode Nilai Sekarang Bersih (Present Worth Method) Metode nilai sekarang (present worth method, PW) berdasarkan pada konsep keekivalenan nilai dari seluruh arus kas relatif terhadap beberapa dasar atau titik awal dalam waktu yang disebut sebagai sekarang. Artinya, seluruh arus kas masuk dan arus kas keluar diperhitungkan terhadap titik waktu sekarang pada suatu tingkat suku bunga. Dalam metode terdapat tiga kemungkinan analisis yang berkenaan dengan situasi yang berbeda, yaitu : Masing-masing rencana investasi yang akan diperbandingkan memiliki umur berguna yang sama. Masing-masing rencana investasi yang akan diperbandingkan memiliki umur berguna yang berbeda. Rencana investasi memiliki periode analisis yang tak terbatas (n = ~). 17
9 Pada metode ini, sebuah rencana investasi dapat diterima apabila rencana investasi tersebut mempunyai nilai sekarang bersih (NSB) yang positif (NSB > 0). Apabila evaluasi rencana investasi dilakukan terhadap beberapa alternatif yang bersifat saling terpisah (mutually exclusive) maka kriteria pemilihannya adalah NSB yang terbesar dari rencana investasi yang diperbandingkan. NSB merupakan selisih antara nilai sekarang penerimaan dengan nilai sekarang ongkos, yaitu : Kriteria perbandingan berdasarkan metode ini adalah yang paling sering digunakan. Hal ini dikarenakan tujuan yang dinyatakan adalah untuk memilih alternatif dengan harga sekarang maksimum, aturan untuk kriteria ini adalah jika : 2.3. Metode Nilai Tahunan Bersih (Annual Worth Method) Metode ini digunakan untuk menentukan nilai ekivalen tahunan uniform (anuitas) yang berasal dari aliran dana (cashflow) yang dimiliki oleh suatu rencana investasi atau aktiva (asset). Analisis tahunan sangat bermanfaat untuk kegiatan evaluasi dari rencana investasi, karena tidak perlu mempersamakan terlebih dahulu periode penelaahan masing-masing rencana investasi apabila memiliki umur berguna yang berbeda. Pada analisis ini, apabila sebuah rencana investasi mempunyai nilai bersih tahunan yang positif, atau NTB > 0, maka rencana investasi tersebut dapat diterima, sedangkan kriteria rencana beberapa alternatif yang saling terpisah (mutually exclusive) adalah memaksimumkan NTB dari 18
10 investasi yang diperbandingkan tersebut. NTB ini merupakan selisih antara nilai tahunan penerimaan dengan nilai tahunan ongkos atau biaya. Kriteria dalam mengambil keputusan untuk memmilih dari alternatif yang ada adalah sebagai berikut : Jika 2.4. Metode Tingkat Pengembalian Internal (Internal Rate of Return Method) Metode tingkat pengembalian internal (IRR = Internal Rate of Return) adalah metode tingkat pengembalian (rate of return) yang paling luas digunakan untuk menjalankan analisis ekonomi teknik. Metode ini sering kali disebut dengan metode investor (investor's method) dan indeks kemampulabaan (profitability index). Metode ini memberi solusi untuk tingkat bunga yang menunjukkan persamaan dari nilai ekivalen arus kas masuk (penerimaan atau penghematan) pada nilai ekivalen arus kas keluar (pembayaran, termasuk biaya investasi). Tingkat bunga merupakan yang didapatkan disebut sebagai tingkat pengembalian internal (Internal Rate of Return = IRR). Perumusan nilai sekarang (present value) dan nilai tahunan (annual value) merupakan dasar bagi perhitungan IRR. 19
11 NSB = 0 NS Penerimaan NS Pengeluaran = 0 NTB = 0 NTB Penerimaan NTB Pengeluaran = 0 20
BAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Dalam mencapai tujuan dalam penulisan tugas akhir ini, digunakan landasan teori yang mendukung, dimana landasan teori ini didapat dari materi matakuliah yang pernah didapatkan serta
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Dalam mencapai tujuan dalam penulisan tugas akhir ini, digunakan landasan teori yang mendukung, dimana landasan teori ini didapat dari materi mata kuliah yang pernah didapatkan serta
Lebih terperinciIndah Pratiwi Teknik Industri - UMS. Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS
Indah Pratiwi Teknik Industri - UMS Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 1 1. Analisa Pemilihan Proyek 2 Latar Belakang Cara yang aman untuk menangani berbagai alternatif yang menyangkut investasi peralatan,
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
10 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Sebuah keputusan tidak berguna kecuali ada dua atau lebih cara bertindak yang mungkin. Namun banyak keputusan yang dibuat dengan salah, meskipun banyak terdapat
Lebih terperinciANALISA EKONOMI 12/11/2014 Nur Istianah-PUP-Analisa Ekonomi 1
ANALISA EKONOMI 1 2 3 Nilai tukar uang Ongkos Cash flow Alternatif Ekonomi ROI BEP POT Depresiasi Pajak Inflasi Analisa manfaat-biaya Penganggaran 4 Nilai tukar uang Tahun 2000 Tahun 2014 5 Nilai tukar
Lebih terperinciBAB 1. MATEMATIKA KEUANGAN
EKONOMI TEKNIK BAB 1. MATEMATIKA KEUANGAN Teknik 2 lingkungan yg berbeda: 1. Lingkungan Fisik aplikasi dari ilmu fisika 2. Lingkungan masyarakat ilmu sosial termasuk eknomi Produk/jasa teknik diukur menurut
Lebih terperinciOleh : Debrina Puspita Andriani, ST., M.Eng Teknik Industri Universitas Brawijaya
4 Oleh : Debrina Puspita Andriani, ST., M.Eng Teknik Industri Universitas Brawijaya e-mail : debrina@ub.ac.id www.debrina.lecture.ub.ac.id O 1. Gradien a. Gradien Aritmatik b. Gradien Geometrik 2. Bunga
Lebih terperinciAspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11
Aspek Ekonomi dan Keuangan Pertemuan 11 Aspek Ekonomi dan Keuangan Aspek ekonomi dan keuangan membahas tentang kebutuhan modal dan investasi yang diperlukan dalam pendirian dan pengembangan usaha yang
Lebih terperinciEkonomi Rekayasa. (Engineering Economy) Ir Donny M. Mangitung, M.Sc., Ph.D. Untad Press Palu
(Engineering Economy) Ir Donny M. Mangitung, M.Sc., Ph.D Untad Press Palu 2009 Oleh Ir. Donny M. Mangitung, M.Sc., Ph.D Hak cipta 2009, pada penulis Hak cipta dilindungi undang undang. Dilarang memperbanyak
Lebih terperinciOleh : Debrina Puspita Andriani, ST., M.Eng Teknik Industri Universitas Brawijaya
3 Oleh : Debrina Puspita Andriani, ST., M.Eng Teknik Industri Universitas Brawijaya e-mail : debrina@ub.ac.id www.debrina.lecture.ub.ac.id 1. Nilai Uang Dari Waktu 2. Perhitungan Bunga 1. Bunga Sederhana
Lebih terperinciEKONOMI TEKNIK PERBANDINGAN BIAYA DAN MANFAAT BC RATIO, IRR, NET BENEFIT SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN
EKONOMI TEKNIK PERBANDINGAN BIAYA DAN MANFAAT BC RATIO, IRR, NET BENEFIT SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN Persamaan- Persamaan Penting untuk Diketahui Single Payment Uniform Series Compound
Lebih terperinciNET PRESENT VALUE (NPV)
NET PRESENT VALUE (NPV) Ekonomi Teknik : Teknik analisis dalam pengambilan keputusan, dimana ada beberapa alternatif Rancangan Teknis dan Rencana Investasi yang secara teknis sama-sama memenuhi syarat,
Lebih terperinciCapital Budgeting. adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang.
CAPITAL BUDGETING (ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI JANGKA PANJANG) Ikin Solikin Capital Budgeting adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang. Ada 3 alasan investasi dalam aktiva tetap perlu dikelola
Lebih terperinciBunga Modal. Modul 1 PENDAHULUAN
Modul 1 Bunga Modal Prof. Dr. Ir. Bambang Pramudya, M.Eng. D PEDAHULUA i dalam suatu usaha perubahan nilai uang terhadap perubahan waktu merupakan faktor yang penting untuk diperhitungkan. Sejumlah uang
Lebih terperinciworth, disingkat EUAW), atau jumlah ekivalent kapital
Evaluasi biaya kapital/modal pada awal periode, atau jumlah nilai sekarang (Present Worth disingkat PW) atau nilai bersih pada awal periode (net present value disingkat NVP), atau nilai pada awal periode
Lebih terperinciOleh : Debrina Puspita Andriani Teknik Industri Universitas Brawijaya /
9 Oleh : Debrina Puspita Andriani Teknik Industri Universitas Brawijaya e-mail : debrina@ub.ac.id / debrina.ub@gmail.com www.debrina.lecture.ub.ac.id 1. Analisis Nilai Sekarang (Present Worth) 2. Analisis
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan permasalahan serta maksud dan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut: 1. Estimasi incremental
Lebih terperinciIr. SYAHRUL FAUZI SIREGAR, MT Fakultas Teknik Program Studi Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara PENDAHULUAN
TULISAN ILMIAH ANALISA EKONOMI PROYEK Ir. SYAHRUL FAUZI SIREGAR, MT Fakultas Teknik Program Studi Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara PENDAHULUAN 1. Pengertian Umum Diktat ini akan membahas konsep
Lebih terperinciEKONOMI TEKNIK. Kuliah Manajemen TL
EKONOMI TEKNIK Kuliah Manajemen TL Ekonomi Teknik Tujuan : Menentukan apakah suatu alternatif rancangan teknis atau rencana investasi yang memenuhi persyaratan teknis layak ekonomis Menentukan yang mana
Lebih terperinciInterest Rate & Rate of Return
Materi #3 TIN205 EKONOMI TEKNIK Interest Rate & Rate of Return 2 Bunga adalah manifestasi nilai waktu dari uang. Ada 2 perspektif bunga : Bunga yang dibayar. Interest = amount owed now original amount
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Pada akhirnya setelah penulis melakukan penelitian langsung ke perusahaan serta melakukan perhitungan untuk masing-masing rumus dan mencari serta mengumpulkan
Lebih terperinciKuliah ke-5 Ekonomi Teknik Formulasi dan Penggunaan Faktor Interest. Prof. Dr.oec.troph. Ir. Krishna Purnawan Candra, M.S.
0/0/206 Kuliah ke-5 Ekonomi Teknik Formulasi dan Penggunaan Faktor Interest Prof. Dr.oec.troph. Ir. Krishna Purnawan Candra, M.S. Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KELAYAKAN INVESTASI PADA DEPOT AIR MINUM ABDURAHMAN SALEH. : Muhammad Iga Abi Karami NPM :
ANALISIS TINGKAT KELAYAKAN INVESTASI PADA DEPOT AIR MINUM ABDURAHMAN SALEH Nama : Muhammad Iga Abi Karami NPM : 24210723 Jurusan : Akuntansi LATAR BELAKANG MASALAH Didalam suatu kegiatan badan usaha pada
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Ekonomi teknik adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek
8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Ekonomi teknik Ekonomi teknik adalah disiplin ilmu yang berkaitan dengan aspek-aspek ekonomi dalam teknik yang terdiri dari evaluasi sistematis terhadap biaya-biaya dan manfaat
Lebih terperinciEKONOMI TEKNIK- PEMILIHAN ALTERNATIF2 EKONOMI. Teknik Industri - UB
EKONOMI TEKNIK- PEMILIHAN ALTERNATIF2 EKONOMI Teknik Industri - UB Prosedur Pengambilan keputusan pada Permasalahan-permasalahan teknik 1) Mendefinisikan sejumlah alternatif yang akan dianalisis 2) Mendefinisikan
Lebih terperinciBab. 4. METODE PERBANDINGAN EKONOMI
Bab. 4. METODE PERBANDINGAN EKONOMI Dalam pelaksanaan kajian ekonomi terdapat dua situasi yang khusus yaitu: Pertama, menentukan apakah suatu investasi akan dilaksanakan. Kedua, harus membuat suatu pilihan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Tugas Akhir Analisis Kelayakan Investasi nilai Jual Minimum Perumahan Bale Maganda Kahuripan BAB II LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Secara umum setiap proyek harus dianalisis dari berbagai aspek. Maksud dari analisis proyek adalah untuk memperbaiki pemilihan investasi. Pemilihan berbagai macam
Lebih terperinciPenganggaran Perusahaan
Modul ke: Penganggaran Perusahaan Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Dr. Aries Susanty, ST. MT Program Studi Penyusunan Anggaran Modal Abstract Memberikan pemahaman tentang lingkup kegiatan dalam menyusun anggaran
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Gorontalo, 21 November 2011 Penulis
i KATA PENGANTAR Alhamdulillah, puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan Bahan Ajar Ekonomi Teknik. Mata Kuliah
Lebih terperinciMetode Penilaian Investasi Pada Aset Riil. Manajemen Investasi
Metode Penilaian Investasi Pada Aset Riil Manajemen Investasi Pendahuluan Dalam menentukan usulan proyek investasi mana yang akan diterima atau ditolak Maka usulan proyek investasi tersebut harus dinilai
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis pada PT X, mengenai Peranan Capital Budgeting Dalam Pengambilan Keputusan Investasi Untuk Pembelian Mesin
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode-metode Penilaian Investasi 3.1.1. Metode net present value (NPV) Metode ini menghitung selisih antara nilai sekarang investasi dengan nilai sekarang penerimaan-penerimaan
Lebih terperincipenelitian salah satu dari alat produksi yang dimiliki perasahaan yaitu mesin
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Ill.l Obyek penelitian Penelitian dilakukan pada perusahaan Mirasa Food Industri yang berada di dusun Ambartawang, Mungkit, Magelang, Jawa tengah, dengan obyek penelitian
Lebih terperinciMata Kuliah - Kewirausahaan II-
Mata Kuliah - Kewirausahaan II- Modul ke: Analisa Investasi dalam Berwirausaha Fakultas FIKOM Ardhariksa Z, M.Med.Kom Program Studi Marketing Communication and Advertising www.mercubuana.ac.id Evaluasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. KERANGKA TEORI 2.1.1. Pengertian Studi Kelayakan Bisnis Studi Kelayakan bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang kegiatan atau usaha atau bisnis
Lebih terperinciMANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN ANDRI HELMI M, S.E., M.M
MANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN ANDRI HELMI M, S.E., M.M TIME VALUE OF MONEY Nilai uang saat ini lebih berharga dari pada nanti. Individu akan memilih menerima uang yang sama sekarang daripada nanti, dan lebih
Lebih terperinciMANAJEMEN KEUANGAN CAPITAL BUGDETING
MANAJEMEN KEUANGAN CAPITAL BUGDETING JENIS INVESTASI FINANCIAL ASSET (Saham, Obligasi dst) RIIL ASSET (Property, Machine, dst) PRODUCT DERIVATE (Reksadana, Bursa Valas,Bursa Komoditas) COMBINATION Pengertian
Lebih terperinciTUGAS PASAR MODAL DAN MANAJEMEN KEUANGAN PENGANGGARAN MODAL
TUGAS PASAR MODAL DAN MANAJEMEN KEUANGAN PENGANGGARAN MODAL ADE ARISNAYANTI 1206325012 PROGRAM PROFESI AKUNTANSI UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2013 PENGANGGARAN MODAL Prinsip Penilaian Aset Secara Umum
Lebih terperinciBab. 3. KESETARAAN 3.1. Nilai uang terhadap waktu. uang.
Bab. 3. KESETARAAN 3.1. Nilai uang terhadap waktu. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya pada zaman dahulu kelompok masyarakat melakukan pertukaran barang atau yang lazim disebut dengan istilah barter. Tetapi
Lebih terperinciBab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2)
M a n a j e m e n K e u a n g a n 103 Bab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2) Mahasiswa diharapkan dapat memahami, menghitung, dan menjelaskan mengenai penggunaan teknik penganggaran modal yaitu Accounting
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN BISNIS. Julian Adam Ridjal PS Agribisnis UNEJ
STUDI KELAYAKAN BISNIS Julian Adam Ridjal PS Agribisnis UNEJ http://adamjulian.web.unej.ac.id/ PENDAHULUAN Arti Studi Kelayakan Bisnis??? Peranan Studi Kelayakan Bisnis Studi Kelayakan Bisnis memerlukan
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka 2.1.1. Tinjauan Penelitian Terdahulu Novianny (2009) menganalisis perbandingan efisiensi biaya alternatif sewa alat angkut dan alternatif beli
Lebih terperinciModul (Bagian 2) Metode Pembandingan rencana investasi
Modul (Bagian 2) Metode Pembandingan rencana investasi 3. Analisis nilai tahunan (ANT) ANT digunakan untuk menentukan nilai ekivalen tahunan uniform (serial) yang berasal darialiran dana yang dimiliki
Lebih terperinciBab V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Analisa kelayakan untuk rencana ekspansi yang akan dilaksanakan oleh perusahaan X menggunakan lima metode Capital Budgeting yaitu Payback Period, Accounting Rate
Lebih terperinciCAPITAL BUDGETING LANJUTAN
LOGO CAPITAL BUDGETING LANJUTAN PERTEMUAN 3 MANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN ANDRI HELMI M, S.E., M.M INVESTASI PENGGANTIAN Investasi penggantian adalah mengganti aktiva tetap lama yang masih mempunyai umur
Lebih terperinciPENGANGGARAN MODAL. Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi AKUNTANSI
PENGANGGARAN MODAL Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Program Studi AKUNTANSI www.mercubuana.ac.id Dasar-Dasar Penganggaran Modal Definisi dan Metode Metode
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab empat, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Sebelum melakukan analisis
Lebih terperinciABSTRAK Kata Kunci: capital budgeting, dan sensitivity analysis.
ABSTRAK PT. Usaha Panca Samitra merupakan perusahaan yang bergerak dibidang kontraktor umum. Didirikan pada november tahun 2003 oleh beberapa pengusaha. Pada saat ini PT. Usaha Panca Samitra berencana
Lebih terperinciMateri 7 Metode Penilaian Investasi
Pendahuluan Materi 7 Metode Penilaian Investasi Dalam menentukan usulan proyek investasi mana yang akan diterima atau ditolak Maka usulan proyek investasi tersebut harus dinilai 1 2 Metode Penilaian 1.
Lebih terperinciOleh : Ani Hidayati. Penggunaan Informasi Akuntansi Diferensial Dalam Pengambilan Keputusan Investasi
Oleh : Ani Hidayati Penggunaan Informasi Akuntansi Diferensial Dalam Pengambilan Keputusan Investasi Keputusan Investasi (capital investment decisions) Berkaitan dengan proses perencanaan, penentuan tujuan
Lebih terperinciANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO
ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO ASPEK INVESTASI UU & PERATURAN BIDANG USAHA STRATEGI BISNIS KEBIJAKAN PASAR LINGKUNGAN INVESTASI KEUANGAN TEKNIK & OPERASI ALASAN INVESTASI EKONOMIS Penambahan Kapasitas
Lebih terperinciANALISIS INVESTASI USAHA KONSTRUKSI. Nama : Renaldi Prakoso Soekarno NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Elvia Fardiana,SE.
ANALISIS INVESTASI USAHA PADA CV.CD LAS KONSTRUKSI Nama : Renaldi Prakoso Soekarno NPM : 15210722 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Elvia Fardiana,SE.,MM Latar Belakang Masalah Pada dasarnya pembentukan
Lebih terperinciTIN205 - Ekonomi Teknik Materi #5 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK
TIN205 - Ekonomi Teknik Materi #5 TIN205 EKONOMI TEKNIK Annual Worth (AW) Analysis 2 Prinsip: Mengukur nilai investasi secara tahunan. Tujuan: Mencari konsistensi dari format laporan. Menentukan biaya
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Proses penelitian dalam rangka untuk memecahkan masalah diperlukan data-data dan informasi mengenai faktor-faktor yang berpengaruh dan berkaitan secara sistematis dengan masalah
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Studi Kelayakan Studi kelayakan dapat dilakukan untuk menilai kelayakan investasi, baik pada sebuah proyek maupun bisnis yang sedang berjalan (Subagyo, 2007). Studi kelayakan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Marantha. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return.
ABSTRAK Dalam memasuki era globalisasi, Indonesia dituntut untuk mempersiapkan dirinya agar dapat bersaing khususnya dalam bidang ekonomi. Perekonomian Indonesia sekarang dapat dikatakan sudah mulai meningkat
Lebih terperinciPertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal
Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal Disarikan Gitman dan Sumber lain yang relevan Pendahuluan Investasi merupakan penanaman kembali dana yang dimiliki oleh perusahaan ke dalam suatu aset dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup menarik dan menguntungkan tentu saja akan mendorong para pengusaha untuk masuk
Lebih terperinciPERBANDINGAN ALTERNATIF PERBANDINGAN ALTERNATIF
PERBANDINGAN ALTERNATIF Macam-macam analisa Present Worth Capitalized Cost Annual Worth PERBANDINGAN ALTERNATIF Ekonomi Teknik bertujuan : membandingkan alternatif-alternatif dan memilih yang paling ekonomis
Lebih terperinciStudi Kelayakan Bisnis Pembukaan Cabang Baru Pada Usaha Ayam Bakar dan Madu Sumber Jaya NINDYA KLARASINTA STEVIANUS, SE.
Studi Kelayakan Bisnis Pembukaan Cabang Baru Pada Usaha Ayam Bakar dan Madu Sumber Jaya NINDYA KLARASINTA 15212337 STEVIANUS, SE., MM PENDAHULUAN Latar Belakang Persaingan Bisnis Strategi Pemasaran Studi
Lebih terperinciTIME VALUE OF MONEY DAN NET PRESENT VALUE (NPV)
TIME VALUE OF MONEY DAN NET PRESENT VALUE (NPV) Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Dosen Pengampu : Prof. Dr. Amries Rusli Tanjung, MM. Ak. Disusun Oleh Kelompok I : RADILLA WIDYASTUTI WARDALIANI RIZQA ANITA
Lebih terperinciTIN Ekonomi Teknik Materi #1 Genap 2015/2016 TIN205 EKONOMI TEKNIK
Materi #1 TIN205 EKONOMI TEKNIK Deskripsi Mata Kuliah 2 Mata kuliah Ekonomi Teknik akan mempelajari bagaimana menentukan faktor-faktor ekonomi dan kriteria ekonomi dalam pemilihan satu atau lebih alternatif.
Lebih terperinciKRITERIA PENILAIAN INVESTASI
KRITERIA PENILAIAN INVESTASI Konsep Nilai Waktu Uang Jika Anda dihadapkan pada 2 pilihan di mana pilihan pertama adalah diberi uang pada saat ini (misalkan tanggal 1 Januari 2001) diberi uang sebesar Rp1.000.000,00,
Lebih terperinciKONSEP DAN METODE PENILAIAN INVESTASI
KONSEP DAN METODE PENILAIAN INVESTASI 4.1. KONSEP INVESTASI Penganggaran modal adalah merupakan keputusan investasi jangka panjang, yang pada umumnya menyangkut pengeluaran yang besar yang akan memberikan
Lebih terperinciDAFTAR ISI... Halaman ABSTRAKSI.. KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR Latar Belakang Penelitian 1
ABSTRAKSI Dalam menghadapi persaingan dunia usaha yang semakin ketat, maka perusahaan memerlukan strategi yang tepat untuk selalu dapat unggul dalam persaingan. Karena bila salah dalam menerapkan strategi
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dalam era globalisasi ini, persaingan di dunia usaha semakin ketat. Sebuah perusahaan harus jeli dalam melihat peluang-peluang yang ada. Peluang tersebut digunakan oleh perusahaan untuk mendapatkan
Lebih terperinciGARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP)
GARIS BESAR PROGRAM (GBPP) Mata Kuliah : Ekonomi Teknik Kode Mata Kuliah : KK 411302 Semester/SKS : V/2 Penanggung Jawab Mata Kuliah : Murdini, Ir, MT Deskripsi Singkat : Mata kuliah ini membahas tentang
Lebih terperinciDASAR DASAR TEORI OF INTEREST & ANUITAS Jakarta, 10 Mei Oleh : Masyhar Hisyam Wisananda, S.Si, ASAI
DASAR DASAR TEORI OF INTEREST & ANUITAS Jakarta, 10 Mei 2016 Oleh : Masyhar Hisyam Wisananda, S.Si, ASAI PENGERTIAN BUNGA Bunga merupakan pertambahan nilai dalam suatu periode Biasanya disimbolkan dengan
Lebih terperinciANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI
ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI Dalam pengambilan keputusan investasi, opportunity cost memegang peranan yang penting. Opportunity cost merupakan pendapatan atau penghematan biaya yang dikorbankan sebagai
Lebih terperinci12/23/2016. Studi Kelayakan Bisnis/ RZ / UNIRA
Studi Kelayakan Bisnis/ RZ / UNIRA Bagaimana kesiapan permodalan yang akan digunakan untuk menjalankan bisnis dan apakah bisnis yang akan dijalankan dapat memberikan tingkat pengembalian yang menguntungkan?
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT. Citra Jaya Putra Utama merupakan salah satu perusahaan jasa yang bergerak di bidang distribusi farmasi. Perusahaan saat ini ingin melakukan investasi modal dalam bentuk cabang baru di Surabaya
Lebih terperinciBAB V. Kesimpulan Dan Saran
BAB V Kesimpulan Dan Saran 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian dan pembahasan yang dilakukan penulis, maka dapat diperoleh kesimpulan antara lain: 1. Kebutuhan dana untuk investasi awal untuk proyek
Lebih terperinciANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA USAHA JASA FOTOKOPI DAULAY JAYA
ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA USAHA JASA FOTOKOPI DAULAY JAYA Nama : Rani Eva Dewi NPM : 16212024 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Nenik Diah Hartanti, SE.,MM Latar Belakang
Lebih terperincidimana jangka waktu kembalinya dana tersebut melebihi waktu satu tahun. Batas waktu satu
A. Pengertian Capital Budgeting Definisi Capital Budgeting menurut Bambang Riyanto (hal 121, thn 1995) adalah keseluruhan proses perencanaan dan pengambilan keputusan mengenai pengeluaran dana dimana jangka
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH
BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH Kerangka pemecahan masalah atau biasa disebut dengan metodologi penelitian adalah suatu proses berpikir dari menentukan masalah, melakukan pengumpulan data baik melalui
Lebih terperinciOleh : Ratih Ayu ANALISA MANFAAT BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA KALI KEDINDING SURABAYA
Oleh : Ratih Ayu 3106. 100. 531 ANALISA MANFAAT BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA KALI KEDINDING SURABAYA Latar Belakang 1. Tingkat pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi di Surabaya, memicu
Lebih terperinciNo Dokumen Revisi Ke: Dokumen Level: 3 PANDUAN Tanggal Berlaku: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Halaman 1
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Halaman 1 Identitas Mata Kuliah Course Identity Kode mata kuliah Course code : TKS24150 Bobot satuan kredit semester (sks) :2 Course credit unit : 2 Semester : Semester
Lebih terperinciANALISIS KELAYAKAN INVESTASI
ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI Menaksir Aliran Kas Beberapa Pertimbangan dalam Menaksir Aliran Kas Dalam analisis i keputusan investasi, i ada bb beberapa langkah yang akan dilakukan: 1) Menaksir aliran
Lebih terperinciMetode Penilaian Investasi
Metode Penilaian Investasi Pendahuluan Dalam menentukan usulan proyek investasi mana yang akan diterima atau ditolak Maka usulan proyek investasi tersebut harus dinilai Metode Penilaian Metode periode
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. lebih dari satu tahun. Hal yang penting dalam capital budgeting adalah
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Estimasi Aliran Kas (Cash Flow) Capital budgeting adalah suatu proses perencanaan dan pengambilan keputusan mengenai pengeluaran modal, dimana manfaatnya berjangka waktu lebih
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
32 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Proses penelitian ini dilakukan selama periode Agustus Desember 2012 dan bertempat di PT Panarub Industry. 3.2 Materi Penelitian Subyek
Lebih terperinciASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.
ASPEK KEUANGAN Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M. PENDAHULUAN Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan memberikan gambaran
Lebih terperinciMETODE PERBANDINGAN EKONOMI. Pusat Pengembangan Pendidikan - Universitas Gadjah Mada
METODE PERBANDINGAN EKONOMI METODE BIAYA TAHUNAN EKIVALEN Untuk tujuan perbandingan, digunakan perubahan nilai menjadi biaya tahunan seragam ekivalen. Perhitungan secara pendekatan : Perlu diperhitungkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Dalam menjalankan suatu usaha tidak bisa lepas dari kegiatan investasi.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Evaluasi Investasi 2.1.1 Pengertian Dalam menjalankan suatu usaha tidak bisa lepas dari kegiatan investasi. Kegiatan investasi seringkali memerlukan suatu biaya dan berdampak
Lebih terperinciKEPUTUSAN INVESTASI MODAL
1 Pertemuan 12 KEPUTUSAN INVESTASI MODAL Organisasi sering dihadapkan dengan peluang (atau kebutuhan) untuk melakukan investasi dalam aktiva atau proyek yang mencerminkan komitmen jangka panjang. A. Jenis-jenis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan dengan meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai sektor industri baik dalam industri yang
Lebih terperinciTidak ada yang tidak ingin mendapat balasan/hadiah/reward???
Konsep - meminjamkan uang, akan memperoleh hadiah berupa bunga - sejumlah uang pada saat ini akan berbunga dari tahun ke tahun sehingga pada saat kemudian akan lebih besar, tergantung nilai tingkat bunga.
Lebih terperinciEKONOMI TEKNIK ANALISIS SENSITIVITAS DAN BREAK EVEN POINT SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN
EKONOMI TEKNIK DAN BREAK EVEN POINT SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN UMUM Analisis Sensitivitas dibutuhkan dalam rangka mengetahui sejauh mana dampak parameter-parameter investasi yang
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RUMAH MAKAN AYAM BAKAR TERASSAMBEL
STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RUMAH MAKAN AYAM BAKAR TERASSAMBEL Nama : Marlina Fitri Annisa Npm : 15213303 Kelas : 4EA33 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Pembimbing : Christera Kuswahyu Indira,
Lebih terperinciANALISIS PENGEMBANGAN USAHA AYAM GORENG SABANA CABANG PERUMAHAN ANGKASA PURI JATI ASIH - BEKASI
ANALISIS PENGEMBANGAN USAHA AYAM GORENG SABANA CABANG PERUMAHAN ANGKASA PURI JATI ASIH - BEKASI Nama NPM : 12210810 Jurusan Pembimbing : Firman Rengga Adi Nugroho : Manajemen : Dessy Hutajulu, SE., MM
Lebih terperinciBAB II MATEMATIKA KEUANGAN (MATHEMATICS OF FINANCE)
BAB II MATEMATIKA KEUANGAN (MATHEMATICS OF FINANCE) I. Pendahuluan Dalam ekonomi teknik perlu diketahui prinsip- prinsip matematika keuangan yang membahas masalah nilai uang sekarang dan yang akan datang,
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU KONVEKSI GIAS MULTI KREASI
STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU KONVEKSI GIAS MULTI KREASI Nama : Afriwan Sinaga NPM : 16209661 Jurusan : Manajemen ( S-1 ) Pembimbing : Sri Kurniasih Agustin, SE., MM. Latar Belakang Penulis
Lebih terperinciBAB V ANALISA. kuantitas terhadap jumlah barang yang diproduksi khususnya dimesin extruder
BAB V ANALISA 5.1. Analisa Kapasitas Dari kondisi forecast di tahun 2012 menunjukan adanya peningkatan kuantitas terhadap jumlah barang yang diproduksi khususnya dimesin extruder double layer. Dengan adanya
Lebih terperinciMulai. Merancang bentuk alat. Menggambar dan menentukan dimensi alat. Memilih bahan. Mengukur bahan yang akan digunakan
40 Lampiran 1.Flowchart Pelaksanaan Penelitian Mulai Merancang bentuk alat Menggambar dan menentukan dimensi alat Memilih bahan Mengukur bahan yang akan digunakan Memotong bahan yang akan dirangkai Merangkai
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI. Nama : Aji Tri Sambodo NPM : Kelas : 3EA18
STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI Nama : Aji Tri Sambodo NPM : 10210466 Kelas : 3EA18 Pendahuluan Penilaian investasi / studi kelayakan sangat diperlukan oleh orang atau badan yang
Lebih terperinciNilai Dalam Konsep Ekonomi
Materi #2 TIN205 EKONOMI TEKNIK Nilai Dalam Konsep Ekonomi 2 Nilai merupakan ukuran penghargaan seseorang terhadap barang/jasa. Maka, nilai termasuk didalamnya bila seseorang ingin membayarnya untuk barang/jasa
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Daya Mandiri merencanakan investasi pendirian SPBU di KIIC Karawang.
42 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Dalam upaya mengembangkan usaha bisnisnya, manajemen PT Estika Daya Mandiri merencanakan investasi pendirian SPBU di KIIC Karawang. Langkah pertama
Lebih terperinciBAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
41 BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penetapan Pilihan Analisis Untuk menganalisis kelayakan usaha untuk dapat melakukan investasi dalam rangka melakukan ekspansi adalah dengan melakukan penerapan terhadap
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1
ABSTRAK Seorang investor pemilik PT X menilai permintaan dan pangsa pasar di kota Bandung terlihat masih menjanjikan untuk bisnis Depot air Minum isi ulang AMIRA. Tetapi sebelum investor menanamkan modalnya
Lebih terperinciABSTRAKSI. Dengan perkembangan jaman yang semakin pesat ini, membuat banyak
ABSTRAKSI Dengan perkembangan jaman yang semakin pesat ini, membuat banyak perusahaan berpikir lebih maju sehingga perusahaan menanamkan berbagai jenis investasi untuk bersaing dengan perusahaan lain guna
Lebih terperinci