BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK"

Transkripsi

1 BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1 Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif Selama pengerjaan proyek kreatif, praktikan bertugas di Departemen Produksi bagian produksi Audio Visual. Selama berada di posisi tersebut, praktikan ditugaskan untuk mengerjakan pekerjaan yang berhubungan dengan desain grafis dan animasi motion grafis seperti merancang dan membuat profil perusahaan (company profile) untuk Information Service Indonesia dan video induksi keselamatan (safety induction) pada kantor baru PT Unilever Indonesia. Software yang digunakan dalam merancang kedua proyek tersebut yaitu Adobe Illustrator untuk membuat elemen grafis vektor untuk keperluan perancangan animasi dan Adobe After Effect untuk membuat animasinya. 4.2 Hasil Kerja Kreatif Praktikan Sebelum membuat/merancang animasi motion grafis untuk membuat profil perusahaan (company profile) untuk Information Service Indonesia dan video induksi keselamatan (safety induction) pada kantor baru PT Unilever Indonesia, praktikan diberikan brief berupa storyline (alur cerita) yang berisikan konsep mengenai tata letak, karakter, font, warna, dll yang sudah ditentukan oleh klien. Storyline yang diberikan berformat Power Point dan PDF, berikut sekilas cuplikan dari storyline: 14

2 Gambar 4.1 Screenshot storyline brief Information Service Indonesia Sumber : Power point Storyline brief Information Service Indonesia Gambar 4.2 Screenshot storyline brief unilever Sumber : pdf storyline brief unilever Berikut adalah beberapa proses dan hasil proyek kreatif praktikan selama melakukan kerja profesi di PT Panorama Citra Nusantara: a. Company profile untuk Information Service Indonesia. Pembuatan company profile berbasis animasi motion grafis dikerjakan oleh tiga orang termasuk praktikan dan dikerjakan dari beberapa tahapan sampai menjadi company profile yang bisa dilihat dan dipublikasikan. Tahapan adalah sebagai berikut: 1. Membuat vektor latar (background) 15

3 Tahap pertama adalah membuat background, pembuatan background ini menggunakan software Adobe Illustrator. Ukuran background dibuat widescreen 16:9 untuk mengikuti aspect ratio dari tampilan video digital masa kini, yaitu berukuran 1280 x 720 pixel. Gambar 4.3 Screenshot pengaturan dokumen pada Illustrator Sumber : Adobe Illustrator CS6 Warna background dari setiap scene dibuat berbeda, warna yang dipakai dalam mendesain background ini menggunakan format RGB, karena memang format RGB dipakai mewarnai untuk kebutuhan digital bukan cetak. Kebetulan pada pembuatan animasi ini praktikan ditugaskan 16

4 untuk mengerjakan 6 scene. Berikut adalah hasil background yang dibuat oleh praktikan: Scene 1: Ruang kantor untuk 1 orang Scene 2: Ruang kantor untuk banyak orang Scene 3: Ruang kantor untuk 1 orang Scene 4: Ruang kantor untuk 2 orang untuk visual perbandingan Scene 5: Kafe Scene 6: Lantai Tabel 4.1 Background untuk kebutuhan 6 scene 2. Membuat vektor elemen barang-barang Setelah latar (background) telah ada, maka langkah selanjutnya adalah mengisi kekosongan dari background tersebut dengan membuat desain peralatan dan perlengkapan dari kebutuhan pada setiap scene itu sendiri. Kebetulan dari hampir seluruh scene ini berlatar ruang kantor yang identik dengan barang-barang seperti meja, komputer, atk, jam, dan sebagainya. Gaya desain yang digunakan untuk seluruh kebutuhan dari 17

5 desain ini menggunakan gaya flat design seperti pada hasil rancangan desain praktikan dibawah ini: Scene 1 Scene 2 Gambar 4.4 Scene 1, ruang kantor 1 Gambar 4.5 Scene 2, ruang kantor 2 18

6 Scene 3 Gambar 4.6 Scene 3, ruang kantor 3 Scene 4 Gambar 4.7 Scene 4, kafe 19

7 Scene 5 3. Membuat vektor karakter Gambar 4.8 Scene 5, 2 ruang kantor Setelah latar (background) dan elemen barang-barang telah ada, maka langkah selanjutnya adalah membuat karakter yang diletakkan di setiap set (latar) dari kebutuhan pada setiap scene itu sendiri. Kebetulan dari hampir seluruh scene ini berlatar ruang kantor, jadi karakter yang dibuat adalah karakter karyawan pria dan wanita di kantor, bos, dan teknisi dari Information Service Indonesia. Gaya desain yang digunakan untuk seluruh kebutuhan dari desain ini menggunakan gaya flat design seperti pada hasil rancangan desain karakter praktikan dibawah ini: Scene 1 Scene 1 terdapat satu karakter seorang karyawan wanita yang sedang bekerja dibalik meja kantor. 20

8 Scene 2 Gambar 4.9 Scene 1, karakter karyawan wanita Scene 2 terdapat tujuh karakter yang sedang berada diruang kantor. Gambar 4.10 Scene 2, 7 karakter Yang diantaranya adalah seorang bos pria, teknisi Information Service Indonesia, karyawan pria dan wanita. 21

9 Karyawan wanita Karyawan pendukung (figuran) 22

10 Teknisi Information Service Indonesia Scene 3 Karyawan pria Tabel 4.2 Karakter untuk kebutuhan scene 2 Bos pria Scene 3 terdapat satu karakter seorang karyawan pria yang sedang bekerja dibalik meja kantor. Gambar 4.11 Scene 3, 7 karakter 23

11 Scene 4 Scene 4 terdapat satu karakter seorang karyawan wanita yang sedang bekerja disebuah kafe. Scene 5 Gambar 4.12 Scene 4, karakter karyawan di cafe Scene 5 terdapat dua karakter karyawan pria dan wanita wanita yang sedang memvisualisasikan pengiriman file beda kota. Gambar 4.13 Scene 5, karakter pria dan wanita 24

12 Scene 6 Scene 6 terdapat empat karakter yang diantaranya 2 karyawan pria dan 2 karyawan wanita yang sedang berpegangan tangan untuk membentuk lingkaran. Scene 7 Gambar 4.14 Scene 6, 7 karakter membentuk lingkaran Scene 7 terdapat satu karakter seorang karyawan wanita yang sedang berpose untuk keperluan promosi perusahaan. Gambar 4.15 Scene 7, karakter wanita penutup 25

13 4. Menganimasikan vektor Setelah semua vektor selesai dibuat, hal yang dilakukan oleh praktikan selanjutnya adalah menganimasikan vektor tersebut menggunakan software Adobe After Effects. Ukuran tampilan juga disesuaikan dengan ukuran latar yang digunakan untuk membuat desain vektor di Adobe Illustrator sebelumnya yaitu dibuat widescreen 16:9 untuk mengikuti aspect ratio dari tampilan video digital masa kini, yaitu berukuran 1280 x 720 pixel dengan 30 fps (frame per second). Gambar 4.16 Screenshot pengaturan dokumen pada After Effects Sumber : Adobe Illustrator CS6 Setelah membuat layar kerja, praktikan memasukkan file Adobe Illustrator yang berisikan desain vektor latar, barang, karakter yang telah dibuat ke dalam layar kerja Adobe After Effects. 26

14 Gambar 4.17 Screenshot langkah memasukkan file Illustrator ke After Effects Gambar 4.18 Screenshot langkah memasukkan file Illustrator ke After Effects 27

15 Setelah klik open maka file Illustrator akan muncul dengan sajian pengaturan animasi yang berada didalam Adobe After Effects. Gambar 4.19 Screenshot file Illustrator ke After Effects Selanjutnya bagian yang digunakan untuk membuat animasi adalah layer yang sudah dibuat juga sebelumnya di Illustrator. Gambar 4.20 Screenshot layer file Illustrator di After Effects Layer lalu dianimasikan bisa dengan menggunakan beberapa fitur penggerak (animasi) objek yang diantaranya adalah: 28

16 - Position, untuk menggerakkan objek sesuai arah kemana dari yang diinginkan, misal dari kiri ke kanan, atas ke bawah, serong kiri ke serong kanan maupun sebaliknya. - Scale, untuk memperbesar dan memperkecil objek maupun sebaliknya. - Rotation, untuk memberi gerakan memutar pada objek. Baik gerakan memutar arah jarum jam maupun sebaliknya. Cara menggunakannya adalah merubah nilai dari setiap fitur animasi yang digunakan tersebut, seperti visual yang dibawah berikut: Gambar 4.21 Screenshot layer file merubah nilai untuk menggerakkan animasi Gambar 4.22 Screenshot layer file merubah nilai untuk menggerakkan animasi 29

17 Gambar 4.23 Screenshot file yang sedang dianimasikan Setelah semua scene sudah dianimasikan, selanjutnya file ini akan di render menjadi file video berformat FLV: Gambar 4.24 Screenshot render option pada After Effects Yang nantinya file video ini akan diserahkan ke bagian editing untuk digabung-gabungkan menjadi satu file (render/output) video utuh. 30

18 b. Video induksi keselamatan pada kantor baru PT Unilever Indonesia. Pembuatan Video induksi keselamatan (safety induction) berbasis animasi motion grafis dikerjakan oleh tiga orang termasuk praktikan dan dikerjakan dari beberapa tahapan sampai menjadi safety induction yang bisa dilihat dan dipublikasikan untuk pekerja di kantor baru PT Uilever Indonesia. Tahapan adalah sebagai berikut: 1. Membuat vektor latar (background) Tahap pertama adalah membuat background, pembuatan background ini menggunakan software Adobe Illustrator. Ukuran background dibuat widescreen 16:9 untuk mengikuti aspect ratio dari tampilan video digital masa kini, yaitu berukuran 1280 x 720 pixel. Gambar 4.25 Screenshot pengaturan dokumen pada Illustrator Sumber : Adobe Illustrator CS6 Warna background dari setiap scene dibuat berbeda, warna yang dipakai dalam mendesain background ini menggunakan format RGB. Kebetulan pada pembuatan animasi ini praktikan ditugaskan untuk mengerjakan 6 scene. Berikut adalah hasil yang dibuat oleh praktikan: 31

19 Scene 1: Loket pintu parkir sebelum memasuki area parkir Scene 2: Interior mobil Scene 3: Ruang kantor untuk 1 orang untuk visual gempa Scene 4: Ruang kantor untuk 1 orang untuk visual gempa Scene 5: Lorong untuk visual evakuasi Scene 6: Loby untuk visual evakuasi Scene 7: Peta untuk visual evakuasi Tabel 4.3 Background untuk kebutuhan 7 scene 2. Membuat vektor elemen barang-barang 32

20 Setelah latar (background) telah ada, maka langkah selanjutnya adalah mengisi kekosongan dari background tersebut dengan membuat desain peralatan dan perlengkapan dari kebutuhan pada setiap scene itu sendiri. Kebetulan dari hampir seluruh scene ini berlatar ruang kantor dan lingkungan kantor yang identik dengan barang-barang seperti meja, komputer, rak buku, lampu, jam, dan sebagainya. Gaya desain yang digunakan untuk seluruh kebutuhan dari desain ini menggunakan gaya flat design seperti pada hasil rancangan desain praktikan dibawah ini: Scene 1 Gambar 4.26 Scene 1, loket pintu parkir sebelum memasuki area parkir Scene 2 33

21 Scene 3 Gambar 4.27 Scene 2, Interior mobil Gambar 4.28 Scene 3, ruang kantor untuk visual gempa 34

22 Scene 4 Gambar 4.29 Scene 4, ruang kantor untuk visual gempa Scene 7 3. Membuat vektor karakter Gambar 4.30 Scene 7, peta untuk visual evakuasi Setelah latar (background) dan elemen barang-barang telah ada, maka langkah selanjutnya adalah membuat karakter yang diletakkan di setiap set (latar) dari kebutuhan pada setiap scene itu sendiri. Kebetulan 35

23 dari hampir seluruh scene ini berlatar ruang kantor dan lingkungan kantor, jadi karakter yang dibuat adalah karakter karyawan pria dan wanita di kantor, dan tim evakuasi. Gaya desain yang digunakan untuk seluruh kebutuhan dari desain ini menggunakan gaya flat design seperti pada hasil rancangan desain karakter praktikan dibawah ini: Scene 2 Scene 2 terdapat satu karakter seorang karyawan pria yang sedang memeriksa barang-barang yang dibawanya agar jangan ada yang ditinggalkan di dalam mobil untuk melaksanakan prosedur keamanan. Scene 3 Gambar 4.31 Scene 2, karakter karyawan di dalam mobil Scene 3 terdapat satu karakter seorang karyawan pria yang sedang berlari untuk melaksanakan prosedur evakuasi saat gempa terjadi. 36

24 Scene 4 Gambar 4.23 Scene 32, karakter karyawan pria evakuasi Scene 4 terdapat satu karakter seorang karyawan pria yang sedang berlindung dibawah meja untuk melaksanakan prosedur evakuasi saat gempa terjadi. Gambar 4.33 Scene 4, karakter karyawan pria evakuasi 37

25 Scene 5 Scene 5 terdapat 3 karakter karyawan pria dan wanita yang sedang berlari keluar gedung yang diarahkan oleh karakter seorang tim evakuasi untuk melaksanakan prosedur evakuasi saat gempa terjadi. Gambar 4.34 Scene 5, 3 karakter karyawan pria dan wanita evakuasi, tim evakuasi Scene 6 Scene 6 terdapat 4 karakter karyawan pria dan wanita yang sedang menunggu ditempat yang aman di sekitaran gedung/kantor sambil salah satu dari karakter karyawan pria yang sedang berkomunikasi kepada karakter tim evakusai untuk melaksanakan prosedur evakuasi saat gempa terjadi. 38

26 Gambar 4.35 Scene 6, 4 karakter karyawan pria dan wanita evakuasi, tim evakuasi 5. Menganimasikan vektor Setelah semua vektor selesai dibuat, hal yang dilakukan oleh praktikan selanjutnya adalah menganimasikan vektor tersebut menggunakan software Adobe After Effects. Ukuran tampilan juga disesuaikan dengan ukuran latar yang digunakan untuk membuat desain vektor di Adobe Illustrator sebelumnya yaitu dibuat widescreen 16:9 untuk mengikuti aspect ratio dari tampilan video digital masa kini, yaitu berukuran 1280 x 720 pixel dengan 30 fps (frame per second). 39

27 Gambar 4.36 Screenshot pengaturan dokumen pada After Effects Sumber : Adobe Illustrator CS6 Setelah membuat layar kerja, praktikan memasukkan file Adobe Illustrator yang berisikan desain vektor latar, barang, karakter yang telah dibuat ke dalam layar kerja Adobe After Effects. Gambar 4.37 Screenshot langkah memasukkan file Illustrator ke After Effects 40

28 Gambar 4.38 Screenshot langkah memasukkan file Illustrator ke After Effects Setelah klik open maka file Illustrator akan muncul dengan sajian pengaturan animasi yang berada didalam Adobe After Effects. 41

29 Gambar 4.39 Screenshot file Illustrator ke After Effects Selanjutnya bagian yang digunakan untuk membuat animasi adalah layer yang sudah dibuat juga sebelumnya di Illustrator. Gambar 4.40 Screenshot layer file Illustrator di After Effects Layer lalu dianimasikan bisa dengan menggunakan beberapa fitur penggerak (animasi) objek yang diantaranya adalah: 42

30 - Position, untuk menggerakkan objek sesuai arah kemana dari yang diinginkan, misal dari kiri ke kanan, atas ke bawah, serong kiri ke serong kanan maupun sebaliknya. - Scale, untuk memperbesar dan memperkecil objek maupun sebaliknya. - Rotation, untuk memberi gerakan memutar pada objek. Baik gerakan memutar arah jarum jam maupun sebaliknya. Cara menggunakannya adalah merubah nilai dari setiap fitur animasi yang digunakan tersebut, seperti visual yang dibawah berikut: Gambar 4.41 Screenshot layer file merubah nilai untuk menggerakkan animasi Gambar 4.42 Screenshot layer file merubah nilai untuk menggerakkan animasi 43

31 Gambar 4.43 Screenshot file yang sedang dianimasikan Gambar 4.44 Screenshot file yang sedang dianimasikan Setelah semua scene sudah dianimasikan, selanjutnya file ini akan di render menjadi file video berformat FLV: 44

32 Gambar 4.45 Screenshot render option pada After Effects Yang nantinya file video ini akan diserahkan ke bagian editing untuk digabung-gabungkan menjadi satu file (render/output) video utuh. 45

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metodologi Laporan ini menggunakan metodologi wawancara dan observasi untuk mendapatkan permasalahan yang terdapat di lapangan. Wawancara berfokus pada konsep yang telah

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN

IV KONSEP PERANCANGAN IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS 1. Pengguna / Komunitas Karya Dari hasil rancangan video motion graphic sosialisasi prosedur pelayanan pengaduan (Komplain) di Universitas mercu

Lebih terperinci

BAB III LAPORAN PERANCANGAN ANIMASI. 3.1 Peranan Dalam Perusahaan

BAB III LAPORAN PERANCANGAN ANIMASI. 3.1 Peranan Dalam Perusahaan BAB III LAPORAN PERANCANGAN ANIMASI 3.1 Peranan Dalam Perusahaan Setiap individu memiliki tempat dalam organisasi, dilihat dari kemampuan yang di mili setiap individu itu sendiri, tapi pada akhirnya setiap

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada Bab IV ini dibahas mengenai metode Kerja Praktik dan implementasi karya. Metode Kerja Praktik meliputi prosedur pelaksanaan Kerja Praktik dan acuan Kerja Praktik, sedangkan

Lebih terperinci

BAB IV. PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB IV. PENGALAMAN KERJA PRAKTEK BAB IV. PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1. Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif Selama masa kerja praktek pada PT. Alternative Media Group (AMG) mendapatkan bermacam pekerjaan yang bermanfaat dalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Perancangan animasi 3D simulasi penyelamatan kecelakaan pada kapal laut dengan menggunakan 3D Max ini, dengan resolusi 800 x 600 pixel, yang dimana pada saat desain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTER

BAB IV HASIL KERJA PRAKTER BAB IV HASIL KERJA PRAKTER 4.1 Alur Pekerjaan Client Client Service Account Executive Creative Director Internal Meeting Meeting Result Job Request Associate Art Director Art Director Copy Writer Graphic

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1. Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif 4.1.1. Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Dalam kerja praktek kali ini peranan praktikan adalah sebagai Desainer Grafis

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 19 BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4. 1 Analisa Sistem Kerja praktik yang dilaksanakan penulis di: Nama Perusahaan : ConcepTalk PT Panca Gardana Indonesia Tempat : Bumi Pratama Asri B 6, Gunung Anyar Tambak,

Lebih terperinci

ADOBE MASTER COLLECTION DAN FUNGSINYA

ADOBE MASTER COLLECTION DAN FUNGSINYA ADOBE MASTER COLLECTION DAN FUNGSINYA Master Collection adalah koleksi lengkap produk Adobe yang tersusun dalam 1 paket sehingga semua produk Adobe yang biasa kita pakai sudah tercakup didalamnya. Adobe

Lebih terperinci

MODUL #1 Membuat Kartu Nama dengan Adobe Illustrator CS2

MODUL #1 Membuat Kartu Nama dengan Adobe Illustrator CS2 MODUL #1 Membuat Kartu Nama dengan Adobe Illustrator CS2 A. Tujuan Mengenal fasilitas dasar Adobe Illustrator CS2 dan menerapkannya dalam pembuatan kartu nama. B. Langkah-langkah/ Contoh kasus 1. Kartu

Lebih terperinci

PEMBUATAN COMPANY PROFILE MULTIMEDIA INTERAKTIF BIMBINGAN BELAJAR SMART GALILEO BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI

PEMBUATAN COMPANY PROFILE MULTIMEDIA INTERAKTIF BIMBINGAN BELAJAR SMART GALILEO BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI PEMBUATAN COMPANY PROFILE MULTIMEDIA INTERAKTIF BIMBINGAN BELAJAR SMART GALILEO BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Husen Amin Febriyanto 11.11.5035 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan Peranan praktikan di PT Mitragamma Swara ini berperan menjadi seorang Creative Designer yang diharapkan membawa ide-ide yang baru dan

Lebih terperinci

II. METODE PERANCANGAN

II. METODE PERANCANGAN II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS (State of Art) Para kreator film 8 detik saat ini sudah mulai banyak memproduksi karya nya. Durasi yang singkat membuat siapapun bias membuat film 8 detik. Namun

Lebih terperinci

BAB IV TUGAS PRAKTIKAN

BAB IV TUGAS PRAKTIKAN BAB IV TUGAS PRAKTIKAN 4.1 Tugas Praktikan dalam kegiatan Perekrutan HCS (Human Capital Service) adalah Departemen yang berhubungan langsung dengan Customer dan HCS memegang tanggung jawab penuh dalam

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA

BAB III DATA DAN ANALISA BAB III DATA DAN ANALISA A. Kelompok data berkaitan dengan aspek fungsi produk rancangan Pembuatan motion graphic Seller center ini bertujuan untuk mengedukasi para penjual di tokopedia yang kesulitan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Video Teaser yang akan dibuat untuk acara Festival Video Edukasi (FVE) di Balai Pengembangan Media Televisi Pendidikan dan Kebudayaan (BPMTPK) ini merupakan video teaser yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini penulis akan melakukan implementasi prototipe yang dirancang pada bab sebelumnya. Tahap ini merupakan tahap dimana sistem siap untuk dioperasikan,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap Math Trick 4 untuk Sekolah Dasar yang berbasis multimedia. Pada bab ini penulis akan melakukan implementasi

Lebih terperinci

LAPORAN KERJA PRAKTEK

LAPORAN KERJA PRAKTEK LAPORAN KERJA PRAKTEK PERANCANGAN ANIMASI MOTION GRAFIS UNTUK COMPANY PROFILE PADA INFORMATION SERVICE INDONESIA DAN VIDEO INDUKSI KESELAMATAN PADA KANTOR BARU PT UNILEVER INDONESIA Disusun Oleh : Randy

Lebih terperinci

7.3 Animasi Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu anima yang berarti jiwa, hidup,

7.3 Animasi Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu anima yang berarti jiwa, hidup, 1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi yang begitu pesat sehingga menuntut kita untuk mendapatkan informasi cepat dan mudah dalam segala hal, dalam perkembangannya informasi yang cepat dan mudah di berbagai

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB I. SEKILAS TENTANG PROSES PRODUKSI VIDEO Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu. Film digunakan untuk memenuhi suatu kebutuhan umum yaitu. mengkomunikasikan suatu gagasan, pesan atau kenyataan.

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu. Film digunakan untuk memenuhi suatu kebutuhan umum yaitu. mengkomunikasikan suatu gagasan, pesan atau kenyataan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan film sekarang jelas tampak dengan penggunaan teknologi, dulu film hanya berupa gambar hitam putih dan bisu, lambat laun film pun berkembang sesuai

Lebih terperinci

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1. Peranan Praktikan Dalam Perusahaan Selama masa kerja praktek di MQTV, penulis ditempatkan di bagian Departemen Program dan Produksi. Departemen Program dan Produksi merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jumlah populasi penduduk yang semakin bertambah dan perkembangan zaman yang semakin meningkat, mengakibatkan kebutuhan masyarakat lokal dan non lokal akan tempat

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Desain judul Introduction to Yu-Gi-Oh! yang digunakan dalam film ini adalah sebagai berikut:

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Desain judul Introduction to Yu-Gi-Oh! yang digunakan dalam film ini adalah sebagai berikut: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1. Judul Desain judul Introduction to Yu-Gi-Oh! yang digunakan dalam film ini adalah sebagai berikut: Gambar 7: Desain Judul Intoduction to Yu-Gi-Oh! Desain kata Yu-Gi-Oh!

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN

IV KONSEP PERANCANGAN IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN Dari hasil rancangan pembuatan video kampanye sosial penghematan air ini diharapkan dapat berpengaruh besar bagi masyarakat agar mereka lebih peduli akan keadaan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Di dalam desain komunikasi visual mempunyai cakupan yang sangat

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Di dalam desain komunikasi visual mempunyai cakupan yang sangat BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA 3.1 Metode Penelitian Di dalam desain komunikasi visual mempunyai cakupan yang sangat luas, oleh karena itu dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif,

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN 4.1 Strategi dan Konsep Desain Media yang digunakan pada pembuatan company profile PT. Bardie Puritama adalah media interaktif. Keunggulan media interaktif, adalah

Lebih terperinci

III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK RANCANGAN Motion Graphic di indonesia saat ini cukup mengalami perkembangan, hal tersebut terlihat dari maraknya penggunaan

Lebih terperinci

Produksi AUDIO VISUAL

Produksi AUDIO VISUAL Modul ke: Fakultas ILMU KOMUNIKASI Produksi AUDIO VISUAL Memamahi Adobe After Effect Mengenal Tools, Workspace, Compositing Video, Animasi Super impose, Output Standar Image dan Tugas Membuat Storyboard

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Perancangan 5.1.1 Judul Perancangan CD Interaktif Judul perancangan CD Interaktif ini adalah Promosi Yuli Batik Motif Pekalongan. 5.1.2 Tema Perancangan Tema perancangannya

Lebih terperinci

Produksi Media PR Audio Visual

Produksi Media PR Audio Visual MODUL PERKULIAHAN Produksi Media PR Audio Visual Pengenalan Adobe Premiere Pro Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Fakultas Ilmu KomunikaI PR 02 MK10230 Abstract Petunjuk Penggunaan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Dalam Bab IV ini akan dibahas mengenai deskripsi pekerjaan selama melakukan kerja praktik di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Pada pelaksanaan kerja praktik, diberikan tugas yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. motion dan animasi 2D di mana cerita yang diambil yaitu cerita rakyat si Kancil

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. motion dan animasi 2D di mana cerita yang diambil yaitu cerita rakyat si Kancil BAB IV IMPLEMENTASI KARYA 4.1 Produksi Stop Motion Dalam pembuatan animasi ini maka akan ada penggabungan antara stop motion dan animasi 2D di mana cerita yang diambil yaitu cerita rakyat si Kancil dan

Lebih terperinci

Modul Praktikum Dasar Broadcasting

Modul Praktikum Dasar Broadcasting Modul Praktikum Dasar Broadcasting Adobe Premiere Pro CS3 Adobe Premiere adalah aplikasi editing video yang sesuai dengan standar penyiaran. Hadirnya modul ini diharapkan dapat memberikan panduan dasar

Lebih terperinci

Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio

Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio Agustinus Sirumapea 1, Budi Setiawan 2, Rian Sujana 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Pada Bab IV ini membahas tentang bagaimana penerapan elemen-elemen. rancangan karya terhadap pengembangan film pendek ini.

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Pada Bab IV ini membahas tentang bagaimana penerapan elemen-elemen. rancangan karya terhadap pengembangan film pendek ini. BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Pada Bab IV ini membahas tentang bagaimana penerapan elemen-elemen rancangan karya terhadap pengembangan film pendek ini. 4.1 Produksi Produksi merupakan tahap lanjutan dari tahap

Lebih terperinci

NASKAH SOAL (Terbuka)

NASKAH SOAL (Terbuka) LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2017 NASKAH SOAL (Terbuka) Bidang Lomba Graphic Design Technology PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI

BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI BAB IV DESAIN DAN IMPLEMENTASI Pada bab ini membahas tentang proses produksi dan post produksi CD Interaktif Company Profile yang meliputi pemotretan background, penataan cahaya, pemotretan karakter dan

Lebih terperinci

Fix Effect merupakan efek tetap yang ada pada tiap klip Efek dibedakan menjadi 2 yaitu efek Fix (tetap) dan efek standar. Efek tetap terdiri dari

Fix Effect merupakan efek tetap yang ada pada tiap klip Efek dibedakan menjadi 2 yaitu efek Fix (tetap) dan efek standar. Efek tetap terdiri dari Fix Effect merupakan efek tetap yang ada pada tiap klip Efek dibedakan menjadi 2 yaitu efek Fix (tetap) dan efek standar. Efek tetap terdiri dari motion, opacity, time remapping dan volume Sedang efek

Lebih terperinci

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS Mengenalkan dan mendetugas Akhirkan tentang konsep 3D Animasi Holographic display Xperia Z3 yang digunakan sebagai terobosan baru dalam tampilan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini, penulis akan melakukan implementasi prototipe yang dirancang pada bab sebelumnya. Implementasi merupakan penerapan desain (perancangan)

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN. A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN. A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan Gambar3.1 Animasi Sejarah Komputer dan Sentra Kriya Animasi yang digunakan dalam video ini berfungsi

Lebih terperinci

BAB IV DATABASE KOMIK KOREA

BAB IV DATABASE KOMIK KOREA BAB IV DATABASE KOMIK KOREA 4.1 Keterlibatan Praktekan dalam Proyek Kreatif Praktikan menempati posisi sebagai illustrator dalam team Database PT Manhwa Kita Culture. Tugas yang sering di kerjakan oleh

Lebih terperinci

Produksi Media PR Audio-Visual

Produksi Media PR Audio-Visual Modul ke: Produksi Media PR Audio-Visual Iklan Layanan Masyarakat Fakultas FIKOM Martina Shalaty Putri, M.Si Program Studi Kehumasan www.mercubuana.ac.id Pembuatan Video Iklan Layanan Masyarakat Untuk

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran lingkungan/komunitas Motion graphic pada umumnya merupakan gabungan dari potonganpotongan desain berbasis media visual yang menggabungkan Bahasa film dengan desain

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1 Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif 4.1.1 Peranan Praktikan dalam Proyek Kratif Pada kerja praktik ini, praktikan di tempatkan pada Divisi Marcomm & Event dan

Lebih terperinci

DASAR-DASAR MACROMEDIA FLASH

DASAR-DASAR MACROMEDIA FLASH DASAR-DASAR MACROMEDIA FLASH Flash merupakan program grafis animasi yang diproduksi oleh Macromedia corp, yaitu sebuah vendor software yang bergerak di bidang animais web. Macromedia Flash pertama kali

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Penentuan Konsep Konsep merupakan dasar utama dalam membuat perancangan desain sebagai acuan pembuatan desain. Untuk itu dalam pembuatan desain Company Profile CV.Hensindo

Lebih terperinci

BAB III. LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan

BAB III. LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan Penulis melakukan kerja praktek disebuah Instansi Pemerintah yang ada di Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral, instansi tersebut

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB VIII. ANIMASI CLIP/MOTION GRAPHICS Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metodologi Metode yang dipakai dalam kerja praktek ini adalah : 1. Pengumpulan Data Menggunakan metode observasi langsung dengan mengamati aktivitas yang berhubungan dengan

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif 4.1.1 Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Penulis sebagai praktikan ditempatkan sebagai Desainer Grafis di PT.Tiki Jalur

Lebih terperinci

Kolaborasi After Effect, Premiere, dan Photoshop

Kolaborasi After Effect, Premiere, dan Photoshop Kolaborasi After Effect, Premiere, dan Photoshop Kolaborasi After Effect, Premiere, dan Photoshop Jubilee Enterprise PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Kolaborasi After Effect, Premiere, dan Photoshop Jubilee

Lebih terperinci

DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan

DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR TELEMATIKA SUB SEKTOR MULTIMEDIA MEMBUAT ANIMASI DIGITAL 2D BUKU PENILAIAN DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi Aplikasi Pembelajaran Kemacetan Jaringan Dengan Mekanisme Weighted Fair Queueing (WFQ).

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi Aplikasi Pembelajaran Kemacetan Jaringan Dengan Mekanisme Weighted Fair Queueing (WFQ). BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Pembuatan 4.1.1 Implementasi Aplikasi Pembelajaran Kemacetan Jaringan Dengan Mekanisme Weighted Fair Queueing (WFQ). Setelah melakukan analisis, konsep, perancangan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa menjadi pribadi yang siap untuk terjun ke dalam dunia

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Dalam pengujian aplikasi ini, penulis menggunakan komputer dengan spesifikasi sebagai berikut:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Dalam pengujian aplikasi ini, penulis menggunakan komputer dengan spesifikasi sebagai berikut: BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi dan pengujian 4.1.1 Lingkungan implementasi dan pengujian Dalam pengujian aplikasi ini, penulis menggunakan komputer dengan spesifikasi sebagai berikut:

Lebih terperinci

Digital Video Editing with Adobe Premier Pro Cepi Riyana

Digital Video Editing with Adobe Premier Pro Cepi Riyana Digital Video Editing with Adobe Premier Pro Cepi Riyana 1. Prosedur Pengembangan Produksi Video/Film 2. Konsep Editing Video Digital 3. Hardware & Software Pendukung 4. Langkah Kerja dan Terminologi Editing

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL KERJA PRAKTEK. yang dilakukan oleh praktikan menempatkan diri sebagai perancang desain produk client

BAB 4 HASIL KERJA PRAKTEK. yang dilakukan oleh praktikan menempatkan diri sebagai perancang desain produk client BAB 4 HASIL KERJA PRAKTEK 4.1 Peranan Praktikan Perusahaan yang bergerak di bidang percetakan dan periklanan ini terdapat beberapa pembagian kerja yang dilakukan oleh masing-masing karyawan. Dalam proses

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1. Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif 4.1.1. Tahapan Proyek Pembuatan Company Profile Mindreach Consulting Desain Brief (instruksi kerja) Untuk memperluas jaringan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. informasi, televisi juga merupakan sebuah sarana hiburan bagi masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. informasi, televisi juga merupakan sebuah sarana hiburan bagi masyarakat. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi merupakan suatu kebutuhan yang mendukung dalam penyampaian informasi dan komunikasi. Kebutuhan masyarakat akan informasi didukung dengan beberapa media, salah

Lebih terperinci

NASKAH LOMBA KOMPETENSI SISWA (SMK) TINGKAT PROPINSI JAWA TIMUR TAHUN 2014

NASKAH LOMBA KOMPETENSI SISWA (SMK) TINGKAT PROPINSI JAWA TIMUR TAHUN 2014 KISI-KISI SOAL BIDANG LOMBA: ANIMASI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR BIDANG PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DAN PERTI Jalan Geteng kali Nomor 33 Tlp. (031) 5342706-08 Fax. 5341107 www.smkpt.dindikjatim.net

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Gambar 2.1 Animasi Adab Berpakaian Sumber : Youtube Selama ini animasi 2D berbasis bitmap dengan konten adab - adab Islami yang beredar memiliki alur cerita yang

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK 4.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan Peranan praktikan penulis pada Holiganz Creative Idea adalah ditempatkan sebagai tim desain yang tidak lain sebagai editing. Dalam posisi

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam laporan ini, penulis menemukan beberapa permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s Studio Photo & Printing.

Lebih terperinci

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5 Disusun Oleh : POLITEKNIK INDRAMAYU 2012 2 MODUL VII DASAR ADOBE AFTER EFFECTS 6.5 A. TUJUAN Pada modul 7, akan mengenal efek visual dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTIK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTIK BAB IV HASIL KERJA PRAKTIK A. Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif Tugas praktikan dalam praktik kerja lapangan di perusahan AMPlified diberi tanggung jawab sebagai videografer untuk membuat dan

Lebih terperinci

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI EDUKASI MY MOM MY HERO

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI EDUKASI MY MOM MY HERO PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI EDUKASI MY MOM MY HERO Annisa Erintansari Binus University, Jakarta, DKI Jakart, Indonesia Abstrak Tugas akhir berjudul My Mom My Hero ini adalah untuk memberitahukan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Shoot kegiatan dalam produksi dan pasca produksi dalam pembuatan Desain

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Shoot kegiatan dalam produksi dan pasca produksi dalam pembuatan Desain BAB V IMPLEMENTASI KARYA Dalam bab V ini akan dijelaskan dari bab sebelumnya tentang produksi dan pasca produksi. Dalam bab ini akan dijelaskan secara lebih detail dari setiap screen Shoot kegiatan dalam

Lebih terperinci

BAB 4 MATERI KERJA PRAKTEK. A. Peranan Penulis Dalam Perancangan Proyek

BAB 4 MATERI KERJA PRAKTEK. A. Peranan Penulis Dalam Perancangan Proyek BAB 4 MATERI KERJA PRAKTEK A. Peranan Penulis Dalam Perancangan Proyek Penulis bertindak sebagai desainer grafis pada proyek kerja praktek ini. Selama penulis melaksanakan kerja praktek, penulis melakukan

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 DOKUMEN NEGARA Paket 1 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 LEMBAR PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan Kompetensi Keahlian : Multimedia Kode : 2089 Alokasi

Lebih terperinci

BAB IV MATERI PRAKTIK KERJA PRAKTIK. 4.1 Peranan Praktikan dalam Perancangan Proyek

BAB IV MATERI PRAKTIK KERJA PRAKTIK. 4.1 Peranan Praktikan dalam Perancangan Proyek BAB IV MATERI PRAKTIK KERJA PRAKTIK 4.1 Peranan Praktikan dalam Perancangan Proyek Penulis sebagai praktikan ditempatkan pada Desainer CV. Sinar Media Sakti Advertising. Dalam setiap pembagian pekerjaan/proyek

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK 4.1. Peranan Praktikan Tahap pembuatan animasi dimulai dari briefing yang diberikan oleh GM. Pada diskusitersebut, GM mengarahkan animator untuk membuar animasi sesuaidengan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Laporan tugas akhir pada BAB V dijelaskan mengenai proses atau jalan cerita

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Laporan tugas akhir pada BAB V dijelaskan mengenai proses atau jalan cerita BAB V IMPLEMENTASI KARYA Laporan tugas akhir pada BAB V dijelaskan mengenai proses atau jalan cerita dalam desain dan pembuatan game bergenre vehicular combat untuk anak-anak. Sebelum memulai mendesain,

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap Technovation Unggul. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI IV.1 Pra Produksi Sebelum memasuki tahap produksi, tahapan yang dilalui dalam suatu perancangan media yaitu : IV.1.1 Sketsa Yaitu proses awal dari sebuah perancangan yang

Lebih terperinci

PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES

PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES Fathkul Lifian,S.T, Mega Melati Sukma Konsentrasi Multimedia&Desain Grafis, Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

Memberi Efek Transisi

Memberi Efek Transisi MODUL III VIDEO (Part 2) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan efek transisi, efek video dan teknik editing tingkat lanjut B. TEORI dan PRAKTEK Memberi Efek Transisi Transisi video adalah efek yang

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Debby Arum Widyastuti

NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Debby Arum Widyastuti PEMBUATAN VIDEO IKLAN LAYANAN MASYARAKAT MENGENAI KESELAMATAN BERKENDARA PADA POLSEK GIRISUBO GUNUNGKIDUL SEBAGAI MEDIA INFORMASI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Debby

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis System Analisa sistem merupakan tahap awal pembangunan perangkat lunak, pada tahap analisa ini penulis mencari kebutuhan sistem. Analisa ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE PT GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA MENGGUNAKAN ANIMASI 2D

PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE PT GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA MENGGUNAKAN ANIMASI 2D PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE PT GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA MENGGUNAKAN ANIMASI 2D Fathkul Lifidian 1, Rika Nuryani 2 Konsentrasi Multimedia & Desain Grafis, Program Studi Manajemen Informasi, Politeknik

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESIGN DAN TEKHNIS PRODUKSI

BAB IV KONSEP DESIGN DAN TEKHNIS PRODUKSI 68 BAB IV KONSEP DESIGN DAN TEKHNIS PRODUKSI 4.1 Konsep Design Perancangan visualisasi Motion Graphic pada Video Corporate Pofile Nabawi TV. ini merupakan salah satu media utama dalam memperkenalkan segala

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. LEMBAR PERNYATAAN. i. ABSTRAK... ii. KATA PENGANTAR. iii. UCAPAN TERIMA KASIH iv. DAFTAR ISI vi. DAFTAR BAGAN... x. DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI. LEMBAR PERNYATAAN. i. ABSTRAK... ii. KATA PENGANTAR. iii. UCAPAN TERIMA KASIH iv. DAFTAR ISI vi. DAFTAR BAGAN... x. DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN. i ABSTRAK... ii KATA PENGANTAR. iii UCAPAN TERIMA KASIH iv DAFTAR ISI vi DAFTAR BAGAN... x DAFTAR GAMBAR... xi BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang Penciptaan. 1 B. Masalah

Lebih terperinci

Membuat obyek,tabel,grafik dan video pada power point

Membuat obyek,tabel,grafik dan video pada power point Modul ke: Membuat obyek,tabel,grafik dan video pada power point Mahasiswa dapat membuat obyek, tabel, grafik dan video Pada Ms. Power point Fakultas FT Nawindah, S.Kom, M.Kom Program Studi Arsitektur www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

( Word to PDF - Unregistered ) Ujian KKMM-06 JULHAM AFANDI.,S.KOM

( Word to PDF - Unregistered )  Ujian KKMM-06 JULHAM AFANDI.,S.KOM Word to PDF - UnRegistered http://www.word-to-pdf.abdio.com/ ( Word to PDF - Unregistered ) http://www.word-to-pdf.abdio.com/ Ujian KKMM-06 JULHAM AFANDI.,S.KOM Soal objektif : 1. Setting ukuran video

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Implementasi Sistem IV.1.1. Kebutuhan Hardware Dalam sebuah sistem agar dapat berjalan seperti yang diinginkan karena sistem komputerisasi tidak dapat dipisahkan antara

Lebih terperinci

COMPANY PROFILE BERBASIS ANDROID TELEVISI KAMPUS UDINUS (TVKU)

COMPANY PROFILE BERBASIS ANDROID TELEVISI KAMPUS UDINUS (TVKU) 1 COMPANY PROFILE BERBASIS ANDROID TELEVISI KAMPUS UDINUS (TVKU) Fergan Yonanza Setyawan, Teknik Informatika-D3 Universitas Dian Nuswantoro Semarang ABSTRAK Company profile sering digunakan untuk media

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. screen Shoot kegiatan dalam produksi dan pasca produksi dalam pembuatan video

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. screen Shoot kegiatan dalam produksi dan pasca produksi dalam pembuatan video BAB V IMPLEMENTASI KARYA Dalam bab V ini akan dijelaskan dari bab sebelumnya tentang produksi dan pasca produksi. Dalam bab ini akan dijelaskan secara lebih detail dari setiap screen Shoot kegiatan dalam

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. Gambar 3.1 Diagram Alur Penelitian. Studi Kepustakaan

BAB III METODOLOGI. Gambar 3.1 Diagram Alur Penelitian. Studi Kepustakaan 31 BAB III METODOLOGI 3.1 Alur Penelitian Bagan di bawah ini merupakan langkah-langkah yang diambil untuk mendukung proses penelitian yang akan dibuat agar penelitian dapat berjalan lebih terarah dan sistematis.

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB IV. PROSES IMPORT DAN TRIMING Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI. Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan,

BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI. Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan, BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI 3.1 Perancangan Animasi Perancangan merupakan gambaran alur kerja dari aplikasi animasi pembelajaran Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan,

Lebih terperinci

4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif

4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif 4.1.1 Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Penulis sebagai praktikan ditempatkan sebagai Junior Desainer Grafis di PT.

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM PENGOLAHAN VIDEO dan ANIMASI

MODUL PRAKTIKUM PENGOLAHAN VIDEO dan ANIMASI MODUL PRAKTIKUM PENGOLAHAN VIDEO dan ANIMASI LABORATORIUM TEKNIK MULTIMEDIA & JARINGAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MODUL XIII TIP DAN TRIK Bab ini akan membahas berbagai tips dan trik yang biasa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Lingkungan Pendukung Untuk membangun aplikasi permainan menyanyi untuk anak kecil di butuhkan lingkungan pendukung yang terbagi menjadi dua macam, yaitu software (perangkat

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Dari hasil perancangan video motion graphic ini dapat menjadi sarana informasi yang mengenalkan serta memberitahukan tentang manfaat donor darah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. brosur yang memiliki sifat persuasive dalam setiap katanya. Setelah menentukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. brosur yang memiliki sifat persuasive dalam setiap katanya. Setelah menentukan BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Brief Proses awal pembuatan media promosi di cekrakcekrik wedding organizer ini pembuatan konsep melalui tahap diskusi kelompok (FGD). Dari sebuah teknik fotografi yang ada

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Rancangan Awal Pemodelan Blender merupakan software grafis 3 Dimensi yang sangat baik. Tidak hanya menyediakan fasilitas untuk membuat object 3D dengan mudah tapi juga

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK. 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Projek Kreatif

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK. 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Projek Kreatif BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Projek Kreatif Projek Kreatif yang praktikan kerjakan dalam divisi Publikasi Dan Dokumentasi adalah membuat leaflet, poster dan cover cd

Lebih terperinci