Get Profit with Internet from Thousand Hallyu Nettizen

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Get Profit with Internet from Thousand Hallyu Nettizen"

Transkripsi

1 Nama : Nur Fitria Ramadhani NIM : Kelas : S1TI-2I Get Profit with Internet from Thousand Hallyu Nettizen I. Abstrak Sejak jaman dahulu kala bahkan sebelum masehi, orang-orang sudah erat kaitannya dengan hal berdagang. Baik itu berdagang dengan transaksi sistem barter sampai transaksi dengan sistem bangking. Saat ini usaha bisnis semakin menjamur dan semakin bervariatif, mulai dari usaha restoran, butik, tempat hiburan, berternak, dll. Para pengelola bisnispun sangat berpariatif dan tidak memandang usia dan golongan, asal bisa memanfaatkan peluang, kitapun bisa mendulang rupiah melalui berbisnis. Berbisnis tidak hanya untuk mereka yang mempunyai banyak modal, tetapi tanpa modalpun kita juga bisa juga berbisnis dan menghasilkan uang yaitu melalu internet. Karena jaman sudah semakin canggih dan hadirnya internet juga memudahkan untuk para konsumen dan pebisnis melakukan transaksi. Saat ini, bisnis bukan hanya untuk suatu yang nyata, seperti harus tersedianya barang dan tempat atau lahan usaha. Tempat lahan bisnis dapat berupa situs, blog, bahkan situs jejaring sosialpun juga bisa dimanfaatkan untuk wadah berbisnis, misalnya saja seperti facebook. Seperti beberapa produsen yang memanfaatkan internet untuk memasarkan produk dan barang mereka melalui internet seperti Elle, Louisvoitong, burberry, Gucci, dll. Berbisnil lewat internet bisa dibilang cukup menguntungkan, selain memudahkan konsumen untuk mencari barang tanpa harus susah keling-keliling mencari barang yang diinginkan, membeli barang lewat internet juga bisa menghemat waktu dan biaya. Sedangkan untuk pengelola bisnis di internet, ia tidak hanya memasarkan barangnya secara terbatas, tapi ia juga bisa memasarkan produknya secara luas tanpa mengenal batasan wilayah, bahkan produknya bisa saja dipasarkan sampai ke luar negri melalui internet, dan hal itu juga sangat menghemat biaya untuk sewa/pembuatan tempat atau 1

2 lahan bisnis, terlebih lagi biaya. Jadi berbisnis melalui internet sangatlah menguntungkan. Tapi dalam berbisnis melalui internet haruslah menjunjung tinggi arti kepercayaan dari konsumen. II. ISI Berbisnis melalui internet banyak sekali macamnya, mulai dari bisnis otomotif, buku, pakaian, perhiasan, dll. Tapi kali ini saya akan membahas tentang bisnis internet yang berhubungan dengan Hallyu wave(gelombang Korea) yang peluang bisnisnya cukup berpotensi untuk bisa meraup rupiah dari para nettizen(pengguna internet). A. Apa itu Hallyu Wave? Hallyu wave adalah istilah yang diberikan untuk tersebarnya budaya pop Korea secara global di berbagai Negara di dunia. Umumnya Hallyu memicu banyak orang-orang di Negara tersebut untuk mempelajari bahasa dan kebudayaan Korea. Hal ini dibuktikan dengan maraknya animo terhadap produk Korea Selatan seperti film, musik, bahasa dan fesyen yang menjadikan segala sesuatu yang berebau Korea menjadi popular di kalangan kawula muda. Sebut saja boyband Korea seperti Super Junior, Shinee, DBSK, B2ST, 2PM, dll, atau girlband seperti SNSD, 2NE1, 4Minute, dll, mereka berperanan penting dalam penyebaran dan berkembangnya music KPOP(Korean Pop) yang mulai menjamur di Indonesia dan berbagai Negara, bukan hanya ditilik dari boyband atau girlband saja yang membawa pengaruh besar menyebarnya Hallyu wave, tapi drama Korea juga sangat berpengaruh besar, sebut saja seperti BBF(Boys before flower) yang sukses mengkontaminasi kalangan remaja, anak-anak sampai kalangan dewasa menjadi demam drama Korea, atau drama Full House, Dream high, Jewel in the Palace, dll., hal inlah membuat orang yang bisa membaca peluang bisnis tak segan-segan untuk berbisnis dengan hal yang berbau Korea. B. Siapa saja sasaran bisnis Hallyu wave? Sasaran utama bisnis ini tentu saja para nettizen(pengguna internet), khususnya pecinta Korea yang kebanyakan adalah remaja. Tapi bukan hanya untuk pecinta Korea saja, usaha ini juga ditujukan kepada semua orang yang tertarik pada produk yang dijual. Umumnya para fans 2

3 boy-band/girl band rela membeli barang yang berkaitan dengan idola mereka, tidak perduli seberapa mahalnya barang itu. C. Apa saja yang ditawarkan dalam bisnis ini? Yang ditawarkan dalam bisnis ini sangat bervariatif macamnya, mulai dari mug bergambar idola, kalender, strap hp, kaos, pin, kipas, kaset original, light stic, dll., pokoknya halhal yang berhubungan dengan hallyu wave khususnya boy band atau girl band. Selain itu, bisnis ini juga menawarkan produk replika kaos yang sama persis dengan milik idola mereka. Contohnya saja: ELF(nama fans untuk Super Junior), kalau mereka menonton konser Super Junior, umumnya mereka membawa light stic atau balon berwarna sapphire blue(warna resmi untuk fans Super Junior), pada shop online juga sering ditawarkan light stick dan balon yang harganya berkisar diatas 100 ribu(untuk light stick) dan 50 ribu untuk balon. Replika baju konser, hoddie, replika gelang, cincin, dll., juga tak luput dari bisnis ini. Contoh Replika Jaket Super Junior Strap Hp Kadang online shop ini juga menawarkan produk asli Korea yang memudahkan para konsumen membelinya tanpa susah payah harus pergi ke Korea untuk mendapatkan barang yang mereka inginkan. Sebut saja produk pakaian dari SPAO yang mengunakan model para boyband dan girlband(super Junior & SNSD) sebagai ikon produk mereka, hal ini juga menjadi incaran para netizen. 3

4 Contoh laman web SPAO D. Apakah perlu modal besar untuk berbisnis ini? Modal memang kadang harus ada di setiap berbisnis. Tapi berbisnis ini kita kadang tidak diharuskan mempunyai modal atau bahkan modal yang besar. Berbisnis ini kadang hanya bermodal situs jejaring social seperti FB atu blog gratis seperti blogspot, wordpress, tumbrl, dll. Kadang pebisnis ini menerapkan system PO(pre-order) yaitu memesan dan bayar terlebih dahulu kemudian barulah barangnya akan diproduksi. Jadi, bisnis ini sangat bagus untuk dicoba, bukan hanya untuk hal yang berhubungan dengan hallyu wave kita juga bisa berbisnis lainnya dengan memanfaatkan internet. Mari mendulang rupiah melalui internet. 4

5 III. Daftar Pustaka Suyanto, M Smaal Is Powerful. Yogyakarta: Andi Offset. diunduh tanggal 23 maret 2011 jam 15:35 diunggal tanggal 23 maret 2011 jam 15:30 5

BAB I PENDAHULUAN. Korea menghasilkan sebuah fenomena demam budaya Korea di tingkat. global, yang biasa disebut Korean wave. Korean wave atau hallyu

BAB I PENDAHULUAN. Korea menghasilkan sebuah fenomena demam budaya Korea di tingkat. global, yang biasa disebut Korean wave. Korean wave atau hallyu 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keberhasilan pemerintah Korea Selatan dalam penyebaran budaya Korea menghasilkan sebuah fenomena demam budaya Korea di tingkat global, yang biasa disebut Korean

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN. Di akhir 90-an, Pemerintah Korea Selatan melaksanakan kebijakan dan

1. PENDAHULUAN. Di akhir 90-an, Pemerintah Korea Selatan melaksanakan kebijakan dan 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di akhir 90-an, Pemerintah Korea Selatan melaksanakan kebijakan dan membuat organisasi yang mendukung ekspor dan penyebaran budaya pop. Serta menjadikan perluasan kebudayaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini Korean Wave atau Demam Korea sangat digemari di Indonesia, popularitas budaya Korea di luar negeri dan menawarkan hiburan Korea yang terbaru yang mencakup

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI. penggemar K-Pop di Indonesia untuk mengunduh secara ilegal melalui internet

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI. penggemar K-Pop di Indonesia untuk mengunduh secara ilegal melalui internet BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI 5.1. Kesimpulan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti bagaimana pengaruh niat penggemar K-Pop di Indonesia untuk mengunduh secara ilegal melalui internet terhadap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemunculannya sebuah kebudayaan baru yang kelihatan lebih atraktif,

BAB I PENDAHULUAN. kemunculannya sebuah kebudayaan baru yang kelihatan lebih atraktif, BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Tergesernya budaya setempat dari lingkungannya disebabkan oleh kemunculannya sebuah kebudayaan baru yang kelihatan lebih atraktif, fleksibel dan mudah dipahami sebagian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hidup dengan orang lain dalam kesehariannya. Hal tersebut menciptakan

BAB I PENDAHULUAN. hidup dengan orang lain dalam kesehariannya. Hal tersebut menciptakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia adalah makhluk sosial yang memiliki naluri untuk berinteraksi dan hidup dengan orang lain dalam kesehariannya. Hal tersebut menciptakan peradaban dan semenjak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Korea Selatan merdeka dari penjajahan pada 15 Agustus 1945.

BAB I PENDAHULUAN. Korea Selatan merdeka dari penjajahan pada 15 Agustus 1945. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Korea Selatan merdeka dari penjajahan pada 15 Agustus 1945. Kemudian dalam waktu empat dekade sejak merdeka, negara tersebut berubah menjadi salah satu negara yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media sosial telah membuat remaja semakin memiliki banyak informasi terhadap merek-merek yang ditujukan untuk mereka. Kalau di masa lalu, sebagian besar adalah rekomendasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terkait dengan merebaknya popularitas K-pop dengan cepat dinegeri tirai bambu

BAB I PENDAHULUAN. terkait dengan merebaknya popularitas K-pop dengan cepat dinegeri tirai bambu BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Istilah hallyu, pertama kali dimunculkan oleh para jurnalis di Beijing terkait dengan merebaknya popularitas K-pop dengan cepat dinegeri tirai bambu tersebut. Hal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Evita Puspita Sari, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Evita Puspita Sari, 2013 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Musik adalah bunyi yang teratur. Musik diyakini sebagai bahasa universal yang bisa memberikan kehangatan insani dan makanan ruhani bagi si pendengar (Ibrahim, 2007:95).

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. atau Hallyu atau Korean Wave. Hallyu diartikan sebagai gelombang budaya populer

BAB I PENDAHULUAN. atau Hallyu atau Korean Wave. Hallyu diartikan sebagai gelombang budaya populer BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Budaya populer merupakan suatu budaya yang banyak diminati oleh masyarakat dan bersifat dinamis yaitu selalu berubah-ubah mengikuti pergantian zaman. Kemajuan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Korean Wave atau hallyu atau gelombang Korea adalah suatu bentuk arus peningkatan popularitas kebudayaan Korea di seluruh dunia. Gelombang hallyu pertama kali dibawa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dimakan oleh orang Korea. Di Jepang, fenomena Korean wave juga menjadi

BAB I PENDAHULUAN. dimakan oleh orang Korea. Di Jepang, fenomena Korean wave juga menjadi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Budaya Korea sudah terkenal secara global di dunia mulai dari drama, boyband (grup musik pria), baju khas, hingga makanan-makanan yang biasa dimakan oleh orang Korea.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Menurut Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 32 Tentang Kebudayaan ayat 1 bahwa Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS Usaha Digital Printing Disusun Oleh : Nama Kelas : Nurahman Arby : 11-D3TI-01 NIM : 11.01.2870 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2011/2012 1 ABTRAK Membuat

Lebih terperinci

Karya Ilmiah Peluang Bisnis

Karya Ilmiah Peluang Bisnis Karya Ilmiah Peluang Bisnis DIREKTORI KOST ONLINE Oleh: Nama : Rakhma Shafrida Kurnia NIM : 11.11.5495 Kelas : 11.SITI.12 Kelompok : F SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOMM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini, peneliti menyimpulkan hasil penelitian berdasarkan analisis dan pengolahan data, serta hasil temuan yang diperoleh dari penelitian yang dilaksanakan di Komunitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Gisela Puspita Jamil, 2015

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Gisela Puspita Jamil, 2015 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Budaya Korea (Hallyu Wave) saat ini masih hangat diperbincangkan di media ataupun pada penggemarnya sendiri. Hallyu Wave ini pertama popular di Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat mendunia. Menurut Korean Culture and Information Service (2011),

BAB I PENDAHULUAN. sangat mendunia. Menurut Korean Culture and Information Service (2011), BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Budaya Korea, terutama musik, telah menjadi sebuah fenomena yang sangat mendunia. Menurut Korean Culture and Information Service (2011), disebutkan bahwa debut

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI 155 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Pada bab ini, peneliti menyimpulkan hasil penelitian yang berjudul PENGARUH KOREAN WAVE TERHADAP PERUBAHAN GAYA HIDUP REMAJA (Studi Kasus terhadap Grup Cover

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat memberikan berbagai pengaruh bagi para penggunanya. Dalam perkembangannya, teknologi memberikan

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH USAHA BISNIS DISTRO ONLINE. Di Buat Oleh: NAMA : Noviar Azhar NIM : S1 Sistem Informasi

KARYA ILMIAH USAHA BISNIS DISTRO ONLINE. Di Buat Oleh: NAMA : Noviar Azhar NIM : S1 Sistem Informasi KARYA ILMIAH USAHA BISNIS DISTRO ONLINE Di Buat Oleh: NAMA : Noviar Azhar NIM : 11.12.5519 S1 Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis kehadirat allah swt, yang

Lebih terperinci

Chichi Collections. (Bisnis Busana Wanita dan Aksesoris) disusun oleh : Nama : Girindra Agastya NIM : Kelas : S1 TI 6C

Chichi Collections. (Bisnis Busana Wanita dan Aksesoris) disusun oleh : Nama : Girindra Agastya NIM : Kelas : S1 TI 6C (Bisnis Busana Wanita dan Aksesoris) disusun oleh : Nama : Girindra Agastya NIM : 08.11.2025 Kelas : S1 TI 6C JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA JENJANG STRATA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

Makalah. Analisis Studi Kelayakan Bisnis-Usaha Distro. DI Susun oleh : Joko Purnomo

Makalah. Analisis Studi Kelayakan Bisnis-Usaha Distro. DI Susun oleh : Joko Purnomo Makalah Analisis Studi Kelayakan Bisnis-Usaha Distro DI Susun oleh : Joko Purnomo 14121023 UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PRODI SISTEM INFORMASI 2015-2016 1 DAFTAR ISI BAB

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diketahui dengan cepat melalui informasi-informasi yang tersedia.

BAB I PENDAHULUAN. diketahui dengan cepat melalui informasi-informasi yang tersedia. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan dunia yang semakin pesat, perkembangan kondisi pasar yang sekarang ini telah membawa pengaruh terhadap strategi yang harus diterapkan oleh perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Amerika dan negara-negara Eropa dalam memerkenalkan budayanya secara luas

BAB I PENDAHULUAN. Amerika dan negara-negara Eropa dalam memerkenalkan budayanya secara luas BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Korea Selatan saat ini dapat dikatakan berhasil menjadi saingan berat bagi Amerika dan negara-negara Eropa dalam memerkenalkan budayanya secara luas ke dunia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan persoalan akses informasi dan dunia internet. Online shopping merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan persoalan akses informasi dan dunia internet. Online shopping merupakan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penggunaan internet semakin popular dikacamata para generasi muda tak terkecuali mahasiswi. Mahasiswi adalah bagian masyarakat yang sangat dekat dengan persoalan akses

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekarang ini kebutuhan manusia makin banyak yang harus terpenuhi, bukan hanya kebutuhan pokok saja seperti pangan, papan dan sandang. Seiring dengan perkembangan zaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbuka seolah-olah batas-batas suatu Negara menjadi sempit dan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. terbuka seolah-olah batas-batas suatu Negara menjadi sempit dan salah satu BAB I PENDAHULUAN Bab ini membahas persoalan-persoalan yang terkait dengan: Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Pembatasan Masalah, Manfaat Penelitian, dan Penegasan Istilah yang merupakan

Lebih terperinci

LINGKUNGAN BISNIS. Oleh: Desinta Dwi H PERSAINGAN ONLINE SHOP di Facebook

LINGKUNGAN BISNIS. Oleh: Desinta Dwi H PERSAINGAN ONLINE SHOP di Facebook LINGKUNGAN BISNIS Oleh: Desinta Dwi H. 10.12.4682 PERSAINGAN ONLINE SHOP di Facebook Kemajuan teknologi di bidang komputerisasi khususnya internet, telah merebak di seluruh kalangan masyarakat baik remaja

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS Bisnis Toko Buku dan Ebook Online Disusun Oleh: Cornelia Novika Puspa Delima 11.12.5983 Kelompok I S1 SI-09 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ring Road Utara Condong Catur Depok,

Lebih terperinci

2015 PENGARUH BUDAYA K-POP TERHADAP NASIONALISME REMAJA

2015 PENGARUH BUDAYA K-POP TERHADAP NASIONALISME REMAJA 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini, negara-negara di dunia sedang mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam berbagai hal. Perkembangan yang pesat ini kerap kali disebut globalisasi.

Lebih terperinci

TOKO ONLINE TAS DAN BAJU

TOKO ONLINE TAS DAN BAJU PELUANG BISNIS TOKO ONLINE TAS DAN BAJU (Untuk Memenuhi Ujian Mata Kuliah Lingkungan Bisnis) Nurhidayah Fitriani 10.11.3905 S1TI-2E STMIK AMIKOM Yogyakarta ABSTRAK Tidak dipungkiri bahwa Indonesia juga

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA KOREAN POP DALAM TAYANGAN TOP KPOP TV TERHADAP PERILAKU REMAJA DI BSD, KENCANA LOKA BLOK F1

PENGARUH BUDAYA KOREAN POP DALAM TAYANGAN TOP KPOP TV TERHADAP PERILAKU REMAJA DI BSD, KENCANA LOKA BLOK F1 PENGARUH BUDAYA KOREAN POP DALAM TAYANGAN TOP KPOP TV TERHADAP PERILAKU REMAJA DI BSD, KENCANA LOKA BLOK F1 Villia Octariana Putri Binus University, Jakarta, Indonesia Abstrak TUJUAN PENELITIAN Alasan

Lebih terperinci

Tinjauan Fenomena Hallyu Lovers di Indonesia

Tinjauan Fenomena Hallyu Lovers di Indonesia Tinjauan Fenomena Hallyu Lovers di Indonesia Oleh Dina Fatimah Program Studi Desain Interior UNIKOM Abstrak Fenomena adalah rangkaian peristiwa serta bentuk keadaan yang dapat diamati dan dinilai lewat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena pengidolaan Korean pop belakangan ini sedang banyak terjadi, Kpop atau

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena pengidolaan Korean pop belakangan ini sedang banyak terjadi, Kpop atau BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Fenomena pengidolaan Korean pop belakangan ini sedang banyak terjadi, Kpop atau juga dikenal dengan Hallyu atau Korean wave adalah istilah yang diberikan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dinikmati secara lokal di tempat tertentu, dapat dinikmati juga oleh banyak orang,

BAB I PENDAHULUAN. dinikmati secara lokal di tempat tertentu, dapat dinikmati juga oleh banyak orang, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia hiburan, kini memanfaatkan juga berbagai media telekomunikasi, sehingga berbagai kegiatan hiburan yang tadinya hanya bisa dinikmati secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kecil seperti inilah yang memunculkan ide dasar dunia kosmetika.

BAB I PENDAHULUAN. kecil seperti inilah yang memunculkan ide dasar dunia kosmetika. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Menurut Benni Yohanes, S. Sen., M. Hum. dalam bukunya berjudul Seni Tata Rias dalam Dimensi Sosial, pada dasarnya tata rias adalah sebuah seni dalam menciptakan keindahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemudahan kepada para remaja yang ingin mempelajari bahasa Korea/Hangeul

BAB I PENDAHULUAN. kemudahan kepada para remaja yang ingin mempelajari bahasa Korea/Hangeul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tujuan yang ingin dicapai dalam tugas akhir ini adalah memberikan kemudahan kepada para remaja yang ingin mempelajari bahasa Korea/Hangeul yang dikemas menggunakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Citra Octricia,2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Citra Octricia,2013 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Tren atau budaya populer selalu berubah-ubah mengikuti pergantian zaman yang terjadi di dalam suatu lingkungan. Budaya populer merupakan suatu budaya yang

Lebih terperinci

PELUANG USAHA BISNIS GAME PC SECARA ONLINE

PELUANG USAHA BISNIS GAME PC SECARA ONLINE MAKALAH E-BISNIS PELUANG USAHA BISNIS GAME PC SECARA ONLINE disusun oleh : Nama : Andra Sagita Noor NIM : 08.11.2437 Kelas : S1TI-6I JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA JENJANG STRATA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

, 2015 FANATISME PENGGEMAR KOREAN IDOL GROUP PELAKU AGRESI VERBAL DI MEDIA SOSIAL

, 2015 FANATISME PENGGEMAR KOREAN IDOL GROUP PELAKU AGRESI VERBAL DI MEDIA SOSIAL BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pesatnya kemajuan teknologi informasi di Indonesia berpengaruh sangat besar terhadap berbagai aspek kehidupan manusia, salah satunya adalah dengan masuknya budaya

Lebih terperinci

membantu mempopulerkan K-Pop, perusahaan entertainment di Korea Selatan pun tanpa segan menggunakan Youtube sebagai sarana untuk membantu mendongkrak

membantu mempopulerkan K-Pop, perusahaan entertainment di Korea Selatan pun tanpa segan menggunakan Youtube sebagai sarana untuk membantu mendongkrak BAB I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Masalah Di sepanjang tahun 2012, Korean Wave atau yang dikenal juga dengan istilah Korean Wave sedang melanda Asia. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan fenomena

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Sampingan Distro Online

Peluang Bisnis Sampingan Distro Online Peluang Bisnis Sampingan Distro Online Bagi sebagian besar anak muda, terlihat modis, rapi, dan trendy, sudah menjadi sebuah kebutuhan yang tak bisa dipisahkan. Tidaklah heran bila perubahan gaya hidup

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. disamping itu juga konsumen semakin mengerti segala produk yang

BAB I PENDAHULUAN. disamping itu juga konsumen semakin mengerti segala produk yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi dunia maya perkembangan kondisi pasar yang sekarang ini telah membawa pengaruh terhadap strategi yang harus diterapkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. rambut dan tata rias wajah yang mengusung gaya ketimuran khususnya tren

BAB I PENDAHULUAN. rambut dan tata rias wajah yang mengusung gaya ketimuran khususnya tren BAB I PENDAHULUAN Penelitian ini menjelaskan mengenai rencana bisnis salon perawatan rambut dan tata rias wajah Korean Beauty. Salon ini merupakan salon perawatan rambut dan tata rias wajah yang mengusung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. antar pribadi (personal), komunikasi antar kelompok hingga kepada. tersebut dicari, digunakan, dikonsumsi, oleh audience.

BAB I PENDAHULUAN. antar pribadi (personal), komunikasi antar kelompok hingga kepada. tersebut dicari, digunakan, dikonsumsi, oleh audience. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejarah perkembangan media massa muncul karena adanya komunikasi antar manusia yang berkembang dari awalnya komunikasi antar pribadi (personal), komunikasi antar kelompok

Lebih terperinci

Merintis Usaha Warnet

Merintis Usaha Warnet Merintis Usaha Warnet By: Abdul Khair STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Abstrak Sepertinya istilah Warnet sudah tidak asing lagi di Indonesia, banyak yang sudah tahu kalau Warnet adalah singkatan dari Warung Internet.

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan. di Indonesia ialah budaya korea. Budaya korea disebut juga Hallyu atau "Korean

Bab I Pendahuluan. di Indonesia ialah budaya korea. Budaya korea disebut juga Hallyu atau Korean Bab I Pendahuluan Latar Belakang Masalah Pada zaman globalisasi saat ini, salah satu budaya yang masih berkembang di Indonesia ialah budaya korea. Budaya korea disebut juga Hallyu atau "Korean Wave" adalah

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH BISNIS KAOS ONLINE

KARYA ILMIAH BISNIS KAOS ONLINE KARYA ILMIAH BISNIS KAOS ONLINE NAMA : LUKMANUL HADI NIM : 11.12.5817 KELAS : S1SI-O7 S1 SI Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK Peluang dan Cara Bisnis Kaos. Peluang bisnis kaos sangat

Lebih terperinci

Pola Interaksi Simbolik Pecinta K-Pop

Pola Interaksi Simbolik Pecinta K-Pop Pola Interaksi Simbolik Pecinta K-Pop POLA INTERAKSI SIMBOLIK PECINTA K-POP DALAM KOMUNITAS KOREAN LOVERS DI SURABAYA (KLOSS) Erin Wahyuastri Program Studi S-1 Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen (Mursyid, 2006:26). Marketing

BAB 1 PENDAHULUAN. barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen (Mursyid, 2006:26). Marketing BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran (marketing) adalah suatu proses perpindahan barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. Atau dapat dikatakan pula bahwa pemasaran adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan

BAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bagi seorang konsumen niat beli terhadap suatu produk muncul dari sebuah keinginan yang disebabkan oleh dampak dari suatu proses pengamatan dan pembelajaran, apabila

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN. Dengan kemajuan ekonomi yang dialami Korea Selatan saat ini tidak lepas

BAB IV KESIMPULAN. Dengan kemajuan ekonomi yang dialami Korea Selatan saat ini tidak lepas BAB IV KESIMPULAN Dengan kemajuan ekonomi yang dialami Korea Selatan saat ini tidak lepas dari keputusan presiden Park Chung Hee untuk mengubah perekonomian yang pada awalnya beorientasi kearah impor menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjangkiti aspek kehidupan setiap orang di berbagai belahan dunia. Penyebaran

BAB I PENDAHULUAN. menjangkiti aspek kehidupan setiap orang di berbagai belahan dunia. Penyebaran 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Gelombang Korea (hallyu) merupakan fenomena yang terjadi dan menjangkiti aspek kehidupan setiap orang di berbagai belahan dunia. Penyebaran tersebut terjadi

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS PAKAIAN DENGAN SISTEM ONLINE

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS PAKAIAN DENGAN SISTEM ONLINE KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS PAKAIAN DENGAN SISTEM ONLINE NAMA : DARMAN NIM : 11.11.5570 KELAS : 11-S1TI-13 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAKSI 1. Bisnis Online Dengan perkembangan teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI A. CELEBRITY WORSHIP 1. Definisi Celebrity Worship Menyukai selebriti sebagai idola atau model adalah bagian normal dari perkembangan identitas di masa kecil dan remaja (Greene dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Internet sudah menjadi suatu kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan menggunakan internet sebagai cara

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB 5 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI BAB 5 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil insight yang didapat dari masing-masing Key Stakeholder di Jakarta dan observasi secara langsung dalam mengamati perilaku konsumen musik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fenomena Hallyu (Korean Wave) mulai berkembang dan menjadi salah satu fenomena budaya pop yang hadir, tumbuh, dan berkembang di tengah-tengah masyarakat saat ini.hallyu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dipenuhi, baik kebutuhan yang bersifat jasmani maupun rohani. Kebutuhan adalah UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN. dipenuhi, baik kebutuhan yang bersifat jasmani maupun rohani. Kebutuhan adalah UKDW 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia mempunyai kebutuhan yang begitu kompleks yang harus dipenuhi, baik kebutuhan yang bersifat jasmani maupun rohani. Kebutuhan adalah keadaan merasa

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONNLINE

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONNLINE KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONNLINE Disusun Oleh : Nama : WAHYU PRABOWO Kelas :S1-SI-05 Nim :11.12.5686 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA A. Abstrak Pemikiran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi budaya pop Korea yang biasa dikenal dengan Korean Wave,

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi budaya pop Korea yang biasa dikenal dengan Korean Wave, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Globalisasi budaya pop Korea yang biasa dikenal dengan Korean Wave, berhasil mempengaruhi sebagian besar masyarakat dunia dengan cara memperkenalkan atau menjual produk

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu

I. PENDAHULUAN. dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia merupakan makhluk sosial, oleh sebab itu manusia pasti berinteraksi dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu secara langsung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang

BAB I PENDAHULUAN. semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi selalu berkembang, dan perkembangannya setiap hari semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang menginginkan informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Rumah Sepatu Shop merupakan sebuah toko sepatu yang menjual bermacam-macam

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Rumah Sepatu Shop merupakan sebuah toko sepatu yang menjual bermacam-macam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah Sepatu Shop merupakan sebuah toko sepatu yang menjual bermacam-macam model sepatu wanita. Toko sepatu ini memiliki bermacam-macam model sepatu yang trendy dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia fashion merupakan lahan besar untuk berbisnis, masih banyak peluang yang dapat digali dari bisnis yang berkaitan dengan busana ini. Distro, butik, dan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA PARASOCIAL RELATIONSHIP

HUBUNGAN ANTARA PARASOCIAL RELATIONSHIP BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jenis musik K-Pop kini semakin digandrungi di Indonesia. K-Pop atau Korean Pop adalah jenis musik populer yang berasal dari Korea Selatan. K-Pop adalah salah satu produk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masih akan bertahan lama. Demam Korea memang luar biasa melanda dunia,

BAB I PENDAHULUAN. masih akan bertahan lama. Demam Korea memang luar biasa melanda dunia, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Demam korea atau yang dikenal sebagai Hallyu di Indonesia diperkirakan masih akan bertahan lama. Demam Korea memang luar biasa melanda dunia, termasuk Indonesia. Namun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. stasiun televisi lokal maupun luar negeri. Setiap harinya stasiun televisi

BAB I PENDAHULUAN. stasiun televisi lokal maupun luar negeri. Setiap harinya stasiun televisi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini televisi telah berkembang secara pesat dan menjadi media yang dibutuhkan oleh masyarakat. Berbagai acara televisi dapat disaksikan baik dari stasiun televisi

Lebih terperinci

RESUME SKRIPSI FAKTOR FAKTOR PENDORONG PERKEMBANGAN KOREAN WAVE DI JEPANG

RESUME SKRIPSI FAKTOR FAKTOR PENDORONG PERKEMBANGAN KOREAN WAVE DI JEPANG RESUME SKRIPSI FAKTOR FAKTOR PENDORONG PERKEMBANGAN KOREAN WAVE DI JEPANG Pada tahun 1990an istilah Hallyu atau Korean Wave menjadi populer di kawasan Asia Timur yang disebabkan oleh meledaknya musik pop

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Mujigae

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Mujigae BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Mujigae Restoran Mujigae merupakan salah satu restoran Korea yang ada di Indonesia, dimana restoran ini didirikan oleh Alvin Arief pada tanggal 10 April 2013 di Ciwalk.

Lebih terperinci

TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS ONLINE

TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS ONLINE TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS ONLINE Di susun Oleh: Nama : Fatkhan Nur Rahman NIM : 11.12.5486 Kelas : S1 SI 02 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 Abstrak Karya ilmiah yang saya tulis ini berisi

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONLINE

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONLINE KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BUTIK ONLINE Disusun oleh : Nama : Indah ayu puspitasari Nim : 11.12.5464 Kelas : S1 SI 02 PROGRAM STUDI S1 SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012 ABSTRAK Bisnis

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ONLINE / INTERNET NAMA : HANDOKO ARIF SAPUTRA NIM : KELAS : S1 TI-2L

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ONLINE / INTERNET NAMA : HANDOKO ARIF SAPUTRA NIM : KELAS : S1 TI-2L KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS ONLINE / INTERNET NAMA : HANDOKO ARIF SAPUTRA NIM : 10.11.4425 KELAS : S1 TI-2L Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) AMIKOM YOGYAKARTA 2011 I. ABSTRAK Seiring

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seri atau drama yang banyak beredar di pasaran dan bisa ditonton oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. seri atau drama yang banyak beredar di pasaran dan bisa ditonton oleh semua BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Korea, ketika mendengar kata ini, pasti pikiran dan fokus kita akan tertuju film seri atau drama yang banyak beredar di pasaran dan bisa ditonton oleh semua umur dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi internet pada jejaring sosial tidak hanya

BAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi internet pada jejaring sosial tidak hanya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya teknologi internet pada jejaring sosial tidak hanya berfungsi sebagai media informasi dan media komunikasi saja namun juga sebagai tempat jual

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi perekonomian merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan perdagangan, dimana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar yang semakin terintegrasi

Lebih terperinci

BELAJAR BISNIS SABLON. PANDU KUSUMA JATI ( ) Jadiinspirasi.blogspot.com

BELAJAR BISNIS SABLON. PANDU KUSUMA JATI ( ) Jadiinspirasi.blogspot.com BELAJAR BISNIS SABLON PANDU KUSUMA JATI (10.12.4457) Jadiinspirasi.blogspot.com STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010/2011 ABSTRAK Inti dari Bisnis sablon adalah bisnis PRINTING, yaitu salah satu bisnis yang sangat

Lebih terperinci

BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial tentu tidak mungkin bisa memisahkan hidupnya dengan manusia lain. Segala bentuk kebudayaan, tatanan hidup, dan sistem kemasyarakatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hiudp masyarakat yang

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hiudp masyarakat yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang semakin maju membawa beberapa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hiudp masyarakat yang menjadi serba

Lebih terperinci

Pusat K-Pop Di Surabaya

Pusat K-Pop Di Surabaya JURNAL edimensi ARSITEKTUR, No. 1 (2012) 1-6 1 Pusat K-Pop Di Surabaya Njoo Lestari O. S. dan Timoticin Kwanda, B.Sc., MRP. Program Studi Arsitektur, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. radio, televisi, dan film. Belum lagi munculnya media online (internet).

BAB I PENDAHULUAN. radio, televisi, dan film. Belum lagi munculnya media online (internet). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hidup ini dikendalikan media massa. Kalimat itu tidak dapat dipungkiri bila kita amati animo individu atau masyarakat terhadap berbagai program komunikasi melalui

Lebih terperinci

TUGAS MIDTERM. MATA KULIAH E-BISNIS Distro Bisnis ONLINE Indonesia

TUGAS MIDTERM. MATA KULIAH E-BISNIS Distro Bisnis ONLINE Indonesia TUGAS MIDTERM MATA KULIAH E-BISNIS Distro Bisnis ONLINE Indonesia disusun oleh : NAMA : Fani Supratmanta NIM : 09.11.2974 KELAS : 09-S1TI-06 MATA KULIAH : E-BISNIS DOSEN : Prof. Dr. M. SUYANTO, MM JURUSAN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang pesat turut mempengaruhi dunia bisnis.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang pesat turut mempengaruhi dunia bisnis. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang pesat turut mempengaruhi dunia bisnis. Teknologi membuat kehidupan dan dunia bisnis menjadi lebih cepat dan efisien. Salah satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Jumlah Perbandingan Pengguna Media Sosial di Indonesia No Media Sosial Pengguna

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Jumlah Perbandingan Pengguna Media Sosial di Indonesia No Media Sosial Pengguna BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi seperti saat ini banyak orang sibuk dengan ponselnya saat perjalanan di kereta, di ruang tunggu, bahkan ketika sedang makan. Mereka menganggap

Lebih terperinci

Bab V KESIMPULAN. berbeda dari konsep pasar tradisional. Berjualan bukan lagi dilihat dari

Bab V KESIMPULAN. berbeda dari konsep pasar tradisional. Berjualan bukan lagi dilihat dari Bab V KESIMPULAN Fenomena munculnya online shop dalam jejaring sosial merupakan suatu tanda bahwa masyarakat semakin cerdas dalam melihat peluang demi meningkatkan kesejahteraan mereka. Tujuan masyarakat

Lebih terperinci

BATIK SEBAGAI PELUANG USAHA

BATIK SEBAGAI PELUANG USAHA KARYA ILMIAH BATIK SEBAGAI PELUANG USAHA MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS Nama : Muhammad Handy Rustianto NIM : 10.11.3677 Kelas : SI-TI 2B SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS MEMBUKA TOKO ONLINE

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS MEMBUKA TOKO ONLINE KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS MEMBUKA TOKO ONLINE Oleh : Anang Dhian Kurniawan 11.11.5417 11-S1TI-11 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012 ABSTRAK Bisnis online adalah semua bisnis yang dilakukan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Logo UNKL347

Gambar 1.1 Logo UNKL347 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 UNKL347 UNKL347 adalah sebuah bisnis ritel pakaian yang berdiri sekitar tahun 1996. UNKL347 didirikan oleh empat orang pemuda yang memiliki latar

Lebih terperinci

Peluang Bisnis lewat Hobby

Peluang Bisnis lewat Hobby Peluang Bisnis lewat Hobby Anggraita Laras 11.12.5387 11- SI 01 STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 Abstrak I. Abstrak Perubahan yang sangat cepat, yang terjadi dalam lingkungan bisnis telah secara otomatis

Lebih terperinci

yang mana film tersebut mencapai rating di atas 40% pada saat episode terakhir ditayangkan dan juga pada negara Iran yang tercatat bahwa drama ini per

yang mana film tersebut mencapai rating di atas 40% pada saat episode terakhir ditayangkan dan juga pada negara Iran yang tercatat bahwa drama ini per BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang Masalah Hallyu atau yang dikenal juga dengan Korean Wave merupakan sebuah terminologi yang digunakan untuk menggambarkan fenomena dunia hiburan Korea Selatan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dunia bisnis yang tumbuh dengan pesat menjadi tantangan maupun

BAB I PENDAHULUAN. Dunia bisnis yang tumbuh dengan pesat menjadi tantangan maupun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis yang tumbuh dengan pesat menjadi tantangan maupun ancaman bagi para pelaku usaha agar dapat memenangkan persaingan dan mempertahankan kelangsungan hidup

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, banyak negara maju dan berkembang yang mulai mencari cara untuk mengenalkan budaya mereka kepada negara lain. Hal ini dilakukan selain untuk mengakrabkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan media internet adalah e-government (layanan pemerintahan melalui

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan media internet adalah e-government (layanan pemerintahan melalui BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat termasuk internet ternyata membawa dampak yang besar bagi segala aspek, tidak terkecuali perkembangan dunia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. teknologi yang canggih untuk mengakses internet, begitu pula dengan

BAB I PENDAHULUAN. teknologi yang canggih untuk mengakses internet, begitu pula dengan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan internet semakin pesat terlebih dengan adanya teknologi yang canggih untuk mengakses internet, begitu pula dengan fungsinya. Selain untuk koneksi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. individu dengan individu maupun kelompok. Komunikasi sangat penting

BAB 1 PENDAHULUAN. individu dengan individu maupun kelompok. Komunikasi sangat penting BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan cara manusia dalam berinteraksi antara individu dengan individu maupun kelompok. Komunikasi sangat penting dalam kehidupan manusia karena manusia

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS MEMASARKAN PRODUK MELALUI MEDIA INTERNET

PELUANG BISNIS MEMASARKAN PRODUK MELALUI MEDIA INTERNET PELUANG BISNIS MEMASARKAN PRODUK MELALUI MEDIA INTERNET KARYA ILMIAH Untuk Memenuhi Salah Satu Ujian Mata Kuliah E-Commerce Semester Genap Tahun Akademik 2011 / 2012 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Eko Budi Aprianto

Lebih terperinci

Tugas Akhir Mata kuliah Lingkungan Bisnis. Peluang Bisnis di Dalam Dunia Maya

Tugas Akhir Mata kuliah Lingkungan Bisnis. Peluang Bisnis di Dalam Dunia Maya Tugas Akhir Mata kuliah Lingkungan Bisnis Peluang Bisnis di Dalam Dunia Maya NAMA : SUBASTIAN WIBOWO NIM : 11.11.4936 KELOMPOK : D KELAS JURUSAN : 11-S1TI-05 : TEHNIK INFORMATIKA KOMPUTER SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

Pemasaran Bisnis dan Desain Kaos

Pemasaran Bisnis dan Desain Kaos KARYA ILMIAH Pemasaran Bisnis dan Desain Kaos Tugas Matakuliah Kuliah Bisnis Disusun Oleh : Nama : Miftach Rachman NIM : 11.11.5110 Kelas : 11-S1TI-07 TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN 2012

Lebih terperinci