Seni Lukis. Warna primer

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Seni Lukis. Warna primer"

Transkripsi

1 Seni Lukis Teori Brewster pertama kali dikemukakan pada tahun Teori ini menyederhanakan warna-warna yang ada di alam menjadi 4 kelompok warna, yaitu warna primer, sekunder, tersier, dan warna netral. Kelompok warna ini sering disusun dalam lingkaran warna brewster. Lingkaran warna brewster mampu menjelaskan teori kontras warna (komplementer), split komplementer, triad, dan tetrad. Pembagian warna Warna primer Merupakan warna dasar yang tidak merupakan campuran dari warna-warna lain. Warna yang termasuk dalam golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning. Warna primer menurut teori warna pigmen dari Brewster adalah warna-warna dasar. Warna-warna lain dibentuk dari kombinasi warna-warna primer. Pada awalnya, manusia mengira bahwa warna primer tersusun atas warna Merah, Kuning, dan Hijau. Namun dalam penelitian lebih lanjut, dikatakan tiga warna primer adalah: 1. Merah (seperti darah) 2. Biru (seperti langit atau laut) 3. Kuning (seperti kuning telur) Ini kemudian dikenal sebagai warna pigmen primer yang dipakai dalam dunia seni rupa. Campuran dua warna primer menghasilkan warna sekunder. Campuran warna sekunder dengan warna primer menghasilkan warna tertier. Akan tetapi secara teknis, merah kuning biru, sebenarnya bukan warna pigmen primer. Tiga warna pigmen primer adalah magenta, kuning dan cyan. (Oleh karena itu apabila menyebut \ merah, kuning, biru\ sebagai warna pigmen primer, maka \ merah\ adalah cara yang kurang akurat untuk menyebutkan \ magenta\ sedangkan \ biru\ adalah cara yang kurang akurat untuk menyebutkan \ cyan\ ). Biru dan hijau adalah warna sekunder dalam pigmen, tetapi merupakan warna primer dalam cahaya, bersama dengan merah. Landasan biologis

2 Pada dasarnya warna primer adalah bukan milik cahaya, tapi lebih merupakan konsep biologis, yang didasarkan pada respon fisiologis mata manusia terhadap cahaya. Secara fundamental, cahaya adalah spektrum berkesinambungan dari panjang gelombang, yang berarti bahwa terdapat jumlah warna yang tak terhingga. Akan tetapi, mata manusia normalnya hanya memiliki tiga jenis alat penerima/reseptor yang disebut dengan sel kerucut (yang berada di retina). Ini yang merespon panjang gelombang cahaya tertentu. Manusia serta spesies lain yang memiliki tiga macam reseptor warna disebut makhluk trichromat. Spesies yang dikenal sebagai tetrachromat, dengan empat reseptor warna menggunakan empat warna primer. Manusia hanya dapat melihat sampai dengan 400 nanometer, warna violet, sedangkan makhluk tetrachromat dapat melihat warna ultraviolet sampai dengan 300 nanometer, warna primer keempat ini kemungkinan bertempat di panjang gelombang yang lebih rendah dan kemungkinan adalah warna magenta spektral murni lebih dari sekedar magenta yang kita lihat sebagai campuran dari merah dan biru. Banyak dari jenis burung dan binatang marsupial merupakan makhluk tetrachromat. Warna primer additif Alat/media yang menggabungkan pancaran cahaya untuk menciptakan sensasi warna menggunakan sistem warna additif. Televisi adalah yang paling umum. Warna primer additif adalah merah, hijau dan biru. Campuran warna cahaya merah dan hijau, menghasilkan nuansa warna kuning atau orange. Campuran hijau dan biru menghasilkan nuansa cyan, sedangkan campuran merah dan biru menhasilkan nuansa ungu dan magenta. Campuran dengan proporsi seimbang dari warna additif primer menghasilkan nuansa warna kelabu; jika ketiga warna ini disaturasikan penuh, maka hasilnya adalah warna putih. Ruang warna/model warna yang dihasilkan disebut dengan RGB (red, green, blue). Warna primer subtraktif Media yang menggunakan pantulan cahaya untuk untuk menghasilkan warna memakai metode campuran warna subtraktif. Tradisional Merah, Kuning, Biru / RYB (red, yellow, blue) merupakan rangkaian sejarah dari warna primer subtraktif. Khususnya digunakan dalam seni rupa (seni lukis). Ruang warna RYB membentuk triad warna primer dalam sebuah lingkaran warna standar; juga warna sekunder: violet, orange/jingga dan hijau. Triad warna tersusun dari 3 warna yang ekuidistan (berjarak sama) dalam sebuah lingkaran warna. Pemakaian warna merah, biru, kuning sebagai warna primer menghasilkan gamut (rentang warna) yang relatif sempit/kecil, di mana, beberapa warna tidak bisa dicapai dengan campuran tersebut. Karena alasan itu, percetakan warna modern menggunakan campuran warna magenta, kuning, cyan. CMYK Dalam industri percetakan, untuk menghasilkan warna bervariasi, diterapkan

3 pemakaian warna primer subtraktif: magenta, kuning dan cyan dalam ukuran yang bermacam-macam. Campuran warna subtraktif Campuran kuning dan cyan menghasilkan nuansa warna hijau; campuran kuning dengan magenta menghasilkan nuansa warna merah, sedangkan campuran magenta dengan cyan menghasilkan nuansa biru. Dalam teori, campuran tiga pigmen ini dalam ukuran yang seimbang akan menghasilkan nuansa warna kelabu, dan akan menjadi hitam jika ketiganya disaturasikan secara penuh, tetapi dalam praktek hasilnya cenderung menjadi warna kotor kecoklatan. Oleh karena itu, seringkali dipakai warna keempat, yaitu hitam, sebagai tambahan dari cyan, magenta dan kuning. Ruang warna yang dihasilkan lantas disebut dengan CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black). Hitam disebut dengan \ K\ (key) dari istilah \ key plate\ dalam percetakan (plat cetak yang menciptakan detail artistik pada gambar, biasanya menggunakan warna tinta hitam). Warna sekunder Merupakan hasil pencampuran warna-warna primer dengan proporsi 1:1. Misalnya warna jingga merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, dan ungu adalah campuran merah dan biru. Warna tersier Merupakan campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya warna jingga kekuningan didapat dari pencampuran warna kuning dan jingga. Warna netral Warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar dalam proporsi 1:1:1. Warna ini sering muncul sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam.

4 Warna panas dan dingin Lingkaran warna primer hingga tersier bisa dikelompokkan menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok warna panas dan warna dingin. Warna panas dimulai dari kuning kehijauan hingga merah. Sementara warna dingin dimulai dari ungu kemerahan hingga hijau. Warna panas akan menghasilkan sensasi panas dan dekat. Sementara warna dingin sebaliknya. Suatu karya seni disebut memiliki komposisi warna harmonis jika warnawarna yang terdapat di dalamnya menghasilkan efek hangat-sedang. Hubungan antar warna Kontras komplementer Adalah dua warna yang saling berseberangan (memiliki sudut 180 ) di lingkaran warna. Dua warna dengan posisi kontras komplementer menghasilkan hubungan kontras paling kuat. Misalnya jingga dengan biru. Kontras split komplemen Adalah dua warna yang saling agak berseberangan (memiliki sudut mendekati 180 ). Misalnya Jingga memiliki hubungan split komplemen dengan hijau kebiruan. Kontras triad komplementer Adalah tiga warna di lingkaran warna yang membentuk segitiga sama kaki dengan sudut 60. Kontras tetrad komplementer Disebut juga dengan double komplementer. Adalah empat warna yang membentuk bangun segi empat (dengan sudut 90 ). 2. SEJARAH SENI KHAT

5 Seni kaligrafi Islam atau lebih sinonim dengan nama seni khat; merupakan khazanah tertua di dunia yang masih dimiliki oleh umat Islam dan dikagumi di seluruh pelusuk dunia. Selain penyampai mesej dakwah, khat juga merupakan jalan untuk merehat dan menajamkan minda, di samping sebagai jalan untuk mendapat rezeki. Sungguhpun begitu, terdapat banyak lagi faedah sehingga pernah dinyatakan oleh seniman arab bahawa khat sebagai sebuah abstraksi, ilmi, falsafi dan seni. Memandangkan tulisan-tulisan sebelum kemunculan khat Arab kebanyakannya dalam bentuk segi dan berpetak, sudah tentu khat Arab yang pertama terwaris adalah dari jenis keturunan yang serupa. Oleh itu, khat Arab dalam bentuk pertamanya adalah dari jenis Khat Kuufi Klasik dan Khat Hijaazi. Sebelum kedatangan Islam, dunia penulisan Arab tidaklah serancak dengan zaman selepasnya kerana ia hanya tertumpu pada keadaan-keadaan tertentu sahaja. Khat kaum Nibti yang diwarisi oleh orang Arab hanya dipecah kepada dua bentuk sahaja iaitu Khat Kuufi dan Khat Jazm (Khat Hijaazi). Setelah datangnya Islam, tabiat Islam itu sendiri yang sememangnya mengajak manusia kepada cintakan ilmu pengetahuan ditambah pula aktiviti pencatatan Wahyu Ilahi pada masa hayat Baginda S.A.W. telah menyemarakkan perkembangan khat Arab. Daripada khat Kuufi dan Hijaazi, ia terpecah kepada beberapa bentuk, antaranya Kuufi Masyaq, Kuufi Madani, Kuufi Basiit, khat Hijaazi Daarij dan khat Makki Madani. Pada zaman itu, kesemua jenis khat yang ada mempunyai ciri-ciri antaranya tidak bertitik, tidak berbaris dan penyusunan yang tidak teratur.

6 Pada zaman Khulafa al-rasyidin, khat Arab telah diperkembangkan kepada pelbagai bentuk dalam rumpun Kuufi seperti Kuufi Klasik, Shaami, Basri, Al-Asfaraaani, Al- Mash\ ab, Al-Samni, Al-Qairamuuz dan lain-lain. Khat pada zaman ini lebih teratur walaupun tanpa bertitik dan berbaris. Apabila Saidina Uthman R.A. mengisytiharkan pembukuan al-quran, baginda memperkemas tanda dan perundangan dalam al-quran yang dikenali sebagai Musyaf Uthmani. Dalam seni musyaf al-quran, tulisan khat penting kerana merakamkan segala ayat Tuhan. Kegagalan menyalin al-quran dengan khat yang baik, jelas, dan tepat bermakna tidak kesampaianlah maksud al-quran dalam erti kata yang luas. Bentuk tulisan khat ketika itu adalah khat Kuufi Klasik yang tidak bersambung dan mungkin sukar dibaca pada hari ini. Mengikut sejarah, penulisan khat ini dihasilkan di Kufah, Iraq pada kurun ketujuh, hasil ilham mimpi seorang sufi. Ia dinamakan Kuufi, iaitu tulisan yang tidak bercantum dan dinamakan sedemikian sebagai tanda penghargaan kepada bandar Kufah. Gaya khat Kuufi digunakan selama lebih kurang tiga abad. Ketika ini, yang menguasai seni dalam al-quran adalah kekuatan khatnya dan tidak pada hiasan yang terdapat pada jidar kepala sesuatu lembaran berhias. Lebih kurang pada kurun ke-4 Hijrah, khat Kuufi beransur-ansur digantikan oleh khat Naskh hingga kini. Khat Naskh melahirkan pelbagai gaya tulisan dengan diberi nama yang berlainan. Hal ini tidak pula bermakna bentuk seni khat lain tidak digunakan untuk menyalin ayat al-quran. Antara bentuk khat termasuklah khat Nasta\ iq di Parsi dan khat Sini di China. Seni khat yang lain seperti Thuluth, Muhaqqa, dan Rayhani digunakan pada tajuk surah sahaja. Kini, khat Naskh diterima sebagai bentuk tulisan baku dalam menyalin al-

7 Quran. Seseorang yang arif tentang khat akan berasa kagum kerana pelbagai gaya khat dapat digunakan dalam hanya satu musyaf. Zaman kerajaan Umawiyah telah menyaksikan pembangunan ketara seni khat Arab, antaranya kemunculan dua bentuk khat yang baru selepas Kuufi iaitu Khat Thuluth dan Khat Nasakh. Selain Khat Thuluth, terdapat khat-khat yang lain yang seakanakan mirip dengan Khat Thuluth seperti Khat Toomar, Tauqi\, Muhaqqiq, Thuluthain, Jalil, Musalsal dan sebagainya. Khat Nasakh pula muncul dari cabangan Khat Daarij semasa zaman permulaan Islam. Pada abad ini, seni khat menyaksikan banyak perubahan antaranya ialah peletakan sistem titik dan baris di samping kemunculan ramai pakar-pakar penulis khat, antaranya Imam Hasan al-basri, Malik bin Dinar dan Ibnu Hasan al-maliih. Tulisan khat terus berkembang pada zaman Kerajaan Abbasiyah, Fatimiyah dan Uthmaniyah. Sebagaimana ketiga-tiga zaman ini terkenal sebagai zaman kegemilangan peningkatan taraf ilmu, begitu juga berlaku kepada dunia Khat Arab. Dikatakan lebih daripada 50 cabangan Khat yang terhasil pada zaman ini yang dikembangkan melalui bentuk-bentuk yang lama. Antara bentuk baru yang muncul ialah Khaat Ta\ liq dan Nasta\ liq, Nasakh Badi\, Khat Hazqaaj, pelbagai cabangan Kuufi dan sebagainya. Pada kurun ke-10, seni khat tersebar ke Parsi dengan

8 gabungan-gabungan huruf yang lebih berseni. Tulisan ini terdiri daripada beberapa jenis, iaitu khat Kuufi, Khat Nasakh, Khat Diwani, Khat Thuluth dan Khat Riqa. Pada kurun ke-16 dan 17, seni khat pernah menjadi medium komunikasi terpenting dalam menyampaikan mesej diplomatik. Ia diperkenalkan oleh Housam Roumi semasa era Suleyman 1 di wilayah Turki. Kesenian tulisan khat jenis ini terserlah melalui tanda dan tulisan yang menarik. Seni khat yang dikenali dengan nama Diwani ini berkembang seiring dengan variasinya iaitu Diwani al-jali yang berbingkai. Mashaf-mashaf Uthmani pada waktu itu muncul dengan pelbagai rupa bentuk khat sementara penulis-penulis khat tumbuh bagai cendawan selepas hujan. Di antara ketiga-tiga zaman ini, zaman kerajaan Turki Uthmaniyyah adalah zaman yang paling ketara dalam peningkatan seni khat di mana ia telah dieksploitkan sebagai bidang kesenian dan kecantikkan selain daripada penyampai maklumat. Setelah kejatuhan Kerajaan Uthmaniyyah, warisan seni khat yang kebanyakannya yang berpusat di Turki telah berpecah ke serata Tanah Arab. Akhirnya, tahun demi tahun, benluk-bentuk khat yang banyak tadi telah dihadkan kepada beberapa bentuk tertentu sahaja. Had ini dibuat bagi menetapkan jenis-jenis khat yang kemas teratur,

9 cantik dan berseni untuk diguna pakai oleh masyarakat umum. Untuk itu, khat-khat yang kekal sehingga sekarang ialah Khat Thuluth, Nasakh, Farsi yang muncul dari cabangan Nasta\ liq dan Kuufi, Diwaani yang muncul daripada Hazqaaj dan khat baru yang lain seperti khat Riq\ ah, Ijazah dan yang terbaru seperti Khat Moden. Antara tokoh-tokoh khat zaman moden terkenal ialah Sheikh Abd. Aziz Al-Rifaaei (seorang ulama Islam yang faqih dari Turki), Hamid Aamidi (Turki), Mustafa Izzat (Turki), Said Ibrahim (Mesir), Mahmud Shahaat (Mesir), Hashim Muliammad (Baghdad) dan lain-lain.

Aplikasi Teori Kombinatorial Dalam Penomeran Warna

Aplikasi Teori Kombinatorial Dalam Penomeran Warna Aplikasi Teori Kombinatorial Dalam Penomeran Warna Felix Terahadi - 13510039 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132,

Lebih terperinci

BAB III TEORI PENUNJANG Untuk menunjang laporan Kerja Praktik ini dibutuhkan beberapa teori-teori penunjang sebagai referensi praktikan untuk membuat sebuah perancangan dari proyek yang diberikan perusahaan.

Lebih terperinci

Dan kepintaran sang arsitek dalam mengkombinasikan antara satu warna dengan yang lain.

Dan kepintaran sang arsitek dalam mengkombinasikan antara satu warna dengan yang lain. Pengertian warna Warna Adalah Sebuah sensasi yang dihasilkan ketika suatu energi cahaya mengenai suatu benda, dimana cahaya tersebut akan di refleksikan atau di transmisikan secara langsung oleh benda

Lebih terperinci

DIMENSI WARNA. DEDDY AWARD WIDYA LAKSANA, M.Pd

DIMENSI WARNA. DEDDY AWARD WIDYA LAKSANA, M.Pd DIMENSI WARNA DEDDY AWARD WIDYA LAKSANA, M.Pd Warna panas: adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari merah hingga kuning Warna dingin, adalah kelompok

Lebih terperinci

ARTIKEL Tehnik Pecah Warna dalam Pembelajaran IPA

ARTIKEL Tehnik Pecah Warna dalam Pembelajaran IPA ARTIKEL Tehnik Pecah Warna dalam Pembelajaran IPA Disusun Oleh : 1. ASMAUL HUSNA NIM 172071200028 2. HUSNUL KHOTIMAH NIM 172071200022 JURUSAN PGMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO 2017 2018 1 DAFTAR ISI

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI. State of the art pada istilah ini merujuk pada makna keaslian atau orisinalitas karya yang akan di buat.

BAB II METODOLOGI. State of the art pada istilah ini merujuk pada makna keaslian atau orisinalitas karya yang akan di buat. BAB II METODOLOGI 2.1 State Of The Art State of the art pada istilah ini merujuk pada makna keaslian atau orisinalitas karya yang akan di buat. Reverensi karya: CD-Interaktif anak usia 4 8 tahun ( TK dan

Lebih terperinci

DIMENSI WARNA. DEDDY AWARD WIDYA LAKSANA, M.Pd

DIMENSI WARNA. DEDDY AWARD WIDYA LAKSANA, M.Pd DIMENSI WARNA DEDDY AWARD WIDYA LAKSANA, M.Pd Warna panas: adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari merah hingga kuning Warna dingin, adalah kelompok

Lebih terperinci

Khat & jawi: mutiara kesenian Islam sejagat. Sinopsis:

Khat & jawi: mutiara kesenian Islam sejagat. Sinopsis: Khat & jawi: mutiara kesenian Islam sejagat Sinopsis: Buku ini membincangkan asal usul dan sejarah seni khat sejak zaman sebelum Islam. Setelah kedatangan Islam, tulisan ini melalui era yang begitu menakjubkan

Lebih terperinci

Rifqi Baihaqi. Abstrak. Pendahuluan. proses oleh otak. warna juga. yang. copyright

Rifqi Baihaqi. Abstrak. Pendahuluan. proses oleh otak. warna juga. yang. copyright Mengenal Istilah Warna Rifqi Baihaqi rifqi..baihaqi@raharja.info Abstrak Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat menemukan berbagai warna yang sangat beraneka ragam. Tetapi, tahukah anda bahwa warna itu

Lebih terperinci

II. METODOLOGI PERANCANGAN

II. METODOLOGI PERANCANGAN II. METODOLOGI PERANCANGAN A. Orisinalitas (State of The Art ) Dalam merubah pola pikir masyarakat saat ini mengenai air. Mendorong penulis untuk mengembangkan kampanye sosial mengenai penyuluhan penghematan

Lebih terperinci

Warna Perancangan Ruang Dalam 2015/2016

Warna Perancangan Ruang Dalam 2015/2016 Warna Perancangan Ruang Dalam 2015/2016 Pengertian Warna Warna adalah suatu aspek yang dapat menghidupkan ruang dan membentuk/menciptakan kesan pada ruang. Merupakan sifat dasar visual yang dimiliki oleh

Lebih terperinci

Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013

Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013 NIRMANA WARNA Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013 WARNA Merupakan kesan yang timbul oleh pantulan cahaya yang ditangkap oleh

Lebih terperinci

WARNA PERSIAPAN GRAFIKA GRAPHIC DESIGN

WARNA PERSIAPAN GRAFIKA GRAPHIC DESIGN WARNA PERSIAPAN GRAFIKA GRAPHIC DESIGN SMK Negeri 4 Malang Jl. Tanimbar 22 Malang 65117Telp. ( 0341) 353798,Fax (0341) 353798 E-mail : surat@smkn4-mlg.info Definisi Warna Warna adalah salah satu elemen

Lebih terperinci

Teori Warna. S1 Tekinik Informatika. Disusun Oleh Dr. Lily Wulandari

Teori Warna. S1 Tekinik Informatika. Disusun Oleh Dr. Lily Wulandari Teori Warna S1 Tekinik Informatika Disusun Oleh Dr. Lily Wulandari 1 Sejarah Warna Pada tahun 1672 Sir Isaac Newton menemukan bahwa cahaya yang dilewatkan pada sebuah prisma akan terbagi menjadi berbagai

Lebih terperinci

Apa itu warna? Colour signal. Observ er. Obje ct. Light source

Apa itu warna? Colour signal. Observ er. Obje ct. Light source TEORI WARNA I Apa itu warna? Colour signal Light source Obje ct Observ er Apa itu warna? Beberapa teori mengenai warna Pra Newton Aristotle berpendapat bahwa terang dan gelap bila berpadu akan menghasilkan

Lebih terperinci

WARNA. Prodi D3 Manajemen Informatika WIU RHN TFN RYD

WARNA. Prodi D3 Manajemen Informatika WIU RHN TFN RYD WARNA Prodi D3 Manajemen Informatika WIU RHN TFN RYD Jenis Warna Berdasarkan kejadiannya warna dibagi menjadi dua, yaitu : 1. Warna additive warna yang berasal dari cahaya dan disebut spectrum. Warna pokok

Lebih terperinci

COLOR TEHORY. Ir Wahyu Catur Wibowo, M.Sc, Ph.D

COLOR TEHORY. Ir Wahyu Catur Wibowo, M.Sc, Ph.D COLOR TEHORY Ir Wahyu Catur Wibowo, M.Sc, Ph.D wibowo@cs.ui.ac.id http://telaga.cs.ui.ac.id/~wibowo Warna Primer Tidak dapat dibuat dengan kombinasi warna apa pun Red Blue Yellow Warna Sekunder Terbentuk

Lebih terperinci

By: Ahmad SYAUQI Ahsan

By: Ahmad SYAUQI Ahsan By: Ahmad SYAUQI Ahsan Warna Primer Kadang kita diajarkan bahwa warna primer adalah Merah, Kuning, dan Biru: Cukup bagus untuk mencampur cat. Namun tidak bagus untuk digunakan dalam mencampur cahaya Retina

Lebih terperinci

1.1 Intensitas. 1.2 Luminansi. 1.3 Lightness. 1.4 Hue. 1.5 Saturasi

1.1 Intensitas. 1.2 Luminansi. 1.3 Lightness. 1.4 Hue. 1.5 Saturasi 1.Definis Warna Dalam ilmu fisika warna didefinisikan sebagai gelombang elektromagnetik cahaya, sedangkan dalam bidang ilmu seni rupa dan desain warna didefinisikan sebagai pantulan tertentu dari cahaya

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Teori Promosi dan Multimedia Interaktif Dalam pembuatan interaktif promosi DIV Komputer Multimedia STMIK STIKOM Surabaya, penulis memerlukan sebuah definisi promosi dan multimedia

Lebih terperinci

Warna ialah sifat cahaya yang ditentukan oleh panjang gelombang (atau oleh kandungannya sebagai paduan untuk beberapa panjang gelombang).

Warna ialah sifat cahaya yang ditentukan oleh panjang gelombang (atau oleh kandungannya sebagai paduan untuk beberapa panjang gelombang). Warna ialah sifat cahaya yang ditentukan oleh panjang gelombang (atau oleh kandungannya sebagai paduan untuk beberapa panjang gelombang). Julat panjang gelombang nampak untuk cahaya dikenali sebagai spektrum

Lebih terperinci

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER PEWARNAAN Astrid Lestari Tungadi, S.Kom., M.TI. KOMPONEN WARNA Warna terbentuk dari: 1. Hue (Corak) 2. Intensity (Intensitas) 3. Saturation (Kejenuhan atau Jumlah Putih pada

Lebih terperinci

KOMPOSISI WARNA Semester Ganjil DKV - UNINDRA PGRI Dra. Winny Gunarti, M.Ds.

KOMPOSISI WARNA Semester Ganjil DKV - UNINDRA PGRI Dra. Winny Gunarti, M.Ds. KOMPOSISI WARNA Semester Ganjil 2014-2015 DKV - UNINDRA PGRI Dra. Winny Gunarti, M.Ds. Kombinasi/Komposisi Warna Adalah campuran/susunan warna-warna yang diatur untuk menciptakan warnawarna harmonis dalam

Lebih terperinci

Pengolahan citra. Materi 3

Pengolahan citra. Materi 3 Pengolahan citra Materi 3 Citra biner, citra grayscale dan citra warna Citra warna berindeks Subject Elemen-elemen Citra Digital reflectance MODEL WARNA Citra Biner Citra Biner Banyaknya warna hanya 2

Lebih terperinci

Pengolahan Citra Warna 1 Semester Genap 2010/2011. Dr. Fitri Arnia Multimedia Signal Processing Research Group (MuSig) Jurusan Teknik Elektro-UNSYIAH

Pengolahan Citra Warna 1 Semester Genap 2010/2011. Dr. Fitri Arnia Multimedia Signal Processing Research Group (MuSig) Jurusan Teknik Elektro-UNSYIAH Pengolahan Citra Warna 1 Semester Genap 2010/2011 Dr. Fitri Arnia Multimedia Signal Processing Research Group (MuSig) Jurusan Teknik Elektro-UNSYIAH Outline Pengolahan warna penuh dan warna pseudo Penyajian

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI 2.I

BAB II KAJIAN TEORI 2.I BAB II KAJIAN TEORI 2.I Kemampuan Mengenal Warna 2.1.1 Pengertian Kemampuan Didalam Kamus Bahasa Indonesia (1997:605) kemampuan berasal dari kata Mampu yang berarti kuasa (bisa, sanggup, melakukan sesuatu,

Lebih terperinci

8 Macam Nuansa Warna Interior Minimalis

8 Macam Nuansa Warna Interior Minimalis 8 Macam Nuansa Warna Interior Minimalis Apa yang harus anda ketahui mengenai trend interior di tahun 205 Kata Pengantar Hi, terima kasih sudah mendownload free ebook ini. Di ebook ini saya yakin anda akan

Lebih terperinci

PRINSIP-PRINSIP KOMPOSISI. Kesatuan/unity Keselarasan/harmony Keseimbangan/balance Proporsi /Proportion Irama/Rhytm Tekanan/Emphasize

PRINSIP-PRINSIP KOMPOSISI. Kesatuan/unity Keselarasan/harmony Keseimbangan/balance Proporsi /Proportion Irama/Rhytm Tekanan/Emphasize Nirmana Dwimatra Suatu kaidah susunan (organisasi) dari unsur-unsur pendukungnya untuk menciptakan suatu kesatuan bentuk ciptaan dalam batasan dua dimensional PRINSIP-PRINSIP KOMPOSISI Kesatuan/unity Keselarasan/harmony

Lebih terperinci

BAB III TEORI PENUNJANG. penunjang sebagai referensi praktikan untuk membuat sebuah perancangan dari

BAB III TEORI PENUNJANG. penunjang sebagai referensi praktikan untuk membuat sebuah perancangan dari BAB III TEORI PENUNJANG Untuk menunjang laporan Kerja Praktik ini dibutuhkan beberapa teori-teori penunjang sebagai referensi praktikan untuk membuat sebuah perancangan dari proyek yang diberikan perusahaan.

Lebih terperinci

PANDANGAN MASYARAKAT MELAYU TERHADAP PENGGUNAAN SE. SE AGAI lpenonj OLANIDENTmKORPORAT. Disediakan oleh: SHARIP NOOR AZURA BT.

PANDANGAN MASYARAKAT MELAYU TERHADAP PENGGUNAAN SE. SE AGAI lpenonj OLANIDENTmKORPORAT. Disediakan oleh: SHARIP NOOR AZURA BT. PANDANGAN MASYARAKAT MELAYU TERHADAP PENGGUNAAN SE KHA SE AGAI lpenonj OLANIDENTmKORPORAT Disediakan oleh: SHARIP NOOR AZURA BT. SYE OTHMAN N. MATRIK : 9582 504 Latihan Dmiah Bagi emenuhi Sebahagian aripada

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Cara kerja di dalam sebuah LED.

BAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1. Cara kerja di dalam sebuah LED. BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dijelaskan teori dan konsep yang mendasari perancangan sistem teks bergerak tujuh warna yang dibuat pada skripsi, yaitu teori yang membahas tentang konsep dasar dari

Lebih terperinci

BAGIAN III W A R N A

BAGIAN III W A R N A BAGIAN III W A R N A Warna merupakan unsur desain yang pertama paling menarik perhatian seseorang dalam kondisi apapun. Setiap permukaan benda akan tampak berwarna, karena benda tersebut menyerap dan memantulkan

Lebih terperinci

BAB III. DATA dan ANALISA PERANCANGAN

BAB III. DATA dan ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA dan ANALISA PERANCANGAN A. Data yang berkaitan dengan fungsi Kenyamanan dapat dicapai melalui bentuk yang sesuai dengan fungsi. Fungsi inilah yang menjadi hal penting dalam sebuah karya yang

Lebih terperinci

ANALISIS KEMAMPUAN SAINS SEDERHANA PADA ANAK KELOMPOK B TK PINAESAAN KECAMATAN TIBAWA KABUPATEN GORONTALO

ANALISIS KEMAMPUAN SAINS SEDERHANA PADA ANAK KELOMPOK B TK PINAESAAN KECAMATAN TIBAWA KABUPATEN GORONTALO ANALISIS KEMAMPUAN SAINS SEDERHANA PADA ANAK KELOMPOK B TK PINAESAAN KECAMATAN TIBAWA KABUPATEN GORONTALO Oleh Fatmawati Radjak Rapi Us. Djuko, Samsiah Jurusan Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Negeri

Lebih terperinci

Titik Suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi. Raut titik yang paling umum adalah bundaran seder-hana, mampat, tak bersudut dan tanpa arah

Titik Suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi. Raut titik yang paling umum adalah bundaran seder-hana, mampat, tak bersudut dan tanpa arah Elemen Desain Elemen elemen tata rupa dapat dikelompokan menjadi 5 bagian Titik Suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi. Raut titik yang paling umum adalah bundaran seder-hana, mampat, tak bersudut

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. kesenjangan. Serta pengertian Digital Audio Workstation.

BAB II LANDASAN TEORI. kesenjangan. Serta pengertian Digital Audio Workstation. BAB II LANDASAN TEORI Untuk mendukung pembuatan film pendek bergenre drama sosial berjudul Do it ini, maka akan digunakan beberapa landasan teori yang dibutuhkan. Landasan teori yang dipergunakan meliputi

Lebih terperinci

Studi dan Eksperimen terhadap Kombinasi Warna untuk Kriptografi Visual Warna Kromatik. Ibnu Alam

Studi dan Eksperimen terhadap Kombinasi Warna untuk Kriptografi Visual Warna Kromatik. Ibnu Alam Studi dan Eksperimen terhadap Kombinasi Warna untuk Kriptografi Visual Warna Kromatik Abstrak Ibnu Alam 13506024 Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, Institut Teknologi Bandung Jl.

Lebih terperinci

Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting

Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting Soalan 1 berdasarkan petikan di bawah Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting 1. Petikan diatas merujuk

Lebih terperinci

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM 1 INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM 1 INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM 1 INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI PENDIDIKAN ISLAM PADA ZAMAN KHULAFA RASHIDIN DAN OBJEKTIF PENDIDIKAN INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI PENGENALAN RINGKAS Pada zaman baginda

Lebih terperinci

RASM UTHMANI; HUBUNGANNYA DALAM BIDANG ILMU QIRAAT Oleh: Norazman bin Alias Abdul Muhaimin bin Ahmad Muhammad Hafiz bin Saleh

RASM UTHMANI; HUBUNGANNYA DALAM BIDANG ILMU QIRAAT Oleh: Norazman bin Alias Abdul Muhaimin bin Ahmad Muhammad Hafiz bin Saleh RASM UTHMANI; HUBUNGANNYA DALAM BIDANG ILMU QIRAAT Oleh: Norazman bin Alias Abdul Muhaimin bin Ahmad Muhammad Hafiz bin Saleh Abstrak: Rasm Uthmani merupakan kaedah penulisan al-quran mengikut gaya penulisan

Lebih terperinci

WARNA POLENG BUSANA PEMANGKU PENGLURAN PADA UPACARA PENGEREBONGAN DI PURA AGUNG PETILAN, KESIMAN

WARNA POLENG BUSANA PEMANGKU PENGLURAN PADA UPACARA PENGEREBONGAN DI PURA AGUNG PETILAN, KESIMAN WARNA POLENG BUSANA PEMANGKU PENGLURAN PADA UPACARA PENGEREBONGAN DI PURA AGUNG PETILAN, KESIMAN Oleh I Gusti Agung Malini Mahasiswa S2 Institut Seni Indonesia Denpasar ABSTRAK Selain ritual, menusukkan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN

BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN 3 BAB 2 LANDASAN PERANCANGAN 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Animasi Animasi berasal dari kata dalam bahasa inggris yaitu animate yang artinya menghidupkan, memberi jiwa dan mengerakkan benda mati. Animasi merupakan

Lebih terperinci

COLOR SPACE. Achmad Basuki Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

COLOR SPACE. Achmad Basuki Politeknik Elektronika Negeri Surabaya COLOR SPACE Achmad Basuki Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Materi: 1. Konsep Warna 2. Standard Color Space RGB dan CMYK HSV CIE Lab, Luv, Yuv dan YCrCb 3. Color Gamut 4. Konversi Color Spaces KONSEP

Lebih terperinci

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM I

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM I SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM I NOTA RUJUKAN BAGI PERINGKAT DIPLOMA INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI BAGI PEMBELAJARAN: PENDIDIKAN ISLAM PADA ZAMAN KHULAFA UR RASHIDIN DAN OBJEKTIF PENDIDIKAN 1 SEJARAH PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Seminar Nasional BOSARIS III Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya

Seminar Nasional BOSARIS III Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya PENERAPAN DESAIN DALAM RANGKAIAN BUNGA SEBAGAI PELENGKAP DEKORASI RUANG Arita Puspitorini PKK Abstrak, Bunga sejak dulu hingga kini memiliki peran penting dalam kehidupan manusia, karena bunga dirangkai

Lebih terperinci

Aspek Interaksi Manusia dan Komputer

Aspek Interaksi Manusia dan Komputer HUMAN Manusia merasakan dunia nyata dengan menggunakan piranti yang lazim dikenal dengan panca indera -mata, telinga, hidung, lidah dan kulit- sehingga lewat komponen inilah kita dapat membuat model manusia

Lebih terperinci

Unsur dasar senirupa. Pertemuan ke 1

Unsur dasar senirupa. Pertemuan ke 1 Unsur dasar senirupa Pertemuan ke 1 Titik Titik adalah unsur seni rupa dua dimensi yang paling dasar. Titik dapat dikembangkan menjadi garis dan bidang. Titik merupakan unsur penting dalam seni rupa. Sebagai

Lebih terperinci

SULIT Manakah antara penyataan berikut benar tentang kontra? A Warna sewarna. B Warna panas. C Warna penggenap. D Warna sejuk.

SULIT Manakah antara penyataan berikut benar tentang kontra? A Warna sewarna. B Warna panas. C Warna penggenap. D Warna sejuk. Jawab Semua Soalan 1 Antara berikut, kenyataan tentang garisan yang manakah tidak benar? A Garisan yang disusun rapat-rapat menghasilkan ton yang gelap. B Ulangan garisan sama tebal berbeza jarak menghasilkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA A. Analisis Warna dalam Al Qur an

BAB IV ANALISA A. Analisis Warna dalam Al Qur an BAB IV ANALISA A. Analisis Warna dalam Al Qur an Setiap objek yang membentuk alam pasti ada tujuannya, tujuan ini meliputi seluruh ciptaan-nya tanpa terkecuali. Selanjutnya, tujuan ini tidak hanya menjadi

Lebih terperinci

Teori Warna. taufik ms Umum DEFINISI WARNA

Teori Warna. taufik ms Umum DEFINISI WARNA Teori Warna taufik ms Umum DEFINISI WARNA Warna adalah sensasi yang dirasakan oleh otak manusia apabila ada cahaya yang mengenai mata Warna adalah spectrum yang terdapat didalam suatu cahaya sempurna,identitas

Lebih terperinci

SISTEM INFERENSI FUZZY UNTUK MENENTUKAN SENSASI CITRA WARNA

SISTEM INFERENSI FUZZY UNTUK MENENTUKAN SENSASI CITRA WARNA Sukmawati Nur Endah, Priyo Sidik Sasongko, Helmie Arif Wibawa, Frediansah SISTEM INFERENSI FUZZY UNTUK MENENTUKAN SENSASI CITRA WARNA Sukmawati Nur Endah, Priyo Sidik Sasongko, Helmie Arif Wibawa, Frediansah

Lebih terperinci

Teori Warna dan Vektor

Teori Warna dan Vektor Teori Warna dan Vektor Rio Chandra Rajagukguk 13514082 Program Studi Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132, Indonesia riochandra@students.itb.ac.id

Lebih terperinci

BAB III TEORI PENUNJANG. Untuk menunjang laporan Kerja Praktik ini dibutuhkan beberapa teori-teori penunjang

BAB III TEORI PENUNJANG. Untuk menunjang laporan Kerja Praktik ini dibutuhkan beberapa teori-teori penunjang BAB III TEORI PENUNJANG Untuk menunjang laporan Kerja Praktik ini dibutuhkan beberapa teori-teori penunjang sebagai referensi praktikan untuk membuat sebuah perancangan dari proyek yang diberikan perusahaan.

Lebih terperinci

NIRMANA DUA DIMENSI. Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013

NIRMANA DUA DIMENSI. Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013 NIRMANA DUA DIMENSI Oleh: Dr. Kasiyan, M.Hum. Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta 2013 PENGERTIAN NIRMANA Berasal dari dua akar kata, yakni nir yang artinya

Lebih terperinci

Grafik Komputer dan Pengolahan Citra. Pengolahan Citra : Representasi Citra. Universitas Gunadarma Pengolahan Citra : Representasi Citra 1/16

Grafik Komputer dan Pengolahan Citra. Pengolahan Citra : Representasi Citra. Universitas Gunadarma Pengolahan Citra : Representasi Citra 1/16 Pengolahan Citra : Representasi Citra Universitas Gunadarma 006 Pengolahan Citra : Representasi Citra /6 Representasi Citra dalam File (/3) Pertama-tama seperti halnya jika kita ingin melukis sebuah gambar,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. untuk melakukan pekerjaan antara lain, yaitu: terutama gambar logo dua dimensi.

BAB II LANDASAN TEORI. untuk melakukan pekerjaan antara lain, yaitu: terutama gambar logo dua dimensi. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Corel draw Corel draw adalah editor grafik vector yang dibuat oleh corel, Corel sendiri adalah sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada. Versi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi multimedia menurut Suyanto (2003:82) dalam bukunya. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing, Multimedia

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi multimedia menurut Suyanto (2003:82) dalam bukunya. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing, Multimedia BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Multimedia Definisi multimedia menurut Suyanto (2003:82) dalam bukunya Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing, Multimedia sebagai alat yang dapat menciptakan presentasi

Lebih terperinci

STUDI PUSTAKA PSIKOLOGI WARNA

STUDI PUSTAKA PSIKOLOGI WARNA STUDI PUSTAKA PSIKOLOGI WARNA 2.6 Psikilogi Warna Pada Ruang Psikologi warna menurut Hideaki Chijawa dalam bukunya "Color Harmony" : a. Warna hangat : merah, kuning, coklat, jingga. Dalam lingkaran warna

Lebih terperinci

CONTOH SOALAN IDA 152

CONTOH SOALAN IDA 152 CONTOH SOALAN IDA 152 BAHAGIAN A 1. Apakah faktor UTAMA kemajuan tamadun Islam? A Akidah Islam B Pemerintah Islam C Tentera Islam D Undang-undang Islam 2. Apakah dua sumber UTAMA tamadun Islam? A Al-Quran

Lebih terperinci

Adobe Photoshop CS3. Bagian 2 Bekerja dalam Photoshop

Adobe Photoshop CS3. Bagian 2 Bekerja dalam Photoshop Adobe Photoshop CS3 Bagian 2 Bekerja dalam Photoshop Mengapa Photoshop? Adobe Photoshop adalah perangkat lunak yang menjadi standar dalam industri digital imaging. Sekarang, memiliki keahlian dalam menggunakan

Lebih terperinci

TEORI WARNA. Ir Wahyu Catur Wibowo, M.Sc, Ph.D

TEORI WARNA. Ir Wahyu Catur Wibowo, M.Sc, Ph.D TEORI WARNA Ir Wahyu Catur Wibowo, M.Sc, Ph.D wibowo@cs.ui.ac.id http://wcw.cs.ui.ac.id Warna Monitor komputer menampilkan warna dengan mengkombinasikan warna Merah, Hijau, dan Biru (Red, Green, Blue -

Lebih terperinci

ALAT PERAGA PENGENALAN WARNA BAGI ANAK USIA DINI (STUDI KASUS : TK BHINNEKA SURABAYA)

ALAT PERAGA PENGENALAN WARNA BAGI ANAK USIA DINI (STUDI KASUS : TK BHINNEKA SURABAYA) ALAT PERAGA PENGENALAN WARNA BAGI ANAK USIA DINI (STUDI KASUS : TK BHINNEKA SURABAYA) Eric Andika Pratama Program Studi Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Narotama Jl. Arief Rachman Hakim

Lebih terperinci

FOTOGRAFI merupakan SAINS dan SENI Kata PHOTOGRAPHY berasal dari bahasa Yunani, yang berarti MENULIS DGN SINAR. Aspek Sains Fotografi mengandung arti

FOTOGRAFI merupakan SAINS dan SENI Kata PHOTOGRAPHY berasal dari bahasa Yunani, yang berarti MENULIS DGN SINAR. Aspek Sains Fotografi mengandung arti FOTOGRAFI merupakan SAINS dan SENI Kata PHOTOGRAPHY berasal dari bahasa Yunani, yang berarti MENULIS DGN SINAR. Aspek Sains Fotografi mengandung arti di mana Objek terekam pada permukaan Fotosensitif,

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI WARNA RGB DI ADOBE PHOTOSHOP

IMPLEMENTASI WARNA RGB DI ADOBE PHOTOSHOP IMPLEMENTASI WARNA RGB DI ADOBE PHOTOSHOP Seperti yang telah dibahas sebelumnya, teknik pewarnaan dalam dunia desain grafis terbagi atas 2 jenis, yaitu RGB dan CMYK. RGB adalah singkatan dari Red - Blue

Lebih terperinci

Grafika Komputer Pertemuan Ke-14. Pada materi ini akan dibahas tentang pencahayaan By: I Gusti Ngurah Suryantara, S.Kom., M.Kom

Grafika Komputer Pertemuan Ke-14. Pada materi ini akan dibahas tentang pencahayaan By: I Gusti Ngurah Suryantara, S.Kom., M.Kom Pada materi ini akan dibahas tentang pencahayaan By: I Gusti Ngurah Suryantara, S.Kom., M.Kom BAB-13 PENCAHAYAAN 13.1. WARNA Warna sebenearnya merupakan persepsi kita terhadap pantulan cahaya dari benda-benda

Lebih terperinci

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3 KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3 NAMA: KELAS: KBM 3 CAWANGAN: MUKA DEPAN ARAHAN KEPADA CALON 1. Jangan buka kertas soalan sehingga diberi arahan oleh pengawas.

Lebih terperinci

KARYA SENI LUKIS BESAR TINGKAT DUNIA. Oleh: Drs. Maraja Sitompul, M.Sn.

KARYA SENI LUKIS BESAR TINGKAT DUNIA. Oleh: Drs. Maraja Sitompul, M.Sn. KARYA SENI LUKIS BESAR TINGKAT DUNIA Oleh: Drs. Maraja Sitompul, M.Sn. SENI SEBAGAI KEINDAHAN Seni: segala keindahan yang diciptakan manusia Balinesse Beauty Kakak dan Adik, 1978 BASUKI ABDULLAH ALIRAN

Lebih terperinci

BAB TIGA PENGENALAN IMAM WARSH. Warsh adalah seorang perawi qira: a:t al-qur a:n yang terkenal pada

BAB TIGA PENGENALAN IMAM WARSH. Warsh adalah seorang perawi qira: a:t al-qur a:n yang terkenal pada BAB TIGA PENGENALAN IMAM WARSH 3.0 Pendahuluan Warsh adalah seorang perawi qira: a:t al-qur a:n yang terkenal pada zamannya sehingga ke hari ini, sama ada di Mesir atau di negara-negara lain. Namun, masyarakat

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Kemampuan Pemahaman Konsep Warna pada Anak Usia Dini. 1. Pemahaman Konsep Sederhana Pada Anak Usia Dini

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Kemampuan Pemahaman Konsep Warna pada Anak Usia Dini. 1. Pemahaman Konsep Sederhana Pada Anak Usia Dini 6 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kemampuan Pemahaman Konsep Warna pada Anak Usia Dini 1. Pemahaman Konsep Sederhana Pada Anak Usia Dini Menurut Santrock (2011: 351-352) Pemahaman konseptual atau pemahaman konsep

Lebih terperinci

Surah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran)

Surah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al- Alaq, ayat 1-5 Surah Al-Fatihah Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4 Bismillah 1. Ayat 1-5, Surah Al- Alaq (Paling Rajih) i. Berdasarkan hadis Aisyah yang diriwayatkan

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. Nama perusahaan : PT. Krisanthium Offset Printing. : Jl. Rungkut Industri III/19 Surabaya Jawa Timur.

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. Nama perusahaan : PT. Krisanthium Offset Printing. : Jl. Rungkut Industri III/19 Surabaya Jawa Timur. BAB III METODE KERJA PRAKTEK 3.1 Waktu dan Lokasi Kerja praktek dilaksanakan di : Nama perusahaan : PT. Krisanthium Offset Printing Divisi Tempat : Design. : Jl. Rungkut Industri III/19 Surabaya Jawa Timur.

Lebih terperinci

Drawing, Viewport, dan Transformasi. Pertemuan - 02

Drawing, Viewport, dan Transformasi. Pertemuan - 02 Drawing, Viewport, dan Transformasi Pertemuan - 02 Ruang Lingkup Definisi Drawing Viewport Transfomasi Definisi Bagian dari grafik komputer meliputi: 1. Citra (Imaging) : mempelajari cara pengambilan dan

Lebih terperinci

KONSEP DASAR PEMBELAJARAN SENI LUKIS PENDIDIKAN SENI RUPA. Oleh: Drs. Susapto Murdowo, M.Sn.

KONSEP DASAR PEMBELAJARAN SENI LUKIS PENDIDIKAN SENI RUPA. Oleh: Drs. Susapto Murdowo, M.Sn. KONSEP DASAR PEMBELAJARAN SENI LUKIS PENDIDIKAN SENI RUPA Oleh: Drs. Susapto Murdowo, M.Sn. KONSEP DASAR PENDIDIKAN SENI Seni dalam Pendidikan Pendidikan melalui Seni (Education through Art) SENI DALAM

Lebih terperinci

DASAR DASAR FOTOGRAFI & TATA CAHAYA

DASAR DASAR FOTOGRAFI & TATA CAHAYA DASAR DASAR FOTOGRAFI & TATA CAHAYA Anita Iskhayati, S.Kom Apa Itu Three-Point Lighting? Three-point lighting (pencahayaan tiga titik) adalah metode standar pencahayaan yang digunakan dalam fotografi,

Lebih terperinci

Estetika Bentuk ARS1240 W A R N A. b@yu widiantoro. Progdi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Unika Soegijapranata

Estetika Bentuk ARS1240 W A R N A. b@yu widiantoro. Progdi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Unika Soegijapranata Estetika Bentuk ARS1240 W A R N A 01 b@yu widiantoro Progdi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Unika Soegijapranata 1 Pengertian Warna Warna didefinisikan sebagai: Secara Fisik/ obyektif : sifat

Lebih terperinci

Mengenal Stuktur Warna CMYK dan RGB

Mengenal Stuktur Warna CMYK dan RGB Mengenal Stuktur Warna CMYK dan RGB Muhammad Faisal faisalmuhammad734@yahoo.com Abstrak Warna Merupakan unsur yang sangat Penting pada Desain Grafis, warna memegang peranan penting pada Desain Grafis,

Lebih terperinci

ILMU QIRAAT 1 DIPLOMA PENGAJIAN AL QURAN DAN AL SUNNAH 2014 MINGGU KE-4

ILMU QIRAAT 1 DIPLOMA PENGAJIAN AL QURAN DAN AL SUNNAH 2014 MINGGU KE-4 ILMU QIRAAT 1 DIPLOMA PENGAJIAN AL QURAN DAN AL SUNNAH 2014 MINGGU KE-4 PERBINCANGAN MINGGU INI Biodata Imam Hafs Faktor-faktor penyebaran bacaannya Keistimewaan bacaannya Pembagian Qiraat BIODATA IMAM

Lebih terperinci

BAB V PENGATURAN TAMPILAN DAN WARNA

BAB V PENGATURAN TAMPILAN DAN WARNA BAB V PENGATURAN TAMPILAN DAN WARNA Pertemuan : 5 Waktu : 100 Menit Kompetensi Dasar : Mahasiswa dapat merancang antarmuka sesuai dengan paradigma IMK Indikator : Mahasiswa dapat mengatur tampilan dan

Lebih terperinci

KESIMPULAN DAN CADANGAN. banyak oleh Allah S.W.T. Disebabkan tawaran yang terlalu istimewa daripada Allah S.W.T

KESIMPULAN DAN CADANGAN. banyak oleh Allah S.W.T. Disebabkan tawaran yang terlalu istimewa daripada Allah S.W.T KESIMPULAN DAN CADANGAN 5.1 Pendahuluan Membaca al-quran dengan betul dan fasih merupakan satu amalan yang dituntut dalam Islam 284. Membacanya sahaja sudah dikira satu ibadat dan diberikan ganjaran pahala

Lebih terperinci

PERANAN WARNA DALAM KARYA FOTOGRAFI

PERANAN WARNA DALAM KARYA FOTOGRAFI PERANAN WARNA DALAM KARYA FOTOGRAFI Agnes Paulina Gunawan Jurusan Desain Komunikasi Visual dan Multimedia, Universitas Bina Nusantara Jl. K.H. Syahdan No. 9, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat 11840

Lebih terperinci

DUNIA YANG BERANEKA WARNA

DUNIA YANG BERANEKA WARNA No.22/Th.3/Rajab 1430H/ Mei 2009 Jum at V DUNIA YANG BERANEKA WARNA Pernahkah terpikir oleh Anda seperti apa hidup di dunia tanpa warna? Bebaskan diri Anda sejenak dari pengalaman Anda. Lu-pakan semua

Lebih terperinci

MAKALAH Spektrofotometer

MAKALAH Spektrofotometer MAKALAH Spektrofotometer Nama Kelompok : Adhitiya Oprasena 201430100 Zulfikar Adli Manzila 201430100 Henky Gustian 201430100 Riyan Andre.P 201430100 Muhammad Khairul Huda 20143010029 Kelas : A Jurusan

Lebih terperinci

SIFAT FISIK WARNA.. 10/6/2013

SIFAT FISIK WARNA.. 10/6/2013 WARNA sensasinya dengan karakteristik fisik lain seperti titik leleh, ukuran partikel, SG dll. Merupakan persepsi manusia terhadap penampakan dari sinyal yang diberikan oleh otak. Dipengaruhi oleh : Sejumlah

Lebih terperinci

BUKU TEKNIK ELEKTRONIKA TERBITAN PPPPTK/VEDC MALANG

BUKU TEKNIK ELEKTRONIKA TERBITAN PPPPTK/VEDC MALANG 721 6.2. Mata dan Warna 6.2.1 Spektrum warna Radiasi cahaya tampak menempati pita frekuensi relatif pendek pada spektrum energi gelombang elektromagnetik-kira-kira antara 400nm dan 700nm. Sebagai contoh,

Lebih terperinci

ASAS GRAFIK TEKNOLOGI PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN. Ahli kumpulan: 1. Mohd Mustaqim 2. Dalila Diyana 3. Nornadiah 4. Nur Asyiqin 5.

ASAS GRAFIK TEKNOLOGI PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN. Ahli kumpulan: 1. Mohd Mustaqim 2. Dalila Diyana 3. Nornadiah 4. Nur Asyiqin 5. ASAS GRAFIK Ahli kumpulan: 1. Mohd Mustaqim 2. Dalila Diyana 3. Nornadiah 4. Nur Asyiqin 5. Nur Nazihah TEKNOLOGI PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN GARISAN WARNA RUPA ASAS GRAFIK JALINAN BENTUK RUANG Mengapa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia dihuni oleh kurang lebih suku tumbuhan yang meliputi 25-30

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia dihuni oleh kurang lebih suku tumbuhan yang meliputi 25-30 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman tumbuhan yang tinggi. Menurut Maijer (1974) dalam Soekarman (1992) diperkirakan hutan Indonesia dihuni oleh

Lebih terperinci

Logo dengan ilustrasi garis luar

Logo dengan ilustrasi garis luar Keseluruhan logo bertemakan UTeM sebagai sebuah Universiti Teknikal yang Kreatif dan Inovatif yang sentiasa menjalinkan hubungan pintar dua hala dengan dunia luar. Bentuk logo juga menggambarkan simbol

Lebih terperinci

NIRMANA I (DKV114) Semester Gasal (G1) Progdi DKV RITME & W A R N A

NIRMANA I (DKV114) Semester Gasal (G1) Progdi DKV RITME & W A R N A NIRMANA I (DKV114) Semester Gasal (G1) Progdi DKV RITME & W A R N A 1 Irama / ritme (keselarasan) Gerak pengulangan atau gerak mengalir yang ajeg, teratur, terus menerus. Irama adalah suatu keteraturan

Lebih terperinci

3 PRINSIP-PRINSIP DAN UNSUR DESAIN

3 PRINSIP-PRINSIP DAN UNSUR DESAIN 3 PRINSIP-PRINSIP DAN UNSUR DESAIN KRIYA TEKSTIL Kompetensi yang akan diperoleh setelah mempelajari bab ini adalah pemahaman tentang prinsip-prinsip dan unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam desain

Lebih terperinci

Prosa Tradisional (Hikayat Indera Nata)

Prosa Tradisional (Hikayat Indera Nata) Prosa Tradisional (Hikayat Indera Nata) Sinopsis Kisah bermula bermula apabila Indera Jenaka tiba ke negeri Rom setelah sekian lama mengembara dan sampai ke rumah bondanya Si Batu Kembar. Bondanya bertanya

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN

BAB IV KONSEP DESAIN 10 BAB IV KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Teori Kerucut Pengalaman Edgar Dale Gambar 4.1 Teori Kerucut Edgar Dale Untuk memahami peranan media dalam proses mendapatkan pengalaman belajar, Edgar

Lebih terperinci

Dkv 114 NIRMANA I W A R N A. widiantoro

Dkv 114 NIRMANA I W A R N A. widiantoro Dkv 114 NIRMANA I W A R N A 01 b@yu widiantoro 1 Pengertian Warna Warna didefinisikan sebagai: Secara Fisik/ obyektif : sifat cahaya yang dipancarkan (panjang gelombang cahaya yang berbeda akan ditangkap

Lebih terperinci

Bab. Bab 2. Bab 1. Bab. Bab 3 Bab 8. 4 Bab 9. Tingkatan 4. Bab. Bab 6. Bab

Bab. Bab 2. Bab 1. Bab. Bab 3 Bab 8. 4 Bab 9. Tingkatan 4. Bab. Bab 6. Bab 6 PEMBENTUKAN KERAJAAN ISLAM DAN SUMBANGANNYA SeJaRaH Modul ini mengandungi soalan objektif, struktur dan esei Soalan disusun mengikut bab Dihasilkan daripada analisa soalan SPM 2005 2010 Turut dimuatkan

Lebih terperinci

Dasar-dasar Photoshop

Dasar-dasar Photoshop B a b 1 Dasar-dasar Photoshop Bab 2 Memperbaiki Foto 2.1 Pencahayaan Gambar 2.1 Melihat distribusi cahaya dan warna melalui histogram 1 Bab 2 Jumlah pixel dalam gambar Gelap (shadow) Terang (highlight)

Lebih terperinci

KEDATANGAN ISLAM KE ASIA TENGGARA AHMAD NZRYSHAH B. MOHAMED KHALID

KEDATANGAN ISLAM KE ASIA TENGGARA AHMAD NZRYSHAH B. MOHAMED KHALID KEDATANGAN ISLAM KE ASIA TENGGARA AHMAD NZRYSHAH B. MOHAMED KHALID PENGENALAN Negara negara di Asia Tenggara terletak di laluan strategik antara Timur dan Barat. Selat Melaka adalah laluan utama untuk

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN PERANCANGAN MEDIA INFORMASI DESAIN WEBSITE Oleh : Suhaela Mustafa 41910010159 Pembimbing IndahFitrianaHapsari, S.Ds, M.Ikom FAKULTAS TEKNIK PERENCANAAN DAN DESAIN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Referensi karya. Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti :

BAB IV ANALISA DATA. 4.1 Referensi karya. Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti : BAB IV ANALISA DATA 4.1 Referensi karya Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti : Jelajah Masa Lalu Lewat Wisata Sejarah Gambar 3.3 Buku Jelajah Masa

Lebih terperinci

PENYEDIAAN BAHAN PAMERAN. CARTA atau BUKU SKRAP

PENYEDIAAN BAHAN PAMERAN. CARTA atau BUKU SKRAP PENYEDIAAN BAHAN PAMERAN CARTA atau BUKU SKRAP REKA BENTUK VISUAL 1. Konsep Visual 2. Bentuk Visual 3. Kategori Visual 4. Ciri-ciri visual 5. Elemen Rekabentuk visual 6. Prinsip Rekabentuk Visual (1) KONSEP

Lebih terperinci

1 Selepas pemerintahan Khulafa al-rasyidin, pentadbiran kerajaan Islam seterusnya telah dilaksanakan oleh kerajaan Bani Umaiyah.

1 Selepas pemerintahan Khulafa al-rasyidin, pentadbiran kerajaan Islam seterusnya telah dilaksanakan oleh kerajaan Bani Umaiyah. BAB 6 TINGKATAN 4 ITEM STRUKTUR Selepas pemerintahan Khulafa al-rasyidin, pentadbiran kerajaan Islam seterusnya telah dilaksanakan oleh kerajaan Bani Umaiyah. (a) Namakan pusat pentadbiran kerajaan Bani

Lebih terperinci

1. Grafis Bitmap Dan Vektor 2. Konsep Warna Digital 3. Gambar Digital 4. Editing Gambar Photoshop 5. Membuat Kop Web

1. Grafis Bitmap Dan Vektor 2. Konsep Warna Digital 3. Gambar Digital 4. Editing Gambar Photoshop 5. Membuat Kop Web 4/7/2010 Pelatihan Kopertis VI 6 s.d 8 April 2010 1 1. Grafis Bitmap Dan Vektor 2. Konsep Warna Digital 3. Gambar Digital 4. Editing Gambar Photoshop 5. Membuat Kop Web 4/7/2010 Pelatihan Kopertis VI 6

Lebih terperinci