Joko Prasetyo. Binus University, Jakarta Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27 Kebon Jeruk - Jakarta Barat Titik Indrawati

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Joko Prasetyo. Binus University, Jakarta Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27 Kebon Jeruk - Jakarta Barat Titik Indrawati"

Transkripsi

1 PENGARUH DIVIDEND PAYOUT RATIO, RETURN ON EQUITY, DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP PRICE TO BOOK VALUE PADA PERUSAHAAN- PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX PERIODE Joko Prasetyo Binus University, Jakarta Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27 Kebon Jeruk - Jakarta Barat Titik Indrawati Binus University, Jakarta Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27 Kebon Jeruk - Jakarta Barat ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang bagaimana pengaruh Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio terhadap Price to Book Value pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index periode Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan kriteria tertentu. Dari kriteria tersebut diperoleh sampel sebanyak 17 perusahaan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berdasarkan Fixed Effect Model yang ditentukan berdasarkan hasil pengujian F-Test (Chow Test) dan Hausman Test dengan menggunakan software Eviews versi 8.1. Hasil penelitian ini adalah Dividend Payout Ratio tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. Sementara itu Return on Equity dan Debt to Equity Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. Kata kunci: Dividend Payout Ratio, Return on Equity, Debt to Equity Ratio, Price to Book Value.

2 ABSTRACT This study aims to explain how the effect of Dividend Payout Ratio, Return on Equity, and Debt to Equity Ratio towards Price to Book Value at listed company in Jakarta Islamic Index in the period of The sampling technique used in this research is purposive sampling sampling based on certain criteria. From these criteria obtained a sample of 17 companies. Data analysis method used is regression analysis based Fixed Effect Model that is determined based on the results of the test F-Test (Chow Test) and Hausman Test by using Eviews software version 8.1. Results of this research is the Dividend Payout Ratio has no significant impact towards Price to Book Value. While the Return on Equity and Debt to Equity Ratio has positive and significant impact towards Price to Book Value. Keywords: Dividend Payout Ratio, Return on Equity, Debt to Equity Ratio, Price to Book Value. PENDAHULUAN Pada umumnya, informasi yang diperlukan oleh investor dalam pengambilan keputusan investasi saham adalah informasi laporan keuangan perusahaan. Bagi investor, laporan keuangan merupakan sumber dari berbagai macam informasi dalam pengambilan keputusan investasi. Oleh karena itu, publikasi laporan keuangan perusahaan merupakan saat-saat yang ditunggu oleh para investor di pasar modal karena, dari publikasi laporan keuangan itu para investor dapat mengetahui kinerja keuangan perusahaan yang digunakan sebagai indikasi prospek perusahaan di masa mendatang. Selain itu, investor juga memerlukan informasi tentang penilaian saham. Penilaian saham dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, salah satunya adalah dengan menggunakan pendekatan rasio Price to Book Value. Mengacu pada pendapat Darmadji dan Fakhruddin (2011:157) penggunaan rasio Price to Book Value dapat dilakukan dengan cara membandingkan nilai pasar (market value) dengan nilai buku (book value). Dengan cara ini, maka investor dapat mengetahui seberapa besar pasar menghargai nilai buku saham suatu perusahaan. Semakin tinggi rasio ini berarti pasar percaya akan prospek perusahaan tersebut. Rasio Price to Book Value dapat memberikan indikasi pandangan investor atas perusahaan. Menurut Brigham dan Houston (2010:151) perusahaan yang memiliki prospek yang baik akan tercermin dari rasio Price to Book Value yang tinggi. Dengan demikian, Perusahaan perlu mengetahui tentang faktor-faktor yang mempengaruhi Price to Book Value karena berdasarkan hasil dari penelitian-penelitian tersebut menunjukkan bahwa penggunaan rasio Price to Book Value memiliki peranan penting sebagai strategi yang dapat digunakan oleh investor sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi pada suatu perusahaan. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian lanjutan terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhi Price to Book Value. Wardjono (2010) menguji faktor faktor fundamental perusahaan yang terdiri dari Return On Equity, Dividend Payout Ratio, Degree of Financial Leverage, dan Growth. Penemuannya adalah Return on Equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value, Growth berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Price to Book Value, dan Dividen Payout Ratio berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Price to Book Value. Sementara Degree of Financial Leverage berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Price to Book Value. Penelitian selanjutnya yang dilakukan oleh Nasehah dan Widyarti (2012) yang menguji pengaruh Return on Equity, Dividend Payout Ratio, Debt to Equity Ratio, Growth dan Firm size terhadap Price to Book Value. Hasil penelitian tersebut menemukan bahwa Return on Equity, dan Dividend Payout Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. Kemudian Debt to Equity Ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Price to Book Value, Sementara pengujian pada Growth dan Firm Size berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Price to Book Value. Penelitian ini akan menjelaskan tentang pengaruh faktor fundamental terkait dengan rasiorasio keuangan perusahaan yang meliputi variabel-variabel Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio terhadap Price to Book Value. Dalam hal ini, Dividend Payout Ratio merupakan perbandingan antara dividen yang dibagikan kepada pemegang saham dengan laba per lembar saham. Semakin tinggi Dividend Payout Ratio maka menunjukkan bahwa jumlah dividen yang dibagikan oleh perusahaan kepada pemegang saham menjadi semakin besar. Dengan besarnya

3 jumlah dividen yang dibagikan, maka hal ini akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap prospek perusahaan yang kemudian akan meningkatkan nilai perusahaan. Selanjutnya, Return on Equity merupakan salah satu indikator yang sering digunakan oleh investor untuk menilai tingkat profitabilitas perusahaan sebelum melakukan investasi. Return on Equity merupakan perbandingan antara laba bersih dengan total ekuitas. Return on Equity menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham. Semakin tinggi Return on Equity, maka akan semakin menunjukkan efisiensi perusahaan dalam menggunakan dan mengelola modal sendiri serta berhasil dalam menghasilkan laba yang besar. maka hal ini akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap prospek perusahaan yang kemudian akan meningkatkan nilai perusahaan. Kemudian, Debt to Equity Ratio menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi seluruh utangnya yang ditunjukkan oleh modal sendiri yang digunakan sebagai pembayaran utang. Debt to Equity Ratio merupakan perbandingan antara total utang dengan total ekuitas. Semakin tinggi Debt to Equity Ratio, maka hal ini menunjukkan bahwa resiko yang ditanggung perusahaan juga tinggi. Hal ini akan mempengaruhi tingkat kepercayaan investor terhadap perusahaan dan selanjutnya akan mempengaruhi nilai perusahaan. Pada penelitian ini, pemilihan kelompok perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) sebagai perusahaan yang diteliti berdasarkan pertimbangan bahwa perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) adalah perusahaan-perusahaan yang kegiatan usahanya tidak bertentangan dengan syariat-syariat Islam. Menurut Darmadji dan Fakhruddin, (2011,185) kegiatan usaha yang tidak bertentangan dengan syariat-syariat Islam adalah sebagai berikut: 1) Usaha perjudian. 2) Usaha lembaga keuangan konvensional termasuk perbankan dan asuransi konvensional. 3) Usaha yang memproduksi, mendistribusi, serta memperdagangkan makanan dan minuman yang tergolong haram. 4) Usaha yang memproduksi, mendistribusi dan/atau menyediakan barang ataupun jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat. Dengan adanya ketetapan tersebut, maka akan meningkatkan kepercayaan investor khususnya yang beragama Islam dalam berinvestasi pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII). Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang bagaimana pengaruh Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio terhadap Price to Book Value pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index periode Berdasarkan teori serta penelitian-penelitian terdahulu maka dapat disusun hipotesis sebagai berikut: H 1 : Dividend Payout Ratio secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. H 2 : Return on Equity secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. H 3 : Debt to Equity Ratio secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. H 4 : Dividen Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio secara bersama-sama atau simultan berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang dilakukan termasuk ke dalam penelitian kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis. Penelitian ini berusaha menjelaskan hubungan kausal antara Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio sebagai variabel bebas terhadap Price to Book Value sebagai variabel tidak bebas Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder berupa laporan keuangan pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index periode Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling di mana sampel dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu. Jenis data yang diperlukan untuk mendukung analisis dan pengujian hipotesis dalam penelitian ini berupa data panel, yaitu data gabungan dari data time-series dan data cross-section. Pada penelitian ini, data cross-section terdiri dari 17 perusahaan sementara itu, data time-series selama 3 tahun yaitu periode Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi, yaitu dengan cara mengumpulkan data variabelvariabel independen Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio pada tahun 2011, 2012, dan 2013 setiap tanggal 31 Desember. Kemudian mengumpulkan data variabel dependen (Price to Book Value) terkait harga penutupan saham (closed price) dan nilai buku per saham yang menjadi dasar perhitungan rasio Price to Book Value pada setiap tanggal 30 Juni tahun 2012, 2013,

4 dan Alasan dari adanya perbedaan waktu pengumpulan data adalah untuk mengetahui pengaruh variabel independen (Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio) dalam mempengaruhi variabel dependen (Price to Book Value) di masa mendatang. Dalam penelitian ini, setelah data dikumpulkan kemudian disusun kedalam bentuk tabel untuk memudahkan pengolahan data dengan menggunakan alat uji statistik berupa program komputer (software) Eviews versi 8.1. Model penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi berganda. Model regresi berganda merupakan suatu model regresi yang terdiri atas lebih dari satu variabel independen. Bentuk umum regresi berganda dapat ditulis sebagai berikut; = (3.1) Keterangan: : Konstanta, dan : Variabel Independen : Variabel Dependen i dan : Koefisien regresi : cross-section : Error Kemudian pada penelitian ini, persamaan tersebut menjadi, = (3.2) Keterangan: DPR ROE DER PBV dan i t : Konstanta : Dividend Payout Ratio : Return on Equity : Debt to Equity Ratio : Price to Book Value : Koefisien regresi : Error : cross-section : time-series Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari, Uji Statistik Deskriptif, Regresi Data Panel, Uji Pemilihan Model Data Panel, Evaluasi Model Regresi Linier, dan Uji Hipotesis. Dalam penggunaan model regresi data panel, terdapat tiga metode yang dapat digunakan yaitu Panel Least Square Model, Fixed Effect Model, dan Random Effect Model. Uji pemilihan model data panel dilakukan dengan menggunakan dua pengujian (test) yang dapat dijadikan instrumen dalam memilih model regresi data panel yang paling tepat berdasarkan karakteristik data yang dimiliki, yaitu: F-Test (Chow Test), dan Hausman Test. Kemudian setelah pemilihan model dilakukan maka langkah selanjutnya adalah evaluasi model regresi linier terkait pelanggaran asumsi klasik. Walaupun penggunaan data panel tidak mengharuskan uji asumsi klasik akan tetapi pada kenyataannya sangat mungkin sekali satu atau lebih asumsi tersebut tidak dapat terpenuhi. Uji asumsi klasik diterapkan dengan tujuan untuk memperoleh hasil estimasi yang valid secara ekonometri, dalam arti bahwa analisis yang akan diterapkan tidak menyimpang dari teori ekonomi. Pelanggaran asumsi klasik yang sering terjadi yakni autokorelasi, heterokedastisitas, dan multikolinearitas. Pada penelitian ini, untuk mengetahui tentang pengaruh variabel-variabel independen terhadap variabel dependen maka dapat dilakukan dengan menggunakan uji hipotesis. Dalam penelitian ini, uji hipotesis yang digunakan antara lain: uji hipotesis secara parsial (uji t), uji signifikansi atau pengaruh simultan (uji statistik F), dan koefisien determinasi (R²).

5 HASIL DAN BAHASAN Untuk dapat memahami gambaran secara umum mengenai data penelitian, maka berikut ini akan disajikan hasil interpretasi statistik mengenai variabel-variabel penelitian terkait data keuangan perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) selama periode penelitian dalam kurun waktu 3 tahun pengamatan. Hasil interpretasi yang berupa statistik deskriptif disajikan pada tabel 4.4 sebagai berikut: Tabel 4.4 Function Analisis Statistik Deskriptif Variabel Dependen Variabel Independen Independen PBV DPR ROE DER Mean Median Maximum Minimum Std. Dev Observations Sumber : Output Eviews 8.1 Berdasarkan Tabel 4.4 telah ditentukan nilai mean, median, maximum, minimum dan standard deviation untuk masing-masing variabel penelitian dari 51 observasi pada 17 perusahaan dalam 3 periode. Dalam penggunaan model regresi data panel, terdapat tiga metode yang dapat digunakan yaitu Panel Least Square Model, Fixed Effect Model, dan Random Effect Model. Kemudian dalam penelitian ini, model regresi data panel untuk masing-masing metode adalah sebagai berikut; Tabel 4.5 Panel Least Square Model Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C DPR ROE DER R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid Schwarz criterion Log likelihood Hannan-Quinn criter F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Sumber : Output Eviews 8.1

6 Dari Tabel 4.5 dapat diketahui bahwa variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value adalah variabel Return on Equity dengan nilai Prob. sebesar 0,0000 Sementara itu, variabel Dividend Payout Ratio, dan Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh terhadap Price to Book Value dengan nilai prob. masing-masing sebesar 0,3953 dan 0,1877. Tabel 4.6 Fixed Effect Model Dependent Variable: PBV Method: Panel Least Squares Date: 06/23/15 Time: 21:00 Sample: Periods included: 3 Cross-sections included: 17 Total panel (balanced) observations: 51 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C DPR ROE DER Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Akaike info criterion Sum squared resid Schwarz criterion Log likelihood Hannan-Quinn criter F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Sumber : Output Eviews 8.1 Dari Tabel 4.6 dapat diketahui bahwa tidak terdapat variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. Hal tersebut diketahui dari nilai prob. yang terlampau tinggi dari taraf signifikansi α = 0,05.Variabel-variabel tersebut adalah Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio dengan nilai prob. masing-masing adalah sebesar 0,6751, 0,3681, dan 0,5104.

7 Tabel 4.7 Random Effect Model Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C DPR ROE DER Effects Specification S.D. Rho Cross-section random Idiosyncratic random Weighted Statistics R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Sum squared resid F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Unweighted Statistics R-squared Mean dependent var Sum squared resid Durbin-Watson stat Sumber : Output Eviews 8.1 Dari Tabel 4.7 dapat diketahui bahwa masing-masing variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. Hal tersebut diketahui dari nilai prob. yang lebih rendah dari taraf signifikansi α = 0,05.Variabel-variabel tersebut adalah Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio dengan nilai prob. masing-masing adalah sebesar 0,0313, 0,0000, dan 0,0122. Tabel 4.8 Hasil Pengujian F-Test (Chow Test) Redundant Fixed Effects Tests Equation: FE Test cross-section fixed effects Effects Test Statistic d.f. Prob. Cross-section F (16,31) Cross-section Chi-square Sumber: Output Eviews 8.1 Berdasarkan Tabel 4.8 telah diketahui bahwa nilai F hitung (cross-section f) diperoleh sebesar 7, sementara itu P value (Prob.) diperoleh sebesar 0,0000. Dengan demikian maka, F hitung (cross-section f) > P value (Prob.) yang artinya H 0 ditolak. Oleh karena itu, telah ditentukan bahwa fixed effect model memberikan manfaat yang lebih baik daripada panel least square model.

8 Tabel 4.9 Hasil Pengujian Hausman Test Correlated Random Effects - Hausman Test Equation: RE Test cross-section random effects Test Summary Chi-Sq. Statistic Chi-Sq. d.f. Prob. Cross-section random Sumber : Output Eviews 8.1 Berdasarkan Tabel 4.9 telah diketahui bahwa nilai Chi-Square hitung diperoleh sebesar 18, sementara itu P value (Prob.) diperoleh sebesar 0,0004. Dengan demikian maka, Chi-Square hitung > P value (Prob.) yang artinya H 0 diterima. Oleh karena itu, telah ditentukan bahwa fixed effect model memberikan manfaat yang lebih baik daripada random effect model. Dengan demikian, berdasarkan hasil dari pengujian F-test dan hausman test maka pada penelitian ini model regresi yang digunakan berdasarkan Fixed Effect Model. Pengujian ini menggunakan model regresi linier berganda, maka permasalahan yang mungkin terjadi pada model ini tidak terlepas dari 3 jenis pelanggaran asumsi yaitu, multikolinearitas, autokorelasi,dan heterokedastisitas. Hasil pengujian multikolinearitas dengan menggunakan correlation matrix akan disajikan dalam Tabel 4.10 sebagai berikut; Tabel 4.10 Correlation Matrix PBV DPR ROE DER PBV DPR ROE DER Sumber: Output Eviews 8.1 Berdasarkan Tabel 4.10 telah diketahui bahwa tidak terdapat hubungan antara variabel bebas dengan nilai lebih dari 0,8. Sehingga dapat disimpulkan bahwa antara variabel bebas tidak terdapat pelanggaran asumsi berupa multikolinearitas.

9 Pengujian yang dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya autokorelasi salah satunya dengan melakukan Uji Durbin-Watson (DW) yang akan disajikan pada tabel 4.11 sebagai berikut; Tabel 4.11 Weighted Statistic Fixed Effect Model Weighted Statistics R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Sum squared resid F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Sumber: Output Eviews 8.1 Pada Tabel 4.11 terlihat bahwa nilai Durbin-Watson bernilai 3, yang tidak berada pada kisaran angka 2 < DW-Stat < 2,33. dimana nilai 2,33 ini didapat dari perhitungan 4 Du dimana, Du adalah sebesar 1,674 yang diperoleh dari tabel Durbin-Watson dengan kriteria 51 jumlah observasi dan 3 variabel independen. Hal ini mengindikasikan bahwa pada model tersebut mempunyai masalah autokorelasi. Walaupun demikian, mengacu pada pendapat Nachrowi dan Usman dalam Ekananda (2014:176), apabila menggunakan fixed effect model dalam penelitian maka masalah autokorelasi dapat diabaikan karena tidak membutuhkan asumsi terbebasnya model dari serial korelasi. Dalam penelitian ini, berdasarkan hasil uji F-test (chow-test) dan hausman test menunjukkan bahwa fixed effect model lebih baik daripada panel least square dan random effect model. Dengan demikian, prosedur koreksi terhadap heterokedastisitas akan dilakukan pada fixed effect model. Kemudian, hasil prosedur koreksi setelah mengunakan metode GLS (Generalized Least Square) dengan cross-section weights akan disajikan dalam Tabel 4.12 Sebagai berikut; Tabel 4.12 Fixed Effect Model Setelah Menggunakan Metode GLS Dependent Variable: PBV Method: Panel EGLS (Cross-section weights) Date: 06/24/15 Time: 08:26 Sample: Periods included: 3 Cross-sections included: 17 Total panel (balanced) observations: 51 Linear estimation after one-step weighting matrix White diagonal standard errors & covariance (d.f. corrected)

10 Lanjutan Tabel 4.12 Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. C DPR ROE DER Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) Weighted Statistics R-squared Mean dependent var Adjusted R-squared S.D. dependent var S.E. of regression Sum squared resid F-statistic Durbin-Watson stat Prob(F-statistic) Unweighted Statistics R-squared Mean dependent var Sum squared resid Durbin-Watson stat Sumber: Output Eviews 8.1 Dari Tabel 4.12 dapat diketahui bahwa setelah menggunakan metode GLS pada Fixed Effect Model terjadi perubahan nilai prob. pada masing-masing variabel independen. Perubahan tersebut menyebabkan adanya variabel independen yang berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Hal tersebut diketahui dari nilai prob. yang lebih rendah dari taraf signifikansi α = 0,05. Variabelvariabel tersebut adalah Return on Equity dan Debt to Equity Ratio dengan nilai prob. masing-masing adalah sebesar 0,0010, dan 0,0080. Dengan demikian data panel dalam bentuk Fixed Effect Model pada penelitian ini telah terbebas dari masalah multikolinearitas, autokorelasi, dan heterokedastisitas,

11 Berdasarkan Pengujian F-Test dan Hausman Test, model data panel yang digunakan dalam penelitian ini adalah fixed effect model. Dengan demikian maka koefisien regresi yang digunakan adalah koefisien regresi pada fixed effect model. Berdasarkan persamaan 3.2 maka bentuk persamaan pada penelitian ini adalah; = (4.1) Dengan demikian, maka hasil interpretasi dari koefisen regresi fixed effect model yang digunakan pada persamaan 4.1 adalah sebagai berikut; 1) Koefisien regresi dari intersep/konstanta adalah sebesar 3, Hal ini menunjukkan bahwa apabila variabel Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio konstan maka besarnya variabel Price to Book Value adalah sebesar 326,31%. 2) Koefisien regresi dari variabel Return on Equity adalah sebesar 5, Dengan demikian, jika Return on Equity naik 1 unit atau 1% maka Price to Book Value naik 5, unit atau 573,50%. Sedangkan variabel-variabel independen lainnya konstan (ceteris paribus). 3) Koefisien regresi dari variabel Debt to Equity Ratio adalah sebesar 2, Dengan demikian, jika Debt to Equity Ratio naik 1 unit atau 1% maka Price to Book Value naik 2, unit atau 251,00%. Sedangkan variabel-variabel independen lainnya konstan (ceteris paribus). Hasil pengujian berdasarkan uji t, disajikan sebagai berikut; 1) Hasil Pengujian Dividend Payout Ratio terhadap Price to Book Value Dalam penelitian ini, t α-tabel pada taraf signifikansi α = 0,05 adalah 1,677. Berdasarkan Tabel 4.12 diketahui bahwa variabel Dividend Payout Ratio memiliki t hitung < t α-tabel yakni 0, < 1,677. Kemudian, diketahui pula bahwa P value > 0,05 yakni dengan nilai 0,4245 yang lebih tinggi dari taraf signifikansi 0,05. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa H 0 diterima, yang artinya Dividend Payout Ratio tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. 2) Hasil Pengujian Return on Equity terhadap Price to Book Value Berdasarkan Tabel 4.12 diketahui bahwa variabel Return on Equity memiliki t hitung > t α-tabel yakni 3, > 1,677. Kemudian, diketahui pula bahwa P value < 0,05 yakni dengan nilai 0,0010 yang lebih rendah dari taraf signifikansi 0,05. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa H 0 ditolak, yang artinya Return on Equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. 3) Hasil Pengujian Debt to Equity Ratio terhadap Price to Book Value Berdasarkan Tabel 4.12 diketahui bahwa variabel Debt to Equity Ratio memiliki t hitung > t α-tabel yakni 2, > 1,677. Kemudian, diketahui pula bahwa P value < 0,05 yakni dengan nilai 0,0080 yang lebih rendah dari taraf signifikansi 0,05. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa H 0 ditolak, yang artinya Debt to Equity Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. Hasil pengujian berdasarkan uji f, disajikan sebagai berikut; Dalam penelitian ini, F tabel pada taraf signifikansi α = 0,05 adalah 2,80. Berdasarkan Tabel 4.12 telah diketahui bahwa nilai F hitung > F tabel (38,31416 > 2,80). Kemudian, diketahui pula bahwa P value < 0,05 yakni dengan nilai yang lebih rendah dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian, H 1 diterima yang artinya Dividen Payout ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio secara bersama-sama atau simultan berpengaruh terhadap variabel dependen Price to Book Value secara signifikan. Hasil pengujian berdasarkan uji koefisien determinasi (R-squared), disajikan sebagai berikut; Berdasarkan Tabel 4.12 telah diketahui bahwa nilai R-squared adalah sebesar 0, Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan variabel-variabel Dividen Payout ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio secara simultan dapat menjelaskan perubahan pada variabel Price to Book Value sebesar 95,91%, sedangkan sisanya sebesar 4,09% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang berasal dari luar model penelitian.

12 SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan pembahasan hasil pengujian hipotesis yang telah dijelaskan dalam Bab 4, maka dari empat hipotesis yang diajukan pada penelitian ini hasilnya dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Dividend Payout Ratio tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. Dari hasil penelitian ini telah diketahui bahwa Dividend Payout Ratio tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Price to Book Value. Hasil statistik deskriptif pada Lampiran 10 menunjukkan bahwa dari 17 perusahaan sampel yang diteliti ternyata 9 diantaranya (52,94%) memiliki rasio pembayaran dividen yang cenderung menurun atau lebih rendah daripada tahun sebelumnya. Hal tersebut dapat menyebabkan investor tidak menilai dividen sebagai sinyal positif akan prospek perusahaan dimasa mendatang. Karena berdasarkan hipotesis muatan sinyal dan informasi, perusahaan yang dinilai memiliki prospek yang baik adalah perusahaan yang mampu meningkatkan rasio pembayaran dividen. Kemudian, penurunan rasio pembayaran dividen tersebut juga berdampak negatif terhadap klien. Karena berdasarkan dampak klien (clientele effect) suatu perubahan kebijakan dividen kemungkinan akan mengecewakan klien yang dominan serta dapat memberikan dampak negatif pada harga saham. Dengan demikian, maka perusahaan harus menstabilkan kebijakan dividen sehingga menghindari gangguan pada kliennya. 2) Return on Equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. Dari hasil penelitian ini telah diketahui bahwa Return on Equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value. Return on Equity (ROE) menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba yang tersedia bagi pemegang saham. Semakin tinggi Return on Equity (ROE) suatu perusahaan, maka akan semakin menunjukkan efisiensi perusahaan dalam menggunakan dan mengelola modal sendiri serta berhasil dalam menghasilkan laba yang besar. Dengan demikian akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap prospek perusahaan. 3) Debt to Equity Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Price to Book Value Dari hasil penelitian ini telah diketahui bahwa bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Price to Book Value (PBV). Berdasarkan trade-off theory, keputusan perusahaan untuk mendapatkan pendanaan yang berasal dari utang dapat memberikan sinyal positif kepada investor. Hal ini dikarenakan pembayaran bunga yang berasal dari utang dapat mengurangi kewajiban pajak sehingga perusahaan dapat menyisakan laba operasi yang lebih besar bagi pemegang saham. Dengan demikian akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap prospek perusahaan. 4) Dividen Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio Secara Bersama-sama atau Simultan Berpengaruh Secara Signifikan Terhadap Price to Book Value. Dalam penelitian ini, F tabel pada taraf signifikansi α = 0,05 adalah 2,80. Berdasarkan Tabel 4.12 telah diketahui bahwa nilai F hitung > F tabel (38,31416 > 2,80). Kemudian, diketahui pula bahwa P value < 0,05 yakni dengan nilai yang lebih rendah dari taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian, H 0 ditolak yang artinya Dividen Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio secara bersama-sama atau simultan berpengaruh terhadap variabel dependen Price to Book Value secara signifikan. Keterbatasan Penelitian dan Saran Untuk Penelitian Selanjutnya 1) Pada penelitian ini, penggunaan variabel independen hanya terbatas pada rasio keuangan yang meliputi Dividend Payout Ratio, Return on Equity, dan Debt to Equity Ratio. Untuk penelitian selanjutnya, sebaiknya menggunakan variabel rasio keuangan yang lainnya seperti Dividend Yield agar dapat diketahui faktor-faktor yang memiliki kemungkinan paling besar dalam mempengaruhi Price to Book Value. 2) Kemudian, periode pengamatan yang digunakan dalam penelitian ini hanya selama tiga tahun dengan populasi yang digunakan hanya terbatas pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index saja. Untuk penelitian lebih lanjut sebaiknya menambah jumlah periode pengamatan dan menggunakan populasi yang lebih besar seperti menggunakan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) sehingga dapat memberikan kemungkinan yang lebih besar untuk memperoleh kondisi yang sebenarnya.

13 3) Bagi investor, dalam penilaian saham dengan menggunakan pendekatan Price to Book Value disarankan untuk memperhatikan rasio-rasio keuangan perusahaan khususnya Return on Equity dan Debt to Equity Ratio. Karena, kedua rasio tersebut memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Price to Book Value yang menjadi pendekatan investor dalam melakukan penilaian saham. 4) Bagi manajemen perusahaan, sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan dalam meningkatkan kinerja keuangan perusahaan sebaiknya perlu memperhatikan serta mengevaluasi rasio-rasio keuangan perusahaan khususnya Return on Equity dan Debt to Equity Ratio. Karena, kedua rasio tersebut memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Price to Book Value yang menjadi indikasi pandangan investor atas prospek perusahaan. REFERENSI Ajija, S Rochmatul, Dyah Wulan Sari, Rahmat Heru Setianto, dan Martha Ranggi Primanti. (2011). Cara Cerdas Menguasai Eviews. Jakarta. Salemba Empat. Ariefianto, M. Doddy (2012). Ekonometrika Esensi dan Aplikasi Dengan Menggunakan Aplikasi Eviews. Jakarta. Erlangga. Bodie, Zvi, Alex Kane, and Alan J. Marcus. (2011). Investment and Portfolio Management. 9 edition. New York. McGraw-Hill Higher Education. Brigham, F. Eugene dan Joel F. Houston. (2010). Dasar dasar Manajemen Keuangan. Edisi 11-Buku 1. Jakarta. Salemba Empat. Brigham, F. Eugene dan Joel F. Houston. (2010). Dasar dasar Manajemen Keuangan. Edisi 11-Buku 2. Jakarta. Salemba Empat. Darmadji, Tjiptono, dan Hendy M. Fakhruddin. (2012). Pasar Modal Di Indonesia. Edisi 3. Jakarta. Salemba Empat. Ekananda, Mahyus. (2014). Analisis Ekonometrika Data Panel. Edisi Pertama. Jakarta. Mitra Wacana Media Fama, F. Eugene and Kenneth R. French. (1992). The Cross Section of Expected Returns. The Journal of Finance, XLVII (2), Diakses 13 Juni 2015 dari Section_of_Expected_Stock_Returns.pdf. Godfrey, Jayne, Allan Hodgson, Ann Tarca, Jane Hamilton, and Scott Holmes. (2010). Accounting Theory. 7 edition. Milton. John Wiley & Sons Australia. Kieso, E. Donald, Jerry J. Weygandt, and Terry D. Warfield. (2011). Intermediate Accounting Volume 1. IFRS Edition. New Jersey. John Wiley & Sons. Marangu, Kenneth and Ambrose Jagongo. (2014). Price to Book Value Ratio and Financial Statement Variables. Global Journal of Commerce & Management Perspective, 3(6), Diakses 13 Mei 2015 dari Moridipour, Hamid and Zahra Farrahipour. (2013). The Evaluation of Relationship Between Price-to- Book Ratio and Accounting Variables. International Research Journal of Applied and Basic Sciences, 6(10), Diakses 13 Mei 2015 dari Nasarudin, Mohammad Irsan dan Surya Indra. (2011). Aspek Hukum Pasar Modal Indonesia. Edisi 1. Jakarta. Kencana.

14 Nasehah, Durrotun dan Endang Tri Widyarti. (2012). Analisis Pengaruh ROE, DER, DPR, Growth, dan Firm size Terhadap Price to Book Value (PBV). Diponegoro Journal of Management, 1(1), 1-9. Diakses 15 April 2015 dari eprints.undip.ac.id/35792/1/jurnal.pdf Sari, Novia Maharani Yuliana Dewi Putri dan Mohammad Chabachib. Analisis Pengaruh Leverage, Efektifitas Aset, dan Sales Terhadap Profitabilitas Serta Dampaknya Terhadap Nilai Perusahaan. Diponegoro Journal of Management, 2(3), Diakses 15 April 2015 dari Wardjono. (2010). Analisis Faktor Faktor yang Mempengaruhi Price to Book Value dan Implikasinya pada Return Saham. Dinamika Keuangan dan Perbankan. 2(1), Diakses 14 April 2015 dari RIWAYAT PENULIS Joko Prasetyo lahir di Karanganyar pada tanggal 2 Maret Penulis menamatkan pendidikan S1 di Binus University dalam bidang akuntansi pada tahun 2015.

1) Kriteria Ekonomi Estimasi model dikatakan baik bila hipotesis awal penelitian terbukti sesuai dengan tanda dan besaran dari penduga.

1) Kriteria Ekonomi Estimasi model dikatakan baik bila hipotesis awal penelitian terbukti sesuai dengan tanda dan besaran dari penduga. LAMPIRAN Lampiran 1. Evaluasi Model Evaluasi Model Keterangan 1) Kriteria Ekonomi Estimasi model dikatakan baik bila hipotesis awal penelitian terbukti sesuai dengan tanda dan besaran dari penduga. 2)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Uji akar akar unit yang bertujuan untuk menganalisis data time series

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Uji akar akar unit yang bertujuan untuk menganalisis data time series 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Kelayakan Data 4.1.1 Uji Stasioner Uji akar akar unit yang bertujuan untuk menganalisis data time series stasioner (tidak ada akar akar unit) atau tidak

Lebih terperinci

Lampiran 1 Data Penyerapan Tenaga Kerja, PDRB, Pengeluaran Pemerintah, dan Upah Riil Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat tahun

Lampiran 1 Data Penyerapan Tenaga Kerja, PDRB, Pengeluaran Pemerintah, dan Upah Riil Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat tahun 72 Lampiran 1 Data Penyerapan Tenaga Kerja, PDRB, Pengeluaran Pemerintah, dan Upah Riil Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat tahun 2005-2010 Kode Kabupaten/Kota Tahun Bekerja PDRB Pengeluaran Pemerintah

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI sejak awal periode 2010-2014. Dari 14 perusahaan tercatat ada

Lebih terperinci

Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian

Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian Lampiran 1 Daftar Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian No. Nama Perusahaan 1 PT. Colorpak Indonesia 2 PT. Gudang Garam 3 PT. Sumi Indo Kabel 4 PT. Multi Bintang Indonesia 5 PT. Metrodata Electronics

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Makanan dan Minuman

LAMPIRAN. Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Makanan dan Minuman LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Sampel Perusahaan Makanan dan Minuman No Nama Perusahaan Tanggal Listing Kriteria 1 2 3 1. PT. Cahaya Kalbar Tbk 9 Juli 1996 2. PT. Delta Djakarta Tbk 27 Februari 1984 3. PT.

Lebih terperinci

LAMPIRAN Langkah-Langkah Pemilihan Model Regresi Data Panel

LAMPIRAN Langkah-Langkah Pemilihan Model Regresi Data Panel LAMPIRAN Langkah-Langkah Pemilihan Model Regresi Data Panel Hasil Common Effect Method: Panel Least Squares Date: 12/06/11 Time: 18:16 C 12.40080 1.872750 6.621707 0.0000 LOG(PDRB) 0.145885 0.114857 1.270151

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Pemilihan Bank Melalui Kriteria Berdasarkan Purposive Sampling

Lampiran 1 : Pemilihan Bank Melalui Kriteria Berdasarkan Purposive Sampling Lampiran 1 : Pemilihan Bank Melalui Kriteria Berdasarkan Purposive Sampling No Nama Bank Kriteria 1 Kriteria 2 Yang memenuhi kriteria 1 dan 2 1 PT. BPD Aceh 2 PT. BPD Bali 3 PT. BPD Bengkulu - - 4 PT.

Lebih terperinci

BAB IV. Analisis Data. 4.1 Gambaran Umum dan Depskriptif Obyek Penelitian

BAB IV. Analisis Data. 4.1 Gambaran Umum dan Depskriptif Obyek Penelitian 62 BAB IV Analisis Data 4.1 Gambaran Umum dan Depskriptif Obyek Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank bank yang beroperasi di

Lebih terperinci

Lampiran 1. Pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara Tahun (%)

Lampiran 1. Pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara Tahun (%) Lampiran 1 Pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2010-2014 Kab. Asahan 18 13 20 69 9 Kab. Dairi 0 59 41 82-35 Kab. Deli Serdang 13 159 27 22 22 Kab.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Dalam penelitian ini, sampel yang dijadikan objek penelitian adalah perusahaan yang bergerak di bidang farmasi dari tahun 2011 sampai dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio. sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio. sampel penelitian dengan rincian sebagai berikut : 44 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh debt to equity ratio (DER), price to earning ratio (PER), dan earning pershare (EPS) terhadap return

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1) Secara statistik variabel dana pihak ketiga mempengaruhi

Lebih terperinci

Kata Kunci : Struktur Aktiva, Profitabilitas, Pertumbuhan Penjualan, dan Struktur Modal

Kata Kunci : Struktur Aktiva, Profitabilitas, Pertumbuhan Penjualan, dan Struktur Modal PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, PROFITABILITAS, DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL (Studi pada Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2011-2015) THE INFLUENCE

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah perusahaan industri asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode tahun 2010-2013.

Lebih terperinci

Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Penelitian

Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Penelitian Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Penelitian No. Kode Nama Perusahaan Kriteria Sampel 1 2 3 Ke 1. ASII PT. Astra Internasional, Tbk. 1 2. AUTO PT. Astra Otoparts, Tbk. 2 3. BRAM PT. Indokordsa, Tbk. 3

Lebih terperinci

FAKTOR PENENTU NILAI PERUSAHAAN

FAKTOR PENENTU NILAI PERUSAHAAN FAKTOR PENENTU NILAI PERUSAHAAN Ary Satria Pamungkas Universitas Tarumanagara, Jakarta, aryp@fe.untar.ac.id ABSTRAK: Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, keputusan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN 43 BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN Pada bagian dari penelitian ini akan menguji permodelan dengan panel data, pengujian asumsinya, serta pembahasan analisis atas hasil dari regresi panel data tersebut. 4.1

Lebih terperinci

Lampiran 1. Sampel Penelitian

Lampiran 1. Sampel Penelitian Lampiran 1. Sampel Penelitian No Keterangan Jumlah Perusahaan 1 Total industri food and beverage yang 16 terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2007-2012 2 Tidak mempublikasikan data mengenai 3

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Lampiran 1 Data Penelitian

LAMPIRAN. Lampiran 1 Data Penelitian LAMPIRAN Lampiran 1 Data Penelitian Kota/Kab Tahun PDRB INV LBR Bogor 2009 1273760 110108 111101 2010 1335090 1382859 268543 2011 1439103 23266318 268543 2012 1527428 23266318 268543 2013 1628110 23272174

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. standar deviasi suatu data. Hasil analisis deskiptif didapatkan dengan. Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. standar deviasi suatu data. Hasil analisis deskiptif didapatkan dengan. Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif 50 A. Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean,dan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN 85 Lampiran 1. Daftar Populasi Dan Pemilihan Sampel Perusahaan No Kode Nama Perusahaan Kriteria Sampel 1 2 3 1 ADES Akasha Wira Internasional Tbk,PT v v v 2 AQUA PT Aqua Golden Mississippi Tbk

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Penelitian

Lampiran 1. Data Penelitian Cilacap Banyumas Purbalingga Banjarnegara Kebumen Purworejo Wonosobo Magelan g Lampiran 1. Data Penelitian Kab / Kota Tahun Kemiskinan UMK TPT AMH LnUMK (%) (Rb Rp) (%) (%) 2010 18.11 698333 13.4565 9.75

Lebih terperinci

PENGARUH OPM, ROE DAN ROA TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN LEMBAGA PEMBIAYAAN DI INDONESIA. Surya Perdana 1, Eni Hartanti 2

PENGARUH OPM, ROE DAN ROA TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN LEMBAGA PEMBIAYAAN DI INDONESIA. Surya Perdana 1, Eni Hartanti 2 PENGARUH OPM, ROE DAN ROA TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN LEMBAGA PEMBIAYAAN DI INDONESIA Surya Perdana 1, Eni Hartanti 2 Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik, Matematika dan IPA, Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan data dari tiga variabel independen serta dua

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan data dari tiga variabel independen serta dua BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini menggunakan data dari tiga variabel independen serta dua variabel dependen. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu kepemilikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten/Kota Se propinsi

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten/Kota Se propinsi BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Setelah dilakukan pengumpulan data yang berupa laporan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten/Kota Se propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Deskriptif Statistik Variabel Terikat, Variabel Bebas dan Variabel Kontrol

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Deskriptif Statistik Variabel Terikat, Variabel Bebas dan Variabel Kontrol 51 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Statistik Variabel Terikat, Variabel Bebas dan Variabel Kontrol Tabel dibawah ini menunjukkan statistik deskriptif atas variabel-variabel yang

Lebih terperinci

BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 72 BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini alat analisis data yang digunakan adalah model regresi linear klasik (OLS). Untuk pembuktian kebenaran hipotesis dan untuk menguji setiap variabel

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. D. Nachrowi.(2006). Ekonometrika Analisis Ekonomi dan Keuangan. Cetakan Pertama. Jakakarta: Lembaga Penerbit FE UI.

DAFTAR PUSTAKA. D. Nachrowi.(2006). Ekonometrika Analisis Ekonomi dan Keuangan. Cetakan Pertama. Jakakarta: Lembaga Penerbit FE UI. DAFTAR PUSTAKA A.A.Yogi Prasanjaya dan I Wayan Ramantha. (2013). Analisis Pengaruh Rasio Car, Bopo, Ldr Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Bank Yang Terdaftar Di Bei. Ahmad Buyung Nusantara.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan Sampel yang dijadikan objek penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2011 sampai dengan 2014. Perusahaan

Lebih terperinci

Halaman ini sengaja dikosongkan

Halaman ini sengaja dikosongkan 156 Halaman ini sengaja dikosongkan 157 Lampiran 1 Hasil pengujian antara fixed effect dengan random effect (Uji Hausman) untuk model peran pendidikan terhadap kemiskinan di Indonesia, tahun 2007-2010.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum 1. Sejarah Perkembangan BEI dan perusahaan Manufaktur Sejarah Bursa Efek Indonesia yang didirikan oleh pemerintah Belanda di mulai sejak tahun 1912 namun kemudian

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ghozali, Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS 19 Cetakan V. Badan Penerbit Universitas Dipenogoro, Semarang.

DAFTAR PUSTAKA. Ghozali, Imam Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS 19 Cetakan V. Badan Penerbit Universitas Dipenogoro, Semarang. 106 DAFTAR PUSTAKA Abied Luthfi Safitri.2013. Pengaruh Earning Per Share, Price Earning Ratio, Return On Asset, Debt to Equity Ratio dan Market Value Added Terhadap Harga Saham dalam Kelompok Jakarta Islamic

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) pada periode

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) pada periode BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Analisis Deskripsi Data Jenis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah data sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) pada periode 1993-2013 kurun waktu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1. Deskripsi Data Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan datatime series atau data runtun waktu sebanyak 12 observasi, yaitu

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Deskriptif Rata-rata Standar Deviasi

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Deskriptif Rata-rata Standar Deviasi BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab 4 akan membahas lebih dalam mengenai proses pengolahan data, dimulai dari penjelasan mengenai statistik deskriptif sampai dengan penjelasan mengenai hasil dari analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. bentuk deret waktu (time series) selama 17 tahun, yaitu tahun Data

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. bentuk deret waktu (time series) selama 17 tahun, yaitu tahun Data 1.1 Analisis Deskripsi Data BAB IV HASIL DAN ANALISIS Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dalam bentuk deret waktu (time series) selama 17 tahun, yaitu tahun 1996-2012. Data tersebut

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis dan Hasil Regresi Semua data yang digunakan dalam analisis ini merupakan data sekunder deret waktu (time series) mulai dari Januari 2013 sampai Desember

Lebih terperinci

PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN

PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN 2006-2013 INDAH AYU PUSPITA SARI 14213347/3EA16 Sri Rakhmawati, SE.,

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5. 1 Pengantar Bab 5 akan memaparkan proses pengolahan data dan analisis hasil pengolahan data. Data diolah dalam bentuk persamaan regresi linear berganda dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Data Panel Guna menjawab pertanyaan penelitian sebagaimana telah diutarakan dalam Bab 1, dalam bab ini akan dilakukan analisa data melalui tahap-tahap yang telah

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Asumsi Klasik 1. Uji Heterokidastisitas Dalam uji white, model regresi linier yang digunakan dalam penelitian ini diregresikan untuk mendapatkan nilai residualnya. Kemudian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 49 BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Analisis Deskripsi Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel yang merupakan data gabungan antara cross section dan data time series. Adapun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder 4.1 Deskripsi Data Penelitian BAB IV HASIL DAN ANALISIS Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai sumber yaitu website resmi badan pusat statistik dan badan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. provinsi. Dalam satu karesidenan terdiri dari beberapa kapupaten atau kota.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. provinsi. Dalam satu karesidenan terdiri dari beberapa kapupaten atau kota. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Wilayah Penelitian Karesidenan adalah sebuah pembagian administratif dalam sebuah provinsi. Dalam satu karesidenan terdiri dari beberapa kapupaten atau kota.

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis regresi faktor-faktor yang mempengaruhi indeks

BAB VI PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis regresi faktor-faktor yang mempengaruhi indeks BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis regresi faktor-faktor yang mempengaruhi indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi Papua Barat adalah variabel angka melek huruf (AMH), rata-rata

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN ( ) JURNAL

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN ( ) JURNAL ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN ( 2010-2015 ) JURNAL Oleh : Nama : Faza Ibnu Redha No. Mahasiswa : 13313262 Program Studi : Ilmu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. dilakukan untuk mengetahui seberapa pengaruh variabel-variabel independen

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. dilakukan untuk mengetahui seberapa pengaruh variabel-variabel independen BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Deskripsi Data Penelitian Jenis data yang digunakan adalah data panel yang berbentuk dari tahun 2006 sampai tahun 2013 yang mencakup 33 propinsi di Indonesia. Penelitian ini

Lebih terperinci

RISET ITU MUDAH. Salah satu contoh pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita adalah:

RISET ITU MUDAH. Salah satu contoh pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita adalah: Rangga Handika Salah satu contoh pertanyaan yang mungkin muncul di benak kita adalah: Apakah berinvestasi pada saham bisa menutup penurunan pendapatan real kita yang tergerus inflasi? Untuk itu, marilah

Lebih terperinci

Lampiran 1 Hasil Regression Model GLS FIXED EFFECT (FEM)

Lampiran 1 Hasil Regression Model GLS FIXED EFFECT (FEM) LAMPIRAN Lampiran 1 Hasil Regression Model GLS FIXED EFFECT (FEM) Dependent Variable: BD? Method: Pooled EGLS (Cross-section weights) Date: 01/01/11 Time: 05:56 Sample: 2010 2013 Included observations:

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 55 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah perusahaan yang masuk kedalam Jakarta Islamic Index pada tahun 2015. Jakarta Islamic Index melakukan penyaringan

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. atau tidak dalam penelitian ini jarque-berra dimana hasilnya dapat. ditunjukkan dari nilai probabilitas Jarque-Berra.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. atau tidak dalam penelitian ini jarque-berra dimana hasilnya dapat. ditunjukkan dari nilai probabilitas Jarque-Berra. BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah distribusi data normal atau tidak dalam penelitian ini jarque-berra dimana hasilnya dapat

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Tabel 5.1 Deskripsi Variabel Penelitian Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation ROE 50,0174,3480,166018,0794598 DER 50,1536 2,6783,631622,5626124

Lebih terperinci

Lampiran 2 Penduduk Menurut Status Pekerjaan Utama (jiwa)

Lampiran 2 Penduduk Menurut Status Pekerjaan Utama (jiwa) 81 Lampiran 1 Jumlah Penduduk, Rumahtangga, dan Rata-rata Anggota Rumahtangga Tahun Jumlah Penduduk (ribu jiwa) Jumlah Rumahtangga Rata-rata Anggota Rumahtangga (1) (2) (3) (4) 2000 205.132 52.008,3 3,9

Lebih terperinci

Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob.

Variable Coefficient Std. Error t-statistic Prob. . LAMPIRAN 80 Lampiran 1 Hasil Estimasi Untuk Model usia SD Pooled least Square Dependent Variable: LOG(SKUL_SD01) Method: Panel Least Squares LOG(BOS_SD) 0.829950 0.065559 12.65954 0.0000 LOG(J_RIIL_DIKDAS)

Lebih terperinci

Lampiran 1. Perkembangan GDP Riil Pertanian (Constant 2000, Juta US$) Negara Berkembang Tahun Indonesia Thailand Cina India Brasil Argentina Meksiko

Lampiran 1. Perkembangan GDP Riil Pertanian (Constant 2000, Juta US$) Negara Berkembang Tahun Indonesia Thailand Cina India Brasil Argentina Meksiko Lampiran 1. Perkembangan GDP Riil Pertanian (Constant 2, Juta US$) Negara Berkembang Tahun Indonesia Thailand Cina India Brasil Argentina Meksiko Mesir Afrika Selatan Turki 198 14751.87 6487.26 68232.337

Lebih terperinci

Lampiran 1. Metodologi Penelitian. Regresi Panel Data Bentuk umum data panel, baik yang pooling atau kombinasi, adalah :

Lampiran 1. Metodologi Penelitian. Regresi Panel Data Bentuk umum data panel, baik yang pooling atau kombinasi, adalah : 58 Lampiran 1. Metodologi Penelitian Regresi Panel Data Bentuk umum data panel, baik yang pooling atau kombinasi, adalah : Y it = α + β 1 X 1 it + β 2 X 2 it + ε it di mana: i menyatakan individual ke

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. maka diperoleh kesimpulan yang dapat diuraikan sebagai berikut : tingkat kemiskinan di Provinsi Jawa Timur.

BAB V PENUTUP. maka diperoleh kesimpulan yang dapat diuraikan sebagai berikut : tingkat kemiskinan di Provinsi Jawa Timur. BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di Provinsi Jawa Timur tahun 2008-2012, maka diperoleh kesimpulan yang

Lebih terperinci

Jurusan Manajemen Universitas Negeri Gorontalo. Abstrak

Jurusan Manajemen Universitas Negeri Gorontalo. Abstrak 2 PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN NET PROFIT MARGIN TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN KOSMETIK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009-2013 Sri Rahmawati 1, Heldy

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 68 68 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menjelaskan mengenai proses pengolahan data yang bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah dicantumkan pada bab sebelumnya. Disamping itu, pada bab

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Sebelum melihat hasil penelitian dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan.

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) 58 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan menerbitkan laporan keuangan dengan tidak ada laba negatif serta melakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Data Pada bagian ini, peneliti menerapkan prosedur input data sesuai yang dijelaskan pada metodologi penelitian. Pada penerapan proses input data tersebut peneliti

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN. Hanifah Purwani Dharma Putri 1 Deannes Isynuwardhana,SE.,MM 2 1 Prodi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Telkom

1. PENDAHULUAN. Hanifah Purwani Dharma Putri 1 Deannes Isynuwardhana,SE.,MM 2 1 Prodi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Telkom PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN PENDANAAN DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN ( Studi Empiris Pada Sub Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. per fungsi terhadap pertumbuhan ekonomi 22 kabupaten tertinggal dengan

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. per fungsi terhadap pertumbuhan ekonomi 22 kabupaten tertinggal dengan BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Tahap Evaluasi Model 5.1.1. Tahap Evaluasi Pemilihan Model Estimasi model, untuk mengetahui pengaruh belanja pemerintah daerah per fungsi terhadap pertumbuhan ekonomi 22

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Objek dari penelitian ini merupakan seluruh bank yang mewakili 75% asset

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Objek dari penelitian ini merupakan seluruh bank yang mewakili 75% asset BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dari penelitian ini merupakan seluruh bank yang mewakili 75% asset industri perbankan yang terdaftar di bank Indonesia, selama

Lebih terperinci

IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada Bab ini akan dibahas tentang hasil analisis yang diperoleh secara rinci

IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada Bab ini akan dibahas tentang hasil analisis yang diperoleh secara rinci IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisis Pada Bab ini akan dibahas tentang hasil analisis yang diperoleh secara rinci disertai dengan langkah-langkah analisis data yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

PENGARUH EARNING PER SHARE

PENGARUH EARNING PER SHARE PENGARUH EARNING PER SHARE, RETURN ON EQUITY, DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013) THE EFFECT OF EARNING PER SHARE,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 44 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Dalam penelitian ini obyek penelitianya adalah Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang

Lebih terperinci

PENGARUH PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

PENGARUH PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2 PENGARUH PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011-2013 SRIWIWIN J. SAMIRUNG 1, IMRAN R. HAMBALI 2, RONALD

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang faktor-faktor yang

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang faktor-faktor yang BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di provinsi Kalimantan Timur tahun 2002-2013, maka diperoleh kesimpulan

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. 5.1 Tahapan Pemilihan Pendekatan Model Terbaik

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. 5.1 Tahapan Pemilihan Pendekatan Model Terbaik BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Tahapan Pemilihan Pendekatan Model Terbaik Estimasi model pertumbuhan ekonomi negara ASEAN untuk mengetahui pengaruh FDI terhadap pertumbuhan ekonomi negara ASEAN yang menggunakan

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Regional Bruto tiap provinsi dan dari segi demografi adalah jumlah penduduk dari

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Regional Bruto tiap provinsi dan dari segi demografi adalah jumlah penduduk dari 54 V. HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan dibahas hasil dari estimasi faktor-faktor yang memengaruhi migrasi ke Provinsi DKI Jakarta sebagai bagian dari investasi sumber daya manusia. Adapun variabel

Lebih terperinci

PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Pada PerusahaanLQ-45 Di Bursa Efek Jakarta)

PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Pada PerusahaanLQ-45 Di Bursa Efek Jakarta) PENGARUH INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Pada PerusahaanLQ-45 Di Bursa Efek Jakarta) Norsain 1 1 Dosen Program Studi Akuntansi, Universitas Wiraraja Sain_unija@yahoo.co.id ABSTRACT The

Lebih terperinci

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR), BEBAN OPERASIONAL TERHADAP PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO), DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) TERHADAP KINERJA PERBANKAN (STUDI PADA BANK YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA

Lebih terperinci

Keywords: accounting income, operatng cash flow, leverage, cash dividend

Keywords: accounting income, operatng cash flow, leverage, cash dividend PENGARUH LABA AKUNTANSI, TINGKAT HUTAN DAN ARUS KAS OPERASI TERHADAP DIVIDEN TUNAI (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN JASA KEUANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2015 Muhamad Cahya Kurniawan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun yang BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2009-2013 yang

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN 4.1. Analisis Perhitungan pada Variabel Independen 4.1.1. Analisis Price to Book Value (PBV) Price to Book Value berfokus pada nilai ekuitas perusahaan. Price to Book

Lebih terperinci

PENGARUH ROA, DER, DAN AG TERHADAP DPR PERUSAHAAN PERTAMBANGAN BEI

PENGARUH ROA, DER, DAN AG TERHADAP DPR PERUSAHAAN PERTAMBANGAN BEI PENGARUH ROA, DER, DAN AG TERHADAP DPR PERUSAHAAN PERTAMBANGAN BEI 2010-2014 Febrinancy Valencia Putri 1 Arry Widodo 2 1 Universitas Telkom, febrinancyvalenciaputris@gmail.com 2 Universitas Telkom, arry.widodo@gmail.com

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Halim Abdul, (2002). Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat, Jakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Halim Abdul, (2002). Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat, Jakarta. DAFTAR PUSTAKA Halim Abdul, (2002). Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat, Jakarta. Mattjik AS &M. Sumertajaya, (2000). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis. IPB Press. Bogor. Nataludin. (2001). Potensi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB XII INTERPRETASI HASIL OLAH DATA

BAB XII INTERPRETASI HASIL OLAH DATA BAB XII INTERPRETASI HASIL OLAH DATA Pendahuluan Intepretasi data adalah salah satu komponen penting dalam tahap akhir olah data. Ketika data telah diolah maka inilah kunci dari akhir tahap olah data sebelum

Lebih terperinci

Muhammad Syukri Hamdi

Muhammad Syukri Hamdi ANALISIS PENGARUH RASIO AKTIVITAS, LEVERAGE KEUANGAN, UKURAN, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Muhammad Syukri

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Rizky Nurria 1), Jubaedah 1) E-mail: jubaedah_nawir@yahoo.co.id 1) Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

(Data Mentah) Data Penerimaan Asli Daerah Sektor Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Jumlah Kunjunga Wisatawan dan Jumlah Objek Wisata

(Data Mentah) Data Penerimaan Asli Daerah Sektor Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Jumlah Kunjunga Wisatawan dan Jumlah Objek Wisata L A M P I R A N 95 96 Lampiran 1 (Data Mentah) Data Penerimaan Asli Daerah Sektor Pariwisata Kabupaten Lombok Timur, Jumlah Kunjunga Wisatawan dan Jumlah Objek Wisata TAHUN PAD Sektor Pariwisata Jumlah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. kabupaten/kota di Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan pada 5 BPR dan 5

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. kabupaten/kota di Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan pada 5 BPR dan 5 Total Aset BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV Analisis Data dan Pembahasan A. Deskripsi Penelitian Provinsi Jawa Timur memiliki 325 BPR (Bank Perkreditan Rakyat) dan 29 BPRS (Bank Pembiayaan Rakyat

Lebih terperinci

mengembangkan pemodal lokal yang besar dan solid untuk menciptakan pasar industry otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

mengembangkan pemodal lokal yang besar dan solid untuk menciptakan pasar industry otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 42 BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Analisis 4.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian Bursa Efek Indonesia merupakan instrumen dari pasar modal. Pasar Modal menurut Undang-Undang Pasar Modal No.

Lebih terperinci

HASIL ANALISA DATA ROE LDA DA SDA SG SIZE

HASIL ANALISA DATA ROE LDA DA SDA SG SIZE HASIL ANALISA DATA STATISTIK DESKRIPTIF Date: 06/15/16 Time: 11:07 Sample: 2005 2754 ROE LDA DA SDA SG SIZE Mean 17.63677 0.106643 0.265135 0.357526 0.257541 21.15267 Median 11.00000 0.059216 0.251129

Lebih terperinci

Keywords : Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER), Return on Assets (ROA), Dividend Payout Ratio (DPR). vii Universitas Kristen Maranatha

Keywords : Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER), Return on Assets (ROA), Dividend Payout Ratio (DPR). vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The Influence of Current Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Return on Assets To Dividend Policy: An Empirical Study on Listed Companies in Indonesia Stock Exchange Period 2010-2013 This study tries

Lebih terperinci

PENGARUH EPS, PER, KEBIJAKAN DIVIDEN, FIRM SIZE (SIZE), DAN BOOK VALUE (BV) TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PADA INDEKS LQ45 TAHUN

PENGARUH EPS, PER, KEBIJAKAN DIVIDEN, FIRM SIZE (SIZE), DAN BOOK VALUE (BV) TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PADA INDEKS LQ45 TAHUN PENGARUH EPS, PER, KEBIJAKAN DIVIDEN, FIRM SIZE (SIZE), DAN BOOK VALUE (BV) TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PADA INDEKS LQ45 TAHUN 2009-2012 Suherman, Estu Setiyoaji, Gatot Nazir Ahmad Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Titin Herawati Universitas Negeri Padang Email : tietienmiftry@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

Hasil Regresi Data Panel

Hasil Regresi Data Panel 66 Lampiran 1 Hasil Regresi Data Panel 1. Model Common Effect/Pooled Least Square(PLS) Method: Pooled EGLS (Cross-section weights) Date: 05/08/10 Time: 08:03 Linear estimation after one-step weighting

Lebih terperinci

REGRESI LINIER SEDERHANA

REGRESI LINIER SEDERHANA REGRESI LINIER SEDERHANA Model fungsi : Y = f (X) LAHIR = F (WUS) LAHIR, yaitu data jumlah kelahiran setahun lalu di sejumlah Kecamatan di Jateng WUS, yaitu data jumlah wanita usia subur di sejumlah Kecamatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Periode penelitian ini mencakup data tahun 2013 2015 dengan tujuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di Indonesia, pengertian mengenai industri real estate tercantum

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di Indonesia, pengertian mengenai industri real estate tercantum BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Industri property & real estate dan konstruksi bangunan pada umumnya merupakan dua hal yang berbeda. Real estate merupakan tanah dan semua peningkatan permanen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengguji hipotesis sehingga termasuk dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengguji hipotesis sehingga termasuk dalam BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengguji hipotesis sehingga termasuk dalam metode eksplanasi ilmu, menyatakan hubungan satu variabel menyebabkan perubahan variabel

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Objek Penelitian Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan menerbitkan laporan keuangan yang lengkap (Annual

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. BEI (Bursa Efek Indonesia) selama periode tahun 2010 sampai 2014.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. BEI (Bursa Efek Indonesia) selama periode tahun 2010 sampai 2014. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Objek Objek pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang mengelola bahan mentah menjadi barang jadi yang terdaftar

Lebih terperinci