PENGARUH BIAYA PERIKLANAN DAN DISKON MELALUI MEMBER CARD TERHADAP VOLUME PENJUALAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH BIAYA PERIKLANAN DAN DISKON MELALUI MEMBER CARD TERHADAP VOLUME PENJUALAN"

Transkripsi

1 PENGARUH BIAYA PERIKLANAN DAN DISKON MELALUI MEMBER CARD TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya) Oleh : Ari Gustian Nugraha kcuy_24@yahoo.com Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24 Tasikmalaya, Jawa Barat, Telp. (0265) ABSTRACT The objective of this research is to know whether the advertisement cost and discount through member card influenced on the sale volume partially and simultaneously. This research was conducted by using an analytic descriptive method with the case study approach at Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. The data were collected through a field study and a literary study. The data were analysed by using a path analysis. The research result showed that partially the sale cost dosnt significantly influenced on the sale volume at Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, or H a was accepted. Furthermore, partially the discount through member card significantly influenced on the sale volume at Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, or H a was accepted. The influence of advertisement cost and discount through member card was very strong. Moreover, simultaneously the advertisement cost and discount through member card significantly influenced on the sale volume at Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, or H a was accepted. Keywords : Advertisement cost, discount through member card, sale volume ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh biaya periklanan dan diskon melalui member card terhadap volume penjualan secara parsial dan simultan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi kasus pada perusahaan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Pengumpulan data dilakukan melalui penelitian lapangan dan kepustakaan. Rancangan analisis data yang dilakukan adalah analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukan bahwa pengujian secara parsial pada biaya periklanan perpengaruh tidak signifikan terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya atau (Ho) diterima. Analisis secara parsial selanjutnya dilakukan pada diskon melalui member card diperoleh bahwa diskon melalui member card berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya atau (Ha) diterima. Analisis

2 pada pengaruh biaya periklanan dan diskon melalui member card diperoleh pengaruh yang sangat kuat. Berikutnya pengujian secara simultan dilakukan pada biaya periklanan dan diskon melalui member card diperoleh bahwa biaya periklanan dan diskon melalui member card berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya atau (Ha) diterima. Kata kunci : biaya periklanan, diskon melalui member card, volume penjualan. PENDAHULUAN Pertumbuhan dan persaingan dunia bisnis dewasa ini mengharuskan perusahaan untuk memandang jauh ke depan guna mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat mempengaruhi perkembangan perusahaannya. Setiap perusahaan mempunyai tujuan yang akan dicapai, baik berupa laba yang maksimal, kelangsungan hidup, pertumbuhan perusahaan maupun menciptakan kesejahteraan anggota masyarakat. Semakin tingginya tingkat persaingan di bisnis lokal maupun global dan kondisi ketidakpastian memaksa peran untuk mencapai keunggulan kompetatif agar mampu memenangkan persaingan di bisnis global. Persaingan yang dihadapi sebuah industri tidak lagi datang dari kawasan atau wilayah geografis setempat, tetapi raksasa global dari mancanegara hadir untuk saling berebut pasar.setiap industri mengalami globalisasi yang di picu oleh 4 faktor utama yaitu Costumer, Cost, Country, dan Competition. Dalam mengembangkan usahanya suatu perusahaan harus juga memperhatikan unsur unsur penting dalam manajemen pemasaran yang terdiri dari produk, harga, distribusi, dan promosi.pemasaran umumnya dilihat sebagai tugas menciptakan.mempromosikan, serta menyerahkan barang dan jasa kepada konsumen.pemasaran merupakan inti dari seluruh aktifitas bisnis, karena pemasaran merupakan penghubung antara perusahaan dan konsumen. Semakin ketatnya persaingan menyebabkan pihak perusahaan harus semakin jeli dalam memasarkan produknya. Strategi pemasaran mempunyai peranan yang penting dalam mencapai keberhasilan suatu usaha. Oleh karena itu, para pengusaha harus menetapkan suatu strategi pemasaran yang efektif dalam menarik minat konsumen. Kegiatan pemasaran dapat dilakukan dengan cara promosi, promosi ini dilakukan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka melakukan kegiatan

3 pembelian. Adapun alat-alat promosi di bagi menjadi empat bagian yaitu periklanan, penjualan perseorangan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat. Pada umumnya perusahaan akan selalu berusaha untuk tetap berkembang serta mampu bersaing untuk mencapai tujuan perusahaan. Agar tujuan perusahaan dapat tercapai diperlukan strategi promosi yang efektif. Aktifitas promosi memberikan pengaruh yang penting untuk keberhasilan penjualan perusahaan.iklan merupakan salah satu alat yang umum digunakan oleh perusahaan untuk mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli. Periklanan adalah segala bentuk penyajian non personal dan promosi ide, barang, atau jasa oleh suatu sponsor tertentu yang melakukan pembayaran. Selain periklanan salah satu strategi perusahaan ialah kebijakan potongan penjualan. Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya adalah salah satu departement store terbesar di Kota Tasikmalaya. Terbukti dengan banyaknya konsumen yang berbelaja dan fasilitas-fasilitas yang sangat mempermudah konsumen untuk berbelanja. Salah satu fasilitas belanja yang di tawarkan oleh Asia Plaza adalah member card dan di Kota Tasikmalaya sudah banyak pengguna member card Asia Plaza. Itulah salah satu alasan penulis melakukan penelitian di Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Diskon yang dilakukan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya diantaranya melalui member card. Potongan harga ini diberikan kepada konsumen yang mempunyai member card yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Potongan harga yang diberikan sebesar 1% dan 10 %.Diskon melalui member card tidak lepas dengan kegiatan periklanan karena kebijakan tersebut harus diberitahukan kepada konsumen. Dengan demikian konsumen akan mengetahui keuntungan dari menggunakan member card tersebut, sehingga banyak konsumen yang akan tertarik untuk menggunakan member card. Dalam kegiatan periklanan pasti tidak akan lepas dari biaya yang harus dikeluarkan. Begitu pula dengan diskon yang tidak lepas dengan insentif yang harus dikeluarkan oleh perusahaan. Biaya-biaya tersebut pada biaya pemasaran untuk menarik pesanan. Namun biaya tersebut terkadang tidak efektif, hal ini dikarenakan biaya yang dianggarkan untuk biaya promosi tidak selalu diikuti dengan peningkatan volume penjualan. Hal ini yang menjadi tantangan bagi pengusaha untuk memperhitungkan anggaran yang pantas bagi perusahaan untuk dilakukannya promosi baik periklanan maupun dengan promosi penjualan.

4 Mengingat luasnya aspek yang mungkin dihubungkan dengan judul di atas, masalah yang akan dibahas secara garis besar dapat diidentifikasikan sebagai berikut: 1. Bagaimana biaya periklanan, diskon melalui member card serta volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 2. Bagaimana hubungan biaya periklanan dengan diskon melalui member card pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 3. Bagaimana pengaruh biaya periklanan secara parsial terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 4. Bagaimana pengaruh diskon melalui member card secara parsial terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 5. Bagaimana pengaruh biaya periklanan dan diskon melalui member card secara simultan terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Adapun tujuan dari penelitian ini akan dikaitkan dengan idenifikasi masalah yang di kemukakan yaitu : 1. Untuk mengetahui biaya periklanan, diskon melalui member card dan volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 2. Untuk mengetahui hubungan biaya periklanan dengan diskon melalui member card pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 3. Untuk mengetahui pengaruh biaya periklanan secara parsial terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 4. Untuk mengetahui pengaruh diskon melalui member card secara parsial terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 5. Untuk mengetahui pengaruh biaya periklanan dan diskon melalui member card secara simultan terhadap volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi kasus. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti suatu kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang dengan tujuan membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-faktanya, serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.

5 OPRASIONAL VARIABEL Adapun variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1.Variabel bebas (independent) Menurut Sugiyono (2009:39) menyatakan bahwa pengertian variabel bebas adalah sebagai berikut : Variabel bebas adalah merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat). Terdapat 2 variabel bebas dalam penelitian ini yaitu biaya periklanan dengan indikator Total biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan periklanan, ukurannya menggunakan rupiah dan skala rasio (x1), dan Diskon melaui member card dengan indikator Total biaya yang dikeluarkan untuk diskon melalui member card, ukurannya rupiah dan skala rasio (x2). 2. Variabel terikat/tidak bebas (dependent) Menurut Sugiyono (2009:39) menyatakan bahwa pengertian variabel terikat adalah sebagai berikut: Variabel terikat adalah merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Volume Penjualan (Y) dengan indikator jumlah atau kuantitas produk yang terjual. Berikut adalah operasionalisasi variabel X1, X2 dan Y : Tabel 3.1 Operasionalisasi variabel Variabel Definisi Variabel Indikator Ukuran Skala Biaya Periklanan Variabel (X 1 ) Biaya periklanan merupakan banyaknya biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk periklanan. (Kustandi,2005:79) Total biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan periklanan. Rupiah Rasio

6 Diskon melalui Member Card Variabel (X 2 ) Diskon merupakan modifikasi atau penyesuaian harga dasar untuk menghargai tindakan pelanggan. (Kotler, 1998 : 123) Total biaya yang dikeluarkan untuk diskon melalui member card. Rupiah Rasio Volume penjualan Variabel (Y) Volume penjualan adalah jumlah unit yang terjual dari init produksi yang terjadi sesuatu pemindahan dari pihak produksi ke pihak konsumen,dan tetap pada suatu periode tertentu. (Assegaf Abdullah (1991: 444) Jumlah atau kuantitas produk yang terjual dikali harga jual Rupiah Rasio TEKNIK PENGUMPULAN DATA Penelitian lapangan (Field Reseach), yaitu penelitian yang dilakukan secara langsung pada objek penelitian, sehingga dapat diketahui kondisi perusahaan dengan cara sebagai berikut: 1. Wawancara 2. Observasi 3. Dokumentasi Penelitian Kepustakaan (Library Research) yaitu Suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan mempelajari literature yang berhubungan dengan pokok bahasan penelitian sehingga dapat dipakai sebagai dasar analisis. TEKNIK ANALISIS DATA Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel yang terdiri dari variabel bebas yaitu biaya periklanan (X 1 ) dan diskon melalui member card (X 2 ), dan variabel terikat (y) adalah volume penjualan. Teknik yang digunakan adalah analisa jalur (path analysis). Tujuan digunakan analisa jalur (path analysis) adalah untuk mengetahui pengaruh seperangkat varibel X (independent variabel) dan untuk mengetahui pengaruh antara variabel X. Dalam

7 analisa jalur ini dapat dilihat pengaruh dari setiap variabel secara bersama-sama. Selain itu, tujuan dilakukannya analisa jalur adalah untuk menerangkan pengaruh langsung atau tidak langsung dari beberapa variabel penyebab terhadap variabel lainnya sebagai variabel terkait. Berdasarkan keterangan diatas, akan diterjemahkan sebuah diagram jalur dalam gambar : X 1 ρ YX1 rx 1 x 2 Keterangan: X 2 ρ YX2 Y ρ Y Gambar 3.3 Hubungan Struktural Antara Variabel X 1, X 2, dan Y X 1 = Biaya Periklanan X 2 = Diskon Melalui Member Card Y = Volume Penjualan Є = Faktor-faktor lain yang tidak diteliti rx 1 x 2 = Koefisien Korelasi antara X 1 dengan x 2 ρ YX1 ρ YX2 = Koefisien Jalur variabel X 1 terhadap Y = Koefisien Jalur variabel x 2 terhadap Y = Faktor-faktor lain yang tidak diteliti Substuktrual ini memperlihatkan hanya sebuah variabel penyebab dan hanya sebuah variaabel akibat. Dipandang dari sudut regresi, struktur ini tidak lain dari struktur linier sederhana. Dalam keadaan seperti ini, maka koefisiensi jalur tidak lain dari koefisien korelasi atau ρ X1X 2 = r X 1 X 2 Oleh karena itu dapat dirumuskan: r ij = 1 n Z i Z j Atau

8 r = N XY εx. (εy) [NεX 2 (εx) 2 ][NεY 2 εy 2 ] (Anting Somantri, Sambas Ali Muhidin, 2006: 26) Tabel 3.2 Tingkat Keeratan Hubungan Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 1,99 Sangat Rendah 0,20 0,399 Rendah 0,40 0,599 Sedang 0,60 0,799 Kuat 0,80 1,00 Sangat Kuat (Sugiyono, 2007 : 231) Menguji Koefisien jalur ρx 1 X 2 H 0 = ρx 1 X 2 = 0 H 0 = ρx 2 X 1 0 X 1 ρ YX1 r X 1 X 2 Y X 2 ρ YX 2 ρ Yε ε

9 Gambar 3.4 Subtruktrual 2 : Persial Biaya Periklanan(X1), Diskon melalui Member Card(X2), Terhadap Volume Penjualan(Y) Berdasarkan hipotesis konseptual yang diajukan, maka perumusan hipostesisnya adalah: H 0 = ρyx i = 0 H 0 = ρyx i 0 Statistik yang digunakan adalah : t = ρx i x j 1 R 2 x i x j Cii n k 1 (Anting Somantri, Sambas Ali Muhidin, 2006 : 276) Statistik diatas mengikuti distribusi t dengan derajat bebas n-k-1 dengan kriterian penolakan Ho jika t hitung lebih besar dari nilai t tabel t 0 > t tabel n k l Untuk mengetahui koefisiensi jalur secara keseluruhan dapat menggunakan rumus: t = n k 1 R2 yx 1 x 2 x k k 1 R 2 yx 1 x 2 x k (Ating somantri,sambas Ali Muhidin,(2006 : 267) Keterangan : I K T = 1,2 k = Banyaknya variabel eksogensus dalam substruktrual yang sedang diuji = Mengikuti tabel distribusi F-snedecor, dengan derajat bebas (degrees of freedom) k dan n-k-1 Dengan kriterian penolakan Ho jika fo > T tabel Sedangkan pengaruh variabel lainnya atau faktor Residu atau sisa dapat dintentukan melalui:

10 Y = 1 R 2 y i x 1 x 2 x k (Ating Somantri, Sambas Ali Muhidin, 2006 :275) Keterangan : R 2 y i x 1 x 2 x k = k i=1 ρyx 1 ryx i ρ y ε = koefisien Residu Mencari pengaruh dari satu variabel ke variabel lainya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat disajikan melalui formula yang disajikan dalam tabel 3.3 sebagai berikut : Tabel 3.3 Formula Untuk Mencari Pengaruh Langsung dan Tidak Langsung antara Variabel Penelitian No PengaruhLangsung Pengaruh Tidak Langsung Total Pengaruh 1. Y X 1 Y = ρ 2 yx 1 Y X 1 X 2 Y ρ yx 1. r x1 x 2. ρ yx 2 ) + (ρ yx 1 + r x1 x 2. ρ yx 2 A B Total PengaruhX 1 2. Y X 2 Y = ρ yx 2 2 Y X 2 X 1 Y ρ yx 2. r x1 x 2. ρ yx 1 ) + (ρ yx 2 + C D E r x1 x 2. ρ yx 1 Total PengaruhX 2 Total PengaruhX 1 dan F C+F=(G) X 2 Terhadap Y PengaruhResidu 100%-G 1

11 PEMBAHASAN BIAYA PERIKLANAN, DISKON MELALUI MEMBER CARD DAN VOLUME PENJUALAN PADA PLAZA ASIA Pada umumnya perusahaan akan selalu berusaha untuk tetap berkembang serta mampu bersaing untuk mencapai tujuan perusahaan. Agar tujuan perusahaan dapat tercapai diperlukan strategi promosi yang efektif. Aktifitas promosi memberikan pengaruh yang penting untuk keberhasilan penjualan perusahaan. Iklan merupakan salah satu alat yang umum digunakan oleh perusahaan untuk mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli. Periklanan adalah segala bentuk penyajian non personal dan promosi ide, barang, atau jasa oleh suatu sponsor tertentu yang melakukan pembayaran.selain periklanan salah satu strategi perusahaan ialah kebijakan potongan penjualan. Diskon yang dilakukan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya diantaranya melalui member card. Potongan harga ini diberikan kepada konsumen yang mempunyai member card yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya.Potongan harga yang diberikan sebesar 1% dan 10 %.Diskon melalui member card tidak lepas dengan kegiatan periklanan karena kebijakan tersebut harus diberitahukan kepada konsumen. Dengan demikian konsumen akan mengetahui keuntungan dari menggunakan member card tersebut, sehingga banyak konsumen yang akan tertarik untuk menggunakan member card. Dalam kegiatan periklanan pasti tidak akan lepas dari biaya yang harus dikeluarkan. Begitu pula dengan diskon yang tidak lepas dengan insentif yang harus dikeluarkan oleh perusahaan. Biaya-biaya tersebut pada biaya pemasaran untuk menarik pesanan. Namun biaya tersebut terkadang tidak efektif, hal ini dikarenakan biaya yang dianggarkan untuk biaya promosi tidak selalu diikuti dengan peningkatan volume penjualan. Hal ini yang menjadi tantangan bagi pengusaha untuk memperhitungkan anggaran yang pantas bagi perusahaan untuk dilakukannya promosi baik periklanan maupun dengan promosi penjualan. Kebijakan potongan penjualan yang diberikan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya pada umumnya akan meningkatkan volume penjualan. Hal ini disebabkan karena kebijakan potongan penjualan, dapat merangsang para konsumen

12 untuk melakukan pembelian dalam jumlah yang lebih besar. Pembelian yang di lakukan oleh konsumen tersebut, akan diakui perusahaan sebagai penjualan. Berikut ini data biaya periklanan yang dikeluarkan oleh perusahaan dan telah diakui perusahaan sebagai biaya periklanan selama periode 2007 sampai 2013 yang penulis sajikan pada Tabel 4.4 sebagai berikut: Tabel 4.4 Biaya Periklanan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya Tahun 2006 sampai dengan Tahun 2012 (dalam Rupiah) No Tahun Biaya Periklanan Perubahan % ,70% ,44% ,30% ,11% ,89% ( ) (2,74%) Sumber: Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, Tahun (data diolah). Berdasarkan pada tabel 4.4 maka besarnya biaya periklanan yang terdapat di Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya tidak selalu tetap. Pada tahun 2007 biaya periklanan yang dikeluarkan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2008 biaya periklanan yang dikeluarkan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp terjadi peningkatan 4,70% yaitu sebesar Rp Pada tahun 2009 biaya periklanan yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2010 biaya periklanan yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp terjadi peningkatan 0,44%

13 yaitu sebesar Rp Pada tahun 2011 biaya periklanan yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2012 biaya yang dikeluarkan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp mengalami peningkatan 0,30% yaitu sebesar Rp Pada tahun 2013 biaya periklanan yang dikeluarkan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya adalah sebesar Rp, , apabila dibandingkan dengan tahun 2012 biaya periklanan yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya mengalami penurunan di banding tahun-tahun sebelumnya yaitu 2,74% sebesar Rp Pada tahun 2012 apabila di bandingkan dengan tahun 2013 biaya periklanan yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp Berdasarkan uraian total biaya periklanan yang dikeluarkan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya terdapat masa yang mengalami kenaikan biaya periklanan yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Pada tahun terjadi peningkatan dan penurunan biaya periklanan di setiap tahunnya, kenaikan biaya periklanan dikarenakan adanya kebijakan dan strategi yang membutuhkan kegiatan periklanan, banyaknya kegiatan iklan yang dilakukan oleh perusahaan. Apabila dibandingkan tiap tahunnya maka biaya periklanan yang dikeluarkan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya pada tahun 2012 lebih tinggi di banding tahun-tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp Berikut ini data biaya atau insentif yang dikeluarkan perusahaan pada tahun yang penulis sajikan pada tabel 4.5 sebagai berikut: Tabel 4.5 Diskon Melalui Member Card Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya Tahun 2007 sampai dengan Tahun 2013 (dalam Rupiah) No Tahun Diskon Melalui Perubahan Member card % ,23%

14 ,40% ,50% ,39% ,73% ( ) (0.74%) Sumber: Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, Laporan Keuangan Tahun (data diolah). Berdasarkan pada Tabel 4.2 biaya atau insentif diskon melalui member card pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya setiap tahunnya mengalami perubahan yang fluktualif. Pada tahun 2007 diskon melalui member card sebesar Rp apabila dibandingkan dengan tahun 2008 sebesar Rp , maka terjadi kenaikan yang sangat besar 10,23% yaitu sebesar Rp Pada tahun 2009 diskon melalui member card sebesar Rp apabila dibandingkan dengan tahun 2010 terjadi peningkatan 1,50% yaitu sebesar Rp Pada tahun 2011 diskon melalui member card sebesar Rp apabila dibandingkan dengan tahun 2012 diskon melalui member card sebesar Rp terjadi peningkatan 1,73% yaitu sebesar Rp Pada tahun 2013 diskon melalui member card sebesar Rp apabila dibandingkan dengan tahun 2012, tahun 2013 mengalami penurunan 0,74% yaitu sebesar Rp Berdasarkan uraian total biaya atau insentif diskon melalui member card pada tahun 2007 ke 2008 terjadi kenaikan biaya yang sangat besar, hal itu dikarenakan umur perusahaan yang masih terbilang baru sehingga banyak promo yang di berikan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya dan menjadi daya tarik pelanggan untuk berbelanja menggunakan member card di Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, sehingga di tahun-tahun berikutnya terjadi kenaikan, dimana orang-orang atau konsumen pada tahun tersebut lebih menyukai berbelanja, oleh karena itu konsumen memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya berupa member card untuk mendapatkan harga-harga yang lebih murah. Insentif yang dikeluarkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya.

15 Volume penjualan merupakan salah satu tulang punggung perusahaan untuk menjaga kelangsungan hidupnya. Agar dapat terjaga kelangsungan hidup perusahaan harus dapat meningkatkan volume penjualan. Berikut ini data volume penjualan yang terjadi pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya tahun , penulis akan sajikan pada tabel 4.6 sebagai berikut: Tabel 4.6 Volume Penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya Tahun 2006 sampai dengan Tahun 2012 (dalam Rupiah) No Tahun Volume Penjualan Perubahan % ,79% ,50% ,53% ( ) (0,70%) ,59% ,63% Sumber: Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, Laporan Keuangan Tahun (data diolah). Berdasarkan pada tabel 4.6 volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya setiap tahunnya mengalami perubahan. Pada tahun 2007 volume penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2008 volume penjualan sebesar Rp mengalami peningkatan 0,79 % yaitu sebesar Rp Pada tahun 2008 volume penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2009 volume penjualan Toserba Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya mengalami peningkatan 0,50 % yaitu sebesar Rp Pada tahun 2009 volume penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp.

16 , apabila dibandingkan dengan tahun 2010 volume penjualan mengalami peningkatan 1,53% yaitu sebesar Rp Pada tahun 2010 volume penjualan sebesar Rp apabila dibandingkan dengan tahun 2011 volume penjualan mengalami penurunan 0,70% sebesar Rp Pada tahun 2011 volume penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2012 volume penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp mengalami peningkatan 3,59% yaitu sebesar Rp pada tahun 2013 volume penjualan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya sebesar Rp , apabila dibandingkan dengan tahun 2012 terjadi peningkatan 1,63% yaitu sebesar Rp Berdasarkan uraian di atas terjadi kenaikan pada volume penjualan. Seperti pada tahun 2007, 2008, 2009, 20010, 2012, Kenaikan yang terjadi dikarenakan adanya peningkatan permintaan produk dari konsumen, sehingga unit produk yang terjual semakin meningkat, adanya penerapan kebijakan yang ditetapkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Hubungan Biaya Periklanan dengan diskon melalui member card pada Plaza Asia. Untuk mengetahui hubungan antara biaya periklanan dengan diskon melalui member card pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, maka dilakukan uji statistika koefisien korelasi. Koefisien korelasi ini akan menentukan tingkat keeratan hubungan antara biaya periklanan (X 1 ) dengan diskon melalui member card (X 2 ). Hasil dari pengolahan data dan hasil analisis yang dapat dilihat pada lampiran menunjukkan bahwa besarnya hubungan antara biaya periklanan dengan diskon melalui member card dengan koefisien korelasi sebesar r = 0,875. Berdasarkan gambar 3.4 pada bab 3 mengenai pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi menunjukkan bahwa dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,875 berarti hubungan antara biaya periklanan dengan diskon melalui member card memiliki hubungan yang sangat kuat. Berdasarkan analisis data Laporan Keuangan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya mengenai biaya periklanan dengan diskon melalui member card menunjukkan bahwa perubahan yang terjadi pada biaya periklanan secara nyata mempengaruhi diskon melalui member card. Hal tersebut terjadi dikarenakan diskon

17 melalui member card tidak lepas dengan kegiatan periklanan karena kebijakan tersebut harus diberitahukan kepada konsumen melalui periklanan. Dengan demikian konsumen akan mengetahui keuntungan dari menggunakan member card tersebut, sehingga banyak konsumen yang akan tertarik untuk menggunakan member card tersebut. Pengaruh Biaya Periklanan Secara Parsial Terhadap volume penjualan pada Plaza Asia. Untuk dapat mengetahui besarnya pengaruh biaya periklanan secara parsial terhadap volume penjualan dapat dilihat dari hasil SPSS yang terlampir di lampiran 1. Berdasarkan hasil perhitungan SPSS untuk analisa jalur, koefisien (β) atau koefisien standar (standardized coefficients) untuk biaya periklanan sebesar 0,148, dengan koefisien determinasi sebesar 0,021 atau 2,1 % volume penjualan dapat diterangkan (dipengaruhi) oleh biaya periklanan. Artinya yaitu apabila biaya periklanan yang dianggarkan digunakan secara efektif dan dengan perencanaan yang matang maka akan meningkatkan volume penjualan. Berdasarkan hasil pengujian tersebut menyatakan hipotesis penelitian diterima, untuk melihat apakah pengaruh tersebut signifikan atau tidak signifikan maka dilihat melalui kriteria penolakan Ho jika t hitung > t tabel maka dengan koefisien beta (β) = 0,148 di peroleh nilai t hitung sebesar 0,210 dengan mengambil taraf signifikansi α sebesar 5% maka nilai t tabel 2,776, yaitu thitung (0,210) < t tabel (2,776), maka menerima Ho atau dengan kata lain biaya periklanan secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan. Adapun pengaruh tidak langsung biaya periklanan terhadap volume penjualan sebesar 7,7%, artinya bahwa biaya periklanan melewati diskon melalui member card dapat mempengaruhi volume penjualan. Pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya yang telah menganggarkan biaya untuk periklanan. Media yang digunakannya berupa Koran, radio, pamplet, spanduk dan brosur. Kegiatan periklanan yang dilakukan tidak hanya bersifat pemberitahuan kepada masyarakat atau konsumen tentang adanya suatu kebijakan yang ditetapkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya untuk menarik konsumen. Namun, perusahaan juga menganggarkan biaya periklanan untuk memperkenalkan perusahaannya sehingga akan tercipta image yang baik pada masyarakat. Dengan terciptanya suatu image yang baik tentang perusahaan pada masyarakat maka akan menciptakan suatu kesetiaan konsumen pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Dengan begitu biaya periklanan dapat

18 mempengaruhi volume penjualan. Hal ini sesuai dengan pernyataan yang dikemukakan oleh Kotler 1998 yang diterjemahkan oleh Benyamin bahwa periklanan dapat digunakan untuk membangun citra jangka panjang suatu produk dan disisi lain digunakan untuk mempercepat penjualan. Oleh karena itu, walaupun iklan diperlakukan sebagai biaya namun iklan juag merupakan investasi yang berbentuk nilai tak berwujud yang disebut dengan goodwill. Pengaruh Diskon melalui Member Card Secara Parsial Terhadap volume penjualan pada Plaza Asia. Berdasarkan pengolahan data yang menggunakan SPSS yang terlampir di lampiran 1, besar pengaruh diskon melalui member card terhadap volume penjualan diperhatikan oleh koefisien beta (β) (standardized coefficients) sebesar 0,598 dengan koefisien standar sebesar 0,357 atau 35,7% ini berarti bahwa hanya 35,7% diskon melalui member card dapat mempengaruhi volume penjualan. Untuk pengujian secara parsial antara diskon melalui member card terhadap volume penjualan dapat dilihat dari perhitungan SPSS untuk analisis jalur. Dengan kriteria penolakan Ho atau dengan kata lain diskon melalui member card secara parsial berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan. Adapun pengaruh tidak langsung diskon melalui member card terhadap volume penjualan sebesar 7,7% artinya bahwa diskon melalui member card melewati biaya periklanan dapat mempengaruhi volume penjualan. Kegiatan berbelanja dengan harga yang lebih murah pada saat ini lebih diminati masyarakat. Keadaan seperti itu dimanfaatkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya yang begitu jeli melihat adanya kesempatan untuk meningkatkan volume penjualan dengan menetapkan suatu strategi diskon melalui member card. Kebijakan member card di terapkan pada seluruh perusahaan Asia Grup begitu begitu pula pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Kebijakan yang diterapkan oleh pusat tersebut berdampak positif terhadap Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya yaitu berupa meningkatnya volume penjualan. Berpengaruhnya diskon melalui member card terhadap volume penjualan, hal ini sesuai dengan pernyataan Mulyadi 2001 yaitu jika harga jual produk diturunkan kemungkinan yang akan terjadi adalah volume penjualan naik.

19 Pengaruh Biaya Periklanan dan Diskon Melalui Member Card Secara Simultan Terhadap Volume Penjualan pada Plaza Asia. Setelah melakukan penelitian dan perolehan data-data yang diperlukan maka dilakukan pengujian hipotesis unyuk mengetahui besarnya pengaruh variable X1 (biaya periklanan) dan variable X2 (diskon melalui member card) secara simultan terhadap variabel Y (volume penjualan). Pengujian hipotesis secara simultan tersebut menggunakan uji F yaitu menguji apakah dapat pengaruh signifikan antara biaya periklanan dan diskon melalui member card terhadap volume penjualan, dimana hasil pengolahan data menggunakan SPSS Versi Pengaruh secara simultan dapat dilihat pada lampiran SPSS (lampiran 1), dimana (ρ 2 yx 1 x 2 ) yaitu sebesar artinya jika biaya periklanan dan diskon melalui member card dilakukan secara bersama-sama dengan baik, efektif dan penetapan rencana yang tepat maka volume penjualan juga akan naik pula. Dari hasil SPSS (lampiran 1), diperoleh nilai F hitung sebesar 2,290 dengan kriteria penolakan Ho, jika F hitung < F tabel, dengan mengambil taraf signifikan α sebesar 5 %, maka dari tabel distribusi F-Snedecor diperoleh Fα;k;(n-k-1) = adalah sebesar 6,94 atau cukup dengan melihat sig F yaitu 0,217 yang artinya dengan α lebih kecil dari 5 % yang menunjukan signifikan. Dikarenakan 2,290 lebih besar dari 6,94 dengan sig F sebesar 0,217, maka Ho ditolak atau dengan kata lain biaya periklanan dan diskon melalui member card secara simultan berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan sebesar koefisien determinasi 0,534 atau 53,4 %, artinya biaya yang dianggarkan untuk kegiatan periklanan dan diskon melalui member card bila dilakukan secara efektif, secara bersama-sama, dan dengan perencanaan yang matang dapat berdampak positif terhadap volume penjualan yaitu meningkatkan penjualan. Suatu kebijakan yang dilakukan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya untuk menarik dan mempertahankan konsumen apabila dilakukan secara bersama-sama atau simultan dapat meningkatkan volume penjualan. Hal ini sesuai dengan ungkapan Shimp 2004 yang di terjemahkan oleh tim erlangga yaitu, sebuah iklan dapat diperkuat dengan usaha promosi penjualan yang terkoordinasi baik sehingga orang yang akan tertarik membaca dan meningkatkan penjualan. Bila merek-merek yang dikenakan potongan harga (discount) dan diiklankan maka penjualan akan jauh meningkat lagi.

20 Hal ini sesuai juga dengan pernyataan Gunawan dan Marwan 2003 menyatakan semua usaha produsen dan penjual mempengaruhi pasaran hasil produksinya membutuhkan biaya. Oleh karena itu, tinggi renahnya anggaran yang disediakan untuk membiayai kegiatan ini pada akhirnya yang menentukan tinggi rendahnya penjualan yang akan diharapkan. Secara lengkap pengaruh antara variabel X 1 dan variabel X 2 terhadap Y dapat dilihat pada Gambar 4.2 (lampiran 1 hal.95) sebagai berikut: X 1 ρyx 1 = 0,148 ε ρyε = 0,468 rx 1 x 2 = 0,875 Y Gambar 4.1 X 2 ρyx 2 = 0,598 Nilai Koefisien Jalur Antara Variabel X 1 dan X 2 dengan Y Dari gambar 4.2 di atas dapat dilihat pengaruh langsung dan tidak langsung antara variabel yang disajikan dalam tabel berikut ini : Tabel 4.7 Formula Untuk Mencari Pengaruh Langsung Dan Tidak Langsung Antara Variabel Penelitian No. Pengaruh Langsung Pengaruh Tidak Langsung Total Pengaruh 1. Y X 1 Y = (ρ YX1 ) 2 = (0,148) 2 (ρyx 1 )( rx 2 X 1 )(ρyx 2 ) 0,077 (0,148)(0, 875)(0,598)

21 Total pengaruh X1 terhadap Y 0,021+0,077 0, Y X 2 Y = (ρ YX2 ) 2 = (0,598) 2 0,357 (ρyx 1 )( rx 2 X 1 )(ρyx 2 ) 0,077 (0,148)(0, 875)(0,598) Total pengaruh X2 terhadap Y 0,357+0,077 0,434 Total pengaruh X1 dan X2 0,098+0,434 0,532 terhadap Y Pengaruh residu 100% - 0,532 0,468 Dari hasil analisis menunjukan bahwa koefisien jalur biaya periklanan terhadap volume penjualan adalah sebesar 0,098, sedangkan koefisien jalur diskon melalui member card terhadap volume penjualan adalah sebesar 0,434. Koefisien determinasi biaya periklanan sebesar 0,021 atau 2,1 % dan koefisien determinasi diskon melalui member card sebesar 0,357 atau 35,7%. Besarnya pengaruh yang mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap volume penjualan adalah biaya diskon melalui member card, hal ini dikarenakan adanya penganggaran biaya untuk diskon melalui member card untuk memberikan atau menumbuhkan nama baik untuk Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya dengan begitu konsumen satia dapat tercipta. Faktor residu sebesar 0,468, faktor residu yang dapat mempengaruhi diduga dari kebijakan Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya lainnya seperti adanya event,hadiah, kupon, dan lain-lain. Hasil analisis menunjukan bahwa koefisien jalur hubungan variable biaya periklanan dengan diskon melalui member card adalah sebesar 0,875 atau 87,5 % hubungan antara biaya periklanan dengan diskon melalui member card sangat kuat. Dari pengolahan SPSS pada lampiran, dapat dilihat nilai koefisien korelaasi 0,875 yang korelasi tersebut mempunyai hubungan yang sangat kuat, artinya bahwa adanya suatu kebijakan diskon yang ditetapkan dapat meningkatkan biaya periklanan. Begitu juga periklanan yang dapat diperkuat oleh adanya diskon sehingga konsumen dapat tertarik untuk membacanya dan kebijakan diskon melalui member card dapat diketahui oleh konsumen. Dari koefisien jalur diatas ( rx 2 X 1 )dapat diperoleh koefisien determinasi ( r 2 X 2 X 1 ) sebesar 0,765 berarti bahwa

22 76,5 % variabilitas dari biaya periklanan mempunyai hubungan dengan diskon melalui member card. Artinya jika diskon melalui member card ditetapkan maka suatu kegiatan periklanan dilakukan sebagai media memberitahuan kepada masyarakat mengenai member card. Kegiatan periklanan member card memberitahukan keuntungan yang akan didapat bagi konsumen apabila menjadi anggota member card sehingga dapat menarik konsumen untuk menjadi anggota. Hal ini dapat meningkatkan jumlah anggota dan jumlah insentif diskon melalui member card. PENUTUP SIMPULAN Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan berdasarkan datadata yang diperoleh dari Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Biaya periklanan, diskon melalui member card, dan volume penjualan pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya disetiap tahunnya mengalami perubahan yang berfluktuatif dengan perubahan yang bervariasi. Biaya periklanan biasanya terjadi peningkatan karena adanya kebijakan dan strategi yang membutuhkan kegiatan periklanan. Biasanya kenaikan biaya periklanan juga dikarenakan menyambut tahun baru, program obral, hari besar dan akhir tahun. Biaya periklanan juga mengalami peningkatan ketika akan menyambut bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Kenaikan biaya diskon melalui member card pun terjadi pada saat akan menyambut bulan suci ramadhan dan pada saat hari raya idul fitri. Pada saat itu konsumen lebih menyukai berbelanja, oleh karena itu konsumen memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya berupa member card untuk mendapatkan harga-harga yang lebih murah. Kenaikan yang terjadi pada volume penjualan karena adanya hari-hari besar, menyambut tahun baru, dan adanya penerapan kebijakan yang ditetapkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. 2. Biaya periklanan mempunyai hubungan dengan diskon melalui member card pada Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya. Dimana berdasarkan perhitungan koefisien korelasi hubungan biaya periklanan diskon melalui member card dengan pembiayaan bermasalah memiliki hubungan yang sangat kuat.

23 3. Biaya periklanan secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap volume penjualan. Hal itu di sebabkan karena bila hanya mengandalkan periklanan saja atau hanya memperkenalkan produk kepada masyarakat konsumen tidak akan tertarik untuk menjadi pelanggan, oleh karena itu periklanan yang dilakukan perusahaan selain memperkenalkan produk, perusahaan juga harus memberi reward atau promosi kepada konsumen, agar masyarakat tertarik untuk berbelanja dan menjadi pelanggan setia. 4. Diskon melalui member card secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan. Member card merupakan suatu strategi yang ditetapkan oleh Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya dengan memberikan keistimewaankeistimewaan kepada konsumen akan lebih tertarik untuk menjadi anggota. Salah satu keuntungan yang didapat adalah mendapat diskon sebesar 1% untuk produk supermarket dan 10% untuk fashion bagi pengguna atau anggota member card. Akan tetapi apabila strategi tersebut tidak di beritahukan kepada masyarakat atau di promosikan melalui periklanan, masyarakat tidak akan mengatahui kebijakan yang di keluarkan oleh perusahaan. 5. Biaya periklanan dan diskon melalui member card secara simultan berpengaruh tidak signifikan terhadap volume penjualan. Hali ini dikarenakan adanya promotion mix yang tepat dilakukan dengan penganggaran biaya yang efektif dan efisien sehingga dapat diikuti oleh peningkatan volume penjualan. SARAN Berdasarkan simpulan yang telah dikemukakan di atas, penulis mencoba memberikan saran-saran yang diharapkan dapat memberi manfaat yang berguna baik bagi Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya maupun kepada peneliti selanjutnya. Dimana saran tersebut adalah sebagai berikut: 1. Bagi pihak Asia Plaza Jl.Hz Mustofa Tasikmalaya Periklanan dan diskon melalui member card di Plaza Asia sangat berpengaruh signifikan terhadap volume penjualan. Oleh karena itu perusahaan harus meningkatkan lagi periklanan dan pemberitahuan kepada masyarakat mengenai kebijakan diskon melalui member card, kegiatan periklanan dan pemberitahuan tersebut dapat berupa adanya pemasangan spanduk di daerah kabupaten dan membagikan pamplet kepada masyarakat. Dengan dilakukannya hal tersebut

24 diharapkan dapat menjadi daya tarik dan menambah anggota yang menggunakan member card untuk berbelanja di Plaza Asia sehingga akan lebih meningkatkan volume penjualan. 2. Bagi penulis selanjutnya Diharapkan penelitian yang selanjutnya dapat melakukan penelitian yang sifatnya pengembangan dan perbaikan dari penelitian ini, sehingga dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang permasalahan yang sama. Untuk peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian dengan menggunakan variabel yang sama, disarankan agar meneliti kembali dengan menggunakan indikator yang sama sehingga dapat dilihat apakah hasil yang didapat akan sama atau berbeda sehingga dapat dijadikan sebagai bahan pembanding.

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PERUSAHAAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA OPERASI (Studi Kasus Pada PT. Cakra Putra Parahyangan)

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PERUSAHAAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA OPERASI (Studi Kasus Pada PT. Cakra Putra Parahyangan) PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PERUSAHAAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA OPERASI (Studi Kasus Pada PT. Cakra Putra Parahyangan) Hilda Saida Rahmah 113403166 Email : hilda.shun@gmail.com Program

Lebih terperinci

TAUFIK RACHMAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRACT

TAUFIK RACHMAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRACT PENGARUH BIAYA PENGERJAAN KEMBALI PRODUK CACAT (REWORK COST) DAN HARGA POKOK PRODUKSI TERHADAP LABA KOTOR PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada CV. Deden Batik Tasikmalaya) TAUFIK RACHMAN 1234030377 Email : trachmantaufik009@gmail.com

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta)

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta) PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta) ANISA SHOFFIYANA NPM. 103403187 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN. TERHADAP LABA OPERASIONAL (Survey Pada Perusahaan Batik Di Kota Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN. TERHADAP LABA OPERASIONAL (Survey Pada Perusahaan Batik Di Kota Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Survey Pada Perusahaan Batik Di Kota Tasikmalaya) Bayu Giffari NPM 123403121 Email :bgiffari @gmail.com Program Studi Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

JURNAL AKUNTANSI ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA DAN PENYALURAN KREDIT TERHADAP RETURN ON ASSETS

JURNAL AKUNTANSI ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA DAN PENYALURAN KREDIT TERHADAP RETURN ON ASSETS 1 JURNAL AKUNTANSI ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA DAN PENYALURAN KREDIT TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) (Survei pada PT. BPR Pola Dana Tasikmalaya) Oleh : RIZAL KURNIAWAN NPM. 083403044 Dr. Dedi Kusmayadi,

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada CV Mendong Jaya )

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada CV Mendong Jaya ) PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada CV Mendong Jaya ) NUR FARIDHA Gg. Seladarma 2 No 4 Rt 004 Rw 001 Kelurahan Yudanegara Kecamatan Cihideung

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya) Nunung Nuraqliah (083403018) Email : noeng_aqly27@yahoo.com Program

Lebih terperinci

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ANALISIS BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada CV. Deden Batik Tasikmalaya) ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL KERJA DAN BIAYA PENGERJAAN KEMBALI PRODUK CACAT TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN

PENGARUH MODAL KERJA DAN BIAYA PENGERJAAN KEMBALI PRODUK CACAT TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PENGARUH MODAL KERJA DAN BIAYA PENGERJAAN KEMBALI PRODUK CACAT TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi kasus pada Perusahaan Wajan Elang Emas Ciamis) Oleh: AGHI SUGANDY NPM. 083 403 010 ABSTRAK Tujuan

Lebih terperinci

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA LANGSUNG TERHADAP HARGA POKOK PRODUK (Study Kasus Pada Perusahaan Galunggung Raya Blok) Oleh :

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA LANGSUNG TERHADAP HARGA POKOK PRODUK (Study Kasus Pada Perusahaan Galunggung Raya Blok) Oleh : PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA LANGSUNG TERHADAP HARGA POKOK PRODUK (Study Kasus Pada Perusahaan Galunggung Raya Blok) Oleh : IRVAN NURDIANSYAH RIZAL (Jurusan Akuntansi FE Universitas Siliwangi) Tedi

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PENDAPATAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA)

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PENDAPATAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PENDAPATAN MARGIN MURABAHAH TERHADAP RETURN ON ASSETS (ROA) Oleh SUCI MADANI 123403224 madanisuci@gmail.com Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya) Syara Permata Mutmainnah Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA KOTOR

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA KOTOR PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA KOTOR (Studi Kasus pada Natasa Handycraft Tasikmalaya) NURAENI 093403050 Jurusan Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH PENYALURAN KREDIT USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DAN PENDAPATAN OPERASIONAL TERHADAP LABA OPERASIONAL

PENGARUH PENYALURAN KREDIT USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DAN PENDAPATAN OPERASIONAL TERHADAP LABA OPERASIONAL PENGARUH PENYALURAN KREDIT USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DAN PENDAPATAN OPERASIONAL TERHADAP LABA OPERASIONAL (Kasus Pada PT Bank Jabar Banten. Tbk) Oleh: Iman Pirman Hidayat (Dosen Jurusan Akuntansi

Lebih terperinci

Titing Kaniawati. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi. ABSTRAK

Titing Kaniawati. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi.   ABSTRAK PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP BELANJA DAERAH (Studi Kasus Pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Ciamis) Titing Kaniawati Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh biaya total terhadap laba usaha pada PT.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh biaya total terhadap laba usaha pada PT. BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek penelitian Penelitian ini berjudul pengaruh biaya total terhadap laba usaha pada PT. TELKOM Tbk Bandung. Dan objek penelitiannya biaya total yang terdiri dari

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN Dr. Jajang Badruzaman, S.E., M.Si., Ak., CA.CA 1) R. Neneng Rina A., S.E., M.M., Ak., CA. 2) PROGRAM STUDI AKUNTANSI FEKULTAS EKONOMI

Lebih terperinci

ABSTRACT. THE EFFECT OF INVESTMENT IN FIXED ASSETS AND MAINTENANCE COSTS ON OPERATING INCOME (Case Study In Corporate KS Tasikmalaya)

ABSTRACT. THE EFFECT OF INVESTMENT IN FIXED ASSETS AND MAINTENANCE COSTS ON OPERATING INCOME (Case Study In Corporate KS Tasikmalaya) ABSTRACT THE EFFECT OF INVESTMENT IN FIXED ASSETS AND MAINTENANCE COSTS ON OPERATING INCOME (Case Study In Corporate KS Tasikmalaya) by DIKRI RAMDANI HUDAYA NPM. 083403092 Under guided of Dr. Wawan Sukmana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Pembangunan perumahan merupakan salah satu bagian dari rangkaian upaya pembangunan nasional khususnya di bidang kesejahteraan rakyat yang diarahkan

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Studi Kasus pada pada UD. Harapan Makaroni Dua saudara Top Ciamis)

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Studi Kasus pada pada UD. Harapan Makaroni Dua saudara Top Ciamis) PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Studi Kasus pada pada UD. Harapan Makaroni Dua saudara Top Ciamis) Iwan Hermansyah 1 Dadan Darmawan ABSTRACT This research objektif

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Hotel Horison Bandung tahun Fokus yang akan diteliti adalah faktorfaktor

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Hotel Horison Bandung tahun Fokus yang akan diteliti adalah faktorfaktor BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian yang digunakan oleh peneliti yaitu Permintaan Restoran Hotel Horison Bandung tahun 2004-2008. Fokus yang akan diteliti adalah faktorfaktor

Lebih terperinci

ABSTRACT EFFECT OF MARKETING COST ON SALES VOLUME AND IMPACTS TO OPERATING PROFIT. (Case Study in PT. Arta Asri Jaya) FITRIA APRIANI NPM.

ABSTRACT EFFECT OF MARKETING COST ON SALES VOLUME AND IMPACTS TO OPERATING PROFIT. (Case Study in PT. Arta Asri Jaya) FITRIA APRIANI NPM. ABSTRACT EFFECT OF MARKETING COST ON SALES VOLUME AND IMPACTS TO OPERATING PROFIT (Case Study in PT. Arta Asri Jaya) By FITRIA APRIANI NPM. 083403042 Guidance : Drs. Wawan Sukmana, SE., M.Si., Ak.CA Usman

Lebih terperinci

BAB III. Objek dan Metode penelitian

BAB III. Objek dan Metode penelitian BAB III Objek dan Metode penelitian 3.1.Objek Penelitian Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sebagai topik penulis dalam rangka menyusun suatu laporan. Dalam penelitian ini untuk

Lebih terperinci

PENGARUH BONUS DAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PDAM Tirta Galuh Ciamis) oleh : ENDAH PURNAMASARI

PENGARUH BONUS DAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PDAM Tirta Galuh Ciamis) oleh : ENDAH PURNAMASARI PENGARUH BONUS DAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PDAM Tirta Galuh Ciamis) oleh : ENDAH PURNAMASARI 093403110 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PERIKLANAN DAN DISKON MELALUI MEMBER CARD TERHADAP PENDAPATAN PENJUALAN (Studi Kasus pada Toserba Yogya Cabang H.Z Mustofa Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA PERIKLANAN DAN DISKON MELALUI MEMBER CARD TERHADAP PENDAPATAN PENJUALAN (Studi Kasus pada Toserba Yogya Cabang H.Z Mustofa Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA PERIKLANAN DAN DISKON MELALUI MEMBER CARD TERHADAP PENDAPATAN PENJUALAN (Studi Kasus pada Toserba Yogya Cabang H.Z Mustofa Tasikmalaya) By, Dian Angraini Ramdhani 093403050 Under the Guidance:

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. lakukan dapat terselesaikan dengan baik dan benar serta terarah dan fokus

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. lakukan dapat terselesaikan dengan baik dan benar serta terarah dan fokus BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian, seorang peneliti harus dapat menentukan objek penelitiannya. Ini dimaksudkan agar setiap penelitian yang

Lebih terperinci

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen Zakiah Jamal 18212005/4EA03 Manajemen Prof.Dr.Ir.Euphrasia Susy Suhendra, M.S. Pengaruh Bauran Pemasaran 4P Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus pada Konsumen Produk Merek Enzoro Toko

Lebih terperinci

PENGARUH HARGA POKOK PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL DAN DAMPAKNYA TERHADAP LABA KOTOR. Tri Nandani Rizkiyani

PENGARUH HARGA POKOK PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL DAN DAMPAKNYA TERHADAP LABA KOTOR. Tri Nandani Rizkiyani PENGARUH HARGA POKOK PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL DAN DAMPAKNYA TERHADAP LABA KOTOR Tri Nandani Rizkiyani Program Studi Ekonomi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK Pembimbing: H. Maman

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PO SALUYU PRIMA TASIKMALAYA. Oleh : Husni Jamaludin

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PO SALUYU PRIMA TASIKMALAYA. Oleh : Husni Jamaludin PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PO SALUYU PRIMA TASIKMALAYA Oleh : Husni Jamaludin 123402331 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi husnijamaludin@gmail.com

Lebih terperinci

PENGARUH BONUS TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PENJUALAN. (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro KP Tasikmalaya) Oleh :

PENGARUH BONUS TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PENJUALAN. (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro KP Tasikmalaya) Oleh : PENGARUH BONUS TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro KP Tasikmalaya) Oleh : TETEN BINA WIGUNA 103403092 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan keuntungan. Hal ini dilakukan untuk kelangsungan hidup perusahaan dalam jangka panjang. Salah satu

Lebih terperinci

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI DAN PENCAPAIAN TARGET PRODUKSI TERHADAP LABA KOTOR (Studi Kasus Pada PT.

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI DAN PENCAPAIAN TARGET PRODUKSI TERHADAP LABA KOTOR (Studi Kasus Pada PT. PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI DAN PENCAPAIAN TARGET PRODUKSI TERHADAP LABA KOTOR (Studi Kasus Pada PT. Dahana Persero) RANDY NOVIANA NPM. 103403100 Program Studi Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada PDAM

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada PDAM BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Dalam penelitian ini, objek penelitian yang akan dikaji adalah mengenai analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat paksa terhadap pelunasan tunggakan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Lebih terperinci

ANALISIS MODAL KERJA DAN EFISIENSI BIAYA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG.

ANALISIS MODAL KERJA DAN EFISIENSI BIAYA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG. ANALISIS MODAL KERJA DAN EFISIENSI BIAYA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG Benazir Walida Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Komputer

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Pengendalian biaya, efisiensi biaya produksi, profitabilitas ABSTRACT

ABSTRAK. Kata kunci : Pengendalian biaya, efisiensi biaya produksi, profitabilitas ABSTRACT PENGARUH PENGENDALIAN BIAYA DAN EFISIENSI BIAYA PRODUKSI TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada CV. Al-Rusdak Moslem Industry Lubang Buaya Jakarta Timur) Putri Widya Webriyanty Widodo (113403145)

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL (Studi Kasus Pada Perusahaan Kue Lintang Tasikmalaya) Disusun oleh ANGGA PRATAMA NPM

PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL (Studi Kasus Pada Perusahaan Kue Lintang Tasikmalaya) Disusun oleh ANGGA PRATAMA NPM PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL (Studi Kasus Pada Perusahaan Kue Lintang Tasikmalaya) Disusun oleh ANGGA PRATAMA NPM 023403192 Pembimbing H. Maman Suherman, M.M., Ak. Rani Rahman, SE., M.Ak.

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA KOTOR (Studi Kasus pada Perusahaan Batik Nadira Tasikmalaya) FATHUR ROHMAN

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA KOTOR (Studi Kasus pada Perusahaan Batik Nadira Tasikmalaya) FATHUR ROHMAN PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA KOTOR (Studi Kasus pada Perusahaan Batik Nadira Tasikmalaya) FATHUR ROHMAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi e-mail

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di Toserba Samudra yang beralamat di Jl. H.Z Mustofa No. 59 Tasikmalaya, Jawa Barat. 3.1. Gambaran Umum Toserba

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009:206) menyatakan bahwa

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009:206) menyatakan bahwa BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Berdasarkan variabel-variabel yang diteliti, maka jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009:206) menyatakan bahwa

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA DISTRIBUSI DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Tasikmalaya) Meirlinda Hapsari Program Studi/Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian menjelaskan tentang apa atau siapa saja yang menjadi objek penelitian juga dimana dan kapan penelitian dilakukan. Yang menjadi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Adapun yang menjadi objek penelitian ini sebagai variabel bebas (independent variable) pertama (X 1 ) adalah profitabilitas perusahaan dan variable

Lebih terperinci

PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Sensus pada Dinas Daerah Kota Tasikmalaya)

PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Sensus pada Dinas Daerah Kota Tasikmalaya) PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Sensus pada Dinas Daerah Kota Tasikmalaya) NIKEN NUR ANJANI Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009 : 206) menyatakan bahwa statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 38 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek penelitian Setiap penelitian yang dilakukan oleh seorang penulis akan menentukan objek yang akan diteliti sebagaimana judul yang diambil. Hal ini untuk

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada Perusahaan CV. Gabucci Barokah Utama Periode )

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada Perusahaan CV. Gabucci Barokah Utama Periode ) PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN BIAYA DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada Perusahaan CV. Gabucci Barokah Utama Periode 2006-2015) Oleh : Muzaki Albirri 123403190 Dibawah bimbingan : Euis

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN (Studi Kasus Pada PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya)

PENGARUH PEMBERIAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN (Studi Kasus Pada PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya) PENGARUH PEMBERIAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN (Studi Kasus Pada PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya) AHMAD SYAFARUDIN FARID NPM : 083403139 Email : farid_syafa21@yahoo.com Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bersamaan dengan semakin majunya teknologi dan perkembangan yang

BAB I PENDAHULUAN. Bersamaan dengan semakin majunya teknologi dan perkembangan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. latar Belakang Penelitian Bersamaan dengan semakin majunya teknologi dan perkembangan yang meningkat di segala bidang, kecenderungan masyarakat akan kebutuhan juga meningkat. Selain

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko

Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko Pengaruh Kualitas Produk Dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pada Produk Garam Halus Di UD. Garam Samudra, Jakarta Nama : Nugroho Eko Septiaji NPM : 15210100 LATAR BELAKANG Dalam kondisi

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PRODUKSI VARIABEL DAN EFISIENSI OPERASI TERHADAP MARGIN KONTRIBUSI (Studi Kasus pada Ressy Bordir Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA PRODUKSI VARIABEL DAN EFISIENSI OPERASI TERHADAP MARGIN KONTRIBUSI (Studi Kasus pada Ressy Bordir Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA PRODUKSI VARIABEL DAN EFISIENSI OPERASI TERHADAP MARGIN KONTRIBUSI (Studi Kasus pada Ressy Bordir Tasikmalaya) Irpan Nur Mustopa Wijaya 08340384 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian berkaitan dengan prosedur dan teknik yang harus

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian berkaitan dengan prosedur dan teknik yang harus 44 BAB III METODE PENELITIAN.1 Desain Penelitian Metode penelitian berkaitan dengan prosedur dan teknik yang harus dilakukan dalam suatu penelitian. Metode penelitian memberikan pedoman mengenai langkah-langkah

Lebih terperinci

Disusun Oleh. Bambang Ali Nurdin PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SILIWANGI ABSTRAK

Disusun Oleh. Bambang Ali Nurdin PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SILIWANGI ABSTRAK PENGARUH PENERIMAAN PAJAK PARKIR DAN RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN DINAS PERHUBUNGAN (Studi kasus pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Tasikmalaya)

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Husein Umar pengertian objek penelitian adalah : Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi objek penelitian,

Lebih terperinci

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN DANA ALOKASI UMUM (DAU) TERHADAP BELANJA MODAL (Studi Kasus Pada Pemerintah Kota Tasikmalaya)

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN DANA ALOKASI UMUM (DAU) TERHADAP BELANJA MODAL (Studi Kasus Pada Pemerintah Kota Tasikmalaya) PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN DANA ALOKASI UMUM (DAU) TERHADAP BELANJA MODAL (Studi Kasus Pada Pemerintah Kota Tasikmalaya) Oleh: GIAN RIKSA WIBAWA 103403189 Email: gianriksawibawa@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia bisnis semakin maju di era globalisasi saat ini sehingga membuka berbagai peluang bisnis termasuk di Indonesia. Di satu sisi era globalisasi memperluas

Lebih terperinci

PENGARUH DESAIN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN NURUL COLLECTION TASIKMALAYA SITI NUREMAH ABSTRAK

PENGARUH DESAIN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN NURUL COLLECTION TASIKMALAYA SITI NUREMAH ABSTRAK PENGARUH DESAIN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN NURUL COLLECTION TASIKMALAYA SITI NUREMAH 093402009 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Tasikmalaya

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PRODUK FURNITURE PADA CV. MANGGALA JAVA ART DI KLATEN

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PRODUK FURNITURE PADA CV. MANGGALA JAVA ART DI KLATEN PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PRODUK FURNITURE PADA CV. MANGGALA JAVA ART DI KLATEN SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mendapatkan Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen

Lebih terperinci

The Effect of Gross Profit, Operating Profit, Net Profit In Predicting Future Cash Flows (Study Kasus pada PT. Astra Internasional Tbk)

The Effect of Gross Profit, Operating Profit, Net Profit In Predicting Future Cash Flows (Study Kasus pada PT. Astra Internasional Tbk) The Effect of Gross Profit, Operating Profit, Net Profit In Predicting Future Cash Flows (Study Kasus pada PT. Astra Internasional Tbk) ROSMAWATI Jl. Raya Madura RT 002/013 Ds. Madusari Kec. Wanareja Kota

Lebih terperinci

PENGARUH KREDIT YANG DIBERIKAN DAN JANGKA WAKTU KREDIT TERHADAP KREDIT BERMASALAH. (Studi Kasus Pada BPR Artha Galunggung Tasikmalaya) Ervi Irvana

PENGARUH KREDIT YANG DIBERIKAN DAN JANGKA WAKTU KREDIT TERHADAP KREDIT BERMASALAH. (Studi Kasus Pada BPR Artha Galunggung Tasikmalaya) Ervi Irvana PENGARUH KREDIT YANG DIBERIKAN DAN JANGKA WAKTU KREDIT TERHADAP KREDIT BERMASALAH (Studi Kasus Pada BPR Artha Galunggung Tasikmalaya) Ervi Irvana 113403170 Email: Irvana_e@yahoo.com Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Mu amalat Indonesia yang berlokasi di Jl.Letjend S Parman no.54 Slipi

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Mu amalat Indonesia yang berlokasi di Jl.Letjend S Parman no.54 Slipi BAB III METODELOGI PENELITIAN A Waktu dan Tempat Penelitian Pada bulan januari 2012 penulis menjadikan PT. Bank Mu amalat Indonesia yang berlokasi di Jl.Letjend S Parman no.54 Slipi Jakarta Barat. B. Metode

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Menurut Sugiyono (2009: 41), menyatakan bahwa:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Menurut Sugiyono (2009: 41), menyatakan bahwa: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penulisan dalam rangka menulis sebuah laporan. Penelitian ini dilakukan untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penulisan dalam rangka menulis sebuah laporan. Penelitian ini dilakukan untuk 39 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sebagai topik penulisan dalam rangka menulis sebuah laporan. Penelitian ini dilakukan

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL USAHA DAN PENJUALAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN PENGGILINGAN PADI UD. SARI TANI TENGGEREJO KEDUNGPRING LAMONGAN

PENGARUH MODAL USAHA DAN PENJUALAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN PENGGILINGAN PADI UD. SARI TANI TENGGEREJO KEDUNGPRING LAMONGAN PENGARUH MODAL USAHA DAN PENJUALAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN PENGGILINGAN PADI UD. SARI TANI TENGGEREJO KEDUNGPRING LAMONGAN Mohamad Rizal Nur Irawan Universitas Islam Lamongan ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Metode merupakan salah satu cara yang digunakan untuk menjawab suatu permasalahan yang dihadapi dalam suatu penelitian agar tercapai suatu tujuan yang diinginkan.

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Aktiva Lancar sebagai variabel bebas ( independent

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan 3.1.1 Metode Penelitian Metode penelitian dirancang melalui langkah-langkah penelitian dari mulai operasional variable, penentuan jenis dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. luas menjadikan perubahan-perubahan dalam mengekspresikan gaya hidup suatu individu,

BAB I PENDAHULUAN. luas menjadikan perubahan-perubahan dalam mengekspresikan gaya hidup suatu individu, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gaya hidup konsumen yang bervariasi merupakan suatu hal yang menarik untuk diteliti perkembangannya. Dan dari generasi ke generasi berikutnya terdapat karakteristik

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN Melya Puri Nurdin dan Tedi Rusman Pendidikan Ekonomi P.IPSFKIPUnila Jalan Prof. Dr.Soemantri Brojonegoro No. 01 BandarLampung

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian langkah awal yang harus dilakukan peneliti

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian langkah awal yang harus dilakukan peneliti BAB III METODE PENELITIAN 3. Desain Penelitian Sebelum dilakukan penelitian langkah awal yang harus dilakukan peneliti adalah mengetahui dan menentukan terlebih dahulu metode yang akan digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Menurut Sugiyono (2014:2) menjelaskan definisi metode penelitian adalah Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan

Lebih terperinci

PENGARUH BESARNYA PEMBERIAN KREDIT DAN RISIKO KREDIT TERHADAP SISA HASIL USAHA (SHU) (Survey Pada Unit Simpan Pinjam Koperasi di Kota Tasikmalaya)

PENGARUH BESARNYA PEMBERIAN KREDIT DAN RISIKO KREDIT TERHADAP SISA HASIL USAHA (SHU) (Survey Pada Unit Simpan Pinjam Koperasi di Kota Tasikmalaya) PENGARUH BESARNYA PEMBERIAN KREDIT DAN RISIKO KREDIT TERHADAP SISA HASIL USAHA (SHU) (Survey Pada Unit Simpan Pinjam Koperasi di Kota Tasikmalaya) Fegita Resty Fauzia 113403165 Email : fegitaresty_fauzia@gmail.com

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU KW (IMITASI) DI PASAR KLITHIKAN YOGYAKARTA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU KW (IMITASI) DI PASAR KLITHIKAN YOGYAKARTA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU KW (IMITASI) DI PASAR KLITHIKAN YOGYAKARTA Oleh Deni Dwi Mahendra Program S1 MANAJEMEN Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK Deni Dwi Mahendra.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode merupakan suatu cara untuk dapat mencapai tujuan tertentu. Dalam buku Metode Penelitian (003: 84), Moh. Nazir mendefinisikan penelitian adalah suatu

Lebih terperinci

ANALISIS BIAYA DISTRIBUSI PEMASARAN DAN REWARD DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Tasikmalaya)

ANALISIS BIAYA DISTRIBUSI PEMASARAN DAN REWARD DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Tasikmalaya) ANALISIS BIAYA DISTRIBUSI PEMASARAN DAN REWARD DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. Sinar Sosro Kantor Penjualan Tasikmalaya) Bina Muslimah Syahidah Program Studi Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 53 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Dan Subjek Penelitian Pada penelitian ini, pengamatan dilakukan kepada konsumen yang pernah berkunjung dan membeli pada steak house di Kota Bandung. Pengamatan ini

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PROMOSI TERHADAP PENJUALAN SUKU CADANG PADA BENGKEL JAKARTA KECAMATAN SUKAMAJU

ANALISIS PENGARUH PROMOSI TERHADAP PENJUALAN SUKU CADANG PADA BENGKEL JAKARTA KECAMATAN SUKAMAJU ANALISIS PENGARUH PROMOSI TERHADAP PENJUALAN SUKU CADANG PADA BENGKEL JAKARTA KECAMATAN SUKAMAJU Salju 1, Hadrah 2, Risa Melati 3 1) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Palopo 2,3) Prodi Akuntansi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 33 3.1. Objek Penelitian BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN Objek penelitian merupakan hal yang dibutuhkan dalam sebuah penelitian. Menurut Sugiyono (2012:38) pengertian objek penelitian merupakan segala

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan semakin ketat, sehingga setiap perusahaan dituntut harus mampu

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan semakin ketat, sehingga setiap perusahaan dituntut harus mampu 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, persaingan dalam mendapatkan konsumen potensial antar perusahaan semakin ketat, sehingga setiap perusahaan dituntut harus mampu menghasilkan produk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 90 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan 3.1.1 Objek Penelitian Objek penelitian dalam skripsi ini adalah mengenai tunjangan Pajak Penghasilan dengan menggunakan metode gross up,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. positif pada perkembangan sektor perdagangan. Kondisi tersebut sejalan dengan

BAB I PENDAHULUAN. positif pada perkembangan sektor perdagangan. Kondisi tersebut sejalan dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kondisi perekonomian Indonesia yang berkembang, memberikan dampak positif pada perkembangan sektor perdagangan. Kondisi tersebut sejalan dengan timbulnya perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KETEPATAN WAKTU, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV.

ANALISIS PENGARUH KETEPATAN WAKTU, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV. ANALISIS PENGARUH KETEPATAN WAKTU, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV. ALADIN MAHENDRA ARIEF SETIAWAN E12.2009.00387 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek Penelitian 1. Waktu dan Tempat Penelitian a. Waktu Penelitian Proses penelitian ini diawali dengan kegiatan mengidentifikasi permasalahan ditempat yang akan digunakan

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI HARGA DAN KUALITAS MAKANAN CEPAT SAJI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

PENGARUH PERSEPSI HARGA DAN KUALITAS MAKANAN CEPAT SAJI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PENGARUH PERSEPSI HARGA DAN KUALITAS MAKANAN CEPAT SAJI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Resthania Tridhawati Yon Rizal dan Tedi Rusman Pendidikan Ekonomi P. IPS FKIP Unila Jalan Prof. Dr. Soemantri Brojonegoro

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah produk fashion pada online shop. Online shop atau Toko online

Lebih terperinci

Nanik Zuliana B ABSTRAK

Nanik Zuliana B ABSTRAK PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KUALITAS PRODUK DAN NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN VARIABEL KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KENTUCKY FRIED CHICKEN CABANG PANDANARAN

Lebih terperinci

PENGARUH HARGA JUAL KACA PATRI JENIS SILVER TERHADAP NILAI PENJUALAN PADA CV. KARUNIA KACA PALEMBANG TAHUN

PENGARUH HARGA JUAL KACA PATRI JENIS SILVER TERHADAP NILAI PENJUALAN PADA CV. KARUNIA KACA PALEMBANG TAHUN Volume 2 Nomor 2 Edisi Agustus 2017 ISSN : 2540-816X PENGARUH HARGA JUAL KACA PATRI JENIS SILVER TERHADAP NILAI PENJUALAN PADA CV. KARUNIA KACA PALEMBANG TAHUN 2004-2015 Oleh: Hamid Halin Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Dilihat dari jenis penelitian, penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki sejauh mana

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2010:13) mengenai pengertian objek penelitian

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2010:13) mengenai pengertian objek penelitian BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sasaran untuk mendapatkan suatu data, sesuai dengan pendapat Sugiyono (2010:13) mengenai pengertian objek penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA

ANALISIS PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA ANALISIS PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA (Studi Kasus Lokasi Disekitar Jalan Gajayana) Kotler dan Amstrong, (2008:105) mendefinisikan pemasaran sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin bertambahnya penduduk, maka akan bertambah pula tenaga kerja.

BAB I PENDAHULUAN. Semakin bertambahnya penduduk, maka akan bertambah pula tenaga kerja. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin bertambahnya penduduk, maka akan bertambah pula tenaga kerja. Untuk mengambil dan menempatkan tenaga kerja perlu mendirikan perusahaanperusahaan yang memproduksi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik untuk penulisan dalam menyusun suatu laporan. Penelitian ini mengenai

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA TERHADA PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus pada Perusahaan Kerupuk Hikmat Si Geboy) Oleh:

PENGARUH INSENTIF DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA TERHADA PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus pada Perusahaan Kerupuk Hikmat Si Geboy) Oleh: PENGARUH INSENTIF DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA TERHADA PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus pada Perusahaan Kerupuk Hikmat Si Geboy) Oleh: TIA DWI OKTAFIANI NPM 103403161 Pembimbing: Dr. Dedi Kusmayadi,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengantisipasi masalah dalam bidang bisnis (sugiyono, 2008 : 5).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengantisipasi masalah dalam bidang bisnis (sugiyono, 2008 : 5). BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode Penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan, suatu pengetahuan sehingga

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu alat penolong bagi peneliti untuk

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu alat penolong bagi peneliti untuk 40 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode penelitian merupakan suatu alat penolong bagi peneliti untuk mendapatkan hasil atau kesimpulan dari suatu objek yang diteliti. Jenis penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, seiring dengan persaingan pasar yang semakin ketat, banyak perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, seiring dengan persaingan pasar yang semakin ketat, banyak perusahaan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada saat ini, seiring dengan persaingan pasar yang semakin ketat, banyak perusahaan dengan kreatifitas yang rendah dalam strategi pemasaran hanya mendapat

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengaruh Struktur Modal (Capital Structure) Terhadap Laba per Lembar Saham

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengaruh Struktur Modal (Capital Structure) Terhadap Laba per Lembar Saham 39 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian dalam penyusunan Laporan Skripsi dengan judul Pengaruh Struktur Modal (Capital Structure) Terhadap Laba per Lembar Saham (Earning

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dipelajari, sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dipelajari, sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2008:58) variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari,

Lebih terperinci