PENGARUH TERPAAN IKLAN ABURIZAL BAKRIE (ARB) TERHADAP TINGKAT KEPERCAYAAN SISWA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH TERPAAN IKLAN ABURIZAL BAKRIE (ARB) TERHADAP TINGKAT KEPERCAYAAN SISWA"

Transkripsi

1 PENGARUH TERPAAN IKLAN ABURIZAL BAKRIE (ARB) TERHADAP TINGKAT KEPERCAYAAN SISWA (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Terpaan Iklan Televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia Terhadap Tingkat Kepercayaan Siswa Kelas 3 Sekolah Menengah Atas Negeri 46 Jakarta) Nur Addini Putri Abstrak Universitas Paramadina Program Studi Ilmu Komunikasi 2014 Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta. Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode yang digunakan yaitu survey dengan sifat korelasional. Populasi penelitian yaitu siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta sebanyak 317 siswa, dan menghasilkan sampel sebanyak 76 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner dan studi pustaka. Skala yang digunakan peneliti adalah skala Likert dengan skala data ordinal. Teknik analisis dalam penelitian menggunakan uji korelasi Spearman. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan melalui uji Alpha Cronbach s. Hasil Penelitian menunjukan adanya pengaruh terpaan iklan televisi ARB versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta dengan diterimanya hipotesis H 1. Besarnya pengaruh terpaan iklan televisi ARB versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,543 yang menunjukan keeratan pengaruh yang cukup berarti diantara kedua variabel tersebut. Kata Kunci : Terpaan, iklan televisi ARB, kepercayaan, teori kultivasi. THE EFFECT OF ABURIZAL BAKRIE S (ARB) TELEVISION AD EXPOSURE AGAINST STUDENT S TRUST LEVEL (Correlational Study about Effects of ARB Television Ad Version Motivation for Indonesian Children Exposure Against Trust Level of 3 rd grade students of 46 High School Jakarta) Nur Addini Putri Abstract Paramadina University Communication Studies 2014 The purpose of this study is to determine the effect of ARB television ad version Motivation for Indonesian Children exposure of the level against trust level of 3 rd grade students of 46 High School Jakarta. The methodology of this study uses a quantitative approach and the methode use a survey method with correlational analisys. The study population is grade 3 students of High School 46 Jakarta as much as 317 students, and resulted in a sample is 76 students. Data was collected through questionnair and literature study. Scale the researchers used a Likert scale with the ordinal as a data scale. Techniques of analysis the Spearman 1

2 correlation test. Validity and reliability tests conducted by Cronbach's Alpha. The results showed there is effect of ARB television ad version Motivation for Indonesian Children exposure of the level against trust level of 3 rd grade students of 46 High School Jakarta it receives of hypothesis H 1. The magnitude of the effect of ARB television ad version Motivation for Indonesian Children exposure of the level against trust level of 3 rd grade students of 46 High School Jakarta resulted in a correlation coefficient of which is shows a significant effect of closeness between the two variables. Keywords: exposure, ARB Television Ad, trust, cultivation theory. Pendahuluan Iklan televisi terasa sangat familiar dan lazim digunakan karena kedekatan yang terjalin antara masyarakat dan televisi yang begitu mudah. Banyak diantara para politikus yang mencari dukungan melalui penggunaan iklan dalam media televisi karena dianggap memiliki kelengkapan dalam proses komunikasinya. Iklan televisi disajikan secara audio visual yang memungkinkan penyampaian pesan-pesan disampaikan dengan lebih efektif dan massif. Sebagai produk media massa, televisi memiliki unsur-unsur untuk dapat menerapkan fungsi komunikasi massa seperti halnya keserempakan, keluasan jangkauan dan keberagaman penonton. Televisi merupakan sarana hiburan yang mudah dan murah maka pemanfaatan televisi untuk dapat digunakan dalam mendukung komunikasi massa sering dijadikan pilihan. Saverin dan Tankard mengibaratkan kedekatan televisi dengan penontonnya bahwa, Televisi telah menjadi anggota keluarga yang penting, anggota yang bercerita paling banyak dan paling sering. (Severin dan Tankard, 2005: 268). Iklan politik Aburizal Bakrie (ARB) merupakan salah satu bentuk nyata dari pemanfaatan iklan sebagai media yang digunakan untuk dapat mendongkrak popularitas, menanamkan kepercayaan masyarakat dalam pembentukan karakter sebagaimana dilakukan dalam membangun pencitraan. Iklan politik Aburizal Bakrie tentu memiliki kepentingan politis yang bertujuan untuk dapat menanamkan kepercayaan pada penonton mengenai sosok Aburizal Bakrie yang sesuai dengan harapan rakyat sebagai pemimpin. Iklan politik Aburizal Bakrie dilakukan sebagai sarana kampanye dirinya sebagai calon Presiden Republik Indonesia periode yang didukung penuh oleh partai Golongan Karya (Golkar). Iklan televisi ARB untuk mendukung Aburizal Bakrie dapat diaplikasikan sebagai media propaganda yang memiliki nilai efektif tinggi dalam menjangkau masyarakat luas. Iklan televisi ARB yang diputar berulang-ulang dan dikemas dengan banyak versi, tentu akan mendukung penanaman pada benak penonton mengenai sosok Aburizal Bakrie yang divisualisasikan dalam iklan. 2

3 Penonton iklan ARB akan terkultivasi ingatannya pada sosok Aburizal Bakrie yang dermawan, sukses, pintar, berpengalaman, pro rakyat kecil dan hal-hal positif lainnya. Kepercayaan-kepercayaan penonton tersebut semakin meningkat dengan seringnya iklan ARB yang muncul di televisi. Ada bentuk pembiasaan, kedekatan hingga ikatan emosional dengan iklan ARB tersebut telah membangun kepercayaan penonton pada sosok Aburizal Bakrie. Penggambaran yang disajikan Aburizal Bakrie melalui iklan ARB dalam televisi dapat dianggap benar dan nyata. Begitu pun bagi siswa kelas 3 Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 46 Jakarta yang berpeluang besar terkultivasi oleh berbagai hal yang disampaikan dalam iklan ARB. Siswa kelas 3 SMA selaku pemilih pemula juga menjadi bagian dari segmentasi utama ARB untuk dapat ditingkatkan kepercayaannya. Tumbuhnya kepercayaan penonton pada sosok dalam iklan tersebut sejalan dengan pandangan teori kultivasi yang memberikan pemahaman bahwa penonton akan semakin mempercayai berbagai hal yang dilihatnya dalam televisi sebagai suatu kebenaran yang mewakili kenyataan. Berbagai bentuk pencitraan positif Aburizal Bakrie yang ditampilkan dalam iklan seperi halnya sebagai sosok yang dekat dengan rakyat, sukses, agamis, dan berbagai pencitraan lainnya, akan semakin diapresiasi penonton karena besarnya terpaan iklan yang ditayangkan. Besarnya terpaan iklan akan menunjukan besarnya peluang iklan tersebut ditonton dan akan membangun tingkat kepercayaan penonton semakin berkembang seiring dengan adanya kedekatan dan pembiasaan pada nilai-nilai dalam iklan yang sering disksikannya. Frekuensi yang terhitung sering untuk penayangan iklan ARB dan durasi yang jika dikalkulasikan telah cukup untuk dibuat sebagai program acara televisi, maka penelitian ini akan memberikan gambaran bagi siswa SMAN 46 Jakarta dalam mempelajari besarnya terpaan yang ada dalam iklan ARB. Banyaknya pengulangan iklan menunjukan bahwa kultivasi akan semakin tertanamkan dalam benak siswa sebagai bagian dari segmentasi penontonnya. Penanaman kepercayaan siswa pada sosok Aburizal Bakrie tersebut berasal dari adanya pemahaman akan besarnya nilai kultivasi yang dihadirkan iklan televisi. Teori kultivasi yang memberikan asupan tayangan televisi sebagai sarana kuat dalam membangun kepercayaan penonton dalam memaknai hal-hal yang ditayangkan dalam iklan televisi sebagai suatu kebenaran. Untuk itu penelitian ini akan memperlihatkan pengaruh terpaan iklan televisi ARB versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta. 3

4 Tujuan Penelitian Penelitian ini memiliki beberapa tujuan yang hendak dicapai, antara lain: 1. Untuk mengetahui pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie. 2. Untuk mengetahui pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kebaikan hati (benevolence) Aburizal Bakrie. 3. Untuk mengetahui pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada integritas (integrity) Aburizal Bakrie. 4. Untuk mengetahui pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie. 5. Untuk mengetahui pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kebaikan hati (benevolence) Aburizal Bakrie. 6. Untuk mengetahui pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada integritas (integrity) Aburizal Bakrie. Metodologi Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk dapat merepresentasikan fenomena penelitian dengan berdasarkan pada pembuktian yang didukung dengan cara pengukuran yang konsisten. Sejalan dengan penejelasan tersebut, Sugiyono (2007: 19) memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai penelitian kuantitatif sebagai berikut: Kuantitatif digunakan dalam meneliti status kelompok manusia, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran atau kelas peristiwa pada waktu tertentu. Sehingga melalui metode ini akan diperoleh data dan informasi tentang gambaran suatu fenomena, fakta, sifat, serta hubungan fenomena tertentu secara komprehensif dan integral. Dengan demikian pengulangan dalam penelitian kuantitatif dilakukan dalam rangka mendapatkan konsistensi atau reabilitas data penelitian. Konsistensi pengukuran pada fenomena penelitian dilakukan melalui metode survey yang berusaha untuk dapat menyajikan data-data secara langsung dari fenomena melalui keterangan-keterangan faktual di lapangan. Peneliti melakukan bentuk survey dengan 4

5 menggunakan alat bantu utama berupa angket yang dijadikan sebagai sarana dalam melakukan bentuk peninjauan pada upaya pengukuran variabel yang dilakukan. Sejalan dengan pemahaman tersebut, Singarimbun dan Effendi (2008: 3) menjelaskan, Survey sebagai penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Survey dilakukan dengan menggunakan kueasioner penelitian yang berisi mengenai berbagai pernyataan tentang pengaruh dua variabel penelitian yang digunakan. Adanya upaya untuk melihat sejauhmana pengaruh yang terjadi di antara dua variabel penelitian, maka penelitian ini bersifat korelasional sebagaimana dijelaskan Rakhmat (2012: 27) bahwa, Teknik ini digunakan apabila kita mencoba meneliti hubungan diantara variabel-variabel. Hubungan yang dicari itu disebut korelasi. Metode korelasi bertujuan meneliti sejauh mana variasi pada satu faktor berkaitan pada variasi faktor yang lain. Analisis korelasional dalam penelitian ini diterapkan untuk melihat arah hubungan diantara variabel terpaan (X) dan tingkat pengetahuan (Y), sehingga di dapat arah dugaan yang lebih menjelaskan kedua hubungan variabel tersebut. Sifat dari analisis korelasional juga menunjukan usaha peneliti untuk mencari variasi hubungan diantara variabel dengan mengacu pada usaha untuk membuktikan hipotesis mengenai arah hubungan kedua variabel yang digunakan. Pemahaman lebih lanjut mengenai sifat dari analisis korelasional dapat dijelaskan Sugiyono (2007: 212) yang menyatakan bahwa, Teknik korelasi ini digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan hipotesis hubungan dua variabel bila data kedua variabel berbentuk interval atau ratio, dan sumber data dari dua variabel atau lebih adalah sama. Kutipan tersebut semakin memperjelas alasan peneliti untuk menggunakan teknik analisis korelasional sebagai metode dasar dalam penelitian ini. Hal ini di dapat dari adanya tujuan peneliti untuk mencari arah hubungan di antara dua variabel yang terdapat dalam fenomena penelitian mengenai pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta. Hasil penelitian Terpaan media (media exposure) erat kaitannya dengan waktu dari media yang digunakan untuk berkomunikasi. Terpaan media diartikan sebagai suatu kondisi dimana orang diterpa oleh isi media atau bagaimana isi media menerpa audiens. Terpaan media adalah perilaku seseorang atau audiens dalam menggunakan media massa. Terpaan tidak hanya menyangkut apakah seseorang secara fisik cukup dekat dengan kehadiran media massa akan 5

6 tetapi apakah seseorang tersebut benar-benar terbuka dengan pesan-pesan media tersebut. Terpaan merupakan kegiatan mendengar, melihat, dan membaca pesan-pesan media massa ataupun pengalaman dan perhatian terhadap pesan tersebut yang dapat terjadi pada individu maupun kelompok. Ardianto dan Erdinaya (2004: 164) yang menjelaskan mengenai bagian dari konsep terpaan media bahwa, konsep dari terpaan media berusaha mencari data khalayak tentang penggunaan media baik jenis medianya, frekuensi penggunaannya maupun durasi penggunaannya (longevity). Terpaan media dapat dioperasionalkan sebagai frekuensi individu dalam menonton televisi, film, membaca majalah atau surat kabar, maupun mendengarkan radio. Selain itu, terpaan media mencari data audiens tentang penggunaan media, baik jenis media, frekuensi penggunaan, maupun durasi penggunaannya yang dikaitkan juga dengan upaya media massa tersebut dalam melakukan penekanan terpaan kepada audiensnya. Sejalan dengan kutipan di atas, konsep dari terpaan media berusaha mencari data khalayak tentang penggunaan media baik jenis medianya, frekuensi penggunaannya maupun durasi penggunaannya (longevity). Sebagaimana yang dinyatakan Ardianto dan Erdinaya (2004: 164) yang menjelaskan mengenai bagian dari konsep terpaan media, yaitu: 1. Frekuensi penggunaan media; mengumpulkan data khalayak tentang berapa kali sehari seorang menggunakan media dalam satu minggu (untuk meneliti program harian), berapa kali seminggu seseorang menggunakan media dalam satu bulan (untuk program mingguan) serta berapa kali sebulan seseorang menggunakan media dalam satu tahun (untuk program bulanan), dalam penelitian ini program yang diteliti merupakan program mingguan. 2. Durasi penggunaan media menghitung berapa lama khalayak bergabung dengan suatu media (berapa jam sehari) atau berapa lama (menit) khalayak mengikuti suatu program. Kedua bagian dari pembentuk terpaan media sebagaimana dijelaskan di atas, telah menunjukan adanya keterlibatan waktu penggunaan media dilakukan oleh pelaku media atau penonton yang dibentuk dalam satuan frekuensi dan durasi. Kedua bagian terpaan media tersebut juga sejalan dengan penerapan pada kepentingan terpaan iklan, dimana iklan dilakukan berulang-ulang dan berkesinambungan dengan durasi yang pendek tetapi sering. Terpaan yang diberikan dari keberadaan iklan ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia diasumsikan memiliki pengaruh pada tingkat kepercayaan siswa. Kepercayaan merupakan keyakinan suatu pihak mengenai maksud dan perilaku pihak yang lainnya. Kepercayaan juga berkaitan dengan adanya upaya untuk menilai kemampuan seseorang, kelompok, perusahaan 6

7 atau apapun itu yang dianggap memiliki komitmen dan dapat dipertanggungjawabkan. Kepercayaan menunjukan adanya kesediaan dari seorang individu untuk menggantungkan dirinya pada pihak yang lain untuk menemukan apa yang diinginkan dengan resiko tertentu dengan harapan pihak lain akan memberikan sumbangan yang positif. Mayer et al. (2007: 345) menjelaskan faktor yang membentuk kepercayaan pada pihak lain bahwa, Just as perceptions about an individual s ability, benevolence, and integrity will have an impact on how much trust the individual can garner, these perceptions also affect the extent to which an organization will be trusted. (Sebagai persepsi mengenai kemampuan, kebaikan hati dan integritas seseorang akan berdampak pada seberapa besar kepercayaan individu lainnya dapat terbangun, persepsi ini merupakan dampak lanjutan pada adanya kepercayaan bagi organisasi yang terpercaya). Sebagai persepsi dalam membangun kepercayaan, kemampuan, kebaikan hati dan integritas seseorang akan berdampak pada seberapa besar kepercayaan individu lainnya dapat terbangun. Konsep akan kepercayaan tersebut menjadi penilai pada faktor-faktor kepercayaan yang mengindikasikan penilaian kepercayaan pihak lain pada individu lainnya sebagaimana diungkapkan Meyer et al (1995: 717, 2007: 345) lain antara Kemampuan (ability), kebaikan hati (benevolence), dan integritas (integrity). 1. Kemampuan (Ability) Kemampuan adalah sekelompok keahlian, kompetensi, dan karakteristik yang memungkinkan orang lain baik individual maupun organisasional dapat memiliki pengaruh dalam menerapkan penilaian dari orang lain. Bagian dari kemampuan merupakan penilaia yang spesifik pada orang yang dipercayai karena mungkin orang lain akan menilainya sangat kompeten di beberapa teknis sehingga memberikan kepercayaan pada orang lain. Spesifikasi dari kemampuan dinilai sangat spesifik artinya bahwa meskipun orang lain dipercaya karena keahliannya, tetapi kemampuan merujuk pada adanya penilaian tertentu yang lebih ditunjukan pada kemampuan bagian-bagian tertentu. 2. Kebaikan hati (Benevolence) Kebaikan hati/kebajikan merupakan seperangkat upaya dari orang yang ingin dipercayai untuk berbuat baik pada orang lain yang diupayakan dapat percaya kepada dirinya, sehingga menunjukan adanya keuntungan yang sama besarnya bagi kedua pihak. Kebaikan hati menunjukkan bahwa orang yang ingin dipercaya memiliki niat tertentu kepada pihak lain yang diupayakan percaya pada dirinya, dan juga memiliki keinginan baik dalam mewujudkan niatnya tersebut. Sebagai contoh, Aburizal Bakrie mengupayakan bahwa iklan ARB dapat menarik perhatian siswa SMA untuk lebih percaya kepada dirinya 7

8 sebagai calon Presiden yang akan meningkatkan mutu kualitas pendidikan anak Indonesia. Hal ini tentu menunjukan kebaikan hati Aburizal Bakrie, tetapi kebaikan tersebut juga diaplikasikan sebagai cara Aburizal Bakrie dalam merealisasikan niatnya sebagai calon Presiden. 3. Integritas (Integrity) Penilaian integritas dalam menilai kepercayaan melibatkan persepsi orang lain dalam menilai pihak lain yang berupaya menumbuhkan kepercayaannya tersebut telah menanamkan prinsip-prisip yang dapat dipercaya dan diterima bagi kepentingannya. Penerimaan prinsi-prisip pihak yang menumbuhkan kepercayaan pada pihak lain dianggap penting karena seperangkat prinsip tersebut dapat mendefinisikan integritas pribadi orang yang menumbuhkan kepercayaan. McFall menjelaskan bahwa jika seperangkat prinsip tersebut tidak dapat diterima oleh pihak lain maka pihak yang menumbuhkan kepercayaan tersebut tidak akan dianggap memiliki integritas yang dalam pandangan McFall disebut integritas moral. Masalah penerimaan prinsip oleh pihak lain dapa menghalangi argumen bahwa pihak yang menumbuhkan kepercayaan mencari keuntungan dibalik integritasnya. Pemahaman mengenai dua variabel penelitian sebagaimana dijelaskan di atas telah menunjukan adanya pembagian dimensi penelitian sebagai sarana peneliti untuk memaknai pengaruh diantara keduanya. Hasil penelitian ini memberikan gambaran mengenai korelasional antar dimensi dari variabel X dan Y sejalan dengan tujuan penelitian yang telah ditetapkan. Berikut ini merupakan hasil korelasional antar dimensi penelitian: Tabel 1 Hasil Korelasional Antar Dimensi Penelitian No. Dimensi Koefisien Korelasi Derajat Keeratan Sig. 1. x1 terhadap y1 0,333 Rendah tetapi pasti 0, x1 terhadap y2 0,336 Rendah tetapi pasti 0, x1 terhadap y3 0,216 Rendah tetapi pasti 0, x2 terhadap y1 0,659 Cukup berarti 0, x2 terhadap y2 0,526 Cukup berarti 0, x2 terhadap y3 0,435 Cukup berarti 0,000 Sumber: Olahan Peneliti,

9 Dari hasil korelasional antar dimensi yang telah diuraikan di atas kemudian dicocokan dengan nilai korelasi pada kriteria Guilford, maka dapat disimpulkan mengenai besarnya pengaruh antar dimensi penelitian sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil korelasional antara dimensi x1 terhadap y1 tentang pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie, menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,333 yang mengindikasikan pengaruh yang rendah tetapi pasti. 2. Berdasarkan hasil korelasional antara dimensi x1 terhadap y2 tentang pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kebaikan hati (benevolence) Aburizal Bakrie, menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,336 mengindikasikan pengaruh yang rendah tetapi pasti. 3. Berdasarkan hasil korelasional antara dimensi x1 terhadap y3 tentang pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada integritas (integrity) Aburizal Bakrie, menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,216 mengindikasikan pengaruh yang rendah tetapi pasti. 4. Berdasarkan hasil korelasional antara dimensi x2 terhadap y3 tentang pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie, menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,659 yang mengindikasikan pengaruh yang cukup berarti. 5. Berdasarkan hasil korelasional antara dimensi x2 terhadap y3 tentang pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kebaikan hati (benevolence) Aburizal Bakrie, menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,526 yang mengindikasikan pengaruh yang cukup berarti. 6. Berdasarkan hasil korelasional antara dimensi x2 terhadap y3 tentang pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie, menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0,435 mengindikasikan pengaruh yang cukup berarti. Dengan di dapatkannya hasil korelasional antar dimensi penelitian, menjadi sarana peneliti untuk memahami pengaruh antara antar variabel X terhadap Y yang diteliti sehingga dapat menunjukan jawaban atas hipotesis penelitian. Berikut ini merupakan hasil korelasional antar variabel penelitian: 9

10 Tabel 2 Hasil Hubungan Antar Variabel Penelitian Variabel Koefisien Determinasi Keeratan Sig. Hipotesis Kesimpulan X terhadap Y 0,290 Cukup berarti 0,000 Ho ditolak, H 1 diterima Ada pengaruh Sumber: Olahan Peneliti, Dengan di dapatkannya hasil korelasional antar dimensi penelitian, menjadi sarana peneliti untuk memahami pengaruh antara antar variabel X terhadap Y yang dianalisa melalui uji regresi linier untuk mendapatkan jawaban atas hipotesis penelitian dan arah hubungannya. Pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta menghasilkan tingkat signifikansi sebesar yang menunjukan diterimanya hipotesis H 1, sehingga menjelaskan adanya pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta. Pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta berkontribusi sebesar 0,290 atau sebesar 29% terhadap kepercayaan tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada sosok Aburizal Bakrie yang menunjukan pengaruh rendah tetapi pasti. Sebanyak 71% sisanya mengenai kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 dalam menilai kepercayaan pada Aburizal Bakrie tidak berasal dari terpaan iklannya. Adanya pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta menunjukan bahwa pada dasarnya iklan yang banyak sering ditayangkan di televisi akan membangun kepercayaan penontonnya dan semakin memaknai bahwa hal-hal yang ditayangkan dalam televisi merupakan gambaran kebenaran. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bahwa heavy viewer (penonton berat) akan mengkultivasi persepsi pada realitas berdasarkan apa yang disajikan oleh televisi sebagaimana bahwa siswa terpengaruh tingkat kepercayaannya pada sosok Aburizal bakrie karena besarnya iklan ARB terpaan yang diberikan. Teori kultivasi menekankan bahwa media massa sebagai agen sosialisasi dan menyelidiki apakah penonton televisi itu lebih mempercayai apa yang disajikan televisi dari pada apa yang mereka lihat sesungguhnya sebagaimana diungkapkan Nurudin dalam menjelaskan pemahaman Gerbner yang memberikan contoh nyata tentang perubahan yang terjadi akibat tayangan televisi 10

11 bahwa, yang disajikan di televisi mempunyai sedikit pengaruh tetapi sangat penting di dalam mengubah perilaku, kepercayaan, pandangan penonton yang berhubungan dengan lingkungan sosialnya. (Nurudin, 2007:160). Media televisi menanamkan kepercayaan tertentu yang dapat berdampak pada adanya penanaman persepsi yang merujuk pada adanya tingkatan kepercayaan yang terbentuk kedepannya. Televisi kemudian memelihara dan menyebarkan perilaku para pelaku di dalamnya pada antar anggota masyarakat sehingga televisi mempengaruhi kepercayaan pihak lainnya lagi. Penonton televisi akan memiliki kecenderungan berfantasi melalui televisi, mereka akan menganggap berbagai bentuk kebenaran dalam televisi sebagai kebenaran yang juga terjadi dalam kehidupan mereka. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa penelitian kultivasi menekankan pada dampak. Asumsi mendasar dalam teori ini adalah terpaan media yang terus menerus akan memberikan gambaran dan pengaruh pada kepercayaan penontonnya. Artinya, selama siswa melakukan kontak dengan iklan ARB melalui televisi, maka siswa akan belajar tentang keberadaan Aburizal Bakrie, mengubah persepsi mereka pada Aburizal Bakrie, dan akan semakin meningkatkan kepercayaan pada Aburizal Bakrie. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijelaskan, kesimpulan yang di dapat dari penelitian ini secara keseluruhan menunjukan adanya pengaruh terpaan iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta berkontribusi sebesar 0,290 atau sebesar 29% terhadap kepercayaan tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada sosok Aburizal Bakrie yang menunjukan pengaruh rendah tetapi pasti. Sebanyak 71% sisanya mengenai kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 dalam menilai kepercayaan pada Aburizal Bakrie tidak berasal dari terpaan iklannya. Adanya pengaruh terpaan iklan televisi ARB versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta tidak sepenuhnya menghasilkan derajat keeratan yang tinggi di antara seluruh bagian dimensi penelitian. Pengaruh yang ada di antara dimensi penelitian ini menunjukan pengaruh yang rendah tetapi pasti hingga cukup berarti. Untuk memberikan penjelasan mengenai arah pengaruh yang terjadi di antara dimensi penelitian tersebut, maka dapat dilihat pada kesimpulan berikut ini: 11

12 1. Pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie menunjukan arah keeratan pengaruh yang rendah tetapi pasti. 2. Pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kebaikan hati (benevolence) Aburizal Bakrie menunjukan arah keeratan pengaruh yang rendah tetapi pasti. 3. Pengaruh frekuensi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada integritas (integrity) Aburizal Bakrie menunjukan arah keeratan pengaruh yang rendah tetapi pasti. 4. Pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kemampuan (ability) Aburizal Bakrie menunjukan arah keeratan pengaruh yang cukup berarti. 5. Pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada kebaikan hati (benevolence) Aburizal Bakrie menunjukan arah keeratan pengaruh yang cukup berarti. 6. Pengaruh durasi iklan televisi ARB Versi Motivasi Untuk Anak Indonesia terhadap tingkat kepercayaan siswa kelas 3 SMAN 46 Jakarta pada integritas (integrity) Aburizal Bakrie menunjukan arah keeratan pengaruh yang cukup berarti. Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti dapat memberikan saran pada pihak-pihak terkait, antara lain: 1. Iklan ARB sering ditayangkan pada jaringan stasiun televisi milik perusahaan Group Bakrie, seperti tvone dan ANTV. Untuk lebih meningkatkan terpaan iklan ARB, sebaiknya iklan ARB versi Motivasi Untuk Anak Indonesia juga diiklankan di stasiun televisi lainnya. Hal tersebut juga untuk meningkatkan kepercayaan siswa bahwa Aburizal Bakrie bukan hanya memanfaatkan jaringan stasiun televisi milik perusahaan Group Bakrie sebagai media politiknya saja. 2. Hasil penelitian menunjukan bahwa frekuensi iklan ARB yang sering dianggap tidak terlalu berpengaruh pada kepercayaan siswa dalam menilai integritas Aburizal Bakrie. Sehingga untuk kedepannya iklan ARB sebaiknya lebih dapat menonjolkan kualitas adegan-adegan yang menggambarkan integritas Aburizal Bakrie sebagai sosok yang dapat 12

13 memenuhi harapan siswa seperti misalnya ditunjukan sebagai sosok yang loyal pada kebutuhan anak muda, berjiwa muda, dan paham keinginan anak muda khususnya pelajar. 3. Siswa yang akan terlibat dalam pemilihan umum untuk pertama kalinya diharapkan dapat mencari berbagai informasi pendukung mengenai sosok Aburizal bakrie sebagai calon presiden seperti mencari informasi diberbagai media untuk lebih mengetahui jejak rekam dan pengalaman Aburizal Bakrie. Hal tersebut dibutuhkan agar siswa mendapat perbandingan informasi sehingga kepercayaan yang tumbuh karena keberadaan iklan ARB lebih dapat ditanggapi secara lebih kritis. 13

14 Daftar Pustaka Ardianto, Elvinaro dan Lukiati Komala Erdinaya. (2005). Komunikasi Massa: Suatu Pengantar (cetakan kedua). Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Mayer, Roger C., James H Davis., and F David Schoorman. (2007). An Integrative Model of Organizational Trust: Past, Present, and Future. The Academy of Management Review, Vol. 32, No. 2, (1995). An Integrative Model of Organizational Trust. The Academy of Management Review, Vol. 20, No. 3 (July), Nurudin. (2007). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada. Rakhmat, Jalaluddin. (2012). Metode Penelitian Komunikasi: Dilengkapi Contoh Analisis Statistik (cetakan kelimabelas). Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Singaribun, Masri dan Sofian Effendi. (2008). Metode Penelitian Survey. Jakarta: LP3ES. Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. 14

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT

PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT PEMBERITAAN KECELAKAAN PESAWAT TERBANG KOMERSIL INDONESIA DI TELEVISI DAN KEPERCAYAAN MASYARAKAT (Studi Korelasional di Perumahan Johor Indah Permai 1 Kota Medan) SITI ARDIYANTI 080904119 ABSTRAK Skripsi

Lebih terperinci

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of HUBUNGAN TERPAAN IKLAN BUKALAPAK DI SCTV DENGAN MINAT BELI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA ANGKATAN 2014 Oleh: Aji Setya Purnama, Bedjo Sukarno, Siswanta ABSTRACT Bukalapak

Lebih terperinci

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta FX Okta Indrawan Satriya / Drs. M. Antonius Birowo, MA., Ph. D Program

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: 2460-6537 Hubungan Menonton Tayangan 86 NET TV dengan Citra Polri di Mata Masyarakat Relations Watching "86 NET TV" With The Image of The Police in The Public Eye 1

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: komitmen organisasional, dan kinerja karyawan

ABSTRAK. Kata-kata kunci: komitmen organisasional, dan kinerja karyawan ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji apakah terdapat pengaruh ketiga dimensi komitmen organisasional terhadap kinerja karyawan. Populasi penelitian ini terdiri atas 93 orang karyawan yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu hanya memapaparkan situasi yang didapat atau peristiwa yang diperoleh dari data

Lebih terperinci

Anggraeni Puspa Jati Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak

Anggraeni Puspa Jati Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak PENGARUH INTENSITAS MENONTON TELEVISI DAN PENGGUNAAN INTERNET TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS 5 SD SE-GUGUS KI HAJAR DEWANTARA KECAMATAN NGLUWAR MAGELANG Anggraeni Puspa Jati Universitas PGRI Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan dari penelitian, maka jenis

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan dari penelitian, maka jenis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan dari penelitian, maka jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksploratif, yakni menghimpun informasi

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Pengaruh, sosialisasi politik, orientasi politik, pemilih

ABSTRAK. Kata Kunci: Pengaruh, sosialisasi politik, orientasi politik, pemilih ABSTRAK Rahmi Hanifa, 07193024, skripsi dengan judul Pengaruh Sosialisasi Politik Terhadap Orientasi Politik Pemilih (Studi Terhadap Guru dan Dosen di Kota Padang). Sebagai Pembimbing I Dr. Sri Zulchairiyah,

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA TERPAAN KAMPANYE IKLAN PEPSODENT VERSI SMASH TERHADAP SIKAP MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA

HUBUNGAN ANTARA TERPAAN KAMPANYE IKLAN PEPSODENT VERSI SMASH TERHADAP SIKAP MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA HUBUNGAN ANTARA TERPAAN KAMPANYE IKLAN PEPSODENT VERSI SMASH TERHADAP SIKAP MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Rini Astuti NPM : 16809805 Kelas : 3MA01 Pembimbing : Dinda Rakhma Fitriani

Lebih terperinci

Hubungan Terpaan Acara Tupperware She Can di Trans 7 Dengan Persepsi Ibu Rumah Tangga

Hubungan Terpaan Acara Tupperware She Can di Trans 7 Dengan Persepsi Ibu Rumah Tangga Prosiding Penelitian SPeSIA Unisba 2015 ISSN 2460-6510 Hubungan Terpaan Acara Tupperware She Can di Trans 7 Dengan Persepsi Ibu Rumah Tangga 1 Fariz Firdaus, 2 Wulan Trigartanti 1,2 Bidang Kajian Public

Lebih terperinci

PENGARUH TAYANGAN INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE TERHADAP KESADARAN HUKUM MAHASISWA

PENGARUH TAYANGAN INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE TERHADAP KESADARAN HUKUM MAHASISWA PENGARUH TAYANGAN INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE TERHADAP KESADARAN HUKUM MAHASISWA Christopher Halim Universitas Bina Nusantara, Jakarta, Indonesia Abstrak TUJUAN PENELITIAN Untuk mengetahui apakah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif kuantitatif, yaitu dimana si peneliti ingin mengetahui gambaran suatu hal, tidak menghubunghubungkan

Lebih terperinci

Kontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang

Kontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang Kontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang Rahmadewi Yunas 1, Drs. Khairudin. M.Si 1, Rini Widyastuti. M.Kom 2 1 Program Studi

Lebih terperinci

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA N 4 BATAM TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA N 4 BATAM TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika; Vol. 4, No. 1; 2015 ISSN 2301-5314 Diterbitkan oleh PYTHAGORAS Universitas Riau Kepulauan PENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed

METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed methods). Metode penelitian kombinasi adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode

Lebih terperinci

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA PGRI GALESONG Asriati Pendidikan Sosiologi FIS-UNM ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa

Lebih terperinci

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG SITUS YOUTUBE SEBAGAI MEDIA POPULARITAS SESEORANG SKRIPSI

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG SITUS YOUTUBE SEBAGAI MEDIA POPULARITAS SESEORANG SKRIPSI PERSEPSI MAHASISWA TENTANG SITUS YOUTUBE SEBAGAI MEDIA POPULARITAS SESEORANG (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang) SKRIPSI Oleh : ITANG SEPTIAN G 06220275 Pembimbing

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: 2460-6537 Hubungan Menonton Acara Dr Oz Indonesia di Trans TV dengan Persepsi Ibu Rumah Tangga terhadap Gaya Hidup Sehat The Relation between Watching Dr Oz Indonesia

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON

PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON PENGARUH TERPAAN TAYANGAN PROGRAM ACARA WARNA TRANS7 TERHADAP SIKAP PENONTON (Studi Eksplanatif Kuantitatif mengenai Pengaruh Terpaan Tayangan Program Acara Warna TRANS7 Episode Seputar Fashion dan Kesehatan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Objektif Pendekatan objektif adalah pendekatan yang menganggap perilaku manusia disebabkan oleh kekuatan kekuatan di luar kemauan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA BRAND IMAGE DAN MOTIVASI DENGAN KEPUTUSAN PESERTA DIDIK MEMILIH SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SIDAYU KABUPATEN GRESIK

HUBUNGAN ANTARA BRAND IMAGE DAN MOTIVASI DENGAN KEPUTUSAN PESERTA DIDIK MEMILIH SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SIDAYU KABUPATEN GRESIK HUBUNGAN ANTARA BRAND IMAGE DAN MOTIVASI DENGAN KEPUTUSAN PESERTA DIDIK MEMILIH SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SIDAYU KABUPATEN GRESIK Faradina Nur Lailia Maisyaroh Mustiningsih Universitas Negeri Malang, Jalan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan media massa dalam menyuguhkan informasi yang akurat dan faktual semakin dibutuhkan di tengah-tengah masyarakat. Kebutuhan tersebut diiringi dengan semakin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. untuk mengkaji suatu fenomena/gejala serta hubungannya terhadap variabel-variabel

BAB III METODE PENELITIAN. untuk mengkaji suatu fenomena/gejala serta hubungannya terhadap variabel-variabel BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitaian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan

Lebih terperinci

PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI

PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI Disusun dan Diajukan untuk melengkapi syarat - syarat Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu 32 BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu jenis penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menjelaskan hubungan antara dua atau lebih variabel. 39 Lebih lanjut jenis

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menjelaskan hubungan antara dua atau lebih variabel. 39 Lebih lanjut jenis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis survei eksplanatif asosiatif. Survei eksplanatif dengan jenis asosiatif digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan tipe penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan tipe penelitian BAB III METODE PENELITIAN Menurut Sugiyono dalam buku Metode Penelitian Bisnis bahwa metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 29

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: 2460-6537 Hubungan antara Ethos Komunikator Host pada Program Dua Hijab dengan Motivasi Berhijab Fashionable (Studi Korelasional Mengenai Hubungan antara Ethos Komunikator

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Secara harafiah televisi berasal dari kata tele (jauh) dan vision (pandangan), yang dapat diartikan sebagai melihat sesuatu dari jarak jauh. Televisi adalah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dalam kegiatan Public Relations (PR) dan termasuk bidang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dalam kegiatan Public Relations (PR) dan termasuk bidang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian dalam kegiatan Public Relations (PR) dan termasuk bidang studi lainnya, bahwa penelitian mempunyai peranan sangat penting sebagai kegiatan pendukung

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR Nur Widia Wardani Nurul Ulfatin E-mail: nurwidia_wardani@yahoo.co.id, Universitas Negeri Malang, Jl.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang hanya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang hanya BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Sifat Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang hanya memaparkan situasi atau peristiwa tanpa mencari atau menjelaskan hubungan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe penelitian Dalam penelitian ini yang digunakan adalah tipe penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. 34 Penelitian deskriptif adalah jenis

Lebih terperinci

BAB III. Metode Penelitian

BAB III. Metode Penelitian 54 BAB III Metode Penelitian 3.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian yang akan digunakan untuk mengungkapkan permasalahan dalam kasus ini adalah tipe eksplanatif. Penelitian yang bersifat eksplanatif mempunyai

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK

PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK (Studi Eksplanatif Kuantitatif Pengaruh Terpaan Iklan Spot dan Sponsorship, dan Brand Awareness WeChat terhadap Sikap pada Merek WeChat

Lebih terperinci

BIOSFER: JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI (BIOSFERJPB) 2017, Volume 10 No 1, ISSN:

BIOSFER: JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI (BIOSFERJPB) 2017, Volume 10 No 1, ISSN: BIOSFER: JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI (BIOSFERJPB) 2017, Volume 10 No 1, 45-49 ISSN: 0853-2451 HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR BIOLOGI SISWA

Lebih terperinci

Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung

Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung Prosiding Jurnalistik ISSN: 2460-6529 Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung 1 Budi Setiawan, 2 Yenni Yuniati 1,2 Prodi Jurnalistik,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian eksplanatif. Hal tersebut berkaitan dengan tujuan penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu untuk mengetahui

Lebih terperinci

Supriyatin, Mieke Miarsyah, Melia Prodi Pendidikan Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Jakarta

Supriyatin, Mieke Miarsyah, Melia Prodi Pendidikan Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Jakarta HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR BIOLOGI SISWA (Studi Korelasional di SMA Negeri 31 Jakarta) Correlation Between Student s Perception

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat 28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan hiburan menjadi begitu penting bagi kita. Hampir setiap orang selalu menyediakan waktunya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi

BAB III METODE PENELITIAN. (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini tergolong dalam dua variabel, yaitu variabel bebas (independent variable) dan variabel terikat (dependent variable). Yang menjadi

Lebih terperinci

Kata kunci: Kompetensi, Independensi, Kualitas Audit, Etika Auditor

Kata kunci: Kompetensi, Independensi, Kualitas Audit, Etika Auditor ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi dan independensi terhadap kualitas audit dengan etika audit sebagai variabel moderasi. Penelitian inii dilakukan di 2 (dua) KAP di

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mencakup latar belakang budaya yang berbeda, perekonomian yang berbeda, dll,

BAB III METODE PENELITIAN. mencakup latar belakang budaya yang berbeda, perekonomian yang berbeda, dll, BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian ini dipilih mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana. Pemilihan lokasi penelitian ini dipilih berdasarkan beberapa pertimbangan, antara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menjelaskan penelitian deskriptif adalah melukiskan secara fakta atau

BAB III METODE PENELITIAN. menjelaskan penelitian deskriptif adalah melukiskan secara fakta atau BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif. Isaac dan Michael menjelaskan penelitian deskriptif adalah melukiskan secara fakta atau karakteristik

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1.HASIL PENELITIAN PERAN MEDIA MASSA DALAM MEMPENGARUHI PERSPEKTIF DAN SIKAP MEMILIH PEMILIH PEMULA DALAM PEMILU PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN 2014 Dalam bab ini penulis menyampaikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Secara umum, metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan

BAB III METODE PENELITIAN. Secara umum, metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Secara umum, metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono,2009:2).

Lebih terperinci

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A MOTIVASI BERWIRAUSAHA DALAM PERSPEKTIF PERAN PENDIDIKAN DAN LINGKUNGAN KELUARGA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN TAHUN 2013 PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 3, November 2016 HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA Isnaning Sari 1) dan Esti Harini 2) 1), 2) Program

Lebih terperinci

The Influence of Communication Supervisor on Job Satisfaction and Affective Commitment Organization. Abstract

The Influence of Communication Supervisor on Job Satisfaction and Affective Commitment Organization. Abstract The Influence of Communication Supervisor on Job Satisfaction and Affective Commitment Organization Abstract This study was conducted to verificate communication supervisor and its impact on job satisfaction

Lebih terperinci

Bab 3 METODE PENELITIAN

Bab 3 METODE PENELITIAN Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Metodologi Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Dengan metode kuantitatif ini diharapkan dapat memberikan penjelasan mengenai perilaku

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner (1967) Mass communication is

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner (1967) Mass communication is BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Definisi komunikasi massa yang paling sederhana dikemukakan oleh Bittner (rakhmat,2003:188), yakni: komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel

METODE PENELITIAN Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN Desain Penelitian Penelitian didesain sebagai penelitian survei yang bersifat deskriptif korelasional. Menurut Singarimbun dan Effendi (2006) desain penelitian survei adalah penelitian

Lebih terperinci

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh : DWI PUJI HASTUTI A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh : DWI PUJI HASTUTI A GAYA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF MOTIVASI DAN KREATIVITAS PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI ANGKATAN 2015 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH Disusun

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. makhluk hidup yang lainnya, manusia dalam usahanya memenuhi kebutuhan

BAB 1 PENDAHULUAN. makhluk hidup yang lainnya, manusia dalam usahanya memenuhi kebutuhan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dunia ini semua makhluk hidup pasti akan selalu berusaha memenuhi semua kebutuhan hidupnya, tak terkecuali manusia. Akan tetapi berbeda dengan makhluk hidup

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Dan Memenuhi Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Komunikasi

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Dan Memenuhi Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Komunikasi SKRIPSI IKLAN HUMOR DAN KESADARAN MEREK (Terpaan Iklan Dengan Unsur Humor Di Media Televisi Terhadap Kesadaran Merek Produk Kartu AS Di Kalangan Mahasiswa Komunikasi Non Reguler Pada Tahun 2012) Diajukan

Lebih terperinci

Cindy Octovianty. Bina Nusantara University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Jakarta, Telp: (+62-21) ,

Cindy Octovianty. Bina Nusantara University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Jakarta, Telp: (+62-21) , HUBUNGAN MOTIF DENGAN TINGKAT KEPUASAN PENDENGAR DRAMA RADIO MODERN ASAL USUL PANDAWA DAN KURAWA DI MOTION RADIO JAKARTA PERIODE NOVEMBER 2011 MARET 2012 Cindy Octovianty Bina Nusantara University, Jl.

Lebih terperinci

Penutup. Bab IV. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dana analisis yang telah dilakukan, maka dapat. diambil kesimpulan bahwa :

Penutup. Bab IV. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dana analisis yang telah dilakukan, maka dapat. diambil kesimpulan bahwa : Bab IV Penutup A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dana analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa : 1. Dari hasil uji korelasi, diperoleh nilai 0,673. Dapat disimpulkan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan serangkaian proses penelitian, pengolahan data hingga

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan serangkaian proses penelitian, pengolahan data hingga BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Setelah melakukan serangkaian proses penelitian, pengolahan data hingga analisis data, peneliti dapat menarik kesimpulan dari data yang diperoleh. Sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodelogi Jenis penelitian kali ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah suatu pendekatan penelitian yang sifatnya objektif, mencangkup

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Yang Digunakan Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Nasir (1999:64), menjelaskan bahwa metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. merupakan suatu jenis penelitian di mana periset menghubungkan atau mencari

METODE PENELITIAN. merupakan suatu jenis penelitian di mana periset menghubungkan atau mencari 33 III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan adalah eksplanatif. Tipe penelitian eksplanatif merupakan suatu jenis penelitian di mana periset menghubungkan atau mencari sebab

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Riset sumber daya manusia (SDM), dikemukakan oleh Oei (2010) mengatakan

III. METODE PENELITIAN. Riset sumber daya manusia (SDM), dikemukakan oleh Oei (2010) mengatakan 30 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Riset sumber daya manusia (SDM), dikemukakan oleh Oei (010) mengatakan kategori penelitian kausal, yaitu desain penelitian yang bertujuan membuktikan hubungan

Lebih terperinci

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA Andi Setya Pratama, Nurul Qomari, Indah Noviandari Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya

Lebih terperinci

BAB III. Metode Penelitian

BAB III. Metode Penelitian BAB III Metode Penelitian A. Objek / Subjek Peneletian Objek dalam penelitian ini adalah situs Traveloka, subjek adalah satu anggota dari sampel, sebagaimana elemen adalah satu anggota dari populasi (Sekaran,

Lebih terperinci

Pengaruh Terpaan Rubrik Body di Majalah Gogirl! Terhadap Perilaku. Hidup Sehat Remaja (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Pengaruh Rubrik

Pengaruh Terpaan Rubrik Body di Majalah Gogirl! Terhadap Perilaku. Hidup Sehat Remaja (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Pengaruh Rubrik Pengaruh Terpaan Rubrik Body di Majalah Gogirl! Terhadap Perilaku Hidup Sehat Remaja (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Pengaruh Rubrik Body di Majalah Gogirl! Terhadap Perilaku Hiidup Sehat Remaja

Lebih terperinci

Abstrak. Kata kunci: self-esteem, orientasi masa depan. Universitas Kristen Maranatha

Abstrak. Kata kunci: self-esteem, orientasi masa depan. Universitas Kristen Maranatha Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi self-esteem terhadap tahaptahap orientasi masa depan bidang pendidikan pada siswa kelas XII di SMA X Bandung. Responden merupakan seluruh

Lebih terperinci

Reino Harry Sandi. Abstrak

Reino Harry Sandi. Abstrak PENGARUH PROGRAM ON THE SPOT DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MENONTON ANGGOTA KARANG TARUNA (SURVEI PADA ANGGOTA KARANG TARUNA RT 06 RW 06 KOMPLEK TAMAN MANGU INDAH BLOK F KELURAHAN PONDOK AREN TANGERANG) Reino

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sebab dan akibat dari beberapa variabel.pendekatan kuantitatif adalah metode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sebab dan akibat dari beberapa variabel.pendekatan kuantitatif adalah metode BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Dalam penelitian ini peneliti menggunakan desain penelitian kausal dengan pendekatan kuantitatif, Yaitu penelitian yang berfungsi untuk menjelaskan sebab

Lebih terperinci

! %%! dan Y adalah untuk memudahkan penelitian, sehingga peneliti memiliki batasanbatasan dalam meneliti sesuatu. Variabel X disini adalah sebagai yan

! %%! dan Y adalah untuk memudahkan penelitian, sehingga peneliti memiliki batasanbatasan dalam meneliti sesuatu. Variabel X disini adalah sebagai yan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Dalam penelitian ini Paradigma yang dipakai adalah paradigma positivistik. Penelitian ini dilandasi pada suatu asumsi bahwa suatu gejala dapat diklasifikasikan,

Lebih terperinci

Muhamad Irfan Fauzi Program Studi PGSD/Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar Universitas Negeri Yogyakarta

Muhamad Irfan Fauzi Program Studi PGSD/Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar Universitas Negeri Yogyakarta HUBUNGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH DAN DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD SE-GUGUS DEWI SARTIKA UPPD TEGAL SELATAN KOTA TEGAL 2012/2013 THE CORRELATION ON STUDENT DISCIPLINARY

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang menuntut teknologi media penunjang informasi. Dalam media

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang menuntut teknologi media penunjang informasi. Dalam media BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, media penyiaran televisi telah mengalami peningkatan signifikan akibat semakin berkembangnya pola pikir manusia yang menuntut teknologi

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA Felicia Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 7, felicia_fc@ymail.com Agung Gita Subakti,

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Television advertising, customer interest in purchasing. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Television advertising, customer interest in purchasing. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Campaign on television today much in demand to introduce and promote products to the public. Media advertising campaign on television is considered the most effective way to increase sales of

Lebih terperinci

Hubungan Terpaan Iklan Produk Rokok di Media Massa dan Interaksi Peer Group dengan Minat Merokok pada Remaja

Hubungan Terpaan Iklan Produk Rokok di Media Massa dan Interaksi Peer Group dengan Minat Merokok pada Remaja Hubungan Terpaan Iklan Produk Rokok di Media Massa dan Interaksi Peer Group dengan Minat Merokok pada Remaja Skripsi Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Pendidikan Strata S1 Jurusan Ilmu Komunikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya teknologi dan komunikasi saat ini mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi tersebut dapat dengan

Lebih terperinci

PERSEPSI MAHASISWA BINUS UNIVERSITY JURUSAN MARKETING COMMUNICATION ANGKATAN 2008 TERHADAP PROGRAM RADIO SHOW DI TV ONE

PERSEPSI MAHASISWA BINUS UNIVERSITY JURUSAN MARKETING COMMUNICATION ANGKATAN 2008 TERHADAP PROGRAM RADIO SHOW DI TV ONE PERSEPSI MAHASISWA BINUS UNIVERSITY JURUSAN MARKETING COMMUNICATION ANGKATAN 2008 TERHADAP PROGRAM RADIO SHOW DI TV ONE Muhammad Asad Chalik Binus University, Marketing Communication, Jakarta, Indonesia

Lebih terperinci

Keywords: management control systems, leadership style, performance company

Keywords: management control systems, leadership style, performance company ABSTRACT Management control system is a series of actions and activities that occur in all activities of the organization and running continuously. Management control is not a separate system within an

Lebih terperinci

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN 2015/2016 Artikel Publikasi Ilmiah Artikel Publikasi Ilmiah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe atau sifat dari penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

JESSICA LARA

JESSICA LARA IKLAN DAN KESADARAN REMAJA (STUDI KORELASIONAL TENTANG PENGARUH TAYANGAN IKLAN BKKBN VERSI PERNIKAHAN DINI-HINDARI 4T TERHADAP KESADARAN REMAJA KELURAHAN TEGAL SARI MANDALA II MEDAN) JESSICA LARA 100904056

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun alokasi waktu pengumpulan data penelitian ini telah

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun alokasi waktu pengumpulan data penelitian ini telah BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Adapun alokasi waktu pengumpulan data penelitian ini telah dilaksanakan selama 2 (dua) bulan (terhitung sejak tanggal 9 April

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Jenis Penelitian Jenis Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, di mana menekankan pada empat hal yang dicari dari hubungan-hubugan

Lebih terperinci

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks BAB III. METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks Perkantoran

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Effect, Internal Audit, Financial Management. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Effect, Internal Audit, Financial Management. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Internal audit is one of the roles in assisting the operations and financial management. Internal audit is expected to give effect to determine how effective the financial management when running

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai

BAB III METODE PENELITIAN. deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang menggunakan analisis statistik, bertujuan untuk membuat

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan penedekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif ini, untuk melihat suatu gambaran

Lebih terperinci

PENGARUH PROGRAM KREASI DAPUR SEHAT DI DAAI TV TERHADAP MINAT PENONTON UNTUK MENJADI VEGETARIAN

PENGARUH PROGRAM KREASI DAPUR SEHAT DI DAAI TV TERHADAP MINAT PENONTON UNTUK MENJADI VEGETARIAN PENGARUH PROGRAM KREASI DAPUR SEHAT DI DAAI TV TERHADAP MINAT PENONTON UNTUK MENJADI VEGETARIAN Febricia Binus University, Jakarta, Indonesia, 11480 Abstrak TUJUAN PENELITIAN ialah untuk mengetahui pengaruh

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS WEBSITE TERHADAP CITRA (Studi Kuantitatif Kualitas Website Pemerintah Kota Yogyakarta Terhadap Citra Pemerintah Kota Yogyakarta)

PENGARUH KUALITAS WEBSITE TERHADAP CITRA (Studi Kuantitatif Kualitas Website Pemerintah Kota Yogyakarta Terhadap Citra Pemerintah Kota Yogyakarta) PENGARUH KUALITAS WEBSITE TERHADAP CITRA (Studi Kuantitatif Kualitas Website Pemerintah Kota Yogyakarta Terhadap Citra Pemerintah Kota Yogyakarta) Dyva Yulisda br Purba MC Ninik Sri Rejeki Program Studi

Lebih terperinci

PENGARUH FILM THE BILLIONAIRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MARKETING COMMUNICATION BINA NUSANTARA UNIVERSITY ANGKATAN 2008)

PENGARUH FILM THE BILLIONAIRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MARKETING COMMUNICATION BINA NUSANTARA UNIVERSITY ANGKATAN 2008) PENGARUH FILM THE BILLIONAIRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA MARKETING COMMUNICATION BINA NUSANTARA UNIVERSITY ANGKATAN 2008) Tri Oktofriandry Hutauruk Jl. Kebon Jeruk Raya No.

Lebih terperinci

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara locus of control dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang sedang menempuh Usulan Penelitian di Fakultas Psikologi Universitas X Bandung.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Isaac dan Michael menjelaskan penelitian deskriptif adalah melukiskan

Lebih terperinci

BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan

BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan 43 BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah profesionalisme auditor internal dan pencegahan kecurangan. Penelitian dilakukan di PT. Bank Jabar Banten. Pemilihan

Lebih terperinci

Hubungan Kegiatan Employee Relations Pertamina Cilacapdengan Motivasi Karyawan

Hubungan Kegiatan Employee Relations Pertamina Cilacapdengan Motivasi Karyawan Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Hubungan Kegiatan Employee Relations Pertamina Cilacapdengan Motivasi Karyawan The Relation of Pertamina Cilacap Employee Relation s Activity with Employee

Lebih terperinci

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU

IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN ICHE. A. C. NAPITUPULU IKLAN CENTRIN TV DAN MINAT BERLANGGANAN (Studi Korelasional Tentang Iklan Tv Berlangganan Centrin Tv Terhadap Minat Masyarakat Berlangganan di Kelurahan Babura Kecamatan Medan Baru) ICHE. A. C. NAPITUPULU

Lebih terperinci

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI JPPM Vol. 9 No. 2 (2016) HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI Nita Delima Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Subang nitadelima85@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Guna mengetahui sejauhmana pengaruh program kunjungan masyarakat terhadap efek kognisi dan afeksi peserta didik khususnya mahasiswa mengenai produk Perum

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sifat Penelitian Sifat dari penelitian ini ialah Penelitian Korelasional. Kita mulai memasuki metode korelasional bila kita mencoba meneliti hubungan-hubungan di antara

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kolektif dari responden dengan mempergunakan kuesioner. Penelitian survei adalah

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kolektif dari responden dengan mempergunakan kuesioner. Penelitian survei adalah BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Metodologi Penelitian ini merupakan penelitian survei, dimana data diperoleh secara kolektif dari responden dengan mempergunakan kuesioner. Penelitian survei

Lebih terperinci