Ilmu Kalam etimologi terminologi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Ilmu Kalam etimologi terminologi"

Transkripsi

1 Ilmu Kalam Secara etimologi, ilmu kalam berasal dari kata kalam, yang berarti kata-kata. Kata-kata di sini dimaksudkan sebagai katakata (firman) Allah. Jadi ilmu kalam merupakan ilmu yang membicarakan permasalahan kalam Allah. Tetapi ada juga ahli yang menyatakan bahwa kalam di sini yang dimaksud kata-kata manusia, karena di dalam ilmu kalam terdapat ajang bersilat atau berdebat kata-kata antar berbagai ahli dalam mempertahankan pendapat dan pendirian masing-masing. Orang yang seperti ini kemudian disebut mutakallim, yakni ahli debat yang pintar memakai kata-kata. Secara terminologi, ilmu kalam adalah ilmu yang membahas tentang ketuhanan dengan nuansa pemikiran yang cenderung menggunakan logika (filsafat) yang dikaitkan dengan dalil-dalil naqliah. Ilmu kalam biasa juga disamakan dengan Theologi Islam. 1. Jelaskan perbedaan ilmu kalam dengan ilmu tauhid! Banyak ahli yang menyebutkan bahwa ilmu kalam sama dengan ilmu tauhid. Tetapi tidak dipungkiri juga banyak yang membedakan antara keduanya, kendatipun sebenarnya baik ilmu kalam maupun ilmu tauhid sama-sama membahas tentang ketuhanan. Letak perbedaannya kalau ilmu tauhid lebih menekan-kan pada soal aqidah atau keimanan, pembahasannya kurang mendalam dan kurang filosofis, penyajian pembahasan lebih banyak bersifat sepihak dan tidak mengemukakan pendapat dan paham dari aliran-aliran atau golongan-golongan lain yang ada dalam ilmu kalam. Misalnya: ilmu tauhid yang disajikan di Indonesia lebih spesifik versi Asy ariah. Sedangkan ilmu kalam sajian kajiannya lebih dalam, filosofis, mengakomodasi pemikiran para ahli dalam berbagai aliran, seperti Mu tazilah, Khawarij, Murjiah, dan sebagainya. 2. Kemukakan sejarah singkat kemunculan ilmu kalam! Setelah wafatnya Rasulullah SAW, terjadi perbedaan pendapat dalam persoalan siapa yang akan menggantikan Rasulullah dalam memimpin ummat Islam. Pada saat itu terjadi perbedaan pendapat; namun, kemudian dicapai kata sepakat, yakni dengan menunjuk Abu Bakar al-shiddiq sebagai pengganti-nya. Setelah Abu Bakar wafat, dilanjutkan oleh Umar bin Khattab, kemudian Usman bin Affan. Pada masa Usman ini berkembang berbagai

2 persoalan, misalnya, Usman yang karena kondisinya sudah berusia lanjut, baik secara fisik maupun mental cenderung lemah. Untuk itu, dalam melaksanakan pemerintahannya, Usman banyak mendelegasikan kepemimpinanya kepada kerabat dekat (famili) atau orang-orang kepercayaannya. Berkenaan dengan itu, terjadi kecemburuan lagi dari beberapa sahabat rasul, karena di antara beberapa orang yang dipercayai untuk mengelola pemerintahan sebagai pelaksana, terdapat keluarganya (antara lain:muawiyah) yang pada masa-masa rasulullah masih hidup dianggap sebagai musuh rasul yang utama. Gejolak pun kemudian terjadi, terutama ketika Usman wafat terbunuh karena ulah para pemberontak yang tidak puas dengan kebijaksanaan Usman itu. Penggantinya kemudian diangkat Ali bin Abi Thalib. Ketika Ali menjadi khalifah terjadilah perseteruan antara Ali beserta para penuntut (di satu pihak)-- keluarga Usman-- di pihak lain dengan para pemberontah (semula pengikut Ali sendiri), yang tidak puas atas arbitrase antara kelompok Muawiyah dengan Ali (Kepala negara). Karena menghasilkan penurunan Ali dari tampuk pemerintahan, dan menobatkan Muawiyah( sebagai kepala negara) sebagai pengganti Ali. Awal perseteruan sebenarnya dimulai ketika Ali membuat kebijakan yang sangat tegas, misalnya, mencopot keluarga Usman yang duduk di pemerintahan. Pihak Usman yang lebih banyak dimotori Muawiyah bin Abi Sufyan lalu melakukan agitasi. Pada puncaknya terjadilah Perang Shiffin (perang antara Ali beserta pengikutnya dengan Muawiyah bin Abi Sufyan beserta pengikut-nya). Dalam perang itu, ketika pasukan Muawiyah terdesak, kemudian terjadilah Peristiwa Tahkim (Arbitrase: Perjanjian Damai) kedua belah pihak. Pihak Muawiyah diwakili Amr bin Ash, dan pihak Ali diwakili Abu Musa al-asy ari. Dalam arbitrase itu pihak Ali merupakan pihak yang dirugikan, yakni dengan diturunkannya Ali sebagai khalifah, lalu menobatkan Muawiyah sebagai penggantinya (khalifah). Di sinilah kemudian pengikut Ali keluar dari barisan Ali, dan menuduh bahwa, pihak Ali maupun pihak Mu awiyah yang terlibat arbitrase itu diklaim sebagai orang yang tidak memegang hukum Allah, dan oleh karenanya dianggap sebagai orangorang yang berdosa besar dan harus dibunuh.

3 Barisan yang keluar dari Ali ini kemudian terkenalah sebagai golongan Khawarij. Perdebatan dan klaim-klaim mereka yang bersentuhan seputar dosa besar, kafir, dan sebangsanya, secara teologis kesemuanya masuk dalam pembahasan ilmu kalam. Dari peristiwa tahkim atau arbitrase itulah dianggap oleh para ahli sebagai awal munculnya ilmu kalam. 3. Sebutkan materi pembahasan ilmu kalam! Semula pembahasan Ilmu Kalam berkisar pada persoalanpersoalan dosa besar, kafir, mu min, dan fasik. Pada perkembang-an selanjutnya meluas pada persoalan wahyu, akal, kekuasaan Tuhan, perbuatan manusia, keadilan Tuhan, sifat-sifat Tuhan, dan sebagainya. 4. Sebutkan materi pembahasan Ilmu Tauhid! Materi pembahasan Ilmu Tauhid lebih spesifik pada persoalan sekitar Sifat-Sifat Tuhan (Sifat Wajib, Sifat Mustahil, Sifat Ja`iz), Rukun Iman, dan sejenisnya. 5. Sebutkan aliran-aliran dalam ilmu kalam! Aliran-aliran sekitar Ilmu Kalam antara lain adalah Aliran Khawarij, Murji ah, Mu tazilah, Asy ariyah, Maturidiyah, Ahlussunnah wal-jama ah, dan Syi ah. Kemudian ada juga yang tidak termasuk aliran, tetapi semacam isme atau kecenderungan pemahaman, seperti Qadariyah dan Jabbariyah. 6. Jelaskan pengertian Khawarij! Seperti dikemukakan di depan, bahwa kaum Khawarij terdiri atas pengikut-pengikut Ali bin Abi Thalib yang meninggalkan baris-annya, karena tidak puas dengan Ali bin Abi Thalib yang mengirimkan team arbitrase sebagai jalan untuk menyelesaikan persengketaan antara khilafah dengan Muawiyah bin Abi Sufyan. Hasil team arbitrasenya justru menurunkan Ali dari jabatan Khalifah. Adapun istilah khawarij sendiri berasal dari kata kharaja yang berarti keluar. Nama itu diberikan kepada mereka karena mereka keluar dari barisan Ali. Tetapi ada juga yang menyatakan bahwa pemberian nama itu didasarkan atas ayat 100 surat al-nisa, yang di dalamnya disebutkan: keluar dari rumah lari kepada Allah dan Rasul-Nya. Dengan demikian kaum khawarij memandang diri mereka sebagai orang yang meninggalkan rumah dari kampung halamannya untuk mengabdikan diri kepada Allah dan Rasulnya. Namun dari

4 keabsahan istilah, istilah yang pertama lebih diakui secara historis, dibandingkan dengan penggunaan istilah kedua. 7. Jelaskan pengertian Murji ah! Istilah Murji ah ada yang mengatakan berasal dari kata arja a yang berarti menunda, maksudnya, menunda penyelesaian persoalan hukum kafir atau syirik tidaknya seseorang ke hari perhitungan di hadapan Tuhan. Ada yang mengatakan berasal dari kata raja a, yang berarti pulang atau kembali. Maksudnya adalah memulang-kan atau mengembalikan persoalan kepada Tuhan. Dengan demikian, kaum Murji ah pada mulanya merupakan golongan yang tidak mau turut campur dalam pertentangan (netral) yang terjadi di ketika itu, dan mengambil sikap menyerahkan penentuan kafir atau tidaknya orang yang berbuat dosa besar itu kepada Tuhan. Arja a selanjutnya, juga mengandung arti memberi pengharapan. Orang yang berpendapat bahwa orang Islam yang melakukan dosa besar bukanlah kafir tetapi tetap mukmin dan tidak akan kekal dalam neraka, memang memberi pengharapan bagi orang yang berbuat dosa besar untuk mendapatkan rahmat Allah. 8. Jelaskan pengertian Mu tazilah! Istilah mu tazilah berasal dari kata I tazala artinya menjauhkan diri dari. Istilah ini bermula ketika terjadi perbedaan pendapat antara seorang guru, Hasan al-basri dengan Wasil bin Atha sebagai murid (tokoh Mu tazilah awal) tentang hukum orang yang telah berbuat dosa besar, apakah ia masih dianggap sebagai mu min atau ia sudah kafir?. Bagi orang Khawarij, orang yang telah berbuat dosa besar itu kafir, sementara Wasil menganggap orang itu tidak mu min, juga tidak kafir. Kalau ia meninggal dunia ia tidak di masukkan ke dalam surga maupun ke dalam neraka, tetapi ia di masukkan di suatu tempat di antara dua tempat ( al-manzil bain al-manzilatain). Sikap Wasil seperti itu kurang disetujui oleh gurunya (Hasan a-basri), lalu dia membuat lingkaran (dahulu sistem pengajaran ilmu berada dalam suatu lingkaran di dalam sebuah masjid) sendiri menjauhkan diri (I tazala), dari gurunya. Versi lain, menyatakan bahwa pada suatu hari Qatadah ibn Damah masuk ke masjid Basrah untuk belajar kepada Hasan al-basri, tetapi yang didapatinya justru majlis Amr ibn. Ubaid, untuk itu ia lalu kembali sambil menyatakan bahwa kelompok yang ada itu sebagai kelompok Mu tazilah.

5 Berbeda dengan yang disampaikan oleh al-mas udi, bahwa istilah Mu tazilah itu diberikan kepada kelompok Wasil dan para pengikutnya, karena pandangan Wasil yang menyatakan bahwa pendosa besar itu kalau meninggal dunia tidak akan masuk surga atau neraka, tetapi di dalam al-manzil bain al-manzilatain. Versi lain lagi menyatakan bahwa istilah Mu tazilah itu sudah ada sebelum Wasil menyatakan pandangannya tentang al-manzil bain al-manzilatain. Tetapi justru berasal dari istilah pada masa terjadinya persengketaan antara Usman dan Ali dalam membicarakan masalah politik kenegaraan. Satu keloompok yang netral mencoba menjauhkan diri dari (I tazala) ikut dalam kelompok tertentu. Dari sini para sejarawan menganggap bahwa istilah Mu tazilah atau I tazala itu telah digunakan sejak 100 tahun sebelum peristiwa antara Hasan al-basri dengan Wasil bin Atha. 9. Apa yang dimaksud dengan Qadariyah? Qadariyah merupakan paham di dalam Theologi Islam. Istilah qadariyah berasal dari kata qadara yang berarti kekuatan untuk melaksanakan kehendak. Dengan demikian Qadariyah merupakan faham yang mengakui bahwa manusia mempunyai kebebasan dan kekuatan sendiri untuk mewujudkan perbuatanperbuatannya. Dalam bahasa Inggris, faham ini dikenal dengan nama free will dan free act, yakni bebas berkemauan dan bebas bertindak. 10. Apa yang dimaksud dengan Jabariyah? Istilah Jabbariyah berasal dari kata jabara yang mengandung arti memaksa. Memang dalam Jabariyah ini terdapat paham bahwa manusia mengerjakan perbuatannya dalam keadaan terpaksa. Dalam istilah Bahasa Inggris disebut fatalism atau predistination. Perbuatan-perbuatan manusia telah ditentukan dari semula oleh qada dan qadar Tuhan. 11. Kemukakan dalil-dalil yang dipegangi oleh aliran Qadariyyah dan Jabbariyyah! Ayat-ayat al-qur an yang dijadikan landasan kaum Qadariyah antara lain adalah: 1) Surat al-kahfi (18) ayat 29 (artinya): Katakanlah, kebenaran datang dari Tuhanmu. Siapa yang mau percayalah ia, siapa yang mau janganlah ia percaya.

6 2) Surat Ali Imran (3) ayat 164 (artinya): Buatlah apa yang kamu kehendaki, sesungguhnya ia melihat apa yang kamu perbuat. 3) Surat al-ra d (13) ayat 11 (artinya): Sesungguhnya Allah tidak merubah nasib suatu kaum, sehingga mereka merubahnya sendiri. Sedangkan ayat-ayat al-qur an yang dijadikan landasan kaum Jabariyah antara lain adalah: 1) Surat al-an am (6) ayat 112 (artinya): Mereka sebenarnya tidak akan percaya, sekiranya Allah tidak menghendaki. 2) Surat al-shaffat (37) ayat 96 (artinya): Allah menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat. 3) Surat al-insan (76) ayat 30 (artinya): Tidaklah kamu menghendaki, kecuali Allah yang menghendaki. 12. Sebutkan tokoh-tokoh Khawarij, Murji ah, dan Mu tazilah? Tokoh Khawarij antara lain adalah Nafi ibn al-azraq, Najdah ibn Amir al-hanafi, Abu Fudaik, Rasyid al-tawil, Atiah al-hanafi, Abd al-karim ibn Ajrad, Ziad ibn Asfar, dan Abdullah ibn Ibad. Tokoh Murj iah antara lain adalah al-hasan ibn Muhammad ibn Ali ibn Abi Thalib, Abu Hanifah, Abu Yusuf, Jaham bin Shafwan, dan beberapa ahli hadits. Sedangakn tokoh Mu tazilah antara lain adalah Wasil bin Atha, Bisyr ibn Sa id, Abu Usman al-za farani, Abu Huzail al- Allaf, Bisyr ibn Mu tamar, Ibrahim ibn Sayyar ibn Hani al-nazzam, dan sebagainya. 13. Sebutkan sekte-sekte dari aliran Khawarij! Sekte-sekte Khawarij antara lain adalah al-muhakkimah, al- Azariqah, al-najdat, al- Ajaridah, al-sufriah, dan al-ibadah. 14. Secara garis besar, aliran Murji ah terbagi menjadi dua golongan besar, yakni golongan moderat dan golongan ekstrem. Jelaskan paham kedua golongan tersebut! Golongan moderat berpendapat bahwa orang yang berdosa besar bukanlah kafir dan tidak kekal di dalam neraka, tetapi akan dihukum di dalam neraka sesuai dengan besarnya dosa yang dilakukannya, dan ada kemungkinan bahwa Tuhan akan mengampuni dosanya dan oleh karena itu tidak akan masuk neraka sama sekali.

7 Sedangkan golongan ekstrem berpendapat bahwa orang Islam percaya kepada Tuhan dan kemudian menyatakan kekufuran secara lisan tidaklah menjadi kafir, karena iman dan kufur tempatnya di dalam hati, bukan dalam bagian lain dari tubuh manusia. Bahkan orang demikian juga tidak menjadi kafir, sungguhpun ia menyembah berhala, menjalankan ajaran agama Yahudi dan agama Kristen dengan menyembah salib, menyatakan percaya kepada trinity, dan kemudian mati. Orang yang demikian, kata golongan Murji ah ekstrem, bagi Allah tetap merupakan seorang mukmin yang sempurna imannya. 15. Jelaskan pendapat al-asy ari tentang iman! Iman ialah Tashdiq bi al-qalbi (menyatakan kebenaran adanya Allah di dalam hati). Wa nutqun bi al-lisan (mengucapkan syahadat dengan lidahnya), dan wa amalun bi al-arkan (mengerjakan rukun islam yang lima). Jadi, bagi al-asy ari, seseorang dinyatakan mu min, apabila hati, lisan, dan perbuatannya menyatakan mu min. 16. Jelaskan paham tentang Ushul al-khamsah dari aliran Mu tazilah! Ushul al-khamsah yaitu: Lima pokok ajaran Mu tazilah. Seseorang tidak akan dinyatakan sebagai Mu tazilah apabila ia tidak secara lengkap melaksanakan lima pokok ajaran itu. Kelima pokok ajaran itu yaitu: 1. al-tauhid (keesaan Allah). Dengan konsepnya ini, Mu tazilah ingin membersihkan pemikiran syirik yang berkembang di antara para pemikir muslim. Caranya dengan menyatakan bahwa Allah tidak mempunyai sifat, oleh sebab itu aliran ini dikenal pula dengan istilah Mu aththilah. Apalagi kalau sifat itu qadim (dahulu). Sebab, kalau Allah bersifat, apalagi sifatnya qadim itu artinya yang qadim itu banyak, ini sama dengan menyatakan bahwa Allah itu banyak (ta addud al-qudama). Dan Allah banyak itu mustahil. Untuk itu ia membuat konsep ini 2. al- Adl (keadilan Allah ). Maksudnya bahwa Allah itu mustahil bersifat dhalim (aniaya). Bahkan tak mampu berbuat dhalim. Justru Allah ingin selalu berbuat kebaikan pada umat-nya, bahkan yang terbaik. Konsep ini biasa dikenal dengan istilah al-shalah wa al-ashlah Karena adilnya maka Allah berkewajiban menurunkan Rasul untuk memberi petunjuk umatnya (manusia) yang tidak banyak mengetahui kebenaran. 3. al-wa ad wa al-wa id (janji dan ancaman). Maksudnya bahwa Allah pasti akan memberikan surga bagi orang yang berbuat baik, dan pasti akan

8 memasukkan ke neraka orang yang berbuat jahat 4. al-manzil bain al-manzilatain (tempat di antara dua tempat). Maksudnya bahwa seseorang yang telah berbuat dosa sementara dia belum bertobat, ia dihukumi tidak mu min juga tidak kafir. Karena ia tidak mu min dan tidak kafir, maka setelah meninggal dunia ia tidak bisa di masukkan ke dalam surga atau ke dalam neraka. Dan ia akan berada di dalam suatu tempat antara surga dan neraka. Tempat itu oleh kelompok ini dinamai al-manzil bain almanzilatain. dan 5. al-amr bi al-ma ruf wa al-nahyu an almunkar (mengajak kebaikan dan mencegah yang kekeliruan). Maksudnya bahwa seorang yang menyatakan dirinya sebagai muslim wajib atasnya berbuat amar ma ruf nahi mungkar. 17. Jelaskan apa yang dimaksud dengan aliran Maturidiyah! Aliran Maturidiyah yaitu suatu aliran teologi islam yang berkembang di wilayah Maturidi, (Uni Sovyet sekarang). Aliran ini pada satu sisi masih memegangi ajaran teologi islamnya Imam al-asy ari. Oleh sebab itu gabungan antara pemikiran Maturidiyah dan Asy ariyah, --belakangan dikenal sebagai aliran ahlu al-sunnah wa al-jama ah. Pada sisi yang lain pemikirannya lebih rasional, hampir menyamai pemikiran Mu tazilah. 18. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Ahlu Sunnah wal Jama ah! Ahlu Sunnah wa al-jamaah yaitu aliran teologi gabungan antara pemikiran teologi Maturidiyah dengan Asy ariyah. Kedua aliran ini berkolaborasi dalam menyatakan pandangannya, antara lain: bahwa Tuhan itu bersifat, Tuhan dapat dilihat pada hari Qiyamat. Tuhan tidak berkewajiban untuk mengutus Rasulnya kepada manusia. Selalu menafsirkan al-qur an secara bi alma tsur. Lebih mengedepankan aspek wahyu dari pada rasio dalam mengkaji permasalahan. 19. Dalam soal sifat-sifat Tuhan, aliran Maturidiyah dan Asy ariyah terdapat persamaan. Jelaskan persamaan tersebut! Kedua aliran itu menyatakan bahwa Allah mempunyai sifat, antara lain sifat Allah yang dua puluh. Berkenaan dengan itu kedua aliran ini dikenal pula dengan istilah aliran Shifatitah. Sifat itu terpisah dengan Dzatnya. Meskipun demikian, nilai pisahnya itu hanya dalam konsep bukan dalam aktualisasinya. Istilah ini biasa dikenal dengan istilah la hiya wala huwa ghairuh (Ia bukan Dia tetapi tidak dapat berpisah dengan Dia).

9 B. Dirosah 1 Soal Apa pengertian hadis dan taqrir dalam ilmu musthalah Hadis? Hadis adalah sesuatu yang disandarkan kepada nabi Muhammad saw berupa perkataan, perbuatan, dan taqrir dan yang lainnya. Sedangkan taqrir adalah keadaan beliau mendiamkan, tidak mengadakan sanggahan atau menyetujui terhadap sesuatu yang dilakukan oleh sahabat di hadapan beliau. Seperti ketika seorang sahabat menyajikan makanan daging biawak dalam sebuah jamuan makan, Nabi tidak memakannya karena tidak pernah melihat sebelumnya tapi tidak melarang sahabat yang memakannya. 2 Soal Jangan menulis dariku selain Al-Qur an sabda Nabi Muhammad saw. Riwayat itu dianggap sebagai larangan menulis hadis. Mengapa pada waktu itu dilarang menulis Hadis? Untuk menghindari adanya kemungkinan sebagian sahabat penulis wahyu memalsukan Hadis ke dalam lembaran tulisan Al-Qur an karena meng-anggap segala yang dikatakan Nabi adalah wahyu. Terlebih lagi bagi generasi yang tidak menyaksikan turunnya wahyu, tidak mustahil mereka berang-gapan bahwa seluruh yang tertulis adalah wahyu, sehingga bercampur aduk antara Al-Qur an dengan Hadis. 3 Soal Apa motivasi khalifah Umar bin Abdul Aziz memerintahkan untuk membukukan Hadits? a. Kekhawatiran hilangnya Hadits bersama dengan meninggalnya ulama Hadits yang hapal Hadits. b. Untuk memelihara dan menjaga kebersih-an Hadits dari hadis-hadis palsu yang dibuat oleh orang-orang yang fanatik terhadap golongan tertentu. c. Sudah tidak dikhawatirkan adanya campur aduk antara Al-Qur an dan Hadis karena Al-Qur an telah dibukukan.

10 4 Soal Mengapa Hadits dijadikan sumber hukum Islam? Karena perintah Allah swt dalam Al-Qur an, antara lain : Apa-apa yang disampaikan Rasulullah saw kepadamu terimalah dan apaapa yang dilarang-nya tinggalkanlah (Al-Hasyr: 7) 5 Soal Ada berapa macam Hadits ditinjau dari sedikit atau banyaknya rawi yang menjadi sumber berita? Ada dua yaitu 1. Hadits Mutawatir. Hadits Mutawatir adalah suatu hadits hasil tanggapan dari panca indra, yang diriwayatkan oleh sejumlah besar rawi yang menurut adat kebiasaan mustahil mereka berkumpul dan bersepa-kat berdusta 2. Hadits Ahad. Sedangkan hadits Ahad adalah hadis yang tidak mencapai derajat mutawatir. 6 Soal Apa yang dimaksud dengan hadits Shahih, hadits Hasan, dan Hadits Dha if? Hadits Shahih adalah hadis yang diriwayatkan oleh rawi adil, sempurna ingatannya. Sanadnya bersambung, dan tidak berilat dan syadz (janggal). Hadits hasan ialah hadits yang diriwayatkan oleh orang adil tapi tidak begitu kokoh ingatannya, sanadnya bersambung dan tidak terdapat illat serta kejanggalan pada matannya. Hadits dha if ialah hadis yang kehilangan satu syarat atau lebih dari syaratsyarat hadis shahih atau hadist hasan. 7 Soal Apa yang dimaksud dengan hadits mursal? Hadits mursal ialah hadits yang gugur diakhir sanadnya, setelah tabi iy yaitu sahabat. Artinya seorang tabi iy meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda padahal dia mendengar sabda Rasulullah itu dari sahabat yang dalam periwayat-annya tidak dia sebutkan.

11 8 Soal Sebutkan definisi Ulumul Qur an dan al-quran? Ulumul Qur an ialah ilmu yang membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan al- Qur an dari segi asbab an-nuzul, pengumpulan dan penertiban al-qur an, pengetahuan tentang surat-surat makiyah dan madaniyah, nasikh mansukh, muhkam mutasabih dan lain sebagainya yang berhubungan dengan al- Qur an. Sedangkan al-qur an adalah kalam atau firman Allah yang diturunkan kepada nabi Muhammad Saw yang membacanya termasuk ibadah. 9 Soal Bagaimana cara wahyu diturunkan kepada nabi Muhammad? a. Melalui malaikat Jibril. b. Melalui melihat dalam tidur. c. Bicara langsung dibalik tabir. d. Seperti suara gemerincing lonceng. e. Malaikat berwujud seperti seorang laki-laki. 10 Soal Sebutkan ciri-ciri surat makiyah? a. Diturunkan sebelum nabi hijrah ke madinah b. Ayat yang dimulai kalimat ya ayyuhan nas c. Setiap ayat yang mengandung kata Kalla d. Setiap surat yang mengandung kisah para nabi dan umat terdahulu kecuali surat al-baqarah e. Setiap surat yang dimulai dengan hurufhuruf hijaiyah kecuali al-baqarah dan al-imran f. Kandungan ayatnya banyak berhubungan dengan masalah aqidah serta ayat pen-dek-pendek. 11 Soal Sebutkan ciri-ciri surat madaniyah? a. Setiap surat yang berisi kewajiban atau sangsi b. Setiap surat yang membicarakan orang munafik kecuali surat al-ankabut

12 c. Setiap surat yang didalamnya ada dialog dengan ahli kitab d. Ayat yang membicarakan ibadah, muamalah, kekeluargaan, warisan, jihad, hubungan sosial, kaidah hukum, dan masalah perundang-undangan. e. Seruan terhadap ahli kitab dan kalangan Yahudi dan Nasrani, dan ajakan kepada mereka untuk masuk Islam. f. Ayatnya panjang-panjang. 12 Sebutkan hikmah diturunkannya al-qur an secara berangsur-angsur kepada Nabi Muhammad? a. Untuk menguatkan hati Rasulullah saw. Ketika Rasulullah berdakwah beliau banyak mendapat tantangan dan coba-an, sehingga datangnya wahyu merupa-kan penguat dan peneguh hati beliau. b. Mempermudah hapalan dan pemaham-an karena masa itu masih terbatas sarana alat tulis maka panurunan Al-Qur an secara bertahap untuk memper-mudah menghapalnya. c. Pentahapan dalam penetapan hukum karena Al-Qur an diturunkan secara bertahap otomatis berlaku hukumnya pun bertahap sehingga orang bisa beradaptasi dalam menerima dan melaksanakan hukum tersebut. 13 Soal Apa motivasi pembukuan al-qur an pada masa Abu Bakar? Karena khawatir dengan banyaknya penghapal al-qur an yang mati syahid akan menyebabnya hilangnya al-quran yang ada pada hapalan mereka. 14 Soal Sebutkan defenisi Asbab an-nuzul? Sesuatu yang menyebabkan ayat al-quran turun bisa berupa pertanyaan atau peristiwa.

13 15 Soal Apa perbedaan syariat Islam (Islamic Law) dengan fiqh Islam (Islamic Jurisprudence) Syariat terdapat dalam Qur an dan kitab-kitab hadis, bersifat fundamental, mempunyai ruang lingkup yang lebih luas dari fiqh, ketetapan Allah dan ketentuan Rasul-Nya. Sedangkan fiqh terdapat dalam kitab-kitab fikih, bersifat instrumental, karya manusia yang dapat berubah atau diubah dari masa ke masa. 16 Soal Apa perbedaan tafsir, takwil, dan terjemah? Tafsir adalah suatu hasil usaha tanggapan, penalaran dan ijtihad manusia untuk menyingkap-kan nilai-nilai samawi yang terdapat di dalam Al-Qur an. Takwil adalah suatu usaha untuk mema-hami ayat-ayat Al-Qur an melalui pendekatan pemahaman arti yang dikandung oleh lafaz itu. Dengan kata lain takwil berarti mengartikan lafaz dengan beberapa alternatif kandungan makna yang bukan merupakan makna lainnya. Sedangkan terjemah adalah salinan dari suatu bahasa ke bahasa lain, atau mengganti, menyalin, memin-dahkan kalimat dari suatu bahasa ke bahasa lain. 17 Soal Apa yang dimaksud dengan fiqh dan ushul fiqh? Fiqh adalah sekumpulan hukum syara yang berhubungan dengan perbuatan yang diketahui melalui dalil-dalilnya yang terperinci dan dihasilkan dengan jalan ijtihad. Sedangkan ushul fiqh adalah ilmu tentang kaidah-kaidah dan pembahasan-pembahasannya yang merupakan cara untuk menemukan hukum-hukum syara yang amaliyah dari dalil-dalilnya yang terperinci. 18 Soal Apa yang dimaksud dengan al-maqasyid alkhamsah? Al-Maqasyid al-khamsah adalah tujuan hukum Islam yang mencakup lima hal di antaranya: a. Memelihara agama (hifdz al-din) b. Memelihara diri (hifdz al-nafs)

14 c. Memelihara keturunan dan kehormatan (hifdz al-nashl) d. Memelihara harta (hifdz al-mal) e. Memelihara akal (hifdz al-aql) 19 Soal Kapan sejarah Islam itu ditulis dan apa manfaatnya? Ada dua versi penulisan sejarah Islam itu, di antaranya: 1. Ada yang berpendapat sejak Nabi Muhammad diangkat menjadi Rasul (13 tahun di Mekkah lahir masyarakat muslim walaupun belum berdaulat) 2. Ada yang berpendapat sejak Nabi Hijrah ke Madinah (masyarakat muslim telah berdau-lat). Penulisan sejarah sejak masa keemasan dari perkembangan budaya dan peradaban Islam pada dinasti Abbasyiah abad ke-9 dan 10. Tokoh sejarawan menulis ribuan buku dengan judul yang berbeda-beda. Umumnya mereka memfokuskan pada tujuan mengambil manfaat dan teladan yang banyak didapatkan didalam Al- Qur an tentang kisah-kisah umat yang telah lalu. Oleh karena itu karya-karya sejarah pertama berisi berita pencipta-an bumi, turunnya Nabi Adam, kisah para nabi, riwayat hidup Muhammad dan lainnya. Contoh karyanya seperti berjudul: Akhbar... (berita). Sirah... (biografi). Tarikh... (sejarah). Futuh... (penaklukan). Karena terlalu panjang tulisan sejarah di atas itu, maka bermunculan lagi ringkasan yang agak pendek yang bersandar pada sumber itu di antaranya: Mukhtashar... (ringkas-an). Syarah... (keterangan). Ada pula sejarawan muslim menulisnya dikaitkan dengan disiplin ilmu seperti sastra, politik, sosial, fiqh, geografi dan lainnya seperti: Tuhfat... (pengembaraan), Uqud... (transaksi) dan lainnya. Di antara manfaat mempelajari sejarah Islam di antaranya: 1. Untuk mengetahui sumber sejarah Islam.

15 2. Untuk mendapatkan sumber-sumber yang benar di antara sumber yang dianggap sumber primer itu. Di antaranya selain at-thabari, juga ada Abu Miknaf, Saif Ibn Umar, Ibn al-kalbi, Nashr Ibn Muzahim, Ibn Ishaq, dan lainnya. 3. Untuk mengetahui pandangan dan metode penelitian serta penulisan sejarah yang dilakukan oleh sejarawan muslim tersebut. 20 Soal Apa yang dimaksud dengan khalifah al-rasyidun? Kata khalifah sering diartikan sebagai melampui, terus. Kata ini pula dipakai dalam term politik Islam dengan utusan, pergantian, penerus, yang kaitannya dengan kepemimpinan seseorang. Kata tersebut sesungguhnya sering pula disebut dalam Al-Qur an 2:30 perihal Nabi Adam sebagai khalifah di bumi. Dan nabi Muhammad sendiri sesungguh-nya dari satu sisi sebagai khalifah (penerus) fungsi kekhalifahan yang pertama yang diberikan kepada Nabi Adam. Oleh karena itu pengganti nabi diberi gelar ini, khalifah al-rasyidun (khalifah, pemimpin yang lurus). Di antara sahabat yang menjadi khalifah al-rasyidun adalah: a. Abu Bakar Al-Shiddiq b. Umar Ibn al-khattab c. Usman Ibn Affan d. Ali Ibn Abu Thalib

KRITIK PENDAPAT ULAMA KALAM TENTANG ALIRAN MURJI AH. Disusun Guna Memenuhi Tugas. Mata kuliah : Ilmu Tauhid. Dosen Pengampu : Drs.

KRITIK PENDAPAT ULAMA KALAM TENTANG ALIRAN MURJI AH. Disusun Guna Memenuhi Tugas. Mata kuliah : Ilmu Tauhid. Dosen Pengampu : Drs. KRITIK PENDAPAT ULAMA KALAM TENTANG ALIRAN MURJI AH Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata kuliah : Ilmu Tauhid Dosen Pengampu : Drs. Ghofir Romas Disusun oleh: Shafira Caesar Savitri ( 1501016001 ) Rohmatul

Lebih terperinci

Kritik Terhadap Ajaran Mu tazilah 3 4 5

Kritik Terhadap Ajaran Mu tazilah 3 4 5 Kritik Terhadap Ajaran Mu tazilah 3 4 5 Guna memenuhi tugas Mata kuliah : Tauhid Dosen pengampu : Bpk. Ghofir Romas Yang disusun oleh : 1. Halimatussa diyah ( 1601016073 ) 2. Laili Ristiani ( 1601016074

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. B. Rumusan Masalah

BAB I PENDAHULUAN. B. Rumusan Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Aliran mu tazilah adalah golongan yang membawa persoalan-persoalan teologi yang lebih mendalam dan bersifat filosofis dari pada persoalan-persoalan yang dibawa kaum

Lebih terperinci

Al-Qur an Al hadist Ijtihad

Al-Qur an Al hadist Ijtihad Al-Qur an Al hadist Ijtihad Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia hingga akhir zaman (Saba'

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertengahan kedua dari abad IX M. Aliran ini didirikan oleh Abu Mansur Muhammad Ibn Mahmud Al-Maturidi. Kemudian namanya dijadikan sebagai nama aliran Maturidiah. Aliran

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. Dalam sejarah perkembangan umat Islam, munculnya aliran teologi Islam

BAB V KESIMPULAN. Dalam sejarah perkembangan umat Islam, munculnya aliran teologi Islam BAB V KESIMPULAN Dalam sejarah perkembangan umat Islam, munculnya aliran teologi Islam disebabkan oleh dua faktor yaitu, faktor politik dan faktor sosial. Ditinjau dari aspek politik, perselisihan antara

Lebih terperinci

SUMBER AJARAN ISLAM. Erni Kurnianingsih ( ) Nanang Budi Nugroho ( ) Nia Kurniawati ( ) Tarmizi ( )

SUMBER AJARAN ISLAM. Erni Kurnianingsih ( ) Nanang Budi Nugroho ( ) Nia Kurniawati ( ) Tarmizi ( ) SUMBER AJARAN ISLAM Erni Kurnianingsih (10301241001) Nanang Budi Nugroho (10301241012) Nia Kurniawati (10301241026) Tarmizi (10301249002) Dasar penggunaan sumber agama islam di dasarkan ayat al-qur an

Lebih terperinci

BAB III TEOLOGI ISLAM. Setiap orang menyelami seluk beluk agamanya secara mendalam, perlu

BAB III TEOLOGI ISLAM. Setiap orang menyelami seluk beluk agamanya secara mendalam, perlu BAB III TEOLOGI ISLAM A. Pengertian Teologi Islam Teologi sebagaimana diketahui, membahas ajaran dasar dari suatu agama. Setiap orang menyelami seluk beluk agamanya secara mendalam, perlu mempelajari teologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat membimbing para sahabat dalam membukukan hadis. Hal tersebut disebabkan beberapa faktor,

Lebih terperinci

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah Kewajiban berdakwah Dalil Kewajiban Dakwah Sahabat, pada dasarnya setiap Muslim dan Muslimah diwajibkan untuk mendakwahkan Islam kepada orang lain, baik Muslim maupun Non Muslim. Ketentuan semacam ini

Lebih terperinci

HADITS SUMBER AJARAN ISLAM KEDUA. Oleh Drs. H. Aceng Kosasih, M. Ag

HADITS SUMBER AJARAN ISLAM KEDUA. Oleh Drs. H. Aceng Kosasih, M. Ag HADITS SUMBER AJARAN ISLAM KEDUA Oleh Drs. H. Aceng Kosasih, M. Ag Pengertian Hadits : Menurut bahasa artinya baru atau kabar. Menurut istilah adalah sesuatu yang disandarkan kepada Nabi saw. baik berupa

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Satuan Pendidikan : Madrasah Aliyah (Keagamaan) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran : Ilmu Jumlah Soal : 50 Butir Kurikulum acuan :

Lebih terperinci

MAKKY DAN MADANY 1. Oleh : Dr. H. Hasbullah Diman, MA

MAKKY DAN MADANY 1. Oleh : Dr. H. Hasbullah Diman, MA MAKKY DAN MADANY 1 Oleh : Dr. H. Hasbullah Diman, MA A. Pengertian Makky dan Madany Terdapat ada beberapa pendapat yang dikemukakan oleh ulama tafsir dalam menentukan klasifikasi ayat atau surat Makky

Lebih terperinci

DASAR PEMIKIRAN ALIRAN MURJI AH DAN KELOMPOKNYA Oleh: Edi Suriaman

DASAR PEMIKIRAN ALIRAN MURJI AH DAN KELOMPOKNYA Oleh: Edi Suriaman DASAR PEMIKIRAN ALIRAN MURJI AH DAN KELOMPOKNYA Oleh: Edi Suriaman Persoalan teologi dimulai pada masa pemerintahan Usman dan Ali, yaitu disaat terjadinya pergolakan-pergolakan politik dikalangan umat

Lebih terperinci

BAB IV DASAR PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG TERHADAP PUTUSAN WARIS BEDA AGAMA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

BAB IV DASAR PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG TERHADAP PUTUSAN WARIS BEDA AGAMA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM BAB IV DASAR PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG TERHADAP PUTUSAN WARIS BEDA AGAMA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM A. Dasar Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Terhadap Putusan Waris Beda Agama Kewarisan beda agama

Lebih terperinci

Oleh : Drs. ABU HANIFAH, M.Hum. Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Palembang

Oleh : Drs. ABU HANIFAH, M.Hum. Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Palembang 1 ALIRAN MU TAZILAH DAN ASY- ARIYAH Oleh : Drs. ABU HANIFAH, M.Hum. Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Palembang ABSTRAKS Mu tazilah dan As- Ariyah merupakan dua aliran pemikiran dalam

Lebih terperinci

BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ. DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33

BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ. DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33 59 BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33 A. Kualitas Mufasir at-thabari Ditinjau dari latar pendidikannya dalam konteks tafsir al-qur an, penulis menilai bahwa at-thabari

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. Universitas Indonesia Islam kultural..., Jamilludin Ali, FIB UI, 2010.

BAB VI PENUTUP. Universitas Indonesia Islam kultural..., Jamilludin Ali, FIB UI, 2010. BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan Islam kultural dalam konsep Nurcholish Madjid tercermin dalam tiga tema pokok, yaitu sekularisasi, Islam Yes, Partai Islam No, dan tidak ada konsep Negara Islam atau apologi

Lebih terperinci

SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM

SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM HADIS - SUNNAH Etimologis: Hadis : perkataan atau berita. Sunnah : jalan yang dilalui atau tradisi yang dilakukan. Sunnah Nabi: jalan hidup Nabi. Terminologis Hadis:

Lebih terperinci

Al-Hadits Tuntunan Nabi Mengenai Islam. Presented By : Saepul Anwar, M.Ag.

Al-Hadits Tuntunan Nabi Mengenai Islam. Presented By : Saepul Anwar, M.Ag. Al-Hadits Tuntunan Nabi Mengenai Islam Presented By : Saepul Anwar, M.Ag. Pengertian Hadits Sunnah : Segala sesuatu yang disandarkan kepada Rasulullah SAW baik berupa perkataan, perbuatan,taqrir (peretujuan),

Lebih terperinci

KELOMPOK 1 : AHMAD AHMAD FUAD HASAN DEDDY SHOLIHIN

KELOMPOK 1 : AHMAD AHMAD FUAD HASAN DEDDY SHOLIHIN KELOMPOK 1 : AHMAD AHMAD FUAD HASAN DEDDY SHOLIHIN A. Al-Qur an Sebagai Sumber Ajaran Islam Menurut istilah, Al-Qur an adalah firman Allah yang berupa mukjizat, diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw, ditulis

Lebih terperinci

KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT

KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama yang ajaran-ajarannya diwahyukan Tuhan kepada

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama yang ajaran-ajarannya diwahyukan Tuhan kepada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam adalah agama yang ajaran-ajarannya diwahyukan Tuhan kepada manusia melalui Nabi Muhammad SAW. Menurut ajaran Islam, kepada tiap-tiap golongan umat pada

Lebih terperinci

Di antaranya pemahaman tersebut adalah:

Di antaranya pemahaman tersebut adalah: MENYOAL PEMAHAMAN ATAS KONSEP RAHMATAN LI AL- ÂLAMÎN Kata Rahmatan li al- Âlamîn memang ada dalam al-quran. Namun permasalahan akan muncul ketika orang-orang menafsirkan makna Rahmatan li al- Âlamîn secara

Lebih terperinci

RESUME. MATA KULIAH STUDI ISLAM BAB I s.d. BAB VI. oleh: Muhammad Zidny Naf an ( / TI 1C)

RESUME. MATA KULIAH STUDI ISLAM BAB I s.d. BAB VI. oleh: Muhammad Zidny Naf an ( / TI 1C) RESUME MATA KULIAH STUDI ISLAM BAB I s.d. BAB VI oleh: Muhammad Zidny Naf an (107091002928 / TI 1C) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS dan TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Islam

Pendidikan Agama Islam Pendidikan Agama Islam Modul ke: Sumber Ajaran Islam Fakultas PSIKOLOGI Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Dian Febrianingsih, M.S.I Pengantar Ajaran Islam adalah pengembangan agama Islam. Agama

Lebih terperinci

KRITIK TERHADAP ALIRAN MU TAZILAH. Makalah. Disusun Guna Memenuhi Tugas. Mata Kuliah : ILMU TAUHID. Dosen Pengampu : Drs.

KRITIK TERHADAP ALIRAN MU TAZILAH. Makalah. Disusun Guna Memenuhi Tugas. Mata Kuliah : ILMU TAUHID. Dosen Pengampu : Drs. KRITIK TERHADAP ALIRAN MU TAZILAH Makalah Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah : ILMU TAUHID Dosen Pengampu : Drs.Ghofir Romas Disusun Oleh: 1. Iffatul umiyati (1501016014) 2. Siti ratna (1501016032)

Lebih terperinci

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : :

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : [ ] E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : MENGHORMATI ORANG LAIN "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua dan tidak menyayangi yang muda dari kami." Orang yang paling pantas dihormati dan dihargai

Lebih terperinci

Khatamul Anbiya (Penutup Para Nabi)

Khatamul Anbiya (Penutup Para Nabi) Muhammad SAW adalah seorang nabi terakhir yang diutus ke bumi oleh Allah SWT. Sebagai seorang nabi dan rasul, nabi Muhamad SAW membawakan sebuah risalah kebenaran yaitu sebuah agama tauhid yang mengesakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan

BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN Al-Qur an merupakan sumber hukum paling utama bagi umat Islam, M. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan sempurna. Kata

Lebih terperinci

Al-Qur an: Sumber Ajaran Islam Pertama

Al-Qur an: Sumber Ajaran Islam Pertama Al-Qur an: Sumber Ajaran Islam Pertama Pengertian Al-Qur an: Berasal dari kata qara a artinya membaca. Oleh karena itu, qur an dapat diartikan bacaan. Disebut Al-Qur an karena ia harus menjadi bacaan umat

Lebih terperinci

Tauhid untuk Anak. Tingkat 1. Oleh: Dr. Saleh As-Saleh. Alih bahasa: Ummu Abdullah. Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary. Desain Sampul: Ummu Zaidaan

Tauhid untuk Anak. Tingkat 1. Oleh: Dr. Saleh As-Saleh. Alih bahasa: Ummu Abdullah. Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary. Desain Sampul: Ummu Zaidaan Tauhid untuk Anak Tingkat 1 Oleh: Dr. Saleh As-Saleh Alih bahasa: Ummu Abdullah Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary Desain Sampul: Ummu Zaidaan Sumber: www.understand-islam.net Disebarluaskan melalui:

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PEMIMPIN. 1) Mengetahui atau mengepalai, 2) Memenangkan paling banyak, 3)

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PEMIMPIN. 1) Mengetahui atau mengepalai, 2) Memenangkan paling banyak, 3) 12 A. Terminologi Pemimpin BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PEMIMPIN Pemimpin dalam Kamus Bahasa Indonesia berarti: 1) Orang yang memimpin. 2) Petunjuk, buku petunjuk (pedoman), sedangkan Memimpin artinya:

Lebih terperinci

KONSEP IMAN PERSPEKTIF MURJI AH DAN MU TAZILAH (STUDI KOMPARATIF)

KONSEP IMAN PERSPEKTIF MURJI AH DAN MU TAZILAH (STUDI KOMPARATIF) KONSEP IMAN PERSPEKTIF MURJI AH DAN MU TAZILAH (STUDI KOMPARATIF) A. Latar Belakang Setiap orang yang ingin menyelami seluk beluk agamanya secara mendalam, terperinci, perlu mempelajari teologi yang terdapat

Lebih terperinci

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain Oleh: Muhsin Hariyanto AL-BAIHAQI, dalam kitab Syu ab al-îmân, mengutip hadis Nabi s.a.w. yang diriwayatkan oleh Abdullah ibn Amr ibn al- Ash: Ridha Allah bergantung

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XI

ULANGAN HARIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XI ULANGAN HARIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XI 1. Khulafaurrasyidin yang terakhir adalah a. Abu kabar as Siddiq b. Umar bin khatab c. Ali bin abi thalib d. Abdurrahman bi auf e. Usman bin affan 2. Daulah

Lebih terperinci

Bab 37 Hendaknya Yang Hadir Menyampaikan Ilmu kepada Yang Tidak Hadir Ini adalah perkataan Nabi yang dinukil Ibnu Abbas

Bab 37 Hendaknya Yang Hadir Menyampaikan Ilmu kepada Yang Tidak Hadir Ini adalah perkataan Nabi yang dinukil Ibnu Abbas - - 37 - Bab 37 Hendaknya Yang Hadir Menyampaikan Ilmu kepada Yang Tidak Hadir Ini adalah perkataan Nabi yang dinukil Ibnu Abbas Penjelasan : Berbagai macam cara telah ditunjukkan syariat didalam proses

Lebih terperinci

Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam (Ali Imran: 19)

Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam (Ali Imran: 19) Kesesatan Paham Pluralisme Agama Pluralisme,sebuah pemahaman yang saat ini sedang gencar menyerang dalam tubuh kaum muslimin. Kata ini dimaknakan dengan Semua agama sama, Semua agama mengajarkan kebaikan,

Lebih terperinci

Islam Satu-Satunya Agama Yang Benar

Islam Satu-Satunya Agama Yang Benar Islam Satu-Satunya Agama Yang Benar Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN

MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN c Menghormati Kemanusiaan d MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN Oleh Nurcholish Madjid Sidang Jumat yang berbahagia. Dalam kesempatan khutbah kali ini, saya ingin mengajak semuanya untuk merenungkan ajaran

Lebih terperinci

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY

KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY Ya Allah, cukupkanlah diriku dengan rizki-mu yang halal dari rizki-mu yang haram dan cukupkanlah diriku dengan keutamaan-mu dari selain-mu. (HR. At-Tirmidzi dalam Kitabud

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya untuk menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat. 1

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya untuk menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat. 1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan Islam merupakan proses perubahan menuju kearah yang lebih baik. Dalam konteks sejarah, perubahan yang positif ini adalah jalah Tuhan yang telah dibawa oleh

Lebih terperinci

Faedah Kisah-kisah Qur ani FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI

Faedah Kisah-kisah Qur ani FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI Ditulis oleh: Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Sebuah kisah yang baik akan mudah meresap ke dalam hati orang yang membaca atau mendengarnya, serta menanamkan kesan yang demikian

Lebih terperinci

IMA>MIYAH TENTANG HUKUM MENERIMA HARTA WARISAN DARI

IMA>MIYAH TENTANG HUKUM MENERIMA HARTA WARISAN DARI BAB IV ANALISIS TERHADAP PANDANGAN IMAM SYAFI I DAN SYI> AH IMA>MIYAH TENTANG HUKUM MENERIMA HARTA WARISAN DARI PEWARIS NON MUSLIM A. Persamaan Pandangan Imam Syafi i dan Syi> ah Ima>miyah tentang Hukum

Lebih terperinci

Mukadimah. Pengkajian

Mukadimah. Pengkajian Mukadimah Pembahasan tentang pengertian al-qur an (ta riful Qur an) mencakup tiga bagian pembahasan yaitu: definisi al-qur an, nama-nama al-qur an, dan fungsi atau kedudukan Al-Qur an Pemahaman kaum muslimin

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Satuan Pendidikan : Madrasah Aliyah (Prg Keagamaan) Bentuk Sal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SatuanPendidikan : Madrasah Aliyah (Prog Keagamaan) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran

Lebih terperinci

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang MAJLIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) PUSAT http://www.mta-online.com e-mail : humas_mta@yahoo.com Fax : 0271 661556 Jl. Serayu no. 12, Semanggi 06/15, Pasarkliwon, Solo, Kode Pos 57117, Telp. 0271 643288 Ahad,

Lebih terperinci

Kerangka Dasar Agama dan Ajaran Islam

Kerangka Dasar Agama dan Ajaran Islam Kerangka Dasar Agama dan Ajaran Islam Istilah addin al-islam Tercantum dalam Al-Qur an Surat al-maaidah (5) ayat 3, mengatur hubungan manusia dengan Allah (Tuhan), yang bersifat vertikal, hubungan manusia

Lebih terperinci

Kejayaan Umat Dalam Berhijrah. Dr. Tajuddin Pogo, Lc.MH

Kejayaan Umat Dalam Berhijrah. Dr. Tajuddin Pogo, Lc.MH Kejayaan Umat Dalam Berhijrah Dr. Tajuddin Pogo, Lc.MH Muharram awal bulan hijriyah, adalah bulan kemenangan dan kejayaan. Di bulan ini Allah Swt. memenangkan Musa beserta Bani Israil atas Fir aun dan

Lebih terperinci

`BAB I A. LATAR BELAKANG

`BAB I A. LATAR BELAKANG `BAB I A. LATAR BELAKANG Sebelum munculnya aliran teologi asy ariyyah, aliran muktazilah menjadi pusat pemikiran kalam pada waktu itu yang memperkenalkan pemikiran yang bersifat rasional. Akan tetapi,

Lebih terperinci

SEBAB-SEBAB PARA ULAMA BERBEDA PENDAPAT. (Dirangkum dari kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Raf ul Malaam an Aimatil A laam )

SEBAB-SEBAB PARA ULAMA BERBEDA PENDAPAT. (Dirangkum dari kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Raf ul Malaam an Aimatil A laam ) SEBAB-SEBAB PARA ULAMA BERBEDA PENDAPAT (Dirangkum dari kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Raf ul Malaam an Aimatil A laam ) I. Mukadimah Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rohimahulloh berkata : - - :...

Lebih terperinci

Bukti Cinta Kepada Nabi

Bukti Cinta Kepada Nabi Bukti Cinta Kepada Nabi Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Biografi Singkat Empat Iman Besar dalam Dunia Islam

Biografi Singkat Empat Iman Besar dalam Dunia Islam Biografi Singkat Empat Iman Besar dalam Dunia Islam *Biografi Singkat Empat Imam Besar dalam Dunia Islam* *Imam Hanafi (80-150 H)* Beliau dilahirkan pada tahun 80 H dan meninggal dunia di Bagdad pada tahun

Lebih terperinci

Pengantar Ulumul Quran. (Realitas Al-Quran)

Pengantar Ulumul Quran. (Realitas Al-Quran) Pengantar Ulumul Quran (Realitas Al-Quran) Definisi Ulumul Quran Ulûm al-qur ân didefinisikan sebagai pembahasan yang berkaitan dengan al-qur an, dari aspek turunnya, kemukjizatan, pengumpulan, sistematika,

Lebih terperinci

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Istiqomah. Khutbah Pertama: Istiqomah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????..???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah

Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah 1. Iman kepada kitab-kitab Allah Swt. adalah rukun iman ke a. Pertama b. Kedua c. Ketiga d. Keempat e. Kelima 2. Meyakini sepenuh hati bahwa Allah Swt. menurunkan kitab-nya

Lebih terperinci

Article Review. : Jurnal Ilmiah Islam Futura, Pascasarjana UIN Ar-Raniry :

Article Review. : Jurnal Ilmiah Islam Futura, Pascasarjana UIN Ar-Raniry : Article Review Judul Artikel : Perubahan Sosial dan Kaitannya Dengan Pembagian Harta Warisan Dalam Perspektif Hukum Islam Penulis Artikel : Zulham Wahyudani Reviewer : Anna Rizki Penerbit : Jurnal Ilmiah

Lebih terperinci

TINJAUAN UMUM Tentang HUKUM ISLAM SYARIAH, FIKIH, DAN USHUL FIKIH. Dr. Marzuki, M.Ag. PKnH-FIS-UNY 2015

TINJAUAN UMUM Tentang HUKUM ISLAM SYARIAH, FIKIH, DAN USHUL FIKIH. Dr. Marzuki, M.Ag. PKnH-FIS-UNY 2015 TINJAUAN UMUM Tentang HUKUM ISLAM SYARIAH, FIKIH, DAN USHUL FIKIH Dr. Marzuki, M.Ag. PKnH-FIS-UNY 2015 1 Beberapa Istilah Terkait dengan HUKUM ISLAM 1. Hukum 2. Hukum Islam 3. Syariah 4. Fikih 5. Ushul

Lebih terperinci

Macam-Macam Dosa dan Maksiat

Macam-Macam Dosa dan Maksiat Macam-Macam Dosa dan Maksiat Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:????????????????

Lebih terperinci

Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya

Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya Berikut ini adalah beberapa kekhususan-kekhususan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak dimiliki oleh umatnya

Lebih terperinci

UMMI> DALAM AL-QUR AN

UMMI> DALAM AL-QUR AN UMMI> DALAM AL-QUR AN (Kajian Tematik Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab) Muji Basuki I Di dalam Al-Qur an kata ummi> disebutkan sebanyak 6 kali, dua kali dalam bentuk mufrad dan 4 kali dalam bentuk

Lebih terperinci

MURJIAH. Kesesatan, Bahaya dan Pengaruh Buruk Murjiah

MURJIAH. Kesesatan, Bahaya dan Pengaruh Buruk Murjiah Mata Kuliah : Madzahib Fiqh wa Aqidah MURJIAH Kesesatan, Bahaya dan Pengaruh Buruk Murjiah Kaum murjiah pada mulanya merupakan golongan yang tidak mau ikut campur dalam pertentangan-pertentangan yang terjadi

Lebih terperinci

SUMBER SUMBER HUKUM ISLAM

SUMBER SUMBER HUKUM ISLAM SUMBER SUMBER HUKUM ISLAM 1. Al Quran Al quran menurut bahasa (Etimologi), al Quran berarti bacaan, adapun menurut Istilah (Termonologis), yaitu Firman Allah SWT. Yang merupakan mukjizat yang diturunkan

Lebih terperinci

Edisi 02/ I/ Dzulhijjah/ 1425 H Januari/ 2005 M)

Edisi 02/ I/ Dzulhijjah/ 1425 H Januari/ 2005 M) Edisi 02/ I/ Dzulhijjah/ 1425 H Januari/ 2005 M) -Dilarang memperbanyak isi ebook ini untuk tujuan komersil- Sumber aqidah (keyakinan) dan hukum agama Islam adalah Al-Kitab (Al -Qur an) dan As-Sunnah (Al

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH No Halaman BAB Terjemah

DAFTAR TERJEMAH No Halaman BAB Terjemah DAFTAR TERJEMAH No Halaman BAB Terjemah 1 4 I Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat

Lebih terperinci

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:

Lebih terperinci

Menggapai Kejayaan Islam

Menggapai Kejayaan Islam Menggapai Kejayaan Islam, "Apabila kamu telah berjual beli dengan 'inah (salah satu sistem riba'), dan kamu memegang ekor- ekor sapi (sibuk dengan ternaknya), puas dengan bercocok tanam, serta kalian meninggalkan

Lebih terperinci

IMAMAH DALAM PANDANGAN POLITIK SUNNI DAN SYI AH

IMAMAH DALAM PANDANGAN POLITIK SUNNI DAN SYI AH IMAMAH DALAM PANDANGAN POLITIK SUNNI DAN SYI AH SKRIPSI Disusun Untuk Melengkapi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Islam Jurusan Syari ah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

CINTA KEPADA ALLAH SWT (Aqidah Islam) Bag. II MANFAAT MENCINTAI ALLAH & BAHAYA MENGINGKARINYA Dalam topik terdahulu telah dijelaskan bahwa Hukum Mencintai Allah SWT adalah WAJIB. Sehingga konsekuensinya

Lebih terperinci

Halal Guide.INFO - Guide to Halal and Islamic Lifestyle

Halal Guide.INFO - Guide to Halal and Islamic Lifestyle Halal Guide.INFO Guide to Halal and Islamic Lifestyle Pembiayaan Multijasa Kontribusi dari Administrator Thursday, 18 May 2006 Terakhir kali diperbaharui Thursday, 18 May 2006 Fatwa Dewan Syari'ah Nasional

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan 81 A. Kesimpulan BAB V PENUTUP Berangkat dari uraian yang telah penulis paparkan dalam bab-bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Makna tawassul dalam al-qur an bisa dilihat pada Surat al-

Lebih terperinci

SYAHADAT Oleh Nurcholish Madjid

SYAHADAT Oleh Nurcholish Madjid c Menghormati Kemanusiaan d SYAHADAT Oleh Nurcholish Madjid Sidang Jumat yang terhormat. Dalam kesempatan khutbah ini, saya ingin mengajak kita semuanya kembali merenungkan hal yang sangat mendasar dalam

Lebih terperinci

Hakikat Syafaat dan Tawassul Menurut Al-Quran

Hakikat Syafaat dan Tawassul Menurut Al-Quran Hakikat Syafaat dan Tawassul Menurut Al-Quran Beberapa waktu lalu, saya bersama salah satu teman berbicara mengenai syubhat dan penyimpangan yang dialamtkan kepada mazhab Syiah dan Islam di jejaring sosial.

Lebih terperinci

PENGERTIAN, SEJARAH DAN SEBAB-SEBAB TIMBULNYA ILMU KALAM

PENGERTIAN, SEJARAH DAN SEBAB-SEBAB TIMBULNYA ILMU KALAM PENGERTIAN, SEJARAH DAN SEBAB-SEBAB TIMBULNYA ILMU KALAM Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah ILMU KALAM Dosen Pengampu : Drs. H. ABDULLAH ZAINI Disusun oleh : 1. Muhammad Sokhib : (106013343)

Lebih terperinci

Rasulullah SAW suri teladan yang baik (ke-69) Dia lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS. Az-Zumar : 53]

Rasulullah SAW suri teladan yang baik (ke-69) Dia lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS. Az-Zumar : 53] MAJLIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) PUSAT http://www.mta-online.com e-mail : humas_mta@yahoo.com Fax : 0271 661556 Jl. Serayu no. 12, Semanggi 06/15, Pasarkliwon, Solo, Kode Pos 57117, Telp. 0271 643288 Ahad,

Lebih terperinci

BAB II TEOLOGI ISLAM. diartikan sebagai doktrin-doktrin atau keyakinan-keyakinan tentang Allah

BAB II TEOLOGI ISLAM. diartikan sebagai doktrin-doktrin atau keyakinan-keyakinan tentang Allah BAB II TEOLOGI ISLAM A. Pengertian Teologi Islam Teologi berasal dari kata theos dan logos. Theos berarti Tuhan, Allah, sedangkan logos berarti ilmu, wacana. Dengan kata lain, bahwa teologi merupakan ilmu

Lebih terperinci

Hadits Tentang Wanita Lemah Akal dan Lemah Iman

Hadits Tentang Wanita Lemah Akal dan Lemah Iman Hadits Tentang Wanita Lemah Akal dan Lemah Iman )) : 1 P a g e (( )) : : )) : : ((, (( Dari Abdullah bin Umar dari Rasulullah, sesungguhnya beliau bersabda, Wahai para wanita, bersedekahlah kalian dan

Lebih terperinci

Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat

Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

MK : Aqidah Ilmu Kalam Dosen : Muhlisin, S.Ag. BAB I Pengertian Ilmu Tauhid, Nama-namanya yang lain, Manfaat, Tujuan dan Sumbernya

MK : Aqidah Ilmu Kalam Dosen : Muhlisin, S.Ag. BAB I Pengertian Ilmu Tauhid, Nama-namanya yang lain, Manfaat, Tujuan dan Sumbernya MK : Aqidah Ilmu Kalam Dosen : Muhlisin, S.Ag. BAB I Pengertian Ilmu Tauhid, Nama-namanya yang lain, Manfaat, Tujuan dan Sumbernya A. Pengertian ilmu tauhid Perkataan Tauhid berasal dari Bahasa Arab, masdar

Lebih terperinci

[ ] E٣٢٧ J٣١٩ W F : : Al- HAYA' (Sifat PEMALU) "al Haya' ( Rasa malu) tidak datang kecuali dengan kebaikan." Sesungguhnya di antara fenomena keseimbangan dan tanda-tanda kesempurnaan dalam tarbiyah bahwa

Lebih terperinci

Ditulis oleh Faqihuddin Abdul Kodir Senin, 08 Juni :59 - Terakhir Diperbaharui Jumat, 16 September :24

Ditulis oleh Faqihuddin Abdul Kodir Senin, 08 Juni :59 - Terakhir Diperbaharui Jumat, 16 September :24 Ada anggapan bahwa dalam literatur Islam klasik, dasar hukum tentang larangan lebih mudah ditemukan daripada sebaliknya. Tetapi, dalam sejarah awal Islam ada realitas bahwa Siti Aisyah, isteri baginda

Lebih terperinci

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN Berikut ini kumpulan doa-doa yang dahsyat karena doa-doa ini terdapat dalam Al Qur anul Karim. Silahkan dibuka Al Qur annya masing-masing: 1. DOA MOHON AMPUNAN DAN

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Islam

Pendidikan Agama Islam Modul ke: Pendidikan Agama Islam Kesalehan Sosial Fakultas EKONOMI Dr. Saepudin S.Ag. M.Si. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id PENGERTIAN KESALEHAN SOSIAL Kesalehan sosial adalah suatu perilaku

Lebih terperinci

PERSATUAN DAN KERUKUNAN

PERSATUAN DAN KERUKUNAN PERSATUAN DAN KERUKUNAN PENGERTIAN PERSATUAN DAN KESATUAN A. PERSATUAN Dari segi bahasa persatuan berarti gabungan, ikatan atau kumpulan. Sedangkan menurut istilah persatuan adalah kumpulan individu manusia

Lebih terperinci

Munakahat ZULKIFLI, MA

Munakahat ZULKIFLI, MA Munakahat ZULKIFLI, MA Perkawinan atau Pernikahan Menikah adalah salah satu perintah dalam agama. Salah satunya dijelaskan dalam surat An Nuur ayat 32 : Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara

Lebih terperinci

PENGEJARAN DAN PEMBUNUHAN ISA AS. Pertanyaan Dari: H. Soekardi NBM , Baturetno (disidangkan pada hari Jum'at, 7 Shafar 1431 H / 22 Januari 2010)

PENGEJARAN DAN PEMBUNUHAN ISA AS. Pertanyaan Dari: H. Soekardi NBM , Baturetno (disidangkan pada hari Jum'at, 7 Shafar 1431 H / 22 Januari 2010) PENGEJARAN DAN PEMBUNUHAN ISA AS Pertanyaan Dari: H. Soekardi NBM 701806, Baturetno (disidangkan pada hari Jum'at, 7 Shafar 1431 H / 22 Januari 2010) Pertanyaan: Apa sebab kaum Nasrani yang tidak setuju

Lebih terperinci

Kajian Al-Qur an, Al-Baqarah ayat 26.

Kajian Al-Qur an, Al-Baqarah ayat 26. Kajian Al-Qur an, Al-Baqarah ayat 26. TAFSIR AL-QUR AN DIGITAL versi 2.1. 62. Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin[56], siapa saja diantara mereka

Lebih terperinci

RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH

RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH KETELADANAN BAB 12 RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH MAIN MENU HOME KETELADANAN RASULULLAH DALAM MEMBINA UMAT (PERIODE MADINAH) IDENTITAS PETA KONSEP MATERI LATIHAN & SOAL IDENTITAS PROGRAM

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM AL-QURAN TELAAH PENDIDIKAN ISLAM

BAB IV ANALISIS TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM AL-QURAN TELAAH PENDIDIKAN ISLAM BAB IV ANALISIS TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM AL-QURAN TELAAH PENDIDIKAN ISLAM A. Hakikat Toleransi dalam Al-Quran Telaah Pendidikan Islam Allah telah membimbing manusia kepada toleransi melalui

Lebih terperinci

Takwa dan Keutamaannya

Takwa dan Keutamaannya Takwa dan Keutamaannya Khutbah Jumat berikut ini menjelaskan tentang hakikat dan keutamaan takwa. Sebab, takwa merupakan wasiat Allah Subhanahu wa Ta ala dan Rasul-Nya yang harus dipahami maksudnya dan

Lebih terperinci

Bismillahirrahmanirrahim

Bismillahirrahmanirrahim Bismillahirrahmanirrahim Allah Ta ala berfirman (yang artinya), Sungguh beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam shalatnya (QS. Al Mu`minun : 1-2) Allah Ta ala juga

Lebih terperinci

Fokus Edisi 10: Catatan Sejarah para Politisi Muslimah. Ditulis oleh Daan Deka Kamis, 18 Juni :50 -

Fokus Edisi 10: Catatan Sejarah para Politisi Muslimah. Ditulis oleh Daan Deka Kamis, 18 Juni :50 - Sebagian penulis sejarah Islam menuturkan bahwa Allah menghendaki untuk menjadikan pengalaman Aisyah dalam tragedi perang Jamalnya sebagai pelajaran bagi ummat Islam. Perang unta dianggap merupakan cambuk

Lebih terperinci

Berani Berdusta Atas Nama Nabi? Anda Memesan Sendiri Tempat di Neraka

Berani Berdusta Atas Nama Nabi? Anda Memesan Sendiri Tempat di Neraka Berani Berdusta Atas Nama Nabi? Anda Memesan Sendiri Tempat di Neraka Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:????????????????????????

Lebih terperinci

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed TAWASSUL Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed Setelah kita mengetahui bahaya kesyirikan yang sangat besar di dunia dan akhirat, kita perlu mengetahui secara rinci bentuk-bentuk kesyirikan yang banyak terjadi

Lebih terperinci

HUKUM DAN HAM DALAM ISLAM

HUKUM DAN HAM DALAM ISLAM HUKUM DAN HAM DALAM ISLAM KELOMPOK 3B : Aria Trimadya 10510016 Hardany Triasmanto 10510020 Diar Luthfi Hawari 10510027 Shendy Arya 10510049 Achmad Noufal 10510058 Muhammad Reza 10510066 Peta Konsep ISLAM

Lebih terperinci

Standar Kompetensi : 4. Membiasakan perilaku terpuji.

Standar Kompetensi : 4. Membiasakan perilaku terpuji. Standar Kompetensi : 4. Membiasakan perilaku terpuji. Kompetensi Dasar: 4.1 Menjelaskan pengertian persatuan dan maksud persatuan umat Islam 4.2 Menjelaskan pengertian dan maksud kerukunan antar umat beragama

Lebih terperinci

Surat Untuk Kaum Muslimin

Surat Untuk Kaum Muslimin Surat Untuk Kaum Muslimin Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI TUKAR-MENUKAR RAMBUT DENGAN KERUPUK DI DESA SENDANGREJO LAMONGAN

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI TUKAR-MENUKAR RAMBUT DENGAN KERUPUK DI DESA SENDANGREJO LAMONGAN BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI TUKAR-MENUKAR RAMBUT DENGAN KERUPUK DI DESA SENDANGREJO LAMONGAN A. Analisis Terhadap Praktik Tukar-Menukar Rambut di Desa Sendangrejo Lamongan Dari uraian

Lebih terperinci