PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN"

Transkripsi

1 PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN (Studi Kasus Pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta) SINTA FEBRIANI ( ) Perum Graha Jati Wangi Cibodas Tasikmalaya sintafebriani1212@yahoo.com Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24 ABSTRACT The research has done to know how the influenced internal control, compliance, and compensation either partially and simultaneously influenced to the ethical behaviour of the PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. Method of the research is descriptive analytical method with a case study approach. Data collection are done through documentation and questionnaires with 113 respondens. Method of the analysis data used path analysis. The result showed that (1) implementation of internal control of the PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta has a very high classification (2) compliance of the PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta has a very high classification (3) compensation of the PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta has a very high classification (4) ethical behaviour of the PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta has a very high classification (5) internal control par tially is influential on the ethical behaviour but it s not significant (6) compliance is influential on the ethical behaviour but it s not significant (7) compensation is significant influential on the ethical behaviour (8) internal control, compliance, and compensation simultaneously are significant influential on ethical behaviour of the PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. Keywords : Internal control, compliance, compensation, ethical behaviour. ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi baik secara parsial maupun secara simultan terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. Metode penelitian ini

2 adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan kuesioner dengan 113 responden. Metode analisis data menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pelaksanaan pengendalian intern pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta dalam klasifikasi sangat baik (2) kepatuhan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta dalam klasifikasi sangat baik (3) kompensasi pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta dalam klasifikasi sangat baik (4) perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta dalam klasifikasi sangat baik (5) pengendalian intern secara parsial berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan (6) kepatuhan secara parsial bepengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan, (7) kompensasi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap perilaku etis karyawan (8) pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. Kata Kunci : Pengendalian Intern, Kepatuhan, Kompensasi, Perilaku Etis Karyawan. PENDAHULUAN Dalam menghadapi globalisasi semua perusahaan akan menghadapi tantangan yang semakin tajam dan berat dalam mewujudkan eksistensinya. Kondisi lingkungan bisnis yang berubah secara cepat karena globalisasi, berdampak pada semakin beratnya perusahaan dalam mencapai tujuannya. Menghadapi kondisi tersebut, perusahaan dituntut untuk berubah dan beradaptasi melalui transformasi organisai. Pelaksanaan proses transformasi perusahaan didukung oleh sumber-sumber keunggulan, diantaranya sumber daya manusia (SDM). Sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor dominan dalam pencapaian suatu tujuan perusahaan. Tercapainya tujuan perusahaan harus disertai dengan adanya sistem manajemen yang baik dan setiap aktivitas karyawan di perusahaan harus mendapatkan pengawasan yang ketat dari manajemen perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan adanya pengendalian intern untuk mengarahkan, mengawasi, dan mengukur sumber daya suatu organisasi. Pengimplementasian Pengendalian Internal yang baik pada semua struktur organisasi dalam perusahaan, maka dapat disediakan jaminan memadai mengenai prestasi dari sasaran kinerja dalam mengefektivitas dan mengefisiensikan operasional perusahaan, sehingga dalam laporan keuangan dapat

3 memenuhi ketentuan hukum yang bisa diterapkan dan diregulasi. Jika pengendalian intern lemah, maka akan mengakibatkan kekayaan perusahaan tidak terjamin keamanannya, informasi akuntansi yang ada tidak teliti dan tidak dapat dipercaya kebenarannya, tidak efisien dan efektifnya kegiatan-kegiatan operasional perusahaan serta tidak dapat dipatuhinya kebijakan yang telah ditetapkan. Pengendalian intern ditujukan untuk mencapai tujuan kepatuhan, karena dengan adanya kepatuhan seluruh karyawan akan taat terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. Pentingnya perusahaan memiliki karyawan yang menanamkan kepatuhan dalam diri, tidak lain agar tercipta lingkungan pengendalian yang baik, maka perusahaan perlu memiliki metode yang baik dalam menerima karyawan, mengembangkan kompensasi mereka, menilai prestasi dan memberikan kompensasi atas prestasi mereka. Ketidaksesuaian pemberian kompensasi yang diberikan kepada karyawan dapat membuat karyawan untuk berperilaku tidak etis dan memicu karyawan untuk melakukan kecurangan. Setiap perusahaan umumnya menerapkan etika yang harus dipatuhi oleh semua profesi yang ada di perusahaan itu sendiri. Profesi yang dimaksud mencakup karyawan, manajer maupun pimpinan perusahaan. Tidak semua karyawan berperilaku etis, ada juga oknum yang tidak melaksanakan etika yang ditetapkan oleh perusahaan. Perilaku tidak etis muncul karena karyawan merasa tidak puas dan kecewa dengan hasil yang di dapat dari perusahaan. Kasus-kasus yang terjadi akibat kekecewaan karyawan, banyak para karyawan melakukan demo penuntutan kenaikan gaji, kecurangan dalam absensi, kasus pencurian sampai korupsi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui Pengendalian Intern, Kepatuhan, Kompensasi dan Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. 2. Untuk mengetahui Pengaruh Pengendalian Intern, Kepatuhan, Kompensasi secara parsial terhadap Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. 3. Untuk mengetahui Pengaruh Pengendalian Intern, Kepatuhan, Kompensasi secara simultan terhadap Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta.

4 METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis yaitu suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang (Mohammad Nazir, 2000 : 63). Menggunakan pendekatan studi kasus yaitu penelitian ilmiah yang membahas dan menganalisa masalah berdasarkan kondisi yang sebenarnya terjadi pada perusahaan yang diteliti (Mohammad Nazir, 2000:63). TEKNIK ANALISIS DATA Dalam penelitian ini terdapat empat variabel, dimana variabel bebas (independent variable) yakni, pengendalian intern (X1), kepatuhan (X2 ), kompensasi (X3), dan variabel terikat ( dependent variable) adalah perilaku etis karyawan (Y). Teknik yang digunakan adalah analisa jalur (path analysis). Tujuan digunakan analisa jalur ( path analysis) adalah untuk mengetahui pengaruh seperangkat variabel X (independent variable) dan untuk mengetahui pengaruh seperangkat variabel X terhadap variabel Y ( dependent variable). Dalam analisa jalur ini dapat dilihat pengaruh dari setiap variabel secara bersama-sama. Selain itu, tujuan dilakukannya analisa jalur adalah untuk menerangkan pengaruh langsung atau tidak langsung dari beberapa variabel penyebab terhadap variabel lainnya sebagai variabel terikat. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Pengendalian Intern, Kepatuhan, Kompensasi dan Perilaku Etis Karyawan. Penelitian ini dilakukan di PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. TEKNIK PENENTUAN DAN PENARIKAN SAMPEL Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik proportional random sampling. Menurut Arikunto teknik proportional random sampling yaitu teknik pengambilan proporsi untuk memperoleh sampel yang representatif, pengambilan subyek dari setiap strata atau wilayah ditentukan seimbang atau sebanding dalam masing-masing wilayah. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus dari Taro Yamane atau Slovin sebagai berikut: =

5 Dimana : = Jumlah sampel = Jumlah populasi= 1318 responden = Presisi (ditetapkan 10% dengan tingkat kepercayaan 95%) Berdasarkan rumus tersebut diperoleh jumlah sampel sebagai berikut: = =., =, = 92,9= 93 responden Dari jumlah sampel 93 responden tersebut kemudian ditentukan jumlah masingmasing sampel menurut department masing-masing yang ada di PT. Indo Bharat Rayon secara proportionate random sampling. Menurut Dr. Riduwan, M.B.A proportionate random sampling menggunakan rumus: =. Dimana : = jumlah sampel menurut stratum = jumlah sampel seluruhnya = jumlah populasi menurut stratum N = jumlah populasi seluruhnya Dengan demikian, jumlah sampel yang diambil 113 responden sesuai dengan teknik proportional random sampling. PEMBAHASAN Pengendalian Intern pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Pengendalian intern pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta yang dilihat dari tanggapan responden mengenai pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang disebar, menunjukkan bahwa kegiatan operasional perusahaan sudah sesuai dengan standar dan peraturan yang telah ditetapkan oleh perusahaan dan pemerintah, hal itu ditunjukkan

6 dengan skor tertinggi pada pertanyaan tersebut, yaitu 533 dengan klasifikasi sangat baik. Skor terendah terdapat pada pertanyaan pencataan transaksi yang disajikan secara akurat dan teliti, yaitu 511 namun masih pada klasifikasi sangat baik. Pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta, dengan adanya kelengkapan transaksi sudah membantu mengurangi tindak kejahatan atau kecurangan yang dilakukan pihak manajemen atau karyawan, hal ini ditunjukkan dengan perolehan skor pada kuesioner mencapai 520 dengan klasifikasi sangat baik. Dengan adanya peraturan, dapat membuat karyawan PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta berhati-hati dalam bekerja dan menjauhkan untuk melakukan kecurangan. Hal itu dibuktikan dengan perolehan skor pada pertanyaan tersebut, yaitu 529 dengan klasifikasi sangat baik. Pada PT. Indo Bharat Rayon, pemantauan dan evaluasi atas aktivitas operasional yang ada dalam seluruh perusahaan dilakukan secara terus-menerus. Hal itu ditunjukkan dari perolehan skor yang dicapai, yaitu 515 dengan klasifikasi sangat baik. Adanya supervisor/ atasan sudah membantu mengatasi tindak kecurangan yang dilakukan oleh karyawan. Pernyataan tersebut didukung oleh perolehan skor pada tanggapan responden yang mencapai 523 dengan klasifikasi sangat baik. Dengan adanya pengendalian intern yang baik di PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta sangat membantu dalam mencapai tujuan perusahaan dengan efisien, karena adanya pengendalian intern tersebut membuat karyawan berhati-hati dalam bertindak dan mengurangi terjadinya kecurangan. Kepatuhan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Kepatuhan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta yang dilihat dari tanggapan responden mengenai pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang disebar, menunjukkan bahwa setiap bukti transaksi harus di cek ulang, agar tidak terjadi tindakan-tindakan tidak etis yang dilakukan oleh manajemen maupun karyawan. Pernyataan tersebut didukung oleh perolehan skor tertinggi pada tanggapan responden yang mencapai 523 dengan klasifikasi sangat baik. Skor terendah terdapat pada pertanyaan mengenai undang-undang yang mengatur perilaku etis yang harus dipatuhi karyawan, yaitu dengan skor 501 namun masih termasuk klasifikasi sangat baik. Pada PT.Indo Bharat Rayon, bukti transaksi selalu diprioritaskan sebagai bahan bukti dalam penyusunan laporan. Hal ini ditunjukkan dengan perolehan skor pada kuesioner, yaitu 508 dengan

7 klasifikasi sangat baik. Adanya undang-undang di PT. Indo Bharat Rayon yang mengatur tentang berperilaku etis, sudah membuat karyawan bekerja dengan baik. Hal tersebut dibuktikan dari perolehan skor pada tanggapan responden mengenai pertanyaan tersebut, yaitu 504 dengan klasifikasi sangat baik. Dengan adanya kepatuhan pada PT. Indo Bharat Rayon, sangat membantu karyawannya dalam menjalankan kegiatan sesuai dengan peraturan yang sudah ditetapkan. Kompensasi pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Kompensasi pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta yang dilihat dari tanggapan responden mengenai pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang disebar, menunjukkan bahwa besarnya gaji yang diberikan kepada karyawan mampu member dorongan dan motivasi untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Pernyataan tersebut didukung oleh perolehan skor tertinggi pada tanggapan responden yang mencapai 550 dengan klasifikasi sangat baik. Skor terendah terdapat pada pertanyaan mengenai upah yang diberikan perusaha sesuai dengan apa yang karyawan hasilkan, yaitu 472 dengan klasifikasi baik. Besarnya gaji di PT. Indo Bharat Rayon sudah sesuai dengan standar yang ada. Pernyataan tersebut dibuktikan dari tanggapan responden, dengan skor 498 klasifikasi sangat baik. Pembayaran gaji yang dilakukan PT. Indo Bharat Rayon tidak pernah lambat. Hal itu ditunjukkan dari tanggapan responden dengan skor 536 klasifikasi sangat baik. Karyawan yang berprestasi di PT. Indo Bharat Rayon diberikan imbalan, dan sesuai dengan tanggapan responden yang mencapai skor 535 klasifikasi sangat baik. Imbalan yang diberikan tersebut mampu mendorong para karyawan untuk bekerja lebih giat lagi. Hal tersebut dibuktikan dengan tanggapan responden pada kuesioner, yaitu 524 dengan klasifikasi sangat baik. Dengan diberikannya imbalan tersebut, mampu membuat karyawan untuk meningkatkan kinerja, dan terbukti dari tanggapan responden yang mencapai skor 529 dengan klasifikasi sangat baik. Tunjangan pada PT. Indo Bharat Rayon sudah sesuai dengan harapan karyawan. Hal tersebut ditunjukkan dari tanggapan responden dengan skor 485 klasifikasi sangat baik. Dengan diberikannya tunjangan tersebut, mampu menambah semangat karyawan dalam bekerja, dan terbukti pada tanggapan responden yang mencapai skor 530 dengan klasifikasi sangat baik. Tunjangan tersebut berupa tunjangan

8 kesehatan, keselamatan dan tunjangan hari raya. Hal tersebut ditunjukkan pada tanggapan responden yang mencapai skor 507 dengan klasifikasi sangat baik. Dengan adanya pemberian kompensasi yang sesuai di PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta ini, dapat membuat karyawan untuk berperilaku etis dan meminimalisir karyawan untuk tidak melakukan kecurangan, karena karyawan sudah merasa puas dengan apa yang diperoleh. Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta yang dilihat dari tanggapan responden mengenai pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang disebar, menunjukkan bahwa supervisor/atasan sering memberikan arahan yang jelas kepada karyawan dalam pelaksanaan tugas, Pernyataan tersebut didukung oleh perolehan skor tertinggi pada tanggapan responden yang mencapai 553 dengan klasifikasi sangat baik. Skor terendah terdapat pada pertanyaan mengenai kondisi perekonomian yang tidak menentu, tidak mempengaruhi karyawan untuk berperilaku dan tetap menaati semua peraturan perusahaan, dengan perolehan skor 486 namun masih klasifikasi sangat baik. Supervisor/atasan di PT. Indo Bharat Rayon selalu memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengemukakan pendapat. Hal tersebut ditunjukkan pada tanggapan responden yang mencapai skor 506 dengan klasifikasi sangat baik. Peraturan dan norma-norma di PT. Indo Bharat Rayon menjadi alat kontrol karyawan dalam bekerja. Hal ini dibuktikan pada tanggapan responden yang mencapai skor 537 dengan klasifikasi sangat baik. Pada kondisi saat ini di PT. Indo Bharat rayon, mempengaruhi karyawan untuk berperilaku sesuai dengan apa yang tercantum dalam aturan perusahaan. Hal tersebut sesuai dengan tanggapan responden yang mencapai skor 536 dengan klasifikasi sangat baik. Di waktu yang akan datang, karyawan PT. Indo Bharat Rayon tetap berperilaku sesuai dengan apa yang tercantum dalam aturan perusahaan saat dihadapkan dengan perekonomian yang tinggi. Hal ini ditunjukkan pada tanggapan responden dengan skor 519 klasifikasi sangat baik, yang berarti perilaku etis karyawan di PT. Indo Bharat Rayon diterapkan karyawannya dengan sangat baik.

9 Pengaruh Pengendalian Intern, Kepatuhan dan Kompensasi Secara Simultan Terhadap Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Untuk mengetahui pengaruh pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi terhadap perilaku etis karyawan digunakan path analysis. Sebelum dilakukan path analysis dilakukan uji regresi. Berdasarkan hasil path analysis dengan nilai pengendalian intern terhadap perilaku etis karyawan = 0,051, nilai kepatuhan terhadap perilaku etis karyawan sebesar 0,105, nilai kompensasi terhadap perilaku etis karyawan sebesar 0,433, nilai korelasi pengendalian intern dengan kepatuhan sebesar 0,082, nilai korelasi kepatuhan dengan kompensasi sebesar 0,047, dan nilai korelasi pengedalian intern dengan kompensasi sebesar 0,673, diperoleh total pengaruh X1, X2 dan X3 terhadap Y sebesar 0,23, artinya pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi secara simultan berpengaruh terhadap perilaku etis karyawan sebesar 23%, sedangkan sisanya sebesar 77% merupaka pengaruh faktor lain yang tidak diteliti penulis di luar pengendalian intern, kepatuhan, dan kompensasi. Dari uji F (Lampiran 1) di peroleh nilai sebesar 11,195 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari = 0,05, artinya secara simultan pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi berpengaruh signifikan terhadap perilaku etis karyawan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis menunjukkan bahwa pengaruh pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi secara simultan terhadap perilaku etis karyawan, hal itu sejalan dengan penelitian yang dilakukan Hesti Arlich Afriyani (2012) yang menyimpulkan bahwa Pengendalian Intern, Kepatuhan dan Kompensasi Manajemen secara bersama-sama (simultan) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Perilaku Etis Karyawan, yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,614, koefisien determinasi (R2) sebesar 0,377 dan nilai > pada taraf siginifikansi 5% yaitu 13,325 > 2,743.

10 Pengaruh Pengendalian Intern Secara Parsial Terhadap Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Berdasarkan hasil path analysis dengan nilai pengendalian intern terhadap perilaku etis karyawan = 0,051, nilai korelasi pengendalian intern dengan kepatuhan = 0,082, dan nilai korelasi kepatuhan dengan kompensasi 0,047, diperoleh total pengaruh X1 terhadap Y sebesar 0,004, artinya pengendalian intern secara parsial berpengaruh terhadap perilaku etis karyawan sebesar 0,4%, sedangkan sisanya 99,6% merupakan pengaruh faktor lain yang tidak diteliti penulis di luar pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi. Dari Uji t (Lampiran 1) di peroleh nilai sebesar 0,448 dengan nilai signifikansi sebesar 0,655 yang lebih besar dari = 0,05, artinya secara parsial pengendalian intern berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan. Pengaruh pengendalian intern terhadap perilaku etis karyawan berpengaruh namun tidak signifikan, hal itu mengindikasikan bahwa baik atau lemahnya pengendalian intern tidak dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perilaku etis karyawan, dengan kata lain baik lemahnya pengendalian intern belum tentu menyebabkan perilaku etis karyawan tercapai di perusahaan. Perusahaan yang memiliki pengendalian intern yang baik namun tidak terlalu diperhatikan karyawan secara efektif, maka pengendalian intern yang baikpun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku etis karyawan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis menunjukkan bahwa pengendalian intern berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan, hal itu sejalan dengan penelitian yang dilakukan Kusma Agrianto Amir (2014) yang menyimpulkan bahwa variabel independen (Pengendalian Intern) tidak berpengaruh terhadap variabel dependen (Perilaku Etis Karyawan). Sementara berdasarkan model regresi juga dikemukakan bahwa Lingkungan Pengendalian memiliki pengaruh positif sebesar 27,1 %, Penaksiran Risiko memiliki pengaruh positif sebesar 13,3 %, Aktivitas Pengandalian berpengaruh negatif sebesar 52,4 %, Informasi dan Komunikasi berpengaruh negatif sebesar 8,6 %, dan Pemantauan berpengaruh positif sebesar 36,8 %. Hasil penelitian Ruth Patricia (2012) menyimpulkan bahwa berdasarkan pengujian

11 secara parsial dibuktikan Kepatuhan Pengendalian Intern tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap Perilaku Etis Karyawan (10 %). Pengaruh Kepatuhan Secara Parsial Terhadap Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Berdasarkan hasil path analysis dengan nilai kepatuhan terhadap perilaku etis karyawan = 0,105, nilai korelasi pengendalian intern dengan kepatuhan = 0,082, dan nilai korelasi kepatuhan dengan kompensasi 0,047, diperoleh total pengaruh X2 terhadap Y sebesar 0,012, artinya kepatuhan secara parsial berpengaruh terhadap perilaku etis karyawan sebesar 1,2%, sedangkan sisanya 98,8% merupakan pengaruh faktor lain yang tidak diteliti penulis di luar pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi. Dari Uji t (Lampiran 1) diperoleh nilai sebesar 1,255 dengan nilai signifikansi sebesar 0,212 yang lebih besar dari = 0,05, artinya secara parsial kepatuhan berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan. Pengaruh kepatuhan terhadap perilaku etis karyawan berpengaruh namun tidak signifikan, hal itu mengindikasikan bahwa baik burukya kepatuhan tidak dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perilaku etis karyawan, dengan kata lain baik buruknya kepatuhan belum tentu menyebabkan perilaku etis karyawan tercapai di perusahaan. Perusahaan yang memiliki kepatuhan yang baik namun tidak terlalu diperhatikan karyawan secara efektif, maka kepatuhan yang baik pun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku etis karyawan. Pengaruh Kompensasi Secara Parsial Terhadap Perilaku Etis Karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Berdasarkan hasil path analysis dengan nilai kompensasi terhadap perilaku etis karyawan = 0433, nilai korelasi pengendalian intern dengan kompensasi = 0,673, dan nilai korelasi kepatuhan dengan kompensasi 0,047, diperoleh total pengaruh X3 terhadap Y sebesar 0,21, artinya kompensasi secara parsial berpengaruh terhadap perilaku etis karyawan sebesar 21%, sedangkan sisanya 79% merupakan pengaruh faktor lain yang tidak diteliti penulis di luar pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi.

12 Dari Uji t (Lampiran 1) diperoleh nilai sebesar 3,819 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih besar dari = 0,05, artinya secara parsial kompensasi berpengaruh signifikan terhadap perilaku etis karyawan.. Pengaruh kompensasi terhadap perilaku etis karyawan signifikan, yang berarti kompensasi sangat berpengaruh besar terhadap perilaku etis karyawan, artinya semakin adil pemberian kompensasi yang diberikan oleh manajemen maka semakin tinggi juga peluang perilaku etis. Hasil penelitian penulis relevan dengan hasil penelitian Hesti Arlich Afriyani (2012) yang menyimpulkan bahwa kompensasi manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku etis karyawan, yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,469, koefisien determinasi (R2) sebesar 0,220 dan nilai > pada taraf siginifikansi 5% yaitu 4,382 > 1,995. SIMPULAN DAN SARAN SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi terhadap perilaku etis karyawan, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Pelaksanaan pengendalian intern, kepatuhan, kompensasi dan perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta berjalan dengan sangat baik. Hal ini berdasarkan hasil pengolahan data yang bersumber dari tanggapan responden terhadap pertanyaan mengenai pengendalian intern, kepatuhan, kompensasi dan perilaku etis karyawan. 2. Pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. a. Pengendalian intern berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. b. Kepatuhan berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta. c. Kompensasi berpengaruh signifikan terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta.

13 3. Pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta, hal itu berdasarkan hasil pengolahan data yang bersumber dari tanggapan responden terhadap pengendalian intern, kepatuhan, kompensasi dan perilaku etis karyawan. Artinya apabila pengendalian intern, kepatuhan dan kompensasi dilaksanakan secara bersamaan dengan baik, maka akan meningkatkan perilaku etis karyawan. SARAN Berdasarkan simpulan yang telah dikemukakan di atas, penulis mencoba memberikan saran-saran yang diharapkan memberikan manfaat baik bagi PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta maupun bagi penulis. Selanjutnya yang akan melaksanakan penelitian yang relevan yaitu sebagai berikut: 1. Bagi PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta Pengendalian intern, kepatuhan, dan kompensasi perlu dijaga dan dipertahankan agar pencapaian perilaku etis karyawan dapat tercapai. Hal ini dapat dibentuk dengan menjaga meningkatkan pemeriksaan fisik atas kekayaan perusahaan seperti kas, persediaan barang, dll secara berkala tidak hanya dilakukan pada saat dibutuhkan. Hal ini dapat mengurangi kemungkinan terjadi kesalahan dalam perhitungan dan mencegah terjadinya kecurangan-kecurangan (perilaku tidak etis) yang dilakukan oleh pihak manajemen perusahaan. PT Indo Bharat Rayon sebaiknya menyebarkan lagi peraturan-peraturan yang sudah dibuat secara tertulis, agar karyawan selalu ingat dengan peraturan yang sudah ada dan lebih berhati-hati dalam bertindak, sehingga dapat mengurangi perilaku-perilaku yang tidak etis yang dapat terjadi di dalam perusahaan. PT Indo Bharat Rayon diharapkan mampu memperhatikan kesesuaian jumlah gaji yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan agar tidak terjadi kesalahan, karena mengingat faktor tersebut dapat memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap perilaku etis karyawan. 2. Bagi peneliti selanjutnya Bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian yang relevan, disarankan untuk mencari faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi perilaku etis karyawan pada PT. Indo Bharat Rayon Purwakarta selain dari pengendalian

14 intern, kepatuhan dan kompensasi, sehingga hasil penelitian tersebut dapat diperbandingkan dengan hasil dari penulis. Variabel Pengendalian Intern, Kepatuhan, Kompensasi dan Perilaku Etis Karyawan kuesioner yang digunakan oleh peneliti masih terbatas dan pertanyaannya masih kurang memadai, oleh sebab itu pada penelitian selanjutnya dapat menambah dan memperbaiki pertanyaanpertanyaan yang ada dalam penelitian ini. DAFTAR PUSTAKA Alvin, A Arens dkk Auditing dan Jasa Assurance, Jilid 1. Jakarta: Erlangga. Anthony, Robert N. dan Vijay Govindarajan Sistem Pengendalian Manajemen, Terjemahan. Jakarta : Salemba Empat. Arifiyani, Hesti Arlich Pengaruh Pengendalian Intern, Kepatuhan dan Kompensasi Manajemen Terhadap Perilaku Etis Karyawan. Jurnal Nominal. Vol 1, No 1. Hal Daniel Susanto (2007). Peranan Audit Internal Terhadap Kepatuhan Manajemen Perusahaan. Skripsi. Bandung. Universitas Widyatama. Habibie, Nabila Analisis Pengendalian Intern Piutang Usaha Pada PT. Adira Finance CabangManado. Jurnal EMBA. Vol 1, No 3. Hal Hadari Nawawi. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Jayanti, Ni Putu Indah Pengaruh Pengendalian Intern, Motivasi dan Reward Manajemen Pada Perilaku Etis Konsultan. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana. 5.1 (2013): Kusma Agrianto (2014). Pengaruh Kepatuhan Pengendalia n Intern Terhadap Perilaku Etis Karyawan dalam Sistem Penggajian. Skripsi. Makassar. Universitas Hasanuddin. Malayu Hasibuan. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara. Mulyadi Sistem Akuntansi. Jakarta : Salemba Empat., Auditing. Edisi 6. Jakarta : Salemba Empat. Randa, Fransiskus Pengaruh Keefektifan Pengendalian Intern, Kesesuaian Kompensasi, Asimetri Informasi, Ketaatan Aturn Akuntansi dan Moralitas Manajemen Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Gasal 2009/2010). Jurnal Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi. Vol 7, No 2. Hal

15 Ricky Griffin. (2003). Manajemen, Jilid 1. Jakarta: Erlangga. Ricky Griffin dan Ronald J. Ebert. (2006). Bisnis Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga. Riduwan Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung : Alfabeta Sekaran, Uma Research Method for Busines. Askill Building Aproach, John Wiley and Jons. Sugiyono Statistik Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta., Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung : Alfabeta., Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung : Alfabeta. Tugiman, Hiro Standar Profesional Audit Internal. Yogyakarta : Penerbit Kanasius.

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. 1. Pengendalian Intern berpengaruh positif dan signifikan terhadap

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. 1. Pengendalian Intern berpengaruh positif dan signifikan terhadap 113 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN A. Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan hasil analisis data tentang Pengaruh Pengendalian, Kepatuhan dan Kompesasi Manajemen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan tidak akan terselesaikan dengan baik. Menurut Ricky W.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan tidak akan terselesaikan dengan baik. Menurut Ricky W. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masalah sumber daya manusia masih menjadi sorotan dan tumpuhan bagi perusahaan untuk tetap dapat bertahan di era globalisasi. Sumber daya manusia merupakan

Lebih terperinci

PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI

PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI (Studi Kasus Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Wonogiri) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk

Lebih terperinci

PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS MANAJER PADA PT.SWASTISIDDHI AMAGRA.

PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS MANAJER PADA PT.SWASTISIDDHI AMAGRA. 1 PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS MANAJER PADA PT.SWASTISIDDHI AMAGRA Aisyah Aulia Dina Hidayat Fakultas Ekonomi Universitas Islam Riau Email: dina_akua@yahoo.com

Lebih terperinci

DAFTAR REFERENSI. Ali, M. (2007). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern. Jakarta: Pusaka Amani.

DAFTAR REFERENSI. Ali, M. (2007). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern. Jakarta: Pusaka Amani. DAFTAR REFERENSI Adelin, Vani., dan Fauzihardani, Eka. (2013). Pengaruh Pengendalian Intern, Ketaatan pada Aturan Akuntansi dan Kecenderungan Kecurangan terhadap Perilaku Tidak Etis. WRA, 1 (2), hal, 265.

Lebih terperinci

Keywords: operational audit, internal control, effectivity of Selling.

Keywords: operational audit, internal control, effectivity of Selling. ABSTRACT The Influence of Operational Audit and internal Control Decisions effectivity selling (Survey at manufacturing companies in Tasikmalaya) Compiled : IRMA PRATIWI AGUSTINI 093403128 The Aims of

Lebih terperinci

PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN (STUDI KASUS PT ADI SATRIA ABADI YOGYAKARTA)

PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN (STUDI KASUS PT ADI SATRIA ABADI YOGYAKARTA) PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KEPATUHAN DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN (STUDI KASUS PT ADI SATRIA ABADI YOGYAKARTA) Hesti Arlich Arifiyani Sukirno, Ph.D hestiarlicharifiyani@yahoo.co.id

Lebih terperinci

C. Lampiran I. 1. Kuesioner Uji Coba Instrumen 2. Tabel Data Uji Coba Instrumen 3. Uji Validitas dan Reliabilitas

C. Lampiran I. 1. Kuesioner Uji Coba Instrumen 2. Tabel Data Uji Coba Instrumen 3. Uji Validitas dan Reliabilitas 122 C. Lampiran I 1. Kuesioner Uji Coba Instrumen 2. Tabel Data Uji Coba Instrumen 3. Uji Validitas dan Reliabilitas 123 1. Lampiran Kuesioner Uji Coba Instrumen INSTRUMEN PENELITIAN Kepada Yth : Bapak/

Lebih terperinci

PENGARUH AUDIT INTERN DAN PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Survey Pada Bank Umum Konvensional di Wilayah Kota Tasikmalaya)

PENGARUH AUDIT INTERN DAN PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Survey Pada Bank Umum Konvensional di Wilayah Kota Tasikmalaya) PENGARUH AUDIT INTERN DAN PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Survey Pada Bank Umum Konvensional di Wilayah Kota Tasikmalaya) VERA MULYAWATI Emai : Qveyank@yahoo.com Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB II TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 4 BAB II TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Kepatuhan Menurut Agoes (2009:49) kepatuhan sebagai pemeriksanaan untuk mengetahui apakah prosedur dan aturan yang telah ditetapkan

Lebih terperinci

PENGARUH BONUS DAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PDAM Tirta Galuh Ciamis) oleh : ENDAH PURNAMASARI

PENGARUH BONUS DAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PDAM Tirta Galuh Ciamis) oleh : ENDAH PURNAMASARI PENGARUH BONUS DAN TUNJANGAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PDAM Tirta Galuh Ciamis) oleh : ENDAH PURNAMASARI 093403110 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

Lebih terperinci

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi PENGARUH PENGENDALIAN INTERN DAN PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN BALANCE SCORECARD (Sensus Pada Perusahaan Manufaktur Industri Menengah Kota Tasikmalaya)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perbankan. Etika itu sendiri adalah kesepakatan bersama dan pedoman untuk

BAB I PENDAHULUAN. perbankan. Etika itu sendiri adalah kesepakatan bersama dan pedoman untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap perusahaan umumnya menerapkan etika yang harus dipatuhi oleh para karyawannya, termasuk perusahaan yang bergerak di bidang perbankan. Etika itu sendiri adalah

Lebih terperinci

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN PADA PT. ARTA BOGA CEMERLANG CABANG MAJALENGKA

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN PADA PT. ARTA BOGA CEMERLANG CABANG MAJALENGKA PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PENJUALAN PADA PT. ARTA BOGA CEMERLANG CABANG MAJALENGKA Oleh ROBI MAULANA M *) Email : maulana_robi@yahoo.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AUDITOR INTERN TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAANNYA ABSTRACT

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AUDITOR INTERN TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAANNYA ABSTRACT PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AUDITOR INTERN TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAANNYA (Survei pada BPR yang Ada di Kota Tasikmalaya Tahun 2009) ==================================================================

Lebih terperinci

PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Sensus pada Dinas Daerah Kota Tasikmalaya)

PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Sensus pada Dinas Daerah Kota Tasikmalaya) PENGARUH AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Sensus pada Dinas Daerah Kota Tasikmalaya) NIKEN NUR ANJANI Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPETENSI AUDITOR INTERN DAN INDEPENDENSI AUDITOR INTERN TERHADAP KUALITAS LAPORAN AUDIT INTERN

PENGARUH KOMPETENSI AUDITOR INTERN DAN INDEPENDENSI AUDITOR INTERN TERHADAP KUALITAS LAPORAN AUDIT INTERN PENGARUH KOMPETENSI AUDITOR INTERN DAN INDEPENDENSI AUDITOR INTERN TERHADAP KUALITAS LAPORAN AUDIT INTERN (Survey pada Perusahaan Skala Menengah Besar di Tasikmalaya) Dinda Ayu Wandira 083403094 Program

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang penulis lakukan pada

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang penulis lakukan pada BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang penulis lakukan pada Kantor Pusat PT Pos Indonesia (Persero) mengenai peranan audit internal dalam menunjang efektivitas

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian mengenai analisis pengaruh motivasi, pengalaman kerja dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian mengenai analisis pengaruh motivasi, pengalaman kerja dan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian mengenai analisis pengaruh motivasi, pengalaman kerja dan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan pimpinan ini dilakukan di

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan

PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan 123402303 Jl. Siliwangi No. 24 Tasikmalaya 46115 (0265)323537 Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Setiap perusahaan baik milik negara maupun swasta sebagai suatu pelaku

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Setiap perusahaan baik milik negara maupun swasta sebagai suatu pelaku 5 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan baik milik negara maupun swasta sebagai suatu pelaku ekonomi tidak bisa lepas dari kondisi globalisasi ekonomi dewasa ini. Era globalisasi

Lebih terperinci

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7 Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Melalui Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada Karyawan Bagian Produksi PT. Estika Pulau Mas Tegal) Edi Sumarno 1, Ari

Lebih terperinci

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DALAM RANGKA EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PERUSAHAAN (Studi Kasus pada PT. Populer Sarana Medika, Surabaya) Yenni Vera Fibriyanti Universitas Wijaya

Lebih terperinci

JURNAL PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN, DAN JAMINAN K3 TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK TEMBAKAU PT GELORA DJAJA KERTOSONO

JURNAL PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN, DAN JAMINAN K3 TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK TEMBAKAU PT GELORA DJAJA KERTOSONO JURNAL PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN, DAN JAMINAN K3 TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK TEMBAKAU PT GELORA DJAJA KERTOSONO THE INFLUENCE OF MOTIVATION, DISCIPLINE, AND A GUARANTEE K3 AGAINST THE PERFORMANCE

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI AKUNTANSI DEPARTEMEN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

PROGRAM STUDI AKUNTANSI DEPARTEMEN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN SKRIPSI PENGARUH KEPATUHAN PENGENDALIAN INTERN, MORALITAS MANAJEMEN, DAN SISTEM KOMPENSASI TERHADAP PERILAKU ETIS KARYAWAN DALAMSISTEM PENGGAJIAN (STUDI KASUS PADA KARYAWAN PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Etika dan Perilaku Etis Karyawan. tertentu dianggap sebagai perilaku yang etis atau tidak etis.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. a. Pengertian Etika dan Perilaku Etis Karyawan. tertentu dianggap sebagai perilaku yang etis atau tidak etis. 13 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori 1. Perilaku Etis Karyawan a. Pengertian Etika dan Perilaku Etis Karyawan Menurut Ricky W. Griffin dan Ronald J. Ebert (2006:58) pengertian etika merupakan keyakinan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tujuan utama dari suatu perusahaan adalah mendapatkan laba semaksimal mungkin dalam waktu yang tidak terbatas, sehingga perusahaan mampu mendapatkan laba yang

Lebih terperinci

BAB V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai gambaran

BAB V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai gambaran BAB V Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai gambaran secara umum variabel-variabel yang ada dalam penelitian ini, maka penulis mencoba menarik kesimpulan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin Berkembangnya Perekonomian di dunia saat ini tentunya menuntut semua perusahaan yang telah berdiri cukup lama agar tetap mempertahankan eksistensinya

Lebih terperinci

Pengaruh Keahlian Auditor Intern dan Tingkat Kepatuhan Terhadap Kinerja Perusahaan (Survey pada Perusahaan skala Menengah dan Besar di Tasikmalaya)

Pengaruh Keahlian Auditor Intern dan Tingkat Kepatuhan Terhadap Kinerja Perusahaan (Survey pada Perusahaan skala Menengah dan Besar di Tasikmalaya) Pengaruh Keahlian Auditor Intern dan Tingkat Kepatuhan Terhadap Kinerja Perusahaan (Survey pada Perusahaan skala Menengah dan Besar di Tasikmalaya) Ratna Indrawatie 08340352 Jurusan Akuntansi Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya) Nunung Nuraqliah (083403018) Email : noeng_aqly27@yahoo.com Program

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Nazir (1993:155), objek penelitian merupakan sesuatu yang akan kita ukur. Tetapi yang kita ukur sebenarnya bukanlah objek tersebut, melainkan indikator

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebelumnya dikarenakan ruang lingkup dan luas perusahaan yang telah meluas

BAB I PENDAHULUAN. sebelumnya dikarenakan ruang lingkup dan luas perusahaan yang telah meluas BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan yang masih mempunyai ukuran relatif kecil dimana operasi atau kegiatan perusahan dapat dikerjakan beberapa orang, pemilik atau pemimpin dapat mengawasi dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan perusahaan yang cepat dalam lingkungan bisnis yang semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan perusahaan yang cepat dalam lingkungan bisnis yang semakin BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan perusahaan yang cepat dalam lingkungan bisnis yang semakin ketat, persaingannya akan menimbulkan tantangan bagi manajemen. Tantangan manajemen

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 28 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Moh. Nazir (2008;56), objek merupakan sesuatu yang dibicarakan dan yang dipikirkan sesuatu yang menjadi perhatian. Dalam penelitian ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam keadaan perekonomian yang tidak menentu, berhasil atau

BAB I PENDAHULUAN. Dalam keadaan perekonomian yang tidak menentu, berhasil atau BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dalam keadaan perekonomian yang tidak menentu, berhasil atau tidaknya suatu perusahaan sangat tergantung pada kemampuan sumber daya manusia itu sendiri.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (field research), yaitu suatu penelitian dimana peneliti

Lebih terperinci

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan UIN Walisongo Semarang

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan UIN Walisongo Semarang BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode korelasi asosiatif. Penelitian deskriptif (descriptive research) adalah penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Tabungan Negara Syariah Cabang Malang yang berada di jalan Bandung No. 40

BAB III METODE PENELITIAN. Tabungan Negara Syariah Cabang Malang yang berada di jalan Bandung No. 40 43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Objek Penelitian Dalam penelitian ini lokasi yang dijadikan tempat penelitian adalah Bank Tabungan Negara Syariah Cabang Malang yang berada di jalan Bandung

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PERUSAHAAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA OPERASI (Studi Kasus Pada PT. Cakra Putra Parahyangan)

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PERUSAHAAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA OPERASI (Studi Kasus Pada PT. Cakra Putra Parahyangan) PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PERUSAHAAN DAN DAMPAKNYA PADA LABA OPERASI (Studi Kasus Pada PT. Cakra Putra Parahyangan) Hilda Saida Rahmah 113403166 Email : hilda.shun@gmail.com Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Akuntansi merupakan suatu sistem untuk menghasilkan informasi keuangan yang digunakan oleh para pemakainya dalam proses pengambilan keputusan bisnis. Tujuan

Lebih terperinci

COMPENSATION EFFECT ON THE LECTURES PERFORMANCE OF FKIP RIAU UNIVERSITY

COMPENSATION EFFECT ON THE LECTURES PERFORMANCE OF FKIP RIAU UNIVERSITY 1 COMPENSATION EFFECT ON THE LECTURES PERFORMANCE OF FKIP RIAU UNIVERSITY Ester 1, Sumarno 2, Hardisem Syabrus 3. ester_art23@ymail.com 1. sumarno@yahoo.com 2. hardi_545@yahoo.co.id 3. No Hp: 082385594696

Lebih terperinci

Meri Mardiani Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK

Meri Mardiani Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN KEUNGGULAN KOMPETITIF TERHADAP KEBERLANJUTAN BISNIS (SUSTAINABILITY BUSINESS) (Survey Pada Café-café di Kota Tasikmalaya) Meri Mardiani 123403235 merimardiani09@yahoo.com

Lebih terperinci

Jurnal : Peran Audit Internal dalam Upaya Mewujudkan Good Corporate Governance. Vicky Dzaky C. P. (0109U189) Universitas Widyatama

Jurnal : Peran Audit Internal dalam Upaya Mewujudkan Good Corporate Governance. Vicky Dzaky C. P. (0109U189) Universitas Widyatama PERAN AUDIT INTERNAL DALAM UPAYA MEWUJUDKAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (Studi pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening Kota Bandung) Vicky Dzaky C. P. 0109U189 ABSTRAK Audit internal adalah suatu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Objek Penelitian Menurut Suharsimi Arikunto (2010:118) objek merupakan segala sesuatu yang menjadi titik pusat pengamatan karena penilai menginginkan informasi tentang sesuatu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan persaingan di dunia usaha semakin tinggi dan ketat, disamping itu

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan persaingan di dunia usaha semakin tinggi dan ketat, disamping itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia perekonomian yang memasuki era globalisasi dewasa ini menyebabkan persaingan di dunia usaha semakin tinggi dan ketat, disamping itu perekonomian Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi perkembangan yang semakin maju, persaingan antara Rumah

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi perkembangan yang semakin maju, persaingan antara Rumah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menghadapi perkembangan yang semakin maju, persaingan antara Rumah Sakit menjadi semakin ketat. Persaingan yang dihadapi oleh Rumah Sakit saat ini bukan hanya

Lebih terperinci

ABSTRACT. Key words: motivation, compensation, achievement of sales targets. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Key words: motivation, compensation, achievement of sales targets. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Problems in meticulous in this thesis is how big the influence of compensation on employee motivation in the achievement of sales target on the sale of PT Mitra Bandung Consortium. The study aims

Lebih terperinci

TINJAUAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) KANTOR PUSAT

TINJAUAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) KANTOR PUSAT TINJAUAN ATAS SISTEM PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) KANTOR PUSAT Mirna Mardania Universitas Komputer Indonesia Abstrak Penelitian ini dilakukan di PT. Kereta Api

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada PT. Winiharto,

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada PT. Winiharto, BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada PT. Winiharto, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa: 1. Sistem pengendalian internal pada PT. Winiharto secara

Lebih terperinci

Jurnal Akuntansi FE Unsil, Vol. 3, No. 1, 2008 ISSN :

Jurnal Akuntansi FE Unsil, Vol. 3, No. 1, 2008 ISSN : Jurnal Akuntansi FE Unsil, Vol. 3, No. 1, 2008 ISSN : 1907-9958 PENGARUH PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN PSAK NO. 45 TENTANG PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA DAN PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Suatu pengendalian intern yang memadai diperlukan bagi manajemen dalam perusahaan agar tujuan-tujuan perusahaan dapat tercapai. Pengendalian intern tidak dapat berjalan dengan baik tanpa adanya

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta)

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta) PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta) ANISA SHOFFIYANA NPM. 103403187 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan dengan menggunakan kuisioner. Kuisioner berisi tentang persepsi

BAB III METODE PENELITIAN. yang digunakan dengan menggunakan kuisioner. Kuisioner berisi tentang persepsi BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Penelitian ini tergolong sebagai penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji suatu teori dan menunjukan hubungan antar variabel. Data yang digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi terhadap minat mahasiswa menjadi guru. Dalam melakukan penelitian perlu ditentukan metode penelitian

Lebih terperinci

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ANALISIS BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada CV. Deden Batik Tasikmalaya) ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Studi Kasus pada pada UD. Harapan Makaroni Dua saudara Top Ciamis)

PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Studi Kasus pada pada UD. Harapan Makaroni Dua saudara Top Ciamis) PENGARUH BIAYA KUALITAS DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP LABA OPERASIONAL (Studi Kasus pada pada UD. Harapan Makaroni Dua saudara Top Ciamis) Iwan Hermansyah 1 Dadan Darmawan ABSTRACT This research objektif

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data pokok (Singarimbun,

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data pokok (Singarimbun, BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian survey. Penelitian survey adalah salah satu jenis penelitian yang mengambil sampel dari suatu populasi

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian pada PT. Pupuk Kujang yang telah dikemukakan sebelumnya penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Pelaksanaan audit internal

Lebih terperinci

Kata Kunci : Rekruitmen, Seleksi, Mutasi

Kata Kunci : Rekruitmen, Seleksi, Mutasi PENGARUH REKRUITMEN, SELEKSI DAN MUTASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. TIRTA INVESTAMA DI SURABAYA Rohma Wati. N, Mamak Balafif, Susi Tri Wahyuni Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat diketahui sejak dikenalkan dan digunakannya peralatan komputer dalam

BAB I PENDAHULUAN. dapat diketahui sejak dikenalkan dan digunakannya peralatan komputer dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Organisasi perusahaan sangat tergantung pada sistem informasi agar dapat beroperasi secara efektif, efisien dan terkendali sehingga dapat bersaing baik ditingkat

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6545 Pengaruh Kompensasi Finansial dan Nonfinansial terhadap Kinerja Karyawan PT. Pikiran Rakyat Bandung Influence of Financial and Nonfinancial Compensation to Employee

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian ini menguji bagaimana pengaruh kompensasi dan pengembangan karir terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. Bata Purwakarta. Dalam penelitian ini

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausalitas (sebab-akibat), yaitu jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausalitas (sebab-akibat), yaitu jenis penelitian BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausalitas (sebab-akibat), yaitu jenis penelitian yang bertujuan untuk menguji pengaruh antara variabel independen

Lebih terperinci

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA LANGSUNG TERHADAP HARGA POKOK PRODUK (Study Kasus Pada Perusahaan Galunggung Raya Blok) Oleh :

PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA LANGSUNG TERHADAP HARGA POKOK PRODUK (Study Kasus Pada Perusahaan Galunggung Raya Blok) Oleh : PENGARUH PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA LANGSUNG TERHADAP HARGA POKOK PRODUK (Study Kasus Pada Perusahaan Galunggung Raya Blok) Oleh : IRVAN NURDIANSYAH RIZAL (Jurusan Akuntansi FE Universitas Siliwangi) Tedi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Restoran Adem Ayem dan Restoran Solo Bristo. Sampel dalam penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. Restoran Adem Ayem dan Restoran Solo Bristo. Sampel dalam penelitian ini BAB III METODE PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah beberapa restoran di Surakarta, sampel yang digunakan yaitu Restoran Goela Klapa, Restoran Boga Bogi, Restoran Adem

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO

PENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO PENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO THE INFLUENCES OF COMPENSATION, WELFARE, AND WORK ATMOSPHERE TO THE EMPLOYEE PERFORMANCE ON BPJS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi menuntut pertumbuhan perekonomian khususnya dunia usaha

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi menuntut pertumbuhan perekonomian khususnya dunia usaha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi menuntut pertumbuhan perekonomian khususnya dunia usaha untuk semakin maju lebih efektif. Semakin maju dunia usaha dan semakin berhasilnya perusahaan,

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Pengendalian intern atas persediaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengendalian internal dalam perusahaan besar sangat sulit, dikarenakan

BAB I PENDAHULUAN. Pengendalian internal dalam perusahaan besar sangat sulit, dikarenakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengendalian internal dalam perusahaan besar sangat sulit, dikarenakan banyaknya anggota dari perusahaan tersebut. Oleh karena itu diperlukan pengendalian internal

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Teori atribusi ini dikembangkan oleh Kelley pada tahun 1967, kemudian dilanjutkan oleh

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Teori atribusi ini dikembangkan oleh Kelley pada tahun 1967, kemudian dilanjutkan oleh BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN 2.1 Landasan Teori dan Konsep 2.1.1 Teori Atribusi Teori atribusi ini dikembangkan oleh Kelley pada tahun 1967, kemudian dilanjutkan oleh Green serta Mitchell

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK RAHMI SRI GUSTIANI 133402065 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain penelitian Desain penelitian yang akan dilakukan peneliti adalah Cross-sectional. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah kuantitatif. B. Populasi dan

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR. A s m a w i y a h 1

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR. A s m a w i y a h 1 PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR A s m a w i y a h 1 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan kedisiplinan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia perbankan memiliki peranan penting dalam perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia perbankan memiliki peranan penting dalam perekonomian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di Indonesia perbankan memiliki peranan penting dalam perekonomian negara yaitu sebagai lembaga perantara keuangan. Secara garis besar perbankan didirikan

Lebih terperinci

SKRIPSI. Untuk memenuhi persyaratan Penyusunan skripsi guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Oleh : Vivi Anaviyah

SKRIPSI. Untuk memenuhi persyaratan Penyusunan skripsi guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Oleh : Vivi Anaviyah PENGARUH PELATIHAN PEGAWAI DAN PROMOSI JABATAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN TATA USAHA PUSAT SUMBER DAYA AIR TANAH DAN GEOLOGI LINGKUNGAN BANDUNG SKRIPSI Untuk memenuhi persyaratan Penyusunan skripsi

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya) PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya) Syara Permata Mutmainnah Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB II METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah dengan menggunakan

BAB II METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah dengan menggunakan BAB II METODE PENELITIAN 2.1. Bentuk Penelitian Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah dengan menggunakan penelitian Deskriftif Kuantitatif. Metode penelitian deskriftif adalah penelitian yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi merupakan suatu sistem yang mempunyai tujuan tertentu

BAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi merupakan suatu sistem yang mempunyai tujuan tertentu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap organisasi merupakan suatu sistem yang mempunyai tujuan tertentu yang hendak dicapai. Dalam usaha pencapaian tersebut, perusahaan tidak lepas dari peranan elemen

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Receivable, Sales, Internal Audit. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Receivable, Sales, Internal Audit. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Receivable sales is one of the most important post for the life survival of the company. The purpose of this research is to find out if the application of internal audit in the company has been

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1)

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1) ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1) Mahasiswa Prodi Manajemen UNSA 2) Dosen Prodi Manajemen

Lebih terperinci

Badriyah et al., Pengaruh Pengembangan Karir, Penilaian Prestasi Kerja dan...

Badriyah et al., Pengaruh Pengembangan Karir, Penilaian Prestasi Kerja dan... 1 Pengaruh Pengembangan Karir, Penilaian Pretasi Kerja dan Komitmen Organisasi Terhadap Kualitas Sumber Daya Manusia Pada RSUD Dr. Soebandi Jember (The Affects of Career Development, Work Achievement Appraisal

Lebih terperinci

PENGARUH KEEFEKTIFAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL, KETAATAN ATURAN AKUNTANSI, ASIMETRI INFORMASI, DAN KESESUAIAN KOMPENSASI TERHADAP KECENDERUNGAN

PENGARUH KEEFEKTIFAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL, KETAATAN ATURAN AKUNTANSI, ASIMETRI INFORMASI, DAN KESESUAIAN KOMPENSASI TERHADAP KECENDERUNGAN PENGARUH KEEFEKTIFAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL, KETAATAN ATURAN AKUNTANSI, ASIMETRI INFORMASI, DAN KESESUAIAN KOMPENSASI TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI DI BANK SWASTA TULUNGAGUNG SKRIPSI

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH BESARNYA PENYALURAN KREDIT TERHADAP PEROLEHAN SISA HASIL USAHA ( Studi Kasus Pada Koperasi Wanita Usaha Simpan Pinjam SAUYUNAN )

PENGARUH BESARNYA PENYALURAN KREDIT TERHADAP PEROLEHAN SISA HASIL USAHA ( Studi Kasus Pada Koperasi Wanita Usaha Simpan Pinjam SAUYUNAN ) PENGARUH BESARNYA PENYALURAN KREDIT TERHADAP PEROLEHAN SISA HASIL USAHA ( Studi Kasus Pada Koperasi Wanita Usaha Simpan Pinjam SAUYUNAN ) TIKA KARTIKA (093403117) Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi membawa liberalisasi di segala bidang, termasuk liberalisasi ekonomi hendaknya semakin memacu kalangan bisnis dan pemerintah untuk responsif

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ditujukan untuk meneliti objek-objek yang terlibat dalam

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ditujukan untuk meneliti objek-objek yang terlibat dalam BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ditujukan untuk meneliti objek-objek yang terlibat dalam penelitian, adapun pengertian objek penelitian menurut Sugiyono (2006:13)

Lebih terperinci

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada bulan September-Desember 2014. Penelitian ian ini dilaksanakan pada CV.Sumber Buah Serang, Jl. Cinanggung

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan mengambil sampel pada karyawan tetap PTPN VII (Persero)

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan mengambil sampel pada karyawan tetap PTPN VII (Persero) 39 III. METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini akan mengambil sampel pada karyawan tetap PTPN VII (Persero) Unit Usaha Pematang Kiwah. 3.2 Jenis Penelitian Menurut Oei (2010: 2), ada 3 jenis

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI, IKLIM KERJA, DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. KUDUS KARYA PRIMA

PENGARUH KOMPENSASI, IKLIM KERJA, DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. KUDUS KARYA PRIMA 1 PENGARUH KOMPENSASI, IKLIM KERJA, DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. KUDUS KARYA PRIMA Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan jenjang pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia usaha kini semakin meningkat bukan saja

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia usaha kini semakin meningkat bukan saja BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan dalam dunia usaha kini semakin meningkat bukan saja persaingan yang berasal dari perusahaan-perusahaan nasional saja tetapi lebih merupakan world

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada Karyawan Hotel Grand Pujon View Kabupaten Malang)

PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada Karyawan Hotel Grand Pujon View Kabupaten Malang) PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada Karyawan Hotel Grand Pujon View Kabupaten Malang) Harli Yogi Kusuma Heru Susilo Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membawa Indonesia menuju ekonomi pasar bebas setiap organisasi dituntut untuk

BAB I PENDAHULUAN. membawa Indonesia menuju ekonomi pasar bebas setiap organisasi dituntut untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan membawa Indonesia menuju ekonomi pasar bebas setiap organisasi dituntut untuk dapat bersaing

Lebih terperinci

AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT TAKENAKA INDONESIA

AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT TAKENAKA INDONESIA AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT TAKENAKA INDONESIA Adhe Rizkiyanto (1401078355) Universitas Bina Nusantara 081286230853 adhe.rizkiyanto@yahoo.com Drs. Sudarmo, M.M. (D1138) ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH KREDIT YANG DIBERIKAN DAN JANGKA WAKTU KREDIT TERHADAP KREDIT BERMASALAH. (Studi Kasus Pada BPR Artha Galunggung Tasikmalaya) Ervi Irvana

PENGARUH KREDIT YANG DIBERIKAN DAN JANGKA WAKTU KREDIT TERHADAP KREDIT BERMASALAH. (Studi Kasus Pada BPR Artha Galunggung Tasikmalaya) Ervi Irvana PENGARUH KREDIT YANG DIBERIKAN DAN JANGKA WAKTU KREDIT TERHADAP KREDIT BERMASALAH (Studi Kasus Pada BPR Artha Galunggung Tasikmalaya) Ervi Irvana 113403170 Email: Irvana_e@yahoo.com Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN. Annisa Lucia Kirana

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN. Annisa Lucia Kirana PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN (Pada Kantor Akuntan Publik Komisariat Wilayah Bandung) Annisa Lucia Kirana Universitas Komputer Indonesia Abstrak

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan mengambil sampel pada pegawai Dinas Pertanian Tanaman

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan mengambil sampel pada pegawai Dinas Pertanian Tanaman BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian ini akan mengambil sampel pada pegawai Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung. 3.2. Jenis Penelitian Menurut Oei (2010:

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada III. METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada Lampung di Bandarlampung. 3. 2 Jenis Penelitian Menurut Oei (2010: 2) ada 3 jenis riset

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan asosiatif. Penelitian deskriptif dilakukan untuk mengetahui dan menjadi mampu menjelaskan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain penelitian Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian asosiatif, dengan penelitian survei yang bersifat menjelaskan hubungan

Lebih terperinci