JLG Compact Series Telehandlers

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "JLG Compact Series Telehandlers"

Transkripsi

1 JLG Compact Series Telehandlers

2 Presisi dan Kinerja Tak Tertandingi Seri ringkas telehandler JLG dirancang untuk meningkatkan kenyamanan handler teleskopik dari segi daya guna, kinerja dan kenyamanan. Dengan kapasitas dari 2,5 hingga 3,5 dan ketinggian hingga 7 meter, Anda dapat menangani hampir semua tantangan di lokasi kerja. Kendali joystick tunggal memberikan kemudahan dalam pemosisian boom, sementara beragam alat tambahan membantu menghadirkan keserbagunaan tambahan yang Anda butuhkan. Dari kerja konstruksi area komersial dan perumahan hingga pengerjaan dan pembingkaian baja, telehandler ringkas JLG akan memungkinkan Anda bekerja dan menuntaskan pekerjaan di area yang ramai.

3

4 KUALITAS DAN KEANDALAN Fitur Produktivitas optimal Telehandler yang ringkas dan dapat dimanuver dengan pandangan ke segala penjuru yang sudah ditingkatkan, dan kabin yang sangat lapang dan nyaman. Hidraulis yang Dahsyat Dengan tekanan hidraulis 250 bar, telehandler ringkas JLG memiliki cukup daya untuk mengangkat dan memuatkan beban.

5 KUALITAS DAN KEANDALAN Peralatan yang Dapat Anda Andalkan. Alat tambahan kami menambah keserbagunaan yang Anda butuhkan untuk tugas apa pun yang menunggu untuk dituntaskan sepanjang hari. Kami tahu bahwa saat di tempat kerja, Anda membutuhkan mesin yang dirancang untuk memberikan produktivitas, keandalan dan kinerja optimal di lingkungan tugas berat. Itulah mengapa peralatan kami diproduksi hingga ke standar tertinggi di industri dan dibuat untuk menangani aplikasi yang paling tangguh. Telehandler kami diproduksi dan dirancang hingga standar kualitas yang tertinggi. Mesin Terpasang di Samping Mesin yang terpasang di samping sangat mudah diakses, membantu menghemat waktu servis dan pemeliharaan. Penggerak Hidrostatis Semua model dilengkapi penggerak hidrostatis dengan dua kisaran kecepatan maju dan mundur.

6 KENYAMANAN DAN VISIBILITAS OPERATOR Menjangkau Level Baru Kendali dan Kenyamanan. Pekerjaan Anda semakin mudah apabila dapat melihat secara jelas di lokasi kerja Posisi mesin, pivot boom dan posisi kabin dibuat untuk visibilitas yang lebih baik. Dilengkapi dengan kendali yang pasang di kabin, lapisan di sekeliling dasbor dan pengukur yang mudah dibaca, Anda akan tahu secara pasti apa yang sedang dilakukan dan di mana Anda harus berada. Dirancang dengan mempertimbangkan operator, kabin yang lapang dengan jok suspensi memungkinkan operator bekerja dalam kenyamanan. Penyejuk udara opsional tersedia pada semua model. Joystick Tunggal Mengendalikan semua fungsi boom untuk pemosisian yang lebih tepat. Kendali kabin Semua kendali mudah dibaca dan ditempatkan secara sesuai.

7 POWER TRAIN DAN HIDRAULIS Semakin Berdaya, Kinerja Kian Meningkat. Mesin yang dapat diandalkan dan transmisi hidrostatis torsi tinggi, menjadikan kemampuan jelajah medan rangkaian telehandler ringkas JLG tidak tertandingi. Bahkan dalam situasi medan yang sangat terjal, fitur diferensial selip terbatas pada poros depan semakin menambah traksi. Hidraulis berkinerja tinggi mampu mengurangi waktu siklus yang lebih jauh menambah efisiensi pada pengoperasian. Ambil, bawa dan taruh. Daya kerja yang dahsyat Telehandler ringkas JLG memiliki mesin diesel turbo yang ekonomis dan dahsyat untuk bekerja, apa pun aplikasinya. Rem Poros tugas berat yang kokoh memiliki rem cakram oli di depan dan belakang.

8 PEMBUKTIAN DAN PEMERIKSAAN Gerakan Teruji. Terbukti di Lokasi Kerja. Komitmen kami terhadap engineering dan pengujian berarti bahwa telehandler kami memberi Anda kinerja tinggi saat Anda paling membutuhkannya. Fasilitas pengujian kami dirancang untuk memberikan situasi kerja yang realistis. Teknologi jangkauan dan penempatan beban terkini sudah diuji dan disempurnakan untuk meningkatkan kapasitas, kecepatan dan akurasi boom. Kinerja pengemudian dan gerakan sudah diuji pada rangkaian pengemudian yang dirancang sesuai tujuannya. Penggerak yang tahan lama dan diperluas sudah diuji dengan menggunakan roller bench (meja kerja beroda) serta di lapangan. Para insinyur dan teknisi kami melaksanakan pengujian ini, dan lebih jauh lagi, supaya mereka memahami apa yang Anda alami di lokasi kerja.

9 PEMBUKTIAN DAN PEMERIKSAAN

10 JLG Telehandlers DAYA MANUVER Semua Akses untuk Semua Medan. Telehandler ringkas JLG dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dari segi daya guna dan kinerja. Bekerja di seputar rintangan dapat terus berlanjut, berkat dimensi ringkas dan tiga model pengemudian yang istimewa, yang memungkinkan manuver di area yang ramai. Jarak bebas ke tanah yang tinggi, dengan pusat gravitasi rendah dan penggerak 4 roda merupakan keuntungan khusus saat melaju pada medan terjal. PILIH MODE PENGEMUDIAN ANDA Kemudi roda depan ketika berkendara di jalan. Sudut Putaran Radius putaran rapat membantu Anda melintasi lokasi kerja yang ramai. Kemudi semua roda membantu mengurangi radius putaran di area terbatas. Kemudi crab untuk pergerakan ke samping dan pemosisian yang tepat sebelum pengangkatan.

11 KINERJA Keandalan yang Nyata Dirancang secara khusus untuk bekerja di area terbatas, telehandler ringkas JLG sangat dapat diandalkan dan melengkapi alat kerja. Dengan memiliki cukup daya untuk menangani beban setiap hari dan melaksanakan berbagai kegiatan, telehandler ringkas JLG terbukti merupakan bantuan yang tidak tergantikan. Telehandler JLG akan membantu Anda meraih kinerja puncak yang lebih hebat.

12 FITUR & OPSI Keserbagunaan yang Dapat Anda Andalkan. Rangkaian lengkap opsi dan aksesori memperluas keserbagunaan dan kinerja telehandler Anda. Pilihlah dari beragam luas alat tambahan, seperti ember, kereta dan platform cerdas, supaya Anda dapat menangani pekerjaan yang bahkan lebih bervariasi, lebih cepat dan lebih mudah. Kabin Tertutup Pengganjal Jok Air Ride Beacon Berputar Inclinometer Tirai Sinar Matahari (pengukur tanjakan) Alas Lantai Cetakan Kit Radio Ready Indikator Spatbor Pengaman Bata Penyejuk Udara stabilitas beban Sandaran Lengan Lampu Jalan Belakang Lampu Jalan Depan Lampu Kerja Boom Lampu Kerja Kabin Cermin

13 Alat Tambahan Ember Materi Ringan Membersihkan lokasi kerja, menyebarkan kerikil atau untuk pemuatan dan perataan. Kereta standar Garpu yang sepenuhnya mengambang dan dapat disetel dari sisi-ke-sisi untuk keluar-masuk muatan yang efisien. Ember Pupuk Kandang Memiliki lengan jepit hidraulis untuk membantu pembersihan lokasi kerja. Kereta Geser Samping Pergeseran kereta 10 cm ke kiri dan ke kanan memungkinkan penempatan beban yang lebih tepat. Ember 4-in-one Menjalankan beberapa aktivitas dengan ember 4-in-one (operasi silinder). Ember Penggalian 0,9 m 3 Menggali, menyerok dan membawa serpihan, seperti kerikil atau kotoran, juga digunakan untuk pembersihan lokasi kerja. Kait Pengangkatan yang Dipasangi Garpu Menambah keserbagunaan ke kereta standar apa pun dengan cara mengangkat dan menurunkan benda tanpa mengubah alat tambahan. Sendok beton Meningkatkan efisiensi yang diperlukan untuk mengangkut material beton ke lokasi yang tinggi. Penjepit Karung Terutama digunakan di industri pertanian, lebih memudahkan untuk menangani karung rumput kering atau jerami. Tersedia gaya tabung atau paku. Garpu bajak karung gulung. Dirancang agar karung stabil sewaktu bermanuver di seputar area kerja. Mungkin tidak semua opsi dan alat tambahan tersedia untuk semua model. Foto menunjukkan berbagai alat tambahan dan opsi. JLG berhak membuat modifikasi tanpa pemberitahuan terlebih dulu.

14 JLG Ground Support Mendahulukan Pekerjaan Anda di Atas Segalanya. Dalam hal JLG Ground Support, semuanya mengenai Anda. Produktivitas Anda. Keuntungan Anda Waktu aktif Anda Dari pembelian perlengkapan pertama hingga ke pelatihan, komponen dan pemeliharaan selanjutnya. Solusi Keuangan Memaksimalkan keuntungan Anda. Menjaga arus kas Anda. Biarkan spesialis keuangan kami untuk membantu memilih program yang secara khusus dirancang bagi kebutuhan Anda. Suku Cadang Purnajual Menjaga peralatan Anda untuk tetap berjalan pada puncak kinerjanya dengan suku cadang pengganti yang asli, aksesori, alat tambahan, dan suku cadang kompetitif, semuanya dari satu sumber JLG. Pelatihan Memahami peralatan Anda secara luar-dalam akan menghasilkan produktivitas kerja yang lebih tinggi. Kursus kami yang dipimpin oleh instruktur akan memberi Anda waktu praktis yang dibutuhkan untuk berhasil mengoperasikan peralatan. Pusat Layanan Kebutuhan Anda. Waktu aktif Anda JLG bertugas memenuhi setiap kebutuhan Anda, mulai dari perbaikan, rekondisi, penggantian suku cadang pada hari yang sama, dan masih banyak lagi. Kami siap mendukung Anda.

15 Spesifikasi A. Ketinggian Pengangkatan Maksimum 2505H 2906H L2906H 3507H 5,60 m 5,80 m 5,80 m 6,90 m B. Panjang (Tanpa Garpu) 3,70 m 4,31 m 4,31 m 4,80 m C. Lebar 1,80 m 2,11 m 2,11 m 2,33 m D. Tinggi 1,90 m 2,35 m 2,00 m 2,45 m E. Alas roda 2,30 m 2,76 m 2,76 m 2,98 m F. Ruang Bebas ke Tanah 274 mm 440 mm 440 mm 460 mm Kapasitas 2100RPM 284 Nm 340 Nm 340 Nm 340 Nm Kapasitas Terukur kg kg kg kg Ketinggian Pengangkatan Maksimum kg kg kg kg Jangkauan ke Depan Maksimum 3,30 m 3,16 m 3,16 m 3,90 m Jangkauan Maksimum 800 kg kg kg kg Berat Saat Operasi Sekitar kg kg kg kg Radius Putaran Luar 3,20 m 3,70 m 3,70 m 3,89 m Gerakan 4 x 4 4 x 4 4 x 4 4 x 4 Mesin Deutz TD 2.9 L4 Turbocharged Deutz TCD L04 V02 Deutz TCD L04 V02 Deutz TCD L04 V02 Daya Bruto Mesin 55 kw / 74 Hp 74,9 kw / 100 Hp 74,9 kw / 100 Hp 74,9 kw/ 100 hp Transmisi Hidrostatis Hidrostatis Hidrostatis Hidrostatis Pengemudian Kemudi Dua Roda/Empat Roda/Crab dengan penyejajaran bantuan Roda Belakang Ban 12 x 16,5 405/ / /70-24 A Kecepatan Kelajuan Maksimum 24 km/jam 32 km/jam 32 km/jam 32 km/jam Bingkai Miring Kiri/Kanan n/a n/a n/a n/a D F C E B Berkat perbaikan produk yang terus-menerus, JLG Industries berhak membuat perubahan spesifikasi dan/atau perlengkapan tanpa pemberitahuan sebelumnya.

16 South East Asia Office Oshkosh-JLG (S) Technology Equipment Pte Ltd. 29 Tuas Avenue 4, Singapore Phone: Fax: Oshkosh-JLG (Tianjin) Equipment Technology Co., Ltd. Shanghai Branch Pudong Kerry Parkside, Room Fang Dian Road, Pudong, Shanghai , China DID: (Mobile) JLG Industries, Inc. adalah perancang dan produsen peralatan akses dan layanan serta alat tambahan pelengkap. JLG memiliki fasilitas manufaktur di Amerika Serikat, Prancis, Rumania, China dan Belgia. Para pelanggan di seluruh Eropa, Skandinavia, Afrika dan Timur Tengah memperoleh manfaat dari jaringan operasi penjualan dan layanan khusus untuk memberikan dukungan tingkat tertinggi. JLG adalah perusahaan Oshkosh Corporation. Asia Version JLG terus-menerus melakukan riset dan mengembangkan produk serta berhak melakukan modifikasi tanpa pemberitahuan sebelumnya. Semua data dalam dokumen ini hanya bersifat sebagai petunjuk. Opsi atau standar negara tertentu akan meningkatkan beratnya. Spesifikasi dapat berubah untuk memenuhi standar negara atau dengan penambahan perlengkapan opsional.

JLG PS Series Telehandlers

JLG PS Series Telehandlers JLG PS Series Telehandlers www.jlg.com Semua Daya dan Alat Pengangkatan yang Anda Butuhkan Telehandler JLG PS Series dirancang untuk memberikan produktivitas, keandalan yang optimal dan meningkatkan kinerja

Lebih terperinci

TOUCAN SERIES Aerial work platforms

TOUCAN SERIES Aerial work platforms TOUCAN SERIES Aerial work platforms www.jlg.com 2 Kinerja lebih tinggi yang terjangkau. JLG membantu Anda mengatasi tantangan ruang pengoperasian yang sempit dengan Toucan Series, mast lift vertikal yang

Lebih terperinci

Lift boom seri ultra

Lift boom seri ultra Lift boom seri ultra J L G U l t r a S e r i e s JLG Ultra Series. Kinerja Tanpa Hambatan Pabrik baja dan bahan kimia, bandara, balai sidang, galangan kapal dan konstruksi berat. Lift boom JLG Ultra Series

Lebih terperinci

Engine Powered. Aerial Work Platforms

Engine Powered. Aerial Work Platforms Engine Powered Aerial Work Platforms Kinerja Mesin Tanpa Hambatan yang Menggerakkan Kinerja Anda Lebih Tinggi. Di lokasi, hari kerja diukur oleh produktivitas. Produktivitas Anda. Ini berarti bahwa Anda

Lebih terperinci

CB14B. Roller Utilitas. Lebar pemadatan 900 mm (35") 1000 mm (39") Berat operasi kg (lb) 1485 (3274) 1520 (3351)

CB14B. Roller Utilitas. Lebar pemadatan 900 mm (35) 1000 mm (39) Berat operasi kg (lb) 1485 (3274) 1520 (3351) CB14B Roller Utilitas R Lebar pemadatan 900 mm (35") 1000 mm (39") Berat operasi kg (lb) 1485 (3274) 1520 (3351) Engine diesel Kohler KDW1003 16,8 kw (22,5 hp) KEUNGGULAN PRODUKTIVITAS DI AREA SEMPIT JARAK

Lebih terperinci

Aerial Work Platforms

Aerial Work Platforms Electric Powered Aerial Work Platforms Panduan Referensi E l e c t r i c P o w e r e d A e r i a l w o r k p l a t f o r m s Bayangkan warna jingga untuk Menjaga Kehijauan. Kini, semakin banyak orang

Lebih terperinci

Aerial Work Platforms. Panduan Referensi

Aerial Work Platforms. Panduan Referensi Aerial Work Platforms Panduan Referensi JLG Aerial Work Platforms. Kinerja Tanpa Hambatan Di lokasi, hari kerja diukur oleh produktivitas. Produktivitas Anda. Ini berarti bahwa Anda membutuhkan perlengkapan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tio Agustian, 2014 Analisis front wheel alignment (fwa) pada kendaraan Daihatsu Gran Max Pick Up

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tio Agustian, 2014 Analisis front wheel alignment (fwa) pada kendaraan Daihatsu Gran Max Pick Up BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Industri mobil di Indonesia ini sangatlah maju, dalam penggunaannya mobil digunakan sebagai sarana yang dapat membantu kebanyakan orang untuk memindahkan

Lebih terperinci

New Mitsubishi Fuso Tractor Head FV51 JH

New Mitsubishi Fuso Tractor Head FV51 JH New Mitsubishi Fuso Tractor Head FV51 JH (KTB), Authorized Distributor Kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) mulai

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL RANCANGAN DAN KONSTRUKSI 1. Deskripsi Alat Gambar 16. Mesin Pemangkas Tanaman Jarak Pagar a. Sumber Tenaga Penggerak Sumber tenaga pada mesin pemangkas diklasifikasikan

Lebih terperinci

PNEUMATIC TIRE ROLLER

PNEUMATIC TIRE ROLLER PNEUMATIC TIRE ROLLER R BERTENAGA DENGAN PNEUMATIC ROLLER BARU PRODUKTIF DI SEGALA APLIKASI Kru Anda memerlukan roller yang dapat disesuaikan terhadap kondisi dan bahkan terhadap aplikasi sambil tetap

Lebih terperinci

MENJANGKAU SELURUH DUNIA

MENJANGKAU SELURUH DUNIA MENJANGKAU SELURUH DUNIA Menjangkau Seluruh Dunia Jejak Global Kami berkomitmen terhadap komunitas tempat kami tinggal dan bekerja. Amerika Utara Tim insinyur dan produksi kami di A.S. telah memperoleh

Lebih terperinci

BAB III PEMILIHAN TRANSMISI ATV DENGAN METODE PAHL AND BEITZ. produk yang kebutuhannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Setelah

BAB III PEMILIHAN TRANSMISI ATV DENGAN METODE PAHL AND BEITZ. produk yang kebutuhannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Setelah BAB III PEMILIHAN TRANSMISI ATV DENGAN METODE PAHL AND BEITZ 3.1 MetodePahldanBeitz Perancangan merupakan kegiatan awal dari usaha merealisasikan suatu produk yang kebutuhannya sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Lebih terperinci

10-19 Metrik Ton (11-21 TON A.S.)

10-19 Metrik Ton (11-21 TON A.S.) Vibratory SOIL COMPACTOR KELAS PRODUKSI 10-19 Metrik Ton (11-21 TON A.S.) R Daftar Isi Keunggulan Utama........................................ 4-5 Fitur Alat Berat...........................................

Lebih terperinci

SETIAP BERARTI SUNGGUH MUATAN. Shovel Hidraulik & Rope Shovel Elektrik Cat

SETIAP BERARTI SUNGGUH MUATAN. Shovel Hidraulik & Rope Shovel Elektrik Cat SETIAP MUATAN SUNGGUH BERARTI Shovel Hidraulik & Rope Shovel Elektrik Cat b Shovel uap seperti ini cikal bakal dari shovel tambang Cat yang sekarang telah memainkan peran penting dalam proyek pekerjaan

Lebih terperinci

Perancangan Mesin Pengangkut Produk Bertenaga Listrik (Electric Low Loader) PT. Bakrie Building Industries BAB III

Perancangan Mesin Pengangkut Produk Bertenaga Listrik (Electric Low Loader) PT. Bakrie Building Industries BAB III BAB III PERANCANGAN MESIN PENGANGKUT PRODUK BERTENAGA LISTRIK (ELECTRIC LOW LOADER) PT. BAKRIE BUILDING INDUSTRIES 3.1 Latar Belakang Perancangan Mesin Dalam rangka menunjang peningkatan efisiensi produksi

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA 4.1 Identifikasi Kendaraan Gambar 4.1 Yamaha RX Z Spesifikasi Yamaha RX Z Mesin : - Tipe : 2 Langkah, satu silinder - Jenis karburator : karburator jenis piston - Sistem Pelumasan

Lebih terperinci

Standar Keselamatan Sepeda Motor Roda Dua

Standar Keselamatan Sepeda Motor Roda Dua Standar Keselamatan Sepeda Motor Roda Dua Daftar Isi Daftar Isi.. i Prakata. ii 1. Ruang Lingkup 1 2. Acuan Normatif 1 3. Istilah Dan Definisi.. 1 4. Komponen Keselamatan 2 4.1. Peralatan.. 2 4.2. Sistem

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. buah kabin operator yang tempat dan fungsinya adalah masing-masing. 1) Kabin operator Truck Crane

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. buah kabin operator yang tempat dan fungsinya adalah masing-masing. 1) Kabin operator Truck Crane BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Bagian-bagian Utama Pada Truck Crane a) Kabin Operator Seperti yang telah kita ketahui pada crane jenis ini memiliki dua buah kabin operator yang tempat dan fungsinya adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. II untuk sumbu x. Perasamaannya dapat dilihat di bawah ini :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. II untuk sumbu x. Perasamaannya dapat dilihat di bawah ini : BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Perancangan Rem Persamaan umum untuk sistem pengereman menurut Hukum Newton II untuk sumbu x. Perasamaannya dapat dilihat di bawah ini : F = m. a Frem- F x = m.

Lebih terperinci

Studi Eksperimental Kinerja Mesin Kompresi Udara Satu Langkah Dengan Variasi Sudut Pembukaan Selenoid

Studi Eksperimental Kinerja Mesin Kompresi Udara Satu Langkah Dengan Variasi Sudut Pembukaan Selenoid Studi Eksperimental Kinerja Mesin Kompresi Udara Satu Langkah Dengan Variasi Sudut Pembukaan Selenoid Darwin Rio Budi Syaka, Furqon Bastian dan Ahmad Kholil Universitas Negeri Jakarta, Fakultas Teknik,

Lebih terperinci

REKAYASA JALAN REL. Modul 2 : GERAK DINAMIK JALAN REL PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

REKAYASA JALAN REL. Modul 2 : GERAK DINAMIK JALAN REL PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL REKAYASA JALAN REL Modul 2 : GERAK DINAMIK JALAN REL OUTPUT : Mahasiswa dapat menjelaskan karakteristik pergerakan lokomotif Mahasiswa dapat menjelaskan keterkaitan gaya tarik lokomotif dengan kelandaian

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MILL SHAFT ROLL SHELL UNTUK 4000 TCD (TON CANE PER DAY) PADA PABRIK GULA SEI SEMAYANG DENGAN PROSES PENGECORAN LOGAM

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MILL SHAFT ROLL SHELL UNTUK 4000 TCD (TON CANE PER DAY) PADA PABRIK GULA SEI SEMAYANG DENGAN PROSES PENGECORAN LOGAM PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MILL SHAFT ROLL SHELL UNTUK 4000 TCD (TON CANE PER DAY) PADA PABRIK GULA SEI SEMAYANG DENGAN PROSES PENGECORAN LOGAM SKRIPSI Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Memperoleh

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Kalibrasi Load Cell & Instrumen Hasil kalibrasi yang telah dilakukan untuk pengukuran jarak tempuh dengan roda bantu kelima berjalan baik dan didapatkan data yang sesuai, sedangkan

Lebih terperinci

Model X2 SE dan i2 SE

Model X2 SE dan i2 SE Model X2 SE dan i2 SE Segway Personal Transporter (PT) i2 SE dan X2 SE Segway adalah kendaraan transportasi dengan power baterai. Dapat menempuh jarak 38km model i2 SE dan 20km untuk model X2 SE. Mengunakan

Lebih terperinci

PERANCANGAN MOTORCYCLE LIFT DENGAN SISTEM MEKANIK

PERANCANGAN MOTORCYCLE LIFT DENGAN SISTEM MEKANIK PROS ID I NG 0 1 HASIL PENELITIAN FAKULTAS TEKNIK PERANCANGAN MOTORCYCLE LIFT DENGAN SISTEM MEKANIK Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN BAGIAN BAGIAN CONVEYOR

BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN BAGIAN BAGIAN CONVEYOR BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN BAGIAN BAGIAN CONVEYOR Dalam pabrik pengolahan CPO dengan kapasitas 60 ton/jam TBS sangat dibutuhkan peran bunch scrapper conveyor yang berfungsi sebagai pengangkut janjangan

Lebih terperinci

Oleh : Endiarto Satriyo Laksono Maryanto Sasmito

Oleh : Endiarto Satriyo Laksono Maryanto Sasmito Oleh : Endiarto Satriyo Laksono 2108039006 Maryanto Sasmito 2108039014 Dosen Pembimbing : Ir. Syamsul Hadi, MT Instruktur Pembimbing Menot Suharsono, S.Pd ABSTRAK Dalam industri rumah untuk membuat peralatan

Lebih terperinci

SIMULASI CRASH DEFORMATION PADA BODI PART MODEL KENDARAAN

SIMULASI CRASH DEFORMATION PADA BODI PART MODEL KENDARAAN SIMULASI CRASH DEFORMATION PADA BODI PART MODEL KENDARAAN Ian Hardianto Siahaan 1), Ninuk Jonoadji 2) Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri-Universitas Kristen Petra (1,2 Laboratorium Pengaturan

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL DAN PEMBAHASAN Konstruksi Mesin Secara keseluruhan mesin kepras tebu tipe rotari terdiri dari beberapa bagian utama yaitu bagian rangka utama, bagian coulter, unit pisau dan transmisi daya (Gambar

Lebih terperinci

MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR: KM. 44 TAHUN 2010 STANDAR SPESIFIKASI TEKNIS PERALATAN KHUSUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA a. bahwa dalam Pasal 197 Peraturan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan Penelitian 3.1.1 Alat Penelitian Dalam melakukan proses penelitian digunakan alat sebagai berikut: 1. Dynamometer Dynamometer adalah sebuah alat yang digunakan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KENDARAAN ANGKUTAN BARANG MURAH PERDESAAN

PENGEMBANGAN KENDARAAN ANGKUTAN BARANG MURAH PERDESAAN PENGEMBANGAN KENDARAAN ANGKUTAN BARANG MURAH PERDESAAN Endang Widjajanti Program Studi Teknik Sipil-FTSP Institut Sains dan Teknologi Nasional Jl. Moh. Kahfi II, Jagakarsa Jakarta 12620 e-mail:wiwin62@gmail.com

Lebih terperinci

MESIN PEMINDAH BAHAN

MESIN PEMINDAH BAHAN MESIN PEMINDAH BAHAN PERANCANGAN DAN ANALISA PERHITUNGAN BEBAN ANGKAT MAKSIMUM PADA VARIASI JARAK LENGAN TOWER CRANE KAPASITAS ANGKAT 3,2 TON TINGGI ANGKAT 40 METER DAN RADIUS LENGAN 70 METER SKRIPSI Skripsi

Lebih terperinci

3.1. Waktu dan Tempat Bahan dan Alat

3.1. Waktu dan Tempat Bahan dan Alat III. METODOLOGI 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian dilakukan pada bulan Maret hingga bulan September 2011 bertempat di Bengkel Teknik Mesin Budidaya Pertanian, Leuwikopo dan lahan percobaan Departemen Teknik

Lebih terperinci

BAB II TEORI DASAR. unloading. Berdasarkan sistem penggeraknya, excavator dibedakan menjadi. efisien dalam operasionalnya.

BAB II TEORI DASAR. unloading. Berdasarkan sistem penggeraknya, excavator dibedakan menjadi. efisien dalam operasionalnya. BAB II TEORI DASAR 2.1 Hydraulic Excavator Secara Umum. 2.1.1 Definisi Hydraulic Excavator. Excavator adalah alat berat yang digunakan untuk operasi loading dan unloading. Berdasarkan sistem penggeraknya,

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM ANGKAT FORKLIFT DENGAN KAPASITAS ANGKAT 7 TON

PERANCANGAN SISTEM ANGKAT FORKLIFT DENGAN KAPASITAS ANGKAT 7 TON PERANCANGAN SISTEM ANGKAT FORKLIFT DENGAN KAPASITAS ANGKAT 7 TON Jimmy 1), Frans Yusuf Daywin 2) dan Soeharsono 3) 1) Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara 2) Teknik Pertanian

Lebih terperinci

Standar Keselamatan Sepeda Motor Roda Tiga

Standar Keselamatan Sepeda Motor Roda Tiga Standar Keselamatan Sepeda Motor Roda Tiga Daftar Isi Daftar Isi.. i Prakata. ii 1. Ruang Lingkup 1 2. Acuan Normatif 1 3. Istilah Dan Definisi.. 1 4. Komponen Keselamatan 2 4.1. Peralatan.. 2 4.2. Sistem

Lebih terperinci

BAB V KONSEPSI PRODUK

BAB V KONSEPSI PRODUK BAB V KONSEPSI PRODUK 5.1 Tujuan Desain Perancangan sebuah produk yang dapat menjawab permasalahan pemanen di perkebunan teh tanpa melakukan perubahan mendasar pada sistem yang telah ada. Berupa komponen

Lebih terperinci

Kendaraan Niaga yang Terlengkap & Terbaik Hadir di Booth MFTBC The 20 th IIMS 2012

Kendaraan Niaga yang Terlengkap & Terbaik Hadir di Booth MFTBC The 20 th IIMS 2012 Kendaraan Niaga yang Terlengkap & Terbaik Hadir di Booth MFTBC The 20 th IIMS 2012 (KTB), Authorized Distributor Kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan KEMENTERIAN PERHUBUNGAN Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor : 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. 2. Peraturan

Lebih terperinci

Panduan Keselamatan dan Pengoperasian

Panduan Keselamatan dan Pengoperasian PUN M Alat Pemotong Berbentuk Jari Manual 300-600 - 900 Panduan Keselamatan dan Pengoperasian Hanya untuk memotong material belt termoplastik. PERINGATAN Penggunaan alat ini secara TIDAK BENAR ATAU TIDAK

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bucket Wheel Excavator (B.W.E) 2.1.1 Pengertian Bucket Wheel Excavator (B.W.E) Bucket wheel excavator (B.W.E) adalah alat berat yang digunakan pada surface mining, dengan fungsi

Lebih terperinci

BAB III TEORI PERHITUNGAN. Data data ini diambil dari eskalator Line ( lampiran ) Adapun data data eskalator tersebut adalah sebagai berikut :

BAB III TEORI PERHITUNGAN. Data data ini diambil dari eskalator Line ( lampiran ) Adapun data data eskalator tersebut adalah sebagai berikut : BAB III TEORI PERHITUNGAN 3.1 Data data umum Data data ini diambil dari eskalator Line ( lampiran ) Adapun data data eskalator tersebut adalah sebagai berikut : 1. Tinggi 4 meter 2. Kapasitas 4500 orang/jam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Mesin pemindah bahan merupakan salah satu peralatan mesin yang digunakan untuk memindahkan muatan dari lokasi pabrik, lokasi konstruksi, lokasi industri, tempat penyimpanan, pembongkaran

Lebih terperinci

Analisis dan Pengujian Stabilitas Saat Kondisi Berbelok pada Kendaraan Bermotor Roda Tiga sebagai Alat Bantu Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Analisis dan Pengujian Stabilitas Saat Kondisi Berbelok pada Kendaraan Bermotor Roda Tiga sebagai Alat Bantu Transportasi bagi Penyandang Disabilitas Analisis dan Pengujian Stabilitas Saat Kondisi Berbelok pada Kendaraan Bermotor Roda Tiga sebagai Alat Bantu Transportasi bagi Penyandang Disabilitas Agus Setiawan 1, Wahyudi 2, Dhika Aditya P. 3 1 Program

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. Pembongkaran mesin dilakukan untuk melakukan pengukuran dan. Selain itu juga kita dapat menentukan komponen komponen mana yang

BAB III METODOLOGI. Pembongkaran mesin dilakukan untuk melakukan pengukuran dan. Selain itu juga kita dapat menentukan komponen komponen mana yang BAB III METODOLOGI 3.1 Pembongkaran Mesin Pembongkaran mesin dilakukan untuk melakukan pengukuran dan mengganti atau memperbaiki komponen yang mengalami kerusakan. Adapun tahapannya adalah membongkar mesin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. PENGUJIAN PENDAHULUAN Pengujian ini bertujuan untuk merancang tingkat slip yang terjadi pada traktor tangan dengan cara pembebanan engine brake traktor roda empat. Pengujian

Lebih terperinci

Berlatih Pengoperasian Forklift Oleh Operator

Berlatih Pengoperasian Forklift Oleh Operator Berlatih Pengoperasian Forklift Oleh Operator Mengoperasikan Forklift Sumber : http://bebibluu.blogspot.com/2012/08/berlatih-pengoperasian-forklift-oleh.html Menggunakan alat berat seperti forklift perlu

Lebih terperinci

tampilan menyerupai mobil penumpang pada saat ini hanya saja ukurannya yang mobil urban ini di buat secara khusus dengan melihat regulasi yang ada dan

tampilan menyerupai mobil penumpang pada saat ini hanya saja ukurannya yang mobil urban ini di buat secara khusus dengan melihat regulasi yang ada dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mobil urban adalah kendaraan yang di desain irit bahan bakar dengan tampilan menyerupai mobil penumpang pada saat ini hanya saja ukurannya yang jauh lebih kecil karena

Lebih terperinci

Rancang Bangun dan Uji Kinerja Dinamometer Tipe Rem Cakram

Rancang Bangun dan Uji Kinerja Dinamometer Tipe Rem Cakram Rancang Bangun dan Uji Kinerja Dinamometer Tipe Rem Cakram Desrial 1), Y. Aris Purwanto 1) dan Ahmad S. Hasibuan 1) 1) Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, FATETA, IPB. Email: desrial@ipb.ac.id, Tlp.

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan realisasi sistem yang dibuat. Gambar 3.1 menunjukkan blok diagram sistem secara keseluruhan. Anak Tangga I Anak Tangga II Anak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan perkembangan serta kemajuan di bidang industri terutama dalam

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan perkembangan serta kemajuan di bidang industri terutama dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gokart saat ini sangat berkembang dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, seiring dengan perkembangan serta kemajuan di bidang industri terutama dalam bidang otomotif.

Lebih terperinci

Smart Driving - Pedoman Mengemudi Aman dan Efisien

Smart Driving - Pedoman Mengemudi Aman dan Efisien BERKENDARA YANG BAIK Sustainability Engineering Design Biogas Power Compressed Renewable Methane Smart Driving - Pedoman Mengemudi Aman dan Efisien 1. Pengecekan Bagian Luar Mobil Sebelum menggunakan mobil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Perancangan Komponen Utama & Komponen Pendukung Pada

BAB IV HASIL & PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Perancangan Komponen Utama & Komponen Pendukung Pada BAB IV HASIL & PEMBAHASAN 4.1 Hasil Perancangan Komponen Utama & Komponen Pendukung Pada Rangka Gokart Kendaraan Gokart terdiri atas beberapa komponen pembentuk baik komponen utama maupun komponen tambahan.

Lebih terperinci

V.HASIL DAN PEMBAHASAN

V.HASIL DAN PEMBAHASAN V.HASIL DAN PEMBAHASAN A.KONDISI SERASAH TEBU DI LAHAN Sampel lahan pada perkebunan tebu PT Rajawali II Unit PG Subang yang digunakan dalam pengukuran profil guludan disajikan dalam Gambar 38. Profil guludan

Lebih terperinci

986H. Wheel Loader. Engine Model Engine

986H. Wheel Loader. Engine Model Engine 986H Wheel Loader Engine Model Engine Cat C15 ACERT Daya Kotor ISO 14396 329 kw 441 hp Daya Bersih SAE J1349 305 kw 409 hp Bucket Kapasitas Bucket 5-10,3 m 3 6,5-13,5 yd 3 Spesifikasi Kerja Muatan Tetapan

Lebih terperinci

BAB II PEMBAHASAN MATERI. dalam setiap industri modern. Desain mesin pemindah bahan yang beragam

BAB II PEMBAHASAN MATERI. dalam setiap industri modern. Desain mesin pemindah bahan yang beragam BAB II PEMBAHASAN MATERI 2.1 Mesin Pemindah Bahan Mesin pemindah bahan merupakan bagian terpadu perlengkapan mekanis dalam setiap industri modern. Desain mesin pemindah bahan yang beragam disebabkan oleh

Lebih terperinci

MODUL POWER THRESHER. Diklat Teknis Dalam Rangka Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Pertanian dan BABINSA

MODUL POWER THRESHER. Diklat Teknis Dalam Rangka Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Pertanian dan BABINSA MODUL POWER THRESHER Diklat Teknis Dalam Rangka Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Pertanian dan BABINSA KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN 2015 Sesi Perontok

Lebih terperinci

Mesin Kompresi Udara Untuk Aplikasi Alat Transportasi Ramah Lingkungan Bebas Polusi

Mesin Kompresi Udara Untuk Aplikasi Alat Transportasi Ramah Lingkungan Bebas Polusi Mesin Kompresi Udara Untuk Aplikasi Alat Transportasi Ramah Lingkungan Bebas Polusi Darwin Rio Budi Syaka a *, Umeir Fata Amaly b dan Ahmad Kholil c Jurusan Teknik Mesin. Fakultas Teknik, Universitas Negeri

Lebih terperinci

Adapun spesifikasi traktor yang digunakan dalam penelitian:

Adapun spesifikasi traktor yang digunakan dalam penelitian: Lampiran 1. Spesifikasi traktor pengujian Spesifikasi Traktor Pengujian Adapun spesifikasi traktor yang digunakan dalam penelitian: Merk/Type Kubota B6100 Tahun pembuatan 1981 Bahan bakar Diesel Jumlah

Lebih terperinci

IV. PENDEKATAN DESAIN A. KRITERIA DESAIN B. DESAIN FUNGSIONAL

IV. PENDEKATAN DESAIN A. KRITERIA DESAIN B. DESAIN FUNGSIONAL IV. PENDEKATAN DESAIN A. KRITERIA DESAIN Perancangan atau desain mesin pencacah serasah tebu ini dimaksudkan untuk mencacah serasah yang ada di lahan tebu yang dapat ditarik oleh traktor dengan daya 110-200

Lebih terperinci

SKRIPSI. Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik STEVANUS SITUMORANG NIM

SKRIPSI. Skripsi Yang Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik STEVANUS SITUMORANG NIM PERANCANGAN TROLLEY DAN SPREADER GANTRY CRANE KAPASITAS ANGKAT 40 TON TINGGI ANGKAT 41 METER YANG DIPAKAI DI PELABUHAN INDONESIA I CABANG BELAWAN INTERNATIONAL CONTAINER TERMINAL (BICT) SKRIPSI Skripsi

Lebih terperinci

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN VI. HASIL DAN PEMBAHASAN A. PENGUKURAN VISKOSITAS Viskositas merupakan nilai kekentalan suatu fluida. Fluida yang kental menandakan nilai viskositas yang tinggi. Nilai viskositas ini berbanding terbalik

Lebih terperinci

950 GC. Wheel Loader. Bucket Kapasitas Bucket 2,5 m 3 hingga 4,4 m 3 Bobot

950 GC. Wheel Loader. Bucket Kapasitas Bucket 2,5 m 3 hingga 4,4 m 3 Bobot 950 GC Wheel Loader Engine Model Engine Cat C7.1 Daya Bersih Tetapan @ 2200 rpm ISO 9249 151 kw (202 hp) Daya Kotor Tetapan @ 2200 rpm ISO 14396 168 kw (225 hp) Bucket Kapasitas Bucket 2,5 m 3 hingga 4,4

Lebih terperinci

Mesin Pemanen Jagung Tipe mower

Mesin Pemanen Jagung Tipe mower PEDOMAN PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN Mesin Pemanen Jagung Tipe mower BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN 2007 I. PEDOMAN PENGGUNAAN MESIN PEMANEN TIPE MOWER 1 Mesin pemanen jagung tipe mower ini

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. TINJAUAN PUSTAKA Potato peeler atau alat pengupas kulit kentang adalah alat bantu yang digunakan untuk mengupas kulit kentang, alat pengupas kulit kentang yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. PT DHL Supply Chain Indonesia adalah salah satu perusahaan layanan jasa

BAB IV HASIL PENELITIAN. PT DHL Supply Chain Indonesia adalah salah satu perusahaan layanan jasa BAB IV HASIL PENELITIAN PT DHL Supply Chain Indonesia adalah salah satu perusahaan layanan jasa logistik. Dalam Proses kerjanya PT DHL Supply Chain Indonesia Project P&G tidak terlepas dari penggunaan

Lebih terperinci

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Fisika Tahun Ajaran 2017/2018. Departemen Fisika - Wardaya College

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Fisika Tahun Ajaran 2017/2018. Departemen Fisika - Wardaya College Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer Mata Pelajaran Fisika Tahun Ajaran 2017/2018-1. Hambatan listrik adalah salah satu jenis besaran turunan yang memiliki satuan Ohm. Satuan hambatan jika

Lebih terperinci

320D GC Seri 2. Hydraulic Excavator. Engine Model Engine Cat C7.1 Daya Engine (ISO 14396) 90 kw 121 hp Daya Bersih (SAE J1349/ISO 9249) 84 kw 113 hp

320D GC Seri 2. Hydraulic Excavator. Engine Model Engine Cat C7.1 Daya Engine (ISO 14396) 90 kw 121 hp Daya Bersih (SAE J1349/ISO 9249) 84 kw 113 hp 320D GC Seri 2 Hydraulic Excavator Engine Model Engine Cat C7.1 Daya Engine (ISO 14396) 90 kw 121 hp Daya Bersih (SAE J1349/ISO 9249) 84 kw 113 hp Bobot Bobot Kerja - Undercarriage Standar 20.525 kg 45.250

Lebih terperinci

PERENCANAAN SEBUAH TRUCK MOUNTED CRANE UNTUK PEMBANGUNAN PKS YANG BERFUNGSI UNTUK EREKSI DENGAN KAPASITAS ANGKAT ± 10 TON DAN TINGGI ANGKAT ± 15 M

PERENCANAAN SEBUAH TRUCK MOUNTED CRANE UNTUK PEMBANGUNAN PKS YANG BERFUNGSI UNTUK EREKSI DENGAN KAPASITAS ANGKAT ± 10 TON DAN TINGGI ANGKAT ± 15 M TUGAS SARJANA MESIN PEMINDAH BAHAN PERENCANAAN SEBUAH TRUCK MOUNTED CRANE UNTUK PEMBANGUNAN PKS YANG BERFUNGSI UNTUK EREKSI DENGAN KAPASITAS ANGKAT ± 10 TON DAN TINGGI ANGKAT ± 15 M OLEH : VADDIN GULTOM

Lebih terperinci

Waste Handler Traktor Tipe Track D6R, D7R, D8R

Waste Handler Traktor Tipe Track D6R, D7R, D8R Waste Handler Traktor Tipe Track D6R, D7R, D8R Engine Model Engine Daya Bersih ISO 9249 D6R Cat C9 ACERT 145 kw 195 hp D7R Cat C9 ACERT 179 kw 240 hp D8R Cat 3406C DITA 228 kw 305 hp Catatan: Daya Bersih

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka Conveyor merupakan suatu alat transportasi yang umumnya dipakai dalam proses industri. Conveyor dapat mengangkut bahan produksi setengah jadi maupun hasil produksi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Diagram alir proses penelitian BAB III METODE PENELITIAN MULAI KRITERIA ALTERNATIF DESAIN PEMILIHAN DESAIN DETAIL DESAIN GAMBAR TEKNIK ANALISA GAMBAR KOMPONEN STANDAR KOMPONEN YANG DIBUAT PENGADAAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peralatan pengangkat bahan digunakan unuk memindahkan muatan di lokasi atau area, departemen, pabrik, lokasi konstruksi, tempat penyimpanan, pembongkaran muatan dan

Lebih terperinci

BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN 8.1 Kesimpulan 8.1.1 Perancangan Interior yang Ergonomis Perancangan interior yang ergonomis adalah sebagai berikut : Kursi Depan Tinggi alas duduk : 280 mm Lebar alas duduk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Indonesia sebagai salah satu negara yang berbasis pertanian umumnya memiliki usaha tani keluarga skala kecil dengan petakan lahan yang sempit. Usaha pertanian ini terutama

Lebih terperinci

Yamaha Aerox 155. Spesifikasi Yamaha Aerox 155

Yamaha Aerox 155. Spesifikasi Yamaha Aerox 155 Yamaha Aerox 155 Ajang MotoGP 2016 yang berlangsung di sirkuit Sepang dimanfaatkan Yamaha untuk memperkenalkan motor matic terbarunya, yaitu Yamaha Aerox 155. Motor ini menawarkan desain agresif dengan

Lebih terperinci

BAB III PERENCAAN DAN GAMBAR

BAB III PERENCAAN DAN GAMBAR BAB III PERENCAAN DAN GAMBAR 3.1 Diagram Alur Perencanaan Proses perancangan alat pencacah rumput gajah seperti terlihat pada diagram alir berikut ini: Mulai Pengamatan dan Pengumpulan Perencanaan Menggambar

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Transmisi 2.2 Motor Listrik

BAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Transmisi 2.2 Motor Listrik BAB II DASAR TEORI 2.1 Sistem Transmisi Sistem transmisi dalam otomotif, adalah sistem yang berfungsi untuk konversi torsi dan kecepatan (putaran) dari mesin menjadi torsi dan kecepatan yang berbeda-beda

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN V. HASIL DAN PEMBAHASAN Semua mekanisme yang telah berhasil dirancang kemudian dirangkai menjadi satu dengan sistem kontrol. Sistem kontrol yang digunakan berupa sistem kontrol loop tertutup yang menjadikan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 19 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 DIAGRAM ALUR PENELITIAN Gambar 3.1 Skema Alur Penelitian 20 Dalam bab ini menguraikan tentang alur jalannya penelitian perbandingan antara menggunakan alat Semi-automatic

Lebih terperinci

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN BAB IV KLASIFIKASI TRAKTOR DAN PENGELOMPOKAN TRAKTOR RODA DUA DAN RODA EMPAT Drs. Kadirman, MS. KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2012 TENTANG KENDARAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2012 TENTANG KENDARAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2012 TENTANG KENDARAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 48 ayat

Lebih terperinci

IV. PERANCANGANDAN PEMBUATAN INSTRUMENTASI PENGUKURAN SLIP RODA DAN KECEPATAN

IV. PERANCANGANDAN PEMBUATAN INSTRUMENTASI PENGUKURAN SLIP RODA DAN KECEPATAN IV. PERANCANGANDAN PEMBUATAN INSTRUMENTASI PENGUKURAN SLIP RODA DAN KECEPATAN 4.1. Kriteria Perancangan Pada prinsipnya suatu proses perancangan terdiri dari beberapa tahap atau proses sehingga menghasilkan

Lebih terperinci

Katalog Sistem Teknis Housing pengoperasian dengan strip gagang

Katalog Sistem Teknis Housing pengoperasian dengan strip gagang Katalog Sistem Teknis Housing pengoperasian dengan strip gagang Housing pengoperasian dilengkapi titik strip gagang beserta desain ergonomis dan efisiensi pemasangan yang ditingkatkan, desain menarik,

Lebih terperinci

Chapter 3 TYPE OF ROBOTICS

Chapter 3 TYPE OF ROBOTICS Chapter 3 TYPE OF ROBOTICS KLASIFIKASI ROBOTIKA Robot Lengan Robot Beroda Robot Berkaki Robot Bawah Air Robot Terbang Robot Vision Otomasi industri 2 ROBOT LENGAN Robot Lengan telah menjadi alat yang berguna

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN, PERHITUNGAN DAN ANALISA

BAB III PEMBAHASAN, PERHITUNGAN DAN ANALISA BAB III PEMBAHASAN, PERHITUNGAN DAN ANALISA 3.1. Proses 3.1.1 Perancangan Propeller. Gambar 3.1. Perancangan Hovercraft Perancangan propeller merupakan tahapan awal dalam pembuatan suatu propeller, maka

Lebih terperinci

PERANCANGAN MEKANISME DAN PENGATUR POSISI DUDUKAN KURSI RODA PADA KEMIRINGAN LINTASAN 30 0

PERANCANGAN MEKANISME DAN PENGATUR POSISI DUDUKAN KURSI RODA PADA KEMIRINGAN LINTASAN 30 0 TUGAS AKHIR PERANCANGAN MEKANISME AN PENGATUR POSISI UUKAN KURSI ROA PAA KEMIRINGAN LINTASAN 30 0 RONNY HARVEY M NRP 2103 100 068 osen Pembimbing: Prof.r.-ing I Made Londen Batan M.Eng JURUSAN TEKNIK MESIN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan kita terhadap air adalah salah satunya untuk minum. Kita membutuhkan air yang bersih dan sehat bagi tubuh. Industri barang yang dikonsumsi oleh kebanyakan

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN V. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil rancangan transporter tandan buah segar tipe trek kayu dapat dilihat pada Gambar 39. Transporter ini dioperasikan oleh satu orang operator dengan posisi duduk. Besar gaya

Lebih terperinci

KRITERIA PERENCANAAN BENDUNG KARET

KRITERIA PERENCANAAN BENDUNG KARET KRITERIA PERENCANAAN BENDUNG KARET Bendung karet adalah bendung gerak yang terbuat dari tabung karet yang mengembang sebagai sarana operasi pembendungan air. Berdasarkan media pengisi tabung karet, ada

Lebih terperinci

Sistem Suspensi pada Truck

Sistem Suspensi pada Truck Sistem Suspensi pada Truck Halaman 1 dari 4 Fungsi utama sistem suspensi pada kendaraan adalah mendukung berat kendaraan untuk diteruskan ke tanah (ground). Fungsi lain adalah melindungi badan kendaraan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI KAJI EKSPERIMENTAL

BAB III METODOLOGI KAJI EKSPERIMENTAL BAB III METODOLOGI KAJI EKSPERIMENTAL 3.1 DESKRIPSI PERALATAN PENGUJIAN. Peralatan pengujian yang dipergunakan dalam menguji torsi dan daya roda sepeda motor Honda Karisma secara garis besar dapat digambarkan

Lebih terperinci

Oleh : Bimo Arindra Hapsara Dosen Pembimbing : Ir. J. Lubi. Proposal Tugas Akhir. Tugas Akhir

Oleh : Bimo Arindra Hapsara Dosen Pembimbing : Ir. J. Lubi. Proposal Tugas Akhir. Tugas Akhir Proposal Tugas Akhir Tugas Akhir Oleh : Bimo Arindra Hapsara 2106 100 047 Dosen Pembimbing : Ir. J. Lubi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Kecelakaan

Lebih terperinci

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER PENGOPERASIAN NAIK / TURUN BACKHOE LOADER KE / DARI ATAS TRAILER KODE UNIT KOMPETENSI.01

Lebih terperinci

Pertemuan ke-5. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

Pertemuan ke-5. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa Pertemuan ke-5 A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa akan dapat menentukan jenis tenaga dan mesin peralatan yang layak untuk diterapkan di bidang pertanian. 2. Khusus

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN T u g a s A k h i r BAB III METODOLOGI PENELITIAN 2.1. Diagram Alir Penelitian Mulai Observasi Study pustaka Pemilihan bahan dan alat Prosedur pambongkaran alat 1.Pengenalan Excavator Halla HE 280. 2.Pengenalan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Mesin Pemindah Bahan Mesin pemindah bahan (material handling equipment) adalah peralatan yang digunakan untuk memindahkan muatan yang berat dari satu tempat ke tempat lain dalam

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR PERANCANGAN MESIN PENGANGKUT PRODUK BERTENAGA LISTRIK (ELECTRIC LOW LOADER) PT. BAKRIE BUILDING INDUSTRIES

TUGAS AKHIR PERANCANGAN MESIN PENGANGKUT PRODUK BERTENAGA LISTRIK (ELECTRIC LOW LOADER) PT. BAKRIE BUILDING INDUSTRIES TUGAS AKHIR PERANCANGAN MESIN PENGANGKUT PRODUK BERTENAGA LISTRIK (ELECTRIC LOW LOADER) PT. BAKRIE BUILDING INDUSTRIES Diajukan untuk memenuhi salah satu Persyaratan dalam menyelesaikan Program Strata

Lebih terperinci