LANDASAN TEORI DAN PROGRAM

Transkripsi

1 PROJEK AKHIR ARSITEKTUR Periode LXVIII, Semester Gasal, Tahun 2015/2016 LANDASAN TEORI DAN PROGRAM SEMARANG INDOOR VELODROME Tema Desain Penerapan Konsep Simbiosis pada Bangunan Velodrome Fokus Kajian Penerapan Desain Struktur Bentang Lebar yang Inovatif pada Bangunan Velodrome Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Arsitektur Disusun oleh : Nicholas Mandalasia Dosen Pembimbing : Ir. Albertus Sidharta M., MT, IAI NIDN PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

2

3

4 KATA PENGANTAR Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan karunia Nya sehingga Landasan Teori dan Program Projek Akhir Arsitektur 68 ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Projek dengan judul Semarang Indoor Velodrome ini disusun dalam memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Arsitektur di Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih atas terselesaikannya Landasan Teori dan Program yang berjudul Semarang Indoor Velodrome kepada yang terhormat : 1. Ir. FX. Bambang Suskiyatno, MT selaku dosen koordinator PAA Periode 68 Tahun 2015/ Ir. Albertus Sidharta M., MT, IAI selaku dosen pembimbing yang telah banyak membantu di dalam memberikan saran dan arahan selama penyusunan PAA ini. 3. Bapak Nur Rochman selaku Pengurus Provinsi ISSI Jawa Tengah yang telah memberikan data dan informasi terkait velodrome. 4. Orang tua dan keluarga terkasih yang selalu memberikan semangat di dalam proses penyusunan PAA ini. 5. Teman teman yang selalu memberikan dukungan selama proses penyusunan PAA ini. 6. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Akhir kata, penulis berharap semoga Landasan Teori dan Program ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Semarang, November 2015 Penulis iv

5 DAFTAR ISI Halaman Pengesahan...i Kata Pengantar...iv Daftar Isi...v Daftar Gambar...xi Daftar Diagram...xvi Bab I. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Proyek Tujuan dan Sasaran Pembahasan Tujuan Sasaran Lingkup Pembahasan Metoda Pembahasan Metoda Pengumpulan Data Metoda Penyusunan dan Analisis Metoda Pemrograman Metoda Perancangan Arsitektur Sistematika Pembahasan... 6 Bab II. Tinjauan Projek 2.1. Tinjauan Umum Gambaran Umum Latar Belakang-Perkembangan-Trend Latar Belakang v

6 Perkembangan Trend Sasaran yang akan dicapai Tinjauan Khusus Terminologi Sematang Indoor Velodrome Kegiatan Pelaku Fasilitas Prasarana Spesifikasi dan Persyaratan Desain Arsitektur Bangunan Lingkungan Deskripsi Konteks Kota Deskripsi Kota Semarang Urgensi-Relevansi Jaringan Kota/ Urban Issue Studi Banding/ Komparasi Kasus Projek Sejenis Velodrome Diponegoro, Semarang Velodrome Manahan, Surakarta Velodrome Tenggarong, Kutai Kartanegara Hongkong Velodrome, Po Hong Road, Hongkong Olympic Velodrome, London, Inggris Permasalahan Desain Kesimpulan, Batasan dan Anggapan vi

7 Kesimpulan Batasan Anggapan Bab III. Analisa Pendekatan Program Arsitektur 3.1. Analisa Pendekatan Arsitektur Studi Aktifitas Pengelompokkan Aktifitas Kategorisasi Aktifitas Pelaku-Pola Kegiatan-Sifat Kegiatan Studi Fasilitas Kebutuhan Ruang Indoor-Outdoor Pola Hubungan Ruang Makro Pola Hubungan Ruang Mikro Pola Hubungan Ruang Olahraga/ Utama Pola Hubungan Ruang Pengelola Pola Hubungan Ruang Komersial Studi Ruang Khusus Track/ Lintasan Infield Tunnel Terowongan Tribun Penonton Ruang Ganti Studi Besaran Ruang Analisa Pendekatan Sistem Bangunan Studi Sistem Struktur dan Enclosure vii

8 Sistem Konstruksi Pondasi Bangunan Sistem Konstruksi Dinding Bangunan Sistem Konstruksi Atap Bangunan Studi Sistem Utilitas Sistem Penghawaan Sistem Pencahayaan Sistem Transportasi Vertikal Sistem Air Bersih Sistem Air Kotor Sistem Kelistrikan Sistem Perlindungan terhadap Kebakaran Sistem Keamanan Sistem Penangkal Petir Studi Pemanfaatan Teknologi Analisa Pendekatan Konteks Lingkungan Analisa Pemilihan Lokasi Analisa Pemilihan Tapak Bab IV. Program Arsitektur 4.1. Konsep Program Aspek Citra Arsitektural Aspek Fungsi Aspek Teknologi Tujuan Perancangan, Faktor Penentu Perancangan, Faktor Persyaratan Perancangan Tujuan Perancangan viii

9 Faktor Penentu Lingkungan Faktor Persyaratan Perancangan Arsitektur Bangunan Lingkungan Program Arsitektur Program Kegiatan Program Ruang Kebutuhan Ruang Luar Total Kebutuhan Lahan Program Sistem Struktur Program Sistem Utilitas Program Lokasi dan Tapak Prosentase Ruang Terbuka Hijau Perbaikan Iklim Mikro Setempat Pilihan Jenis Pohon/ Vegetasi Bahan Penutup Tanah Bab V. Kajian Teori 5.1. Penekanan Desain Penerapan Konsep Simbiosis pada Bangunan Velodrome Uraian Interpretasi dan Elaborasi Teori Tema Desain Teori Simbiosis Komponen Dasar Studi Preseden Kuala Lumpur International Airport, Malaysia ix

10 St. Petersburg Football Stadium, Rusia Kemungkinan Penerapan Teori Tema Desain Permasalahan Dominan Penerapan Desain Struktur Bentang Lebar yang Inovatif pada Bangunan Velodrome Uraian Interpretasi dan Elaborasi Teori Permasalahan Dominan127 Latar Belakang Struktur Bentang Lebar Studi Preseden TWA Station, New York, Amerika Serikat Yoyogi National Gymnasium, Jepang Kemungkinan Penerapan Teori Permasalahan Dominan Kepustakaan Lampiran x

11 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Logo Union Cycliste Internationale... 8 Gambar 2.2. Logo ISSI... 8 Gambar 2.3. Struktur Organisasi Pengelola Gambar 2.4. Peta Pembagian BWK Kota Semarang Gambar 2.5. Gerbang Stadion Diponegoro dan Area Parkir stadion Gambar 2.6. Lapangan Sepak Bola dan Lintasan Balap Sepeda Gambar 2.7. Tribun Penonton Sisi Timur Gambar 2.8. Suasana Latihan Atlet Gambar 2.9. Pagar Pengaman dan Tribun Stadion Diponegoro Gambar Foto Udara Velodrome Manahan Gambar Sekuen Velodrome Manahan Gambar Tribun Velodrome Manahan dan Ruang di bawah Lintasan Gambar Tribun VVIP dan Tangga Masuk Velodrome Gambar Terowongan menunju Infield dan Paddock Atlet Sepeda Gambar Kantor Pengelola, Sepeda Atlet Paralympic, dan Ruang Monitor Gambar Area Parkir Velodrome dan Jaur Pedestrian Gambar Fasad Velodrome Tenggarong Gambar Track Velodrome Tenggarong Gambar Suasana Tribun Velodrome Gambar Infield (Lapangan Basket) Gambar Struktur Velodrome dan Tampak Atas Struktur Velodrome Gambar Hongkong Velodrome, Hongkong Gambar Potongan Bangunan Hongkong Velodrome xi

12 Gambar Arena Track Balap Sepeda Gambar Tribun Penonton Gambar Olympic London Velodrome Gambar Arena Track Balap (a) dan Arena Track Balap dan Infield (b) Gambar Detail Fasad Bangunan (a) dan Eksterior London Velodrome (b) Gambar 3.1. Standar Lintasan dan Infield Velodrome Gambar 3.2. Potongan Track Gambar 3.3. Track/ Lintasan Velodrome Gambar 3.4. Garis Blue Band Gambar 3.5. Pagar Pengaman Gambar 3.6. Area Kompetitor pada Area Infield Gambar 3.7. Standar Lapangan Basket Gambar 3.8 Standar Lapangan Bulutangkis Gambar 3.9. Standar Lapangan Voli Gambar Standar Lapangan Futsal Gambar Skema Lapangan Basket pada Area Infield Gambar Skema Lapangan Bulutangkis pada area Infield Gambar Skema Lapangan Futsal pada area Infield Gambar Tunnel/ Terowongan Gambar Skema Tribun Gambar Skema Tribun Gambar Skema Tribun Gambar Skema Sudut Pandang Tribun Penonton Gambar Studi Ruang Ganti Atlet Gambar Ilustrasi Pondasi Rakit dan Pelaksanaan Pondasi xii

13 Gambar Potongan Pondasi (a), Proses Pemasangan (b), dan Lubang Pondasi (c) Gambar Macam Profil Baja Konvensional Gambar Bata Merah (a), Bata Ringan (b), dan Partisi (c) Gambar Alumunium Composite Panel, Ethylene Tetrafluoroethylene, dan Glassfibre Reinforced Cement Gambar Lantai Kayu Lintasan Gambar Motif Lantai Keramik Gambar Elemen Dasar Pembentuk Sistem Rangka Ruang Gambar Sistem Sambungan Struktur Rangka Ruang Gambar Elemen Dasar Pembentuk Sistem Rangka Ruang Gambar Roof Garden pada Atap bangunan Gambar Sistem Skylight pada Atap bangunan Gambar Atap Zincalume Gambar Sistem Penghhawaan AC Sentral Gambar Sistem Penghhawaan AC Multi Split Gambar Pedoman Ramp bagi kaum difabel Gambar Jalur Ramp untuk Atlet Gambar Lebar Tangga untuk 3 orang (a) dan Ketinggian Optrade dan Antrade (b) Gambar Jalur Evakuasi Kebakaran Gambar Skema Kerja Sprinkler Gambar Hydrant Box Gambar Jarak Aman Hydrant Pilar Gambar Skema Instalasi CCTV xiii

14 Gambar Sistem Kerja Teknologi Walk Through Metal Detector Gambar Penerapan Teknologi ETFE Gambar Peta Pembagian BWK Kota Semarang (a) dan Peta BWK III (b) Gambar 3.46.Peta Pembagian BWK Kota Semarang (a) dan Peta BWK V (b) Gambar Peta Lokasi Alternatif Tapak Gambar Foto Eksisting Alternatif Tapak Gambar Foto Eksisting Alternatif Tapak Gambar Foto Panorama Alternatif Tapak Gambar Peta Lokasi Alternatif Tapak Gambar Foto Eksisting Alternatif Tapak Gambar Foto Eksisting Alternatif Tapak Gambar Foto Panorama Alternatif Tapak Gambar 4.1. Travelator Gambar 5.1. Buku The Philosophy of Symbiosis Gambar 5.2. Arsitek Kisho Kurokawa Gambar 5.3. Skema Teori Arsitektur Simbiosis Gambar 5.4. Kuala Lumpur International Airport, Malaysia Gambar 5.5. Parti KL Airport Gambar 5.6. Sekuen (a), (b), dan (c) Kuala Lumpur International Airport Gambar 5.7. Sekuen (a) Kolom Penyangga dan (b) Interior Bandara Gambar 5.8. Sekuen (a), (b) Shell Paraboloid dan (c) Interior KL Airport Gambar 5.9. St. Petersburg Football Stadium, Rusia Gambar Penggunaan Struktur Tiang sebagai Elemen Estetis Gambar Penerapan Teknologi Moveable Field dan Automatic Roof Gambar Konsep Sustainable dan Ramah Lingkungan xiv

15 Gambar TWA Station, New York, USA Gambar Bentuk Kurva Interior TWA Station Gambar Bukaan dengan Kaca serta Skylight TWA Station Gambar Sekuen (a) dan (b) Yoyogi National Gymnasium Gambar Foto Udara Yoyogi National Gymnasium Gambar Interior Yoyogi National Gymnasium Gambar Struktur Kabel dan Beton pada Yoyogi National Gymnasium xv

16 DAFTAR DIAGRAM Diagram 3.1. Pola Kegiatan Atlet saat Bertanding Diagram 3.2. Pola Kegiatan Atlet saat Berlatih Diagram 3.3. Pola Kegiatan Pelatih-Official Team Diagram 3.4. Pola Kegiatan Wartawan/ Media Diagram 3.5. Pola Kegiatan Pengelola Diagram 3.6. Pola Kegiatan Penonton Diagram 3.7. Pola Kegiatan Pengunjung Diagram 3.8. Hubungan Ruang Makro Diagram 3.9. Hubungan Ruang Mikro Utama Diagram Hubungan Ruang Mikro Pengelola Diagram Hubungan Ruang Mikro Komersial Diagram Skema Down Feed System Diagram Skema Up Feed System Diagram Skema RainWater Diagram Skema GreyWater Diagram Skema BlackWater Diagram Skema Distribusi Listrik xvi