SISTEM LAYANAN SIRKULASI PERPUSTAKAAN
|
|
- Sukarno Budiono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 SISTEM LAYANAN SIRKULASI PERPUSTAKAAN Disajikan pada Pelatihan manajemen perpustakaan dan aplikasinya se-wilayah SDN Blimbing O l e h : S j a i f u l l a h M u c h d l o r, S. P d P u s t a k a w a n M u d a PENDAHULUAN 1. Latar belakang penggunaan TI Pada awal tahun 1960-an sejumlah perpustakaan di Ameika Utara dan Inggris mulai menggunakan komputer. Di Amerika Serikat komputer lebih banyak digunakan di perpustakaanperpustakaan khusus dan unit-unit informasi. Pada tahun 1961, H.P Luhn dari IBM mengembangkan beberapa program untuk membuat indeks kata kunci pada judul-judul artikel yang terdapat di chemical Abstrac, pada waktu bersamaan ada sebuah perusahaan Aircraft menggunakan kartu katalog yang dibuat dengan komputer, dan Perpustakaan-perpustakaan di Inggris sudah menjadikan komputer sebagai suatu basis sistem.di samping alasan komputer sebagai bagian basis sistem adalah untuk menyediakan suatu sistem standard yang bisa dipakai bersama di antara perpustakaan yang bekerjasama, alasan lain adalah dengan sistem berbasis komputer tugas-tugas yang di emban oleh perpustakaan dapat diselesaikan secara lebih akurat, cepat dan terkontrol. Seperti diketahui bahwa tugas-tugas perpustakaan banyak yang bersifat rutin sehingga mudah menjadikan human error, dengan menggunakan sistem berbasis komputer ini kegiatan yang bersifat rutin tersebut dapat diatasi secara tuntas.
2 2. Perkembangan di Indonesia Pada tahun 1980-an penggunaan komputer sudah mulai di gunakan di perpustakaanperpustakaan walaupun komputer itu hanya sebagai kegiatan pendukung administrasi saja dan di bagian lain hanya sekedar sebagai perhiasan ruangan saja, namun ada hal yang sangat mengembirakan yakni ketika pada tahun 1990-an pada saat itu perpustakaan-perpustakaan di indonesia kurang megitu antusias terhadap teknologi informasi namun pada saat itu juga perpustakan IPB bogor mengembangkan suatu perangkat lunak yakni CDS/ISIS dengan berbagai modifikasi yang pada akhirnya banyak digunakan oleh perpustakaan-perpustakaan di Indonesia, dari sinilah mulai membuka tabir bahwasannya perpustakaan tidak hanya bergelut dengan kartukartu namun juga sudah mampu memanfaatkan komputer sebagai sarana kemajuan TI. 3. Perkembangan TI Tahun 2000-an Perkembangan perpustakaan dalam beberapa dasawarsa ini telah banyak dipengaruhi oleh perkembangan TI. Perpustakaan sebagai salah satu aktor yang berperan dalam pengumpulan, pengolahan dan pendistribusian informasi mau tidak mau harus berhadapan dengan apa yang dinamakan TI ini. Tidak sedikit orang yang beranggapan bahwa tanpa adanya sentuhan TI, perpustakaan dianggap sebagai sebuah instutisi yang ketinggalan jaman, kuno dan tidak berkembang TI di perpustakaan sering menjadi tolak ukur kemajuan dan modernisasi dari sebuah perpustakaan. Hal ini tentu tidak bisa dipungkiri mengingat tuntutan masyarakat yang memang
3 sudah ngeh dengan segala macam bentuk TI. Gejala dan permasalahan serta fenomena inilah yang membawa dampak kepada apa yang disebut dengan Layanan Perpustakaan Berbasis TI. Tentunya ini dengan harapan bahwa apa yang menjadi pertanyaan banyak orang mengenai sentuhan TI di perpustakaan sedikit terjawab melalui layanan berbasis TI ini Seorang ahli dibidang perpustakaan-pun memberikan pernyataan yang sangat luar biasa yakni prof. Sulistyo-Basuki beliau menyatakan bahwa tujuan dari perpustakaan adalah menyediakan sumber informasi yang cepat, tepat dan mudah bagi masyarakat, terutama informasi mengenai topik yang berguna bagi mereka dan yang sedang hangat dalam kalangan masyarakat. Dari pernyataan itu kita bisa menarik suatu argumen bahwasannya untuk menjadikan perpustakaan itu benar-benar diminati, disukai oleh pengguna mau tak mau seorang pustakawan harus bisa menjadikan teknologi informasi sebagai dasar berpijak untuk menjadikan perpustakaan yang memiliki Quality service eccellent yakni mengembangkan perpustakaan yang dulunya manual service menjadi digital service, dalam arti dari sistem kartu menjadi sistem komputerisasi, dan ini sudah dilakukan, dan bukan suatu rahasia lagi setiap perpustakan rata-rata memiliki program komputerisasi sendiri. Langkah-langkah persiapan Menurut ( Amrullah: 2008: 3 ) hal-hal yang perlu di persiapkan dalam menjadikan perpustakaan dari sistem manual ke sistem komputerisasi yakni dengan menyiapkan : a. Pengguna b. Ada Perangkat Keras ( Hardware )
4 Perangkat keras disini bisa disebut dengan PC, monitor, UPS, Modem c. Ada Perangkat Lunak ( Software) Perangkat lunak di sini disebut juga dengan program-program komputer seperti Microsoft Office, LASer 2.0. sendiri selaku program komputerisasi perpustakaan. d. SDM (Sumber Daya Manusia ) Sumber daya Manusia adalah faktor utama dalam menjalankan seluruh kegiatan TI ini, untuk itu pengetahuan akan teknologi informasi sangatlah berperan sekali, banyak upaya yang dilakukan oleh berbagai perpustakaan untuk menjadikan SDM-SDM yang berkualitas diantaranya adalah dengan memberikan kesempatan kepada staff pustakawan melanjutkan studi, ikut kursus-kursus dan pelatihan-pelatihan. e. Dana Masalah yang satu ini memang suatu unsur yang harus ada karena berhasil tidaknya suatu rencana tergantung dari dana yang disiapkan tambah besar dana yang disediakan tambah tinggi tingkat keberhasilan suatu kegiatan, namun tambah sedikit dana yang disediakan maka tingkat keberhasilan kurang begitu berhasil. 4. Layanan Sirkulasi Sirkulasi adalah salah satu kegiatan di perpustakaan yang melayani peminjaman, perpanjangan dan pengembalianbahan pustaka/buku. Kegiatan sirkulasi dapat dilakukan sesudah buku-buku selesai diproses lengkap dengan kelengkapannya (ada kartu buku, kantong kartu buku, lidah buku dan call numbernya). Secara umum sirkulasi mengandung pengertian kegiatan peredaran koleksi bahan pustaka baik yang dilakukan di dalam perpustakaan maupun untuk dipinjam dibawa keluar perpustakaan dengan tujuan : (1). Memungkinkan pengguna menggunakan bahan pustaka secara tepat guna, (2). Memungkinkan pengguna mengetahui bahan
5 pustaka yang dipinjam, (3). Mengetahui siapa yang meminjam, (4). Menjamin kembalinya bahan pustaka yang dipinjam, (5) Mendapatkan data-data kuantitatif kegiatan layanan sirkulasi. Sedangkan asas layanan sirkulasi, yaitu: (1). Layanan dilakukan dengan cepat dan tepat, (2). Prosedur yang ditempuh mudah dan sederhana, (3). Keamanan bahan pustaka dapat terjamin, (4). Pelanggaran dapat diketahui dengan segera, (5). Pencatatan kegiatan dilakukan dengan tertib dan teratur. Perlu dipahami bahwa dalam layanan sirkulasi, kelancaran pelaksanaan kegiatannya bergantung kepada : (1). Sistem peminjaman yang dipilih, (2). Petugas yang terampil, (3). Peraturan peminjaman yang jelas. Kesalahan dalam memilih sistem peminjaman dan tidak tersedianya petugas yang terampil serta tidak adanya peraturan peminjaman yang jelas dapat berakibat kegiatan layanan sirkulasi akan berjalan tidak efektif dan efisien. Rangkaian kegiatan sirkulasi meliputi : (1). Pendaftaran anggota, (2). Layanan peminjaman, (3). Layanan pengembalian, (4). Penagihan, (5). Pemberian sanksi, (6). Pemberian surat bebas pinjam, (7). Pembuatan data statistik sirkulasi. Kesibukan layanan sirkulasi dapat digunakan sebagai tolok ukur kegiatan suatu perpustakaan. Kesibukan di kelas yang lebih rendah akan berbeda dengan kesibukan di kelas yang lebih tinggi. Prosedur layanan sirkulasi dapat disesuaikan dengan pengguna dan kondisi perpustakaan. Ada perpustakaan sekolah yang mempunyai koleksi banyak tetapi penggunanya sedikit; begitu pula sebaliknya. Terdapat beberapa cara layanan sirkulasi di perpustakaan sekolah, yaitu : a). Sistem Daftar (Ledger System), sistem ini menggunakan buku folio
6 dobel dengan membuat kolom untuk mencatat tanggal pinjam, nama peminjam, alamat, judul buku, kode buku, tanggal kembali dan paraf peminjam b). Sistem Bon (Book Slip), pada system ini, balnko peminjaman dapat ditulis sendiri oleh peminjam. Bon tersebut kemudian disimpan oleh petugas sirkulasi. Apabila buku dikembalikan, bon pinjam diambil dan disobek. c). Sistem Kartu, sistem ini adalah yang paling modern, praktis, tetapi mahal dan biasanya digunakan untuk perpustakaan yang banyak peminjamnya. Tugas Pokok Layanan.Sirkulasi Perpustakaan Sekolah antara lain : 1). Melayani dan menyelesaikan administrasi peminjaman buku 2). Melayani dan menyelesaikan administrasi pengembalian buku 3). Membuat tata tertib serta pengumuman-pengumuman yang berhubungan dengan tata tertib pemakaian ruang baca, peminjaman dan pengembalian buku. Sistem yang digunakan untuk layanan sirkulasi disini terdapat peminjaman, pengembalian, check out buku, kendali anggota, kendali koleksi, dan layan denda keterlambatan. Untuk masuk ke menu ini maka para petugas harus memiliki login dan password Untuk menuju kemenu sirkulasi maka terlebih dahulu petugas perpustakaan harus memasukkan login dan password yang telah didaftar oleh bagian Admin setelah memasukkan password maka pengguna klik login. Setelah login dan password maka menu layanan sirkulasi akan terbuka yang diawali dengan menu pengembalian dan perpanjangan peminjaman bahan pustaka (yang mengalami keterlambatan).
7 Untuk pengguna yang mengalami keterlambatan dikenakan sanksi denda yang harus dibayar sebelum melakukan peminjaman lagi. Sehingga setiap bahan pustaka yang dikembalikan, petugas akan menghapus peminjaman pengguna pada data computer dan membubuhkan cap kembali pada lidah buku tersebut disertai pemberian tanda (resi/struk) pengembalian kepada pengguna. Demikian pula jika pengguna telah membayar denda keterlambatan maka petugas harus menghapus dendanya, sekaligus memberikan tanda bukti (cap) lunas pada resi/struk yang diberikan kepada pengguna. Sebagai petugas Sirkulasi yang mempunyai tugas utama yakni mengendalikan peredaran bahan pustaka, yang pelayanannya dengan system terbuka, maka bahan pustaka yang dilayankan secara mandiri dan dengan system komputerisasi, kepada pengguna yang membawa bahan pustaka keluar dari perpustakaan akan selalu diperiksa di bagian pintu keluar (check out). Petugas akan memeriksa keabsahan prosedur peminjaman yang ditandai dengan kesesuaian antara bahan pustaka yang (dipinjam) dibawa keluar perpustakaan dengan identitas peminjam. Jika sudah syah (prosedural) petugas memberikan cap tanggal kembali (sesuai dengan data yang ada di computer) serta membubuhkan paraf pada bahan pustaka tersebut. Adapun alur kerja pengecekan bahan pustaka yang dipinjam dibawa keluar perpustakaan adalah sebagai berikut : Dengan mensensor kartu Anggota menggunakan alat barcoderider, maka akan muncul tampilan identitas pengguna dan sejumlah bahan pustaka yang dipinjam. Selanjutnya petugas melakukan pengecekan pada bahan pustaka yang dipinjam dengan alat barcoderider mensensor satu persatu dari setiap nomor barcode yang ada pada bahan
8 pustaka tersebut. Jika benar/sesuai maka pada layar monitor akan muncul tampilan tanda checklist tepat pada jajaran/urutan bahan pustaka tersebut. Pengguna perpustakaan yang sudah memiliki Kartu mahasiswa (program Diploma/Sarjana/Pasca sarjana) Kartu Anggota ( kartu anggota Dosen/Pegawai) Kartu Anggota Khusus (untuk pengujung umum) Kartu Sakti (untuk pengunjung dari PTN lain) terlebih dahulu didaftar. Adapun hak pengguna dirinci sebagai berikut : Mahasiswa Program Diploma/Sarjana memiliki hak pinjam bahan pustaka 3 eksemplar buku teks dan 2 eksemplar buku reserve (tandon). Mahasiswa Program Sarjana jalur skripsi/pasca sarjana, Doden dan Pegawai memiliki hak pinjam bahan pustaka 7 eksemplar buku teks dan 2 eksemplar buku reserve (tandon). Pengunjung hanya memiliki hak baca di tempat dan fotokopi saja. Pengguna yang memiliki hak pinjam terlebih dahulu didaftar dan diberikan login dan password (yang dibuat didepan petugas Sirkulasi). Apabila pengguna akan meminjam koleksi bahan pustaka diawali dengan mengetikkan nomor anggota kemudian mengetikkan password nya otomatis akan mensetting sendiri alur peminjaman dengan urut-urutan sebagai berikut : masukkan nomor register (nomor barcode) buku yang akan dipinjam dengan benar, kemudian klik enter maka akan tampil data buku yang diketik tadi untuk dicermati kebenarannya/kecocokannya sesuai dengan fisik buku yang akan dipinjam, setelah itu pilih Ya atau Tidak. Jika memilih Ya secara otomatis buku tersebut resmi menjadi pinjaman pengguna (untuk kurun waktu yang telah ditentukan).
9 Selanjutnya pengguna menuliskan identitas diri (nomor anggota) pada lidah buku yang sudah dientry ke data peminjaman tersebut. Kemudian setelah jatuh tempo peminjaman jika pengguna ingin mengembalikan, harus mengembalikannya ke loket pengembalian bahan pustaka yang dilayani oleh petugas Sirkulasi. Demikian pula jika ingin memperpanjang peminjaman sedangkan waktunya sudah melewati waktu (jatuh tempo)/terlambat dari yang ditentukan. Adapun peminjam yang ingin memperpanjang peminjamannya secara tepat waktu (tidak terlambat) maka pengguna bisa melakukannya tanpa mambawa bahan pustaka yang dipinjam tersebut. Dengan urut-urutan alur perpanjangan bahan pustaka sebagai berikut : diawali dengan mengetikkan nomor anggota kemudian mengetikkan password nya otomatis akan mensetting sendiri alur perpanjangan, setelah itu klik perpanjang maka akan tampil data buku yang diklik tadi untuk dicermati kebenarannya/kecocokannya sesuai dengan fisik buku yang akan diperpanjang, setelah itu pilih Ya atau Tidak. Jika pilih Ya yang perlu diingat adalah tampilan tanggal baru yang ada di computer sebagai tanggal (jatuh tempo) waktu pengembalian yang baru.
10 5. Penutup Dengan adanya program otomasi perpustakaan yang dilakukan oleh perpustakaan maka sangat bagus sekali terhadap segala aspek kemajuan di perpustakan, terutama pada bagian layanan sirkulasi karena bisa menghemat waktu, cepat, tepat dan akurat. Program komputerisasi ini adalah salah satu program diantara program-program otomasi perpustakaan yang lain, yang mungkin bisa dijadikan solusi untuk bisa mengembangkan perpustakaan ke digital library.
11 Daftar Pustaka Koswara, E Dinamika Informasi dalam era global. Bandung: Remaja Rosdakarya. McLead, Jr Raymond sistem Informasi Management (Management Information Systems). Jakarta : Prenhallindo Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Malang Pedoman LASer 20: Petunjuk dan penggunaan. Malang. Perpustakaan Unmuh Qalyubi, Syihabuddin Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Yogyakarta. UIN Kalijaga Utomo, Budi Sutedjo Dharma E.education:konsep, Teknologi dan Aplikasi Internet Pendidikan. Yogyakarta: Andi offset
SISTEM LAYANAN SIRKULASI DENGAN MENGGUNAKAN LASer VERSI 2.0.1( EDISI BARU )
SISTEM LAYANAN SIRKULASI DENGAN MENGGUNAKAN LASer VERSI 2.0.1( EDISI BARU ) Makalah Disampaikan dalam Diklat Otomasi Perpustakaan Sekolah Bagi Mahasiswa Jurusan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciSISTEM PELAYANAN SIRKULASI PADA PERPUSTAKAAN SEKOLAH
SISTEM PELAYANAN SIRKULASI PADA PERPUSTAKAAN SEKOLAH Disampaikan pada : Pelatihan Pengelolaan dan Pengembangan Perpustakaan Sekolah se Wilayah Gugus Tugas SDN Tunggulwulung Kecamatan Lowokwaru Malang Oleh
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LAYANAN SIRKULASI DALAM MENDUKUNG SISTEM LAYANAN KOMPUTERISASI Untuk Tingkat Operator Sirkulasi
PETUNJUK TEKNIS LAYANAN SIRKULASI DALAM MENDUKUNG SISTEM LAYANAN KOMPUTERISASI Untuk Tingkat Operator Sirkulasi Oleh : Agustiawan Penerapan Teknologi Informasi (TI) pada saat ini telah menyebar hampir
Lebih terperinciPELAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH
PELAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH Makalah disampaikan pada pelatihan pustakawan di SDN Mangliawan 2 Kc. Pakis Kab. Malang Oleh : SITI ROCHJANI, A.Md NIP. 19711118 200112 2 001 Kementerian Pendidikan Nasional
Lebih terperinciPELAYANAN SIRKULASI DI PERPUSTAKAAN IPB. Oleh: Ir. Rita Komalasari
PELAYANAN SIRKULASI DI PERPUSTAKAAN IPB Oleh: Ir. Rita Komalasari PERPUSTAKAAN ISNTITUT PERTANIAN BOGOR 2004 PENDAHULUAN Seiring perkembangan jaman, Perpustakaan IPB semakin maju dan diakui keberhasilannya
Lebih terperinciBUKU PANDUAN. SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (Pengguna Admin Unit Kerja) Disusun oleh: Tim Pengembang Aplikasi dan Sistem Informasi
BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (Pengguna Admin Unit Kerja) Disusun oleh: Tim Pengembang Aplikasi dan Sistem Informasi UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA 2014 DAFTAR ISI BUKU PANDUAN...1
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perpustakaan. Aplikasi yang telah dihasilkan yaitu Aplikasi Peminjaman dan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Berdasarkan data yang didapat pada Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Palembang, maka dapat dihasilkan suatu program aplikasi yang dapat digunakan dalam pengolahan
Lebih terperinciPendahuluan. kata kunci: pemanfaatan sms, pengembalian koleksi, keterlambatan
EVALUASI TINGKAT KETERLAMBATAN PENGEMBALIAN KOLEKSI SEBELUM DAN SESUDAH MENGGUNAKAN PROGRAM SHORT MESSAGE SERVICE (SMS) PERINGATAN DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA oleh Nurma Harumiaty; Djuwarnik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Perpustakaan berasal dari kata dasar pustaka. Menurut Kamus
digilib.uns.ac.id BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. PENGERTIAN PERPUSTAKAAN Perpustakaan berasal dari kata dasar pustaka. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia yaitu pustaka artinya kitab, buku (Depdikbud, 1980).
Lebih terperinci1. Persiapan. Pita magnetik (magnetic tape)
Panduan Praktis Transaksi Peminjaman, Perpanjangan Peminjaman, dan Pengembalian Koleksi Pada Program Aplikasi INLISLite Versi 3 Oleh Aristianto Hakim, S.IPI 1 1. Persiapan Kegiatan peminjaman dan pengembalian
Lebih terperinciPANDUAN MENGGUNAKAN LAYANAN SIRKULASI BAGI PENGGUNA BERBASIS SLIMS 7 CENDANA (TELAH DIMODIFIKASI OLEH PERPUSTAKAAN UNIV
PANDUAN MENGGUNAKAN LAYANAN SIRKULASI BAGI PENGGUNA BERBASIS SLIMS 7 CENDANA (TELAH DIMODIFIKASI OLEH PERPUSTAKAAN UNIV. KRISTEN DUTA WACANA YOGYAKARTA) A. TAMPILAN AWAL 1 2 3 Tampilan awal terdiri dari
Lebih terperinciOTOMASI PERPUSTAKAAN: Alasan Otomasi dan Kontribusi Bagi Perpustakaan Oleh : Sri Wahyuni Pustakawan STMIK AKAKOM Yogyakarta BAB I PENDAHULUAN
Publish 2016 OTOMASI PERPUSTAKAAN: Alasan Otomasi dan Kontribusi Bagi Perpustakaan Oleh : Sri Wahyuni Pustakawan STMIK AKAKOM Yogyakarta BAB I PENDAHULUAN Perkembangan Teknologi Informasi telah berkembang
Lebih terperinciPELAYAN PEMAKAI PERPUSTAKAAN Oleh: Listariono
PELAYAN PEMAKAI PERPUSTAKAAN Oleh: Listariono A. Pendahuluan Untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah, pengelola perpustakaan berupaya untuk menyediakan koleksi bahan pustaka yang dibutuhkan
Lebih terperinciTeknologi Informasi Perpustakaan
REFORMASI BIROKRASI Teknologi Informasi Perpustakaan (e library) Berbicara mengenai teknologi informasi tidak terlepas dari pandangan seseorang akan seperangkat alat-alat komputer yang digunakan sebagai
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Sistem Perpustakaan Terintegrasi Sistem Perpustakaan Terintregasi merupakan pengintegrasian antara bidang pekerjaan administrasi, pengadaan, inventarisasi,
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Implementasi sistem merupakan prosedur pemakaian program. Selain itu dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini telah mengalami perubahan yang sangat cepat, bukan hanya dalam hitungan bulan atau hari, tetapi
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. perpustakaan SMA N 14 Surabaya dibutuhkan: 1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Untuk dapat menjalankan aplikasi sistem informasi sirkulasi pelayanan perpustakaan SMA N 14 Surabaya dibutuhkan: 5.1.1 Software Pendukung 1.
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 : HASIL WAWANCARA
LAMPIRAN 1 : HASIL WAWANCARA T: Berapa banyak pengunjung perpustakaan setiap harinya? J : Tidak tentu, paling sepi minimal 20 orang dan paling ramai bisa sampai 100 orang per harinya. Untuk rata-rata harian
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Prosedur Pelayanan Sirkulasi Menggunakan Program Libsys ( Library
39 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Prosedur Pelayanan Sirkulasi Menggunakan Program Libsys ( Library System ) Perkembangan Teknologi Informasi telah mendorong perubahan diberbagai sektor kegiatan layanan di perpustakaan,
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. pada SMA Negeri 15 Surabaya. Penjelasan yang diberikan yaitu mengenai
72 BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi tentang hasil desain program sistem informasi perpustakaan pada SMA Negeri 15 Surabaya. Penjelasan yang diberikan yaitu mengenai spesifikasi hardware
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Masalah Mengenai Alasan Pemilihan Aplikasi Open Source
digilib.uns.ac.id BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Masalah Mengenai Alasan Pemilihan Aplikasi Open Source Digilib Versi Rumah Cerdas Intikom Perpustakaan POLTEKKES Surakarta lebih memilih menggunakan Aplikasi
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN MAGANG
BAB III PELAKSANAAN MAGANG A. Laporan Kegiatan Berdasarkan pelaksanakan Kuliah Kerja PUSDOKINFO (KKP) di UPT Perpustakaan Institut Seni Indonesia Yogyakarta, kegiatan yang dilakukan penulis sebagai berikut:
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
digilib.uns.ac.id BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Kuliah Kerja PUSDOKINFO merupakan salah satu usaha nyata dalam meningkatkan penguasaan ilmu bagi mahasiswa khususnya mahasiswa Ilmu perpustakaan
Lebih terperinciLantip Diat Prasojo Universitas Negeri Yogyakarta
MODEL PENGEMBANGAN SOFTWARE PERPUSTAKAAN ON-LINE DI SMAN 1 KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Lantip Diat Prasojo Universitas Negeri Yogyakarta Email: lantip1975@gmail.com, lantip@uny.ac.id Abstrak
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Automasi Perpustakaan Bilal (2002) menyatakan bahwa automasi perpustakaan adalah sebuah proses pengelolaan perpustakaan dengan menggunakan bantuan teknologi informasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perpustakaan Perguruan Tinggi 2.1.1 Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi Perpustakaan perguruan tinggi merupakan perpustakaan yang tergabung dalam lingkungan lembaga pendidikan
Lebih terperinciMANUAL OTOMIGEN X 2.0. Daftar Isi
Daftar Isi Daftar Isi...0 1. PENDAHULUAN...2 1.1 Otomigen X...2 1.2 Struktur Manual...3 1.3 Spesifikasi Otomigen X 2.0...3 1.4 Tipe User...3 2. User Guide...5 2.1 Home...5 2.2 Frequently Ask Question (FAQ)...8
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIPUS) PANDUAN BAGI OPERATOR. Disampaikan oleh: Rasiman
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIPUS) PANDUAN BAGI OPERATOR Disampaikan oleh: Rasiman PADA PELATIHAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN, 2008 DAFTAR ISI 1. Tentang SIPUS...
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Dalam penyelesaian proyek kerja praktek ini baik di dalam memperoleh. a. Observasi - Studi Lapangan (Field Research)
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 1.1 Prosedur Kerja Praktek Dalam penyelesaian proyek kerja praktek ini baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan maupun dalam memecahkan permasalahan yang diperlukan dalam
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai suatu proses penguraian dari suatu
BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1. Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai suatu proses penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponen sistem dengan
Lebih terperinciPELAYANAN PERPUSTAKAAN
PELAYANAN PERPUSTAKAAN Makalah disampaikan pada Pelatihan Manajemen Perpustakaan Sekolah Kerjasama Education Safety Net World Vision dengan UPT Perpustakaan Universitas Negeri Jakarta Di Jakarta Tanggal
Lebih terperinciSTANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) PERPUSTAKAAN
STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) PERPUSTAKAAN Pembuatan perencanaan pembinaan dan pengembangan perpustakaan setiap awal tahun akademik : 1 Menyusun rencana kebijakan Ketua/ Sekretaris Program Studi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam menyususn tugas akhir ini penulis merujuk pada beberapa karya tulis
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Pustaka Dalam menyususn tugas akhir ini penulis merujuk pada beberapa karya tulis berupa tugas akhir, laporan kuliah kerja lapangan, laporan penelitian jurnal dan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. terdapat hal yang perlu diperhatikan yaitu user perlu menyiapkan kebutuhan yang
98 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Dalam mengimplementasikan sistem informasi perpustakaan berbasis web, terdapat hal yang perlu diperhatikan yaitu user perlu menyiapkan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Saat ini, sistem peminjaman dan pengembalian buku yang dilakukan di perpustakaan SMA Karya Pembangunan 2 Bangun masih menggunakan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perpustakaan Umum Perpustakaan adalah fasilitas atau tempat menyediakan sarana bahan bacaan. Perpustakaan umum merupakan salah satu sumber ilmu pengetahuan yang memiliki peran
Lebih terperinciAUTOMASI PERPUSTAKAAN
A. Pendahuluan AUTOMASI PERPUSTAKAAN Oleh: Gatot Subrata, S.Kom Abstrak. Sistem Automasi Perpustakaan adalah penerapan teknologi informasi pada pekerjaan administratif di perpustakaan agar lebih efektif
Lebih terperinciImplementasi dan Perancangan Online (Digital Library) Dengan SLIMS (Senayan Library System) Untuk Otomasi Kebutuhan Penggunaan Studi Kasus STKIP PGRI Sumbar 1 Syaeful Anas Aklani, 2 Ade Pratama 1,2 Program
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. masyarakatluas sebagai saran pembelajaran sepanjang hayat tanpa
6 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Perpustakaan Umum Perpustakaan Umum adalah perpustakaan yang peruntukukan bagi masyarakatluas sebagai saran pembelajaran sepanjang hayat tanpa membedakan umur, jenis kelamin,
Lebih terperinciMENGENAL LEBIH JAUH SIPISIS VERSI WINDOWS
MENGENAL LEBIH JAUH SIPISIS VERSI WINDOWS Nama SIPISIS sebagai software untuk pengelolaan sistem otomasi perpustakaan sudah banyak dikenal oleh kalangan pustakawan di Indonesia sejak pertengahan tahun
Lebih terperinciPengantar. 1. Data diri Guru/Staf lengkap beserta NUPTK, dan Nomor Anggota 2. Status Aktif/Non Aktif. b. Kategori Pelajar/Peserta Didik
Pengantar Aplikasi Perpustakaan Sekolah (APS) adalah Manajemen Perpustakaan berbasis online dan juga bisa digunakan ofline agar pelayanan perpustakaan anda semakin cepat, mudah dan berkualitas. Aplikasi
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORITIS
BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1 Persepsi 2.1.1 Pengertian Persepsi Persepsi dapat mempengaruhi tingkah laku seseorang terhadap suatu objek dan situasi lingkunganya. Dengan kata lain, tingkah laku seseorang
Lebih terperinciBuku Manual JIBAS SIMTAKA JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY. Versi Dokumen April 2010
Buku Manual JIBAS SIMTAKA JIBAS: Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah ROAD TO COMMUNITY Versi Dokumen 2.0-03 April 2010 JIBAS Jaringan Informasi Bersama Antar Sekolah http://www.jibas.net Yayasan Indonesia
Lebih terperinciJurnal Pustakawan Indonesia Volume 10 No. 1. MANFAAT FITUR PivotTable DARI MICROSOFT OFFICE EXCEL UNTUK PENGOLAHAN DATA STATISTIK PERPUSTAKAAN
MANFAAT FITUR PivotTable DARI MICROSOFT OFFICE EXCEL UNTUK PENGOLAHAN DATA STATISTIK PERPUSTAKAAN Subagyo Kepala Seksi Sirkulasi, Perpustakaan IPB, email: ir.su45@ipb.ac.id Abstrak Microsoft Office Excel
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Aplikasi Senayan Library Management System (SLiMS) merupakan salah satu sistem automasi perpustakaan yang bersifat open source atau gratis. SLiMS merupakan peraih INAICTA
Lebih terperinciBAB 4 EVALUASI LKC BINA NUSANTARA UNIVERSITY
BAB 4 EVALUASI LKC BINA NUSANTARA UNIVERSITY 4.1. Gambaran Prosedur Berjalan pada LKC Bina Nusantara University Berikut gambaran prosedur berjalan pada LKC Bina Nusantara University terkait dengan : 4.1.1.
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI. dan perangkat lunak adalah sebagai berikut.
42 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Kebutuhan Sistem Untuk dapat menjalankan aplikasi ini maka diperlukan perangkat keras dan perangkat lunak dengan kondisi dan persyaratan tertentu agar aplikasi dapat berjalan
Lebih terperinciSTRATEGI PENELUSURAN LITERATUR BAGI SIVITAS AKADEMIKA UNS Oleh : Bambang Hermanto ( Pustakawan Madya UNS ) 1
STRATEGI PENELUSURAN LITERATUR BAGI SIVITAS AKADEMIKA UNS Oleh : Bambang Hermanto ( Pustakawan Madya UNS ) 1 Perpustakaan perguruan tinggi sebagai unit pelaksana teknis yang membantu perguruan tinggi dalam
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. perpustakaan MTs. An Nuriyah Gresik dibutuhkan : 1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional
92 BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Untuk dapat menjalankan aplikasi sistem informasi sirkulasi pelayanan perpustakaan MTs. An Nuriyah Gresik dibutuhkan : 5.1.1 Software Pendukung
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
57 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Program 4.1.1 Halaman Utama Pada halaman utama berisikan sejarah, visi dan misi, staf perpustakaan, katalog buku dan area Login Member. Tampilan halaman utama dapat
Lebih terperinciTampilan Halaman Login adalah tampilan awal saat pertama kali program dijalankan. Pengguna
Cara Mengoperasikan Aplikasi Gambar 1 Tampilan Layar Login Tampilan Halaman Login adalah tampilan awal saat pertama kali program dijalankan. Pengguna diminta untuk memasukkan kode staff sebagai identitas
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Sebelum melakukan perancangan sistem yang diusulkan pada perpustakaan di SMA Negeri 9 Bandung, maka harus terlebih dahulu melakukan
Lebih terperinciPELAYANAN BAHAN PUSTAKA
PELAYANAN BAHAN PUSTAKA Makalah ini disampaikan pada Diklat calon tenaga pustakawan Pesantren Mahasiswa Al-Hikam II Depok Tanggal 22 April 2009 OLEH : SETIAWAN, S.Sos (Pustakawan Pertama) UPT PERPUSTAKAAN
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Perpustakaan Sekolah. Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang berada di sekolah
7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Perpustakaan Sekolah Peranan perpustakaan sekolah sangatlah penting untuk membantu warga sekolah memperoleh sumber informasi yang mereka butuhkan untuk bahan mengajar
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM
BAB II GAMBARAN UMUM II.1 Sejarah Perpustakaan STIESIA Perkembangan Perpustakaan STIESIA, mengikuti perkembangan STIESIA Surabaya, yaitu pada tahun 1972 berdiri Akademi Pajak dan Keuangan (APK) Surabaya,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia pendidikan, buku terbukti berguna sebagai salah satu sarana pendidikan dan komunikasi. Dalam kaitan inilah perpustakaan dan pelayanan perpustakaan harus
Lebih terperinciuntuk dioperasikan. Dalam implementasi Aplikasi Pengolahan Data Perpustakaan SMP N 24
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Aplikasi Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakan sistem supaya dapat siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi Aplikasi Pengolahan Data
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari rancangan sistem informasi pinjaman pada Koperasi Credit Union Harapan Kita dengan menggunakan metode
Lebih terperinciPanduan Praktek Pengaturan / Administrasi Pada Program Aplikasi INLISLite Versi 3 Oleh Aristianto Hakim, S.IPI 1
Panduan Praktek Pengaturan / Administrasi Pada Program Aplikasi INLISLite Versi 3 Oleh Aristianto Hakim, S.IPI 1 1. Persiapan Program aplikasi INLISLite versi 3 dirancang agar dapat disesuaikan dengan
Lebih terperinciBAB III PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA
BAB III PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA 3.1 Gambaran Umum Perpustakaan dan Arsip Pemerintah Provinsi Sumatera Utara 3.1.1 Sejarah Perpustakaan
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN MAGANG. Senin Kamis : Jam WIB. Jumat : Jam WIB. Dengan jadwal praktek kerja lapangan sebagai berikut:
BAB III PELAKSANAAN MAGANG 3.1 Pelaksanaan Magang Pelaksanaan kuliah kerja pusdokinfo (KKP) ini dilaksanakan pada tanggal 9 Februari 9 April 2016 di Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen, Jalan Raya Sukowati
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan kecil, menengah, maupun besar. Salah satu hal yang menyebabkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Revolusi Teknologi Informasi (TI) kini sedang berjalan dan akan berdampak sangat luar biasa terhadap perkembangan sistem bisnis atau manajemen dari sebuah perusahaan
Lebih terperinciManual Prosedur Pelayanan Ruang Baca
Manual Prosedur Pelayanan JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 Manual Prosedur Pelayanan Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi
Lebih terperinciPANDUAN PENGOLAHAN KOLEKSI DAN SIRKULASI BERBASIS SLiMS. By Dian Kristyanto. Library Consultant in CV. Selembar Papyrus
PANDUAN PENGOLAHAN KOLEKSI DAN SIRKULASI BERBASIS SLiMS By Dian Kristyanto Library Consultant in CV. Selembar Papyrus DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN... 2 BAB 2 PANDUAN PENGOLAHAN KOLEKSI... 3 2.1 Proses
Lebih terperinciPROSEDUR MANUAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2012 PENDAHULUAN PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK. Pengguna : Mahasiswa
PROSEDUR MANUAL PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK Pengguna : Mahasiswa FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2012 PENDAHULUAN Sistem Informasi Akademik (SIMAK) Fakultas Teknik merupakan
Lebih terperinciPROSEDUR MUTU PEMINJAMAN, PENGEMBALIAN, DAN PENAGIHAN BAHAN PUSTAKA
6.3.0 1 Juli 010 1/6 O1. Tujuan Prosedur ini memberikan pedoman untuk pelaksanaan peminjaman, pengembalian, dan penagihan bahan pustaka perpustakaan.. Ruang Lingkup Prosedur ini berlaku untuk pelaksanaan
Lebih terperinciBAB II PELAYANAN SIRKULASI
BAB II PELAYANAN SIRKULASI 2.1 Pengertian Pelayanan Sirkulasi Kata sirkulasi berasal dari bahasa inggris circulation yang mempunyai arti perputaran, peredaran. Sedangkan dalam ilmu perpustakaan, kata sirkulasi
Lebih terperinciPETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIMTAKA)
PETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN (SIMTAKA) PENGGUNA: Admin POLITEKNIK AKAMIGAS PALEMBANG 2014 PENDAHULUAN SIMTAKA merupakan Sistem Informasi Perpustakaan yang berguna untuk mengelola data-data
Lebih terperinciPELAYANAN PENGGUNA PADA PERPUSTAKAAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN
PELAYANAN PENGGUNA PADA PERPUSTAKAAN POLITEKNIK NEGERI 3.1 Sejarah Singkat Perpustakaan MEDAN Perpustakaan Politeknik Negeri Medan didirikan pada tahun 1983 dengan nama Perpustakaan Politeknik. Pada tahun
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Perpustakaan Perguruan Tinggi Perpustakaan perguruan tinggi merupakan perpustakaan yang tergabung dalam lingkungan lembaga pendidikan tinggi, baik yang berupa perpustakaan
Lebih terperinci1. Perkembangan Perpustakaan dan Teknologi Informasi
Teknologi Informasi untuk Perpustakaan: Abstrak: Perpustakaan Digital dan Sistem Otomasi Perpustakaan Perkembangan dunia perpustakaan, dari segi data dan dokumen yang disimpan, dimulai dari perpustakaan
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI TEMPAT MAGANG. Awal berdirinya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Kusuma
BAB II DESKRIPSI TEMPAT MAGANG 2.1 Sejarah Awal berdirinya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Kusuma Husada Surakarta dimulai oleh berdirinya Akademi Keperawatan (AKPER) dan Akademi Kebidanan (AKBID)
Lebih terperinciYudha Yudhanto, S.Kom
Menggagas Perpustakaan Digital Yudha Yudhanto, S.Kom yyudhanto@gmail.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan
Lebih terperinciUniversitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perpustakaan umum merupakan salah satu pusat informasi yang mempunyai tugas pokok dan fungsi utama yaitu menghimpun, memelihara, melestarikan, mengolah dan menyajikan
Lebih terperinciFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
TUGAS SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SD NEGERI 1 PANJANG KUDUS YOGYAKARTA Oleh : SITI FAJAR ALDILHA 1205664 PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciBAB III ANALISA SISTEM
BAB III ANALISA SISTEM Suatu sistem perlu dianalisa guna menemukan kelemahan-kelemahan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. Analisa sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi kedalam bagian
Lebih terperinciSTANDAR PROSEDUR OPERASIONAL. Mendaftar anggota Perpustakaan IPB secara terpadu untuk menjaga ketertiban dalam pelayanan keanggotaan perpustakaan
PERPUSTAKAAN IPB STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Hal : Revisi ke : Tgl. Efektif : Modul : Layanan Anggota Perpustakaan Kode : 01X/TPD/PERP-IPB/06 Tujuan : Mendaftar anggota Perpustakaan IPB secara terpadu
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Kendala-kendala yang dihadapi pengguna dalam pemanfaatan Perpustakaan P4TK
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi sistem dilakukan setelah Bab III yaitu perancangan dan pembuatan program aplikasi selesai dilakukan. Implementasi sistem kali ini akan menggambarkan
Lebih terperinciLampiran 1 : Dokumen Buku Daftar Pengunjung Ruang Baca
Lampiran 1 : Dokumen Buku Daftar Pengunjung Ruang Baca Lampiran 2 : Dokumen Buku Daftar Pihak Luar/ Tamu Lampiran 3 :Dokumen Buku Peminjaman Dosen/ Karyawan Lampiran 4 : Dokumen Form Bon Peminjaman Lampiran
Lebih terperinciKasus : Solusi : Lakukan analisis PIECES berdasarkan issue diatas!
Kasus : Anda bekerja di perusahaan GigaBit Solution sebagai seoarng sistem analis. Perusahaan Anda kedatangan Bp Teddy dari Perpustakaan Daerah Semarang. Pak Teddy menceritakan bahwa selama ini, Perpustakaan
Lebih terperinciBAB III PELAKSANAAN KULIAH KERJA PUSDOKINFO. di Perpustakaan Umum Kabupaten Wonogiri pada 1 Februari 2016 sampai 24
BAB III PELAKSANAAN KULIAH KERJA PUSDOKINFO 3.1 Kegiatan selama Kuliah Kerja Pusdokinfo Pelaksanaan KKP ( Kuliah Kerja Pusdokinfo) dilaksanakan penulis di Perpustakaan Umum Kabupaten Wonogiri pada 1 Februari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membantu dan bermanfaat bagi lembaga-lembaga atau perusahaanperusahaan. Penyampaian informasi dengan website tidak membutuhkan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan informasi teknologi saat ini telah berkembang dengan pesat. Penggunaan website dalam menyampaikan informasi sangatlah membantu dan bermanfaat bagi lembaga-lembaga
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SISTEM
BAB III ANALISIS SISTEM Analisis permasalahan adalah hal yang pertama kita lakukan setelah mendapatkan spesifikasi kebutuhan pengguna atau SRS (software requirement spesification). Analisis bertujuan untuk
Lebih terperinciUser Guide (Untuk Pendaftar)
User Guide (Untuk Pendaftar) SIM Pendaftaran Online Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah (UNMUH) Gresik Copyright 2015 PT Sentra Vidya Utama, All Rights Reserved Halaman i Copyright 2017 PT Sentra Vidya
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Organisasi 3.1.1 Profil Organisasi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia didirikan pada tahun 1989 berdasarkan Keputusan Presiden nomor 11 tahun 1989. Pada pasal
Lebih terperinciLAMPIRAN Angket Penelitian. Identifikasi Kebutuhan sistem Automasi Perpustakaan Pada
LAMPIRAN Angket Penelitian Identifikasi Kebutuhan sistem Automasi Perpustakaan Pada Perpustakaan Institut Agama Islam negeri (IAIN) Sulthan Thaha Saifuddin jambi Nama Pegawai Bagian : : Petunjuk: Berilah
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN MENUJU ERA PERPUSTAKAAN DIGITAL
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN MENUJU ERA PERPUSTAKAAN DIGITAL sekti dot com information technology consulting Laboratorium Komputer dan Informatika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik UNDIP Telpon (024)
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Berdasarkan pembahasan yang diuraikan pada bab terdahulsu, maka. penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang diuraikan pada bab terdahulsu, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 5.1.1 Perpustakaan KPK RI menerapkan dua macam Layanan yakni
Lebih terperinciPenerapan Aplikasi Peminjaman Dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan Madrasah Aliyah Al-Ahliyah Kota Baru
Penerapan Aplikasi Peminjaman Dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan Madrasah Aliyah Al-Ahliyah Kota Baru Syaiful Anwar 1, Muhammad Faisal Hasibuan 2 1 AMIK BSI Jakarta Syaiful.sfa@bsi.ac.id 2 AMIK BSI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi semakin pesat, sehingga membawa pengaruh yang cukup besar khususnya dalam bidang pendidikan. Suatu pendidikan memerlukan bantuan sistem informasi
Lebih terperinci3. Setting Data Master
3. Setting Data Master Data master satuan Untuk memasukkan data satuan, pilih menu Master -> Master Satuan. Pilih tambah untuk menambah data satuan yang akan digunakan untuk satuan produk. Data master
Lebih terperinciMANUAL PROCEDURE PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK. Pengguna: Mahasiswa
MANUAL PROCEDURE PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK Pengguna: Mahasiswa UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2008 PENDAHULUAN Sistem Informasi Akademik dibangun untuk memudahkan struktur pengelolaan data
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dan transaksi baik peminjaman dan pengembalian masih dilakukan dengan cara
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya, secara garis besar permasalahan yang ada dalam perusahaan ini adalah
Lebih terperinciSTANDAR OPERATING PROCEDURE
PELAYANAN PEMINJAMAN BAHAN PUSTAKA/ BUKU DI PERPUSTAKAAN FMIPA UNS PEMINJAM MENCARI BUKU KE RUANG KOLEKSI MENYERAHKAN BUKU DAN KARTU ANGGOTA KE PETUGAS SCANNING BARCODE KARTU ANGGOTA KEMUDIAN BARCODE BUKU
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.2.1
BAB I PENDAHULUAN I.2.1 Latar Belakang Saat ini banyak perusahaan yang melengkapi diri mereka dengan sistem komputerisasi. Adapun tujuan dari sistem komputerisasi ini adalah mempermudah pekerjaan manusia
Lebih terperinciBAB 5. PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN
64 BAB 5. PEMBAHASAN DAN UJI COBA HASIL PENELITIAN Uji Coba hasil penelitian aplikasi diperlukan untuk mengetahui keakuratan dari aplikasi yang telah dibangun. Uji Coba hasil penelitian aplikasi dilakukan
Lebih terperinciBerikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login :
Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : 1. Beranda untuk Umum Gambar 4.1 Beranda Untuk Umum Pada halaman ini, user dapat membaca pengumuman yang telah diterbitkan oleh
Lebih terperinci