FAKTOR PREDIKTOR BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR UTARA

Transkripsi

1 UNIVERSITAS UDAYANA FAKTOR PREDIKTOR BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR UTARA FERIKA INDAH ANISIA PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2015

2 UNIVERSITAS UDAYANA FAKTOR PREDIKTOR BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR UTARA FERIKA INDAH ANISIA NIM PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2015

3 UNIVERSITAS UDAYANA FAKTOR PREDIKTOR BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR UTARA Skripsi ini diajukan sebagai Salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT FERIKA INDAH ANISIA NIM PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2015

4 iii

5 iv

6 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Faktor Prediktor Berat Badan Lahir Rendah di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Utara. Ucapan terima kasih diberikan atau kerjasamanya dalam penyusunan skripsi ini kepada : 1. dr. I Made Ady Wirawan, M.PH, Ph.D., selaku Ketua Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Udayana. 2. dr. Ketut Tangking Widarsa, MPH., selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu dalam memberikan masukan dan bimbingan dalam penyususan skripsi ini. 3. Ni Putu Widarini, SKM, MPH., selaku Kepala Bagian Biostatistik, Demografi dan Kesehatan Reproduksi Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Udayana. 4. Para Bidan Praktek Mandiri di wilayah kerja Puskesmas II Denpasar Utara yang telah memberikan izin penelitian di BPM masing-masing. 5. Keluarga dan khususnya orang tua penulis yang telah memberikan dukungan serta doanya dalam kelancaran penyusunan skripsi ini. 6. Teman-teman seperjuangan PS IKM Matrikulasi 2013 yang senantiasa memberikan bantuan dalam penyusunan skripsi ini. 7. Semua pihak dan rekan yang telah membantu dan memberikan saran untuk kelancaran penyelesaian skripsi ini tidak dapat disebutkan satu persatu. v

7 Demikian yang penulis dapat sampaikan, tentunya skripsi ini jauh dari sempurna maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Denpasar, Juli 2015 Penulis vi

8 PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA PEMINATAN KIA/KESPRO Skripsi, Juni 2015 Ferika Indah Anisia FAKTOR PREDIKTOR BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR UTARA ABSTRAK Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada bayi masih merupakan masalah di bidang kesehatan terutama kesehatan perinatal. Kejadian BBLR di wilayah Puskesmas II Denpasar Utara tahun 2013 berdasarkan data dinas kesehatan kota Denpasar paling tinggi dibandingkan wilayah Puskesmas Denpasar lainnya yaitu sebanyak 36 kasus (19,88%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor prediktor BBLR pada bayi, khususnya mengetahui hubungan peningkatan berat badan ibu selama hamil, status gizi (LILA), status anemia, umur, dan paritas ibu hamil dengan kejadian BBLR Jenis penelitian ini yaitu analitik observasional menggunakan metode casecontrol. Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas II Denpasar Utara dengan jumlah sampel 136 terdiri dari 34 kasus dan 102 kontrol. Data yang dikumpulkan merupakan data sekunder melalui sumber data register persalinan dan register ANC di 2 Bidan Praktek Mandiri wilayah kerja Puskesmas II Denpasar Utara. Analisis data yang digunakan yaitu analisis bivariat dengan uji chi-square dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil uji statistik pada penelitian ini variabel yang berhubungan yaitu variabel peningkatan berat badan diketahui ρ-value <0,001 (ρ<0,05), OR = 362,96, variabel status anemia diketahui ρ-value 0,001 (ρ<0,05), OR =86,59, variabel status gizi (LILA) diketahui ρ-value 0,006 (ρ<0,05), OR =79,04. Variabel umur diketahui nilai ρ-value <0,001 (ρ<0,05), OR =69,70. Kemudian variabel yang tidak signifikan atau tidak berhubungan yaitu variabel paritas diketahui ρ-value 0,095 (ρ>0,05), OR = 4,36. Simpulan dari penelitian ini yaitu dari kelima variabel di atas hanya empat variabel yang mempunyai hubungan terhadap faktor prediktor BBLR meliputi peningkatan berat badan, status anemia, status gizi (LILA), dan umur ibu hamil. Berdasarkan hal tersebut diharapkan pada tenaga kesehatan di wilayah kerja puskesmas II Denpasar Utara untuk lebih meningkatkan pemberian informasi kepada ibu hamil maupun ibu yang merencanakan kehamilannya tentang faktor prediktor BBLR agar dapat dicegah secara dini sehingga menekan angka kejadian BBLR. Kata Kunci : Faktor Prediktor, Berat Badan Lahir Rendah, Ibu Hamil vii

9 PUBLIC HEALTH PROGRAM FACULTY OF MEDICINE UDAYANA UNIVERSITY MOTHER AND CHILD HEALTH CONCENTRATION Minor Thesis, June 2015 Ferika Indah Anisia LOW BIRTH WEIGHT PREDICTOR FACTORS AT DENPASAR UTARA II CENTRAL OF PUBLIC HEALTH SERVICE ABSTRACT Low Birth Weight (LBW) was the primary health program especially in perinatal care. LBW incident at Denpasar Utara II Central of Public Health Service was the highest incident at 2013 among other Public Health Service according to Denpasar Health Department. The Incident was 36 case (19,88%).The Purpose of this study was to identify Low Birth Weight Predictor Factors, especially to find correlation between mother weight progress, nutritional status, anemic status, age and birth experience number with LBW incident. The research was observational analytical study with case control design. The research take place at Denpasar Utara II Central of Public Health Service, with 136 samples such as 34 case group and 102 control group. Data was collected by secondary data collection system, find from general midwifery care delivery register and ANC register at Denpasar Utara II Central of Public Health Service. Bivariate analysis was done by chi-square test and multivariate analysis done by logistic regression test. The result show the variable that had correlation were mother weight progress variable (p-value = 0,001 with 362,968 Odd Ratio), anemic status variable (p-value = 0,001 with 86,594 Odd Ratio), nutritional status variable (p-value = 0,006 with 79,048 Odd Ratio) and age variable (p-value = 0,001 with 69,700 Odd Ratio). Birth experience number had no correlation with LBW incident (p-value = 0,095 with 4,363 Odd Ratio). The conclusion of this research was from five variables there were four variables that had correlation with LBW incident such as mother weight progress, nutritional status, anemic status, and age variable. In other that, the recommendation refers to health care provider at Denpasar Utara II Central of Public Health Service is to improve pregnant mother or women who planning to have a baby education, about Low Birth Weight Predictor Factors, as early prevention of LBW incident. Keyword : Predictor Factors, Low Baby Birth Weight, Pregnant Mother. viii

10 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL...i HALAMAN JUDUL DENGAN SPESIFIKASI... ii PERNYATAAN PERSETUJUAN...iii KATA PENGANTAR... v ABSTRAK... vii ABSTRACT... viii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN... xv BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Pertanyaan Penelitian Tujuan Penelitian Tujuan Umum Tujuan Khusus Manfaat Penelitian Manfaat Praktis Manfaat Teoritis Ruang Lingkup Penelitian... 5 ix

11 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Berat Badan Lahir Rendah Epidemiologi BBLR Komplikasi BBLR Dampak dari BBLR Faktor Prediktor yang mempengaruhi BBLR Faktor Ibu Faktor Kehamilan Faktor Janin BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL Kerangka Konsep Hipotesis Definisi Operasional BAB IV METODE PENELITIAN Desain Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Tempat Penelitian Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Populasi Kriteria Sampel Besar Sampel Cara Pengambilan Sampel Pengumpulan Data Cara Pengumpulan Data Alat Pengumpulan Data x

12 4.5 Teknik Analisa Data BAB V HASIL PENELITIAN Deskriptif Sampel Analisis Faktor Prediktor BBLR Secara Bivariat Hubungan Antara Peningkatan Berat Badan Ibu Selama Hamil dengan BBLR Hubungan Antara Status Gizi (LILA) dengan BBLR Hubungan Antara Status Anemia Pada Ibu Hamil dengan BBLR Hubungan Antara Umur Ibu Hamil dengan BBLR Hubungan Antara Paritas Ibu Hamil dengan BBLR Analisis Faktor Prediktor BBLR Secara Multivariat BAB VI PEMBAHASAN Pembahasan Faktor Prediktor BBLR Implikasi dari Penelitian Kelemahan BAB VII SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA xi

13 DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian...19 Tabel 5.1 Hasil Analisis Faktor Prediktor BBLR Berdasarkan Peningkatan Berat Badan Ibu Selama Hamil...25 Tabel 5.2 Hasil Analisis Faktor Prediktor BBLR Berdasarkan Status Gizi (LILA)...26 Tabel 5.3 Hasil Analisis Faktor Prediktor BBLR Berdasarkan Status Anemia...27 Tabel 5.4 Hasil Analisis Faktor Prediktor BBLR Berdasarkan Umur...27 Tabel 5.5 Hasil Analisis Faktor Prediktor BBLR Berdasarkan Paritas...28 Tabel 5.6 Faktor Prediktor Berat Badan Lahir Rendah pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Utara...29 xii

14 DAFTAR GAMBAR Gambar 3.1 Kerangka Konsep 18 xiii

15 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 : Form Data Sekunder xiv

16 DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN Daftar lambang < : Lebih kecil > : Lebih besar Daftar Singkatan ANC : Ante Natal Care BBLR : Berat Badan Lahir Rendah JNPK-KR : Jaringan Nasional Pelatihan Klinik-Kesehatan Reproduksi LILA : Lingkar Lengan Atas SDKI : Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia xv