JURNAL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA VENS BEAUTY DI SURABAYA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "JURNAL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA VENS BEAUTY DI SURABAYA"

Transkripsi

1 JURNAL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA VENS BEAUTY DI SURABAYA Oleh : DINDA SAGITA NIM : PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

2 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA VENS BEAUTY DI SURABAYA Dinda Sagita *) Jurusan Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Manajemen, Universitas Narotama Jl. Arief Rachman Hakim 51, Surabaya ABSTRACT ANALYSIS OF FINANCIAL STATEMENTS TO MEASURE FINANCIAL PERFORMANCE AT VENS BEAUTY IN SURABAYA Estination of healthy company obtained with analysis statement finances in order to know about the finances performance. One of the analysis component that we can used is analysis finance ratio. The purpose of this research is to analyze finance performance on Vens Beauty reviewed from analysis finance ratio. The used of analysis method is qualitative descriptive resort to measuring liquidity ratio, solvability, activity, and profitability. The result indicate that finance performance of Vens Beauty which based on analysis liquidity ratio overall refer that the company is on good condition (likuid) and from the ratio of solvability the company is solvable or in a good condition to ensure it debt. But depend on activity ratio the company is less efficient eventhough it increased in every year. Whereas from the profitability ratio the company is on a good position (efficient). Keywords: Finance Statement, Finance Ratio, Finance Performance 2

3 1. PENDAHULUAN Latar Belakang Usaha Mikro Kecil dan Menengah merupakan salah satu penggerak perekonomian bangsa, terlebih lagi dalam situasi globalisasi dan persaingan sekarang ini mengakibatkan banyaknya UMKM yang bermunculan dan tidak sedikit yang mengalami kebangkrutan, sehingga perusahaan dituntut mempunyai kemampuan bersaing, baik yang berorientasi lokal maupun pesaing yang berorientasi internasional. Keberhasilan dalam mencapai tujuan sangat ditentukan oleh kinerja perusahaan dan memiliki strategi yang matang termasuk dalam hal manajemen keuangan. Manajemen keuangan sangat berpengaruh terhadap eksistensi suatu perusahaan agar dalam melaksanakan kegiatan operasional perusahaan dengan lebih efektif dan efisien sehingga perusahaan dapat mengembangkan dan mempertahankan aktivitas serta keberadaan perusahaan dalam persaingan global yang terjadi. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk melihat kesehatan perusahaan adalah dengan melihat laporan keuangan, karena dalam mengetahui kinerja suatu perusahaan adalah melalui laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan salah satu informasi yang sangat penting dalam menilai perkembangan perusahaan serta dapat digunakan untuk menilai keadaan keuangan di masa lalu, saat ini, dan kemungkinan di masa yang akan datang sebagai dasar pengambilan keputusan. Tetapi, tidak cukup hanya melihat laporan keuangan saja. Laporan keuangan dapat memberikan sebuah informasi yang bermanfaat jika sudah dilakukan sebuah analisis laporan keuangan. Analisis laporan keuangan digunakan sebagai acuan atau sebagai dasar pengambilan sebuah keputusan. Yang sering digunakan pada umumnya dalam melakukan analisis adalah perhitungan rasio Analisis rasio keuangan ini dapat membantu mengetahui tingkat kinerja keuangan perusahaan apakah baik atau sebaliknya. Analisis rasio diklasifikasikan dalam berbagai jenis, diantaranya yaitu rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas, dan profitabilitas. Dari hasil analisis tersebut akan diperoleh gambaran 3

4 perkembangan usaha pada perusahaan yang bersangkutan serta dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan baik bagi pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan. Informasi atas laporan keuangan yang telah dievaluasi sangat diperlukan bagi pihak-pihak yang mempunyai kepentingan terhadap kondisi keuangan dan hasil dari operasional perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan harus mampu melakukan analisis terhadap kinerja keuangan pada setiap periode sehingga dapat digunakan untuk melihat kemampuannya dalam menghasilkan laba, serta bagaimana kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya dan aktivitas operasional perusahaan dapat dilakukan secara maksimal. Berdasarkan uraian di atas, maka terlihat bahwa penggunaan analisis rasio keuangan dapat menggambarkan kinerja keuangan yang telah dicapai pada perusahaan terutama berkaitan dengan pengambilan keputusan Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah : Untuk menganalisis kinerja keuangan pada Vens Beauty ditinjau dari analisis rasio keuangan. 2. Landasan Teori Rerangka Teori Manajemen Keuangan Dalam mempertahankan serta mengembangkan perusahaan selalu membutuhkan dana untuk memenuhi semua kegiatan operasional perusahaan. Dengan manajemen keuangan usaha untuk mengalokasikan dana tersebut dapat dilakukan secara efisien. Menurut Dodo, H. dan Herman, W. (2006:36) dalam Brigham dan Houston (2001) menyatakan bahwa manajemen keuangan merupakan bidang yang terluas dari tiga bidang keuangan, dan memiliki kesempatan karir yang sangat luas. Bambang Riyanto (2008:4) adalah : Keseluruhan aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan usaha mendapatkan dana yang diperlukan dengan biaya yang minimal dan syarat-syarat yang paling menguntungkan beserta usaha untuk 4

5 menggunakan dana tersebut seefisien mungkin. Menurut Wiagustini (2010:5) Manajemen keuangan dapat diartikan sebagai manajemen dana baik yang berkaitan dengan pengalokasian dana dalam berbagai bentuk investasi secara efektif maupun usaha pengumpulan dana untuk pembiayaan investasi atau pembelanjaan secara efisien (Suad Husnan,2000). Laporan Keuangan Dalam manajemen keuangan tidak terlepas dari laporan keuangan. Laporan keuangan disusun dengan tujuan untuk menyediakan informasi keuangan perusahaan kepada pihakpihak yang berkepentingan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Harahap (2008:1) laporan keuangan adalah media informasi yang merangkum semua aktivitas perusahaan. Kasmir (2015:7) menjelaskan laporan keuangan adalah laporan yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan pada saat ini atau dalam suatu periode tertentu. Bila disimpulkan bahwa laporan keuangan adalah suatu laporan yang dapat memberikan suatu informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Kinerja Keuangan Secara umum, kinerja (performance) mencerminkan suatu gambaran mengenai keberhasilan atau kegagalan dari suatu organisasi dalam melaksanakan tugasnya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan oleh organisasi tersebut. Menurut Fahmi (2012:2) menyatakan kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan dengan baik dan benar. Mulyadi (2009:428) Kinerja keuangan merupakan kemampuan atau prestasi, prospek pertumbuhan serta potensi perusahaan dalam menjalankan usahanya yang secara finansial ditunjukkan dalam laporan keuangan. Dari definisi tersebut dapat disimpulkan, kinerja keuangan adalah suatu kemampuan yang 5

6 dicapai oleh suatu perusahaan yang digunakan untuk mengetahui tingkat kesehatan sebuah perusahaan. Analisis Laporan Keuangan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata analisis sendiri didefinisikan sebagai berikut : Penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan. Menurut Bactiar dan Nurwahyu (2008:3) analisis laporan keuangan adalah aplikasi dari alat dan teknik analitis untuk laporan keuangan bertujuan umum dan data data yang berkaitan untuk menghasilkan estimasi dan kesimpulan yang bermanfaat dalam analisis bisnis. Sedangkan menurut Hanafi dan Halim (2007:71) Memberikan definisi terhadap analisis laporan keuangan adalah menguraikan adanya trend tertentu dalam laporan keuangan. Jika disimpulkan, analisis laporan keuangan adalah kegiatan yang digunakan untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan posisi keuangan yang bertujuan untuk mengukur kinerja perusahaan dimasa yang akan datang sehingga dijadikan dasar untuk mengambil keputusan Rasio Keuangan Rasio keuangan merupakan kegiatan membandingkan angkaangka yang ada dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka dengan angka lainnya (Kasmir (2012:104)). menurut Warsidi dan Bambang yang dikutip oleh Irham Fahmi (2012:45), Analisis rasio keuangan merupakan instrument analisis prestasi perusahaan yang menjelaskan berbagai hubungan dan indikator keuangan, yang ditunjukkan untuk menunjukkan perubahan dalam kondisi keuangan atau prestasi operasi di masa lalu dan membantu menggambarkan trend pola perubahan tersebut, untuk kemudian menunjukkan risiko dan peluang yang 6

7 melekat pada perusahaan yang bersangkutan. Kerangka Konsep Kerangka konsep penelitian yang dikembangkan seperti tersaji pada gambar berikut ini : atau subyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2014:11). Jadi populasi bukan hanya orang, tetapi juga obyek dan benda benda yang lain. Populasi dalam penelitian ini yaitu laporan keuangan Vens Beauty di Surabaya. Adapaun sampel dalam penelitian ini yaitu leporan keuangan perusahaan yang diterbitkan selama lima tahun terakhir. Gambar 2.1. Kerangka Konsep 3. METODE PENELITIAN Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan yang bersifat deskriptif kualitatif. Populasi dan Sampel Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek Tekhnik Pengumpulan Data Adapun tekhnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Wawancara (interview); 2) Studi Dokumentasi dan 3) Studi Kepustakaan ( Library Research ) Teknik Analisa Data 1. Mengumpulkan data-data laporan keuangan Vens Beauty selama periode tahun

8 2. Mengumpulkan akun-akun yang dibutuhkan untuk menghitung rasio keuangan. 3. Melakukan rekapitulasi laporan keuangan tahunan. 4. Menganalisis laporan keuangan dengan menggunakan rasio likuditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas. 5. Membuat tabel atas hasil perhitungan rasio keuangan. 6. Melakukan analisis dan interpretasi kinerja keuangan. 7. Memberikan kesimpulan dan saran. Beauty yang artinya kecantikan karena menjual produk-produk kecantikan. Vens Beauty ini sudah cukup dikenal sebagai store yang menjual berbagai produk-produk kecantikan terutama brand kosmetik para artis ternama seperti Dissy Cosmetic, Ashanty Beauty Cosmetics, Bunga Skin Care, Inul Beauty, Daita Skin care, Sabbie Beauty, dan produk kecantikan lokal lainnya. Hasil penelitian dan pembahasan Hasil 1. Rasio likuiditas a. Current Ratio Current Ratio =Asset Lancar x100% Kewajiban Lancar 4. HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran umum perusahaan Vens Beauty merupakan salah satu usaha dagang dibidang kosmetik yang berkembang di Surabaya. Usaha ini di Jl. Simokerto III No. 19 Surabaya oleh Veni, owner Vens Beauty. Menurut pemiliknya, nama Vens Beauty berasal dari gabungan nama yaitu Ven adalah Veni dan S adalah Syaikhu yang merupakan nama dari suaminya sedangkan Tabel 1 Current Ratio Vens Beauty Tahun Assets Lancar Hutang Lancar Curren t Ratio (%) ,700,000 80,000, ,350, ,000, ,000, ,500, ,500, ,000, ,000, ,000,

9 Terlihat dalam Tabel 1, bahwa perhitungan current ratio tahun Pada tahun 2012 current ratio sebesar % namun pada tahun 2013 terjadi penurunan rasio menjadi % ini menunjukkan penurunan sebesar 7.78%. Sedangkan perhitungan rasio pada tahun terjadi peningkatan yaitu sebesar % menjadi % ini menunjukkan peningkatan sebesar 16.14%. Dan pada tahun 2016 terjadi penurunan menjadi %, ini terjadi karena terjadi peningkatan pada nilai hutang lancar lebih besar dari nilai assets lancarnya. b. Quick Ratio Quick Ratio = Asset Lancar Persediaan x 100% Kewajiban Lancar Tabel 2 Quick Ratio Vens Beauty Pada tahun 2012 quick ratio sebesar % namun terjadi penurunan pada tahun sebesar 171% menjadi % ini menunjukkan penurunan sebesar 3.9% sedangkan pada tahun 2015 terjadi peningkatan menjadi sebesar % kemudian pada tahun 2016 terjadi penurunan kembali sebesar %. c. Cash Ratio Cash Ratio = Kas x 100% Hutang Lancar Tabel 3 Cash Ratio Vens Beauty Tahun Kas Hutang Lancar Cash Ratio (%) ,200,000 80,000, ,000, ,000, ,500, ,500, ,000, ,000, ,000, ,000, Terlihat dalam Tabel 2, bahwa perhitungan quick ratio dari tahun Terlihat dalam Tabel 3, bahwa perhitungan cash ratio tahun Pada tahun 2012 cash ratio sebesar % namun pada tahun terjadi penurunan rasio yaitu sebesar 165% dan % 9

10 kemudian pada tahun 2015 terjadi peningkatan sebesar 13.30% sehingga menjadi % dan terjadi penurunan kembali pada tahun 2016 sebesar 25.24% menjadi %. Ini menandakan semakin kecil kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban finansialnya yang disebabkan berkurangnya kas dan diikuti semakin meningkatnya hutang lancar. 2. Rasio Solvabilitas a. Debt to Equity Ratio tahun 2013 sebesar 20.92% kemudian pada tahun terjadi penurunan yaitu tahun 2014 sebesar 19.58% dan tahun 2015 sebesar ini menunjukkan penurunan sebesar 0.63% namun pada tahun 2016 terjadi peningkatan kembali sebesar 6.03% sehingga menjadi 24.98%. Peningkatan ini terjadi karena total hutang jauh lebih meningkat dibandingkan dengan total modal yang cenderung menurun. b. Debt to Total Assets Ratio Tabel 4 Debt to Equity Ratio Vens Beauty Tahun Total Modal (%) Hutang ,000, ,000, ,000, ,000, ,500, ,000, ,000, ,000, ,000, ,500, Terlihat dalam Tabel 4, bahwa perhitungan debt to equity ratio dari tahun Pada tahun nilai rasio ini terjadi peningkatan yaitu tahun 2012 sebesar 18.39% dan Tabel 5 Debt to Total Assets Ratio Vens Beauty Tahun Total Hutang Total Aktiva (%) ,000, ,000, ,000, ,000, ,500, ,500, ,000, ,000, ,000, ,500, Terlihat dalam Tabel 5, bahwa perhitungan debt to total assets ratio dari tahun Pada tahun 2012 nilai rasio sebesar 15.53% dan terjadi peningkatan pada tahun 2013 sebesar 17.30%, peningkatan yang 10

11 terjadi sebesar 1.77%. Kemudian terjadi penurunan pada tahun yaitu tahun 2014 sebesar 16.37% dan tahun 2015 sebesar 15.93% ini menunjukkan penurunan sebesar 0.44% namun pada tahun 2016 terjadi peningkatan kembali sebesar 4.06% sehingga menjadi 19.99%. Terjadinya peningkatan hal ini menandakan kondisi perusahaan dalam keadaan kurang baik. 3. Rasio Aktivitas a. Total Assets Turnover Total Assets Turnover = Penjualan Tabel 6 Total Aktiva Total Assets Turnover Vens Beauty Tahun Penjualan Total Aktiva Hasil ,000, ,000, ,075,000, ,000, ,245,000, ,500, ,350,000, ,000, ,420,000, ,500, Terlihat dalam Tabel 6, bahwa perhitungan total assets turnover masing-masing ditahun 2012 sebesar 1.81, tahun 2013 sebesar 1.86, tahun 2014 sebesar 1.76, tahun 2015 sebesar 1.87, dan tahun 2016 sebesar Dilihat dari tahun ke tahun Total Assets Turnover pada perusahaan ini tidak terjadi perubahan yang signifikan, b. Inventory Turnover Inventory Turnover = Harga Pokok Penjualan Tabel 7 Persediaan Inventory Turnover Vens Beauty Tahun HPP Rata-rata Hasil Persediaan ,000, ,625, ,150, ,625, ,000, ,500, ,750, ,675, ,750, ,000, Terlihat dalam Tabel 7, bahwa perhitungan inventory turnover masing-masing ditahun 2012 sebesar 1.26, tahun 2013 sebesar 1.37, tahun 2014 sebesar 1.55, tahun 2015 sebesar 2.33, dan tahun 2016 sebesar Dilihat dari tahun ke tahun inventory turnover perusahaan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. 4. Rasio Profitabilitas a. Net Profit Margin 11

12 Tabel 8 Net Profit Margin Vens Beauty Tahun EAT Penjualan Bersih NPM (%) ,300, ,000, ,750,000 1,075,000, ,150,000 1,245,000, ,750,000 1,350,000, ,712,000 1,420,000, Terlihat dalam Tabel 8, bahwa perhitungan net profit margin tahun Pada tahun 2012 nilai rasio sebesar 25.84%, terjadi peningkatan pada tahun 2013 sebesar 30.58% hal ini berarti untuk setiap Rp 1,000 penjualan dapat menghasilkan laba usaha sebesar Rp 305,-. Namun pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 28.45% sehingga menghasilkan laba usaha sebesar Rp 284,- kemudian mengalami peningkatan kembali tahun 2015 sebesar 30.80% hal ini menunjukkan peningkatan sebesar 2.35% dan mengalami penurunan kembali tidak terlalu signifikan pada tahun 2016 yaitu sebesar 0.26% sehingga menjadi 30.54%. b. Return On Assets Return On Assets = Laba Bersih x 100% Total Aktiva Tabel 9 Return On Asset Vens Beauty Tahun Laba Total ROA Bersih Aktiva (%) ,300, ,000, ,750, ,000, ,150, ,500, ,750, ,000, ,712, ,500, Terlihat dalam Tabel 9, bahwa perhitungan return on assets masingmasing ditahun 2012 sebesar 46.66% hal ini berarti untuk setiap Rp aktiva yang dimanfaatkan perusahaan hanya dapat menghasilkan laba usaha sebesar Rp 4,666. Pada tahun sebesar 56.88% menjadi sebesar 50.20% hal ini menunjukkan terjadinya penurunan sebesar 6.68%. Kemudian tahun 2015 mengalami peningkatan sebesar 57.58%, dan tahun 2016 sebesar 57.79% ini menunjukkan terjadi kenaikan sebesar 0.21%. c. Return On Equity Return On Equity = Laba Bersih x 100% Modal Sendiri Tabel 10 12

13 Return On Equity Vens Beauty Tahun Laba Modal ROE Bersih (%) ,300, ,000, ,750, ,000, ,150, ,000, ,750, ,000, ,712, ,500, Terlihat dalam Tabel 10, bahwa perhitungan return on equity dari tahun Pada tahun 2012 nilai rasio sebesar 55.24%. Mengalami penurunan pada tahun yaitu tahun 2013 sebesar 68.78% dan tahun 2014 sebesar 60.03%. Penurunan yang terjadi sebesar 8.75% dan pada tahun mengalami peningkatan yaitu tahun 2015 sebesar 68.49% dan tahun 2016 menjadi sebesar 72.23% ini menunjukkan peningkatan sebesar 3.74%. d. Gross Profit Margin Gross Profit Margin = Laba Kotor x 100% Penjualan Tabel 11 Gross Profit Margin Vens Beauty ,000, ,000, ,850,000 1,075,000, ,000,000 1,245,000, ,250,000 1,350,000, ,250,000 1,420,000, Terlihat dalam Tabel 11, bahwa perhitungan gross profit margin dari tahun Diketahui bahwa pada tahun 2012 sebesar 41.08%, terjadi peningkatan pada tahun 2013 sebesar 46.68% namun pada tahun 2014 terjadi penurunan sebesar Penurunan yang terjadi pada tahun sebesar 1.7% dan kemudian terjadi peningkatan kembali pada tahun yaitu tahun 2015 sebesar 48.02% dan tahun 2016 sebesar 48.33% ini menunjukkan peningkatan yang terjadi tidak banyak yaitu sebesar 0.31%. Pembahasan Berdasarkan hasil perhitungan rasio yang telah diuraikan, maka dapat diketahui kondisi keuangan Vens Beauty yang akan dinilai melalui kinerja keuangan perusahaan meliputi rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas, dan profitabilitas. Tahun Laba penjualan GPM Kotor (%) 13

14 Tabel 12 Penilaian Kinerja Keuangan Vens Beauty Surabaya a. Likuiditas Tahun Tahun Current Ratio Quick Ratio Cash Ratio % % % % 171% % % % % % % % % % % Rata-rata % % % Kriteria 200% 150% 50% Keterangan Likuid Likuid Likuid % 50.20% 60.03% 44.98% % 57.58% 68.49% 48.02% % 57.79% 72.23% 48.33% Ratarata 29.24% 53.82% 64.95% 45.82% Kriteria 20% 40% 40% 30% Ket. Efisien Efisien Efisien Efisien c. Aktivitas Tahun Total Assets Turnover Inventory Turnover x 1.26x x 1.37x x 1.55x x 2.33x x 2.81x b. Solvabilitas Rata-rata 1.84x 1.86x Tahun Debt to Debt to Total Kriteria 2x 20x Equity Ratio Assets Ratio Keterangan Kurang Tidak Efisien % 15.53% Efisien % 17.30% 1. Likuiditas a. Current Ratio % 16.37% % 15.93% % 19.99% Rata-rata 20.56% 17.02% 2015 sebesar % dan current Kriteria 90% 35% ratio terendah pada tahun 2016 Keterangan Solvable Solvable sebesar %. Secara keseluruhan rata-rata current ratio sebesar % d. Profitabilitas dengan demikian current ratio Tahun NPM ROA ROE GPM % 46.66% 55.24% dikatakan likuid atau berada dalam 41.08% % 56.88% 68.78% kondisi baik karena besarnya hasil 46.68% perhitungan dan rata-rata tersebut 14

15 berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. b. Quick Ratio 2015 sebesar % dan terendah pada tahun 2016 sebesar % secara keseluruhan rata-rata quick ratio sebesar % dengan demikian quick ratio dikatakan likuid atau berada dalam kondisi baik karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. c. Cash Ratio 2015 sebesar % dan terendah pada tahun 2016 sebesar %. Secara keseluruhan rata-rata cash ratio sebesar % dengan demikian cash ratio dikatakan likuid atau berada dalam kondisi baik karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. 2. Solvabilitas a. Debt to Equity Ratio 2016 sebesar 24.98% dan terendah pada tahun 2012 sebesar 18.39%. Secara keseluruhan rata-rata debt to equity ratio sebesar 20.56% dengan demikian debt to equity ratio dikatakan solvable atau berada dalam posisi yang baik karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada dibawah rata-rata standar industri rasio keuangan. b. Debt to Total Assets Ratio 2016 sebesar 19.99% dan terendah pada tahun 2012 sebesar 15.53%. Secara keseluruhan rata-rata debt to total assets ratio sebesar 17.02% dengan demikian debt to total assets ratio dikatakan solvable, walaupun selama tahun terakhir mengalami peningkatan namun kondisi perusahaan masih dalam posisi yang baik karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada dibawah rata-rata standar industri rasio keuangan. 3. Aktivitas a. Total Assets Turnover 15

16 2016 yaitu sebesar 1.89x dan terendah pada tahun 2014 sebesar 1.76x. Secara keseluruhan rata-rata total assets turnover sebesar 1.84x. Ini berarti bahwa kinerja perusahaan dalam memanfaatkan aktivanya kurang efisien karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada dibawah rata-rata standar industri rasio keuangan. b. Inventory Turnover 2016 sebesar 2.81x dan terendah pada tahun 2012 sebesar 1.26x. Secara keseluruhan rata-rata inventory turnover sebesar 1.86x. Ini berarti bahwa kinerja perusahaan dalam mengelola persediaannya tidak efisien karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada dibawah rata-rata standar industri rasio keuangan. 4. Profitabilitas a. Net Profit Margin 2015 sebesar 30.80% dan terendah tahun 2012 sebesar 25.84%. Secara keseluruhan rata-rata net profit margin sebesar 29.24%. Dengan demikian net profit margin dikatakan efisien atau perusahaan berada dalam keadaan yang baik karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. b. Return On Assets 2016 sebesar 57.79% dan terendah pada tahun 2012 sebesar 46.66%. Secara keseluruhan rata-rata return on assets sebesar 53.82% dengan demikian return on assets dikatakan efisien karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. c. Return On Equity 2016 sebesar 72.23% dan terendah tahun 2012 sebesar 55.24%. Secara keseluruhan rata-rata return on equity sebesar 64.95%. Dengan demikian return on equity dikatakan efisien 16

17 karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. d. Gross Profit Margin 2016 sebesar 48.33% dan terendah tahun 2012 sebesar 41.08%. Secara keseluruhan rata-rata gross profit margin sebesar 45.82%. Dengan demikian gross profit margin dikatakan efisien karena besarnya hasil perhitungan dan rata-rata tersebut berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan 1. Berdasarkan rasio likuiditasnya berada dalam posisi sangat baik. Secara keseluruhan current ratio, quick ratio, dan cash rastio dikatakan likuid karena besarnya rata-rata tersebut diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. Hal ini menandakan dimana perusahaan sangat mampu dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya. 2. Berdasarkan rasio solvabilitasnya dari debt to equity ratio dan debt to total assets ratio, maka dapat dikatakan berada pada posisi solvable karena dibawah rata-rata standar industri rasio keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa keadaan perusahaan sangat baik. 3. Berdasarkan rasio aktivitasnya dari total assets turnover dan inventory turnover masih dapat dikatakan baik karena menunjukkan adanya peningkatan dari tahun ke tahun. Namun rata-rata aktivitas dikatakan kurang efisien karena berada dibawah rata-rata standar industry rasio keuangan. 4. Berdasarkan rasio profitabilitasnya dilihat dari net profit margin, return on assets, return on equity, dan gross profit margin maka dapat dikatakan sangat efisien karena berada diatas rata-rata standar industri rasio keuangan. Hal ini menandakan perusahaan berada dalam posisi yang baik. Saran 1. Perusahaan harus tetap mempertahankan tingkat likuiditasnya dengan lebih memanfaatkan assets lancarnya secara optimal. 2. Untuk tingkat solvabilitas perusahaan berada pada posisi yang 17

18 baik namun sebaiknya untuk tahun selanjutnya perusahaan mengurangi jumlah hutangnya dan lebih mengutamakan penggunaan aset yang ada. 3. Dalam aktivitasnya perusahaan berada dalam posisi kurang baik. Keadaan ini bisa diperbaiki perusahaan dengan meningkatkan tingkat aktivitasnya terutama pada perputaran persediaan. 4. Perusahaan harus mampu meningkatkan volume penjualan dengan cara menekankan atau mengelola biaya-biaya perusahaan lebih efisien diharapkan setiap tahunnya perusahaan dapat menghasilkan keuntungan yang terus meningkat. 5. Perusahaan hendaknya menyusun laporan keuangannya secara berkala untuk dapat dijadikan sebagai pembanding kinerja keuangannya dari tahun ke tahun. Daftar Pustaka Bactiar, M. dan Nurwahyu Manajemen Keuangan (Finance Manajement). Cetakan Kedua. Bogor. Galila Indonesia. Bambang Riyanto Dasardasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta. Penerbit GPFE. Fahmi, Irham Analisis Kinerja Keuangan. Bandung. Alfabeta. Harahap, S.S Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Edisi Kedua. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada. Kasmir Analisis Laporan Keuangan. Jakarta. PT. Rajagrafindo Persada. Kasmir Analisis Laporan Keuangan. Edisi Pertama. Cetakan Kedelapan, Jakarta. PT. Rajagrafindo Persada Mulyadi Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen: Sistem Pelipatgandaan Kinerja Perusahaan. Yogyakarta. Aditya Media. Sugiyono Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung. Alfabeta. Weston, J. Fred dan Eugene F. Brigham Manajemen Keuangan. terjemahan Dodo Suharto. Jilid Pertama, Edisi 18

19 Kedelapan, Cetakan Pertama. Jakarta. Erlangga. Wiagustini Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Denpasar. Udayana University Press. 19

Eka Puji Purnama Sari, Nurul Qomari, Widya Susanti Progam Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi, Universitas Bhayangkara Surabaya

Eka Puji Purnama Sari, Nurul Qomari, Widya Susanti Progam Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi, Universitas Bhayangkara Surabaya ANALISIS RASIO KEUANGAN LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS DAN RENTABILITAS DALAM MENILAI KINERJA LAPORAN KEUANGAN PADA PT. SUPARMA, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Eka Puji Purnama Sari,

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN GUNA MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. UNILEVER INDONESIA TBK DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN GUNA MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. UNILEVER INDONESIA TBK DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS LAPORAN KEUANGAN GUNA MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. UNILEVER INDONESIA TBK DI BURSA EFEK INDONESIA Dwi Setia Wati, Kusni Hidayati, Achmad Usman Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi, Universitas

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS GUNA MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PT. VEPO INDAH PRATAMA GRESIK

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS GUNA MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PT. VEPO INDAH PRATAMA GRESIK ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS GUNA MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PT. VEPO INDAH PRATAMA GRESIK Ayu Nur Rakhmawati, Tri Lestari, Siti Rosyafah Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Dalam dunia bisnis, tingginya tingkat persaingan membuat setiap perusahaan akan senantiasa meningkatkan kinerjanya agar dapat bertahan. Oleh karena itu, setiap perusahaan akan selalu berusaha memperoleh

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas, Rasio Solvabilitas, Rasio Profitabilitas, Rasio Pasar.

ABSTRAK. Kata kunci : Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas, Rasio Solvabilitas, Rasio Profitabilitas, Rasio Pasar. ABSTRAK Setiap kegiatan usaha yang dijalankan oleh setiap perusahaan, wajib membuat laporan keuangan. Laporan keuangan ini menunjukkan kondisi dari kinerja keuangan perusahaan selama periode tertentu,

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MELALUI RASIO LIKUIDITAS, LAVERAGE, DAN PROFITABILITAS PT

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MELALUI RASIO LIKUIDITAS, LAVERAGE, DAN PROFITABILITAS PT ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MELALUI RASIO LIKUIDITAS, LAVERAGE, DAN PROFITABILITAS PT. HOLCIM INDONESIA TBK CILACAP Shinta Ayu Pramita, Siti Rosyafah, Mahsina Prodi

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2013-2016 Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 Pada Jurusan Manajemen

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Norma Ayu Kartika (normayu_kartika@yahoo.com) Siti Khairani (siti.khairani@mdp.ac.id) MANAJEMEN STIE MDP ABSTRAK :

Lebih terperinci

ANALISIS MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS UNTUK MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PT LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS UNTUK MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PT LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS UNTUK MENINGKATKAN RENTABILITAS PADA PT LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh: Nurdiana Simatupang S1 Akuntansi Pinondang Nainggolan,

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. Kimia Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas

Lebih terperinci

Nama : Martha Romadoni NPM : Kelas : 3EA13

Nama : Martha Romadoni NPM : Kelas : 3EA13 ANALISA KINERJA KEUANGAN PT. PEGADAIAN Tbk BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS Nama : Martha Romadoni NPM : 16209473 Kelas : 3EA13 LATAR BELAKANG Mengingat pegadaian merupakan

Lebih terperinci

ANALISIS PERKEMBANGAN PT ANEKA TAMBANG DITINJAU DARI ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BAB I PENDAHULUAN

ANALISIS PERKEMBANGAN PT ANEKA TAMBANG DITINJAU DARI ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BAB I PENDAHULUAN ANALISIS PERKEMBANGAN PT ANEKA TAMBANG DITINJAU DARI ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Analisa laporan keuangan adalah suatu proses yang dapat digunakan untuk memeriksa data

Lebih terperinci

PENERAPAN ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI SARANA EVALUASI UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. PRIMA ALLOY STEEL UNIVERSAL TBK SIDOARJO

PENERAPAN ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI SARANA EVALUASI UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. PRIMA ALLOY STEEL UNIVERSAL TBK SIDOARJO PENERAPAN ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI SARANA EVALUASI UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. PRIMA ALLOY STEEL UNIVERSAL TBK SIDOARJO Rika Fitriah, Mahsina, Arief Rahman Prodi Akuntansi, Fakultas

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN 2008-2012 NAMA : DEWI KUSUMASTUTI KELAS : 3EB15 NPM : 21210905 FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : AKUNTANSI Latar Belakang Masalah Analisis laporan

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PERUM DAMRI SETASIUN SAMARINDA

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PERUM DAMRI SETASIUN SAMARINDA ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN RENTABILITAS DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PERUM DAMRI SETASIUN SAMARINDA Fitri Any (yofit_plur@yahoo.co.id) Fakultas Ekonomi Universitas Mulawarman Yana

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin pesat, bidang keuangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin pesat, bidang keuangan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin pesat, bidang keuangan menjadi sangat penting bagi suatu perusahaan. Perekonomian yang kompleks dan persaingan antar

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK. : DWI PRATIWI NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE.

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK. : DWI PRATIWI NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT KALBE FARMA TBK Nama : DWI PRATIWI NPM : 22213689 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Rino Rinaldo, SE., MMSI LATAR BELAKANG RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang masalah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian dan Jenis Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan Laporan keuangan merupakan suatu dasar informasi untuk menyusun dan mengevaluasi mengenai berbagai kebijakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berada dalam kondisi sehat akan mampu menghadapi tingkat persaingan dengan

BAB I PENDAHULUAN. berada dalam kondisi sehat akan mampu menghadapi tingkat persaingan dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem ekonomi yang semakin kompetitif menuntut perusahaan untuk bisa bersaing dan meningkatkan efisiensinya agar bisa tetap bertahan. Perusahaan yang berada

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT KIMIA FARMA (PERSERO) TBK

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT KIMIA FARMA (PERSERO) TBK ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT KIMIA FARMA (PERSERO) TBK Nama : Bella Kandi NPM : 21213695 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Erna Kustyarini SE., MMSI Pendahuluan

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL (BTPN)

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL (BTPN) ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL (BTPN) FEBE APRILIA MARPAUNG WILFRED S. MANOPPO DANTJE KELES Abstract. This study aims to assess the financial

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN METODE RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN METODE RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN METODE RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (Studi Kasus Pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk Yang Terdaftar Di BEI) NASKAH

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Indofarma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK.

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK. ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK. Nama : Annisa Damayanti Puspitasari NPM : 21213127 Kelas : 3EB03 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dini

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN FARMASI DI BEI

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN FARMASI DI BEI ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN FARMASI DI BEI Lilis Tri Jayanti lilistrijayanti@gmail.com Budhi Satrio hasta.budhisatrio@gmail.com Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Definisi operasional merupakan gambaran tentang bagaimana suatu variabel diukur. Definisi operasional ditunjukkan pada variabel-variabel

Lebih terperinci

Latar Belakang Masalah. 1. Keuangan Perusahaan 2. Laporan Keuangan 3. Penilaian Kinerja Perusahaan

Latar Belakang Masalah. 1. Keuangan Perusahaan 2. Laporan Keuangan 3. Penilaian Kinerja Perusahaan ANALISA LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN MELALUI TINGKAT LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS PADA PT. UNILEVER INDONESIA TBK Nama Jurusan Pembimbing : Fika Fitrianti

Lebih terperinci

PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN DENGAN METODE TIME SERIES UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN

PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN DENGAN METODE TIME SERIES UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN DENGAN METODE TIME SERIES UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Syamsul Arif R. Rustam Hidayat Achmad Husaini Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO KEUANGAN PADA PT. INDOSAT, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO KEUANGAN PADA PT. INDOSAT, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE ANALISIS KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN RASIO KEUANGAN PADA PT. INDOSAT, Tbk YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009-2013 Sutoro, Arna Suryani, Evi Adriani Abstract This research aims to identify

Lebih terperinci

Analisa Rasio Keuangan Untuk Meningkatkan Kinerja Keuangan Pada PT. Bukit Asam, Tbk

Analisa Rasio Keuangan Untuk Meningkatkan Kinerja Keuangan Pada PT. Bukit Asam, Tbk Analisa Rasio Keuangan Untuk Meningkatkan Kinerja Keuangan Pada PT. Bukit Asam, Tbk Nama : Mutiara Yuang Triani NPM : 25212189 Kelas : 3EB24 Pembimbing : Feny Fidyah, SE.,MMSI LATAR BELAKANG Dalam dunia

Lebih terperinci

Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode

Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode tertentu. Dengan melihat laporan keuangan suatu perusahaan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan

Lebih terperinci

RASIO LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT. KALBE FARMA BEKASI

RASIO LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT. KALBE FARMA BEKASI RASIO LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT. KALBE FARMA BEKASI Aprilia Puspasari Abstrak: Analisis perusahaan diperlukan guna mengetahui kemampuan perusahaan dalam mengatasi masalah masalah perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419 ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK Nama NPM Kelas Fakultas Jurusan Pembimbing : Sovia Yohana Lumban : 1A214419 : 3EA39 : Ekonomi

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keyword : liquidity ratio, activity ratio, solvency ratio, profitability ratio. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keyword : liquidity ratio, activity ratio, solvency ratio, profitability ratio. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The aim of this research is to know the situation of company s finance of either seen from company ability in fulfilling financial obligation of short term and also long-range, measures ability

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI PRESTASI PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI PRESTASI PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI PRESTASI PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Melvi Yansi Program Studi Manajemen Universitas Prof.Dr.Hazairin,SH Bengkulu

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA LAPORAN KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. CATUR PUTRI LUTPIANDARI Reni Diah Kusumawati, SE.

ANALISIS KINERJA LAPORAN KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. CATUR PUTRI LUTPIANDARI Reni Diah Kusumawati, SE. ANALISIS KINERJA LAPORAN KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK CATUR PUTRI LUTPIANDARI 11211595 Reni Diah Kusumawati, SE., MMSi PENDAHULUAN Pada saat ini kondisi perekonomian yang sedang mengalami krisis

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. MAYORA INDAH (PERSERO) Tbk

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. MAYORA INDAH (PERSERO) Tbk ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. MAYORA INDAH (PERSERO) Tbk Disusun oleh : Nama : Rafly Liberto NPM : 17213139 Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan. Model yang sering digunakan dalam melakukan analisis

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan. Model yang sering digunakan dalam melakukan analisis 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Laporan keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan merupakan salah satu sumber informasi mengenai posisi keuangan perusahaan, kinerja serta perubahan posisi

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN ROKOK (Studi Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode )

ANALISIS RASIO UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN ROKOK (Studi Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode ) ANALISIS RASIO UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN ROKOK (Studi Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode 2010-2013) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-syarat Guna

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. Febriyanto, S.E., M.M.

LAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. Febriyanto, S.E., M.M. LAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN Febriyanto, S.E., M.M. LAPORAN KEUANGAN Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin maju, bidang keuangan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin maju, bidang keuangan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin maju, bidang keuangan menjadi bidang yang sangat penting bagi perusahaan. Perekonomian yang sangat kompleks dan

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT SEPATU BATA TBK PERIODE

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT SEPATU BATA TBK PERIODE ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT SEPATU BATA TBK PERIODE 2011-2015 Disusun oleh : Nama : Komang Gita Danitri Yuniar NPM : 25214907 Jurusan : Akuntansi

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KOTA SURAKARTA BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS DAN RASIO PROFITABILITAS

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KOTA SURAKARTA BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS DAN RASIO PROFITABILITAS ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KOTA SURAKARTA BERDASARKAN RASIO LIKUIDITAS DAN RASIO PROFITABILITAS Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT GUDANG GARAM, TBK Febriani Huntojungo Roy Ferdinand Runtuwene Dantje Keles

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT GUDANG GARAM, TBK Febriani Huntojungo Roy Ferdinand Runtuwene Dantje Keles ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT GUDANG GARAM, TBK Febriani Huntojungo Roy Ferdinand Runtuwene Dantje Keles Abstrack Summary. The performance of the company's financial statements stable financial condition

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN PT GAJAH TUNGGAL DAN PT MULTISTRADA ARAH SARANA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN PT GAJAH TUNGGAL DAN PT MULTISTRADA ARAH SARANA ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN PT GAJAH TUNGGAL DAN PT MULTISTRADA ARAH SARANA Tya Laras Satyastri e-mail : 212201101831@mhs.dinus.ac.id Program Studi Akuntansi, Universitas

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE TBK DENGAN ANALISIS RASIO DAN ANALISIS DU PONT

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE TBK DENGAN ANALISIS RASIO DAN ANALISIS DU PONT ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT ADIRA DINAMIKA MULTI FINANCE TBK DENGAN ANALISIS RASIO DAN ANALISIS DU PONT Nur Hari Yansi, Bambang Tetuko Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. XL Axiata Tbk DENGAN MENGGUNAKAN ANALISA RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS (Periode )

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. XL Axiata Tbk DENGAN MENGGUNAKAN ANALISA RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS (Periode ) ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. XL Axiata Tbk DENGAN MENGGUNAKAN ANALISA RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS (Periode 2012-2014) LAILA NURRAHMAWATI 24213912 Dosen Pembimbing : Supiningtyas

Lebih terperinci

Analisis Laporan Keuangan Sebagai Alat Ukur Kinerja Keuangan pada PT Kalbe Farma Tbk

Analisis Laporan Keuangan Sebagai Alat Ukur Kinerja Keuangan pada PT Kalbe Farma Tbk Analisis Laporan Keuangan Sebagai Alat Ukur Kinerja Keuangan pada PT Kalbe Farma Tbk Oleh : Febriani Asmorowati Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Akuntansi Universitas Dian Nuswantoro Semarang email

Lebih terperinci

OLEH: RIAN SAPUTRA NIM:

OLEH: RIAN SAPUTRA NIM: ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT.PERKEBUNAN NUSANTARA V Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Strata-1 pada Program Studi Akuntansi dan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi OLEH:

Lebih terperinci

Analisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk

Analisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk Analisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk Latar Belakang Masalah 1. Keuangan merupakan sarana yang penting bagi suatu perusahaan untuk tetap bertahan

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS, DAN AKTIVITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. BARATA INDONESIA (PERSERO) CABANG TEGAL

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS, DAN AKTIVITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. BARATA INDONESIA (PERSERO) CABANG TEGAL ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS, DAN AKTIVITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. BARATA INDONESIA (PERSERO) CABANG TEGAL Oleh : Nor Semi Setyowati Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan

TINJAUAN PUSTAKA. Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Rasio Likuiditas Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar semua kewajiban finansial jangka pendek pada saat jatuh tempo dengan menggunakan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Laporan Keuangan, Rasio Keuangan. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata Kunci: Laporan Keuangan, Rasio Keuangan. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa laporan keuangan dan menginterpretasikan kinerja keuangan perusahaan yang bergerak dalam sektor properti. Objek dalam penelitian ini adalah laporan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: liquidity ratio, solvability ratio, activity ratio, profitability ratio. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: liquidity ratio, solvability ratio, activity ratio, profitability ratio. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT This research uses analysis of financial ratios to assess the financial performance at PT Unilever Indonesia, Tbk (UNVR). The financial ratios are liquidity, activity, solvability and profitability

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO KEUANGAN PT TIRTA SARANA BORNEO DI TANJUNG REDEB. Nahwani Fadelan

ANALISIS RASIO KEUANGAN PT TIRTA SARANA BORNEO DI TANJUNG REDEB. Nahwani Fadelan APRIL 2011, VOLUME 12 NOMOR 1 ANALISIS RASIO KEUANGAN PT TIRTA SARANA BORNEO DI TANJUNG REDEB Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Tanjung Redeb Jl. Dr. Murjani II Tanjung Redeb Abstract: This research

Lebih terperinci

ANALISIS DU PONT SYSTEM SEBAGAI DASAR UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. ARWANA CITRAMULIA Tbk.

ANALISIS DU PONT SYSTEM SEBAGAI DASAR UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. ARWANA CITRAMULIA Tbk. ANALISIS DU PONT SYSTEM SEBAGAI DASAR UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. ARWANA CITRAMULIA Tbk. Reni Nur Arista, Widya Susanti, Juliani Pudjowati Program Study Fakultas Ekonomi, Universitas

Lebih terperinci

Oleh : SYERIF WICAKSONO NIM. B

Oleh : SYERIF WICAKSONO NIM. B ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KABUPATEN PATI Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Management Fakutas Ekonomi dan Bisnis Oleh

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN (Studi Kasus PT Astra International Tbk)

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN (Studi Kasus PT Astra International Tbk) ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN (Studi Kasus PT Astra International Tbk) Oleh : Mauliyah Nurhayati *) Agus Widarko **) Afi Rahmat Slamet ***) ABSTRACT This study was conducted

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN MENGGUNAKAN RASIO PADA PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING TBK

ANALISIS KINERJA KEUANGAN MENGGUNAKAN RASIO PADA PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING TBK ANALISIS KINERJA KEUANGAN MENGGUNAKAN RASIO PADA PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING TBK Analysis Of Financial Performance Using Ratio In Enseval Putera Megatrading Tbk Evi 1), Evi 2), Endang 3) 1) Mahasiswa,

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. AMANAH FINANCE

ANALISIS RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. AMANAH FINANCE ANALISIS RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. AMANAH FINANCE Andi Marlinah*) Abstract : This study aims to analyze the financial performance PT. Amanah Finance in terms of profitability

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Laporan Keuangan Bagian akuntansi merupakan bagian yang sangat berjasa dalam menyajikan sebuah laporan keuangan sektor usaha. Laporan keuangan yang dimaksud terdiri

Lebih terperinci

PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ( Studi pada PT. Semen Indonesia ( Persero), Tbk periode )

PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ( Studi pada PT. Semen Indonesia ( Persero), Tbk periode ) PENGGUNAAN ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ( Studi pada PT. Semen Indonesia ( Persero), Tbk periode 2012-2014) Maya Lustiyana Nengah Sudjana Achmad Husaini Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DARI TAHUN PADA KOPERASI KARTIKA D-10/GABUNGAN AJEN KOREM 074/WARASTRATAMA SURAKARTA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DARI TAHUN PADA KOPERASI KARTIKA D-10/GABUNGAN AJEN KOREM 074/WARASTRATAMA SURAKARTA ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DARI TAHUN 2013-2015 PADA KOPERASI KARTIKA D-10/GABUNGAN AJEN KOREM 074/WARASTRATAMA SURAKARTA Oleh: Budi Joko Santosa Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Batik Surakarta ABSTRACT

Lebih terperinci

R.Dadue., I.S.Saerang., V.N.Untu., Analisis Kinerja Keuangan Industri ANALISIS KINERJA KEUANGAN INDUSTRI SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

R.Dadue., I.S.Saerang., V.N.Untu., Analisis Kinerja Keuangan Industri ANALISIS KINERJA KEUANGAN INDUSTRI SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS KINERJA KEUANGAN INDUSTRI SEMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALYSIS OF FINANCIAL PERFORMANCE AT THE CEMENT INDUSTRY THAT LISTED ON THE INDONESIA STOCK EXCHANGE Oleh : Rahmad Dadue

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro Lestari Tbk. yang selanjutnya dibandingkan dengan PT. PP London Sumatra Tbk. dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Mayora Tbk maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil kinerja Likuiditas dilihat dari rasio

Lebih terperinci

II. LANDASAN TEORI. dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia. Menurut Brigham dan Houston,

II. LANDASAN TEORI. dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia. Menurut Brigham dan Houston, 18 II. LANDASAN TEORI 2.1 Rasio Likuiditas Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar semua kewajiban finansial jangka pendek pada saat jatuh tempo dengan menggunakan

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS PADA PT BUKIT ASAM (Persero) Tbk.

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS PADA PT BUKIT ASAM (Persero) Tbk. ANALISIS RASIO LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS PADA PT BUKIT ASAM (Persero) Tbk. (LIQUIDITION RATIO ANALYSIS OF DAD SOLVABILITY IN PT BUKIT ASAM (Persero) Tbk.) Yunita Aswan 1)*, Lihan Rini Puspo Wijaya 2),

Lebih terperinci

WARMING UP : Buatlah Neraca dan Laba Rugi

WARMING UP : Buatlah Neraca dan Laba Rugi PENJUALAN 3000$ HPP 30% PENJUALAN BIAYA ADMINISTRASI = HPP KAS = 30% MODAL PAJAK 10% LABA DITAHAN 30% TOTAL MODAL = LABA DITAHAN X2 BIAYA BUNGA 30% HPP PERSEDIAAN = 3 X KAS PIUTANG = KAS HUTANG LANCAR

Lebih terperinci

Dalam menganalisa laporan keuangan terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan tolak ukur untuk menilai posisi keuangan perusahaan antara lain:

Dalam menganalisa laporan keuangan terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan tolak ukur untuk menilai posisi keuangan perusahaan antara lain: Analisis Rasio Laporan Keuangan Perusahaan Rasio Keuangan atau Financial Ratio adalah merupakan suatu alat analisa yang digunakan oleh perusahaan untuk menilai kinerja keuangan berdasarkan data perbandingan

Lebih terperinci

ANALISIS PROFITABILITAS DAN LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, Tbk

ANALISIS PROFITABILITAS DAN LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, Tbk Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen : Volume 5, Nomor 6, Juni 2016 ISSN : 2461-0593 ANALISIS PROFITABILITAS DAN LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, Tbk Putri Hidayatul Fajrin putrihidayatulfajrin@yahoo.co.id

Lebih terperinci

ABSTRAK : Tujuan penelitian, ialah untuk mengetahui pada perusahaan semen yang terdaftar di

ABSTRAK : Tujuan penelitian, ialah untuk mengetahui pada perusahaan semen yang terdaftar di ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN ANTAR PERUSAHAAN SEMEN (YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2013) Rosanilawati Aquarini (watinila689@yahoo.com) MANAJEMEN UNITRI

Lebih terperinci

PENILAIAN KINERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIO KEUANGAN DAN COMMON SIZE PADA PT XYZ UNTUK PERIODE

PENILAIAN KINERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIO KEUANGAN DAN COMMON SIZE PADA PT XYZ UNTUK PERIODE PENILAIAN KINERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIO KEUANGAN DAN COMMON SIZE PADA PT XYZ UNTUK PERIODE 2014-2016 Fadhia Ariani I.S.D. 1, Endang Asliana, S.E., M.Sc. 2, Arif Makhsun, S.E., M.S.Ak. 3 1 mahasiswa,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kinerja perusahaan dalam suatu periode produksi perlu dilakukan evaluasi untuk melihat dan mengetahui pencapaian yang telah dilakukan perusahaan baik dari

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan 1. Pelaksanaan Analisis Laporan Keuangan Pada Perusahaan Industri Kertas 1) PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Analisis laporan keuangan pada PT. Indah Kiat Pulp & Paper

Lebih terperinci

ANALISIS PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN AKTIVITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk

ANALISIS PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN AKTIVITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk ANALISIS PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN AKTIVITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk Revinta Dara Regina Revintaregina@gmail.com HendriSoekotjo Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Laporan Keuangan Pengertian laporan keuangan menurut Feriansya (2015:4) : Laporan keuangan merupakan tindakan pembuatan ringkasan dan keuangan perusahaan. Laporan

Lebih terperinci

Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Moeljadi, SE, SU, M.Sc

Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Moeljadi, SE, SU, M.Sc ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi pada PT. BISI International, Tbk Tahun 2010 2014) Oleh : Ade MFG Nuryansah Fakultas Ekonomi & Bisnis Dosen Pembimbing : Prof. Dr.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. diukur karena dapat dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan baik bagi pihak. internal maupun pihak eksternal perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. diukur karena dapat dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan baik bagi pihak. internal maupun pihak eksternal perusahaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan adalah sebagai salah satu bentuk organisasi pada umumnya memiliki tujuan tertentu yang ingin dicapai dalam usaha untuk memenuhi kepentingan para

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 14 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kinerja Keuangan 2.1.1 Pengertian Kinerja Keuangan Perusahaan sebagai salah satu bentuk organisasi pada umumnya memiliki tujuan tertentu yang ingin dicapai dalam usaha untuk

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Rasio Keuangan BAB II TINJAUAN PUSTAKA Analisis rasio adalah suatu metode Analisis untuk mengetahui hubungan pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi

Lebih terperinci

I.Talahatu., P.Tommy., P.V.Rate. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan

I.Talahatu., P.Tommy., P.V.Rate. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PADA PT.TASPEN (PERSERO) DENGAN PT. ASURANSI JIWA ADISARANA WANAARTHA DAN PT. ASURANSI JIWA SRAYA PERIODE 2011-2015 COMPARATIVE ANALYSIS IN MEASURING FINANCIAL PERFORMANCE

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori A. Kinerja Keuangan a. Pengertian Kinerja Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dikatakan bahwa kinerja adalah (a) sesuatu yang dicapai, (b) prestasi yang diperlihatkan,

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk PERIODE 31 DESEMBER

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk PERIODE 31 DESEMBER ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk PERIODE 31 DESEMBER 2012 2014 Disusun oleh : Nama : Desyria Pratiwi NPM : 21212913 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Susanti Usman, SE.,

Lebih terperinci

Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Pada Pt. Holcim Indonesia Tbk

Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Pada Pt. Holcim Indonesia Tbk Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan Pada Pt. Holcim Indonesia Tbk Nama : R. Hudy Adinurwijaya Npm : 25210478 Kelas : 4EB23 Jurusan : Akuntansi Fakultas : Ekonomi Universitas Gunadarma

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. GUDANG GARAM TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIO KEUANGAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. GUDANG GARAM TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIO KEUANGAN ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. GUDANG GARAM TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE RASIO KEUANGAN Nama : Nova Aisyah Npm : 26213505 Kelas : 3EB05 Pembimbing : Ratih Juwita, SE., MM. Latar Belakang Masalah Industri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sehat apabila perusahaan dapat bertahan dalam kondisi ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sehat apabila perusahaan dapat bertahan dalam kondisi ekonomi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Seiring dengan laju tatanan perekonomian dunia yang telah mengalami perkembangan dan mengarah pada sistem ekonomi pasar bebas, perusahaanperusahaan semakin

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Laba a. Pengertian Laba Laba didefinisikan dengan pandangan yang berbeda-beda. Pengertian laba secara operasional merupakan perbedaan antara pendapatan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian (Sumber: Majalah SWA 6 Desember 2007

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian (Sumber: Majalah SWA 6 Desember 2007 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dunia usaha dewasa ini semakin maju ditandai dengan semakin ketatnya persaingan di antara perusahaan-perusahaan yang ada. Persaingan ini terjadi di dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan Analisis terhadap laporan keuangan pada dasarnya karena ingin mengetahui posisi keuangan perusahaan saat

Lebih terperinci

ANALISIS RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN: STUDI KASUS PADA PT BATAM JAYA PROPERTINDO

ANALISIS RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN: STUDI KASUS PADA PT BATAM JAYA PROPERTINDO ANALISIS RASIO PROFITABILITAS UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN: STUDI KASUS PADA PT BATAM JAYA PROPERTINDO Prasetyo Widyo Iswara 1 Program Studi Akuntansi, Politeknik NSC Surabaya, 1 interpraz08@gmail.com

Lebih terperinci

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. BUKIT ASAM (PERSERO) TBK TANJUNG ENIM

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. BUKIT ASAM (PERSERO) TBK TANJUNG ENIM ANALISIS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. BUKIT ASAM (PERSERO) TBK TANJUNG ENIM Anton Trianto 1) 1) Program Studi Akuntansi Politeknik Darusalam Palembang

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. Menurut Djarwanto (2004:5) laporan keuangan merupakan hasil dari

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. Menurut Djarwanto (2004:5) laporan keuangan merupakan hasil dari BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Laporan Keuangan 1. Pengertian Laporan keuangan Menurut Djarwanto (2004:5) laporan keuangan merupakan hasil dari pembuatan ringkasan

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENGELOLAAN MODAL KERJA UNTUK MENINGKATKAN LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada PT. Semen Indonesia (Persero), Tbk)

EFEKTIVITAS PENGELOLAAN MODAL KERJA UNTUK MENINGKATKAN LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada PT. Semen Indonesia (Persero), Tbk) EFEKTIVITAS PENGELOLAAN MODAL KERJA UNTUK MENINGKATKAN LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada PT. Semen Indonesia (Persero), Tbk) Budi Purnomo Moch. Dzulkirom AR Zahroh ZA Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

Shantylana Butar-butar

Shantylana Butar-butar ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT MATAHARI DEPARTEMENT STORE, Tbk PERIODE 2010-2014 Shantylana Butar-butar 26212957 Latar Belakang Laporan keuangan

Lebih terperinci

Analisis Profitabilitas Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada PT LMG Periode Tahun

Analisis Profitabilitas Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada PT LMG Periode Tahun Analisis Profitabilitas Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada PT LMG Periode Tahun 2014-2016 (Profitability Analysis To Measure Financial Performance at PT LMG Period 2014-2016) Dian Mustika Sari 1)*, Arif

Lebih terperinci

ANALISA RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN

ANALISA RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ANALISA RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Kasus pada PT. Andalan Finance Indonesia Tahun 2011-2013) Oleh : Putu Sulastri & Nurul Marta Hapsari ABSTRAKSI Tujuan penelitian

Lebih terperinci

BAB 11 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN

BAB 11 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN BAB 11 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN A. Arti Penting Analisis Laporan Keuangan Analisis terhadap laporan keuangan suatu perusahaan untuk mengetahui tingkat profitabilitas (keuntungan) dan tingkat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. perusahaan serta proyeksi keuangan, dan harus mengevaluasi akuntansi. untuk meramalkan laba, deviden, dan harga saham.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. perusahaan serta proyeksi keuangan, dan harus mengevaluasi akuntansi. untuk meramalkan laba, deviden, dan harga saham. BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Tujuan manajemen keuangan yakni memaksimalkan harga saham, bukan memaksimalkan laba per saham. Data akuntansi sangat mempengaruhi

Lebih terperinci