PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PG Kebon Agung Malang)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PG Kebon Agung Malang)"

Transkripsi

1 PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PG Kebon Agung Malang) Agatha Finona Fatoni M. Djudi Mukzan Yuniadi Mayowan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang Agatha.finona@gmail.com ABSTRACT The purpose of this research is to describe the influence of simultaneously and partially variable of work safety (X1) and occupational health (X2) on employee performance (Y) on employee of the manufacturing department PG Kebon Agung Malang. The type of research used in this study is explanatory research using a quantitative approach. Explanatory research is research that highlight the relationship between variables and test the hypotesis which has formuated before. The population in this research is employees of manufacturing department PG Kebon Agung Malang, with total sample are 66 people. Techniques of data collection that used in this study are questionnaires and documentation by using multiple linear regression analysis with the help of SPSS for windows. The result of search showed that occupational safety and health are simultaneously have a significant effect on employee performance that can be seen from the value of sig.f < α (0,000 < 0,05) or from Fcount > Ftable (44,382 > 3,143). Partially, work safety has a significant effect on employee performance of While occupational health has a significant effect partially on employee performance of Keywords : Work Safety, Occupational Health, Employee Performance ABSTRAK Penelitian ini memiliki tujuan untuk menjeaskan pengaruh secara simultan dan parsial variabel keselamatan kerja (X1) dan kesehatan kerja (X2) terhadap kinerja karyawan (Y) pada karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung Malang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian penjelasan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian penjelasan merupakan penelitian yang menyoroti hubungan antar variabel dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung Malang, dengan jumlah sampel sebesar 66 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan dokumentasi dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keselamatan dan kesehatan kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dapat diihat dari nilai sig.f < α yaitu 0,000 < 0,05 atau dari nilai Fhitung > Ftabel yaitu 44,382 > 3,143. Secara parsial keselamatan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan sebesar 0,662. Sedangkan kesehatan kerja berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan sebesar 0,385. Kata Kunci : Keselamatan Kerja, Kesehatan Kerja, Kinerja Karyawan 38

2 1. PENDAHULUAN Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penting dari suatu perusahaan dan memiliki peranan yang menentukan perkembangan perusahaan. Manusia merupakan aset utama dalam organisasi atau perusahaan yang perlu mendapatkan perhatian serius dan perlu dikelola dengan baik. Hal ini dimaksudkan agar sumber daya manusia yang dimiliki oleh perusahaan mampu memberikan kontribusi secara optimal dan dapat menghasikan suatu kinerja yang berkualitas dalam rangka pencapaian tujuan perusahaan. Perlindungan dan pemenuhan hak atas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah salah satu program pemeliharaan di dalam perusahaan untuk menjaga dan melindungi karyawannya di lingkungan kerja. Pemberian perlingungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan yang menentukan kemajuan perusahaan, karena kondisi kerja yang maksimal dengan rasa aman dan nyaman maka karyawan akan bekerja dengan baik. Hal ini didukung oleh pernyataan Husni (2005:139) bahwa, Keselamatan dan Kesehatan Kerja melindungi karyawan untuk mewujudkan kinerja yang optimal. Tujuan pelaksanaan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bagi karyawan adalah untuk menciptakan kondisi kerja yang aman dan sehat di lingkungan kerja dalam rangka mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Kecelakaan kerja merupakan kerjadian yang tidak terduga yang mengakibatkan luka, sakit, dan kerugian. Menurut Peraturan Pemerintah No.44 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian, pengertian Kecelakaan Kerja adalah kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja, termasuk kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan dari rumah menuju tempat kerja atau sebaliknya dan penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. Orang yang ditimpa kecelakaan akan berakibat luka-luka, kelainan tubuh dan cacat, bahkan kematian. Kinerja merupakan hal yang penting bagi sebuah perusahaan, karena menyangkut kualitas, kuantitas, dan produktivitas kerja. Kinerja yang baik merupakan langkah untuk tercapainya tujuan perusahaan, sehingga perlu upaya untuk meningkatkan kinerja karyawan. Kinerja merupakan suatu hasil kerja dari karyawan baik kualitas maupun kuantitas yang dihasilkan dari penyelesaian tugas yang diberikan oleh perusahaan. Seperti yang dikemukakan oleh Rivai (2004:309) bahwa, Kinerja merupakan perilaku nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya dalam perusahaan. Dengan adanya program Keselamatan dan Kesehatan Kerja ini, sangat erat hubungannya dengan kinerja karyawan. Seperti yang dinyatakan oleh Siagian (2002:263) bahwa pentingnya pemeliharaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja para anggota organisasi sudah diakui secara luas di kalangan manajer karena para karyawan yang sehat dan bugar, dalam arti fisik maupun dalam arti mental, akan mampu menampilkan kinerja yang prima, motivasi yang tinggi dan tingkat kemangkiran yang rendah. Adanya teknologi yang disertai peralatan modern disamping membawa kemudahan dalam berproduksi juga mempunyai tingkat resiko kecelakaan yang tinggi. Selain kemampuan penguasaan teknologi canggih, pengetahuan dan perlindungan tentang keselamatan dan kesehatan kerja juga menjadi sangat penting karena dapat meminimalisasi bahaya kecelakaan kerja yang terjadi. PG Kebon Agung merupakan salah satu pabrik yang dalam perkembangannya banyak menggunakan peralatan dan mesin-mesin berat. Keputusan dalam menggunakan peralatan dan mesin berat yang berpengaruh pada keselamatan dan kesehatan karyawan merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga kinerja karyawan. Dalam penggunaan mesin berat PG Kebon Agung harus dapat menjamin keselamatan dan kesehatan karyawan yang menggunakan dan mengoperasikan mesin. PG Kebon Agung sangat mengutamakan pelaksanaan program keselamatan dan kesehatan kerja pada karyawannya untuk dikelola dengan baik agar kesejahteraan karyawan dapat terpenuhi dan tercapainya tujuan perusahaan. Selain itu setiap karyawan PG Kebon Agung mengetahui tanggung jawabnya terhadap keselamatan dan kesehatan kerja. Penerapan Sistem Manajemen K3 masih tergolong baru di PG Kebon Agung Malang, yaitu mulai tahun Hal ini sebuah dorongan bagi penulis untuk melakukan penelitian di PG Kebon Agung. Maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Bagian Pabrikasi PG Kebon Agung. 39

3 2. KAJIAN PUSTAKA 2.1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Keselamatan kerja karyawan merupakan aspek yang sangat penting dan perlu mendapatkan perhatian sejalan dengan berkembangnya teknologi di kalangan industri yang semakin canggih, hal ini menuntut perlunya keamanan dan kenyamanan sumber daya manusia dalam bekerja. Setiap karyawan memiliki hak atas perlindungan keselamatannya dalam lingkungan kerja. Menurut Bangun (2012:37) menyatakan bahwa, Keselamatan Kerja adalah perlindungan atas keamanan kerja yang dialami pekerja, baik fisik maupun mental dalam lingkungan pekerjaannya. Husni (2005:140) mengatakan, Kesehatan kerja adalah bagian dari ilmu kesehatan yang bertujuan agar tenaga kerja memperoleh keadaan kesehatan yang sempurna baik fisik, mental, sosial, sehingga memungkinkan dapat bekerja secara optimal. Sedangkan Mangkunegara (2011:161) menyatakan, Program kesehatan kerja menunjukkan pada kondisi yang bebas dari gangguan fisik, mental, emosi atau rasa sakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. Resiko kesehatan merupakan faktor-faktor dalam lingkungan kerja yang bekerja melebihi periode waktu yang ditentukan, lingkungan yang dapat membuat stress emosi atau gangguan fisik. Hal serupa diungkapkan oleh Moenir (2006:207), Kesehatan kerja adalah suatu usaha dan keadaan yang memungkinkan seseorang mempertahankan kondisi kesehatannya dalam pekerjaan. Sedangkan Silalahi dan Rumondang (2000:139) mengatakan, Kesehatan kerja yaitu terhindarnya dari penyakit yang mungkin akan timbul setelah memulai pekerjaannya Kinerja Kinerja merupakan perwujudan kerja yang dilakukan oleh karyawan atau organisasi. Kinerja dapat dijadikan bahan evaluasi bagi perusahaan dikarenakan dengan adanya kinerja perusahaan dapat mengukur kapasitas dan mengevaluasi performa dari karyawan dan perusahaan. Mangkunegara (2011:67) menyatakan bahwa, Kinerja adalah hasil kerja secara kuaitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Kualitas yang dimaksudkan disini yaitu kehalusan, kebersihan, dan ketelitian dari segi hasil pekerjaan, sedangkan kuantitas diukur dari jumlah pekerjaan yang diselesaikan karyawan. Selain itu kinerja juga dapat diartikan sebagai suatu hasil dari usaha seseorang yang dicapai dengan adanya kemampuan dan perbuatan dalam situasi tertentu yang akan menjadikan kinerja tersebut sebagai hasil keterkaitan antara usaha, kemampuan, dan deskripsi pekerjaan. Menurut Dharma (2003:335) mengemukakan bahwa indikator kinerja yaitu: a) Kuanlitas hasil kerja Kuantitas yaitu jumlah yang harus diselesaikan atau dicapai. Pengukuran kuantitatif melibatkan perhitungan keluaran dari proses pelaksanaan kegiatan. Hal ini berkaitan dengan jumlah keluaran yang dihasilkan. b) Kualitas hasil kerja Kuslitas yaitu mutu yang harus dihasilkan (baik tidaknya). Pengukuran kualitatif keluaran mencerminkan pengukuran tingkat kepuasan, yaitu seberapa baik penyelesaiannya. Hal ini berkaitan dengan bentuk keluaran. c) Ketepatan waktu Ketepatan waktu yaitu sesuai dengan waktu yang direncanakan. Pengukuran ketepatan waktu merupakan jenis khusus dari pengukuran kuantitatif yang menentukan ketepatan waktu penyelesaian suatu kegiatan Rivai (2004:309) menyatakan, Penilaian kerja adalah suatu sistem formal dan terstruktur yang digunakan untuk mengukur, menilai, dan mengpengaruhi sifat-sifat yang berkaitan dengan pekerjaan, perilaku, dan hasil, termasuk tingkat kehadiran. Pada saat bersamaan karyawan memerlukan umpan balik atas hasil kerja mereka sebagai panduan bagi perilaku mereka di masa yang akan datang. Pekerja juga ingin mendapatkan hal posistif atas berbagai hal yang telah mereka lakukan dengan baik selama melakukan pekerjaan. Menurut Hasibuan (2008), kriteria atau unsur-unsur yang dinilai dalam penilaian kinerja karyawan meliputi beberapa hal, yaitu: 1. Kesetiaan Penyelia mengukur kesetiaan karyawan terhadap pekerjaannya, jabatan, dan oerganisasinya. Dapat terlihat dari seorang pekerja yang dihadapkan dalam kondisi dan situasi yang sulit yang berhubungan dengan masa depannya. 2. Kejujuran Penyelia menilai kejujuran karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sejalan atau tidak dengan kenyataan. 40

4 3. Prestasi kerja Penyelia melihat hasil kerja karyawan dari kualitas dan kuantitasnya dalam uraian pekerjaannya. 4. Kedisiplinan Penyelia melihat kediplinan karyawan dalam mematuhi peraturan yang telah dibuat oleh perusahaan dan melakukan pekerjaan sesuai dengan instruksi dan standar prosedur yang menjadi tanggungjawab pekerja. 5. Kreativitas Penyelia melihat kemampuan karyawan dalam mengembangkan kreativitasnya dalam penyelesaian tanggungjawabnya. 6. Kerjasama Penyelia menilai kesediaan karyawan dalam berpatisipasi dan bekerjasama dengan karyawan lainnya secara vertical dan horizontal baik diluar maupun didalam pekerjaan sehingga pekerjaan akan semakin baik. 7. Kepemimpinan Penyelia melihat bahwa pekerja mampu memimpin, mempunyai kewibawaan yang kuat, dan dapat mempengaruhi pekerja lainnya. 8. Tanggungjawab Penyelia melihat dan mampu menilai kesediaan karyawan dalam mempertanggungjawabkan hasil pekerjaannya, sarana dan prasarana yang digunakan, serta perilaku pekerjaannya. 9. Ketelitian Penyelia melihat kemampuan karyawan dapat menilai karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya, kehati-hatian dalam bekerja, dan langkah-langkah dalam bekerja Hubungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan salah satu aspek penting dalam usaha meningkatkan kinerja karyawan dengan memberikan perlindungan terhadap karyawan untuk terbebas dari kecelakaan dan lingkungan yang kurang sehat yang dapat merugikan karyawan maupun perusahaan. Jika perusahaan dapat menurunkan tingkat dan beratnya kecelakaan kerja, penyakit, dan hal-hal yang berkaitan dengan stress, serta mampu meningkatkan kualitas kehidupan kerja dari pekerjanya, perusahaan akan semakin efektif. Peningkatan-peningkatan dalam hal ini akan menghasilkan meningkatnya kinerja karena menurunnya jumlah dari hari kerja yang hilang. Meningkatnya efisiensi dan kualitas pekerja yang lebih berkomitmen. Pengaruh kesehatan dan keselamatan kerja dengan kinerja karyawan sangat menentukan kemajuan perusahaan, karena kondisi pekerja yang maksimal akan mempengaruhi hasil kinerjanya, terlebih perusahaan memberikan kenyamanan, jaminan keselamatan, dan fasilitas yang memadai dapat membuat pekerja dengan tenang mengerjakan tanggung jawabnya. Mangkunegara (2011:162) menyatakan bahwa selain bertujuan menghindari kecelakaan kerja dalam proses produksi perusahaan, program keselamatan juga meningkatkan kegairahan, keserasian kerja, dan partisipasi kerja karyawan. Dengan meningkatnya kegahirahan, keserasian kerja dan partisipasi kerja maka berdampak pada meningkatnya kinerja karyawan. Siagian (2002:263) menyatakan bahwa pentingnya pemeliharaan kesehatan dan kebugaran para anggota organisasi sudah diakui secara luas dikalangan manajer karena karyawan yang sehat dan bugar, dalam arti fisik maupun dalam arti mental psikologi, akan mampu menampilkan kinerja yang prima, produktifitas yang tinggi dan tingkat kemalasan yang rendah. Pengaruh kesehatan dan keselamatan kerja dengan kinerja karyawan sangat menentukan kemajuan perusahaan, karena kondisi pekerja yang maksimal akan mempengaruhi hasil kinerjanya, terlebih perusahaan memberikan kenyamanan, jaminan keselamatan, dan fasilitas yang memadai dapat membuat pekerja dengan tenang mengerjakan tanggung jawabnya. Mangkuprawira dan Vitayala (2007:131) menyatakan bahwa kesehatan dan keselamatan kerja karyawan sangat berperan dalam mempengaruhi kinerja di perusahaan. Apabila kesehatan kerja terganggu dapat mengganggu mutu dan produktivitas kerja. Karyawan memiliki hak untuk menuntut perusahaan agar menyediakan fasilitas kerja yang memadai agar keselamatan fisik dan mental mereka terlindungi dan dapat meningkatkan kinerja dari pekerjaan yang dilakukan. 3. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research) dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian yang penulis lakukan dilaksanakan pada PG Kebon Agung yang beralamatkan di Jalan Raya Kebon Agung, Pakisaji, Malang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung Malang sejumlah 194 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple 41

5 random sampling. Sampling yang akan diambil dalam penelitian ini digunakan rumus yang dikemukakan oleh Slovin (Prasetyo & Jannah, 2005:13) sebagai berikut: n n = (1 + N. e 2 ) Maka: n = (0,1 2 ) = 65,986 = 66 karyawan Keterangan: n : ukuran sampel N : ukuran populasi e : persen ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir (digunakan 10%) Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data yang dilakukan mencakup analisis deskriptif, uji asumsi klasik dan analisis inferensial yang mencakup analisis regresi linier berganda, uji simultan (uji F) dan uji parsial (uji t). 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Deskriptif Distribusi Frekuensi Variabel Keselamatan Kerja (X1) Skor rata-rata variabel Keselamatan Kerja (X1) yaitu sebesar 3,98. Rata-rata distribusi jawaban terendah terdapat pada pernyataan bahwa ketersediaan perlengkapan keselamatan kerja sebagai alat pencegahan, pertolongan, dan perlindungan karyawan sudah memadai, yaitu sebesar 3,85. Sedangkan pada pernyataan bahwa pimpinan perusahaan sudah memberikan perlakuan yang adil terhadap semua pegawai memiiki distribusi jawaban tertinggi, yaitu 4, Distribusi Frekuensi Variabel Kesehatan Kerja (X2) Skor rata-rata variabel Kesehatan Kerja (X2) yaitu sebesar 3,82. Rata-rata distribusi jawaban terendah terdapat pada pernyataan bahwa perusahaan telah menyediakan makanan yang bergizi, yaitu sebesar 3,61. Sedangkan pada pernyataan bahwa perusahaan memberikan pelayanan kesehatan untuk tenaga kerja memiiki distribusi jawaban tertinggi, yaitu 4, Distribusi Frekuensi Variabel Kinerja Karyawan (Y) Skor rata-rata variabel Kinerja Karyawan (Y) yaitu sebesar 3,99. Rata-rata distribusi jawaban terendah terdapat pada pernyataan bahwa jumlah atau kuantitas yang dihasilkan telah mencapai hasil yang maksimum, yaitu sebesar 3,85. Sedangkan pada pernyataan bahwa teliti dalam menyelesaikan tugas memiiki distribusi jawaban tertinggi, yaitu 4, Uji Asumsi Klasik Uji Multikolinieritas Tabel 1. Hasil Uji Multikolinieritas Variabel Bebas Collinearity Statistics Tolerance VIF X X Sumber: Data Primer Diolah, 2016 Pada hasil pengujian didapat bahwa semua nilai tolerance lebih dari 0,1 dan semua nilai VIF < 10 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinearitas antar variabel bebas Uji Normalitas Gambar 1 Diagram P-Plot Hasil Uji Normalitas Sumber: Data Primer Diolah, 2016 Berdasarkan Gambar 1 maka dapat disimpulkan bahwa data yang digunakan memenuhi asumsi normalitas. Hal ini dibuktikan pada gambar dengan data yang menyebar di sekitar garis diagonal Uji Heteroskedastisitas Gambar 2 Hasil Uji Heteroskedastisistas Sumber: Data Primer Diolah, 2016 Dari hasil pengujian tersebut didapat bahwa diagram tampilan scatterplot menyebar dan tidak membentuk pola tertentu maka tidak terjadi heteroskedastisitas 42

6 4.3. Analisis Statistik Inferensial Analisis Regresi Linier Berganda Persamaan Regresi Tabel 2. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Variabel Terikat Kinerja Karyawan Varaibel Unstandardize Standardized t bebas Coefficients Coefficient hitung Sig. Ket (Constant) Signifikan X Signifikan X Signifikan Alfa = 5% R = R Square = Adjusted R Square = F Hitung = Sig. F = F Tabel = t Tabel = Sumber: Data Primer Diolah, 2016 Berdasarkan pada Tabel 2 didapatkan persamaan regresi sebagai berikut : Y = 9, ,662 X1 + 0,385 X2 Dari persamaan di atas dapat diinterpretasikan sebagai berikut: Variabel Kinerja Karyawan adalah sebesar 9,609 jika variabel bebas (Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja) tidak ada. (dimana X1 dan X2 = 0) Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,662 satuan untuk setiap tambahan satu satuan X1 (Keselamatan Kerja). Jadi apabila Keselamatan Kerja mengalami peningkatan 1 satuan, maka Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,662 satuan dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan. Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,385 satuan untuk setiap tambahan satu satuan X2 (Kesehatan Kerja), Jadi apabila Kesehatan Kerja mengalami peningkatan 1 satuan, maka Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,385 satuan dengan asumsi variabel yang lainnya dianggap konstan. Berdasarkan interpretasi di atas, dapat diketahui bahwa Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja meningkat maka akan diikuti peningkatan Kinerja Karyawan. Koefisien Determinasi (R 2 ) Untuk mengetahui besar kontribusi variabel bebas (Keselamatan Kerja (X1) dan Kesehatan Kerja (X2)) terhadap variabel terikat (Kinerja Karyawan(Y)) digunakan nilai R 2. Koefisien determinasi digunakan untuk menghitung besarnya pengaruh atau kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat. Dari analisis pada Tabel 16 diperoleh hasil adjusted R 2 (koefisien determinasi) sebesar 0,572. Artinya bahwa 57,2% variabel Kinerja Karyawan akan dipengaruhi oleh variabel bebasnya, yaitu Keselamatan Kerja(X1) dan Kesehatan Kerja (X2). Sedangkan sisanya 42,8% variabel Kinerja Karyawan (Y) akan dipengaruhi oleh variabelvariabel yang lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Selain koefisien determinasi juga didapat koefisien korelasi yang menunjukkan besarnya hubungan antara variabel bebas yaitu Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja dengan variabel Kinerja Karyawan, nilai R (koefisien korelasi) sebesar 0,765, nilai korelasi ini menunjukkan bahwa hubungan antara variabel bebas yaitu Keselamatan Kerja (X1) dan Kesehatan Kerja (X2) dengan Kinerja Karyawan termasuk dalam kategori kuat karena berada pada selang 0,6 0, Uji Simultan (Uji F) Tabel 3 Hasil Uji Simultan (Uji F) Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression Residual Total Sumber: Data diolah Berdasarkan Tabel 3 nilai Fhitung sebesar 44,382. Sedangkan Ftabel (α = 0.05 ; db regresi = 2 : db residual = 63) adalah sebesar 3,143. Karena Fhitung > Ftabel yaitu 44,382 > 3,143 atau nilai sig F (0,000) < α = 0.05 maka model analisis regresi adalah signifikan. Hal dapat disimpulkan bahwa variabel terikat (Kinerja Karyawan) dapat dipengaruhi secara signifikan oleh variabel bebas (Keselamatan Kerja (X1), Kesehatan Kerja (X2)) Uji Parsial (Uji t) Berdasarkan Tabel 2 diperoleh hasil sebagai berikut: Uji t antara X1 (Keselamatan Kerja) dengan Y (Kinerja Karyawan) menunjukkan thitung sebesar 2,725. Sedangkan ttabel (α = 0.05 ; db residual = 63) adalah sebesar 1,998. Karena thitung > ttabel yaitu 2,725 > 1,998 atau nilai sig t (0,008) < α = 0.05 maka pengaruh X1 (Keselamatan Kerja) terhadap Kinerja Karyawan adalah signifikan. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Kinerja Karyawan dapat dipengaruhi secara signifikan oleh Keselamatan Kerja atau dengan meningkatkan Keselamatan Kerja maka Kinerja Karyawan akan mengalami peningkatan secara nyata. Uji t antara X2 (Kesehatan Kerja) dengan Y (Kinerja Karyawan) menunjukkan thitung sebesar 2,718. Sedangkan ttabel (α = 0.05 ; db residual = 63) adalah sebesar 1,998. Karena thitung > ttabel yaitu 2,718 > 1,998 atau nilai sig t 43

7 (0,008) < α = 0.05 maka pengaruh X2 (Kesehatan Kerja) terhadap Kinerja Karyawan adalah signifikan. Hal ini berarti Kinerja Karyawan dapat dipengaruhi secara signifikan oleh Kesehatan Kerja atau dengan meningkatkan Kesehatan Kerja maka Kinerja Karyawan akan mengalami peningkatan secara nyata. Untuk menentukan variabel independen yang paling berpengaruh terhadap variabel Y, dapat dilakukan dengan membandingkan koefisien regresi (β) antara variabel yang satu dengan yang lain. Variabel independen yang paling dominan pengaruhnya terhadap variabel Y adalah variabel yang memiliki koefisien regresi yang paling besar. Untuk membandingkan koefisien regresi masing-masing variabel independen, disajikan tabel peringkat sebagai berikut: Tabel 4 Hasil Uji Dominan Peringkat Variabel Koefisien Regresi (β) Pengaruh 1 X Signifikan 2 X Signifikan Sumber : Data Primer Diolah, 2016 Berdasarkan pada Tabel 4 tersebut, variabel Keselamatan Kerja adalah variabel yang memiliki koefisien regresi yang paling besar. Artinya, variabel Y lebih banyak dipengaruhi oleh variabel Keselamatan Kerja. Koefisien yang dimiliki oleh variabel Keselamatan Kerja bertanda positif, hal ini menunjukkan hubungan yang searah sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin baik variabel Keselamatan Kerja maka semakin meningkatkan Kinerja Karyawan (Y) Pembahasan Hasil Penelitian Pengaruh Secara Simultan antara Variabel Keselamatan Kerja (X1) dan Kesehatan Kerja (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y) Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa Keselamatan Kerja (X1) dan Kesehatan Kerja (X2) memiliki pengaruh terhadap Kinerja Karyawan (Y). Besarnya pengaruh variabel bebas secara simultan dapat dilihat dari nilai Fhitung sebesar 44,382 sedangkan nilai Ftabel adalah sebesar 3,143. Karena Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu 44,382 > 3,143 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel terikat (Kinerja Karyawan (Y)) dapat dipengaruhi secara signifikan oleh variabel bebas (Keselamatan Kerja (X1), Kesehatan Kerja (X2)). Kontribusi variabel Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan adalah sebesar 57,2%. Sedangkan sisanya 42,8% variabel Kinerja Karyawan (Y) akan dipengaruhi oleh variabel-variabel yang lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Haerani (2014) dan Cahya (2015), bahwa Keselamatan dan Kesehatan Kerja berpengaruh signifikan secara simultan terhadap Kinerja Karyawan. Keselamatan dan Kesehatan Kerja mampu menciptakan kondisi kerja yang aman dan nyaman sehingga dengan kondisi tersebut karyawan mampu meningkakan kinerjanya dalam memenuhi kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan karyawan untuk perusahaan. Dari hasil penelitian yang berjudul Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan yang dilakukan di PG Kebon Agung ini, maka dapat diketahui bahwa Keselamatan dan Kesehatan Kerja berpengaruh signifikan secara simultan terhadap Kinerja Karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung. Hal ini sesuai dengan pendapat Husni (2005). Maksud dari pernyataan tersebut adalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja dilaksanakan untuk memberantas penyakit akibat kerja serta mencegah terjadinya kecelakaan kerja sehingga karyawan merasa aman dan nyaman dalam bekerja dan mampu memberikan kinerja yang optimal untuk perusahaan Pengaruh Secara Parsial antara Variabel Keselamatan Kerja (X1) dan Kesehatan Kerja (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y) a. Pengaruh variabel Keselamatan Kerja (X1) terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y) Hasil uji regresi linier berganda menerangkan bahwa Keselamatan Kerja pada penelitian ini berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan, hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung sebesar 2,725 sedangkan ttabel adalah sebesar 1,998. Karena thitung lebih besar dari ttabel yaitu 2,725 > 1,998 maka terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara variabel Keselamatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung Malang. Dengan meningkatkan Keselamatan Kerja maka Kinerja Karyawan akan mengalami peningkatan secara nyata. Berdasarkan hasil uji t diperoleh bahwa variabel Keselamatan Kerja (X1) mempunyai koefisien regresi tertinggi yaitu sebesar 0,40 yang artinya bahwa keselamatan kerja memiliki pengaruh yang paling besar, 44

8 sebesar 40% terhadap Kinerja Karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung Malang. Pada pengumpulan data kepada responden didapat bahwa penerapan keselamatan kerja sudah dilakukan dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat dari rata-rata skor pernyataan sebesar 3,98. Dari keempat item, distribusi jawaban tertinggi terletak pada pernyataan pimpinan perusahaan sudah memberikan perlakuan yang adil terhadap semua pegawai (X1.3) yaitu sebesar 4,06. Ini menunjukkan bahwa pimpinan perusahaan PG Kebon Agung telah memperlakukan seluruh karyawan PG Kebon Agung dengan adil, dan hal ini mempengaruhi kinerja para karyawannya. Sedangkan kontribusi jawaban terendah ada pada pernyataan ketersediaan perlengkapan keselamatan kerja sebagai alat pencegahan, pertolongan dan perlindungan karyawan sudah memadai dengan skor 3,85. Hal ini dapat menjadi bahan pertimbangan oleh pimpinan PG Kebon Agung untuk lebih memperhatikan ketersediaan perlengkapan keselamatan kerja pada setiap karyawannya. Dengan demikian dapat disimpulkan hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa variabel keselamatan kerja merupakan salah satu faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini didukung dengan hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Rizkya Haerani (2014) di PT Perkebunan Nusantara X PG Toelangan Sidoarjo bahwa secara parsial keselamatan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dibuktikan dari variabel Keselamatan Kerja (X1) memiliki nilai thitung lebih besar dari ttabel yaitu 4,055 > 1,991. Selain itu hasil penelitian ini diperkuat dengan pendapat Mangkunegara (2011:162) selain bertujuan menghindari kecalakaan kerja, dalam proses produksi perusahaan program keselamatan kerja juga meningkatkan kegairahan, keserasian kerja, dan partisipasi kerja karyawan. Yang berarti dengan meningkatnya kegairahan, keserasian kerja, dan partisipasi kerja maka berdampak pada meningkatnya kinerja karyawan. b. Pengaruh variabel Kesehatan Kerja (X2) terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y) Hasil uji regresi linier berganda menerangkan bahwa Kesehatan Kerja pada penelitian ini berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai thitung adalah sebesar 2,718 Sedangkan ttabel adalah sebesar 1,998. Karena thitung lebih besar dari ttabel yaitu 2,718 > 1,998 maka pengaruh Kesehatan Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung Malang. Berdasarkan hasil uji t didapatkan bahwa variabel Kesehatan Kerja memiliki koefisien regresi sebesar 0,399 yang artinya bahwa Kesehatan Kerja memiliki pengaruh 39,9% terhadap Kinerja Karyawan bagian pabrikasi PG Kebon Agung. Hasil penelitian pada karyawan PG Kebon Agung terhadap kesehatan kerja yang terdiri dari delapan pernyataan menunjukkan hasil rata-rata 3,82. Skor tertinggi ada pada pernyataan perusahaan memberikan pelayanan kesehatan untuk tenaga kerja dengan skor 4,12. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan telah menjaga kesehatan karyawan dengan baik dengan memberikan pelayanan kesehatan untuk para karyawan PG Kebon Agung. Kesehatan merupakan hal penting bagi para karyawan, karena dengan kesehatan karyawan dapat bekerja secara maksimal. Bagi perusahaan kesehatan karyawan juga perlu diperhatikan. Hal ini ditunjukkan PG Kebon Agung dengan diterapkannya kebijakan-kebijakan dalam menunjang kesehatan para pekerjanya, kebijakan tersebut meliputi perawatan kesehatan, perawatan gigi, perawatan dan pengobatan mata, tunjangan keselamatan dan kesehatan kerja, serta perusahaan juga memperhatikan kebersihan tempat kerja agar terhindar dari penyakit. Selain itu PG Kebon Agung juga menyediakan susu yang harus diminum di tempat kerja untuk menjaga kesehatan para karyawannya. Berdasarkan hasil penelitian bahwa kesehatan kerja mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinrja karyawan yang artinya kesehatan kerja PG Kebon Agung telah sesuai harapan karyawan yang menjamin kesehatan kerja para karyawannya. Hal ini mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Cahya (2015) dan Haerani (2014) dari hasil penelitiannya yang membuktikan bahwa kesehatan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. 5. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan 1. Berdasarkan perhitungan analisis statistik deskriptif diketahui bahwa variabel keselamatan kerja karyawan secara keseluruhan memiliki grand mean sebesar 3,98 sehingga dapat diartikan bahwa keselamatan kerja di PG Kebon Agung Malang diterapkan dengan baik untuk melindungi karyawan dari kecelakaan. Variabel kesehatan kerja karyawan 45

9 secara keseluruhan memiliki grand mean sebesar 3,82 dapat diartikan bahwa kesehatan kerja di PG Kebon Agung Malang diterapkan dengan baik untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. Variabel kinerja karyawan secara keseluruhan memiliki grand mean sebesar 3,99, dapat diartikan bahwa kinerja karyawan PG Kebon Agung sudah baik. 2. Variabel Keselamatan Kerja (X1) dan variabel Kesehatan Kerja (X2) mempunyai pengaruh secara simultan terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y). Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil uji F, besarnya pengaruh pengaruh variabel bebas (X1 dan X2) terhadap variabel terikat (Y) secara simultan dapat dilihat dari nilai Fhitung sebesar 44,382 sedangkan nilai Ftabel adalah sebesar 3,143. Karena Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu 44,382 > 3,143 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel terikat (Kinerja Karyawan ) dapat dipengaruhi secara signifikan oleh variabel bebas (Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja). Maka dengan meningkatkan Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja karyawan akan dapat meningkatkan Kinerja Karyawan. 3. Berdasarkan hasil uji t, variabel Keselamatan Kerja (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y). Hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung sebesar 2,725 sedangkan ttabel adalah sebesar 1,998. Karena thitung lebih besar dari ttabel yaitu 2,725 > 1,998 maka terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial antara variabel Keselamatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan. Yang artinya dengan meningkatkan Keselamatan Kerja akan meningkatkan Kinerja Karyawan. 4. Berdasarkan hasil uji t, variabel Kesehatan Kerja (X2) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y). Hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung adalah sebesar 2,718 Sedangkan ttabel adalah sebesar 1,998. Karena thitung lebih besar dari ttabel yaitu 2,718 > 1,998 maka pengaruh Kesehatan Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Yang artinya dengan meningkatkan Kesehatan Kerja akan meningkatkan Kinerja Karyawan Saran 1. Perusahaan sebaiknya meningkatkan frekuensi pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja. Pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja bagi karyawan sudah dilakukan oleh PG Kebon Agung Malang, tetapi hanya ketika musim giling tiba. Pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja sebaiknya diadakan dua atau tiga kali dalam setahun, tidak hanya pada saat musin giling tiba. Pelatihan bertujuan untuk menekankan pada segi-segi bahaya atau resiko suatu pekerjaan, aturan keselamatan dan kesehatan kerja dan kondisi kerja yang aman. 2. Perusahaan sebaiknya membentuk Komite yang khusus menangani Keselamatan dan Kesehatan Kerja karyawan. Sejak tahun 2010 PG Kebon Agung hanya memiiki tim K3 yang diisi oleh bagian teknik dan bagian pabrikasi, tetapi tidak terkhususkan pada Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja ini khusus menangani tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja seluruh Karyawan di PG Kebon Agung Malang. Seperti menjaga dan memberdayakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan di perusahaan dan evaluasi terhadap kebutuhan karyawan dalam bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja. 3. Mengingat variabel bebas dalam penelitian ini merupakan hal yang sangat penting dalam mempengaruhi Kinerja Karyawan diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan peneliti selanjutnya untuk mengembangkan penelitian ini dengan mempertimbangkan variabel-variabel lain diluar variabel dalam penelitian ini seperti Disiplin Kerja dan Kepuasan Kerja. DAFTAR PUSTAKA Bangun, Wilson Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Erlangga Cahya, Aditya Risna Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Karyawan Bagian Pabrikasi PT Pabrik Gula Krebet Baru Malang). Skripsi Fakultas Ilmu Administrasi. Universitas Brawijaya Dharma, Agus Manajemen Supervisi. Jakarta: Raja Grafindo Persada Haerani, Rizkya Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Karyawan Tetap PT Perkebunan Nusantara X (Persero) PG Toelangan Sidoarjo). Skripsi Fakultas Ilmu Administrasi. Universitas Brawijaya 46

10 Hasibuan, Malayu S. P Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Bumi Aksara Husni, Lalu Hukum Ketenagakerjaan Indonesia. Edisi Revisi. Cetakan Kelima. Jakarta: Raja Grafindo Persada Mangkunegara, A.A.Anwar Prabu Manajeman Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: Rosda Mangkuprawira, Sjafri & Aida Vitayala Hubeis Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia. Bogor: Ghalia Indonesia Moenir Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia. Jakarta: PT. Bumi Aksara Peraturan Pemerintah No.44 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian Prasetyo, Bambang & Lina Miftahul Jannah Metode Penelitian Kuantitatif:Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada Rivai, Veithzal Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari Teori ke Praktik. Jakarta: Raja Grafindo Persada Siagian, Sondang P Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara 47

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT Karoseri Tentrem Sejahtera Kota Malang)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT Karoseri Tentrem Sejahtera Kota Malang) PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT Karoseri Tentrem Sejahtera Kota Malang) Chandra Andika Hadi Purnomo M. Djudi Yuniadi Mayowan Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN YANG BERDAMPAK PADA KINERJA (Studi Pada Karyawan PT. PLN Persero Area Pelayanan dan Jaringan Malang)

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN YANG BERDAMPAK PADA KINERJA (Studi Pada Karyawan PT. PLN Persero Area Pelayanan dan Jaringan Malang) PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN YANG BERDAMPAK PADA KINERJA (Studi Pada Karyawan PT. PLN Persero Area Pelayanan dan Jaringan Malang) Winda Ayu Paramita Mochammad Al Musadieq Djamhur Hamid Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Daerah Lamongan) Kenda Laksa Shaylendra Mochamad Djudi

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk KC Malang) Zulia Maharatun Faiqoh Moch. Djudi Mukzam Gunawan Eko Nurtjahjono

Lebih terperinci

PENGARUH OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY (OHS) TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN

PENGARUH OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY (OHS) TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN PENGARUH OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY (OHS) TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA KARYAWAN Ardy Rakhmad Setyawan Nasuha Bambang Swasto Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Pelayanan dan Jaringan Area Situbondo)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Pelayanan dan Jaringan Area Situbondo) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Pelayanan dan Jaringan Area Situbondo) Mohammad Hairul Imam M. Djudi Mukzam Yuniadi Mayowan

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang) PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang) Nur Avni Rozalia Hamida Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA (Studi pada Karyawan Perum Perhutani Ngawi) Zulfahmi Septian Dwi Pangestu Mochammad Djudi Mukzam Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Univеrsitas Brawijaya

Lebih terperinci

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHDAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHDAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHDAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Tetap PT.Perkebunan Nusantara X (Persero) Pabrik Gula Toelangan Sidoarjo) Rizkya Haerani Kusdi Rahardjo Gunawan Eko

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang)

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang) PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan tetap PG. Kebon Agung Malang) Rima Fitri Rufaidah Hamidah Nayati Hutami Yuniadi Mayowan

Lebih terperinci

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. Inti Luhur Fuja Abadi, Beji Pasuruan)

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. Inti Luhur Fuja Abadi, Beji Pasuruan) PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. Inti Luhur Fuja Abadi, Beji Pasuruan) Veronica Mugista Aji Juwitasari Mochammad Al Musadieq Arik

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember)

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember) PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember) Eta Setyawan Suseno Djamhur Hamid Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada karyawan PT Perkebunan Nusantara X (PG Watoetoelis) Sidoarjo)

PENGARUH PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada karyawan PT Perkebunan Nusantara X (PG Watoetoelis) Sidoarjo) PENGARUH PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada karyawan PT Perkebunan Nusantara X (PG Watoetoelis) Sidoarjo) Almira Nanda Rizky Yani Heru Susilo Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk)

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk) PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk) Iman Rachmandika Mochammad Al Musadieq Yuniadi Mayowan

Lebih terperinci

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Area Kediri Distribusi Jawa Timur)

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Area Kediri Distribusi Jawa Timur) PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. PLN (Persero) Area Kediri Distribusi Jawa Timur) Afrizal Firmanzah Djamhur Hamid Mochamad Djudi Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH BUDAYA KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk)

PENGARUH BUDAYA KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk) PENGARUH BUDAYA KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk) Mohamad Ludvi Rakhmawan Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN

PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Jamsostek (Persero) Kantor Cabang Malang) Rien Anisa Nurahma Djamhur Hamid Moehammad Soe oed Hakam Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN TERHADAPKESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (Studi pada Karyawan Bagian Produksi CV. Bangkit Sukses Makmur)

PENGARUH PELATIHAN TERHADAPKESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (Studi pada Karyawan Bagian Produksi CV. Bangkit Sukses Makmur) PENGARUH PELATIHAN TERHADAPKESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (Studi pada Karyawan Bagian Produksi CV. Bangkit Sukses Makmur) Hakam Ananta Kartika Djamhur Hamid Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

Kata Kunci: Keselamatan Kerja, Kesehatan Kerja, Produktivitas Karyawan, Koperasi Bank Perkreditan Rakyat Pancadana Kota Batu.

Kata Kunci: Keselamatan Kerja, Kesehatan Kerja, Produktivitas Karyawan, Koperasi Bank Perkreditan Rakyat Pancadana Kota Batu. ABSTRAK PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Empiris Koperasi Bank Perkreditan Rakyat Pancadana Kota Batu) Produktivitas kerja karyawan merupakan factor

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang)

PENGARUH MOTIVASI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang) PENGARUH MOTIVASI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Malang) Galih Candra Kusuma Mochamad Al Musadieq Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. International Power Mitsui Operation and Maintenance Indonesia (IPMOMI) Paiton) Merysa Anjani

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER

ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER [FACTOR ANALYSIS OF RUBBER PRODUCTION PERFORMANCE OF EMPLOYEES PART PT. PLANTATION NUSANTARA XII JEMBER] Oleh:

Lebih terperinci

Kata Kunci : Rekruitmen, Seleksi, Mutasi

Kata Kunci : Rekruitmen, Seleksi, Mutasi PENGARUH REKRUITMEN, SELEKSI DAN MUTASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. TIRTA INVESTAMA DI SURABAYA Rohma Wati. N, Mamak Balafif, Susi Tri Wahyuni Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT. Pabrik Gula Toelangan Sidoarjo)

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT. Pabrik Gula Toelangan Sidoarjo) PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT. Pabrik Gula Toelangan Sidoarjo) Anggi Dyah Ayu Kartika Djamhur Hamid Arik Prasetya Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMUNIKASI INTERNAL TERHADAP KUALITAS PELAYANAN (Studi pada Karyawan Eco Green Park, Batu)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMUNIKASI INTERNAL TERHADAP KUALITAS PELAYANAN (Studi pada Karyawan Eco Green Park, Batu) PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMUNIKASI INTERNAL TERHADAP KUALITAS PELAYANAN (Studi pada Karyawan Eco Green Park, Batu) Mirza Ratnasari Fransisca Yaningwati Maria Goretti Wi Endang N.P Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH PROMOSI DAN MUTASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN PERSERO CABANG MALANG

PENGARUH PROMOSI DAN MUTASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN PERSERO CABANG MALANG PENGARUH PROMOSI DAN MUTASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN PERSERO CABANG MALANG Muhammad Haikal Misbahuddin Azzuhri Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Brawijaya hai.5415@gmail.com

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Auto 2000 Sukun Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Auto 2000 Sukun Malang) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Auto 2000 Sukun Malang) Nadiya Lifa Ningrum Arik Prasetya Muhammad Faisal Riza Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keyword : work stress, work performance, labor conflict, workload, working time, leadership influence. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keyword : work stress, work performance, labor conflict, workload, working time, leadership influence. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The purpose of this study was to determine the effect of work stress on work performance of employees in PT Pos Indonesia Bandung, next is to determine whether the stress of work consisting of

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. Japfa Comfeed Indonesia, Tbk Unit Sidoarjo) Achmad Nuchan Djamhur Hamid Moch.

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP KEMAMPUAN KERJA (Studi pada Karyawan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cabang Kediri)

PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP KEMAMPUAN KERJA (Studi pada Karyawan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cabang Kediri) PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP KEMAMPUAN KERJA (Studi pada Karyawan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cabang Kediri) Reza Bayu Ferdhinawan Heru Susilo Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada PT. Victory International Futures Malang)

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada PT. Victory International Futures Malang) PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada PT. Victory International Futures Malang) Wandra Agus Cahyono Djamhur Hamid Gunawan eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BATIK DI KAMPUNG BATIK KLIWONAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BATIK DI KAMPUNG BATIK KLIWONAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BATIK DI KAMPUNG BATIK KLIWONAN KECAMATAN MASARAN KABUPATEN SRAGEN Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan

Lebih terperinci

PENGARUH REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang)

PENGARUH REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA (Studi pada Karyawan PT Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang) PENGARUH REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA (Studi pada PT Telkom Indonesia Witel Jatim Selatan Malang) Rendra Maulana Suryadilaga Mochammad Al Musadieq Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SDN 005 SEKOLAQ MULIAQ DI KUTAI BARAT ABSTRACT

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SDN 005 SEKOLAQ MULIAQ DI KUTAI BARAT ABSTRACT PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SDN 005 SEKOLAQ MULIAQ DI KUTAI BARAT Elvira Widarti, Titin Ruliana, Elfreda Aplonia Lau Fakultas Ekonomi, Universitas 17 Agustus

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA Hellena Lenorce Nunaki, Cholifah, Sutopo Prodi Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

Aulia Nur Amalita Hamidah Nayati Utami Yuniadi Mayowan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Aulia Nur Amalita Hamidah Nayati Utami Yuniadi Mayowan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Kompartemen Operasi I dan II PT Pupuk Kaltim) Aulia Nur Amalita Hamidah Nayati Utami Yuniadi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PERILAKU KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT BOSOWA BERLIAN MOTOR Oleh: Nur Alfi

ANALISIS PERILAKU KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT BOSOWA BERLIAN MOTOR Oleh: Nur Alfi ANALISIS PERILAKU KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT BOSOWA BERLIAN MOTOR Oleh: Nur Alfi Email: nur_alfi11@yahoo.com Pembimbing I : Herminawaty Abubakar Email: herminawati_abubakar@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis

Lebih terperinci

JURNAL PENGARUH GAJI, INSENTIF, DAN BONUS TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT MATAHARI DEPARTMENT STORE KEDIRI

JURNAL PENGARUH GAJI, INSENTIF, DAN BONUS TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT MATAHARI DEPARTMENT STORE KEDIRI JURNAL PENGARUH GAJI, INSENTIF, DAN BONUS TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT MATAHARI DEPARTMENT STORE KEDIRI THE EFFECT OF SALARIES, INCENTIVES AND BONUSES ON EMPLOYEE PERFORMANCE ON A PT MATAHARI

Lebih terperinci

Pengaruh Kemampuan Kerja Dan Motivasi Kerja (Prabadwipa)

Pengaruh Kemampuan Kerja Dan Motivasi Kerja (Prabadwipa) Pengaruh Kemampuan Kerja Dan Motivasi Kerja (Prabadwipa) Pengaruh Kemampuan Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (LPP TVRI) Kalimantan

Lebih terperinci

Pengaruh Motivasi, Pelatihan Kerja, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang

Pengaruh Motivasi, Pelatihan Kerja, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang Pengaruh Motivasi, Pelatihan Kerja, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang The Influence Of Motivation, Job Training, and Work Dicipline to Employess

Lebih terperinci

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Bagian Pabrikasi PT. Pabrik Gula Krebet Baru Malang)

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Bagian Pabrikasi PT. Pabrik Gula Krebet Baru Malang) PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Bagian Pabrikasi PT. Pabrik Gula Krebet Baru Malang) Aditya Risna Cahya Bambang Swasto Sunuharyo Hamidah Nayati Utami

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) Fahrian M A N Bambang Swasto Sunuharyo Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang)

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang) PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang) Muhammad Dicky Afifi Mochammad Al Musadieq Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PNS PADA DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) PROVINSI SUMATERA SELATAN.

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PNS PADA DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) PROVINSI SUMATERA SELATAN. Pengaruh Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pns (Akila) PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PNS PADA DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) PROVINSI SUMATERA SELATAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berikut adalah data jawaban dari hasil kuesioner yang diperoleh dari

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berikut adalah data jawaban dari hasil kuesioner yang diperoleh dari BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Data Kuesioner Berikut adalah data jawaban dari hasil kuesioner yang diperoleh dari responden yang dilakukan dengan membagikan secara langsung dan melalui mailing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH PRAKTEK-PRAKTEK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) MANADO

PENGARUH PRAKTEK-PRAKTEK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) MANADO PENGARUH PRAKTEK-PRAKTEK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) MANADO INFLUENCE THE PRACTICES OF HUMAN RESOURCE MANAGEMENT ON THE

Lebih terperinci

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan bagian Produksi PT Hankook Tire Indonesia, Cikarang)

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan bagian Produksi PT Hankook Tire Indonesia, Cikarang) PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan bagian Produksi PT Hankook Tire Indonesia, Cikarang) Tritama Aria Hamidah Nayati Utami Yuniadi Mayowan Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Malang) Ni Luh Bakti Mesha Murti Kusdi Rahardjo

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU 44.594.02 JEPARA) PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna

Lebih terperinci

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM

: Zerry Olander Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih., SE.,MM PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PATCO ELEKTRONIK TEKNOLOGI GOBEL INDUSTRIAL COMPLEX Nama : Zerry Olander Npm : 15209193 Jurusan : Manajemen

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA (Studi pada Karyawan PT PLN (Persero) Area Pelayanan Malang)

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA (Studi pada Karyawan PT PLN (Persero) Area Pelayanan Malang) PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA (Studi pada Karyawan PT PLN (Persero) Area Pelayanan Malang) Suryafitra Muttaqin Mochammad Djudi Mukzam Yuniadi Mayowan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada PT BPR Gunung Ringgit Malang)

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada PT BPR Gunung Ringgit Malang) PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada PT BPR Gunung Ringgit Malang) Jundah Ayu Permatasari Mochammad Al Musadieq Yuniadi Mayowan Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

Astika Faliani M. Djudi Mukzam Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, Malang

Astika Faliani M. Djudi Mukzam Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya, Malang PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Divisi Tower &Approach Terminal (TWR&APP-TMA) AirNav Indonesia Kantor Cabang Aero Traffic

Lebih terperinci

ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK

ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK THE INFLUENCE OF JOB TRAINING, PROMOTION OF POSITION, AND THE TRANSFER OF

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-8165 Pengaruh Kecerdasan Emosi dan Stress Kerja terhadap Kinerja Karyawan di PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) Divisi Broadband The Influence of Emotional Intelligence

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan

PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan 123402303 Jl. Siliwangi No. 24 Tasikmalaya 46115 (0265)323537 Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Volume 16 No. 03 Tahun 2016

Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Volume 16 No. 03 Tahun 2016 ANALISIS KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3), EVALUASI KINERJA, DAN PEMBAGIAN KERJA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA PT. PLN (PERSERO) AREA MANADO) ANALYSIS OF HEALTH

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, MOTIVASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM MANADO

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, MOTIVASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM MANADO PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, MOTIVASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM MANADO THE INFLUENCE OF WORK ENVIRONMENT, MOTIVATION AND CAREER DEVELOPMENT TO EMPLOYEE PERFOMANCE OF PT TELKOM

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) BASE CAMP KEDIRI

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) BASE CAMP KEDIRI PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) BASE CAMP KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Satu Syarat Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. AGROWISATA ANUGERAH DI SEMARANG

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. AGROWISATA ANUGERAH DI SEMARANG PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. AGROWISATA ANUGERAH DI SEMARANG Annanda Hari Prasetyana Kusni Ingsih Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Hotel Atria & Konferensi Malang)

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Hotel Atria & Konferensi Malang) PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Hotel Atria & Konferensi Malang) Hendra Winarta Simamora Djamhur Hamid Arik Prasetya Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

Nama : Tri Yuni Rahmawati NPM : Dosen Pembimbing : Sri Rachmawati, SE, MM

Nama : Tri Yuni Rahmawati NPM : Dosen Pembimbing : Sri Rachmawati, SE, MM ANALISIS PENGARUH LABEL HALAL, CELEBRITY ENDORSE, DAN ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KOSMETIK WARDAH (Studi Kasus Pada Mahasiswi Universitas Gunadarma Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI, KONFLIK DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI

PENGARUH KOMUNIKASI, KONFLIK DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI 703 PENGARUH KOMUNIKASI, KONFLIK DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI I Putu Antonius Hadi Wibowo 1 Made Yuniari 2 Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (Unud), Bali, Indonesia e-mail: Antoniushadiw@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. dikumpulkan, dan pembahasan dari hasil penelitian data tersebut. Bagian yang akan

BAB IV HASIL PENGUJIAN. dikumpulkan, dan pembahasan dari hasil penelitian data tersebut. Bagian yang akan BAB IV HASIL PENGUJIAN 4.1 Hasil Penelitian Dalam bab ini diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data yang berhasil dikumpulkan, dan pembahasan dari hasil penelitian data tersebut. Bagian yang akan dibicarakan

Lebih terperinci

PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH PROSES REKRUTMEN, PROSES SELEKSI, DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Tata Usaha dan Keuangan PG Kebon Agung Malang) Nindrijo Sunu Pambagio Hamidah Nayati

Lebih terperinci

PENGARUH ON THE JOB TRAINING DAN OFF THE JOB TRAINING TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Suntory Garuda Beverage Sidoarjo)

PENGARUH ON THE JOB TRAINING DAN OFF THE JOB TRAINING TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Suntory Garuda Beverage Sidoarjo) PENGARUH ON THE JOB TRAINING DAN OFF THE JOB TRAINING TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Suntory Garuda Beverage Sidoarjo) Fajar Setiawan Mochammad Al Musadieq Yuniadi Mayowan Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI (Studi Kasus Pada Yayasan Sunan Kalijogo Jabung-Malang)

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI (Studi Kasus Pada Yayasan Sunan Kalijogo Jabung-Malang) PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI (Studi Kasus Pada Yayasan Sunan Kalijogo Jabung-Malang) Oleh : Nanda Prasetya Utama *) Muhammad Mansur **) Afi Rachmat Slamet

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN Neni Triastuti 1* Fahmi Sulaiman 3 1* Program Studi Adminsitrasi Bisnis Politeknik LP3I Medan 2 Program Studi Teknik

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI INTRINSIK DAN KOMPENSASI EKSTRINSIK SERTA PELATIHAN KERJA KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH KOMPENSASI INTRINSIK DAN KOMPENSASI EKSTRINSIK SERTA PELATIHAN KERJA KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN 1512 PENGARUH KOMPENSASI INTRINSIK DAN KOMPENSASI EKSTRINSIK SERTA PELATIHAN KERJA KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Mirza Riandiyani 1 A.A. Ayu Sriathi 2 1 Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (Unud), Bali,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

JURNAL PENGARUH MOTIVASI LINGKUNGAN KERJA, DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA TIDAR FOODS INDUSTRIES KEDIRI

JURNAL PENGARUH MOTIVASI LINGKUNGAN KERJA, DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA TIDAR FOODS INDUSTRIES KEDIRI JURNAL PENGARUH MOTIVASI LINGKUNGAN KERJA, DAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA TIDAR FOODS INDUSTRIES KEDIRI THE INFLUENCE MOTIVATION WORK ENVIRONMENT, AND INCENTIVES TO PERFORMANCE EMPLOYEES AT

Lebih terperinci

Pendahuluan. Arief et al., Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah Mahasiswa pada...

Pendahuluan. Arief et al., Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah Mahasiswa pada... 1 Pengaruh Motivasi dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan pada Best Finance Indonesia Kabupaten Jember (The Influence of Motivation and Career Development of Emplyee Performance at Best Finance

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG) PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG) Alfarez Fajar Sandhria Kusdi Rahardjo Hamidah Nayati Utami Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA BALIKPAPAN

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA BALIKPAPAN Jurnal Akuntansi dan Manajemen Madani Vol. 2, No. 2, Oktober 2016 PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA BALIKPAPAN Budi

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KONFLIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT X

PENGARUH KOMUNIKASI DAN KONFLIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT X PENGARUH KOMUNIKASI DAN KONFLIK TERHADAP PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT X Wawan Prahiawan Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten Jln. Raya Jakarta Km. 4 Pakupatan Serang, Banten

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Sincere Music Yamaha Jakarta,

Lebih terperinci

Pengaruh Motivasi Dan Kedisiplinan Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil Dikantor Camat Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara

Pengaruh Motivasi Dan Kedisiplinan Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil Dikantor Camat Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara Pengaruh Motivasi Dan Kedisiplinan Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil Dikantor Camat Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara Khairuddinata 1, Aji Ratna Kusuma 2, Adam Idris 3 Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN PADA PT. X

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN PADA PT. X ISSN : 2355-9357 e-proceeding of Management : Vol.4, No.1 April 2017 Page 652 PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN PADA PT. X Faisal Ryan Pratama 1, Mahendra Fakhri, SE, MBA. 2 Prodi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN B a b I V H a s i l P e n e l i t i a n d a n P e m b a h a s a n 148 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Besarnya pengaruh kualitas pelayanan fiskus dan ketegasan sanksi pajak dalam meningkatkan

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PABRIK KELAPA SAWIT 1 PADA PT PERKEBUNAN MITRA OGAN BATURAJA

PENGARUH INSENTIF DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PABRIK KELAPA SAWIT 1 PADA PT PERKEBUNAN MITRA OGAN BATURAJA PENGARUH INSENTIF DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PABRIK KELAPA SAWIT 1 PADA PT PERKEBUNAN MITRA OGAN BATURAJA Yopi Yunsepa 1, Joni 2 1,2Program Studi Manajemen STIE Dwi Sakti Baturaja

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan CV Maju Abadi Garment di Sukoharjo)

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan CV Maju Abadi Garment di Sukoharjo) ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan CV Maju Abadi Garment di Sukoharjo) Kurnia Wijianti 1) Alwi Suddin 2) Sunarso 3) 1, 2, 3) Program

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN KERJA, STRES KERJA, DAN JENJANG KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK BRI CABANG KABUPATEN TULUNGAGUNG 2016

PENGARUH KEPUASAN KERJA, STRES KERJA, DAN JENJANG KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK BRI CABANG KABUPATEN TULUNGAGUNG 2016 PENGARUH KEPUASAN KERJA, STRES KERJA, DAN JENJANG KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK BRI CABANG KABUPATEN TULUNGAGUNG 2016 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : penilaian kinerja, kompensasi, produktivitas kerja. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : penilaian kinerja, kompensasi, produktivitas kerja. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh Penilaian kinerja dan Kompensasi terhadap Produktivitas kerja (Studi Pada PT Sinar Sakti Matra Nusantara). Populasi dalam penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH KESEJAHTERAAN, KOMPENSASI DAN LOYALITAS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS DI PT. HARTONO ELEKTRONIKA KERTAJAYA SURABAYA)

PENGARUH KESEJAHTERAAN, KOMPENSASI DAN LOYALITAS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS DI PT. HARTONO ELEKTRONIKA KERTAJAYA SURABAYA) 164 PENGARUH KESEJAHTERAAN, KOMPENSASI DAN LOYALITAS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS DI PT. HARTONO ELEKTRONIKA KERTAJAYA SURABAYA) Yunita, Cholifah, Enny Istanti Prodi Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang)

PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang) PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang) Lia Cahya Ningtyas N Bambang Swasto S Mochamad Judi Mukzam Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA DI WILAYAH KOTA BOGOR

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA DI WILAYAH KOTA BOGOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA DI WILAYAH KOTA BOGOR Nama : Ajeng Astika Febrianti NPM : 1A212008 Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing : - Dr. Lies H., SE., MM - Martani, SE.,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa 28 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai hasil dan pembahasan dari hasil pengujian yang telah dilakukan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, dan beberapa hasil pegujian terhadap

Lebih terperinci

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang)

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang) PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang) Christina Wynda Deswarati Kusdi Rahardjo Mochammad Djudi Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

[ JURNAL ECOBISMA ] Vol. 2 No. 1 Juni 2015

[ JURNAL ECOBISMA ] Vol. 2 No. 1 Juni 2015 PENGARUH KOORDINASI KERJA, KOMUNIKASI SERTA SEMANGAT KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. TELKOMSEL SALES OUTLET OPERATION RANTAUPRAPAT Deade Putri Arika 1, Hj. Siti Lam ah Nasution 2 1 Alumni

Lebih terperinci

PENGARUH STRES KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (StudiPadaKaryawanBagianPabrikasi PG. KebonAgung Malang)

PENGARUH STRES KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (StudiPadaKaryawanBagianPabrikasi PG. KebonAgung Malang) PENGARUH STRES KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (StudiPadaKaryawanBagianPabrikasi PG. KebonAgung Malang) Inke Okta Putri Wulandari Heru Susilo M. Iqbal Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai data-data responden yang digunakan sebagai sampel yang diambil

Lebih terperinci