BAB III METODE PENELITIAN. untuk mengetahui hubungan sebab-akibat dari variable-variabel yang diteliti. variabel dependen (variabel yang dipengaruhi).

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODE PENELITIAN. untuk mengetahui hubungan sebab-akibat dari variable-variabel yang diteliti. variabel dependen (variabel yang dipengaruhi)."

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kausal yang bertujuan untuk mengetahui hubungan sebab-akibat dari variable-variabel yang diteliti. Audit tenure, reputasi auditor, spesialisi audit, ukuran perusahaan sebagai variabel independen (variabel yang memperngaruhi) sedangkan kualitas audit sebagai variabel dependen (variabel yang dipengaruhi) Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data-data laporan keuangan tahunan yang telah di audit pada Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui website yang diteliti adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesi (BEI) dari tahun 2011 sampai 2015.Penelitian ini dilaksanakan dari bulan agustus 2016 sampai dengan selesai. 3.3 Batasan Operasional Batasan operasional dalam penelitian ini adalah : 1. Faktor faktor yang diteliti diperkirakan dapat mempengaruhi kualitas audit yaitu audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit, dan ukuran perusahaan.

2 2. Objek penelitian ini adalah perusahaan perbankan dengan periode penelitian yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 3.4 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel Definisi operasional atau biasa juga disebut dengan mendefenisikan konsep secara operasional adalah menjelaskan karateristik dari obyek ke dalam elemen-elemen yang dapat diobservasi yang menyebabkan konsep dapat diukur dan dioperasionalkan ke dalam penelitian (Erlina, 2011). 1. Variabel Dependen atau variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat dari variabel independen. Dalam penelitian ini variabel dependen adalah Kualitas Audit. 2. Variabel Independen atau variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi penyebab timbulnya variabel dependen. Dalam penelitian ini adalah Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan. Tabel 3.1 Skala Pengukuran Variabel Variabel Indikator Skala Pengukuran VARIABEL INDEPENDEN Audit Tenure (X1) Lama hubungan antara auditor dengan klien Reputasi Auditor (X2) Kepercayaan publik terhadap auditor dengan cara melihat kinerja auditor Interval Interval Jumlah tahun perikatan audit sebenarnya. Variabel dummy, 1 untuk KAP yang termasuk dalam Big4, dan 0 untuk KAP yang tidak termasuk

3 Spesialisasi Audit Konsentrasi jasa auditor pada industri tertentu Interval dalam Big4. Variabel dummy, 1 untuk perusahaan yang diaudit dengan auditor spesialis, dan 0 untuk auditor yang diaudit dengan auditor nonspesialis. Ukuran Perusahaan Total Asset Rasio LogNatural Total Asset VARIABEL DEPENDEN Kualitas Audit Diproksikan dengan kecenderungan auditor menerbitkan Opini Going Concern Nominal Variabel dummy, 1 untuk perusahaan yang menerima opini Going Concern. Dan 0 untuk perusahaan yang tidak menerima opini Going Concern. 3.5 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan sampel ialah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2011).Populasi dan sampel penelitian ini terdiri dari perusahaan perbankan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia pada periode Pemilihan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling.purposive sampling adalah teknik penentuan sampel

4 dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono, 2011). Sampel yang dipilih memiliki kriteria sebagai berikut : 1. Merupakan perusahaan perbankan yang sahamnya terdaftar di BEI tahun Telah terdaftar sebelum tahun penelitian Menerbitkan Laporan Tahunan (Annual Report) selama periode penelitian Perusahaan perbankan yang menampilkan profil KAP secara lengkap. Berdasarkan kriteria tersebut, maka peneliti memperoleh sampel 30 perusahaan perbankan yang menjadi sampel penelitian adalah 150 unit yaitu (30 perusahaan x 5 tahun).alasan peneliti memilih perusahaan perbankan adalah karena perusahaan perbankan belum banyak diteliti oleh peneliti sebelumnya. Tabel 3.2 Daftar Sampel Perusahaan Perbankan No. Kode Nama Tanggal Pendaftaran 1 AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 08-Agust-03 2 BACA Bank Capital Indonesia Tbk 04-Okt-07 3 BABP PT Bank MNC Internasional Tbk. 15-Jul-02 4 BBCA Bank Central Asia Tbk 31-Mei-00 5 BBKP Bank Bukopin Tbk 10-Jul-06 6 BBNI Bank Negara Indonesia Tbk 25-Nop-96 7 BBNP Bank Nusantara Parahyangan Tbk 10-Jan-01 8 BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 10-Nop-03 9 BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 17-Des-09

5 10 BCIC PT Bank JTrust Indonesia Tbk. 25-Jun BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 06-Des BEKS Bank Pundi Indonesia Tbk 13-Jul BJBR Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 08-Jul BKSW PT Bank QNB Indonesia Tbk 21-Nop BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk 14-Jul BNBA Bank Bumi Arta Tbk 31-Des BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 29-Nop BNII Bank Internasional Indonesia Tbk 21-Nop BNLI Bank Permata Tbk 15-Jan BSIM Bank Sinarmas Tbk 13-Des BSWD Bank of India Indonesia Tbk 01-Mei BTPN BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL Tbk 12-Mar BVIC Bank Victoria International Tbk 30-Jun INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk 29-Agust MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk 29-Agust MCOR Bank Windu Kentjana International Tbk 03-Jul MEGA Bank Mega Tbk 17-Apr NISP Bank OCBC NISP Tbk 20-Okt PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 29-Des SDRA PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk 15-Des-06 Sumber : (Data Diolah) 3.6 Jenis, Sumber Data, dan Metode Pengumpulan Data Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data (Hanke & Reitsch, 1998).Sumber data dalam penelitian

6 ini adalah Laporan Keuangan Tahunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada situs pada tahun Metode pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi, yaitu laporan keuangan yang telah dipublikasikan dalam periode pengamatan kemudian dikumpulkan, dicatat dan dikaji. 3.7 Metode Analisis Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum (Sugiyono, 2011).Statistik deskriptif dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh gambaran umum tentang data sampel yang meliputi perhitungan rata-rata, median, standar deviasi, nilai maksimum, dan nilai minimum Analisis Regresi Logistik Pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis multivariate dengan menggunakan regresi logistik (logistic regression).regresi logistik adalah bentuk khusus analisis regresi dengan variabel dependen dan independennya bersifat kategori dan gabungan antara metric dan non metric (nominal).regresi logistik ini digunakan untuk menguji apakah probabilitas terjadinya variabel dependen dapat diprediksi dengan variabel independen.pada teknik analisia logistik tidak

7 memerlukan lagi uji normalitas dan uji asumsi klasik pada variabel bebasnya (Ghozali, 2006). Pengujian ini menghasilkan model persamaan regresi logistik yang bentuknya sebagai berikut : KUALITAS = αα + b1 TENURE + b2 KAP + b3 SI + b4 UKURAN + e Keterangan : KUALITAS = Kualitas Audit, variabel dummy, bila perusahaan diberikan Opini Going Concern (OGC)diberi nilai 1 dan bila perusahaan 0 tidak mendapat Opini Going Concern (NOGC) diberi nilai αα = Konstanta TENURE = Lamanya hubungan auditor dengan klien KAP = Reputasi Auditor, variabel dummy, bila auditor termasuk dalam Big4 diberi nilai 1 dan non Big4 diberi nilai 0 SI = Spesialisasi Audit, variabel dummy, bila perusahaan yang diaudit dengan auditor spesialis diberi nilai 1, dan untuk perusahaan diaudit dengan auditor nonspesialis diberi nilai 0 UKURAN = Ukuran perusahaan diukur dengan total asset perusahaan e = Residual Error

8 Kelayakan Model Regresi Kelayakan model regresi dinilai dengan uji Hosmer and Lemeshow Goodness of Fit.Pengujian ini dilakukan untuk menilai model yang dihipotesiskan agar data cocok atau sesuai dengan model.jika nilai stastik Hosmer and Lemeshow Goodness of Fit lebih besar daripada 0,05 maka Ho diterima dan berartimodel dapat diterima dan layak digunakan untuk penelitian ini Overall Model Fit Test Untuk menilai overall model fit test dilakukan dengan membandingkan nilai antara -2 Log likelihood pada awal (Block Number = 0), dimana model hanya memasukkan nilai -2 Log likelihood dan konstanta, dengan nilai -2 Log likelihood pada akhir (Block Number = 1), dimana model memasukkan konstanta dan variabel bebas. Apabila nilai -2LL Block Number = 0>nilai - 2LL Block Number = 1, maka menunjukkan model regresi yang baik Koefisien Determinasi Besarnya koefisien determinasi pada model regresi logistik ditunjukkan dengan nilai Nagelkerke R Square.Nagelkerke R Square merupakan pengujian yang dilakukan untuk seberapa besar variabek independen mampu menjelaskan dan mempengaruhi variabel dependen.nilai Nagelkerke R Square

9 bervariasi antara 1 (satu) dan 0 (nol).semakin mendekekati nilai 1 maka model dianggap semakin goodness of fit, sementara semakin mendekati nilai 0 maka model semakin tidak goodness of fit Pengujian Signifikansi Koefisien Regresi dan Pengujian Simultan Pengujian hipotesis secara parsial terdapat pada tabel variables in the equation. Jika nilai signifikansi masing-masing variabel independen berada dibawah nilai alpa, yaitu 0.05, maka Ho ditolak Ha diterima yang berarti bahwa terdapat pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen, tetapi bila nilai signifikansi berada diatas nilai alpa, yaitu 0.05, maka Ho diterima Ha ditolak yang berarti bahwa tidak terdapat pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen. Untuk pengujian hipotesis secara simultan terdapat pada Omnibus Test of Model Coefficients, dilihat dari nilai df, hasil Chi-square hitung dan tingkat signifikansinya. Jika nilai Chi-square hitung lebih besar dari nilai Chi- square tabel dan nilai signifikansi penelitian ini lebih kecil dari nilai alpa, yaitu 0.05 berarti terdapat pengaruh secara simultan variabel-variabel independen terhadap variabel dependen, tetapi jika nilai Chi-square hitung lebih kecil dari nilai Chi-square tabel dan nilai signifikansi penelitian ini lebih besar

10 dari nilai alpa, yaitu 0.05 berarti tidak terdapat pengaruh secara simultan variabel-variabel independen terhadap variabel dependen.

11 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4. 1 Gambaran Umum Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi logistik untuk hubungan langsung antara variabel independen terhadap variabel dependen.data-data terlebih dahulu dianalisis dengan menggunakan Microsoft Excel, dan kemudian pengujian dilakukan dengan menggunakan software pengolah data SPSS versi 23. Proses pengolahan data dimulai dengan input variabel-variabel penelitian ke program SPSS dan menghasilkan output sesuai dengan metode analisis data yang telah ditentukan. Jumlah perusahaan perbankan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun berjumlah 43 perusahaan.sampel penelitian ditentukan secara purposive sampling sehingga diperoleh 30 perusahaan yang dijadikan sampel atau total 150 (30x5tahun). 4.2 Hasil Penilitian Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh gambaran umum tentang data sampel yang meliputi perhitungan rata-rata, median, standar deviasi, nilai maksimum, dan nilai minimum.peneliti menggunakan statistik deskriptif untuk variabelyang diukur dengan skala rasio dan frequency untuk variabel yang diukur dalam skala nominal.

12 Tabel 4.1 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance Statistic Statistic Statistic Statistic Std. Error Statistic Statistic TENURE 150 1,0 5,0 2,487,1094 1,3398 1,795 UKURAN ,09 30,58 19,8988, , ,305 Valid N (listwise) 150 Sumber :Output SPSS, data diolah peneliti, 2017 Berdasarkan hasil SPSS yang diperoleh dapat dideskripsikan beberapa hal berikut : 1. Audit Tenure memiliki rata-rata sebesar 2 tahun dengan standar deviasinya senilai sebesar 1,33 tahun. Proporsi Audit Tenure tertinggi adalah sebesar 5 tahun, sedangkan untuk proporsi Audit Tenure terendah adalah sebesar 1 tahun. 2. Ukuran Perusahaan Kliensetelah di LN memiliki rata-rata sebesar 19,89 dengan standar deviasi sebesar 3,50. Nilai ukuran perusahaan tertinggi adalah sebesar 30,58, sedangkan nilai ukuran perusahaan terendah adalah sebesar 15,09.

13 Tabel 4.2 Audit Tenure Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent 1, ,3 31,3 31,3 Valid 2, ,0 24,0 55,3 3, ,3 19,3 74,7 4, ,3 15,3 90,0 5, ,0 10,0 100,0 Total ,0 100,0 Sumber :Output SPSS, data diolah peneliti, 2017 Berdasarkan tabel 4.2 dapat dideskripsikan bahwa variabel independen pertama yaitu Audit Tenure merupakan skala ratio yang diukur dengan menghitung jumlah tahun KAP dalam mengaudit laporan keuangan perusahaan klien secara berurutan, dimana tenure dilakukan kedepan yang dimulai dari tahun 2011 dan terus ditelusuri sampai tahun dimana klien berpindah ke KAP lain sampai tahun Variabel ini memiliki nilai valid karena semua data dapat diproses. Jumlah sampel yang menerima tenure 1 tahun sebanyak 47 perusahaan atau 31,3%, sampel yang menerima tenure 2 tahun sebanyak 36 perusahaan atau 24%, sampel yang menerima tenure 3 tahun sebanyak 29 perusahaan atau 19,3%, sampel yang menerima tenure 4 tahun sebanyak 23 perusahaan atau 15,3%, sampel yang menerima tenure 5 tahun sebanyak 15 perusahaan atau 10% dari total keseluruhan sampel.

14 Tabel 4.3 Reputasi Auditor Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid nonbig ,7 28,7 28,7 big ,3 71,3 100,0 Total ,0 100,0 Sumber :Output SPSS, data diolah peneliti, 2017 Berdasarkan tabel 4.3 dapat dideskripsikan bahwa variabel independen kedua yaitu Reputasi Auditor merupakan skala nominal yang menggunakan variabel dummy, dimana sampel perusahaan yang diaudit oleh KAP Big4 akan diberi nilai 1, sedangkan perusahaan yang diaudit oleh KAP Non Big4 akandiberi nalai 0. Variabel ini memiliki nilai valid karena semua data dapat diproses. Jumlah sampel yang diaudit oleh KAP Big4 sebanyak 107 perusahaan atau senilai 71,3% dari total keseluruhan perusahaan. Dan jumlah sampel yang diaudit oleh KAP NonBig4 sebanyak 43 perusahaan atau senilai 28,7% dari total keseluruhan perusahaan. Tabel 4.4 Spesialisasi Audit Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid nonspesialis 17 11,3 11,3 11,3 spesialis ,7 88,7 100,0 Total ,0 100,0 Sumber :Output SPSS, data diolah peneliti, 2017

15 Berdasarkan tabel 4.4 dapat dideskripsikan bahwa variabel independen ketiga yaitu Spesialisasi Audit merupakan skala nominal yang menggunakan variabel dummy, dimana sampel perusahaan yang diaudit oleh KAP Spesialis akan diberi nilai 1, sedangkan perusahaan yang diaudit oleh KAP NonSpesialis akan diberi nalai 0. Variabel ini memiliki nilai valid karena semua data dapat diproses. Jumlah sampel yang diaudit oleh KAP Spesialissebanyak 133 perusahaan atau senilai 88,7% dari total keseluruhan perusahaan. Dan jumlah sampel yang diaudit oleh KAP NonSpesialissebanyak 17 perusahaan atau senilai 11,3% dari total keseluruhan perusahaan. Tabel 4.5 Kualitas Audit Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid nonogc 96 64,0 64,0 64,0 OGC 54 36,0 36,0 100,0 Total ,0 100,0 Sumber :Output SPSS, data diolah peneliti, 2017 Berdasarkan tabel 4.5 dapat dideskripsikan bahwa variabel dependen yaitu Kualitas Audit merupakan skala nominal yang menggunakan variabel dummy, dimana sampel perusahaan yang menerima opini going concern akan diberi nilai 1, sedangkan perusahaan yang tidak menerima opini going concern akan diberi nalai 0. Variabel ini memiliki nilai valid karena semua data dapat diproses. Jumlah sampel yang menerima opini going concernsebanyak 54 perusahaan atau

16 senilai 36% dari total keseluruhan perusahaan. Dan jumlah sampel yang tidak menerima opini going concern sebanyak 96 perusahaan atau senilai 64% dari total keseluruhan perusahaan Analisis Regresi Logistik Uji Kelayakan Model Regresi Tabel 4.6 Hasil Uji Kelayakan Model Regresi Hosmer and Lemeshow Test Step Chi-square df Sig. 1 8,559 8,381 Sumber :Output SPSS, data diolah peneliti, 2017 Kelayakan model regresi dinilai dngan menggunakan Hosmer and Lemeshow s Goodness of Fit Test. Hasil pengujian menunjukkan nilai Chi-square sebesar 8,559 dengan signifikansi sebesar 0,381. Hasil pengujian pada tabel 4.6 menunjukkan nilai signifikansi lebih besar dari 0,05, maka model penelitian ini dapat disimpulkan mampu memprediksi nilai observasinya.

17 Overall Model Fit Test Tabel 4.7 Iteration History a,b,c Iteration -2 Log likelihood Coefficients Constant Step ,034 -, ,025 -, ,025 -,575 a. Constant is included in the model. b. Initial -2 Log Likelihood: 196,025 c. Estimation terminated at iteration number 3 because parameter estimates changed by less than,001. Tabel 4.8 Iteration History a,b,c,d Coefficients Iteration -2 Log likelihood Constant TENURE KAP SI UKURAN Step ,593 1,677 -,200 -,932,713 -, ,349 1,957 -,233-1,017,813 -, ,349 1,967 -,235-1,019,817 -, ,349 1,967 -,235-1,019,817 -,100 a. Method: Enter b. Constant is included in the model. c. Initial -2 Log Likelihood: 196,025 d. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter estimates changed by less than,001. Dari kedua tabel diatas, dapat kita lihat bahwa nilai -2 Log likelihood pada tabel pertama adalah 196,034 sedangkan nilai -2 Log likelihood pada tabel kedua setelah model dimasukkan konstanta dan variabel bebas adalah 184,349. Penurunan nilai ini menunjukkan model dalam penelitian regresi ini baik atau dengan kata lain sudah fit dengan data.

18 Koefisien Determinasi Tabel 4.9 Step -2 Log likelihood Model Summary Cox & Snell R Square a 1 184,349,075 Nagelkerke R Square Sumber : Output SPSS, data diolah peneliti, 2017,103 Berdasarkan tabel 4.9 nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,103 menunjukkan bahwa variabel dependen, yaitu kualitas audit, dapat dijelaskan oleh variabel independen, yaitu audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit, ukuran perusahaan, sebesar 10,3% dan sisanya sebesar 89,7 (100% - 10,3%) dapat dijelaskan oleh variabel lain diluar model Pengujian Signifikansi Koefisien Regresi dan Pengujian Simultan Tabel 4.10 Hasil Uji Regresi Logistik Variables in the Equation B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Step 1 a TENURE -,235,139 2,870 1,090,791 REPUTASI -1,019,442 5,317 1,021,361 SPESIALISASI,817,657 1,548 1,213 2,264 UKURAN -,100,054 3,467 1,063,905 Constant 1,967 1,309 2,259 1,133 7,150 a. Variable(s) entered on step 1: TENURE, REPUTASI, SPESIALISASI, UKURAN. Dari pengujian persamaan regresi logistik tersebut, diperoleh sebuah persamaan model regresi logistik sebagai berikut :

19 KUALITAS = 1,967 0,235 TENURE + 1,019 REPUTASI + 0,817 SPESIALISASI 0,100 UKURAN + e 4.3 Pembahasan Pengaruh Audit Tenure Terhadap Kualitas Audit Hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah audit tenure berpengaruh terhadap kualitas audit. Berdasarkan hasil SPSS yang diperoleh pada tabel 4.10 menunjukkan nilai koefisien negatif sebesar 0,235 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,090.Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada diatas nilai alpa 0,05, yaitu (0,09>0,05). Dapat disimpulkan bahwa audit tenure berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit, artinya audit tenure tidak dapat diterima. Hasil penelitian ini mendukung teori sebelumnya bahwa masa perikatan audit bukanlah acuan dalam kualitas audit. Semakin lamanya masa perikatan audit seharusnya auditor mengenal lebih baik kondisi perusahaan klien, sehingga dapat mendeteksi saat terjadinya manipulasi dan kekeliruan yang dilakukan manajemen tetapi karena masa perikatan audit yang lama juga auditor semakin percaya pada perusahaan sehingga tidak mengembangkan strategi prosedur audit yang digunakan dan menurunkan kualitas audit Pengaruh Reputasi Auditor Terhadap Kualitas Audit Hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah reputasi auditor berpengaruh terhadap kualitas audit. Berdasarkan hasil SPSS yang diperoleh pada tabel 4.10

20 menunjukkan nilai koefisien negatif sebesar 1,019 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,021. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada dibawah nilai alpa 0,05, yaitu (0,021 <0,05). Dapat disimpulkan bahwa reputasi auditor berpengaruh negatif signifikan terhadap kualitas audit. Hasil penelitian ini mendukung teori sebelumnya bahwa reputasi auditor pada KAP besar mampu menghasilkan kualitas audit yang lebih baik dibandingkan KAP kecil, berdasarkan pengalaman yang telah dimiliki auditor dalam mengaudit berbagai perusahaan Pengaruh Spesialisasi Audit Terhadap Kualitas Audit Hipotesis ketiga penelitian ini adalah spesialisasi audit berpengaruh terhadap kualitas audit. Berdasarkan hasil SPSS yang diperoleh pada tabel 4.10 menunjukkan nilai koefisien positif sebesar 0,817 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,213.Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada diatas nilai alpa 0,05, yaitu (0,213>0,05). Dapat disimpulkan bahwa spesialisasi audit berpengaruh positif namun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit, artinya spesialisasi audit tidak dapat diterima. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori sebelumnya yang mengatakan bahwa spesialisasi audit menghasilkan kualitas audit yang lebih baik dibandingkan dengan nonspesialis dikarenakan lebih memahami industri tersebut.

21 4.3.4 Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit Hipotesis keempat penelitian ini adalah ukuran perusahaan berpengaruh terhadap kualitas audit. Berdasarkan hasil SPSS yang diperoleh pada tabel 4.10 menunjukkan nilai koefisien negatif sebesar 0,100 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,063.Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada diatas nilai alpa 0,05, yaitu (0,063>0,05). Dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit, artinya ukuran perusahaan tidak dapat diterima Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit Tabel 4.11 Omnibus Tests of Model Coefficients Chi-square Df Sig. Step 1 Step 11,677 4,020 Block 11,677 4,020 Model 11,677 4,020 Berdasarkan tabel 4.11 diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,020. Nilai signifikansi lebih kecil dari nilai alpa 0,050 (0,020 < 0,050). Maka dapat disimpulkan bahwa secara simultan Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Kualitas Audit.

22 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit dan ukuran perusahaan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpualan sebagai berikut : 1. Variabel audit tenure tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode Variabel reputasi auditor berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode Variabel spesialisasi audit tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode Variabel ukuran perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode Variabel audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit dan ukuran perusahaan berpengaruh secara simultan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

23 5.2 Keterbatasan Penelitian Penelitian ini memiliki keterbatasan, antara lain sebagai berikut : 1. Periode penelitian ini hanya terbatas pada periode Penelitian ini hanya dilakukan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 3. Penelitian ini hanya menggunakan empat variabel independen yaitu audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit dan ukuran perusahaan. 4. Penelitian ini hanya menggunakan faktor non keuangan sehingga belum bisa melihat kemungkinan pemberian opini going concern dalam kualitas audit untuk faktor keuangan. 5.3 Saran Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan pada penelitian ini, maka dapat disampaikan saran sebagai berikut : 1. Menambahkan variabel lain yang lebih berkaitan erat dengan kualitas audit agar menjelaskan secara mendalam fenomena yang mempengaruhi kualitas audit yang akurat dan andal. 2. Memperluas objek penelitian dan tahun penelitian pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sehingga diperoleh hasil yang menggambarkan kondisi riil jangka panjang prospek perusahaan.

LAMPIRAN DAFTAR NAMA PERBANKAN. Nama Bank

LAMPIRAN DAFTAR NAMA PERBANKAN. Nama Bank DAFTAR NAMA PERBANKAN Nama Bank 1. Bank Agroniaga Tbk 2. Bank ICB Bumiputera Tbk 3. Bank Capital Indonesia Tbk 4. Bank Ekonomi Raharja Tbk 5. Bank Central Asia Tbk 6. Bank Bukopin Tbk 7. Bank Negara Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Proses pemilihan sampel menggunakan metode sampel bertujuan (purposive sampling), dimana

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Proses pemilihan sampel menggunakan metode sampel bertujuan (purposive sampling), dimana BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A.Karakteristik Data Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah 139 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) berdasarkan tingkat total

Lebih terperinci

Tabel 3.1 Daftar Populasi Perusahaan Perbankan

Tabel 3.1 Daftar Populasi Perusahaan Perbankan Tabel 3.1 Daftar Populasi Perusahaan Perbankan No Kode Bank Nama Bank 1 AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. 2 BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 3 BAEK Bank Ekonomi Raharja Tbk. 4 BBCA Bank Central

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan. Tabel 4.1.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan. Tabel 4.1. 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2009-2014.

Lebih terperinci

Lampiran 1. Daftar Perusahaan Perbankan Tahun

Lampiran 1. Daftar Perusahaan Perbankan Tahun LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Perusahaan Perbankan Tahun 2010-2013 No Kode Perusahaan Nama Perusahaan Perbankan 1 AGRO Bank Agroniaga, Tbk 2 BABP Bank ICB Bumiputera, Tbk 3 BACA Bank Capital Indonesia, Tbk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Pada bab ini, peneliti akan melakukan analisis dari data yang telah terkumpul. Data yang terkumpul berupa laporan keuangan perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

DAFTAR POPULASI BANK YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE

DAFTAR POPULASI BANK YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE Lampiran 1 DAFTAR POPULASI BANK YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2007-2010 No KODE Perusahaan Emiten Kriteria 1 2 3 Sample 1 AGRO Bank Agroniaga Tbk 2 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk 3 BBKP Bank Bukopin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek penelitian yang menjadi sampel penelitian ini adalah perusahaanperusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan mempublikasikan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Daftar Perusahaan yang Termasuk dalam Sampel

LAMPIRAN. Daftar Perusahaan yang Termasuk dalam Sampel 93 LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Daftar Perusahaan yang Termasuk dalam Sampel No Kode Perusahaan 1 AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 2 BACA Bank Capital Indonesia Tbk 3 BBCA Bank Central Asia Tbk 4 BBKP Bank

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk menjelaskan atau menggambarkan secara umum berbagai karakteristik data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dipelajari, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2006). Sampel yang

BAB III METODE PENELITIAN. dipelajari, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2006). Sampel yang BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Daftar perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Kriteria No Kode Nama Perusahaan 1 2 3

LAMPIRAN. Daftar perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Kriteria No Kode Nama Perusahaan 1 2 3 LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia populasi Kriteria No Kode Nama Perusahaan 1 2 3 Sampel 1 AGRO Bank Agroniaga Tbk x - 2 ANKB Bank Arta Niaga Kencana

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIA HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Dari 144 perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 41 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012

Lebih terperinci

Daftar Populasi dan Proses Seleksi Sampel Kriteria No Kode Nama Bank

Daftar Populasi dan Proses Seleksi Sampel Kriteria No Kode Nama Bank Lampiran i Daftar Populasi dan Proses Seleksi Sampel Kriteria No Kode Nama Bank Sampel Sampel 1 2 3 1 AGRO Bank Agroniaga Tbk - - 2 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk 1 3 BBKP Bank Bukopin Tbk 2 4

Lebih terperinci

Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun

Lampiran 1 Daftar Populasi Sampel Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun Lampiran 1 Daftar Populasi Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010 2012 No Kode Saham Nama Emiten Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 3 1 AGRO Bank Rakyat Indonesia Agro Niaga Tbk X - 2 BABP

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan sampel perusahaan manufaktur

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan sampel perusahaan manufaktur BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1 Gambaran Populasi dan Sampel Pada penelitian ini, peneliti menggunakan sampel perusahaan manufaktur yang bergerak di industri consumer goods yang ada di Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

Sandi Prianggoro / Pembimbing Sundari., SE.,MM

Sandi Prianggoro / Pembimbing Sundari., SE.,MM PENGARUH UKURAN KAP, QUICK RATIO, TOTAL DEBT TO ASSET RATIO, TOTAL DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON ASSET, DAN AUDITOR CHANGES TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN TRANSPORTASI

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah perusahaan sektor non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan menerbitkan obligasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Pada table 4.1 diatas menunjukan bahwa hasil uji statistik deskriptif untuk

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Pada table 4.1 diatas menunjukan bahwa hasil uji statistik deskriptif untuk BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation IS 81 0 1.23.426 SIZE 81 4.8932 7.4245 6.171004.6447805 NPM 81.0002.2895.093994.0754724

Lebih terperinci

LAMPIRAN DAFTAR INDIKATOR GOOD CORPORATE GOVERNANCE. No. Pilar Indikator

LAMPIRAN DAFTAR INDIKATOR GOOD CORPORATE GOVERNANCE. No. Pilar Indikator 89 DAFTA INDIKATO GOOD COPOATE GOVENANCE No. Pilar Indikator 1 Transparency 1. Waktu penerbitan laporan keuangan 2. Visi perusahaan 3. Misi perusahaan 4. Sasaran perusahaan 5. Strategi perusahaan 6. Kondisi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis melakukan penelitian terhadap beberapa bank yang datanya diperoleh dari Indonesia Stock Exchange ( Bursa Efek Indonesia ), dan obyek

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2009-2013 dan selama

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh variabel

BAB III METODE PENELITIAN. merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh variabel BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Sesuai dengan masalah dan tujuan yang dirumuskan, maka penelitian ini tergolong penelitian kausatif. Penelitian kausatif berguna untuk menganalisis pengaruh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Populasi dan Sampel Penelitian Analisis Statistik Deksriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata-rata

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. melakukan penelitian tentu dibutuhkan metode yang tepat untuk dapat mencapai

BAB III METODE PENELITIAN. melakukan penelitian tentu dibutuhkan metode yang tepat untuk dapat mencapai BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Perumusan desain penelitian merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian. Desain penelitian merupakan rancangan atau skema mengenai metode yang akan

Lebih terperinci

Nama : Audia Elfika Wardhani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing

Nama : Audia Elfika Wardhani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing PENGARUH RGEC TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN 2011-2015 Nama : Audia Elfika Wardhani NPM : 21212240 Jurusan : Akuntansi Pembimbing

Lebih terperinci

03 BTPN Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

03 BTPN Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk LAMPIRAN Data Sampel Perusahaan No Kode Perusahaan 01 BACA Bank Capital Indonesia Tbk 02 BBCA Bank Central Asia Tbk 03 BBKP Bank Bukopin Tbk 04 BBNI Bank Negara Indonesia Tbk 05 BBNP Bank Nusantara Parahyangan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan data dari perusahaan-perusahaan yang saham-sahamnya memiliki

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan data dari perusahaan-perusahaan yang saham-sahamnya memiliki BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam penyusunan penelitian ini, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan data dari perusahaan-perusahaan yang saham-sahamnya memiliki

Lebih terperinci

maksimum, rata-rata, dan deviasi standar tentang masing-masing variabel

maksimum, rata-rata, dan deviasi standar tentang masing-masing variabel BAB IV HASIL DAN ANALISIS DATA 4.1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran tentang nilai minimum, maksimum, rata-rata, dan deviasi standar tentang masing-masing variabel dalam penelitian.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (BEI) sampai tahun 2011, sektor perbankan ini mengalami fluktuasi pada harga

BAB I PENDAHULUAN. (BEI) sampai tahun 2011, sektor perbankan ini mengalami fluktuasi pada harga 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Terdapat 29 perusahaan perbankan yang terdaftar di bursa efek Indonesia (BEI) sampai tahun 2011, sektor perbankan ini mengalami fluktuasi pada harga sahamnya,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sehingga analisis deskriptif dipisahkan dari variabel lain. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sehingga analisis deskriptif dipisahkan dari variabel lain. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Penelitian menggunakan lima variabel independen dan satu variabel dependen. Dari kelima variabel tersebut terdapat satu buah variabel yaitu reputasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan waktu pelaporan laporan keuangan. Perusahaan yang menjadi penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pemilihan Sampel Penelitian Sesuai dengan tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh informasi cash flow from operating per share (CFOPS), cash flow from investing

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. resmi pemerintahan daerah yang terdapat di internet. Horizon waktu yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. resmi pemerintahan daerah yang terdapat di internet. Horizon waktu yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah dalam penelitian ini adalah asosiatif kausal yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan yang bersifat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif GC

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif GC BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan diuraikan mengenai statistik deksriptif dari penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik

Lebih terperinci

Data Dewan Komisaris Independen (DKI) Perusahaan Perbankan

Data Dewan Komisaris Independen (DKI) Perusahaan Perbankan LAMPIRAN 79 80 Data Dewan Komisaris Independen (DKI) Perusahaan Perbankan 2013-2015 No Kode Perusahaan Nama Perusahaan Dewan Komisaris Independen 2013 2014 2015 1 AGRO Bank Rakyat Indonesia Agro Niaga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Ikatan Akuntan Manajemen Indonesia (IAMI), Forum for Corporate

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Ikatan Akuntan Manajemen Indonesia (IAMI), Forum for Corporate 68 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum National Center for Sustainability Reporting (NCSR) adalah organisasi non-profit yang didirikan pada tahun 2005 oleh lima organisasi terkemuka, yaitu Ikatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data 4.1.1 Populasi dan Sampel Populasi penelitan ini adalah perusahaan yang termasuk dalam penghitungan indeks LQ-45. Sampel dalam penelitian ini adalah 29 perusahaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel independen/bebas dan

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel independen/bebas dan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel independen/bebas dan variabel dependen/terikat. Variabel independen/bebas dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan event study yang dilakukan dengan cara

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan event study yang dilakukan dengan cara BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini merupakan event study yang dilakukan dengan cara melakukan pengamatan terhadap abnormal return saham-saham perusahaan perbankan (yang

Lebih terperinci

Daftar Penentuan Sampel Penelitian

Daftar Penentuan Sampel Penelitian Lampiran i Daftar Penentuan Sampel Penelitian No Nama Perusahaan Kode Kriteria 1 2 3 Sampel 1 PT. Bank Agroniaga Tbk. AGRO X v x - 2 PT. Bank Artha Graha Internasional Tbk. INPC X v v 3 PT. Bank Bukopin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Djarwanto, 2012: 93). Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh

BAB III METODE PENELITIAN. Djarwanto, 2012: 93). Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh 28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 POPULASI DAN SAMPEL Populasi atau universe adalah jumlah dari keseluruhan objek (satuansatuan)/individu-individu) yang karakteristiknya hendak diduga (Subagyo dan Djarwanto,

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Sample Penelitian Skripsi dalam penelitian ini adalah perusahaan LQ 45 yang terdaftar dibursa Efek Indonesia (BEI) dan mempublikasikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai dengan tahun 2015 berdasarkan metode purposive sampling pada. TABEL 4. 1 Prosedur Pengambilan Sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai dengan tahun 2015 berdasarkan metode purposive sampling pada. TABEL 4. 1 Prosedur Pengambilan Sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang berturut-turut terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2010

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yaitu mengambil keputusan-keputusan penting bagi kelangsungan perusahaan,

BAB I PENDAHULUAN. yaitu mengambil keputusan-keputusan penting bagi kelangsungan perusahaan, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga keuangan yang mempunyai peranan yang sangat penting dalam mengembangkan perekonomian dan pembangunan nasional. Sehingga dalam hal ini

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. beberapa kategori, sehingga dapat dilihat banyaknya elemen yang termasuk

BAB 4 PEMBAHASAN. beberapa kategori, sehingga dapat dilihat banyaknya elemen yang termasuk BAB 4 PEMBAHASAN A. Statistik Frekuensi Statistik frekuensi digunakan untuk menyajikan distribusi data kedalam beberapa kategori, sehingga dapat dilihat banyaknya elemen yang termasuk kedalam suatu kategori

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN DATA DAN PEMBAHASAN. IV.1.1 Gambaran Umum Populasi dan Sampel Penelitian

BAB IV HASIL PENGUJIAN DATA DAN PEMBAHASAN. IV.1.1 Gambaran Umum Populasi dan Sampel Penelitian BAB IV HASIL PENGUJIAN DATA DAN PEMBAHASAN IV.1 Gambaran Umum Objek Penelitian IV.1.1 Gambaran Umum Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah 100 perusahaan kecil yang terdaftar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif Kinerja Lingkungan

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1. Statistik Deskriptif Kinerja Lingkungan 38 BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan diuraikan mengenai statistik deksriptif dari penelitian ini, yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1.

Lebih terperinci

Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Risiko Kredit. (23 Mei 2012).

Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Risiko Kredit.  (23 Mei 2012). 3) Situs WWW (World Wide Web) : Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas. 2012. Risiko Kredit. http://id.wikipedia.org/wiki/risiko_kredit (23 Mei 2012). Fernbach, Finance and Risk Software. 2012.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. perusahaan, financial distress dan opini audit going concern terhadap auditor

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. perusahaan, financial distress dan opini audit going concern terhadap auditor 39 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, financial distress dan opini audit going concern terhadap

Lebih terperinci

LAMPIRAN I DATA SEKUNDER

LAMPIRAN I DATA SEKUNDER LAMPIRAN I DATA SEKUNDER A. HARGA SAHAM PERUSAHAAN 1. BANK ICB BUMIPUTERA TBK (BABP) Jan 90 131 56 120 145 Feb 87 145 56 120 148 Mar 80 125 56 120 148 Apr 81 84 53 122 142 Mei 112 117 85 122 123 Juni 118

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan tidak datang langsung ke perusahaan, melainkan mengunjungi dan mengunduh data melalui website Bursa Efek Indonesia,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bulan mulai dari tahap persiapan penelitian sampai dengan penyusunan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bulan mulai dari tahap persiapan penelitian sampai dengan penyusunan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di Bursa efek indonesia, penelitian ini akan dilaksanakan dalam jangka waktu kurang lebih selama 2 (dua) bulan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Pengertian objek penelitian menurut Sugiyono (2010:13) Objek penelitian adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Efek Indonesia pada tahun Adapun objek yang diteliti ialah volume

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Efek Indonesia pada tahun Adapun objek yang diteliti ialah volume 27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 2009. Adapun objek yang diteliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar sebagai perusahaan publik tahun 2010-2013. Selain

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN Waktu kegiatan penelitian ini dilakukan pada tahun 2016, tempat dan lokasi penelitian dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang beralamat di

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. website Bursa Efek Indonesia dan

BAB III METODE PENELITIAN. website Bursa Efek Indonesia   dan 39 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data harga saham penutupan sektor keuangan khususnya perbankan selama periode penelitian yakni tahun 2011-2015.Data

Lebih terperinci

KLASIFIKASI ITEM PENGUNGKAPAN

KLASIFIKASI ITEM PENGUNGKAPAN LAMPIRAN Lampiran 1 Daftar Indikator Good Corporate Governance NO KLASIFIKASI ITEM PENGUNGKAPAN 1. Pemegang Saham 1. Uraian mengenai hak Pemegang Saham. 2. Penyertaan mengenaijaminan perlindungan hak atas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Indonesia periode Penelitian ini meggunakan data sekunder yaitu dari

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Indonesia periode Penelitian ini meggunakan data sekunder yaitu dari BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek/Subjek Penelitian Pada bagian ini akan dijelaskan hasil analisis data dari pengolahan data dengan menggunakan analisis regresi logistik. Objek

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Pengkajian dan Analisis Data 1. Statistik deskriptif Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia sebagai sampel penelitian. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III METEDOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian yang bersifat explanatory research.

BAB III METEDOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian yang bersifat explanatory research. BAB III METEDOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian yang bersifat explanatory research. Menurut Bungis (2006), p enelitian eksplanasi (explanatory research) merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sektor perbankan dipilih karenakan perusahaan perbankan memiliki

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sektor perbankan dipilih karenakan perusahaan perbankan memiliki BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini memakai obyek penelitian pada perusahaan sektor perbankan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2015.

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN. menggunakan metode pengujian statistik. Penelitian analisis komparatif

BAB 3 METODE PENELITIAN. menggunakan metode pengujian statistik. Penelitian analisis komparatif BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan analisis komparatif. Penelitian kuantitatif yaitu suatu pendekatan penelitian yang bersifat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah perusahaan yang termasuk dalam kelompok industri manufaktur di Bursa Efek Indonesi (BEI) tahun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 50 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statisik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Sebanyak 25 perusahaan yang masuk

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 24 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada perusahaan manufaktur yang telah go public berjenis miscellaneous industry dan data diperoleh dari Bursa

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis melakukan penelitian terhadap beberapa bank yang datanya diperoleh dari Indonesia Stock Exchange (Bursa Efek Indonesia), dan objek yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang didasarkan atas survey

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang didasarkan atas survey BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang didasarkan atas survey terhadap objek penelitian. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk menggambarkan secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Sampel yang digunakan

Lebih terperinci

Nama : Farisah Hasniar NPM : Fakultas : Ekonomi Jurusa : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Widyatmini

Nama : Farisah Hasniar NPM : Fakultas : Ekonomi Jurusa : Akuntansi Dosen Pembimbing : Dr. Widyatmini FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2007-2011) Nama : Farisah Hasniar NPM

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada tahun 2013-2015. Pemilihan perusahaan manufaktur disebabkan karena

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1. Kerangka Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan adanya hubungan antara masingmasing variabel non performing loan (NPL), penyisihan penghapusan aktiva

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyeleksian Sampel Berdasarkan Nilai IOS Analisis faktor dalam penelitian ini digunakan untuk mencoba menemukan hubungan antara sejumlah variabel yang saling independen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-

BAB III METODE PENELITIAN. perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010- BAB III METODE PENELITIAN A. Subyek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan tahunan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-2015. Data yang diteliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Gambaran singkat objek penelitian mengenai asumsi going concern: analisis

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Gambaran singkat objek penelitian mengenai asumsi going concern: analisis BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum dan Objek Penelitian Gambaran singkat objek penelitian mengenai asumsi going concern: analisis asumsi going concern dan berbagai

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Untuk penelitian skripsi ini, penulis melakukan penelitian pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI perode tahun 2011-2013 B. Desain

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Menurut Umar (2011, 34) metode deskriptif bertujuan untuk menguraikan sifat

Lebih terperinci

LAMPIRAN. No. Peneliti Judul Variabel Kesimpulan. Ukuran. perusahaan. Corporate. Governance, Ukuran. Leverage,

LAMPIRAN. No. Peneliti Judul Variabel Kesimpulan. Ukuran. perusahaan. Corporate. Governance, Ukuran. Leverage, LAMPIRAN Lampiran 1 Penelitian Terdahulu No. Peneliti Judul Variabel Kesimpulan 1. Juniarti dan Analisis Faktor-Faktor yang Ukuran Ukuran Carolina Berpengaruh Terhadap Perusahaan, tidak berpengaruh (2004)

Lebih terperinci

LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Daftar Industri Perbankan Tahun Tabel 4.1 Daftar Industri Perbankan yang Termasuk dalam Sampel

LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Daftar Industri Perbankan Tahun Tabel 4.1 Daftar Industri Perbankan yang Termasuk dalam Sampel LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Daftar Industri Perbankan Tahun 2011-2014 Tabel 4.1 Daftar Industri Perbankan yang Termasuk dalam Sampel No Kode Nama Perusahaan 1. AGRO Rakyat Agro Niaga 2. BABP MNC 3. BACA Capital

Lebih terperinci

Gayatry, Ayu Dwi Determinan Struktur Modal Pada Perusahaan Non Keuangan Kompas 100 Periode Skripsi. FE Universitas Indonesia.

Gayatry, Ayu Dwi Determinan Struktur Modal Pada Perusahaan Non Keuangan Kompas 100 Periode Skripsi. FE Universitas Indonesia. Gayatry, Ayu Dwi. 2009. Determinan Struktur Modal Pada Perusahaan Non Keuangan Kompas 100 Periode 2003-2008. Skripsi. FE Universitas Indonesia. Jakarta. dipublikasikan). (Tidak Riyanto, Bambang. 2001.

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Kecenderungan Kecurangan Akuntansi

Lampiran 1. Data Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Lampiran. Data Kecenderungan Kecurangan Akuntansi KODE EMITEN KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI 2007 2008 2009 200 20 TMPI 0 0 0 PGAS 0 0 0 0 ISAT 0 0 0 0 TLKM 0 0 0 0 UNSP 0 0 0 0 BNBR 0 0 0 0 BUMI 0

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun melalui

BAB III METODE PENELITIAN. perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun melalui BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada tahun 2016 dari bulan September hingga bulan Desember yaitu dengan mengambil data laporan laporan keuangan perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Perusahaan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indoneisa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan yang telah diaudit dari perusahaan manufaktur yang terdaftar

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian yang digunakan yaitu laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, dimana data yang digunakan sebanyak

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 DAFTAR NAMA PERUSAHAAN PERBANKAN SAMPEL. Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode No. Kode Nama Perusahaan Perbankan

LAMPIRAN 1 DAFTAR NAMA PERUSAHAAN PERBANKAN SAMPEL. Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode No. Kode Nama Perusahaan Perbankan LAMPIRAN 1 DAFTAR NAMA PERUSAHAAN PERBANKAN SAMPEL Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2012-2014 No. Kode Nama Perusahaan Perbankan 1 AGRO Bank Rakyat Indonesia Agro Niaga Tbk 2 BABP Bank

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 95 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Identifikasi Sampel Penelitian Seleksi sampel mencakup sektor perbankan yang menerbitkan obligasi di PEFINDO, tetapi hanya sektor perbankan yang terdaftar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Dari seluruh perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dijadikan sampel penelitian adalah perbankan konvensional dari tahun 2011 sampai 2013

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh solvabilitas, leverage, profitabilitas, dan likuiditas terhadap peringkat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang diambil yaitu perusahaan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 34 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan penulis dari bulan April sampai dengan Juni 2013. Dan yang menjadi objek penelitian adalah seluruh perusahaan perbankan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data Penelitian Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dalam 7 hari sebelum dan sesudah tanggal 16 Agustus 2007 maka didapatkan perusahaan perbankan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam kegiatan perekonomian suatu negara. Meningkatnya kinerja

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam kegiatan perekonomian suatu negara. Meningkatnya kinerja BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan perbankan merupakan lembaga yang memegang peranan penting dalam kegiatan perekonomian suatu negara. Meningkatnya kinerja perusahaan perbankan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. yang sahamnya terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) tahun bank. (Gooneratne and Hoque, 2012, p.

BAB III METODE PENELITIAN. yang sahamnya terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) tahun bank. (Gooneratne and Hoque, 2012, p. BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Populasi penelitian adalah keseluruhan dari obyek penelitian yang akan diteliti. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah perusahaan perbankan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mencari atau menguji

BAB III METODE PENELITIAN. korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mencari atau menguji BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mencari atau

Lebih terperinci