HeartDroid: Rancang Bangun Visualisasi Electrocardiogram (ECG) menggunakan Mikrokontroler Arduino
|
|
- Adi Kurniawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) 1 HeartDroid: Rancang Bangun Visualisasi Electrocardiogram (ECG) menggunakan Mikrokontroler Arduino Muhammad Faridh Dj., Ary Mazharuddin S., Hudan Studiawan Teknik Informatika, Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya Indonesia ary.shiddiqi@cs.its.ac.id Abstrak Dengan berkembangnya teknologi pada dunia medis, telah banyak perangkat medis yang dapat diintegrasikan dengan perangkat lain, salah satunya adalah integrasi dengan aplikasi pada perangkat bergerak. Sistem tersebut akan dapat digunakan secara individu dengan mudah oleh pengguna. Pengawasan detak jantung merupakan aspek penting bagi kesehatan. Pengawasan biasanya dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan rutin di rumah sakit menggunakan perangkat yang disebut Electrocardiogram (ECG). ECG tersebut dapat menghasilkan data secara akurat, namun perangkat tersebut sangat mahal dan tidak bisa dibawa kemana-mana karena hanya bisa dilakukan dengan kunjungan rutin ke rumah sakit. Dengan adanya aplikasi visualisasi detak jantung yang diperoleh dari ECG, maka akan dapat membantu penggunanya untuk melakukan pengawasan detak jantung secara rutin dan mandiri karena pengguna dapat mengirimkan data hasil proses visualisasi detak jantung kepada dokter melalui dan pengguna dapat memperoleh informasi hasil diagnosa dari dokter yang bersangkutan. Selain itu, pada aplikasi ini terdapat fitur untuk menunjukkan informasi lokasi rumah sakit dan dokter terdekat. Kata kunci Electrocardiogram, Mikrokontroler, Aplikasi pada Perangkat Bergerak. D I. PENDAHULUAN engan adanya perkembangan medis yang begitu pesat di kalangan masyarakat modern, sistem atau perangkat yang digunakan untuk penanganan di bidang kesehatan menjadi semakin canggih dan profesional. Migrasi teknologi yang digunakan pada klinik atau rumah sakit menjadi suatu sistem atau perangkat yang dapat digunakan secara individu dengan mudah. Untuk mendesentralisasikan beban sistem kesehatan masyarakat saat ini dan mempromosikan popularitas dari pemeriksaan kesehatan secara mandiri dan rutin, banyak cara yang sudah dikembangkan untuk mempermudah dan mempercepat diagnosa suatu penyakit dengan akurat. Dewasa ini, perangkat mobile sudah mulai diintegrasikan dengan berbagai macam perangkat keras pendukung untuk menyediakan fungsi yang lebih banyak untuk pengguna, yang juga mengarah pada integrasi sebuah perangkat pendeteksi detak jantung yang akan memonitor detak jantung dari seorang pengguna. Pengawasan detak jantung merupakan suatu aspek penting bagi manusia. Pengawasan ini biasanya dilakukan dengan cara pemeriksaan kesehatan di rumah sakit. Namun demikian, terdapat berbagai situasi di mana detak jantung tidak dapat dimonitor ketika sedang berada di rumah, di kantor, atau bahkan sedang mengemudi kendaraan ataupun ketika sedang berolahraga secara terus-menerus. Biasanya pengawasan detak jantung dilakukan di rumah sakit dengan menggunakan perangkat yang disebut ECG (Electrocardiogram). Meskipun ECG tersebut dapat menghasilkan data secara akurat, namun perangkat tersebut sangatlah mahal dan tidak bisa dibawa kemana-mana karena hanya bisa dilakukan dengan kunjungan rutin ke rumah sakit. Untuk memecahkan masalah ini, maka pada paper ini dibuat suatu sistem yang dapat memvisualisasikan detak jantung dari alat ECG ke aplikasi mobile dengan memanfaatkan mikrokontroler sebagai sensor. Sistem ini dapat menyimpan data hasil rekam detak jantung. Data tersebut dapat dikirim ke dokter melalui fasilitas pengiriman yang disediakan di dalam aplikasi dan dapat dibuka kembali untuk melihat hasil visualisasinya melalui aplikasi ini. Selain itu, pada aplikasi ini juga terdapat fitur untuk memberikan informasi lokasi rumah sakit dan dokter terdekat dengan tujuan dapat membantu pengguna jika dalam keadaan darurat. A. Electrocardiogram (ECG) II. TINJAUAN PUSTAKA Electrocardiogram (ECG) adalah representasi dari suatu sinyal yang dihasilkan oleh aktifitas listrik otot jantung. EKG ini merupakan rekaman informasi kondisi jantung yang diambil dengan memasang electroda pada badan. Rekaman EKG ini digunakan oleh dokter ahli untuk menentukan kodisi jantung dari pasien. Sinyal EKG direkam menggunakan perangkat elektrokardiograf. Tindakan pemeriksaan elektrokardiogram disebut elektrokardiografi. Tes ECG atau pemeriksaan ECG biasanya dilakukan oleh dokter, hasil ECG dinilai oleh dokter spesialis misalnya spesialis penyakit
2 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) 2 Gambar. 1. STM32F4 Discovery jantung, spesialis penyakit dalam, spesialis elektrofisiologi, spesialis anestesi, atau spesialis bedah. ECG adalah tes kesehatan yang umum yang merupakan bagian dari check-up kesehatan berkala [1]. B. Mikrokontroler ARM STM32F4-series (Cortex-M4) STM32 adalah mikrokontroler buatan STMicroelectronics menggunakan arsitektur 32 Bit RISC berdasarkan ARM core buatan ARM Holdings. STM32 terbagi dalam beberapa jenis core, seperti Cortex-M4F, Cortex-M3, Cortex-M0+ dan Cortex-M0. Tidak seperti AVR dan PIC yang tersedia dalam package DIP dan SMD, semua variant STM32 hanya tersedia dalam package SMD ( TQFP, QFP, FQFP, LQFP). Sehingga cukup menyulitkan bagi pengembang yang ingin membuat rangkaian menggunakan breadboard (protoboard). STM32 terbagi menjadi bererapa varian sebagai berikut: 1. STM32 L1-series (Cortex-M3) 2. STM32 F0-series (Cortex-M0) 3. STM32 F1-series (Cortex-M3) 4. STM32 F2-series (Cortex-M3) 5. STM32 F4-series (Cortex-M4) 6. STM32 F3-series (Cortex-M4) Varian yang sering sekali digunakan didalam proyek opensource dan edukasi adalah STM32 F1, STM32 F3 dan STM32 F4. Beberapa seri mikrokontroler dari keluarga STM32 F4-series ada STM32F407VGT6 dan STM32F405RGT6. STM32 F4-series adalah kelompok pertama dari STM32 mikrokontroler berdasarkan inti ARM Cortex-M4F. F4-series juga merupakan seri STM32 yang pertama yang memiliki DSP dan instruksi floating point. F4 merupakan seri yang kompatibel dengan STM32 F2-seri apabila komunikasi secara pin-to-pin dan memiliki kecepatan clock yang lebih tinggi, 64K CCM RAM statis, full duplex I²S, meningkatkan real-time clock, dan memiliki ADC yang lebih cepat[2]. Pada paper ini, mikrokontroler yang digunakan adalah mikrokontroler STM32F4 Discovery. STM32F4 Discovery adalah development board dengan mikrokontroler ARM Cortex-M4 yang memiliki tingkat kecepatan clock sampai dengan 168 MHz, mampu mengeksekusi perintah sampai dengan 210 MIPS (Million Instruction per Second). Mikrokontroller ini memiliki 1 MByte Flash PEROM (Flash Gambar. 2. Arsitektur Perangkat Lunak Programmable and Eraseble Read Only Memory), 192 Kbyte SRAM, 100 pin, 5 buah port I/O yang mana setiap pin dalam masing masing port dapat diprogram tersendiri, memiliki dua belas buah timer/counter 16 bit dan dua buah timer/counter 32 bit. Mikrokontroler STM32F4 Discovery dapat dilihat pada Gambar. 1. III. PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK A. Arsitektur Perangkat Lunak Pada Gambar 2 di atas merupakan arsitektur sistem yang akan dibangun pada Tugas Akhir ini. Aplikasi ini berjalan pada saat elektroda yang ada pada alat ECG dipasang di bagian tertentu pada tubuh manusia. Kemudian sinyal dari ECG akan diterima dan diterjemahkan dari sinyal analog ke digital oleh mikrokontroler. Proses ini dinamakan signal conditioning. Sinyal tersebut nantinya direkam dan akan dikirim melalui bluetooth ke perangkat mobile secara real-time untuk melihat hasil visualisasi sinyal detak jantung dalam bentuk grafik. Data dari hasil dari visualisasi detak jantung dapat disimpan dan dibuka kembali apabila pengguna membutuhkannya. Setelah selesai maka pengguna dapat mengirim yang isinya data hasil visualisasi detak jantung yang baru saja dilakukan ke alamat dokter yang telah disimpan sebelumnya. Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan fitur pendukung, dimana aplikasi ini akan menunjukan lokasi rumah sakit terdekat apabila dalam keadaan darurat. Aplikasi akan memanfaatkan layanan dari Google places API yang dapat digunakan untuk mengetahui lokasi seseorang dengan cara memperoleh posisi longitude dan latitude pengguna tersebut. Begitu pula dengan menentukan lokasi rumah sakit. Layanan tersebut memanfaatkan sistem GPS yang terdapat pada Android dan menggunakan Google Maps sebagai penentu lokasi.
3 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) 3 Aktifkan Bluetooth Menampilkan Hasil scan paired Device dan memilih device yang akan disambungkan B. Deskripsi Alur Sistem Pada sistem ini hanya terdapat 1 aktor, yaitu pengguna. Pengguna adalah aktor yang dapat menggunakan semua fitur yang ada pada sistem visualisasi detak jantung. Proses dimulai pada saat elektroda yang ada pada alat ECG dipasang di bagian atau titik-titik tertentu pada tubuh manusia. Kemudian sinyal dari ECG akan diterima dan diterjemahkan dari sinyal analog ke digital oleh mikrokontroler. Proses ini dinamakan signal conditioning. Sinyal tersebut dikirim melalui bluetooth module yang juga telah terpasang pada mikrokontroler ke perangkat bergerak dan akan ditampilkan dalam bentuk grafik secara real-time. Berikut adalah alur diagram sistem pada proses visualisasi detak jantung ditunjukan pada Gambar. 3. C. Fitur Aplikasi NO MULAI Mempersiapkan EKG Menghubungkan dengan Mikrokontroler Melakukan Login pada Aplikasi Mobile HeartDroid Klik Menu Heart Rate Klik Tombol Connect Cek Bluetooth AKtif Melihat Grafik Secara Real- Time Klik Tombol Disconnect SELESAI YES Melakukan Scan Paired Device Memilih device yang akan disambungkan Gambar. 3. Diagram Alir Kasus Penggunaan Melakukan Pencarian Diskon Aplikasi HeartDroid memiliki beberapa fitur sebagai berikut: 1. Menampilkan grafik hasil visualisasi dari ECG. 2. Menyimpan data detak jantung. 3. Melihat kembali grafik hasil visualisasi detak jantung dari ECG dari data detak jantung yang telah disimpan. 4. Mengirim hasil data detak jantung. byte[] readbuf = (byte[]) msg.obj; String strincom = new String(readBuf, 0, 1); String cek = tobinary(strincom.getbytes()); int nilaiy= Integer.parseInt(cek.substring(0,8),2); Series.appendData(new GraphViewData(graph2LastXValue,(double)nilaiy),AutoScrol lx); Gambar. 4. Implementasi Fitur Menampilkan Grafik Hasil Visualisasi ECG File file = Environment.getExternalStorageDirectory(); File filename = new File(file, namafile+".txt"); BufferedWriter writer; writer = new BufferedWriter(new FileWriter(filename, true)); writer.write(integer.tostring(nilaiy)); writer.newline(); writer.close(); Gambar. 5. Implementasi Fitur Menyimpan Data Detak Jantung File file = Environment.getExternalStorageDirectory(); FileReader fin; fin = new FileReader(m_chosen); Scanner src = new Scanner(fin); while (src.hasnext()) { if (src.hasnextint()) { i = src.nextint(); Series.appendData(new GraphViewData(x+=0.01,(double)i),AutoScrollX); } fin.close();} Gambar. 6. Implementasi Fitur Melihat Hasil Visualisasi Detak Jantung dari Data yang Disimpan protected void send () { String[] recipients = {recipient.gettext().tostring()}; Intent = new Intent(Intent.ACTION_SEND, Uri.parse("mailto:")); .settype("message/rfc822"); .putextra(intent.extra_ , recipients); .putextra(intent.extra_subject,subject.gettext().tostr ing()); .putextra(intent.extra_text,body.gettext().tost ring()); try {startactivity(intent.createchooser( , "Choose an client from...")); } catch (android.content.activitynotfoundexception ex) {Toast.makeText(Send .this, "No client installed.",toast.length_long).show();}} Gambar. 7. Implementasi Fitur Pengiriman 5. Menampilkan informasi lokasi rumah sakit dan dokter terdekat. A. Implementasi Aplikasi IV. IMPLEMENTASI Berikut ini akan dijabarkan tentang implementasi fitur yang terdapat pada aplikasi. 1. Impelementasi fitur menampilkan grafik hasil visualisasi terdapat pada Gambar Implementasi fitur menyimpan data detak jantung terdapat pada Gambar Implementasi fitur melihat grafik hasil visualisasi detak jantung dari data yang telah disimpan terdapat pada Gambar Implementasi fitur mengirim hasil data detak jantung terdapat pada Gambar Impelementasi fitur menampilkan informasi lokasi rumah sakit dan dokter terdekat terdapat pada Gambar.8.
4 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) 4 String types = "hospital doctor"; try { types = URLEncoder.encode(types, "UTF-8"); } catch (UnsupportedEncodingException e1) { // TODO Auto-generated catch block e1.printstacktrace(); } String placessearchstr = " + "json?location="+lat+","+lng+ "&radius=5000&sensor=true" + "&types=" + types + "&key=aizasyafw15pmmzl2-tsuq8jndbrwqeabqdopqc"; //ADD KEY new GetPlaces().execute(placesSearchStr); locman.requestlocationupdates(locationmanager.network_provi DER, 30000, 100, this); Gambar. 8. Implementasi Fitur Menampilkan Informasi Rumah Sakit dan Dokter Terdekat Gambar. 10. Hasil Pengujian Menampilkan Visualisasi Grafik Detak Jantung dari data yang telah disimpan Gambar. 9. Hasil Pengujian Menampilkan Grafik Detak Jantung secara Realtime B. Implementasi Mikrokontroler Mikrokontroler merupakan sebuah perangkat berupa chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umumnya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler umumnya terdiri dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah terintegrasi di dalamnya. Kelebihan utama dari mikrokontroler ialah tersedianya RAM dan peralatan I/O pendukung sehingga ukuran board mikrokontroler menjadi sangat ringkas. Mikrokontroler yang telah diimplementasikan akan menerima data berupa tegangan listrik dari ECG yang sedang dipasangkan pada tubuh manusia dan nantinya setelah melalui proses maka akan memberikan output sebuah data bertipe byte array 8 bit. Data tersebut harus diolah terlebih dahulu agar dapat digunakan pada proses aplikasi. Untuk itu dibutuhkan sebuah fungsi yang digunakan untuk merubah sinyal yang didapat dari ECG dan mentransfer data setelah melalui proses pengkondisian sinyal. Selanjutnya data tersebut akan digunakan untuk diproses agar datanya dapat ditampilkan pada layar smartphone dalam bentuk grafik secara real-time. Tools yang digunakan adalah CoIDE Coocox. Pada CoIDE telah tersedia library untuk mengolah data masukan dari ECG dan mengubahnya dari analog menjadi digital dengan menggunakan ADC (Analog-to- Gambar. 11. Hasil Pengujian Menampilkan Lokasi Rumah Sakit dan Dokter Terdekat Digital Converter). Kemudian data tersebut akan ditransfer melalui Bluetooth module yang juga telah terpasang pada mikrokontroler. V. PENGUJIAN DAN EVALUASI Pengujian dilakukan untuk menguji apakah fungsionalitas sistem sudah berjalan dengan benar. Rincian pengujian adalah sebagai berikut: 1. Pengujian Menampilkan Grafik Detak Jantung Secara Real-Time Hasil pengujian menampilkan grafik detak jantung secara realtime dapat dilihat pada Gambar. 9. Dari pengujian tersebut dapat dibuktikan bahwa fungsi menampilkan grafik detak jantung secara realtime dapat berjalan dengan benar. 2. Pengujian Menampilkan Data Visualisasi Grafik Detak Jantung dari data yang telah disimpan Hasil pengujian menampilkan data visualisasi grafik detak jantung dari data yang telah disimpan dapat dilihat pada Gambar. 10. Dari pengujian tersebut dapat dibuktikan bahwa fungsi open file grafik detak jantung dapat berjalan dengan benar. 3. Pengujian Menampilkan Lokasi Rumah Sakit dan Dokter Terdekat.
5 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) 5 Gambar. 12. Hasil Pengujian Pengiriman Hasil pengujian menampilkan lokasi rumah sakit dan dokter terdekat dapat dilihat pada Gambar. 11. Dari pengujian tersebut dapat dibuktikan bahwa fungsi menampilkan lokasi rumah sakit dan dokter terdekat dapat berjalan dengan benar. 4. Pengujian Pengiriman Hasil pengujian pengiriman dapat dilihat pada Gambar. 12. Dari pengujian tersebut dapat dibuktikan bahwa fungsi mengirim data detak jantung dapat berjalan dengan benar. VI. KESIMPULAN & SARAN Dari proses perancangan, implementasi, serta pengujian sistem dapat ditarik kesimpulan-kesimpulan sebagai berikut. 1. Sistem dapat menampilkan visualisasi detak jantung dari ECG dengan mengubah input sinyal data analog menjadi digital dengan menggunakan mikrokontroler dan dapat dibuka kembali untuk menampilkan data dalam bentuk grafik. 2. Sistem dapat menerjemahkan data input sinyal yang dikirim melalui ECG dengan cara mengubah sinyal data analog ke digital oleh mikrokontroler agar dapat dibaca oleh aplikasi perangkat bergerak dan ditampilkan dalam bentuk grafik secara real-time pada layar perangkat bergerak. 3. Penggunaan ECG tanpa dihubungkan dengan aplikasi HeartDroid memerlukan waktu untuk mentransfer data yang kemudian data tersebut akan ditampilkan setiap 2 detik sekali. Sedangkan dengan menggunakan ECG yang dihubungkan dengan aplikasi HeartDroid, waktu yang diperlukan untuk mentransfer data dan menampilkannya pada layar perangkat bergerak hanya memiliki selisih 1 detik (menampilkan data setiap 1 detik sekali). 4. Sistem dapat melakukan pencarian lokasi rumah sakit atau dokter terdekat apabila membutuhkan. Untuk proses penentuan lokasi, penggunaan teknologi GPS, Google Maps dan geolocation terbukti cukup mampu menampilkan lokasi dengan akurat. Selain itu, pada saat aplikasi menampilkan informasi lokasi rumah sakit atau dokter pengguna dapat memilih lokasi terdekat dengan melihat jarak yang ditampilkan setiap pengguna menekan marker pada map. Kemudian, pada saat lokasi pengguna berubah atau sedang berjalan maka aplikasi akan otomatis melakukan update perubahan lokasi baik itu lokasi pengguna maupun lokasi rumah sakit atau dokter selama pengguna tetap bergerak. 5. Sistem menyediakan fitur mengirim pesan pada aplikasi sebagai alat bantu bagi pengguna untuk dapat berkomunikasi dengan pihak dokter. Saran yang dapat digunakan untuk perbaikan adalah sebagai berikut: 1. Aplikasi dapat langsung melakukan diagnosa atas proses visualisasi yang dilakukan oleh pengguna. 2. Tampilan grafik diperhalus dengan menggunakan filter untuk mengurangi noise grafik. 3. Perlu dipercepat kalibrasi untuk penerimaan data. 4. Aplikasi dapat diimplementasikan pada semua platform perangkat bergerak. 5. Dengan sistem ini maka diharapkan membantu dan memudahkan pengguna untuk dapat mengetahui gejala penyakit jantung lebih dini. UCAPAN TERIMA KASIH Penulis M.F.D. mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, kedua orangtua dan keluarga penulis, dosen pembimbing, seluruh dosen Teknik Informatika ITS, kerabat dekat, serta berbagai pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian ini. DAFTAR PUSTAKA [1] Guyton. AC, Hall. JE, Textbook of Medical Physiology, Philadelphia: WB Saunders Company, [2] STM32F407VG: High-performance and DSP with FPU, ARM Cortex-M4 MCU with 1 Mbyte Flash, 168 MHz CPU, Art Accelerator, Ethernet, [Online]. Available: S1577/LN11/PF252140?s_searchtype=partnumber. [Accessed 24 Mei 2014].
HeartDroid: RANCANG BANGUN VISUALISASI ELECTROCARDIOGRAM (ECG) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO
HeartDroid: RANCANG BANGUN VISUALISASI ELECTROCARDIOGRAM (ECG) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO Oleh : Muhammad Faridh Djamalilleil 5110100007 Dosen Pembimbing: 1. Ary Mazharuddin Shiddiqi, S.Kom., M.Comp.Sc.
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 1.1 Gambaran Umum Sistem Sistem ini akan mengirimkan data dari output sinyal ECG menuju ADC dari Arduino. Sinyal output akan di-clamping terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Perangkat Lunak Media Sosial untuk Berbagi Informasi Diskon
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) A-423 Analisis dan Perancangan Perangkat Lunak Media Sosial untuk Berbagi Informasi Diskon Faizah Alkaff, Umi Laili Yuhana,
Lebih terperinciBAB II KONSEP DASAR SISTEM MONITORING TEKANAN BAN
BAB II KONSEP DASAR SISTEM MONITORING TEKANAN BAN Konsep dasar sistem monitoring tekanan ban pada sepeda motor secara nirkabel ini terdiri dari modul sensor yang terpasang pada tutup pentil ban sepeda
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Sistem berikut: Secara umum sistem yang dibangun dijelaskan dalam diagram blok sistem 6 1 Baterai Sensor: - GPS 2 Sensor Suhu dan Kelembapan 4 Mikrokontroler
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini menjelaskan tentang perancangan sistem alarm kebakaran menggunakan Arduino Uno dengan mikrokontroller ATmega 328. yang meliputi perancangan perangkat keras (hardware)
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI MONITORING DETAK JANTUNG MELALUI FINGER TEST BERBASIS WIRELESS SENSOR NETWORK. Marti Widya Sari 1), Setia Wardani 2)
RANCANG BANGUN APLIKASI MONITORING DETAK JANTUNG MELALUI FINGER TEST BERBASIS WIRELESS SENSOR NETWORK Marti Widya Sari 1), Setia Wardani 2) 1), 2) Program Studi Teknik Informatika Universitas PGRI Yogyakarta
Lebih terperinciPercobaan 2 I. Judul Percobaan Sistem Kendali Digital Berbasis Mikrokontroler
Percobaan 2 I. Judul Percobaan Sistem Kendali Digital Berbasis Mikrokontroler II. Tujuan Percobaan 1. Mahasiswa memahami pemrograman dasar mikrokontroler 2. Mahasiswa memahami fungsi dan prinsip kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Elektrokardiogram (EKG) merupakan sinyal fisiologis yang dihasilkan oleh aktifitas kelistrikan jantung. Sinyal ini direkam menggunakan perangkat elektrokardiograf.
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Aplikasi Penuntun Jalan dengan Perintah Suara Berbahasa Indonesia pada Perangkat Bergerak Berbasis Android
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 Analisis dan Perancangan Aplikasi Penuntun Jalan dengan Perintah Suara Berbahasa Indonesia pada Perangkat Bergerak Berbasis
Lebih terperinciBAB II. PENJELASAN MENGENAI System-on-a-Chip (SoC) C8051F Pengenalan Mikrokontroler
BAB II PENJELASAN MENGENAI System-on-a-Chip (SoC) C8051F005 2.1 Pengenalan Mikrokontroler Mikroprosesor adalah sebuah proses komputer pada sebuah IC (Intergrated Circuit) yang di dalamnya terdapat aritmatika,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas perencanaan dan pembuatan dari alat yang akan dibuat yaitu Perencanaan dan Pembuatan Pengendali Suhu Ruangan Berdasarkan Jumlah Orang ini memiliki 4 tahapan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi yang pesat mempermudah manusia dalam mencapai kebutuhan hidup. Hal tersebut telah merambah segala bidang termasuk dalam bidang kedokteran.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. besar berupa gambar dengan tujuan agar sebuah sistem dapat lebih mudah
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Blok Diagram Interface Blok Diagram Interface adalah bagian-bagian dan alur kerja sistem yang bertujuan untuk menerangkan cara kerja dan alur sistem tersebut
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. AMR_Voice Smartphone Android. Module Bluetooth untuk komunikasi data. Microcontroller Arduino Uno. Motor Servo untuk Pintu
BAB III PERANCANGAN Bab ini membahas perancangan otomatisasi peralatan rumah tangga berbasis Platform Mikrocontroller Open Source Arduino Uno. Microcontroller tersebut digunakan untuk mengolah informasi
Lebih terperinciBAB III DESAIN DAN PENGEMBANGAN SISTEM
BAB III DESAIN DAN PENGEMBANGAN SISTEM 3.1 Perangkat Keras Perancangan perangkat keras untuk sistem kontrol daya listrik diawali dengan merancangan sistem sensor yang akan digunakan, yaitu sistem sensor
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM. PU yang berfungsi mengatur dan bekerja sebagai kunci dari semua komponen
30 BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Sistem Sistem ini menggunakan sensor api sebagai masukan. Fungsi sensor ini adalah untuk mendeteksi adanya titik api yang berpotensi menimbulkan kebakaran
Lebih terperinciBelajar mikrokontroler Arduino untuk tingkat Pemula.
Belajar mikrokontroler Arduino untuk tingkat Pemula. Arduino sudah menjadi salah satu modul mikrokontroler yang cukup populer sejak beberapa tahun ini. Sifatnya yang open source dan semakin banyak dukungan
Lebih terperinciMENGENAL WEMOS D1 MINI DALAM DUNIA IOT
MENGENAL WEMOS D1 MINI DALAM DUNIA IOT Dian Mustika Putri mustika@raharja.info :: https://dianmstkputri.wordpress.com Abstrak Dunia IT khususnya dalam bidang IOT (Internet of Things) atau yang biasa dikenal
Lebih terperinciPERENCANAAN DAN PENGAMBILAN DATA DENYUT JANTUNG UNTUK MENGETAHUI HEART RATE PASCA AKTIFITAS DENGAN PC
PERENCANAAN DAN PENGAMBILAN DATA DENYUT JANTUNG UNTUK MENGETAHUI HEART RATE PASCA AKTIFITAS DENGAN PC Miftakh Dali Suryana 1, Ir. Ratna Adil, MT 2, Paulus Susetyo Wardhana 2 Jurusan Elektronika, Politeknik
Lebih terperinciMIKROKONTROLER Yoyo Somantri dan Egi Jul Kurnia
MIKROKONTROLER Yoyo Somantri dan Egi Jul Kurnia Mikrokontroler Mikrokontroler adalah sistem komputer yang dikemas dalam sebuah IC. IC tersebut mengandung semua komponen pembentuk komputer seperti CPU,
Lebih terperinciPengembangan OSD (On Screen Display) dengan Penambahan Menu untuk Aplikasi pada Semi Autonomous Mobile Robot dengan Lengan untuk Mengambil Objek
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) A-929 Pengembangan OSD (On Screen Display) dengan Penambahan Menu untuk Aplikasi pada Semi Autonomous Mobile Robot dengan Lengan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI & EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI & EVALUASI 1.1. Spesifikasi Sistem 1.1.1. ECG1 Memiliki 3 Channel lead Monitor Output untuk display output di oscilloscope Menggunakan baterai 9V sebagai power Pengaturan gain dalam
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan instrumen elektrik drum menggunakan sensor infrared berbasis mikrokontroler ini menggunakan beberapa metode rancang bangun yang
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. DESKRIPSI KERJA SISTEM Gambar 3.1. Blok diagram sistem Satelit-satelit GPS akan mengirimkan sinyal-sinyal secara kontinyu setiap detiknya. GPS receiver akan
Lebih terperinciSISTEM TELECARDIAC MONITORING EKSTRAKSI DAN TRANSMISI PARAMETER TEMPORAL SINYAL JANTUNG MELALUI KANAL RADIO
SISTEM TELECARDIAC MONITORING EKSTRAKSI DAN TRANSMISI PARAMETER TEMPORAL SINYAL JANTUNG MELALUI KANAL RADIO Norma Hermawan 1), Muh. Farid Retistianto 2), Achmad Arifin 3) 1),3 ) Teknik Biomedik, Institut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan perkembangan dan kemajuan teknologi modern pada saat ini yang begitu pesat, membuat semua orang selalu ingin mencari tahu, mempelajari serta membuat alat-alat
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian muncul
19 BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Perancangan Perancangan merupakan tata cara pencapaian target dari tujuan penelitian. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1.Analisa Masalah Dalam perancangan helm anti kantuk dengan menggunakan sensor detak jantung, terdapat beberapa masalah yang harus dipecahkan. Permasalahan tersebut
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Tujuan dari pengembangan tugas akhir ini adalah pengaturan temperature handphone
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Model Pengembangan Tujuan dari pengembangan tugas akhir ini adalah pengaturan temperature handphone dan kapasitas daya battery melalui aplikasi android yang mampu memutuskan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1 Sensor MLX 90614[5]
BAB II DASAR TEORI Dalam bab ini dibahas beberapa teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merealisasikan skripsi yang dibuat. Teori-teori yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini adalah sensor
Lebih terperinciTrio Novrizal¹, -². ¹Teknik Telekomunikasi, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2006 PERANCANGAN PERANGKAT MONITORING ECG (ELECTROCARDIOGRAM) DENGAN VISUALISASI LCD GRAFIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 DESIGN DEVICE ECG MONITORING
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 1
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 1 Rancang Bangun Sistem Pemantau Ruangan Berbasis Multi Kamera untuk Smartphone Android pada Jaringan Pikonet yang Adaptif terhadap Perubahan Situasi Ruangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen (uji coba). Tujuan dari penelitian ini yaitu membuat suatu alat yang dapat mengontrol piranti rumah tangga yang ada pada
Lebih terperinciBAB II KONSEP DASAR SISTEM PENGONTROL PARTITUR OTOMATIS
BAB II KONSEP DASAR SISTEM PENGONTROL PARTITUR OTOMATIS Pada BAB II ini akan dibahas gambaran cara kerja sistem dari alat yang dibuat serta komponen-komponen yang digunakan untuk pembentuk sistem. Pada
Lebih terperinciAPLIKASI TEKNOLOGI GSM/GPRS PADA SISTEM DETEKSI KEBAKARAN BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA 8535 ABSTRAK
APLIKASI TEKNOLOGI GSM/GPRS PADA SISTEM DETEKSI KEBAKARAN BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA 8535 Oleh Ade Silvia Handayani Email: ade_silvia_armin@yahoo.co.id; armin.makmun@londonsumatra.com ABSTRAK Informasi
Lebih terperinciJurusan Teknik Elektro, 3 Jurusan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Telkom, Bandung
PKMT-2-19-1 DESAIN DAN REALISASI ALAT ELEKTROKARDIOGRAF BERBASIS MIKROPROSESSOR 8-BIT BESERTA SISTEM DATABASE DAN MONITORINGNYA YANG BERBASIS ONLINE UNTUK MEMBANTU PASIEN JANTUNG Ahmad Sutanto 1, R Saputra
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
34 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Dalam bab IV ini akan dibahas tentang analisis data dan pembahasan berdasarkan perencanaan dari sistem yang dibuat. Rancangan alat indikator alarm ini digunakan untuk
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. Mikrokontroler ATMEGA Telepon Selular User. Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem
BAB III PERANCANGAN 3.1 Prnsip Kerja Sistem Sistem yang akan dibangun, secara garis besar terdiri dari sub-sub sistem yang dikelompokan ke dalam blok-blok seperti terlihat pada blok diagram pada gambar
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI MONITORING DETAK JANTUNG MELALUI FINGER TEST BERBASIS ARDUINO
RANCANG BANGUN APLIKASI MONITORING DETAK JANTUNG MELALUI FINGER TEST BERBASIS ARDUINO Marti Widya Sari Setia Wardani Abstrak Perkembangan teknologi informasi saat ini sudah sangat pesat di berbagai bidang.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI RANCANG BANGUN ALAT
BAB III METODOLOGI RANCANG BANGUN ALAT 3.1. Metode Perancangan Pada perancangan alat ini terbagi menjadi dua metodologi, yang pertama pembuatan sistem hardware dan yang kedua pembuatan sistem yang akan
Lebih terperinciBeberapa istilah dalam ADC
Analog to Digital Converter (ADC) ADC adalah interface yang digunakan untuk mengambil data dari sensor dan memasukkannya ke dalam komputer atau mikrokontroler. Karena besaran keluaran dari sensor adalah
Lebih terperinciMedia Informatika Vol. 15 No. 2 (2016) SIMULASI ROBOT LINE FOLLOWER DENGAN PROTEUS. Sudimanto
Media Informatika Vol. 15 No. 2 (2016) SIMULASI ROBOT LINE FOLLOWER DENGAN PROTEUS Sudimanto Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan computer LIKMI Jl. Ir. H. Juanda 96 Bandung 40132 E-mail : sudianen@yahoo.com
Lebih terperinciSTRATEGI PENGHEMATAN DAYA DENGAN PEMBUATAN ALAT MONITORING PENGGUNAAN DAYA LISTRIK SECARA DETAIL MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER
G.1 STRATEGI PENGHEMATAN DAYA DENGAN PEMBUATAN ALAT MONITORING PENGGUNAAN DAYA LISTRIK SECARA DETAIL MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER Made Kamisutara, Slamet Winardi Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Narotama
Lebih terperinciRANCANGAN SISTEM PARKIR TERPADU BERBASIS SENSOR INFRA MERAH DAN MIKROKONTROLER ATMega8535
RANCANGAN SISTEM PARKIR TERPADU BERBASIS SENSOR INFRA MERAH DAN MIKROKONTROLER ATMega8535 Masriadi dan Frida Agung Rakhmadi Program Studi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Jl. Marsda
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan pada tugas akhir ini yaitu berupa hardware dan software. Table 3.1. merupakan alat dan bahan yang digunakan. Tabel 3.1. Alat dan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk. memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai
BAB II DASAR TEORI 2.1 Arduino Uno R3 Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai
Lebih terperinciBAB II TEORI DASAR 2.1 Pendahuluan 2.2 Sensor Clamp Putaran Mesin
4 BAB II TEORI DASAR 2.1 Pendahuluan Pada bab ini akan dijelaskan mengenai teori-teori mengenai perangkatperangkat pendukung baik perangkat keras dan perangkat lunak yang akan dipergunakan sebagai pengukuran
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler arduino menggunakan software
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
29 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Blok Diagram Sistem Blok diagram sistem absensi ini dapat dilihat pada gambar 3.1 di bawah ini. Gambar 3.1. Diagram Blok Sistem Fungsi fungsi dari blok diatas adalah sebagai
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA
BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA 4.1 Implementasi Perangkat Lunak Dalam implementasi aplikasi alat pengendali rumah jarak jauh (smart home) penulis tidak mengunakan ip public/vpn melainkan menggunakan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari alat akuisisi data termokopel 8 kanal. 3.1. Gambaran Sistem Alat yang direalisasikan
Lebih terperinciPERTEMUAN 2 APLIKASI KOMPUTER. Sistem Operasi. Rangga Rinaldi, S.Kom, MM. Modul ke: Fakultas Desain dan Seni Kreatif. Program Studi Desain Produk
APLIKASI KOMPUTER Modul ke: PERTEMUAN 2 Sistem Operasi Fakultas Desain dan Seni Kreatif Rangga Rinaldi, S.Kom, MM Program Studi Desain Produk www.mercubuana.ac.id PERTEMUAN 2 Sistem Komputer Struktur dan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini membahas tentang perancangan sistem yang mencakup perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras ini meliputi sensor
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. sudah bisa kita rasakan sekarang ini. Peralatan medis. membantu di dalam diagnosis, monitoring atau terapi medis.
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam dunia kesehatan penggunaan peralatan medis berteknologi canggih sudah bisa kita rasakan sekarang ini. Peralatan medis ini dirancang untuk membantu di dalam diagnosis,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Perangkat Keras Pada bab ini menjelaskan perangkat keras yang digunakan dalam membuat tugas akhir ini. Perangkat keras yang digunakan terdiri dari modul Arduino
Lebih terperinciAnalog to Digital Convertion Menggunakan Arduino Uno Minsys
Analog to Digital Convertion Menggunakan Arduino Uno Minsys Mahasiswa mampu memahami pemrograman C pada Arduino Uno MinSys Mahasiswa mampu membuat program Analog to Digital Convertion dengan Arduino Uno
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengukuran ph makin dibutuhkan, bukan hanya oleh perusahaan berskala besar tetapi juga perusahaan berskala kecil misalnya tambak ikan dan udang milik warga perseorangan.
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI HOME AUTOMATION BERBASIS IP PADA PLATFORM ANDROID
1 RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI HOME AUTOMATION BERBASIS IP PADA PLATFORM ANDROID Aminullah 1, Novi Safriadi 2, Anggi Srimurdianti Sukamto 3 Program Studi Teknik Informatika Universitas Tanjungpura
Lebih terperinciWritten by Mada Jimmy Monday, 24 August :40 - Last Updated Thursday, 18 November :51
Perkembangan industri saat ini menuntut pemrosesan pada sistem kontrol yang semakin dinamis dalam setiap tahapan perancangan, pengoperasian, maupun perawatan. Peralatan yang kompak, fleksibel namun handal
Lebih terperinciPengaturan suhu dan kelembaban dilakukan dengan memasang satu buah sensor SHT11, kipas dan hairdryer dengan program bahasa C berbasis mikrokontroler A
SISTEM INKUBATOR BAYI PORTABLE Deny Abdul Basit. Jl. Jati Raya RT 004 Rw 006 No.17 Ps.Minggu Jakarta Selatan (denny.abdul.basit@gmail.com) Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi,
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem yang digunakan dari alat
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem yang digunakan dari alat pengukur tinggi bensin pada reservoir SPBU. Dalam membuat suatu sistem harus dilakukan analisa mengenai
Lebih terperinciRANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER
RANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER 1 Dadan Nurdin Bagenda, 2 Wahyudin 1 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika STMIK
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT. Pada konsep dan design perancangan di sini yang dimaksud, meliputi
BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1. Konsep dan Design Perancangan Pada konsep dan design perancangan di sini yang dimaksud, meliputi perancangan perangkat keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software). berikut
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3. 1 Perancangan Alat Pada tugas akhir ini penulis merancang alat untuk mengukur ph dengan menggunakan mikroprosesor Arduino dan dapat dibawa dengan perangkat handphone
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia pada saat ini. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2002 sedikitnya 6 juta kematian di
Lebih terperinciRancang Bangun Aplikasi Pencarian Tempat Indekos Pada Perangkat Mobile Android
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1 Rancang Bangun Aplikasi Pencarian Tempat Indekos Pada Perangkat Mobile Android Adriyanra, Dwi Sunaryono, Adhatus Solichah
Lebih terperinciDisusun Oleh: Kevin Yogaswara ( ) Meitantia Weni S B ( ) Pembimbing: Ir. Rusdhianto Effendi AK., MT.
Disusun Oleh: Kevin Yogaswara (2207 030 006) Meitantia Weni S B (2207 030 055) Pembimbing: Ir. Rusdhianto Effendi AK., MT. PROGRAM STUDI DIII TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI
Lebih terperinciARSITEKTUR MIKROKONTROLER AT89C51/52/55
ARSITEKTUR MIKROKONTROLER AT89C51/52/55 A. Pendahuluan Mikrokontroler merupakan lompatan teknologi mikroprosesor dan mikrokomputer. Mikrokontroler diciptakan tidak semata-mata hanya memenuhi kebutuhan
Lebih terperinciArsitektur Komputer, Mikroprosesor dan Mikrokontroller. TTH2D3 Mikroprosesor
Arsitektur Komputer, Mikroprosesor dan Mikrokontroller TTH2D3 Mikroprosesor Organisasi berkaitan dengan fungsi dan desain bagian-bagian sistem komputer digital yang menerima, menyimpan dan mengolah informasi.
Lebih terperinciMIKROKONTROLER AT89S52
MIKROKONTROLER AT89S52 Mikrokontroler adalah mikroprosessor yang dirancang khusus untuk aplikasi kontrol, dan dilengkapi dengan ROM, RAM dan fasilitas I/O pada satu chip. AT89S52 adalah salah satu anggota
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. pengujian perangkat lunak (software) dan kinerja keseluruhan sistem, serta analisa
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan beberapa hasil pengujian dari hasil penelitian tugas akhir ini. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN DAN SISTEM 3.1 Rangkaian Blok Diagram Fungsi Setiap Blok Gambar 3.1 Rangkaian Blok Diagram Blok Suplay Blok Fotodioda : Sebagai Sumber Tegangan : Sebagai pendeteksi cahaya Blok Mikrokontroller
Lebih terperinciSIMULATOR ECG BERBASIS PC SEBAGAI ALAT BANTU AJAR PENGOLAHAN SINYAL BIOMEDIS
SIMULATOR ECG BERBASIS PC SEBAGAI ALAT BANTU AJAR PENGOLAHAN SINYAL BIOMEDIS Achmad Rizal 1, Ibnu Yudha Setiadi 2,Rita Magdalena 3, Vera Suryani 4 1,2,3 Jurusan Teknik Elektro STT Telkom 4 Jurusan Teknik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. [10]. Dengan pengujian hanya terbatas pada remaja dan didapatkan hasil rata-rata
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Sebelumnya pernah dilakukan penelitian terkait dengan alat uji kekuatan gigit oleh Noviyani Agus dari Poltekkes Surabaya pada tahun 2006 dengan judul penelitian
Lebih terperinciJURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) 1-6 1
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) 1-6 1 PENGGUNAAN TERMOKOPEL TIPE K BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA16 UNTUK MENGUKUR SUHU RENDAH DI MESIN KRIOGENIK Sigit Adi Kristanto, Bachtera Indarto
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. transmisi data streaming menggunakan Zigbee wireless network dengan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah transmisi data streaming menggunakan Zigbee wireless network dengan teknik scheduling metode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpengaruh terhadap sebuah fitur tambahan pada alat transportasi. Salah satu
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada era teknologi ini sudah banyak alat yang diciptakan untuk mempermudah aktifitas atau kinerja pada manusia. Bahkan pada dunia elektronikapun sudah bukan sebagai
Lebih terperinciAPLIKASI PENGUKUR DETAK JANTUNG MENGGUNAKAN SENSOR PULSA. Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo 2
APLIKASI PENGUKUR DETAK JANTUNG MENGGUNAKAN SENSOR PULSA Hindarto 1, Izza Anshory 2, Ade Efiyanti 3 1,3 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo 2 Jurusan Teknik Elektro,
Lebih terperinciPerbaikan Sistem Kendali Robot Tangan EH1 Milano Menggunakan Sistem Kendali Loop Tertutup
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 4, No. 1, (2015) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) A-59 Perbaikan Sistem Kendali Robot Tangan EH1 Milano Menggunakan Sistem Kendali Loop Tertutup Muhammad Faris Zaini Fu ad, Achmad
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT KERAS
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT KERAS 3.1. Pendahuluan Perangkat pengolah sinyal yang dikembangkan pada tugas sarjana ini dirancang dengan tiga kanal masukan. Pada perangkat pengolah sinyal
Lebih terperinciMONITORING DAN PENGISIAN TOKEN PULSA PADA KWH METER MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID. Alfathoni Agustian Alaziz 1, Ir. Syahrul, M.
MONITORING DAN PENGISIAN TOKEN PULSA PADA KWH METER MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID Alfathoni Agustian Alaziz 1, Ir. Syahrul, M.T 2 1,2 Jurusan Teknik Komputer Unikom, Bandung 1 alfathoni_toni@yahoo.com,
Lebih terperinciSistem Pendeteksi Dini Banjir Menggunakan Sensor Kecepatan Air dan Sensor Ketinggian Air pada Mikrokontroler Arduino
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No., (23) ISSN: 2337-3539 (23-927 Print) Sistem Pendeteksi Dini Banjir Menggunakan Sensor Kecepatan Air dan Sensor Ketinggian Air pada Mikrokontroler Arduino Gigih Prio Nugroho,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis Sistem Analisis sistem adalah suatu bentuk penguraian suatu sistem informasi yang lengkap ke dalam bagian-bagian komponennya dengan tujuan mengindentifikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi adalah suatu sistim yang di ciptakan dan dikembangkan untuk membantu atau mempermudah pekerjaan secara langsung atau pun secara tidak langsung baik kantor,
Lebih terperinciLight Dependent Resistor LDR Menggunakan Arduino Uno Minsys
Light Dependent Resistor LDR Menggunakan Arduino Uno Minsys Mahasiswa mampu memahami pemrograman C pada Arduino Uno MinSys Mahasiswa mampu membuat program pembacaan LDR Arduino Uno MinSys A. Hardware Arduino
Lebih terperinciAplikasi Monitoring Keberadaan Objek Melalui Perangkat Bergerak Berbasis Android
1 Aplikasi Monitoring Keberadaan Objek Melalui Perangkat Bergerak Berbasis Android Iqbal Dwiki Kurniawan 5110100070 Dosen Pembimbing : Dwi Sunaryono, S.Kom., M.Kom. Adhatus Solichah A., S.Kom., M.Sc. JURUSAN
Lebih terperinciPROCEEDING. sepeti program untuk mengaktifkan dan PENERAPAN AUTOMATIC BUILDING SYSTEM DI PPNS. menonaktifkan AC, program untuk counter
PROCEEDING PENERAPAN AUTOMATIC BUILDING SYSTEM DI PPNS (Sub Judul:MONITORING SISTIM PENGKONDISIAN UDARA DI LABORATORIUM REPARASI LISTRIK) Dengan meningkatnya dan semakin kompleknya persoalan penggunaan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Ethanol
BAB II DASAR TEORI 2.1 Ethanol Ethanol yang kita kenal dengan sebutan alkohol adalah hasil fermentasi dari tetes tebu. Dari proses fermentasi akan menghasilkan ethanol dengan kadar 11 12 %. Dan untuk menghasilkan
Lebih terperinciBAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Identifikasi Masalah Peranan teknologi sensor nirkabel dapat diterapkan dalam kehidupan manusia untuk membantu mendapatkan informasi secara cepat dan akurat.
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dan perancangan tugas akhir ini telah dimulai sejak bulan Juli 2009
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dan perancangan tugas akhir ini telah dimulai sejak bulan Juli 2009 dilakukan di Laboratorium Konversi Energi Elektrik dan Laboratorium
Lebih terperinciRancang Bangun Sistem Monitoring RR Interval pada Data Elektrokardiogram Berbasis Metode First Derivative Based Technique (FDBT) untuk User Bergerak
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-5 1 Rancang Bangun Sistem Monitoring RR Interval pada Data Elektrokardiogram Berbasis Metode First Derivative Based Technique (FDBT) untuk User Bergerak Arif
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bab ini akan menjelaskan tentang sistem analisis dan perancangan pada pembuatan sistem komunikasi bluetooth pada aquascape berbasis arduino. Pengendelaian alat pada
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TELMETRI SUHU BERBASIS ARDUINO UNO
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TELMETRI SUHU BERBASIS ARDUINO UNO Emil Salim (1), Kasmir Tanjung (2) Konsentrasi Teknik Komputer, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara (USU)
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan dan implementasi timbangan digital daging ayam beserta harga berbasis mikrokontroler ini terdapat beberapa masalah yang harus
Lebih terperinciAplikasi Mikrokontroler sebagai Pemroses Depan Pengambilan Data pada Sensor Jamak Berbasis Komputer
Aplikasi Mikrokontroler sebagai Pemroses Depan Pengambilan Data pada Sensor Jamak Berbasis Komputer Wydyanto Dosen Universitas Binadarma, Palembang Email : widiwidyanto@yahoo.com ABSTRAK Telah dibuat sistem
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK
BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK 3.1 Gambaran Umum Perangkat keras dari proyek ini secara umum dibagi menjadi dua bagian, yaitu perangkat elektronik dan mekanik alat pendeteksi gempa.perancangan
Lebih terperinciBAB III ANALISA MASALAH DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA MASALAH DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sub bab ini berisikan tentang analisa sistem yang akan dibangun. Sub bab ini membahas teknik pemecahan masalah yang menguraikan sebuah sistem menjadi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perkembangan alat ukur yang semakin canggih sangat membantu dunia industri
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi dalam hal pengukuran besaran listrik saat ini berkembang pesat, salah satunya adalah penyampaian informasi besaran listrik jarak jauh. Perkembangan
Lebih terperinciRancang Bangun Aplikasi Perangkat Bergerak Layanan Pemesanan Barang (Studi Kasus Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya )
A783 Rancang Bangun Aplikasi Perangkat Bergerak Layanan Pemesanan Barang (Studi Kasus Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya ) Shoffi Izza Sabilla, Sarwosri, dan Erma Suryani Jurusan Teknik Informatika,
Lebih terperinci