SILABUS. IV. Topik Inti Materi Pembelajaran : 1. Pengantar
|
|
- Hamdani Budiman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 SILABUS I. Mata Kuliah : PERBANKAN DAN LEMBAGA KEUANGAN SYARI AH Kode : HES 007 Fakultas : Syariah Program Studi : Hukum Ekonomi Syariah Program : S.1 Bobot : 2 SKS Sifat : Wajib II. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang Perbankan dan Lembaga Keuangan Syariah. Pemahaman pada struktur lembaga keuangan syariah terutama yang terkait pada aspek perkembangan, konstruksi, restruksturisasi sistem keuangan syariah pada lembaga keuangan syariah. Untuk dasar-dasar perbankan syariah akan bertumpu pada pemahaman yang terkait dengan system operasional (aransmen profit sharing), regulasi, kebijakan moneter dan perbankan. III. Tolak Ukur Indikator Kompetensi (Target Hasil Belajar) : 1. Memiliki pengetahuan tentang konsep moneter dalam Islam dalam konteks usuary/interest dan riba, sejarah perkembangan bank Islam dan lembaga keuangan Islam non bank. 2. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang perbedaan antara perbankan dan lembaga keuangan non-perbankan syari ah dengan konvensional dari aspek manajemen dan produk, serta mampu menganalisis dan menilai segi-segi keunggulan antara keduanya secara obyektif. 3. Memiliki komitmen yang tinggi untuk mensosialisasikan dan mengembangkan sistem dan mekanisme perbankan dan lembaga keuangan syariah kepada masyarakat muslim. 4. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang perkembangan institusi zakat di dunia Islam, penyelenggaraan dan pendayagunaannya dalam lembaga perbankan dan lembaga keuangan syari ah. 5. Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem operasional, dan manajemen produk lembaga-lembaga keuangan umat Islam non perbankan. 6. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang sistem dan mekanisme Asuransi Syari ah. 7. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang sistem dan mekanisme Reksa Dana Syari ah. 8. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang sistem dan mekanisme Baitul Mal wa Tamwil. IV. Topik Inti Materi Pembelajaran : 1. Pengantar
2 a. Pengertian Lembaga Keuangan dalam Islam b. Aktivitas moneter (keuangan) di masa awal Islam 2. Uang dalam Islam a. Sejarah uang b. Perkembangan Uang pada zaman Rasulullah c. Perkembangan Uang pada zaman Khulafaur Rasyidin d. Perkembangan Uang pada zaman Bani Umayyah e. Perkembangan Uang pada zaman Bani Abasiyah f. Perkembangan Uang pada zaman Bani Turki Usmani g. Hukum menggunakan uang kertas 3. Riba dalam Al-Qur an, Hadits dan Fiqh a. Pengertian riba b. Macam-macam riba c. Sebab-sebab larangan pada macam barang ribawi d. Kontroversi bunga bank e. Perbedaan antara bagi hasil dan interest 4. Sejarah dan perkembangan lembaga perbankan dan keuangan dalam Islam a. Revivalisme Islam (abad XVIII-XIX) b. Modernisme (Akhir abad XIX) c. Neo-Revivalisme (Middle abad XX) d. Faktor-faktor yang mendorong munculnya perbankan Islam e. Pertumbuhan perbankan dan lembaga keuangan syari ah di negara-negara Islam 5. Pertumbuhan perbankan dan lembaga keuangan syari ah di Indonesia a. Pengertian Lembaga Perbankan dan Lembaga Keuangan Non Perbankan di Indonesia b. Perundang-undangan Lembaga Perbankan dan Beberapa Lembaga Keuangan di Indonesia c. Sistem Perbankan dan Lembaga Keuangan di Indonesia 6. Keunggulan dan Kelemahan Perbankan dan Lembaga Keuangan Syariah a. Aspek Yuridis b. Aspek Produk c. Aspek Sosiologis 7. Macam-macam Perbankan dan Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia a. Perbankan Syariah 2) Pengertian dan Perbedaan Perbankan syari ah dan Cabang Syariah 3) Dasar Hukum 4) Produk-produk 5) Sistem kerjasama dan pembagian profit/nisbah dalam perbankan syariah b. Reksadana Syariah 4) Sistem kerjasama dan pembagian profit/nisbah dalam Reksadana Syariah
3 c. Asuransi Syariah (Takaful) 4) Sistem kerjasama dan pembagian profit/nisbah dalam Asuransi Syariah (Takaful) d. Baitul Mal Wa Tamwil 4) Sistem kerjasama dan pembagian profit/nisbah dalam BMT e. Modal Ventira Syariah 1) Pengertian dan Sejarah Modal Ventura Syariah 2) Landasan Hukum 3) Operasoinal modal ventura syariah 4) Perbedaan Modal Ventura Konvensional dan Syariah f. Obligasi Syariah 1) Pengertian dan Sejarah Obligasi Syariah 3) Operasoinal Obligasi Syariah 4) Perbedaan Obligasi Konvensional dan Syariah 8. Zakat dalam Perbankan dan Lembaga Keuangan Syariah a. Pengertian zakat b. Jenis-jenis Zakat c. Fungsi dan peran zakat dalam Perbankan dan Lembaga Keuangan Syariah V. Alternatif Kegiatan/Metode Pembelajaran 1. Pertemuan awal dilakukan kontrak belajar untuk menyepakati rambu-rambu yang harus ditaati selama perkuliahan. 2. Kegiatan pengenalan setiap konsep baru, dapat dilakukan dengan alternatif strategi: a. Brains storming untuk konsep yang diperkirakan tidak asing bagi mahasiswa. b. Dinamic Lecturing /ceramah dinamis, yaitu ceramah yang diselingi tanya jawab, untuk materi yang diperkirakan sama sekali baru bagi mahasiswa. c. Concept Map yang dilanjutkan dengan advance organizer-nya 3. Pendalaman/perluasan pemahaman materi dilakukan dengan menggunakan alternatif strategi: a. Reading Guide b. Information Search, dengan menunjukkan alternatif sumber informasinya c. Active Debate, untuk materi yang mengandung motive-varians 4. Untuk melakukan review dapat digunakan alternatif strategi: a. Sort Card b. Everyone is teacher here 5. Untuk mengembangkan pengetahuan dilakukan kunjungan ke lembaga perbankan atau lembaga keuangan non perbankan.
4 VI. Alternatif Media Pembelajaran 1. Papan Tulis 2. OHP 3. Fotocopy bahan/materi pilihan 4. Ruangan Kelas 5. Perpustakaan 6. Kunjungan ke Lembaga Perbankan atau Lembaga Keuangan Syariah VII. Alternatif Evaluasi Pembelajaran 1. Untuk menilai proses pembelajaran masing-masing mahasiswa digunakan porto folio (berupa resume mata kuliah). Di samping itu juga digunakan dua aspek penilaian lain yaitu kehadiran siswa dalam perkuliahan dan partisipasinya dalam proses perkuliahan. 2. Untuk menilai hasil pembelajaran dilakukan test yaitu Ujian Tengan Semester (UTS) dan Ujian Akir Semester (UAS). Di samping itu juga terdapat komponen penilaian lain yang digunakan untuk menilai kemampuan penguasaan materi perkuliahan yaitu tugas terstruktr. Penilaian akhir merupakan penggabungan dari skor yang diperoleh dengan pembobotan sebagai berikut. a. Presensi : 10 % b. Tugas Makalah : 20 % c. Partisipasi Kelas : 10 % d. UTS : 20 % e. UAS : 40 % VIII. Referensi : 1. Abul al-a lâ al-maudûdî, Usus al-iqtishâd wa an-nidhâm al-ma âshirah, (Lahore: Tnp., 1971 M/1391 H) 2. Abdullah Saeed, Islamic Banking and Interest, (Leiden, New York, Koln: E.J. Brill, 1996). 3. Abdullah Saeed, Menyoal Bank Syariah, alih bahasa Arif Maftuhin, (Jakarta: Paramadina, 2004). 4. Kasmir, Bank dan Lembaga Jeuangan Lainnya, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005) 5. Abu Sura i Abdul Hadi, Bunga Bank dalam Islam, alih bahasa M. Thalib, (Surabaya: Al-Ikhlas, Afzalur Rahman, Banking and Insurance, (London: The Muslim Schools Trust, 1979). 7. Ali Arifin, Membaca Saham, (Yogyakarta: Andi Offset, 2001). 8. Baihaqi Abd. Madjid, dkk., Paradigma Baru Ekonomi Kerakyatan Sistim Syariah, (Jakarta: PINBUK, 2000) 9. Hulwati, Transaksi Saham di Pasar Modal Indonesia Perspektif Hukum Ekonomi Islam, (Yogyakarta: UII Press, 2001).
5 10. Junaedi, Islam dan Enterpreneurialisme (Suatu Studi Fiqh Ekonomi Bisnis Modern), (Jakarta: Kalam Mulia, 1993). 11. Karnaen Perwaatmadja dan Muhammad Syafi i Antonio, Apa dan Bagaimana Bank Islam, (Yogyakarta: Dana Bhakti Prima Yasa, 1992). 12. Muhammad Nejatullah Siddiqi, Bank Islam, alih bahasa Asep Hikmat Suhendi, (Bandung: Pusatka, 1404 H/1984 M) 13. Muhammad Syafi i Antonio, Bank Syariah Bagi Bankir dan Praktisi Keuangan, (Jakarta: Tazkia Institute, 1999). 14. Thomas Suyatno, dkk., Kelembagaan Perbankan, (Jakarta: Gramedia, 1999). 15. Zainul Arifin, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syari ah, (Jakarta: AlvaBet, 2002). 16. Rachmadi Usman, Aspek Hukum Perbankan Syariah di Indonesia, (Jakarta: Sinar Grafika, 2012) 17. Mardani, Hukum Bisnis Syariah (Jakarta: Kencana Prenada Media) 18. Ahmad Hasan, Mata Uang Islam (Jakarta: Raja Grafindo Persada) 19. Nazarudin Abdul Wahid, Sukuk membedan dan memahami obligasi pada Perbankan Syariah (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media) 20. Yusuf al-qardhawi, Fiqh Zakat (Beirut: Muassasah ar-risalah)
SILABUS. I. Mata Kuliah : FIKIH JINAYAH Kode : SYA 018. Program Studi : HKI, PM, HES dan HTN Program : S.1
SILABUS I. Mata Kuliah : FIKIH JINAYAH Kode : SYA 018 Fakultas : Syari ah Program Studi : HKI, PM, HES dan HTN Program : S.1 Bobot : 2 sks Sifat : Wajib II. Deskripsi Mata Kuliah Mata Kuliah ini akan membahas
Lebih terperinciSILABUS. IV. Topik Inti Materi Perkuliahan 1. Pendahuluan a. Sengketa Bisnis b. Pilihan dan Proses Penyelesaian Sengketa.
SILABUS I. Mata Kuliah : ARBITRASE & PILIHAN PENYELESAIAN SENGKETA Kode : SYA 031 Jurusan : Syari ah Program Studi : HKI, PM, HES dan HTN Program : S.1 Bobot : 2 SKS Sifat : Wajib II. Deskripsi Mata Kuliah
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM IAIN SYEKH NURJATI CIREBON SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2016/2017
A. IDENTITAS 1. Jurusan/Prodi : Perbankan Syariah 2. Nama Mata Kuliah : Manajemen Investasi Syariah 3. Kode Mata Kuliah : 4. Semester/SKS : V (Lima)/2 SKS 5. Jenis Mata Kuliah : Wajib 6. Prasyarat : -
Lebih terperinciSILABI MATA KULIAH HUKUM LEMBAGA KEUANGAN BANK DAN NON-BANK
SILABI MATA KULIAH HUKUM LEMBAGA KEUANGAN BANK DAN NON-BANK Fakultas : Syari ah Jurusan/ program studi : Hukum Bisnis Syari ah Mata Kuliah : Hukum Lembaga Keuangan Bank dan Non-Bank Kode Mata Kuliah :
Lebih terperinciUNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI Jln. Prof. KH. Zainal Abidin Fikry KM 3,5 Palembang
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI Jln. Prof. KH. Zainal Abidin Fikry KM 3,5 Palembang RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Kode Mata Kuliah : Fiqh Siyasah Kode
Lebih terperinciS I L A B U S. 1. Tes lisan 2. Tes tulis. 1. Menelaah buku-buku terkait dasar-dasar. ekonomi Islam. 2. Dialog dengan dosen 3. Membuat resume kuliah
Jurusan/Program Studi : TARBIYAH/SYARIAH/ PAI, HES, ES, PS Kode Mata : Nama Mata : DASAR-DASAR EKONOMI ISLAM Bobot : 2 SKS Semester : I/II Mata Prasyarat : Standar Kompetensi : S I L A B U S Kompetensi
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Perbankan I Kode Matakuliah
Lebih terperinciSILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work)
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY BANDA ACEH SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Mata Kuliah Kode
Lebih terperinciMANAJEMEN KEUANGAN SYARIAH
MANAJEMEN KEUANGAN SYARIAH SESI 1: PENGANTAR PERKULIAHAN Achmad Zaky,MSA.,Ak.,SAS.,CMA.,CA Deskripsi Mata Kuliah Matakuliah ini dirancang untuk dapat memberikan fasilitas mahasiswa guna memperoleh pengetahuan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Penelitian ini memiliki tujuan untuk meneliti pengaruh sistem
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini memiliki tujuan untuk meneliti pengaruh sistem pembiayaan mudharabah dan musyarakah terhadap besarnya pendapatan dan bagi hasil tahun 2010 hingga tahun 2011
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Lembaga Keuangan Non Bank Kode
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Sudarsono Heri, Bank Dan Lembaga Keuangan Syariah, Ekonisia, Yogyakarta, 2003.
DAFTAR PUSTAKA Sudarsono Heri, Bank Dan Lembaga Keuangan Syariah, Ekonisia, Yogyakarta, 2003. Daud Ali Mohammad, Hukum Islam :Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Islam di Indonesia. Jakarta: RajawaliPers,
Lebih terperinciSILABUS PERKULIAHAN. Materi Ajar Indikator Metode Pembelajaran Prinsip Dasar. Ceramah dan Tanya jawab Aturan-Aturan Permainan
SILABUS PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah : 001301 Mata Kuliah / SKS : EKONOMI SYARI AH / 2 Dosen Pengasuh : IMRAN S.M. NUR, S.E.,M.Si Program Studi : ILMU HUKUM Semester/ Tingkat : GENAP / 2 Deskripsi Singkat
Lebih terperinciSILABUS. I. Mata Kuliah : HUKUM AGRARIA Kode : HTN 028 Fakultas : Syari ah Program Studi : Hukum Tata Negara Program : S.1
SILABUS I. Mata Kuliah : HUKUM AGRARIA Kode : HTN 028 Fakultas : Syari ah Program Studi : Hukum Tata Negara Program : S.1 Bobot : 2 SKS Sifat : Pilihan II. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini hendak
Lebih terperinciS I L A B U S. V. MATA KULIAH PRASYARAT: Bank dan Lembaga Keuangan Lain (BLKL)
S I L A B U S I. KODE MATA KULIAH/sks : DM 40-140 II. NAMA MATA KULIAH : Lembaga Keuangan Syariah (LKS) III. PROGRAM STUDI : D III Manajemen IV. DESKRIPSI DAN TUJUAN MATA KULIAH: V. MATA KULIAH PRASYARAT:
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA Buku-Buku dan Tulisan-Tulisan
DAFTAR PUSTAKA Buku-Buku dan Tulisan-Tulisan Al-Muslih, Abdullah dan Ash-Shawi, Shalah. Fiqh Ekonomi Keuangan Islam. terj. Abu Umar Basyir. 2004. Jakarta: Darul Haq. Anwar Perwataatmadja, Karnaen dan Syafi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. juga aspek ekonomi. Dalam aspek ekonomi Islam melarang adanya praktek. menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam adalah ajaran yang mengatur segala aspek kehidupan termasuk juga aspek ekonomi. Dalam aspek ekonomi Islam melarang adanya praktek riba. Di dalam Al-Qur
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Dari penelitian diatas dapat diambil kesimpulan: 1. Persepsi mahasiswa Muslim dan non-muslim STIE Perbanas mayoritas tidak
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari penelitian diatas dapat diambil kesimpulan: 1. Persepsi mahasiswa Muslim dan non-muslim STIE Perbanas mayoritas tidak setuju bahwa produk bank syariah yang ditawarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hal Ahmad Hasan Ridwan, Manajemen Baitul Mal Wa Tamwil, Bandung: Pustaka Setia, 2013,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Baitul Mal Wa Tamwil (BMT) sebagai lembaga keuangan mikro syariah mempunyai peran yang cukup penting dalam mengembangkan aspek-aspek produksi dan investasi untuk meningkatkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Mosher.A.T, Menggerakkan Dan Membangun Pertanian, Jakarta : C.V. Yasaguna 1966.
DAFTAR PUSTAKA Mosher.A.T, Menggerakkan Dan Membangun Pertanian, Jakarta : C.V. Yasaguna 1966. Djazuli. A dan Janwari Yadi, Lembaga-lembaga Perekonomian Umat, Jakarta : PT. Raja Grafindo, 2002. Bashith
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keuangan perbankan dan lembaga keuangan non bank. Mengenai lembaga
1 BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Lembaga keuangan secara umum adalah adalah setiap perusahaan yang bergerak di bidang keuangan, menghimpun dana, menyalurkan dana atau kedua-duanya. Lembaga keuangan
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Kode Matakuliah : EIE 4102 Prodi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Juni 2006, h Karnaen A. Perwataatmadja dan Syafi i Antonio, Apa dan Bagaimana Bank Syariah,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga keuangan yang memiliki fungsi sebagai perantara keuangan antara pihak yang kelebihan dana dan pihak yang membutuhkan dana. Menurut Karnaen
Lebih terperinci1. Identitas Mata Kuliah Nama Mata Kuliah : Produk Lembaga Keuangan Islam Kode Mata Kuliah : IE 327
Halaman : 1 dari 5 Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Suci Aprilliani Utami, S.Pd, M.E.Sy Dr. A. Jajang W. Mahri, M.Si Dr. A. Jajang W. Mahri, M.Si. ( Dosen Pengampu) (Tim KBK Prodi) (Ketua
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI SILABUS
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI SILABUS FRM/FE/46-00 20 September 2012 Fakultas : Ekonomi Jurusan/Prodi : Manajemen Mata Kuliah : Keuangan Syariah Kode : SMJ332 SKS : Teori : 3 Praktik :-
Lebih terperinciDAFTAR RUJUKAN. Abdullah, Faisal Manajemen Perbankan. Malang: UMM Press. Ali, Zainudin Hukum Perbankan Syariah. Jakarta: Sinar Grafika
112 DAFTAR RUJUKAN Abdullah, Faisal. 2004. Manajemen Perbankan. Malang: UMM Press Ali, Zainudin. 2008. Hukum Perbankan Syariah. Jakarta: Sinar Grafika Ali, Zainudin. 2008. Hukum Perbankan Syariah. Jakarta:
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Kode Matakuliah : EDP 4103 Prodi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. integral dan komprehensif, sehingga prinsip-prinsip dasar ekonomi Islam mengacu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem ekonomi Islam tidak terlepas dari seluruh sistem ajaran Islam secara integral dan komprehensif, sehingga prinsip-prinsip dasar ekonomi Islam mengacu pada
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Ekonomi Kode Matakuliah : EPS
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) : Ekonomi dan Bisnis / Ilmu Ekonomi Keuangan Islam S1 : Manajemen Pembiayaan Lembaga Keuangan Islam
RENCANA SEMESTER (RPS) FAKULTAS/PRODI MATA KULIAH KODE MATAKULIAH SEMESTER SKS : Ekonomi Bisnis / Ilmu Ekonomi Keuangan S1 : Lembaga Keuangan : IE331 : Ganjil : 3 (Tiga) SKS 2016 FPEB UPI Dibuat Oleh :
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. investasi yang membutuhkan modal yang besar tidak mungkin dipenuhi tanpa bantuan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lembaga keuangan telah berperan sangat besar dalam pengembangan dan pertumbuhan masyarakat industri modern. Produksi berskala besar dengan kebutuhan investasi yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sejalan dengan jumlah penduduk yang makin meningkat/padat,
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejalan dengan jumlah penduduk yang makin meningkat/padat, tuntutan akan tersedianya berbagai fasilitas yang mendukung kehidupan masyarakat juga mengalami
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Muhammad Syafi i Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktik, Gema Insane, Jakarta, 2001, hlm. Vii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Beberapa dekade belakangan ini industri perbankan terus berkembang dengan pesatnya, sehingga sektor ini menjadi sektor andalan dalam pengembangan perekonomian daerah
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Perbankan 3 Kode Matakuliah
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abu Bakar, Imam Taqiyuddin, Kifayatul Ahyar. Jilid 1. Surabaya: Bina Iman, 1994.
DAFTAR PUSTAKA Al-Qur an al-karim dan Terjemahannya. Abdul Mun im Abu Zaid, Muhammad, Al-Daman fi al-fiqh al-islami wa Tatbiatuhu fi al-masarif al-islamiyyah. Kairo: al-ma had al- Alami li al- Fikr al-islami:
Lebih terperinciSILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work)
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY BANDA ACEH SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Mata Kuliah :
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Persaingan usaha antar bank syariah yang semakin tajam dewasa ini telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Persaingan usaha antar bank syariah yang semakin tajam dewasa ini telah mendorong munculnya berbagai jenis produk dan sistem usaha dalam berbagai keunggulan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) FIQH MU AMALAH Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Mata Kuliah : Fiqh Mu amalah
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) FIQH MU AMALAH Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Mata Kuliah : Fiqh Mu amalah Bobot : 3 SKS Fakultas : Syari ah UIN Malang Jurusan : Al-Ahwal al-syakhsyiyyah/
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melakukan segala sesuatu agar perekonomian mereka menjadi lebih stabil. Tidak
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Permasalahan-permasalahan ekonomi pada era globalisasi saat ini sangatlah mempengaruhi status perekonomian masyarakat. Sehingga setiap individu masyarakat
Lebih terperinciManusia selalu dihadapkan pada masalah ekonomi seperti kesenjangan. ekonomi, kemiskinan, dan masalah-masalah lainnya. Namun banyak masyarakat
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia selalu dihadapkan pada masalah ekonomi seperti kesenjangan ekonomi, kemiskinan, dan masalah-masalah lainnya. Namun banyak masyarakat yang tidak mengerti apa sebenarnya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. pelanggan perusahaan tidak berarti apa-apa. Bahkan sampai ada istilah yang
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Nasabah Nasabah adalah aset atau kekayaan utama perusahaan karena tanpa pelanggan perusahaan tidak berarti apa-apa. Bahkan sampai ada istilah yang mengatakan pelanggan
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Pegadaian Syariah Kode Matakuliah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fungsi utama perusahaan adalah melakukan strategi pemasaran. Strategi pemasaran merupakan suatu langkah yang direncanakan produsen sebelum produk dihasilkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kelebihan dana dengan masyarakat yang kekurangan dana, sedangkan bank
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga perantara keuangan antara masyarakat yang kelebihan dana dengan masyarakat yang kekurangan dana, sedangkan bank menurut istilah adalah
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdul Aziz Dahlan et.all, Ensiklopedi Hukum Islam, Jilid 4, PT. Ikhtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, 1997.
DAFTAR PUSTAKA Buku: Abdul Aziz Dahlan et.all, Ensiklopedi Hukum Islam, Jilid 4, PT. Ikhtiar Baru Van Hoeve, Jakarta, 1997. Abdul Gofur Anshori, Hukum Perbankan Syariah, Refika Aditama, Bandung, 2009.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Muhamad, Sistem Bagi Hasil dan Pricing Bank Syariah, Yogyakarta: UII Press, 2016, h. 1.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Bank syariah lahir sebagai salah satu solusi alternatif terhadap persoalan pertentangan antara bunga bank dengan riba. Dengan demikian, keinginan umat Islam
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH. Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah : Perbankan Syariah di Indonesia. Mata Kuliah Pra Syarat : Pengantar Ekonomi Syariah
Program Studi : Syariah / Muamalah Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah : di Indonesia Jumlah SKS : 2 SKS Semester : V Mata Kuliah Pra Syarat : Pengantar Ekonomi Syariah SILABUS MATA KULIAH Deskripsi Mata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengembangkan usahanya agar lebih maju. pembiayaan berbasis Pembiayaan Islami.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan utama lembaga keuangan adalah menghimpun dan menyalurkan dana dalam bentuk kredit (Konvensional) atau pembiayaan (Syariah) kepada masyarakat yang membutuhkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lembaga keuangan syariah baik lembaga perbankan syariah, maupun lembaga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di Indonesia lembaga keuangan yang berbasis syariah mengalami perkembangan yang cukup pesat, hal ini ditandai dengan semakin banyaknya lembaga keuangan syariah
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Akuntansi Bank Syariah Kode
Lebih terperinciSILABUS. I. Mata Kuliah : HUKUM PERIKATAN Kode : HES 008. Program Studi : Hukum Ekonomi Syariah Program : S.1
SILABUS I. Mata Kuliah : HUKUM PERIKATAN Kode : HES 008 Fakultas : Syariah Program Studi : Hukum Ekonomi Syariah Program : S.1 Bobot : 2 SKS Sifat : Wajib II. Deskripsi Mata Kuliah Merupakan mata kuliah
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. maka penulis dapat menyimpulkan bahwa : pada PT. Bank Syariah Bukopin Cabang Surakarta. garansi dan kontra bank garansi
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan pada Bab III, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa : 1. Dalam proses penerbitan bank garansi, PT. Bank Syariah Bukopin Cabang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan/atau bentuk lainnya dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. peningkatan yang berarti di Indonesia maupun dunia. Ekonomi Islam juga
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ekonomi Islam belakangan ini mulai menunjukkan peningkatan yang berarti di Indonesia maupun dunia. Ekonomi Islam juga menyajikan pandangan dalam konteks
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Mekanisme pembiayaan istishna: nasabah datang ke bank untuk
BAB V PENUTUP A. Simpulan Dari uraian permasalahan yang di angkat oleh penulis, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Mekanisme pembiayaan istishna: nasabah datang ke bank untuk melakukan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Bambang, Agus Pramuka, Faktor-faktor yang Berpengaruh. Terhadap Tingkat Profitabilitas Bank UmumSyariah Jurnal Jurusan
90 DAFTAR PUSTAKA Jurnal: Bambang, Agus Pramuka, 2010. Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Tingkat Profitabilitas Bank UmumSyariah Jurnal Jurusan Akuntansi, Manajemen Bisnis dan Sektor Publik (JAMBSP),UniversitasJenderal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Ahmad Rodoni dan Abdul Hamid, Lembaga Keuangan Syari ah, (Jakarta: Zikrul Hakim, 2008), h. 17
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan perbankan syari ah didorong oleh dua alasan utama yaitu adanya kehendak sebagian masyarakat untuk melaksanakan transaksi perbankan atau kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melakukan pembinaan dan pendanaan yang berdasarkan sistem syari ah. Peran
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Peran umum BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) yang dilakukan adalah melakukan pembinaan dan pendanaan yang berdasarkan sistem syari ah. Peran ini menegaskan arti
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. 1. Penetapan hak waris anak dalam kandungan menurut mazhab Syafi i adalah. diperkirakan satu saja, lebih dari itu adalah langka.
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Penetapan hak waris anak dalam kandungan menurut mazhab Syafi i adalah harta waris dalam kasus ini sebaiknya ditunda sampai janin yang ada dalam kandungan itu lahir hingga
Lebih terperinci: PERBANDINGAN HUKUM PERDATA : PM 031 : : : S.1 : 2 SKS
SILABUS I. Mata Kuliah : PERBANDINGAN HUKUM PERDATA Kode : PM 031 Fakultas : Syariah Program Studi : Perbandingan Madzab Program : S.1 Bobot : 2 SKS Sifat : Pilihan II. Deskripsi Mata Kuliah. Perbandingan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Fiqh Muamalah 1 Kode : MPK-EPS015 Bobot SKS : 2 SKS Jurusan : - Program Studi : Ekonomi Islam / Perbankan Syariah Semester : IV (empat) Mata Kuliah Prasyarat : Fiqh Muamalat 1 Dosen Pengampu
Lebih terperinciAmalia Euis, Keadilan Distributif dalam Ekonomi Islam Penguatan LKM dan UKM di Indonesia, Jakarta: Raja Gravindo Persada, 2009.
DAFTAR PUSTAKA. Ali Yafie, Fiqih Perdagangan Bebas Cet- II, Jakarta: Teraju, 2003 Peranan kredit skala kecil dan usaha bersama dalam pengembangan peluang kerja sektor nonpertanian pedesaan Jawa Barat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. konvensional. Namun, orang awam dan orang-orang mengenal bank syari ah dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tidak dapat dibantah, bahwa bank syariah tidaklah sama dengan bank konvensional. Namun, orang awam dan orang-orang mengenal bank syari ah dari kulit saja, selalu berpandangan,
Lebih terperinciSILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work)
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY BANDA ACEH SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia/Indonesian Qualification Frame Work) Mata Kuliah Kode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULAN. denganberkembangnya lembaga keuangan syariah. Sejak adanya undang. undang No 7 tahun 1992 yang kemudian direkomendasi oleh UU No.
1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULAN Perkembangan ekonomi islam saat ini cukup pesat, ditandai denganberkembangnya lembaga keuangan syariah. Sejak adanya undang undang No 7 tahun 1992 yang kemudian
Lebih terperinciBUKU KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH AGAMA ISLAM SEMESTER I. Penanggung Jawab : Setiadi, M.Kep
BUKU KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH AGAMA ISLAM SEMESTER I Penanggung Jawab : Setiadi, M.Kep SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH SURABAYA PRODI D-III KEPERAWATAN 2014/2015 KONTRAK PERKULIAHAN
Lebih terperinciSILABUS FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG 2013
SILABUS Mata Kuliah : Hukum Ekonomi Syariah Kode Mata Kuliah : HKIn 2050 SKS : 2 Dosen : 1. Naniek Rahadjeng, S.H., M.Hum 2. Edy Sanjaya, S.H., M.Hum 3. Indira Hastuti, S.H., M.Hum FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpengaruh ke Indonesia. Pada awal periode 1980-an, diskusi mengenai bank
BAB I PENDAHULUAN Berkembangnya bank-bank syariah di negara-negara Islam berpengaruh ke Indonesia. Pada awal periode 1980-an, diskusi mengenai bank syariah sebagai pilar ekonomi islam mulai dilakukan.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Amir, M. Taufiq, Dinamika Pemasaran Jelajahi dan Rasakan, Jakarta: PT Raja
DAFTAR PUSTAKA Amir, M. Taufiq, Dinamika Pemasaran Jelajahi dan Rasakan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2005. --------------------, Manajemen Strategik; Konsep Dan Aplikasi, Jakarta: Rajawali Pers,
Lebih terperinciRANCANGAN KONTRAK PERKULIAHAN
RANCANGAN KONTRAK PERKULIAHAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 1 Aris Badaruddin Thoha, S.Ag, M.Ag STMIK EL RAHMA YOGYAKARTA 2008 1 KONTRAK BELAJAR Nama Mata Kuliah : Pendidikan Agama Islam 1 Kode Mata Kuliah :
Lebih terperinciSilabus. EKA 5357 Praktikum Bank Mini Syariah. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus EKA 5357 Praktikum Bank Mini Syariah Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. berdasarkan prinsip syariah, di dalam bank syariah tidak menggunakan sistem
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti di Bank Syariah Mandiri KCP Surabaya Sungkono di Komplek Ruko Darmo Galeria, Jl. Mayjen Surabaya.Bank syariah adalah bank yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mikro ini tampil dalam bentuk Baitul Maal Wa Tamwil (BMT). Lembaga ini secara
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di Indonesia, sebagai negara Muslim terbesar di dunia, telah muncul kebutuhan akan adanya bank yang melakukan kegiatannya berdasarkan prinsip syariah. Di samping
Lebih terperinciSilabus. EKA 5356 Manajemen Bank Syariah. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus EKA 5356 Manajemen Bank Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Pendidikan Agama Islam Kode Mata Kuliah : UM-10-020 SKS : 2 (2-0) Waktu Pertemuan 2 x 50 Pertemuan ke : I (Pertama) A. Tujuan 1. Instruksional Umum Setelah menyelesaikan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Aldrin Wibowo dan Susi Suhendra, Analisis Pengaruh Nilai Kurs, Tingkat
DAFTAR PUSTAKA Aldrin Wibowo dan Susi Suhendra, Analisis Pengaruh Nilai Kurs, Tingkat Inflasi dan Tingkat Suku Bunga terhadap Dana Pihak Ketiga Pada Bank Devisa di Indonesia (Periode Triwulan I 2003-Triwulan
Lebih terperinci1. Identitas Mata Kuliah Nama Mata Kuliah : Koperasi dan Keuangan Mikro Islam (Islamic Microfinance and Kooperatif) Kode Mata Kuliah : IE 309
Halaman : 1 dari 5 Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Aas Nurasyiah, S.Pd., M.Si. Dr. A. Jajang W. Mahri, M.Si Dr. A. Jajang W. Mahri, M.Si. ( Dosen Pengampu) (Tim KBK Prodi) (Ketua Prodi)
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Karim, Adiwarman Bank Islam Analisis Fiqih dan keuangan (Jakarta: RajaGrafindo Persada.
DAFTAR PUSTAKA Buku: A. Karim, Adiwarman. 2008. Bank Islam Analisis Fiqih dan keuangan (Jakarta: RajaGrafindo Persada. A. Partanto Pius dan M. Dahlan Al Barry. 1994. Kamus Ilmiah Populer Surabaya: Arloka.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang dahulu. Namun prinsip-prinsip pertukaran barang dan pinjam-meminjam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Lembaga keuangan belum dikenal secara jelas dalam sejarah Islam yang dahulu. Namun prinsip-prinsip pertukaran barang dan pinjam-meminjam sudah ada dan sudah terjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Kegiatan perekonomian di Indonesia, secara garis besar diatur dalam Undang- Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 Amandemen ke-4 Pasal 33 Tahun
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh. pembiayaan mudharabah dan musyarakah terhadap Non Performing
BAB V PENUTUP Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh pembiayaan mudharabah dan musyarakah terhadap Non Performing Financing(NPF). Penelitian ini merupakan penelitian sekunder
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam kurun waktu akhir-akhir ini banyak bermunculan lembaga keuangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Ekonomi dalam pembangunan dan perkembanganya tidaklah terlepas dari peran serta lembaga keuangan. Lembaga keuangan pada prinsipnya sebagai lembaga intermediasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Lembaga keuangan telah berperan besar dalam pengembangan dan. pertumbuhan masyarakat modern.baik kegiatan usaha yang berskala besar
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Lembaga keuangan telah berperan besar dalam pengembangan dan pertumbuhan masyarakat modern.baik kegiatan usaha yang berskala besar ataupun kecil. Kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam menunjang pertumbuhan ekonomi negara. Hukum perbankan adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perbankan memiliki peran penting dalam pembangunan khususnya dalam menunjang pertumbuhan ekonomi negara. Hukum perbankan adalah hukum positif yang mengatur segala sesuatu
Lebih terperinciBAB I BAB V PENUTUP PENDAHULUAN. Bab ini merupakan bab penutup yang berisi. 1.1 Latar Belakang Penelitian
16 1 BAB I BAB V PENUTUP Bab ini merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran- saran dari hasil analisis data pada bab-bab sebelumnyayang dapat dijadikan masukan bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. pa-fungsi-tugas-wewenang-customer-service-bank/amp/ [29 Agustus 2017] Agus Bank Syariah Mandiri Kepala Warung Mikro.
DAFTAR PUSTAKA Ackbar, Maizul. 2012. Apa Fungsi, Tugas & Wewenang Customer Service Bank. [Online] http://www.google.co.id/amps/s/pelatihanbank.wordpress.com/2012/12/22/a pa-fungsi-tugas-wewenang-customer-service-bank/amp/
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Islam, seperti perbankan, reksadana, dan takaful. 1. Banking System, atau sistem perbankan ganda, di Indonesia.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank syariah merupakan bagian dari pelaksanaan ekonomi Islam. Bank syariah atau Lembaga Keuangan Syariah (LKS) adalah setiap lembaga yang kegiatan usahanya di
Lebih terperinciA. IDENTITAS MATA KULIAH
SILABUS A. IDENTITAS MATA KULIAH Nama Matakuliah : Ilmu Pendidikan Nomor Kode : Jumlah sks : 2 sks Semester : 1 Program Studi : Sastra Agama dan Pendidikan Bahasa Bali Jenjang : S1 Prasyarat : - Dosen
Lebih terperinciterdiri dari dua istilah, yaitu:baitul maal dan baitul tamwil. Baitul mal lebih
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Baitul Maal Wattamwil (BMT) merupakan lembaga keuangan mikro yang berbentuk koperasi dan dioperasikan dengan prinsip bagi hasil (syariah). BMT terdiri dari dua istilah,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Islam, seperti halnya bank konvensional, juga berfungsi sebagai suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Bank berdasarkan prinsip syariah atau bank syariah atau bank Islam, seperti halnya bank konvensional, juga berfungsi sebagai suatu lembaga intermediasi (intermediary
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh. Bank Umum Syariah diseluruh Indonesia yang mempublikasikan laporan
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh besarnya bagi hasil terhadap simpanan mudharabah pada bank umum syariah. Penelitian ini merupakan penelitian
Lebih terperinciBUKU KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH AGAMA HINDU SEMESTER I. Penanggung Jawab : Setiadi, M.Kep., Ns
BUKU KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH AGAMA HINDU SEMESTER I Penanggung Jawab : Setiadi, M.Kep., Ns SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH SURABAYA 2014/2015 KONTRAK PERKULIAHAN Program Studi
Lebih terperinciPengertian, kriteria, fungsi, jenis dan klasifikasi, peredaran dan peranan dari uang. Pengertian, penyebab, perkembangan dari inflasi
RENCANA PEMBELAJARAN SATU SEMESTER Deskripsi Mata Kuliah : Mata Kuliah ini mempelajari tentang lembaga keuangan yaitu perbankan, lembaga non bank serta pasar modal yang merupakan sarana penggerak dunia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan sistem ekonomi Islam dewasa ini memunculkan gagasan tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS). LKS tersebut menjadi salah satu ciri dari kegiatan ekonomi
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdullah, Saeed, (1996). Islamic Banking And Interest a Study of The Prohibition of
DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Saeed, (1996). Islamic Banking And Interest a Study of The Prohibition of Riba and Contemporary Interpretion, Kola Brill, Leiden. New York. Ali, Yafie. (2003). Fiqih Perdagangan
Lebih terperinciBUKU KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH AGAMA KRISTEN KATOLIK SEMESTER I. Penanggung Jawab : Setiadi, M.Kep., Ns
BUKU KEGIATAN PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH AGAMA KRISTEN KATOLIK SEMESTER I Penanggung Jawab : Setiadi, M.Kep., Ns SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH SURABAYA 2014/2015 KONTRAK PERKULIAHAN Program
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. nilai-nilai syariah dalam operasional kegiatan usahanya. Hal ini terutama didorong
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan semaraknya prinsip penerapan syariah dalam lembaga keuangan bank di Indonesia, maka pelaku bisnis di bidang LKBB (Lembaga Keuangan Bukan Bank)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank umum menurut Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 yaitu bank yang melaksanakan kegiatan usahanya secara konvensional ataupun berdasarkan prinsip syariah yang
Lebih terperinciPROGRAM un STUDI ILMU HUKUM SILABUS MATA KULIAH EKONOMI SYARI AH. IMRAN S.M. NUR, SE., M.Si U N I V E R S I T A S Y A P I S P A P U A
PROGRAM un STUDI ILMU HUKUM SILABUS MATA KULIAH EKONOMI SYARI AH IMRAN S.M. NUR, SE., M.Si 2014 U N I V E R S I T A S Y A P I S P A P U A SILABUS MATA KULIAH Mata Kuliah : Ekonomi Syari ah Kode Mata Kuliah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Subagyo, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, Yogyakarta, 2002, hlm. 127.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Krisis moneter dan ekonomi sejak Juli 1997, yang disusul dengan krisis politik nasional telah menelan korban membawa musibah besar dalam perekonomian nasional. Salah
Lebih terperinci