BAB III PENAFSIRAN AL-TAHLUKAH DALAM AL-QUR AN MENURUT MUFASIR KLASIK DAN MODERN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PENAFSIRAN AL-TAHLUKAH DALAM AL-QUR AN MENURUT MUFASIR KLASIK DAN MODERN"

Transkripsi

1 BAB III PENAFSIRAN AL-TAHLUKAH DALAM AL-QUR AN MENURUT MUFASIR KLASIK DAN MODERN Dalam al-qur an kata halaka terulang sebanyak 68 kali dalam 50 surat yang berbeda seperti dalam Q.S An-Nisa ayat 176, Q.S Al-Anfal ayat 42, Q.S Ghafir ayat 34, Q.S Al-Haqqah ayat 29, Q.S Al-Anfal ayat 42, Q.S Al-Qasas ayat 78, Q.S Al-Nujm ayat 50, Q.S Al-Balad ayat 6, Q.S Ali-Imran ayat 117, Q.S Al- Araf ayat155, Q.S Al-An am ayat 6, Q.S Yunus ayat 13, Q.S Al-Hijr ayat 4, Q.S Al-Isra ayat 17, Q.S Maryam ayat 74, Q.S Maryam ayat 98, Q.S Taha ayat 128, Q.S Al-Anbiya ayat 9,Q.S Al-Syu ara ayat 208, Q.S Al-Kasas ayat 43, Q.S Al-Kasas ayat 58, Q.S Al-Sajadah ayat 26, Q.S Yasin ayat 31, Q.S Shad ayat 3, Q.S Al-Dzuhruf ayat 8, Q.S Al-Ihkaf ayat 27, Q.S Qaf ayat 36, Q.S Al-Qomar ayat 51, Q.S Al- A raf ayat 4, Q.S Al-Anbiya ayat 6, Q.S Al-Anbiya ayat 95, Q.S Al-Haj ayat 45, Q.S Al-An am ayat 6, Q.S Al-Anfal ayat 54, Q.S Al-Kahfi ayat 59, Q.S Taha ayat 134, Q.S Al-Syu ara ayat 139, Q.S Ad-Dukhan ayat 37, Q.S Muhammad ayat 13, Q.S Malik ayat 28, Q.S Al- A raf ayat 155,Q.S Al-A raf ayat 173, Q.S Al-Isra ayat 16, Q.S Al-Mursalat ayat 16, Q.S Ibrahim ayat 13, Q.S Al-Baqarah ayat 205, Q.S Al-Ma idah ayat 17, Q.S Al-A raf ayat 129, Q.S Hud ayat 117, Q.S Al-Jatsiyah ayat 24, Q.S Al-An am ayat 26, Q.S Al-Taubah ayat 42, Q.S Al-Haqqah ayat 5, Q.S Al- Haqqah ayat 6, Q.S Al-An am ayat 47, Q.S Al-Ahkaf ayat 35, Q.S Al-Kasas ayat 88, Q.S Yusuf ayat 85, Q.S Al-An am ayat 131, Q.S Al-Kasas ayat 59, 49

2 50 Q.S Al-A raf ayat 104, Q.S Al-Ankabut ayat 31, Q.S Al-Isra ayat 58, Q.S Al- Kasas ayat 59, Q.S Al-Mu minun ayat 48, Q.S Al-Naml ayat 49, Q.S Al-Kahfi ayat 59, Q.S Al-Baqarah ayat Sedangkan kata halaka dalam bentuk al-tahlukah terdapat dalam satu surah saja, yaitu dalam surat al-baqarah/2: Pada bab ini akan dipaparkan penafsiran kata al-tahlukah dalam surat al-baqarah/2:195 tersebut menurut mufasir klasik dan modern. Mufasir klasik yang penulis rujuk dalam pembahasan ini adalah al-thabari dan al-qurthubi. Sedangkan penafsiran dari mufasir modern penulis merujuk pada penafsiran M.Quraish Shihab dan al-sa di. Merujuk dari beberapa Asbabun Nuzul yang dikemukakan perawi hadis di atas bahwa surat al-baqarah ayat 195 sebab turunnya, berbeda-beda ada yang mengatakan Pertama, ayat ini turun berkenaan dengan kaum Anshar yang yang hartanya telah habis kemudian mereka ingin memperbaiki pembangunan ekonomi dalam riwayat al-bukhari yang bersumber dari Hudzaifah. Kedua, ayat ini turun berkaitan dengan kaum Anshar juga. Ketika kaya raya mereka rajin bersedekah sedangkan pada musim paceklik mereka malas untuk bersedekah. Diriwayatkan oleh Abu Dawud, al-tirmidzi, Ibnu Hibban, al-hakim, yang bersumber dari Abu Ayyub al-anshari Ketiga, ayat ini turun tentang seseorang yang melakukan dosa. Dia menganggap bahwa Allah SWT, tidak mau menerima taubatnya diriwayatkan 1 Muhammad Faud Abd al-baqi, Mu jam al-mufahras li Alfaz al-quran al-karim, (Bairut: al-fikr,1992), h Ibid.

3 51 oleh al-thabrani dengan sanad yang shahih, yang bersumber dari Abu Jubairah bin ad-dhahak. Berdasarkan Asbabun Nuzul mengenai surat al-baqarah ayat 195, di atas maka penulis memilih Asbabun Nuzul yang diriwayatkan oleh al-bukhari karena hadis yang diriwayatkan oleh al-bukhari sudah jelas kehujjahannya dalam hadis ini disebutkan bahwa surat al-baqarah ayat 195 ini turun tentang anjuran untuk bersedekah yang ditujukan pada kaum Anshar. Walaupun hadis ini secara langsung khusus untuk kaum Anshar akan tetapi ini berlaku juga untuk seluruh umat Islam. A. Penafsiran Kata al-tahlukah Menurut Mufasir Klasik. 1. Penafsiran al-tahlukah menurut Ibnu Jarir al-thabari Artinya: Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (QS, al- Baqarah ayat 195) Imam al-thabari menafsirkan kata al-tahlukah yang terdapat dalam surat al-baqarah ayat 195 dengan mengemukakan beberapa riwayat yang terkait dengan hal tersebut.

4 52 Makna kata al-tahlukah menurut Abu Saib Salam bin Junadah dan Hasan bin Arafah bahwa seseorang dianggap membinasakan diri ketika seseorang enggan untuk bersedekah. 3 Dalam satu riwayat di jelaskan bahwa: Muhammad bin Ubaid al-muharibi menceritakan bahwa: Abu Ahwash menceritakan kepada kami dari Abu Ishaq dari Al Barra bin Azib tentang وال تلقوا أبيدكم إىل التهلكة ia berkata yaitu melakukan perbuatan dosa lalu menjerumuskan dirinya kepada kebinasaan, dengan mengatakan tiada taubat bagiku. 4 Dalam riwayat lain juga disebutkan bahwa: Al-Hasan bin Arafah dan Ibnu Waki menceritakan kepada kami, ia berkata: Waki bin al Jarah menceritakan kepada kami dari Sufyan Tsauri dari Abu Ishak al-suba i dari al Barra bin Azib tentang firman Allah SWT والتلقىا بأيدكم إلى التهلكة ia berkata: yaitu seseorang melakukan perbuatan dosa lalu mengatakan: Allah SWT, tidak akan mengampuni dosaku. Dalam riwayat di atas dapat diketahui bahwa yang dimaksud dengan membinasakan diri yaitu dengan melakukan perbuatan dosa, karena ketika seseorang telah berbuat dosa maka berarti dia telah membinasakan dirinya sendiri sehingga dia memperoleh azab atau siksa dari Allah SWT karena perbuatan dosa yang diperbuatnya. Dalam riwayat lain dijelaskan bahwa: Ahmad bin Ishak al-ahwazi menceritakan kepada kami, ia berkata: Abu Ahmad menceritakan kepada kami, ia berkata: 3 Abu Ja far Muhammad Bin Jarir Al-Thabari, Jami Al-Bayan An Ta wi Ayi Al-Qur an, Penterjemah: Ahsan Askan dkk, dengan judul Tafsir Al-Thabari, (Jakarta: Pustaka Azzam, 2008), Cet. 1, h Ibid., h. 240

5 53 Israil menceritakan kepada kami dari Abu Ishak, ia berkata: aku mendengar al-barra ditanya oleh seseorang tentang ayat apakah maksudnya, seseorang maju وال تلقوا أبيدكم إىل التهلكة berperang mati terbunuh. Ia menjawab: bukan, tapi yang dimaksud adalah melakukan suatu dosa lalu putus asa dan tidak mau bertaubat. 5 Dalam riwayat lain dijelaskan bahwa: Ya qub bin Ibrahim menceritakan kepada kami, ia berkata: Ibnu Aliyah menceritakan kepada kami, ia berkata: Ayyub memberitahukan kepada kami dari Muhammad dari Ubaidah, tentang firman Allah SWT: seseorang melakukan dosa lalu putus asa. 6 Dalam riwayat lain dijelaskan bahwa: yaitu وال تلقوا أبيدكم إىل التهلكة Muhammad bin Amr menceritakan kepadaku, ia berkata: Abu Ashim menceritakan kepada kami, ia berkata: Isa menceritakan kepada kami, dan al-mutsanna menceritakan kepadaku, ia berkata: Abu Hudzaifah menceritakan kepada kami, ia berkata: Syibi menceritakan kepada kami dari Ibnu Abi Najih dari Mujahid tentang وال تلقىا بأيدكم إلى التهلكة ia berkata: yaitu enggan bersedekah karena merasa khawatir terhadap keluarganya. Makna kata al-tahlukah dalam riwayat yang diungkapkan oleh Muhammad bin Amr adalah enggan untuk bersedekah karena merasa khawatir terhadap kebutuhan keluarga. Dalam riwayat lain dijelaskan bahwa: Ibnu Waki menceritakan kepada kami, ia berkata: bapakku menceritakan kepada kami dari Ibnu Aun dari Ibnu Sirin dari Ubaidah: وال تلقواأبيدكم إىل التهلكة yaitu putus asa. 7 Abu Ja far berkata: yang paling tepat adalah yang mengatakan bahwa Allah SWT, melarang mereka dari menjerumuskan diri kepada kebinasaan, seraya berfirman: وال تلقوا أبيدكم إىل التهلكة dan ini 5 Ibid., h Ibid., h Ibid.

6 54 adalah perumpamaan, dimana orang Arab jika menyebut orang yang pasrah atas sesuatu ia mengatakan: (si fulan menyerahkan tangannya: pasrah) demikian juga orang yang menyerahkan dirinya dari apa yang diinginkan dengannya disebut (menyerahkan tangannya). Jadi maknanya; janganlah kalian menyerahkan diri kepada kebinasaan, dan orang yang enggan bersedekah di jalan Allah SWT ketika hal itu wajib atasnya adalah orang yang menyerahkan dirinya kepada kebinasaan. Karena Allah SWT telah menjadikan sebagai salah satu pihak yang berhak memperoleh bagian zakat dan sedekah, sebagaimana firman-nya surat al-taubah ayat Artinya: Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orangorang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, Para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana Maka al-thabari menyimpulkan bahwa barangsiapa yang enggan mengeluarkan sedekah yang diwajibkan Allah SWT, maka ia dianggap telah menjerumuskan dirinya kepada kebinasaan. Demikian juga orang yang putus asa dari rahmat Allah SWT atas dosa yang diperbuatnya 8 Ibid., h. 245

7 55 (berputus asa dari ampunan Allah) maka hal tersebut juga dianggap telah menjerumuskan dirinya kepada kebinasaan. 9 Al-Thabari juga menyebutkan bahwa, Allah SWT melarang kita bersikap pasrah dan melepaskan diri yang berakibat kepada kebinasaan yaitu siksa. Namun demikian, penakwilan yang paling mendekati adalah: bersedekahlah wahai orang-orang beriman di jalan Allah SWT dan janganlah enggan melakukannya karena hal itu dapat menyebabkan celaka dan ditimpa siksa. 10 Berdasarkan penjelasan dan riwayat-riwayat yang disebutkan oleh althabari di atas dapat diketahui bahwa kata al-tahlukah dalam ayat ini berarti: pertama al-tahlukah berarti membinasakan diri terkait dengan enggannya seseorang bersedekah. Karena ketika seseorang enggan membayar sedekah, maka berarti dia telah melangar perintah Allah. Dalam hal ini, seseorang yang melanggar perintah Allah maka ia akan memperoleh dosa dan akan mendapat azab dari Allah. kedua al-tahlukah juga berarti bersikap pasrah terhadap suatu hal yang yang menimpa diri dan putus asa dari rahmat Allah SWT atas dosa yang diperbuatnya (berputus asa dari ampunan Allah). 9 Ibid. 10 Ibid.

8 56 Dewasa ini masih banyak orang yang enggan untuk menafkahkan sebahagian rezekinya di jalan Allah SWT. Seperti dikampung, penulis lihat sedikit sekali masyarakatnya yang mau untuk manafkahkan harta di jalan Allah SWT samapai-sampai masyarakat tersebut mengatakan kepada penulis bagaimana untuk bersedekah kepada orang lain sedangkan untuk keluarga saja tidak cukup. Memberi kepada orang lain itu tidak hanya dengan materi saja seperti uang, makanan yang enak dan sebagainya. Akan tetapi dengan memberikan sedikit perhatian, senyuman dngan ikhlas, dan bisa juga membuat hati orang lain bahagia itu sudah dinamakan sedekah. Apabila orang tersebut enggan untuk melakukanya berarti orang tersebut telah masuk kepada golongan membinasakan diri. Penulis lihat dewasa ini banyak juga orang yang putus asa. Hal itu disebabkan karena kegagalan seseorang untuk meraih sesuatu yang diimpikan seperti gagal dalam pendidikan, putus cinta, ekonomi, dan lain sebagainya. Dan akahirnya mereka menyiksa dirinya dengan melakukan hal-hal yang menimbulkan efek negatif terhadap dirinya, dan bahkan ada yang mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. Tindakan seperti inilah yang dilarang oleh Allah SWT karena orang tersebut sudah mencampakkan dirinya kepada kebinasaan.

9 57 2. Penafsiran al-tahlukah menurut Al-Qurthubi Artinya: Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (QS, al- Baqarah ayat 195) Dalam menafsirkan kata al-tahlukah yang terdapat dalam surat al- Baqarah ayat 195, al- Qurthubi tidak jauh beda dengan al-thabari, yaitu dengan cara mengemukakan beberapa riwayat terlebih dahulu yang berkaitan dengan penjelasan tersebut seperti: riwayat Hudzaifah bin Al- وال Yaman, Ibnu Abbas, Ikrimah, Atha, Mujahid, yang menjelaskan makna yaitu tidak menginfakan harta di jalan Allah SWT dan تلقوا أبيدكم إىل التهلكة takut miskin, sehingga seseorang akan berkata, aku tidak memiliki sesuatu yang dapat aku infakkan. Pengertian inilah yang dianut oleh al-bukhari, sebab ia tidak menyebutkan pengertian lainnya. 11 Adapun pendapat lain, yang dikemukakan oleh Ibnu Abbas. hal itu terjadi ketika Rasulullah SAW memerintahkan orang-orang agar pergi berjihad, maka sekelompok orang Arab Badui yang hadir di Madinah 11 Al-Qurthubi, Al-Jami li Ahkam al-qur an, Penterjemah: Fathurrahman dkk, dengan Judul Tafsir al-qurthubi, (Jakarta: Pustaka Azzam, 2007), Cet. 1, h.821

10 58 berdiri, lalu berkata, dengan apa kami harus bersiap demi Allah SWT, kami tidak memiliki bekal dan tidak ada seorang pun yang memberikan bekal kepada kami. Maka turunlah firman Allah SWT dan belanjakanlah harta bendamu dijalan Allah yakni bersedekahlah kalian wahai orang-orang yang miskin di jalan Allah SWT, maksudnya dalam ketaatan kepada Allah SWT, bersedekah, maksudnya janganlah kalian tidak وال تلقوا أبيدكم إىل التهلكة sehingga kalian akan binasa. Inilah yang dikatakan oleh al-muqtil. 12 Menurut pendapat lainnya, dikatakan kepada al-barra bin Azib tentang ayat ini: apakah yang dimaksud dengan (orang yang binasa itu) adalah orang yang menyerang pasukan Romawi? Al-Barra menjawab, bukan, akan tetapi yang dimaksud adalah orang yang melakukan perbuatan dosa sehingga dia menjatuhkan dirinya (ke dalam kebinasaan), lalu berkata, sesungguhnya aku telah berlebihan dalam melakukan kemaksiatan, sementara taubat tidak lagi berguna (baginya), sehingga dia pun putus pengharapan terhadap Allah SWT dan menceburkan dirinya ke dalam kemaksiatan. 13 Dari uraian-uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kebinasaan yang dimaksud disini adalah kebinasaan yang terjadi akibat enggan membayar sedekah dan menginfakan rizki di jalan Allah, sedangkan Allah telah 12 Ibid., h Ibid.

11 59 memerintahkan agar umat islam menggunakan hartanya di jalan Allah, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya, diantaranya yaitu Arif Asnawi yang meneliti tentang tuntunan al-qur an mengenai pendaya gunaan harta salah satu pendayagunaan harta di jalan Allah adalah dengan bersedekah atau meberikannya kepada asnaf yang delapan. Selain itu kebinasaan juga berarti melakukan perbuatan dosa lalu putus asa atau putus pengharapan terhadap ampunan Allah sehingga dia kembali berbuat maksiat. B. Penafsiran al-tahlukah Menurut Mufasir Modern 1. Penafsiran al-tahlukah menurut M.Quraish Shihab Artinya: Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (QS, al- Baqarah ayat 195) M. Quraish Shihab dalam menafsirkan kata al-tahlukah yang terdapat dalam surat al-baqarah ayat 195. Yakni hilangnya nilai positif yang melekat pada sesuatu, tanpa diketahui kemana perginya. Ayat ini seakanakan berkata jika seseorang yang enggan menafkahkan harta dalam berperang atau berjuang di jalan Allah SWT, maka musuh yang memiliki perlengkapan lebih kuat dari kalian akan dapat mengalahkan kalian, dan

12 60 bila itu terjadi, kalian menjerumuskan diri sendiri ke dalam kebinasaan, akan hilanglah nilai-nilai positif yang melekat pada diri seseorang. Seperti keyakinan akan keesaan Allah SWT, kemerdekaan dan kebebasan, bahkan hidup dan ketenangan lahir dan batin. Itu semua dapat hilang, tetapi tidak diketahui kemana perginya, yakni dia tidak berada disisi Allah SWT, sehingga ia tidak berkembang tidak juga berlipat ganda. 14 Merujuk penjelasan M. Quraish Shihab tentang makna kata altahlukah dalam surat al-baqarah ayat 195 di atas maka dapat diketahui bahwa M. Quraish Shihab menafsirkan kata al-tahlukah yaitu Pertama, hilangnya nilai-nilai positif yang melekat pada sesuatu tanpa diketahui kemana perginya. Seperti seseorang yang enggan menafkahkan harta untuk berperang atau berjuang di jalan Allah SWT maka ia akan memperoleh kebinasaan dari sikapnya tersebut. Karena harta merupakan titipan Allah SWT kepada seseorang maka apabila Allah SWT memerintahkan kita untuk menafkahkan harta tersebut kepada orang yang sangat membutuhkan maka harta itu bisa menyelamatkan kita dari hal-hal yang negatif, akan tetapi apabila seseorang malas untuk menafkahkan hartanya di jalan Allah SWT maka itu akan menumbuhkan nilai-nilai negatif pada dirinya. Disebabkan harta yang ditumpuk tumpuk itu tidak 14 M. Quraish Shihab, Tafsir al-misbah Pesan, Kesan dan Keserasian al-qur an, (Jakarta: Lentera Hati, 2002), Vol. 24, h. 425

13 61 memberikan berkah bagi kehidupan seseorang dan malahan itu bisa membuat pemilik harta merasa tidak puas terhadap apa yang dimilikinya. Kedua, tidak mempersiapkan diri terlebih dahulu ketika hendak melakukan suatu perbuatan, karena jika seseorang melangkah tanpa ada persiapan terlebih dahulu atau perhitungan yang teliti. Berarti sama saja menjerumuskan dirinya ke dalam kebinasaan. 2. Penafsiran al-tahlukah menurut al-sa di Artinya: Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (QS, al- Baqarah ayat 195) Al-Sa di menafsirkan kata al-tahlukah dalam surat al-baqarah ayat 195 yaitu tindakan menjatuhkan diri sendiri dalam kebinasaan itu terpulang pada dua perkara; meninggalakan perkara pertama, yang diperintahkan kepada hamba apabila tindakan meninggalkannya itu mengharuskan atau mendekatkan kepada rusaknya tubuh atau jiwa, Kedua, melakukan perbuatan yang menyebabkan hilangnya jiwa atau ruh, maka perkara ini meliputi banyak sekali hal-hal lainnya. Di antaranya adalah meninggalkan jihad di jalan Allah SWT atau berinfak padanya, yang menyebabkan penguasaan musuh, termasuk juga seorang yang menjatuhkan dirinya dalam peperanggan atau perjalanan yang menakutkan

14 62 atau ditempat binatang buas atau ular, atau yang memanjat pohon atau bangunan. 15 Dilihat dari penjelasan al-sa di tentang penafsiran kata al-tahlukah dalam surat al-baqarah ayat 195 di atas maka dapat diketahui bahwa altahlukah dapat diartikan pertama kebinasaan tersebut terjadi ketika seseorang melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT sehingga mengakibatkan hilangnya jiwa dan ruh, seperti meninggalkan jihad. Ketika seseorang meninggalkan jihad pada waktu yang dibutuhkannya jihad maka itu akan membuat hilangnya ruh atau jiwa dalam artian hilangnya kebebasan atau kemerdekaan dalam diri seseorang atau hallainnya yang merugikan. Kedua yang dimaksud disini adalah melakukan perbuatan yang dapat menyebabkan hilangnya jiwa seseorang seperti berjalan di tempat yang terdapat padanya ada kejahatan. Dewasa ini berbagai macam cara yang dilakukan oleh seseorang utuk menghilangkan jiwa atau mengakhiri hidupnya dengan hal-hal yang menggerikan seperti bunuh diri terjun dari gedung yang tinggi. Maka perbuatan seperti inilah yang dilarang Allah SWT. Karena ia mencampakan pelakunya ke dalam kebinasaan. 15 Syaikh Abdurrahman bin Nashir al-sa di, Tafsir al-karim ar-rahman fi Tafsir Kalamal- Manan, Penterjemah: Muhammad Iqbal dkk, dengan Judul Tafsir as-sa di ( Jakarta: Darul Haq, 2016), Cet. 1, h. 309

15 63 C. Persamaan dan Perbedaan Penafsiran klasik dan modern tentang altahlukah Berdasarkan paparan di atas dapat penulis simpulkan bahwa perbedan mufasir klasik dan modern dalam menafsirkan ayat ini adalah: 1. Al-Thabari dan al- Qurthubi menafsirkan ayat ini bahwa al-tahlukah yang dimaksud adalah pertama al-tahlukah berarti membinasakan diri terkait dengan enggannya seseorang bersedekah. kedua al-tahlukah juga berarti bersikap pasrah terhadap suatu hal yang yang menimpa diri dan putus asa dari rahmat Allah SWT atas dosa yang diperbuatnya (berputus asa dari ampunan Allah) yang membuat seseorang kembali berbuat kemaksiatan. 2. M. Quraish Shihab dan al-sa di mengatakan bahwa yang dimaksud dengan al-tahlukah disini yaitu melakukan perbuatan yang berkaitan dengan hal-hal yang menghilangkan jiwa (fungsi jiwa tersebut yang hilang) itu sendiri dan juga termasuk di dalamnya melakukan hal-hal yang berkaitan dengan sesuatu yang memang menghilangkan nyawa itu sendiri (mengakhiri hidup). 3. Mufasir klasik dalam menafsirkannya mengaitkan al-tahlukah ini kepada orang yang enggan menginfakan harta secara umum, sementara mufasir modern menafsirkannya dengan mengaitkan ayat ini kepada menginfakan harta untuk suatu kepentingan perperangan.

16 64 4. Mufasir Klasik (al-thabari dan al-qurthubi) dalam menafsirkan kata altahlukah beliau lebih condong pada penafsiran tekstual, dan kebanyakan hanya mengutif riwayat-riwayat yang tidak shahih dibandingkan dengan yang shahihnya. 5. Sedangkan Mufasir Modern (M. Quraish Shihab dan al-sa di) tentang persaman dan perbedaan kata al-tahlukah dalam surat al-baqarah ayat 195. Itu lebih condong pada penafsiran Teks dan Kontekstual, di samping itu beliau juga mengutif penafsiran Mufasir Klasik sebagi rujukan pertama dalam kitab tafsirnya. Yang penafsiran tidak hanya terfokus pada teks saja akan tetapi beliau sudah menafsirkan sesuai dengan situasi dan kondisi yang terjadi pada masa sekarang. Persamaan pendapat mufasir klasik dan modern terhadap penafsiran ini yaitu sama-sama berkaitan dengan anjuran kepada umat Islam untuk bersikap tidak engan bersedekah baik pada waktu kaya/lapang maupun pada waktu miskin/sempit, karena Allah SWT akan menggantinya dengan pahala dan memberikan rezeki dengan segera, terhadap apa yang kalian berikan. Apabila tidak mengerjakan perbuatan tersebut maka telah menjerumuskan diri dalam kebinasaan.

KISI-KISI UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN

KISI-KISI UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN KISI-KISI UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN 2016-2017 Jenis Madrasah : Madrasah Aliyah Bentuk Tes : Pilhan Ganda Program : Non Keagamaan Jumlah soal : 50 butir Mata Pelajaran

Lebih terperinci

Sesungguhnya Allah memerintahkan kita untuk bersedekah di jalan Allah:

Sesungguhnya Allah memerintahkan kita untuk bersedekah di jalan Allah: Sesungguhnya Allah memerintahkan kita untuk bersedekah di jalan Allah: Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah,

Lebih terperinci

7 230 Daftar Bahasan Penerima Zakat Orang-Orang Fakir Orang-Orang Miskin Amil atau Pengurus Zakat Orang-Orang Muallaf Untuk Memerdekakan Budak Orang-Orang yang Berutang Untuk Jalan Allah Orang-Orang Yang

Lebih terperinci

Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong)

Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong) Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong) Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:???????????????????????????????????????

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan

BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan BAB II GAMBARAN UMUM KISAH-KISAH DALAM AL-QUR AN Al-Qur an merupakan sumber hukum paling utama bagi umat Islam, M. Quraish Shihab berpendapat bahwa al-qur an secara harfiyah berarti bacaan sempurna. Kata

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sehingga dapat dirasakan rahmat dan berkah dari kehadiran al-qur an itu. 1

BAB I PENDAHULUAN. sehingga dapat dirasakan rahmat dan berkah dari kehadiran al-qur an itu. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan kitab terakhir yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. melalui malaikat Jibril untuk menjadi petunjuk bagi seluruh umat manusia. Al-Qur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan sangat erat, yaitu bahwa setiap harta yang sudah dikeluarkan

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan sangat erat, yaitu bahwa setiap harta yang sudah dikeluarkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Zakat berasal dari bahasa Arab, yang merupakan bentuk dari kata zaka yang berarti suci, baik, berkah, tumbuh, dan berkembang. Menurut syara zakat merupakan nama bagi

Lebih terperinci

BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ. DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33

BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ. DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33 59 BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33 A. Kualitas Mufasir at-thabari Ditinjau dari latar pendidikannya dalam konteks tafsir al-qur an, penulis menilai bahwa at-thabari

Lebih terperinci

*** Tunaikanlah Amanah

*** Tunaikanlah Amanah Tunaikanlah Amanah Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanah kepada kepada langit, bumi, dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanah itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan

Lebih terperinci

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN Berikut ini kumpulan doa-doa yang dahsyat karena doa-doa ini terdapat dalam Al Qur anul Karim. Silahkan dibuka Al Qur annya masing-masing: 1. DOA MOHON AMPUNAN DAN

Lebih terperinci

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed TAWASSUL Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed Setelah kita mengetahui bahaya kesyirikan yang sangat besar di dunia dan akhirat, kita perlu mengetahui secara rinci bentuk-bentuk kesyirikan yang banyak terjadi

Lebih terperinci

E٤٢ J٣٣ W F : :

E٤٢ J٣٣ W F : : [ ] E٤٢ J٣٣ W F : : Masyarakat yang bersih, yang tidak dipenuhi berbagai berita adalah masyarakat yang selamat serta terjaga, dan yang melakukan maksiat tetap tertutup dengan tutupan Allah atasnya hingga

Lebih terperinci

???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. Tawakal Kepada Allah Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

BAB II KEMISKINAN DALAM AL-QUR ĀN. Secara bahasa aslinya (Arab), Kata miskin (مسكني) merupakan Ism

BAB II KEMISKINAN DALAM AL-QUR ĀN. Secara bahasa aslinya (Arab), Kata miskin (مسكني) merupakan Ism BAB II KEMISKINAN DALAM AL-QUR ĀN A. Pengertian Miskin Secara bahasa aslinya (Arab), Kata miskin (مسكني) merupakan Ism mashdar yang berawalan mim, berasal dari sakana-yaskūnu - sukūnan/ miskīn. Dilihat

Lebih terperinci

MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW. Oleh: M. Yakub Amin

MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW. Oleh: M. Yakub Amin MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW Oleh: M. Yakub Amin Muzakki bermakna orang-orang yang telah sampai ketentuan wajib zakat kepadanya sebagaimana yang ditetapkan dalam syariat Islam yaitu terpenuhinya

Lebih terperinci

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain Oleh: Muhsin Hariyanto AL-BAIHAQI, dalam kitab Syu ab al-îmân, mengutip hadis Nabi s.a.w. yang diriwayatkan oleh Abdullah ibn Amr ibn al- Ash: Ridha Allah bergantung

Lebih terperinci

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah Kewajiban berdakwah Dalil Kewajiban Dakwah Sahabat, pada dasarnya setiap Muslim dan Muslimah diwajibkan untuk mendakwahkan Islam kepada orang lain, baik Muslim maupun Non Muslim. Ketentuan semacam ini

Lebih terperinci

LAMPIRAN TERJEMAHAN AYAT AL-QUR AN

LAMPIRAN TERJEMAHAN AYAT AL-QUR AN LAMPIRAN TERJEMAHAN AYAT AL-QUR AN Halaman 2 Halaman 4 : dan dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahala nya pada sisi

Lebih terperinci

E١١٧ J١٠٩ W F : :

E١١٧ J١٠٩ W F : : [ ] E١١٧ J١٠٩ W F : : א MEMBERI KABAR GEMBIRA Berilah kemudahan dan jangan menyusahkan, berilah kabar gembira dan janganlahengkau membuat orang men jauh (Tabsyir atau memberi kabar gembira) adalah slogan

Lebih terperinci

Di antaranya pemahaman tersebut adalah:

Di antaranya pemahaman tersebut adalah: MENYOAL PEMAHAMAN ATAS KONSEP RAHMATAN LI AL- ÂLAMÎN Kata Rahmatan li al- Âlamîn memang ada dalam al-quran. Namun permasalahan akan muncul ketika orang-orang menafsirkan makna Rahmatan li al- Âlamîn secara

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. menyelasaikan seluruh masalah yang ada dalam penelitian: 1. Apakah dalam teks lagu Iwan Fals mengandung nilai dakwah?

BAB V PENUTUP. menyelasaikan seluruh masalah yang ada dalam penelitian: 1. Apakah dalam teks lagu Iwan Fals mengandung nilai dakwah? 109 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan rumusan masalah yang telah ditulis. Maka peneliti telah menyelasaikan seluruh masalah yang ada dalam penelitian: 1. Apakah dalam teks lagu Iwan Fals mengandung

Lebih terperinci

Menjual Rokok HUKUM SEORANG PEDAGANG YANG TIDAK MENGHISAP ROKOK NAMUN MENJUAL ROKOK DAN CERUTU DALAM DAGANGANNYA.

Menjual Rokok HUKUM SEORANG PEDAGANG YANG TIDAK MENGHISAP ROKOK NAMUN MENJUAL ROKOK DAN CERUTU DALAM DAGANGANNYA. Menjual Rokok HUKUM SEORANG PEDAGANG YANG TIDAK MENGHISAP ROKOK NAMUN MENJUAL ROKOK DAN CERUTU DALAM DAGANGANNYA. Al-Lajnah Ad-Daa-imah Lil Buhuuts Al-Ilmiyah Wal Ifta Al-Lajnah Ad-Daa-imah Lil Buhuuts

Lebih terperinci

Barangsiapa yang mengamalkan suatu amalan yang bukan urusan kami (tidak ada contohnya) maka (amalan tersebut) tertolak (Riwayat Muslim)

Barangsiapa yang mengamalkan suatu amalan yang bukan urusan kami (tidak ada contohnya) maka (amalan tersebut) tertolak (Riwayat Muslim) BILA CINTA BERTEPUK SEBELAH TANGAN Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku (Muhammad J ), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha

Lebih terperinci

ISTRI-ISTRI PENGHUNI SURGA

ISTRI-ISTRI PENGHUNI SURGA I. PENDAHULUAN ISTRI-ISTRI PENGHUNI SURGA Allah melebihkan kaum laki-laki dibanding para wanita dalam firman-nya : [ 34 : ] { Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah

Lebih terperinci

Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji.

Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji. Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji. Kompetensi Dasar: 3.1. Menjelaskan pengertian adil, perintah berbuat adil, dan pentingnya berbuat adil 3.2. Menjelaskan pengertian ridha, perintah

Lebih terperinci

Kiat Kiat Untuk Mendapatkan Keluasan Rezki

Kiat Kiat Untuk Mendapatkan Keluasan Rezki Kiat Kiat Untuk Mendapatkan Keluasan Rezki Oleh: Ahmad Munir Krisis Yang yang terjadi adalah bukan krisis ekonomi tapi krisis ketaqwaan 1. Memelihara Keimanan dan Ketaqwaan Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri

Lebih terperinci

: : :

: : : [ ] : : : SIFAT DERMAWAN "Sesungguhnya Allah Maha Pemurah menyukai orang-orang yang pemurah". Di antara sifat karam dan berkorban ada ikatan yang kokoh dan hubungan yang kuat. Mujahid (pejuang) memberikan

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 13 Tahun 2011 Tentang HUKUM ZAKAT ATAS HARTA HARAM

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 13 Tahun 2011 Tentang HUKUM ZAKAT ATAS HARTA HARAM FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 13 Tahun 2011 Tentang HUKUM ZAKAT ATAS HARTA HARAM Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), setelah : MENIMBANG : a. bahwa seiring dengan pesatnya sosialisasi kewajiban

Lebih terperinci

MATAN. Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab

MATAN. Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab MATAN Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab C MATAN AS-SITTATUL USHUL Z. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Termasuk perkara yang sangat menakjubkan dan tanda yang

Lebih terperinci

Oleh: Drs. Abas Asyafah, M.Pd.

Oleh: Drs. Abas Asyafah, M.Pd. Oleh: Drs. Abas Asyafah, M.Pd. TUJUAN PEMPELAJARAN Tujuan Umum: Agar keimanan dan ketakwaan mahasiswa semakin meningkat dan kokoh serta dapat menghayati dan mengaplikasikannya dalam kehidupan. Tujuan Khusus:

Lebih terperinci

SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM

SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM HADIS - SUNNAH Etimologis: Hadis : perkataan atau berita. Sunnah : jalan yang dilalui atau tradisi yang dilakukan. Sunnah Nabi: jalan hidup Nabi. Terminologis Hadis:

Lebih terperinci

KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY

KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY KONSEP RIBA SESI III ACHMAD ZAKY Ya Allah, cukupkanlah diriku dengan rizki-mu yang halal dari rizki-mu yang haram dan cukupkanlah diriku dengan keutamaan-mu dari selain-mu. (HR. At-Tirmidzi dalam Kitabud

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS. Setelah mengetahui legalitas şallallahu alaihi wasallam dan alaihi

BAB IV ANALISIS. Setelah mengetahui legalitas şallallahu alaihi wasallam dan alaihi 60 BAB IV ANALISIS Setelah mengetahui legalitas şallallahu alaihi wasallam dan alaihi sallam dari tafsir al-marāghī di dalam bab tiga, maka pada bab ini akan dipaparkan analisis guna menganalisa şalawat

Lebih terperinci

"Bersegeralah berhaji yakni haji yang wajib, sebab sesungguhnya seseorang tidak mengetahui apa yang akan menimpa kepadanya." (HR Ahmad dan lainnya)

Bersegeralah berhaji yakni haji yang wajib, sebab sesungguhnya seseorang tidak mengetahui apa yang akan menimpa kepadanya. (HR Ahmad dan lainnya) A. Kewajiban Berhaji Artinya: Sesungguhnya rumah yang mula-mula di bangun untuk (tempat beribadah) manusia,baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.padanya

Lebih terperinci

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan LAMPIRAN TERJEMAH No Bab Surah/Hadis Terjemah 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya kub. (Ibrahim berkata): Hai anakanakku! Sesungguhnya

Lebih terperinci

Kematian Lebih Baik Bagi Seorang Mukmin

Kematian Lebih Baik Bagi Seorang Mukmin Kematian Lebih Baik Bagi Seorang Mukmin Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 14 Tahun 2011 Tentang PENARIKAN, PEMELIHARAAN, DAN PENYALURAN HARTA ZAKAT

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 14 Tahun 2011 Tentang PENARIKAN, PEMELIHARAAN, DAN PENYALURAN HARTA ZAKAT FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 14 Tahun 2011 Tentang PENARIKAN, PEMELIHARAAN, DAN PENYALURAN HARTA ZAKAT Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), setelah : MENIMBANG : a. bahwa dalam hal operasional

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KOMISI B-1 IJTIMA ULAMA KOMISI FATWA MUI SE INDONESIA III tentang MASAIL FIQHIYYAH MU'ASHIRAH (MASALAH FIKIH KONTEMPORER)

KEPUTUSAN KOMISI B-1 IJTIMA ULAMA KOMISI FATWA MUI SE INDONESIA III tentang MASAIL FIQHIYYAH MU'ASHIRAH (MASALAH FIKIH KONTEMPORER) KEPUTUSAN KOMISI B-1 IJTIMA ULAMA KOMISI FATWA MUI SE INDONESIA III tentang MASAIL FIQHIYYAH MU'ASHIRAH (MASALAH FIKIH KONTEMPORER) MASALAH YANG TERKAIT DENGAN ZAKAT DESKRIPSI MASALAH Terjadinya perubahan

Lebih terperinci

Suap Mengundang Laknat

Suap Mengundang Laknat Suap Mengundang Laknat Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????????:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

membelanjakan dan menafkahkan harta yang dikaruniakan Allah SWT kepada mereka.

membelanjakan dan menafkahkan harta yang dikaruniakan Allah SWT kepada mereka. Oleh: Rokhmat S. Labib, M.E.I. Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian

Lebih terperinci

Khutbah Jumat Manfaatkan Nikmat Kehidupan

Khutbah Jumat Manfaatkan Nikmat Kehidupan Khutbah Jumat Manfaatkan Nikmat Kehidupan Khutbah Jumat berikut ini berisi nasihat untuk senantiasa memanfaatkan segala kenikmatan hidup ini sebagai bekal dalam menghadapi masa yang akan datang (baca:

Lebih terperinci

Syariat Adalah Amanah

Syariat Adalah Amanah Syariat Adalah Amanah Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:

Lebih terperinci

Rasulullah saw. memotong tangan pencuri dalam (pencurian) sebanyak seperempat dinar ke atas. (Shahih Muslim No.3189)

Rasulullah saw. memotong tangan pencuri dalam (pencurian) sebanyak seperempat dinar ke atas. (Shahih Muslim No.3189) Kitab Hudud 1. Hudud pencurian dan nisabnya Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata: Rasulullah saw. memotong tangan pencuri dalam (pencurian) sebanyak seperempat dinar ke atas. (Shahih Muslim No.3189) Hadis

Lebih terperinci

Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar

Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????

Lebih terperinci

Penulis: Al-Ustadz Abu Usamah Abdurrahman bin Rawiyah An Nawawi

Penulis: Al-Ustadz Abu Usamah Abdurrahman bin Rawiyah An Nawawi Untuk Apa Kita Diciptakan? Penulis: Al-Ustadz Abu Usamah Abdurrahman bin Rawiyah An Nawawi K ehidupan di dunia pada dasarnya hanyalah senda gurau atau main-main saja. Orang akan semakin merugi bila tidak

Lebih terperinci

Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan

Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan Khutbah Pertama???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 8 Tahun 2011 Tentang AMIL ZAKAT

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 8 Tahun 2011 Tentang AMIL ZAKAT FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 8 Tahun 2011 Tentang AMIL ZAKAT (MUI), setelah : MENIMBANG : a. bahwa kesadaran keagamaan masyarakat telah mendorong peningkatan jumlah pembayar zakat, yang kemudian

Lebih terperinci

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : :

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : [ ] E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : MENGHORMATI ORANG LAIN "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua dan tidak menyayangi yang muda dari kami." Orang yang paling pantas dihormati dan dihargai

Lebih terperinci

Ceramah Ramadhan 1433 H/2012 M Keutamaan Puasa

Ceramah Ramadhan 1433 H/2012 M Keutamaan Puasa www.bersamadakwah.com 1 : Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah SWT, Setiap ibadah dalam Islam memiliki keutamaan masingmasing. Demikian pula dengan puasa yang telah diwajibkan oleh Allah SWT dalam firman-nya

Lebih terperinci

Beberapa Manfaat dan Keutamaan Istighfar

Beberapa Manfaat dan Keutamaan Istighfar 1 Risalah Ilmiyah Ahlus Sunnah Beberapa Manfaat dan Keutamaan Istighfar Oleh: Al Ustadz Dzulqarnain bin Muhammad Sanusi Berikut beberapa penjelasan manfaat yang akan diraih oleh hamba dengan beristighfar.

Lebih terperinci

Puasa Sunah Asyura: Waktu dan Keutamaannya

Puasa Sunah Asyura: Waktu dan Keutamaannya Puasa Sunah Asyura: Waktu dan Keutamaannya Tidak Sedikit manusia bertanya, bagaimanakah puasa sunah Asyura itu? Dan kapankah pelaksanaannya? Dalil-Dalilnya: Berikut ini adalah dalil-dalil puasa tersebut:

Lebih terperinci

LAMPIRAN TERJAMAH AYAT DAN HADITS

LAMPIRAN TERJAMAH AYAT DAN HADITS LAMPIRAN TERJAMAH AYAT DAN HADITS Halaman 38: 1. Al-qardh adalah harta yang diberikan oleh pemberi utang (muqridh) kepada penerima utang (muqtaridh) untuk kemudian dikembalikan kepadanya (muqridh) seperti

Lebih terperinci

Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh

Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:???????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.8 Nabi Syu aib AS.

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.8 Nabi Syu aib AS. 5.8.1 Nabi Syu aib AS. dan Kaum Madyan Kaum Madyan, kaumnya Nabi Syu aib, adalah segolongan bangsa Arab yang tinggal di sebuah daerah bernama Aikah di pinggir negeri Syam. Mereka terdiri dari orang-orang

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Islam

Pendidikan Agama Islam Pendidikan Agama Islam Modul ke: 06Fakultas Ekonomi dan Bisnis Akhlak Sosial Islam Dr. Achmad Jamil, M.Si Program Studi S1 Manajemen Akhlak Sosial Islami Terkait dengan hidup sosial bersama orang lain,

Lebih terperinci

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Istiqomah. Khutbah Pertama: Istiqomah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????..???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. Hakikat Ibadah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

LALUAN KEHIDUPAN

LALUAN KEHIDUPAN 2006 LALUAN KEHIDUPAN Kelahiran 15.2.2015 Kematian MERENUNG DIRI Adalah tuan berkesempatan solat lima waktu di masjid? Adakah tuan membaca al-quran dan memahami bacaan tersebut? Berapa banyakkah tuan sempat

Lebih terperinci

DIANTARA AMALAN UNTUK MEMAKMURKAN RAMADHAN

DIANTARA AMALAN UNTUK MEMAKMURKAN RAMADHAN DIANTARA AMALAN UNTUK MEMAKMURKAN RAMADHAN 1. Membaca Al Qur an Bulan Ramadhan itulah bulan yang didalamnya diturunkan Al Qur an yang menjadi petunjuk bagi manusia, dan menjadi keterangan-keterangan dari

Lebih terperinci

UMMI> DALAM AL-QUR AN

UMMI> DALAM AL-QUR AN UMMI> DALAM AL-QUR AN (Kajian Tematik Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab) Muji Basuki I Di dalam Al-Qur an kata ummi> disebutkan sebanyak 6 kali, dua kali dalam bentuk mufrad dan 4 kali dalam bentuk

Lebih terperinci

KAYA TAPI ZUHUD. Oleh: Dr. Marzuki, M.Ag. (Dosen PKn dan Hukum FIS UNY)

KAYA TAPI ZUHUD. Oleh: Dr. Marzuki, M.Ag. (Dosen PKn dan Hukum FIS UNY) KAYA TAPI ZUHUD Oleh: Dr. Marzuki, M.Ag. (Dosen PKn dan Hukum FIS UNY) Kaya sering dipahami sebagai melimpahnya harta yang dimiliki seseorang. Orang kaya adalah orang yang memiliki harta yang berlimpah

Lebih terperinci

: : :

: : : [ ] : : : : מ א א א מ HIMMAH (SEMANGAT YANG TINGGI) "Ya Allah, aku berlindung kepada-mu dari sifat lemah dan malas." Generasi para sahabat -radhiyallahu 'anhum- berada di atas derajat yang tinggi berupa

Lebih terperinci

Hilangkan Keluh & Kesah

Hilangkan Keluh & Kesah Hilangkan Keluh & Kesah ( ) ( ) 1 P a g e ( ) "Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat

Lebih terperinci

Merenungi Firman Allah Ta ala

Merenungi Firman Allah Ta ala Merenungi Firman Allah Ta ala { } : [ Indonesia Indonesian ] Dr. Amin Abdullah Asy-Syaqawy Terjemah : Muzaffar Sahid Mahsun Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2010-1431 { } : : : 2010-1431 ٢ 4 MERENUNGI SEBUH

Lebih terperinci

Allah berfirman. Dan rahasiakanlah perkataanmu atau nyatakanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui apa yang bergejolak di dalam dada.

Allah berfirman. Dan rahasiakanlah perkataanmu atau nyatakanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui apa yang bergejolak di dalam dada. ARTIPENTING DZIKIR DAN DO A BERBAGAI pertanyaan pernah disampaikan oleh para jamaah saya, termasuk pertanyaan tentang urgensi dzkir dan doa. Dan pertanyaan itu sebenarnya telah saya jawab dalam beberap

Lebih terperinci

Aktualisasi Makna Hijrah

Aktualisasi Makna Hijrah Aktualisasi Makna Hijrah Hijrah merupakan tonggak penting bagi perjalanan Islam dan kaum muslimin. Dengan adanya hijrah, kaum muslimin menemukan posisi strategis untuk mengembangkan dakwah Islam dan menancapkan

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 15 Tahun 2011 Tentang PENARIKAN, PEMELIHARAAN, DAN PENYALURAN HARTA ZAKAT

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 15 Tahun 2011 Tentang PENARIKAN, PEMELIHARAAN, DAN PENYALURAN HARTA ZAKAT FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 15 Tahun 2011 Tentang PENARIKAN, PEMELIHARAAN, DAN PENYALURAN HARTA ZAKAT (MUI), setelah : MENIMBANG : a. bahwa dalam hal operasional penarikan, pemeliharaan, dan penyaluran

Lebih terperinci

Bab 4 Belajar Mendirikan Shalat Berlatih Akhlak Mulia Membangun Kesejahteraan Umat

Bab 4 Belajar Mendirikan Shalat Berlatih Akhlak Mulia Membangun Kesejahteraan Umat Bab 4 Belajar Mendirikan Shalat Berlatih Akhlak Mulia Membangun Kesejahteraan Umat Al Qur an merupakan petunjuk dari Allah Swt bagi makhluknya, jin dan manusia, yang harus diikuti sebagai pedoman dalam

Lebih terperinci

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang MAJLIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) PUSAT http://www.mta-online.com e-mail : humas_mta@yahoo.com Fax : 0271 661556 Jl. Serayu no. 12, Semanggi 06/15, Pasarkliwon, Solo, Kode Pos 57117, Telp. 0271 643288 Ahad,

Lebih terperinci

Renungan Pergantian Tahun

Renungan Pergantian Tahun Renungan Pergantian Tahun Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????[???????:102].?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????[??????:1].??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????[???????:70-71].??????:

Lebih terperinci

Maksudnya : Surah al-isra : 82

Maksudnya : Surah al-isra : 82 Maksudnya : Dan kami turunkan daripada Al-Quran sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian. Surah

Lebih terperinci

lalui, tapi semua itu sama sekali tidak memberikan bekas apa pun pada diri kita.

lalui, tapi semua itu sama sekali tidak memberikan bekas apa pun pada diri kita. Bulan Pengampunan 1. Esensi puasa adalah menahan diri bukannya mengerjakan, yakni menahan diri dari hawa nafsu, (makan, minum, hubungan seksualitas di siang hari, berbuat tidak jujur, menggunjing, dsb).

Lebih terperinci

RISALAH DOA. Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.

RISALAH DOA. Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk. RISALAH DOA ZIKIR DAN DOA WAKTU PAGI / PETANG Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk. 1 Allah tidak ada Ilah (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya untuk menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat. 1

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya untuk menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat. 1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan Islam merupakan proses perubahan menuju kearah yang lebih baik. Dalam konteks sejarah, perubahan yang positif ini adalah jalah Tuhan yang telah dibawa oleh

Lebih terperinci

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI)

FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI) PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI) FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI) Majelis Ulama Indonesia, setelah MENIMBANG :

Lebih terperinci

Dan beribadahlah kepada Rabbmu sampai datang kepadamu yang diyakini (kematian). (Al-Hijr : 99)

Dan beribadahlah kepada Rabbmu sampai datang kepadamu yang diyakini (kematian). (Al-Hijr : 99) Keutamaan 10 Hari Pertama Dzul Hijjah Sesungguhnya termasuk hikmah dan kesempurnaan Allah SWT Dia mengkhususkan sebahagian makhluknya dengan beberapa keistimewaan. Diantaranya adalah Allah mengkhususkan

Lebih terperinci

Rasulullah SAW suri teladan yang baik (ke-69) Dia lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS. Az-Zumar : 53]

Rasulullah SAW suri teladan yang baik (ke-69) Dia lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS. Az-Zumar : 53] MAJLIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) PUSAT http://www.mta-online.com e-mail : humas_mta@yahoo.com Fax : 0271 661556 Jl. Serayu no. 12, Semanggi 06/15, Pasarkliwon, Solo, Kode Pos 57117, Telp. 0271 643288 Ahad,

Lebih terperinci

REVIEW. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM kelas PKK. Dr. Dede Abdul Fatah, M.Si. Modul ke: Fakultas EKONOMI. Program Studi AKUNTANSI

REVIEW. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM kelas PKK. Dr. Dede Abdul Fatah, M.Si. Modul ke: Fakultas EKONOMI. Program Studi AKUNTANSI REVIEW Modul ke: Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM kelas PKK Fakultas EKONOMI Dr. Dede Abdul Fatah, M.Si Program Studi AKUNTANSI www.mercubuana.ac.id Akhlak Sosial Islami Manusia sejak

Lebih terperinci

Lailatul Qadar. Rasulullah SAW Mencontohkan beberapa amal khusus terkait Lailatul Qadar ini, di antaranya:

Lailatul Qadar. Rasulullah SAW Mencontohkan beberapa amal khusus terkait Lailatul Qadar ini, di antaranya: Lailatul Qadar Malam Lailatul Qadar ialah malam diturunkan Al-Qur an dan dirinci segala urusan manusia seperti rezeki, kematian, keberuntungan, hidup dan mati. Malam itu ada di setiap bulan Ramadhan. Allah

Lebih terperinci

Mengapa Kita Harus Berdakwah? [ Indonesia Indonesian

Mengapa Kita Harus Berdakwah? [ Indonesia Indonesian Mengapa Kita Harus Berdakwah?? [ Indonesia Indonesian ] Penulis: Abu Mushlih Ari Wahyudi Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2009-1430 ? : : 2009-1430 2 Mengapa Kita Harus Berdakwah? [1] Dakwah merupakan jalan

Lebih terperinci

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.11 Nabi Dawud AS. dan Nabi Sulaiman AS.

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.11 Nabi Dawud AS. dan Nabi Sulaiman AS. 5.11.2 Nabi Dawud AS. dan Nabi Sulaiman AS. Setelah Daud mengalahkan Jalut, maka Dawud mencapai puncak kebenaran di tengahtengah kaumnya sehingga ia menjadi seorang lelaki yang paling terkenal di kalangan

Lebih terperinci

TAFSIR AL QUR AN UL KARIM

TAFSIR AL QUR AN UL KARIM TAFSIR AL QUR AN UL KARIM aku berlindung kepada Allah dari godaan Setan yang terkutuk. Tafsir : I. Makna Kalimat Ta awdudz Imam Ibnu Katsir rohimahulloh berkata dalam tafsinya : Al Istiadzah adalah berlindung

Lebih terperinci

Amalan-Amalan Yang Mendatangankan Rezeki

Amalan-Amalan Yang Mendatangankan Rezeki Amalan-Amalan Yang Mendatangankan Rezeki Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Disebarluaskan melalui: Website: November, TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Disebarluaskan melalui: Website:    November, TIDAK untuk tujuan KOMERSIL Judul Penyusun : Al-Qur an Kitabku : Ummu Abdillah al-buthoniyyah Desain Sampul : Ummu Abdillah al-buthoniyyah Disebarluaskan melalui: Website: e-mail: raudhatul.muhibbin@yahoo.co.id November, 2008 TIDAK

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH. Alquran No Halaman Bab Terjemah 1

DAFTAR TERJEMAH. Alquran No Halaman Bab Terjemah 1 DAFTAR TERJEMAH Alquran No Halaman Bab Terjemah 1 2 1 Katakanlah: "Hai manusia Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, Yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan

Lebih terperinci

Tidak Mungkin Beriman Kecuali dengan Izin Allah

Tidak Mungkin Beriman Kecuali dengan Izin Allah Tidak Mungkin Beriman Kecuali dengan Izin Allah Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH. Lampiran 1. No Hal Bab Terjemahan

DAFTAR TERJEMAH. Lampiran 1. No Hal Bab Terjemahan Lampiran 1 DAFTAR TERJEMAH No Hal Bab Terjemahan 1. 6 I Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan)

Lebih terperinci

Salman Alfarisy, Lc.* Sekretaris Asia Pacific Community for Palestine

Salman Alfarisy, Lc.* Sekretaris Asia Pacific Community for Palestine KEUTAMAAN TANAH YANG DIBERKAHI Salman Alfarisy, Lc.* Sekretaris Asia Pacific Community for Palestine http://www.aspacpalestine.com PENDAHULUAN Tanah yang terdapat di dalamnya Baitul Maqdis mempunyai banyak

Lebih terperinci

Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah

Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah Segala puji bagi Allah semata, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi kita Muhammad, kepada keluarga dan segenap sahabatnya. Diriwayatkan oleh Al-Bukhari rahimahullah,

Lebih terperinci

Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada (Al-Hajj: 46).

Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada (Al-Hajj: 46). Ikhlas oleh Islisyah Asman* Jika ada pengemban dakwah merasa kering jiwanya, gersang ukhuwah, keras hati, hasad, banyak berselisih dan beda pendapat dengan yang lain, mengarah ke permusuhan, berarti ada

Lebih terperinci

!!" #$ % &' &()*+&, -./ +0 &'!1 2 &3/" 4./" 56 * % &' &()*+&, " "# $ %! #78*5 9: ;<*% =7" >1?@*5 0 ;A " 4! : B C*5 0 D % *=75E& 2 >1?@*5 0 4. "/ 4!

!! #$ % &' &()*+&, -./ +0 &'!1 2 &3/ 4./ 56 * % &' &()*+&,  # $ %! #78*5 9: ;<*% =7 >1?@*5 0 ;A  4! : B C*5 0 D % *=75E& 2 >1?@*5 0 4. / 4! [ ] E٤٩١ J٤٨٧ W F : : Dan berbuat baiklah sebagaimana Allah berbuat baik kepadamu. Sesungguhnya agama mewajibkan kepada para pengikutnya (berbuat baik) dalam segala hal dan tidak ridha dari para pengikutnya

Lebih terperinci

Bimbingan Islam di Musim Hujan

Bimbingan Islam di Musim Hujan Bimbingan Islam di Musim Hujan Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Oleh: Rokhmat S.Labib, M.E.I.

Oleh: Rokhmat S.Labib, M.E.I. Oleh: Rokhmat S.Labib, M.E.I. Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal shalih; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Lebih terperinci

Pengaruh Shalat dan Maksiat Terhadap Rezeki

Pengaruh Shalat dan Maksiat Terhadap Rezeki Pengaruh Shalat dan Maksiat Terhadap Rezeki Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Berpegang Teguh dengan Alquran dan Sunnah

Berpegang Teguh dengan Alquran dan Sunnah Berpegang Teguh dengan Alquran dan Sunnah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????

Lebih terperinci

Perdamaian Itu Lebih Baik

Perdamaian Itu Lebih Baik Perdamaian Itu Lebih Baik Khutbah Pertama?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Surah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran)

Surah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al- Alaq, ayat 1-5 Surah Al-Fatihah Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4 Bismillah 1. Ayat 1-5, Surah Al- Alaq (Paling Rajih) i. Berdasarkan hadis Aisyah yang diriwayatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. minallah atau dimensi vertikal dan hablum minannas atau dimensi horizontal.

BAB I PENDAHULUAN. minallah atau dimensi vertikal dan hablum minannas atau dimensi horizontal. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Zakat adalah ibadah yang mengandung dua dimensi yaitu dimensi hablum minallah atau dimensi vertikal dan hablum minannas atau dimensi horizontal. Ibadah zakat

Lebih terperinci