KEGIATAN KEDUTAAN BERITA TERBARU WISATA KE INDIA BUDAYA & KULINER. Embassy of India. 28 Februari - 31 Maret Jakarta

Transkripsi

1 28 Februari - 31 Maret 2018 Embassy of India KABAR TERBARU INDIA BERITA TERBARU India menjadi rumah bagi taman surya terbesar di dunia; Macron di India: Kunjungan dengan perbedaan; Banyak negara yang masuk ke infra knowhow digital India: Prasad; Persemakmuran: Selanjutnya akan diputuskan dalam pertemuan bulan April; Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan PDB 7,3% pada TA ; Warga asing dapat mengajukan permohonan e-visa dari luar negara asal atau domisili. Jakarta KEGIATAN KEDUTAAN BUDAYA & KULINER WISATA KE INDIA Tur Segitiga Emas Kesar Elaichi Shrikhand 1

2 INDIA MENJADI RUMAH BAGI TAMAN SURYA TERBESAR DI DUNIA Taman tenaga surya 'Shakti Sthala' yang baru diresmikan di Pavagada di distrik Tumakuru, Karnataka (India Selatan), membuat negara ini menjadi rumah bagi taman surya terbesar di dunia. Taman megawatt (MW) membentang di acre yang tersebar di lima desa dengan pengembangan proyek yang ditambatkan oleh Karnataka Solar Power Development Corporation Ltd (KSPDCL) - perusahaan patungan antara Karnataka Pengembangan Energi Terbarukan Ltd (KREDL) dan Solar Energy Corporation dari India (SECI). Dengan peluncuran baru, Karnataka telah muncul sebagai produsen energi terbarukan terbesar ketiga di negara ini dan selanjutnya bekerja untuk mengembangkan negara surplus energi. Proyek ini telah dilaksanakan dalam catatan waktu dua tahun, dengan pembebasan lahan nol dan ribuan petani di Pavagada, yang telah menyewakan tanah mereka untuk proyek tersebut, menuai manfaat dengan INR per are yang ditawarkan sebagai sewa, jumlah yang memiliki ruang lingkup untuk tumbuh lima pc setiap dua tahun. Menurut D K Shivakumar, menteri energi negara bagian, taman surya akan menciptakan lapangan kerja bersama dengan tenaga hijau dan bertindak sebagai insentif bagi penduduk asli dan petani untuk mengeksplorasi peluang pertumbuhan sosio-ekonomi di wilayah tersebut. MACRON DI INDIA: KUNJUNGAN DENGAN PERBEDAAN Pada hari terakhir kunjungannya ke India, Presiden Prancis Emmanuel Macron pergi ke Varanasi untuk pelayaran di Ganga bersama Perdana Menteri Narendra Modi. Ini adalah kulminasi kunjungan dengan suatu perbedaan. Perjalanan Macron menyentuh dua aspek hubungan bilateral, kuno dan modern (dan strategis). Sebelum kunjungan ke Ghats, Macron menawarkan kepada Modi, salinan asli Bhagavad Gita yang diterjemahkan dari bahasa Sanskerta ke bahasa Perancis pada awal abad ke-20 oleh sarjana Prancis yang hebat Émile Senart. Ini melambangkan aspek pertama dari hubungan, tetapi mungkin yang lebih penting di dunia saat ini adalah sudut 'strategis'. Mengatasi masyarakat Prancis di Delhi, Presiden muda itu menjelaskan: konteks geopolitik sangat berubah. India benar takut reorganisasi dunia; ia takut akan bentuk-bentuk hegemoni di kawasan itu dan khususnya di Samudera Hindia dan Pasifik. Dan mengapa tidak menyebutkannya, ia takut hegemoni Tiongkok. BANYAK NEGARA YANG MASUK KE INFRA KNOWHOW DIGITAL INDIA: PRASAD Negara-negara seperti Sri Lanka dan Bangladesh telah mendekati India untuk berbagi pengetahuan dan keahlian tentang infrastruktur digital termasuk identitas digital dan sistem loker digital, Parlemen diberitahu pada hari Rabu. Pemerintah telah menawarkan keahlian teknologi dan pelatihan untuk berbagai negara berkembang dan terbelakang di bawah program pembangunan kapasitas bilateral dan multilateral, Menteri Elektronik dan IT Ravi Shankar Prasad mengatakan dalam balasan tertulis di Lok Sabha. "Sri Lanka, Bangladesh, Maroko, Mauritius telah mendekati India untuk berbagi pengetahuan dan pengetahuan tentang infrastruktur digital seperti identitas digital dan sistem loker digital," menteri itu menambahkan. 2

3 PERSEMAKMURAN: SELANJUTNYA AKAN DIPUTUSKAN DALAM PERTEMUAN BULAN APRIL Perdana Menteri Narendra Modi dan kepala 52 negara anggota Persemakmuran lainnya akan memutuskan siapa yang akan menggantikan Ratu Elizabeth sebagai kepala kelompok, kata sekretaris jenderal Patricia Scotland, Rabu. Ratu Elizabeth, 91, telah memimpin Persemakmuran sejak 1952 dan ada banyak spekulasi atas penggantinya, karena Pertemuan Kepala Pemerintahan Persemakmuran mendatang (CHOGM) pada bulan April kemungkinan akan menjadi yang terakhir baginya. Pangeran Charles telah disebut-sebut sebagai kepala kelompok berikutnya. Tema dari CHOGM April adalah Menuju masa depan bersama, dan akan mencakup acaraacara di bawah empat forum - bisnis, pemuda, orang-orang dan wanita. Acara ini akan diadakan di seluruh lokasi di London dan Windsor, termasuk Istana Buckingham dan Kastil Windsor. BANK DUNIA MEMPROYEKSIKAN PERTUMBUHAN PDB 7,3% PADA TA Bank Dunia hari ini memproyeksikan pertumbuhan PDB India sebesar 7,3 persen untuk tahun keuangan berikutnya, menambahkan bahwa pertumbuhan akan mempercepat lebih lanjut hingga 7,5 persen dalam fiskal Namun, ia menambahkan bahwa negara itu harus meningkatkan investasi swasta dan ekspor jika ingin mencapai tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi di masa depan. Bank Dunia dalam publikasi dua tahunannya ~ Perkembangan Pembaruan India: Kisah Pertumbuhan India ~ mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi rata-rata India dalam 50 tahun terakhir memberikan perspektif jangka panjang bahwa ia telah berakselerasi secara perlahan tetapi mantap di semua sektor ~ pertanian, industri dan jasa dan menjadi lebih stabil. Bank Dunia mengaitkan pertumbuhan dengan ekonomi stabil pasca demonetisasi dan peluncuran Pajak Barang dan Jasa (GST). WARGA ASING DAPAT MENGAJUKAN PERMOHONAN E-VISA DARI LUAR NEGARA ASAL ATAU DOMISILI Warga negara asing yang ingin mengajukan permohonan e-visa untuk memasuki India sekarang dapat melakukannya dari tempat lain selain negara asal atau domisili mereka yaitu, di mana mereka berada. Di masa lalu, orang asing dapat mengajukan permohonan e-visa hanya dari negara tempat mereka tinggal selama 2 tahun atau lebih. Menurut aturan baru yang ditetapkan oleh kementerian dalam negeri bulan lalu yang dikutip oleh konsultan Deloitte dalam sebuah pernyataan, artis sirkus asing, wartawan asing yang bermaksud melakukan perjalanan ke India untuk bekerja di organisasi media India, mereka yang dipekerjakan sebagai karyawan atau manajer di India untuk kegiatan jurnalistik di organisasi media adalah beberapa kategori baru orang yang diizinkan untuk mengajukan permohonan visa elektronik. 3

4 KEGIATAN KEDUTAAN Festival Makanan India di Hotel Westin Kedutaan India di Jakarta bersama dengan Hotel Westin Jakarta secara bersama-sama menyelenggarakan Festival Makanan India berjudul Flavours of India di Westin Jakarta dari Maret Selama periode 2 minggu, Festival Makanan India Flavours of India memamerkan beberapa masakan India pilihan dan terbaik untuk para pecinta makanan Indonesia. Mengingat sejarah peradaban bersama Indonesia dan India termasuk Spice Route yang terkenal, Festival Makanan dikatalisis dalam memperkuat ikatan aromatik dan kuliner antara kedua negara. Sebagai bagian dari praktik kerja sama mereka, Westin Jakarta telahmendatangkan seorang Chef ahli Nandan Singh Dhami dari hotel JW Marriot Mumbai, India, yang memberikan pertunjukan masakan India pilihan. DCM, Bapak Prakash Gupta bersama dengan pejabat terkemuka Indonesia lainnya, bersama-sama meresmikan acara tersebut. Forum Infrastruktur India Indonesia Kedutaan Besar menyelenggarakan Forum Infrastruktur Indonesia India Pertama di Jakarta bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Kementerian Perhubungan, pada 19 Maret 2018 di The Ritz Carlton di Jakarta. Acara ini diresmikan bersama oleh Bapak Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Bapak Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan bersama dengan Duta Besar India untuk Indonesia, Bapak Pradeep K Rawat. Sebanyak 30 delegasi tingkat tinggi plus CEO India dari sektor infrastruktur yang berfokus pada Pelabuhan, Tenaga Listrik, Bandara, Manajemen Sumber Daya Air, Sistem Manajemen Rumah Sakit dan Pelayanan Kesehatan, Industri 4.0 dan solusi IT untuk Proyek Infrastruktur, dengan perusahaan India terkemuka seperti GMR, GVK, BHEL, IOCL, Adani, Larsen & Toubro, Tata Power, TCS, Mahindra Tech, Adani, Max Hospitals, Narayana Health, WAPCOS, EXIM Bank, Jet Airways di antara beberapa yang hadir. Duta Besar India Bapak Pradeep Kumar Rawat menggarisbawahi kisah pertumbuhan ekonomi India yang meningkat dan kisah sukses investasi India di luar negeri. Beliau menyerukan untuk menempa sinergi yang lebih besar antara industri India dan Indonesia, terutama di sektor infrastruktur. Menteri Koordinator Bidang Kelautan, Bapak Luhut Binsar Pandjaitan menyambut baik perusahaan-perusahaan India ke Indonesia dan memberi mereka garis besar keseluruhan dari iklim investasi yang membaik di Indonesia dan menggarisbawahi bahwa pembangunan Infrastruktur merupakan prioritas utama bagi Pemerintah Indonesia. Menteri Transportasi Bapak Budi Karya Sumadi juga menyambut baik partisipasi industri India di Indonesia dan menyatakan bahwa kedua pihak bekerja sama untuk mencapai konektivitas penerbangan langsung antara kedua negara dalam waktu dekat. Acara ini juga termasuk pertemuan B2B antara perwakilan perusahaan India dan Indonesia. Kesempatan bisnis yang signifikan muncul selama sesi B2B yang akan ditindaklanjuti oleh kedua belah pihak selanjutnya. 4

5 Pameran CPhI Perusahaan manufaktur dan perdagangan India di sektor farmasi, seperti Atman Pharmaceuticals, Apex Healthcare Limited, Krishna Nutraceuticals, Apex Healthcare, Dhara, Supreme Pharmaceuticals berpartisipasi dalam Pameran Bahan Farmasi di Asia Tenggara 2018 pada Maret di Jakarta, untuk menunjukkan produk mereka. Acara ini menawarkan kepada perusahaan-perusahaan India kesempatan untuk berinteraksi dengan perusahaan-perusahaan Indonesia untuk menjelajahi pasar farmasi Indonesia yang luas. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 250 perusahaan dari negara-negara seperti Cina, Jepang, Arab Saudi, Turki, Rumania, Austria dll. Hari ITEC Dirayakan di Jakarta Kedutaan Besar India merayakan Hari Alumni India pada 25 Maret di Ritz Carlton Hotel di Jakarta. Acara ini dihadiri oleh Duta Besar India Bapak Pradeep K Rawat bersama dengan para pejabat Kedutaan. Sejumlah besar alumni Indonesia (yang telah mengikuti pelatihan / program akademik di India dalam beasiswa Pemerintah India) menghadiri perayaan tersebut. Ada juga diskusi panel yang terdiri dari akademisi dan ahli terkemuka dari Indonesia dan alumni terkemuka dari Pertahanan, Pemerintah dan sektor Sipil. 5

6 CITA RASA INDIA KESAR ELAICHI SHRIKHAND Resep Shrikhand - rasa manis tradisional India dengan dadih yang dibumbui dengan saffron dan kapulaga. Makanan penutup Waktu persiapan 5 jam 15 menit Total waktu 5 jam 15 menit porsi 4 hingga 5 Bahan-bahan (1 cangkir = 250 ml) Untuk dadih: 4,5 cangkir dadih atau yoghurt penuh lemak segar Untuk Shrikhand: 8 hingga 9 sendok makan gula atau gula bubuk - tambahkan sesuai selera ½ sendok teh bubuk kapulaga (serbuk elaichi hijau) atau 4 sampai 5 kapulaga hijau - dihaluskan 2 helai heliks saffron (kesar) ½ sendok makan susu hangat 7 hingga 8 pistachio yang dihancurkan atau dicincang untuk hiasan. Anda bisa menggunakan buah kering pilihan Anda \ Cara membuat Cara membuat dadih atau yogurt: 1. Letakkan saringan pada mangkuk, kemudian lapisi kain katun tipis atau handuk katun dapur di atas saringan 2. Tuang 4,5 cangkir dadih segar. Gunakan dadih segar dan tidak asam 3. Peras dengan kain tersebut 4. Biarkan sarinya menetes 5. Lalu tempatkan mangkuk atau tutup atau nampan yang tebal pada kain yang diikat. Anda juga bisa menggantung kain tsb di kulkas Anda. Sekarang simpan semuanya di kulkas selama 4 hingga 5 jam atau semalam. Letakkan mangkuk di bawahnya, sehingga ada jarak antara dadih di saringan dan sari yang dikumpulkan. 6. Hari berikutnya sari akan dikeringkan dan dadih yang digantung akan siap. 7. Dengan spatula silikon, letakkan dadih yang digantung dalam wadah. Cara membuat resep Shrikhand: 1. Ambil 1/2 sdm susu hangat dalam mangkuk kecil, tambahkan 2 jumput safron dan kemudian, aduk dan simpan 2. Haluskan 4 sampai 5 kapulaga hijau dan simpan 3. Ambil chakka atau dadih gantung tadi ke dalam mangkuk. 4. Tambahkan gula halus atau gula halus, aduk lembut dengan spatula / sendok. 5. Kemudian tambahkan susu yang dilarutkan dan bubuk safron. 6. Mulai aduk dadih yang digantung dalam blender. 7. Aduk sampai halus dan gula juga harus larut. Cek rasanya dan tambahkan lebih banyak gula, jika diperlukan. 8. Dengan spatula silikon masukkan dadih yang telah diblender kedalam mangkuk 9. Anda dapat mendinginkan Shrikhand di lemari es dan kemudian sajikan. Sambil menyajikan Shrikhand, sajikan dengan beberapa buah kering yang diiris / dihancurkan. 6

7 \ TUR SEGITIGA EMAS Segitiga Emas di India, terdiri dari Delhi, Agra, dan Jaipur, dianggap sebagai salah satu rute terbaik untuk tur budaya di negara ini. Keistimewaan budaya yang unik dan beragam ini memungkinkan wisatawan merasakan kebaikan dari salah satu keajaiban arsitektur paling mengagumkan di negara ini, menyelidiki sejarah abad pertengahan, dan mencicipi masakan lezat dari kota-kota India yang secara fisik dekat namun berbeda secara tradisional. Jadi, benamkan diri Anda dalam semangat urbanisme di Delhi, romantisme di Agra, dan regalisme di Jaipur, dan intip melalui kaleidoskop tiga budaya yang berbeda sekaligus. Waktu terbaik untuk mengunjungi Delhi, Agra & Jaipur - Meskipun ketiga kota itu adalah destinasi sepanjang tahun, Agustus hingga Maret dianggap sebagai waktu paling tepat untuk memulai tur. Hindari bulan-bulan musim panas mulai dari April hingga Juli. Gerbang India, Delhi: Arc-de-Triomphe India dibangun untuk memperingati para prajurit India yang mempertaruhkan nyawa mereka selama Perang Dunia I. Amar Jawan Jyoti, yang berarti 'api abadi', kemudian ditambahkan untuk mengingatkan bangsa akan pengorbanan para tentara. Mengelilingi tugu peringatan adalah hamparan luas rumput hijau yang subur dan terawat dengan pepohonan yang berbaris dalam simetri sempurna. 7

8 Rumah Presiden, Delhi: Rashtrapati Bhavan, rumah bagi Presiden negara demokrasi terbesar di dunia, merupakan simbol demokrasi India dan tradisi-tradisi sekuler, plural dan inklusifnya. Dirancang oleh Sir Edwin Lutyens dan Herbert Baker dan berdiri di atas lahan seluas 330 acre. Butuh waktu 17 tahun untuk membangun istana kepresidenan ini yang selesai pada tahun Bangunan utama meliputi area seluas 5 hektar dan memiliki 340 kamar yang tersebar di empat lantai. Kebun Mughal yang terkenal dari Rashtrapati Bhavan mencakup area seluas 15 hektar dan memiliki 159 varietas mawar yang terkenal, 60 varietas bugenvil, dan banyak varietas bunga lainnya. The Estate juga memiliki kompleks Rashtrapati Bhavan Museum (RBMC) yang canggih yang terdiri dari Menara Jam, Istal dan Garasi yang menampilkan masa lalu serta presidensi saat ini, upacara agung, dan flora dan fauna yang kaya dari Rashtrapati Bhavan. \ Qutub Minar, Delhi: Menara ini menjulang setinggi 73 m, dibangun pada tahun 1193 oleh Qutabud-din Aibak segera setelah kekalahan kerajaan Hindu terakhir di Delhi. Menara ini memiliki lima lantai yang berbeda, masing-masing ditandai oleh balkon memproyeksikan dan mengecil dari diameter 15 m di pangkalan menjadi hanya 2,5 m di bagian atas. Tiga lantai pertama terbuat dari batu pasir merah; lantai keempat dan kelima terbuat dari marmer dan batu pasir. Di kaki menara adalah Masjid Quwwat-ul-Islam, masjid pertama yang dibangun di India. Pilar besi setinggi 7 m berdiri di halaman masjid. Dikatakan bahwa jika Anda dapat mengitarinya dengan tangan Anda sambil berdiri dengan punggung Anda, keinginan Anda akan terpenuhi. 8

9 Benteng Merah, Delhi: Dinding batu pasir Merah dari Benteng Merah besar (Lal Qila) berdiri 33-m di atas Delhi Lama sebagai pengingat kekuatan megah dan kemegahan kaisar Mughal. Dindingdindingnya, dibangun pada tahun 1638, dirancang untuk mencegah penjajah, sekarang mencegah kebisingan dan kebingungan kota. Arcade Chatta Chowk yang berkubah, bazaar yang menjual pernak-pernik turis, mengarah ke kompleks benteng besar. Di dalamnya terdapat harta karun berupa bangunan, termasuk Drum House, Aula Audiensi Publik, Aula Putih dari Tempat Publik, Masjid Mutiara, Pemandian Kerajaan, dan Istana Warna. Sebuah pertunjukan malam dan pertunjukan cahaya menciptakan kembali peristiwa di Sejarah India terhubung dengan benteng. Kedutaan Besar India Jl. H.R. Rasuna Said Kav. S-1 Kuningan, Jakarta Saran/Masukkan: Kami menyambut saran / masukan dari pembaca e-buletin kami. Kirimkan pendapat anda kepada kami melalui info.india.jakarta@gmail.com DISCLAIMER: Kedutaan Besar India, Jakarta, memperoleh informasi dari berbagai sumber yang dituliskan dalam buletin. Meskipun pengecekan telah dilakukan, Kedutaan Besar tidak bertanggung jawab atas kebenaran dan akurasi laporan.