BAGIAN / SMF ILMU ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF FK UNUD / RSUP SANGLAH

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAGIAN / SMF ILMU ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF FK UNUD / RSUP SANGLAH"

Transkripsi

1 KEBIJAKAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH BAGIAN / SMF ILMU ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2014

2 KATA PENGANTAR Kebijakan Penjaminan Mutu Pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD/RSUP Sanglah sudah saatnya ditetapkan dan digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan pendidikan sesuai dengan tuntutan masyarakat ilmiah dan pengguna (stakeholder). Adanya buku ini akan menjamin terlaksananya kebijakan mutu pendidikan yang tercantum dalam visi, misi, dan tujuan pendidikan di program studi ini. Dalam kebijakan peningkatan mutu pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dimuat hal-hal seperti Kebijakan Mutu Pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi yang meliputi Kebijakan Umum dan Penjamin Mutu Pendidikan Internal Program Studi, Sistem Penjamin Mutu Pendidikan dan Unit Penjaminan Mutu Pendidikan. Isi buku ini telah disesuaikan dengan tuntutan global, sehingga lulusannya dapat dijamin mampu bersaing di tingkat global pula. Karenanya buku ini hendaknya dipahami dan dijadikan panduan oleh pengelolaan program, staf pengajar, staf administrasi dan peserta didik dalam upaya meningkatkan mutu proses pembelajaran. Denpasar, Januari 2014 dr Ida Bagus Gde Sujana, SpAn, MSi NIP i

3 DAFTAR ISI 1. Kata Pengantar... i 2. Daftar Isi... ii 3. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi BAB I Pendahuluan : Kebijakan Mutu Pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah BAB II Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah BAB III Unit Penjaminan Mutu Pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah ii

4 VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN DAN STRATEGI VISI Menjadikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi sebagai lembaga pendidikan kedokteran yang mampu menghasilkan lulusan yang unggul, mandiri dan berbudaya serta mempunyai daya saing di tingkat Regional, Nasional dan Internasional MISI 1. Meningkatkan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia sehingga memiliki kemampuan akademik dan profesional yang selalu kompetitif dan mampu mengantisipasi segala macam perubahan. 2. Menyediakan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan untuk menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi serta mengupayakan penggunaannya untuk menunjang disiplin / bidang ilmu lain yang terkait guna meningkatkan taraf kehidupan masyrakat. 3. Mengembangkan ilmu dan teknologi yang mempunyai daya antisipatif dan adaptif agar selalu dapat diterapkan secara efektif dan efesien. 4. Menyebarluaskan ilmu dan teknologi yang sesuai dengan perkembangan dan keadaan sosial masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. 5. Senantiasa berupaya memberikan pelayanan kesehatan pada umumnya kepada masyarakat dan pelayanan Anestesia-Analgesia dan Terapi Intensif pada khususnya yang bersifat komprehensif. TUJUAN Umum Menunjang Program pemerataan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Khusus 1. Melaksanakan Tri Dharma Penguruan tinggi secara berimbang. 2. Menghasilkan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif yang profesional yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1

5 a. Mempunyai cukup pengetahuan dan keterampilan kognitif dalam bidang kedokteran peri-operatif, Kedokteran Gawat darurat dan Penanggulangan Nyeri b. Mempunyai cukup keterampilan teknik untuk mengelola kedokteran perioperatif yang meliputi: - melakukan evaluasi dan persiapan pra anestesia - penatalaksanaan pasien kritis perioperatif - tindakan anestesia analgesia untuk menunjang prosedur pembedahan dan prosedur medik yang lain - memantau / memelihara fungsi sistem organ. - tatalaksana klinis resusitasi paru jantung - penanggulangan nyeri akut perioperatif - evaluasi fungsi paru dan aplikasi terapi respirasi perioperatif - mengelola berbagai jenis gangguan keseimbangan cairan elektrolit, asam basa dan metabolisme perioperatif - Supervisi / pengorganisasian SDM dan fasilitas pelayanan kesehatan yang terkait dengan pelayanan kedokteran perioperatif. c. Mempunyai cukup keterampilan teknik untuk mengelola nyeri meliputi : - pengelolaan nyeri akut - pengelolaan nyeri kronik dan terapi paliatif yang lain - pengelolaan nyeri persalinan - supervisi / pengorganisasian SDM dan fasilitas pelayanan kesehatan yang terkait dengan nyeri dan terapi paliatif. d. Mempunyai cukup kemampuan untuk melaksanakan proses belajar mengajar khususnya dalam bidang Anestesiologi dan Terapi Intensif e. Mempunyai cukup kemampuan untuk melakukan komunikasi dan kerjasama yang baik dan harmonis dengan para sejawat dokter dan anggota tim kesehatan yang lain serta anggota masyarakat. f. Mempunyai cukup kemampuan dan keterampilan untuk melaksanakan penelitian klinik terapan khususnya dalam lingkup kedokeran Perioperatif, Gawat darurat, dan Nyeri. g. Mempunyai cukup keterampulan teknik untuk mengelola Kedokteran Gawat Darurat ( Critical Care Medicine ) yang meliputi : - melakukan resusitasi. 2

6 - pengelolaan pasien gawat ( emergency care ) untuk keadaan yang mengancam kehidupan. - pengelolaan terapi intensif ( Intensive Care Unit ) - supervise / pergorganisasian SDM dan fasilitas pelayanan kesehatan yang terkait 3. Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif harus mempunyai keinginan untuk mengembangan pengetahuan dan keterampilan secara berksenimbungan sesuai dengan tuntutan masyarakat dan kemajuan ilmu pengetahuan. SASARAN DAN STRATEGI Sasaran Meliputi: Sasaran meliputi : 1. Lulusan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dapat diterima di tingkat Regional, Nasional dan Internasional. 2. Peserta Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah lulus tepat waktu dengan IP diatas >3 3. Staff dosen Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah diharapkan 100 % lulus konsultan dan 25 % lulus S3 pada tahun 2014 dan 100 % di tahun Pegawai melaksanakan sistem manajemen yang baik. 5. Manajemen Program Studi yang berkualitas dan transparan. 6. Sarana pendukung pendidikan yang lengkap. 7. Meningkatkan jumlah penelitian 8. Audit internal baik 9. Menghasilkan Karya ilmiah dalam jurnal Nasional maupun Regional. 10. Kepuasan peserta dan dosen terhadap sarana sebesar 90% 11. Membantu pelayanan kesehatan di semua kabupaten dan kotamadya di Bali. Strategi pencapaian : 1. Melakukan proses pendidikan sesuai dengan kurikulum Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 2. Memotivasi dan mewajibkan peserta didik di dalam proses pendidikan kurikulum Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah lulus tepat waktu. 3

7 3. Melakukan pengiriman pendidikan konsultan staf secara bergilir dan berjenjang. 4. Merencanakan, mengimplementasikan, memonitoring pelaksanaan PBM oleh staf secara baik, terarah dan terukur. 5. Mengatur pembagian tugas staf pegawai sesuai tugas pokok dan fungsinya. 6. Menyelenggarakan proses pendidikan secara transparan, berkualitas, dan realistik. 7. Melaksanakan audit internal yang baik oleh tim monitoring dan evaluasi Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 8. Memotivasi dan mewajibkan setiap residen untuk melakukan penelitian tepat waktu. 9. Mempublikasikan hasil penelitian secara lokal, regional, dan internasional. 10. Menciptakan suasana nyaman di tempat kerja. 11. Melaksanakan pelayanan dan penyuluhan kesehatan di semua kabupaten dan kota se Bali. Program yang dilakukan : 1. Program peningkatan dalam bidang pelayanan. 2. Program peningkatan pendidikan ( bimbingan stase, lapsus, referat dan tesis ) 3. Program peningkatan pengembangan sub divisi. 4. Program peningkatan konsultan bagi staf secara bergilir dan berjenjang. 5. Program peningkatan peran dosen pembimbing akademik ( PA ). 6. Pembacaan jurnal ilmiah secara teratur. 7. Program peningkatan kualitas Karya ilmiah. 8. Program peningkatan Penyempurnaan Renja Tahunan. 9. Program peningkatan sarana dan prasarana. 10. Program peningkatan Manajemen Program Studi 4

8 BAB I PENDAHULUAN KEBIJAKAN MUTU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH TPPM (Tim Pelaksana Penjaminan Mutu) adalah suatu badan yang bertugas dalam penjaminan mutu Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi yang bertugas dalam monitoring dan evaluasi yang sistematik dan berkesinambungan terhadap pelaksanaan program pendidikan pada Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi. Dalam rangka meningkatkan mutu prodi perlu kiranya TPPM membuat laporan tahunan secara berkelanjutan, dan bekerja secara sinergis dengan prodi. Laporan tahunan ini sangat diperlukan prodi dalam mengkaji renstra selanjutnya. Laporan program kerjanya ke prodi secara rutin dan berkala sangat berguna menjaga mutu prodi secara berkelanjutan. Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD /RSUP Sanglah memiliki visi, misi, tujuan, dan sasaran yang menjadi acuan prodi dalam menyelenggarakan program pendidikan spesialis Anestesiologi dan Reanimasi. Prodi membuat rencana strategis (renstra) untuk mencapai visi misi tersebut. Di dalam Renstra akan membuat bagaimana tahapan pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran tersebut lebih rinci dan sistematis. Disana juga terdapat indikator mutu yang ingin dicapai sehingga tujuan dan sasaran menjadi lebih nyata bisa dilihat perkembangan dan pencapaiannya disetiap tahapan. TUJUAN Tujuan Umum Kegiatan yang dilakukan oleh TPPM bertujuan untuk mencapai visi, misi, tujuan, dan sasaran Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah berdasarkan rencana strategi serta indikator mutu yang telah ditetapkan prodi. Tujuan Khusus Kegiatan yang dilakukan oleh TPPM bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan mutu Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah terdiri dari: 1. Membantu prodi dalam menetapkan indikator mutu dan memonitoring proses pencapaiannya. 5

9 2. Menjaga mutu penyelenggaraan pendidikan spesialis baik dalam input, proses maupun output/outcome prodi. 3. Membantu menyiapkan prodi dalam melaksanakan akreditasi baik internal maupun eksternal oleh Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) PTKes. A. KEBIJAKAN UMUM 1. Program Studi Anesesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah menyelenggarakan kegiatan pendidikan spesialisasi dengan tujuan menunjang program pemerataan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Adapun dengan tujuan khusus adalah untuk Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara berimbang dari seluruh komponen-komponennya berupa pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kegiatan pendidikan disini juga bertujuan menghasilkan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif yang mempunyai cukup pengetahuan dan keterampilan kognitif dalam bidang kedokteran peri-operatif, Kedokteran Gawat darurat dan Penangulangan Nyeri. Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif juga harus mempunyai keinginan untuk mengembangan pengetahuan dan keterampilan secara berkesenimbungan sesuai dengan tuntutan masyarakat dan kemajuan ilmu pengetahuan. Untuk mencapai tujuan tersebut, Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah berpedoman pada tujuan pendidikan nasional, visi dan misi, kaidah, moral, dan etika ilmu pengetahuan, kepentingan minat, bakat, serta kemampuan peserta didik. 2. Penjaminan Mutu Program Studi dilakukan oleh Tim Pelaksana Penjaminan Mutu (TPPM) berdasarkan atas SOP Penjaminan Mutu Peserta Didik PPDS-1 3. Pengelolaan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah berorientasi pada budaya yang menjunjung tinggi kebenaran, kejujuran, kebebasan akademik, dan otonomi keilmuan, serta kepuasan masyarakat akan pelayanan kesehatan dengan melakukan peningkatan mutu secara berkesinambungan. Peningkatan mutu ini dilakukan dengan selalu menjaga terpeliharanya siklus pengelolaan pendidikan spesialisasi yang lengkap dan sesuai harapan masyarakat. 4. Pengembangan program pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah mengacu kepada rencana strategis Fakultas Kedokteran UNUD dan prodi serta Modul Pendidikan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Reanimasi dari Kolegium Anestesi dan Reanimasi Indonesia yang selalu disertai 6

10 dengan inovasi terhadap metode dan substansi pembelajaran serta peningkatan infrastruktur, perangkat lunak, dan perangkat keras yang diperlukan. Pengembangannya dalam jangka panjang diarahkan untuk menjadi pusat kekuatan moral yang mampu membentuk karakter dan budaya bangsa yang berintegritas tinggi dan menjadi sumber ilmu pengetahuan serta pembentukan sumber daya manusia yang responsif terhadap kebutuhan stakeholders. 5. Pelaksanaan pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dirancang dengan penerapan kurikulum berbasis kompetensi dan diterapkan melalui strategi pembelajaran yang terintegrasi. Kurikulum hendaknya bertujuan memberikan kompetensi kepada lulusan sesuai dengan tuntutan masyarakat yang terus berkembang. Proses pembelajaran yang berbasis pada penelitian dan penekanan pada soft sklill hendaknya ditingkatkan secara berkelanjutan. 6. Program pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dievaluasi secara sistematik, terstruktur, periodik, dan berkesinambungan dengan menggunakan alat ukur yang dapat diterima masyarakat dan dikembangkan untuk menjadikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah sebagai program studi kedokteran dan kesehatan yang mampu menghasilkan lulusan yang mempunyai daya saing di tingkat nasional dan internasional. 7. Dalam Implementasi / pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah harus berpedoman kepada Rencana Strategis (Renstra) Departemen Pendidikan Nasional tahun , statuta dan rencana strategis (renstra) FK UNUD lima tahunan serta rencana strategis (renstra) Bagian Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif FK UNUD Peningkatan mutu pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah didasarkan pada general core competencies yang disusun berdasarkan standar pendidikan nasional dan diterjemahkan dalam Modul Pendidikan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Reanimasi. Mengenai penambahan kurikulum lokal sebanyak 20% disesuaikan dengan visi dan misi Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 9. Kebijakan Bagian Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran Universitas Udayana bermanfaat bagi penentu kebijakan dalam pengambilan keputusan untuk menentukan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang relevan, berkualitas dan 7

11 berkesinambungan. Kebijakan akademik juga dapat dipergunakan oleh seluruh civitas akademik sebagai rujukan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya di Bagian Ilmu anestesi dan terapi intensif Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. B. PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH 1. Penjaminan mutu pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dilakukan untuk menjamin : a. Kepatuhan terhadap kebijakan akademik, standar akademik, peraturan akademik serta hal-hal yang tertuang dalam buku kebijakan akademik. b. Kepastian bahwa lulusan mempunyai kompetensi sesuai dengan yang ditetapkan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. c. Kepastian bahwa setiap peserta didik memiliki pengalaman belajar sesuai spesifikasi yang ditentukan kurikulum d. Relevansi program pendidikan dan penelitian dengan tuntutan masyarakat dan stakeholders. 2. Penjaminan mutu pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah merupakan bagian dari tanggung jawab pimpinan fakultas, Program Studi, Kordik/Bagian serta dosen. Sasaran penerapan sistem Penjaminan Mutu Pendidikan harus ditetapkan dan dituangkan dalam Rencana Strategis dan Rencana Anggaran Tahunan. 8

12 BAB II SISTEM PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ILMU ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH A. KONSEP 1. Pengertian mutu secara umum adalah kesesuaian dengan standar, kesesuaian dengan harapan stakeholders, atau pemenuhan visi dan misi yang telah ditetapkan. Mutu pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dapat dipahami sebagai pencapaian tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan yang telah ditetapkan sesuai rencana strategis dan standar pendidikan dokter spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif. Pencapaian tujuan ini mencakup aspek masukan, proses, dan keluaran serta nilai derajat kebaikan, keutamaan,dan kesempurnaan (degree of excellence). 2. Mutu Pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah bersifat proaktif dalam arti bahwa lulusannya mampu secara terus-menerus menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu dan teknologi serta realitas sosial budaya yang terus berkembang secara dinamis. Mutu pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah juga mencakup aspek pelayanan administratif, sarana dan prasarana, organisasi, serta manajemen yang dapat memenuhi harapan peserta didik dan masyarakat (orang tua peserta didik, pengguna lulusan, maupun masyarakat luas). 3. Sistem Penjaminan Mutu pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dirancang dan dilaksanakan untuk dapat menjamin mutu gelar akademik yang diberikan. Hal ini berarti bahwa sistem penjaminan mutu harus dapat menjamin bahwa lulusan akan memiliki kompetensi yang ditetapkan dalam spesifikasi program studi. Dengan demikian Program studi Anestesiologi dan ReanimasiFK UNUD / RSUP Sanglah juga menjamin peserta didik akan memperoleh pengalaman belajar seperti yang dijanjikan dalam spesifikasi program studi. B. PENERAPAN 1. Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah menerapkan penjaminan mutu pendidikan secara berjenjang sesuai dengan kebijakan Fakultas 9

13 Kedokteran Universitas Udayana. Pada tingkat PPDS dirumuskan kompetensi lulusan dan spesifikasi serta dilakukan evaluasi diri. 2. Dalam pengembangan dan penerapan sistem penjaminan mutu, Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah memilih pendekatan FEE (Facilitating, Empowering, and Enabling) sesuai dengan kebijakan dari Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF). 3. Penerapan pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah agar mutu pendidikan dapat tercapai maka setiap peserta didik akan melalui tahap tahap pendidikan secara berjenjang sesuai dengan kebijakan FK Universitas Udayana. Alur ini berawal dari input, proses dan outcome. 4. Penerapan TPPM dalam menjamin mutu pendidikan ini dilakukan sejak pendaftaran calon dan sistem seleksi calon peserta didik. Proses disini adalah bagaimana tiap peserta didik melakukan Tri Dharma Perguruan Tinggi meliputi Pendidikan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Proses disini juga meliputi evaluasi pembelajaran dan adanya ujian kenaikan pendidikan. Outcome disini adalah indikator bagi peserta didik dalam memahami dan menguasai kompetensi-kompetensi yang ditentukan sehingga dianggap layak dan mampu untuk menerapkannya. Adapun outcome meliputi penguasaan dan pemahaman tentang kompetensi umum, kompetensi dasar, serta kompetensi lanjut, yang dari ketiga kompetensi itu kemudian diambil suatu kesimpulan berupa nilai dalam bentuk IPK yang akan mempengaruhi keputusan kelulusan dari peserta didik. C. ALUR Dalam rangka meningkatkan mutu prodi perlu kiranya TPPM membuat laporan tahunan secara berkelanjutan, dan bekerja secara sinergis dengan prodi melalui monitoring dan evaluasi berupa suatu alur penjaminan mutu yang meliputi input, proses dan outcome Berikut adalah hal yang dimonitor dan dievaluasi dalam kegiatan monev: 1. Input peserta didik Pengumpulan data untuk input peserta didik dilakukan pada 4 (empat) bulan pertama setiap tahunnya (Januari-April). Yang termasuk di dalam input peserta didik adalah: a. Jumlah peserta seleksi Yang dimaksud jumlah peserta seleksi adalah banyaknya peserta seleksi ujian masuk Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah Denpasar dalam 1 (satu) tahun yaitu 2 (dua) periode. Pelaporan dibagi menjadi 10

14 periode 1 (seleksi dilakukan pada bulan April setiap tahunnya) dan periode 2 (seleksi dilakukan pada bulan Oktober setiap tahunnya). Sistem seleksi yang baik akan menentukan kualitas yang terseleksi, sehingga diperoleh calon-calon peserta didik yang bermutu. b. Kelulusan peserta seleksi Yang dimaksud kelulusan peserta seleksi adalah banyaknya peserta seleksi yang diterima menjadi peserta Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah Denpasar dalam 1 (satu) tahun yaitu 2 (dua) periode. c. Nilai Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) Yang dimaksud nilai MMPI adalah hasil tes MMPI dari seluruh peserta seleksi ujian masuk Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah Denpasar di setiap periode seleksi. Nilai tersebut akan menjadi nilai prognostik keberhasilan peserta didik selama menjalani pendidikan dan akan dikorelasikan dengan lama pendidikan dan indeks prestasi kumulatif (IPK). 2. Proses Evaluasi pre-test untuk mengetahui pengetahuan yang telah dimiliki peserta didik. Selama menjalani tahap-tahapan pendidikan, akan dilakukan bimbingan dan penilaian dengan sistem laporan kasus di setiap stase dan sebelum stase sebagai pelaksanaan setiap tahap pendidikan dan Mini Clinical Evaluation Exercise (Mini- CEX) Pada setiap takhir tahap tingkat keresidenan, akan dilakukan evaluasi pembelajaran berupa ujian lokal kenaikan tingkat dalam bentuk ujian tertulis dengan sistem computerized based test ( CBT ) dan ujian OSCE yang dilakukan oleh TPPM. Peserta didik dapat mengikuti ujian lokal kenaikan tingkat baik berupa ujian CBT dan ujian OSCE bila telah memenuhi semua persyaratan yang telah ditetapkan Yang termasuk di dalam proses pendidikan adalah: a. Tahun 1 (Tahun pertama): 2 (dua) semester: 1 dan 2 Pencapaian pada tahap ini meliputi sebagian dari kompetensi utama, dan stase kompetensi bedah dasar tahap awal Pada semester kedua perkuliahan akan dilakukan combine degree yaitu program penyesuaian ke S2 dengan gelar Master Biomedical berupa Mata Kuliah Combine Degree yang dilakukan di Gedung Pasca Sarjana, FK UNUD/RSUP Sanglah Peserta didik harus mendapatkan minimal 3 kali bimbingan skill dengan konsulen, 11

15 sebelum diijinkan untuk mengerjakan tindakan dengan pendampingan chief residen TAHUN PERTAMA SEMESTER I STASE WAKTU MODUL Orientasi, 2 bulan IntroduksidanKedokteranPerioperatif StaseAnestesiaBedahDigestif I 1bulan StaseAnestesiaBedahOrtopedi I 1bulan 1,2,3,4,6,8,11, StaseAnestesiaBedahOnkologi/Plastik I 1bulan StaseAnestesiaBedahUrologi I 1bulan SEMESTER II Combine Degree 6 bulan PascaSarjana Pada setiap stase peserta didik wajib membuat laporan kasus dan pre test di setiap stase sebagai evaluasi dan mengetahui kedalaman pemahaman peserta didik akan materi yang akan dipelajari. Pada akhir tahun pertama ini tidak ada evaluasi pembelajaran. b. Tahun 2 (tahun kedua) : 2 (dua) semester: 3 dan 4 Pencapaian pada tahap ini meliputi sebagian dari kompetensi utama, dan stase kompetensi bedah dasar tahap lanjutan Pada akhir tahap ini akan dilakukan bimbingan dan penilaian dengan sistem laporan kasus di setiap stase dan sebelum stase sebagai pelaksanaan setiap tahap pendidikan dan Mini Clinical Evaluation Exercise (Mini-CEX) Pada akhir tahap ini dilakukan evaluasi pembelajaran berupa penilaian dengan sistem diatas dimana sebelumnya peserta didik sudah mengerjakan semua ilmiah yang seharusnya dikerjakan dalam tahapannya saat ini Pada akhir tahap ini, yaitu pada akhir semester tiga atau empat akan diadakan ujian board nasional, akan dilakukan evaluasi nasional berupa ujian tulis nasional / Ujian Board. TAHUN KEDUA SEMESTER III STASE WAKTU MODUL 12

16 StaseAnestesiaBedahDigestif II StaseAnestesiaBedahOrtopedi II StaseAnestesiaBedahOnkologi/Plastik II StaseAnestesiaBedahUrologi II StaseAnestesiaBedahTHT dankepalaleher UjianTulis Board Nasional 1bulan 1bulan 1bulan 1bulan 2 bulan 2,7,10,13,14,11,15 16,20,27,29 SEMESTER IV StaseAnestesiaBedahObstetri-Ginekologi StaseAnestesiaBedah Mata StaseAnestesiaBedahAnakI 2 bulan 2 bulan 2 bulan 12,17,18,19,21,22,28,3 0,32 c. Tahun 3 (tahun ketiga): 2 (dua) semester; semester 5 dan 6 Tahap ini merupakan tahap pendalaman yang bertujuan untuk memberi bekal kepada peserta didik agar pada akhir tahap ini mempunyai pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan tahapan yang diharapkan. Pengalaman klinis meliputi tatalaksana anestesi, pengelolaan pasien khusus seperti pasien anak dan jantung, dan pasien memerlukan terapi dan terapi intensif. TAHUN KETIGA SEMESTER V STASE WAKTU MODUL StaseAnestesiaBedahSaraf I 2 bulan Stase HCU/RTII 2 bulan 23,34,35,37 Stase RTI I 2 bulan Stase Anestesia Bedah Toraks-Kardio- Vaskular I SEMESTER VI StaseAnestesiaBedahSaraf II Stase Anestesia Bedah Toraks-Kardio- Vaskular II StaseAnestesiaBedahAnakII 2 bulan 2 bulan 2 bulan 23,25,26,28,30,31,34 Peserta didik dapat mengikuti ujian lokal kenaikan tingkat bila telah memenuhi semua persyaratan yang telah ditetapkan dan telah mendapatkan nilai pada mata ajar anestesiologi dan terapi intensif II d. Tahun 4 (tahun keeempat): 2 semester; semester 7 dan 8 Merupakan tahap pemantapan. Pencapaian kompetensi pada tahap ini meliputi seluruh komponen pada kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi khusus. Materi pembelajaran dalam tahap ini berupa materi profesi dan materi 13

17 akademik dengan proporsi yang sesuai. TAHUN KEEMPAT SEMESTER VII STASE WAKTU MODUL Stase HCU/IRD II 2 bulan Stase RTI/Luka bakarii 2 bulan 36,38, LayananNyeri 2 bulan SEMESTER VIII PelayananKonsultasiAnestesidanTerapiIntensif PenelitianKlinikTerapan UjianTesis Ujian Board Nasional Pada tahap ini diajarkan pengetahuan dan keterampilan penatalaksanaan pasien ICU dan, dan layanan nyeri, pelayanan konsultasi anestesi dan paserta didik melakukan penelitian klinik terapan sebagai tugas akhir pembelajaran. Pada akhir tahap ini peserta didik menyelesaikan penelitian yang telah dimulai pada awal semester 7. Masa chief residen dapat diakhiri bila peserta didik telah lulus ujian. Tahap ini diakhiri dengan ujian akhir nasional yang menyertakan penguji dari IPDS lain yang ditunjuk oleh Komisi Ujian Nasional (KUN). 3. Output peserta didik Pengumpulan data untuk proses pendidikan dilakukan setiap tahunnya. Adapun beberapa kompetensi dari peserta didik yang menjadi outcome dari pendidikan di Program studi Anestesiologi dan Reanimasi adalah berupa kompetensi umum, kompetensi dasar dan kompetensi lanjut. a. Kompetensi Umum Kompetensi umum Etika Komunikasi Kerjasama Tim Patient safety b. Kompetensi Dasar 14

18 Kompetensi dasar merupakan suatu kompetensi yang wajib dikerjakan, dilaksanakan, dan dikuasai oleh seluruh peserta didik selama masa pendidikan c. Kompetensi Lanjut Kompetensi lanjut adalah kompetensi dengan kasus-kasus khusus dengan tingkat kesulitan khusus yang wajib untuk dikuasai oleh peserta didik selama masa pendidikan KOMPETENSI LANJUT Anestesi Bedah Saraf Trauma kepala Perdarahan intracranial non-trauma Tumor intrakranial Ventricular drainage (VP shunt, EVD) Medula spinalis Anestesi Bedah Thoraks Non Jantung dan Jantung Terbuka Anestesi pada Kondisi khusus Kelainan jantung pada operasi non jantung COPD / asma DM Tiroid Geriatri Obesitas Mengelola pasien ICU (10 variasi kasus) Melakukan resusitasi di luar kamar bedah dan ICU Memasang kateter intra-arterial dan pungsi intraarterial Memasang kateter vena central Melakukan intubasi sulit Yang termasuk di dalam output peserta didik adalah: a. Indeks prestasi kumulatif (IPK) Yang dimaksud IPK adalah rerata IPK yang diperoleh oleh peserta didik selama masa studi. b. Kelulusan tepat waktu Yang dimaksud kelulusan tepat waktu adalah jumlah peserta didik yang berhasil menyelesaikan studi tepat waktu (4 [empat] tahun) dibandingkan dengan jumlah peserta didik yang lulus di setiap periode. 15

19 BAB III UNIT PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH 1. Team penjaminan mutu pendidikan di Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah merupakan bagian dari subunit pendidikan dalam struktur organisasi Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 2. KPS (Kepala Program Studi) bertanggung jawab atas penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta pembinaan tenaga akademik, tenaga administrasi dan peserta didik. KPS bertanggung jawab atas terjaminnya mutu di Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. Dalam mengemban tanggung jawab pendidikan, KPS dibantu oleh Sekretaris Program Studi (SPS) serta koordinator subdivisi. 3. KPS (Kepala Program Studi) merencanakan pelaksanaan program studi sesuai dengan kurikulum pendidikan dan menyusun buku panduan pelaksanaan kurikulum pendidikan program studi anestesi dan reanimasi berbasis penjaminan mutu Universitas Udayana dan sesuai standar Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) 4. KPS dan SPS bertanggung jawab atas tersusunnya : a. Buku Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif FK UNUD / RSUP Sanglah. b. Kurikulum Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. c. Manual Prosedur Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. d. Buku Kebijakan Peningkatan Mutu Pendidikan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah 5. KPS, SPS dan koordinator subdivisi bertanggung jawab terhadap kegiatan penjaminan mutu pendidikan di Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD/RSUP Sanglah yang dengan tetap melakukan konsultasi dan koordinasi dengan Unit Penjaminan Mutu Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 6. Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF) secara periodik dan berkesinambungan melalui coordinator AMAI (Audit Mutu Akademik Internal) melaksanakan evaluasi terhadap 16

20 penjaminan mutu pendidikan di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 7. Setiap tahun KPS, SPS dan koordinator subdivisi akan melakukan evaluasi diri / audit mutu pendidikan dari Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. Hasil evaluasi diri akan menentukan kebijakan dan peraturan baru di Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 8. KPS, SPS dan koordinator subdivisi melaksanakan evaluasi diri berdasarkan atas : a. Proses pembelajaran yang bermutu sesuai dengan Spesifikasi Program Studi, Manual Prosedur, dan Buku Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif FK UNUD / RSUP Sanglah. b. Pelaksanaan proses pembelajaran. c. Hasil proses pembelajaran. d. Penyempurnaan Spesifikasi Program Studi, Manual Prosedur, dan Buku Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Anestesi dan Terapi Intensif FK UNUD / RSUP Sanglah secara berkelanjutan. 9. Hasil evaluasi diri dibuat dalam bentuk : a. Penyusunan laporan input/masukan program studi. b. Penyusunan laporan hasil pembelajaran. c. Melakukan evaluasi proses pembelajaran semester. Tugas dan Fungsi Unit Penjaminan Mutu 1. Memfasilitasi unit-unit, bagian/program studi dalam hal pengembangan mutu 2. Membantu management dari Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah dalam mengembangkan mutu. 3. Berkoordinasi dengan UPM Fakultas Kedokteran dalam program dan strategi penjaminan mutu. 4. Mengembangkan peranan Unit Penjaminan Mutu dalam penjaminan mutu di Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah. 5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kinerja bermutu di Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah 6. Melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis di lingkungan Program studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah Laporan evaluasi ini akan dikirim oleh KPS kepada Dekan dan stakeholder 17

21 LAMPIRAN 18

22 LAMPIRAN 1 Kode dokumen : No. Revisi : SELEKSI PENERIMAAN CALON PESERTA PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH PENILAIAN WAWANCARA NAMA CALON : NAMA PENILAI : NO PENILAIAN TERHADAP RENTANG NILAI 1 Motivasi/Alasan Masuk Prodi Anestesi Cita-cita dan Harapan Masa Depan Pemahaman Nyeri Pemahaman Kedokteran Gawat Darurat Pemahaman Kedokteran Perioperatif Penampilan/Sikap Keterampilan Berkomunikasi Pemahaman Nilai-nilai Profesionalisme J U M L A H NILAI TOTAL PENILAI : (..) 19

23 LAMPIRAN 2 Kode dokumen : No. Revisi : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH LAPORAN MORBIDITAS / MORTALITAS Kepada Yth. KPS Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD Di tempat Denpasar, Dengan hormat, Yang bertanda tangan dibawah ini, Nama : Dengan ini melaporkan bahwa pada hari / tanggal.. pk residen : Nama : Rotasi stase : Melakukan tindakan morbiditas / mortalitas berupa :

24 ... Hormat saya, Laporan diterima : Oleh : Tanggal : 21

25 LAMPIRAN 3 Kode dokumen : No. Revisi : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH EVALUASI MORBIDITAS / MORTALITAS Nama peserta program : Semester : Stase : Tanggal presentasi : Setting : Elective * / Emergency * / Ruangan * Kasus : Penilaian Pelanggaran Dampak Kurangnya pengetahuan Disiplin Tanggung Jawab Komunikasi Kejujuran Ringan Sedang Berat Kesimpulan : Rekomendasi Tindak Lanjut :.... Dokter Konsulen 22

26 LAMPIRAN 4 Kode dokumen : No. Revisi : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH SURAT PERINGATAN / TEGURAN / SANKSI Denpasar, No : Lamp : Hal : Kepada Yth. Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah 1. Menimbang : A. Adanya kejadian morbiditas / mortalitas : (a) Kasus : (b) Tanggal : B. Total Nilai Sanksi saat ini : C. Rekomendasi tindak lanjut hasil evaluasi kasus morbiditas / mortaitas : 2. Mengingat : Masa pendidikan saat ini semester 3. Memperhatikan : A. Standar pendidikan dokter spesialis anestesi dan terapi intensif tahun 2015 B. Standar kompetensi dokter spesialis anestesiologi dan terapi intensif tahun 2015 C. Buku pedoman peraturan akademik program studi anestesiologi dan reanimasi tahun 2016 D. Buku panduan program studi anestesiologi dan reanimasi FK UNUD / RSUP Sanglah tahun Memutuskan : A. Memberikan surat peringatan tertulis ke- (..) B. Memberikan skorsing pendidikan selama (..) minggu C. Memberikan tugas akademik tambahan : i. ii. D. Tetap hadir setiap hari untuk mengikuti laporan pagi, laporan kasus dan kegiatan ilmiah lainnya E. Tidak boleh memberikan pelayanan anesthesia dan terapi intensif kepada pasien selama ( ) minggu 23

27 KPS ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH MADE WIRYANA 24

28 LAMPIRAN 5 Kode dokumen No. Revisi : 0 : FR-PSP PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH EVALUASI JURNAL READING Nama peserta program : Semester : Tanggal presentasi : Judul : Sumber : Penilai : NILAI LINGKUP Bobot Angka (51-100) Total A. Kemampuan mengambil intisari journal Telaah Jurnal / critical appraisal ( 30 % ) Pemahaman materi jurnal ( 10% ) 30% 10% B. Penyerahan journal ke pembimbing (minimal 3 hari sebelum presentasi) 10% C. Penyajian 1. Kejelasan slide 2. Isi slide 3. Kejelasan bicara 4. Waktu 5. Sikap 20% D. Diskusi 1. Relevansi jawaban 2. Kemampuan argumentasi 30% Penilai.. 25

29 LAMPIRAN 6 Kode dokumen No. Revisi : 0 : FR-PSP PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH LEMBAR PENILAIAN TINJAUAN PUSTAKA Nama peserta program : Semester : Tanggal presentasi : Judul : Penilai : BATAS LULUS 75 NILAI I. PENDAHULUAN 1. Apakah latar belakang dikemukakan dengan baik? 2. Apakah tujuan diformulasi dengan jelas? II. ISI 1. Substansi isi memuat pengetahuan yang essential 2. Isi makalah tersusun sistematik, rinci dan berisi informasi terbaru 3. Sesuai dengan judul dan tujuan 4. Bahasa yang digunakan baik dan benar 5. Cara penulisan sesuai dengan kaidah penulisan makalah kedokteran yang sudah berlaku baku III. DISKUSI 1. Apa jawaban penyaji sesuai dengan pertanyaan? 2. Apakah jawaban penyaji benar, jelas dan sesuai kepustakaan? IV. DAFTAR PUSTAKA 1. Mencukupi jumlah yang dipersyaratkan 2. Penulisan sesuai metode vancouver yang terbaru 3. Jumlah textbook/majalah 5 tahun terakhir minimal 10 buah V. PRESENTASI 1. POWER POINT Mengikuti aturan baku dalam jumlah baris per slide, jumlah kata per kalimat, penggunaan ukuran dan type font huruf Isi : sistematik, menarik dan jelas Bahasa yang digunakan baik dan benar 2. CARA MEMBAWAKAN VERBAL : Isi, pilihan kata VOCAL : nada, perubahan nada suara VISUAL : sikap, bahasa tubuh BOBOT NILAI : I + II + III + IV+ V =.. Keterangan : = Sangat buruk = Buruk = Cukup 26

30 76 89 = Baik = Sangat Baik Penilai, 27

31 LAMPIRAN 7 Kode dokumen No. Revisi : 0 : FR-PSP PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH LEMBAR PENILAIAN LAPORAN KASUS Nama peserta program : Semester : Tanggal presentasi : Judul : Penilai : NILAI A. BAHASA LISAN : B. PENULISAN AVA : C. KEMAMPUAN PRESENTASI MAKALAH : D. KEMAMPUAN DISKUSI : E. SUSUNAN MAKALAH : F. PENGETAHUAN MATERI / BAHASAN KASUS : NILAI = (A+B+C+D+E+F) 6 Penilai.. 28

32 LAMPIRAN 8 Kode dokumen : No. Revisi : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH FORMULIR PENILAIAN MULTI-SORCE FEEDBACK (UMPAN BALIK MULTI-SUMBER) Lengkapi pertanyaan ini dengan memberi tanda silang(x). Gunakan tinta hitam dan dengan huruf kapital Nama peserta didik Nama panggilan peserta didik NIM NIM harus diisi Dinilai oleh Tandatangan NIP Tanggal Pengampu Mata Kuliah / Stase Subdivisi Jabatan NIP harus diisi Setingan klinis yang dinilai Ruang operasi ICU HCU Kamar Bersalin Klinik Anestesi/ Nyeri Triage / IRD Ruang Rawat Pasien PACU Lainnya Bagaimana penilaian dokter residen ini dalam hal : (nilai) Baik ( 4 ) Pengetahuan, Keterampilan dan Performance 1. Kemampuan dalam menilai masalah pasien 2. Kemampuan untuk merencanakan perawatan pasien 3. Kewaspadaan dalam menilai kekurangan sendiri 4. Kemampuan untuk selalu menambah pengetahuan dan ketrampilan terbaru 5. Respon terhadap nyeri yang dialami pasien 6.Skil dan teknik (masih bisa ditingkatkan) 7.Kemampuan untuk bekerja secara simultan dan efektif Cukup ( 3 ) Perlu perbaikan ( 2 ) Tidak dapat diterima (1) Tanpa komentar 29

33 dalam lingkungan yang kompleks 8.Kemampuan dalam memanfaatkan waktu secara efektif berdasarkan skala prioritas 9. Kemampuan bekerja dibawah stres 10. Kemampuan dan Keefektifan dalam membagi ilmu dengan kolega 11. Kemampuan dalam mengambil alih kepemimpinan pada keadaan tertentu 12. Tetap bersih dan akurat dan tercatat secara serentak Kualitas dan Keamanan 13. Berkontribusi untuk membangun audit, dan penilaian kebijakan klinis 14. Sebagai penjaga dan pelindung keamanan dan kenyamanan pasien 15. Merespon secara cepat setiap keluhan dari pasien Komunikasi, Kerjasama dan Teamwork 16. Berkomunikasi dengan pasien 17. Berkomunikasi dengan keluarga pasien 18. Komunikasi verbal dengan kolega 19. Komunikasi tertulis dengan kolega 20. Kemampuan dalam membaca dan menilai kontribusi setiap orang 21. Kehandalan dan aksesibilitas Menjaga Kepercayaan 22. Menghargai privasi pasien, dan menjaga kerahasiaan 23. Ramah, perhatian dan jujur dengan pasien 24. Mengobati pasien secara tepat dan tanpa diskriminasi 25. Mengobati kolega secara 30

34 tepat dan tanpa diskriminasi 26. Jujur dan objektif dalam menilai dan menasses kolega NILAI AKHIR Apakah ada perhatian khusus tentang kejujuran dan kesehatan dokter ini? Ya Tidak Jika ya, jelaskan Komentar atau penilaian tambahan Jika ada kotak yang dinilai dengan penilaian minor atau sangat baik, jelaskan NILAI TOTAL : (NILAI POINT 1-26) / 26 Tandatangan Residen : Tanggal 31

35 Lampiran 9 Kode dokumen : No. Revisi : 0 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH Bimbingan Procedural Skill Nama Residen Stase NIM Procedural Skill : Bimbingan ke : Nama Konsulen Divisi Tanggal Tandatangan Tempat: OK ICU IRD VK Klinik Anestesi/Klinik Nyeri HCU PACU Ruang Rawat Inap Lain Lain Kasus dan Procedural skill yang dilakukan Fokus bimbingan* (Problem aktual dan problem potensial, Penyulit, komplikasi) Hal yang berjalan dengan baik ** (Pemeriksaan dan persiapan preop, pengetahuan teori sesuai kasus, pemahamam tindakan anestesi dan alternatifnya, penjelasan rencana anestesi dan resiko ke pasien, komunikasi tim, kemampuan memecahkan masalah, memahami kemampuan diri sendiri, patient safety). Hal yang harus diperbaiki ** (Pemeriksaan dan persiapan preop, pengetahuan teori sesuai kasus, pemahamam tindakan anestesi dan alternatifnya, penjelasan rencana 32

36 anestesi dan resiko ke pasien, komunikasi tim, kemampuan memecahkan masalah, memahami kemampuan diri sendiri, patient safety dan penanganan pasca tindakan). Rencana pembelajaran dan pengembangan *** ( simulasi, tugas baca, tugas sari pustaka, presentasi kasus, kursus ) Umpan balik residen : 33

37 LAMPIRAN 10 Kode dokumen : No. Revisi : 0 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH CASE BASED DISCUSSION ( CBD ) Nama Residen Stase NIM Penilaian CBD ke : Nama Penilai Divisi Tanggal Tandatangan Tempat: OK ICU IRD VK Klinik Anestesi/Klinik Nyeri HCU PACU Ruang Rawat Inap Lain Lain Kasus yang dibahas Fokus diskusi * (Problem aktual dan problem potensial, Penyulit, komplikasi) Hal yang berjalan dengan baik ** (Pemeriksaan dan persiapan preop, pengetahuan teori sesuai kasus, pemahamam tindakan anestesi dan alternatifnya, penjelasan rencana anestesi dan resiko ke pasien, komunikasi tim, kemempuan memecahkan masalah, memahami kemampuan diri sendiri, patient safety). Hal yang harus diperbaiki ** (Pemeriksaan dan persiapan preop, pengetahuan teori sesuai kasus, pemahamam tindakan anestesi dan alternatifnya, penjelasan rencana anestesi dan resiko ke pasien, 34

38 komunikasi tim, kemampuan memecahkan masalah, memahami kemampuan diri sendiri, patient safety dan penanganan pasca tindakan). Rencana pembelajaran dan pengembangan *** ( simulasi, tugas baca, tugas sari pustaka, presentasi kasus, kursus ) Umpan balik residen : 35

39 LAMPIRAN 11 Kode dokumen : No. Revisi : 0 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH LEMBAR PENILAIAN A-CEX (Anesthesia Clinical Evaluation Exercise) Nama Residen Stase NIM Penilaian A-CEX ke : Nama Penilai Divisi Tanggal Tandatangan Tempat: OK ICU IRD VK Klinik Anestesi/Klinik Nyeri HCU PACU Ruang Rawat Inap Lain Lain Deskripsi Kasus: Domain 1. Penilaian Pre Operasi: Pertanyaan yang sesuai (termasuk riwayat yang sesuai dengan pembedahan) Di bawah ekspektasi Border line Memuaskan /satisfactory Superior Excellent Belum dinilai Keterangan 36

40 Anamnesa dan pemeriksaan fisik terfokus sesuai dengan kondisi pasien 2. Komunikasi dan Kemampuan Dasar : Pasien (termasuk penjelasan anestesia dan kesempatan untuk bertanya) Staf Medis Staf Non-Medis 3. Keamanan Pasien Informed Consent Identitas Pasien Pemeriksaan Mesin Kemampuan observasional Kewaspadaan situasi Produk darah Personal (sarung tangan dan masker, dkk) Sidedness Teknik steril Benda tajam Label obat Elektrikal, dkk 4. Penilaian Klinis : Menggunakan teknik yang sesuai Manajemen anestesia yang tepar 5. Profesionalisme : Hormat Peduli Empati Masalah Etik Menyadari keterbatasan diri sendiri 6. Organisasi dan efisiensi Organisasi Persiapan Penggunaan waktu yang efisien Antisipasi 7. Perawatan klinis secara keseluruhan Efektif Gabungan keseluruhan hal di atas NILAI AKHIR : 37

41 Kemampuan secara umum untuk melakukan Clinical Evaluation / evaluasi klinis Komentar Penilai: Kompeten untuk melakukan tanpa supervisi Membutuhkan supervisi jika terjadi komplikasi Masih perlu banyak latihan Umpan Balik Residen : 38

42 LAMPIRAN 12 Kode dokumen : No. Revisi : 0 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH Direct Observational Procedural Skill ( DOPS ) Nama Residen Stase NIM Penilaian DOPS ke : Nama Penilai Divisi Tanggal Tandatangan Tempat: OK ICU IRD VK Klinik Anestesi/Klinik Nyeri HCU PACU Ruang Rawat Inap Lain Lain Jumlah prosedur yang telah dilakukan oleh residen: >10 Deskripsi Prosedur : Berikan penilaian berdasarkan skala berikut ini: 1. Mendemonstrasi kan pengetahuan tentang indikasi, anatomi yang relevan dan prosedur teknis Di bawah ekspektasi Borderline Memuaskan /satisfactory Superior Excellent Belum dinilai Keterangan 39

43 2. Mendapatkan informed consent 3. Mendemonstrasikan persiapan pre prosedur yang tepat 4. Mendemonstrasikan kewaspadaan situasi 5. Teknik aseptic 6. Kemampuan teknis 7. Mencari bantuan jika diperlukan 8. Manajemen post prosedur 9. Kemampuan komunikasi 10. Perhatian terhadap pasien 11. Penampilan secara umum NILAI AKHIR Kemampuan secara umum untuk melakukan prosedur Komentar Penilai : Kompeten untuk melakukan tindakan tanpa supervisi Membutuhkan supervisi jika terjadi komplikasi Masih perlu banyak latihan Umpan Balik Residen : 40

44 LAMPIRAN 13 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : I (satu) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K 1 MKDU 01 Filsafat Ilmu 2 2 MKDU 02 Metodologi Penelitian & Statistik 2 3 MKDU 03 Biologi Molekuler 2 4 MKDU 04 Statistik 2 5 MKDU 05 Evidence Based Medicine 1 6 ATI 101 OIP : Farmakologi Klinik 1 7 OIP : Fisiologi dan Farmakologi pada anestesi dan terapi 2 ATI 102 intensif 8 ATI 103 OIP : Dasar anestesi dan gawat darurat 4 9 ATI 104 OIP :Anestesi I 4 10 ATI 105 OIP : Keterampilan klinik anestesiologi dan terapi intensif I 4 Total SKS dan (N X K) 24 IP Semester = KPS IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik (.) NIP. 41

45 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : II (dua) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K KKA 201 Anestesi II 4 KKA 202 Keterampilan klinik dan terapi intensif II 4 Total SKS dan (N X K) IP Semester = KPS IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik (.) NIP. 42

46 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : III (tiga) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K ATI 301 Manajemen Nyeri Akut 4 ATI 302 Emergency medicine I 4 KKA 303 Emergency medicine II 4 ATI 304 Kegawatdaruratan anestesiologi dan terapi intensif I 4 ATI 305 PNB Basic 2 IP Semester = IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik Total SKS dan (N X K) KPS (.) NIP. 43

47 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : IV (empat) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K KKA 401 Kegawatdaruratan anestesiologi dan terapi intensif II 4 ATI 402 Managemen Nyeri Kronis, kanker dan intervensi nyeri 4 ATI 403 Intensive care I 4 ATI 404 Seminar Anestesiologi dan terapi Intensif I 1 IP Semester = IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik Total SKS dan (N X K) KPS (.) NIP. 44

48 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : V (lima) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K KKA 501 Anestesi III 3 KKA 502 Anestesi IV 3 KKA 503 Anestesi V 3 KKA 504 Intensive Care II 4 IP Semester = IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik Total SKS dan (N X K) KPS (.) NIP. 45

49 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : VI (Enam) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K ATI 601 Pembelajaran Anestesiologi Klinik 2 KKA 602 Keterampilan Klinik Anestesiologi dan Terapi Intensif III 3 KKA 603 Keterampilan Klinik Anestesiologi dan Terapi Intensif IV 3 ATI 604 PNB Intermediate 2 KKA 605 Keterampilan Klinik Anestesiologi dan Terapi Intensif V 3 ATI 606 Seminar Anestesiologi dan Terapi Intensif II 1 KKA 607 Kegawatdaruratan Anestesiologi dan Terapi Intensif III 3 KKA 608 Kegawatdaruratan Anestesiologi dan Terapi Intensif IV 3 KKA 609 Emergensi Medicine III 3 IP Semester = IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik (.) Total SKS dan (N X K) 23 NIP. KPS 46

50 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : VII (Tujuh) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K KKA 701 Anestesi VI 3 KKA 702 Anestesi VII 3 KKA 703 Intensive care III 4 KKA 704 Keterampilan klinik Anestesiologi dan terapi intensif VI 3 KKA 705 Keterampilan klinik Anestesiologi dan terapi intensif VII 3 ATI 706 Keterampilan Klinik Interventional Pain Management 3 ATI 707 Anesthesia Crisis Management 3 IP Semester = IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik (.) Total SKS dan (N X K) 22 NIP. KPS 47

51 PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH KARTU RENCANA STUDI ( KRS ) Nim : Nama : Angkatan : Pembimbing Akademik : Semester : VIII (Delapan) Periode : NO KODE NAMA MATAKULIAH SKS NILAI N X K KKA 801 Kegawatdaruratan anestesiologi dan terapi Intensif V 3 KKA 802 Kegawatdaruratan anestesilogi dan terapi intensif VI 3 ATI 803 Seminar Anestesiologi dan Terapi Intensif III 1 ATI 804 Manajemen Klinik 3 ATI 805 Penelitian 4 IP Semester = IP Kumulatif (s.d semester berjalan) = Maksimum kredit yang dapat diambil = *) IPK dihitung berdasarkan nilai terbaik (.) Total SKS dan (N X K) 14 NIP. KPS 48

BAGIAN / SMF ILMU ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF FK UNUD / RSUP SANGLAH

BAGIAN / SMF ILMU ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF FK UNUD / RSUP SANGLAH KEBIJAKAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH BAGIAN / SMF ILMU ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016 i TIM PENYUSUN

Lebih terperinci

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI KARTU RENCANA STASE

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI KARTU RENCANA STASE : I (satu) N O 3 KODE NAMA MATAKULIAH TANGGAL / BULAN STASE ORIENTAS I ( STO ) ATI 0 ATI 03 ATI 04 OIP : Fisiologi dan Farmakologi pada Anestesi dan terapi Intensif OIP : Dasar anestesi dan gawat darurat

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016

MANUAL PROSEDUR PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016 MANUAL PROSEDUR PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FK UNUD / RSUP SANGLAH DENPASAR 2016 MANUAL PROSEDUR PENERIMAAN PESERTA PPDS I PROGRAM STUDI Tujuan : Menerangkan proses penerimaan peserta PPDS

Lebih terperinci

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI KARTU HASIL STUDI ( KHS )

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI KARTU HASIL STUDI ( KHS ) FAULTAS EDOTERAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI ARTU HASIL STUDI ( HS ) : I (satu) NO ODE NAMA MATAULIAH SS NILAI N X 1 MDU 01 Filsafat Ilmu 2 2 MDU 02 Metodologi Penelitian & Statistik 2 3

Lebih terperinci

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN MANUAL MUTU AKADEMIK

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN MANUAL MUTU AKADEMIK DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN Baru - FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

Lebih terperinci

STANDAR PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS BEDAH SARAF

STANDAR PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS BEDAH SARAF KOLEGIUM BEDAH SARAF INDONESIA ( K.B.S.I. ) STANDAR PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS BEDAH SARAF Jakarta : Februari 2007 DAFTAR SINGKATAN IPDS KBSI KPS KKI PBL PPDS RS Pendidikan RS Jejaring WFME Institusi

Lebih terperinci

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HASANUDDIN Revisi - Dokumen Akademik MMA.PPs-Unhas.MMAK.07 Disetujui

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PERIODE 2016

RENCANA OPERASIONAL PERIODE 2016 RENCANA OPERASIONAL PERIODE 2016 PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan

Lebih terperinci

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Revisi : 1 Tanggal : 10 Desember 2010 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Gugus Jaminan Mutu FP Disetujui oleh : Dekan FP Kode DAFTAR

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya MM.GJM-FK-UB.01 Revisi : - Tanggal : 27 November 2007 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik Disetujui oleh : Dekan FK Unibraw

Lebih terperinci

PANDUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PANDUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 i PRAKATA Buku Panduan Kepada Masyarakat Program Studi Anestesiologi dan

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : 1 Tanggal : 31 Maret 2015 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Unit Penjaminan Mutu Fakultas Pertanian Disetujui

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : - Tanggal : 24 Mei 2011 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik Disetujui oleh : Dekan Fakultas Ekonomi KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG MMA.UPM-FE-UNISMA.01 Revisi

Lebih terperinci

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG A. Kebijakan Umum 1. Program bidang akademik di Universitas Islam Malang diarahkan untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tangguh dan mampu

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Tim Penyusun

KATA PENGANTAR. Tim Penyusun KATA PENGANTAR Buku Kebijakan Akademik Program Studi Anestesi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Rumah Sakit dr. Saiful Anwar ini disusun berdasarkan Buku Pedoman Akademik Universitas

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM

MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM Manual Mutu Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya MM.GJM FE-UB.01 Revisi : Ke - 3 Tanggal : 20 Mei 2009 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik

Lebih terperinci

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN 2011-2015 BADAN PENJAMINAN MUTU (BJM) UNIVERSITAS MALIKUSSALEH Gedung Rektorat Lantai 1 - Kampus Utama Reuleut Aceh Utara Universitas Malikussaleh, 2011 All Rights

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik

Manual Mutu Akademik Manual Mutu Akademik MM 01 PJM Revisi Tanggal Dikaji Oleh Disetujui Oleh Pusat Jaminan Mutu Disetujui Oleh: Revisi ke 03 Tanggal 01 Juni 2011 KATA PENGANTAR Manual Mutu Akademik ini berisi tentang kebijakan,

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.295, 2015 KESEHATAN. Rumah Sakit Pendidikan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5777). PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR

Lebih terperinci

PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN

PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN PERATURAN AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN BAB I KETENTUAN UMUM PASAL 1 Dalam Peraturan Akademik ini yang dimaksud dengan : (1) Pendidikan Profesi Dokter adalah

Lebih terperinci

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag MANUAL MUTU INTERNAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK TAHUN 2015-2019 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas 2015 Manual Mutu FISIP Tahun 2015-2019 1 BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

PELAYANAN BEDAH DAN ANESTESI

PELAYANAN BEDAH DAN ANESTESI PELAYANAN BEDAH DAN ANESTESI STANDAR, MAKSUD DAN TUJUAN, ELEMEN PENILAIAN ORGANISASI DAN MANAJEMEN Standar PAB.1. Tersedia pelayanan anestesi (termasuk sedasi moderat dan dalam) untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN KEDOKTERAN

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN KEDOKTERAN SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Jl. Semolowaru 45 Surabaya 60118 STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN

Lebih terperinci

PELAYANAN BEDAH DAN ANESTESI (PAB)

PELAYANAN BEDAH DAN ANESTESI (PAB) PELAYANAN BEDAH DAN ANESTESI (PAB) STANDAR, MAKSUD DAN TUJUAN, ELEMEN PENILAIAN ORGANISASI DAN MANAJEMEN >/= 8% Terpenuhi 2-79% Terpenuhi sebagian < 2% Tidak terpenuhi Standar PAB.1. Tersedia pelayanan

Lebih terperinci

PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA TENTANG NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA TENTANG NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG PENERBITAN REKOMENDASI PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA KONSIL KEDOKTERAN

Lebih terperinci

2. POKOK BAHASAN / SUB POKOK BAHASAN

2. POKOK BAHASAN / SUB POKOK BAHASAN Modul 5 Bedah Anak BUSINASI (No. ICOPIM: 5-731) 1. TUJUAN : 1.1. Tujuan pembelajaran umum Setelah mengikuti sesi ini peserta didik memahami dan mengerti tentang anatomi dari anal canal, diagnosis dan pengelolaan

Lebih terperinci

Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan Dikendalikan : Badan Penjaminan Mutu Disetujui Oleh : Dekan

Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan Dikendalikan : Badan Penjaminan Mutu Disetujui Oleh : Dekan MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN & KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN PERATURAN AKADEMIK PROGAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI

BUKU PEDOMAN PERATURAN AKADEMIK PROGAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI BUKU PEDOMAN PERATURAN AKADEMIK PROGAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016 PIMPINAN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI BESERTA PIMPINAN BAGIAN ANESTESI

Lebih terperinci

Dept. Patologi Klinik & Kedokteran Laboratorium

Dept. Patologi Klinik & Kedokteran Laboratorium Dept. Patologi Klinik & Kedokteran Laboratorium Bab II. Analisis Situasi Bab III. Kebijakan Strategis Bab 2. Analisis Situasi SWOT Kondisi internal Strengths (Kekuatan) Weaknesses (Kelemahan) Kondisi eksternal

Lebih terperinci

SHERMAN SALIM CALON DEKAN

SHERMAN SALIM CALON DEKAN SHERMAN SALIM CALON DEKAN Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga 2010-2015 INTEGRASI, SINERGI, INOVASI DAN IMPLEMENTASI UNTUK MEWUJUDKAN FKG UNAIR KIBLAT BIDANG KEDOKTERAN GIGI DI INDONESIA STRATEGI

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PROFIL PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN PROFESI DOKTER SPESIALIS I (PMKPDSp

PROFIL PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN PROFESI DOKTER SPESIALIS I (PMKPDSp PROFIL PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN PROFESI DOKTER SPESIALIS I (PMKPDSp I) ILMU PENYAKIT DALAM FKUI/RSCM Siti Setiati Disampaikan dalam seminar mahasiswa FKUI DOCTOR S S CAREER UPDATE 26 Januari 2008 PENGELOLA

Lebih terperinci

2013, No Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-U

2013, No Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-U No.132, 2013 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PENDIDIKAN. Kedokteran. Akademik. Profesi. Penyelenggaraan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5434) UNDANG-UNDANG REPUBLIK

Lebih terperinci

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BLAMBANGAN KABUPATEN BANYUWANGI

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BLAMBANGAN KABUPATEN BANYUWANGI BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BLAMBANGAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

Lebih terperinci

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014 SPESIFIKASI PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA 2014 1 Perguruan Tinggi : Universitas Udayana 2 Pelaksana Proses Pembelajaran Fakultas : FISIP (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) Program Studi :

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MM.PJM-UB.01 Manual Mutu Akademik Universitas Brawijaya MM.PJM-UB.01 Revisi : Ke-1 Tanggal : 26 April 2007 Dikaji ulang oleh : Pembantu Rektor I Disetujui oleh

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.673, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Perawat Anestesi. Penyelenggaraan. Pekerjaan. Pengawasan. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG IZIN DAN PENYELENGGARAAN PRAKTIK PENATA ANESTESI

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG IZIN DAN PENYELENGGARAAN PRAKTIK PENATA ANESTESI PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG IZIN DAN PENYELENGGARAAN PRAKTIK PENATA ANESTESI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN Baru FAKULTAS

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 23 ayat

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR RS (...) NOMOR :002/RSTAB/PER-DIR/VII/2017 TENTANG PANDUAN EVALUASI STAF MEDIS DOKTER BAB I DEFINISI

LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR RS (...) NOMOR :002/RSTAB/PER-DIR/VII/2017 TENTANG PANDUAN EVALUASI STAF MEDIS DOKTER BAB I DEFINISI LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR RS (...) NOMOR :002/RSTAB/PER-DIR/VII/2017 TENTANG PANDUAN EVALUASI STAF MEDIS DOKTER BAB I DEFINISI A. PENDAHULUAN Pada masa sekarang ini peningkatan produktifitas dan kualitas

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015-2016 PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2015 PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE 2015 2016

Lebih terperinci

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN. Studi, Serta Pihak-Pihak Yang Dilibatkan.

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN. Studi, Serta Pihak-Pihak Yang Dilibatkan. STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan Dan Sasaran Serta Strategi Pencapaian. 1.1.1 Jelaskan Mekanisme Penyusunan Visi, Misi, Tujuan Dan Sasaran Program

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS INSTITUSI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF TAHUN

RENCANA STRATEGIS INSTITUSI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF TAHUN RENCANA STRATEGIS INSTITUSI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ANESTESI DAN TERAPI INTENSIF TAHUN 2012 2016 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Rumah sakit umum Dr. Saiful Anwar merupakan rumah sakit yang berkeinginan

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik Perguruan Tinggi Alma Ata AA-PJM-MM.09.1

Manual Mutu Akademik Perguruan Tinggi Alma Ata AA-PJM-MM.09.1 Manual Mutu Akademik Perguruan Tinggi Alma Ata AA-PJM-MM.09.1 Revisi : - Tanggal : 23 Mei 2009 Dikaji ulang oleh : Direktur Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Dikendalikan oleh : Ketua Pusat Jaminan

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR 1 MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR Penjaminan mutu akademik Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unsyiah adalah tanggungjawab seluruh sivitas akademika. Agar arah kegiatan penjaminan mutu akademik di FKH

Lebih terperinci

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) SUMEDANG DITETAPKAN DI SUMEDANG, 19 AGUSTUS 2014 OLEH KETUA STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

Lebih terperinci

RSUD KOTA DUMAI PELAYANAN GAWAT DARURAT

RSUD KOTA DUMAI PELAYANAN GAWAT DARURAT URAIAN TUGAS PETUGAS ADMINISTRASI DI INSTALASI RAWAT DARURAT Jl. Tanjung Jati No. 4 Dumai URAIAN TUGAS PETUGAS ADMINISTRASI DI INSTALASI RAWAT DARURAT I. Tanggung jawab Secara administrasi bertanggung

Lebih terperinci

BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN. Bagian Kesatu. Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian. Pasal 42

BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN. Bagian Kesatu. Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian. Pasal 42 BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN Bagian Kesatu Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian Pasal 42 Ruang lingkup Standar Nasional Penelitian terdiri atas: a. standar hasil penelitian; b. standar isi

Lebih terperinci

BUKU KURIKULUM PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

BUKU KURIKULUM PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS BUKU KURIKULUM PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 2016 KATA PENGANTAR memiliki visi menjadikan program studi Anestesiologi

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04. 03 08 SEMARANG 2011 SPMI-UNDIP Standar Penilaian Pendidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal Disetujui

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.295, 2015 KESEHATAN. Rumah Sakit Pendidikan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5777). PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR

Lebih terperinci

ABSTRAK TUJUAN METODE

ABSTRAK TUJUAN METODE Mengevaluasi Profesionalisme dan Keterampilan Interpersonal dan Komunikasi: Menerapkan Instrumen Evaluasi 360-Derajat pada Program Dokter Magang Anestesiologi. ABSTRAK TUJUAN Untuk menerapkan instrumen

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.04 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-16 STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR : 612/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYEMPURNAAN SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 545/SK/R/UI/2005 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM MAGISTER DI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

KEBIJAKAN AKADEMIK TAHUN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI

KEBIJAKAN AKADEMIK TAHUN PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI KEBIJAKAN AKADEMIK TAHUN 2016-2020 PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016 KEBIJAKAN AKADEMIK Revisi : Tanggal : Dikaji ulang oleh : Tim Penyusun Kebijakan

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG WAJIB KERJA DOKTER SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG WAJIB KERJA DOKTER SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG WAJIB KERJA DOKTER SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa dalam rangka peningkatan

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP) 2015-2028 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Rencana Induk Pengembangan (RIP) Fakultas Farmasi

Lebih terperinci

STANDARD PELAYANAN PRIMA LABORATORIUM SISTEM KONTROL

STANDARD PELAYANAN PRIMA LABORATORIUM SISTEM KONTROL STANDARD PELAYANAN PRIMA LABORATORIUM SISTEM KONTROL UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 Standard Pelayanan Prima Laboratorium Sistem Kontrol Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Lebih terperinci

Standard Operating Procedure. Mini-CEX. (Mini Clinical Evaluation Exercise)

Standard Operating Procedure. Mini-CEX. (Mini Clinical Evaluation Exercise) Standard Operating Procedure Mini-CEX (Mini Clinical Evaluation Exercise) PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2017 0 LEMBAR IDENTIFIKASI Nama Dokumen

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi 1 2 3 DAFTAR ISI Hal Lembar Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi i ii iii BAB I KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI 1 A. Kebijiakan Umum 1 B. Penjaminan Internal Mutu Akademik 2

Lebih terperinci

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN 2007-2012 Jakarta 2007 DAFTAR ISI Hal Judul i Daftar Isi.. ii Kata Pengantar.. iii Keputusan Senat Unika Atma Jaya... iv A. Pendahuluan

Lebih terperinci

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved 2 Kebijakan Mutu Akademik

Lebih terperinci

2017, No Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072); 4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lem

2017, No Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072); 4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lem No.13, 2017 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KESRA. Dokter Spesialis. Wajib Kerja. PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG WAJIB KERJA DOKTER SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.03 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-10 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved

Lebih terperinci

1 DESEMBER Tim P

1 DESEMBER Tim P 1 DESEMBER 2014 Tim P LS-2014 Dasar Hukum Undang - Undang Undang-Undang No 12 / 2012 tentangpendidikantinggi, Undang-Undang No. 20 / 2013 tentangpendidikankedokteran, Undang-Undang No. 29/ 2004 tentang

Lebih terperinci

Manfaat Evaluasi diri

Manfaat Evaluasi diri Evaluasi Diri Perwajahan Kertas A-4 Spasi: 1.5 Bentuk huruf (Font): Times new Roman atau Arial Ukuran huruf: 12 Sistematis Perwajahan dan tata tulis konsisten Bahasa Indonesia yang baik & benar Tujuan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PEKERJAAN PERAWAT ANESTESI

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PEKERJAAN PERAWAT ANESTESI PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PEKERJAAN PERAWAT ANESTESI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang :

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Nomor 129/SK/R/V/2013 Tentang PEDOMAN EVALUASI DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Nomor 129/SK/R/V/2013 Tentang PEDOMAN EVALUASI DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Nomor 129/SK/R/V/2013 Tentang PEDOMAN EVALUASI DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM REKTOR UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA Menimbang : a. Bahwa Statuta

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PROFESI BIDAN

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PROFESI BIDAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PROFESI BIDAN IKATAN BIDAN INDONESIA dan ASSOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN KEBIDANAN INDONESIA 2012 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan pada hakekatnya diarahkan

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN STD-SPM.Pol//04/2017 Halaman 1 dari 11 STD-SPM.Pol//04/2017 1. VisidanMisiPoliteknik Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf internasional tahun

Lebih terperinci

2. POKOK BAHASAN / SUB POKOK BAHASAN

2. POKOK BAHASAN / SUB POKOK BAHASAN Modul 2 Bedah Anak POLIPEKTOMI REKTAL (No. ICOPIM: 5-482) 1. TUJUAN : 1.1. Tujuan pembelajaran umum Setelah mengikuti sesi ini peserta didik memahami dan mengerti tentang anatomi rektum dan isinya, menegakkan

Lebih terperinci

DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKADEMI KEPERAWATAN BETHESDA TOMOHON 2017 I. Visi, Misi dan Tujuan VISI Menjadi Program Studi DIII Keperawatan Yang Berdaya Saing Nasional, berlandaskan

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK

MANUAL MUTU AKADEMIK MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU 2015 KATA PENGANTAR Sesuai dengan perkembangan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, maka perlu dibuat buku panduan jaminan mutu pendidikan Universitas

Lebih terperinci

Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya. Tim Penyusun

Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya. Tim Penyusun Laporan Rencana Strategis Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya Periode 2013 2017 Tim Penyusun Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya 2013 11 Daftar Isi Executive Summary Bab I. Pendahuluan...

Lebih terperinci

STANDAR III.1 PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

STANDAR III.1 PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA STANDAR SPMI Kode/No: Tanggal: 22 Oktober Revisi: 1 Halaman: 1 4 STANDAR III.1 PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

Lebih terperinci

STMIK AKAKOM 2011 STANDAR AKADEMIK. Versi 1.0. PJM. Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 1

STMIK AKAKOM 2011 STANDAR AKADEMIK. Versi 1.0. PJM. Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 1 STMIK AKAKOM 2011 STANDAR AKADEMIK Versi 1.0. PJM Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 1 Standar Akademik STMIK AKAKOM Halaman 2 PENGANTAR Setiap penyelenggaraan pendidikan harus mengacu pada standar

Lebih terperinci

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN TIM PENYUSUN STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS UDAYANA Kampus Bukit Jimbaran, Gedung

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004. Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 263/SK/R/UI/2004 Tentang PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Universitas Indonesia berdasarkan

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU KEDOKTERAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS UDAYANA 2015 Borang Akreditasi Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk 1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan mempunyai peranan besar dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan bangsa. Pendidikan merupakan kunci utama sebagai fondasi untuk meningkatkan

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 13 SEMARANG 2O16 Standar Penilaian Pendidikan Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Lebih terperinci

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED.02-001 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 033/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN BUDAYA MUTU UNIVERSITAS INTERNASIONAL

Lebih terperinci

PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB V EVALUASI KEBERHASILAN

PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB V EVALUASI KEBERHASILAN BAB V EVALUASI KEBERHASILAN Evaluasi dalam kurikulum berbasis kompetensi dengan metode PBL ini meliputi elemen hasil pembelajaran yaitu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh oleh mahasiswa), proses

Lebih terperinci

2 Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-Undang tentang

2 Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-Undang tentang No.307, 2014 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KESEHATAN. Keperawatan. Pelayanan. Praktik. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5612) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK. Visi : Kementerian Kesehatan Surakarta

STANDAR SUASANA AKADEMIK. Visi : Kementerian Kesehatan Surakarta STD-SPM.Pol//26/26 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf internasional tahun

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG PENDIDIKAN KEDOKTERAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG PENDIDIKAN KEDOKTERAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2013 TENTANG PENDIDIKAN KEDOKTERAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa negara menjamin hak setiap warga negara

Lebih terperinci

PIAGAM AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

PIAGAM AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN PIAGAM AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS Revisi - PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HASANUDDIN Dokumen Akademik PAM.PPs-Unhas.MMAK.05

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PEMBIMBINGAN AKADEMIK STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh, Muchlis, S.Kom., M.Si Ketua Tim Standar Proses Pembelajaran Yeni Yuliana, S.Sos.I., M.Pd.I Ariansyah, S.Kom., M.Kom Ketua Penjaminan

Lebih terperinci