. 3.

Transkripsi

1 . 3

2

3 STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAMIGALUH 2016 ISBN : Nomor Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 15 cm x 21 cm Jumlah Halaman : v+20 halaman Naskah : BPS Kabupaten Kulon Progo Desain Sampul: BPS Kabupaten Kulon Progo Diterbitkan Kabupaten Kulon Progo Dicetak oleh : PT.Pohon Cahaya Yogyakarta Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengosumsikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersil tanpa izin tertulis Badan Pusat Statistik

4 TIM PENYUSUN BUKU STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAMIGALUH Pengarah Naskah Editor 2016 : Sugeng Utomo, SH : Wahana : 1. Susi Metinara, S.ST., S.E., M.Si 2. Siti Maysaroh, S.ST., M.Si 3. Andriana Nurmahmud,S.ST,MPA

5 Kata Pengantar Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh 2016 ini merupakan publikasi yang diterbitkan oleh BPS Kabupaten Kulon Progo. Publikasi ini sebagai pelengkap dan pendukung publikasi Kecamatan Samigaluh Dalam Angka (KCA) Dalam publikasi Kecamatan Samigaluh Dalam Angka 2016, disajikan tabel-tabel dan data-data pokok pembangunan di Kecamatan Samigaluh. Sedangkan publikasi Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh 2016 lebih menampilkan paparan serta analisis sederhana yang dilengkapi dengan gambar/foto, tabel dan grafik. Publikasi ini memuat berbagai informasi yang diharapkan bisa dimanfaatkan oleh berbagai pihak. Kami menyadari bahwa publikasi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan. Terimakasih, kami sampaikan kepada semua pihak yang telah mendukung hingga publikasi ini bisa terbit. Kulon Progo, September 2016 Kepala, SUGENG UTOMO, SH. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh 2016 iv

6 DAFTAR ISI 1. Geografi 1 2. Pemerintahan 3 3. Penduduk 6 4. Pendidikan Kesehatan Pertanian Peternakan Kemiskinan Pariwisata 20 Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh 2016 v

7 GEOGRAFI 1 Kecamatan Samigaluh adalah salah satu Kecamatan di kabupaten Gambar 1.1. Kantor Kecamatan Samigaluh Kulonprogo yang terletak di bagian utara, dengan batas wilayahnya sebelah utara berbatasan dengan kabupaten Magelang, sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan Girimulyo, sebelah barat berbatasan dengan kabupaten Purworejo, sedangkan sebelah timur berbatasan dengan kecamatan Kalibawang. Secara geografis, sebagian besar wilayah kecamatan Samigaluh merupakan daerah pegunungan yang pada musim hujan rawan dengan bencana tanah longsor. Kecamatan Samigaluh memiliki luas wilayah hektar terbagi menjadi 7 desa yaitu Desa Kebonharjo, Desa Banjarsari, Desa Purwoharjo, Desa Sidoharjo, Desa Gerbosari, Desa Ngargosari, dan Desa Pagerharjo. Dari tujuh desa tersebut, desa Sidoharjo merupakan desa yang memiliki wilayah paling luas yaitu 1.374,46 Ha. Tabel 1.1. Luas Wilayah Kecamatan Samigaluh Per Desa, tahun 2015 Kecamatan Luas (Ha) % 1. Temon 3.629,89 6,19 2. Wates 3.200,24 5,46 3. Panjatan 4.459,23 7,61 4. Galur 3.291,23 5,61 5. Lendah 3.559,19 6,07 6. Sentolo 5.265,34 8,98 7. Pengasih 6.166,47 10,52 8. Kokap 7.379,95 12,59 9. Girimulyo 5.490,42 9, Nanggulan 3.960,67 6, Kalibawang 5.296,37 9, Samigaluh 6.929,31 11,82 Sumber: Kabupaten Kulon Progo Dalam Angka 2016 Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

8 GEOGRAFI 1 Tabel 1.2. Luas dan Persentase Desa di Kecamatan Samigaluh Desa Luas % 1. Kebonharjo 748,63 10,80 2. Banjarsari 855,44 12,35 3. Purwoharjo 1.009,26 14,57 4. Sidoharjo 1.374,46 19,84 5. Gerbosari 1.076,61 15,54 6. Ngargosari 724,39 10,45 7. Pagerharjo 1.140,52 16,46 Jumlah/Total 6.929,31 100,00 Sumber data: BPS Gambar.1.2. Persentase Luas Desa di Kecamatan Samigaluh, 2015 Kondisi geografis dari desa-desa di Kecamatan Samigaluh sebagian besar merupakan lereng-lereng yang tidak bisa digunakan untuk tempat tinggal. Pemanfaatan lereng-lereng ini biasanya ditanami dengan tanaman perkebunan atau tanaman kehutanan, juga tanaman jangka panjang, seperti cengkeh, kopi, kakao. Untuk tanaman kehutanan ada jati, sengon, mahoni dan sebagainya. Andalan bagi petani di wilayah ini adalah tanaman cengkeh, selain itu juga ada tanaman kakao. Jenis tanaman tersebut cocok di daerah pegunungan yang sejuk. Beberapa kelompok tani di wilayah kecamatan Samigaluh bahkan mendapatkan dana bantuan untuk budidaya dan pengembangan tanaman kakao untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

9 PEMERINTAHAN 2 Dalam konteks otonomi daerah, Kecamatan merupakan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten atau Kota yang mempunyai wilayah kerja tertentu yang dipimpin oleh seorang Camat. Kecamatan terdiri atas desa dan atau kelurahan. Kecamatan Samigaluh terdiri dari 7 desa, 106 pedukuhan, 210 rukun warga, dan 448 rukun tetangga. Pemerintahan di Kecamatan Samigaluh dipimpin oleh seorang Camat dibantu oleh seorang sekretaris kecamatan, lima orang kepala seksi, satu orang kasubag umum dan beberapa staf. Sedangkan untuk di desadesa, pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang pengangkatannya dengan sistem pemilihan langsung oleh masyarakat yang sudah mempunyai hak pilih. Gambar 2.1. Logo Kabupaten Kulon Progo Gambar 2.2 Camat Samigaluh Drs. Wahyu Pujianto Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

10 PEMERINTAHAN 2 Gambar 2.3 Dalam menjalankan tugas Kantor Desa Sidoharjo kesehariannya kepala desa dibantu oleh seorang sekretaris desa, lima orang kepala bagian beberapa staf atau pembantu sekretaris desa atau kepala bagian sesuai dengan kebutuhan dari pemerintah desa. Wilayah di bawah desa adalah pedukuhan, yang dipimpin oleh seorang kepala dukuh dan merupakan kepanjangan tangan kepala. Sekretaris desa sebagai pembantu kepala desa merupakan Tabel 2.1. Statistik Pemerintahan Kecamatan Samigaluh tahun 2015 PNS di wilayah desa tersebut atau dalam wilayah satu kecamatan. Pedukuhan Semua desa di kecamatan Desa RW RT Samigaluh jabatan sekretaris desa Kebonharjo sudah terisi. Sedangkan kepala Banjarsari Purwoharjo bagian proses pengisiannya Sidoharjo dengan ujian, dan jabatan Dukuh Gerbosari pemilihan langsung dari rakyat Ngargosari sama seperti pemilihan kepala Pagerharjo Jumlah desa hanya lingkup wilayahnya Sumber Data: PemDesa se-kec Samigaluh yang lebih kecil. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

11 PEMERINTAHAN 2 Dalam menjalankan roda pemerintahan setiap desa memiliki sumber pendapatan masingmasing. Sumber pendapatan desa yang utama berasal dari PAD (pendapatan asli desa) dan bantuan dari pemerintah. Pendapatan asli desa berasal dari hasil usaha dan asset, misalnya sewa tanah kas desa, kios desa, lapangan milik desa, pasar desa, pungutan desa dan pungutan lain yang sah yang diberlakukan di desa. Sedangkan bantuan pemerintah berasal dari pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) adalah peraturan desa yang memuat sumbersumber penerimaan dan alokasi pengeluaran desa dalam kurun waktu satu tahun. APBDesa terdiri dari pendapatan desa, belanja desa, dan pembiayaan. Tabel 2.2. Statistik Aparat Pemerintahan Desa di Kecamatan Samigaluh Tahun 2015 Desa Kades Sekdes Kabag Dkuh Staf Kebonharjo Banjarsari Purwoharjo Sidoharjo Gerbosari Ngargosari Pagerharjo Sumber Data : Pemerintah Desa se- Kec.Samigaluh Tabel 2.3. Realisasi APB Desa Kecamatan Samigaluh Tahun Anggaran 2015 (Juta Rupiah) Desa Pendapatan Belanja Kebonharjo Banjarsari Purwoharjo Sidoharjo Gerbosari Ngargosari Pagerharjo Sumber : BPMPDPKB Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

12 PENDUDUK 3 Tabel 3.1.Jumlah Penduduk Desa Berdasarkan Hasil Sensus Penduduk Desa Penduduk Kebonharjo Banjarsari Purwoharjo Sidoharjo Gerbosari Ngargosari Pagerharjo TOTAL Sumber : BPS Kulon Progo Tabel 3.2. Jumlah Penduduk Menurut Desa Tahun Desa Penduduk KEBONHARJO BANJARSARI PURWOHARJO SIDOHARJO GERBOSARI NGARGOSARI PAGERHARJO TOTAL Sumber : BPS Kulon Progo BPS melaksanakan Sensus Penduduk setiap tahun yang berakhiran 0. Berdasarkan konsep BPS yang dimaksud penduduk Indonesia yaitu warga Negara Indonesia maupun warga negara asing yang tinggal di wilayah geografis Indonesia, baik yang bertempat tinggal tetap maupun yang bertempat tinggal tidak tetap (seperti tuna wisma, pengungsi, awak kapal berbendera Indonesia, masyarakat terpencil/terasing, dan penghuni perahu/rumah apung). Anggota korps diplomatik beserta keluarganya, meskipun menetap di wilayah geografis Indonesia, tidak dicakup sebagai penduduk. Proyeksi penduduk Kecamatan Samigaluh tahun 2015 berdasarkan Sensus Penduduk 2010 (SP2010) sebanyak jiwa. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

13 PENDUDUK 3 Secara keseluruhan jumlah penduduk Kecamatan Samigaluh pada tahun 2015 mengalami dibanding tahun Berdasarkan peningkatan sebaran penduduk menurut desa, pada tahun 2015 persentase penduduk terbesar berada di Desa Sidoharjo, dimana sebanyak 18,49 persen penduduk Samigaluh berada di desa ini. Penduduk terbanyak kedua menurut desa adalah Desa Pagerharjo, dengan jumlah penduduk sebanyak 17,83 persen dari seluruh penduduk di Kecamatan Samigaluh. Sedangkan sebaran penduduk paling kecil berada di Desa Gambar 3.1. Upacara Merti Desa Gambar 3.2. Grafik Distribusi Penduduk di Kecamatan Samigaluh, tahun 2015 Kebonharjo, dengan jumlah penduduk hanya 8,52 persen dari total penduduk Kecamatan Sumber : BPS Kulon Progo Samigaluh. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

14 PENDUDUK 3 Tabel 3.3 Perbandingan Rasio Jenis Kelamin Menurut Desa di Kecamatan Samigaluh Tahun Desa Seks Rasio 2014 Seks Rasio 2014 KEBONHARJO BANJARSARI PURWOHARJO SIDOHARJO GERBOSARI NGARGOSARI PAGERHARJO TOTAL Sumber : BPS Kulon Progo Berdasarkan data estimasi tahun 2015, jumlah penduduk Kecamatan Samigaluh sebanyak jiwa terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak orang dan jumlah penduduk perempuan sebanyak orang. Rasio jenis kelamin adalah perbandingan penduduk laki-laki dengan penduduk perempuan. Jika nilai rasio diatas 100 maka hal ini berarti jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari jumlah penduduk perempuan. Dan jika rasio dibawah 100 berarti jumlah penduduk perempuan lebih banyak dari pada jumlah penduduk laki-laki. Pada tahun 2015 rasio jenis kelamin di Kecamatan Samigaluh sebesar 97. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah penduduk perempuan lebih banyak dari pada jumlah penduduk laki-laki. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

15 PENDUDUK 3 Kepadatan penduduk menunjukkan persebaran penduduk di suatu daerah, dan merupakan perbandingan antara jumlah penduduk dengan luas wilayah. Kepadatan penduduk pada tahun 2015 adalah 371 jiwa per km 2, dengan desa yang terpadat penduduknya adalah Desa Ngargosari dengan kepadatan penduduk 514 orang per km 2. Hal ini karena ada satu pedukuhan di Desa ini yang padat penduduknya, yaitu Pedukuhan Ngaliyan yang merupakan pusat pemerintahan Desa Ngargosari. Sedangkan Desa Kebonharjo merupakan desa yang paling sedikit yaitu dengan kepadatan penduduk 293 orang per km 2. Tabel 3.4 Luas Wilayah, Penduduk, dan Kepadatan Penduduk menurut Desa di Kecamatan Samigaluh Tahun 2015 Desa Luas (km) Penduduk 2015 Kepadatan (Jiwa/ Km 2 ) KEBONHARJO BANJARSARI PURWOHARJO SIDOHARJO GERBOSARI NGARGOSARI PAGERHARJO Total Sumber : BPS Kulon Progo Tahukah Anda Desa di Kecamatan Samigaluh yang terpadat penduduknya adalah Desa Ngargosari dengan kepadatan penduduk 514 orang per km 2, dengan luas wilayah yang paling kecil yaitu 7,24 km 2. *** Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

16 PENDUDUK 3 Tabel 3.5. Jumlah Rumah Tangga per Desa Berdasarkan Hasil Estimasi Tahun 2015 Desa Jumlah Ruta 1 KEBONHARJO BANJARSARI PURWOHARJO SIDOHARJO GERBOSARI NGARGOSARI PAGERHARJO JUMLAH Sumber : BPS Kulon Progo Tahukah Anda Di Kecamatan Samigaluh pada tahun 2014 terdapat rumah tangga, sedangkan tahun 2015 ada rumah tangga. Berdasarkan hasil estimasi tahun 2015 jumlah rumah tangga di Kecamatan Samigaluh sebanyak rumah tangga. Desa dengan jumlah rumah tangga paling banyak adalah Desa Sidoharjo dengan rumah tangga sebanyak Sedangkan desa yang jumlah rumah tangganya paling sedikit adalah Desa Kebonharjo yaitu sebanyak 671 rumah tangga. Konsep rumah tangga menurut Badan Pusat Statistik (BPS) adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan fisik dan sensus, dan biasanya tinggal bersama serta makan dalam satu dapur (pengelolaan makanan bersama). Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

17 PENDIDIKAN 4 Dalam hal fasilitas pendidikan di kecamatan Samigaluh sudah cukup memadai, hal ini dapat dilihat pada tabel 4.1. Pada tahun ajaran 2015/2016 di kecamatan Samigaluh tercatat ada 31 sekolah dasar (SD/MI), 7 sekolah lanjutan pertama (SMP/MTs) dan 4 sekolah lanjutan menengah atas (SMA/SMK) yang tersebar di 7 desa. Tabel 4.1 memperlihatkan bahwa desa Sidoharjo merupakan desa yang memiliki fasilitas pendidikan yang paling banyak yaitu ada 7 SD, 1 SMP Negeri dan 1 Madrasah Tsanawiyah Negeri. Sedangkan desa yang fasilitas pendidikannya paling sedikit adalah desa Kebonharjo, yang hanya memiliki 2 SD, 1 SMP Swasta dan 1 SMK Swasta. Tabel 4.1 Jumlah SD/MI, SMP/MTs, SMA & SMKdi Kecamatan Samigaluh Tahun Ajaran 2015/2016 DESA SD / MI SMP / MTs SMA / SMK KEBONHARJO BANJARSARI PURWOHARJO SIDOHARJO GERBOSARI NGARGOSARI PAGERHARJO TOTAL Sumber Data : Diknas Kab Kulon Progo Gambar 4.1.Siswa SD sedang upacara Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

18 PENDIDIKAN 4 Tabel Rasio Murid terhadap Guru di Kecamatan Samigaluh Tahun Ajaran 2015/2016 Jenjang Pendidikan Murid Guru Rasio SD SLTP SMA SMK MI MTS Sumber Data : Diknas Kab Kulon Progo Gambar 4.2. Para siswa mengikuti upacara Rasio murid terhadap guru menggambarkan beban tugas guru dalam mengajar pada suatu jenjang pendidikan. Perbandingan ini menjadi salah satu indikator untuk melihat tingkat efektifitas dan efisiensi proses kegiatan belajar mengajar di sekolah. Berdasar data dari Diknas Kabupaten Kulon Progo, diperoleh gambaran rasio antara guru dan murid di Kecamatan Samigaluh pada tahun ajaran 2015/2016 sebagai berikut, untuk jenjang SD rasio murid-guru sekitar 7 murid per guru, sedangkan tingkat SLTP sekitar 9 murid per guru untuk tingkat SMA sekitar 8 murid per guru dan untuk SMK sekitar 8 murid setiap guru. Dari data tersebut menunjukkan ketersediaan fasilitas pendidikan di Samigaluh sudah cukup. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

19 KESEHATAN 5 Dalam UU no 36 tahun 2009, telah diamanatkan bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Fasilitas kesehatan di kecamatan Samigaluh pada tahun 2015, yaitu 2 puskesmas, 8 puskesmas pembantu, 4 poskesdes dan 1 polindes. Puskesmas Samigaluh I berada di wilayah pusat pemerintahan yaitu di desa Gerbosari melayani pasien yang berasal dari desa Purwoharjo, desa Sidoharjo, desa Gerbosari dan desa Ngargosari, sedang puskesmas Samigaluh 2 berada pasien rawat inap. Sedangkan puskesmas Samigaluh II berada Tabel 5.1 Banyaknya Fasilitas Kesehatan di Kecamatan Samigaluh Tahun 2015 Puskekeslin- Pos- Po- Pustu Desa mas des des Kebonharjo Banjarsari Purwoharjo Sidoharjo Gerbosari Ngargosari Pagerharjo TOTAL Sumber : Kec. Samigaluh Dalam Angka 2014 Gambar 5.1 Puskesmas Samigaluh II Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

20 KESEHATAN 5 Gambar 5.2. Kegiatan Pos yandu oleh kader dan dimonitor petugas Puskesmas Gambar 5.3. Suasana di Pos Yandu terintegrasi dengan PAUD Di desa Pagerharjo merupakan desa paling ujung bagian barat, melayani pasien dari 3 desa, yaitu desa Pagerharjo, desa Banjarsari, dan desa Kebonharjo. Untuk mencetak generasi yang sehat dan cerdas maka diperlukan cara untuk mencegah datangnya penyakit bagi anak anak usia balita, yaitu dengan imunisasi. Imunisasi dilaksanakan oleh petugas dari puskesmas yang datang ke pos yandu yang ada di setiap pedukuhan bersamaan dengan penimbangan balita dan pemberian makanan tambahan bagi anak balita. Semua pedukuhan di Kecamatan Samigaluh mempunyai kegiatan Pos Yandu sehingga memudahkan untuk melakukan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

21 PERTANIAN 6 Pertanian tanaman pangan khususnya tanaman padi dan palawija yaitu jagung dan ketela pohon merupakan salah satu penyumbang kebutuhan pangan masyarakat di wilayah kecamatan Samigaluh. Walaupun wilayahnya berupa pegunungan, tetapi untuk masalah pertanian juga tidak ketinggalan dengan wilayah lain. Tahun 2015, Kecamatan Samigaluh mempunyai luas panen tanaman padi sebesar hektar dengan produksi sebanyak ton dan ratarata produksi sebesar 66,75 kw/ha. Pada musim kemarau sebagian besar lahan sawah tidak dapat ditanami tanaman padi karena tidak cukup akan air, sehingga petani hanya tanam jagung dan ketela pohon. Tabel 6.1 Luas Panen, Produksi dan Rata-rata Produksi Padi Sawah di Kab. Kulon Progo Tahun 2015 Kecamatan Luas Panen Produksi Rata2 prod Temon ,39 Wates ,29 Panjatan ,37 Galur ,13 Lendah ,13 Sentolo ,10 Pengasih ,44 Kokap ,38 Girimulyo ,34 Nanggulan ,34 Kalibawang ,23 Samigaluh ,74 TOTAL ,14 Sumber : Dinas Pertanian dan Kehutanan Kab. Kulon Progo Gambar 6.1. Tanaman Padi di Samigaluh Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

22 PERTANIAN 6 Gambar 6.2. Tanaman Padi yang mulai menguning di wilayah Desa Banjarsari Tabel 6.2 Luas Panen, Produksi dan Rata rata produksi Padi ladang di Kab. Kulon Progo Tahun 2015 Kecamatan Luas Panen Produksi Rata2 prod Temon Wates Panjatan ,85 Galur ,18 Lendah Sentolo ,85 Pengasih ,85 Kokap Girimulyo ,09 Nanggulan Kalibawang Samigaluh ,82 TOTAL ,85 Sumber : Dinas Pertanian dan Kehutanan Kab. Kulon Progo Di kecamatan Samigaluh sedang dikembangkan tanaman padi ladang atau padi gogo, tanaman padi ini ditanam di lahan kering, biasanya tegalan atau pekarangan dan dilakukan hanya pada waktu musim hujan tiba. Dari data Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Kulon Progo, luas lahan tanaman padi gogo pada tahun 2015 di Kecamatan Samigaluh seluas 127 hektar dengan produksi 450 ton. Selain tanaman pangan, di wilayah kecamatan Samigaluh juga terdapat komoditas andalan dari sektor perkebunan yaitu tanaman cengkeh dan tanaman kakao. Wilayah kecamatan Samigaluh juga terdapat lokasi perkebunan teh yang lahannya milik masyarakat, dikelola oleh masyarakat dan hasil produksinya berupa daun teh Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

23 PERTANIAN 6 segar dibeli oleh PT. Pagilaran untuk kemudian diolah menjadi teh. PT. Pagilaran juga menjadikan petani di Kecamatan Samigaluh sebagai mitra untuk mengusahakan tanaman kakao dan hasilnya juga dibeli oleh PT.Pagilaran dengan harga yang lebih tinggi dari harga di pasar dengan syarat buah kakao harus sudah difermentasi dan sudah kering. Di wilayah ini banyak kelompok tani tanaman kakao yang anggotanya menanam tanaman kakao. Luas tanaman kakao di kecamatan Samigaluh 328,00 hektar, luas tanaman yang sudah menghasilkan 190,46 hektar, dari luas lahan yang sudah menghasilkan tersebut produksinya mencapai 985,96 ton. Tabel 6.3 Luas Tanaman yang menghasilkan dan Produksi Tanaman Kakao di Kab. Kulon Progo Tahun 2015 Kecamatan Luas Tanam Tanamn yg panen Pro-duksi Temon 76,80 39,72 9,09 Wates 14,75 4,62 2,85 Panjatan 5,55 1,93 0,82 Galur Lendah Sentolo 17,08 2,02 3,37 Pengasih 197,08 72,96 299,01 Kokap 1 210,00 727, ,59 Girimulyo 643,71 441, ,82 Nanggulan 58,40 36,37 31,22 Kalibawang 1 045,50 678, ,28 Samigaluh 328,00 190,46 985, , ,01 Sumber : Dinas Pertanian dan Kehutanan Kab. Kulonprogo Gambar 6.3 Buah Kakao di Desa Pagerharjo Samigaluh Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

24 PETERNAKAN 7 Tabel 7.1 Populasi Ternak Kambing lokal, Kambing PE dan domba di Kecamatan Samigaluh Tahun 2015 Desa Kambing lokal Kambing PE Domba Kebonharjo Banjarsari Purwoharjo Sidoharjo Gerbosari Ngargosari Pagerharjo Total Sumber data: Mantri Ternak Kec.Samigaluh Gambar 7.1. Kambing Etawa di Desa Pagerharjo Samigaluh Di kecamatan Samigaluh pada sektor peternakan mempunyai andalan yaitu peternakan Kambing PE (peranakan etawa) dan hampir semua desa ada petani yang memelihara kambing jenis PE ini. Pada tabel 7.1 dapat memperlihatkan wilayah desa yang memiliki populasi kambing Peranakan Etawa terbanyak yaitu desa Kebonharjo, sebanyak ekor, sedangkan yang paling sedikit populasinya adalah desa Purwoharjo yaitu sebanyak 667 ekor. Di wilayah desa Purwoharjo populasi ternak yang banyak adalah jenis Sapi lokal. Dengan populasinya 641 ekor di Samigaluh juga memelihara kambing lokal sejumlah ekor dan domba ada ekor. Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

25 KEMISKINAN 8 Pada sektor kemiskinan di Kecamatan Samigaluh juga masih banyak rumah tangga yang dikategorikan miskin. Untuk mengantisipasi masalah kesehatan bagi rumah tangga miskin, pemerintah telah membagikan kartu jaminan kesehatan nasional di wilayah ini. Jumlah rumah tangga miskin yang menerima jaminan kesehatan nasional berdasarkan data tahun 2014 di Kecamatan Samigaluh mencapai jiwa. Distribusi penerima JKN di Kecamatan Samigaluh pada tahun 2015 cukup bervariasi. Desa dengan persentase penduduk penerima JKN tertinggi adalah Desa Sidoharjo, dimana sebanyak 18,84 persen penerima JKN di Kecamatan Samigaluh berasal dari desa Sidoharjo. Tabel 8.1 Jumlah Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kecamatan Samigaluh 2014 Desa Kebonharjo Banjarsari Purwoharjo Sidoharjo Gerbosari Ngargosari Pagerharjo Total Sumber data : Dinsosnakertran Kulonprogo/Tksk Kecamatan Grafik 8.1 Persentase Penerima JKN di Kecamatan Samigaluh Menurut Desa, tahun 2014 Sumber data : Dinsosnakertrans Kulonprogo/Tksk Kecamatan Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

26 PARIWISATA 9 Tabel 9.1 Jumlah Pengunjung Obyek Wisata Puncak Suroloyo dan Realisasi Pendapatan Retribusi Tahun Jumlah Pengunjung Realisasi Pendapatan Retribusi Rp , Rp , Rp , Rp ,- Sumber data:bidang Pemasaran Wisata Dinas BudParPora Kab. Kulon Progo Grafik 9.1. Jumlah Pengunjung dan Realisasi Pendapatan Retribusi (Ribu Rp) Di Kecamatan Samigaluh terdapat satu obyek wisata yang merupakan salah satu penyumbang pendapatan daerah dari sektor pariwisata. Obyek wisata ini sudah dikenal oleh wisatawan domestik maupun asing yaitu Puncak Suroloyo. Tempat ini banyak dikunjungi wisatawan pada hari minggu maupun pada hari libur nasional, terutama pada malam tanggal 1 Suro atau malam 1 Muharam. Dari tahun ke tahun pengunjung Puncak Suroloyo terus meningkat dan berimbas pada peningkatan pendapatan daerah melalui retribusi obyek wisata. Dari data yang ada, retribusi pada tahun 2012 sejumlah Rp ,- tahun 2013 sejumlah Rp ,- dan tahun 2014 sejumlah Rp ,- dan tahun 2015 mencapai Rp Statistik Daerah Kecamatan Samigaluh

27