BIDANG KEGIATAN: PKM-KC. Diusulkan Oleh:
|
|
- Ari Makmur
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PECEBOOKss INOVASI MESIN PENYULINGAN CENGKEH BERKONDENSOR MENGGUNAKAN BAHAN STAINLESS STEEL UNTUK KALANGAN PETANI TRADISIONAL BIDANG KEGIATAN: PKM-KC Diusulkan Oleh: Lucky Budiawan ( /2010) M. Husain Kamaludin ( /2010) Yogi Indra Himawan ( /2010) Rezal Dwi Permana P ( /2010) Deliana ( /2010) Azizun M. M. ( /2010) Lisa Yunitasari ( /2011) UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012
2 1. Judul Kegiatan : PECEBOOKss Inovasi mesin penyulingan cengkeh berkondensor menggunakan bahan stainless Steel untuk kalangan petani tradisional 2. Bidang Kegiatan : ( ) PKM-P ( ) PKM-M ( ) PKM-KC (Pilih salah satu) ( ) PKM-K ( ) PKM-T 3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Lucky Budiman b. NIM : c. Jurusan : Keteknikan Pertanian d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Brawijaya e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : jl. Kerto Rahayu no.63 / f. Alamat luckybudiawan@yahoo.co.id 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 6 orang 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : Yusron Sugiarto, STP, MT b. NIDN : c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : 6. Biaya Kegiatan Total : a. Dikti : Rp b. Sumber lain (sebutkan... ) : Rp 7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 1,5 bulan Kota, Tanggal-Bulan-Tahun Menyetujui Wakil Dekan atau Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/ Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa Ketua Pelaksana Kegiatan ( Dr. Ir. Ruslan Wirosoedarmo, MS ) ( Lucky Budiawan ) NIP NIM Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan / Direktur Politeknik/ Ketua Sekolah Tinggi, Dosen Pendamping ( ) (Yusron Sugiarto, STP,M.Sc ) NIP. NIDN.
3 DAFTAR ISI COVER... LEMBAR PENGESAHAN... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... i ii iii iv A. JUDUL... 1 B. LATAR BELAKANG MASALAH... 1 C. PERUMUSAN MASALAH... 2 D. TUJUAN... 2 E. LUARAN YANG DIHARAPKAN... 2 F. KEGUNAAN PROGRAM... 3 G. TINJAUAN PUSTAKA... 3 G.1 Tanaman Cengkeh... 3 G.2 Pengertian Minyak Atsiri... 3 G.3 Pengolahan Daun Cengkeh oleh Petani Tradisional... 4 H. METODE PELAKSANAAN... 5 H.1 Waktu dan Tempat Penelitian... 5 H.2 Materi Penelitian... 5 H.3 Cara Kerja dan Rancangan Percobaan... 5 I. JADWAL KEGIATAN... 9 J. RANCANGAN BIAYA... 9 DAFTAR PUSTAKA... 11
4 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Tanaman Cengkeh... 3 Gambar 2. Penyulingan Tradisional... 4 Gambar 3. Rancangan PECEBOOKss... 7
5 A. JUDUL PECEBOOKss Inovasi mesin penyulingan cengkeh berkondensor menggunakan bahan stainless Steel untuk kalangan petani tradisional B. LATAR BELAKANG MASALAH Indonesia termasuk negara penghasil minyak atsiri dan minyak tersebut merupakan komoditi yang menghasilkan devisa negara. Oleh karena itu pada tahun-tahun terakhir ini minyak atsiri mendapat perhatian yang cukup besar dari pemerintah Indonesia. Sampai saat ini Indonesia baru menghasilkan sembilan jenis minyak atsiri yaitu: minyak cengkeh, minyak kenanga, minyak nilam, minyak akar wangi,minyak pala, minyak kayu putih dan minyak sereh wangi. Dari sembilan jenis minyak atsiri ini terdapat enam jenis minyak yang paling menonjol di Indonesia yaitu: minyak pala, minyak nilam, minyak kayu putih, minyak cengkeh dan minyak sereh wangi. Cengkeh (Syzygium aromaticum, (Linn.) Merr.) merupakan tanaman perdu yang memiliki batang pohon besar dan berkayu keras. Tanaman ini memiliki masa tumbuh puluhan hingga ratusan tahun. Tinggi pohon mencapai m dengan banyak cabang. Daun cengkeh berbentuk bulat memanjang, sedangkan bunga dan buahnya terdapat pada ranting daun. Banyaknya kegunaan cengkeh disebabkan karena bunga, tangkai bunga dan daun cengkeh mengandung minyak cengkeh yang mempunyai rasa dan aroma khas dan banyak disenangi orang, selain itu minyak tersebut mempunyai sifat stimulan, anestetik, karminatif, antiemetik, antiseptik dan antispasmodik. Minyak cengkeh dapat dihasilkan dari penyulingan serbuk kuntum kering cengkeh (clove oil), serbuk tangkai kuntum cengkeh (clove stam oil), dan daun cengkeh kering (clove leaf oil). Minyak daun cengkeh (clove leaf oil) adalah minyak atsiri hasil sulingan daun cengkeh kering (umumnya yang sudah gugur). Peluang usaha minyak daun cengkeh di Indonesia cukup besar, terutama di daerahdaerah sentra produksi cengkeh. Teknik penyulingan minyak daun cengkeh yang selama ini diusahakan para petani khususnya daerah yang belum tersentuh oleh teknologi masih melakukan cara sederhana dan belum menggunakan teknik penyulingan secara baik dan benar. Alat penyulingan sederhana yang digunakan ialah terbuat dari drum bekas oli yang dapat menurunkan kualitas dan mutu minyak. Selain itu penanganan hasil setelah produksi belum dilakukan secara maksimal seperti pemisahan minyak setelah penyulingan, wadah yang digunakan, penyimpanan yang tidak benar, maka akan terjadi proses proses yang tidak diinginkan. Biasanya minyak yang dihasilkan akan terlihat lebih gelap dan berwarna kehitaman akibat kontaminasi dari logam Fe dan Cu.
6 Mengacu atas permasalahan tersebut maka kami merancang dan membuat alat penyulingan minyak cengkeh sederhana berbahan stainless steel yang memiliki beberapa keunggulan sehingga dapat meningkatkan kualitas produk. Alat ini mampu mengkombinasikan uap air yang ada didalam dengan kondensor, kemudian uap yang merupakan campuran uap air dan minyak akan terkondensasi menjadi cair dan ditampung dalam wadah, dengan tambahan separator yang digunakan untuk memisahkan minyak dengan air agar mampu menghasilkan minyak atsiri cengkeh yang berkualitas baik. C. PERUMUSAN MASALAH Program Kreativitas Mahasiswa Karya Cipta diusulkan dalam rangka memecahkan permasalahan sebagai berikut : 1. Apa yang dimaksud dengan minyak atsiri? 2. Bagaimana pengolahan minyak daun cengkeh oleh petani tradisional? 3. Apakah PECEBOOKss dapat menjadi solusi efektif dalam penyulingan minyak daun cengkeh? 4. Bagaimana metode pembuatan mesin penyulingan minyak cengkeh berkondensor dengan menggunakan bahan stainless steel? D. TUJUAN Adapun tujuan yang ingin dicapai sebagai berikut : 1. Mengetahui definisi dari minyak atsiri 2. Mengetahui pengolahan minyak daun cengkeh oleh petani tradisional. 3. Mengetahui PECEBOOKss dapat menjadi solusi efektif dalam penyulingan minyak daun cengkeh. 4. Mengetahui metode pembuatan mesin penyulingan minyak cengkeh berkondensor dengan menggunakan bahan stainless steel. E. LUARAN YANG DIHARAPKAN Diharapkan dengan karya ini akan dihasilkan inovasi yang dapat menjadi solusi efektif dalam penyulingan minyak cengkeh dikalangan petani tradisional sehingga meningkatkan kualitas dan mutu dari minyak itu sendiri.
7 F. KEGUNAAN PROGRAM Alat ini mampu mengkombinasikan uap air yang ada didalam dengan kondensor, kemudian uap yang merupakan campuran uap air dan minyak akan terkondensasi menjadi cair dan ditampung dalam wadah, dengan tambahan separator yang digunakan untuk memisahkan minyak dengan air agar mampu menghasilkan minyak atsiri cengkeh yang berkualitas baik. G. TINJAUAN PUSTAKA G.1 Tanaman Cengkeh Cengkih (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum), dalam bahasa Inggris disebut cloves, adalah tangkai bunga kering beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae. Cengkih adalah tanaman asli Indonesia, banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negaranegara Eropa, dan sebagai bahan utama rokok kretek khas Indonesia. Cengkih ditanam terutama di Indonesia (Kepulauan Banda) dan Madagaskar; selain itu juga dibudidayakan di Zanzibar, India, dan Sri Lanka. Klasifikasi ilmiah Kerajaan: Plantae Filum: Angiosperms (tidak termasuk) Eudicots (tidak termasuk) Rosids Ordo: Famili: Genus: Myrtales Myrtaceae Syzygium Spesies: S. aromaticum Gambar 1. Tanaman Cengkeh Pohon cengkih merupakan tanaman tahunan yang dapat tumbuh dengan tinggi m, mempunyai daun berbentuk lonjong yang berbunga pada pucuk-pucuknya. Tangkai buah pada awalnya berwarna hijau, dan berwarna merah jika bunga sudah mekar. Cengkih akan dipanen jika sudah mencapai panjang 1,5-2 cm (Sudarmo,2005).
8 G.2 Pengertian Minyak Atsiri Minyak atsiri, atau dikenal juga sebagai minyak eterik (aetheric oil), minyak esensial (essential oil), minyak terbang (volatile oil), serta minyak aromatik (aromatic oil), adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan kental pada suhu ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas. Minyak atsiri merupakan bahan dasar dari wangi-wangian atau minyak gosok (untuk pengobatan) alami. Di dalam perdagangan, hasil sulingan (destilasi) minyak atsiri dikenal sebagai bibit minyak wangi. Minyak atsiri bersifat mudah menguap karena titik uapnya rendah. Selain itu, susunan senyawa komponennya kuat memengaruhi saraf manusia (terutama di hidung) sehingga seringkali memberikan efek psikologis tertentu. Setiap senyawa penyusun memiliki efek tersendiri, dan campurannya dapat menghasilkan rasa yang berbeda. Karena pengaruh psikologis ini, minyak atsiri merupakan komponen penting dalam aromaterapi atau kegiatankegiatan liturgi dan olah pikiran/jiwa, seperti yoga atau ayurveda. Sebagian besar minyak atsiri tidak larut dalam air dan pelarut polar lainnya. Dalam parfum, pelarut yang digunakan biasanya alkohol. Dalam tradisi timur, pelarut yang digunakan biasanya minyak yang mudah diperoleh, seperti minyak kelapa. Secara kimiawi, minyak atsiri tersusun dari campuran yang rumit berbagai senyawa, namun suatu senyawa tertentu biasanya bertanggung jawab atas suatu aroma tertentu. Sebagian besar minyak atsiri termasuk dalam golongan senyawa organik terpena dan terpenoid yang bersifat larut dalam minyak (lipofil) (Firdaus.2009) G.3 Pengolahan Daun Cengkeh oleh Petani Tradisional Minyak daun cengkeh adalah minyak atsiri yang diperoleh dari penyulingan daun dan ranting tanaman cengkeh. Secara umum metode yang digunakan untuk penyulingan minyak atsiri daun cengkeh secara tradisional yaitu dengan pengukusan atau perebusan. Proses perebusan dilakukan didalam ketel dari besi yang telah didesain sesuai kebutuhan dengan suhu titik didih minyak. Dari proses perebusan tersebut diperoleh uap yang merupakan minyak daun cengkeh yang selanjutnya uap yang telah ditampung dilewatkan pada air melalui suatu pipa atau saluran khusus agar uap berubah fasa menjadi cairan kembali. Cairan kondensat inilah yang disebut sebagai minyak atsiri daun cengkeh (clove leaf oil) (Lansida,2010).
9 Gambar 2. Penyulingan oleh Petani Tradisional Minyak daun cengkeh hasil penyulingan rakyat seringkali berwarna hitam kecoklatan dan kotor karena metode penyulingan yang kurang baik atau kualitas mesin penyulingan yang tidak diperhatikan, sehingga nilai jual dari minyak tersebut rendah. Mesin yang digunakan petani tradisional cengkeh umumnya terbuat dari material yang sederhana dan proses tidak terkondisi dengan baik sehingga mempengaruhi aroma dan warna dari minyak atsiri yang tidak seragam (Herman, 2007). H. METODE PELAKSANAAN H.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian akan dilaksanakan selama 5 minggu, yang dimulai pada minggu ke-3 bulan September 2012 sampai dengan minggu ke-3 bulan Oktober Tempat percobaan adalah di Laboratorium Mekatronika, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang. H.2 Materi Penelitian 2.1. Bahan-bahan : kawat las, Pelat Stainless Steel SUS 304 CBM; tebal 2.00 mm; Finish 2B; uk. 1219x2438 mm; berat kg/lembar, pipa stainless diameter 1 inchi; tebal 2mm; finish mirror, plat berlubang, cat besi Alat-alat : Gerinda tangan, las listrik, pemotong plat, mesin roll, penggaris, spidol, kaca mata pelindung, palu, tang, mesin penekuk plat. H.3 Cara Kerja dan Rancangan Percobaannya 3.1 PECEBOOKss Sebagai Solusi Penyulingan Minyak Daun Cengkeh yang Efektif PECEBOOKss merupakan suatu Inovasi mesin penyulingan cengkeh berkondensor dan menggunakan bahan stainless Steel yang ditujukan untuk kalangan petani tradisional untuk meningkatkan kualitas dari minyak atsiri yang dihasilkan. Penyulingan atau destilasi dapat menggunakan 3 cara, antara lain:
10 1. Penyulingan dengan sistem rebus (Water distillation) 2. Penyulingan dengan air dan uap (Water and Steam Distillation) 3. Penyulingan dengan uap langsung (Direct Steam Distillation) PECEBOOKss didesain untuk penyulingan minyak daun cengkeh dengan teknik perebusan. Teknik Perebusan dipilih karena pada penelitian sebelumnya oleh Santoso, 2008, teknik perebusan memberikan rendemen paling besar jika dibandingkan dengan teknik Water and Steam Destilation maupun Direct Steam Destilation. Bahan ketel dari rangcangan alat ini terbuat dari Stainless Steel. Stainless Steel adalah senyawa besi yang mengandung setidaknya 10,5% Kromium untuk mencegah proses korosi (pengkaratan logam). Kemampuan tahan karat diperoleh dari terbentuknya lapisan film oksida Kromium, dimana lapisan oksida ini menghalangi proses oksidasi besi (Ferum). Dengan menggunakan Stainless Steel minyak hasil sulingan tidak akan terkontaminaasi logam Fe maupun Cu yang berpotensi merusak kualitas baik dari segi warna maupun aroma minyak daun cengkeh (Clove Leaf Oil). Selain itu alat ini dilengkapi dengan kondensor yang bertujuan untuk kondensasi (mengembunkan) uap yang keluar dari ketel. Prinsip kerja dari kondensor adalah merubah fase uap menjadi fase cair karena pertukaran kalor pada pipa pendingin. Kondensor yang digunakan pada skala produksi berbahan stainless dalam bentuk pipa spiral agar kontak dengan air pendingin lama dan area perpindahan kalor juga lebih panjang 3.2 Skema penyulingan minyak cengkeh Ganggang + Daun cengkeh dimasukkan dalam ketel Air dimasukkan kedalam ketel yang sama Pengapian (memanaskan ketel hingga terbentuk uap)
11 Pendinginan pada kondensor Minyak daun cengkeh + air dipisahkan Minyak atsiri 3.3 Metode Pembuatan Mesin Penyulingan Minyak Cengkeh Berkondensor dengan Bahan Stainless steel Pada penelitian pertama PECEBOOKss dibuat dengan skala pilot-plan dengan sesuai dengan rancangan desain. Alat didesain sebagai tabung ketel dari stainless steel yang didalamnya terdapat tabung berjaring sebagai tempat meletakkan daun cengkeh. Tabung memiliki penutup berbentuk kerucut yang ujungnya bersambung dengan pipa yang terhubung dengan kondensor. Pipa ini akan melewatkan uap menuju kondensor untuk didinginkan. Gambar rancangan alat dapat dilihat pada gambar 2. Gambar 3. Rancangan alat PECEBOOKss Pertama-tama dibuat mal gambar pada plat yang akan digunakan dengan membagi menjadi beberapa bagian, diantaranya selimut tabung, penutup tabung, serta alas tabung. Untuk tabung dalam dan alasnya dibuat mal gambar pada plat berjaring atau plat berlubang. Selanjutnya untuk pipa diukur sepanjang kebutuhan. Ukuran pada masing-masing bagian adalah sebagai berikut:
12 Selimut Tabung 40cm di-las 100cm Tabung Dalam di-las 70cm 30cm Penutup Tabung d = 2cm R= 16cm dilas Alas Selimut Tabung R= 16cm di-las dengan selimut tabun Alas Tabung Dalam R= 11cm di-las dengan tabung dalam Pipa Stainless di-las dengan tutup tabung
13 Selanjutnya plat dipotong sesuai dengan mal gambar dan ukurannya dengan menggunakan gunting pemotong plat. Plat yang sudah terpotong kemudian di-rol (untuk selimut tabung dan tabung dalam) dan disambungkan dengan menggunakan las. Bagian alas disambungkan dengan tabung. Untuk merapikan hasil las bagian sambungan dihaluskan menggunakan gerinda tangan dengan menyesuaikan mata pisaunya. Setelah bagian tabung selesai dibuat kemudian dirangkai sesuai gambar rancangan alat, untuk pipa disambungkan dengan tutup tabung menggunakan las tetapi untuk tutup tabung tidak disambunngkan dengan selimut tabung karena digunakan sebagai tempat memasukkan bahan. I. JADWAL KEGIATAN NO. Jenis Kegiatan Minggu ke Pembuatan mal gambar dan pengukuran plat 2 Pemotongan plat dan roll plat x x x 3 Perangkaian alat (pengelasan) x x 4 Penghalusan hasil las (gerinda) 5 Finishing (pengecatan) x x x 6 Penulisan laporan x J. RANCANGAN BIAYA 1. Bahan Habis Pakai No. Jenis Bahan Jumlah satuan Harga satuan (Rp.) Jumlah Harga (Rp.) 1 Kawat las stainless (NC-36) 1 kg
14 2 Pelat Stainless Steel SUS 304 CBM; tebal 2,0mm 1 lembar (2119x2438 mm) Pipa stainless diameter 1 inchi; tebal 2,0mm 1 m Plat berlubang 1 m Cat Besi 1 kg Total Harga Biaya Perjalanan Transportasi pembelian bahan Rp Lain-lain a. Print rancangan alat Rp b. Fotokopi Rp c. ATK Rp d. Dokumentasi Rp e. Penulisan laporan Rp Jumlah Rp Total biaya keseluruhan a. Bahan habis pakai Rp b. Biaya perjalanan Rp c. Lain-lain Rp Jumlah Rp
15 DAFTAR PUSTAKA Firdaus, Ikhsan Analisis Total Minyak Atsiri. diakses tanggal 19 Oktober 2012 Herman, Maulana Komoditi Tanaman Cengkeh di Indonesia. Gramedia: Jakarta Lansida Proses Penyulingan Minyak Atsiri. diakses tanggal 19 Oktober 2012 Sudarmo, S Klasifikasi Tanaman Cengkeh. Kanisius: Yogyakarta
16 Lampiran 1. A. Daftar Biodata Anggota Kelompok 1. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Lucky Budiawan b. NIM : c. Fakultas/Program Studi : Tekn. Pertanian / TEP d. Perguruan tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam / minggu 2. Anggota Pelaksanan 2.1 a. Nama Lengkap : M. Husain Kamaludin b. NIM : c. Fakultas/Program Studi : Tekn. Pertanian / TEP d. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam /minggu 2.2 a. Nama Lengkap : Yogi Indra Himawan b. NIM : c. Fakultas/Perguruan Tinggi : Tekn. Pertanian/TEP d. Perguruan tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam / minggu 2.3 a. Nama Lengkap : Rezal Dwi Permana Putra b. NIM : c. Fakultas/Program Studi : Tekn. Pertanian/ TEP d. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam/ Minggu 2.4 a. Nama Lengkap : Deliana b. NIM : c. Fakultas/Program Studi : Tekn. Pertanian/ TEP d. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam/ Minggu 2.5 a. Nama Lengkap : Azizun Maslachatul M b. NIM : c. Fakultas/Program Studi : Tekn. Pertanian/ TEP d. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam/ Minggu
17 2.6 a. Nama Lengkap : Lisa Yunitasari b. NIM : c. Fakultas/Program Studi : Tekn. Pertanian/ TEP d. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya e. Waktu untuk Kegiatan PKM : 5 jam/ Minggu B. Nama dan Biodata Dosen Pendamping 1. Nama Lengkap dan Gelar : Yusron Sugiarto, STP, M.Sc 2. Golongan Pangkat dan NIP : - / Jabatan Fungsional : Dosen Fakultas Tekn. Pertanian 4. Jabatan Struktural : - 5. Fakultas/ Program Studi : Fak. Tekn. Pertanian/ TEP 6. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya 7. Waktu untuk Kegiatan PKM : 4 jam/ minggu
18 Lampiran 2. Daftar Gambar Rancangan Alat PECEBOOKss
19 Lampiran 3. Dokumentasi Kegiatan
20 PKM-KARSACIPTA Perguruan Tinggi : Kode : Penilai : FORMULIR PENILAIAN USUL KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Judul Kegiatan : PECEBOOKss Inovasi mesin penyulingan cengkeh berkondensor menggunakan bahan stainless Steel untuk kalangan petani tradisional Penulis Utama : Lucky Budiawan Anggota 1 : M. Husen Kamaludin Anggota 2 : Yogi Indra Himawan ANGGARAN BIAYA Anggota 3 : Rezal Dwi Permana P Proposal (Rp) Reviewer (Rp) Anggota 4 : Deliana Anggota 5 : Azizun M. M Anggota 6 : Lisa Yunitasari Dosen Pendamping : Yusron Sugiarto, STP, M.Sc KRITERIA PENILAIAN NO KRITERIA Bobot Skor NILAI (Bobot x Skor) Kreativitas: Gagasan (orisinalitas, unik dan manfaat masa 15 1 depan) Perumusan Masalah (fokus dan atraktif) 15 Tinjauan Pustaka (state of the art) 10 2 Kesesuaian Metode Pelaksanaan 15 3 Potensi Program: Kontribusi Produk Luaran Terhadap 25 Perkembangan Ipteks Potensi Publikasi Artikel Ilmiah/HKI 10 4 Penjadwalan Kegiatan dan Personalia: Lengkap, Jelas, Waktu, dan Personalianya 5 Sesuai 5 Penyusunan Anggaran Biaya: Lengkap, Rinci, Wajar dan Jelas 5 Peruntukannya T O T A L 100 Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7.., =sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang; 5 = cukup baik; 6 =baik; Penilai 7 = baik sekali
TINJAUAN PUSTAKA. pada masa yang akan datang akan mampu memberikan peran yang nyata dalam
TINJAUAN PUSTAKA Upaya pengembangan produksi minyak atsiri memang masih harus dipicu sebab komoditas ini memiliki peluang yang cukup potensial, tidak hanya di pasar luar negeri tetapi juga pasar dalam
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman cengkeh berasal dari kepulauan Maluku. Pada abad ke-18 Perancis
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Cengkeh Tanaman cengkeh berasal dari kepulauan Maluku. Pada abad ke-18 Perancis menyelundupkan tanaman ini dan menanamnya di Madagaskar dan Zanzibar. Dan ternyata tanaman
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Nilam Gambar 1. Daun Nilam (Irawan, 2010) Tanaman nilam (Pogostemon patchouli atau Pogostemon cablin Benth) merupakan tanaman perdu wangi berdaun halus dan berbatang
Lebih terperinciPENDAHULUAN PENGOLAHAN NILAM 1
PENDAHULUAN Minyak nilam berasal dari tanaman nilam (Pogostemon cablin Benth) merupakan salah satu komoditi non migas yang belum dikenal secara meluas di Indonesia, tapi cukup popular di pasaran Internasional.
Lebih terperinciNama : Nur Arifin NPM : Jurusan : Teknik Mesin Fakultas : Teknologi Industri Pembimbing : DR. C. Prapti Mahandari, ST.
KESEIMBANGAN ENERGI KALOR PADA ALAT PENYULINGAN DAUN CENGKEH MENGGUNAKAN METODE AIR DAN UAP KAPASITAS 1 Kg Nama : Nur Arifin NPM : 25411289 Jurusan : Teknik Mesin Fakultas : Teknologi Industri Pembimbing
Lebih terperinciUJI COBA ALAT PENYULINGAN DAUN CENGKEH MENGGUNAKAN METODE AIR dan UAP KAPASITAS 1 kg
UJI COBA ALAT PENYULINGAN DAUN CENGKEH MENGGUNAKAN METODE AIR dan UAP KAPASITAS 1 kg Nama : Muhammad Iqbal Zaini NPM : 24411879 Jurusan : Teknik Mesin Fakultas : Teknologi Industri Pembimbing : Dr. Cokorda
Lebih terperinci:!,1G():5kr'W:5. JURnAl EKOlOGI DAn SAlns ISSN : ISSN : VOLUME 01, No: 01. Agustus 2012
ISSN : 2337-5329 :!,1G():5kr'W:5 JURnAl EKOlOGI DAn SAlns PUSAT PENELITIAN LlNGKUNGAN HIDUP a SUMBERDAYA ALAM (PPLH SDA) UNIVERSITAS PATTIMURA VOLUME 01, No: 01. Agustus 2012 ISSN : 2337-5329 APLIKASI
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Minyak atsiri merupakan minyak dari tanaman yang komponennya secara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Minyak Atsiri Minyak atsiri merupakan minyak dari tanaman yang komponennya secara umum mudah menguap sehingga banyak yang menyebut minyak terbang. Minyak atsiri disebut juga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diutamakan. Sedangkan hasil hutan non kayu secara umum kurang begitu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan sumber daya alam hutan. Hasil hutan dapat berupa hasil hutan kayu dan hasil hutan non kayu. Hasil hutan kayu sudah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Cengkeh dengan nama ilmiah Eugenia caryophyllata berasal dari
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Daun Cengkeh Cengkeh dengan nama ilmiah Eugenia caryophyllata berasal dari kepulauan Maluku. Diselundupkan untuk dibudidayakan di Malagasi dan Tanzania oleh para pedagang Arab,
Lebih terperinciBAB III PROSES PERPINDAHAN KALOR DESTILASI DAN ANALISA
BAB III PROSES PERPINDAHAN KALOR DESTILASI DAN ANALISA 3.1 Proses Perpindahan Kalor 3.1.1 Sumber Kalor Untuk melakukan perpindahan kalor dengan metode uap dan air diperlukan sumber destilasi untuk mendidihkan
Lebih terperinciTINJAUAN PUSATAKA. mudah patah. Sistematika tanaman cengkeh sebagai berikut: Cengkeh (Syzigium aromaticum) termasuk dalam famili Myrtaceae.
TINJAUAN PUSATAKA Botani Tanaman Cengkeh Cengkeh (Syzigium aromaticum) termasuk jenis tumbuhan perdu yang dapat memiliki batang pohon besar dan berkayu keras, cengkeh mampu bertahan hidup puluhan tahun
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Minyak Atsiri Minyak atsiri atau yang dikenal sebagai minyak eteris (aetheric oil), minyak esensial, minyak terbang serta minyak aromatic adalah kelompok besar minyak
Lebih terperinciSEJARAH DAN MANFAAT CENGKEH
SEJARAH DAN MANFAAT CENGKEH Oleh : Nuryanti, SP BBPPTP Surabaya Pendahuluan Tanaman cengkeh, (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum), dalam bahasa Inggris disebut cloves adalah tangkai bunga kering
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Nilam (Pogostemon cablin Benth) yang termasuk dalam keluarga Labiatea
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Nilam (Pogostemon cablin Benth) yang termasuk dalam keluarga Labiatea merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yang penting bagi Indonesia, karena minyak
Lebih terperinciBAB III METOLOGI PENELITIAN
BAB III METOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Metode yang digunakan adalah untuk mendekatkan permasalahan yang diteliti sehingga menjelaskan dan membahas permasalahan secara tepat. Skripsi ini menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Cengkeh adalah tumbuhan asli Maluku, Indonesia. Cengkeh dikenal dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman asli Indonesia ini tergolong
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Knalpot Produksi Lokal Kualitas Internasional BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: Ketua : Edward Adha Hidayat Sugiarto (6101414003) Anggota : 1. Ali
Lebih terperinciPROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI PEDOMAN PKM KARSA CIPTA (KC) FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS 6 PKM-KARSACIPTA
Lebih terperinciUji Performansi Unit Penyulingan Uap Daun Cengkeh Skala Laboratorium dengan Pretreatment Pencacahan Daun
Uji Performansi Unit Penyulingan Uap Daun Cengkeh Skala Laboratorium dengan Pretreatment Pencacahan Daun Litapuspita Rizka Perdana*, Musthofa Lutfi, Yusuf Hendrawan Jurusan Keteknikan Pertanian - Fakultas
Lebih terperinciNahar, Metode Pengolahan dan Peningkatan Mutu Minyak Nilam METODE PENGOLAHAN DAN PENINGKATAN MUTU MINYAK NILAM. Nahar* Abstrak
Nahar, Metode Pengolahan dan Peningkatan METODE PENGOLAHAN DAN PENINGKATAN MUTU MINYAK NILAM Nahar* Abstrak Tumbuhan nilam, Pogostemon cablin Benth, adalah salah satu jenis minyak atsiri terpenting bagi
Lebih terperinciTEKNOLOGI REMPAH-REMPAH DAN MINYAK ATSIRI
PETUNJUK PRAKTIKUM TEKNOLOGI REMPAH-REMPAH DAN MINYAK ATSIRI Oleh: Dr. Karseno, S.P., M.P., Ph.D. Dra. Erminawati, M.Sc., Ph.D. Ir. Sujiman, M.P. KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BIDANG KEGIATAN: PKM -...
Lampiran 6. Format Laporan Akhir PKM-... a. Sampul Muka. LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BIDANG KEGIATAN: PKM -... Diusulkan oleh: (Nama Ketua Kelompok) (Nama Anggota1) (Nama
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan Ca-Bentonit. Na-bentonit memiliki kandungan Na +
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bentonit Bentonit merupakan salah satu jenis lempung yang mempunyai kandungan utama mineral smektit (montmorillonit) dengan kadar 85-95% bersifat plastis dan koloidal tinggi.
Lebih terperinciV. DESKRIPSI PT PANAFIL ESSENTIAL OIL
V. DESKRIPSI PT PANAFIL ESSENTIAL OIL 5.1 Gambaran Umum Perusahaan PT Panafil Essential Oil ialah anak perusahaan dari PT Panasia Indosyntec Tbk yang baru berdiri pada bulan Oktober 2009. PT Panasia Indosyntec
Lebih terperinciAlat penyuling minyak atsiri - Bagian 1 : Sistem kukus Syarat mutu dan metode uji
Standar Nasional Indonesia ICS 65.060 Alat penyuling minyak atsiri - Bagian 1 : Sistem kukus Syarat mutu dan metode uji Badan Standardisasi Nasional BSN 2014 Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN MESIN
BAB IV PROSES PEMBUATAN MESIN 4.1 Proses Produksi Produksi adalah suatu proses memperbanyak jumlah produk melalui tahapantahapan dari bahan baku untuk diubah dengan cara diproses melalui prosedur kerja
Lebih terperinciIII. METODOLOGI. menguji kadar air nilam dengan metode Bindwell-Sterling
III. METODOLOGI A. BAHAN DAN ALAT 1. Bahan Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1) Nilam kering yang berasal dari Kabupaten Kuningan. Nilam segar yang terdiri dari bagian daun dan batang tanaman
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Thermodinamika Teknik Mesin
III. METODE PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Thermodinamika Teknik Mesin Universitas Lampung. Adapun waktu pelaksaan penelitian ini dilakukan dari bulan
Lebih terperinciMETODE EKSTRAKSI MINYAK ATSIRI
MINYAK ATSIRI (2) TEKNOLOGI PROSESING 1 Oleh : Dr.Ir. Susinggih Wijana, MS. Jurusan Teknologi Industri Pertanian FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA METODE EKSTRAKSI MINYAK ATSIRI A. Expression
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. B. Tempat Dan Waktu Penelitian ini di lakukan pada tanggal 20 Februari 2016 sampai 30 November
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Berdasarkan sifat tumbuhnya, tanaman nilam adalah tanaman tahunan (parenial).
TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Nilam Tanaman nilam merupakan salah satu tanaman obat asli Indonesia. Berdasarkan sifat tumbuhnya, tanaman nilam adalah tanaman tahunan (parenial). Tanaman ini merupakan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI 3.1 BAHAN DAN ALAT Ketel Suling
III. METODOLOGI 3.1 BAHAN DAN ALAT Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah daun dan batang nilam yang akan di suling di IKM Wanatiara Desa Sumurrwiru Kecamatan Cibeurem Kabupaten Kuningan. Daun
Lebih terperinciBAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1. Alat dan Bahan A. Alat 1. Las listrik 2. Mesin bubut 3. Gerinda potong 4. Gerinda tangan 5. Pemotong plat 6. Bor tangan 7. Bor duduk 8. Alat ukur (Jangka sorong, mistar)
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: ( Print) F-234
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-234 Perbandingan Metode Steam Distillation dan Steam-Hydro Distillation dengan Microwave Terhadap Jumlah Rendemen serta Mutu
Lebih terperinciatsiri yang dihasilkan adalah minyak daun cengkeh. Tanaman cengkeh (Eugenia caryophyllata) dapat digunakan untuk menghasilkan minyak cengkeh (clove
BAB 1 PENDAHULUAN Pemanfaatan tanaman obat atau bahan obat alam pada umumnya, sebenarnya bukanlah merupakan hal yang baru. Sejak dulu manusia mulai mencoba memanfaatkan alam sekitarnya untuk memenuhi keperluan
Lebih terperinciSTANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENANGANAN PASCA PANEN KUNYIT. Feri Manoi
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENANGANAN PASCA PANEN KUNYIT Feri Manoi PENDAHULUAN Untuk memperoleh produk yang bermutu tinggi, maka disusun SPO penanganan pasca panen tanaman kunyit meliputi, waktu panen,
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE. Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, mulai pada bulan
BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini direncanakan akan dilakukan di Laboratorium Keteknikan Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, mulai pada bulan September- Oktober
Lebih terperinciTeknologi Pengolahan Limbah Cengkeh Menjadi Minyak Atsiri Dengan Destilator
Teknologi Pengolahan Limbah Cengkeh Menjadi Minyak Atsiri Dengan Destilator Taufiq Hidayat 1) Sugeng Slamet 2) 1) Fakultas Teknik Progdi Teknik Mesin- Universitas Muria Kudus 2) Fakultas Teknik Progdi
Lebih terperinciIII. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada Mei hingga Juli 2012, dan Maret 2013 di
22 III. METODELOGI PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Penelitian dilaksanakan pada Mei hingga Juli 2012, dan 20 22 Maret 2013 di Laboratorium dan Perbengkelan Teknik Pertanian, Fakultas Pertanian,
Lebih terperinciLaporan Tugas Akhir BAB IV MODIFIKASI
BAB IV MODIFIKASI 4.1. Rancangan Mesin Sebelumnya Untuk melakukan modifikasi, terlebih dahulu dibutuhkan data-data dari perancangan sebelumnya. Data-data yang didapatkan dari perancangan sebelumnya adalah
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Desain furnitur yang berkualitas mengandung kompleksitas nilai, ketrampilan teknik, muatan filosofi maupun metodologi. Pertimbangan perencanaan desain lampu hias
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menggantungkan nasibnya bekerja di sektor ini. Seperti di Desa pasokan sebagian
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan sektor pertanian sebagai sumber mata pencaharian dari mayoritas penduduknya. Dengan demikian sebagian besar
Lebih terperinciUJI PENGARUH SUHU UAP PADA ALAT PENYULING MINYAK ATSIRI TIPE UAP LANGSUNG TERHADAP MUTU DAN RENDEMEN MINYAK NILAM
UJI PENGARUH SUHU UAP PADA ALAT PENYULING MINYAK ATSIRI TIPE UAP LANGSUNG TERHADAP MUTU DAN RENDEMEN MINYAK NILAM (Effect of Destillation Temperature on Quality and Yield of Patchouli Oil of Direct Steam
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Bahan Pirolisis Bahan yang di gunakan dalam pirolisis ini adalah kantong plastik es bening yang masuk dalam kategori LDPE (Low Density Polyethylene). Polietilena (PE)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang 1.2 Rumus Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Negara kita termasuk negara penghasil minyak atsiri dan minyak ini juga merupakan komoditi yang menghasilkan devisa negara. Oleh karena itu pada tahun-tahun terakhir
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Minyak Atsiri Minyak atsiri disebut juga minyak eteris adalah minyak yang bersifat mudah menguap, yang terdiri dari campuran yang mudah menguap, dengan komposisi dan titik
Lebih terperincimenghasilkan minyak atsiri adalah bunga cengkeh yang mengandung eugenol (80-90%), eugenol asetat (2-27%), β- kariofilen (5-12%), metil salisilat,
BAB 1 PENDAHULUAN Pemanfaatan tanaman obat yang berasal dari bahan alam telah banyak dimanfaatkan oleh manusia sejak zaman dahulu. Mereka banyak menggunakan bahan-bahan yang ada disekitarnya untuk memenuhi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Taksonomi Dan Morfologi Tanaman Durian. Kingdom : Plantae ( tumbuh tumbuhan ) Divisi : Spermatophyta ( tumbuhan berbiji )
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Durian 1. Taksonomi Dan Morfologi Tanaman Durian Menurut Rahmat Rukmana ( 1996 ) klasifikasi tanaman durian adalah sebagai berikut : Kingdom : Plantae ( tumbuh tumbuhan ) Divisi
Lebih terperinciTEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH CENGKEH MENJADI MINYAK ATSIRI DENGAN DESTILATOR
Teknologi Pengolahan Limbah Cengkeh Menjadi Minyak Atsiri Dengan Destilator TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH CENGKEH MENJADI MINYAK ATSIRI DENGAN DESTILATOR Taufiq Hidayat, Sugeng Slamet Fakultas Teknik, Program
Lebih terperinciModel Pengeringan Lapisan Tipis Cengkeh (Syzygium aromaticum) 1) ISHAK (G ) 2) JUNAEDI MUHIDONG dan I.S. TULLIZA 3) ABSTRAK
Model Pengeringan Lapisan Tipis Cengkeh (Syzygium aromaticum) ) ISHAK (G4 9 274) 2) JUNAEDI MUHIDONG dan I.S. TULLIZA 3) ABSTRAK Perbedaan pola penurunan kadar air pada pengeringan lapis tipis cengkeh
Lebih terperinciALKOHOL TEKNIS : NILAI TAMBAH YANG MENJANJIKAN DARI AREN
ALKOHOL TEKNIS : NILAI TAMBAH YANG MENJANJIKAN DARI AREN Oleh : Irene Christine Mandang, S.Hut Penyuluh Kehutanan Kabupaten Minahasa Tenggara PENDAHULUAN Tanaman Aren telah lama dikenal oleh masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. buah, biji maupun dari bunga dengan cara penyulingan dengan uap. Meskipun
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Minyak atsiri lazim juga dikenal dengan nama minyak mudah menguap atau minyak terbang. Minyak atsiri merupakan senyawa, yang pada umumnya berwujud cairan, yang diperoleh
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. pirolisator merupakan sarana pengolah limbah plastik menjadi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Perencanaan Alat Alat pirolisator merupakan sarana pengolah limbah plastik menjadi bahan bakar minyak sebagai pengganti minyak bumi. Pada dasarnya sebelum melakukan penelitian
Lebih terperinciLaporan Tugas Akhir Pembuatan Alat Pirolisis Limbah Plastik LDPE untuk Menghasilkan Bahan Bakar Cair dengan Kapasitas 3 Kg/Batch BAB III METODOLOGI
digilib.uns.ac.id 8 BAB III METODOLOGI A. ALAT DAN BAHAN 1. Alat yang digunakan : a. Las listrik f. Palu b. Bor besi g. Obeng c. Kunci pas/ring h. Rol pipa d. Tang i. Gergaji besi e. Kunci L j. Alat pemotong
Lebih terperinciPrarancangan Pabrik Metil Salisilat dari Asam Salisilat dan Metanol dengan Kapasitas ton/tahun BAB I PENGANTAR. A.
A. Latar Belakang Prarancangan Pabrik Metil Salisilat dari Asam Salisilat dan BAB I PENGANTAR Dalam era globalisasi, penting bagi indonesia sebagai negara yang sedang berkembang untuk meningkatkan pembangunan
Lebih terperinciPROSES EKSTRAKSI MINYAK BUNGA MELATI (JASMINUM SAMBAC) DENGAN METODE ENFLEURASI. Elwina, Irwan, Ummi Habibah *) ABSTRAK
PROSES EKSTRAKSI MINYAK BUNGA MELATI (JASMINUM SAMBAC) DENGAN METODE ENFLEURASI Elwina, Irwan, Ummi Habibah *) ABSTRAK Minyak melati merupakan salah satu produk minyak atsiri yang paling mahal dan banyak
Lebih terperinciPENGARUH TEMPAT TUMBUH DAN LAMA PENYULINGAN TERHADAP RENDEMEN MINYAK ATSIRI RAMBU ATAP
PENGARUH TEMPAT TUMBUH DAN LAMA PENYULINGAN TERHADAP RENDEMEN MINYAK ATSIRI RAMBU ATAP (Baeckea frustescens L) DENGAN PENYULINGAN METODE PEREBUSAN The Influence of Growing Site and duration distillation
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Minyak atsiri dikenal dengan nama minyak eteris (Essential oil volatile) yang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Minyak atsiri merupakan zat yang memberikan aroma pada tumbuhan. Minyak atsiri dikenal dengan nama minyak eteris (Essential oil volatile) yang merupakan salah satu hasil
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian adalah metode yang digunakan untuk mendekatkan permasalahan yang diteliti sehingga dapat menjelaskan dan membahas permasalahan
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN
Lampiran 2 Format dan Penilaian Proposal Lampiran 2.1 Format Halaman Sampul Proposal PKM-P PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN Diusulkan oleh: (Nama Ketua
Lebih terperinciMAKALAH KIMIA PEMISAHAN
MAKALAH KIMIA PEMISAHAN Destilasi Bertingkat DISUSUN OLEH : Nama :1. Shinta Lestari ( A1F014011) 2. Liis Panggabean ( A1F014018) 3. Dapot Parulian M ( A1F014021) 4. Wemiy Putri Yuli ( A1F014022) 5. Epo
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penghasil minyak atsiri yang cukup penting, dikenal dengan nama Patchauly Oil,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tanaman nilam (Pogostemon Cablin Benth) merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yang cukup penting, dikenal dengan nama Patchauly Oil, dihasilkan oleh
Lebih terperinciEfisiensi Pemurnian Minyak Nilam Menggunakan Distilasi Vacum Gelombang Mikro
LAPORAN TUGAS AKHIR Efisiensi Pemurnian Minyak Nilam Menggunakan Distilasi Vacum Gelombang Mikro (Efficiency Purification Patchouli Oil Using Microwave Vacum Distilation ) Diajukan sebagai salah satu syarat
Lebih terperinciAlpa Hoki, Alat Pemotong Hortikultura Instan, Alat Pemotong Sederhana Dalam Implementasi Pada Pengolahan Pangan Skala Domestik
1 A. JUDUL Alpa Hoki, Alat Pemotong Hortikultura Instan, Alat Pemotong Sederhana Dalam Implementasi Pada Pengolahan Pangan Skala Domestik B. LATAR BELAKANG MASALAH Hortikultura adalah komoditas yang masih
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN 2.1 Tinjauan Pustaka Untuk menunjang pembangunan pertanian tidak terlepas dari kemampuan petani dalam menerapkan teknologi
Lebih terperinciBUKU PANDUAN PENYUSUNAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
BUKU PANDUAN PENYUSUNAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENELITIAN (P), KEWIRAUSAHAAN (K), PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (M), TEKNOLOGI (T) DAN KARSA CIPTA (KC) Berdasarkan Panduan PKM Dikti 2012 PELATIHAN
Lebih terperinciPENGARUH WAKTU UNTUK MENINGKATKAN KADAR PATCHOULI ALCOHOL DALAM PEMURNIAN MINYAK NILAM DENGAN MENGGUNAKAN DISTILASI VAKUM GELOMBANG MIKRO
LAPORAN TUGAS AKHIR PENGARUH WAKTU UNTUK MENINGKATKAN KADAR PATCHOULI ALCOHOL DALAM PEMURNIAN MINYAK NILAM DENGAN MENGGUNAKAN DISTILASI VAKUM GELOMBANG MIKRO (The Period s effect to increase Patchouli
Lebih terperinciMINYAK ATSIRI (2) Karakteristik Bahan dan Teknologi Proses
MINYAK ATSIRI (2) Karakteristik Bahan dan Teknologi Proses O L E H : D R. I R. S U S I N G G I H W I J A N A, M S. J U R U SA N T E K N O L O G I I N D U S T R I P E RTA N I A N FA KU LTA S T E K N O L
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Anggota-anggota yang sering tampak sebagai diplococcus. Panjang rantaisangat
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Sterptococcus sp 1. Morfologi Kokus berberbentuk tunggal, bulat telur dan tersusun dalam bentuk rantai. Anggota-anggota yang sering tampak sebagai diplococcus. Panjang rantaisangat
Lebih terperinciPENYULINGAN MINYAK NILAM MENGGUNAKAN UAP PANAS LANJUT
PENYULINGAN MINYAK NILAM MENGGUNAKAN UAP PANAS LANJUT Syukran 1, Saifuddin 2, Elfiana 3 1,2 Staf Pengajar Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Lhokseumawe 3 Staf Pengajar Jurusan Teknik Kimia, Politeknik
Lebih terperinciHALAMAN PENGESAHAN. : Wiendi Antania F NIM : Cengkeh Kering Menggunakan Proses. Distilasi Vakum
HALAMAN PENGESAHAN Nama : Wiendi Antania F NIM : 21030111060069 Program Studi Fakultas Universitas Dosen Pembimbing Judul Bahasa Indonesia : Diploma III Teknik Kimia : Teknik : Diponegoro : Dra. FS. Nugraheni,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terbang (essential oil, volatile oil) dihasilkan oleh tanaman. Minyak tersebut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Minyak atsiri yang juga dikenal dengan nama minyak eteris atau minyak terbang (essential oil, volatile oil) dihasilkan oleh tanaman. Minyak tersebut mudah menguap pada
Lebih terperinciPROPOSAL PENELITIAN PENYULINGAN MINYAK ATSIRI DARI NILAM PENELITIAN. Oleh : YULINDA DWI NARULITA
PROPOSAL PENELITIAN PENYULINGAN MINYAK ATSIRI DARI NILAM PENELITIAN \ Oleh : YULINDA DWI NARULITA 0731010044 JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA
Lebih terperinciSKRIPSI / TUGAS AKHIR
PROSES MANUFAKTUR MESIN PRESS BAGLOG JAMUR SKRIPSI / TUGAS AKHIR TRI HARTANTO (26410947) JURUSAN TEKNIK MESIN LATAR BELAKANG Dalam industri agrobisnis terutama dalam bidang penanaman jamur. Keberadaan
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: ( Print) F-39
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-39 Perbandingan Antara Metode - dan Steam- dengan pemanfaatan Microwave terhadap Jumlah Rendemenserta Mutu Minyak Daun Cengkeh
Lebih terperinciPEDOMAN OLIMPIADE PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA ( O-PKM )
PEDOMAN OLIMPIADE PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA ( O-PKM ) BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA PEMERINTAHAN MAHASISWA UNIVERSITAS UDAYANA Bersumber : DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciSeminar Nasional Inovasi Dan Aplikasi Teknologi Di Industri 2017 ISSN ITN Malang, 4 Pebruari 2017
PENGARUH PERBANDINGAN PELARUT DAN BAHAN BAKU TERHADAP PENINGKATAN RENDEMEN MINYAK NILAM (POGOSTEMON CABLIN BENTH) DENGAN DESTILASI AIR MENGGUNAKAN GELOMBANG MIKRO Kusyanto 1), Ibnu Eka Rahayu 2 1),2) Jurusan
Lebih terperinciBAB III PERBAIKAN ALAT
L e = Kapasitas kalor spesifik laten[j/kg] m = Massa zat [kg] [3] 2.7.3 Kalor Sensibel Tingkat panas atau intensitas panas dapat diukur ketika panas tersebut merubah temperatur dari suatu subtansi. Perubahan
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK 2
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK 2 DESTILASI UAP Jum at, 25 April 2014 Disusun Oleh: MA WAH SHOFWAH 1112016200040 KELOMPOK 1 Fahmi Herdiansyah Siti Ipah Masripah Yasa Esa Yasinta PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR
BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR 3.1 Diagram Alir Proses Perancangan Proses perancangan mesin peniris minyak pada kacang seperti terlihat pada gambar 3.1 berikut ini: Mulai Studi Literatur Gambar Sketsa
Lebih terperinciPERTANYAAN YANG SERING MUNCUL. Tanya (T-01) :Bagaimana cara kerja RUST COMBAT?
PERTANYAAN YANG SERING MUNCUL Tanya (T-01) :Bagaimana cara kerja RUST COMBAT? JAWAB (J-01) : RUST COMBAT bekerja melalui khelasi (chelating) secara selektif. Yaitu proses di mana molekul sintetik yang
Lebih terperinciPENINGKATAN KADAR PATCHOULI ALCOHOL DALAM PEMURNIAN MINYAK NILAM DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI DISTILASI VACUM GELOMBANG MIKRO
LAPORAN TUGAS AKHIR PENINGKATAN KADAR PATCHOULI ALCOHOL DALAM PEMURNIAN MINYAK NILAM DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI DISTILASI VACUM GELOMBANG MIKRO (Enhancement of Patchouli Alcohol Degree in Purification
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang perancangan dan realisasi sistem yang dibuat. Blok alat yang dirancang ditunjukan oleh Gambar 3.1. Jahe Retort ( Ketel Uap ) Kondensor
Lebih terperinciPeluang Investasi Minyak Akar Wangi
Halaman 1 Peluang Investasi Minyak Akar Wangi Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah Tingkat II di Jawa Barat yang memiliki tingkat kesuburan tanah yang sangat baik, oleh karena itu daerah Garut sangat
Lebih terperinciBAB III TEORI DASAR KONDENSOR
BAB III TEORI DASAR KONDENSOR 3.1. Kondensor PT. Krakatau Daya Listrik merupakan salah satu anak perusahaan dari PT. Krakatau Steel yang berfungsi sebagai penyuplai aliran listrik bagi PT. Krakatau Steel
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Alat Dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan untuk pembuatan bagian rangka, pengaduk adonan bakso dan pengunci pengaduk adonan bakso adalah : 4.1.1 Alat Alat yang
Lebih terperincipembimbing/pendamping diperkenankan mendampingi maksimal 2 (dua) disetujui untuk didanai. Hal ini didasarkan pada kewajaran alokasi waktu bagi
KERANGKA ACUAN STUDENT UNION GRANT 2017 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA A. PENDAHULUAN Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kreativitas mahasiswa di bidang penelitian sekaligus sebagai embrio berbagai
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Gambar 1 : Kursi Santai Dengan Rak Buku Sumber : Julianto, 2016 Gambar di atas adalah kursi santai karya sejenis yang dilengkapi dengan rak buku dibawahnya untuk
Lebih terperinciLampiran 4. Formulir Penilaian Monev dan Finalisasi Kegiatan PKM Lampiran 4.1. Format Laporan Kemajuan PKM-(..)
Lampiran 4. Formulir Penilaian Monev dan Finalisasi Kegiatan PKM Lampiran 4.1. Format Laporan Kemajuan PKM-(..) a. Sampul Muka. LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BIDANG KEGIATAN:
Lebih terperinciII. METODOLOGI PENELITIAN
1 Perbandingan Antara Metode Hydro-Distillation dan Steam-Hydro Distillation dengan pemanfaatan Microwave Terhadap Jumlah Rendemenserta Mutu Minyak Daun Cengkeh Fatina Anesya Listyoarti, Lidya Linda Nilatari,
Lebih terperinciPERANCANGAN SEPARATOR HASIL AKHIR PENYULINGAN MINYAK NILAM PAK AKMAL DI DESA RIMBO BINUANG KAB. PASAMAN BARAT
Jurnal Sains dan Teknologi Vol 17 no 2, Desember 2017 PERANCANGAN SEPARATOR HASIL AKHIR PENYULINGAN MINYAK NILAM PAK AKMAL DI DESA RIMBO BINUANG KAB. PASAMAN BARAT Septian Dwi Putra 1, Gamindra Jauhari
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MODEL KONDENSOR TIPE CONCENTRIC TUBE COUNTER CURRENT TUNGGAL DIPASANG SECARA HORISONTAL
i LAPORAN TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN MODEL KONDENSOR TIPE CONCENTRIC TUBE COUNTER CURRENT TUNGGAL DIPASANG SECARA HORISONTAL Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciJ. Gaji dan upah Peneliti ,- 4. Pembuatan laporan ,- Jumlah ,-
Anggaran Tabel 2. Rencana Anggaran No. Komponen Biaya Rp 1. Bahan habis pakai ( pemesanan 2.500.000,- daun gambir, dan bahan-bahan kimia) 2. Sewa alat instrument (analisa) 1.000.000,- J. Gaji dan upah
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM IPTEKS BAGI MASYARAKAT
I b M LAPORAN AKHIR PROGRAM IPTEKS BAGI MASYARAKAT I b M PENGRAJIN MINYAK DAUN CENGKEH DI KECAMATAN SINE KABUPATEN NGAWI Oleh : Ir Sukardi,MS Evi Kurniati,STP,MT NIP.19600626 198601 1 001 /Ketua Tim NIP.19760415
Lebih terperinciBAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN 4.1 Alat Dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan untuk pembuatan bagian rangka, pengaduk adonan bakso dan pengunci pengaduk adonan bakso adalah : 4.1.1 Alat Alat yang
Lebih terperinci3.7 Proses Pengadaan Alat, Bahan, dan Pembuatan Alat
LAMPIRAN II 3.7 Proses Pengadaan Alat, Bahan, dan Pembuatan Alat 1. Tungku Berdasarkan hasil survey dan pengamatan dipasaran, tersedia berbagai macam tungku yang dapat digunakan untuk rangkaian yang akan
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA USAHA IKAN BANDENG KERING BUMBU DENDENG DI KABUPATEN PANGKEP BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN (PKM-K) Diusulkan Oleh : 1. Paramita Nim 1122093 Tahun Ang. 2011 2. Hikmawati
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. non kayu diantaranya adalah daun, getah, biji, buah, madu, rempah-rempah, rotan,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hasil hutan non kayu merupakan hasil hutan dimana produk yang diambil bukan kayu atau hasilnya bukan berasal dari penebangan pohon. Produk hasil hutan non kayu diantaranya
Lebih terperinciBUDIDAYA DAN TEKNIS PERAWATAN GAHARU
BUDIDAYA DAN TEKNIS PERAWATAN GAHARU ketiak daun. Bunga berbentuk lancip, panjangnya sampai 5 mm, berwarna hijau kekuningan atau putih, berbau harum. Buah berbentuk bulat telur atau agak lonjong, panjangnya
Lebih terperinci