BAB I PENDAHULUAN. Indonesia yang sudah melakukan kegiatan ekspor, ini membuktikan bahwa

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan perekonomian Indonesia saat ini sangat maju dengan pesat khususnya untuk ekspor banyak pengusaha dan perusahaan di Indonesia yang sudah melakukan kegiatan ekspor, ini membuktikan bahwa dalam perdagangan Internasional di Indonesia sudah maju. Dengan adanya pasar bebas atau MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) yang mulai berlaku pada tahun 2015 membuat para pelaku perdangan Internasional harus pandai-pandai dalam mengatur strategi untuk memasarkan produknya karena banyaknya persaingan dari negara-negara Asean yang secara mudah dan bebas dalam menjual produk-produknya kedalam maupun luar negri maka para pelaku perdangan Internasional Indonesia harus lebih giat dalam memperkenalkan dan mempromosikan produknya. Persaingan yang akan dihadapi semakin sulit antar pengusaha manca negara yang memperdagangkan komoditi yang sama dan segmen pasar yang sama di negara sama pula. Strategi yang harus dilakukan yaitu menyangkut unsur-unsur persaingan dari suatu komoditi contoh seperti komoditi yang cocok bagi wilayah sasaran ekspor, mutu barang, selera konsumen setempat, harga yang sesuai dengan jenis barang dan wilayah tersebut. 1

2 Kegiatan ekspor barang terutama komoditi barang textile memiliki nilai ekonomis yang tinggi bagi perusahaan, kegiatan ekspor industri textile yang nantinya akan menjadi salah satu sumber devisa negara. Ekspor adalah kegiatan mengeluarkan barang dari daerah Pabean (UU No. 10 Tahun 1995 Tentang Kepabeanan). Daerah Pabean merupakan Wilayah Republik Indonesia yang meliputi daratan, perairan dan udara, serta tempat-tempat tertentu di Zona Ekonomi Eksklusif dan Landasan Kontinen. PT. Sari Warna Asli 1 berdiri sejak tahun 1991 dan memulai kegiatan ekspor pada tahun Perusahaan ini telah mengekspor hasil produksinya ke beberapa negara seperti, Ghana, Bngladesh, Brazil, Somalia, Saudi Arabia, Thaiand, China dan masih banyak lainya. Membangun loyalitas buyer bukanlah sesuatu hal mudah dan membutuhkan proses yang tidak instant. Perusahaan harus pandai menentukan bagaimana memahami keinginan dan karakter pembeli yang dihadapi. Loyalitas bukan hanya menyangkut pada aspek kesetiaan atau kepercayaan buyer terhadap suatu produk tetapi juga menyangkut dalam hal pelayaan perusahaan kepada pelanggan. Buyer akan merasa nyaman dan akan merasa dihargai apabila perusahaan memberikan pelayanan yang baik dan maksimal. Kunci kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan yang dihasilkan tergantung kualitas produk yang dihasilkan dan pada pelayanan yang diberikan. Pasar bebas yang saat ini menjadi isu terhangat juga memberikan ancaman persaingan yang ketat untuk mendapatkan buyer. Maka perusahaan 2

3 harus mempunyai strategi untuk menarik pelanggan dan mempertahankan loyalitasnya agar terus bertahan dan berkembang. PT. Sari Warna Asli 1 merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri tekstil dan merupakan perusahaan ekspor impor. PT Sari Warna Asli 1 memproduksi produk dari kain grey, Dyeing, Printing, dan Finishing. Berbagai produk yang di hasilkan oleh PT. Sari Warna Asli 1 dipasarkan hingga kemanca negara. Strategi pemasaran yang melibatkan antara perusahaan dan buyer yang terus mengalami perkembangan berusaha membangun hubungan yang lebih agar tercipta kesetiaan konsumen terhadap perusahaan dan produk yang dihasilkan oleh perusahaan, strategi relationship marketing dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan dan buyer. Sehingga strategi pemasaran yang dilakukan dapat memberikan kepercayaan kepada buyer. PT. Sari Warna Asli 1 berhasrat untuk melayani dua segmen utama pasar yang berbeda yaitu pasar textile belahan utara dan pasar textile belahan selatan. Dibelahan utara akan lebih matang dan maju dibandingkan pasar textile selatan yang masih berpusat pada produk-produk dasar dimana harga yang kompetitif masih menjadi faktor utama dalam memenangkan pasar. Penjelasan dan uraian yang telah diuraikan di atas, maka penelitian ini bermaksud dan bertujuan untuk mempelajari tentang strategi pemasaran yang digunakan untuk memasarkan produk dan untuk mengetahui loyalitas buyer terhadap produk yang dihasilkan. Penelitian dengan judul Loyalitas 3

4 Buyer Terhadap Kualitas Produk Kain Ekspor Yang Dihasilkan Oleh PT. Sari Warna Asli 1. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan permasalah dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimanakah PT. Sari Warna Asli 1 menjaga kualitas produk untuk meningkatkan loyalitas buyer? 2. Bagaimana tingkat loyalitas buyer terhadap kualitas produk kain pada PT. Sari warna Asli 1? 3. Bagaimanakah strategi untuk menjaga loyalitas buyer pada PT. Sari Warna Asli 1? C. Tujuan Penelitian Berdasarkan masalah yang dikemukakan, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : 1. Mengetahui PT. Sari Warna Asli 1 dalam menjaga kualitas produk untuk meningkatkan loyalitas buyer. 2. Mengetahui tingkat loyalitas buyer terhadap kualitas produk kain pada PT. Sari Warna Asli Mengetahui strategi untuk menjaga loyalitas buyer pada PT. Sari Warna Asli 1. 4

5 D. Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Bagi perusahaan Sari Warna Asli Memberikan masukan mengenai peningkatkan aktivitas ekspor dan diharapkan dapat terus menjalin hubungan baik dengan mahasiswa dan Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Bagi Akademis dan pembaca lainya. Merupakan tambahan referensi bacaan dan informasi khususnya bagi mahasiswa jurusan manajemen perdagangan yang sedang menyusun tugas akhir dengan pokok permasalahan yang sama. Dan dapat menjalin hubungan kerjasama dengan instansi terkait. Sehingga dapat terjalin informasi dan kerjasama yang menguntungkan dengan pihak terkait mengenai kebutuhan kerja dan kebutuhan tenaga kerja. 3. Bagi Peneliti Sebagai media dalam menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama belajar dibangku kuliah. E. METODE PENELITIAN Penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode pendekatan pengumpulan data dengan metode analisis deskriptif. Penelitian dengan menggunakan analisis deskriptif adalah penelitian dengan pengumpulan data untuk diuji hipotesis atau menjawab pertanyaan mengenai status terakhir dari subjek penelitian. Tipe yang paling umum 5

6 dari penelitian deskriptif ini meliputi penilaian sikap atau pendapat melalui wawancara atau observasi. 1. Jenis dan Alat Pengumpulan Data a. Jenis Data 1. Data primer Data primer adalah data yang dipublikasikan oleh lembaga yang yang mempublikasikanya. Data ini diperoleh langsung dari sumbernya. Data ini diperoleh dengan cara wawancara langsung kepada bagian ekspor impor, bagian pemasaran, bagian produksi PT. Sari Warna Asli 1 yang meliputi sejarah berdirinya perusahaan, pemasaran produk, cara mempertahankan buyer, dan mengetahui standart produk yang digunakan oleh PT. Sari Warna Asli 1dalam menjaga kualitas produknya sehingga dapat bertahan hingga saat ini. Harga produk yang dapat bersaing pada pasar internasional juga mempengaruhi kesetian buyer pada perusahaan. 2. Data sekunder Data sekunder adalah data pendukung yang diperoleh dari sumber lain yang berkaitan dengan penelitian yaitu meliputi studi pustakaan yang berupa keterangan atau fakta dengan mempelajari buku teori yang berkaitan dengan kualitas produk dan cara menjaga loyalitas buyer metode penelitian dan pemasaran internasional. 6

7 b. Metode pengumpulan data 1) Wawancara Penulis melakukan teknik pengumpulan data yang secara langsung diperoleh dari hasil tanya jawab dengan narasumber yang terkait langsung dengan kegiatan ekspor barang pada beberapa staf karyawan yang ada pada PT. Sari Warna Asli 1 yang menjadi acuan judul penelitian yang akan diangkat oleh penulis yaitu tentang penerapan standart kualitas produk yang digunakan, penanganan kepada buyer, cara menjaga kesetian buyer. 2) Studi pustaka Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengumpulkan, membaca dan mempelajari buku dan referensi serta bahan pustaka lain yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Studi pustaka perlu dimasukan dalam metode penelitian dengan mempelajari srtudi pustaka dengan cara membaca dan mempelajari buku atau teori yang bersangkutan dengan tema, mepermudahkan penulis dalam mencari referensi. 3) Observasi Pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung kegiatan penerbitan dokumen ekspor dan kegitan menginput surat order dan terlibat dalam kegiatan yang dilakukan oleh PT. Sari 7

8 Warna Asli 1 dalam pengecekan kualitas produk yang akan di ekspor. 4) Dokumentasi Pengumpulan data dengan dokumentasi foto produk yang dihasilkan oleh PT. Sari Warna Asli 1 dengan mengumpulkan beberapa bukti foto yang terkait dengan penelitian yang diambil oleh penulis. 5) Kuesioner Metode pengambilan data dengan menyusun daftar pertanyaan mengenai masalah secara tertulis kepada responden. 8