BAB I PENDAHULUAN. Pedoman Tata Cara Penulisan Skripsi Mahasiswa Fakultas Ekonomi, 2011.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I PENDAHULUAN. Pedoman Tata Cara Penulisan Skripsi Mahasiswa Fakultas Ekonomi, 2011."

Transkripsi

1 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Definisi Skripsi Skripsi adalah karya ilmiah yang harus disusun menurut kaidah keilmuan dan tata bahasa yang baik dan benar, dibawah pengawasan serta pengarahan dosen pembimbing, untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan sesuai keilmuannya. Skripsi dibuat sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan studi bagi mahasiswa dilingkungan Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara. Disamping itu juga pedoman skripsi ini dimaksudkan untuk menjaga kualitas skripsi yang dihasilkan oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara sebagai wujud dan sumbangsih kepada almamater, dunia keilmuan dan masyarakat Tujuan Penyusunan Skipsi Adapun tujuan Penyusunan skripsi dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Pedoman teknis penulisan skripsi mahasiswa Fakultas Ekonomi ini disusun dengan tujuan Menyeragamkan pokok-pokok format penulisan skripsi di Fakultas Ekonomi, 2. Panduan bagi mahasiswa dalam menulis skripsi, dan. 3. Pedoman bagi pembimbing dalam mengarahkan penulisan skripsi. Dalam penulisan skripsi Mahasiswa harus mampu mentaati norma-norma atau kode etik akademik sebagai berikut: 1. Keaslian (Orisinalitas) yaitu mahasiswa harus dapat menghargai hasil kerja diri sendiri dan tidak melakukan penjiplakan terhadap karya orang lain 2. Keterpaduan yaitu mahasiswa mampu memahami keterpaduan materimateri kuliah sesuai dengan kurikulum pendidikan yang diperoleh 3. Kemanfaatan yaitu Mahasiswa dapat memberikan kontribusi teoritis ataupun praktis baik pada bidang ilmu yang ditekuni ataupun bagi dunia usaha dan masyarakat yang lebih luas. 4. Kejujuran yaitu mahasiswa didalam menghasilkan dokumen skripsi harus dengan cara yang baik dan jujur (Harus melakukan Penelitian) dan dibuktikan dengan dokumen kuisioner yang telah diisi oleh responden, foto kegiatan dan model dokumen lainnya.

2 Persyaratan Menempuh Ujian Skripsi 1. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester yang bersangkutan dengan minimal IPK 2,0 tanpa nilai E dan telah menempuh dan lulus mata kuliah Metodologi Penelitian. 2. Telah menempuh Perkuliahan sebanyak 110 SKS, dan sudah mengambil matakuliah metodologi Penelitian dengan nilai C, SKS yang dibuktikan dengan KHS dan KRS serta transkrip sementara yang diterbitkan pihak Jurusan dan ditanda tangani oleh Ketua Jurusan 3. Telah mengisi Form yang di sediakan pihak Fakultas melalui Standar Operasional Prosedur (SOP) pengajuan Judul, Seminar Proposal, Seminar Hasil dan Ujian Komprehensip, yang secara lengkap terlampir dalam buku pedoman ini Persyaratan pengajuan Rancangan Judul Pada Proses Pengajuan rancangan judul ini ada beberapa persyaratan yang harus diiukuti oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi Unikarta yaitu: 1. Mengisi Biodata Mahasiswa 2. Pernyataan orisinalitas yang ditanda tangani diatas materai Rp Kartu bukti pernah mengikuti kegiatan seminar minimal 10x Seminar Proposal dan 10x Seminar Hasil 4. Pas Photo Hitam putih pakai jas, berdasi, tidak memakai jilbab, tidak berkaca mata dan tidak poloraid (3x4) (Membuat pernyataan bagi mahasiswa yang tidak memakai jilbab 5. Transkrip Akademik (Asli+ Foto copy) 6. Foto Copy kwitansi bimbingan skripsi 7. Mengajukan minimal 2 Judul untuk dikonsultasikan kepada fakultas, yang ditanda tangani oleh Dosen Wali/Penasihat Akademik. 8. Dimasukan dalam map dengan mencatumkan nama dan NPM yang bersangkutan Persyaratan Mengikuti Seminar Proposal 1. Transkrip Akademik (Asli+ Foto copy) 2. Foto Copy kwitansi pembayaran seminar 1 3. Foto copy proposal dari bab 1-3 yang disyahkan dosen pembimbing 1 dan 2 sebanyak 5 (Lima) Rangkap 4. Semua Foto copy memakai kertas A4

3 3 5. Dimasukan dalam map dengan mencatumkan nama dan NPM yang bersangkutan Persyaratan Mengikuti Seminar Hasil 1. Transkrip Akademik (Asli+ Foto copy) 2. Foto Copy kwitansi pembayaran seminar 2 3. Foto copy Skripsi dari bab 1-6 yang disyahkan dosen pembimbing 1 dan 2 sebanyak 5 (Lima) Rangkap, perbaikan yg sudah ditanda tangani dosen penguji, izin penelitian baik dari fakultas maupun dari objek penelitian dan kelengkapan lainnya 4. Semua Foto copy memakai kertas A4 5. Dimasukan dalam map dengan mencatumkan nama dan NPM yang bersangkutan Persyaratan Mengikuti Ujian Akhir Skripsi 1. Transkrip Akademik (Asli+ Foto copy) 2. Foto Copy kwitansi pembayaran Ujian Akhir Skripsi. 3. Asli dan Foto Copy Kwitansi pembayaran SKS, Uang Gedung dan Her registrasi 4. Bebas Tanggungan pinjaman apapun dan telah menyelesaikan syarat-syarat administrasi 5. Foto copy Skripsi dari bab 1-6 yang disyahkan dosen pembimbing 1 dan 2 sebanyak 5 (Lima) Rangkap beserta kelengkapan lainnya. 6. Semua Foto copy memakai kertas A4 7. Dimasukan dalam map dengan mencatumkan nama dan NPM yang bersangkutan 1.4. Pembimbingan Skripsi Pembimbing mempunyai tanggung jawab akademik terhadap skripsi mahasiswa bimbingannya, dalam hal kebenaran ilmiah dan format penulisannya. Tanggung jawab akademik ini ditandai oleh tanda-tangan pembimbing yang dibubuhkan dalam lembar persetujuan skripsi. Oleh karena itu, mahasiswa harus memperoleh persetujuan dari para pembimbingnya, untuk menempuh seluruh rangkaian penyelesaian skripsi mulai seminar proposal, seminar hasil dan ujian komprehensip skripsi atau ujian pendadaran. Dalam proses penyusunan skripsi mahasiswa dibimbing oleh dosen pembimbing dengan ketentuan sebagai berikut :

4 4 a. Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara yang berpangkat akademik minimal asisten ahli dengan kualifikasi pendidikan bergelar Magister (S2) b. Dosen Pembimbing 2 harus mengikuti arahan dari Dosen pembimbing 1dengan tetap mengupayakan terjadinya sinergitas dan koordinasi antara pembimbing 1 dan pembimbing 2 c. Setiap pembimbingan yang dilakukan oleh Dosen Pembimbing kepada mahasiswa bimbingannya harus dengan tetap berpegang teguh pada kode etik selaku dosen FE Unikarta dan menanda tangani kartu konsultasi yang diterbitkan Fakultas Ekonomi Unikata d. Setiap Dosen Pembimbing diharuskan menyediakan waktu kepada mahasiswa bimbingannya untuk melakukan konsultasi dan arahan dalam rangka penyelesaian skripsi bimbingannya e. Tugas Dosen pembimbing skripsi secara umum adalah (1) Membantu mahasiswa merumuskan permasalahan atau topik skripsi (2) Membuat rencana bimbingan bersama mahasiswa (3) Mengarahkan mahasiswa bimbingan dalam hal metodologi penelitian dan metode penulisan ilmiah (4) Memberikan persetujuan untuk seminar proposal, seminar hasil dan ujian komprehensip (5) Memberikan arahan dalam penyelesaian revisi skipsi. Dalam proses ujian akhir skripsi/ujian pendadaran skripsi, dalam batas-batas tertentu dimungkinkan adanya perbedaan pendapat antara pembimbing selaku penguji dan penguji luar. Semua penguji mempunyai hak untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam mempertahankan karya ilmiahnya. Tetapi tidak selayaknya para pembimbing mempertanyakan atau mempermasalahkan kebenaran ilmiah dari karya tulis mahasiswa bimbingannya pada saat ujian berlangsung, karena karya ilmiah itu merupakan hasil bimbingannya sendiri. Sedangkan penguji diluar pembimbing, disamping berwenang menguji, juga berhak mempermasalahkan karya ilmiah mahasiswa tersebut Seminar Proposal dan Seminar Hasil Seminar Proposal dan seminar hasil adalah tahapan ujian yang harus dilalui seorang mahasiswa studi akhir sebelum mereka menempuh ujian komprehensip,

5 Ujian Akhir Skripsi Ujian Komprehensip adalah ujian akhir tertutup yang diselenggarakan pihak pantia pelaksana Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara bagi mahasiswa studi akhir yang sudah melakukan seminar proposal dan seminar hasil, Dalam penyelenggaraannya Dekan Fakultas Ekonomi Unikarta menerbitkan surat keputusan tentang tata tertib pelaksanaan Ujian akhir skripsi dan penunjukan ketua tim penguji, Sesuai dengan tujuannya bahwa ujian akhir skripsi adalah ujian tertutup secara menyeluruh yang dimaksudkan untuk menguji kemampuan mahasiswa yang mengikuti ujian akhir skripsi bukan untuk debat kusir atau lain-lainnya yang terkesan seperti yang dilakukan pada waktu seminar proposal dan seminar hasil, sehingga pada waktu sebelum dilakukannya ujian akhir skripsi maka tugas ketua tim penguji harus melakukan pertemuan dengan anggota tim penguji guna melakukan kesepakatan mengenai waktu yang diberikan per dosen untuk memberikan pertanyaan dan lain-lain termasuk apabila dalam pelaksanaannya ada dosen penguji yang larut dalam penggunaan waktu yang diberikan maka tugas ketua tim penguji untuk mengingatkan kepada yang bersangkutan Ujian Ulang Ujian ulang adalah bentuk ujian akhir skripsi ulang yang ditempuh mahasiswa apabila yang bersangkutan dinyatakan tidak lulus atau tidak menindak lanjuti Surat Keputusan Dekan Fakultas Ekonomi dalam rangka perbaikan yang direkomendasi oleh dosen penguji pada waktu ujian akhir skripsi, mahasiswa yang mengikuti ujian ulang, tetap dikenakan biaya ujian akhir skripsi Waktu Penyelesaian Penulisan skripsi harus sudah diselesaikan dalam waktu 1 (satu) semester, apabila belum selesai dapat diperpanjang maksimum 1 (satu) semester atas persetujuan dosen pembimbing atau Ketua Jurusan. Selanjutnya untuk ketentuan waktu tahapan yang diperlukan untuk menyelesaiaan skripsi adalah sebagai berikut: (1) Seminar Proposal menuju Seminar hasil Penelitian Waktu yang diperlukan untuk maju dari seminar proposal maupun seminar hasil penelitian baik untuk skripsi yang menggunakan analisa kuantitatif maupun analisa kualitatif adalah kurang lebih 3 (Tiga) Bulan terkecuali bagi mahasiswa yang menggunakan alat gabungan (Mix Method) waktu yang perlukan adalah 4 (Empat) Bulan

6 6 (2) Seminar hasil menuju Ujian Akhir Waktu yang diperlukan untuk maju dari seminar hasil menuju ujian pendadaran adalah yang harus dilalui oleh seorang mahasiswa menjelang akhir setudi sebelum mereka menempuh ujian akhir skripsi. tergantung tingkat kesulitan perbaikan yang diberikan dosen penguji pada waktu seminar hasil, jika tingkat perbaikan yang berikan oleh dosen penguji fakultas Ekononi tidak terlalu sulit maka waktu yang diberikan adalah minimal 1 (Satu) minggu Kriteria dan Bobot Penilaian (1) Seminar Proposal dengan kriteria dan bobot penilaianyaitu: a. Orisinalitas Penelitian b. PENDAHULUAN ( ketajaman latar belakang, perumusan masalah, tujuan, kegunaan penelitian ). c. TINJAUAN PUSTAKA ( Relevan sesuai dengan topik, masalah, dan tujuan penelitian ). d. METODE PENELITIAN ( Kesesuaian/ketajaman alat analisis dengan masalah, tujuan dan hipotesis ). e. Ketajaman definisi operasional dan rincian data yang diperlukan f. Ketetapan penentuan sampel dan responden. g. KEMAMPUAN ( Mengemukakan pendapat presentasi penyajian proposal menjawab berbagai pertanyaan ). h. SISTEMATIKA DAN REFRENSI ( Penulisan cara mengutip pendapat para pakar, cara pengetikan daftar pustaka, daftar tabel serta sumber referensi buku/jurnal yang dikutip). i. PENGGUNAAN BAHASA ( Gaya bahasa dalam ragam lisan maupun tulisan ). j. Penampilan diri, kesiapan diri, bahan peralatan seminar proposal. (2) Seminar Hasil dengan Kriteria dan bobot Penilaian, yaitu: a. HASIL PENELITIAN ( Kesesuaian penentuan metode pengumpulan data yang disajikan dalam skripsi). b. Kesesuaian penerapan metode analisis data dengan analisis pembahasan yang dilakukan. c. Kesesuaian data yang diajukan dengan tujuan penelitian. d. Kedalaman bahasan/kajian/analisis. e. Ketajaman penarikan kesimpulan dan saran. f. UMUM KEMAMPUAN ( Mengemukakan pendapat presentasi, penyajian skripsi, dan menjawab berbagai pertanyaan).

7 7 g. Kemampuan menjelaskan temuan hasil penelitian dalam skripsi yang bersangkutan. h. PENGGUNAAN BAHASA ( Gaya bahasa dalam ragam lisan dan tulisan ). i. UMUM ( Penampilan diri ( Kesiapan diri bahan peralatan ujian seminar ). j. Dipenuhi tidak revisi proposal pada seminar proposal ( berita acara terlampir ). (3) Ujian Akhir Skripsi dengan kriteria dan bobot penilian, yaitu: a. Dipenuhi tidaknya perbaikan skripsi pada seminar hasil penelitian ( terlampir ) b. Kemapuan menjelaskan topik masalah dengan teori yang dikemukakan dalam skripsi yang bersangkutan. c. Kemampuan menjelaskan kaitan hipotesis dengan teori yang dikemukakan dalam skripsi yang bersangkutan. d. Kemampuan menjelaskan metode penelitian yang dikemukakan dalam skripsi. e. Kemampuan menjelaskan kaitan variabel yang diteliti dalam skripsi yang bersangkutan. f. Kemampuan menjelaskan kaitan tujuan penelitian dengan hasil pembahasan dalam penelitian. g. Kemampuan menjelaskan kaitan hasil penelitian pembahasan dengan kesimpulan dan saran. h. Kemampuan menjelaskan persamaan dan perbedaan penelitian terdahulu dalam skripsi yang bersangkutan. i. Kesiapan menghadapi ujian akhir skripsi ( fisik maupun mental ) Skala penilaian seminar proposal, seminar hasil dan ujian akhir skripsi sebagai berikut : 1. Sangat Baik (A) = > 38 Lulus 2. Baik (B) = Lulus 3. Sedang (C) = Lulus dengan syarat 4. Kurang (D) = < 14 Tidak lulus Selanjutnya untuk bobot kelulusan bagi mahasiswa yang telah mengikuti ujian Akhir Skripsi adalah sebagai berikut:

8 8 Formulasi Penilaian Proposal dan Seminar Hasil Skripsi NS 1 : NS 1 : NS NS 1 : 2 : Nilai Seluruh Penguji Jumlah Penguji Nilai Seluruh Penguji Jumlah Penguji Formulasi Penilaian Ujian Akhir Skripsi NP : : Nilai Seluruh Penguji Jumlah Penguji NA : N Sm1 + N Sm2 X 60% + NP Keterangan : NP : Nilai Pendadaran NA : Nilai Akhir Skala Penilaian Akhir : > 80 = A = B 40 Keterangan 59 = C : = D = E Waktu dan ketentuan pelaksanaan Seminar dan Ujian Akhir Skripsi a. Untuk waktu dan ketentuan pelaksanaan seminar tetap mengacu kepada banyak dan tidaknya mahasiswa yang diuji dan sebelum ujian seminar dimulai dosen yang ditunjuk sebagai moderator harus melakukan kesepakatan mengenai system dan waktu yang dipergunakan untuk bertanya, menguji dan memberikan masukan kepada mahasiswa yang mengikuti seminar jika terjadi molor/larut

9 9 dalam penggunaan waktu dan sebagainya maka moderator diwajibkan untuk menegur dosen yang bersangkutan. b. Untuk pelaksanaan seminar mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian hitam dan putih serta berdasi sementara dosen penguji memakai pakaian yang sesuai dengan PPA. c. Untuk waktu yang diberikan bagi dosen penguji pada waktu ujian akhir skripsi masing-masing diberikan waktu Menit jika yang mengikuti ujian akhir skripsi lebih dari 1 (satu) orang, tetapi jika yang diuji hanya 1 (satu) orang saja maka waktu yang diberikan masingmasing dosen adalah Menit d. Kemudian untuk pakaian yang digunakan bagi mahasiswa yang mengikuti ujian akhir skripsi adalah jas sedangkan dosen penguji diwajibkan memakai Dasi Kode Etik Penelitian Tujuan Kode Etik Penelitian adalah untuk dapat mewujudkan atmosfir akademik yang menjunjung tinggi aspek moral, saling menghargai, saling peduli, jujur dan berdedikasi tinggi di luar maupun di dalam kampus, mewujudkan atmosfir akademik yang menjunjung tinggi kebebasan berfikir, kemampuan mencipta, dedikasi dan bermoral dalam mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan. Penelitian adalah upaya mencari kebenaran terhadap semua fenomena demi pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan umat manusia. Etika penelitian adalah pedoman etika yang berlaku untuk setiap kegiatan penelitian, termasuk perilaku peneliti, sedangkan Kode Etik Penelitian adalah hal-hal yang menjelaskan standar kinerja perilaku etis yang diharapkan dari semua pihak yang terlibat penelitian di lingkungan dan atau mengatasnamakan Fakultas Ekonomi Unversitas Kutai Kartanegara sebagai sebuah institusi. Yang dimaksud sebagai Peneliti adalah seseorang yang melalui pendidikannya memiliki kemampuan untuk melakukan investigasi ilmiah dalam suatu bidang keilmuan tertentu dan/atau lintas disiplin. Hal-hal yang perlu diperhatikan sehubungan dengan Kode Etik Penelitian adalah sebagai berikut: (1) Penelitian yang dilakukan oleh setiap mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara harus memenuhi kaidah keilmuan, dan dilakukan berlandaskan hati nurani, moral, kejujuran, kebebasan, dan tanggung jawab. Penelitian yang dilakukannya merupakan upaya untuk memajukan ilmu pengetahuan, kesejahteraan, martabat, dan peradaban manusia, serta terhindar dari

10 10 segala sesuatu yang menimbulkan kerugian atau membahayakan. Setiap peneliti harus memahami kode etik penelitian dan menaati semua ketentuannya. (2) Pelanggaran terhadap kode etik dapat membawa sanksi bagi pihak yang melanggarnya, antara lain berupa: teguran, skorsing, diberhentikan, dan tindakan lainnya. (3) Seorang peneliti wajib dan taat pada kode etik penelitian dan menghindari penyimpangan dari kode etika penelitian yang meliputi: a. Rekaan, pemalsuan data, tahun penerbitan buku, atau tindakan sejenisnya. b. Plagiarisme yang diartikan sebagai tindakan mengumumkan atau memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan atau gagasan orang lain dengan cara mempublikasikan dan mengakuinya sebagai ciptaan sendiri. c. Autoplagiarisme yang diartikan sebagai tindakan (peneliti) yang mengemukakan kembali kalimat, kata, data atau idea dalam karya tulis yang telah dipublikasikan oleh yang bersangkutan tanpa menyebutkan sumbernya. d. Penelitian harus dilakukan sesuai dengan metoda, prosedur dan pencapaian hasil secara ilmiah, yang dapat dipertanggung jawabkan. (4) Kode Etika peneliti terhadap penelitiannya adalah sebagai berikut: a. Peneliti bertanggung jawab untuk memberikan interpretasi atas hasil dan kesimpulan penelitian supaya hasil penelitian dapat dimengerti. b. Peneliti tidak boleh menutupi kelemahan atau membesarbesarkan hasil penelitian. c. Peneliti harus menjelaskan secara eksplisit manfaat yang akan diperoleh dari hasil penelitiannya.

11 11 BAB II SISTEMATIKA SKRIPSI Pedoman Teknis Penulisan Skripsi ini terbagi dalam 3 (tiga) bagian : a). Bagian Awal, b). Bagian Utama/Isi, dan c). Bagian Akhir Bagian Awal. Bagian Awal skripsi, terdiri dari : a. Sampul depan. b. Judul, c. Pernyataan Orisinalitas, d. Pengesahan, e. Berita Acara Bimbingan Skripsi f. Peruntukan (tidak harus ada), g. Riwayat Hidup, h. Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih, i. Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk kepentingan Akademik, j. Abstrak dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, k. Daftar Isi, l. Daftar Tabel m. Daftar Gambar n. Daftar Lampiran o. Daftar Lain-lain (jika diperlukan), Sampul Depan Bagian terdepan yang pertama terbaca dari karya ilmiah. Lembar Sampul depan harus dapat memberikan informasi singkat, jelas dan tidak ambigu (bermakna ganda) tentang karya ilmiah tersebut, yaitu berupa : judul, jenis karya ilmiah (skripsi), identitas penulis, institusi dan tahun pengesahan Judul Informasi yang disajikan pada lembar Judul sama dengan halaman Sampul, dengan tambahan informasi, yaitu untuk tujuan dan dalam rangka apa karya ilmiah itu disusun.

12 Pernyataan Orisinalitas Lembar ini berisi pernyataan tertulis dari penulis bahwa skripsi yang ditulisnya, adalah hasil karyanya sendiri dan ditulis dengan mengikuti kaidah penulisan ilmiah Pengesahan Lembar Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya ilmiah atau pernyataan tentang penerimaannya, khususnya skripsi oleh institusi penulis Berita Acara Bimbingan Skripsi Lembaran penulisan yang wajib ditanda tangani oleh Dosen Pembimbing 1 dan 2 setiap kali konsultasi dari penyusunan proposal sampai hasil penelitian Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas karya ilmiah. Lembar Ucapan terima kasih memuat ucapan terima kasih atau menghargaan kepada berbagai pihak yang terkait dengan penyusunan skripsi. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau penghargaan tersebut juga mencantumkan kontribusi/bantuan apa yang telah mereka berikan, misalnya bantuan dalam memperoleh masukan, data, informasi, dukungan materil/moril dalam menyelesaikan skripsi. Ketentuan penulisan Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih Peruntukan, (tidak harus ada) Lembar Peruntukan ini dapat berisi : kutipan kata-kata mutiara, kata-kata bijak atau berupa ungkapan perasaan kepada siapa karya ilmiah itu diperuntukkan (mungkin kepada orang tua, suami atau istri, kakak atau adik dan lainnya). Contoh lembar Peruntukan seperti pada lampiran Riwayat Hidup Lembar Riwayat Hidup, biasanya berisi bio data penulis, yang secara kronologis memuat data keluarga, pendidikan, pekerjaan dan kegiatan lainnya.

13 Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk kepentingan Akademik Lembar ini memuat pernyataan dari mahasiswa penyusun skripsi yang memberikan kewenangan kepada Fakultas Ekonomi, untuk menyimpan, mengalih-mediakan, merawat dan membuplikasikan skripsinya untuk kepentingan akademik Abstrak Abstrak merupakan ikhtisar suatu skripsi yang memuat : permasalahan, tujuan, metode penelitian, hasil dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk menghantarkan pembaca mengerti secara cepat isi skripsi, kemudian memutuskan apakah perlu membaca lebih lanjut atau tidak Daftar Isi Daftar Isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Biasanya, agar daftar isi ringkas dan jelas, subbab derajat kedua dan ketiga boleh tidak ditulis Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar Lain Daftar tabel, gambar dan daftar lainnya, digunakan untuk memuat nama tabel, gambar dan sebagainya yang ada dalam skripsi (sesuai dengan keperluannya). Penulisan nama tabel, gambar dan sebagainya, menggunakan huruf kapital diawal kata (title case) Bagian Utama/Isi Materi utama/isi skripsi disajian dalam sejumlah bab. Pembagian bab mulai dari pendahuluan sampai dengan penutup. Garis besarnya sebagai berikut : Bab I, Pendahuluan, Bab II, Tinjauan Pustaka, Bab III, Metode Penelitian, Bab IV, Hasil Penelitian, Bab V, Analisis Data dan Pembahasan, Bab VI, Penutup, 1.3. Bagian Akhir

14 14 Bagian ini terdiri dari : a. Daftar Pustaka, b. Lampiran.

15 Daftar Pustaka Merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber atau referensi atau acuan dan dasar penulisan skripsi. Daftar Pustaka ini dapat berisi : buku, artikel, jurnal, majalah atau surat kabar dan lainnya Lampiran Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang menunjang penulisan skripsi, tetapi tidak dicantumkan didalam materi/isi skripsi, karena dapat mengganggu kesinambungan pembacaan. Lampiran yang perlu disertakan, dikelompokkan menurut jenisnya, antara lain : daftar pertanyaan, panduan wawancara, rekapitulasi data primer, tabel, gambar dan sebagainya.

16 16 BAB III PEDOMAN PENULISAN Penampilan merupakan faktor penting untuk mewujudkan skripsi yang rapi dan seragam. 3.1 Kertas Spesifikasi kertas yang digunakan - Jenis : HVS - Warna : Putih polos - Berat : 80 gram - Ukuran : A4 (21,5cm x 29,7cm) 3.2 Pengetikan Ketentuan pengetikan sebagai berikut : a) Pencetakan dilakukan pada satu sisi kertas (single side) b) Posisi penempatan teks pada tepi kertas : - Batas kiri : 4cm (termasuk 1cm untuk penjilidan) dari tepi kertas - Batas kanan : 3cm dari tepi kertas - Batas atas : 4cm dari tepi kertas - Batas bawah : 3cm dari tepi kertas c) Setiap halaman pada naskah skripsi, mulai Abstrak sampai Daftar Referensi harus diberi auto text pada footer dengan tulisan Fakultas Ekonomi (Arial 10 poin cetak tebal), ditulis pada posisi rata kanan (align right) Gambar 1. Posisi Penempatan Teks pada Tepi Kertas

17 17 d) Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman 12 poin (ukuran sebenarnya) dan diketik rapi (rata kiri justify). e) Pengetikan dilakukan dengan spasi 2 (line spacing = 2 lines) f) Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam 3.3 Penomoran Halaman Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman ada dua macam, yaitu angka romawi kecil dan latin a. Angka Romawi Kecil a. Digunakan untuk bagian awal skripsi (lihat butir 2.1), kecuali Halaman Sampul b. Letak : tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas. c. Khusus untuk halaman judul, dan awal Bab penomorannya tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan. b. Angka Latin a. Digunakan untuk bagian materi/ isi skripsi dan bagian akhir Skripsi b. Letak : sudut kanan atas; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi kanan kertas. c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, tidak diberi nomor/tanpa nomor halaman. 3.4 Sampul Halaman Sampul Skripsi secara umum, mempunyai karakteristik sebagai berikut : a. Sampul Skripsi terbuat dari karton tebal dilapisi kertas linen warna putih. b. Semua huruf dicetak dengan tinta kuning emas dengan spasi tunggal (line Spacing = Single/ sesuai asli logo. Ketentuan Halaman Sampul a. Diketik simetris di tengah (center). Judul tidak diperkenankan menggunakan singkatan, kecuali nama atau istilah (contoh: PT, UD, CV) dan tidak disusun dalam kalimat tanya serta tidak perlu dittutup dengan tanda baca apa pun. Logo : Logo Universitas Kutai Kartanegara dengan diameter 2,5 cm (1,9 in) dan dicetak dengan warna emas. b. Huruf Dipakai : Judul Skripsi Jenis atau jenjang Skripsi

18 18 Nama lengkap (mahasiswa penulis) NPM Program Studi (Manajemen) Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara Tempat (Tenggarong) Tahun disahkannya Skripsi dan dituliskan dalam angka dengan format 4 digit (contoh: 2011) c. Informasi yang dicantumkan pada punggung halaman sampul adalah: jenis Skripsi, dan judul Skripsi. Informasi yang dicantumkan seluruhnya menggunakan huruf besar, dengan jenis huruf Times New Roman 12 poin, ditulis di tengah punggung halaman sampul (center Alignment). d. Halaman sampul muka perlu diberi siku besi ujung-ujungnya. 3.5 Judul Halaman Judul Skripsi, secara umum, adalah sebagai berikut: a. Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, hanya ada penambahan keterangan tujuan disusunnya Skripsi. b. Semua huruf di tulis dengan spasi tunggal (line spacing = single) dan ukuran sesuai dengan kalimat judul Times New Roman Pernyataan Orisinalitas Halaman pernyataan Orisinalitas ditulis dengan spasi ganda (line spacing = double), tipe Times New Roman 12 poin dengan posisi di tengahtengah halaman (center Alignment) 3.7 Pengesahan Halaman Pengesahan Skripsi ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single), tipe Times New Roman 12 poin. 3.8 Berita Acara Bimbingan Skripsi Halaman Pengesahan Skripsi ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single), tipe Times New Roman 12 poin 3.9 Peruntukan, Riwayat Hidup dan Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih Halaman Peruntukan, Riwayat Hidup dan Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih, secara umum adalah sebagai berikut :

19 19 a. Semua huruf ditulis dengan tipe Time New Roman 12 poin, spasi 2 (line spacing = 2 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh pada lampiran 5. b. Judul Peruntukan, Riwayat Hidup dan Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar. c. Untuk Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih, urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih di mulai dari pihak luar, lalu keluarga atau teman. d. Jarak antara judul dan isi, adalah 2x2 spasi Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis. Halaman Pernyataan, secara umum, adalah sebagai berikut : a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi 1,5 (line spacing = 1,5 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh lampiran 6. b. Khusus untuk judul Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar (kapital) dengan spasi tunggal (line spacing = single) 3.11 Abstrak Ketentuan penulisan Abstrak adalah sebagai berikut : a. Abstrak adalah ringkasan atau inti atau ikhtisar Skripsi. b. Minimum 75 kata dan maksimum 100 kata dalam satu paragraf, diketik dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = Single) c. Abstark disusun dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris d. Jika memungkinkan, pengetikan abstrak cukup dalam satu halaman. e. Nama Mahasiswa (tanpa NPM) dan Program Studi ditulis di atas abstrak dengan tambahan informasi berupa Judul Skripsi. f. Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci. g. Semua istilah asing, kecuali nama, dicetak miring (italic) 3.12 Daftar Isi Halaman Daftar Isi Skripsi secara umum adalah sebagai berikut : a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi tunggal (line spacing = single). b. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak huruf besar (kapital).

20 20 c. Jarak antara judul dengan Daftar Isi adalah 3 spasi 3.13 Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain Ketentuan penulisan Daftar Gambar Skripsi secara umum adalah sebagai berikut : a. Semua huruf di tulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi tunggal (line spacing = single). b. Khusus untuk Judul Daftar Gambar ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak huruf besar (Kapital) Tabel dan Gambar Yang tergolong gambar, adalah gambar, grafik dan diagram. Ketentuan pembuatan tabel dan gambar, sebagai berikut : a. Gambar, grafik dan diagram diberi judul, b. Penulisan nama tabel, gambar dan lainnya, menggunakan huruf besar diawal kata (title case), c. Tabel dan gambar ditempatkan diantara bagian teks yang paling banyak membahasnya. Tabel dan gambar harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat berdiri sendiri, agar dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca keterangan dalam teks. d. Jika tabel ditulis dalam posisi landskap, sisi atas tabel adalah sisi yang dijilid. e. Tabel dan gambar selalu simetris ditengah (center) terhadap halaman. f. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor bab tabel dan gambar tersebut berada. Misalnya tabel 1.1. berarti tabel 1 yang ada di bab 1. Jika dalam suatu Skripsi hanya ada 1 buah tabel atau gambar, maka tidak perlu diberi nomor. g. Daftar notasi dan daftar singkatan ditulis dengan huruf aslinya (tidak dibuat kapital ataupun lowercase) dan disusun berdasarkan abjad. Penulisannya diurutkan dari huruf kecil, huruf besar dan simbol, (contoh : a, B,? ). h. Penulisan judul tabel dan gambar, : Tabel : judul ditulis diatas tabel, rata kiri atau simetris ditengah (center) berjarak 1,5 spasi terhadap tabel yang bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung mengikuti nomor tabelnya.

21 21 Gambar : judul ditulis dibawah gambar berjarak 1,5 spasi, simetris (center) terhadap gambar yang bersa ngkjutan. Judul gambar ditulis langsung mengikuti nomor gambarnya. i. Penulisan sumber gambar dan tabel. Tabel : sumber tabel (jika bukan olahan sendiri) ditulis dibagian bawah tabel berjarak 1,5 spasi dari tabel, huruf tegak tipe Times New Roman 10 poin. Sumber yang sudah diolah lebih lanjut perlu diberi catatan telah diolah kembali. Gambar : sumber gambar (jika bukan olahan sendiri) harus ditulis dibagian bawah judul gambar berjarak 1,5 spasi dari judul gambar, huruf tegak tipe Times New Roman 10 poin. Sumber yang sudah diolah lebih lanjut perlu diberi catatan telah diolah kembali. j. Peletakan tabel atau gambar, berjarak 3 spasi setelah teks. Penulisan teks setelah tabel atau gambar dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari baris terakhir judul gambar. k. Apabila judul gambar atau tabel melebihi satu baris, penulisannya simetris ditengah (center) dan diketik dengan 1 spasi. l. Jika tabel dan gambar terlalu panjang, dapat diputus dilanjutkan dengan mengetikkan nomornya dan keterangan sambungan dalam tanda kurung. m. Jika tabel dan gambar terlalu besar, terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut : ditempatkan secara memanjang dihalaman tersendiri, ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi format kertas, diperkecil ukurannya sesuai format Skripsi, tetapi ukuran huruf yang tercantum didalamnya tidak boleh lebih kecil dari 10 poin (ukuran sebenarnya) Persamaan Matematika Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam matematika, walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis dengan tabulasi 1,5 cm dari kiri dan harus mempunyai nomor yang diletakkan disebelahnya dan rata kanan terhadap batas kanan pengetikan. Contoh : MQ ,530 + = (5,1)

22 22 Keterangan : 5 artinya persamaan itu ditulis pada bab 5, sedangkan 1 artinya persamaan itu adalah persamaan matematika pertama yang ditulis pada bab itu Angka Penulisan angka mengikuti peraturan yang berlaku pada Pedoman Ejaan yang disempurnakan, edisi terbaru Daftar Pustaka Jenis media yang makin berkembang memungkinkan penulis untuk mencari sumber informasi dari berbagai media. Perkembangan itu diikuti oleh perubahan berbagai frmat penulisan kutipan dan daftar pustaka Lampiran Ketentuan pembuatan lampiran sebagai berikut : a. Nomor dan judul lampiran ditulis disudut kanan atas halaman (right aligned) dengan huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin. b. Judul lampiran diketik dalam 1 baris menggunakan huruf kapital diawal kata (title case). c. Lampiran yang lebih dari 1 halaman, pada halaman berikutnya diberi keterangan lanjutan dalam tanda kurung pada sudut kanan atas halaman (right aligned). d. Isi dan urutan pengelompokan lampiran disesuaikan. 4 DAFTAR PUSTAKA Ada dua cara kutipan pustaka yang dicantumkan dalam teks, yaitu (1) kutipan berupa kalimat yang disajikan dalam teks, dan (2) kutipan pustaka yang disajikan sebagai catatan kaki Cara menulis Daftar Pustaka Daftar pustaka disajikan pada halaman baru, dengan judul daftar pustaka diketik dengan huruf kapital dan diletakkan disisi halaman sebelah kiri. Fakultas Ekonomi menetapkan penulisan daftar pustaka dengan urutan sebagai berikut : 1. Nama pengarang di akhiri dengan titik (.) 2. Tahun publikasi diakhiri dengan titik (.) 3. Judul artikel atau buku yang di akhiri dengan tanda koma (,) dan 4. Penerbit.

23 23 5. Kota tempat penerbit. Kutipan pustaka yang di cantumkan dalam daftar pustaka seharusnya menjadi sumber penulisan yang di acu oleh penulis, yang dicantumkan dalam teks. Variasi dalam penulisan karena perbedaan dalam sumber pustaka yang di pakai, yaitu : buku teks, artikel jurnal ilmiah, hasil-hasil penelitian berupa laporan hasil penelitian, dan skripsi Penulisan nama pengarang dalam Daftar Pustaka Nama pengarang yang ditulis dalam teks hanya nama keluarga. Daftar pustaka berisi semua pustaka yang digunakan penulis dalam menulis skripsi.. Beberapa contoh menulis daftar pustaka sebagai berikut : a. Pustaka berupa majalah (jurnal asing atau bahasa indonesia/ buletin) nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, nama majalah, volume, nomor majalah dan nomor halaman di mana tulisan di muat. Contoh Pustaka dari Jurnal : Lecomte, N.B.; J.F. Zayas, dan C.L., Kastner, Soya proteins: Functional and Sensory Characteristics Improved in Comminuted Meats, J. Food Sci. 58 (3): b. Pustaka berupa buku teks. Nama pengarang, tahun penerbitan, judul buku, nomer edisi, nama penerbit dan kota tempat penerbit. Contoh Pustaka dari buku teks : Salunke, D.K. and B.B. Desai. 1984, Post Harvest Biotechnology of Fruit and Vegetables. First edition. CRC Press. Inc. Cleveland Ohio. p c. Pustaka berupa prosiding. Nama pengarang makalah, tahun penerbitan, judul makalah, nama editor, judul prosiding, nama penerbit, kota tempat penerbit dan nomor halaman dimana tulisan itu di kutip. Contoh Pustaka dari prosiding : Zagory, D.D. and A.A. Kader, Long term Storage of Early Gold and Shinko Asian Pears in Low Oxygen Atmospheres in J.K., Fellman (ed.), Proc. Fifth Intl. Controlled Atmospheres Res. Conf., Wenatchee, Wash. p d. Pustaka berupa abstrak Contoh :

24 24 Ohmiya, Y., T. Hirano, M. Ohasi The Structural Origin of the Color Differences in the Bioluminescence of Firefly Luciferase. Abstracts FEBS Letters 381 (1) : Pengutipan pustaka dari internet hanya diperkenankan apabila dari sumber yang jelas berupa nama pengarang, majalah atau penerbit. e. Pustaka berupa buku teks terjemahan Contoh : Fukuoka, M The One Straw Revolution. An Introduction to Natural Farming, L korn. (editor), First Edition Rodale Press. Inc. H.Soedarwono (penterjemah) Revolusi Sebatang Jerami. Pengantar Menuju Pertanian Alami. Edisi Pertama. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. f. Pustaka berupa buletin di mana nama penulis adalah instansi, tidak ada nomor halaman. Contoh : UNEP, United National Environment Program : Environmental Data Report, Blackwell Publishers, Oxford, UK. n.p. g. Pustaka berupa surat kabar dengan halaman terpisah. Contoh : Pratikto, W.A Pengelolaan Kelautan Berbasis Pengetahuan Harian Umum Republika, 18 Maret h.4. h. Pustaka berupa buku teks tidak ada nama pengarang. Contoh : Biro Pusat Statistik Survey Pertanian Produksi Buah-buahan di Indonesia. Jakarta. h i. Pustaka yanjg di ambil dari internet selain jurnal. Witherspoon, A.M. and R. Pearce Nutrient and multispecies criteria standard for the Chowan River, North Carolina. Report No Ncsu.edu/wrri/report187.html. May, 28,2004. Diakses jam wite Apabila tidak tertera tahun maka tanggal pengambilan harus dicantumkan. Jurnal yang di ambil dari internet cara penulisan sama dengan point 4.2.a. Beberapa contoh penulisan pustaka adalah : 1. Journal of Horticultural Science Fisher, K.J., Specific ion effectsof certain excess soluble salts on the growth and development og glasshouse tomatoes grown in nutrient culture. J.Hort.Sci. 42: Australian Journal of Exp. Agric. Animal Husbandry

25 25 Russell, J.S. (1963). Nitrogen content of wheat grain as an indica-tion of potential yield response to nitrogen fertilizer. Aust. J. Exp. Agric. Anim. Husb. 4: Soil Science Society of America Proceeding Stewart, B.A., and C.J.Whitfield, (1965). Effects of crop residue, soil temprature, and sulfur on the growth of winter wheat. Soil Csi. Soc. Am. Proc. 29 : Daftar pustaka hanya membuat pustaka yang diacu dalam skripsi dan disusun kebawah menurut abjad nama akhir dari penulis pertama. Selanjutnya tentang penulisan nama, diatur sebagai berikut : 1. Nama orang Indonesia, jika lebih dari satu nama, maka nama terakhir yang ditulis atau nama yang biasa dikenal dalam publikasi ilmiah yang di tulis Contoh : Muhammad Sudomo ditulis Sudomo, M.; Franciscus G. Winarno ditulis Winarno, F.G. Apabila ragu-ragu boleh ditulis lengkap. 2. Nama orang barat, nama keluarga terletak pada kata sebelah belakang. Misalnya : James Stewart ditulis Stewart, J. 3. Jika nama Cina terdiri dari tiga kata yang terpisah, maka kata yang pertama adalah menunjukkan nama keluarga. Contoh : Gan Koen Han ditulis Gan, K.H. 4. Jika nama Cina teridiri dari 3 kata dengan dua kata memakai garis penghubung, maka kedua kata yang dihubungkan adalah nama diri (bukan nama keluarga). Sebagai contoh Hwa-wee Lee ditulis Lee,H. 5. Judul buku diketik tegak setiap kata (bukan kata sambung) diawali huruf besar. 6. Judul artikel di jurnal diketik (tegak atau normal) dan huruf besar hanya di awal judul. 7. Judul skripsi diketik miring (italic) dan diawali kalimat huruf besar. 8. Nama jurnal diketik miring (italic), nomor volume diketik tebal, nomor jurnal diketik dalam kurung, nomor halaman diketik titik dua (:). Contoh : Hidrobiologia 15 (4):

26 26 9. Halaman untuk buku teks tidak diketik, sedang untuk artikel dalam buku teks diketik setelah nama editor (ed). Atau editor (eds) untuk jurnal. 10. Pengetikan baris kedua dalam penulisan pustaka masuk kedalam 1,5 cm Kutipan Pustaka yang disajikan dalam teks Fakultas Ekonomi menetapkan penulisan pustaka dalam teks mengikuti cara nama dan tahun, tahun ditaruh dalam kurung. Nama pengarang yang ditulis dalam teks hanya nama keluarga. Contoh : Kader (1991) melaporkan..., Berdasarkan penelitian Tarwiyanto (1990) diperoleh fakta..., Syarat mutu komoditas sirup yang dipakai dalam penelitian adalah..., (Sentono, 1994) Nama pengarang yang terdiri atas dua orang atau lebih, ditulis nama belakang. Contoh : Irizarry et al. (1975). Bila pustaka yang dikutip ditulis dua orang, kedua nama tersebut ditulis lengkap. Bilamana pustaka yang di kutip ditulis oleh tiga orang, nama dari semua (tiga) penulis itu dicantumkan semua pada saat kutipan itu dimuat pertama kali dalam teks, untuk penulisan selanjutnya nama pengarang kedua dan ketiga tidak perlu dicantumkan, diganti dengan singkatan dkk atau et al., misalnya : Kader, dkk. (1991). Bila pustaka ditulis oleh empat orang atau lebih ditulis : Slamet Apriyanto, dkk. (1992) atau Wills. et al. (1991). Penulis dapat mengutip hasil penelitian atau pendapat dari peneliti yang tercantum dalam pustaka penulis lainnya. Kutipan paling banyak lima buah. Cara mengutip pendapat penulis yang tercantum dalam pustaka lain. Contoh : 1. Biale, 1984 (dalam Asrofi, 1986), mengemukakan..., 2. Model pemasaran... (Biale, 1984 dalam Asrofi, 1986).

27 27 BAB IV BAGIAN POKOK SKRIPSI Bagian pokok di sini maksudnya adalah bagian dari skripsi yang merupakan hasil karya ilmiah yang ditulis oleh seorang mahasiswa yang terdiri dari beberapa bab. Jumlah bab antara jenis kuantitatif dan kualitatif berbeda (perbedaan mendetail mengenai perbedaan skripsi kuantitatif dan kualitatif akan dibahas kemudian). Hal lain yang tidak boleh diabaikan di sini adalah bahwa rangkaian kata untuk menyampaikan informasi yang disajikan di dalam skripsi hendaknya teliti, singkat, padat, jelas, tajam, dan relevan serta konsisten. Skripsi pada umumnya terdiri dari 6 bab, yaitu bab Pendahuluan, bab Tinjauan Pustaka, bab Metode Penelitian, bab Hasil (penelitian), Bab Analisis dan Pembahasan dan bab Kesimpulan. Berikut ini dipaparkan hal-hal yang menjadi perbedaan mendasar penelitian kuantitatif dan kualitatif menurut Sugiyono (2009). Dengan memahami perbedaan tersebut diharapkan penulis skripsi dapat menulis skripsi dengan sistematika yang baik dan benar. Tabel 1. KARAKTERISTIK METODE KUANTITATIF DAN METODE KUALITATIF No Metode Kuantitatif Metode Kualitatif A. Desain A. Desain 1. Spesifik, jelas, rinci 1. Umum 2. Ditentukan secara mantap sejak awal 2. Fleksibel Menjadi pegangan langkah demi langkah. 3. Berkembang, dan muncul dalam proses penelitian 2 B. Tujuan 1. Menunjukkan hubungan antar variabel 2. Menguji teori 3. Mencari generalisasi yang mempunyai nilai prediktif. B. Tujuan 1. Menemukan pola hubungan yang bersifat interaktif 2. Menggambarkan realitas yang kompleks 3. Memeroleh pemahaman makna 4. Menemukan teori.

28 C. Teknik Penelitian 1. Ekspimen, survei 2. Kuesioner 3. Observasi dan wawancara terstruktur D. Instrumen Penelitian 1. Test, angket, wawancara terstruk-tur 2. Instrumen yang telah terstandar. E. Data 1. Kuantitatif 2. Hasil Pengukuran variabel yang dioperasionalkan dengan menggunakan instrumen C. Teknik Penelitian 1. Participant observation 2. In depth interview 3. Dokumentasi 4. Triangulasi D. Instrumen Penelitian 1. Peneliti sebagai instrumen (human instrumen) 2. Buku catatan, tape recorder, kamera, handycam dan lain-lain E. Data 1. Deskriptif 2. Dokumen pribadi, catatan lapangan, ucapan dan tindakan responden, doku-men dan lainlain F. Sampel 1. Besar 2. Representatif 3. Sedapat mungkin random 4. Ditentukan sejak awal G. Analisis 1. Setelah selesai pengumpulan data 2. Deduktif 3. Menggunakan statistik H. Hubungan dengan Responden 1. Berjarak, bahkan sering tanpa kontak 2. Peneliti merasa/lebih tinggi 3. Jangka pendek I. Usulan Desain 1. Luas dan rinci 2. Literatur yang berhubungan dengan masalah dan variabel yang diteliti 3. Prosedur yang spesifik dan rinci langkah-langkahnya F. Sampel 1. Kecil 2. Tidak representatif 3. Purposive, snowball 4. 4.Berkembang selama proses penelitian G. Analisis 1. Terus menerus sejak awal sampai akhir penelitian 2. Induktif 3. Mencari pola, model, thema, teori G. Hubungan dengan responden 1. Empati, akrab 2. Kedudukan sama bahkan sebagai guru, konsultan 3. Jangka lama I. Usulan Desain 1. Singkat, umum bersifat sementara 2. Literatur yang digunakan bersifat sementara, tidak menjadi pegangan utama 3. Prosedur bersifat umum, seperti akan merencanakan tour/piknik

29 Masalah dirumuskan dengan spesifik dan jelas 5. Hipotesis dirumuskan dengan jelas 6. Ditulis secara rinci dan jelas sebelum terjun ke lapangan. J. Kapan Penelitian dianggap selesai? Setelah semua data yang direncanakan dapat terkumpul 4. Masalah bersifat sementara dan akan ditemukan setelah studi pendahuluan 5. Tidak dirumuskan hipotesis, karena justru akan menemukan hipotesis 6. Fokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh data awal dari lapangan J. Kapan Penelitian dianggap selesai? Setelah tidak ada data yang dianggap baru/jenuh K. Kepercayaan terhadap hasil penelitian 11 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Sumber: Sugiyono (2009) K. Kepercayaan terhadap hasil penelitian Pengujian kredibilitas, depenabilitas, proses dan hasil penelitian 1. Skripsi Kuantitatif (diuraikan satu persatu di halaman 27) Bagian Pokok dari Skripsi Kuantitatif terdiri dari: Bab I Bab II Pendahuluan (perbedaan penelitian terdahulu) 1.1. Latar belakang 1.2. Rumusan Masalah 1.3. Tujuan Penelitian 1.4. Manfaat Penelitian Manfaat Teoritis Manfaat Praktis 1.5. Sistematika Penulisan Tinjauan Pustaka Penelitian Terdahulu (minimal 3 judul/artikel/jurnal) Teori (teori dasar dan teori terapan) Kerangka Pemikiran Hipotesis Definisi Konsepsional Bab III Metode Penelitian 3.1. Definisi Operasional 3.2. Tempat Penelitian

30 Populasi dan atau Sampel 3.4. Data Penelitian : Jenis Data Sumber Data Teknik Pengumpulan Data 3.5. Metode Analisis Data 3.6. Pengujian Hipotesis 3.7. Jadwal penelitian Bab IV Hasil Penelitian Gambaran Umum Tempat Penelitian Hasil Pengumpulan Data Bab V Analisis dan Pembahasan 5.1. Analisis Data 5.2. Pembahasan Hasil Penelitian 5.3. Keterbatasan Penelitian Bab VI Penutup 6.1. Kesimpulan 6.2. Rekomendasi atau saran. II. Skripsi Kualitatif Bagian pokok dari skripsi kualitatif lebih fleksibel dari bagian kuantitatif. Penyusunan bagian pokok skripsi kualitatif dapat lebih dari 5 (lima) bab seperti ketentuan skripsi kuantitatif. Penyusunan skripsi kualitatif lebih mengutamakan bentuk penyusunan yang sedemikian rupa sehingga penyampaian makna hasil penelitian lebih efektif dan mudah untuk dipahami. Berikut ini adalah contoh bagian inti skripsi kualitatif: Bab I Pendahuluan 1.1 Latar belakang (perbedaan penelitian terdahulu) 1.2 Fokus Penelitian 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat Teoritis Manfaat Praktis 1.5 Sistematika Pembahasan

31 31 Bab II Bab III Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian terdahulu (kalau ada) 2.2. Teori Dasar dan terapan Kerangka Pemikiran Penelitian (ini bisa digabung ke BAB II) 3.1. Diskusi Teoritis 3.2. Kerangka Pemikiran 3.3. Aluran Kerangka Pemikiran Bab IV Metodologi Penelitian 3.1 Pendekatan dan Rancangan Penelitian 3.2 Tempat penelitian 3.3 Jenis dan Sumber Data 3.4 Situasi sosial dan nara sumber : Situasi Sosial Nara sumber 3.5 Teknik Pengumpulan Data Observasi Wawancara Kuesioner (bila diperlukan) Dokumentasi Triangulasi 3.6 Teknik analisis data : Reduksi data Penyajian data (data display) Penarikan kesimpulan (Verifikasian) 3.7 Pengujian Keabsahan Data : Uji Kredibilitas Uji Keteralihan Uji Ketergantungan Uji Kepastian Bab V Hasil Penelitian Dan Pembahasan 5.4. Hasil penelitian 5.5. Pembahasan 5.6. Proposisi 5.7. Existing model (boleh ada, boleh tidak) 5.8. Keterbatasan penelitian

32 32 Bab VI Penutup Bab. VI Kesimpulan 5.1. Kesimpulan 5.2. Rekomendasi Kemudian dari sistematika tersebut diatas maka dapat dijelaskan beberapa pokok pikiran sebagai berikut: I. Pendahuluan Yang harus termuat dalam bab pendahuluan adalah latar belakang (masalah), rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika Penulisan. 1.1 Latar Belakang Latar Belakang Intinya adalah memuat uraian atau penjelasan mengenai alasan-alasan sehingga permasalahan yang diajukan merupakan permasalahan yang layak untuk diteliti dan dicarikan penyelesaiannya. Secara Kuantitatif dalam latar belakang dapat dimasukkan gap penelitian yang diambil dari dari beberapa studi terdahulu yang merupakan celah untuk dilakukan penelitian, Keaslian (Orisinalitas Penelitian) juga harus ditampilkan baik riset yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif. Kemudian juga memuat fakta-fakta yang relevan dengan masalah penelitian sebagai titik tolak dalam merumuskan masalah penelitian, dan alasan-alasan (empiris, teknis) mengapa masalah dikemukakan dalam dalam usulan penelitian itu dipandang penting untuk diteliti. 1.2 Rumusan Masalah atau Fokus Penelitian Sub bab ini menunjukkan secara tegas permasalahan dalam skripsi yang dicari pemecahannya. Umumnya rumusan masalah menggunakan kalimat tanya namun dapat juga tidak. Perumusan masalah juga memuat proses penyederhanaan masalah yang rumit dan kompleks yang dirumuskan menjadi masalah yang dapat diteliti (researchable problems), atau merumuskan kaitan antara kesenjangan pengetahuan ilmiah atau teknologi yang akan diteliti dengan kesenjangan pengetahuan ilmiah yang lebih luas. Di dalam menyampaikan perumusan masalah harus relevan dengan judul dan perlakuan yang akan diteliti. Pada skripsi kualitatif, sub bab ini disebut dengan Fokus Penelitian. Fokus penelitian bertujuan untuk menjabarkan rumusan masalah sekaligus batasan masalah penelitian. Hal inilah yang menyebabkan pada bagian pokok skripsi

33 33 kualitatif tidak terdapat batasan masalah karena sudah tercermin dalam fokus penelitian Tujuan Penelitian Menyebutkan secara jelas dan tegas tujuan yang ingin dicapai dari penelitian (penulisan). Dalam beberapa hal, seharusnya tujuan penelitian juga tersirat di dalam judul penelitian. Dengan logika seperti penjelasan mengenai perumusan masalah atau fokus penelitian di atas, jika perumusan masalah atau fokus penelitian dinyatakan dalam bentuk pertanyaan, jumlah pertanyaan tidak selalu harus sama dengan tujuan penelitian Manfaat Penelitian Mengindikasikan kemungkinan aplikasi dari hasil penelitian seperti yang diuraikan dalam tujuan penelitian secara teoritis maupun secara praktis untuk menyatakan kaitan antara hasil penelitian yang dirumuskan dalam tujuan penelitian dengan masalah kesenjangan yang lebih luas atau dunia nyata yang rumit dan kompleks. II. Tinjauan Pustaka Pada bab tinjauan pustaka diuraikan teori-teori dan hasil-hasil penelitian yang relevan dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang diangkat dalam skripsi. Bab ini tidak sekedar berisi kutipan atau pencantuman teori-teori, konsep, proposisi, dan paradigma secara berjajar dan runtut yang diambil dari berbagai sumber, tetapi merupakan hasil olahan dari berbagai hal di atas yang kemudian ditarik benang merahnya. Uraian yang ada di tinjauan pustaka ini diharapkan dapat memberikan landasan ilmiah tentang perumusan metode dan arah penelitian serta pemecahan masalah. Penelitian kuantitatif mempunyai tujuan untuk menguji atau verifikasi teori, meletakkan teori secara deduktif menjadi landasan dalam penemuan dan pemecahan masalah penelitian. Posisi dan peran strategis teori dalam penelitian ini. Sedangkan pada penelitian kualitatif mempunyai tujuan untuk menyusun teori, memandang teori sebagai hasil proses induksi dari pengamatan terhadap fakta (pengumpulan informasi) Penelitian Terdahulu Penelitian terdahulu dimaksudkan sebagai petunjuk (Guidance ) awal bagi peneliti untuk melakukan studi riset, selama ini studi terdahulu hanya digunakan sekedar memenuhi syarat untuk memenuhi sistematika yang ada di bab II, mestinya studi terdahulu ditelaah dan di analisis sebagai peluang untuk

34 34 melakukan pengembangan studi berikutnya sehingga bisa ditemukan dimana letak keaslian (Orisinalitas) studi yang akan dikembangkan Hipotesis Pada penelitian kuantitatif perlu disertakan perumusan hipotesis. Hipotesis adalah proposisi yang dirumuskan dengan maksud untuk diuji secara empiris (Sugiyono, 2005). Hipotesis menyatakan hubungan yang diduga secara logis antara dua variabel atau lebih dalam rumusan proposisi yang dapat diuji secara empiris. Hipotesis dikembangkan dari telaah teoritis atau literatur. Kriteria hipotesis adalah sebagai berikut: a. Berupa pernyataan yang mengarah pada tujuan penelitian. Dalam hal ini tujuan penelitian adalah memecahkan masalah atau menjawab pertanyaan penelitian. b. Berupa pernyataan yang dirumuskan dengan maksud untuk dapat diuji secara empiris. Dalam hal ini tujuan penelitian adalah menguji teori atau hipotesis. c. Berupa pernyataan yang dikembangkan berdasarkan teori-teori yang lebih kuat Dibandingkan dengan hipotesis rivalnya, Beberapa teori kemungkinan saling bertentangan antara yang satu dengan yang lain atau teori yang satu lebih kuat dibandingkan dengan yang lain. Rumusan hipotesis dapat dinyatakan dalam berbagai bentuk rumusan, diantaranya dalam bentuk: a. Pernyataan jika-maka (if-then statement) atau proposisi Hipotesis penelitian dapat dirumuskan dalam bentuk pernyataan Jikamaka atau berupa proposisi yang menyatakan hubungan antarvariabel dan perbedaan antara dua kelompok atau lebih dalam kaitannya dengan variabel tertentu yang dapat diuji. b. Hipotesis nol (null hypothesis) Pernyataan hipotesis nol dapat disajikan secara statistik sebagai berikut: H0 : A M A - M H0 menunjukkan format hipotesis nol A -rata persepsi pertama M -rata persepsi kedua c. Hipotesis alternatif (alternative hypothesis) III. Metodologi Penelitian Bab Metodologi Penelitian pada dasarnya menjelaskan rencana dan prosedur penelitian yang dilakukan penulis untuk memperoleh jawaban yang

35 35 sesuai dengan permasalahan atau tujuan penelitian. Hal-hal yang dicakup dalam metode penelitian adalah: a. Penjelasan tentang ruang lingkup penelitian (misalnya: populasi, sampel, jenis dan sumber data yang dibutuhkan). b. Penjelasan mengenai hubungan variabel-variabel penelitian dan definisi operasionalnya. c. Metode pengumpulan data (termasuk di dalamnya instrumen yang dipakai dan metode samplingnya). d. Model analisis yang digunakan. Metode tersebut di atas tidak bersifat baku dan harus disesuaikan dengan jenis penelitian. Untuk penelitian pustaka (library research), poin (d) tidak wajib, sedangkan penelitian lapangan yang berbentuk survey (menggunakan sampel), keempat poin harus dicantumkan. Sementara itu, penelitian lain seperti studi kelayakan, studi kasus dan sebagainya, bentuknya menyesuaikan dengan kebutuhan. Agar lebih jelas, berikut ini akan diberikan secara lebih lengkap struktur penyusunan metode penelitian yang lazim digunakan, yang mencakup butir-butir sebagai berikut: a. Pendekatan Penelitian Berbagai macam pendekatan yang digunakan dan dapat dipilih salah satu di antaranya adalah: 1) Penelitian Kuantitatif 2) Penelitian Kualitatif Metode survei banyak digunakan dalam penelitian kuantitatif, sedangkan untuk penelitian kualitatif seringkali menggunakan studi kasus. b. Tempat dan Waktu Penelitian Tempat penelitian disebutkan secara jelas disertai uraian: 1) Bagaimana cara menentukan tempat penelitian tersebut. 2) Alasan mengapa tempat penelitian tersebut dipilih. Waktu penelitan juga disebutkan jangka waktunya sampai dengan berapa lama (dalam bentuk hari, bulan, atau tahun), dan bilamana perlu dilengkapi dengan jadwal kegiatan-kegiatan penelitian di lapangan. c. Metode Pengambilan Sampel Sebelum sampel dipilih harus dijelaskan terlebih dahulu populasi yang menjadi dasar pengambilan sampel. Berikutnya dijelaskan metode pengambilan sampel, apakah menggunakan Probability Sampling atau Non

36 36 Probability Sampling. Pada masing-masing metode tersebut perlu dijelaskan lebih lanjut spesifikasi teknik pengambilan sampel yang dipilih, misalnya: 1) Probability Sampling: Simple Random Sampling (pengambilan sampel acak sederhana), Stratified Random Sampling (pengambilan sampel acak berlapis), dan sebagainya. 2) Non Probability Sampling: Purposive Sampling (pengambilan sampel secara disengaja), Snowball Sampling (pengambilan sampel bola salju), dan sebagainya. Dalam skripsi perlu dijelaskan alasan mengapa teknik pengambilan sampel tersebut dipilih dalam pelaksanaan penelitian. d. Metode Pengumpulan Data Pada bagian ini, diuraikan secara rinci tentang jenis data, sumber data serta teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data dalam penelitian yang biasa digunakan antara lain adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. e. Definisi dan Pengukuran Variabel Dalam penelitian kuantitatif, uraian tentang definisi dan pengukuran variabel merupakan hal yang mutlak harus dilakukan. Variabel-variabel yang diukur minimal adalah variabel-variabel yang tercantum dalam hipotesis yang akan diuji berdasarkan data yang dikumpulkan dari tempat penelitian. Sedangkan dalam penelitian kualitatif, variabel ini umumnya berupa konsep, sehingga tidak penting untuk dilakukan pengukuran. IV. Analisis Data Pada dasarnya, analisis data tergantung dari jenis penelitian yang dipilih dan tujuan penelitian yang telah dirumuskan. Analisis dapat dibedakan menjadi: 1) Analisis Kualitatif 2) Kuantitatif Analisis deskriptif biasanya digunakan dalam penelitian kualitatif namun juga banyak dipakai dalam penelitian kuantitatif. Analisis deskriptif dapat berupa deskripsi dalam bentuk tabel-tabel, deskripsi tentang fenomena sosial, dan sebagainya. Berikutnya, analisis inferensial cenderung digunakan dalam penelitian kuantitatif dengan menyajikan model-model analisa statistik untuk menguji hipotesis. Data yang dipakai dapat berupa data kuantitatif maupun data kualitatif, yang pada umumnya dikuantifikasi misalnya dalam bentuk skala nominal, ordinal, dan interval.

37 37 V. Pembahasan Hasil Penelitian (Hasil dan Pembahasannya) Bab ini menguraikan secara lebih mendalam mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan. Di samping itu, juga harus mampu menjawab secara ilmiah tujuan atau permasalahn yang diajukan dalam skripsi. VI. Kesimpulan, keterbatasan, dan rekomendasi Ada 3 (tiga) pokok pikiran yang harus ada pada bab Kesimpulan, yaitu kesimpulan, keterbatasan dan rekomendasi, dan ketiganya disajikan secara terpisah. Kesimpulan merupakan uraian secara ringkas dan jelas yang diuraikan dalam bab pembahasan hasil. Kesimpulan juga dapat diartikan sebagai jawaban dari permasalahan yang diangkat dalam skripsi. Rekomendasi merupakan pertimbangan atau argumen peneliti bagi pihak-pihak yang memanfaatkan hasil skripsi. Di samping itu, rekomendasi dari skripsi harus memberikan arahan dalam penelitian berikutnya.

38 38 Lampiran : YAYASAN KUTAI KARTANEGARA ( AKTE NOTARIS NOMOR : 95, Tanggal 24 Juli 1997 ) UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA FAKULTAS EKONOMI STATUS TERAKREDITASI NOMOR : 009/BAN-PT/Ak-XIII/S1/VII/2010 Jalan Gunung Kombeng No.27 Telp : PO Box 133 Tenggarong Kalimantan Timur unikarta@telkom.net Lampiran : 1(Satu) Berkas Perihal : Permohonan Pengajuan Judul dan Pembimbing Skripsi Kepada Yth Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara di- Tenggarong Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Muhammad Royan Setiawan NPM : Program Studi : Manajemen Fakultas : Ekonomi Dengan ini mengajukan judul skripsi untuk dipertimbangkan dan ditentukan dosen pembimbingnya, judul yang saya ajukan adalah sebagai berikut: 1. Tinjauan Penerapan pernyataan standar akuntansi keuangan (PSAK) Nomor 32 atas penyajian laporan keuangan pada Perusda Tunggang Parangan, dengan rancangan judul terlampir 2. Analisis Kinerja Keuangan pada Perusda Tunggang Parangan, dengan rancangan judul terlampir Demikian permohonan saya, atas perkenan bapak kearah ini dihaturkan ucapan terima kasih Tenggarong, 20 Agustus 2011 Mengetahui Penasehat Akademik/Dosen Wali Pemohon (.) Muhammad Royan Setiawan NPM.

39 39 TINJAUAN PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) NOMOR 32 ATAS PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSDA TUNGGANG PARANGAN TENGGARONG (Times New Roman 14) USULAN PENELITIAN (14) Oleh: (12) MUHAMMAD ROYAN SETIAWAN (12) NPM. (12) PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA TENGGARONG (Times New Roman 14) 2011

40 40 ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSDA TUNGGANG PARANGAN TENGGARONG USULAN PENELITIAN Oleh: Muhammad Royan Setiawan NPM. PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA TENGGARONG 2011

41 41 Diajukan Oleh: Nama : NPM : Judul : 1. Latar Belakang 2. Tujuan Manfaat Penelitian Tinjauan Pustaka Penelitian Terdahulu Variabel Penelitian Dimensi/ Indikator Variabel RANCANGAN USULAN PENELITIAN SKRIPSI 7. Alat analisis Tenggarong, 2011 Pemohon Muhammad Royan Setiawan NPM

42 42 SURAT PERSETUJUAN JUDUL PENELITIAN Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : NPM : Jurusan : Fakultas : Bahwa dari ke 2 (dua) rancangan usulan penelitian yang saya ujukan maka yang di setujui untuk diteruskan dan ditulis kedalam proposal penelitian adalah:.. Demikian persetujuan ini diberikan disampaikan terima kasih Tenggarong,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,2011 Pemohon Muhammad Royan Setiawan Disetuji Pada tanggal: Pembimbing I Ttd (Nama Lengkap) Pembimbing II Ttd (Nama Lengkap)

43 43 ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSDA TUNGGANG PARANGAN TENGGARONG PROPOSAL PENELITIAN Oleh: Muhammad Royan Setiawan NPM. PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA TENGGARONG 2011

44 44 ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSDA TUNGGANG PARANGAN TENGGARONG Oleh: Muhammad Royan Setiawan NPM. Skripsi Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA TENGGARONG 2011

PEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA

PEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA Disusun Oleh : Pusat Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu Pendidikan (P4MP) POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN BALIKPAPAN 2012 DAFTAR ISI Halaman BAB I

Lebih terperinci

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM A. Pengertian 1. Skripsi merupakan karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa Program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kanjuruhan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. PEDOMAN PENULISAN DAN ISI PIDATO PENGUKUHAN JABATAN GURU BESAR

I. PENDAHULUAN. PEDOMAN PENULISAN DAN ISI PIDATO PENGUKUHAN JABATAN GURU BESAR I. PENDAHULUAN. PEDOMAN PENULISAN DAN ISI PIDATO PENGUKUHAN JABATAN GURU BESAR Pedoman Penulisan dan Isi Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar DRAFT KONSEP INI ASLI TULISAN SIMON BW FTP UB + masukan Prof.

Lebih terperinci

1. UMUM 2. TUJUAN 3. DEFINISI

1. UMUM 2. TUJUAN 3. DEFINISI BUKU PANDUAN PELAKSANAAN SKRIPSI Edisi 2014 DEPARTEMEN METALURGI DAN MATERIAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA 1. UMUM Buku panduan ini merupakan suatu pedoman umum pelaksanaan skripsi pada Program

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pedoman Penulisan dan Isi Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar

I. PENDAHULUAN. Pedoman Penulisan dan Isi Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Pedoman Penulisan dan Isi Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar DRAFT KONSEP INI ASLI TULISAN SIMON BW FTP UB + masukan Prof. Harnen, 31 MARET- 1 APRIL 2008. KECUALI BAB VIII. CARA MENGUTIP PUSTAKA DAN

Lebih terperinci

FORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA

FORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA FORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER/INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS DIPONEGORO 2016 DAFTAR ISI I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 2 1.1. Bahasa Penulisan...

Lebih terperinci

PANDUAN KERJA PRAKTEK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG

PANDUAN KERJA PRAKTEK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG PANDUAN KERJA PRAKTEK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG Kode Dokumen : D41.001.012 Revisi : 3 Tanggal : 01 Pebruari 2011 Dikaji ulang oleh : Sekretaris Prodi Sistem Informasi

Lebih terperinci

B i o s a i n s, The spirit of life Mencetak SDM cerdas mandiri, membina SDA lestari

B i o s a i n s, The spirit of life Mencetak SDM cerdas mandiri, membina SDA lestari 18 IV. PEDOMAN PENGETIKAN 4.1. Bahan dan Ukuran 4.1.1. Kertas Kertas yang dipakai adalah HVS/fotokopi ukuran A4 dan bobot 80 gr/m 2 dan tidak bolak balik. Perbanyakan karya ilmiah dilakukan dengan fotokopi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 5

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 5 DAFTAR ISI Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 1. 1. Bahasa Penulisan... 1 1. 2. Format penulisan... 1 1. 3. Penomoran Halaman... 3 1. 4. Tabel, gambar, grafik, skema, dan objek lainnya... 3 1. 5.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 6

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 6 DAFTAR ISI Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 1. 1. Bahasa Penulisan... 1 1. 2. Format penulisan... 1 1. 3. Penomoran Halaman... 3 1. 4. Tabel, gambar, grafik, skema, dan objek lainnya... 3 1. 5.

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) STIBA SARASWATI DENPASAR HALAMAN SAMPUL DEPAN Halaman Sampul Depan memuat judul, tempat, logo STIBA Saraswati Denpasar, nama mahasiswa dan nomor pokok

Lebih terperinci

PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO

PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO PEDOMAN KULIAH KERJA LAPANGAN STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan ridha dan karunia-nya, sehingga

Lebih terperinci

PANDUAN SINGKAT PENULISAN PROPOSAL TA MULTIMEDIA

PANDUAN SINGKAT PENULISAN PROPOSAL TA MULTIMEDIA PANDUAN SINGKAT PENULISAN PROPOSAL TA MULTIMEDIA BAGIAN ISI 1. Sampul (dijilid langsung berupa softcover dari kertas buffalo berwarna orange) 2. Halaman Judul 3. Lembar Persetujuan 4. Daftar Isi 5. Daftar

Lebih terperinci

TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR. Fakultas Teknik Elektro 1

TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR. Fakultas Teknik Elektro 1 TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR Fakultas Teknik Elektro 1 Kertas Jenis kertas : HVS A4 (210 mm x 297 mm) dan berat 80 g/m2 (HVS 80 GSM), khusus untuk gambar yang tdk memungkinkan dicetak di kertas A4 dapat

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL PANDUAN PENULISAN PROPOSAL A. BAGIAN AWAL 1. Halaman Sampul Luar Pada halaman sampul luar berisi komponen : a. Judul Penelitian/Proposal dan mengandung didalamnya tempat penelitian dilaksanakan. b. Tulisan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN ) BAB I PENDAHULUAN SKRIPSI, TESIS, DAN DISERTASI Skripsi, tesis, dan disertasi hasil penelitian lapangan adalah jenis penelitian yang berorientasi pada pengumpulan data empiris di lapangan. Ditinjau dari

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 1 DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN 3 1.1 Deskripsi Kerja Praktek 3

Lebih terperinci

Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum

Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum 1) Bahan dan Ukuran Bahan dan ukuran mencakup naskah, ukuran dan sampul. a. Naskah dibuat di atas kertas HVS 70 gram dan tidak bolak-balik b. Ukuran naskah adalah

Lebih terperinci

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS KH. A. WAHAB HASBULLAH (LPPM UNWAHA) TAMBAKBERAS JOMBANG 2017 Kata Pengantar Assalamulaiakum

Lebih terperinci

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1 FORMAT LAPORAN KULIAH MAGANG KERJA MAHASISWA PROGRAM S1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA A. KANDUNGAN ISI LAPORAN Secara umum, laporan Kuliah Magang Kerja Mahasiswa terdiri dari tiga

Lebih terperinci

B i o s a i n s, The spirit of life Mencetak SDM cerdas mandiri, membina SDA lestari

B i o s a i n s, The spirit of life Mencetak SDM cerdas mandiri, membina SDA lestari 11 III. PENULISAN TESIS 3.1. Bagian Awal Dari Tesis 3.1.1. Sampul Pada sampul dicetak: Judul tesis, tulisan kata tesis (huruf capital), tulisan kalimat: Untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh gelar

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK A. DASAR HUKUM a. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI

PEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI PEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI PENGANTAR Rancangan usulan penelitian disertasi, usulan penelitian disertasi, dan disertasi sebenarnya menunjuk pada satu hal yang sama, yaitu

Lebih terperinci

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI NO BAGIAN KETERANGAN TEKNIS 1 Cover - Hard Cover warna Jingga (orange). - Tulisan dan Logo IKJ di Cover depan dan punggung

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Kolaka, Oktober Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi USN

Kata Pengantar. Kolaka, Oktober Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi USN Kata Pengantar Sebagai syarat untuk meraih gelar Sarjana Komputer (S.Kom), mahasiswa Program Studi Sistem Informasi FTI USN diwajibkan untuk menyususn skripsi yang merupakan laporan tertulis dari penelitian

Lebih terperinci

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI NO BAGIAN KETERANGAN TEKNIS 1 Cover - Hard Cover warna Jingga (orange). - Tulisan dan Logo IKJ di Cover depan dan punggung

Lebih terperinci

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN NO BAGIAN KETERANGAN TEKNIS 1 Cover - Hard Cover warna Jingga (orange). - Tulisan dan Logo IKJ di Cover depan dan

Lebih terperinci

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2018 1 PROSEDUR KERJA PRAKTEK Start Prasyarat : Min. SKS lulus

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR STIE MIKROSKIL MEDAN 2016 1 ISI PROPOSAL TUGAS AKHIR Isi dari Proposal Tugas Akhir terdiri dari: 1. Latar belakang Latar belakang menguraikan tentang masalah yang

Lebih terperinci

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur Jakarta, 21 Juni 2014 Tugas Akhir? Syarat menyelesaikan pendidikan S1 Syarat meraih gelar Sarjana Teknik di Fakultas

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi 1 I. PENDAHULUAN Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi umumnya tidak selalu sama karena sangat tergantung pada seberapa jauh kompetensi ilmu yang dimiliki mahasiswa akan

Lebih terperinci

STANDAR MUTU PENYELESAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA FEB UNSOED

STANDAR MUTU PENYELESAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA FEB UNSOED STANDAR MUTU PENYELESAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA FEB UNSOED Isi: Rasional Standar Pembimbingan Skripsi Standar Seminar Proposal Skripsi Standar Ujian Skripsi Standar Ujian Pendadaran FAKULTAS EKONOMI

Lebih terperinci

BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2016 BAB I PENDAHULUAN Skripsi adalah tugas akhir yang harus ditulis oleh mahasiswa dalam Program

Lebih terperinci

PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017

PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017 PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017 PROGRAM STUDI D3 OTOMASI SISTEM INSTRUMENTASI DEPARTEMEN TEKNIK FAKULTAS VOKASI UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus B Jalan Srikana 65 Surabaya 60286 Telp:

Lebih terperinci

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah A. Pendahuluan Sejalan dengan Surat Edaran Ditjen Dikti Nomor 15/E/T/2012 tanggal 27 Januari 2012 perihal publikasi karya ilmiah yang menyebutkan bahwa untuk lulus program sarjana harus menghasilkan makalah

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENULISAN TESIS

BUKU PANDUAN PENULISAN TESIS BUKU PANDUAN PENULISAN TESIS Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada Juni 2016 ii KATA PENGANTAR Tesis merupakan karya tulis ilmiah hasil penelitian yang

Lebih terperinci

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif mengenai dunia kerja bagi para mahasiswa STMIK MURA Lubuklinggau sekaligus memberikan kesempatan mengaplikasikan

Lebih terperinci

Tugas Individu Metodologi Penelitian II Resume Buku

Tugas Individu Metodologi Penelitian II Resume Buku Tugas Individu Metodologi Penelitian II Resume Buku Diajukan untuk Memenuhi Tugas Individu Mata Kuliah Metodologi Penelitian II Disusun oleh: CINDY SANDOVA 11415203267 Dosen Pembimbing: Drs.Hartono,M.Pd

Lebih terperinci

Bagian I. Latar Belakang, Tujuan, Batasan dan Ketentuan Umum

Bagian I. Latar Belakang, Tujuan, Batasan dan Ketentuan Umum Bagian I. Latar Belakang, Tujuan, Batasan dan Ketentuan Umum I.1 KERJA PRAKTEK Kerja Praktek (KP) adalah salah satu dari mata kuliah wajib dengan bobot 2 sks yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa Fakultas

Lebih terperinci

PANDUAN SEMINAR USULAN PENELITIAN PENULISAN OUTLINE USULAN PENELITIAN / SKRIPSI PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-I STIE YASA ANGGANA GARUT

PANDUAN SEMINAR USULAN PENELITIAN PENULISAN OUTLINE USULAN PENELITIAN / SKRIPSI PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-I STIE YASA ANGGANA GARUT PANDUAN SEMINAR USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN OUTLINE USULAN PENELITIAN / SKRIPSI PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-I STIE YASA ANGGANA GARUT I. PENGERTIAN 1. Mahasiswa / Peserta didik adalah anggota masyarakat

Lebih terperinci

UNSUR POKOK PENULISAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

UNSUR POKOK PENULISAN PROPOSAL TUGAS AKHIR UNSUR POKOK PENULISAN PROPOSAL TUGAS AKHIR Pedoman penulisan proposal tugas akhir sekurang-kurangnya memuat unsur-unsur pokok sebagai berikut : A. Bagian Awal (Cover), meliputi : 1. Judul Tugas akhir yang

Lebih terperinci

PEDOMAN LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS WIRARAJA

PEDOMAN LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS WIRARAJA PEDOMAN LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS WIRARAJA TIM PENYUSUN Alamat Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Wiraraja Sumenep Jl. Raya Sumenep-Pamekasan

Lebih terperinci

BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH

BAGIAN-BAGIAN KARYA ILMIAH 1 I. PENDAHULUAN Skripsi adalah karya ilmiah yang menjelaskan tentang fenomena atau suatu kejadian yang didukung oleh teori yang menjelaskan fenomena tersebut melalui metode ilmiah. Karya ilmiah berupa

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS DOSEN UNIVERSITAS PELITA HARAPAN

PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS DOSEN UNIVERSITAS PELITA HARAPAN PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS DOSEN UNIVERSITAS PELITA HARAPAN PERPUSTAKAAN JOHANNES OENTORO UNIVERSITAS PELITA HARAPAN KARAWACI 2009 KATA PENGANTAR Sebagai salah satu persyaratan dalam kenaikan jenjang

Lebih terperinci

PERSYARATAN DAN KETENTUAN PENULISAN LKTI NASIONAL BIOEXPO 2017

PERSYARATAN DAN KETENTUAN PENULISAN LKTI NASIONAL BIOEXPO 2017 PERSYARATAN DAN KETENTUAN PENULISAN LKTI NASIONAL BIOEXPO 2017 A. Persyaratan Administratif 1. Peserta adalah mahasiswa aktif jenjang S1 atau Diploma perguruan tinggi di Indonesia 2. Karya tulis Ilmiah

Lebih terperinci

Penyusunan Skripsi dengan Tata Cara Penulisannya

Penyusunan Skripsi dengan Tata Cara Penulisannya Penyusunan Skripsi dengan Tata Cara Penulisannya I. Penyusunan Skripsi Penyusunan skripsi, meliputi: A. Bagian Awal, meliputi: 1. Halaman sampul depan Halaman sampul depan memuat: a. Judul skripsi, dibuat

Lebih terperinci

Edisi Keempat PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

Edisi Keempat PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI Edisi Keempat PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS WIRARAJA 2016 KATA PENGANTAR Proses pendidikan pada jenjang Strata 1 (S1) di Program

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra Surabaya 2013 KATA PENGANTAR Buku Pedoman Penulisan Skripsi ini disusun untuk memberikan

Lebih terperinci

PANDUAN KERJA PRAKTEK DAN PENULISAN LAPORAN PROGRAM STRATA I PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

PANDUAN KERJA PRAKTEK DAN PENULISAN LAPORAN PROGRAM STRATA I PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA PANDUAN KERJA PRAKTEK DAN PENULISAN LAPORAN PROGRAM STRATA I PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA PERENCANAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA 2016 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL DAFTAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. b. Tatacara Pengajuan Usulan Penelitian dan Pembimbing Mengisi formulir Pengajuan Usulan Penelitian dan Dosen Pembimbing.

BAB I PENDAHULUAN. b. Tatacara Pengajuan Usulan Penelitian dan Pembimbing Mengisi formulir Pengajuan Usulan Penelitian dan Dosen Pembimbing. BAB I PENDAHULUAN BUKU PEDOMAN SKRIPSI 2014 Pendidikan sarjana pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana dijalankan sesuai dengan visi Universitas Udayana yaitu menghasilkan lulusan

Lebih terperinci

PANDUAN UMUM TEKNIS PENULISAN KARYA ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

PANDUAN UMUM TEKNIS PENULISAN KARYA ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA PANDUAN UMUM TEKNIS PENULISAN KARYA ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2016 ii KATA PENGANTAR Perbaikan dan perubahan selalu dilakukan dari waktu

Lebih terperinci

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017 PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017 PROGRAM STUDI D3 OTOMASI SISTEM INSTRUMENTASI DEPARTEMEN TEKNIK FAKULTAS VOKASI UNIVERSITAS AIRLANGGA Kampus B Jalan Srikana 65 Surabaya 60286 Telp:

Lebih terperinci

TATA TULIS JURNAL. Fakultas Teknik Elektro 1

TATA TULIS JURNAL. Fakultas Teknik Elektro 1 TATA TULIS JURNAL Fakultas Teknik Elektro 1 Struktur Jurnal Judul Jurnal Nama penulis Abstrak (bahasa Indonesia) Abstract (bahasa Inggris) Pendahuluan Pembahasan penelitian Kesimpulan dan saran. Daftar

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA PANDUAN MAGANG PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA 2017 Kata Pengantar Mulai Semester Ganjil 2017/2018 magang menjadi mata kuliah wajib di Prodi

Lebih terperinci

MATERI KULIAH E-LEARNING. PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si

MATERI KULIAH E-LEARNING. PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si MATERI KULIAH E-LEARNING PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si TATA CARA PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN BAHAN DAN UKURAN Judul skripsi Sampul luar skripsi berisi

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN MASALAH KHUSUS (PSDA690)

PANDUAN PENULISAN MASALAH KHUSUS (PSDA690) PANDUAN PENULISAN MASALAH KHUSUS (PSDA690) PROGRAM STUDI PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM & LINGKUNGAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT 2017 KATA PENGANTAR Pedoman Penulisan Masalah Khusus

Lebih terperinci

Bab 1. PENDAHULUAN. Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang. Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang

Bab 1. PENDAHULUAN. Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang. Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang 1 Daftar Isi Daftar Isi... 2 Bab 1. PENDAHULUAN... 3 Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang... 3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang... 3 Prosedur Pengambilan Mata Kuliah Praktik Kerja

Lebih terperinci

PEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS

PEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS PEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS Disusun oleh: Ali Husein A., S.T., M.Eng. Proposal PA adalah suatu dokumen tertulis yang memberikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Tujuan dan Manfaat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Tujuan dan Manfaat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Skripsi adalah sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom). Dimana mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer untuk Program Strata I (S1) diwajibkan

Lebih terperinci

III. TESIS. c. Tujuan Penelitian d. Manfaat Penelitian 2. Telaah Pustaka 3. Metode Penelitian 4. Hasil dan Pembahasan 5. Simpulan dan Saran/Implikasi

III. TESIS. c. Tujuan Penelitian d. Manfaat Penelitian 2. Telaah Pustaka 3. Metode Penelitian 4. Hasil dan Pembahasan 5. Simpulan dan Saran/Implikasi 7 8 III. TESIS Tesis secara umum dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir tesis. Bagian awal tesis terdiri atas komponen berikut. 1. Halaman sampul 2. Halaman

Lebih terperinci

DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014

DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014 DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014 I. Pendahuluan Program ini dimaksudkan sebagai kegiatan meningkatkan kemampuan dan kepekaan meneliti. Cakupan program ialah penelitian-penelitian

Lebih terperinci

Dibuat dalam 3 copy (2 copy untuk FSR-IKJ dan 1 copy untuk Mahasiswa bersangkutan). Bila dibutuhkan jumlah copy bisa ditambahkan.

Dibuat dalam 3 copy (2 copy untuk FSR-IKJ dan 1 copy untuk Mahasiswa bersangkutan). Bila dibutuhkan jumlah copy bisa ditambahkan. FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI Dibuat dalam 3 copy (2 copy untuk FSR-IKJ dan 1 copy untuk Mahasiswa bersangkutan). Bila dibutuhkan jumlah copy bisa

Lebih terperinci

LAMPIRAN - LAMPIRAN Lampiran 1 (Contoh LAY-OUT HALAMAN NASKAH USULAN PENELTIAN DAN SKRIPSI) 4 cm

LAMPIRAN - LAMPIRAN Lampiran 1 (Contoh LAY-OUT HALAMAN NASKAH USULAN PENELTIAN DAN SKRIPSI) 4 cm tepi kertas kiri tepi kertas kanan 35 LAMPIRAN - LAMPIRAN Lampiran 1 (Contoh LAY-OUT HALAMAN NASKAH USULAN PENELTIAN DAN SKRIPSI) Bahan: kertas HVS putih ukuran A4 (21 x 29,7 cm) tepi kertas atas 4 cm

Lebih terperinci

BAB I PEDOMAN KEGIATAN KERJA PRAKTEK (KP)

BAB I PEDOMAN KEGIATAN KERJA PRAKTEK (KP) BAB I PEDOMAN KEGIATAN KERJA PRAKTEK (KP) 1.1. Pendahuluan Kerja Praktek (KP) merupakan mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa untuk dapat menyelesaikan proses perkuliahan, mata kuliah Kerja Praktek

Lebih terperinci

Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016

Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016 Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016 Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Web of Science (Thomson) Saat ini Publikasi internasional peneliti

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA

PANDUAN PENULISAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA PANDUAN PENULISAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA APARTEL GANESHA MALANG TAHUN 2015 Outline Laporan/Penulisan Laporan OJT Prodi Perhotelan Cover (Menggunakan cover resmi Apartel Ganesha Malang) Lembar

Lebih terperinci

1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi

1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi 1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi 2. RUANG LINGKUP Tata cara pengambilan skripsi dan pelaksanaan ujian skripsi

Lebih terperinci

PEDOMAN SKRIPSI FMIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

PEDOMAN SKRIPSI FMIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA PEDOMAN SKRIPSI FMIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyelesaian studi adalah suatu aktifitas akademis di akhir masa studi yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa untuk

Lebih terperinci

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH A. Peserta 1. Peserta lomba karya tulis ilmiah adalah 2 orang perwakilan dari regu. 2. Peserta lomba karya tulis ilmiah wajib mengenakan Pakaian Seragram Harian (PSH) masing-masing

Lebih terperinci

Panduan Penyusunan Tugas Akhir

Panduan Penyusunan Tugas Akhir Panduan Penyusunan Tugas Akhir Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika UNIVERSITAS NASIONAL PENGANTAR Tugas Akhir (TA) adalah karya ilmiah yang disusun menurut kaidah keilmuan dan ditulis berdasarkan

Lebih terperinci

Tutorial Penyusunan Skripsi

Tutorial Penyusunan Skripsi Tutorial Penyusunan Skripsi A. Bagian Awal Bagian awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman pengesahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti lambang

Lebih terperinci

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN TEKNIS NO BAGIAN KETERANGAN 1 2 3 4 Isi Margin Font Tulisan 5 Tulisan 6 Tulisan 7 8 9 Tulisan Cover Isi Kertas HVS

Lebih terperinci

SURAT KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK SUMEDANG

SURAT KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK SUMEDANG SURAT KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK SUMEDANG Nomor : 09/SK-STMIK/X/2013 Tentang Pedoman Teknis Penulisan Skripsi/Tugas Akhir Mahasiswa STMIK Sumedang KETUA STMIK

Lebih terperinci

PANDUAN KHUSUS PENULISAN SKRIPSI PROGRAM SKGJ

PANDUAN KHUSUS PENULISAN SKRIPSI PROGRAM SKGJ PANDUAN KHUSUS PENULISAN SKRIPSI PROGRAM SKGJ FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas rahmat, hidayah,

Lebih terperinci

Tata Tulis. 1. Pengetikan

Tata Tulis. 1. Pengetikan Tata Tulis A. Umum Tata tulis Laporan Tugas Akhir harus mengikuti standar penulisan karya ilmiah berdasarkan aturan baku Bahasa Indonesia dengan Ejaan yang Disempurnakan. Hal ini mencakup penyusunan kalimat;

Lebih terperinci

KETENTUAN PENULISAN LKTI

KETENTUAN PENULISAN LKTI KETENTUAN PENULISAN LKTI A. TEMA Wujudkan Indonesia Mandiri dan Sejahterah di Kancah Internasional Melalui Inovasi serta Kreasi Generasi Muda. Sub tema : a. Ekonomi dan atau Industri Kreatif; b. Pariwisata;

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013 PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013 PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER INTeL COM GLOBAL INDO KISARAN 2013 KATA PENGANTAR Setiap lulusan

Lebih terperinci

BAGIAN 1 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI. A. Proposal Skripsi

BAGIAN 1 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI. A. Proposal Skripsi BAGIAN 1 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI Proses penulisan skripsi dilalui dalam beberapa tahapan, diantaranya adalah sebagai berikut: pengajuan judul, pengajuan proposal seminar proposal, penelitian dan bimbingan,

Lebih terperinci

1 3 5 7 BAB I PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN Tugas Akhir dan Tesis merupakan karya tulis ilmiah yang disusun secara mandiri oleh mahasiswa program Sarjana (S1) di bawah pengarahan dosen pembimbing.

Lebih terperinci

PANDUAN PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI PROGRAM SARJANA TINGKAT FAKULTAS PERTANIAN TAHUN 2015

PANDUAN PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI PROGRAM SARJANA TINGKAT FAKULTAS PERTANIAN TAHUN 2015 PANDUAN PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI PROGRAM SARJANA TINGKAT FAKULTAS PERTANIAN TAHUN 2015 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2015 A. Persyaratan Umum I. PERSYARATAN Persyaratan umum adalah

Lebih terperinci

PEDOMAN TUGAS AKHIR D III STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO

PEDOMAN TUGAS AKHIR D III STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO PEDOMAN TUGAS AKHIR D III STMIK WIDYA UTAMA PURWOKERTO KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan ridha dan karunia-nya, sehingga Buku

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Padang, 16 Februari SOP Skripsi Prodi Psikologi S1

KATA PENGANTAR. Padang, 16 Februari SOP Skripsi Prodi Psikologi S1 KATA PENGANTAR Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan pimpinan Fakultas Kedokteran Unand dan Ketua Prodi Psikologi Universitas Andalas, telah membantu memberikan masukan sehingga Tim dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2016 PANDUAN KERJA PRAKTEK Kode mata kuliah

Lebih terperinci

SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN PPPPTK SENI DAN BUDAYA

SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN PPPPTK SENI DAN BUDAYA SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN PPPPTK SENI DAN BUDAYA Sistematika penyusunan proposal penelitian kuantitatif, kualitatif, dan penelitian pengembangan mengacu pada sistematika berikut ini: A.

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI I. Syarat Pengambilan SKRIPSI PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI Mahasiswa telah memperoleh SKS sejumlah >= 124 (seratus dua puluh empat) SKS. Mahasiswa telah menempuh praktikum >= 6. Indeks Prestasi >= 2.00 (dua

Lebih terperinci

Pedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3

Pedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3 Pedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA PUTERA BATAM 2008 KATA PENGANTAR Setiap lulusan STMIK PUTERA BATAM dituntut mampu menulis karangan ilmiah secara benar.

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI DAN PELAKSANAAN SEMINAR PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA S1

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI DAN PELAKSANAAN SEMINAR PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA S1 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI DAN PELAKSANAAN SEMINAR PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA S1 FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS MULAWARMAN SAMARINDA 2017 TIM PENYUSUN Penanggung Jawab Dr. H. Mursalim, M.Hum. Pengarah

Lebih terperinci

II. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI. muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari

II. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI. muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari II. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI Suatu skripsi pada garis besarnya dapat dibagi atas tiga bagian, yaitu bagian muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari sub-sub bagian sebagai

Lebih terperinci

PANDUAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TK. IV BALAI DIKLAT KEPEMIMPINAN MAGELANG 2015

PANDUAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TK. IV BALAI DIKLAT KEPEMIMPINAN MAGELANG 2015 PANDUAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TK. IV BALAI DIKLAT KEPEMIMPINAN MAGELANG 2015 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diklat kepemimpinan merupakan pendidikan dan pelatihan yang dirancang

Lebih terperinci

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA: Lampiran Surat Keputusan Dekan Fakultas Biologi tentang Prosedur Baku Pelaksanaan Studi Akhir Program Studi S1 Biologi Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi:

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN DAN PENYUSUNAN TUGAS AKHIR MAHASISWA

PEDOMAN PENULISAN DAN PENYUSUNAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PEDOMAN PENULISAN DAN PENYUSUNAN TUGAS AKHIR MAHASISWA UNIVERSITAS BAKRIE JAKARTA 2012 KATA PENGANTAR Penerbitan pedoman penulisan dan penyusunan tugas akhir mahasiswa program sarjana Universitas Bakrie

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KERJA PRAKTEK. Disusun Oleh: Ira Prasetyaningrum, M.T

PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KERJA PRAKTEK. Disusun Oleh: Ira Prasetyaningrum, M.T PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KERJA PRAKTEK Disusun Oleh: Ira Prasetyaningrum, M.T JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2010 BAB I

Lebih terperinci

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG A. Jenis dan Ukuran Kertas Bahan meliputi bahan untuk : naskah dan sampul a. Naskah Naskah diketik pada kertas HVS 80 gram dengan ukuran A4 (+ 210 mm x 297

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK Ketentuan Umum Laporan Praktek Kerja Lapangan diketik menggunakan kertas HVS ukuran A4 70 gram, jenis

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017)

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017) PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (Semester Ganjil 2016/2017) PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA 2016 A. TUJUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Praktik Kerja

Lebih terperinci

BAB III CARA PENULISAN

BAB III CARA PENULISAN BAB III CARA PENULISAN 3.1. Bahan yang digunakan: 1 Kertas yang digunakan untuk mengetik laporan adalah kertas HVS 80 gram ukuran A4 warna putih. 2 Untuk sampul luar ditetapkan sampul kertas karton manila

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Latar Belakang

PENDAHULUAN. Latar Belakang PENDAHULUAN Latar Belakang Sebagaimana tertuang dalam SK Mendiknas Nomor : 234/U/2000 program Diploma IV diarahkan pada hasil lulusan yang menguasai kemampuan dalam melaksanakan pekerjaan yang kompleks,

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

BUKU PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) BUKU PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) Untuk Mahasiswa S-1 Program Studi Sistem Informasi Tahun Akademik 2016/2017 FAKULTAS SAIN, TEKNOLOGI DANINFORMASI UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA MEDAN 2016

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN MATAKULIAH KERJA PRAKTEK

BUKU PANDUAN MATAKULIAH KERJA PRAKTEK BUKU PANDUAN MATAKULIAH KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI DESAIN PRODUK GRAFIS DAN MULTIMEDIA FAKULTAS DESAIN DAN SENI KREATIF UNIVERSITAS MERCU BUANA 2014 1 DESKRIPSI MATA KULIAH KERJA PRAKTEK 1. DESKRIPSI

Lebih terperinci

LAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK

LAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK 1 LAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK NAMA MAHASISWA NIM PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DAYANU NIKHSANUDDIN BAUBAU TAHUN 2 LEMBAR PENGESAHAN Judul :. Nama :.

Lebih terperinci