BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN"

Transkripsi

1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi dan pengujian aplikasi Petra v.1.0. Tahapan implementasi ini menjelaskan tentang proses pengembangan hingga aplikasi siap diuji coba. Setelah tahap implementasi selesai, selanjutnya adalah tahap pengujian yang akan menguraikan hasil akhir dari fungsi-fungsi aplikasi yang dijalankan. 4.1 Implementasi Setelah sistem dianalisa dan didesain sedetail mungkin, berikutnya adalah tahap implementasi yang merupakan fase pengembangan sebuah aplikasi. Pada tahap ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan, pembuatan basis, dan pengkodean program Implementasi Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi Petra v.1.0 adalah sebagai berikut: a. Laptop ASUS A455LB dengan spesifikasi: Prosesor : Intel Core RAM : 4 GB. Resolusi Layar : 1366 x 768. b. Ponsel pintar Xiaomi Mi4i dengan spesifikasi: Prosesor : Octa-core 1.7 GHz Cortex-A53. RAM : 2 GB. Resolusi Layar : 1080 x 1920 pixels. 92

2 Implementasi Perangkat Lunak Perangkat lunak yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi Petra v.1.0 adalah sebagai berikut: a. Pada laptop: Sistem Operasi : Windows 8.1 Professional 64-bit. Browser : Google Chrome Versi 51.0.xx. Android Developer Tools : Eclipse v22.3.xx. Text Editor : Sublime Text versi 1.0. Emulator : Droid4X v (beta version). Xampp : cpanel versi yang mendukung PHP versi 5.5.9, Apache versi 2.4.xx, dan MySQL versi 5.6.xx. Hotspot : Connectify v xx. b. Pada ponsel pintar: Sistem operasi : Android Lollipop Implementasi Basis Data Basis yang diimplementasikan terdiri dari 13 tabel dengan pem 7 tabel master dan 6 tabel utama sebagai berikut: a. Tabel master Tabel Master Agama (tb_master_religion). Tabel Master Jabatan (tb_master_title). Tabel Master Kota A (tb_master_city). Tabel Master Kota B (tb_master_city_b). Tabel Master Status Kepegawaian (tb_master_empl_status). Tabel Master Status Pernikahan (tb_master_marital). Tabel Master Struktur Organisasi (tb_master_org_struct).

3 94 b. Tabel utama Tabel User (tb_user). Tabel Personal (tb_personal). Tabel Kepegawaian (tb_org_struct). Tabel Cuti Tahunan (tb_cuti). Tabel Cuti Dokter (tb_cdr). Tabel Detail Kehadiran (tb_dtl_kehadiran). Gambar 4.1. Implementasi basis pada aplikasi Petra v.1.0.

4 Implementasi Program Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai antarmuka dan metode yang menjalankan fungsi sistem serta transaksi yang dilakukan. a. Splashscreen Antarmuka Merupakan pembuka dari seluruh aktivitas yang memperlihatkan animasi logo Petra v.1.0 dengan durasi selama empat detik. Antarmuka ini hanya menggunakan satu komponen gambar (Image View) yang memperlihatkan logo aplikasi. Gambar 4.2. Implementasi antarmuka splashscreen

5 96 Animasi Layout animasi logo bergerak dengan fitur translate. <?xml version="1.0" encoding="utf-8"?> <set xmlns:android=" id"> <translate android:fadingedge="" android:fromxdelta="0%" android:toxdelta="0%" android:fromydelta="200%" android:toydelta="0%" android:duration="3000" android:zadjustment="top" /> </set> Layout animasi pencahayaan untuk frame dengan fitur alpha. <?xml version="1.0" encoding="utf-8"?> <alpha xmlns:android=" id" android:fromalpha="0.0" android:toalpha="1.0" android:duration="2100" /> Metode Mendefinisikan variable pernyataan dan waktu. Variabel protected boolean _active = true; protected int _splashtime = 4000;

6 97 Menggunakan metode thread untuk mengeset waktu aktif. Metode Thread === kode sebelumnya === Thread splashthread = new Thread() { public void run() { try{ int waited = 0; while(_active && (waited < _splashtime)) { sleep(100); if(_active) { waited += 100; } } } ==== kode selanjutnya ==== Setelah waktu yang ditentukan habis, thread menampilkan aktivitas Login. Metode Thread === kode sebelumnya === finally { finish(); Intent newintent = new Intent(SplashScreen.this,Login.class); startactivityforresult(newintent,0); } } }; splashthread.start(); //eksekusi metode

7 98 Selama thread aktif, animasi akan berjalan dengan layout yang sudah dibuat. private void StartAnimations() { Animation anime = AnimationUtils.loadAnimation(this, R.layout.a); //Animasi Frame Layout anime.reset(); FrameLayout l=(framelayout) findviewbyid (R.id.FrameLayout1); l.clearanimation(); l.startanimation(anime); Animation anime2 = AnimationUtils.loadAnimation(this, R.layout.t); //Animasi logo anime2.reset(); ImageView iv = (ImageView) findviewbyid (R.id.imageView1); iv.clearanimation(); iv.startanimation(anime2); } b. Login Antarmuka Terdiri dari tampilan logo aplikasi, dua buah masukan teks (nip dan password) dan satu yang berfungsi untuk mengirimkan. Gambar 4.3. Implementasi antarmuka login

8 99 Metode Ketika Login ditekan, aplikasi akan memanggil dan menjalankan metode login pegawai. Metode ini akan mengecek ketersediaan nip dan kesesuaian password-nya. new loginpegawai().execute(); //mengecek id user Jika sesuai, maka metode ini akan menjalankan dua metode lainnya dan menyimpannya kedalam session untuk menampilkan fitur dan - berdasarkan hak akses. new exprofil().execute(); // memanggil profil new exkepegawaian().execute(); //memanggil pegawai Sesi.createLoginSession(nip, password, name);// session c. Beranda Antarmuka Menampilkan pesan selamat ng, (nama dan nip), empat buah menu transaksi (profil, kepegawaian, pengajuan absensi, kehadiran) dan opsi Logout. Gambar 4.4. Implementasi antarmuka beranda

9 100 Metode Pada pilihan menu, metode yang digunakan hanya memanggil aktivitas lain dengan memanfaatkan session yang aktif untuk menampilkan yang dibutuhkan pada aktivitas tersebut. Pada opsi Logout, jika ditekan akan menampilkan dialog konfirmasi untuk keluar dari sistem. //memanggil aktivitas lain Intent l = new Intent(Beranda.this, Profile.class); //menampilkan dialog konfirmasi keluar private void showalertdialog(){ AlertDialog alertdialog; AlertDialog.Builder alertdialogbuilder = new AlertDialog.Builder(this); d. Profil Saya Antarmuka Terdiri dari dropdown menu, foto pegawai dengan id yang aktif, dan tampilan - profil pegawai. Gambar 4.5. Implementasi antarmuka profil saya Metode Pada aktivitas ini dipanggil dari session yang terbentuk untuk ditampilkan sebagai informasi profil.

10 101 e. Info Kepegawaian Antarmuka Terdiri dari dropdown menu, foto pegawai dengan id yang aktif, dan tampilan - kepegawaian. Gambar 4.6. Implementasi antarmuka info kepegawaian Metode Pada aktivitas ini dipanggil dari session yang terbentuk untuk ditampilkan sebagai informasi kepegawaian. f. Pengajuan Ketidakhadiran Antarmuka Terdiri dari dropdown menu dan dua menu transaksi yang dapat dipakai untuk pengajuan cuti tahunan dan cuti dokter. Gambar 4.7. Implementasi antarmuka pengajuan ketidakhadiran

11 102 Metode Pada menu cuti tahunan, ketika ditekan akan memanggil sebuah metode yang menjalankan perintah untuk mengkalkulasi pengajuan cuti tahunan dari user dan mengambil nomor voucher terakhir yang pernah dibuat. //metode pada pengajuan cuti tahunan new saldocuti().execute(); Pada menu cuti dokter, ketika ditekan akan memanggil sebuah metode yang memanggil nomor voucher terakhir yang pernah dibuat. //metode pada pengajuan cuti dokter new vouchercd().execute(); Data- yang didapat akan disimpan dalam session dan digunakan pada aktivitas transaksi masing-masing. //menyimpan kedalam session SesiCuti.createLoginSession(sum, vouch); //cuti tahunan SesiVoucher.createLoginSession(vouch); //cuti dokter g. Cuti Tahunan Antarmuka Menampilkan informasi nama pegawai, nip, nomor voucher pengajuan, saldo, jumlah hari yang diajukan, estimasi sisa saldo, masukan teks pengajuan dan keterangan, serta ajukan dan reset. Selain itu, terdapat dua sub-menu yang menampilkan detail status pengajuan dan persetujuan.

12 103 Gambar 4.8. Implementasi antarmuka cuti tahunan Metode Pada transaksi cuti tahunan, nomor voucher baru akan dibuatkan berdasarkan nomor voucher terakhir yang tersimpan dalam session. Saldo cuti akan ditampilkan berdasarkan jatah saldo pertahun (12 hari) diambil dengan jumlah hari yang sudah pernah diajukan sebelumnya. Pada masukan, setelah memilih mulai pengajuan, secara default akhir pengajuan akan aktif dan terisi sama dengan mulai. Tanggal akhir pengajuan dapat diganti dengan syarat harus lebih besar atau sama dengan mulai, jika tidak sesuai akan muncul pesan peringatan dan akhir akan tetap diset sama dengan mulai. Selama proses menentukan berjalan, jumlah pengajuan akan dikalkulasi berdasarkan - yang diajukan dan estimasi saldo akan didapat dari selisih saldo terhadap jumlah harinya. Tombol reset, jika ditekan akan mengeset ulang tampilan dengan nilai awal.

13 104 Tombol ajukan, jika ditekan akan menjalankan metode dengan mengirimkan cuti tahunan yang diajukan dan metode ini akan menjalankan metode lainnya untuk mengkalkulasi kembali saldo akhir. //tekan ajukan pada cuti tahunan submitcuti().execute(); //memanggil metode mengitung saldo cuti new saldocuti().execute(); Pada sub-menu Lihat Data Cuti, jika ditekan akan menampilkan - cuti tahunan yang sudah pernah diajukan dan status terakhirnya. Sub-menu Approval akan muncul jika user yang melakukan login memiliki hak otorisasi untuk memberikan persetujuan terhadap pengajuan cuti tahunan. Sub-menu Approval ini, jika ditekan akan menampilkan nomor voucher dan nama pegawai yang mengajukan cuti tahunan beserta pengajuannya. Transaksi yang dilakukan dengan memilih nomor voucher yang kemudian menampilkan detail voucher. Jika pengajuan disetujui, - dari voucher tersebut akan diubah statusnya menjadi disetujui. Namun jika tidak disetujui, maka - pengajuan pada voucher tersebut akan dihapus secara otomatis. h. Cuti Dokter Antarmuka Menampilkan informasi nama pegawai, nip, nomor voucher, jumlah hari tidak masuk bekerja, masukan teks pengajuan, nama rumah sakit/ klinik, nama dokter, dan diagnosa penyakit, serta ajukan dan reset. Selain itu, terdapat tiga

14 105 sub-menu yang menampilkan detail status pengajuan, persetujuan, dan validasi. Gambar 4.9. Implementasi antarmuka cuti dokter Metode Pada transaksi cuti dokter, nomor voucher baru akan dibuatkan berdasarkan nomor voucher terakhir yang tersimpan dalam session. Pada masukan, setelah memilih mulai pengajuan, secara default akhir pengajuan akan aktif dan terisi sama dengan mulai. Tanggal akhir pengajuan dapat diganti dengan syarat harus lebih besar atau sama dengan mulai, jika tidak sesuai akan muncul pesan peringatan dan akhir akan tetap diset sama dengan mulai. Tombol reset, jika ditekan akan mengeset ulang tampilan dengan nilai awal. Tombol ajukan, jika ditekan akan menjalankan metode dengan mengirimkan cuti dokter yang diajukan. //submit dta cuti dokter submitcutidokter();

15 106 Pada sub-menu Lihat Data Cuti Dokter, jika ditekan akan menampilkan - cuti yang sudah pernah diajukan dan status terakhirnya. Sub-menu Approval akan muncul jika user yang melakukan login memiliki hak otorisasi untuk memberikan persetujuan terhadap pengajuan cuti tahunan. Sub-menu Approval ini, jika ditekan akan menampilkan nomor voucher dan nama pegawai yang mengajukan cuti dokter beserta pengajuannya. Transaksi yang dilakukan dengan memilih nomor voucher yang kemudian menampilkan detail voucher. Jika pengajuan disetujui, - dari voucher tersebut akan diubah statusnya menjadi disetujui. Namun jika tidak disetujui, maka - pengajuan pada voucher tersebut akan dihapus secara otomatis. Sub-menu Validasi akan muncul jika user yang melakukan login adalah administrator/ personalia. Metode yang digunakan pada sub-menu Validasi ini sama dengan sub-menu Approval, yang membedakan adalah hak aksesnya hanya dimiliki oleh administrator/ personalia. i. Data Kehadiran Antarmuka Terdiri dari dropdown menu, informasi nip dan nama pegawai, masukan berupa periode bulan, dua buah opsi laporan kehadiran secara ringkas ataupun detail, dan sebuah untuk melihat laporan kehadiran tersebut.

16 107 Gambar Implementasi antarmuka kehadiran Metode Lihat yang ketika ditekan akan menampilkan kehadiran berdasarkan periode yang ditentukan dan opsi yang dipilih. Misalkan pada periode dengan opsi ringkas, maka ketika ditekan sistem akan menampilkan ringkasan informasi yang berisi jumlah hari dari masingmasing kategori kehadiran tersebut. Sedangkan jika memilih opsi detail, maka yang ditampilkan berupa detail per dengan indikator v pada kategori kehadirannya

17 Pengujian Metode Pengujian Tahap pengujian dilakukan untuk memastikan apakah aplikasi yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Pengujian ini menggunakan metode Blackbox yang merupakan suatu pengujian perangkat lunak yang dilihat dari segi fungsionalnya tanpa menguji desain dan kode program. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan dan keluaran dari aplikasi tersebut sudah sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan atau tidak Skenario Pengujian Skenario pengujian ini dilakukan dengan memilih setiap menu untuk memastikan aktivitas yang tampil sesuai dengan pilihan menu. Setelah itu mengkondisikan diisi secara abnormal untuk menguji kebutuhan yang akan dikirim. Pengujian dilakukan setelah yang dibutuhkan terisi/ dikondisikan abnormal untuk mengetahui aksi yang dijalankan beserta hasilnya. Tabel 4.1. Skenario Pengujian No Tampilan 1 Halaman Login Uji Coba Proses login Status/ Kondisi Buka login Skenario Pengujian Masukan nip, password, dan menekan login Hasil yang Diharapkan Halaman beranda akan terbuka dengan menampilkan yang melakukan login Hasil Pengujian Halaman beranda terbuka dengan menampilkan yang melakukan login Proses keluar dari aplikasi Buka login "back" pada ponsel Muncul dialog konfirmasi keluar dari sistem Dialog konfirmasi keluar dari sistem dimunculkan

18 109 Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian 2 Halaman Beranda Proses logout "Profil Saya" Mem-buka "Data Kepegawaian" Mem-buka "Pengajuan Ketidakhadiran" opsi logout di sisi kanan atas Profil Saya Data Kepegawaian "Pengajuan Ketidakhadiran" opsi logout Profil Saya "Data Kepegawaian" "Pengajuan Ketidakhadiran" Jika pilih "Ya" maka user akan keluar dari aplikasi Jika pilih "Tidak" maka batal untuk keluar dari aplikasi Muncul dialog konfirmasi logout. Jika pilih "Ya" maka user akan keluar dan session akan dibersihkan. Jika pilih "Tidak" maka batal untuk keluar Halaman Profil Saya akan terbuka dengan - personal berdasarkan Halaman Data Kepegawaian akan terbuka dengan personal berdasarkan Halaman Pengajuan Ketidakhadiran akan terbuka Opsi "Ya" mengeluarkan user dari aplikasi Opsi "Tidak" membatalkan aksi keluar dari aplikasi Dialog konfirmasi logout dimunculkan. Opsi "Ya" mengeluarkan user dari sistem dan membersikan session. Opsi "Tidak" membatalkan aksi keluar Halaman Profil Saya terbuka dan - personal yang ditampilkan sesuai dengan Halaman Data Kepegawaian terbuka dan - kepegawaian yang ditampilkan sesuai dengan Halaman Pengajuan Ketidakhadiran terbuka

19 3 Halaman Profil Saya 4 Halaman Data Kepegawaian 5 Halaman Pengajua n KetidakH adiran "Data Kehadiran" Beranda, Data Kepegawaian, Pengajuan Ketidakhadiran, dan Data Kehadiran Beranda, Profil Saya, Pengajuan Ketidakhadiran, dan Data Kehadiran Beranda, Profil Saya, Data Kepegawaian, dan Data Kehadiran form pengaju-an Cuti Tahunan Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian "Data Kehadiran" dropdown menu di atas dropdown menu di atas dropdown menu di atas Tombol "Cuti Tahunan" "Data Kehadiran" Memilih menu pada dropdown Memilih menu pada dropdown Memilih menu pada dropdown Cuti Tahunan Halaman Data Kehadiran akan terbuka berdasakan menu yang dipilih berdasakan menu yang dipilih berdasakan menu yang dipilih pengajuan Cuti Tahunan Menampilkan 110 Halaman Data Kehadiran terbuka berdasakan menu yang dipilih berdasakan menu yang dipilih berdasakan menu yang dipilih pengajuan Cuti Tahunan menampilkan

20 6 Halaman Cuti Tahunan form pengaju-an Cuti Dokter Kriteria pengaju-an yang valid Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian Tombol "Cuti Dokter" masukan teks untuk pengajuan Cuti Dokter Input pengajuan (mulai dan selesai) Membuat nomor voucher baru dan melakukan perhitungan saldo akhir dengan tepat pengajuan Cuti Dokter Menampilkan Tanggal selesai tidak bisa diset jika mulai masih berada pada default set ( ) Ketika mulai sudah diset, selesai akan di set otomatis sama dengan mulai Jika selesai diset kurang dari mulai, maka muncul peringatan dan selesai akan tetap terset sama dengan mulai 111 Nomor voucher baru dibuat dan saldo akhir ditampilkan dengan perhitungan yang tepat pengajuan Cuti Dokter menampilkan Tanggal selesai tidak bisa diset karena mulai masih berada pada default set ( ) Tanggal selesai diset otomatis sama dengan mulai saat mulai sudah diset Muncul peringatan bahwa selesai harus sama dengan/ lebih besar dari mulai. Tanggal selesai tetap ter-set sama dengan mulai

21 112 Mereset detail masukan Submit pengaju-an cuti tahunan (kondisi normal) Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian "Reset" pada kanan bawah "Ajukan" pada kanan bawah "Reset" "Ajukan", masukan mulai, selesai dan keterangan Selama proses pengesetan, lama hari pengajuan akan dikalkukasi ulang secara otomatis Lama pengajuan menjadi nol (0) Nilai estimasi sisa saldo sama dengan nilai saldo Mengembalikan default set mulai dan selesai menjadi " " dan selesai tidak bisa diset sebelum mulai diset Masukan keterangan menjadi kosong Data pengajuan disimpan ke basis dengan status diajukan Lama hari dikalkukasi ulang dengan tepat secara otomatis saat pengesetan Lama pengajuan menjadi nol (0) Nilai estimasi sisa saldo dikalkulasi kembali dengan nilai yang sama dengan nilai saldo mengembalikan default set mulai dan selesai menjadi " " dan selesai tidak bisa diset karena mulai belum diset Masukan keterangan dikosongkan Data pengajuan disimpan ke basis dengan status diajukan (dapat dilihat pada lihat cuti)

22 113 Submit pengaju-an cuti tahunan (kondisi abnormal) pengaju-an cuti tahunan persetujuan Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian "Ajukan" pada kanan bawah opsi "Lihat Data Cuti" pada kiri bawah opsi "Approval Cuti" pada kiri bawah "Ajukan", biarkan masukan dalam posisi default "Ajukan", kosongkan masukan keterangan opsi "Lihat Data Cuti" opsi "Approval Cuti" Pesan diajukan akan muncul setelah proses submit Memuat ulang pengajuan cuti tahunan dengan nilai saldo terakhir setelah dikurangi lama pengajuan Akan muncul pesan instruksi untuk mengisi Akan muncul pesan instruksi untuk mengisi keterangan Menampilkan pengajuan berdasarkan dengan status terakhir Menampilkan cuti seluruh pegawai yang dikepalai yang berstatus diajukan untuk dilakukan persetujuan Pesan diajukan muncul setelah proses submit memuat ulang pengajuan cuti tahunan dengan nilai saldo terakhir setelah dikurangi lama pengajuan Pesan instruksi untuk mengisi dimunculkan Pesan instruksi untuk mengisi keterangan dimunculkan Data pengajuan ditampilkan berdasarkan yang login dengan status terakhirnya menampilkan cuti seluruh pegawai yang dikepalai yang berstatus diajukan untuk dilakukan persetujuan

23 7 Halaman Lihat Data Cuti 8 Halaman Persetujuan Cuti 9 Halaman Detail Persetujuan Proses memuat pengaju-an cuti tahunan Proses memuat detail persetujuan Submit persetujuan cuti tahunan Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian Memuat nomor voucher dengan dan nama pegawai yang mengajukan cuti tahunan "Setuju" pada kiri bawah Memuat secara otomatis nomor voucher "Setuju" Menampilkan pengajuan berdasarkan dengan status terakhir Menampilkan yang memuat detail voucher berupa identitas pemberi persetujuan dan nip, nama, serta keterangan sesuai dengan nomor voucher yang dipilih Data pengajuan diupdate dengan status disetujui Pesan pengajuan telah disetujui akan muncul setelah proses submit Menampilkan Persetujuan Cuti Tahunan dengan yang sudah dimuat ulang 114 Data pengajuan ditampilkan berdasarkan yang login dengan status terakhirnya menampilkan yang memuat detail voucher berupa identitas pemberi persetujuan dan nip, nama, serta keterangan sesuai dengan nomor voucher yang dipilih Data pengajuan diupdate dengan status disetujui (dapat dilihat pada lihat cuti) Pesan pengajuan telah disetujui muncul setelah proses submit menampilkan Persetujuan Cuti Tahunan dan yang ditampilkan dimuat ulang

24 10 Halaman Cuti Dokter Kriteria pengaju-an yang valid Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian masukan teks untuk pengajuan Input pengajuan (mulai dan selesai) Tanggal selesai tidak bisa diset jika mulai masih berada pada default set ( ) Ketika mulai sudah diset, selesai akan di set otomatis sama dengan mulai 115 Tanggal selesai tidak bisa diset karena mulai masih berada pada default set ( ) Tanggal selesai diset otomatis sama dengan mulai saat mulai sudah diset Mereset detail masukan "Reset" pada "Reset" Jika selesai diset kurang dari mulai, maka muncul peringatan dan selesai akan tetap terset sama dengan mulai Selama proses pengesetan, lama hari pengajuan akan dikalkukasi ulang secara otomatis Lama pengajuan menjadi nol (0) Muncul peringatan bahwa selesai harus sama dengan/ lebih besar dari mulai. Tanggal selesai tetap ter-set sama dengan mulai Lama hari dikalkukasi ulang dengan tepat secara otomatis saat pengesetan Lama pengajuan menjadi nol (0)

25 116 Submit pengaju-an Cuti Dokter (kondisi normal) Submit pengaju-an Cuti Dokter (kondisi abnormal) Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian kanan bawah "Ajukan" pada kanan bawah "Ajukan" pada kanan bawah "Ajukan", masukan mulai, selesai nama rumah sakit, nama dokter, dan diagnosa "Ajukan", biarkan masukan dalam posisi Mengembalikan default set mulai dan selesai menjadi " " dan selesai tidak bisa diset sebelum mulai diset Masukan nama rumah sakit, nama dokter, dan diagnosa menjadi kosong Data pengajuan disimpan ke basis dengan status diajukan Pesan diajukan akan muncul setelah proses submit Memuat ulang pengajuan Cuti Dokter dengan nomor voucher berikutnya yang siap dipakai Akan muncul pesan instruksi untuk mengisi mengembalikan default set mulai dan selesai menjadi " " dan selesai tidak bisa diset karena mulai belum diset Masukan nama rumah sakit, nama dokter, dan diagnosa dikosongkan Data pengajuan disimpan ke basis dengan status diajukan (dapat dilihat pada lihat CD) Pesan diajukan muncul setelah proses submit memuat ulang pengajuan Cuti Dokter dengan nomor voucher berikutnya yang siap dipakai Pesan instruksi untuk mengisi dimunculkan

26 117 Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian default pengaju-an Cuti Dokter persetujuan opsi "Lihat Data CD" pada kiri bawah opsi "Approval" pada kiri bawah "Ajukan", kosongkan masukan nama rumah sakit "Ajukan", kosongkan masukan nama dokter "Ajukan", kosongkan masukan diagnosa Menekan opsi "Lihat Data CD" Menekan opsi "Approval" Akan muncul pesan instruksi untuk mengisi nama rumah sakit Akan muncul pesan instruksi untuk mengisi nama dokter Akan muncul pesan instruksi untuk mengisi diagnosa penyakit Menampilkan pengajuan berdasarkan dengan status terakhir Menampilkan cuti dokter seluruh pegawai yang dikepalai yang berstatus diajukan untuk dilakukan persetujuan Pesan instruksi untuk mengisi nama rumah sakit dimunculkan Pesan instruksi untuk mengisi nama dokter dimunculkan Pesan instruksi untuk mengisi diagnosa penyakit dimunculkan Data pengajuan ditampilkan berdasarkan yang login dengan status terakhirnya menampilkan cuti dokter seluruh pegawai yang dikepalai yang berstatus diajukan untuk dilakukan persetujuan

27 11 Halaman Lihat Data Cuti 12 Halaman Persetujuan Cuti Dokter 13 Halaman Detail Persetujuan Proses memuat pengaju-an Cuti Dokter Proses memuat detail persetujuan Submit persetujuan Cuti Dokter Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian Memuat nomor voucher dengan dan nama pegawai yang mengajuk an Cuti Dokter "Setuju" pada kiri bawah Memuat secara otomatis nomor voucher "Setuju" Menampilkan pengajuan berdasarkan dengan status terakhir Menampilkan yang memuat detail voucher berupa identitas pemberi persetujuan dan nip, nama, serta nama rumah sakit, nama dokter, dan diagnosa sesuai dengan nomor voucher yang dipilih Data pengajuan diupdate dengan status disetujui Pesan pengajuan telah disetujui akan muncul setelah proses submit Menampilkan Persetujuan Cuti Dokter dengan yang sudah dimuat ulang 118 Data pengajuan ditampilkan berdasarkan yang login dengan status terakhirnya menampilkan yang memuat detail voucher berupa identitas pemberi persetujuan dan nip, nama, serta nama rumah sakit, nama dokter, dan diagnosa sesuai dengan nomor voucher yang dipilih Data pengajuan diupdate dengan status disetujui (dapat dilihat pada lihat CD) Pesan pengajuan telah disetujui muncul setelah proses submit menampilkan Persetujuan Cuti Dokter dan yang ditampilkan dimuat ulang

28 119 Lanjutan Tabel 4.1 Skenario Pengujian 14 Halaman Data Kehadiran Proses memuat kehadiran masukan periode (tahunbulan), opsi ringkas dan detail, serta sebuah "Lihat" Menekan setuju dengan opsi ringkas Menekan setuju dengan opsi detail Menampilkan jumlah kehadiran dan ketidakhadiran beserta jenis pengajuannya berdasarkan periode yang dipilih Menampilkan detail per kehadiran dan ketidakhadiran beserta jenis pengajuannya berdasarkan periode yang dipilih menampilkan jumlah kehadiran dan ketidakhadiran beserta jenis pengajuannya berdasarkan periode yang dipilih menampilkan detail per kehadiran dan ketidakhadiran beserta jenis pengajuannya berdasarkan periode yang dipilih Analisa Hasil Pengujian Setelah melakukan pengujian secara menyeluruh terhadap aplikasi yang dikembangkan, maka dapat disimpulkan bahwa pengujian ini telah menunjukan hasil yang sesuai dengan rancangan yang telah dibuat sebelumnya. Hasil dari pengujian ini menunjukkan bahwa aplikasi dapat berfungsi dengan baik dan sesuai dengan kebutuhannya berdasarkan pembuktian dari skenario pengujian. Adapun analisa hasil yang diperoleh dari pengujian tersebut adalah sebagai berikut: a. Aplikasi Petra dapat digunakan dan diakses oleh seluruh pegawai yang terdaftar dalam suatu perusahaan dengan hak akses dan otorisasi berdasarkan jabatan masing-masing. b. Setiap memiliki menu yang dapat dinavigasikan ke lain.

29 120 c. Proses pengolahan (tambah, update, hapus) dapat berjalan dengan baik. d. Seluruh, menu, dan opsi yang terdapat pada masing-masing berfungsi sesuai kebutuhan. e. Kompatibilitas aplikasi terhadap spesifikasi sistem operasi Android bisa dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.2. Hasil pengujian kompatibilitas aplikasi Petra v.1.0 terhadap beberapa perangkat ponsel pintar Nama Perangkat Kode Nama Hasil Eksekusi Lenovo S930 Jelly Bean (v 4.2.2) Lenovo S920 KitKat (v 4.4) Xiaomi Mi4i Lollipop (v 5.0.2) Samsung Galaxy J7 Lollipop (v 5.1)

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Dibutuhkan alat pendukung supaya sistem yang dibuat dapat berjalan dengan baik. Satu diantaranya adalah perangkat komputer, yang memiliki dua komponen

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING 4.1. Implementasi Setelah melakukan analisa dan pengembangan sistem, pada tahap selanjutnya akan dilakukan proses implementasi sistem. Pada proses ini pengembang sistem

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 IMPLEMENTASI SISTEM Pada tahapan implementasi dan pengujian sistem, akan dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB

BAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Penulis mengusulkan penggunaan hardware dan software dalam pengimplementasian sistem informasi pengajuan kredit pada PT Bussan Auto

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi merupakan tahap menterjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisa yang bisa dibaca atau dimengerti oleh bahasa mesin serta penerapan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Infrastruktur Aplikasi Verifikasi Warkat Berbasis Website Setelah melakukan analisis dan perancangan diharapkan agar aplikasi yang telah dibuat dapat menjadi solusi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 72 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk memahami informasi-informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem yang dari ruang implementasi, pengkodean dan interface dari aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 7.1 Batasan Implementasi Dalam implementasinya, Sistem Monitoring UKM tenant Inkubator Bisnis Mahasiswa (IBISMA) UII memiliki beberapa batasan-batasan asumsi, batasan tersebut

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Sistem Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada beberapa spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan. Perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI SISTEM Setelah analisa dan perancangan sistem pada bab III, maka tahap selanjutnya adalah sistem siap untuk di implementasikan. Tahap implementasi sistem

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB 4. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan, maka tahap selanjutnya adalah implementasi dan pengujian terhadap sistem yang telah dibangun. Pada tahap ini akan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada tahap implementasi dan pengujian sistem dibutuhkan alat pendukung supaya sistem yang dibuat dapat berjalan dengan baik. Satu diantaranya adalah

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB 4. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap Implementasi merupakan tahap pelaksanaan atau penerapan dari perancangan yang telah dikemukakan pada bab 4, yaitu perancangan sistem untuk melakukan proses kean

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tampilan pertama kali yang muncul ketika aplikasi ini dijalankan adalah layar splash. Layar splash ini memiliki gambar seorang perawat sebagai latar belakang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap Aplikasi Power Control. Tahapan ini dilakukan setelah analisa dan perancangan selesai dilakukan dan akan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi dashboard monitoring

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. harus dijalankan diantaranya adalah: hal-hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. harus dijalankan diantaranya adalah: hal-hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut: BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi sistem Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap meletakan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi perancangan aplikasi web E-Commerce

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Aplikasi Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan photo barcode scanner pada android smartphone android ini ada beberapa spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan terhadap aplikasi berbasis web menggunakan framework codeigniter, tahapan selanjutnya adalah implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem dengan menggunakan beberapa fungsi yang dibuat dari ruang lingkup implementasi, pengkodean,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dari hasil penelitian, analisis, perancangan dan pengembangan sistem yang diusulkan, maka hasil akhir yang diperoleh adalah sebuah perangkat lunak Sistem

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Setelah sistem dianalisis dan di desain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi. Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem sehingga siap

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 LINGKUNGAN IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan pada aplikasi ini maka akan dilakukan tahapan implementasi. Implementasi adalah tahap membuat aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap aplikasi ini, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian terhadap aplikasi. Pada tahap implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi adalah tahap dimana aplikasi sistem telah digunakan oleh pengguna. Sebelum benar-benar bisa digunakan dengan baik oleh pengguna,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Impelementasi merupakan tahap pengembangan rancangan menjadi sebuah kode program. Di awal bagian ini dijabarkan spesifikasi perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 4.1. Pengujian Sistem Setelah program selesai dibuat maka dilakukan pengujian (testing) terhadap program. Langkah pengujian sistem ditujukan 2 pihak yaitu programmer dan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Berikut ini merupakan rincian spesifikasi untuk proses implementasi yang meliputi rincian spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak. 4.1.1 Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu :

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : Administrasi Paket Lelang Proyek ini, yaitu : BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan aplikasi pengelolaan administrasi paket lelang proyek yaitu: a. Software

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yakni proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Kebutuhan Sistem Sebelum melakukan implementasi dan menjalankan Aplikasi Serious Games Belajar Mengenal Hewan Bagi Anak Tunagrahita Ringan. Maka dibutuhkan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV. IMPLEMENTASI dan PENGUJIAN

BAB IV. IMPLEMENTASI dan PENGUJIAN 86 BAB IV IMPLEMENTASI dan PENGUJIAN 1.1 IMPLEMENTASI Tahap implementasi merupakan tahap penerapan hasil perancangan sistem kedalam suatu bahasa mesin dan untuk pertama kalinya digunakan dalam suatu kegiatan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi sistem merupakan penerapan dari proses perancangan (design) yang telah ada. Pada tahapan ini terdapat dua cakupan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 76 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 1.1 IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi dan pengujian sistem dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem yang digunakan dengan menggunakan beberapa fungsi yang di

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 51 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada tahap implementasi dan pengujian sistem, akan dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 93 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penilaian kinerja yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan Implementasi Lingkungan implementasi meliputi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Pada bab ini akan di jelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat,

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Pada bab ini akan di jelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan di jelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Sistem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Setelah tahap analisa dan perancangan selesai, maka untuk selanjutnya adalah melakukan pengimplementasian dari analisis dan rancangan yang ada dan selanjutnya melakukan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI Setelah ada nya tahap desain mengenai Sistem Informasi Monitorig Pembayaran Dan Pengambilan Produk Kartu Perdana Bundling ini maka diperlukan sebuah

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi yang sudah dijelaskan pada Bab III, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi. Pada

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan 3.1.1 Proses Bisnis Dari hasil observasi di lembaga Indonesia College, proses bisnis bimbingan privat di lembaga Indonesia College adalah sebagai berikut: 1. Siswa

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi yang dilakukan menggunakan sebuah perangkat laptop untuk pembuatan dan uji coba. Perangkat laptop yang digunakan untuk melakukan implementasi

Lebih terperinci

BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 1.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Spesifikasi Sistem Komputer Suatu sistem komputer merupakan gabungan dari beberapa peralatan komputer yang saling berhubungan. Komputer juga mempunyai aspek-aspek dasar sebagai

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi adalah penerapan cara kerja sistem berdasarkan hasil analisa dan juga perancangan yang telah dibuat sebelumnya ke dalam suatu bahasa pemrograman

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 80 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL DAN Uji Coba

BAB IV. HASIL DAN Uji Coba BAB IV HASIL DAN Uji Coba IV..1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan sistem pakar diagnosa penyakit yang menyerang telapak kaki dengan menggunakan metode Delta

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem, implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penulisan tugas akhir ini dalam pembuatan programnya menggunakan aplikasi XAMPP dan MySQL sebagai databasenya dengan bahasa pemrograman Visual

Lebih terperinci

39 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem dan dapat dipandang sebagai usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang.

Lebih terperinci

BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi Sistem dilakukan setelah Bab 3 selesai, dimana pengertian implementasi sistem itu sendiri yaitu perancangan dan pembuatan program

Lebih terperinci

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM. Hardware yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi adalah sebagai berikut :

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM. Hardware yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi adalah sebagai berikut : BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Alat dan Bahan untuk Membuat Aplikasi 3.1.1 Alat 3.1.1.1 Hardware Hardware yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi adalah sebagai berikut : a. Laptop

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI 4.1. Implementasi Implementasi aplikasi merupakan salah satu tahap pembangunan dari suatu perangkat lunak atau aplikasi dengan menerjemahkan rancangan-rancangan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan system dan dapat dipandang sebagi usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Langkah langkah

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Impelementasi Sistem Tahap implementasi sistem merupakan tahap pengembangan perancangan sietem. Pada tahap ini dijelaskan mengenai, implementasi perangkat lunak,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Sebelum program di implementasikan, maka program harus bebas dari kesalahan. Kesalahan program yang mungkin terjadi antara lain karena kesalahan penulisan (coding),

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0

Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0 Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0 1 Implementasi Bagian ini menjelaskan kebutuhan pengguna untuk membuat Aplikasi Surat Keluar Masuk Studi Kasus Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan Bagian ini juga menjelaskan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Lingkungan Implementasi Setelah aplikasi dianalisis dan didesain secara rinci, maka akan dilakukan tahapan implementasi. Implementasi adalah tahap membuat aplikasi sehingga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 75 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari analisa dan rancang bangun sistem pakar mendiagnosis kerusakan mesin hoisting crane. Website ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Tahap implementasi pada sebuah sistem informasi merupakan tahap dimana sistem yang telah dirancang pada tahap sebelumnya diterapkan, berupa perangkat

Lebih terperinci

(User Manual) Sistem Informasi Manajemen Kependudukan dan Aset Desa Desaku. Buku Petunjuk Penggunaan Aplikasi

(User Manual) Sistem Informasi Manajemen Kependudukan dan Aset Desa Desaku. Buku Petunjuk Penggunaan Aplikasi Buku Petunjuk Penggunan Aplikasi (User Manual) Sistem Informasi Manajemen Kependudukan dan Aset Desa Desaku Hal 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 1 4 PENDAHULUAN... 1.1 TUJUAN PEMBUATAN DOKUMEN... 4 1.2 DESKRIPSI

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap aplikasi informasi penyewaan lapangan futsal berbasis web dan SMS Gateway, tahap selanjutnya adalah melakukan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan

BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada awal bagian ini akan dijelaskan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah software dan hardware yang dibutuhkan untuk mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web A. Software Pendukung 1. Sistem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap Aplikasi Panduan Wisata Religi Kota Tangerang dan Sekitarnya maka tahapan selanjutnya ialah tahap implementasi.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Gambaran Umum Sistem aplikasi lelang proyek pengadaan barang atau jasa berbasis web pada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara secara umum merupakan alat untuk membantu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dari aplikasi sistem informasi geografis letak lokasi taxi di Kota Medan. IV.1.1. Tampilan Menu Utama Tampilan menu utama dapat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pembuatan program organisasi kelembagaan mahasiswa ini ditujukan untuk user seluruh program studi ada dilingkungan Universitas Mercu Buana untuk

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI PROGRAM 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi yang sudah dijelaskan pada Bab III, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi.

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI. Bab ini membahas mengenai implementasi dan hasil dari pengujian sistem.

BAB V IMPLEMENTASI. Bab ini membahas mengenai implementasi dan hasil dari pengujian sistem. BAB V IMPLEMENTASI Bab ini membahas mengenai implementasi dan hasil dari pengujian sistem. 5. Lingkungan Implementasi Implementasi merupakan tahapan dimana hasil perancangan yang telah dibangun mulai diterapkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Batasan Implementasi 1. Sistem informasi manajemen wedding organizer dikembangkan dalam lingkungan perangkat keras komputer yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 81 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 IMPLEMENTASI PROGRAM ANTARA MUKA Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan pada bab 3, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian. Pada

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login :

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : 1. Beranda untuk Umum Gambar 4.1 Beranda Untuk Umum Pada halaman ini, user dapat membaca pengumuman yang telah diterbitkan oleh

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem dan dapat disebut sebagai usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Pada tahapan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Pada bab ini akan dilakukan impelementasi dan pengujian terhadap sistem. Implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya, yakni proses

Lebih terperinci

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

Bab 4. Hasil dan Pembahasan 54 Bab 4 Hasil dan Pembahasan Pada bab ini berisi tentang penerapan sistem dan pembahasan, berdasarkan perancangan yang telah dilakukan pada bab tiga, serta pengujian sistem. Adapun tujuan implementasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 70 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam pembahasan hasil program berisi tentang menjelaskan halaman dari program, terutama yang berkaitan dengan interface (antar muka) sebagai penghubung antara

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. aplikasi. Proses implementasi basis data dilakukan dengan menggunakan DDL dari

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. aplikasi. Proses implementasi basis data dilakukan dengan menggunakan DDL dari BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Implementasi adalah proses realisasi fisikal dari rancangan basis data dan aplikasi. Proses implementasi basis data dilakukan dengan menggunakan DDL dari

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap perancangan pendaftaran seminar pada universitas mercu buana, maka tahap selanjutnya adalah

Lebih terperinci