GENERAL BUSINESS ENVIRONMENT

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "GENERAL BUSINESS ENVIRONMENT"

Transkripsi

1 GENERAL BUSINESS ENVIRONMENT PAPER INFORMATION TECHNOLOGY ENVIRONMENT DAMPAK MONOPOLI GOOGLE TERHADAP PENGEMBANG APLIKASI DI EROPA Studi Kasus : Monopoli Google Di Eropa Disusun oleh : Nova Angelika Maharani (Eksekutif B-29A) Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada Jakarta 2016

2 BAB I PENDAHULUAN Pendapat bahwa Internet menyediakan arena pertarungan yang seimbang antara perusahaan besar dan kecil sudah tidak 100% benar lagi. Sifat Internet yang online 24 jam dan nirbatas memang menjanjikan peluang yang besar, namun pada saat bersamaan juga menjanjikan kompetisi yang sengit. Berbicara mengenai internet tidak terlepas dari Search Engine. Search Engine 1 merupakan sistem software yang di desain untuk mencari berbagai informasi yang tersimpan dalam layanan World Wide Web (WWW), File Transfer Protocol (FTP), Mailing List, atau News Group yang berada di dalam sebuah atau sejumlah Server dalam suatu batasan jaringan. Hasil dari pencarian akan menampilkan berbagai data informasi yang bersumber dari Website, Blog, Forum tertentu. Hasil dari pencarian sering disebut sebagai Search Engine Result Pages (SERPs). Saat ini, google adalah mesin pencari yang paling banyak digunakan oleh pengguna internet di dunia. Sejak November 2010, Google telah dijadikan sasaran penyelidikan Komisi Eropa karena dianggap melakukan monopoli. Hal ini yang kemudian merugikan layanan Internet perusahaan lainnya di benua Eropa, salah satunya Microsoft. Google diduga telah mengubah algoritma di mesin pencarinya dengan menampilkan hasil pencarian yang lebih ditujukan ke berbagai layanannya. Paper ini menjelaskan tentang monopoli yang dilakukan google di Eropa, bentuk monopoli yang dilakukan, kerugian yang dialami oleh web developer lain dengan adanya google di Eropa serta bagaimana strategi yang dilakukan oleh apps developer untuk bisa bertahan dan mengantisipasi kerugian akibat kehadiran google. 1.1 Profile Perusahaan Google Inc. adalah sebuah perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berkonsentrasi pada pengadaan jasa dan produk Internet. Produk-produk tersebut meliputi teknologi pencarian, komputasi web, perangkat lunak, dan periklanan daring 2. Google didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin saat masih menempuh pendidikan Ph.D. di Universitas Stanford. Mereka berdua

3 memegang 16 persen saham perusahaan. Google berdiri sebagai perusahaan swasta pada tanggal 4 September Pernyataan misinya adalah "mengumpulkan informasi dunia dan membuatnya dapat diakses dan bermanfaat oleh semua orang. 3 Perusahaan ini diperkirakan mengoperasikan lebih dari satu juta server di beberapa pusat data di seluruh dunia 4, dan memproses lebih dari satu miliar kueri pencarian 5 dan sekitar 24 petabita data buatan pengguna setiap harinya. Pada bulan Desember 2012, Alexa menyebut google.com sebagai situs web paling banyak dikunjungi di dunia. Situs-situs Google dalam bahasa lain masuk peringkat 100 teratas, sebagaimana halnya situs milik Google seperti YouTube dan Blogger 6, Google menempati peringkat kedua di basis data ekuitas merek BrandZ 7. Dominasi pasarnya menuai kritik mengenai hak cipta, penyensoran, dan privasi. Pada tahun 2014, Google juga mendapat penghargaaan dari Business Insider sebagai perusahaan yang memiliki merk paling bernilai. 8. Dalam beberapa tahun terakhir Google telah dihadapkan pada tuduhan antitrust di Amerika Serikat dan Uni Eropa. Kritik kepada Google di Eropa dan America berfokus pada iklan yang membingungkan (seperti hasil pencarian umum dan khusus serta tingginya posisi yang diberikan kepada hasil pencarian berbayar) dan penyalahgunaan posisi pasar yang dominan. Beberapa mengklaim bahwa Google menikmati sendiri atau pelayanan afiliasi (seperti; untuk reservasi penerbangan), dengan menempatkan mereka di bagian atas pencarian atau, diduga 3 "Google Corporate Information". Google, Inc. Diakses tanggal Maret, "Pandia Search Engine News Google: one million servers and counting". Pandia Search Engine News. July 2, Diakses tanggal Maret 22, Kuhn, Eric (December 18, 2009). "CNN Politics Political Ticker... Google unveils top political searches of 2009". CNN. Diakses tanggal Maret 22, "Alexa Traffic Rank for Google (three month average)". Alexa Internet. Diakses tanggal Maret 22, "Top 100 Most Powerful Brands of 2011". BrandZ Diakses tanggal Maret 22, Google jadi Merek yang Paling Bernilai di Dunia Tahun Vibiznews. Diakss tanggal Maret 22, 2016

4 dengan menurunkan peringkat hasil pencarian yang tidak berbayar dari persaingan pencarian jasa. Dengan demikian, perusahaan ini diduga menyalahgunakan posisi pasar yang dominan di Wilayah Ekonomi Eropa ( EEA ) BAB II ANALISIS 2.1 Pasar Monopoli Secara etimologi, monopoli berasal dari bahasa Yunani, yaitu monos, yang artinya satu atau sendiri, dan polein yang artinya menjual atau penjual. Berdasarkan etimologi monopoli tersebut dapat diartikan bahwa monopoli adalah kondisi dimana hanya ada satu penjual yang menawarkan satu barang dan jasa tertentu 9, artinya pasar monopoli terjadi dimana hanya ada satu penjual produk, dan tidak ada produk lain yang menjadi pengganti (no substitutes) dari produk yang diperdagangkan oleh si monopolis (orang yang menjalankan monopoli). Seluruh pasar yang bersangkutan, dia sendirilah yang menguasainya, dengan kata lain, di pasar itu tidak terdapat barang lain yang sejenis, sehingga si monopolis tidak perlu mempertimbangkan pengaruh firma lain terhadap ketetapannya mengenai harga maupun jumlah yang diperdagangkan. Mengingat akan hal itu dalam pasar monopoli tidak ada pesaing bagi yang melakukannya. Dalam kasus monopoli yang dituduhkan kepada Google, Federal Trade Commission (FTC) sebuah lembaga yang mengawasi aktivitas dagang di AS agar terbebas dari monopoli, sedang dalam proses investigasi terhadap Google dan sistem operasi Android. Google diduga memblokir akses ke sistem operasi Android untuk dua kompetitor Google, perusahaan teknologi saingan Google mengklaim bahwa raksasa search engine tersebut sengaja menempatkan dirinya dan 9 Suyud Margono, Hukum Anti Monopoli (Jakarta:Sinar Grafika,2009), hlm. 6.

5 layanannya melebihi para pesaing pada sistem operasi Android, dan dalam beberapa kasus, Google akan memblokir para kompetitor untuk mendapatkan akses ke platform tersebut. Menurut Komisi Anti-monopoli Uni Eropa, ada beberapa point pelanggaran yang telah dilakukan Google: 1. Cara Google menampilkan layanan pencarian dibandingkan para pesaingnya. 2. Cara Google menggunakan konten untuk situs lain. 3. Dominasi Google di dunia iklan di dalam fitur search. Pembatasan atas pemasang iklan yang ingin memindahkan kampanye ke situs search engine lain. Masalah dengan Uni Eropa ini bukanlah yang pertama bagi Google. Sebelumnya, raksasa mesin pencarian itu juga telah berurusan dengan European Commission, komisi Uni Eropa yang mengawasi masalah antitrust (antimonopoli). Uni Eropa meneliti klaim yang menyatakan bahwa Google menggunakan cara tidak kompetitif untuk meningkatkan pangsa pasar OS Android, upaya penelitian tersebut dimulai dari tuduhan Microsoft dan Nokia yang mengklaim Google telah melisensi Android ke perangkat mobile lebih rendah dari biaya pembuatannya. Google juga dituding telah menekan vendor ponsel Android untuk memasang berbagai layanan milik Google di handset yang diproduksi. Google telah menghadapi beberapa permasalahan monopoli dalam beberapa tahun terakhir. Para pesaing Google yang menangani sekira dua dari setiap tiga pencarian web di AS menyatakan perusahaan asal California tersebut menggunakan posisi dominannya untuk mempromosikan produk lain, seperti peta, perjalanan dan belanja. Dengan pangsa pasar hingga 70 persen di AS, 75 persen pencarian iklan dan 95 persen pencarian mobile, wajar jika Google mendapat tuntutan monopoli. Namun monopoli versi Google menurut hukum di Amerika Serikat dinyatakan tidak melanggar hukum. Pemerintah harus bisa membuktikan tuduhan bahwa Google menggunakan kekuatan monopoli dengan cara yang tidak kompetitif untuk mengambil pangsa pasar. 2.2 Kasus google di eropa Kebijakan tentang persaingan selalu menjadi hal yang penting di Uni Eropa. Peraturan antitrust dilaksanakan agar menjamin perdagangan bebas dan adil di pasar umum. Peraturan tentang persaingan yang relevan diatur dalam Pasal 101 dan 102 dari perjanjian yang tertuang

6 dalam Treaty on Functioning of The European Union (TFEU). Mengenai Pasal 102, beberapa ahli mengkritik Pasal 102C, yang menunjukkan bahwa penyalahgunaan posisi dominan dapat menempatkan pihak lainya pada kerugian kompetitif. Article 102 TFEU (ex Article 82 TEC) 10 'Any abuse by one or more companies of a dominant position within the internal market, or in a substantial part of it, shall be prohibited as incompatible with the internal market, in so far as it may affect trade between Member States. Such abuse may, in particular, consist in: (a) Directly or indirectly imposing unfair purchase or selling prices or other unfair trading conditions; (b) Limiting production, markets or technical development to the prejudice of consumers; (c) Applying dissimilar conditions to equivalent transactions with other trading parties, thereby placing them at a competitive disadvantage; (d) Making the conclusion of contracts subject to acceptance by the other parties of supplementary obligations which, by their nature or according to commercial usage, have no connection with the subject of such contracts.' Penilaian mengenai antitrust layanan online dan mesin pencari memang menantang. Pada kasus Google, beberapa ahli menganggap mesin pencari umum dan khusus sebagai produk dan market yang berbeda 11. Namun, hal itu dapat memungkinkan karena pasarnya dominan, perusahaan mencoba untuk mempengaruhi pasar pencarian khusus, tapi ini adalah pertanyaan yang harus diputuskan oleh Komisi Eropa. Perlu diingat bahwa tujuan hukum persaingan tidak pernah mencapai hasil pasar yang optimal, tapi untuk melestarikan kemampuan dan insentif dari perusahaan di pasar untuk mengungguli saingan mereka, sementara itu komisi persaingan Eropa merencanakan melakukan investigasi dengan tiga cara, yaitu : 10 Competition policy in the digital economy, European Policy Information Centre (EPIC), April 17 th, Ronny Hauck, FTC v. Google: The Enforcement of Antitrust Law in Online Markets, in: G. Surblyte (ed.), Competitionon the Internet, p. 59.

7 1. Mendapatkan informasi dan bukti jika Google melakukan pemaksaan dan tak membayarkan insentif kepada para perusahaan ponsel dan juga para penyedia layanan seluler. 2. Komisi Eropa akan mencari tahu apakah Google membuat kebijakan, aturan, atau menghalangi para developer, vendor, dan juga penyedia jasa layanan seluler untuk melakukan perubahan pada software dan aplikasi yang tersemat di dalam service Google. 3. Komisi Eropa tersebut akan menyelidiki apakah Google menambahkan aplikasi-aplikasi lain selain yang biasa terdapat di perangkat Android tersebut. 2.3 Kerugian yang ditimbulkan Google di Eropa Dari teori dan juga penjelasan kasus diatas, maka apabila kita menjadi application developer di Eropa, maka kerugian yang akan dialami dengan kehadiran google adalah sbb: 1. Tidak berkembangnya bisnis application developer lokal yang menyebabkan mereka tidak bisa maksimal dalam hal mendapatkan profit karena banyaknya aplikasi buatan google yang tersemat dalam android dan juga upaya penghalangan yang dilakukan google dalam memasukan aplikasi lokal kedalam android. 2. Application Developer tidak berani untuk melakukan inovasi dalam mengembangkan aplikasinya. 3. Terkait dengan isu monopoli pada mesin pencari, maka penyedia jasa layanan diluar google akan diruginan dengan google mendistorsi hasil pencarian Internet, yang hanya menguntungkan layanan jasa atau perbelanjaan milik Google. 4. Program bundling Google terhadap aplikasi dengan sistem operasi Android yang gratis biaya unduh pada akhirnya menghalangi pengguna untuk mengunduh aplikasi sejenis dikarenakan munculnya switching cost. Switching cost inilah yang dihadapi oleh pengembang aplikasi akibat dominasi aplikasi Google dalam Android.

8 BAB III STRATEGI Dalam dunia bisnis dengan tingkat persaingan yang ketat dan lingkungan yang dinamis, strategi merupakan kunci dari pencapaian keunggulan bersaing dan keberhasilan sebuah bisnis. Pemilihan strategi merupakan fokus utama dari top manajemen. Tidak jarang perusahaan meminta bantuan konsultan top dengan biaya besar untuk merumuskan strategi. Untuk menjalankan strateginya perusahaan pun rela mengerahkan sumberdaya dan investasi yang tidak sedikit. Proses implementasi strategi juga seringkali mengharuskan perusahaan mengubah bisnisnya, mengakuisisi kompetensi baru, mengubah proses bisnis dan struktur organisasi yang semuanya memerlukan waktu yang tidak singkat. Dengan kondisi yang dihadapi dalam lingkungan bisnis aplikasi di Eropa, dapat diterapkan beberapa strategi berikut : 1. Bekerjasama dengan pemerintah pusat, dalam hal ini pemerintah bertindak sebagai regulator dalam pelaksaan bisnis diwilayahnya, regulasi yang dibuat bukan untuk melarang Google beroperasi tetapi, lebih kepada menciptakan lingkungan bisnis yang sehat serta memberikan ruang kepada pengembang aplikasi lokal untuk dapat berkreasi dan tidak takut dalam menciptakan inovasi. 2. Menciptakan suatu Platform yang membuat para penggunanya betah berada dilingkungan yang kita ciptakan, seperti menawarkan berbagai macam tool yang dapat mendukung kebutuhan masyarakat eropa, yang mungkin belum dikeluarkan oleh google. 3. Saluran distribusi yang tepat, saluran tersebut dapat melalui kemitraan antara pengembang aplikasi, media buying, dan produk yang dikembangkan paling tidak mempunyai efek viral Diakses pada 23 Maret 2016.

9 DAFTAR PUSTAKA 1. Diakses pada 22 Maret Diakeses pada 22 Maret "Google Corporate Information". Google, Inc. Diakses pada 22 Maret, "Pandia Search Engine News Google: one million servers and counting". Pandia Search Engine News. July 2, Diakses pada Maret 22, Kuhn, Eric (December 18, 2009). "CNN Politics Political Ticker... Google unveils top political searches of 2009". CNN. Diakses pada Maret 22, "Alexa Traffic Rank for Google (three month average)". Alexa Internet. Diakses pada Maret 22, "Top 100 Most Powerful Brands of 2011". BrandZ Diakses pada Maret 22, Google jadi Merek yang Paling Bernilai di Dunia Tahun Vibiznews. Diakses pada Maret 22, Suyud Margono, Hukum Anti Monopoli (Jakarta:Sinar Grafika,2009), hlm Competition policy in the digital economy, European Policy Information Centre (EPIC), April 17th, Ronny Hauck, FTC v. Google: The Enforcement of Antitrust Law in Online Markets, in: G. Surblyte (ed.), Competition on the Internet, p Diakses pada 23 Maret 2016.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab II dalam tesis ini menekankan pada tinjauan pustaka yang dibagi atas 4 (empat) bagian, yaitu: Bagian pertama, membahas mengenai posisi dominan yang berisi pengaturan posisi

Lebih terperinci

YAHOO! INC. ANALISIS STRATEGI SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA UNTUK TAHUN

YAHOO! INC. ANALISIS STRATEGI SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA UNTUK TAHUN ANALISIS STRATEGI YAHOO! INC. UNTUK TAHUN 2014-2016 SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA Kelompok 3 kelas 7A DIV Reguler: Chenris Cindyrama (8) Fatkhurohman (12) Fitri Nur Ahmidati (14) Rofiqoh Muthia Anggraini

Lebih terperinci

SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (MESIN PENCARI)

SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (MESIN PENCARI) SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (MESIN PENCARI) Muhamad Zaelani zaelani@raharja.info Abstrak Perkembangan internet semakin maju dan terus berkembang, sehingga semakin banyak manusia membuat suatu situs atau

Lebih terperinci

Definisi Internet Marketing

Definisi Internet Marketing Definisi Internet Marketing Internet Marketing adalah kegiatan yang dilakukan melalui media Internet dengan tujuan memperoleh keuntungan. Mungkin Anda sendiri sudah pernah mendengar tentang Internet Marketing

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Informasi Top 8 Sistem Operasi Mobile dan Tablet pada bulan Februari 2015 sampai dengan Februari 2016

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Informasi Top 8 Sistem Operasi Mobile dan Tablet pada bulan Februari 2015 sampai dengan Februari 2016 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini berdampak pada gaya hidup masing-masing individu, hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pengguna smartphone,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini teknologi jauh lebih canggih dan terus berkembang. Perkembangan teknologi tersebut dapat dirasakan didalam berbagai bidang mulai

Lebih terperinci

Student Guide Series: Aplikasi Internet Google. 1.1 Tampilan Google

Student Guide Series: Aplikasi Internet Google. 1.1 Tampilan Google Student Guide Series: Aplikasi Internet Google 1.1 Tampilan Google Google menyediakan bebagai macam fitur yang dapat diakses oleh semua pengunjung google. Fitur-fitur yang disediakan, yaitu mesin pencari

Lebih terperinci

PRINSIP PRIVASI UNILEVER

PRINSIP PRIVASI UNILEVER PRINSIP PRIVASI UNILEVER Unilever menerapkan kebijakan tentang privasi secara khusus. Lima prinsip berikut melandasi pendekatan kami dalam menghormati privasi Anda. 1. Kami menghargai kepercayaan yang

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PASAL 15 (PERJANJIAN TERTUTUP) UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK

Lebih terperinci

KEDUDUKAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA (KPPU) SEBAGAI LEMBAGA PENGAWAS PERSAINGAN USAHA YANG INDEPENDEN

KEDUDUKAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA (KPPU) SEBAGAI LEMBAGA PENGAWAS PERSAINGAN USAHA YANG INDEPENDEN KEDUDUKAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA (KPPU) SEBAGAI LEMBAGA PENGAWAS PERSAINGAN USAHA YANG INDEPENDEN Oleh: Dewa Ayu Reninda Suryanitya Ni Ketut Sri Utari Bagian Hukum Bisnis Fakultas Hukum Universitas

Lebih terperinci

F O R T O P O L I O KILOMETER 8.514

F O R T O P O L I O KILOMETER 8.514 F O R T O P O L I O Sabang 8.514 KM Merauke KILOMETER 8.514 I N D O N E S I A Orang Indonesia pertama yang masuk Peringkat 1 dari 4.161.999 users di seluruh dunia, untuk kategori Number Of Uploeded dan

Lebih terperinci

Kebijakan Privasi. Cakupan. Jenis Data dan Metode Pengumpulan

Kebijakan Privasi. Cakupan. Jenis Data dan Metode Pengumpulan Kebijakan Privasi Dalam Kebijakan Privasi ( Kebijakan ) ini, kami, Qualcomm Incorporated dan anak perusahaan kami (secara bersama-sama disebut kami, kami, atau milik kami ), memberikan informasi mengenai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PERANCANGAN Pada zaman era globalisasi saat ini, merupakan suatu perubahan zaman yang berkembang pesat, yang dimana teknologi yang berkembang yang semakin canggih.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komputer dengan menggunakan internet, salah satunya menggunakan Periklanan

BAB I PENDAHULUAN. komputer dengan menggunakan internet, salah satunya menggunakan Periklanan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era persaingan teknologi sekarang, perkembangan teknologi informasi memungkinkan setiap perusahaan dekat dengan konsumen meskipun melalui media elektronik.

Lebih terperinci

AdWords. Kebijakan Situs Panduan untuk Pemula

AdWords. Kebijakan Situs Panduan untuk Pemula AdWords Kebijakan Situs Panduan untuk Pemula PENDAHULUAN Selamat datang di Panduan Pemula Kebijakan Situs Google AdWords! Jika Anda baru bergabung bersama AdWords, Anda mungkin tidak tahu bahwa agar berhasil

Lebih terperinci

BAB 3 INTERNET FUNDAMENTAL (INTERNET)

BAB 3 INTERNET FUNDAMENTAL (INTERNET) 3. 1. PENGENALAN INTERNET BAB 3 INTERNET FUNDAMENTAL (INTERNET) Internet merupakan singkatan dari interconnected networking yang berarti jaringan komputer yang saling terhubung antara satu komputer dengan

Lebih terperinci

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya)

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE FOR X SMK Copyriht by : Rio Widyatmoko,A.Md.Kom MANFAAT PEMASARAN ONLINE MANFAAT PEMASARAN ONLINE a. Melakukan perubahan dengan cepat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Iklan dan promosi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem ekonomi dan sosial masyarakat modern. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem

Lebih terperinci

Mohamad Iqbal dan Pendahuluan. Lisensi Dokumen:

Mohamad Iqbal  dan  Pendahuluan. Lisensi Dokumen: Seni Googling Mohamad Iqbal ciebal@mugi.or.id http://ciebal.web.id dan http://indoblogger.web.id Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara

Lebih terperinci

PRIVASI DALAM KEBEBASAN INFORMASI

PRIVASI DALAM KEBEBASAN INFORMASI PRIVASI DALAM KEBEBASAN INFORMASI MODUL 11 GANJAR PRAMUDYA WIJAYA - 41811120044 TUGAS KOMPUTER MASYARAKAT PRIVASI DALAM KEBEBASAN INFORMASI Overview Privasi merupakan tingkatan interaksi atau keterbukaan

Lebih terperinci

KETENTUAN PENGGUNAAN Situs Web TomTom

KETENTUAN PENGGUNAAN Situs Web TomTom KETENTUAN PENGGUNAAN Situs Web TomTom 1 Ruang lingkup Ketentuan Penggunaan ini berlaku untuk penggunaan Situs Web TomTom dan mencakup hak-hak, kewajiban, dan batasan Anda ketika menggunakan Situs Web TomTom.

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (SEO) UNTUK MENINGKATKAN PERINGKAT DI SERP PADA GOOGLE HUMMINGBIRD

IMPLEMENTASI SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (SEO) UNTUK MENINGKATKAN PERINGKAT DI SERP PADA GOOGLE HUMMINGBIRD IMPLEMENTASI SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (SEO) UNTUK MENINGKATKAN PERINGKAT DI SERP PADA GOOGLE HUMMINGBIRD Rasyid Panji Ishwara Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang 50131 E-mail :

Lebih terperinci

PERNYATAAN PRIVASI INREACH

PERNYATAAN PRIVASI INREACH PERNYATAAN PRIVASI INREACH Terakhir Diperbarui: 1 September 2016 (v 2016.2) Privasi Anda penting bagi InReach, Inc. ("inreach"). Kami mengembangkan Pernyataan Privasi ini agar Anda mengetahui cara kami

Lebih terperinci

Simple SEO. Page 1

Simple SEO.   Page 1 Simple SEO www.toprankmarkting.com www.toprankmarkting.com Page 1 Ebook Ini Boleh Anda Berikan Ke Teman- Teman Anda Yang Membutuhkan, Dengan Syarat Jangan Di Ubah Apapun Yang Ada Di Dalam Ebook Ini. Jika

Lebih terperinci

ALAT ANALISIS DOMAIN BERBASIS WEBSITE UNTUK MENGETAHUI PERINGKAT DI MESIN PENCARI. Naskah Publikasi

ALAT ANALISIS DOMAIN BERBASIS WEBSITE UNTUK MENGETAHUI PERINGKAT DI MESIN PENCARI. Naskah Publikasi ALAT ANALISIS DOMAIN BERBASIS WEBSITE UNTUK MENGETAHUI PERINGKAT DI MESIN PENCARI Naskah Publikasi disusun oleh JATMIKO 06.11.1287 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini mengalami perkembangan yang signifikan.

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini mengalami perkembangan yang signifikan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi Informasi saat ini mengalami perkembangan yang signifikan. Beragam aspek kehidupan sangat terbantu dengan perkembangan teknologi informasi ini. Hal

Lebih terperinci

TIK Agribisnis UMY 2016 Heri Akhmadi, S.P., M.A.

TIK Agribisnis UMY 2016 Heri Akhmadi, S.P., M.A. Search Engines TIK Agribisnis UMY 2016 Heri Akhmadi, S.P., M.A. Today s Lecture Mengenal dan menggunakan search engine (SE) untuk mendapatkan informasi Membandingkan kelebihan dan kelemahan beberapa SE,

Lebih terperinci

DRAFT DRAFT PEDOMAN PELAKSANAAN PASAL 15 UU NO. 5/1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT

DRAFT DRAFT PEDOMAN PELAKSANAAN PASAL 15 UU NO. 5/1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT DRAFT PEDOMAN PELAKSANAAN PASAL 15 UU NO. 5/1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT PEDOMAN PELAKSANAAN PASAL 15 UU NO: 5/1999 TENTANG LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Industri ritel Indonesia, merupakan industri yang strategis bagi

BAB I PENDAHULUAN. Industri ritel Indonesia, merupakan industri yang strategis bagi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri ritel Indonesia, merupakan industri yang strategis bagi perkembangan ekonomi Indonesia. Dalam sebuah klaimnya, asosiasi perusahaan ritel Indonesia

Lebih terperinci

TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS ONLINE

TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS ONLINE TUGAS KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS ONLINE Di susun Oleh: Nama : Fatkhan Nur Rahman NIM : 11.12.5486 Kelas : S1 SI 02 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 Abstrak Karya ilmiah yang saya tulis ini berisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1. Grafik Pengguna Internet di Indonesia[1]

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1. Grafik Pengguna Internet di Indonesia[1] BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan penggunaan internet sebagai media promosi terus mengalami perkembangan. Di Indonesia sendiri jumlah pengguna internet terus mengalami peningkatan angka

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin tinggi. Tidak sedikit masyarakat yang menghabiskan waktunya untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin tinggi. Tidak sedikit masyarakat yang menghabiskan waktunya untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan jaman, perhatian masyarakat terhadap kesehatan semakin tinggi. Tidak sedikit masyarakat yang menghabiskan waktunya untuk memeriksa kesehatannya.

Lebih terperinci

Kami mengumpulkan data pribadi tentang Anda dari berbagai sumber, termasuk data yang kami kumpulkan dari Anda secara langsung.

Kami mengumpulkan data pribadi tentang Anda dari berbagai sumber, termasuk data yang kami kumpulkan dari Anda secara langsung. KEBIJAKAN PRIVASI Informasi umum Kebijakan privasi ini ("Kebijakan Privasi") menjelaskan tentang data pribadi yang kami kumpulkan tentang Anda. Kebijakan Privasi ini juga menguraikan cara kami dalam menggunakan,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. usaha pun mengalami perkembangan yang pesat, tetapi perkembangan itu

BAB 1 PENDAHULUAN. usaha pun mengalami perkembangan yang pesat, tetapi perkembangan itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan teknologi semakin meningkat, maka dunia usaha pun mengalami perkembangan yang pesat, tetapi perkembangan itu menyebabkan timbulnya persaingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi dan komunikasi yang paling mendominasi. Kemudahan demi kemudahan yang dihasilkan oleh kemajuan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi dan komunikasi yang paling mendominasi. Kemudahan demi kemudahan yang dihasilkan oleh kemajuan teknologi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemajuan teknologi yang dunia alami saat ini semakin tidak terbendung, dimana penemuan demi penemuan khususnya bidang teknologi informasi dan komunikasi yang paling

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini penulis menjelaskan teori-teori singkat tentang hal yang berhubungan dengan judul dan bahasa pemrograman yang digunakan oleh penulis. Teori ini merupakan penjelasan tentang

Lebih terperinci

Google Penelusuran Situs Google Penelusuran Situs Web untuk Organisasi Anda

Google Penelusuran Situs Google Penelusuran Situs Web untuk Organisasi Anda Google Penelusuran Situs Lembar Data Google Penelusuran Situs Google Penelusuran Situs Web untuk Organisasi Anda Google Penelusuran Situs Untuk informasi selengkapnya, kunjungi: http://www.google.com/enterprise/search/

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sumber : (tanggal akses 1 November 2011) Gambar 1.1 Logo Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Sumber :  (tanggal akses 1 November 2011) Gambar 1.1 Logo Perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Perusahaan dan Bidang Usaha Pada tahun 1996, Larry Page dan Sergey Brin membuat mesin pencari kata BackRub link yang digunakan untuk menentukan

Lebih terperinci

Website Canggih dan Praktis dengan Blogspot

Website Canggih dan Praktis dengan Blogspot Website Canggih dan Praktis dengan Blogspot Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI II-1

BAB II DASAR TEORI II-1 BAB II DASAR TEORI 2.1 Location Based Service. Location Based Service (LBS) atau layanan berbasis lokasi adalah sebuah layanan informasi yang dapat diakses dengan perangkat bergerak melalui jaringan dan

Lebih terperinci

Pernyataan Privasi Daring

Pernyataan Privasi Daring Pernyataan Privasi Daring Pengontrol Data Western Union International Bank GmbH, UK Branch Custom House Financial (UK) Limited Western Union Business Solutions (WUBS) adalah divisi The Western Union Company.

Lebih terperinci

BISNIS MEDIA: KORPORASI MEDIA DAN KEPENTINGAN PUBLIK

BISNIS MEDIA: KORPORASI MEDIA DAN KEPENTINGAN PUBLIK Matakuliah Globalisasi Media Sesi 04 & 05 BISNIS MEDIA: KORPORASI MEDIA DAN KEPENTINGAN PUBLIK 1. Industri Media Kontemporer 2. Dua sisi: Profit dan Kepentingan Publik 3. Perkembangan Regulasi Media 4.

Lebih terperinci

SEJARAH INTERNET. 1960an Dimulai riset komputer ARPA (Advanced Research Projects Agency) 1969 Robert Bob Taylor dan Larry Robert (MIT) 7/26/2012

SEJARAH INTERNET. 1960an Dimulai riset komputer ARPA (Advanced Research Projects Agency) 1969 Robert Bob Taylor dan Larry Robert (MIT) 7/26/2012 SEJARAH INTERNET 1960an Lembaga pertahanan Amerika Serikat DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) bekerjasama dengan BBN (Bolt, Beranek & Newman) untuk membentuk ARPA (Advanced Research Projects

Lebih terperinci

Analisis dan Perancangan Aplikasi Smartphone untuk Penyebaran Informasi Akademik Kepada Mahasiswa

Analisis dan Perancangan Aplikasi Smartphone untuk Penyebaran Informasi Akademik Kepada Mahasiswa Analisis dan Perancangan Aplikasi Smartphone untuk Penyebaran Informasi Akademik Kepada Mahasiswa 1 Satriyo Adhy dan 2 Panji Wisnu W Program Studi Teknik Informatika FSM Universitas Diponegoro Semarang

Lebih terperinci

Miyarso Dwi Ajie Otomasi Perpustakaan Pertemuan #7

Miyarso Dwi Ajie Otomasi Perpustakaan Pertemuan #7 Miyarso Dwi Ajie Otomasi Perpustakaan Pertemuan #7 1 General trends in development of hardware components Miniaturization Cheaper parts Wireless technology More varied devices -- i.e. more input / output

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan arus globalisasi yang semakin cepat membuat keberadaan telekomunikasi sebagai media penghubung menjadi sangat penting bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan

Lebih terperinci

EBOOK HANDPHONE PENGHASIL UANG

EBOOK HANDPHONE PENGHASIL UANG EBOOK HANDPHONE PENGHASIL UANG Android!! adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android awalnya dikembangkan

Lebih terperinci

CLOUD-BASED INFORMATION COMMUNICATION TECHNOLOGY - LEARNING MANAGEMENT SYSTEM SOLUTIONS

CLOUD-BASED INFORMATION COMMUNICATION TECHNOLOGY - LEARNING MANAGEMENT SYSTEM SOLUTIONS Open Educational Resources (OER) is licensed under a Creative Commons Attribution-Non Commercial 4.0 International License. Based on a work at http://denipradana.edublogs.org/ CLOUD TECHNOLOGY OVERVIEW

Lebih terperinci

jhon analisis design a wesbsite devoloper semua solusi ada pada kami Addreas Jl.Eka Warni no.54 Medan-Johor

jhon analisis design a wesbsite devoloper semua solusi ada pada kami Addreas Jl.Eka Warni no.54 Medan-Johor Addreas Jl.Eka Warni no.54 Medan-Johor Email jhonrudolfs@hotmail.co.id Phone 081361005184 a wesbsite devoloper semua solusi ada pada kami Hal : Proposal Penawaran Pembuatan Website Company Profile Kepada

Lebih terperinci

Nama Kelompok : Praktikum Pengantar Teknologi Informasi

Nama Kelompok : Praktikum Pengantar Teknologi Informasi World Wide Web Nama Kelompok : 1. Cephi Prasintasari (12/332452/SV/01167) 2. Fera Dwi Lestari (12/332011/SV/00727) 3. Rizky Suprayogi (12/332470/SV/01185) 4. Sidiq Purwanta (12/327985/SV/00161) Praktikum

Lebih terperinci

PENGENALAN INTERNET. Pertemuan X Konsep Internet Kegunaan Internet Sejarah Internet

PENGENALAN INTERNET. Pertemuan X Konsep Internet Kegunaan Internet Sejarah Internet 10.1. Konsep Internet Pertemuan X PENGENALAN INTERNET Internet singkatan dari International Networking. Internet adalah kumpulan dari jaringan komputer yg ada di seluruh dunia. Dlm hal ini komputer yg

Lebih terperinci

Tugas E-Commerce. Nama : TRIYANTO NIM : Prody : TI

Tugas E-Commerce. Nama : TRIYANTO NIM : Prody : TI Tugas E-Commerce Nama : TRIYANTO NIM : 12121238 Prody : TI 1. Paypal Pengertian Paypal adalah merupakan satu alat pembayaran atau istilahnya Payment procesors dengan bertransaksi menggunakan jaringan internet

Lebih terperinci

SEO Search Engine Optimization. Oleh: Ade Eka Putra ( )

SEO Search Engine Optimization. Oleh: Ade Eka Putra ( ) SEO Search Engine Optimization Oleh: Ade Eka Putra (0615124023) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS WIDYATAMA BANDUNG 2016 Belajar SEO: Panduan untuk Pemula dalam Memahami dan

Lebih terperinci

IKEA Indonesia, Customer Support, Jl. Jalur Sutera Boulevard Kav. 45, Alam Sutera Serpong, Serpong, Kec. Tangerang, Banten, INDONESIA.

IKEA Indonesia, Customer Support, Jl. Jalur Sutera Boulevard Kav. 45, Alam Sutera Serpong, Serpong, Kec. Tangerang, Banten, INDONESIA. Kebijakan Privasi Komitmen Privasi Kami terhadap Pelanggan IKEA Indonesia ("kami") berkomitmen untuk melindungi dan menghormati privasi Anda. Kebijakan ini menetapkan alasan kami mengumpulkan data dari

Lebih terperinci

14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P

14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P 14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P056111501.48 BAGIAN I. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI SI (Sistem Informasi) dan TI (Teknologi Informasi)

Lebih terperinci

E-Marketing. dalam Strategi Pemasaran MODUL PERKULIAHAN. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

E-Marketing. dalam Strategi Pemasaran MODUL PERKULIAHAN. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh MODUL PERKULIAHAN E-Marketing dalam Strategi Pemasaran Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi dan Bisnis Management 15, S.Sos, MM Abstract Membahas mengenai strategi pemasaran dengan

Lebih terperinci

Life Style Dot Com (cuplikan)

Life Style Dot Com (cuplikan) Life Style Dot Com (cuplikan) Era internet telah merubah pola bisnis secara mendasar. Banyak orang yang langsung memanfaatkannya dan melakukan berbagai upaya dan berbagai kemungkinan untuk pemanfaatannya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran umum objek penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran umum objek penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran umum objek penelitian Traveloka adalah perusahaan Internet yang menyediakan layanan pemesanan tiket pesawat dan hotel secara Online dengan fokus perjalanan domestik di Indonesia.

Lebih terperinci

Kenapa Harus Google?

Kenapa Harus Google? Kenapa Harus Google? D alam bab ini, kita akan coba mengenali Google sebagai sebuah mesin pencari yang paling banyak digunakan oleh peselancar saat ini. Menduduki peringkat pertama di hasil pencarian Google,

Lebih terperinci

Penerapan Graf dalam Algoritma PageRank Mesin Pencari Google

Penerapan Graf dalam Algoritma PageRank Mesin Pencari Google Penerapan Graf dalam Algoritma PageRank Mesin Pencari Google Adya Naufal Fikri - 13515130 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih

BAB III LANDASAN TEORI. Commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar E-Commerce Electronic Commerce (e-commerce) adalah proses pembelian, penjualan atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan komputer. e- Commerce

Lebih terperinci

KRITERIA PELANGGARAN HAK ATAS MEREK TERKENAL DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT

KRITERIA PELANGGARAN HAK ATAS MEREK TERKENAL DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT KRITERIA PELANGGARAN HAK ATAS MEREK TERKENAL DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT Oleh: Ni Kadek Dwijayanti I Ketut Sandhi Sudarsana Bagian Hukum Bisnis Fakultas Hukum Universitas Udayana

Lebih terperinci

Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary)

Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Bagian 1. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI Salah satu komponen yang penting dalam menentukan keberhasilan suatu bisnis adalah Teknologi

Lebih terperinci

ASPEK YURIDIS TERHADAP LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT. Farahwati

ASPEK YURIDIS TERHADAP LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT. Farahwati ASPEK YURIDIS TERHADAP LARANGAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT Farahwati Dosen Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda ABSTRAK Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) merupakan

Lebih terperinci

Nama Domain Internet Pertemuan 14. Universitas Mercu Buana Yogyakarta 2015

Nama Domain Internet Pertemuan 14. Universitas Mercu Buana Yogyakarta  2015 Aplikasi Komputer 1 (UMB10) Nama Domain Internet Pertemuan 14 Oleh : Imam Suharjo Universitas Mercu Buana Yogyakarta www.mercubuana-yogya.ac.id 2015 Internet Domain A domain name is a unique name that

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok adalah penggunaan gadget dalam melakukan aktivitas dunia

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok adalah penggunaan gadget dalam melakukan aktivitas dunia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dunia teknologi semakin berkembang dan jauh lebih canggih dibanding dengan beberapa tahun yang lalu. Kecanggihan teknologi ini, dapat dirasakan mulai dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai ibukota Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kota

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai ibukota Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kota BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai ibukota Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kota Yogyakarta kaya predikat, baik berasal dari sejarah maupun potensi yang ada, seperti sebagai kota perjuangan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang semakin maju, hal ini menyebabkan banyak pemain

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. mengabadikan moment-moment yang ada disekitarnya. Penggunaan kamera

BAB 1 PENDAHULUAN. mengabadikan moment-moment yang ada disekitarnya. Penggunaan kamera BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi yang sedang marak digunakan oleh masyarakat saat ini adalah kamera, baik dari fitur ponsel maupun kamera digital. Fungsinya dianggap penting dalam

Lebih terperinci

PENGENALAN WEB BROWSER

PENGENALAN WEB BROWSER PENGENALAN WEB BROWSER Anda tentu tahu apa itu web browser. untuk membaca artikel ini saya yakini anda mengunakan web browser, mungkin anda tahu jenis web browser apa yang anda gunakan, mungkin bisa anda

Lebih terperinci

Mengoptimalkan Google.com

Mengoptimalkan Google.com Mengoptimalkan Google.com Mesin pencari internet (internet searching engine) telah menjadi senjata andalan pengguna internet untuk mencari suatu halaman web, artikel atau informasi lain dengan keterbatasan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Restaurant adalah salah satu industri di dunia yang berkembang dengan cepat, khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan fleksibilitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perpustakaan merupakan suatu lembaga yang berfungsi sebagai pusat penghimpun, pengolah dan penyebaran informasi. Pengelolaan perpustakaan pada masa kini semakin menuntut

Lebih terperinci

Encyclopædia Britannica, Inc.

Encyclopædia Britannica, Inc. Encyclopædia Britannica, Inc. T U G A S K E L O M P O K Management Control Systems Dosen : Rusdi Akbar, PhD, Ak., CMA, CA Disusun oleh : ADI PUTRA WAWANG DARMAWAN ADITYA RAMDHANI AFRIZAL AHMAD SYAFIQ HARTARTO

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Reformasi undang-undang telekomunikasi yang terjadi akhir-akhir ini

BAB I PENDAHULUAN. Reformasi undang-undang telekomunikasi yang terjadi akhir-akhir ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagaimana terjadi pada negara berkembang lainnya, pengembangan dan modernisasi infrastruktur telekomunikasi berperan penting dalam perkembangan ekonomi nasional secara

Lebih terperinci

TUGAS UJIAN TENGAH SEMESTER E-BISNIS

TUGAS UJIAN TENGAH SEMESTER E-BISNIS TUGAS UJIAN TENGAH SEMESTER E-BISNIS PEMANFAATAN INTERNET UNTUK PEMASARAN DAN TRANSAKSI BISNIS KULINER OLEH : NAMA : YUSRIL FAHRIZAL NIM : 08.11.2022 KELAS : S1-TI-6C SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM MOBILE COMPUTING BERBASIS LOCATION BASED SERVICE PADA SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI MEDIA PROMOSI PARIWISATA ENJOY JAKARTA

RANCANG BANGUN SISTEM MOBILE COMPUTING BERBASIS LOCATION BASED SERVICE PADA SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI MEDIA PROMOSI PARIWISATA ENJOY JAKARTA RANCANG BANGUN SISTEM MOBILE COMPUTING BERBASIS LOCATION BASED SERVICE PADA SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI MEDIA PROMOSI PARIWISATA ENJOY JAKARTA Nama : Refika Latifa Npm : 28109030 Fakultas : Ilmu Komputer

Lebih terperinci

E-Commerce. A. Pengertian Electronic Commerce

E-Commerce. A. Pengertian Electronic Commerce E-Commerce A. Pengertian Electronic Commerce Electronic Commerce atau perdagangan secara elektronik adalah perdagangan yang dilakukan dengan memanfaatkan jaringan telekomunikasi, terutama internet. Internet

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Teknologi Pendidikan

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Teknologi Pendidikan 16/S1/KTP/OKTOBER/2013 PENGGUNAAN GOOGLE DOCS UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA RANAH KOGNITIF PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas

Lebih terperinci

teratasonline.co.id Untuk Pemula

teratasonline.co.id Untuk Pemula teratasonline.co.id Untuk Pemula TeratasOnline.co.id adalah provider online terpercaya untuk UKM (Usaha Kecil dan Menengah) di Indonesia. Percayakan bisnis Anda pada kami! PT. WEB MEDIA TECHNOLOGY INDONESIA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media

BAB I PENDAHULUAN. kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Perkembangan telekomunikasi dan internet menyebabkan terjadinya perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media elektronik

Lebih terperinci

Profil Perusahaan. PT Cartenz Technology International. Plaza Central Building, 20th Floor Jenderal Sudirman Kav Jakarta Selatan, 12930

Profil Perusahaan. PT Cartenz Technology International. Plaza Central Building, 20th Floor Jenderal Sudirman Kav Jakarta Selatan, 12930 2015 Plaza Central Building, 20th Floor Jenderal Sudirman Kav 47-48 Jakarta Selatan, 12930 Making Government More Efficient Through Information Technology www.cartenz.co.id SIAPA KAMI PT. Cartenz Technology

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ditunjukkan dengan data dari tahun 2008, mengenai. pengguna 16 juta orang menjadi lebih dari 1,4 milliar.

BAB I PENDAHULUAN. ditunjukkan dengan data dari  tahun 2008, mengenai. pengguna 16 juta orang menjadi lebih dari 1,4 milliar. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet saat ini tak dapat dipisahkan dalam kehidupan, hal ini ditunjukkan dengan data dari www.newmedia.web.id tahun 2008, mengenai peningkatan pengguna internet

Lebih terperinci

Digital Marketing. Communication

Digital Marketing. Communication Digital Marketing Communication Modul ke: Model Komunikasi Pemasaran Pada Internet Fakultas Ilmu Komunikasi Andri Budiwidodo, S.Si., M.Ikom. Program Studi Advertising and Markerting Communication www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI TEKNOLOGI INFORMASI DI KALANGAN MAHASISWA EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI

PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI TEKNOLOGI INFORMASI DI KALANGAN MAHASISWA EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI TEKNOLOGI INFORMASI DI KALANGAN MAHASISWA EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

APLIKASI INTERNET UNTUK BISNIS

APLIKASI INTERNET UNTUK BISNIS 14 APLIKASI INTERNET UNTUK BISNIS A. PERKEMBANGAN PENGGUNA INTERNET Internet adalah singkatan dari Interconnection Networking, yang secara sederhana bisa diartikan sebagai a global network of computer

Lebih terperinci

PENGATURAN PRICE FIXING DALAM KEGIATAN USAHA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1999

PENGATURAN PRICE FIXING DALAM KEGIATAN USAHA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1999 PENGATURAN PRICE FIXING DALAM KEGIATAN USAHA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1999 Oleh: Andiny Manik Sharaswaty I Gusti Agung Ayu Dike Widhiaastuti Bagian Hukum Bisnis, Fakultas Hukum, Universitas

Lebih terperinci

David Odang dan

David Odang  dan Tips SEO untuk Optimasi Website pada Search Engine David Odang david@pemasarinternet.com http://www.pemasarinternet.com dan http://www.panduan.pemasarinternet.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2008 IlmuKomputer.Com

Lebih terperinci

The Power. Digital Marketing

The Power. Digital Marketing The Power Digital Marketing of Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta (1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak eko nomi sebagai mana dimaksud

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini mencari suatu informasi dengan adanya kemampuan mesin pencari seperti google yang dapat memberikan semua informasi yang diinginkan. Google juga telah menggunakan

Lebih terperinci

E-Marketing. Sri Herawati TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO 2011

E-Marketing. Sri Herawati TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO 2011 E-Marketing Sri Herawati TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO 2011 Pengertian e-marketing atau electronic- Marketing adalah bagain dari e- Business yang memanfaatkan medium elektronik

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Android Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka

Lebih terperinci

Internet Marketing. Generate Traffic

Internet Marketing. Generate Traffic Internet Marketing Internet marketing itu adalah suatu proses pemasaran brand, produk, dan layanan secara online melalui internet. Pemasaran yang dimaksud bukan hanya penjualan tapi juga termasuk promosi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi dan industri saat ini telah mengalami kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ekonomi dan industri saat ini telah mengalami kemajuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi dan industri saat ini telah mengalami kemajuan yang sangat pesat dibandingkan dengan masa-masa sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari semakin cepatnya

Lebih terperinci

Capaian Pembelajaran

Capaian Pembelajaran Capaian Pembelajaran Mata kuliah : E-Commerce Semester : VI Jurusan : Manajemen Informatika Sks : 3 sks CAPAIAN PEMBELAJARAN : Mahasiswa memiliki pengetahuan dan wawasan bisnis yang dilakukan secara elektronik,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Shera, Andy., Step by Step Internet Marketing, (Jakarta: Elex Media Komputindo, 2010), hlm Ibid

BAB I PENDAHULUAN. Shera, Andy., Step by Step Internet Marketing, (Jakarta: Elex Media Komputindo, 2010), hlm Ibid 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Teknologi internet saat ini cukup berkembang pesat didukung pula dengan meningkatnya pengguna internet. Teknologi internet ini digunakan untuk mencari informasi,

Lebih terperinci

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM E-COMMERCE Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM 2 Pertimbangan Sebelum Merencanakan Web Membuat website, tidak hanya berkaitan dengan urusan teknis, seperti membeli domain, optimalisasi SEO, mengisi konten dan

Lebih terperinci

Situs Franchise Waralaba Terlengkap

Situs Franchise Waralaba Terlengkap Situs Franchise Waralaba Terlengkap Dilengkapi dengan kemudahan pencarian merk franchise menjadikan Helo Franchise sebagai #1 Situs Franchise Waralaba di Indonesia. WWW.HELOFRANCHISE.COM Management Team

Lebih terperinci

Lingkungan Pemasaran Internasional-Global

Lingkungan Pemasaran Internasional-Global Lingkungan Pemasaran Internasional-Global Musthofa Hadi Environment Pelanggan Internasional Economic Environment What is the level of new industrial growth? E.g. China is experiencing terrific industrial

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebijakan deregulasi sektor telekomunikasi Nomor : KM 20 Tahun 2001 Tentang

BAB I PENDAHULUAN. kebijakan deregulasi sektor telekomunikasi Nomor : KM 20 Tahun 2001 Tentang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri telekomunikasi di Indonesia telah menjadi sektor industri dengan intensitas persaingan yang semakin ketat. Hal ini dimulai dengan dikeluarkannya kebijakan

Lebih terperinci