PERANCANGAN DESAIN 3D KANTOR LISAN JAVA MENGGUNAKAN APLIKASI GOOGLE SKETCHUP
|
|
- Shinta Sucianty Sugiarto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PERANCANGAN DESAIN 3D KANTOR LISAN JAVA MENGGUNAKAN APLIKASI GOOGLE SKETCHUP 1 Edwin Buyung Syarif, S.T., M.Sn., 2 Muhammad Rafi Nursyifa 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis POLITEKNIK LPKIA 2 Program Studi Manajemen Informatika POLITEKNIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp , Fax edwinbuyungsyarif@gmail.com, 2 okumurav00@gmail.com Abstrak Lisan Java merupakan perusahaan yang bergerak dibidang videografi, animasi, dan berbagai multimedia. Lisan Java merupakan perusahaan yang mengutamakan kepuasan pelanggan guna untuk mendokumentasikan sebuah acara. Perusahaan ini berdiri pada tanggal 25 Desember 2014.Lisan Java membutuhkan sebuah gambaran awal dari segi interior dan desain bangunan yang akan berupa 3 dimensi untuk mendapatkan visualisasi yang realistis. Perancangan saat ini yang sering dilakukan para desainer developer maupun instansi pemerintah masih banyak yang mengacu pada sistem manual, sehingga hasil perancangan masih berupa visualisasi 2 (dua ) Dimensi. Hal ini memerlukan waktu yang relatif lama dan memakan banyak biaya.. Maka penulis membuat desain 3d kantor yang baru untuk mempermudah pemilik perusahaan melihat langsung seperti apa kantornya saat sudah jadi nanti.desain 3D yang dibuat menggunakan aplikasi google sketchup dan dirender dengan aplikasi lumion 6, hasil yang didapat adalah hasil render yang berupa foto realistis hampir serupa dengan aslinya, dan maket atau miniatur Kata kunci : 3D, Lisan Java, Kantor 1. Pendahuluan Teknologi yang saat ini sedang berkembang pesat adalah teknologi 3 dimensi yang ditujukan untuk pemahaman visualisasi kepada masyarakat luas. Dalam dunia usaha 3 dimensi saat ini yang membutuhkan teknologi software 3 dimensi untuk pembuatan asset yang diperlukan, salah satunya membuat desain 3 dimensi sebuah bangunan sebagai bentuk yang digunakan untuk memberikan suatu visualisasi yang lebih menarik. Pengembang teknologi informasi berusaha untuk menggunakan teknik visualisasi 3 dimensi untuk menggambarkan bangunan atau gedung dengan perkembangan teknologi komputer yang semakin canggih. Informasi yang dilengkapi dengan visualisasi akan lebih mudah dipahami oleh semua pihak sehingga membantu untuk meningkatkan efektifitas dalam memahami suatu informasi yang ingin disampaikan. Selain itu, visualisasi juga dimaksudkan sebagai media promosi.. Hasil pembuatan desain bangunan 3 dimensi akan mempunyai nilai lebih dari desain yang dilakukan secara manual. Dalam dunia usaha misalnya penggunaan teknologi digital telah memungkinkan arsitek untuk melakukan innovasi desain arsitektur yang kompleks ditinjau dari segi bentuk, struktur, fungsi, material dan lingkungan.yang sekarang mulai berkembang. Lisan Java merupakan perusahaan yang bergerak di bidang fotografi dan videografi dan juga merupakan salah satu perusahaan yang mengutamakan kepuasan pelanggan guna untuk mendokumetasi kan sebuah acara seminar, workshop, wedding, dan juga ahli dalam pembuatan music video clip, short movie dan editing. Dan perusahaan sekarang akan membangun kantor baru di gedebage, bandung. Dalam proses pembangunan kantor baru, Lisan Java membutuhkan sebuah gambaran awal dari segi interior dan desain bangunan yang akan berupa 3 dimensi untuk mendapatkan visualisasi yang realistis. Perancangan saat ini yang sering dilakukan para desainer developer maupun instansi pemerintah masih banyak yang mengacu pada sistem manual, sehingga hasil perancangan masih berupa visualisasi 2 (dua ) Dimensi. Hal ini memerlukan waktu yang relatif lama dan memakan banyak biaya. Pengoptimalisasian penggunaan teknologi komputer dalam perancangan suatu bangunan sangat sangat berpengaruh banyak hal, baik dari segi efesiensi maupun efektifitas. Berdasarkan uraian diatas peneliti mencoba mensinkronisasikan rancang bangunan dalam bentuk 3 (tiga) dimensi yang dapat membantu dalam pembangunan kantor Lisan Java yang akan di buat, akan mengacu kepada konsep bangunan minimalis yang bertema islami dan go green dengan menggunakan aplikasi Google
2 Sketch Up. Dengan latar belakang tersebuat penulis melakukan perencanaan berupa: a. Tatanan ruang dalam dan luar yang sesuai dengan fungsi secara ideal untuk mendapatkan peran ruang yang optimal. b. Perancangan ruangan kantor yang unik dan bertema go green. c. Perancangan desain rumah yang minimalis dan islami Berdasa latar belakang diatas, indentifikasi masalah yang muncul adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana membuat desain kantor yang dipadukan dengan tema go green dengan google sketchup? 2. Bagaimana membuat desain rumah yang minimalis dan islami dengan google sketchup? Adapun tujuan dari perancangan bangunan 3D ini yaitu : 1. Membantu perusahaan untuk membuatkan rancangan desain 3D Building yang langsung dapat diimplementasikan. 2. Membuat desain untuk kantor dan rumah dalam satu bangunan unik sehingga karyawan menjadi efektif dalam bekerja menjadi nyaman serta menarik banyak pelanggan untuk datang ke kantor Metodologi yang di gunakan untuk penyelesaian masalah yang dipilih dalam penelitian ini menggunakan Metodologi Kualitatif dengan pendekatan linier. Kegiatan penelitian ini meliputi pengumpulan data seperti observasi, wawancara, dan strategi garis lurus. 1.1 landasan Teori Desain interior pada dasarnya terkait dengan hal merencanakan, menata dan merancang ruang-ruang interior didalam sebuah bangunan agar menjadi sebuah tatanan fisik untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia dalam hal penyediaan sarana bernaung dan berlindung. Desain interior juga akan mempengaruhi pandangan dan pencitraan terkait dengan suasana hati dan kepribadian manusia. Interior merupakan bagian yang terintegrasi dengan struktur bangunan. Peranan interior ialah menciptakan pemahaman yang baik terhadap desain tata ruang dalam. Tujuan dari interior itu sendiri ialah untuk memperbaiki fungsi, memperkaya nilai estetika dan meningkatkan aspek psikologis dari sebuah ruangan, dengan mempadukan konsep gogreen, minimalis, dan islami, maka akan terbentuk sebuah ruangan yang fungsinya lebih maksimal untuk digunakan, 2. Gambaran Perangkat Lunak 2.1 Analisis Desain Data Empiris Data empiris merupakan Penelitian yang berfokus meneliti suatu fenomena atau keadaan dari objek penelitian secara detail dengan menghimpun kenyataan yang terjadi serta mengembangkan konsep yang ada.pada sketsa denah eksisting kantor Lisan Java memiliki luas tanah bangunan keseluruhan 9m x 12m Analisis SWOT Dalam perancangan ini peneliti menganalisis dua objek yang diteliti yaitu kantor saat ini dan desain kantor baru sesuai dengan kelebihan atau kekuatan (Strengthness), kelemahan (Weakness), Kesempatan (Opportunities), kemungkinan ancaman atau kendala (Threats) berikut penjelasan 2(dua) subjek yang akan dijadikan bahan perbandingan oleh peneliti : Strengths 1. Desain kantor sebelumnya : Ruangan minimalis, Pencahayaan manual yang cukup terang. 2. Desain kantor baru : Ruangan minimalis, Pencahayaan Cukup terang,berada di lantai 4 membuat pegawai bisa melihat pemandangan dari atas dan membuat relax pegawai, dan ramah lingkungan Weaknesses 1. Desain Kantor sebelumnya : Warna dinding yang terlihat membosankan. Ruangan yang sempit karena hanya cukup digunakan oleh 1 sampai 5 orang, sirkulasi udara yang kurang, dan kurangnya pencahayaan langsung dari matahri. 2. Desain Kantor baru : Berada dilantai 4 membuat pegawai kecapean terlebih dahulu sebelum bekerja, Opportunities 1. Konsumen akan lebih tertarik untuk datang ke kantor 2. Desain yang ramah lingkungan akan menghemat listrik juga 3. Pegawai akan lebih fresh karena sirkulasi udara yang cukup dan pencahayaan yang cukup langsung dari matahari Threats 1. Ditakutkannya kompetitor akan meniru konsep perusahaan 2. Ditakutkanya pelanggan akan kecapean jika langsung datang ke lantai Dari analisis SWOT di atas Kantor Lisan Java masih memiliki banyak kekurangan, sehingga
3 desain dari kantor yang baru ini menjadi tolak ukur peneliti dan menjadi peluang untuk mengembangkan desain kantor menjadi yang lebih baik dan berkualitas dari kantor sebelumnya yang sebanding dengan dibuatnya ruangan dan penambahan funiture sesuai kebutuhan yang dibuat dalam pemodelan 3D Konsep Desain konsep desain yang diterapkan dalam penelitian perancangan desain kantor lisan java ini mencangkup: 1. Konsep Media, untuk mencapai khalayak sasaran digunakan media utama dalam pengembangan desain yaitu pembuatan denah dengan detail ukuran menggunakan google sketchup pro 2015 sebagai pengaplikasian 3(tiga) dimensi visualisasi gambar secara realistis dan lumion pro 6 sebagai rendering. 2. Konsep kreatif Perusahaan ini telah memasuki tahap persaingan (competitive stage) maka tujuan kreatifnya adalah meyakinkan konsumen akan kelebihan perusahaan tersebut yang salah satunya adalah tampilan desain kantor diperusahaan tersebut terlihat berbeda dari sebelumnya yang betujuan untuk menghindari rasa jenuh pengguna agar pengguna tetap bertahan diperusahaan tersebut. Bahkan dengan adanya tampilan baru yang terkesan menarik dan unik, membuat konsumen dapat dengan mudah mempengaruhi konsumen baru agar dapat menggunakan jasa di perusahaan tersebut 3. Konsep Visual, Untuk menghasilkan perancangan 3d yang baik maka dibutuhkan konsep visual yang matang untuk mengindari kesalahan dalam menyampaikan pesan dari desain kantor ini. Konsep visual adalah awal dari sebuah ide yang didapat melalui sebuah proses pendekatan dan pendalaman materi dari semua. Konsep visual yang telah didapat harus di eksplorasi ke dalam sebuah bentuk 3d yang bisa memberikan pesan visual kepada target konsumen. Dengan menyatukan beberapa konsep seperti minimalis, islami, gogreen, dan moderen, maka didapatkanlah sebuah konsep visual yang menjamin Penyajian strategi visual yang akan ditampilkan menggunkan pendekatan emosional karena menekankan pada kenyamanan dan daya tarik dengan desain penyajian modern. Arah visual yang akan digunakan mencangkup dengan warna putih dan hijau karena memiliki kesan alami dan islami Proses Desain Setelah menganalisi data yang berasal dari perusahaan,maka terciptalah lima denah yang dapat diterapkan oleh lisan java dengan konsep minimalis, go-green, islami berbagai denah yang telah dibuat memiliki tata ruang dan desain interior yang diperlukan perusahaan berikut lima denah yang akan digunakan oleh prusahaan yang telah dibuat : Gambar 1 Layout denah lantai satu Gambar 2 Layout denah lantai dua
4 3. Implementasi Dan Pengujian Sub bab ini akan menjelaskan langkah-langkah serta rencana jadwal dalam rangka mengimplementasikan dalam perancangan desain 3d kantor lisan java. Gambar 3 Layout denah lantai tiga 3.1 Rencana Implementasi Dalam perancangan ini dibutuhkan tahapantahapan kegiatan.berikut kegiatan yang dilakukan selama proses implementasi renovasi bangunan R2shop, adalah : 1. Membuat Sketsa Denah, sketsa denah ini dibuat dalam bentuk 2D untuk mengambarkan proporsi dan skala ukuran sesuai dengan luas tanah. 2. Pembuatan modeling 3D dilakukan untuk memvisualisasikan sketsa denah yang telah dibuat menjadi realistis 3. Pemilihan bahan (warna, furniture, lighting, kamera) 4. Finishing produk 5. Pembuatan maket digunakan untuk mendemostrasikan bentuk bangunan dalam konsep miniatur. Dengan tahapan yang telah dijabarkan maka dibutuhkan waktu penyelesaian, dengan dibuatnya tabel grantt chart untuk mengetahui estimasi penyelesaian perancangan : Tabel 1 Timeline proses implementasi Gambar 4 Layout denah lantai empat Gambar 5 Layout denah lantai lima 3.2 Lingkup dan batasan Lingkup dan batasan implementasi terdiri dari : 1. Media konsep yang digunakan perpaduan antara konsep minimalis, go-green, islmai, menjadi satu. 2. Warna yang digunakan menggunakan warna minimalis yaitu warna-warna pada bagian dinding tiap ruangan menggunakan warna putih. 3. Material desain yang akan di implementasikan berupa foto dan berbentuk maket.
5 3.3 Kebutuhan Implementasi Rincian harga dalam pembuatan miniatur maket, adalah : Tabel 2 Estimasi pembuatan miniatur maket Gambar 9 tempat cuci baju Gambar 10 Musholla 3.3 Final Art Work Adapun hasil akhir desain layout denah yang telah dipilih dan di desain menjadi sebuah 3(tiga) dimensi yang sesuai dengan denah yang digunakan. Maka beberapa hasil final art work ini dalam bentuk gambar : Gambar 11 Tempat wudhu Gambar 6 Ruang Tamu dan Ruang Makan Gambar 12 kamar 1 Gambar 7 Dapur Gambar 13 kamar 2 Gambar 8 wc
6 4. Pengujian Di bawah ini adalah hasil penilaian feedback dalam hasil perancangan yang telah dibuat melalui kuisioner terhadap konsumen, karyawan dan pemilik perusahaan : Gambar 14 ruang baca buku Gambar 15 ruang tv Gambar 17 ruang meeting Gambar 18 ruang kantor Gambar 19 ruang istirahat Gambar 21 Diagram Feedback Responden Kesimpulan yang dapat diangkat dari laporan ini, adalah : 1. Dengan adanya desain 3d kantor ini dapat membantu memberikan informasi ruangan kepada karyawan dan pemilik perusahaan Saran yang akan di sampaikan guna mencapai tujuan dan pengembangan 3D bangunan untuk pengembangan dimasa datang,diantaranya : 1. Dalam membuat desain 3d kantor ini sangat dibutuhkan denah agar pengerjaan lebih terarah. 2. Management waktu sangat diperlukan saat mengerjakan denah kantor Daftar Pustaka : 1. Andie A Wicaksono, Endah Tisnawati (2014). Teori interior, Griya Kreasi, Jakarta 2. Sendarnayanti (2001). Pengertian Tata Ruang Kantor. Sendarnayanti, Dasar - dasar Pengetahuan Tentang Manajemen Perkantoran: Suatu Pengantar(pp ).Bandung: Mandar Maju 3. Utami, INTEGRASI KONSEP ISLAMI DAN KONSEP ARSITEKTUR MODERN PADA PERANCANGAN ARSITEKTUR MASJID 4. Slamet Ristono, SEJARAH GREEN BUILDING COUNCIL DUNIA 5. Triana M Sinaga, VISUALISASI PEMODELAN GEDUNG STMIK TIME BERBASIS 3D DENGAN 3DS MAX 2012 Gambar 20 taman atas atap
PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP
PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP 1 Buyung Syarif, S.T., M.Sn., 2 Faizal Ramdhani 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis, 2 Program Studi Manajemen Informatika 3 POLITEKNIK KOMPUTER
Lebih terperinciPERANCANGAN DESAIN INTERIOR TIGA DIMENSI BANGUNAN BARU PT. KREAVISI GRUP
PERANCANGAN DESAIN INTERIOR TIGA DIMENSI BANGUNAN BARU PT. KREAVISI GRUP Edwin Buyung Syarif 1, Retno Puspitasari 2 1,2 Multimedia Desain dan Grafis, Program Studi Manajemen Informatika, PKN LPKIA Jln.
Lebih terperinciPEMBUATAN GAME EDUKASI BELAJAR TAJWID DI SDN SINGKUP TASIKMALAYA
PEMBUATAN GAME EDUKASI BELAJAR TAJWID DI SDN SINGKUP TASIKMALAYA 1 R.Yadi Rakhman Alamsyah, S.T., M.Kom., 2 Yagi Oktavian 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis POLITEKNIK LPKIA 2 Program Studi Manajemen
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. produksi membuat design layout interior Kantor Cabang Surabaya ALMAS
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan gambaran nyata akan proses pengerjaan produksi membuat design layout interior Kantor Cabang Surabaya ALMAS MEDIA dalam menggunakan 3D Sketch-Up yang
Lebih terperinciANIMASI TIGA DIMENSI MODELING KOLAM RENANG SAPADIA GUEST HOUSE CIWIDEY
ANIMASI TIGA DIMENSI MODELING KOLAM RENANG SAPADIA GUEST HOUSE CIWIDEY 1 Edwin Buyung Syarif, S.T.,M.Sn., 2 Yossi Regawa Konsentrasi Multimedia dan Desain Grafis, Program Studi Manajemen Informatika, Politeknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengguna komunikasi visual dalam menggambarkan suatu ide menjadi sebuah
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Salah satu perkembangan yang menarik dari dunia komputer adalah pada bidang grafika dan multimedia. Perkembangan komputer grafis, terutama 3D Studio saat ini mengalami
Lebih terperinciBAB IV METODOLOGI PENELITIAN. tentang 3D Interior Design. Pelaksanaan kerja praktik ini bertempat di Astha
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN Kerja praktik ini dilaksanakan secara sistematis guna penyusunan penulisan dan dokumentasi-dokumentasi yang akan menunjang pembelajaran tentang 3D Interior Design. Pelaksanaan
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. produksi membuat design 3D interior Kantor Cabang Surabaya ALMAS MEDIA
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan gambaran nyata akan proses pengerjaan produksi membuat design 3D interior Kantor Cabang Surabaya ALMAS MEDIA dalam menggunakan 3D Arch-Viz yang dilaksanakan
Lebih terperinciPERSIAPAN Visitasi >> Lamaran >> Perencanaan Kerja Praktik
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN Kerja praktik ini dilaksanakan secara sistematis guna penyusunan penulisan dan dokumentasi-dokumentasi yang akan menunjang pembelajaran tentang Design Layout Interior. Pelaksanaan
Lebih terperinciPEMODELAN KARAKTER ANIMASI INDONESIA 3 DIMENSI MENGGUNAKAN TEKNIK SCULPTING DENGAN ZBRUSH
PEMODELAN KARAKTER ANIMASI INDONESIA 3 DIMENSI MENGGUNAKAN TEKNIK SCULPTING DENGAN ZBRUSH Ati Suci Dian Martha, Muhammad Luthfi Dzulfikar Konsentrasi Multimedia & Desain Grafis, Program Studi Manajemen
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN PUSTAKA. penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan
BAB III TINJAUAN PUSTAKA Dalam Bab III, Tinjauan Pustaka, penulis akan menerangkan tentang penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan dengan pembuatan design 3D interior
Lebih terperinciDAFTAR ISI ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL
ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISI i ii iii v ix xii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Rumusan Masalah 2 1.3 Tujuan Perancangan 2 1.4 Manfaat Perancangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. grafis, mampu menutupi kelemahan teknik persentase dalam hal keterbatasan. menggambarkan suatu ide menjadi sebuah karya visual.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu perkembangan yang menarik dari dunia komputer adalah pada bidang grafika dan multimedia. Perkembangan komputer grafis, terutama 3D Studio saat ini mengalami
Lebih terperinciDesain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio
Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio Agustinus Sirumapea 1, Budi Setiawan 2, Rian Sujana 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN PUSTAKA. penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan
BAB III TINJAUAN PUSTAKA Dalam Bab III, Tinjauan Pustaka, penulis akan menerangkan tentang penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan dengan pembuatan design 3D interior
Lebih terperinciPERANCANGAN COMPANY PROFILE DIGITAL PADA PERUSAHAAN BIMBINGAN BELAJAR QUANTUM SS BANDUNG
JURNAL LPKIA, Vol. 1 No. 1, September 20 PERANCANGAN COMPANY PROFILE DIGITAL PADA PERUSAHAAN BIMBINGAN BELAJAR QUANTUM SS BANDUNG Dadan Hermawan, Kiki Ariyanti Program Studi Manajemen Informatika STMIK
Lebih terperinciBAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK
BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1. Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif Pada proses pengerjaan modeling booth 3D, praktikan menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi. Karena mengoprasikan
Lebih terperinciBab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu Perusahaan atau Instansi Pemerintah dahulu cenderung menggunakan gambar 2D atau maket untuk memberikan informasi tentang bangunannya. Maket adalah salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam perkembangan di bidang teknologi, ekonomi ataupun sosial. Pendidikan sangat diperlukan untuk pengembangan satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat Indonesia memiliki tingkat mobilitas yang semakin tinggi sehingga mereka rentan mengalami kejenuhan. Berbagai cara dilakukan untuk mengatasi kejenuhan seperti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kerja praktik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerja praktik Pengaruh perkembangan era globalisasi yang semakin pesat membuat mahasiswa dituntut untuk bisa memahami banyak hal dengan mengikuti perkembangan teknologi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sedemikian rupa sehingga mempunyai sifat seperti aslinya. Model animasi 3D
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi terutama teknologi multimedia dewasa ini telah berkembang semakin pesat sehingga membuat kehidupan manusia sekarang ini menjadi sedemikian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA
BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA 3.1 Metode Penelitian Untuk merancang Logo dan katalog produk profile hotel budget Bangkalan sesuai dengan bidang keilmuan Desain Komunikasi Visual, maka metode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Di Indonesia, Tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) salah satunya disebabkan oleh pelayanan sarana kesehatan yang belum memadai. Dengan memperbaiki pelayanan
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN SIMULASI 3D MESIN SABUT KELAPA DI PERUSAHAAN WARTONO MESIN NASKAH PUBLIKASI
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SIMULASI 3D MESIN SABUT KELAPA DI PERUSAHAAN WARTONO MESIN NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Listiana Ambarwati 12.11.5807 Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
Lebih terperinciinterior yang berperan sebagai perantara untuk menawarkan dan menunjukkan aktivitas pengguna. Desain mebel mengekspresikan pencitraan ruang dengan ber
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Topik Peranan dan fungsi interior desain telah berubah menjadi bebas, beragam dan mendetil sesuai dengan lingkungan dan gaya hidup manusia masa kini. Ruang
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi saat ini terus melakukan inovasi baru yaitu dengan menggunakan konsep ekonomi kreatif di mana yang menjadi penopang utama dalam konsep ini adalah
Lebih terperinci-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Berlibur merupakan salah satu kebutuhan yang harus terpenuhi bagi masyarakat urban pada saat ini guna melepas kejenuhan dari padatnya aktivitas perkotaan. Banyaknya
Lebih terperinciPERANCANGAN INTERIOR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK HERMINA DI JAKARTA BARAT PAPER TUGAS AKHIR. Oleh: Siswanti Asri Trisnanih ( ) 08 PAC
PERANCANGAN INTERIOR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK HERMINA DI JAKARTA BARAT PAPER TUGAS AKHIR Oleh: Siswanti Asri Trisnanih (1401083134) 08 PAC School of Design Interior Design Department Universitas Bina Nusantara
Lebih terperinciBAB III. menimbulkan rasa ketertarikan konsumen umtuk melihatnya.
44 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN 1.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi dari perancangan booth ini adalah sebagai sarana untuk mempromosikan atau memperkenalkan Pariwisata DKI Jakarta
Lebih terperinciIMPLEMENTASI 3D MODELING DALAM BANGUNAN PADA STUDY KASUS PT. GRAHA INSANI MANDIRI TRASO
IMPLEMENTASI 3D MODELING DALAM BANGUNAN PADA STUDY KASUS PT. GRAHA INSANI MANDIRI TRASO A. Alaudin Sultoni S 1, Ummul Khair 2, Ari Usman 3 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknik Harapan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Perancangan atau desain dari kata Bahasa Latin, yaitu Designose (berasal
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perancangan atau desain dari kata Bahasa Latin, yaitu Designose (berasal dari kata dasar Sec) yang artinya memotong dengan gergaji atau bisa diartikan sebagai tindakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menampilkan efek realistis dari penyajiannya. Dengan kemampuan yang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan komputer grafis terutama 3D Studio saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Penyajian dengan menggunakan komputer grafis mampu menutupi kelemahan
Lebih terperinciPERANCANGAN DESAIN INTERIOR MENGGUNAKAN APLIKASI 3DS MAX PADA RUMAH KEDIAMAN IBU RETNO DI MAGUWOHARJO, SLEMAN, YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI
PERANCANGAN DESAIN INTERIOR MENGGUNAKAN APLIKASI 3DS MAX PADA RUMAH KEDIAMAN IBU RETNO DI MAGUWOHARJO, SLEMAN, YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI disusun oleh Desiana Roostrianingrum 07.02.6683 Supriatin 07.02.6707
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT.INDOSAT,Tbk merupakan perusahaan penyedia layanan dan jaringan telekomunikasi di Indonesia. Perusahaan ini berperan aktif dalam menawarkan berbagai jaringan komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hampir setiap aspek kehidupan manusia. Salah satu teknologi yang paling sering digunakan oleh
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Saat ini teknologi telah berkembang pesat. Penggunaan teknologi dapat ditemukan pada hampir setiap aspek kehidupan manusia. Salah satu teknologi yang paling sering
Lebih terperinciPERANCANGAN USER INTERFACE PROJECT MANAGEMENT PT. GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA R.
PERANCANGAN USER INTERFACE PROJECT MANAGEMENT PT. GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA R. Yadi Rakhman Alamsyah, Mutiara Nurul Annisa Konsentrasi Multimedia & Desain Grafis, Program Studi Manajemen Informatika, POLITEKNIK
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI. A. Kerangka Berfikir Studi. Gambar 6. Kerangka berfikir studi. (Sumber: Hafaz Hudan Algojali, 2014)
BAB II METODOLOGI A. Kerangka Berfikir Studi Gambar 6. Kerangka berfikir studi. (Sumber: Hafaz Hudan Algojali, 2014) 15 B. Tema Desain Komputer telah membuat hidup kita jauh lebih mudah. Namun bukan berarti
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT. Pos Indonesia yang selanjutnya disebut Kantor Pos merupakan badan usaha milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang layanan sarana komunikasi seperti mengirimkan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebagai denah khusus dengan tujuan pendalaman lebih pada kedua bidang
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dalam perancangan interior Hotel Mulia ini, penulis membatasi ruang lingkup perancangan dengan mengambil lobby dan kamar tamu pada hotel ini sebagai denah khusus
Lebih terperinciANALISIS EFEKTIVITAS PEMANFAATAN MULTIMEDIA PADA PENCITRAAN AMIK AMIKOM CIPTA DARMA SURAKARTA
ISSN : 2338-4018 ANALISIS EFEKTIVITAS PEMANFAATAN MULTIMEDIA PADA PENCITRAAN AMIK AMIKOM CIPTA DARMA SURAKARTA Ibrahim Rusydi (rushdee02@gmail.com) Sri Siswanti (sywanty@gmail.com) Wawan Laksito YS (wlaksito@yahoo.com)
Lebih terperinci1.4 Metodologi Penelitian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perancangan Interior Seni dan desain (art and design) dipandang sebagai dua elemen menyatu yang tidak terpisahkan. Tiap perkembangan seni selalu diikuti oleh visualisasi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Untuk merancang corporate identity klien perusahaan FruityLOGIC Surabaya
BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA 3.1 Metode Penelitian Untuk merancang corporate identity klien perusahaan FruityLOGIC Surabaya sesuai dengan bidang keilmuan Desain Komunikasi Visual, maka metode
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Penentuan Konsep Konsep merupakan dasar utama dalam membuat perancangan desain sebagai acuan pembuatan desain. Untuk itu dalam pembuatan desain Company Profile CV.Hensindo
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Sumber:
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Olahraga dapat menjadi batu loncatan sebagai pemersatu bangsa, daerah dan negara lainnya, baik di dalam skala nasional maupun internasional. Dalam setiap skala, negara-negara
Lebih terperinciANALISIS DAN PENGEMBANGAN DESAIN INTERIOR RUANG KERJA CV AGUNG FURNITURE INTERIOR
ANALISIS DAN PENGEMBANGAN DESAIN INTERIOR RUANG KERJA CV AGUNG FURNITURE INTERIOR Dimas Purwo Sadewo Dwi Pribadi Anurah Jurusan Desain Komunikasi Visual Politeknik PalComTech Palembang ABSTRAK Interior
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek Untuk dapat terjun ke dunia kerja setelah lulus kuliah, setiap mahasiswa harus memiliki kesiapan dalam menghadapi keprofesianalan pekerjaannya yang sesuai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini bisnis pariwisata sudah menjadi suatu trend, kebutuhan, serta sumber pemasukan yang besar bagi para pengusaha dan negara. Di Indonesia, Bandung merupakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Berdasarkan hasil perancangan aplikasi yang telah dilakukan pada bab analisa dan perancangan, selanjutnya dapat di tampilkan beberapa tampilan aplikasi simulasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini diuraikan mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan, ruang lingkup penelitian, kontribusi penelitian, metode perancangan, sistematika penulisan, serta daftar pustaka
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Berdasarkan hasil Perancangan Animasi 3 Dimensi Aquarium Ikan Berbasis Multimedia, dibuat dalam bentuk video dengan resolusi gambar 800x600 pixel, yang dimana pada
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Suara Mitra
38 BAB III METODOLOGI PERANCANGAN 3.1 Metode Penelitian Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Suara Mitra
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesat. Hal tersebut dapat dilihat dari kemajuan karya-karya animasi kartun dewasa. menimbulkan pergerakan terhadap objek tersebut.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi komputer mengalami perkembangan yang begitu pesat. Hal tersebut dapat dilihat dari kemajuan karya-karya animasi kartun dewasa ini. Penggunaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keberadaan industri fashion Indonesia dalam jangka panjang serta melahirkan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Tekstil tradisional yang khas dan kaya ragamnya merupakan salah satu modal dasar pengembangan industri modern berciri Indonesia. Perkembangan tersebut ditambah dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas merupakan tempat pendidikan tinggi pada perguruan tinggi setelah masa sekolah menengah atas telah diselesaikan. Pendidikan menjadi kebutuhan pokok dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Hasil perancangan Animasi 3D Rumah Ramah Lingkungan ini dibuat dalam bentuk video dengan resolusi gambar 800 x 600 pixel. Selain ditampilkan dalam bentuk video disini
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Upaya terbaik guna mempersiapakan masa depan sang anak adalah mengenalkan pendidikan kepada anak di usia dini, karena pada masa usia dini anak mulai peka/sensitif untuk
Lebih terperinciRANCANG BANGUN GEDUNG BKPP (BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN) OLEH PT ARSIDEA BERBASIS 3D HALAMAN JUDUL NASKAH PUBLIKASI
RANCANG BANGUN GEDUNG BKPP (BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN) OLEH PT ARSIDEA BERBASIS 3D HALAMAN JUDUL NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Febriana Zupitasari 10.12.5102 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN
Lebih terperinciBAB 1 MENYIAPKAN BIDANG KERJA PENGGAMBARAN
BAB 1 MENYIAPKAN BIDANG KERJA PENGGAMBARAN 1.1 Teknologi Virtual Building Virtual Building (A Virtual Building Solution) adalah sebuah konsep yang digunakan oleh perusahaan pembuat software ArchiCAD, di
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Untuk merancang company profile klien perusahaan Java Pratama Perkasa Surabaya
3.1 Metode Penelitian BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA Untuk merancang company profile klien perusahaan Java Pratama Perkasa Surabaya sesuai dengan bidang keilmuan Desain Komunikasi Visual, maka
Lebih terperinciBAB IV TINJAUAN KHUSUS
BAB IV TINJAUAN KHUSUS 4.1. Perencanaan Bahan 4.1.1. Perencanaan Lantai Lantai dasar difungsikan untuk area parkir mobil, area service, pantry, ruang tamu, ruang makan, ruang keluarga, kamar mandi tamu.
Lebih terperinciBAB III METODE PERANCANGAN. dalam mengembangkan ide sebuah rancangan. Langkah-langkah ini meliputi
BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metode Umum Dalam melakukan perancangan membutuhkan metode untuk mempermudah dalam mengembangkan ide sebuah rancangan. Langkah-langkah ini meliputi survey obyek komparasi,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN A. Penjelasan Tema / Ide /Judul Perancangan B. Latar Belakang Perancangan
I. PENDAHULUAN A. Penjelasan Tema / Ide /Judul Perancangan Perancangan desain produk furnitur rak buku dengan gaya pop art, furnitur yang dibuat ialah furnitur rak buku dengan menampilkan berbagai macam
Lebih terperinciPROPOSAL 1. Latar Belakang Penelitian
PROPOSAL 1. Latar Belakang Penelitian Universitas merupakan tempat pendidikan tinggi pada perguruan tinggi setelah masa sekolah menengah atas telah diselesaikan. Pendidikan menjadi kebutuhan pokok dalam
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Arsitektur lansekap meliputi perencanaan dan perancangan ruang di luar bangunan agar dapat dimanfaatkan untuk menampung kegiatan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Arsitektur lansekap meliputi perencanaan dan perancangan ruang di luar bangunan agar dapat dimanfaatkan untuk menampung kegiatan manusia juga memberikan lingkungan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI PENGGUNAAN KAMERA DSLR BERBASIS MULTIMEDIA
RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI PENGGUNAAN KAMERA DSLR BERBASIS MULTIMEDIA Pramono Yulianto, 2 Fiftin Noviyanto (0015118001) 1,2 Program Studi Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan Prof. Dr. Soepomo,
Lebih terperinciV. ULASAN KARYA PERANCANGAN
V. ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Dalam proses perancangan desain furnitur dengan tujuan memberikan nilai estetis dengan menggunakan material dasar kayu, maka sebuah konsep sangat dibutuhkan
Lebih terperinciBAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN
BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN 4.1 Strategi dan Konsep Desain Media yang digunakan pada pembuatan company profile PT. Bardie Puritama adalah media interaktif. Keunggulan media interaktif, adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I - 1
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dibahas mengenai latar belakang masalah, identifikasi masalah, rumusan masalah, batasan masalah yang mendefinisikan ruang lingkup penelitian tugas akhir, tujuan penelitian,
Lebih terperinciProposal. Workshop Mata Kuliah AR 2250 Studio Komputasi Arsitektur. Aswin Indraprastha. 23 September 2015
Proposal Workshop Mata Kuliah AR 2250 Studio Komputasi Arsitektur Aswin Indraprastha 23 September 2015 1. Identitas Mata Kuliah a. Nama Mata Kuliah dan Kode : Studio Komputasi Arsitektur, AR 2250 b. Sifat:
Lebih terperincicontoh rumah minimalis sederhana
contoh rumah minnimalis contoh rumah minimalis sederhana contoh rumah minimalis 01 contoh rumah minimalis tampak depan contoh rumah minimalis type 45 contoh rumah minimalis 014 contoh rumah minimalis modern
Lebih terperinciBAB III METODE PERANCANGAN. memudahkan seorang perancang dalam mengembangkan ide rancangannya.
BAB III METODE PERANCANGAN Perancangan dalam konteks arsitektur adalah sebuah usaha untuk mengubah keadaan semula menjadi keadaan yang lebih baik di masa yang akan datang. Dalam proses perancangan tersebut,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkotaan sebanyak jiwa (49,79 persen) dan di daerah pedesaan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berdasarkan data sensus penduduk yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) (2011), jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2010 adalah sebanyak 237.641.326
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Augmented Reality, Webcam, Tiga Dimensi, Visualisasi, Denah
ABSTRAK Sangat sulit untuk menunjukkan gambaran suatu gedung khususnya untuk menunjukkan tata letak denah dari gedung tersebut. Visualisasi perlu digunakan untuk menggambarkan letak ruangan yang ada di
Lebih terperinciBAB III METODE PERANCANGAN
BAB III METODE PERANCANGAN Metodologi perancangan yang di gunakan selama kerja praktek di PT. Centro Media Indonesia (bedrock hotel) adalah : 1.1 Metodologi Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI KARYA
BAB V IMPLEMENTASI KARYA Selama melakukan kerja praktek di perusahaan, penulis telah melakukan proyek diantaranya : 5.1 Mendefinisikan Masalah Pembuatan aplikasi yang baik, memerlukan pendefinisian yang
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Pemilihan Studi
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemilihan Studi Saat ini di Indonesia memiliki pemasalahan soal keterbatasan lahan untuk tempat tinggal dan semakin padatnya masyarakat yang tinggal di Ibu Kota. Sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Prio Rionggo, 2014 Proses Penciptaan Desain Poster Dengan Tema Bandung Heritage
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Desain Komunikasi Visual (DKV) yang sebelumnya popular dengan sebutan Desain Grafis selalu melibatkan unsur-unsur seni rupa (visual) dan disiplin komunikasi, Semenjak
Lebih terperinciPERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES
PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES Fathkul Lifian,S.T, Mega Melati Sukma Konsentrasi Multimedia&Desain Grafis, Program Studi Manajemen
Lebih terperincib e r n u a n s a h i jau
01 TOW N H O U S E b e r n u a n s a h i jau Penulis Imelda Anwar Fotografer M. Ifran Nurdin Kawasan Kebagusan di Jakarta Selatan terkenal sebagai daerah resapan air bagi kawasan ibukota sekaligus permukiman
Lebih terperinciKewirausahaan II. Menjalankan Usaha ( Bagian 4 ) Disain / Renovasi / Eksterior / Interior Studi Kasus : Restoran. Rizal, S.ST., MM.
Kewirausahaan II Modul ke: Menjalankan Usaha ( Bagian 4 ) Disain / Renovasi / Eksterior / Interior Studi Kasus : Restoran Fakultas EKONOMI Program Studi Manajemen http://www.mercubuana.ac.id Rizal, S.ST.,
Lebih terperinciMereka pun sering mewakili Indonesia sebagai duta negara ke mancanegara untuk memamerkan karya dan keahlian seni pahat mereka. 1 Dalam membuat suatu M
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suku Asmat adalah suku terbesar di Irian Jaya yang terkenal dengan seni pahatan kayunya. Uniknya, ketika mereka membuat ukiran tersebut, mereka tidak membuat sketsa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan salah satu organisasi nongovernment di Indonesia yang bergerak di bidang kemanusiaan sejak tanggal 17 September 1945 berdasarkan
Lebih terperinciREDESAIN INTERIOR KANTOR PT DIGINET MEDIA YOGYAKARTA
REDESAIN INTERIOR KANTOR PT DIGINET MEDIA YOGYAKARTA PENCIPTAAN/PERANCANGAN ENDRA ADE WINATA 1211846023 Tugas Akhir ini diajukan kepada Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia Yogyakarta Sebagai Salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebuah perusahaan yaitu PT ASTHA BERIBIS GRAFIKA. Dalam perusahaan ini,
BAB I PENDAHULUAN Pada Bab Pendahuluan ini akan dijabarkan poin-poin dasar yang melandasi dibuatnya Laporan Kerja Praktik, termasuk di dalamnya adalah tentang pembuatan 3D design interior, yang menjadi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Bandung adalah salah satu kota besar di Indonesia dan merupakan Ibukota Provinsi Jawa Barat yang banyak menyimpan berbagai sejarah serta memiliki kekayaan
Lebih terperinciPerancangan Ulang Interior Terminal Keberangkatan Bandar Udara Syamsudin Noor
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bandar Udara merupakan sarana yang disediakan sebagai tempat keberangkatan dan kedatangan seseorang atau beberapa orang yang berpergian menggunakan transportasi pesawat
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN KHUSUS
BAB III TINJAUAN KHUSUS 3.1. Pengertian Tema 3.1.1. Green Architecture (Arsitektur Hijau) Banyak orang memiliki pemahaman berbeda-beda tentang Green Architecture, ada yang beranggapan besaran volume bangunan
Lebih terperinciBAB V KONSEP PERANCANGAN. Penulis akan merancang sebuah metode multimedia interaktif untuk dijadikan
BAB V KONSEP PERANCANGAN A. Ide dan Gagasan Perancangan Penulis akan merancang sebuah metode multimedia interaktif untuk dijadikan media promosi, sebuah format multimedia dapat dikemas dalam sebuah CD
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.1.1 Latar Belakang Wallpaper adalah sejenis bahan yang digunakan untuk melapisi dan menghias dinding untuk kebutuhan interior rumah, kantor, atau fungsi bangunan
Lebih terperinciPERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA AMARTA GALLERY
PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA AMARTA GALLERY Dadan Hermawan 1, Nur Sheira Sucihati 2 1 Multimedia dan Desain Grafis, 2 Manajemen Informatika, PKN LPKIA 3 Jln. Soekarno
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Metode yang digunakan dalam mengembangkan Visualisasi 3D Gedung Tower Universitas Mercu Buana ini melalui dua tahap yaitu: Tahap Pra produksi Tahap Produksi 3.1. Tahap Pra
Lebih terperinciBAB III ANALISA MASALAH DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA MASALAH DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Masalah Perkembangan teknologi informasi terutama teknologi multimedia dewasa ini telah berkembang semakin pesat sehingga membuat kehidupan manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam ataupun luar negeri datang untuk menikmati objek-objek wisata tersebut.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki beragam objek wisata, seperti pulau-pulau dengan pemandangan pantai yang indah, pegunungan, dan keindahan baharinya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat menggiurkan untuk sektor konsumsi dan Food and Beverages.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang pesat di awal abad ke-21 ini berimbas dengan meningkatnya jumlah kelas menengah di kota-kota besar di Indonesia. Jakarta yang merupakan
Lebih terperinciBAB IV KONSEP DESAIN. Konsep utama dari pool dan lounge yang akan dibuat adalah FUN atau menyenangkan
73 BAB IV KONSEP DESAIN IV.1 Konsep Ruang (Citra Ruang) Konsep utama dari pool dan lounge yang akan dibuat adalah FUN atau menyenangkan dengan bergaya futurisctic. Konsep fun ini diartikan sebagai sesuatu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Sejak tahun 2013, depok mencanangkan dirinya sebagai kota layak anak (kla). Kota layak anak adalah sebuah kebijakan yang selalu mengutamakan hak-hak anak dalam segala
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Perancangan. perdagangan se-asia Tenggara, Monumen Nasional (MONAS), dan kota
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perancangan Hotel jati adalah nama yang di ambil dari sebuah nama jalan yaitu jalan jati baru yang ber alamat di Jalan. Jati Baru Raya No.13 Tanah Abang -
Lebih terperinciBAB III METODE PERANCANGAN. perancangan ialah merupakan metode dalam sebuah perancangan. Yang hal ini bisa
BAB III METODE PERANCANGAN Mengembangkan, menciptakan, dan menentukan konsep dan teori dalam perancangan ialah merupakan metode dalam sebuah perancangan. Yang hal ini bisa diuraikan dengan mengumpulkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi tidak terlepas dari kehidupan manusia sehari-hari, baik itu dilakukan secara hubungan sadar maupun tidak sadar, sebagai contoh menggunakan indera manusia
Lebih terperinci