PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES"

Transkripsi

1 PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAFIK DI DALTON SHOES Fathkul Lifian,S.T, Mega Melati Sukma Konsentrasi Multimedia&Desain Grafis, Program Studi Manajemen Informatika POLITEKNIK Komputer Bisnis LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp. (022) / , Fax Fathkullifidian@gmail.com, Megamelati755@gmail.com Abstrak Company profile merupakan media pengenalan perusahaan kepada audien yang bertujuan untuk menginformasikan, meyakinkan, serta membujuk audien agar membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan. Media promosi yang bisa menarik perhatian klien salah satunya dengan membuat sebuah promosi dengan media elektronik, atau dengan membuat sebuah company profile yang berbasis video. Dari pembuatan media promosi company profile dengan berbasis video ini memudahkan para klien atau para konsumen untuk mengetahui berbagai informasi dan memperoleh gambaran umum tentang perusahaan. karena itu company profile menggunakan teknik motion grafik menjadi salah satu solusi untuk mengenalkan perusahaan kepada masyarakat. Kata Kunci: Company Profile, Motion Grafik A. PENDAHULUAN Company profile merupakan media pengenalan perusahaan kepada audien yang bertujuan untuk menginformasikan, meyakinkan, serta membujuk audien agar membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan. Company profile yang dibuat dalam format video dapat berfungsi sebagai perkenalan, persentasi, maupun display pameran. Perusahaan juga belum mempunyai media yang dapat meningka citra untuk mememperkenalkan perusahaan keda masyarakat luas. Oleh karena itu perusahaan membutuhkan media promosi memperkenalkan perusahaanya, karena pemasaran Dalton shoes selama ini hanya informasi dari mulut ke mulut, yang sifatnya hanya pasif karena hanya sedikit informasi dari perusahaan yang diterima calon konsumen Media promosi berbentuk company profile berbasis video menjadi salah satu pilihan perusahaan untuk memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat luas. Teknik motion graphic dipilih untuk efek video company profile yang diinginkan perusahaan. Motion graphic berfungsi agar video company profile yang dibuat agar terlihat lebih menarik dan lebih bisa meningka citra dari perusahan. Adapun Permasalahannya antara lain yaitu: 1. Kurangnya media promosi yang lebih menarik untuk meningka citra perusahaan dan untuk memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat/khalayak secara lebih luas. Berdasarkan permasalahan yang ada diatas maka perlu membatasi ruang lingkup dari permasalahan tersebut. Adapun batasan masalahnya meliputi : 1. Membuat company profile yang sesuai dengan visi,misi dan segmentasi perusahaan. 2. Video yang akan ditampilkan hanya proses pembuatan, dan menjelaskan tentang perusahaan tersebut.

2 Adapun tujuan dari perancangan sistem yang baru adalah sebagai berikut : 1. Membuat terobosan baru dalam penyampaian informasi promosi yang menarik, sehingga dapat membantu meningka citra perusahaan kepada masyarakat/khalayak. 1.1 Landasan Teori Company Profile Dalam sebuah buku (Wahana Komputer, 2008) dituliskan sebuah perusahaan dalam berinteraksi dengan klien tentunya dituntut untuk mampu membangun citra diri yang sesuai sehingga dapat menarik simpati iklien. Keberhasilan memperkenalkan diri (public relation) merupakan pintu awal dari kesuksesan selanjutnya. Untuk kebutuhan tersebut sekaligus sarana promosi, perusahaan membutuhkan sebuah sarana yang dipakai sebagai company profile (profilperusahaan). Sarana ini dapat berupa file persentasi, media kertas, atau video dengan sajian informasi yang lengkap, padat, menarik, dan jelas. Company profile yang dibuat dalam format video dapat berfungsi sebagai perkenalan, persentasi, maupun display pameran. Lewat media tersebut, klien dan masyarakat umum dapat memperoleh gambaran umum tentang perusahaan atau produk yang ditawarkan. Motion Grafik Animasi Motion graphic merupakan salah satu cabang ilmu desain grafis, dimana dalam motion, elelme-elemen desain seperti bentuk, raut,ukuran, arah, tekstur yang terdapat di dalamnya,dengan secara sengaja di gerakkan atau diberikan pergerakan agar tampak hidup. Promosi Menurut. (Buchari alma, 2006:179) di dalam bukunya, Promosi adalah sejenis komunikasi yang meberi penjelasan dan meyakinkan calon konsumen mengenai barang dan jasa dengan tujuan untuk memperoleh perhatiab, mendidik, menginga dan meyakinkan calon konsumen. 2. Gambaran Produk 2.1 Konsep Kreatif Konsep kreatif dalam pengembangan company profile ini bersumber pada menginformasikan sebuah image perusahaan yang memang belum banyak di kenal oleh banyak konsumen, dan untuk menarik perhatian konsumen desain dari media promosi yang dipilih haruslah memiliki tampilan yang menggambarkan perusahaan Dalton Shoes itu sendiri. Konsep kreatif lainnya yang telah direncanakan akan dibuat yaitu menggambungkan efek motion grafik dengan video yang membuat company profile ini terkesan menarik dan tidak monoton, dan akan ditambahkan suatu efek yang terkesan elegan dan profesional. 2.2 Konsep Visual Pada tahap ini strategi yang digunkana konsep visual untuk company profile ini, mengambil kata kunci dari beberapa kata yang terdapat dalam ciri khas Dalton shoes yaitu profesional dan elegan. Berikut penerapan konsep visual untuk menngambarkan 2 kata kunci tersebut, yaitu: a. Profesional sendiri di ambil sebagai kata kunci karena Dalton Shoes adalah perusahaan jasa pembuatan yang mengedepankan kualitas dan secara cepat tanggap dapat memenuhi kebutuhan yang dibutuhkan oleh konsumen. b. Elegan diambil karena kata elegan ini bisa disimbolkan sebagai penguat kesan dimata konsumen, dan agar menunjukan bahwa Dalton shoes itu terlihat perusahaan yang berkelas. 2.3 Story Line Dalam tahap ini pembutan Video company profile tentunya suatu langkah awal untuk pembutaan suatu video yaitu story line: Tabel 1 Tabel StoryLine No Topik Adegan Durasi 1 Openin g Animasi: Bumper 6 detik 2 Intro Memperliha patung yang terdapat di daerah sentra di bandung Memperliha koleksi koleksi yang terdapat di perusahaan 3 Persiap an produk si Memperliha suasana disalah satu bengkel 20 detik 1,5 menit

3 4 Wawan cara Meperlihatk an membuat pola Memperliha pola yang sudah jadi pembuatan tatakan menjahit lalu memperliha memberi lem pada pada pinngiranny a setelah itu memperliha mempalu pada cetakan setelah itu memperliha pemasangan sol, sedang merapikan kulit, atau bahan denga pisau finishing dari pembuatan. melakukan wawancara singkat terhadap 1menit 5 Hasil 2.4 Story Board owner hasil yang sudah dibuat 15 detik

4 3. Rencana Implementasi Video Company Profile yang dibuat akan di implementasikan melalui media penyampaian informasi yang dimiliki perusahaan seperti Instgram, Website dan Facebook. Untuk mampu mewujudkan rencana implementasi diatas, ada beberapa tahapan pengerjaan yang telah di lakukan penulis untuk mencapai rencana implementasi video Company Profile,, berikut adalah beberapa kegiatan yang di lakukan selama tahap pengerjaan: 1. Pengumpulan data dan menganalisi data, di kerjakan selama 4 bulan. Selama proses praktek kerja lapangan penulis beradaptasi dan mencari tahu apa saja yang terjadi di perusahaan dan proses kinerja seperti apa yang di lakukan di perusahaan. Dalam tahap ini penulis hanya fokus pada bagian yang penting dari masalah yang ada saja. 2. Selanjutnya ke tahap 2 dimana itu adalah pra produksi, di tahap ke 2 ini adalah pembuatan sinopsis/storyline, dilakukan selama 2 bulan. Dalam tahap ini penulis mengembangkan model dan menggambar diagram melalui pembuatan storyline untuk video Company Profile yang telah terkumpul pada fase pengumpulan data. 3. Setalah pembuatan story line, penulis membuatan storyboard, dilakukan selama 9 minggu. Dalam tahap ini menggambarkan alur cerita yang akan dibuat menjadi sebuah video. 4. Setelah melakukan pra produksi, selanjutknya produksi dimana produksi yang dilakukan yaitu shooting, dilakukan selama 10 minggu. Dalam tahap ini penulis melakukan pengambilan gambar untuk mewujudkan video Company Profile 5. Setelah fase poduksi akan dilanju dengan fase pasca produksi yang dilakukan adalah, Editing video dilakukan selama 2 bulan. Dalam tahap ini penulis melakukan editing video dari hasil pengambilan gambar yang sesuai dengan storyboard yang telah dibuat. 6. Rendering, dilakukan selama 2 minggu. Dalam tahap ini adalah tahap dimana untuk finishing suatu video yang telah dibuat sebelumnya. 7. Looking back, dilakukan selama 6 minggu. Dalam tahap ini penulis akan mengecek kembali semua informasi penting yang telah teridentifikasi, mengecek semua perhitungan yang sudah terlibat dan melakukan konsultasi dan wawancara dengan pihak perusahaan apakahproduk sudah benar-benar sesuai dengan rencana dan memenuhi kriteria perusahaan, hal ini dilakukan dengan cara memperliha video Company Profile kepada pihak perusahaan dan melakukan kuisioner. 3.1 Lingkup dan Batasan Implementasi Dalam tahap ini adapun beberapa lingkup dan batasan dari video Company Profile yang di buat, di antaranya : 1. Durasi video hanya 3 menit, hal ini sesuai dengan proses perencanaan sebelumnya, karena jika terlalu lama khalayak dirasa akan merasa bosan. 2. Animasi motion grafik yang di terapkan terhadap video hanya berupa animasi lower thred simpel dan tidak terlalu rumit yang di terapkan dalam video Company Profile 3. Video hanya menampilkan gambaran penting mengenai perusahaan dan pembuatan, tidak menampilkan informasi perusahaan secara menyeluruh. 4. Sasaran khalayak dari video Company Profile ini yaitu mencakup semua aspek masyarakat berdasarkan usia, jenis kelamin, tingkat ekonomi,tingkat pendidikan,dan bagi semua khalayak yang dapat melihatnya.

5 3.2 Final Art Work Berikut adalah tampilan video company profile sesuai sketsa yang telah dibuat sebelumnya:

6 4. Hasil Penguji Pengujian video company profile yang telah dibuat dengan cara memberikan kuisoner penilaian pada 15 orang yang terdiri dari pemilik, staf dan klien yang datang. Tujuan untuk mendapa komentar umpan balik berupa jawaban dari pertanyaan yang diajukan. Berdasarkan uraian dan hasil analisa yang telah dilakukan selama pembuatan video company profile maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dengan adanya video company profile, Dalton shoes mendapat media promosi baru. 2. Penggunaan motion graphic pada video company profile membuat video lebih menarik. Sebagai saran yang dapat diberikan dalam pembuatan video company profile ini yaitu : 1. Pembuatan video company profile ini memerlukan pengembangan lagi, dari segi desain animasi yang digunakan, penggunaan angle kamera dan penyampaian informasinya. DAFTAR PUSTAKA 1. Iwan Binanto. (2010). Multimdia Digital Dasar Teori + Pengembanganny. Yogyakarta: CV ANDI. 2. Mangihut Siregar. (2017). Journal Studi Kurtural. Bali: An Image. 3. Wahan Komputer Semarang. (2010). Panduan Praktis Adobe After Effects CS4 unutk kreasi efek video. Yogyakarta: CV. Andi Offset. 4. Wahana Komputer. (1997). Pengolahan Video dengan Adobe Premiere 4.0. Yogyakarta: Andi. 5. Wahana Komputer. (2007). Presentasi Kreatif dengan Microsoft power point. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. 6. Wahana Komputer. (2008). Video Editing dan Video Production. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. 7. Widjaja, C. (2008). Kamera dan Video Editing. Tangerang. 8. Willian Bailey. (2009). Bailey. 9. Alma Buchari (2006:179) 10. Steinmetz (1995)

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Konsep Desain Desain iklan layanan masyarakat yang berupa media utama yang berbasis media elektronik sebagai sarana untuk mensosialisasikan iklan layanan masyarakat

Lebih terperinci

II. METODE PERANCANGAN

II. METODE PERANCANGAN II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS (State of Art) Para kreator film 8 detik saat ini sudah mulai banyak memproduksi karya nya. Durasi yang singkat membuat siapapun bias membuat film 8 detik. Namun

Lebih terperinci

PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE PT GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA MENGGUNAKAN ANIMASI 2D

PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE PT GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA MENGGUNAKAN ANIMASI 2D PERANCANGAN VIDEO COMPANY PROFILE PT GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA MENGGUNAKAN ANIMASI 2D Fathkul Lifidian 1, Rika Nuryani 2 Konsentrasi Multimedia & Desain Grafis, Program Studi Manajemen Informasi, Politeknik

Lebih terperinci

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS

VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS VI. KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS Mengenalkan dan mendetugas Akhirkan tentang konsep 3D Animasi Holographic display Xperia Z3 yang digunakan sebagai terobosan baru dalam tampilan

Lebih terperinci

PERANCANGAN COMPANY PROFILE DIGITAL PADA PERUSAHAAN BIMBINGAN BELAJAR QUANTUM SS BANDUNG

PERANCANGAN COMPANY PROFILE DIGITAL PADA PERUSAHAAN BIMBINGAN BELAJAR QUANTUM SS BANDUNG JURNAL LPKIA, Vol. 1 No. 1, September 20 PERANCANGAN COMPANY PROFILE DIGITAL PADA PERUSAHAAN BIMBINGAN BELAJAR QUANTUM SS BANDUNG Dadan Hermawan, Kiki Ariyanti Program Studi Manajemen Informatika STMIK

Lebih terperinci

Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio

Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio Desain Interior Rumah dengan 3DS Max untuk Keperluan Pembuatan Video Image di Masterpiece Studio Agustinus Sirumapea 1, Budi Setiawan 2, Rian Sujana 3 1,2 Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3 Mahasiswa STMIK

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Dasar Apa yang akan dibuat oleh penulis disini adalah sesuatu yang berhubungan dengan sebuah promosi bersifat komersial. Sebuah video promosi sebuah universitas di

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Penentuan Konsep Konsep merupakan dasar utama dalam membuat perancangan desain sebagai acuan pembuatan sebuah desain (http://sir.stikom.edu). Dalam pembuatan video company

Lebih terperinci

REDESAIN VIDEO PROFILE BALAI PENELITIAN TANAMAN BUAH TROPIKA (BALITBU TROPIKA) KABUPATEN SOLOK JURNAL

REDESAIN VIDEO PROFILE BALAI PENELITIAN TANAMAN BUAH TROPIKA (BALITBU TROPIKA) KABUPATEN SOLOK JURNAL REDESAIN VIDEO PROFILE BALAI PENELITIAN TANAMAN BUAH TROPIKA (BALITBU TROPIKA) KABUPATEN SOLOK JURNAL Oleh : MUHAMMAD ILHAM 1201217/2012 PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL JURUSAN SENI RUPA FAKULTAS

Lebih terperinci

PEMBUATAN GAME EDUKASI BELAJAR TAJWID DI SDN SINGKUP TASIKMALAYA

PEMBUATAN GAME EDUKASI BELAJAR TAJWID DI SDN SINGKUP TASIKMALAYA PEMBUATAN GAME EDUKASI BELAJAR TAJWID DI SDN SINGKUP TASIKMALAYA 1 R.Yadi Rakhman Alamsyah, S.T., M.Kom., 2 Yagi Oktavian 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis POLITEKNIK LPKIA 2 Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1 Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif Selama pengerjaan proyek kreatif, praktikan bertugas di Departemen Produksi bagian produksi Audio Visual. Selama berada di

Lebih terperinci

UNIVERSITAS WIDYATAMA 2010

UNIVERSITAS WIDYATAMA 2010 VIDEO PROFILE ISHOES TUGAS AKHIR MULTIMEDIA DIAJUKAN SEBAGAI PERSYARATAN UNTUK MENEMPUH UJIAN SIDANG AKHIR DIPLOMA III SERTA MEMPEROLEH GELAR PROFESIONAL AHLI MADYA PROGRAM STUDI DESAIN MULTIMEDIA FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Andi Munar (2009 : 50) seiring dengan berkembangnya teknologi dewasa ini, dunia perusahaan dan juga organisasi mulai menggunakan teknologi informasi sebagai

Lebih terperinci

PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA AMARTA GALLERY

PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA AMARTA GALLERY PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI PENUNJANG INFORMASI DAN PROMOSI PADA AMARTA GALLERY Dadan Hermawan 1, Nur Sheira Sucihati 2 1 Multimedia dan Desain Grafis, 2 Manajemen Informatika, PKN LPKIA 3 Jln. Soekarno

Lebih terperinci

PEMODELAN KARAKTER ANIMASI INDONESIA 3 DIMENSI MENGGUNAKAN TEKNIK SCULPTING DENGAN ZBRUSH

PEMODELAN KARAKTER ANIMASI INDONESIA 3 DIMENSI MENGGUNAKAN TEKNIK SCULPTING DENGAN ZBRUSH PEMODELAN KARAKTER ANIMASI INDONESIA 3 DIMENSI MENGGUNAKAN TEKNIK SCULPTING DENGAN ZBRUSH Ati Suci Dian Martha, Muhammad Luthfi Dzulfikar Konsentrasi Multimedia & Desain Grafis, Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA

BAB V IMPLEMENTASI KARYA BAB V IMPLEMENTASI KARYA Selama melakukan kerja praktek di perusahaan, penulis telah melakukan proyek diantaranya : 5.1 Mendefinisikan Masalah Pembuatan aplikasi yang baik, memerlukan pendefinisian yang

Lebih terperinci

Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre

Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Desain Grafis Untuk Media Promosi Pada Nusantara English Centre Maimunah 1), Yusuf Hadi 2), Sartim 3) STMIK Raharja Jl.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi pada masa sekarang ini, penggunaan komputer atau yang disebut

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi pada masa sekarang ini, penggunaan komputer atau yang disebut BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi pada masa sekarang ini, penggunaan komputer atau yang disebut teknologi informasi dalam menyampaikan bahan pengajaran memungkinkan untuk melibatkan

Lebih terperinci

PEMBUATAN IKLAN BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK CV. CHOCOLATE FOREST. Naskah Publikasi. disusun oleh Muhamad Fauzan

PEMBUATAN IKLAN BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK CV. CHOCOLATE FOREST. Naskah Publikasi. disusun oleh Muhamad Fauzan PEMBUATAN IKLAN BERBASIS MULTIMEDIA UNTUK CV. CHOCOLATE FOREST Naskah Publikasi disusun oleh Muhamad Fauzan 06.02.6355 kepada JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

PEMBUATAN IKLAN BERBASIS VIDEO PADA PERUSAHAAN R2SHOP BANDUNG

PEMBUATAN IKLAN BERBASIS VIDEO PADA PERUSAHAAN R2SHOP BANDUNG PEMBUATAN IKLAN BERBASIS VIDEO PADA PERUSAHAAN R2SHOP BANDUNG 1 Dadan Hermawan, M.T, 2 Faisal Ardyansyah 1 Konsentrasi Multimedia dan Desain Grafis 2 Program Studi Manajemen Informatika PKN LPKIA 3 Jln.

Lebih terperinci

Perancangan Video Company Profile SMA Negeri 3 Batam

Perancangan Video Company Profile SMA Negeri 3 Batam Perancangan Video Company Profile SMA Aldino Saputra * Politeknik Negeri Batam Jurusan Tehnik Informatika, Program Studi Tehnik Multimedia Jaringan Parkway Street, Batam Centre, Batam 29461, Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. :Diandra Anti-Aging & Aesthetic Clinic. :Production (Videographer) :Ruko Plaza Graha Family Blok D-8,

BAB IV PEMBAHASAN. :Diandra Anti-Aging & Aesthetic Clinic. :Production (Videographer) :Ruko Plaza Graha Family Blok D-8, BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisa Sistem Kerja praktik yang dilaksanakan Penulis di : Nama perusahaan Divisi Tempat :Diandra Anti-Aging & Aesthetic Clinic :Production (Videographer) :Ruko Plaza Graha Family

Lebih terperinci

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB I. SEKILAS TENTANG PROSES PRODUKSI VIDEO Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 61 BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Teknis Produksi Media Utama Pada perancangan iklan layanan masyarakat ini media utama dalam penyebaran pesan yaitu media elektronik yang berupa televisi. Semua media

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA

BAB III DATA DAN ANALISA BAB III DATA DAN ANALISA A. Kelompok data berkaitan dengan aspek fungsi produk rancangan Pembuatan motion graphic Seller center ini bertujuan untuk mengedukasi para penjual di tokopedia yang kesulitan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jumlah populasi penduduk yang semakin bertambah dan perkembangan zaman yang semakin meningkat, mengakibatkan kebutuhan masyarakat lokal dan non lokal akan tempat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Video Corporate Profile merupakan salah satu bentuk bagian media yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Video Corporate Profile merupakan salah satu bentuk bagian media yang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Video Corporate Profile merupakan salah satu bentuk bagian media yang berfungsi untuk memperkuat identitas suatu perusahaan pada masyarakat, Video Corporate profile

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PEMBUATAN COMPANY PROFILE SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 GAMBUT BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS DAN PEMBUATAN COMPANY PROFILE SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 GAMBUT BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI ANALISIS DAN PEMBUATAN COMPANY PROFILE SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 GAMBUT BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Ardhi Fadli Adi 10.11.4331 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP

PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP 1 Buyung Syarif, S.T., M.Sn., 2 Faizal Ramdhani 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis, 2 Program Studi Manajemen Informatika 3 POLITEKNIK KOMPUTER

Lebih terperinci

MULTIMEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK MAHASISWA BERBASIS ANIMASI

MULTIMEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK MAHASISWA BERBASIS ANIMASI MULTIMEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK MAHASISWA BERBASIS ANIMASI Agus Purwanto1), Shofwan Hanief2) 1) 2) Sistem Komputer STMIK STIKOM Bali Sistem Informasi STMIK STIKOM Bali Jl. Raya puputan No.

Lebih terperinci

PEMBUATAN VIDEO PROMOSI PRODUK FURNITURE MULTIFUNGSI PADA PERUSAHAAN TRAVALIAN LEMBANG

PEMBUATAN VIDEO PROMOSI PRODUK FURNITURE MULTIFUNGSI PADA PERUSAHAAN TRAVALIAN LEMBANG PEMBUATAN VIDEO PROMOSI PRODUK FURNITURE MULTIFUNGSI PADA PERUSAHAAN TRAVALIAN LEMBANG 1 Dadan Hermawan, S.Pd., M.T., 2 Franciskus Eki Bernadi 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis POLITEKNIK LPKIA

Lebih terperinci

BAB IV TAHAP PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI PROGRAM

BAB IV TAHAP PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI PROGRAM BAB IV TAHAP PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI PROGRAM 4.1 Produksi Produksi merupakan tahap lanjutan dari tahap sebelumnya yaitu pra produksi yang meliputi kegiatan-kegiatan penentuan ide dan konsep video yang

Lebih terperinci

BAB IV TAHAPAN PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI

BAB IV TAHAPAN PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI BAB IV TAHAPAN PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI 4.1 PRODUKSI Proses produksi video tutorial ini diawali dengan persiapan produksi yang dibagi menjadi 3 bagian, yaitu persiapan yang meliputi alat, konten video

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN

IV KONSEP PERANCANGAN IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS 1. Pengguna / Komunitas Karya Dari hasil rancangan video motion graphic sosialisasi prosedur pelayanan pengaduan (Komplain) di Universitas mercu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini berkembang sangat cepat, khususnya di bidang teknologi informasi. Perkembangan di bidang teknologi informasi ini sangat mendukung

Lebih terperinci

PEMBUATAN FILM ANIMASI 2D YANG BERJUDUL EMPAT MONSTER PADA KOMUNITAS MULTIMEDIA AMIKOM SURAKARTA

PEMBUATAN FILM ANIMASI 2D YANG BERJUDUL EMPAT MONSTER PADA KOMUNITAS MULTIMEDIA AMIKOM SURAKARTA PEMBUATAN FILM ANIMASI 2D YANG BERJUDUL EMPAT MONSTER PADA KOMUNITAS MULTIMEDIA AMIKOM SURAKARTA Herdika Melia Putra, Agus Purwanto AMIK Cipta Darma Jl. Ahmad Yani No. 181 Kartasura 57164 Abstract This

Lebih terperinci

MEDIA INFORMASI PROSEDUR TUGAS AKHIR MAHASISWA FKTI UNIVERSITAS MULAWARMAN BERBASIS ANIMASI MOTION GRAPHIC (STUDI KASUS : PT. SATNETCOM BALIKPAPAN)

MEDIA INFORMASI PROSEDUR TUGAS AKHIR MAHASISWA FKTI UNIVERSITAS MULAWARMAN BERBASIS ANIMASI MOTION GRAPHIC (STUDI KASUS : PT. SATNETCOM BALIKPAPAN) MEDIA INFORMASI PROSEDUR TUGAS AKHIR MAHASISWA FKTI UNIVERSITAS MULAWARMAN BERBASIS ANIMASI MOTION GRAPHIC (STUDI KASUS : PT. SATNETCOM BALIKPAPAN) Danny Agniawan 1*, Joan Angelina W 2, Edy Budiman 3 Jurusan

Lebih terperinci

BAB IV TAHAPAN PRA PRODUKSI, PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI

BAB IV TAHAPAN PRA PRODUKSI, PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI 23 BAB IV TAHAPAN PRA PRODUKSI, PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI 4.1 PRA PRODUKSI Proses produksi adalah proses pelaksanaan dan perencanaan yang telah dibuat sebelumnya. Dalam hal ini adalah pembuatan script

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI IV.1 Pra Produksi Sebelum memasuki tahap produksi, tahapan yang dilalui dalam suatu perancangan media yaitu : IV.1.1 Sketsa Yaitu proses awal dari sebuah perancangan yang

Lebih terperinci

PERANCANGAN USER INTERFACE PROJECT MANAGEMENT PT. GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA R.

PERANCANGAN USER INTERFACE PROJECT MANAGEMENT PT. GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA R. PERANCANGAN USER INTERFACE PROJECT MANAGEMENT PT. GLOBAL KREAVISI KOMUNIKA R. Yadi Rakhman Alamsyah, Mutiara Nurul Annisa Konsentrasi Multimedia & Desain Grafis, Program Studi Manajemen Informatika, POLITEKNIK

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan rigging. Pada Bab

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan rigging. Pada Bab BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Seperti yang telah dijelaskan pada bagian rumusan masalah pada Bab I, tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan rigging. Pada Bab III telah dijelaskan tentang

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Kelenteng Boen Tek Bio

I. PENDAHULUAN. Kelenteng Boen Tek Bio I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah 1. Judul Perancangan. TEMA : Budaya nilai Indonesia dalam karya grafis) dan IPTEK JUDUL : Video Profile Kelenteng Boen Tek Bio. Kelenteng Boen Tek Bio Kelenteng

Lebih terperinci

Perancangan Company Profile Desain Komunikasi Visual Universitas Negeri. Padang melalui CD Interaktif

Perancangan Company Profile Desain Komunikasi Visual Universitas Negeri. Padang melalui CD Interaktif Perancangan Company Profile Desain Komunikasi Visual Universitas Negeri Padang melalui CD Interaktif Muhammad Dahnil 1, Ishakawi 2, Syafwandi 3 Desain Komunikasi Visual FBS Universitas Negeri Padang dahnilmuhammad@gmail.com

Lebih terperinci

MEDIA INFORMASI PROFILE AKADEMI KEBIDANAN MUTIARA MAHAKAM SAMARINDA BERBASIS MULTIMEDIA

MEDIA INFORMASI PROFILE AKADEMI KEBIDANAN MUTIARA MAHAKAM SAMARINDA BERBASIS MULTIMEDIA MEDIA INFORMASI PROFILE AKADEMI KEBIDANAN MUTIARA MAHAKAM SAMARINDA BERBASIS MULTIMEDIA Melky Reynaldo Silalahi 1*, Joan Angelina Widians 2, Bambang Cahyono 3 Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer

Lebih terperinci

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR ASISTENSI LEMBAR ASITENSI KHUSUS KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISTILAH DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR ASISTENSI LEMBAR ASITENSI KHUSUS KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISTILAH DAFTAR ISI DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR ASISTENSI LEMBAR ASITENSI KHUSUS KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISTILAH DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah...

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii

DAFTAR ISI. LAPORAN TUGAS AKHIR... ii DAFTAR ISI LAPORAN TUGAS AKHIR... i LAPORAN TUGAS AKHIR... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN... iv PRAKATA... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xi INTISARI... xii ABSTRACT...

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN 3.1 Metodologi Laporan ini menggunakan metodologi wawancara dan observasi untuk mendapatkan permasalahan yang terdapat di lapangan. Wawancara berfokus pada konsep yang telah

Lebih terperinci

7.3 Animasi Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu anima yang berarti jiwa, hidup,

7.3 Animasi Animasi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu anima yang berarti jiwa, hidup, 1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi yang begitu pesat sehingga menuntut kita untuk mendapatkan informasi cepat dan mudah dalam segala hal, dalam perkembangannya informasi yang cepat dan mudah di berbagai

Lebih terperinci

ABSTRAK PERANCANGAN VIDEO PROFILE PRODUK SOLAR PANEL TENAGA SURYA PT. INDOGREEN TECHNOLOGY AND MANAGEMENT

ABSTRAK PERANCANGAN VIDEO PROFILE PRODUK SOLAR PANEL TENAGA SURYA PT. INDOGREEN TECHNOLOGY AND MANAGEMENT ABSTRAK PERANCANGAN VIDEO PROFILE PRODUK SOLAR PANEL TENAGA SURYA PT. INDOGREEN TECHNOLOGY AND MANAGEMENT Oleh TRIO WAHYU SASONGKO NIM: 108300082 Solar panel tenaga surya mulai berkembang di Indonesia

Lebih terperinci

PERANCANGAN VIDEO PROMOSI KLINIK KOPI SEBAGAI PUBLIKASI PADA MEDIA SOSIAL NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Dimas Aditya Suryanto

PERANCANGAN VIDEO PROMOSI KLINIK KOPI SEBAGAI PUBLIKASI PADA MEDIA SOSIAL NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Dimas Aditya Suryanto PERANCANGAN VIDEO PROMOSI KLINIK KOPI SEBAGAI PUBLIKASI PADA MEDIA SOSIAL NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Dimas Aditya Suryanto 13.22.1463 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kemunculan usaha rumah produksi atau biasa disebut dengan production house

BAB I PENDAHULUAN. Kemunculan usaha rumah produksi atau biasa disebut dengan production house BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemunculan usaha rumah produksi atau biasa disebut dengan production house perlahan banyak yang berdiri seiring dengan kemunculan stasiun-stasiun televisi swasta sehingga

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah research and development atau penelitian dan

METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah research and development atau penelitian dan 35 III. METODE PENELITIAN A. Setting Pengembangan Metode penelitian ini adalah research and development atau penelitian dan pengembangan. Pengembangan yang dimaksud adalah pembuatan media pembelajaran

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN 3.1. Proses Pelaksanaan Umum Gambar 3.1 Diagram Prosedur Pelaksanaan Umum Proses pelaksanaan umum pada perusahaan ini melalui beberapa tahapan yang tidak terlalu banyak. Proses

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring perkembangan teknologi dan informasi, motiongraph menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Seiring perkembangan teknologi dan informasi, motiongraph menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan teknologi dan informasi, motiongraph menjadi salah satu aplikasi desain yang dianggap menarik dan praktis, khususnya dalam bidang promosi.

Lebih terperinci

DKV UNTAR NEWS issue 1, date15 Juni 2013 DKV UNTAR NEWS

DKV UNTAR NEWS issue 1, date15 Juni 2013 DKV UNTAR NEWS issue 1, date15 Juni 2013 DKV UNTAR NEWS Mata Kuliah Pilihan Info mata kuliah pilihan di prodi DKV UNTAR Issue, Date Mata kuliah pilihan Multimedia: Mata kuliah yang membantu Mahasiswa mengasah kemampuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan resolusi tinggi serta reproduksi suara maupun video dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. dengan resolusi tinggi serta reproduksi suara maupun video dalam bentuk BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Teknologi multimedia adalah hasil dari perpaduan kemajuan teknologi elektronik, teknik komputer dan perangkat lunak. Kemampuan penyimpanan dan pengolahan gambar

Lebih terperinci

APLIKASI PENGENALAN BUDAYA INDONESIA BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF

APLIKASI PENGENALAN BUDAYA INDONESIA BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF APLIKASI PENGENALAN BUDAYA INDONESIA BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF 1 Andrie Wahyudi Saputra, 2 R. Yadi Rakhman Alamsyah S.T., 1 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1. Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif Peranan praktikan adalah sebagai Design Specialist yang bertanggung jawab untuk merancang infografis untuk keperluan publikasi

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. Tujuan peneliti dalam film dokumenter Creation Of Daniel s ini, peneliti

BAB III KONSEP PERANCANGAN. Tujuan peneliti dalam film dokumenter Creation Of Daniel s ini, peneliti BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan peneliti dalam film dokumenter Creation Of Daniel s ini, peneliti ingin menunjukan karya dari Daniel Alamsjah kepada masyarakat bahwa Bukit Rhema

Lebih terperinci

Disusun oleh : Nama : Bonifatius Nursasangka Kelas : 11D3TI01 NIM :

Disusun oleh : Nama : Bonifatius Nursasangka Kelas : 11D3TI01 NIM : MEMBUAT USAHA PEMBUATAN PRESENTASI PORTOPOLIO MULTIMEDIA TENTANG PRODUK, JASA, EVENT, ATAU COMPANY PROFILE MENGGUNAKAN SOFTWARE ADOBE FLASH Disusun oleh : Nama : Bonifatius Nursasangka Kelas : 11D3TI01

Lebih terperinci

SILABUS MATAKULIAH. Ceramah Tanya Jawab. Kontrak kuliah, aturan perkuliahan, dan pengenalan mata kuliah

SILABUS MATAKULIAH. Ceramah Tanya Jawab. Kontrak kuliah, aturan perkuliahan, dan pengenalan mata kuliah SILABUS MATAKULIAH Revisi : 2 Tanggal Berlaku : September 2012 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A14.17601/ Animasi 3D 2. Program Studi : Desain Komunikasi Visual-S1 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN BAB III METODOLOGI PERANCANGAN Dalam halaman ini, akan dibahas tentang langkah-langkah metodologi dan perancangan yang akan digunakan dalam menyelesaikan karya. 3.1 Metodologi Metodologi yang digunakan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF AUTODESK 3DSTUDIO MAX MENGGUNAKAN METODOLOGI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA VERSI LUTHER-SUTOPO

RANCANG BANGUN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF AUTODESK 3DSTUDIO MAX MENGGUNAKAN METODOLOGI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA VERSI LUTHER-SUTOPO RANCANG BANGUN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF AUTODESK 3DSTUDIO MAX MENGGUNAKAN METODOLOGI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA VERSI LUTHER-SUTOPO Diki Setiadi 1, Dewi Tresnawati 2, Asep Deddy Supriatna 3 Jurnal Algoritma

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.1.1 Latar Belakang Wallpaper adalah sejenis bahan yang digunakan untuk melapisi dan menghias dinding untuk kebutuhan interior rumah, kantor, atau fungsi bangunan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Desain 1. Ide Desain Seorang teman penulis memiliki usaha membuat dan menjual cupcake yang masih sangat sederhana. Karena masih berupa usaha rumahan,untuk pemasaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di kota Bandung terdapat 6 museum yaitu Museum Sri Baduga, Museum Konperensi Asia Afrika, Museum Barli, Museum Pos Indonesia dan Museum Mandala Wangsit Siliwangi,

Lebih terperinci

PANDUAN UJI KOMPETENSI

PANDUAN UJI KOMPETENSI PANDUAN UJI KOMPETENSI TECHNICAL MOTION GRAPHIC ARTIST LSP TIK INDONESIA Jl. Pucang Anom Timur 23 Surabaya 60282, Jawa Timur Telp: +62 31 5019775 Fax: +62 31 5019776 Daftar Isi 1. Latar Belakang... 2 2.

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Video Teaser yang akan dibuat untuk acara Festival Video Edukasi (FVE) di Balai Pengembangan Media Televisi Pendidikan dan Kebudayaan (BPMTPK) ini merupakan video teaser yang

Lebih terperinci

APLIKASI INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN KEBUDAYAAN INDONESIA

APLIKASI INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN KEBUDAYAAN INDONESIA APLIKASI INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN KEBUDAYAAN INDONESIA Santi Widianti 1), Dede Anggriawan 2), Iwan Setiadi 3) 1,2,3) Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Gunadarma Jl. Margonda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. misi perusahaan atau apa yang ingin ditawarkan kepada konsumen. Selain itu

BAB I PENDAHULUAN. misi perusahaan atau apa yang ingin ditawarkan kepada konsumen. Selain itu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Company profile memiliki peranan cukup penting bagi sebuah perusahaan yang melakukan business to business karena dapat mempresentasikan visi dan misi perusahaan

Lebih terperinci

Aplikasi Edukasi Biologi Tentang Sistem Reproduksi Manusia Berbasis Flash CS3 di SMP Buddhi Tangerang

Aplikasi Edukasi Biologi Tentang Sistem Reproduksi Manusia Berbasis Flash CS3 di SMP Buddhi Tangerang Aplikasi Edukasi Biologi Tentang Sistem Reproduksi Manusia Berbasis Flash CS3 di SMP Buddhi Tangerang Ardhie Halim Wijaya STMIK BUDDHI Jl. Imam Bonjol No. 41, Tangerang Banten Indonesia ardhie.h@gmail.com

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI PENGGUNAAN KAMERA DSLR BERBASIS MULTIMEDIA

RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI PENGGUNAAN KAMERA DSLR BERBASIS MULTIMEDIA RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI PENGGUNAAN KAMERA DSLR BERBASIS MULTIMEDIA Pramono Yulianto, 2 Fiftin Noviyanto (0015118001) 1,2 Program Studi Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan Prof. Dr. Soepomo,

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Debby Arum Widyastuti

NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Debby Arum Widyastuti PEMBUATAN VIDEO IKLAN LAYANAN MASYARAKAT MENGENAI KESELAMATAN BERKENDARA PADA POLSEK GIRISUBO GUNUNGKIDUL SEBAGAI MEDIA INFORMASI MENGGUNAKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Debby

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Bermula dari kekhawatiran anak muda di zaman sekarang yang beberapa kurang memperhatikan adab dalam kesehariannya dan bahkan ada sebagian yang

Lebih terperinci

II. METODOLOGI. Budaya Lokal Betawi. Ondel-ondel. Bentuk Ondel-ondel. Data. Video, Artikel, Buku dan lain-lain. Macam-macam aplikasi ondel-ondel

II. METODOLOGI. Budaya Lokal Betawi. Ondel-ondel. Bentuk Ondel-ondel. Data. Video, Artikel, Buku dan lain-lain. Macam-macam aplikasi ondel-ondel II. METODOLOGI A. Kerangka Berpikir Studi Budaya Lokal Betawi Ondel-ondel Sejarah Ondel-ondel Bentuk Ondel-ondel Ornamen pada ondel-ondel dan pakaiannya. Data Ondel-ondel Boneka besar Topeng Rambut (kembang

Lebih terperinci

Model Aplikasi Company Profile Berbasis Multimedia Studi Kasus : SMP Muhammadiyah 17

Model Aplikasi Company Profile Berbasis Multimedia Studi Kasus : SMP Muhammadiyah 17 Model Aplikasi Company Profile Berbasis Multimedia Studi Kasus : SMP Hendra Bayu Suseno a Staf Pengajar Fakultas Sains dan Teknologi Program Studi Teknik Informatika Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Lebih terperinci

PEMBUATAN COMPANY PROFILE MULTIMEDIA INTERAKTIF BIMBINGAN BELAJAR SMART GALILEO BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI

PEMBUATAN COMPANY PROFILE MULTIMEDIA INTERAKTIF BIMBINGAN BELAJAR SMART GALILEO BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI PEMBUATAN COMPANY PROFILE MULTIMEDIA INTERAKTIF BIMBINGAN BELAJAR SMART GALILEO BERBASIS FLASH NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Husen Amin Febriyanto 11.11.5035 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

MEDIA GRAFIS. Nuansa Bayu Segara

MEDIA GRAFIS. Nuansa Bayu Segara MEDIA GRAFIS Nuansa Bayu Segara Media Grafis Media grafis menyalurkan pesan dan informasi melalui simbol-simbol visual. Menarik perhatian Memperjelas sajian pelajaran Mengilustrasikan suatu fakta atau

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan teknik motion

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan teknik motion BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Seperti yang telah dijelaskan pada bagian rumusan masalah pada Bab I, tugas akhir ini akan membuat sebuah film animasi 2D dengan teknik motion graphic novel yang pewarnaanya menggunakan

Lebih terperinci

Rancang Bangun Game Pertempuran Lakon Wayang Sebagai Sarana Pengenalan Tokoh Pewayangan Indonesia

Rancang Bangun Game Pertempuran Lakon Wayang Sebagai Sarana Pengenalan Tokoh Pewayangan Indonesia RANCANG BANGUN GAME PERTEMPURAN LAKON WAYANG SEBAGAI SARANA PENGENALAN TOKOH PEWAYANGAN INDONESIA Oleh: Aditya Yoga Prahara 1, Taqwa Hariguna 2 Mahasiswa 1, dosen 2 Teknik Informatika, STMIK Amikom Purwokereto

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1. Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif 4.1.1. Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Dalam kerja praktek kali ini peranan praktikan adalah sebagai Desainer Grafis

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Pada bab ini penulis akan menguraikan mengenai kesimpulan dan implikasi hasil penelitian. Kesimpulan dalam penelitian ini mengacu pada tujuan penelitian, hasil

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa menjadi pribadi yang siap untuk terjun ke dalam dunia

Lebih terperinci

PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC DAN LIVE SHOOT NASKAH PUBLIKASI

PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC DAN LIVE SHOOT NASKAH PUBLIKASI PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC DAN LIVE SHOOT NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Ayu Citra Yelly 12.12.6563 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN PUSTAKA. penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan

BAB III TINJAUAN PUSTAKA. penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan BAB III TINJAUAN PUSTAKA Dalam Bab III, Tinjauan Pustaka, penulis akan menerangkan tentang penjelasan-penjelasan mendetail beserta sumber-sumber teoritis yang berkaitan dengan pembuatan design 3D interior

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL..... i HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH.....iv ABSTRAK... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. pengertian. Yang pertama, film merupakan sebuah selaput tipis berbahan seluloid

BAB II LANDASAN TEORI. pengertian. Yang pertama, film merupakan sebuah selaput tipis berbahan seluloid 2.1 Definisi Film BAB II LANDASAN TEORI Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, film dapat diartikan dalam dua pengertian. Yang pertama, film merupakan sebuah selaput tipis berbahan seluloid yang digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Bab ini membahas tentang cara dan metode yang digunakan dalam

BAB III METODE PERANCANGAN. Bab ini membahas tentang cara dan metode yang digunakan dalam BAB III METODE PERANCANGAN Bab ini membahas tentang cara dan metode yang digunakan dalam perancangan media promosi desain motiongraph sebagai upaya strategi komunikasi perusahaan FAK Media, berikut bagan

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Gambar 2.1 Animasi edukasi KOK BISA Sumber : Youtube Animasi yang digunakan sebagai media edukasi ini pernah dibuat oleh kanal Youtube asal Indonesia yang bernama

Lebih terperinci

PEMBUATAN VIDEO MUSIK SATU CERITA SATU HARAPAN DENGAN TEKNIK STOP MOTION ANIMATION. Naskah Publikasi

PEMBUATAN VIDEO MUSIK SATU CERITA SATU HARAPAN DENGAN TEKNIK STOP MOTION ANIMATION. Naskah Publikasi PEMBUATAN VIDEO MUSIK SATU CERITA SATU HARAPAN DENGAN TEKNIK STOP MOTION ANIMATION Naskah Publikasi diajukan oleh Kholis Fathoni Avrianto 05.12.1114 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

KAJIAN TEORI dan MASALAH

KAJIAN TEORI dan MASALAH DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN ANTI PLAGIAT LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSIDANGAN KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABLE DAFTAR DIAGRAM DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL.. HALAMAN JUDUL..... i HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... ii HALAMAN PENGESAHAN SIDANG.. iii HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI.. iv KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH.....

Lebih terperinci

Produksi Media PR Audio-Visual

Produksi Media PR Audio-Visual Modul ke: Produksi Media PR Audio-Visual Iklan Layanan Masyarakat Fakultas FIKOM Martina Shalaty Putri, M.Si Program Studi Kehumasan www.mercubuana.ac.id Pembuatan Video Iklan Layanan Masyarakat Untuk

Lebih terperinci

PERANCANGAN DESAIN INTERIOR TIGA DIMENSI BANGUNAN BARU PT. KREAVISI GRUP

PERANCANGAN DESAIN INTERIOR TIGA DIMENSI BANGUNAN BARU PT. KREAVISI GRUP PERANCANGAN DESAIN INTERIOR TIGA DIMENSI BANGUNAN BARU PT. KREAVISI GRUP Edwin Buyung Syarif 1, Retno Puspitasari 2 1,2 Multimedia Desain dan Grafis, Program Studi Manajemen Informatika, PKN LPKIA Jln.

Lebih terperinci

PERANCANGAN DESAIN 3D KANTOR LISAN JAVA MENGGUNAKAN APLIKASI GOOGLE SKETCHUP

PERANCANGAN DESAIN 3D KANTOR LISAN JAVA MENGGUNAKAN APLIKASI GOOGLE SKETCHUP PERANCANGAN DESAIN 3D KANTOR LISAN JAVA MENGGUNAKAN APLIKASI GOOGLE SKETCHUP 1 Edwin Buyung Syarif, S.T., M.Sn., 2 Muhammad Rafi Nursyifa 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis POLITEKNIK LPKIA 2 Program

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Laporan Tugas Akhir pada BAB IV ini akan menjelaskan mengenai hasil karya yang berasal dari rancangan pada bab sebelumnya. Pada bab ini akan menjelaskan mengenai tahap produksi

Lebih terperinci

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI 3. Perancangan Media Penulis akan membuat sebuah iklan layanan masyarakat yang berisi kampanye sosial yang bertujuan untuk menyadarkan remaja adanya penyalahgunaan kata autis

Lebih terperinci

PERANCANGAN PROFILE STIKES U BUDIYAH BANDA ACEH BERBASIS MULTIMEDIA

PERANCANGAN PROFILE STIKES U BUDIYAH BANDA ACEH BERBASIS MULTIMEDIA PERANCANGAN PROFILE STIKES U BUDIYAH BANDA ACEH BERBASIS MULTIMEDIA Program Studi Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Banda Aceh Murdani ABSTRAK Dalam penulisan ilmiah ini, membuat

Lebih terperinci

Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline

Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline Animasi Pipeline A. Pengertian Tahapan proses animasi (Animation pipeline) Adalah prosedur atau langkah langkah yang harus dijalani seorang animator ketika membuat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. produksi. Proses tersebut akan digambarkan pada gambar 4.1. lokasi akan ditata seperti yang digambarkan pada storyboard.

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. produksi. Proses tersebut akan digambarkan pada gambar 4.1. lokasi akan ditata seperti yang digambarkan pada storyboard. BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Secara keseluruhan bab ini akan membahas tentang produksi hingga pasca produksi. Proses tersebut akan digambarkan pada gambar 4.1. Gambar 4.1 Gambar proses produksi dan pasca

Lebih terperinci