oleh: Perwakilan BPKP Sumbar

Transkripsi

1 oleh: Perwakilan BPKP Sumbar 1

2 1) Input Saldo Awal Tahun 2009 pada login Tahun 2008 oleh SKPD dan PPKD. 2) Input seluruh SPJ, Pengesahan, SPP, SPM dan SP2D (TU, LS, GU, GU Nihil dan TU Nihil). 3) Input Pajak yang dipungut dan disetor oleh Bendahara Pengeluaran maupun BUD 4) Input pendapatan (Retribusi/Pajak) yang dipungut dan disetorkan oleh Bendahara Penerimaan maupun PPKD 5) Input Penerimaan Pembiayaan ( SILPA Tahun Lalu) oleh SKPKD dan Jurnal Umum Koreksi untuk menormalkan saldo awal kas di BUD. 2

3 6) Input Penyesuaian belanja dan Pendapatan serta Jurnal umum Pengeluaran dan Penerimaam Kas pada pembukuaan SKPD atas kelebihan belanja dan pendapatan serta penyetoran pajak tahun lalu dan penyetoran lainnya yang terkait dengan kas. 7) Input Jurnal Umum Balik di awal tahun 2009 untuk membalik saldo persediaan dan piutang tahun ) Input Jurnal Penyesuaian untuk mencatat Persediaan, Piutang dan Hutang yang timbul pada Tahun ) Input Jurnal Umum Lainnya untuk mencatat Aset Tetap yang dianggarkan dalam belanja barang dan jasa demikian juga dengan belanja modal yang bukan merupakan asset tetap. 3

4 1) Total SP2D UP+GU+TU+LS = Total Penerimaan SP2D pada Laporan Fungsional. 2) Total SP2D GU+GU Nihil+TU Nihil+LS = Total Pengeluaran SPJ pada Laporan Fungsional. 3) Total Penerimaan dan Penyetoran Pajak Laporan Fungsional = Total Penerimaan dan Pengeluaran Pajak pada Buku Pajak 4) Total Penerimaan Lain-lain pada Laporan Fungsional = Sisa UP dan PFK Tahun ) Total Pengeluaran Lain-lain pada Laporan Fungsional = Penyetoran Sisa UP tahun 2008 dan 2009 dan PFK Tahun ) Total Penerimaan dan Pengeluaran BKU = Total Penerimaan dan Pengeluaran Laporan Fungsional. 4

5 7) Total Peneriman BKU = Total SP2D + Total Penerimaan Pajak +Saldo Tahun lalu 8) Total Pengeluaran BKU = SPJ + Penyetoran Pajak + Setoran UP 09 + UP 08 dan PFK 08. 9) Sisa Kas di BKU = Saldo Kas Laporan Fungsional = Rekening Koran/Kas Tunai = Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2009 pada Neraca. 10)Sisa UP = SP2D UP SP2D Nihil 11)Laporan Realisasi Anggaran = Tatal Belanja/SPJ pada Laporan Fungsional. 5

6 1) SPJ Pendapatan bulan Desember 2009 ( Laporan Fungsinal Penerimaan ) = Total Pendapatan pada Laporan Realisasi Anggaran tahun ) Jumlah Total pada Buku Rekapitulasi Penerimaan = Total Penerimaan pada Buku Kas Penerimaan untuk periode yang sama 3) Saldo Kas per 31 Desember 2009 pada Buku Kas Penerimaan = Buku Besar Pembantu Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember

7 1) Pengujian Persediaan 2) Pengujian Piutang 3) Pengujian Investasi Non Permanen/ Dana Bergulir 4) Pengujian Hutang 7

8 1) Cocokan saldo Awal Aset sesuai LKPD Tahun 2008 dengan inputan data penatausahaan di Simda Aset 2) Pastikan apakah Mutasi Aset Tetap tahun 2009 = Realisasi Belanja Modal tahun 2009, jika tidak sama ungkap dalam catatan Lapkeu. 3) Pastikan apakah ada penambahan Aset Tetap dari Anggaran belanja barang dan jasa serta hibah maupun Aset Tetap yang diserahkan kepada pihak lain. 8

9 1) Rekonsiliasi Belanja antara SKPKD dengan Bendahara pengeluaran SKPD 2) Rekonsiliasi Pendapatan antara SKPKD dengan Bendahara penerimaan SKPD 3) Rekonsiliasi Aset antara SKPKD dengan Pengurus Barang SKPD 4) Rekonsiliasi Kas Daerah antara SKPKD dengan Bank 5) Rekonsiliasi PFK yang dipungut dan disetorkan SKPD 9

10 1) BKU- Setiap lembarnya di paraf oleh bendahara pengeluaran dan setiap bulan di tutup dan dibuatkan register penutupan kasnya oleh Bendahara Pengeluaran yang diketahui oleh PA/KPA. 2) Seluruh register SPP,SPM dan SP2D. 3) Laporan Fungsional setiap bulan yang di tandatangani oleh Bendahara Pengeluaran dan diketahui PA/KPA. 4) Buku Pembantu Pajak 5) Memo Jurnal, khusus yang ada peneyetoran kembali, koreksi dan CP. 6) Rekening Koran per 31 Desember ) Bukti Penyetoran sisa UP dan Pajak 10

11 1) BKU- Setiap lembarnya di paraf oleh bendahara penerimaan dan setiap bulan di tutup dan dibuatkan register penutupan kasnya oleh Bendahara Penerimaan yang diketahui oleh PA/KPA. 2) Laporan Fungsional setiap bulan yang di tandatangani oleh Bendahara Penerimaan dan diketahui PA/KPA. 3) Buku Pembantu Pajak. 4) Rekening Koran per 31 Desember

12 1) Kartu Inventaris Barang 2) Buku Inventaris dan Laporan Mutasi Barang pada laporan penatausahaan SKPD 3) Daftar Aset Tetap dan Rekap pada Laporan Akuntansi SKPD untuk lampiran Laporan Keuangan 12

13 13