BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Data dan Informasi Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Februari Maret Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada pekerja pembatik sektor informal di CV. Batik Nadira Kota Tasikmalaya terkait dengan pekerjaannya untuk mengetahui tingkat risiko ergonomi melalui penilaian terhadap postur janggal (leher, tulang punggung, kaki, lengan atas, lengan bawah, pergelangan tangan), beban, genggaman tangan dan aktifitas. Peneliti melakukan pengamatan pada setiap proses pekerjaan yang dilakukan pekerja pembatik bagian produksi sektor informal di CV. Batik Nadira Kota Tasikmlaya menggunakan metode Rapid Upper Limb Assessment (RULA) dan Rapid Entire Body Assesment (REBA). Objek penelitian ini adalah seluruh proses kerja yang dilakukan pekerja pembatik sektor informal yang meliputi pembuatan klise, printting, penguat warna, pencucian, pengeringan dan pengepakan. 31

2 32 Karakterist pekerja yang diteliti adalah pekerja yang mempunyai keluhan saat bekerja maupun setelah pekerja. Jumlah pekerja yang diamati berjumlah 10 orang yang berada di lokasi batik di CV. Batik Nadira Kota Tasikmalaya. Seluruhnya diamati dan dinilai tingkat risiko ergonominya dari setiap langkah pekerjaan yang dilakukan. Proses penilaian dititik beratkan pada faktor pekerjaan, bukan pada faktor lingkungan, perorangan maupun psikososial 3.2 Metode Pengambilan Data Pengambilan data dilakukan yaitu dengan cara mengumpulkan data primer dan data sekunder : 1. Data Primer Pengambilan data primer dilakukan dengan cara : a. Observasi atau pengamatan langsung saat pekerja melakukan proses pekerjaan pembatik untuk mendapatkan tahapan pekerjaan tersebut hingga postur janggal saat bekerja (leher, tulang punggung, kaki, lengan atas, lengan bawah dan pergelangan kaki), skor beban, skor genggaman tangan, dan skor aktifitas dapat diketahui dan selanjutnya dianalisis dengan worksheet RULA dan REBA.. 2. Data sekunder Pengumpulan data sekunder terdiri dari : a. Gambaran umum usaha batik printting b. Lembaran instruksi kerja/sop Dalam pengumpulan data, alat yang digunakan adalah :

3 33 a. Kamera digital digunakan untuk mendokumentasikan proses kerja dan memotret postur kerja. b. Worksheet penilaian skor RULA dan REBA digunakan untuk mengetahui tingkat risiko ergonomi. 3.3 Metode Pengolahan Data Pengolahan data terdiri dari: 1. Menggunakan data RULA worksheet untuk mengukur postur kerja dengan cara: a. Membagi pengamatan tubuh operator kedalam 2 grup, yaitu A yang terdiri atas leher (neck), kaki (leg), lengan atas (upper arm), lengan bawah (lower arm), pergelangan tangan (wrist), punggung (trunk), serta mengukur beban (load/force), dan skor aktivitas. b. Menilai setiap postur kerja operator menggunakan RULA ke dalam skor A dan B. c. Menentukan skor RULA dari hasil kombinasi perhitungan skor A dan skor B. d. Menentukan action level dari postur kerja operator. 2. Menggunakan data REBA worksheet untuk mengukur postur kerja dengan cara: a. Menggunakan pengamatan tubuh operator kedalam 2 grup, yaitu A meliputi punggung, leher, dan kaki. Sementara grup B meliputi lengan atas, lengan bawah, dana pergelangan tangan, serta mengukur beban, dan skor aktivitas.

4 34 b. Menilai setiap postur kerja operator menggunakan REBA ke dalam skor A dan B. c. Dari nilai bagian A dan B dapat digunakan untuk mencari nilai bagian C dari table yang ada. d. Nilai REBA didapat dari hasil penjumlahan nilai bagian C dengan nilai aktivitas pekerja. e. Menentukan action level dari postur kerja operator. 3.4 Metode analisis Berdasarkan penilaian worksheet RULA dan REBA maka akan di dapatkan berbagai level tindakan terhadapat postur kerja pegawai. Dari level tindakan ini di identifikasikan dan dianalisis fasilitas penyebab postur kerja yang tidak alami. Hasil analisis digunakan untuk memperbaiki metode kerja agar didapat postur kerja yang alami terhadap pegawai. 3.5 Langkah-langkah Penelitian Adapun langkah-langkah penelitian ini dapat dibuat atau dibentuk dalam bentuk flow chart yang terdapat di bawah ini sebagao berikut:

5 35 Mulai Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Pengumpulan Data: Studi Pustaka A. Proses Produksi B. Deskripsi Pekerjaan C. Data Antropometri Pekerja Pengolahan Data: A. Penentuan Faktor & Tingkat Resiko Pekerjaan B. Penilaian Metode RULA & REBA 1. Penilaian postur : Scoring sheet & body part scores 2. Penyusunan skor RULA & REBA 3. Konfirmasi action level Dan Rekomendasi Analisa & Pembahasan Kesimpulan dan Saran Selesai Gambar.3.1. Flowchart Metodologi Penelitian