Buku Pedoman Akademik Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Tahun Akademik : 2017/2018 Tim Penyusun:

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Buku Pedoman Akademik Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Tahun Akademik : 2017/2018 Tim Penyusun:"

Transkripsi

1

2

3 Buku Pedoman Akademik Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Tahun Akademik : 2017/2018

4 Buku Pedoman Akademik Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Tahun Akademik : 2017/2018 Tim Penyusun: dr. Syahrizal Syarif, MPH., PhD Mh. Nurulhuda, M.Si Fatkhu Yasik, M.Pd Fariz Alniezar, M.Hum Alamat: Kampus 1 : Jalan Taman Amir Hamzah No. 5, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat. Kampus 2 : Jalan Kemang, Pondok Udik, Parung, Kabupaten Bogor. Kampus

5

6

7 DAFTAR ISI KEPUTUSAN REKTOR DAFTAR ISI KATA PENGANTAR iii v vii BAB I: UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.1. Sejarah Singkat 1.2. Visi, Misi, dan Tujuan 1.3. Jenis dan Program Pendidikan 1.4. Personalia Pimpinan 1.5. Fakultas, Prodi, dan Sekolah Pascasarjana 1.6. Lambang, Bendera, dan Mars 1.7. Kampus BAB II: KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN 1.1. Disain Kurikulum dan Pembelajaran 1.2. Standar Kompetensi Lulusan 1.3. Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) 1.4. Proses Pembelajaran 1.5. Sistem Penyelenggaraan Pendidikan 1.6. Masa Belajar dan Beban Belajar 1.7. Silabus dan RPS 1.8. Kontrak Belajar 1.9. Penilaian Pedoman Akademik v

8 1.10. Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Pengenalan Profesi Mahasiswa Ujian Tesis/Skripsi/Tugas Akhir Pengulangan Matakuliah Wisuda BAB III: PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU REGISTRASI DAN HERREGISTRASI 3.1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru 3.2. Registrasi Mahasiswa 3.3. Herregistrasi Mahasiswa 3.4. Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) 3.5. Cuti Kuliah BAB IV: LAYANAN PROGRAM AKADEMIK 4.1. Pelayanan Administrasi Akademik 4.2. Beasiswa 4.3. Pengurusan Surat Keterangan 4.4. Pengurusan Ijazah BAB V: FASILITAS AKADEMIK 5.1. Lembaga 5.2. Unit Pelaksana Teknis (UPT) 5.3. Laboratorium BAB VI: PENUTUP 91 vi Pedoman Akademik

9 PENGANTAR Buku Pedoman Akademik Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Tahun Akademik 2017/2018 merupakan panduan bagi mahasiswa Unusia dalam menjalani kegiatan akademik di Unusia. Pedoman Akademik ini merupakan penjabaran dari Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi, dan Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Secara umum buku ini disusun dalam rangka memberikan pelayanan akademik kepada sivitas akademika dengan menyebarluaskan informasi yang berhubungan dengan bidang akademik. Kami berharap Pedoman Akademik ini dapat berfungsi sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi bagi pimpinan universitas, dosen pengajar, staf dan mahasiswa di lingkungan Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia. Jakarta, Juli 2017 Rektor Prof. Dr. Ir. M. Maksum Machfoedz, M.Sc. Pedoman Akademik vii

10

11 BAB I UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA

12

13 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM BAB I UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.1. Sejarah Singkat Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia, yang disingkat dengan Unusia resmi mendapat izin operasional pada tanggal 1 Ramadlan 1436 Hijriah, bertepatan dengan 18 Juni Sebelum mendapatkan izin, Unusia telah melalui proses persiapan selama 3 tahun hingga akhirnya pada Hari Kamis, 4 Juni 2015 Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Republik Indonesia melakukan visitasi ke kampus Unusia di Jalan Taman Amir Hamzah No. 5 Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Unusia merupakan salah satu perguruan tinggi yang didirikan langsung oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dengan demikian, maka badan penyelenggara pendidikan Unusia menggunakan Badan Hukum Perkumpulan Nahdlatul Ulama, atau disingkat BHPNU. Namun untuk melaksanakan fungsi penyelenggaraan secara teknis, PBNU membentuk Badan Pelaksana Penyelenggaraan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama DKI Jakarta, yang kemudian Pedoman Akademik 3

14 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA disingkat BP3TNU. Atas dasar itu maka BP3TNU memiliki kewenangan sebagai pelaksana penyelenggara pendidikan Unusia berdasarkan kewenangan yang dilimpahkan oleh PBNU tertuang dalam Surat Keputusan Nomor 98/A. II.04.d/09/2016 tentang Pengesahan Struktur Badan Pelaksana Penyelenggara Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama DKI Jakarta. Pendirian Unusia sendiri didasarkan pada kesadaran pentingnya peningkatan akses dan relevansi pendidikan tinggi di Indonesia. Akses dan relevansi ini dinilai menjadi persoalan mendasar lemahnya daya saing bangsa Indonesia di level internasional. Berbagai data menunjukkan, bahwa daya saing bangsa kita di level regional Asean sekalipun masih belum menjanjikan. Kemristekdikti pun merilis, bahwa Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi bangsa kita juga masih rendah. Rendahnya akses dan relevansi pendidikan tinggi ini secara massif menggerus eksistensi bangsa kita di tatanan global. Dengan hadirnya Unusia, diharapkan peran Nahdlatul Ulama dalam meningkatkan keimanan, ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa serta memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia sebagaimana 4 Pedoman Akademik

15 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM amanat Undang-Undang Dasar 1945 dapat diwujudkan secara maksimal Visi, Misi dan Tujuan Visi, misi, dan tujuan Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia dijabarkan sebagai berikut: A. Visi Menjadi Universitas Unggul dan Berkarakter Ahlsusnnah wal Jama ah B. Misi Mengacu pada visi di atas, maka Unusia memiliki misi sebagai berikut: 1. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan berdedikasi; 2. Menyelenggarakan penelitian/ riset untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; 3. Mengembangkan integrasi keilmuan berbasis aswaja; 4. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia; 5. Menyelenggarakan pengelolaan Unusia yang amanah dan profesional; Pedoman Akademik 5

16 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 6. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi; 7. Mengembangkan nilai Aswaja dalam tataran akademik dan praksis di lingkungan kampus; 8. Mengembangkan Islam Nusantara sebagai peradaban Indonesia dan dunia. C. Tujuan Mengacu pada visi dan misi di atas, maka tujuan Unusia adalah: 1. Menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif; 2. Terselenggaranya pendidikan yang bermutu yang dapat diakses oleh semua kalangan; 3. Terwujudnya penelitian dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; 4. Menghasilkan produk ilmu pengetahuan dan karya penelitian yang berbasis moral dan etika; 5. Terwujudnya kajian yang komprehensif dan mendalam dalam pengembangan integrasi keilmuan; 6 Pedoman Akademik

17 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 6. Menghasilkan sumbangsih pemikiran nyata dalam rangka mewujudkan integrasi keilmuan berbasis Aswaja; 7. Terwujudnya program pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada peningkatan wawasan dan kesejahtraan manusia; 8. Terciptanya relevansi antara kebutuhan masyarakat dengan program pendidikan dan penelitian yang kembangkan UNU Indonesia; 9. Terwujudnya tatanan masyarakat yang sejahtra, adil, dan demokratis pada masyarakat binaan; 10. Terwujudnya pengelolaan UNU Indonesia yang amanah sesuai dengan visi dan misi yang dirumuskan; 11. Terwujudnya pengelolaan UNU Indonesia yang professional sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK); 12. Terwujudnya kerjasama yang sinergis dengan pemerintah, pihak swasta, dalam dan luas negeri; 13. Terwujudnya kerjasama program pertukaran peajar dan dosen, Pedoman Akademik 7

18 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA penelitian, dan pengabdian masyarakat dengan perguruan tinggi lain di dalam dan luar negeri; 14. Terwujudnya kurikulum sesuai dengan karakteristik keilmuan tertentu yang berbasis pada nilai Aswaja; 15. Terimplementasikannya nilai Aswaja dalam tataran akademik dan praktis Sivitas Akademika UNU Indonesia; 16. Terwujudnya kajian yang intensif tentang Islam Nusantara sebagai identitas Islam Indonesia; 17. Terdesiminasikannya gagasan Islam Nusantara sampai ke manca Negara sebagai sumbangsih UNU Indonesia untuk peradaban dunia Jenis dan Program Pendidikan Unusia menyelenggarakan program pendidikan akademik dan vokasi. Pendidikan akademik adalah pendidikan program sarajana atau pasca sarjana yang diarahkan pada penguasaan dan pengembangan cabang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Sedangkan pendidikan vokasi adalah pendidikan tinggi program diploma yang menyiapkan mahasiswa untuk pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu sampai program sarjana terapan. 8 Pedoman Akademik

19 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM Adapun jumlah program studi yang diselenggarakan Unusia saat ini ada 14 prodi, terdiri dari 12 prodi jenis program akademik Strata Satu (S1), 1 prodi jenis program vokasi Diploma 3 (D3), dan 1 prodi jenis program akademik Strata 2 (S2). Adapun beban belajar untuk masing-masing program sebagai berikut: 1. Program vokasi D3 beban studi minimum 108 sks dengan masa pendidikan maksimal 5 (lima) tahun. 2. Program akademik S1 beban studi minimum 144 sks dengan masa pendidikan maksimal 7 (tujuh) tahun. 3. Program akademik S2 beban studi minimum 36 sks dengan masa pendidikan maksimal 4 (empat) tahun. Pedoman Akademik 9

20 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA Tabel 1. Daftar Program Studi No. Kode Prodi Nama Prodi Gelar Singkatan Pendidikan Agama Islam Sarjana Pendidikan S.Pd Akhwalus Syakhsiyah Sarjana Hukum S.H Perbankan Syariah Sarjana Ekonomi S.E Sosiologi Sarjana Sosiologi S.Sos Psikologi Sarjana Psikologi S.Psi Hukum Sarjana Hukum S.H Pendidikan Guru PAUD Sarjana Guru PAUD S.Pd Akuntansi Sarjana Akuntansi S.Akun Teknik Industri Sarjana Teknik S.T. 10 Pedoman Akademik

21 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM No. Kode Prodi Nama Prodi Gelar Singkatan Teknologi Industri Pertanian Sarjana Teknik S.T Sistem Informasi Sarjana Informasi S.Kom Informatika Sarjana Informasika S.Kom Teknik Elektro Sarjana Teknik S.T Magister SKI (Islam Nusantara) Magister Humaniora M.Hum. Pedoman Akademik 11

22 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.4 Personalia Pimpinan Unusia Dalam rangka menyelenggarakan fungsinya sebagai institusi pendidikan tinggi yang kredibel, Unusia menjunjung tinggi prinsipprinsip penyelenggaraan tata kelola organisasi yang baik. Adapun personalia pimpinan Unusia sebagai berikut: 12 Pedoman Akademik

23 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM Tabel 2. Personalia Pimpinan Unusia No. Jabatan Personil 1 Rektor : Prof. Dr. Ir. M. Maksum Machfoedz, M.Sc 2 Wakil Rektor I : dr. Syahrizal Syarif, MPH., PhD Direktur Akademik : Fatkhu Yasik, M.Pd. 3 Wakil Rektor II : M. Sulton Fatoni, M.Si. Direktur Keuangan & Kerjasama : Arif Rahman, M.Pd. 4 Wakil Rektor III : Drs. HM. Mujib Qulyubi, MH. Direktur Kemahasiswaan : Ahmad Nurulhuda, MM 5 Dekan Fakultas Agama Islam : Dede Setiawan, M.M.Pd. 6 Dekan Fakultas Scien dan Teknologi : Ir. Sukamto Javaladi, M.Sc 7 Dekan Fakultas Sosial Humaniora : Muhammad Afifi, M.H. Pedoman Akademik 13

24 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA No. Jabatan Personil 8 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Ketua : Mh. Nurulhuda, M.Si. 9 Lembaga Penjamin Mutu (LPM) Ketua : Fariz Alniezar, M.Hum. 10 Biro Administrasi Akademik, Pemasaran, Penerimaan Mahasiswa, Registrasi dan Monitoring dan Evaluasi Kepala : Fuadul Umam, S.Pd.I 11 Biro Anggaran, Perbendaharaan, Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen Kepala : Dwi Niar, S.Pd.I 14 Pedoman Akademik

25 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM Tabel 3. Personalia Pengeloa Prodi No Nama 1 Dr. Mastuki HS Direktur Pascasarjana 2 Deny Hamdani, PhD Asdir I 3 Dr. M. Ulinnuha Husnan Asdir II 4 Saiful Bahri, MA Kaprodi Pendidikan Agama Islam 5 Nurkabibulloh, M.Pd. Sekprodi Pendidikan Agama Islam 6 Hayaturrahman, M,Si Kaprodi Ahwalus Syakhsiyah 7 A. Khoirul Anam, M.Sy Sekprodi Ahwalus Syakhsiyah 8 Khoirunnisa, MA Kaprodi Perbankan Syariah 9 Sugeng Priono, ME Sekprodi Perbankan Syariah 10 Naeni Amanullah, M.Si Kaprodi Sosiologi 11 Okky RM. Joko P. Mulyadi, M.Hum Sekprodi Sosiologi Pedoman Akademik 15

26 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA No Nama 12 Any Rufaedah, M.Si Kaprodi Psikologi 13 Irma Safitri, M.Psi Sekprodi Psikologi 14 Fira Mubayyinah, S.HI., MH. Kaprodi Hukum 15 M. Aniq Kamaluddin, S.HI., MH Sekprodi Hukum 16 Waspada, MM Kaprodi GPAUD 17 Ahmad Faqihuddin, M.Pd. Sekprodi GPAUD 18 Achmad Mukafi Ni am, ME Kaprodi Akuntansi 19 Fitriah Ulfah, M.Si Sekprodi Akuntansi 20 Suryandaru, M.T. Kaprodi Teknik Industri 21 Iwan Irawan, M.T. Sekprodi Teknik Industri 22 Ir. Widodo Trihartono, M.Sc. Kaprodi Teknologi Industri Pertanian 23 Adrinovarini, M.Sc. Sekprodi Teknologi Industri Pertanian 24 M. Iqbal Saryuddin, M.T.I. Kaprodi Sistem Informasi 16 Pedoman Akademik

27 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM No Nama 25 Hafied Nursiddiqi, M.T.I Sekprodi Sistem Informasi 26 Ahmad Musyafa, M.Kom. Kaprodi Informatika 27 Irpan Kusyadi, M.Kom. Sekprodi Informatika 28 Ries Lucky Juddianto, M.T.I Kaprodi Teknik Elektro 29 M. Purnomo Juwono, ST., M.T.I. Sekprodi Teknik Elektro Pedoman Akademik 17

28 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.5 Fakultas, Prodi, dan Sekolah Pascasarjana Program studi pada Unusia dikelompokkan menjadi 3 fakultas dan 1 sekolah pascasarjana, sebagaimana berikut: 1. Fakultas Agama Islam, meliputi: a. Prodi Pendidikan Agama Islam. b. Prodi Ahwalus Syakhsiyah. c. Prodi Perbankan Syariah. 2. Fakultas Sosial Humaniora, meliputi: a. Prodi Sosiologi b. Prodi Hukum c. Prodi Pendidikan Guru PAUD d. Prodi Akuntansi e. Prodi Psikologi 3. Fakultas Teknik, meliputi: a. Prodi Teknik Industri b. Prodi Teknologi Industri Pertanian c. Prodi Sistem Informasi d. Prodi Informatika e. Prodi Teknik Elektro 4. Sekolah Pascasarjana, yaitu Program Magister Islam Nusantara. 18 Pedoman Akademik

29 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 1.6 Lambang, Bendera, dan Mars Unusia Lambang Unusia merupakan identitas universitas. Lambing Unusia melekat dalam berbagai atribut universitas, seperti kop surat, stempel, bendera, website dan lainnya yang mewakili universitas. Adapun lambing Unusia sebagaimana dimaksud disajikan sebagaimana tertera dalam gambar 1 di bawah ini: Gambar 1. Lambang Unusia a. Lambang Unusia terdiri beberapa unsur sebagai berikut: 1. Perisai Segi Lima; 2. Lingkaran Hijau; 3. Kata: Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia Jakarta ; 4. Inti Lambang Nahdlatul Ulama. b. Keterangan Lambang: 1. Garis tepi berwarna kuning; Pedoman Akademik 19

30 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 2. Gariis kuning sebelum Lingkaran Hijau; 3. Warna hijau. c. Makna Lambang: 1. Perisai segi lima bermakna Pancasila dan Rukun Islam. Hal ini menandakan bahwa nilai-nilai kebangsaan dan agama menjadi pedoman segala usaha dan kegiatan universitas. 2. Kata Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia Jakarta di dalam lambing menandakan identitas serta domisili universitas berada di Ibu Kota Jakarta. 3. Lambang Nahdlatul Ulama menandakan identitas universitas sebagai perguruan tinggi Nahdlatul Ulama. Adapun makna lambing Nahdlatul Ulama tersebut: a. Tambang melambangkan agama, maknanya berpegang teguhlah kamu sekalian pada tali Allah dan jangan bercerai berai; b. Posisi tambang melingkari bumi melambangkan persaudaraan kaum muslimin seluruh dunia; c. Untaian tambang berjumlah 99 buah melambangkan asma ul 20 Pedoman Akademik

31 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM husna; d. Bintang embilan melambangkan jumlah Wali Songo; e. Bintang besar yang berada di tengah bagian atas melambangkan Nabi Muhammad SAW; f. Empat bintang kecil di samping kiri dan kanan melambangkan Khulafaur Rasyidin, dan empat bintang kecil dibagian bawah melambangkan madzhab empat. Lambang Unusia menjadi komponen inti bendera universitas dan prodi, yang membedakan hanya warna kain bendera. Adapun keterangan warna kain bendera masing-masing sebagai berikut: Tabel 3. Bendera Universitas dan Prodi (RGB) No. Keterangan Warna Kain Bendera 1 Bendera Universitas Hijau Tua/ Dark Green ( ) 2 Bendera Prodi PAI Hijau Lime ( ) 3 Bendera Prodi Akhwalus Syakhsiyah Coklat ( ) Pedoman Akademik 21

32 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 4 Bendera Prodi Perbankan Syariah 5 Bendera Prodi Sosiologi 6 Bendera Prodi Psikologi 7 Bendera Prodi Hukum 8 Bendera Prodi Pendidikan Guru PAUD 9 Bendera Prodi Akuntansi 10 Bendera Prodi Teknik Industri 11 Bendera Prodi Teknologi Industri Pertanian 12 Bendera Prodi Sistem Informasi 13 Bendera Prodi Informatika 14 Bendera Prodi Teknik Elektro 15 Bendera Magister Islam Nusantara Merah Jambu ( ) Oranye ( ) Coklat ( ) Merah Marun ( ) Biru Langit ( ) Kuning ( ) Biru Dongker ( ) Hijau ( ) Ungu ( ) Violet ( ) Perak ( ) Emas ( ) 22 Pedoman Akademik

33 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 1.7 Kampus Unusia Kampus Unusia memiliki dua buah kampus, yaitu: 1. Kampus Utama berlokasi di Jalan Taman Amir Hamzah No. 5, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat. 2. Kampus Kedua berlokasi di Jalan Kemang, Pondok Udik, Parung, Kabupaten Bogor. Kampus kedua memiliki areal seluas 2,5 hektar. Di kedua kampus tersebut telah dilengkapi beberapa infrastruktur, seperti perpustakaan, laboratorium, kantor administrasi, ruang pimpinan, ruang dosen, ruang kelas, kantor LP2M dan LPM, kantor beberapa pusat studi, rusunawa, serta sejumlah fasilitas olahraga. Pedoman Akademik 23

34

35 BAB II KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN

36

37 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM BAB II KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN 1.1. Disain Kurikulum dan Pembelajaran Kurikulum Unusia disusun bertujuan untuk mengembangkan kekhasan/keunggulan universitas serta memenuhi tagihan regulasi yang berlaku di Indonesia. Kekhasan dan keunggulan dielaborasi dari visi dan misi universitas. Sedangkan regulasi yang dirujuk adalah Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti) dan Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Pada SN-Dikti ditetapkan, bahwa disain kurikulum dan pembelajaran terdiri dari 5 (lima) komponen, yaitu: standar kompetensi lulusan (SKL), capaian pembelajaran (sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus, dan penguasaan pengetahuan), isi pembelajaran, proses pembelajaran, dan penilaian pembelajaran Standar Kompetensi Lulusan SKL (Standar Kompetensi Lulusan) merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan (CPL). Pedoman Akademik 27

38 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA Dengan demikian, yang dimaksud dengan SKL Unusia adalah seperangkat sikap, ketrampilan, dan pengetahuan yang utuh dan harus dimiliki oleh setiap lulusan Unusia. Pada aspek sikap, lulusan Unusia dituntut memiliki kedalaman spiritual sebagaimana yang diajarkan dan ditradisikan oleh Nahdlatul Ulama. Sikap keagamaan lulusan Unusia harus mencerminkan nilai-nilai Aswaja. Dengan demikian maka di manapun mereka berada, berkarya, akan selalu mengamalkan nilai-nilai Aswaja. Nilai-nilai tersebut melandasi perilaku belajar, bekerja, dan dalam kehidupan seharihari. Aspek sikap ini merupakan kekhasan yang menjadi keunggulan lulusan Unusia dibanding perguruan tinggi lain. Sedangkan pada aspek ketrampilan, lulusan Unusia dituntut mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat atau dunia kerja. Di samping itu dengan ketrampilan yang sesuai kebutuhan dan bahasa internasional yang dimiliki, lulusan Unusia diharapkan juga mampu beradaptasi dengan tantangan global. Terakhir, aspek pengetahuan bermakna bahwa lulusan Unusia menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus secara mendalam. Dengan bekal pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki lulusan Unusia diharapkan mampu mengambil keputusan yang 28 Pedoman Akademik

39 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM tepat berdasarkan analisis informasi dan data, sehingga mampu memformulakan berbagai alternatif solusi yang terukur dan terstruktur. Sikap, ketrampilan, dan pengetahuan kemudian dikelompokkan menjadi 2 (dua) kompetensi, yaitu kompetensi akademik dan kompetensi personal. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 1. Kompetensi Personal terdiri dari: a. Kompetensi spiritual yang menjadi landasan kesadaran moral dan etis; b. Kompetensi multikultural; c. Manajemen-diri; dan d. Kedekatan/keterlibatan/pengabdian kepada masyarakat. 2. Kompetensi Akademik terdiri dari: a. Pengetahuan disipliner; b. Berpikir kritis; c. Ketrampilan komunikasi (multi-bahasa, setidaknya dwi-bahasa); d. Penalaran ilmiah dan kuantitatif/ kualitatif; e. Pembelajaran diri-mandiri; f. Literasi informasi; dan g. Komitmen pada proses penemuan (discovery) atau penciptaan (creation). Pedoman Akademik 29

40 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA Sikap, ketrampilan, dan pengetahuan tersebut dikembangkan dalam proses pembelajaran yang dijalankan melalui kegiatan kurikuler dan ektrakurikuler, serta kegiatan pembiasaan yang menjadikan dosen sebagai role models bagi mahasiswa Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Pada dasarnya, CPL merupakan uraian tentang SKL, namun dielaborasi menjadi 4 aspek, yaitu sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus, dan penguasaan pengetahuan. CPL kemudian digunakan sebagai acuan utama pengembangan standar isi pembelajaran, standar proses pembelajaran, dan standar penilaian pembelajaran. a. Sikap Pada aspek sikap, Pemerintah dalam SN- Dikti telah menetapkan 10 sikap yang harus dimiliki oleh seluruh lulusan perguruan tinggi S1, yaitu: 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; 2. Benjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika; 3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila; 30 Pedoman Akademik

41 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa; 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; 6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan; 7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara; 8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik; 9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; 10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan. Selain 10 sikap di atas, Unusia menambahkan beberapa sikap yang menjadi kekhasan Unusia, yaitu: 1. Berkontribusi dalam mengamalkan nilai-nilai Ahlussunah Wal Jama ah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara demi menjaga kohesifitas sosial antar elemen bangsa Indonesia; Pedoman Akademik 31

42 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 2. Menginternalisasikan nilai Ahlussunah Wal Jama ah sebagai landasan norma dan etik pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni budaya; 3. Mempromosikan kejujuran, kepercayaan, keadilan, penghormatan dan tanggung jawab; 4. Mengabdi kepada komunitas atau publik masyarakat mereka, menunjukkan rasa tanggung jawab kepada komunitas atau publik yang lebih luas; b. Ketrampilan Umum Sebagaimana rumusan dalam SN-Dikti, lulusan Unusia juga diwajibkan memiliki 9 ketrampilan umum sebagai berikut: 1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya; 2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur; 3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai 32 Pedoman Akademik

43 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni; 4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi; 5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data; 6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya; 7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya; 8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan 9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, Pedoman Akademik 33

44 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi. Di samping 9 ketrampilan umum di atas, lulusan Unusia juga wajib memiliki ketrampilan umum yang menjadi kekhasan Unusia sebagai berikut: 1. Mampu berkomunikasi secara efektif dan penuh hormat dengan individu-individu dari latarbelakang yang berbeda dalam masyarakat multikultural; 2. Mampu berkomunikasi menggunakan bahasa internasional; 3. Mampu mengekspresikan gagasan secara jelas dan persuasive baik secara lisan maupun tulisan; 4. Mampu bekerja, berkomunikasi, dan bergaul dengan orang lain secara efektif dengan menggunakan media yang sesuai dan tepat. 5. Mampu menggunakan ketrampilanketrampilan tersebut untuk mendukung penciptaan konsensus, kolaborasi, kerjatim, dan memudahkan pencapaian hasil. 6. Mampu melaksanakan penelitian sesuai bidang keahliannya dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan kaidah, tata cara 34 Pedoman Akademik

45 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM dan etika ilmiah untuk menghasilkan solusi dan gagasan atas persoalan yang ada di lingkungannya; 7. Mampu menunjukkan ketrampilan yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri atau masyarakat yang menjadi users bidang keilmuan yang didalaminya; 8. Mampu melakukan pembelajaran diri secara mandiri, memilah dan mengolah informasi, serta manajemen diri dalam proses pembelajaran dan pengembangan karir. c. Ketrampilan Khusus Ketrampilan khusus adalah kemampuan kerja khusus yang wajib dimiliki oleh lulusan sesuai dengan bidang keilmuan program studi. Ketrampilan khusus dikembangkan berdasarkan profil lulusan yang ditentukan oleh masing-masing prodi. Penyusunan ketrampilan khusus diserahkan kepada forum prodi atau pengelola prodi masingmasing. Sedangkan yang dimaksud dengan profil lulusan adalah uraian tentang peran yang dapat dilakukan oleh lulusan di bidang keahlian atau bidang kerja tertentu setelah menyelesaikan program studi. Peran ini bisa merujuk kepada suatu profesi (dokter, arsitek, pengacara) atau jenis pekerjaan Pedoman Akademik 35

46 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA yang khusus (manager perusahaan, praktisi hukum, akademisi) atau bentuk kerja yang bisa digunakan dalam beberapa bidang yang lebih umum (komunikator, kreator, leader) yang dicanangkan oleh Program Studi yang bersangkutan. Adapun profil lulusan dan uraian ketrampilan khusus pada masingmasing prodi disajikan pada table berikut: Tabel 6. Profil Lulusan Per Prodi No Nama Prodi Profil Lulusan 1 Pendidikan Agama Islam (PAI) 2 Akhwalus Syakhsiyah (AS) 1. Guru 2. Pengawas 3. Konselor 4. Pengelola dan Penyelenggara 5. Peneliti 1. Hakim agama 2. Penghulu 3. Penyulu 4. Konselor 5. Peneliti 3 Sosiologi 6. Peneliti sosial 1. Konselor 2. Manajer 3. Pendidik 4. Advice worker 5. Pekerja sosial 36 Pedoman Akademik

47 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM No Nama Prodi Profil Lulusan 4 Psikologi 1. Staf/Manajer Bid. SDM 2. Konselor 3. Trainer 4. Pendidik 5. Peneliti 6. Asisten Psikolog 5 Hukum 1. Legal drafter 6 Pendidikan Guru PAUD 2. Jaksa 3. Hakim 4. Manajer SDM 5. Peneliti 1. Pendidik 2. Tenaga kependidikan 3. Penyelenggara PAUD 4. Pengelola PAUD 5. Peneliti 7 Akuntansi 1. Akuntan Publik 2. Akuntan Internal 3. Auditor Internal 4. Akuntan Pendidik 5. Konselor 6. Peneliti Pedoman Akademik 37

48 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA No Nama Prodi Profil Lulusan 8 Teknik Industri 1. Perancang sistem industri 9 Teknologi Industri Pertanian 10 Sistem Informasi 2. Perencana sistem industri 3. Pengendali sistem industri 4. Pengembang produk 5. Analis ekonomi 6. Pengembang sistem industri 7. Peneliti 1. Technopreneur 2. Perancang sistem industri 3. Perencana sistem industri 4. Pengendali sistem industri 5. Manajer dan Peneliti 1. Programmer/ pengembang aplikasi/software 2. Analis 3. Administrator Basis Data 38 Pedoman Akademik

49 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM No Nama Prodi Profil Lulusan 4. Pengembang Basis Data 5. Pengembang Web 6. Manajer Isi Web 7. Arsitek TI 8. Manajer 9. Administrator/ Operator Jaringan 10. Konselor 11. Auditor SI 12. Spesialis ERP 11 Informatika 1. Software engineer 2. System analyst 3. System integrator 4. Konselor 5. Database engineer/ administrator 6. Web engineer/ administrator 7. Data communication engineer 8. Programmer 9. Pengembang aplikasi mobile 10. Pengembang animasi 11. Technopreneur Pedoman Akademik 39

50 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA No Nama Prodi Profil Lulusan 12 Teknik Elektro 1. Power engineer 13 Perbankan Syariah (PS) 2. Control engineer 3. Electronic engineer 4. Microelectronic engineer 5. Signal processing engineer 6. Telecommunication engineer 7. Instrumentation engineer 8. Computer engineer 9. Biomedical engineer 1. Ahli Perbankan Syariah (Bankir Syariah). 2. Peneliti perencana kebijakan perbankan dan keuangan syariah. 3. Pengamat perencana kebijakan perbankan dan keuangan syariah. 40 Pedoman Akademik

51 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM No Nama Prodi Profil Lulusan 14 Islam Nusantara (SKI) 4. Konsultan perencana kebijakan perbankan dan keuangan syariah. 1. Ahli Sejarah Islam Nusantara 2. Ahli Antropologi Islam Nusantara 3. Ahli Filologi dan Arkeologi Islam Nusantara 4. Ahli Geneologi Islam Nusantara 5. Ahli Sosiologi Islam Nusantara d. Penguasaan Pengetahuan Penguasaan pengetahuan adalah deskripsi tentang kedalaman dan keluasan pengetahuan yang harus dikuasai oleh lulusan supaya memenuhi tagihan CPL dan profil yang dikehendaki. Penguataan pengetahuan ini juga dirumuskan oleh masing-masing prodi. Pedoman Akademik 41

52 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.4. Proses Pembelajaran Sebagaimana dijelaskan di awal, bahwa kurikulum Unusia didesain untuk memenuhi tagihan kekhasan universitas serta tagihan regulasi (SN-Dikti dan KKNI). Tujuan utama kurikulum Unusia adalah menghasilkan lulusan yang tidak hanya expert atau professional sesuai bidang keahlian yang dipelajari, tapi juga mencetak lulusan yang memiliki sikap, perilaku, dan pengetahuan keagamaan Islam Ahlussunah Wal Jama ah. Proses pembelajaran yang diterapkan menekankan pentingnya pengenalan mahasiswa terhadap profesi yang akan diperankan setelah lulus kuliah. Untuk itu kurikulum didesain dengan skema pembelajaran 512, sebagaimana disajikan pada gambar berikut: Gambar 1. Road Map Proses Perkuliahan 5 5 semester pertama (semester 1-5) kegiatan terpusat di kampus Semester 1: Penguatan kekhasan dengan memberikan materi pembelajaran Islam dan Ke-NU-an dan bahasa Inggris secara intensif. Semester 2-5: Makul wajib nasional, rumpun ilmu, dan prodi. 42 Pedoman Akademik

53 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 1 1 semester sesudahnya (semester 6) kegiatan Program Pengenalan Profesi Mahasiswa (PPPM) dan KKN. Kegiatan terpusat di dunia kerja (perusahaan, lembaga, dsb). Semester 6 mahasiswa mengikuti kegiatan PPPM dan KKN. PPPM dilaksanakan selama 3 bulan, dan KKN dilaksanakan selama 1,5 bulan. KKN dilaksanakan setelah program PPM selesai. 2 1 tahun setelah itu (semster 7-8) mahasiswa kembali ke kampus. Memperoleh mata kuliah kembali dan melakukan pembimbingan untuk menyusun skripsi. Semester 7-8 mahasiswa kembali ke kampus setelah menyelesaikan PPPM dan KKN. Perkuliahan di semester ini diupayakan mata kuliah yang terkait dengan pendalaman-pendalaman khusus. Di samping mahasiswa melakukan bimbingan skripsi. Pedoman Akademik 43

54 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA Unusia (Skema 512 ) Pada gambar di atas, yang dimaksud dengan skema 512 adalah pada 5 semester pertama kegiatan mahasiswa terpusat di kampus, sedangkan pada 1 semester berikutnya terpusat di dunia kerja atau masyarakat, dan 2 semester setelahnya kembali terpusat di kampus. Adapun uraian detail kegiatan masing-masing semester disajikan pada table berikut: 44 Pedoman Akademik

55 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM Tabel 9. Uraian Skema 512 No. Tahun/Semester Uraian Kegiatan 1 Pada 5 semester pertama, kegiatan mahasiswa difokuskan di lingkungan kampus menerima proses pembelajaran kurikuler. (1) Semester 1 terdiri dari mata kuliah wajib universitas (Islam ke-nu-an dan B. Inggris) dan mata kuliah wajib nasional (B. Indonesia, Kewarganegaraan, dan Pancasila). Mata kuliah wajib universitas dilaksanakan semi intensif dengan bobot sks minimal 4 di semester 1. Pendekatan ini memiliki 2 tujuan: yaitu: a) membekali mahasiswa kemampuan bahasa internasional yang mumpuni sesuai dengan tuntutan; dan b) melakukan pengkaderan tentang ke-nu-an pada seluruh mahasiswa. (2) Semester 2-5 di samping memuat mata kuliah universitas (B. Inggris dan Islam ke-nu-an), juga memuat mata kuliah rumpun dan prodi. Berbeda dengan semester 1, mata kuliah wajib universitas disampaikan secara regular (bukan semi intensif). Pedoman Akademik 45

56 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA No. Tahun/Semester Uraian Kegiatan 2 Pada 1 semester sesudahnya (semester 6), kegiatan mahasiswa difokuskan di dunia kerja dan di tengahtengah masyarakat. 3 Pada semester 2 terakhir, yaitu 7 dan 8 kegiatan mahasiswa kembali terpusat di kampus. Pada semester 6 kegiatan mahasiswa terpusat di lapangan, terdiri dari: (1) Program Pengenalan Profesi Mahasiswa (PPPM) selama 3 bulan; dan (2) Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama 1,5 bulan. Pendekatran ini diharapkan mampu mengeliminir berbagai kesenjangan antara profil lulusan dengan kebutuhan masyarakat, serta memberikan pengalaman penting bagi mahasiswa terkait disiplin ilmu yang dipelajari di perguruan tinggi. Program PPPM dan KKN berada langsung di bawah bimbingan dosen. Di semester 7 dan 8 aktivitas mahasiswa kembali terpusat di kampus untuk mengikuti mata kuliah pendalaman berdasarkan pengalaman kegiata selama PPPM dan KKN berlangsung. Pada 2 semester terakhir ini mahasiswa juga sudah dapat memulai melakukan penyusunan skripsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 46 Pedoman Akademik

57 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM Dalam proses pembelajaran, dosen Unusia harus memperhatikan karakteristik pembelajaran sebagaimana yang dimaksud SN-Dikti, yaitu: a. Interaktif, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan dosen; b. Holistik, menyatakan bahwa proses pembelajaran mendorong terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional; c. Integratif, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui pendekatan antardisiplin dan multidisiplin; d. Saintifik, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilai, norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi nilainilai agama dan kebangsaan. e. Kontekstual, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan Pedoman Akademik 47

58 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA tuntutan kemampuan menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya; f. Tematik, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan dengan permasalahan nyata melalui pendekatan transdisiplin; g. Efektif, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna dengan mementingkan internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang optimum; h. Kolaboratif, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran bersama yang melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan; dan i. Berpusat pada mahasiswa, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan Sistem Penyelenggaraan Pendidikan Unusia dalam menyelenggarakan pendidikan 48 Pedoman Akademik

59 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM menggunakan satuan waktu semester. Pengertian semester ini digunakan sebagai satuan waktu terkecil setengah tahun untuk menyatakan beban belajar mahasiswa. Semester merupakan satuan waktu proses pembelajaran efektif selama paling sedikit 16 (enam belas) minggu, termasuk ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Satu tahun akademik terdiri atas 2 (dua) semester, yaitu semester gasal dan genap. Semester Gasal dilaksanakan dari bulan Juli sd. Desember, dan Semester Genap dilaksanakan dari bulan Januari sd. Juni. Di samping itu, Unusia dapat menyelenggarakan semester antara. Semester antara diselenggarakan dengan ketentuan: a. Paling sedikit dilaksanakan selama 8 (delapan) minggu; b. Beban belajar mahasiswa paling banyak 9 (sembilan) sks; dan c. Sesuai beban belajar mahasiswa untuk memenuhi capaian pembelajaran yang telah ditetapkan. Apabila semester antara diselenggarakan dalam bentuk perkuliahan tatap muka, maka paling sedikit 16 (enam belas) kali pertemuan termasuk ujian tengah semester antara dan ujian akhir semester antara. Pedoman Akademik 49

60 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.6. Masa Belajar dan Beban Belajar Masa belajar mahasiswa S1 Unusia paling lama 7 (tujuh) tahun dengan beban belajar paling sedikit 144 sks. Beban belajar mahasiswa setiap semester ditetapkan oleh universitas minimal 18 sks dan maksimal 24 sks. Penetapan jumlah sks per semester yang akan diberikan kepada mahasiswa mengacu pada capaian pembelajaran yang hendak dicapai. Adapun ketentuan bobot sks berdasarkan jenis kegiatannya sebagai berikut: a. 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa kuliah, responsi, atau tutorial, terdiri atas: 1. Kegiatan tatap muka 50 (lima puluh) menit per minggu per semester; 2. Kegiatan penugasan terstruktur 60 (enam puluh) menit per minggu per semester; dan 3. Kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester. b. 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa seminar atau bentuk lain yang sejenis, terdiri atas: 1. Kegiatan tatap muka 100 (seratus) menit per minggu per semester; dan 2. Kegiatan mandiri 70 (tujuh puluh) menit per minggu per semester. 50 Pedoman Akademik

61 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM c. 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan/atau proses pembelajaran lain yang sejenis, 170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu per semester. d. Sedangkan Perhitungan beban belajar dalam sistem blok, modul, atau bentuk lain ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dalam memenuhi capaian pembelajaran Silabus dan RPS Silabus menggambarkan proses perkuliahan yang dilaksanakan dalam semester tertentu. Dalam silabus tercakup identitas matakuliah, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator hasil belajar, materi perkuliahan, metode yang diterapkan dalam perkuliahan, daftar sumber dan bahan yang harus dibaca oleh mahasiswa, waktu dan media perkuliahan, serta evaluasi proses dan hasil perkuliahan. Sedangkan Rencana Perkuliahan Semester (RPS) merupakan akuntabilitas atau jaminan kualitas dosen dalam melaksanakan tugasnya. RPS memuat deskripsi matakuliah, materi perkuliahan, referensi, dan hal-hal penting yang berkaitan dengan perkuliahan. 1 (satu) minggu sebelum perkuliahan dosen telah menyerahkan RPS kepada pengelola prodi. Pedoman Akademik 51

62 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.8. Kontrak Belajar Kontrak belajar merupakan kesepakatan yang disengaja dibuat oleh mahasiswa dan dosen dalam kelas secara tertulis untuk menjamin terlaksananya kegiatan perkuliahan yang tertib dan kondusif. Kontrak belajar berisi jadwal kuliah, presensi atau daftar kehadiran, kedisiplinan waktu,sistem penilaian, masalah tugas-tugas hingga ketertiban berpakaian dalam kelas saat mengikuti perkuliahan. Kontrak belajar dilaksanakan pada hari pertama proses perkuliahan Tingkat keefektifan kontrak belajar ini diukur dari bagaimana dosen dan mahasiswa mematuhi peraturan yang telah dibuat bersama. Karena itu dibutuhkan satu kerja sama yang baik antara dosen dan mahasiswa untuk mewujudkan sistem pembelajaran dalam perkuliahan yang kondusif Penilaian Penilaian merupakan proses dan kegiatan untuk menentukan pencapaian kompetensi mahasiswa selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran. Penilaian dilakukan secara terpadu untuk mengungkapkan seluruh aspek kemampuan mahasiswa baik dalam aspek kognitif, afektif, normatif, maupun psikomotorik. Penilaian pembelajaran mencakup penilaian terhadap proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar. 52 Pedoman Akademik

63 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 1. Penilaian Proses Pembelajaran (formatif) Penilaian Proses Pembelajaran dimaksudkan untuk mengungkapkan kemampuan mahasiswa dalam mengikuti proses pembelajaran. Penilaian Proses Pembelajaran dapat dilakukan dengan pengamatan, anecdotal record, atau cara lainnya. 2. Penilaian Hasil Belajar (sumatif) a. Cara Penilaian. Penilaian hasil belajar dapat dilakukan melalui beragam cara: 1) Ujian Normatif, yang dilaksanakan terdiri dari: a. Kuis/tes kecil/response/ makalah; b. Ujian tengah semester; c. Ujian akhir semester; dan d. Tugas Mandiri. 2) Ujian Lisan yang terdiri dari ujian komprehensif atau ujian skripsi/ tugas akhir/karya tulis; dan 3) Ujian dalam bentuk lain yang dapat dipertanggung jawabkan. b. Waktu Penilaian. Penilaian hasil belajar dilakukan dalam rentang waktu tengah semester dan satu semester. Pedoman Akademik 53

64 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA c. Norma Penilaian: 1) Penentuan nilai akhir didasarkan pada Penilaian Acuan Patokan (PAP) dengan rumus sebagai berikut: Tabel 10. Rumus PAP RUMUS: Nilai yang diperoleh Nilai = X 100 Nilai yang ideal (ditentukan oleh Dosen) CONTOH: 60 Nilai = X Nilai = 75 = B 2) Penilaian akhir hasil belajar mahasiswa dinyatakan dalam bentuk nilai huruf yang dikonversikan dari nilai angka dengan kategori sebagai berikut: Tabel 11. Rumus Interpretasi Nilai No Nilai Angka Nilai Huruf Bobot A 4, <85 A- 3, <80 B+ 3, <75 B 3, <70 B- 2, <65 C+ 2, <60 C 2,00 54 Pedoman Akademik

65 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM No Nilai Angka Nilai Huruf Bobot 8 50 <55 C- 1, < 50 D 1,00 10 < 40 E 0,0 3) Nilai minimal untuk lulus adalah sebagai berikut: a. Nilai lulus setiap mata kuliah dan skripsi adalah C; b. Nilai D dan C- tidak lulus, namun tetap memperoleh SKS dan bobot. 4) Apabila dosen atau tim dosen tidak memasukkan nilai akhir sesuai jadwal, semua peserta mata kuliah akan memperoleh nilai B. Hanya nilai yang lebih baik daripada B yang dapat diajukan untuk perbaikan nilai. 5) Mahasiswa berhak memperoleh informasi yang lengkap mengenai nilai, baik nilai angka maupun konversinya. d. Perubahan Nilai 1) Mahasiswa dapat mengajukan ketidakpuasan nilai kepada Kepala Bagian Tata Usaha program studi yang bersangkutan dengan mengisi Pedoman Akademik 55

66 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA formulir maksimum 7 (tujuh) hari efektif setelah nilai diumumkan. 2) Nilai dapat berubah apabila: a) Materi yang diadukan benar, nilai berubah naik sesuai dengan koreksi dosen pengampu; b) Materi yang diadukan tidak benar/mengada-ada, dosen pengampu berhak menurunkan nilai minimal 1 (satu) interval. 3) Perubahan nilai atas inisiatif dosen hanya dapat dilakukan jika mendapat persetujuan dari Ketua Program Studi dengan alasan yang dapat diterima. 3. Penentuan Hasil Studi a. Penilaian merupakan bagian dari proses pembelajaran yang berfungsi untuk mengevaluasi kemajuan dan kemampuan mahasiswa dalam mencapai kompetensi yang dinyatakan dengan Indek Prestasi (IP). b. Penetapan IP dilakukan pada tiap akhir semester yang disebut IP Semester, sedangkan IP seluruh hasil belajar yang telah ditempuh disebut Indek Prestasi Komulatif (IPK). 56 Pedoman Akademik

67 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 4. Predikat Kelulusan Mahasiswa Program Sarjana dinyatakan lulus menerima predikat kelulusan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Untuk mencapai predikat dengan Pujian: 1) S 1 dengan IPK minimum 3,51; 2) Masa studi yang telah dijalani maksimum sejumlah semester terprogram ditambah 2 semester; 3) Jika mahasiswa dengan IPK 3,51 ke atas, namun masa studi melampaui 10 semester, maka mendapat predikat kelulusan Sangat Memuaskan. b. Predikat Sangat Memuaskan apabila: IPK 2,76-3,50. c. Predikat Memuaskan apabila: IPK 2,00-2, Sistem Penilaian a. Dalam sistem penilaian, mahasiswa diberi nilai sesuai dengan hak mahasiswa dengan komponen sebagai berikut: 1) UAS (25-40%); 2) UTS (20-30%); 3) Tugas (15-30%); Pedoman Akademik 57

68 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 4) Partisipasi (0-15%); dan 5) Kehadiran (0-15%). (jumlah prosentase keseluruhan komponen harus 100%) a. Untuk dapat mengikuti UAS, mahasiswa wajib hadir kuliah 100% dengan toleransi ketidakhadiran 25% dari jumlah tatap muka. b. Mata kuliah dapat di-uas-kan jika dosen masuk kelas minimal 14 kali tatap muka termasuk UTS (tidak termasuk UAS). c. Tidak ada ujian susulan dalam bentuk apa pun Kuliah Kerja Nyata (KKN) 1. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan akademik di lapangan dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa S1 untuk mengembangkan kemampuan berkehidupan masyarakat sesuai dengan kompetensi program studi masing-masing. 2. KKN Integrasi-Interkoneksi diimplementasikan dalam bentuk KKN Tematik. 3. Kegiatan KKN bersifat mengintegrasikan dan menginterkoneksikan berbagai aspek kemampuan untuk diaplikasikan dalam 58 Pedoman Akademik

69 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM pengembangan masyarakat dengan bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). 4. Secara teknis, pelaksanaan KKN dilakukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) bekerjasama dengan Program Studi di lingkungan Unusia di Jakarta. 5. Syarat mengikuti KKN adalah : a. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada semester yang sedang berjalan. b. Mahasiswa telah lulus sekurangkurangnya 110 sks atau 80% dari sks yang wajib ditempuh. c. Mencantumkan KKN dalam Kartu Rencana Studi (KRS). d. Tidak boleh mengambil mata kuliah lain, kecuali Skripsi/Tugas Akhir. 6. Bagi program studi tertentu yang menuntut kompetensi khusus dapat melaksanakan KKN Integrasi-Interkoneksi Tematik sesuai dengan kompetensi program studinya. 7. Bentuk dan Pelaksanaan KKN sebagaimana dimaksudkan dalam butir 5 (lima) di atas ditetapkan oleh LPPM program studi masing-masing. Pedoman Akademik 59

70 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA Program Pengenalan Profesi Mahasiswa 1. Program Pengenalan Profesi Mahasiswa (PPPM) merupakan kegiatan akademik yang diwajibkan kepada mahasiswa yang berfungsi sebagai pemberian pengalaman langsung berkaitan dengan profesinya. 2. PPPM bertujuan mengembangkan dan mempraktekkan profesi mahasiswa dalam masa program pendidikan. 3. Untuk memenuhi tagihan capaian pembelajaran lulusan, kegiatan PPPM dapat diintegrasikan dengan kegiatan KKN. 4. Pelaksanaan PPPM diatur lebih lanjut oleh Pengelola Prodi Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir merupakan karya tulis ilmiah yang dikerjakan mahasiswa menjelang akhir studinya. Karya tulis ini dapat berupa hasil kegiatan penelitian, studi literatur, studi kasus dan/atau perancangan dengan melakukan analisis keilmuan sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing. 1. Persyaratan Pengajuan Skripsi/Tugas Akhir a. Telah lulus minimal 100 sks dengan IPK 2,00 dan nilai C- ke bawah sebanyakbanyaknya 3 mata kuliah. 60 Pedoman Akademik

71 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM b. Mencantumkan Skripsi/Tugas Akhir dalam KRS. c. Sudah pernah mengikuti seminar proposal skripsi. d. Bagi program studi yang mempunyai konsentrasi studi, topik skripsi harus sesuai dengan konsentrasi yang dipilih. e. Memenuhi persyaratan lain yang ditetapkan oleh program studi. 2. Prosedur Pengajuan Skripsi/Tugas Akhir a. Mahasiswa mengajukan tema/topik skripsi/tugas akhir kepada ketua program studi atas persetujuan Dosen Penasehat Akademik dengan mengisi formulir Pengajuan Penyusunan Skripsi/Tugas Akhir dengan mencantumkan skripsi dalam KRS. b. Dosen pembimbing skripsi/tugas akhir ditentukan oleh Program Studi. c. Setelah proposal skripsi disetujui pembimbing, mahasiswa diwajibkan mempresentasikan proposalnya pada seminar proposal sesuai dengan peraturan masing-masing program studi. d. Mahasiswa yang tidak menyelesaikan penulisan skripsi/tugas Akhir pada rentang waktu 2 (dua) semester aktif Pedoman Akademik 61

72 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA terhitung sejak dicantumkan dalam KRS, diberi perpanjangan selama lamanya 2 bulan. Jika sampai batas waktu tersebut belum selesai, mahasiswa harus mengganti judul skripsi dan memulai proses penulisan skripsi baru. e. Teknik Penulisan Skripsi/Tugas Akhir. Tatacara penulisan skripsi disesuaikan dengan teknik penulisan karya ilmiah pada umumnya atau ketentuan yang diberlakukan pada masing-masing program studi Ujian Tesis/Skripsi/Tugas Akhir Ujian skripsi/tugas akhir adalah ujian akhir mahasiswa untuk menyelesaikan jenjang studi S-1 di hadapan tim penguji. Tim Penguji ditentukan oleh Program Studi. Adapun syarat mahasiswa bias mengikuti Ujian Skripsi/Tugas Akhir: 1. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada saat sidang. 2. Telah menyelesaikan semua beban teori. 3. Telah lulus PPPM dan KKN. 4. Indeks prestasi kumulatif minimal 2,00 dengan nilai C- ke bawah sebanyakbanyaknya 3 mata kuliah tanpa ada nilai E. 62 Pedoman Akademik

73 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 5. Menyerahkan bukti telah menyelesaikan skripsi/tugas akhir yang disetujui pembimbing yang jumlahnya sesuai ketentuan program studi. 6. Menyerahkan fotokopi sertifikat lulus POSMA, TOEC dan atau IKLA dengan nilai minimal 400 serta ICT dengan nilai minimal B, yang dikeluarkan oleh lembaga terkait di Unusia. 7. Menyerahkan fotokopi Ijazah SLTA/ STTB SLTA/ Sarjana, dan Akte Kelahiran yang dimiliki (sebagai dasar penulisan Ijazah). 8. Menyerahkan pas foto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 5 lembar dengan background merah berjas dan berdasi. 9. Memenuhi persyaratan lain yang diberlakukan oleh program studi masingmasing. 10. Pelaksanaan munaqasyah diatur dan ditentukan oleh program studi Pengulangan Matakuliah Mahasiswa yang tidak lulus mata kuliah tertentu diperbolehkan mengajukan untuk mengulang mata kuliah yang dimaksud. Ketentuan pengulangan mata kuliah yang dimaksud diatur lebih lanjut oleh Pengelola Prodi. Pedoman Akademik 63

74 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA Wisuda Wisuda adalah kegiatan seremonial yang diikuti oleh mahasiswa yang dalam yudisium telah dinyatakan lulus dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Peserta wisuda adalah mahasiswa yang telah dinyatakan lulus pada tanggal terakhir yang ditetapkan Rektor; 2. Syarat pendaftaran wisuda S1; 3. Membayar biaya wisuda dan alumni; 4. Mengurus bebas pustaka surat keterangan bebas peminjaman perpustakaan; 5. Menyerahkan bukti serah terima skripsi dari program studi; 6. Mengisi formulir pendaftaran secara online di laman ac.id; dan 7. Waktu pengambilan toga, undangan wisuda dan samir sesuai jadwal di masing-masing Program Studi. 64 Pedoman Akademik

75 BAB III PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU REGISTRASI DAN HERREGISTRASI

76

77 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM BAB III PENERIMAAN CALON MAHASISWA BARU REGISTRASI DAN HERREGISTRASI 1.1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru Unusia menerima calon mahasiswa baru melalui seleksi dengan jalur-jalur yang ditetapkan berdasarkan keputusan Rektor. Unusia menerima mahasiswa transfer (mahasiswa pindahan) antar Program Studi yang sama dari Perguruan Tinggi lain dengan syarat harus terdaftar di PD-DIKTI Registrasi Mahasiswa Calon mahasiswa yang dinyatakan diterima sebagai calon mahasiswa baru di Unusia harus mendaftarkan diri (registrasi) dengan persyaratan sebagai berikut: 1. Melakukan pembayaran biaya pendidikan di bank yang telah ditunjuk Unusia pada waktu yang telah ditetapkan (dengan menunjukan Kartu Peserta/Nomor Ujian). 2. Mengisi Data Pribadi Mahasiswa di laman 3. Menyerahkan berkas registrasi berupa : a. Bukti pembayaran (asli) biaya pendidikan dari bank yang ditetapkan oleh Unusia. Pedoman Akademik 67

78 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA b. Fotokopi Ijazah yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah/Madrasah. Lulusan ujian Paket C, menyerahkan fotokopi Ijazah/STTB/STK/SKHUN/ Sertifikat Paket C yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang. c. Surat Pernyataan kesanggupan menaati semua peraturan/kode etik mahasiswa yang harus ditandatangani oleh calon mahasiswa baru diatas meterai 6000 (enam ribu). d. Surat Keterangan Sehat dari Dokter. e. Warga Negara Indonesia Keturunan Asing wajib menyerahkan fotokopi Surat Bukti Kewarganegaraan Republik Indonesia (SBKRI) dan fotokopi Akte Kelahiran yang telah disahkan oleh yang berwenang dengan menunjukkan aslinya. f. Warga negara asing menyerahkan fotokopi paspor, visa belajar, dan surat izin Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI untuk prodi agama dan atau Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi untuk prodi umum. Semua berkas harus diterjemah resmi oleh penerjemah tersumpah. g. Calon mahasiswa yang telah bekerja menyerahkan Surat Izin Belajar dari pimpinan instansi tempat bekerja. 68 Pedoman Akademik

79 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM h. Pengambilan foto untuk kemudian mendapatkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Herregistrasi Mahasiswa Setiap awal semester, mahasiswa yang akan aktif mengikuti kegiatan akademik dan kegiatan lain di Unusia wajib mendaftar ulang (herregistrasi) dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Mahasiswa aktif : a. Membayar biaya pendidikan semester berjalan. b. Mengisi KRS (Kartu Rencana Studi) secara online di laman unuidonesia.ac.id c. Melakukan pengesahaan KRS ke Penasehat Akademik. 2. Mahasiswa cuti : a. Membayar biaya pendidikan semester berjalan. b. Mengisi KRS (Kartu Rencana Studi) secara online di laman unuindonesia.ac.id c. Melakukan pengesahaan KRS ke Penasehat Akademik 3. Mahasiswa yang tidak melakukan herregistrasi pada waktunya tanpa keterangan diatur sebagai berikut: Pedoman Akademik 69

80 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA a. Apabila sampai tanggal yang telah ditentukan mahasiswa belum melakukan pembayaran biaya pendidikan untuk semester berikutnya maka mahasiswa tersebut secara otomatis akan diberikan status cuti oleh sistem. Mahasiswa dengan status cuti tidak bisa melakukan pengisian KRS ke Sistem dan menggunakan beberapa layanan berbasis IT yang diberikan oleh Unusia. b. Mahasiswa yang telah memiliki status cuti untuk dua (2) semester baik berturut-turut atau tidak maka yang bersangkutan tidak boleh mengajukan cuti lagi. Apabila di semester berikutnya yang bersangkutan terkena aturan cuti oleh sistem akan diberikan status Drop Out (DO) Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) 1. Setiap mahasiswa wajib memiliki Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang dikeluarkan oleh Unusia. 2. KTM juga berfungsi sebagai Kartu Anggota Perpustakaan. 3. Masa berlaku KTM adalah 8 semester 4. Jika KTM hilang atau rusak (atau habis masa berlakunya) mahasiswa dapat mengajukan KTM Pengganti dengan membayar biaya administrasi. 70 Pedoman Akademik

81 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 5. Pada saat mahasiswa melakukan pendaftaran wisuda, maka KTM akan ditarik dan diganti dengan kartu alumni Cuti kuliah Cuti kuliah ialah kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa untuk tidak mengikuti kegiatan perkuliahan dalam jangka waktu tertentu dengan alasan: kesehatan, tidak dapat membayar biaya pendidikan atau karena musibah (force major), dan berbenturan dengan waktu kerja bagi mahasiswa yang bekerja. Adapun ketentuan cuti sebagai berikut: 1. Cuti kuliah tidak diperhitungkan sebagai masa studi dan mahasiswa diwajibkan membayar biaya pendidikan sebesar 50% dari biaya pendidikan yang ditetapkan; 2. Persyaratan cuti kuliah bagi mahasiswa ditetapkan sebagai berikut: a. Telah menempuh kuliah minimal satu semester. b. bukan penerima beasiswa. c. belum melebihi batas jumlah cuti kuliah. d. Pengajuan cuti dilakukan sebelum melakukan heregistrasi. 3. Pengajuan cuti kuliah dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: a. Mengisi formulir pengajuan cuti kuliah kepada Bagian Akademik. Pedoman Akademik 71

82 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA b. Bagian Akademik memproses pengajuan cuti kuliah. c. Bagian Akademik menerbitkan surat izin cuti yang ditandatangani Rektor dan ditembuskan kepada Dekan, Kaprodi, dan Pembina Akademik. 4. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi akan diproses cuti kuliahnya secara otomatis oleh pihak kampus. 5. Cuti kuliah otomatis diberikan paling banyak 2 (dua) kali sepanjang yang bersangkutan masih memiliki hak cuti. 6. Lama cuti yang diizinkan adalah sebagai berikut: a. Program diploma selama 2 (dua) semester. b. Program sarjana selama 4 (empat) semester, dan c. Program magister dan doktor selama 2 (dua) semester. 7. Jika ada alasan yang dapat dipertanggungjawabkan, mahasiswa yang telah terlanjur mendaftar ulang dapat mengajukan izin cuti kuliah dan membatalkan rencana studinya pada semester berjalan tanpa pengembalian biaya pendidikan yang telah dibayarkan. 8. Mahasiswa yang sudah cuti kuliah dua semester berturut-turut dan tidak 72 Pedoman Akademik

83 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM melakukan registrasi pada dua semester berikutnya secara berturut-turut, dinyatakan mengundurkan diri sebagai mahasiswa Unusia. Pedoman Akademik 73

84

85 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM BAB IV LAYANAN PROGRAM AKADEMIK Pedoman Akademik 75

86

87 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM BAB IV LAYANAN PROGRAM AKADEMIK 1.1. Pelayanan Administrasi Akademik Unusia memberlakukan layanan akademik dengan prinsip SADA, yaitu Sentralisasi Administrasi dan Desentralisasi Akademik. Pelayanan administrasi akademik mahasiswa dilakukan secara sentralistik melalui Pusat Adminitrasi Universitas c.q. Pusat Administrasi dan Keuangan. 1. Pusat Administrasi Universitas melayani: a. Registrasi mahasiswa. b. Herregistrasi mahasiswa. c. Penandatanganan ijazah kesarjanaan/ diploma. d. Penyelenggaraan wisuda dan pendataan alumni. 2. Program Studi melayani: a. Penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran. b. Pengesahan transkrip nilai. c. Kegiatan penelitian dalam rangka kegiatan pembelajaran. d. Pengabdian pada masyarakat sebagai bagian dari program kurikuler. Pedoman Akademik 77

88 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1.2. Beasiswa Unusia menyediakan Beasiswa Prestasi dan Beasiswa Afirmasi. Mahasiswa yang berhak mengajukan untuk memperoleh beasiswa tersebut adalah sebagai berikut: 1. Mahasiswa aktif Kuliah; 2. Mahasiswa semester I (satu) sampai semester VIII (delapan); 3. Menunjukkan kartu hasil studi semester terakhir dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK); 4. Mahasiswa kurang mampu (ditunjukkan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu dari Kelurahan atau Kepala Desa); 5. Tidak pernah tersangkut dalam pelanggaran Tata Tertib mahasiswa; 6. Penerima dicabut Beasiswanya tanpa pemberitahuan terlebih dahulu apabila IPK menurun dan atau terkena pelanggaran Tata Tertib mahasiswa yang berlaku; 7. Mematuhi persyaratan dan ketentuan pemberi Beasiswa, Program Studi dan Universitas; dan 8. Diajukan oleh Program Studi masingmasing. 78 Pedoman Akademik

89 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM 1.3. Pengurusan Surat Keterangan Mahasiswa yang menghendaki surat keterangan lulus dilayani pada program studi yang bersangkutan Pengurusan Ijazah Ijazah adalah surat bukti bahwa mahasiswa telah selesai mengikuti semua kewajibannya di Unusia dan dapat dijadikan alat bukti untuk mencari pekerjaan sesuai dengan ilmu yang telah ditempuh. 1. Ijazah dapat diambil di pusat administrasi universitas setelah mengikuti prosesi wisuda. 2. Syarat pengambilan ijazah adalah sama dengan syarat wisuda ditambah bukti pengembalian toga dan menandatangani tanda terima ijazah yang telah disediakan. 3. Ijazah diserahkan pada mahasiswa/ mahasiswi setelah mengikuti wisuda atau telah memenuhi segala pesyaratan mengikuti wisuda. 4. Terjemahan ijazah: a. Mengajukan permohonan terjemahan ijazah dengan menyerahkan fotokopi ijazah yang telah dilegalisir; b. Membayar biaya terjemahan; Pedoman Akademik 79

90 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA c. Menyerahkan pas foto; dan d. Pengambilan terjemahan ijazah dilakukan minimal satu minggu setelah semua syarat terpenuhi. 80 Pedoman Akademik

91 BAB V FASILITAS AKADEMIK Pedoman Akademik 81

92

93 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM BAB V FASILITAS AKADEMIK 1.1. Lembaga Lembaga merupakan unsur pelaksana akademik yang melaksanakan sebagian tugas dan fungsi universitas dibidang penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan penjaminan mutu. 1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) memiliki tugas melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian yang diselenggarakan oleh pusat penelitian, menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, dan turut mengusahakan serta mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan berdasarkan kebijakan Rektor. Dalam melaksanakan tugas LPPM menyelenggarakan fungsi: a. Melaksanakan penyusunan rencana, evaluasi program dan anggaran, serta pelaporan. b. Melaksanakan aktivitas penelitian ilmiah murni maupun terapan dalam Pedoman Akademik 83

94 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA bidang-bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan melalui kerjasama antar perguruan tinggi dan lembaga lainnya baik di dalam negeri maupun luar negeri. c. Melaksanakan publikasi dan diseminasi hasil-hasil penelitian. d. Melaksanakan Studi dan penelitian untuk pendidikan dan pengembangan institusi e. Meningkatkan relevansi program Universitas sesuai dengan kebutuhan masyarakat. f. Menyelenggarakan pendampingan dan bantuan yang relevan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan. g. Menyelenggarakan tata kelola dan tata usaha Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan. LPPM terdiri atas Ketua dan Sekretaris. Ketua LPPM mempunyai tugas memimpin dan mengelola kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan kebijakan Rektor, Sekretaris mempunyai tugas melaksanakan koordinasi pelayanan administrasi di lingkungan LPPM sesuai 84 Pedoman Akademik

95 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM kebijakan Ketua. Untuk memperlancar tugas dibantu oleh: a. Pusat-Pusat Penelitian, mempunyai tugas melaksanakan penelitian. Kepala Pusat Penelitian diangkat oleh Rektor dan bertanggung jawab kepada Ketua Lembaga. Dalam melaksanakan tugas, Pusat Penelitian menyelenggarakan fungsi: 1) Perumusan kebijakan di bidang penelitian dan Penerbitan; 2) Pelaksanaan penelitian bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan untuk menunjang pengembangan konsepsi pembangunan manusia seutuhnya. berdasarkan prinsip ilmiah dan nilai-nilai Islam Nusantara. 3) Penerbitan Jurnal, Karya Ilmiah dan buku yang menunjang dalam pengembangan Unusia. b. Pusat Pengabdian kepada Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Kepala diangkat oleh Rektor dan bertanggung jawab kepada Ketua Lembaga. Dalam melaksanakan tugas Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat menyelenggarakan fungsi: Pedoman Akademik 85

96 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1) Perumusan kebijakan di bidang pengabdian kepada masyarakat; 2) Pengamalan nilai-nilai Islam Nusantara, ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan untuk menunjang pembangunan kehidupan manusia seutuhnya. 3) Peningkatan relevansi program Unusia sesuai kebutuhan masyarakat; 4) Pelaksanaan pemberian pendapampingan dan bantuan kepada masyarakat dalam melaksanakan pembangunan. 1. Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) mempunyai tugas mengkoordinasikan, mengendalikan, mengaudit, memantau, menilai dan mengembangkan mutu penyelenggaraan kegiatan akademik. Dalam melaksnakan tugas LPM menyelenggarakan fungsi: a. Pelaksanaan penyusunan rencana, evaluasi program dan anggaran, serta pelaporan; b. Pelaksanaan pengembangan mutu akademik; c. Pelaksanaan audit, pemantauan dan penilaian mutu akademik; 86 Pedoman Akademik

97 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM d. Pelaksanaan administrasi lembaga. LPM terdiri atas Ketua dan Sekretaris. Ketua LPM mempunyai tugas memimpin dan mengelola kegiatan pengendalian mutu akademik sesuai kebijakan Rektor. Sedangkan Sekretaris mempunyai tugas memberikan dukungan administrasi, keuangan, ketenagaan, dan pelaporan sesuai dengan kebijakan Ketua Lembaga. Untuk memperlancar tugas di bantu oleh: a. Pusat Pengembangan Standar Mutu Akademik dipimpin oleh seorang kepala yang diangkat oleh Rektor dan bertanggungjawab kepada Ketua Lembaga. Mempunyai tugas melaksanakan pengembangan standar mutu akademik. b. Pusat Audit dan Pengendalian Mutu, dipimpin oleh seorang kepala yang diangkat oleh Rektor dan bertanggungjawab kepada Ketua Lembaga Mempunyai tugas melaksanakan audit dan pengendalian mutu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Unit Pelaksana Teknis merupakan unsur penunjang dalam penyelenggaraan pendidikan di lingkungan Universitas. Unit Pelaksana Teknis terdiri dari: Pedoman Akademik 87

98 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA 1. Pusat Perpustakaan Pusat Perpustakaan mempunyai tugas melaksanakan pelayanan, pembinaan, dan pengembangan kepustakaan, mengadakan kerjasama antar perpustakaan, mengendalikan, mengevaluasi, dan menyusun laporan kepustakaan. Pusat Perpustakaan merupakan salah satu fasilitas akademik yang menyediakan sumber-sumber informasi dalam mendukung proses belajar mengajar. Pusat Perpustakaan dipimpin oleh seorang Kepala yang diangkat oleh Rektor, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan. 2. Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data. Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) mempunyai tugas: a) Mengelola dan mengembangkan sistem informasi manajemen; b) Pengembangan; c) Pemeliharaan jaringan dan aplikasi; d) Pengelolaan basis data; e) Pengembangan teknologi; f) Kerjasama jaringan. 88 Pedoman Akademik

99 KNOWLEDGE, FAITH, WISDOM Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data dipimpin oleh Kepala yang diangkat oleh Rektor, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan Laboratorium Laboratorium merupakan perangkat penunjang pelaksanaan pendidikan di lingkungan Program Studi. Semua program studi di Unusia harus menggunakan fasilitas laboratorium yang sesuai dengan disiplin ilmu yang dikembangkan. Oleh karena itu laboratorium dapat digunakan oleh semua prodi. Laboratorium dipimpin oleh seorang tenaga fungsional sesuai dengan bidangnya yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kaprodi. Pedoman Akademik 89

100 BAB VI PENUTUP

101 BAB VI PENUTUP Pedoman akademik ini disusun sebagai panduan operasional dalam penyelenggaraan pendidikan di Unusia baik bagi mahasiswa, dosen, maupun tenaga administrasi. Ketentuan yang belum diatur dalam pedoman ini akan diatur dan ditentukan kemudian. Jakarta, Juli 2017 Rektor, Prof. Dr. Ir. M. Maksum Mahfoedz, M.Sc. Pedoman Akademik 91

102 UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA INDONESIA

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.03 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-10 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Lampiran Surat Keputusan Ketua STMIK KHARISMA Makassar Nomor: 388/B/STMIK Ketua/V/2016 A. Dasar 1. Undang undang Republik Indonesia nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2. Peraturan Menteri Riset,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG STANDAR PROSES PEMBELAJARAN No : 03/STD-PEND/PPM/IX/2016 Tanggal : 8 September 2016 Revisi : 1 Halaman : 1 dari 3 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG Penanggungjawab

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No. : STD/SPMI-UIB/01.03 Tanggal : 1 September Revisi : 2 Halaman : 1 dari 7 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

PERTEMUAN ORANG TUA MAHASISWA BARU TAHUN AGUSTUS 2017

PERTEMUAN ORANG TUA MAHASISWA BARU TAHUN AGUSTUS 2017 PERTEMUAN ORANG TUA MAHASISWA BARU TAHUN 2017 28 AGUSTUS 2017 DASAR HUKUM Peraturan Rektor Universitas Mulawarman Nomor 08 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Universitas Mulawarman Peraturan

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar

Lebih terperinci

RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016

RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016 RENCANA PENYELENGGARAAN PS PPI UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN JOHANNES ADHIJOSO TJONDRO RAPIMNAS PII 10 Oktober 2016 LEGALITAS DAN LEMBAGA PENGELOLA TENAGA PENGAJAR KERJASAMA DENGAN KEMENTRIAN TERKAIT

Lebih terperinci

CAPAIANPEMBELAJARAN LULUSAN S1 MANAJEMEN

CAPAIANPEMBELAJARAN LULUSAN S1 MANAJEMEN I/03/CPL/02Rev.2 Ttd. 20 September 2017 CAPAIANPEMBELAJARAN LULUSAN S1 MANAJEMEN UNIVERSITAS DIRGANTARA MARSEKAL SURYADARMA 2017 1 I/03/CPL/02Rev.2 Ttd. 20 September 2017 CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN MANAJEMEN

Lebih terperinci

LEARNING OUTCOME S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

LEARNING OUTCOME S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR LEARNING OUTCOME S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR ASOSIASI DOSEN PGSD INDONESIA KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya rumusan capaian pembelajaran

Lebih terperinci

CAPAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

CAPAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR CAPAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR I. PROGRAM STUDI PGSD JENJANG SARJANA (S1) A. PROFIL Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD-Primary

Lebih terperinci

SKL: Pasal 5 26/03/2015

SKL: Pasal 5 26/03/2015 1 SKL: Pasal 5 1) Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran

Lebih terperinci

1 Standar Mutu Universitas Negeri Gorontalo

1 Standar Mutu Universitas Negeri Gorontalo Digunakan sebagai standar acuan dalam pelaksanaan Pendidikan, Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Kemahasiswaan dan Alumni, serta Kerja Sama di Lingkungan Universitas Negeri Gorontalo 1 Standar Mutu Universitas

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STANDAR PROSES PEMBELAJARAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Standar Proses Pembelajaran adalah acuan proses pembelajaran, yang merupakan kriteria minimal pelaksanaan

Lebih terperinci

A. PROFILE Program Studi D-III Bahasa Inggris diarahkan untuk menghasilkan sarjana diploma D-III yang memiliki keahlian sebagai:

A. PROFILE Program Studi D-III Bahasa Inggris diarahkan untuk menghasilkan sarjana diploma D-III yang memiliki keahlian sebagai: I. PROGRAM STUDI BAHASA INGGRIS D-III A. PROFILE Program Studi D-III Bahasa Inggris diarahkan untuk menghasilkan sarjana diploma D-III yang memiliki keahlian sebagai: PROFILE LULUSAN DESKRIPSI PROFILE

Lebih terperinci

III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN IPA. A. Identitas Program Studi

III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN IPA. A. Identitas Program Studi III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN IPA A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Pendidikan IPA 2. Izin Pendirian : 359/E/O/2014, TGL. 27-8-2014 3. Status Akreditasi : C 4. Visi : Menjadi Program

Lebih terperinci

A. Identitas Program Studi

A. Identitas Program Studi II. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Pendidikan Teknik Informatika 2. Izin Pendirian : 163/DIKTI/Kep/2007 3. Status Akreditasi : B 4. Visi

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SPM.Pol//03/2017 Halaman 1 dari 15 SPM.Pol//03/2017 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif

Lebih terperinci

DIAGRAM ALUR PENYUSUNAN KURIKULUM PT

DIAGRAM ALUR PENYUSUNAN KURIKULUM PT DIAGRAM ALUR PENYUSUNAN KURIKULUM PT Manajer Lini Pertama, dan atau Peneliti Pemula, dan atau Wirausahawan pemula PROFIL MANAJER LINI PERTAMA PENELITI MUDA WIRAUSAHAWAN MUDA DESKRIPSI PROFIL Bertanggung

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/ Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/ Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/15105241036 Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id Standar yang diatur dilingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN Standar Nasional Pendidikan, adalah kriteria

Lebih terperinci

V. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN FISIKA. A. Identitas Program Studi

V. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN FISIKA. A. Identitas Program Studi V. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN FISIKA A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Pendidikan Fisika 2. Izin Pendirian : Tanggal 11 Juli 1996 3. Status Akreditasi : B 4. Visi : Menjadi program studi

Lebih terperinci

Rasional. Visi, Misi, dan Tujuan

Rasional. Visi, Misi, dan Tujuan Rasional Program Magister Pendidikan Fisika Pascasarjana UM diselenggarakan dengan beberapa dasar pemikiran. Di antara pemikiran tersebut adalah untuk 1) memenuhi minat dan memfasilitasi peningkatan karir

Lebih terperinci

II. PROGRAM STUDI : TEKNOLOGI PENDIDIKAN. A. Identitas Program Studi

II. PROGRAM STUDI : TEKNOLOGI PENDIDIKAN. A. Identitas Program Studi II. PROGRAM STUDI : TEKNOLOGI PENDIDIKAN A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Teknologi Pendidikan 2. Izin Pendirian : 423/DIKTI/Kep/1998 3. Status Akreditasi : B 4. Visi : Menjadi Program

Lebih terperinci

tip.ub.ac.id Rumusan Hasil Workshop Peningkatan Daya Saing Global Lulusan PS Industri Pertanian Departemen Teknologi Industri Pertanian Fakultas Tekno

tip.ub.ac.id Rumusan Hasil Workshop Peningkatan Daya Saing Global Lulusan PS Industri Pertanian Departemen Teknologi Industri Pertanian Fakultas Tekno tip.ub.ac.id tip.ub.ac.id Rumusan Hasil Workshop Peningkatan Daya Saing Global Lulusan PS Industri Pertanian Departemen Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian IPB Bogor, 19 Februari

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI

MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI 2015 MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI 1 Visi Menuju Program Studi Magister Akuntansi yang berstandar internasional dengan tetap memperhatikannilai-nilai lokal dalam mengembangkan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Identitas Mata Kuliah Identitas Pengampu Mata

Lebih terperinci

WORKSHOP RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) USAHID. Agustina Zubair

WORKSHOP RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) USAHID. Agustina Zubair WORKSHOP RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) USAHID Agustina Zubair KURIKULUM PT Kurikulum pendidikan tinggi merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan ajar serta cara

Lebih terperinci

WORK SHOP KURIKULUM MIH

WORK SHOP KURIKULUM MIH WORK SHOP KURIKULUM MIH MENYUSUN KURIKULUM PROGRESIF MIH BERBASIS KKNI DAN SNPT 2015 DI UNIVERSITAS NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG 1 APRIL 2017 Oleh: PROF.DR.SUTEKI, S.H.,M.HUM. KETUA PROGRAM MAGISTER ILMU

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

STANDAR MUTU UNIIVERSIITAS NEGERI YOGYAKARTA

STANDAR MUTU UNIIVERSIITAS NEGERI YOGYAKARTA STANDAR MUTU UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA UNIIVERSIITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR 22 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR MUTU UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Menimbang:

Lebih terperinci

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014 Standar yang diatur di lingkup DIKTI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3. Standar Proses 4.

Lebih terperinci

S1 Ekonomi Pembangunan

S1 Ekonomi Pembangunan PAGE 1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI S1 Ekonomi Pembangunan Visi Menuju program studi sarjana di bidang Ekonomi Pembangunan yang berstandar internasional dengan tetap memperhatikan nilai-nilai

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN SIKAP

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN SIKAP PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan

Lebih terperinci

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Nasional Pendidikan Tinggi Starlet Gerdi Julian / 15105241034 / http://juliancreative.blogs.uny.ac.id/?page_id=239 Standar Nasional Pendidikan Tinggi A. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 1. Standar Kompetensi Lulusan 2. Standar Isi 3.

Lebih terperinci

A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister

A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister a. Profil Lulusan Profil utama lulusan Program Magister Pendidikan Agama Islam

Lebih terperinci

STANDAR UNIVERSITAS DHYANA PURA

STANDAR UNIVERSITAS DHYANA PURA STANDAR UNIVERSITAS DHYANA PURA 1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan. Misi Bertolak dari visi tersebut,

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Universitas Fakultas Program Studi : Universitas Negeri Jakarta : Teknik : Pendidikan Teknik Elektronika Mata Kuliah : Elektronika Daya Bobot SKS : 2 SKS Kode Mata Kuliah

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI SIKAP

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI SIKAP PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan

Lebih terperinci

PROGRAM DIPLOMA SATU, DIPLOMA DUA, DAN DIPLOMA TIGA DIPLOMA SATU DIPLOMA DUA DIPLOMA TIGA

PROGRAM DIPLOMA SATU, DIPLOMA DUA, DAN DIPLOMA TIGA DIPLOMA SATU DIPLOMA DUA DIPLOMA TIGA - 59 - SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INIDONESIA NOMOR TAHUN 2015 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI A. RUMUSAN SIKAP Setiap lulusan program

Lebih terperinci

LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INIDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI

LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INIDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INIDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI A. RUMUSAN SIKAP Setiap lulusan program pendidikan akademik, vokasi,

Lebih terperinci

III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR. A. Identitas Program Studi

III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR. A. Identitas Program Studi III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2. Izin Pendirian : 14904/D/T/K-N/2013 3. Status Akreditasi : B 4. Visi

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA RENCANA PROGRAM SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Dasar-Dasar dan Proses Pembelajaran Fisika I Kode/ SKS : GBM 14302/3 Semester : IV Program Studi : Pendidikan Fisika Dosen Pengampu : Dr. Ketang Wiyono, S.Pd.,

Lebih terperinci

S1 Akuntansi. Visi. Misi

S1 Akuntansi. Visi. Misi PAGE 1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI S1 Akuntansi Visi Menuju program studi tingkat sarjana yang berstandar internasional dengan tetap memperhatikan nilai-nilai lokal dalam mengembangkan

Lebih terperinci

A. Identitas Program Studi

A. Identitas Program Studi III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : 2. Izin Pendirian : SK Mendiknas RI No.127/D/O/2010 3. Status Akreditasi : B 4. Visi : Menjadi Program Studi

Lebih terperinci

Standar Proses dan Penilaian Pembelajaran (Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi)

Standar Proses dan Penilaian Pembelajaran (Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) Standar Proses dan (Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi) Leon Andretti Abdillah Assoc. Prof. Information Systems BPM, Academic & Information Systems Monday, Contents

Lebih terperinci

PROGRAM STUDIS1 TEKNOLOGI PANGAN SIKAP

PROGRAM STUDIS1 TEKNOLOGI PANGAN SIKAP PROGRAM STUDIS1 TEKNOLOGI PANGAN SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci

Matriks Perubahan Pasal-Pasal dalam Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Matriks Perubahan Pasal-Pasal dalam Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Lampiran Surat Nomor : 390 / B / HK / 2015 Tanggal : 07 September 2015 Matriks Perubahan Pasal-Pasal dalam Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi No Permendikbud No.

Lebih terperinci

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) 1 PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI 2 PENGERTIAN UMUM Program Pendidikan Profesi Akuntansi USAKTI (PPA FE - USAKTI) adalah program pendidikan

Lebih terperinci

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain Pasal 5 ayat (2) Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Standar kompetensi lulusan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan digunakan sebagai

Lebih terperinci

IV. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN KIMIA. A. Identitas Program Studi

IV. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN KIMIA. A. Identitas Program Studi IV. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN KIMIA A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Pendidikan Kimia 2. Izin Pendirian : 252/DIKTI/Kep/1996 (Ditetapkan kembali) 3. Status Akreditasi : B 4. Visi : Menjadi

Lebih terperinci

S1 Manajemen. Visi. Misi

S1 Manajemen. Visi. Misi PAGE 1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI S1 Manajemen Visi Menuju Program Studi Sarjana yang berstandar internasional dengan tetap memperhatikan nilai-nilai lokal dalam mengembangkan ilmu

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI BIRO HUKUM DAN ORGANISASI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2016 12/8/2016 3:54 PM 1 SISTEMATIKA PERMENRISTEKDIKTI

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN SIKAP

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN SIKAP PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,

Lebih terperinci

KURIKULUM YANG MEMENUHI KEBUTUHAN STAKEHOLDER

KURIKULUM YANG MEMENUHI KEBUTUHAN STAKEHOLDER KURIKULUM YANG MEMENUHI KEBUTUHAN STAKEHOLDER UUPT (UU DIKTI) no 12/2012 KKNI Perpres no 8/2012 PERGURUAN TINGGI PRODI PRODI SNPT (SN DIKTI) Permen no 49/2014 Penjenjangan Penyetaraan Deskripsi KURIKULUM

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PENDIDIKAN GURU

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PENDIDIKAN GURU SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 55 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PENDIDIKAN GURU

Lebih terperinci

Rancangan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tentang. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT)

Rancangan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tentang. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) Rancangan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan

Lebih terperinci

No Profil Lulusan Deskripsi Profil

No Profil Lulusan Deskripsi Profil III. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN EKONOMI A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Pendidikan Ekonomi 2. Izin Pendirian : 252/DIKTI/Kep/1996 3. Status Akreditasi : B 4. Visi : Terwujudnya Program

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D3 MULTIMEDIA SIKAP

PROGRAM STUDI D3 MULTIMEDIA SIKAP PROGRAM STUDI D3 MULTIMEDIA SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI PUBLIK SIKAP

PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI PUBLIK SIKAP PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI PUBLIK SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,

Lebih terperinci

PROGRAM STUDIS1 TEKNIK KOMPUTER SIKAP

PROGRAM STUDIS1 TEKNIK KOMPUTER SIKAP PROGRAM STUDIS1 TEKNIK KOMPUTER SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D3 TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERKEBUNAN SIKAP

PROGRAM STUDI D3 TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERKEBUNAN SIKAP PROGRAM STUDI D3 TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERKEBUNAN SIKAP a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan

Lebih terperinci

Kurikulum Berbasis KKNI

Kurikulum Berbasis KKNI Kurikulum Berbasis KKNI D3 Manajemen Informatika LintangYuniar Banowosari Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan ajar serta

Lebih terperinci

PROSEDUR PROSES MONITORING PERKULIAHAN SPMI - UBD

PROSEDUR PROSES MONITORING PERKULIAHAN SPMI - UBD PROSEDUR PROSES MONITORING PERKULIAHAN SPMI - UBD SPMI UBD Universitas Buddhi Dharma Jl. Imam Bonjol No. 41 Karawaci, Tangerang Telp. (021) 5517853, Fax. (021) 5586820 Home page : http://buddhidharma.ac.id

Lebih terperinci

PROGRAM STUDIS1 DESAIN INTERIOR SIKAP

PROGRAM STUDIS1 DESAIN INTERIOR SIKAP PROGRAM STUDIS1 DESAIN INTERIOR SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci

I. PROGRAM STUDI : BIMBINGAN DAN KONSELING. A. Identitas Program Studi

I. PROGRAM STUDI : BIMBINGAN DAN KONSELING. A. Identitas Program Studi I. PROGRAM STUDI : BIMBINGAN DAN KONSELING A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : Bimbingan dan Konseling 2. Izin Pendirian : 423/DIKTI/Kep/1998 3. Status Akreditasi : B 4. Visi : Menjadi Program

Lebih terperinci

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN S1 TEKNIK ELEKTRO

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN S1 TEKNIK ELEKTRO UNSURYA - SPMI III/01/IPPB/01/Rev.3 CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN S1 TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS DIRGANTARA MARSEKAL SURYADARMA 2017 1 UNSURYA - SPMI III/01/IPPB/01/Rev.3 CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN TEKNIK

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANGGARAN PERUSAHAAN. EKM 205 (3 sks) Semester IV. Pengampu mata kuliah

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANGGARAN PERUSAHAAN. EKM 205 (3 sks) Semester IV. Pengampu mata kuliah RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ANGGARAN PERUSAHAAN EKM 205 (3 sks) Semester IV Pengampu mata kuliah Asmi Abbas, SE, MM Idamiharti, SE, M.Sc Laela Susdiani, SE, M.Com(App.Fin) Sari Surya, SE, MM Venny

Lebih terperinci

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan. 1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan. Misi Bertolak dari visi tersebut, maka misi universitas adalah

Lebih terperinci

SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST

SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST 1 TAHUN AKADEMIK 2016/2017 Oleh: Pengelola Prodi Manajemen 7-8 Oktober 2016 VISI DAN MISI PRODI MANAJEMEN 2 Visi Menjadi program studi unggul dibidang manajemen

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 BAHASA INGGRIS SIKAP

PROGRAM STUDI S1 BAHASA INGGRIS SIKAP PROGRAM STUDI S1 BAHASA INGGRIS SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci

Lampiran SM UB. (1) Rumusan Capaian Pembelajaran minimal aspek keterampilan kerja

Lampiran SM UB. (1) Rumusan Capaian Pembelajaran minimal aspek keterampilan kerja (1) Rumusan Capaian Pembelajaran minimal aspek keterampilan kerja umum untuk lulusan pendidikan akademik, vokasi, dan profesi adalah sebagai berikut. Lulusan pendidikan akademik pada: a. Program Diploma

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D3 MEKANISASI PERTANIAN SIKAP

PROGRAM STUDI D3 MEKANISASI PERTANIAN SIKAP PROGRAM STUDI D3 MEKANISASI PERTANIAN SIKAP a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG NOMOR: 162/O/2004 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH INTI (RPS MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN INSTITUSIONAL)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH INTI (RPS MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN INSTITUSIONAL) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH INTI (RPS MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN INSTITUSIONAL) A. Identitas 1. Program Studi : Semua Prodi 2. Fakultas : Semua Fakultas 3. Nama Matakuliah : Kewirausahaan 4.

Lebih terperinci

PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN

PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN PROFIL LULUSAN & CAPAIAN PEMBELAJARAN JENJANG : D IV PROGRAM STUDI : TEKNIK PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN KODE : 626050504010 (STATUS DI LAMAN KKNI : CP RANCANG, DES 2015) A. VISI: Menjadi program studi

Lebih terperinci

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI NOMOR 01 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TAHUN 2015

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI NOMOR 01 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TAHUN 2015 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI NOMOR 01 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN AKADEMIK UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TAHUN 2015 REKTOR UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL SIKAP

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL SIKAP PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci

LEARNING OUTCOME (CAPAIAN PEMBELAJARAN) PROGRAM STUDI S1, S2 DAN S3 ILMU LINGKUNGAN ASOSIASI PROGRAM STUDI ILMU-ILMU LINGKUNGAN INDONESIA (APSILI)

LEARNING OUTCOME (CAPAIAN PEMBELAJARAN) PROGRAM STUDI S1, S2 DAN S3 ILMU LINGKUNGAN ASOSIASI PROGRAM STUDI ILMU-ILMU LINGKUNGAN INDONESIA (APSILI) LEARNING OUTCOME (CAPAIAN PEMBELAJARAN) PROGRAM STUDI S1, S2 DAN S3 ILMU LINGKUNGAN ASOSIASI PROGRAM STUDI ILMU-ILMU LINGKUNGAN INDONESIA (APSILI) PROGRAM STUDI ILMU LINGKUNGAN SIKAP 1. Bertakwa kepada

Lebih terperinci

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR PROSES Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N A N M U T U Standar Kompetensi

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D3 TEKNOLOGI KONSTRUKSI BANGUNAN SIPIL SIKAP

PROGRAM STUDI D3 TEKNOLOGI KONSTRUKSI BANGUNAN SIPIL SIKAP PROGRAM STUDI D3 TEKNOLOGI KONSTRUKSI BANGUNAN SIPIL SIKAP a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan

Lebih terperinci

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Nasional Pendidikan Tinggi Sosialisasi Standar Nasional Pendidikan Tinggi Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi dan Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Prof.Dr. Johannes

Lebih terperinci

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Universitas Brawijaya, 2008 All Rights Reserved

SPESIFIKASI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Universitas Brawijaya, 2008 All Rights Reserved SPESIFIKASI PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS BRAWIJAYA Universitas Brawijaya, 2008 All Rights Reserved Spesifikasi PROGRAM STUDI PSIKOLOGI Fakultas Ilmu Sosial Universitas Brawijaya

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S2 MANAJEMEN SIKAP

PROGRAM STUDI S2 MANAJEMEN SIKAP PROGRAM STUDI S2 MANAJEMEN SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan

Lebih terperinci

DRAF STANDAR MUTU TAHUN

DRAF STANDAR MUTU TAHUN DRAF STANDAR MUTU UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015-2019 oleh Pusat Penjaminan Mutu LEMBAGA PENGEMBANGAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015 Kata Pengantar Puji

Lebih terperinci

I. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

I. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA I. PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA A. Identitas Program Studi 1. NamaProgram Studi : PendidikanBahasa dan Sastra Indonesia 2. Izin Pendirian : 252/DIKTI/Kep/1996 3. Status Akreditasi

Lebih terperinci

DRAF RANCANGAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA. Tentang STANDAR PENDIDIKAN APOTEKER INDONESIA

DRAF RANCANGAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA. Tentang STANDAR PENDIDIKAN APOTEKER INDONESIA DRAF RANCANGAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA Tentang STANDAR PENDIDIKAN APOTEKER INDONESIA TIM FARMASI Draf Rancangan PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI,

Lebih terperinci

PROGRAM STUDIS1 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SIKAP

PROGRAM STUDIS1 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SIKAP PROGRAM STUDIS1 DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,

Lebih terperinci

PEDOMAN Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran FOR/SPMI-UIB/PED

PEDOMAN Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran FOR/SPMI-UIB/PED PEDOMAN Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran FOR/SPMI-UIB/PED.05-002 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 031/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN MONITORING

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MURIA KUDUS NOMOR : 10/FH.UMK/A.52.06/VII/2015. Tentang

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MURIA KUDUS NOMOR : 10/FH.UMK/A.52.06/VII/2015. Tentang SPESIFIKASI PROGRAM STUDI PROGRAM PASCA SARJANA (S 2) MAGISTER ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2015 KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MURIA KUDUS NOMOR : 10/FH.UMK/A.52.06/VII/2015

Lebih terperinci

SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016

SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016 SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016 Akreditasi B Unggulan TAMANSISWA Nasional 2018 Asia Tenggara 2028 1. PENDIDIKAN 2. PENELITIAN 3. PENGABDIAN MASYARAKAT

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 29/01/2016 Tanggal revisi - Kode dan Nama MK KB064301 Agrotechnopreneurship SKS dan Semester SKS 3 Semester

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 29/01/2016 Tanggal revisi - Kode dan Nama MK KA064316 Pengantar Lanskap SKS dan Semester SKS 3 Semester

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Kode/No. : STD/SPMI-UIB/01.01 Tanggal : 1 September Revisi : 2 Halaman : 1 dari 8 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM Proses

Lebih terperinci

Perubahan Yang Dilakukan: Beban Belajar

Perubahan Yang Dilakukan: Beban Belajar Perubahan Yang Dilakukan: Beban Belajar Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Pasal 18 (1) Beban belajar mahasiswa program diploma dua, program diploma tiga, program diploma

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI BIRO HUKUM DAN ORGANISASI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2016 26-May-16 08:49 1 Keterkaitan SN Dikti

Lebih terperinci

SOSIALISASI VISI-MISI & AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST

SOSIALISASI VISI-MISI & AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST 1 SOSIALISASI VISI-MISI & AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST TAHUN AKADEMIK 2017/2018 Oleh: Pengelola Prodi Manajemen 16 September 2017 * Materi ini dapat diunduh di website FE-UST VISI DAN MISI PRODI MANAJEMEN

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2)

KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2) KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2) Bobot SKS : 3 sks Semester : 2 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : 1. Dr. Darmawijoyo M.Si 2. Dr. Ely Susanti, M.Pd 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan pengetahuan,

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK LINGKUNGAN SIKAP

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK LINGKUNGAN SIKAP PROGRAM STUDI S1 TEKNIK LINGKUNGAN SIKAP a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,

Lebih terperinci