DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING. WPK 1813 Motivasi dan Emosi (Minggu 3)

Transkripsi

1 DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING WPK 1813 Motivasi dan Emosi (Minggu 3) Pensyarah Ustazah Dr Nek Mah Bte Batri PhD- Pendidikan Agama Islam (UMM) PhD Fiqh Sains & Teknologi (UTM)

2 SINOPSIS - Modul ini akan merangkumi konsep dasar berkaitan dengan beberapa aspek: Pelbagai pendekatan dan teori tentang motivasi dan emosi - Gambaran tentang bagaimana teori-teori dan prinsip-prinsip motivasi dapat diterapkan dalam tingkah laku manusia - Penilaian tentang teori-teori tersebut dari perspektif Islam

3 Teori-teori dan prinsip-prinsip motivasi dapat diterapkan dalam tingkah laku manusia Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

4 Teori-Teori Motivasi- Tingkahlaku Manusia Teori Motivasi : Abraham Maslow Aktualisasi diri Penghargaan Sosial Keamanan Dipenuhi secara internal Dipenuhi secara eksternal Faali Jika ingin memotivasi seseorang, menurut Maslow perlu mengetahui berada di anak tangga manakah orang itu, dan menfokuskan pada pemenuhan keperluan-keperluan tersebut atau keperluan di tingkat atas

5 Teori-Teori Motivasi- Tingkahlaku Manusia Motivasi dalam Islam bukan sekadar lima hal teori fisiologi Maslow, tetapi ada motivasi yang paling mendasar yang diajarkan oleh Rasululullah s.a.w iaitu : 1. Keperluan spiritual : Kebahagiaan dunia akhirat 2. Ekonomi : sebagai bekal ibadah 3. Sosial : membantu sesama dalam hal kebaikan, zakat infak, sedekah

6 Motivasi spiritual : Kebahagiaan Akhirat Motivasi spiritual dalam Islam adalah berdasarkan motivasi aqidah, ibadah dan motivasi muamalat. Motivasi akidah adalah keyakinan hidup dan motivasi ketenangan dalam kehidupan. Firman Allah s.w.t. Nabi bersabda;barang siapa bercita-cita hanya untuk kehidupan dunia maka Allah tidak akan mencukupi dan tidak akan memberi dunia, barang siapa yang bercita-cita untuk kehidupan akhirat maka Allah akan memberi dan menjadikan kaya hati dan memberi kecukupan kehidupan dunia. (Hadist Ibnu Majah No Kitabul Zuhdi)

7 Motivasi spiritual : Kebahagiaan Akhirat Jelas, orang yang dalam hidupnya hanya memburu kehidupan dunia maka ia akan terus disibukkan dan lelah oleh urusan dunia, tidak ada ketenangan dalam hatinya dan selalu merasa kekurangan. Sebaliknya, manusia yang lebih mementingkan urusan agama / urusan ibadah maka Allah akan memberikan ketenangan dalam hidupnya, hatinya merasa kaya dan rezekinya dicukupi oleh Allah s.w.t Dari hadits ini dapat difahami : niat dalam menjalankan kehidupan di dunia ini haruslah niat kerana Allah, agar diberi ketenangan dalam kehidupan, kaya hati didunia maupun di akhirat Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

8 Motivasi Ekonomi Motivasi mencari rezeki Allah yang sangat luas: Islam mengajarkan agar berusaha keras mencari sumber penghasilan,kerana apapun yang ada di dunia ini sebagai rezeki bagi manusia jika mau Berusaha. Firman Allah s.w.t. (surah al Baqarah:22) ال ذ ي ج ع ل ل ك م ا أ ل أرض ف ر اش ا و الس م اء ب ن اء و أ أنز ل م ن الس م اء م اء ف أ أخر ج ب ه م ن الث م ر ات ر أزق ا ل ك أم ف ل ت أجع ل وا ل ل أ أند اد ا و أ أنت أم ت أعل م ون Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; kerana itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui (al-baqarah:22) Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

9 Motivasi Ekonomi Motivasi Memenuhi Keperluan Hidup : Islam menganjurkan memenuhi keperluan fisiologinya dahulu dan kemudian keperluan-keperluan yang seterusnya sebelum dia dapat mencapai kesempurnaan diri dalam hidupnya. Firman Allah s.w.t.: Sesungguhnya Allah akan menolong sesiapa yang menolong agamanya (agama Islam), sesungguhnya Allah Maha Kuat, lagi Berkuasa (Surah al-hajj ayat 40) Ayat tersebut membawa erti bahawa walaupun seseorang muslim itu mewarisi sebuah kemiskinan, dia tetap memperolehi penghargaan diri dan disanjung ramai oleh kerana keperibadian akhlaknya yang tinggi dan sentiasa menghulurkan bantuan di sana sini. Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

10 Motivasi Ekonomi Motivasi Kebahagiaan Dunia : Islam mengajarkan agar mencari kebahagiaan negeri akhirat, dan tidak melupakan kenikmatan Duniawi. Firman Allah s.w.t: و ا أبت غ ف يم ا آت اك ا ل ل الد ار ا أ لخ ر ة و ل ت أنس ن ص يب ك م ن الد أني ا و أ أحس أن ك م ا أ أحس ن ا ل ل إ ل أيك و ل ت أبغ ا ألف س اد ف ي ا أ ل أرض إ ن ا ل ل ل ي ح ب ا ألم أفس د ين Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan (surah al-qassas:77)

11 Motivasi Ekonomi Nabi s.a.w juga menekankan pentingnya kebahagiaan dunia di samping kebahagiaan akhirat Nabi bersabda;orang yang paling mulia adalah orang memikirkan atau bercita-cita untuk urusan dunia dan akhiratnya. (HR.Ibnu Majah) Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

12 Motivasi Ekonomi Motivasi menghidupi keluarga - Islam Memberi nilai lebih pada orang yang dapat menafkahi keluarganya, yaitu kewajiban & pahala. hasil kerja yang dinikmati sendiri & keluarganya dinilai sedekah, bukan sekedar kewajiban nafkah Nabi bersabda; tidak ada usaha yang paling baik kecuali usaha dari tangannya sendiri, dan sesuatu yang dinafkahkan buat dirinya, keluarganya, anaknya, pembantunya adalah sedeqah. (Ibnu Majah)

13 Motivasi Sosial Motivasi dapat membantu orang lain dalam kebaikan. Motivasi bermanfaat dan bermakna buat orang lain ; Khoirunnas anfauhum Linnas Motivasi mampu menjadi predikat muzakki (orang yang berhak memberi zakat) bukan mustahiq kerana Islam mengajarkan Tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah (HR.Muslim 1717):

14 Prinsip-Prinsip Motivasi Yang Dapat Diterapkan Dalam Tingkah Laku Manusia Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

15 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM 1. Memunculkan konsep pahala dan hukuman Islam telah menggunakan konsep pahala dan hukuman untuk memunculkan motivasi dalam diri manusia agar selalu beriman kepada Allah dan Rasulnya. Selain itu untuk konsisten dalam menjalankan semua ibadah yang diwajibkan dengan menjauhi segala bentuk kejahatan dan maksiat ataupun perkara yang dilarang. Dengan membaca ayat-ayat yg menggambarkan kenikmatan di dalam syurga menumbuhkan satu harapan tersendiri untuk berusaha untuk mendapatkan keredhaan Allah. Sebaliknya ayat-ayat menggambarkan siksa dineraka akan muncul motivasi dalam diri untuk menjauhkan segala dosa dan bentuk kemaksiatan.

16 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Di antara ayat-ayat yang mengandungi konsep pahala dan hukuman adalah sebagaimana firman Allah s.w.t.: (Bukan demikian), yang benar, barangsiapa berbuat dosa dan ia telah diliputi oleh dosanya, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya, Dan orangorang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni syura; mereka kekal di dalamnya (al-baqarah:81-82) Janganlah sekali-kali kamu terpedaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri. Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat tinggal mereka ialah jahanam; dan jahanam itu adalah tempat yang seburuk-buruknya. Akan tetapi, orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya bagi mereka syurga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya sebagai tempat tinggal (anugerah) dari sisi Allah. Dan apa yang di sisi Allah aalah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti (Ali-Imran

17 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM 2. Memunculkan motivasi dengan Kisah Kisah merupakan perpaduan dari kejadian dan peristiwa yang mampu memancing perhatian pendengarnya, hingga tanpa disedari, jiwa dan akal klien terbuka dan dapat menerima sesuatu yang terkandung dalam kisah tersebut baik berupa hukum atau nasihat. Rasulullah s.a.w. menggunakan kisah sebagai salah satu penunjang dalam pendidikan kejiwaan bagi para sahabatnya dan juga dalam banyak tujuan pendidikan lainnya. Dengan kisah juga Rasulullah s.a.w menjelaskan keutamaan iman kepada Allah dan tidak menyekutukannya dalam beribadah kepadanya.

18 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Allah juga menjelaskan keutamaan iman kepada rasulnya, sebagaimana diriwyatkan dari Abdullah bin Amru bin Ash bahawa Rasulullah bersabda:

19 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Sesungguhnya Allah akan memanggil hambanya satu persatu dari semua makhluknya pada hari Kiamat, lalu disebarlah kepadanya sembilan puluh sembilan catatan, dimana catatan yang ada mengisahkan akan apa yang dilakukan. Lalu Dia akan berkata kepada hamba tersebut, Apakah kau mengingkari sesuatu darinya? Apakah catitan ini telah menzalimimu? Lalu hambanya pun hanya boleh berkata, Tidak Tuhanku. Lalu dikatakan padanya. Äpakah kau mempunyai sanggahan?. HambaNya hanya berkata, Tidak Tuhanku. Lalu Allah kembali berkata padanya, Tentu dalam catatan yang Kami miliki, kau baik dan sesungguhnya kau tidak di zalimi sedikitpun pada hari ini. Lalu Dia mengeluarkan kartu yang tertulis kalimat syahadat di dalamnya, Äku bersaksi bahawa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad hamba dan utusannya. Lalu Dia berkata, Mari lihat timbanganmu? HambaNya berkata, Ya Tuhanku, lalu untuk apa kartu dan semua catatan ini? Lalu dikatakan padanya. Sesungguhnya kau tidak akan dizalimi. Lalu ia meletakkan catatan itu ditelapak tanganya dan kartunya di telapak tangan lainnya, lalu catatan itu seolah menjadi ringan dan kartu tersebut makin memberatkan pada timbangan tersebut. Sesungguhnya tiada ada yang dapat memberatkan timbangan kecuali hanya nama Allah (HR Bukhari dan Muslim)

20 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM 3. Memunculkan motivasi dengan suatu kejadian Metode ini mampu mengetarkan perasaan dan menarik untuk menyibukkan diri pada sesuatu yang penting. Dengan demikian klien akan mempersiapkan dirinya dalam mempelajari suatu pelajaran yang terkandung dalam peristiwa tersebut. Contohnya dalam peristiwa Hunain, dimana kaum muslimin membangga-banggakan banyaknya kekuatan mereka dan juga yakin bahawa mereka pasti akan dapat mengalahkan kaum kafirun. Mereka terlupa bahawa kemenangan hanyalah ada atas kekuasan Allah s.w.t. Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

21 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Firman Allah s.w.t. Sesungguhnya Allah telah menolong kamu (hai para mukminin) di medan peperangan yang banyak, dan (ingatlah) peperangan Hunain, iaitu di waktu kamu menjadi bongkak kerana banyaknya jumlahmu, maka jumlah yang banyak itu tidak memberi manfaat kepadamu sedikit pun,dan bumi yang luas itu telah terasa sempit olehmu, kemudian kamu lari ke belakang dengan bercerai-berai. Kemudian Allah menurunkan ketenangan kepada Rasulnya dan kepada orang-orang yang beriman. Allah menimpakan bencana kepada orang-orang yang kafir, dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang yang kafir (at-taubah:25-26)

22 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM 4. Sering Mengulang Sesungguhnya pengulangan dalam memaparkan pendapat dan pemikiran tertentu kepada manusia boleh memperkukuhkan pendapat dan pemikiran. Dalam al-quran terdapat pengulangan ayat akan hakikat sesuatu yang berhubungan dengan akidah. Dalam surah an-naml pengulangan firman Allah; Apakah di samping Allah ada tuhan (yang lain), diulang sebanyak lima kali. Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

23 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

24 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Sesungguhnya mengulangi perbuatan buruk dan kemaksiatan akan menutup fungsi otak dan tertutupnya hati seolah terhimpit batu. Pada ketika itulah keduanya tidak mampu membezakan yang baik dan yang buruk sehingga sulit untuk melepaskan diri dari perbuatan tersebut. Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

25 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Sabda Rasulullah s.a.w: Sesungguhnya seorang hamba apabila telah melakukan satu kesalahan maka di dalam hatinya seolah olah telah ternoda dengan satu titik hitam. Apabila ia melepaskan kesalahan tersebut dengan memohon ampun padanya dan bertaubat, maka bersihlah hatinya dari noda tersebut. Namun apabila ia kembali lagi kepada perbuatannya tersebut, maka bertambahlah titik hitamnya hingga menghalangi fungsi hatinya dan tertutup untuk dapat mengingat Allah. (HR Tirmidzi)

26 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM 5. Konsentrasi Konsentrasi merupakan perkara penting dalam proses mendapatkan ilmu pengetahuan. Firman Allah s.w.t: Dalam berapa banyaknya umat-umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini, maka mereka (yang telah dibinasakan itu) telah pernah menjelajah di beberapa negeri. Adakah (mereka) mendapat tempat lari (dari kebinasaan)? Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar teradapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati atau menggunakan pendengarannya, sedang dia menyaksikannya (Al-Qaaf:36-37). Ayat tersebut membangkitkan kewaspadaan dan konsentrasi untuk tidak melakukan hal yang dimurkai Allah s.w.t.

27 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM 6. Menggunakan Peristiwa Aktual Rasulullah s.a.w. menggunakan peristiwa aktual atau peristiwa seharian untuk menyampaikan nasihat. Diriwayatkan oleh Muslim dari Jabir bahawa Rasulullah berjalan melewati pasar dan manusia ada disetiap sisinya. Beliau melewati pedagang bangkai anak kambing bertelinga kecil. Beliau lalu memegang telinga anak kambing tersebut dan berkata; Adakah di antara kalian yang ingin memilikinya dengan harga satu dirham. Manusia disekelilingnya menjawab, Kami tidak ingin memilikinya, apa yang kami boleh buat darinya?. Beliau kembali bertanya, Apakah kalian mau memilikinya secara percuma. Lalu mereka berkata. Demi Allah, seandainya anak kambing itu hiduppun, ia hanyalah aib. Ia memeliki telinga yang kecil. Apalagi dia sudah bangkai. Lalu Rasulullah s.a.w. bersabda:

28 PRINSIP MOTIVASI DARI PERSPEKTIF ISLAM Demi Alllah, dunia ini lebih hina bagi kalian di mata Allah dibanding ini. Perbandingan nyata antara kehinaan dunia di mata Allah atas bangkai anak kambing bertelinga kecil ini difahami oleh orang yang hadir dengan cara yang baik. Dengan demikian, menggunaka perbandingan dengan peristiwa sebenar/aktual kehidupan dalam melaksanakan motivasi lebih utama pada penyampaiannya dan lebih effektif dari sekadar nasihat dengan ucapan.

29 PERBINCANGAN KELOMPOK Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

30 RUJUKAN Musfir bin Said Az-Zahrani, Konseling Terapi, Gema Insani. Mulyadi.(2014). Teori Motivasi Ustazah Dr Nek Mah Batri - PhD

31