;:EJt~i~. ~ ~q~ :.~:..~~~~.~l.~r.... :...v ~ ~.:.~ :ltp''!jl th..,... ;;.: :... ~.~ ~ Kabid Informasi. ... ~ & ~~if/:::...pk~i.

Transkripsi

1 WI LEMBAR DISPOSISI / CATATAN DINAS KOMUNlKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN PROVINSI DKI JAKARTAI a ( ~foo ~Lt- Tanggal Masuk :. Indek:.~4-.ry... Kode : J~.~~.. :.~:..~~~~.~l.~r.~~.~~.. Halfisi Ringkas Tgl./Nomor Surat Asa I ~~;:EJ~~t~i~.... ~ & ~~if/::: pk~i. :...v ~ ~.:.~ :ltp''!jl th..,... ;;.: : ~.~ ~ 1.~.. Inslruksi f Informasi : Diteruskan f kepada : r i!-" r >t- $.-1',. '<A11"" Vz:Y'A<' o DA\J-../ 't-"<.- j ~ ~q~ 1. Sekretaris 2. Kabid Media Kabid Informasi Publik 4. Kabid SIM 5. Kabid Infrastruktur Perangkat Lunak 6. Kabid Infrastruktur Perangkat Keras 7. Kabid POSTEL /Y '"~ IJ;-& ~~~==-'liN...~ \po""''''~ Sesudah digunakan harap segera dikembalikan ~\'(\ Col,) e-k "VII" '("',,-" Kepada: : 4Joi) _A~~ V'l\~\j.')io{r

2 m" :'S:. PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS KOMUNIKASIINFORMATIKA DAN KEHUMASAN Jalan Medan Merdeka Selatan 8-9 Jakarta Pusat: Telp" (021) , , , Fax" (021) , , JAKARTA LAPORAN RAPAT Kepada Yth" Dari Hal Lampiran Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan Provinsi DKI Jakarta Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Rapat Lanjutan Kegiatan Pembahasan Konsep Dasar Penyusunan Rapergub tentang Mekanisme Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 1 (Satu) Berkas Bersama ini kami laporkan hasil Rapat Lanjutan Kegiatan Pembahasan Konsep Dasar Penyusunan Rapergub tentang Mekanisme Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sebagai berikut: 1. Rapat dilaksanakan pad a hari Kamis, 20 Agustus 2015 pada pukul s.d selesai, bertempat di Ruang Rapat I Biro Hukum Lantai 9 Gedung Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan 8-9 Jakarta Pusat. 2. Dilaksanakan pembahasan kembali perihal Draft Rapergub tentang Mekanisme Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan melakukan perubahan pada beberapa poin di Draft yang telah dibuat. Terdapat beberapa penambahan pasal dalam draft Rapergub JDIH, diantaranya pada Bab 4 (empat) pasal 9 tentang tim teknis yang terkait dengan tenag~ ahli Pada draft Rapergub juga dijelaskan perihal Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) yang saat ini masih dikelola oleh UPT Smart City melalui website jakarta.go.id nantinya akan langsung dikelola oleh Biro Hukum dengan me~unakan subdomain : htttp://jdih.jakarta.go.id. /" 4. Selanjutnya pengelolaan website JDIH akan dikelola secara mandiri oleh Biro Hukum, terkait maintenance serta update data pada website JDIH tersebut. Akan dibahas mengenai teknis pengintegrasian dan perpindahan pengelolaan ke biro hukum apabila Pergub telah ditandatangani dan infrastruktur serta tenaga ahli Teknologi Informasi di biro hukum telah siap. ", Demikian laporan ini disampaikan. Mohon arahan dan petunjuk lebih lanjut. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih. Mengetahui, Kepala Bid)lljlg Pengelolaan IntOfnfasi Publik Jakarta, 20 Agustus 2015 Yang melaporkan, Kepala Seksi Data dan Informasi aides Aryanto NIP~ ~ Harry Sanjaya NIP Tembusan: Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan

3 Droft b-2 Droft ke-2 Menimbang Mengingat RANCANGAN PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR... TAHUN... TENTANG MEKAmSME PENGELOLAAN JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR PROVINS1 DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, a. bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan b... kepada masyarakat atas kebutuhan jaringan dokumentasi dan informasi hukum secara lengkap. akurat, mudah, dan cepat, perlu dilakukan pengelolaan jaringan dokumentasi dan infonnasi hukum yang tertata dan terselenggara dengan baik; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b perlu menetapkan pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta dengan Peraturan Gubernur; 1. Undang-Undang Nomor 29 tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 93, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4744); 2. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Infonnasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintaban Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587); 4. Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2012 tentang Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 82); 5. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia NomoI' 2 Tahun 2013 Tentang Standarisas Pengeloiaan Teknis Dokumentasi dan Informasi Hukum (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 218); 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Infonnasi Hukum Kementerian dalam Negeri dan Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tabun 2014 Nomor 33); 7. Peraturan Daerah Nomor 12 Tabun 2014 Tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Tahun 2014 Nomor ----, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor --.- ); 2

4 Draft k~ 2 Draft k.-2 MEMUTUSKAN : Menetapkan PERATURAN GUBERNUR TENTANG MEKANISME PENGELOLAAN JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM. BAB I KETENTUAN UMUM Bagian Kesatu Pengertian Pasal 1 Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Provinsi Daerah Khusus Ibukota 2. Pemerintah Daerah adalah Gubernur dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintah Daerah Pcovinsi Khusus Ibukota 3. Gubernur adalah Kepala Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota 4. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, yang ditetapkan dengan peraturan daerah sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. 5. Biro Hukum adalah Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota 6. Jaringan Dokumentasi dan Infonnasi Hukum, yang selanjutnya disingkat JDIH, adalah wadah pendayagunaan bersama atas dokumen hukum secara tertib, terpadu, dan berkesinambungan, serta merupakan sarana pemberian pelayanan infonnasi hukum secara lengkap, akurat, mudah, dan cepat. 7.?usat Jaringan Dokumentasi dan Infonnasi Hukum adalah Pusat Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Provinsi Daerah Khusus Ibukota 8. Anggota Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum adalah Anggota Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Aaggeta JBf'iRgan DelffiHleataei Elan IafeFFHasi Hulrum. 9. Dokumen Hukum adalah produk hukum yang berupa peraturan perundang-undangan atau produk hukum selain peraturan perundangundangan yang meliputi namun tidak terbatas pada putusan pengadilan, yurisprudensi, monografi hukum, artikel m~alah hukum, buku hukum, penelitian hukum, pengkajian hukum, naskah akademis, dan rancangan peraturan perundang-undangan. 10. Infonnasi Hukum adalah semua data dan keterangan yang terkandung dalam Dokumen Hukum. 11. Sistem Infonnasi Hukum, yang selanjutnya disingkat Siskum, adalah suatu sistem untuk mengelola database peraturan perundang-undangan. 12. Pengelolaan Dokumentasi dan Informasi Hukum adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, pelestarian, dan pendayagunaan informasi hukum. 13. Peraturan Perundang-undangan adalah peraturan tertulis yang memuat norma hukum yang mengikat secara umum dan dibentuk atau ditetapkan oleh lembaga 4negara atau pejabat yang berwenang melalui prosedur yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan. Bagian Kedua Maksud dan Tujuan Pasal2 3 4

5 J}"!. AfV:\1\ LEMBAR DISPOSISI / CATATAN DINAS KOMUNlKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN PROVINSI DKI JAKARTA Tanggal Masuk :.f!::.!cf}.!~.~!.~ :.. Indek f"; Kode Hallisi Ringkas Tgl./Nomor Surat As a I : ~.~.. :.~~...:.~~.I~.f.B~...~.t~..tJ.J.~..~~ r. ~t.~.'.ry.+t~/y) L~.~ ~:.9..:. C~..~... ~~.~ :.~.~.ixjlt?ti';~11z0~~}...=.. : ~.rf.j. ~~.. :. Instruksi / Informasi : Diteruskan / kepada : v( + / \~' ~.<-\ 0j~~} \,.fvjl*r 1. Sekretaris 2. Kabid Media Kabid Informasi Publik 4. Kabid SIM 5. Kabid Infrastruktur Perangkat Lunak 6. Kabid Infrastruktur Perangkat Keras 7. Kabid POSTEL s K, - {/ * \~ 'If 1./ ~ UU VJo.~ 'luig.oi~ wt? - ":)lae,:? IJ/ J~" h~r +~~,

6 PEMERINTAH PROVINSI OAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA SEKRETARIAT OAERAH BIRO HUKUM Jalan Medan Merdeka Selatan NO.8-9 Telepon , Website: Birohukum.jakarta.go.id JAKARTA Kode Pos: ;7 Agustus 2015 Nomor Sifat Lampiran Hal : ~'70/ O%\J Undangan Kepada Yth. (daftar undangan terlamfjir) di Jakarta Bersama ini saya mengharapkan ~:ehadiran Bapakllbu/Sal'dara dalam rapat yang akan diselenggarakan pada: hari Kamis tanggal : 20 Agustus 2015 waktu tempat Pukul WIB : Ruang Rapat I Biro Hukurn, Gedung Balaikola Blof\ G Lanlai. IX, Jln. Medan. Merdeka Selalan Nc. 8-9 Kola Administrasi Jakarta Pusat. acara Rapat lanjutan Kegialan Pernbahasan Konsep Dasar Penyusunan Rapergub lentang Mekanisrne Pengeic.laan Jaringan Ookumenlasi Dan Informasi Hukurr. di Pernerinlah Provinsi OKI Jakarta Mengingat pentingnya acara lersebul, diharapkan keh2diran Saudara tepal pada waktunya. Atas perhatiannya, saya ucapkan lerima kasih. KE'pala Biro Hukurn Selda Provinsi OKI Jakarta, ~ Sri Rahayu NIP Ternbusan: Asisten Pernerintahan Sekda Provinsi OKI Jakarta ~r-~

7 Lampiran Nomor Tanggal : Un~~n~n Kepala Biro Hukum Setda Provinsi DKI Jakarta. /.tp;(jj7~,\3 : /' Agustus 2015 DAFTAR UNDANGAN 1. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi OKI Jakarta ~epala Oinas Komunikasi, Informasi dan Kehumasan Provinsi OKI Jakarta U.p. Sdr. Harry Sanjaya, S.Sos 3. Kepala Biro Umum Setda Provinsi OKI Jakarta U.p. Sdr. Ora. F. Yulistiati 4. Kepala Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi Setda Provinsi OKI Jakarta U.p. Sdr. Tri Joko Raharjo, SH 5. Kepala Bagian Ookumentasi dan Publikasi Hukum Biro Hukum Setda Provinsi DKI 6. Kepala Bagian Peraturan Perundang-undangan Biro Hukum Setda Provinsi OKI 7. Kepala Sub. Bagian Peraturan Pelaksanaan Biro Hukum Setda Provinsi OKI Jak<:l!1a. 8. Kepala Sub. Bagian Pengundangan Biro Hukum Setda Provinsi OKI 9. Kepala Sub. Bagian Peraturan Oaerah Biro Hukum Setda Provinsi OKI 10. Para Analis Bagian Peraturan Perundang-undangan Biro Hukum Setda Provinsi OKI 11. Pengolah Bagian Peraturan Perundang-undangan Biro Hukum Setda Provinsi OKI 12. Sdr. Suradji, S.H, M.H ( Tenaga Ahli ) 13. Sdr. Ismu Harkamil, SH, MH ( Tenaga Ahli )

8 Draft ke-2 Draft ke-2 Maksud disusunnya Peraturan Gubernur ini adalah sebagai pedoman dalam pengelolaan JDIH di Daerah guna memberikan kepastian hukum dan kemanfaatan JDIH di Daerah. f. Kantor Wilayah Perguruan Tinggi?; dan h.bumd. Pasal 3 Tujuan disusunnya Peraturan Gubernur ini adalah untuk: a. menjamin terciptanya Pengelolaan Dokumentasi dan Informasi Hukum yang terpadu dan terintegrasi pada semua anggota jaringan; b. menjamin ketersediaan dokumentasi dan informasi hukum yang lengkap dan akurat, serta dapat diakses secara cepat dan mudah; c_ mengembangkan kerja sarna yang efektif antara?usat jaringan dan Anggota jaringan serta antar sesama Anggota jaringan dalarn rangka penyediaan dokumentasi dan informasi hukum; dan d. meningkatkan kualitas pembangunan hukum nasional dan pelayanan kepada publik sebagai salah satu wujud ketatapemerintahan yang baik, transparan, efektif, efisien. dan bertanggungjawab. BAB II ORGANISASI JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM Pasal4 (ll Organisasi JDIH di Daerah terdiri atas : a.?usat JDIH; dan b. Anggota JDIH. (2) Biro Hulrum bertindak sebagai Pusat JDIH sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hurnf a. (3) Anggota JDIH sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hurnf b terdiri dari : a. Dinas-dinas; b. Badan/Kantor; c. Biro-biro yang berada dalam Sekretariat Daerah; d. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; e. Sekretariat Kota AdministrasijKabupaten Administrasi; (1) (2) BAB III TUGAS DAN FUNGSI Bagian Kesatu PusatJDIH Pasal 5 Biro Hukum sebagai?usat JDIH bertugas melakukan pembinaan, pengembangan. dan monitoring pada Anggota JDIH yang meliputi: a.organisasi; b. sumber daya manusia; c. koleksi dokumen hukum; d. teknis pengelolaan; e. sarana prasarana; dan f. pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pacta ayat (1), Biro Hukum menyelenggarakan fungsi: a. perumusan kebijakan pembinaan, pengembangan, dan pelayanan JDIH; (5penyusunan danjatau penyempurnaan pedoman standar pengelolaan teknis dokumentasi dan informasi hukum~ i t cba' \!'f~n Shl() p... ~~ 1Dl~ SQCOfCl "'CtS'O~ q I Svdo.h ~Io\fr-- j01 S ott'! c. pemberiari konsultasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh anggota JDIH; d. sosialisasi kebijakan dan pengelolaan teknisdokumentasi dan informasi hulrum kepada anggota JDIH; e. pembinaan sumber daya rnanusia pengelola jaringandolrumentasi dan informasi hulrum; f. pusat rujukan dokumentasi dan informasi hukum;dan g. monitoring, dan evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi anggota JDIH. 5 6

9 Droft ke-2 Droft k~-2 (3) Penyusunan dan/atau penyempurnaan pedoman standar pengelolaan teknis dokumentasi dan informasi hukum sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b secara teknis dijelaskan sebagaimana dimaksud dalam Lampiran Peraturan Gubernur ini. Bagian Kedua Anggola JDlH PasaJ 6 (1) Anggola JDlH mempunyai tugas: a. meagaau Elan mebj'eleaggara!eah mengelola Dokumen Hukum di instansi masing-masing sesuai pedoman standar pengelolaan teknis Dokumentasi dan Informasi Hukum eengan sistem yang telab Eliteta.piEan; dan b. memberikan/menyampaikan informasi atau menyebarluaskan Dokumentasi dan Informasi Hukum yang ada setiap peraturan perundang-undangan yang baru diterima kepada Pusat JDIH. (2) DaJam me1aksanakan lugas sebagimana dimaksud pada ayal (I), anggota JDIH menyelenggarakan fungsi: a. pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, pelestarian, dan pendayagunaan informasi Dokumen Hukum yang diterbitkan instansipya; Gpembangun~sistem informasi hukum berbasis teknologi infonnasi dan komunikasi yang dapat diintegrasikan dengan website pusat JDlH; e. pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia pengelola jaringan dokumentasi dan infonnasi hukum dilingkungannya; d. penyediaan sarana dan prasarana jaringan dokumentasi dan informasi lingkungannya; e. pelaksanaan evaluasi mengenai pengelolaan jaringan dokurnentasi dan informasi hukum di lingkungannya seeara berkala paling sedikit kaji dajam selahun; dan 7 f. penyampaian laporan seeara berkala setiap tahun kepada Biro Hukum sebagai Pusal JDlH. BABrv PEMBINAAN DAN PENCN'AASMI PasaJ 7 Biro Hukum sebagai Pusat JDIH melakukan pembinaan SB:r-l fleaga'nasan pengelolaan JDlH di Daerah. PasaJ 8 (1) Tujuan Pembinaan sebagaimana dimaksud dajam PasaJ 7 adajah unluk meningkatkan kualitas pengelo1aan JDIH. (2) Pembinaan sebagaimana dimaksud pada ayal (1), dilaksanakan melajui kegiatan: a. pemberian bimbingan, supervisi dan konsultasi pengelo1aan JDIH; b. pertemuan dan koordinasi pengelola JDIH; dan c. monitoring dan evaluasi pengelolaan JDIH. (1) 1\ljl::laR Peagaw asw1 sebagaimana eimales1:lel salam Pasw 7 aelalah uathie meajamin agaf flengelelaan JDIH elaflat eefja:lan ses\:lai eleagafl Feaeana san IEetearnan flefat\:lfafl: per:1:hsang ursangan. f~) PengawB:saH seeagaimana elimalestl8 flaea ayat (1), elilale1:1jead ses\:lai sergafl: fleeleman stb:r-lew 13engelelaaFl: telmis de1e\:lmeetasi san infsfmasi R1:l1ffiHl : B:. flelalesanaan peagelelaan ElelR::lmentasi Rld:latm; SaR b. flenataan sistem inf9fmasi R1:l1rnm melal1:li JDIH:. BABV PEMBIAYAAN PasaJ 10 8

10 Droft ke-2 Draft ke Z Sumber Pembiayaan pengelolaan JDIH berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. SAEFULLAH BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasall! Pada saat Peraturan Gubernur ini berlaku, maka Keputusan Gubernur Nomor 174 Tahun 2002 tentang Jaringan Dokumentasi dan lnformasi Hukum Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. BERITA DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TAHUN NOMOR Pasal 12 Peraturan Gubemur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Ditetapkan di Jakarta pada tanggal GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, BASUKI T. PURNAMA Diundangkan di Jakarta pada tanggal SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, 9 10