BAB I PENDAHULUAN. dijual dan untuk mendapatkan kelayakan suatu produk.
|
|
- Yandi Darmali
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan tren dunia mode dan fashion nampaknya selalu meningkat dan tidak ada habisnya. Tuntutan kreativitas dan inovasi harus selalu dilakukan oleh para pembuat pakaian dengan menampilkan jenis desain baru agar para konsumen tidak cepat bosan dengan produk-produknnya. Orang berlomba-lomba di dunia konveksi, biasanya berpikir tentang ide-ide baru sehingga dapat membuat desain fashion yang berbeda dengan yang lainnya. Tentu saja, dirancang untuk dijual dan untuk mendapatkan kelayakan suatu produk. Oleh karena itu, banyak orang yang membuka usaha konveksi. Tujuannya adalah untuk memuaskan konsumen agar mendapatkan pakaian yang sesuai dengan desain mereka sendiri. Konveksi adalah adalah suatu industri yang bergerak dibidang jasa pembuatan segala macam pakaian, kata konveksi berasal dari kegiatan produksi pakaian di sebuah garment yang tidak bisa menampung produksi, namun sudah mendatangani kontrak sehingga produksi tersebut dilimpahkan ke industri pembuatan pakaian skala kecil. 1 Sedangkan jasa adalah setiap kegiatan yang ditawarkan oleh suatu pihak pada pihak lain dan pada dasarnya tidak berwujud, serta tidak menghasilkan kemilikan sesuatu Djaslim Saladin, Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, Pelaksanaan, dan Pengendalian, Bandung: Linda Karya, 2006, hal. 134.
2 2 Bisnis konveksi adalah jenis bisnis yang tidak ada habisnya, karena tiap tahunnya selalu dibutuhkan oleh manusia sebagai pemenuhan kebutuhan sandangnya. Selain dibutuhkan sebagai pemenuhan bahan sandang, bisnis konveksi juga meningkat karena manusia cenderung senang menggunakan pakaian yang sedang tren dan booming. Sehingga penjualan pakaian, dalam peluang bisnis konveksi menguntungkan dan akan selalu meningkat. Dengan selalu meningkatnya bisnis konveksi dalam setiap tahunnya, orang-orang yang terjun dalam bisnis konveksi pun selalu bertambah sehingga semakin memeperketat persaingan bisnis konveksi. Jika tidak jeli dalam peluang maupaun rajin dalam tips inovasi penjualan maka bisa di pastikan bisnis konveksi yang dijalankan pun akan mengalami kemunduran. 3 Di dalam persaingan yang ketat ini, para perusahaan membutuhkan komunikasi pemasaran untuk memperkenalkan produknya kepada para konsumen. Kegiatan pemasaran sangatlah diperlukan oleh suatu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan, baik itu penjualan barang ataupun jasa. Tanpa ada pemasaran yang baik, sangatlah tidak mungkin bagi suatu perusahaan untuk dapat merebut pasar dan bersaing di bidang nya. Salah satu bentuk yang dilakukan yaitu dengan membuat strategi, baik strategi pemasaran ataupun strategi dalam melakukan komunikasinya. Strategi komunikasi pemasaran (promosi) terhadap suatu produk barang atau jasa pada sebuah perusahaan merupakan salah satu cara yang ditempuh untuk meningkatkan pemasaran dalam memajukan perusahaan. 3
3 3 Alasan suatu perusahaan menggunakan strategi komunikasi pemasaran adalah untuk menciptakan brand awareness (kesadaran merk). Apabila brand kita sudah dikenal oleh masyarakat, akan lebih mudah menarik perhatian konsumen agar mau membeli produk kita. Dan dengan menggunakan strategi komunikasi pemasaran, perencanaan strategi pemasaran suatu perusahaan dapat tertata dan tersusun dengan rapih. Pemasaran sebagai usaha untuk menyampaikan pesan kepada publik terutama konsumen sasarannya mengenai keberadaan produk dipasarkan agar tercapai tujuan-tujuan khusus yang diinginkan. 4 Strategi komunikasi pemasaran sangat berperan penting dalam kegiatan marketing suatu perusahaan. Strategi komunikasi pemasaran dapat membantu men-segmentasikan konsumen yang menjadi sasaran perusahaan, menjadikan tujuan dalam target pencapaian mendapatkan konsumen, dan menempatkan produk perusahaan menjadi pilihan yang sesuai kebutuhan konsumennya. Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang konveksi bernama Garis Lini. Garis Lini menjual berbagai produk, diantaranya adalah: grosir kaos polos, kemeja, almamater, jersey futsal, jaket, sweater, bordir komputer, sablon manual, dan cutting sablon. 5 Konveksi Garis Lini khusus melayani pembuatan pakaian dalam jumlah banyak. Minimal pembuatan di Garis Lini adalah 12 pieces atau 1 lusin. Desain itu ada 2 macam, yang pertama desain logo, yang kedua desain motif. Kalau desain logo itu harus dibuat oleh konsumen itu sendiri, pihak Garis Lini tidak menerima pembuatan logo, sedangkan desain motif bisa dari konsumen sendiri ataupun bantuan dari pihak Garis Lini. 4 Sutisna, Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2002, hal
4 4 Konsumen dari Garis Lini sendiri ada yang dari personal dan juga dari perusahaan. Untuk presentase nya sekitar 60% dari personal, 40% dari perusahaan. Personal lebih di dominasi oleh suatu komunitas, contohnya: anggota club motor, anak-anak SMA, dan tim-tim futsal. Dan target utama Garis Lini adalah mendapatkan konsumen baru daripada mempertahankan konsumen lama. Konveksi Garis Lini mempunyai beberapa pesaing di daerah Ciledug. Pesaingnya ada tapi tidak terlalu banyak, dan produk dari para pesaingnya ini tidak terlalu lengkap seperti konveksi Garis Lini. Media pemasaran yang digunakan oleh Garis Lini adalah media internet. Dalam dunia modern saat ini, hampir mustahil penjualan kepada sebanyak mungkin orang dengan cara menawarkan barang dari pintu ke pintu. Sebab, biaya operasi dari kegiatan tersebut terlalu besar. Pemasar juga tidak lagi memerlukan materi cetak dan dikirim ke segenap calon pembeli. Sebab, dikhawatirkan sebagian besarnya akan masuk ke dalam tong sampah. 6 Perkembangan dari media sosial di Indonesia ini sungguh pesat, ini bisa di lihat dari banyaknya jumlah anggota yang dimiliki masing-masing situs jejaring sosial ini, berikut tabel jumlah anggota dari masing-masing situs pada 7 November Agus Hermawan, Op. Cit, hal esia+63+juta+orang/0/berita_satker#.u5khwnayit8
5 5 Jumlah anggota sosial media hingga tahun 2013 di Indonesia No. Nama Situs Jumlah Member 1. Facebook Twitter Google Linkedin Path Sumber: Direktur Pelayanan Informasi Internasional Ditjen Informasi & Komunikasi Publik (IKP), Selamatta Sembiring. Pemasaran melalui internet sebenarnya sederhana dalam makna namun kompleks dalam implementasinya. Dengan internet pemasaran produk dapat lebih terbantu, karena internet memungkinkan proses pemasaran yang lebih efektif, respons yang lebih cepat dan biaya yang lebih murah. Basis utama pemasar dalam pemasaran internet adalah dengan menggunakan dan memanfaatkan Web, dengan tetap berorientasi pada prinsip pemasaran konvensional yang harus menerapkan; Tujuan pemasaran, pasar sasaran, produk atau jasa yang ditawarkan. 8 Mengenai penggunaan/pemanfaatan internet di sektor bisnis, berdasarkan hasil survei P2SKTI 2013, menunjukkan fenomena tren posistif, dimana lebih dari 75 persen usaha di sektor bisnis baik di perkotaan maupun di pedesaan 8 Ibid, hal, 207
6 6 menggunakan komputer. Industri pengolahan tampaknya lebih beradaptasi dalam penggunaan komputer, ditunjukkan dari tingkat persentase yang lebih tinggi dari sektor bisnis lainnya, yaitu sekitar 77,75 persen, disusul hotel (74,59 persen), dan restoran/rumah makan (68,92 persen). Hal ini merupakan hasil rata-rata nasional yang disimpulkan dari survey seluruh reponden terpilih dari 33 provinsi dan 78 kota. 9 Tujuan perusahaan menggunakan internet dalam kegiatan bisnisnya pada awalnya adalah sekedar untuk menyediakan informasi mengenai suatu produk kepada khalayak. Perusahaan membangun dan menggunakan situsweb atau website dengan tujuan tidak lebih sebagai katalog atau brosur elektronik yang dapat diakses secara online yang bertujuan menyediakan informasi. Situsweb di internet adalah tempat informasi disediakan kepada pengguna internet oleh penyedia informasi. Beberapa tahun yang lalu memiliki sebuah situsweb hanyalah untuk gengsi, sekedar mengikuti tren, namun dewasa ini memiliki situsweb di internet adalah suatu keharusan. Peran situsweb sebagai media untuk berpromosi kemudian berubah dengan sangat cepat. Situsweb menawarkan banyak keuntungan bagi berbagai macam golongan pemakai, serta menawarkan berbagai macam manfaat. Sebuah situsweb tidak saja menghemat waktu dan tempat, tapi juga biaya. Internet merupakan jaringan global dan sebuah situsweb dapat menjadi media promosi yang sangat efektif serta alat bantu pemasaran yang tangguh. Pengguna internet dapat melihat apa yang ditawarkan perusahaan lain yang berada di Indonesia atau negara lain di seluruh 9
7 7 dunia dalam waktu yang bersamaan. Internet dapat menjangkau seluruh penjuru dunia dan tersedia selama 24 jam sehari. Situsweb merupakan identitas perusahaan di internet; semacam kartu nama atau brosur elektronik intreaktif yang dapat dengan mudah diperbaharui isi maupun tampilannya. Suatu situsweb ada kalanya menjadi tempat calon pelanggan pertama kali mengetahui tentang suatu perusahaan atau produk. Melakukan bisnis saat ini sulit berkembang tanpa memanfaatkan fasilitas internet seperti situsweb dan . Melalui internet, biaya-biaya seperti promosi dan komunikasi akan dapat ditekan secara efektif. Dalam hal ini keuntungan memiliki situsweb adalah: 1. Pelanggan atau calon pelanggan akan dapat dengan mudah menemukan lokasi usaha atau nomor telpo perusahaan. 2. Penyampaian informasi yang cepat dan praktis mengenai suatu produk. 3. Mengurangi jumlah tenaga pemasaran karena staf penjualan tidak perlu harus membuat janji dengan calon pelanggan sekedar untuk menjelaskan produk. 4. Membangun hubungan dengan pelanggan melalui program seperti penawaran khusus, kuis, dan kontes secara online. Sekarang ini situsweb telah dikelola dengan cara yang jauh lebih kreatif, tidak saja sekedar informasi tetappi juga didukung berbagai fasilitas lain, seperti: tampilan grafis, chat rooms, suara, animasi, video, dan bahkan transaksi penjualan barang dan jasa secara online.melihat perkembangan tekhnologi internet yang pesat sekarang ini, para pemasar tidak dapat lagi menjadikan media ini sebagai
8 8 tempat untuk semata-mata mendapatkan informasi mengenai suatu produk. Jika pada awalnya internet berfungsi untuk menyebarluaskan informasi, maka saat ini fungsi itu telah diperluas dengan dua fungsi tambahan yaitufungsi komunikasi dan fungsi penjualan. 10 Pemasar dapat menjalankan pemasaran online dengan menciptakan kehadiran secara elektronis pada internet; berpartisipasi dalam forum, newsgroup, dan buletin boards. Ribuan bisnis telah menciptakan kehadirannya pada internet. Banyak dari situsweb itu menawarkan beragam jasa kepada para pengguna. Sebuah perusahaan dapat menciptakan kehadiran elektronik pada web dengan dua cara: ia dapat membeli ruang pada jasa online komersial atau dapat membuka situs web nya sendiri. Membeli ruang pada jasa online komersial meliputi menyewa ruang penyimpanan pada komputer layanan online atau membangun sambungan dari komputer perusahaan ke shopping mall dari layanan online. Jasa online umumnya merancang bagian depan toko yang untuknya perusahaan membayar iuran tahunan layanan online ditambah persentase kecil dari penjualan online perusahaan. Secara alternatif, puluhan ribu perusahaan telah menciptakan situs web mereka sendiri, umumnya dibantu oleh agen perancangan web profesional. Situssitus itu terdiri dari dua bentuk dasar: 10 Morissan, Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Tangerang: Ramdina Prakarsa, 2007, hal
9 9 1. Situs web perusahaan: sebuah perusahaan menawarkan informasi dasar tentang riwayat perusahaan, misi dan filosofi, produk dan jasa, serta lokasinya. Ia mungkin juga menawarkan peristiwa-peristiwa terkini, data kinerja keuangan, dan peluang kerja. Situs-situs itu dicipta untuk menjawab pertanyaan pelanggan melalui , membangun hubungan pelanggan yang lebih erat, dan menghasilkan ketertarikan terhadap perusahaan. 2. Situs web pemasaran: situs web semacam ini dirancang untuk mambawa calon pelanggan dan pelanggan lebih dekat kepada suatu pembelian atau hasil pemasaran lain. Situs tersebut mungkin mencakup sebuah katalog, tip belanja, serta keistimewaan promosional seperti kupon, peristiwa (event) penjualan, atau kontes. Dalam rangka menarik pengunjung, perusahaan mempromosikan situsweb nya melalui iklan cetak dan radio, selalu iklan spanduk yang populer pada situsweb lain. Tantangan besarnya adalah merancang sebuah situsweb yang menarik pada pandangan pertama dan cukup menarik untuk mendorong kunjungan ulangan. Situsweb awal terutama didasarkan pada teks. Teks semakin banyak digantikan oleh situsweb yang canggih secara grafik yang memberikan teks, suara, serta animasi. Untuk mendorong kunjungan ulang, perusahaan menyiarkan berita baru dan menonjolkan cerita, kontes, dan tawaran-tawaran khusus Philip Kotler, Manajemen Pemasaran Edisi Milenium 2, Jakarta : PT Prenhallindo, 2002, hal. 760.
10 10 Dasar penggunaan word of mouth adalah karena pemasaran ini tidak membutuhkan biaya dan juga sangat efektif untuk memasarkan produk atau jasanya. Terlebih lagi masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan suka bersosialisasi dan berkumpul hanya untuk sekedar berbagi cerita, sehingga kesempatan untuk menyebarluaskan informasi sebuah produk atau jasa yang sering mereka gunakan sangat terbuka lebar. Hal ini akan menguntungkan para pengusaha, sebab dengan adanya word of mouth akan memunculkan loyalitas pelanggan terhadap produk Anda. Biasanya pemasar mengeksplorasi berbagai ukuran untuk menangkap pengaruh dari mulut. Perusahaan riset dan konsultasi Keller Fay menyatakan bahwa meskipun dari mulut ke mulut terjadi offline, banyak pemasar berkonsentrasi pada online berdasarkan kemudahan penelusurannya. 12 Konveksi Garis Lini termasuk konveksi yang baru karena didirikan pada akhir tahun Walaupun baru berjalan 3 tahun, konveksi ini sudah banyak mendapatkan konsumen. Dari awal terbentuk, Garis Lini sudah mendapatkan kurang lebih 700 pelanggan. Dalam sebulan konveksi Garis Lini menargetkan untuk membuat pakaian sebanyak 500 pieces dan minimal 350 pieces. Dan terkadang bisa melebihi jumlah yang telah ditargetkan. Dalam kurung waktu 3 tahun konveksi ini dapat berkembang menjadi konveksi yang cukup besar. Mungkin karena strategi komunikasi pemasarannya yang baik dan juga kompetitor nya yang tidak terlalu banyak di daerah Ciledug. Oleh karena itu, hal ini yang menarik penulis untuk melakukan penelitian dari Garis Lini konveksi 12 Phillip Kotler & K.L. Keller, Manajemen Pemasaran Edisi Ketiga Belas jilid 2, Jakarta: Erlangga, 2008, hal. 258.
11 11 yang memerlukan strategi komunikasi pemasaran yang tepat, yang bertujuan untuk mengatasi persaingan yang ada dan peran komunikasi pemasaran dalam mendapatkan konsumen. Penulis meneliti strategi komunikasi pemasaran Garis Lini konveksi pada periode tahun 2013, alasannya adalah karena bisnis konveksi adalah bisnis yang tidak ada habisnya, karena pakaian adalah kebutuhan primer dari manusia. Dan akhir-akhir ini bisnis konveksi sedang berkembang di masyarakat. Penulis juga ingin mengetahui apa saja strategi komunikasi pemasaran yang Garis Lini lakukan dalam mendapatkan konsumen di tahun Dan apakah Garis Lini sudah sukses memasarkan produknya dengan menggunakan website dan sosial media. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana strategi komunikasi pemasaran garis lini konveksi dalam mendapatkan konsumen? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi pemasaran Garis Lini konveksi dalam mendapatkan konsumen.
12 Manfaat Penelitian Manfaat Akademis Penelitian ini berguna untuk memahami dan mengembangkan ilmu pengetahuan berdasarkan teori-teori yang telah diperoleh dibangku kuliah khususnya mengenai strategi pemasaran produk. Dan juga untuk menambah pengalaman dan melatih untuk berfikir kritis dalam menghadapi suatu permasalahan Manfaat Praktis Sebagai bahan masukan bagi perusahaan untuk lebih gencar lagi mengembangkan strategi komunikasi pemasarannya, khususnya untuk Garis Lini Konveksi. Dengan adanya penelitian ini, semoga perusahaan dapat memperbaiki, mempertahankan, dan meningkatkan kualitas produk agar lebih mudah untuk mendapatkan konsumen. Dan penelitian ini diharapkan memberikan sumbangan yang berarti dalam memahami pentingnya komunikasi pemasaran dalam upaya mendapatkan konsumen.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Garis Lini adalah suatu badan usaha yang bergerak dibidang konveksi. Badan usaha ini belum terlalu lama bersaing di bidang konveksi.
Lebih terperinciPEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya)
PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE FOR X SMK Copyriht by : Rio Widyatmoko,A.Md.Kom MANFAAT PEMASARAN ONLINE MANFAAT PEMASARAN ONLINE a. Melakukan perubahan dengan cepat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi telah menyebabkan perubahan sosial yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet. Ditengah perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada perkembangan terakhir di mana dunia informasi menjadi sangat penting dalam aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi bagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi selalu berkembang, dan perkembangannya setiap hari semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang menginginkan informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diketahui dengan cepat melalui informasi-informasi yang tersedia.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan dunia yang semakin pesat, perkembangan kondisi pasar yang sekarang ini telah membawa pengaruh terhadap strategi yang harus diterapkan oleh perusahaan
Lebih terperinciPeluang Bisnis Sampingan Distro Online
Peluang Bisnis Sampingan Distro Online Bagi sebagian besar anak muda, terlihat modis, rapi, dan trendy, sudah menjadi sebuah kebutuhan yang tak bisa dipisahkan. Tidaklah heran bila perubahan gaya hidup
Lebih terperinciGambar 1.1 Logo UNKL347
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 UNKL347 UNKL347 adalah sebuah bisnis ritel pakaian yang berdiri sekitar tahun 1996. UNKL347 didirikan oleh empat orang pemuda yang memiliki latar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bagi seorang konsumen niat beli terhadap suatu produk muncul dari sebuah keinginan yang disebabkan oleh dampak dari suatu proses pengamatan dan pembelajaran, apabila
Lebih terperinciPenggunaan Teknologi Informasi dalam Menyiasati Peluang Bisnis Batik
Karya Ilmiah Penggunaan Teknologi Informasi dalam Menyiasati Peluang Bisnis Batik Disusun sebagai Tugas Akhir Mata Kuliah Lingkungan Bisnis Oleh SUTONO NIM : 10.12.4644 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menggunakan media internet adalah e-government (layanan pemerintahan melalui
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat termasuk internet ternyata membawa dampak yang besar bagi segala aspek, tidak terkecuali perkembangan dunia
Lebih terperinci1. BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi menjadi ciri khas pada era globalisasi saat ini. Perkembangan sistem informasi saat ini sangat pesat khusunya dalam urusan bisnis manusia. Terlebih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi mendorong perusahaan untuk menampilkan iklan secara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi mendorong perusahaan untuk menampilkan iklan secara digital atau online. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Julian (2012;32) menyatakan
Lebih terperinciABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A
Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: 10.11.3549 Kelas: S1-TI-2A ABSTRAKSI Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini apapun menjadi lebih mudah, sama halnya dengan bisnis online yang semakin hari peminatnya
Lebih terperinci1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi saat ini perkembangan dunia bisnis sangatlah pesat. Semakin banyaknya bisnis yang berkembang membuat persaingan pun semakin ketat sehingga
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. Tingkat persaingan dunia perdagangan di Indonesia sangat ketat, karena seluruh
1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tingkat persaingan dunia perdagangan di Indonesia sangat ketat, karena seluruh perusahaan selalu berusaha untuk dapat meningkatkan pangsa pasar dan mendapatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. paling mencolok adalah penggunaan gadget dalam melakukan aktivitas dunia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dunia teknologi semakin berkembang dan jauh lebih canggih dibanding dengan beberapa tahun yang lalu. Kecanggihan teknologi ini, dapat dirasakan mulai dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penghematan waktu berbelanja, tenaga, dan transaksi, karena dapat dilakukan. pemeliharaan, tenaga kerja dan lain sebagainya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini perkembangan teknologi informasi dari hari ke hari berkembang semakin pesat. Perkembangan teknologi memberikan banyak dampak terhadap kehidupan manusia, baik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maju sebagai alat atau media untuk tetap bertahan dan memenangkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman dibidang teknologi, perusahaan-perusahaan makin dipicu untuk menggunakan teknologi yang maju sebagai alat atau media untuk tetap bertahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini teknologi jauh lebih canggih dan terus berkembang. Perkembangan teknologi tersebut dapat dirasakan didalam berbagai bidang mulai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Harsono Suwardi (Prisgunanto, 2014) menyatakan bahwa dasar dari pemasaran adalah komunikasi. Pemasaran bisa menjadi begitu kuat jika dipadukan dengan komunikasi
Lebih terperinciPEMASARAN LANGSUNG DAN ON-LINE
PEMASARAN LANGSUNG DAN ON-LINE PEMASARAN LANGSUNG DAN ON-LINE 1. Apa itu Pemasaran Langsung 2. Manfaat dan Pertumbuhan Pemasaran Langsung 3. Basis Data Pelanggan dan Pemasaran Langsung 4. Bentuk Pemasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kegiatan bisnis melalui media elektronik. Salah satu bentuk e-business yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat cepat di seluruh dunia membuka peluang bagi para pelaku usaha untuk mengembangkan kegiatan bisnis
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada zaman sekarang ini, banyak sekali hal yang dapat dilakukan oleh setiap individu dengan sangat mudah.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada zaman sekarang ini, banyak sekali hal yang dapat dilakukan oleh setiap individu dengan sangat mudah. Hal itu disebabkan karena kemajuan zaman saat ini, yang menyebabkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar di berbagai media, baik media elektronik maupun media cetak. Iklan dapat dilukis kan sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Website sangat membantu pekerjaan Public Relations menjadi lebih
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Konteks Penelitian Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses dengan cepat yang didasari dari adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Website
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. selera konsumen dan perubahan yang terjadi pada lingkungan sekitarnya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi, dunia perdagangan dewasa ini terjadi persaingan didalam memasarkan produk atau jasa. Kegiatan pemasaran memiliki peran yang sangat penting dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Meningkatnya jumlah pengguna internet, telah menarik berbagai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Meningkatnya jumlah pengguna internet, telah menarik berbagai usaha bisnis untuk memasarkan produknya melalui internet. Facebook sangat memungkinkan penggunanya dapat
Lebih terperinciKreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah
Kreasi Jilbab, Bisnisnya Mudah Omsetnya Jutaan Rupiah Perkembangan bisnis fashion yang semakin bervariatif, ternyata mendorong para muslimah di Indonesia untuk berkarya menciptakan kreasi jilbab baru dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini sistem informasi yang berbasiskan website sudah mulai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini sistem informasi yang berbasiskan website sudah mulai berkembang dan banyak dipergunakan oleh berbagai kalangan. Hal ini disebabkan antara lain
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. di mana bisnis dan perekonomian juga semakin mengglobal, membuat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semakin berkembangnya dunia bisnis, terlebih dalam era globalisasi ini, di mana bisnis dan perekonomian juga semakin mengglobal, membuat persaingan yang dihadapi dalam
Lebih terperinciBab I. Pendahuluan. Teknologi merupakan salah satu aspek yang sangat mempengaruhi kehidupan
Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Penelitian Teknologi merupakan salah satu aspek yang sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Dewasa ini dengan kemajuan teknologi yang pesat, hampir seluruh kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi telekomunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Fashion bukan hanya tentang pakaian namun mencakup peran dan makna pakaian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fashion telah membawa pengaruh besar terhadap globalisasi dan gaya hidup. Fashion bukan hanya tentang pakaian namun mencakup peran dan makna pakaian dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. harus dipenuhi, seperti kebutuhan untuk mengetahui berita tentang dunia fashion,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Media telah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, bahkan kita tidak akan pernah terlepas dari media. Seiring dengan perkembangan peradaban
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat pun berubah karena pengaruh kecanggihan teknologi terutama
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Beberapa tahun belakangan ini teknologi berkembang lebih maju dari pada beberapa tahun belakangan. Era globalisasi saat ini masyarakat mulai dimanjakan dengan kecanggihan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat memberikan berbagai pengaruh bagi para penggunanya. Dalam perkembangannya, teknologi memberikan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Pada era globalisasi, pertumbuhan internet sangat berkembang dengan pesat, karena didorong semakin baiknya kemudahan dalam penggunaan internet, biaya akses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Industri pakaian di era modern ini mengalami perkembangan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri pakaian di era modern ini mengalami perkembangan yang signifikan di Kota Bandung. Hal ini berdampak pada semakin banyaknya produsen pakaian yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk di dapatkan terutama di kota - kota besar di Indonesia. Oleh sebab itu gaya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini dimana perkembangan teknologi yang semakin canggih dan didukungnya infrastruktur yang memadai, koneksi internet bukanlah hal yang sulit untuk di dapatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin berkembangnya zaman, maka semakin berkembang pula pusat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan semakin berkembangnya zaman, maka semakin berkembang pula pusat berbelanja atau mall. Mall merupakan pusat perbelanjaan yang tidak pernah sepi pengunjung (Suara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Electronic Commerce atau yang disingkat dengan E-Commerce adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Electronic Commerce atau yang disingkat dengan E-Commerce adalah kegiatan- kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen (Consumers), manufaktur (manufactures), services
Lebih terperinciGambar 3.1 contoh web stores.ebay.com
1. Alat pemasaran Apabilah website yang dikembangkan sebagai alat pemasaran maka format isi website yang dipergunakan biasanya mencakup: Tampilan halaman web terutama bagian beranda (halaman paling depan)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan informasi saat ini semakin pesat, mendorong banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan informasi saat ini semakin pesat, mendorong banyak pengusaha untuk semakin memperluas usahanya untuk meraih pangsa pasar, baik itu dalam skala
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan dunia bisnis dan pemasaran. Sektor bisnis merupakan sektor yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat termasuk internet telah membawa dampak yang besar dalam berbagai aspek, tidak terkecuali perkembangan dunia
Lebih terperinci20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE. Jejualan
20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE Jejualan DaftarIsi Judul Daftar Isi Introduction Isi 1. Berikan Penawaran Awal yang Reguler 2. Gunakan Email Pemasaran untuk Mengingatkan Pelanggan Berbelanja 3.
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. periklanan dengan menggunakan media iklan lini atas atau above the line dan
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Bab ini menjelaskan secara keseluruhan dari penelitian yang telah dijelaskan dalam pembahasan mengenai kegiatan promosi melalui strategi periklanan dengan menggunakan media
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat dipastikan terisolasi dari lingkungan sekitarnya.harold D. Lasswell dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan satu hal yang wajib untuk dilakukan manusia dalam kehidupannya sehari-hari. Selama hampir dua puluh empat jam, manusia berkomunikasi dengan sesamanya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bandung merupakan kota yang terkenal dengan industri kreatif di bidang fashion, dengan desain yang unik dan mengikuti trend masa kini. Bandung sebagai kota mode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. pada gadget dan kecenderungan beraktivitas di dunia maya (Vivanews,
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini teknologi yang ada di seluruh dunia telah mengalami perkembangan yang pesat. Perkembangan teknologi ini membawa banyak perubahan dalam gaya hidup kita, misalnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. M-DAG / PER / 3 /2016 tentang ketentuan Umum Pasal 1, perdagangan adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Menurut Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 22 / M-DAG / PER / 3 /2016 tentang ketentuan Umum Pasal 1, perdagangan adalah tatanan kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi internet pada jejaring sosial tidak hanya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya teknologi internet pada jejaring sosial tidak hanya berfungsi sebagai media informasi dan media komunikasi saja namun juga sebagai tempat jual
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Internet sudah menjadi suatu kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan menggunakan internet sebagai cara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini perkembangan bisnis pakaian fashion telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini perkembangan bisnis pakaian fashion telah mengalami peningkatan yang pesat yang terjadi di berbagai Negara, dengan adanya perkembangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang disediakan oleh pemasar menjadi tidak selalu efektif. informasi yang tidak memihak dan jujur berdasarkan pengalaman yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era yang serba modern seperti saat ini, perkembangan bisnis menjadi sangat ketat sehingga konsumen menjadi semakin selektif dalam memilih informasi-informasi pemasaran
Lebih terperinciKARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS
KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS Usaha Digital Printing Disusun Oleh : Nama Kelas : Nurahman Arby : 11-D3TI-01 NIM : 11.01.2870 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2011/2012 1 ABTRAK Membuat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari sekedar produk atau jasa yang berkualitas, harga yang bersaing, dan ketersediaan produk bagi pasar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk maupun gagasan. Khususnya untuk internet yang dewasa ini berkembang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi saat ini telah mengahadirkan tantangan baru dalam menghadapi ketergantungan terhadap produk maupun gagasan. Khususnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dirilis oleh majalah Marketeers (Marketeers, 27 Oktober 2011) yang. di Indonesia memberikan gambaran mengenai trend penggunaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Penggunaan internet di Indonesia berkembang terus dari tahun ke tahun seiring dengan perbaikan infrastruktur yang dibangun. Hasil riset memperlihatkan bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. butik, serta menjamurnya bisnis eceran yang bermunculan di berbagai kota
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi yang ditandai dengan perubahan dan perkembangan pada setiap aspek kehidupan telah ikut mempengaruhi terbentuknya pola pikir manusia akan keinginannya sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet menyebabkan perubahan dalam banyak hal,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Internet mengalami perkembangan yang sangat pesat dalam dua dasa warsa terakhir hingga saat ini, terlebih dengan semakin banyak sekolah dan instansi pendidikan lainya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin ketatnya persaingan membuat para pelaku usaha semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin ketatnya persaingan membuat para pelaku usaha semakin menyadari arti penting konsumen bagi kesuksesan usaha yang mereka bangun. Makin banyaknya produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disamping itu juga konsumen semakin mengerti segala produk yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi dunia maya perkembangan kondisi pasar yang sekarang ini telah membawa pengaruh terhadap strategi yang harus diterapkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Saat ini internet menjadi peran penting untuk mencari informasi, sarana untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini Indonesia mengalami perkembangan teknologi yang semakin canggih. Dengan kecanggihan teknologi membuat masyarakat semakin mudah menggunakan dan mengakses
Lebih terperinciMAKALAH LINGKUNGAN BISNIS Toko online
MAKALAH LINGKUNGAN BISNIS Toko online Disusun Oleh Nama : Wian ramadiansyah NIM : 11.11.4819 Kelas : 11 S1TI 03 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Keputusan membeli konsumen dipengaruhi oleh keterlibatan konsumen dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keputusan membeli konsumen dipengaruhi oleh keterlibatan konsumen dan kepercayaan mereka. Semakin tinggi konsumen terlibat dalam upaya pencarian informasi produk,
Lebih terperinciPENCATATAN KEUANGAN SEDERHANA DAN STRATEGI PEMASARAN PADA BISNIS KONVEKSI
PENCATATAN KEUANGAN SEDERHANA DAN STRATEGI PEMASARAN PADA BISNIS KONVEKSI Ade Imam Muslim imemmuslim81@gmail.com Tri Widiastuty tri.widiastuty@ekuitas.ac.id Fitri Lestari fitri.lestari@ekuitas.ac.id SEKOLAH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Promosi atau promotion yang dalam dekade terakhir ini sering disebut juga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Promosi atau promotion yang dalam dekade terakhir ini sering disebut juga sebagai komunikasi pemasaran (marketing communication) diasumsikan sebagai salah satu faktor
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen (Mursyid, 2006:26). Marketing
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran (marketing) adalah suatu proses perpindahan barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. Atau dapat dikatakan pula bahwa pemasaran adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam perkembangan teknologi yang semakin pesat, dunia usaha dituntut untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti perkembangan teknologi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Persaingan usaha yang semakin kompetitif dan semakin meningkat diantara para produsen, menyebabkan munculnya peluang dan tantangan bisnis yang baru bagi
Lebih terperinciPROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BANCI LUCU ONLINE: PENJUALAN BANCI (BANDUL KUNCI) MENGGUNAKAN SISTEM ONLINE
i PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BANCI LUCU ONLINE: PENJUALAN BANCI (BANDUL KUNCI) MENGGUNAKAN SISTEM ONLINE BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN DIUSULKAN OLEH : Riza Susanti C0213057 / 2013
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pada bab ini, penulis akan membeberkan kesimpulan-kesimpulan yang penulis
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Pada bab ini, penulis akan membeberkan kesimpulan-kesimpulan yang penulis dapatkan terkait dengan hasil penelitian ini, yaitu sebagai berikut : 1. Penentuan target
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebab itu gaya hidup masyarakat saaat ini ikut berubah karena pengaruh dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Beberapa tahun belakangan ini teknologi jauh lebih canggih dan terus berkembang. Perkembangan teknologi tersebut dapat dirasakan didalam berbagai bidang mulai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap keuntungan suatu perusahaan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di dalam dunia bisnis penjualan dan pemasaran merupakan bagian yang sangat penting. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap keuntungan suatu perusahaan. Sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat membawa beberapa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia yang menjadi serba praktis.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan kemajuan teknologi, dunia usaha dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam era globalisasi sekarang, dunia pemasaran sudah semakin ketat,
BAB I 1. 1 Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN Dalam era globalisasi sekarang, dunia pemasaran sudah semakin ketat, disini Marketing Public Relations sangat di butuhkan tidak hanya menjual suatu produk
Lebih terperinciKebijakan Privasi (Privacy Policy)
Halaman 1 Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Tanggal perubahan terakhir: 18 Mei 2017 Mitrateladan.org merupakan layanan yang memberikan informasi secara umum dan khusus kepada anggota, dan menjadi aset
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sebuah pusat perbelanjaan, baik yang menawarkan fasilitas lengkap ataupun yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bisnis jual beli barang maupun jasa pada jaman sekarang tidak lepas dari adanya sebuah pusat perbelanjaan, baik yang menawarkan fasilitas lengkap ataupun yang menawarkan
Lebih terperinciAPLIKASI MEDIA INTERAKTIF PADA MEDIA PROMOSI BUSINESS TO BUSINESS
APLIKASI MEDIA INTERAKTIF PADA MEDIA PROMOSI BUSINESS TO BUSINESS Mohammad Rizaldi, S.T., M.Ds. Abstrak: Media promosi merupakan salah satu bagian penting untuk menunjang kegiatan promosi terutama bagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan yang cukup pesat. Saat ini, tercatat ada sekitar 800. distro di sejumlah kota di Indonesia 1.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan bisnis distribution store atau distro di beberapa kota besar di Indonesia terus membaik. Di Jakarta, misalnya, bisnis penjualan fashion dengan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perkembangan dunia informasi dan teknologi berdampak pada keputusan
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia informasi dan teknologi berdampak pada keputusan pembelian, misalnya ketika konsumen mencari informasi tentang produk yang akan dibeli. Dulu, konsumen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia akan teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia akan teknologi semakin berkembang. Salah satu teknologi yang berkembang paling pesat adalah internet. Seperti yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemasaran merupakan strategi yang bersifat fundamental bagi setiap Online shop
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemasaran merupakan strategi yang bersifat fundamental bagi setiap Online shop yang bertujuan untuk meningkatkan laba dan nilai dari perusahaan. Setiap Online shop
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Beberapa tahun belakangan ini teknologi semakin canggih dan terus berkembang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun belakangan ini teknologi semakin canggih dan terus berkembang dibanding dengan beberapa tahun lalu. Salah satu penyebab berkembangnya teknologi adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pada umumnya para remaja sekarang senang berbelanja tertutama
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pada umumnya para remaja sekarang senang berbelanja tertutama pada mahasiswa, semakin berkembangnya social media maka banyak yang membuka usaha di social media contohnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sementara, tidak bekerja yang sifatnya menghasilkan upah, dilakukan perorangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata adalah perjalanan dari satu tempat ke tempat lain, bersifat sementara, tidak bekerja yang sifatnya menghasilkan upah, dilakukan perorangan maupun
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dipenuhi, baik kebutuhan yang bersifat jasmani maupun rohani. Kebutuhan adalah UKDW
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia mempunyai kebutuhan yang begitu kompleks yang harus dipenuhi, baik kebutuhan yang bersifat jasmani maupun rohani. Kebutuhan adalah keadaan merasa
Lebih terperinciInternet Marketing untuk Mendukung Strategi Pemasaran
Internet Marketing untuk Mendukung Strategi Pemasaran Tugas pendukung UTS matakuliah E-BISNIS Dosen : M. Suyanto, Prof.Dr, M.M. Disusun Oleh Nama : Ahmad Nasikin NIM : 09.11.2637 Kelas : 09.S1TI.02 Jurusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya kebutuhan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya kebutuhan memunculkan konsep pemasaran baru. Jika tadinya para pemasar menggunakan toko atau media cetak untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pakaian tidak hanya berguna sebagai alat yang digunakan manusia untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia adalah salah satu negara dengan tingkat pertumbuhan penduduk yang tinggi. Tingkat pertumbuhan penduduk yang terus naik berdampak terhadap tingkat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disebut dengan perilaku konsumen. keras seseorang mempunyai kemauan untuk mencoba. Apabila seseorang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pasar yang semakin intensif tingkat persaingannya disertai dengan adanya tuntutan konsumen yang semakin tinggi dan ingin diperlakukan secara khusus, maka dibutuhkan
Lebih terperinciMemanfaatkan Digital Marketing Untuk Meningkatkan Branding dan Penjualan Usaha Sosial Anda
Untuk Meningkatkan Branding dan Penjualan Usaha Sosial Anda Menjual Ide HASIL KOLABORASI OLEH TIM: DITULIS & DIADAPTASI OLEH: Alfian Renata & Hangga Nuarta TERINSPIRASI DARI: Berbagai Sumber Saat ini adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan Online Shop atau toko online melalui media internet
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Online Shop atau toko online melalui media internet sudah menjamur di Indonesia, bahkan sudah sangat dikenal baik oleh khalayak ramai, banyaknya beragam
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Atribut-atribut yang dianggap penting oleh konsumen onlineshop Variasi jenis produk yang ditawarkan (Dress, rok, sweater, baju atasan) Variasi model produk
Lebih terperinciRANCANG BANGUN WEBSITE PENJUALAN ONLINE JOE JERSEY S
RANCANG BANGUN WEBSITE PENJUALAN ONLINE JOE JERSEY S Novi Suswantoro, Arfan Haqiqi Sulasmoro, Rais D3 Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Jln. Mataram No. 09 Tegal Telp/Fax (0283) 352000 ABSTRAK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. modern Indonesia saat ini. Jenjang pendidikan formal di Indonesia berdasarkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesadaran pendidikan semakin lama semakin kuat di dalam masyarakat. Pendidikan ialah salah satu hal yang dianggap sangat penting oleh masyarakat modern Indonesia saat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Konsumen dapat mengenal suatu produk atau jasa melalui merek. Melalui merek konsumen dapat membedakan antara produk dan jasa yang satu dengan yang lainnya.
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Dari hasil penelitian Jejaring Informasi Garage Sale di Kalangan Kaum
BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN Dari hasil penelitian Jejaring Informasi Garage Sale di Kalangan Kaum Muda Yogyakarta ini dapat ditarik kesimpulan bahwa 10 pelaku usaha garage saleyang dijadikan informan memiliki
Lebih terperinci