PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ZAITUN (OLIVE OIL) TERHADAP RUAM POPOK (DIAPER RASH) DI DESA TEBALOAN - GRESIK

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ZAITUN (OLIVE OIL) TERHADAP RUAM POPOK (DIAPER RASH) DI DESA TEBALOAN - GRESIK"

Transkripsi

1 PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ZAITUN (OLIVE OIL) TERHADAP RUAM POPOK (DIAPER RASH) DI DESA TEBALOAN - GRESIK Arimina Hartati Pontoh* *Akademi Kebidanan Griya Husada, Jl. Dukuh Pakis Baru II no.110 Surabaya admin@akbid-griyahusada.ac.id ABSTRAK Pendahuluan : Ruam popok merupakan masalah kulit pada daerah genital bayi ditandai dengan timbulnya bercak-bercak merah pada kulit yang terjadi akibat kontak terus menerus dengan keadaan lingkungan yang tidak baik hingga berwujud kemerahan di daerah popok, seperti di alat kelamin, dubur, bokong, lipat paha, dan perut bawah. Dari studi pendahuluan diperoleh data kejadian ruam popok pada bayi dan batita sebanyak 17 anak dari 126 anak di Desa Tebaloan - Gresik bulan Agustus hingga Oktober Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian minyak zaitun (olive oil) terhadap ruam popok (diaper rash). Metode : Rancangan Penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimental (the one group pre-post test design). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh batita yang mengalami ruam popok di Desa Tebaloan Kecamatan Duduk Sampeyan Kabupaten Gresik bulan November-Desember tahun 2013 sebanyak 11 anak, dengan teknik accidental sampling. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar berjumlah 8 anak (72,7%) mengalami perubahan setelah pemberian minyak zaitun dari sedang menjadi ringan. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji wilcoxson diketahui bahwa besarnya nilai p-value 0,003 lebih kecil dari nilai α = 0,05 (.000 < 0,05) sehingga H 0 ditolak dan H 1 diterima, artinya ada pengaruh pemberian minyak zaitun terhadap ruam popok pada batita. Diskusi : Hendaknya lebih memperhatikan kesehatan anak terutama mengenai kebersihan kulit perianal. Kata Kunci : Perawatan Perineal, Ruam Popok, Minyak Zaitun PENDAHULUAN Bayi memiliki permasalahan yang luas dan kompleks, terutama masalah kulit. Semua bayi memiliki kulit yang sangat peka. Kondisi kulit pada bayi yang relatif lebih tipis ini menyebabkan bayi lebih rentan terhadap infeksi, iritasi, dan alergi. Gangguan kulit yang sering timbul pada bayi antara lain dermatitis atopic, seborrhea, bisul, miliariasis (keringat buntat), alergi, dan peradangan berupa ruam kulit yang dikenal dengan diaper rash atau ruam popok. Diaper rash atau ruam popok adalah gangguan kulit yang timbul akibat radang di daerah yang tertutup popok, yaitu di alat kelamin, sekitar dubur, bokong, lipatan paha, dan perut bagian bawah (Rukiah, 2010). Ruam popok merupakan masalah kulit pada daerah genital bayi, yang ditandai dengan timbulnya bercak-bercak merah pada kulit. Kulit bayi yang masih sensitif disebabkan karena fungsi-fungsinya yang masih terus berkembang terutama pada lapisan epidermis atau lapisan terluar kulit. Bagian ini yang memberikan perlindungan alami pada kulit dari lingkungan sekitar. Ruam popok pernah dialami oleh hampir semua bayi. Hal ini umum terjadi bila sang bayi mengalami diare yang dapat menyebabkan popok lembab atau basah dan biasanya para ibu akan merasa cemas bila kulit bayinya menjadi berbintik-bintik merah (Andi, 2012). Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2009 (dikutip dalam Rahmat, 2011) prevalensi iritasi kulit (ruam popok) pada bayi cukup tinggi yaitu 25% dari bayi yang lahir di dunia kebanyakan menderita iritasi kulit (ruam popok) akibat penggunaan popok. Angka terbanyak ditemukan pada usia 6-12 bulan. Kimberly A Hori, MD (asisten profesor spesialis anak Universitas Misouri) dan John Mersch, MD, FAAP menyebutkan bahwa 10-20% diaper dermatitis dijumpai pada praktek spesialis anak di Amerika. Sedangkan prevalensi pada bayi berkisar antara 7-35%, dengan angka terbanyak pada usia 9-12 bulan (Rahmat, 2011). Insiden ruam popok di Indonesia mencapai 7-35%, yang menimpa bayi laki-laki dan perempuan berusia dibawah tiga tahun, (Andi, 2012). Ahli Menteri Kesehatan Bidang 32

2 Peningkatan Kapasitas dan Desentralisasi, dr Krisnajaya MS memperkirakan jumlah anak balita di Indonesia mencapai 10% dari populasi penduduk. Jika jumlah penduduknya juta jiwa, maka setidaknya ada 22 juta balita di Indonesia, dan 1 /3 dari jumlah bayi di Indonesia mengalami ruam popok. Jumlah Balita di Jatim tahun 2011 kurang lebih 3,2 juta jiwa (Pusat Data Dan Informasi Departemen Kesehatan RI, 2009). Setidaknya 50 persen bayi yang menggunakan popok mengalami hal ini. Kejadian ini mulai terjadi di usia beberapa minggu hingga 18 bulan (terbanyak terjadi di usia bayi 6-9 bulan) (Rahmat, 2011) Data batita di Desa Tebaloan - Gresik pada bulan Agustus Oktober tahun 2013 sebanyak 126 batita melakukan pemeriksaan. Anak yang terkena ruam popok (diaper rash) pada bulan Agustus sejumlah 4 anak dari 36 anak yang terkaji, pada bulan September sebanyak 6 anak dari 41 anak, serta pada bulan Oktober terdapat 7 batita dari 39 anak. Hal ini menunjukkan masih adanya penyakit irutasi ruam popok yang diderita para batita. Faktor yang menyebabkan ruam popok (diaper rash) seperti popok bersifat menutupi kulit, urin dan feses, gesekan, serta karena faktor jamur dan bakteri. Penggunaan sabun juga memperparah keadaan ruam popok (Rochmah, 2011). Pada hasil survey awal di Desa Tebaloan Kabupaten Gresik terdapat 7 kasus batita terkena ruam popok, 2 diantaranya dipengaruhi oleh feses karena terserang diare, 4 kasus karena jamur, serta 1 kasus karena iritasi Jika si kecil mengalami ruam popok, ada beberapa dampak yang bisa dirasakan anak. Kulit area bokongnya akan kemerahan karena iritasi, ini membuat anak kita menjadi tidak nyaman. Selain itu, ruam popok akan membuat kulit anak terasa nyeri. Jadi, anak akan sering menangis, ia juga akan menjadi lebih rewel dari biasanya papar Dr. Bernie dari FKUI. Karena rasa yang tak nyaman ini, anak akan mengalami gangguan tidur. Ia akan merasa tak nyaman, karena gatal, hingga nyeri saat tidurnya. Karena itu, jam tidurnya akan berkurang. Jika anak mengalami gangguan tidur, tentu lebih jauhnya lagi adalah gangguan pada tumbuh kembangnya. Karena itu, masalah ruam popok ini penting untuk diperhatikan (Ika, 2008) Perawatan yang dapat dilakukan pada bayi dan anak yang terkena diaper rash diantaranya yaitu, daerah yang terkena diaper rash tidak boleh terkena air dan harus dibiarkan terbuka dan tetap kering. Untuk membersihkan kulit yang iritasi dengan menggunakan kapas halus yang mengandung minyak. Segera dibersihkan dan dikeringkan bila anak kencing atau berak. Posisi tidur anak diatur supaya tidak menekan kulit atau daerah yang iritasi. Usahakan memberikan makanan tinggi kalori tinggi protein dengan porsi cukup. Memperhatikan kebersihan kulit dan kebersihan tubuh secara keseluruhan dan memelihara kebersihan kulit dan kebersihan tubuh secara keseluruhan (Sudarti & Khorunnisa, 2010) Menurut Setyanti (2012) tentang manfaat minyak zaitun (Olive Oil) mengatakan bahwa minyak zaitun (Olive Oil) mengandung emolien yang bermanfaat untuk menjaga kondisi kulit yang rusak seperti psoriaris dan eksim. Dalam ilmu kedokteran, Hippocrates, mengatakan bahwa Zaitun memiliki nilai terapi yang tinggi bagi kesehatan. Pernyataan tersebut kembali diteguhkan oleh salah satu ahli biokimia pangan dan gizi Universitas Negeri Jakarta, Alsuhendra mengatakan bahwa minyak Zaitun banyak digunakan dalam bidang kesehatan karena kandungan asam lemak tak jenuhnya yang tinggi, khususnya asam lemak tak jenuh dengan ikatan rangkap tunggal yang di dalamnya terdapat asam oleat (Omega 9) dan juga asam linoleat (Omega 6) dengan kadar 65-85% (Magdalena, 2012) Minyak zaitun mengandung lemak baik seperti yang terdapat pada alpukat, yang melembabkan dan mengenyalkan kulit dengan kombinasi vitamin A dan E-nya, demikian menurut situs The Daily Green. Minyak zaitun mampu meredakan iritasi, kemerahan, rasa kering, atau gangguan lain pada kulit akibat faktor lingkungan. Kita bisa mengaplikasikan minyak zaitun ke kulit dengan kapas, atau tuangkan saja 2-3 tetes ke dalam moisturizer untuk meningkatkan efektivitasnya (Utami, 2012). Berdasarkan latar belakang di atas maka peneliti ingin melakukan penelitian tentang Pengaruh Pemberian Minyak Zaitun (Olive Oil) Terhadap Ruam Popok (Diaper Rash) pada Batita di Desa Tebaloan Kabupaten Gresik Tahun 2013 METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian bersifat pre-eksperimen (the one group pre-post test design) yaitu kelompok yang diteliti sebelumnya 33

3 diberi perlakuan yaitu dengan memberikan minyak zaitun setelah diberikan perlakuan maka kelompok ini dinilai kembali luas penyakit ruam popok yang terjadi untuk mengetahui pengaruh pemberian minyak zaitun terhadap ruam popok. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh batita yang mengalami ruam popok di Desa Tebaloan Kecamatan Duduk Sampeyan Kabupaten Gresik, dengan sampel yang diambil melalui teknik Accidental Sampling berjumlah 11 batita. Variabel dalam penelitian ini adalah pemberian minyak zaitun dan ruam popok. Penelitian dilaksanakan pada bulan November Desember Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar kuisioner. HASIL DAN PENELITIAN Responden berdasarkan Usia di Di Desa menunjukkan sebagian besar (45,5%) responden berjumlah 5 anak berusia bulan. Responden berdasarkan Pendidikan Ibu di Di Desa menunjukkan sebagian besar (54,5%) responden berjumlah 6 orang berpendidikan menengah (SMA/SMK). Responden berdasarkan Pekerjaan Ibu di Di Desa menunjukkan sebagian besar (45,5%) responden berjumlah 5 orang bermata pencaharian sebagai ibu rumah tangga. Responden berdasarkan Paritas di Di Desa menunjukkan yaitu sebagian besar (36,4%) responden berjumlah 4 orang merupakan primipara dan grandemultipara Responden berdasarkan Paritas di Di Desa menunjukkan yaitu sebagian besar (36,4%) responden berjumlah 4 orang merupakan primipara dan grandemultipara Distribusi Frekuensi Berdasarkan Derajat Ruam Popok Sebelum Pemberian Minyak Zaitun pada Batita Di Desa Tebaloan Kabupaten Gresik Tahun 2013 dapat diinterpretasikan (9,1%) sebanyak 1 anak mengalami ruam popok derajat ringan, (72,7%) sebanyak 8 anak mengalami ruam popok derajat sedang, serta (18,2%) sebanyak 2 anak mengalami ruam popok derajat berat. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Derajat Ruam Popok Sesudah Pemberian Minyak Zaitun pada Batita Di Desa Tebaloan Kabupaten Gresik Tahun 2013 dapat diinterpretasikan bahwa hamper seluruhnya (81,8%) dari responden yaitu 9 anak mengalami derajat ringan setelah pemberian minyak zaitun, 1 anak (9,1%) derajat sedang, serta 1 anak (9,1%) yang tetap pada derajat berat. Setelah dikumpulkan data penelitian sebelum dan sesudah perlakuan, maka dilakukan analisa data untuk menilai pengaruh pemberian minyak zaitun terhadap ruam popok pada batita di Desa Tebaloan Gresik seperti yang ada pada tabulasi silang dibawah ini Tabel 1 Tabulasi silang antara Derajat Ruam Popok pada Batita sebelum dan sesudah pemberian minyak zaitun Di Desa Sesudah Ringan Sedang Berat Total Ringan Jumlah Prsentase 9,1% 0,0% 0,0% 9,1% Sebelum Sedang Jumlah Prosentase 72,7% 0,0% 0,0% 72,7% Berat Jumlah Prosentase 0,0% 9,1% 9,1% 18,2% Total Jumlah Prosentase 81,8% 9,1% 9,1% 100,0% p-value= 0,003 ; α = 0,05 Sumber : Data primer penelitian tahun

4 Berdasarkan tabel 1 diketahui bahwa sebagian besar (72,7%) dari responden berjumlah 8 anak mengalami perubahan setelah pemberian minyak zaitun dari sedang menjadi ringan. Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan uji wilcoxson diketahui bahwa besarnya nilai p-value 0,003 lebih kecil dari nilai α = 0,05 (.000 < 0,05) sehingga H 0 ditolak dan H 1 diterima, artinya ada pengaruh pemberian minyak zaitun terhadap ruam popok pada batita Di Desa Tebaloan Kabupaten Gresik Tahun Menurut hasil penghitungan dalam uji wilcoxon signed rank test terdapat kolom PEMBAHASAN Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua sampel mengalami ruam popok mulai dari derajat ringan, sedang sampai berat. Bayi memiliki permasalahan yang luas dan kompleks, terutama masalah kulit. Semua bayi memiliki kulit yang sangat peka. Kondisi kulit pada bayi yang relatif lebih tipis ini menyebabkan bayi lebih rentan terhadap infeksi, iritasi, dan alergi. Ruam popok dikenal juga dengan sebutan diaper rash karena gangguan kulit ini timbul di daerah yang tertutup popok, yaitu pada area alat kelamin, bokong, dan pangkal paha bagian dalam. Ruam popok memiliki tanda-tanda seperti kulit di sekitar daerah tersebut meradang, berwarna kemerahan, dan kadang lecet yang membuat bayi menjadi rewel dan tidak nyaman (Rukiah, 2010). Ruam popok (diaper rash) kerap dijumpai pada bayi atau anak di bawah usia 2 tahun dengan angka kejadian yang lebih tinggi antara 9-24 bulan yaitu sebanyak 7-35% (Putra, 2012). Berdasarkan hal di atas kemungkinan yang terjadi yaitu usia berpengaruh terhadap kejadian ruam popok dikarenakan intensitas penggunaan popok yang masih sering pada batita. Selain itu, kurangnya kesadaran ibu mengenai pentingnya kebersihan kulit pada anak terutama daerah perianal juga memengaruhi masih adanya penyakit yang melanda batita ini. Kesadaran ibu yang rendah juga dipengaruhi oleh minimnya sosialisasi dari tenaga kesehatan tentang penyebab ruam popok serta cara mencegahnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami derajat ringan setelah pemberian minyak zaitun. Ruam popok merupakan masalah kulit pada daerah genital bayi, yang ditandai dengan timbulnya bercak-bercak merah pada kulit. Kulit bayi yang masih sensitif disebabkan karena fungsi- tingkatan yaitu mean rank dan sum of ranks serta kategori negative ranks, positive ranks, dan ties. Dalam penelitian ini, didapatkan hasil jumlah dari negative ranks adalah 9 a yang berarti terdapat 9 responden yang mengalami penurunan derajat ruam popok antara sebelum dan sesudah diberikan minyak zaitun. Pada kategori positive ranks menunjukkan nilai 0 b yang artinya tidak ada responden dengan derajat lebih berat daripada sebelum diberi minyak zaitun. Sedangkan kategori ties menunjukkan nilai 2 c yang menandakan bahwa derajat ruam popok antara sebelum dan sesudah diberi minyak zaitun adalah sama fungsinya yang masih terus berkembang terutama pada lapisan epidermis atau lapisan terluar kulit (Andi, 2012). Zaitun memiliki nilai terapi yang tinggi bagi kesehatan. Pernyataan tersebut kembali diteguhkan oleh salah satu ahli biokimia pangan dan gizi Universitas Negeri Jakarta, Alsuhendra mengatakan bahwa minyak Zaitun banyak digunakan dalam bidang kesehatan karena kandungan asam lemak tak jenuhnya yang tinggi, khususnya asam lemak tak jenuh dengan ikatan rangkap tunggal yang di dalamnya terdapat asam oleat (Omega 9) dan juga asam linoleat (Omega 6) dengan kadar 65-85%. Minyak zaitun mampu meredakan iritasi, kemerahan, rasa kering, atau gangguan lain pada kulit akibat faktor lingkungan. Vitamin E pada minyak zaitun akan membantu melawan radikal bebas, penuaan kulit, dan kerusakan yang diakibatkan oleh paparan polusi dan sinar matahari (Magdalena, 2013). Berdasarkan hasil penelitian di atas, peneliti beropini bahwa minyak zaitun mampu mengurangi derajat ruam popok karena terdapat antiseptik yang terkandung didalamnya serta dengan memerhatikan cara penggunaan dan takaran yang tepat. Dari hasil penelitian, terdapat responden yang mengalami stagnasi ruam popok berderajat berat dikarenakan lalainya ibu responden untuk memberikan minyak zaitun sehabis mandi. Apabila digunakan secara teratur maka minyak zaitun sangat efektif untuk obat alternatif pencegah ruam popok pada anak Dari hasil penelitian diketahui bahwa sebagian besar responden mengalami erubahan setelah pemberian minyak zaitun dar sedang menjadi ringan. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji wilcoxson diketahui bahwa besarnya nilai p-value 0,003 lebih kecil dari nilai α = 0,05 (.000 < 0,05) sehingga H 0 ditolak dan 35

5 H 1 diterima, artinya ada pengaruh pemberian minyak zaitun terhadap ruam popok pada batita di Desa Tebalian Gresik tahun Menurut Maryunani (2010) gejala diaper rash bervariasi mulai dari yang ringan sampai dengan yang berat. Secara klinis dapat terlihat gejala yang biasa ditemukan pada diaper rash oleh kontak dengan iritan yaitu kemerahan yang meluas, berkilat, kadang mirip luka bakar, timbul bintil- bintil merah, lecet atau luka bersisik, kadang basah dan bengkak pada daerah yang paling lama kontak dengan popok, seperti pada paha bagian dalam dan lipatan paha. Bahan kimia yang terkandung dalam popok atau pada pelindung popok sekali pakai dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit bayi dan anak. Selain itu, detergen, bahan pewangi, dan pemutih yang digunakan pada popok kain dengan pembilasan yang kurang dapat menyebabkan ruam popok (Vicki, 2007). Kandungan vitamin E pada minyak zaitun akan membantu melawan radikal bebas, penuaan kulit, dan kerusakan yang diakibatkan oleh paparan polusi dan sinar matahari sehingga mampu meredakan ruam popok yang diderita anak. Selain itu, sifat minyak zaitun sebagai antiseptic oil juga mampu menciptakan sensitivitas pada tipe kulit tertentu oleh karenanya dapat mengurangi luas daerah ruam popok hingga mempengaruhi kenyamanan anak dan daerah perianal pun terjaga kebersihannya (Utami, 2013) Menurut pandangan peneliti, pemberian minyak zaitun dapat menurunkan derajat ruam popok sehingga pemberian rutin dapat efektif untuk penyembuhan daripada ruam popok itu sendiri dan minyak zaitun dapat dijadikan sebagai obat alternatif dari penyakit ruam pada batita SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Ada pengaruh terhadap ruam popok pada batita sebelum dan sesudah pemberian minyak zaitun dilihat dari penurunan derajat dari ruam popok secara bertahap. Saran Diharapkan dengan penelitian ini lahan yang menjadi lokasi penelitian lebih bersifat terbuka terhadap segala informasi terkait upaya yang bisa dilakukan oleh sektor terkait dalam usaha mengembangkan kesadaran serta kemampuan para ibu untuk lebih memperhatikan kesehatannya anaknya, khususnya terkait dengan berbagai macam informasi mengenai penyakit kulit pada batita. DAFTAR PUSTAKA Apriyanti, Maya. (2012). 10 Tanaman Obat Paling Berkhasiat&Paling Dicari. Yogyakarta : Pustaka Baru Press Cakmoki. (2010). Penanggulangan Ruam Dibalik Popok. (diunduh tanggal 2 juli 2013) Corwin, Elizabeth, J. (2013). Buku Saku Patofisiologi, Brahm U Pendit, Endah P. Jakarta : EGC Depkes RI (Departemen Kesehatan Republik Indonesia). (2013); Jakarta. Haws, Paulette S.(2008). Asuhan Neonatus Rujukan Cepat. Jakarta : EGC Hidayat, A. Aziz Alimul. (2006). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak 2Jakarta: Salemba Medika. K.M. Rahmah, dkk.(2012).asuhan Neonatus, Bayi & Balita.Jakarta : EGC. M. Andi, ( 2012). Makalah Diaper Rash. ( Di akses pada tanggal 2 Juli 2013 Magdalena, Maureen. (2013). Apakah Minyak Zaitun Itu. (Diakses pada tanggal 4 Juli 2013) Maharani, Ayu. (2015). Penyakit Kulit, Perawatan, Pencegahan, Pengobatan. Yogyakarta : Pustaka Baru Press, Edisi 1 Maryunani, Anik.(2010). Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Jakarta : CV. Trans Info Media Notoatmodjo, (2005),. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta;Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. (2010). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Renika Cipta. Nursalam. (2008). Konsep dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika, Edisi 2 : Jakarta. Rahmat, H.(2011). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Diaper Rush Pada Bayi 0-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Bantaeng Kecamatan Bontotiro Akper Bulukumba : Bulukumba Rukiyah, Ai Yeyeh, Lia Y. (2010). Asuhan Neonatus Bayi Dan Anak Balita. Jakarta : CV. Trans Info Media 36

6 Saryono. (2011). Metodologi Penelitian Kesehatan : Penuntun Praktis bagi Pemula. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press. Sudarti & Khoirunnisa. ( 2010). Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi dan Anak Balita. Yogyakarta : Nuha Medika Utami, Krismas Wahyu. (2013). Minyak Zaitun Untuk Kulit Sensitif. 5/31/ /Khasiat minyak zaitun untuk kulit sensitive (Diunduh tanggal 6 Juli 2013) ZR, Arief dan Sari, Weni. (2009). Neonatus dan Asuhan Keperawatan Anak. Yogyakarta : Nuha Offset 37

DERAJAT DIAPER RASH PADA BAYI USIA 0-12 BULAN DI RSUD WAHIDIN SUDIRO HUSODO KOTA MOJOKERTO

DERAJAT DIAPER RASH PADA BAYI USIA 0-12 BULAN DI RSUD WAHIDIN SUDIRO HUSODO KOTA MOJOKERTO DERAJAT DIAPER RASH PADA BAYI USIA 0-12 BULAN DI RSUD WAHIDIN SUDIRO HUSODO KOTA MOJOKERTO Heni Frilasari Dosen Prodi D3 Kebidanan STIKes Bina Sehat PPNI Mojokerto ABSTRAK Banyaknya kejadian dermatitis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang. Semua bayi memiliki kulit yang sangat peka dalam bulan-bulan pertama. Kondisi kulit pada bayi yang relatif lebih tipis menyebabkan bayi lebih rentan terhadap infeksi,

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS MINYAK KELAPA DAN MINYAK ZAITUN TERHADAP PENCEGAHAN DIAPER DERMATITIS PADA ANAK USIA 3 24 BULAN DI RSUD TUGUREJO SEMARANG

EFEKTIFITAS MINYAK KELAPA DAN MINYAK ZAITUN TERHADAP PENCEGAHAN DIAPER DERMATITIS PADA ANAK USIA 3 24 BULAN DI RSUD TUGUREJO SEMARANG EFEKTIFITAS MINYAK KELAPA DAN MINYAK ZAITUN TERHADAP PENCEGAHAN DIAPER DERMATITIS PADA ANAK USIA 3 24 BULAN DI RSUD TUGUREJO SEMARANG Alim Weny Widya Watti*), Ns. Dera Alfiyanti, S.Kep., M.Kep**),. Eko

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penginderaan terhadap suatu objek tertentu, penginderaan terjadi melalui panca

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penginderaan terhadap suatu objek tertentu, penginderaan terjadi melalui panca BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan 1. Pengertian Pengetahuan Pengetahuan adalah hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu, penginderaan terjadi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. diperlukan perawatan yang lebih menekankan pada perawatan kulit, sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN. diperlukan perawatan yang lebih menekankan pada perawatan kulit, sehingga BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Memiliki anak yang sehat merupakan dambaan setiap orang tua. Semua bayi memiliki kulit yang sangat peka, berbeda dengan kulit orang dewasa yang tebal dan mantap, kondisi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang tertutup popok yang paling sering dialami oleh bayi atau anak-anak.

BAB 1 PENDAHULUAN. yang tertutup popok yang paling sering dialami oleh bayi atau anak-anak. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ruam popok/dermatitis diapers merupakan peradangan kulit didaerah yang tertutup popok yang paling sering dialami oleh bayi atau anak-anak. Biasanya terjadi di sekitar

Lebih terperinci

HUBUNGAN PEMAKAIAN DIAPERS DENGAN KEJADIAN RUAM POPOK PADA BAYI USIA 6 12 BULAN. Siti Aisyah* ABSTRAKS

HUBUNGAN PEMAKAIAN DIAPERS DENGAN KEJADIAN RUAM POPOK PADA BAYI USIA 6 12 BULAN. Siti Aisyah* ABSTRAKS HUBUNGAN PEMAKAIAN DIAPERS DENGAN KEJADIAN RUAM POPOK PADA BAYI USIA 6 12 BULAN Siti Aisyah* *Dosen Program Studi Diploma III Kebidanan Universitas Islam Lamongan Jl Veteran No 3 A Lamongan ABSTRAKS Diapers

Lebih terperinci

Masalah Kulit Umum pada Bayi. Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra.

Masalah Kulit Umum pada Bayi. Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra. Masalah Kulit Umum pada Bayi Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra. Brosur ini memberikan informasi mendasar tentang permasalahan kulit yang lazimnya dijumpai pada usia dini sebagai

Lebih terperinci

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Status GIzi Pada Balita di Desa Papringan 7

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Status GIzi Pada Balita di Desa Papringan 7 Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Status GIzi Pada Balita di Desa Papringan 7 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI DESA PAPRINGAN KECAMATAN

Lebih terperinci

PERBEDAAN PENGGUNAAN BABY OIL DAN MINYAK ZAITUN TERHADAP DERAJAT RUAM POPOK PADA ANAK USIA 3 TAHUN DI RUANG ANAK RSUD TUGUREJO SEMARANG SKRIPSI

PERBEDAAN PENGGUNAAN BABY OIL DAN MINYAK ZAITUN TERHADAP DERAJAT RUAM POPOK PADA ANAK USIA 3 TAHUN DI RUANG ANAK RSUD TUGUREJO SEMARANG SKRIPSI PERBEDAAN PENGGUNAAN BABY OIL DAN MINYAK ZAITUN TERHADAP DERAJAT RUAM POPOK PADA ANAK USIA 3 TAHUN DI RUANG ANAK RSUD TUGUREJO SEMARANG SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai gelar Sarjana

Lebih terperinci

Keywords: Infants aged 1-12 months, diaper rash, extra virgin olive oil (EVOO)

Keywords: Infants aged 1-12 months, diaper rash, extra virgin olive oil (EVOO) PEMBERIAN EXTRA VIRGIN OLIVE OIL (EVOO) UNTUK MENGATASI DIAPER RASH (RUAM POPOK) PADA BAYI USIA 1-12 BULAN (Studi Kasus Pada By A dan By F di Rumah Bersalin D Kecamatan Pujon Kabupaten Malang) Pristi Desy

Lebih terperinci

Pengaruh Pendidikan Kesehatan 1

Pengaruh Pendidikan Kesehatan 1 PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG HIPERTENSI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS DEMANGAN KOTA MADIUN Hariyadi,S.Kp.,M.Pd (Prodi Keperawatan) Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun

Lebih terperinci

PENGARUH AKTIVITAS FISIK, PARITAS USIA TERHADAP RUPTURE PERINEUM

PENGARUH AKTIVITAS FISIK, PARITAS USIA TERHADAP RUPTURE PERINEUM PENGARUH AKTIVITAS FISIK, PARITAS USIA TERHADAP RUPTURE PERINEUM Benny DJ Tarigan * *Akademi Kebidanan Griya Husada, Jl. Dukuh Pakis Baru II no. Surabaya Email :admin@akbid-griyahusada.ac.id Abstrak Pendahuluan

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN SISWA KELAS V SD TENTANG PERAWATAN GIGI

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN SISWA KELAS V SD TENTANG PERAWATAN GIGI PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN SISWA KELAS V SD TENTANG PERAWATAN GIGI Widhi Sumirat Dosen Akper Pamenang Pare Kediri Secara umum kesehatan mulut dan gigi telah mengalami peningkatan

Lebih terperinci

: Tingkat pengetahuan, bayi, Kejadian Ikutan Pasca imunisasi

: Tingkat pengetahuan, bayi, Kejadian Ikutan Pasca imunisasi TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAMBUNGMACAN KABUPATEN SRAGEN Suyati, Maya Yuni Hariyanti Akademi Kebidanan YAPPI Sragen ABSTRAK Latar

Lebih terperinci

Study Tingkat Kecemasan Penderita Diabetes Mellitus Di Poli Rawat Jalan Puskesmas Ngawi Purba Kabupaten Ngawi

Study Tingkat Kecemasan Penderita Diabetes Mellitus Di Poli Rawat Jalan Puskesmas Ngawi Purba Kabupaten Ngawi Study Tingkat Kecemasan Penderita Diabetes Mellitus Di Poli Rawat Jalan Puskesmas Ngawi Purba Kabupaten Ngawi Oleh : Nurul Hidayah, S.Kep.Ns ABSTRAK Latar belakang : Diabetes mellitus adalah penyakit kronis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. klinis berupa efloresensi polimorfik (eritema, edema, papula, vesikel, skuama) dan

BAB I PENDAHULUAN. klinis berupa efloresensi polimorfik (eritema, edema, papula, vesikel, skuama) dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dermatitis adalah peradangan kulit pada epidermis dan dermis sebagai respons terhadap pengaruh faktor eksogen atau endogen yang menimbulkan gejala klinis berupa efloresensi

Lebih terperinci

PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENYAKIT GASTRITIS DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI

PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENYAKIT GASTRITIS DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENYAKIT GASTRITIS DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI Muhammad Mudzakkir, M.Kep. Prodi DIII Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan UN PGRI Kediri muhammadmudzakkir@yahoo.co.id ABSTRAK

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENYULUHAN MEMANDIKAN BAYI TERHADAP CARA IBU MEMANDIKAN BAYINYA DI PUSKESMAS BANYUURIP KABUPATEN PURWOREJO. Nurma Ika Zuliyanti

HUBUNGAN PENYULUHAN MEMANDIKAN BAYI TERHADAP CARA IBU MEMANDIKAN BAYINYA DI PUSKESMAS BANYUURIP KABUPATEN PURWOREJO. Nurma Ika Zuliyanti HUBUNGAN PENYULUHAN MEMANDIKAN BAYI TERHADAP CARA IBU MEMANDIKAN BAYINYA DI PUSKESMAS BANYUURIP KABUPATEN PURWOREJO Nurma Ika Zuliyanti ABSTRAK Salah satu pekerjaan yang tergolong banyak ditakuti ibu baru

Lebih terperinci

PERBEDAAN PEMBERIAN PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP PHBS PADA IBU RUMAH TANGGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKALONGAN SELATAN

PERBEDAAN PEMBERIAN PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP PHBS PADA IBU RUMAH TANGGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKALONGAN SELATAN 1 PERBEDAAN PEMBERIAN PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP PHBS PADA IBU RUMAH TANGGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKALONGAN SELATAN Sudaryanta 1, Swasti Artanti 2, Ni matul Ulya 3 Email

Lebih terperinci

PENGARUH PERILAKU IBU DALAM MEMBERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI TERHADAP STATUS GIZI BAYI USIA 7-12 BULAN. Kolifah *), Rizka Silvia Listyanti

PENGARUH PERILAKU IBU DALAM MEMBERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI TERHADAP STATUS GIZI BAYI USIA 7-12 BULAN. Kolifah *), Rizka Silvia Listyanti Prosiding Seminar Nasional Fakultas Ilmu Kesehatan ISSN 2460-4143 PENGARUH PERILAKU IBU DALAM MEMBERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI TERHADAP STATUS GIZI BAYI USIA 7-12 BULAN Kolifah *), Rizka Silvia Listyanti

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS PAHANDUT PALANGKA RAYA

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS PAHANDUT PALANGKA RAYA PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS PAHANDUT PALANGKA RAYA Suryagustina*, Rimba Aprianti**, Isna Winarti*** Sekolah

Lebih terperinci

PERAWATAN PERIANAL DENGAN BABY OIL MENURUNKAN KEJADIAN DIAPER DERMATITIS PADA NEONATUS DI RUANG NEONATUS RSUD SIDOARJO

PERAWATAN PERIANAL DENGAN BABY OIL MENURUNKAN KEJADIAN DIAPER DERMATITIS PADA NEONATUS DI RUANG NEONATUS RSUD SIDOARJO PERAWATAN PERIANAL DENGAN BABY OIL MENURUNKAN KEJADIAN DIAPER DERMATITIS PADA NEONATUS DI RUANG NEONATUS RSUD SIDOARJO Navi Fitrothul Chasanah, Farida Umamah UNUSA, FIK, Prodi SI Kep[erawatan Jl Smea 57

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Saat ini para orang tua belum menyadari bahwa menjaga kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Saat ini para orang tua belum menyadari bahwa menjaga kesehatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini para orang tua belum menyadari bahwa menjaga kesehatan kulit pada balita sama pentingnya dengan menjaga kesehatan kulit pada orang dewasa. Untuk menjaga kesehatan

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL TENTANG ANEMIA TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN ANEMIA SELAMA KEHAMILAN. Kiftiyah

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL TENTANG ANEMIA TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN ANEMIA SELAMA KEHAMILAN. Kiftiyah PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL TENTANG ANEMIA TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN ANEMIA SELAMA KEHAMILAN Kiftiyah Program Studi Kebidanan, STIKES Dian Husada Mojokerto Email : kiftiyahsugiarto@gmail.com

Lebih terperinci

Kata Kunci: Pengetahuan, KIPI

Kata Kunci: Pengetahuan, KIPI PENGETAHUAN IBU TENTANG KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI (KIPI) DI DESA BULUMARGI KECAMATAN BABAT LAMONGAN Dian Nurafifah Dosen D3 Kebidanan STIKes Muhammadiyah Lamongan email: diannurafifah66@yahoo.com

Lebih terperinci

HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA USIA 1-5 TAHUN DI PUSKESMAS CANDI LAMA KECAMATAN CANDISARI KOTA SEMARANG

HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA USIA 1-5 TAHUN DI PUSKESMAS CANDI LAMA KECAMATAN CANDISARI KOTA SEMARANG HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA USIA 1-5 TAHUN DI PUSKESMAS CANDI LAMA KECAMATAN CANDISARI KOTA SEMARANG Defi Ratnasari Ari Murdiati*) Frida Cahyaningrum*) *)Akademi kebidanan

Lebih terperinci

ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG ISPA DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG ISPA DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN ORANG TUA TENTANG ISPA DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN Arina Futtuwah An-nisa *, Elvine Ivana Kabuhung 1, Bagus Rahmat Santoso 2 1 Akademi Kebidanan Sari Mulia Banjarmasin

Lebih terperinci

SKRIPSI. Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Gelar S 1 Keperawatan. Oleh: WAHYUNI J

SKRIPSI. Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Gelar S 1 Keperawatan. Oleh: WAHYUNI J PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PNEUMONIA PADA BALITA DAN PENCEGAHANNYA DI KELURAHAN BULAKAN KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN SUKOHARJO SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

Mahasiswa Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang 2

Mahasiswa Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang   2 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG VITAMIN A DENGAN KEPATUHAN IBU MEMBERIKAN KAPSUL VITAMIN A PADA BALITA USIA 12 59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ROWOSARI KOTA SEMARANG Frida Cahyaningrum 1,

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DERMATITIS PADA ANAK BALITADI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SUKARAYA TAHUN 2016

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DERMATITIS PADA ANAK BALITADI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SUKARAYA TAHUN 2016 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN DERMATITIS PADA ANAK BALITADI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SUKARAYA TAHUN 2016 Berta Afriani STIKES Al-Ma arif Baturaja Program Studi DIII

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan kerja serta terlindung dari penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan kerja serta terlindung dari penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan kerja diartikan sebagai ilmu kesehatan dan penerapannya yang bertujuan mewujudkan tenaga kerja sehat, produktif dalam bekerja, berada dalam keseimbangan yang

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I

PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh: Eka Fitriana 1610104422 PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK JENJANG DIPLOMA

Lebih terperinci

MEDICA MAJAPAHIT. Vol 5. No. 2 Oktober Sri Sudarsih 1, Pipit Bayu Wijayanti 2 *)

MEDICA MAJAPAHIT. Vol 5. No. 2 Oktober Sri Sudarsih 1, Pipit Bayu Wijayanti 2 *) HUBUNGAN ANTARA PENDAPATAN KELUARGA DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 36-60 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GONDANG KECAMATAN GONDANG KABUPATEN MOJOKERTO Sri Sudarsih 1, Pipit Bayu Wijayanti 2 *) Abstrak

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang International Labour Organization (ILO), pada tahun 2008 memperkirakan

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang International Labour Organization (ILO), pada tahun 2008 memperkirakan BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang International Labour Organization (ILO), pada tahun 2008 memperkirakan ada sekitar 2,34 juta orang meninggal setiap tahun karena kecelakaan kerja dan penyakit akibat

Lebih terperinci

PENGARUH TERAPI OKUPASIONAL TERHADAP PENURUNAN TINGKAT DEPRESI LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI LUHUR KOTA JAMBI TAHUN 2014

PENGARUH TERAPI OKUPASIONAL TERHADAP PENURUNAN TINGKAT DEPRESI LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI LUHUR KOTA JAMBI TAHUN 2014 PENGARUH TERAPI OKUPASIONAL TERHADAP PENURUNAN TINGKAT DEPRESI LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI LUHUR KOTA JAMBI TAHUN 2014 1* Gumarang Malau, 2 Johannes 1 Akademi Keperawatan Prima Jambi 2 STIKes

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Metode Baumann Metode Baumann adalah sebuah metode untuk menentukan tipe wajah berdasarkan kadar kandungan minyak pada wajah. Beberapa studi telah menunjukkan jika banyak pasien

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG MENGGOSOK GIGI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGOSOK GIGI PADA ANAK TK B

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG MENGGOSOK GIGI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGOSOK GIGI PADA ANAK TK B PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG MENGGOSOK GIGI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGOSOK GIGI PADA ANAK TK B Khoiro Fatim 1), Iis Suwanti 2) *Program Studi Ilmu Keperawatan, STIKES Dian Husada, Email : khoirocute@gmail.com

Lebih terperinci

Pada anak anak yang menggunakan dot, menghisap ibu jari atau yang menggunakan dot mainan, keadaan semua ini juga bisa menimbulkan angular cheilitis.

Pada anak anak yang menggunakan dot, menghisap ibu jari atau yang menggunakan dot mainan, keadaan semua ini juga bisa menimbulkan angular cheilitis. Cheilitis adalah istilah yang luas yang menggambarkan peradangan permukaan yang mempunyai ciri-ciri bibir kering dan pecah-pecah. Sedangkan angular cheilitis merupakan cheilitis yang terjadi pada sudut

Lebih terperinci

PENGARUH ORIENTASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK PRA SEKOLAH DI BANGSAL ANAK RUMAH SAKIT BHAKTI WIRA TAMTAMA SEMARANG. Eni Mulyatiningsih ABSTRAK

PENGARUH ORIENTASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK PRA SEKOLAH DI BANGSAL ANAK RUMAH SAKIT BHAKTI WIRA TAMTAMA SEMARANG. Eni Mulyatiningsih ABSTRAK PENGARUH ORIENTASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ANAK PRA SEKOLAH DI BANGSAL ANAK RUMAH SAKIT BHAKTI WIRA TAMTAMA SEMARANG 6 Eni Mulyatiningsih ABSTRAK Hospitalisasi pada anak merupakan suatu keadaan krisis

Lebih terperinci

PROFIL UMUR DAN PEKERJAAN IBU BERSALIN SECTIO CAESAREA YANG MEMPUNYAI RIWAYAT SECTIO CAESAREA

PROFIL UMUR DAN PEKERJAAN IBU BERSALIN SECTIO CAESAREA YANG MEMPUNYAI RIWAYAT SECTIO CAESAREA PROFIL UMUR DAN PEKERJAAN IBU BERSALIN SECTIO CAESAREA YANG MEMPUNYAI RIWAYAT SECTIO CAESAREA Sri Hartatik*, Henny Juaria* *Akademi Kebidanan Griya Husada, Jl. Dukuh Pakis Baru II no.110 Surabaya Email

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG VITAMIN A DENGAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BALITA DI POSYANDU MEKARSARI KROYO KARANGMALANG SRAGEN

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG VITAMIN A DENGAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BALITA DI POSYANDU MEKARSARI KROYO KARANGMALANG SRAGEN HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG VITAMIN A DENGAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BALITA DI POSYANDU MEKARSARI KROYO KARANGMALANG SRAGEN Andriyani Puji Hastuti, Imelda Dyan Utari Akademi Kebidanan YAPPI

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita di Kelurahan Jaya Mekar Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita di Kelurahan Jaya Mekar Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita di Kelurahan Jaya Mekar Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Khahfie Ramadhan Al Khaidar, Sri Janatri, S.Kp., M.Kep Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes

Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes Obat Luka Diabetes Untuk Komplikasi Diabetes Pada Kulit Diabetes dapat mempengaruhi setiap bagian tubuh Anda, termasuk juga kulit. Sebenarnya, permasalahan

Lebih terperinci

PENILAIAN STATUS GIZI IBU HAMIL DENGAN PENGUKURAN LILA DI PUSKESMAS KALAMPANGAN, KOTA PALANGKA RAYA

PENILAIAN STATUS GIZI IBU HAMIL DENGAN PENGUKURAN LILA DI PUSKESMAS KALAMPANGAN, KOTA PALANGKA RAYA PENILAIAN STATUS GIZI IBU HAMIL DENGAN PENGUKURAN LILA DI PUSKESMAS KALAMPANGAN, KOTA PALANGKA RAYA Evie Trihartiningsih*, Masdianti Akademi Kebidanan Betang Asi Raya, Jln.Ir.Soekarno No.7 Palangka Raya

Lebih terperinci

Metik Prihandini, Dwi Indah Iswanti & Siti Nur Umariyah F STIKES Karya Husada Semarang

Metik Prihandini, Dwi Indah Iswanti & Siti Nur Umariyah F STIKES Karya Husada Semarang PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE DEMONSTRASI DAN METODE LEAFLET TERHADAP MOTIVASI IBU DALAM PEMBERIAN MAKANAN BERGIZI BAGI BALITA DI POSYANDU KUNTHISARI JETAK KABUPATEN SEMARANG Metik Prihandini,

Lebih terperinci

LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN

LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN Lampiran 1 LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN Saya yang benama Eva Sartika Simbolon sedang menjalani Program Pendidikan D-IV Bidan Pendidik di Fakultas Keperawatan. Untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN IBU MENYUSUI DENGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI)

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN IBU MENYUSUI DENGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN IBU MENYUSUI DENGAN KETEPATAN WAKTU PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) Denie Septina A, Dwi Anita A & Titik Anggraeni Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali ABSTRAK

Lebih terperinci

Rakhma Nora Ika Susiana *) Abstrak

Rakhma Nora Ika Susiana *) Abstrak TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK SOSIALISASI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI VERBAL DAN NONVERBAL KLIEN ISOLASI SOSIAL DI RUANG KUTILANG RSJ Dr. RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG-MALANG Rakhma Nora Ika

Lebih terperinci

DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN

DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN Wahyu Setya Ningsih 1), Ari Andayani 2) 1 Akademi Kebidanan Ngudi Waluyo email: wahyusetya14@yahoo.co.id 2 Akademi Kebidanan

Lebih terperinci

HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) DINI DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI PADA BAYI DIBAWAH UMUR 6 BULAN

HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) DINI DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI PADA BAYI DIBAWAH UMUR 6 BULAN HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) DINI DENGAN KEJADIAN KONSTIPASI PADA BAYI DIBAWAH UMUR 6 BULAN Nitasari Wulan J & Ardiani Sulistiani Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali ABSTRAK Morbiditas

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DI BPM HJ. A BANJARMASIN ABSTRAK

KARAKTERISTIK PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DI BPM HJ. A BANJARMASIN ABSTRAK KARAKTERISTIK PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DI BPM HJ. A BANJARMASIN Ika Mardiatul Ulfa 1, Adriana Palimbo 2, Hamsiah* 1 AKBID Sari Mulia Banjarmasin 2 STIKES Sari Mulia Banjarmasin

Lebih terperinci

Hikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK

Hikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERKEMBANGAN BAYI USIA 6-12 BULAN DI KELURAHAN SUMBERSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUMBERSARI BANTUL METRO SELATAN PERIODE FEBRUARI-APRIL TAHUN 2017 ABSTRAK Hikmatul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. xerosis yang akan menyebabkan berkurangnya elastisitas kulit sehingga lapisan

BAB I PENDAHULUAN. xerosis yang akan menyebabkan berkurangnya elastisitas kulit sehingga lapisan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tumit pecah adalah suatu keadaan klinis yang di tandai dengan terdapatnya fisura pada tumit. Fisura yang terjadi pada tumit pecah akibat dari kulit kering atau xerosis

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS TERAPI AROMA TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 1 KABUN TAHUN 2015

EFEKTIFITAS TERAPI AROMA TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 1 KABUN TAHUN 2015 Ns. Apriza, M.Kep EFEKTIFITAS TERAPI AROMA TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 1 KABUN TAHUN 2015 Ns. Apriza, M.Kep Dosen S1 Keperawatan STIKes Tuanku Tambusai Riau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Sukarmin (2012) gastritis merupakan peradangan yang mengenai mukosa lambung. Peradangan ini dapat mengakibatkan pembengkakan mukosa lambung sampai terlepasnya

Lebih terperinci

PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP KUALITAS TIDUR REMAJA PUTRI

PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP KUALITAS TIDUR REMAJA PUTRI PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP KUALITAS TIDUR REMAJA PUTRI Henny Juaria * *Akademi Kebidanan Griya Husada, Jl. Dukuh Pakis Baru II no.110 Surabaya Email : admin@akbid-griyahusada.ac.id ABSTRAK

Lebih terperinci

Volume 4 No. 2, September 2013 ISSN :

Volume 4 No. 2, September 2013 ISSN : PERBEDAAN PARITAS IBU HAMIL TM I ANTARA IBU YANG MENGALAMI ABORTUS DAN TIDAK MENGALAMI ABORTUS DI RSI SULTAN HADLIRIN JEPARA Goenawan Waloejo S 1., dan Ita Rahmawati 2 Abstrak Departemen Kesehatan RI (2010)

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIA MP ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN PADA TAHUN 2012 JURNAL

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIA MP ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN PADA TAHUN 2012 JURNAL FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIA MP ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN PADA TAHUN 2012 JURNAL TETY RINA ARITONANG PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bentuk upaya pencegahan dan penanggulangan dini terhadap faktor faktor

BAB I PENDAHULUAN. bentuk upaya pencegahan dan penanggulangan dini terhadap faktor faktor BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan kesehatan neonatal harus dimulai sebelum bayi dilahirkan, melalui pelayanan kesehatan yang diberikan kepada ibu hamil. Berbagai bentuk upaya pencegahan dan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi : Revisi VI. Jakarta : Rineka Cipta

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi : Revisi VI. Jakarta : Rineka Cipta 1 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi : Revisi VI. Jakarta : Rineka Cipta Astuti, Yuli P. 2010. Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dengan Sikap

Lebih terperinci

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TABONGO KECAMATAN TABONGO KABUPATEN GORONTALO TAHUN

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TABONGO KECAMATAN TABONGO KABUPATEN GORONTALO TAHUN Lampiran I Summary FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TABONGO KECAMATAN TABONGO KABUPATEN GORONTALO TAHUN 2013 Cindy Pratiwi NIM 841409080

Lebih terperinci

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS NORMAL 1-3 HARI TENTANG PEMBERIAN KOLOSTRUM DI RUANG NIFAS DI RSUD DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS NORMAL 1-3 HARI TENTANG PEMBERIAN KOLOSTRUM DI RUANG NIFAS DI RSUD DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN Dinamika Kesehatan, Vol. 6 No. 2 Desember 2015 Iswandari et al., Gambaran Pengetahuan Ibu Nifas GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS NORMAL 1-3 HARI TENTANG PEMBERIAN KOLOSTRUM DI RUANG NIFAS DI RSUD DR. H.

Lebih terperinci

HUBUNGAN FAKTOR MAKANAN DENGAN KADAR GULA DARAH PRA LANSIA DI DESA PESUDUKUH KECAMATAN BAGOR KABUPATEN NGANJUK

HUBUNGAN FAKTOR MAKANAN DENGAN KADAR GULA DARAH PRA LANSIA DI DESA PESUDUKUH KECAMATAN BAGOR KABUPATEN NGANJUK HUBUNGAN FAKTOR MAKANAN DENGAN KADAR GULA DARAH PRA LANSIA DI DESA PESUDUKUH KECAMATAN BAGOR KABUPATEN NGANJUK Lexy Oktora Wilda STIKes Satria Bhakti Nganjuk lexyow@gmail.com ABSTRAK Background. Prevalensi

Lebih terperinci

Romy Wahyuny*, Linda Fadila**

Romy Wahyuny*, Linda Fadila** Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Pemberian Imunisasi BCG Di Desa Pendalian IV Koto Wilayah Kerja Romy Wahyuny*, Linda Fadila** Abstrak World Health Organization (WHO) dan United Nations International Children's

Lebih terperinci

HUBUNGAN STATUS GIZI DAN STATUS IMUNISASI DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA

HUBUNGAN STATUS GIZI DAN STATUS IMUNISASI DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA HUBUNGAN STATUS GIZI DAN STATUS IMUNISASI DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA Erni Yuliastuti Poltekkes Kemenkes Banjarmasin Jurusan Kebidanan email : yuliastutierni @ymail.com Abstrak Latar Belakang : Infeksi

Lebih terperinci

Aji Galih Nur Pratomo, Sahuri Teguh, S.Kep, Ns *)

Aji Galih Nur Pratomo, Sahuri Teguh, S.Kep, Ns *) Prosiding Seminar Nasional Fakultas Ilmu Kesehatan ISSN 2460-4143 PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT PADA PENDERITA GANGGUAN JIWA DI DESA NGUTER KABUPATEN

Lebih terperinci

INTISARI. Kata Kunci : Antibiotik, ISPA, Anak. Muchson, dkk., Dosen Prodi DIII Farmasi STIKES Muhammadiyah Klaten 42

INTISARI. Kata Kunci : Antibiotik, ISPA, Anak. Muchson, dkk., Dosen Prodi DIII Farmasi STIKES Muhammadiyah Klaten 42 KERASIONALAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA ANAK PENDERITA INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) DI INSTALASI RAWAT JALAN RSU PKU MUHAMMADIYAH DELANGGU MUCHSON, YETTI OKTAVIANINGTYAS K, AYU WANDIRA INTISARI

Lebih terperinci

Andi Fatmawati (*), Netty Vonny Yanty (**) *Poltekkes Kemenkes Palu **RSUD Undata Palu

Andi Fatmawati (*), Netty Vonny Yanty (**) *Poltekkes Kemenkes Palu **RSUD Undata Palu PENGARUH PEMBERIAN SUSU BEBAS LAKTOSA TERHADAP KARAKTERISTIK BUANG AIR BESAR PASIEN ANAK 1 24 BULAN DENGAN DIARE AKUT DI RUANG PERAWATAN ANAK RSU ANUTAPURA PALU 2013 Andi Fatmawati (*), Netty Vonny Yanty

Lebih terperinci

PENDAHULUAN BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari gram dan merupakan penyumbang tertinggi angka kematian perinatal dan

PENDAHULUAN BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari gram dan merupakan penyumbang tertinggi angka kematian perinatal dan PENDAHULUAN BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram dan merupakan penyumbang tertinggi angka kematian perinatal dan neonatal. Kematian neonatus merupakan komponen utama penyebab

Lebih terperinci

USIA DENGAN KEJADIAN ABORTUS PADA IBU HAMIL

USIA DENGAN KEJADIAN ABORTUS PADA IBU HAMIL USIA DENGAN KEJADIAN ABORTUS PADA IBU HAMIL Dinaria* *Akademi Kebidanan Griya Husada, Jl. Dukuh Pakis Baru II no.110 Surabaya Email : admin@akbid-griyahusada.ac.id Pendahuluan : Di dunia terjadi 20 juta

Lebih terperinci

Diah Eko Martini ...ABSTRAK...

Diah Eko Martini ...ABSTRAK... PERBEDAAN LAMA PELEPASAN TALI PUSAT BAYI BARU LAHIR YANG MENDAPATKAN PERAWATAN MENGGUNAKAN KASSA KERING DAN KOMPRES ALKOHOL DI DESA PLOSOWAHYU KABUPATEN LAMONGAN Diah Eko Martini.......ABSTRAK....... Salah

Lebih terperinci

GAMBARAN KANDUNGAN PROTEIN DALAM URIN PADA IBU BERSALIN DENGAN PRE EKLAMPSI DI RSUD

GAMBARAN KANDUNGAN PROTEIN DALAM URIN PADA IBU BERSALIN DENGAN PRE EKLAMPSI DI RSUD GAMBARAN KANDUNGAN PROTEIN DALAM URIN PADA IBU BERSALIN DENGAN PRE EKLAMPSI DI RSUD Dr. H. MOCH ANSARI SALEH BANJARMASIN 1 AKBID Sari Mulia Banjarmasin * E-mail:Emmahelvina@ymail.com ISSN: 20863454 Dede

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN TENTANG MENOPAUSE

PENGARUH PENYULUHAN TENTANG MENOPAUSE PENGARUH PENYULUHAN TENTANG MENOPAUSE TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU MENGHADAPI MENOPAUSE DI PEDUKUHAN DAGARAN PALBAPANG BANTUL KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2015 NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh: Wulandari

Lebih terperinci

ASUHAN KEBIDANAN PADA An. E USIA 8 TAHUN DENGAN VARICELLA. Nur Hasanah* dan Heti Latifah** ABSTRAK

ASUHAN KEBIDANAN PADA An. E USIA 8 TAHUN DENGAN VARICELLA. Nur Hasanah* dan Heti Latifah** ABSTRAK ASUHAN KEBIDANAN PADA An. E USIA 8 TAHUN DENGAN VARICELLA Nur Hasanah* dan Heti Latifah** *Dosen Program Studi Diploma III Kebidanan Universitas Islam Lamongan **Mahasiswa Program Studi Diploma III Kebidanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adanya disfungsi fungsi sawar kulit adalah dermatitis atopik (DA). Penderita DA

BAB I PENDAHULUAN. adanya disfungsi fungsi sawar kulit adalah dermatitis atopik (DA). Penderita DA 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi gangguan fungsi sawar kulit dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit di bidang Dermatologi. Salah satu penyakit kulit yang disebabkan oleh adanya disfungsi

Lebih terperinci

GAMBARAN PENGETAHUAN, MOTIVASI IBU NIFAS DAN PERAN BIDAN TERHADAP BOUNDING ATTACHMENT DI RUANG KEBIDANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER TAHUN

GAMBARAN PENGETAHUAN, MOTIVASI IBU NIFAS DAN PERAN BIDAN TERHADAP BOUNDING ATTACHMENT DI RUANG KEBIDANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER TAHUN GAMBARAN PENGETAHUAN, MOTIVASI IBU NIFAS DAN PERAN BIDAN TERHADAP BOUNDING ATTACHMENT DI RUANG KEBIDANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER TAHUN 2014 1 Sondang, 2* Hardiana 1,2 STIKes Prima Jambi

Lebih terperinci

PENGARUH SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI DI DESA SIDOHARJO KECAMATAN PATI

PENGARUH SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI DI DESA SIDOHARJO KECAMATAN PATI PENGARUH SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI DI DESA SIDOHARJO KECAMATAN PATI Rofli Marlinda *)Rosalina, S.Kp.,M.Kes **), Puji Purwaningsih, S.Kep., Ns **) *) Mahasiswa PSIK

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan laporan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 ISPA

BAB 1 PENDAHULUAN. Berdasarkan laporan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 ISPA BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) adalah penyakit infeksi akut yang menyerang salah satu bagian / lebih dari saluran nafas mulai hidung alveoli termasuk adneksanya

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PRAKTIK IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOJONG II KABUPATEN PEKALONGAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PRAKTIK IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOJONG II KABUPATEN PEKALONGAN HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PRAKTIK IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI USIA 9-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOJONG II KABUPATEN PEKALONGAN Oleh : Esti Ratnasari dan Muhammad Khadziq Abstrak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sakit dan 3-5 juta kematian setiap tahunnya. Di Amerika Serikat, ada juta

BAB I PENDAHULUAN. sakit dan 3-5 juta kematian setiap tahunnya. Di Amerika Serikat, ada juta BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penyakit diare merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak di seluruh dunia, yang menyebabkan satu biliun kejadian sakit dan 3-5

Lebih terperinci

GAMBARAN KEJADIAN POST PARTUM BLUES BERDASARKAN GEJALA DAN FAKTOR PENYEBAB PADA IBU NIFAS DI KELURAHAN MARGADANA DAN SUMUR PANGGANG

GAMBARAN KEJADIAN POST PARTUM BLUES BERDASARKAN GEJALA DAN FAKTOR PENYEBAB PADA IBU NIFAS DI KELURAHAN MARGADANA DAN SUMUR PANGGANG GAMBARAN KEJADIAN POST PARTUM BLUES BERDASARKAN GEJALA DAN FAKTOR PENYEBAB PADA IBU NIFAS DI KELURAHAN MARGADANA DAN SUMUR PANGGANG Fetra Farlina 1, Iroma Maulida 2, Adevia Chikmah 3 D III Kebidanan Politeknik

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SULIT MAKAN PADA ANAK PRA SEKOLAH DI TK PERTIWI DESA BUGEL KECAMATAN KEDUNG KABUPATEN JEPARA

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SULIT MAKAN PADA ANAK PRA SEKOLAH DI TK PERTIWI DESA BUGEL KECAMATAN KEDUNG KABUPATEN JEPARA FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SULIT MAKAN PADA ANAK PRA SEKOLAH DI TK PERTIWI DESA BUGEL KECAMATAN KEDUNG KABUPATEN JEPARA Devi Rosita, Ummu Lathifah, Anik Sholikah INTISARI Kegiatan pemberian

Lebih terperinci

Volume 4 No. 1, Maret 2013 ISSN : HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KESEHATAN JANIN TRIMESTER II DI RSIA KUMALA SIWI JEPARA

Volume 4 No. 1, Maret 2013 ISSN : HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KESEHATAN JANIN TRIMESTER II DI RSIA KUMALA SIWI JEPARA HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KESEHATAN JANIN TRIMESTER II DI RSIA KUMALA SIWI JEPARA Triana Widiastuti 1, dan Goenawan 2 INTISARI Pada trimester II, ibu hamil biasanya sudah bisa menyesuaikan

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI KURANG PADA BALITA TERHADAP KEJADIAN GIZI KURANG DI DESA PENUSUPAN TAHUN 2013

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI KURANG PADA BALITA TERHADAP KEJADIAN GIZI KURANG DI DESA PENUSUPAN TAHUN 2013 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI KURANG PADA BALITA TERHADAP KEJADIAN GIZI KURANG DI DESA PENUSUPAN TAHUN 2013 Nur Afita Rahmawati 1, Novi Anding Suciati 2, Istichomah 3 Program Studi D III

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang disebabkan oleh virus atau bakteri dan berlangsung selama 14 hari.penyakit

BAB I PENDAHULUAN. yang disebabkan oleh virus atau bakteri dan berlangsung selama 14 hari.penyakit BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus atau bakteri dan berlangsung selama 14 hari.penyakit ISPA merupakan

Lebih terperinci

PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN DALAM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA ANAK USIA 4-12 TAHUN

PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN DALAM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA ANAK USIA 4-12 TAHUN PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEPATUHAN DALAM TINDAKAN KEPERAWATAN PADA ANAK USIA 4-12 TAHUN Iis Suwanti Program Studi Keperawatan, Akademi Keperawatan Dian Husada Mojokerto Email : iis_suwanti@yahoo.com

Lebih terperinci

PENGARUH AKTIVITAS BERMAIN BOLA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA TODDLER DI PAUD TUNAS CENDIKIA KEJAPANAN GEMPOL PASURUAN.

PENGARUH AKTIVITAS BERMAIN BOLA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA TODDLER DI PAUD TUNAS CENDIKIA KEJAPANAN GEMPOL PASURUAN. PENGARUH AKTIVITAS BERMAIN BOLA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA TODDLER DI PAUD TUNAS CENDIKIA KEJAPANAN GEMPOL PASURUAN Ika Indrawati *) Abstrak Penelitian ini menggunakan desain penelitian pra-eksperimen

Lebih terperinci

PENGARUH VIRGIN COCONUT OIL TERHADAP RUAM POPOK PADA BAYI. Abstrak

PENGARUH VIRGIN COCONUT OIL TERHADAP RUAM POPOK PADA BAYI. Abstrak PENGARUH VIRGIN COCONUT OIL TERHADAP RUAM POPOK PADA BAYI 1 Dwi Cahyati, 2* Antarini Idriansari, 3 Arie Kusumaningrum 1 Rumah Sakit Siloam Palembang 2,3 Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Osteoporosis merupakan kondisi atau penyakit dimana tulang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Osteoporosis merupakan kondisi atau penyakit dimana tulang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Osteoporosis merupakan kondisi atau penyakit dimana tulang menjadi rapuh dan mudah retak atau patah. Osteoporosis adalah suatu penyakit yang ditandai dengan berkurangnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sosial secara utuh yang tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan,

BAB I PENDAHULUAN. sosial secara utuh yang tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kesehatan reproduksi adalah suatu keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial secara utuh yang tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan, dalam segala hal

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DI PUSKESMAS PEMBANTU BATUPLAT

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DI PUSKESMAS PEMBANTU BATUPLAT PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DI PUSKESMAS PEMBANTU BATUPLAT Helmi Fangidae a,c, Elisabeth Herwanti b, Maria Y. Bina c a Mahasiswa S-1 Prodi

Lebih terperinci

DEFINISI Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur; dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit

DEFINISI Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur; dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit KETOMBE DEFINISI Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur; dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit kepala, akibat peradangan di kulit karena adanya gangguan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merupakan penyakit yang sangat mengganggu aktivitas sehari hari, yang bisa

BAB I PENDAHULUAN. merupakan penyakit yang sangat mengganggu aktivitas sehari hari, yang bisa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gastritis merupakan radang pada jaringan dinding lambung yang disebabkan oleh faktor iritasi, infeksi dan ketidakteraturan dalam pola makan misalnya makan terlalu banyak

Lebih terperinci

Pengetahuan Tentang Proses Menyusui Pada Ibu Nifas di RS Mardi Rahayu Kudus 20

Pengetahuan Tentang Proses Menyusui Pada Ibu Nifas di RS Mardi Rahayu Kudus 20 Pengetahuan Tentang Proses Menyusui Pada Ibu Nifas di RS Mardi Rahayu Kudus 20 PENGETAHUAN TENTANG PROSES MENYUSUI PADA IBU NIFAS DI RS MARDI RAHAYU KUDUS Dini Enggar Wijayanti Staf Pengajar Akademi Kebidanan

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Balita di Kelurahan Baros Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi Siti Hardianti, Sri Janatri janatrisri@yahoo.co.id Abstrak Periode penting dalam tumbuh

Lebih terperinci

PENDAHULUAN... Dian Nurafifah ...ABSTRAK...

PENDAHULUAN... Dian Nurafifah ...ABSTRAK... HUBUNGAN PERILAKU PENCEGAHAN KARIES GIGI DAN KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK DI DUSUN SUMBERPANGGANG DESA LOPANG KECAMATAN KEMBANGBAHU KABUPATEN LAMONGAN Dian Nurafifah.......ABSTRAK....... Karies gigi

Lebih terperinci

PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SKABIES PADA SANTRI WUSTHO (SMP) DI PESANTREN AL-FALAH BANJARBARU

PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SKABIES PADA SANTRI WUSTHO (SMP) DI PESANTREN AL-FALAH BANJARBARU PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SKABIES PADA SANTRI WUSTHO (SMP) DI PESANTREN AL-FALAH BANJARBARU Norhalida Rahmi 1, Syamsul Arifin 2, Endang Pertiwiwati 3 1,3 Program Studi Ilmu Keperawatan

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. upaya perlindungan terhadap tenaga kerja sangat diperlukan. Salah satunya dengan cara

BAB 1 : PENDAHULUAN. upaya perlindungan terhadap tenaga kerja sangat diperlukan. Salah satunya dengan cara 1 BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peranan tenaga kerja sebagai sumber daya manusia sangat penting. Oleh karena itu, upaya perlindungan terhadap tenaga kerja sangat diperlukan. Salah satunya dengan

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG GASTRITIS TERHADAP PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENCEGAHAN GASTRITIS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 7 MANADO

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG GASTRITIS TERHADAP PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENCEGAHAN GASTRITIS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 7 MANADO PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG GASTRITIS TERHADAP PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENCEGAHAN GASTRITIS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 7 MANADO Maya Sinta Sumangkut Sefti Rompas Michael Karundeng Program Studi

Lebih terperinci