RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN TAHUN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN 2016

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN TAHUN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN 2016"

Transkripsi

1 LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA NOMOR : 050/A.2/2308. TANGGAL : 5 SEPTEMBER 206 TENTANG PENETAPAN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN TAHUN RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN TAHUN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PEKALONGAN 206 Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun KATA PENGANTAR

2 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan hidayat-nya, sehingga Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tahun dapat diselesaikan dengan baik. Rencana Strategis (Renstra) merupakan penjabaran dari visi dan misi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga disusun dengan memperhatikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun dan menyeleraskan dengan Renstra Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun dan Renstra Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tahun akan digunakan sebagai pedoman dan arah pembangunan pendidikan Kota Pekalongan yang hendak dicapai pada periode Renstra merupakan dasar dan acuan dalam menyusun () Rencana Kerja Tahunan (RKT); (2) Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA); (3) Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) bagi ; (4) Rencana/Program Pembangunan Lintas Sektoral Bidang Pendidikan; (5) Koordinasi Perencanaan dan Pengendalian Kegiatan Pembangunan Lingkup Pendidikan; (6) Laporan Tahunan; dan (7) Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP). Rencana Strategis juga diharapkan bisa dipahami serta dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, khusus para pemangku kepentingan. Dengan demikian, banyak pihak dapat terlibat aktif secara efektif dan konstruktif, termasuk memberi kritik, evaluasi, dan rekomendasi. Pelibatan publik secara lebih aktif dan terintegrasi diharapkan mampu meningkatkan hasil pembangunan pendidikan selama lima tahun mendatang. Pekalongan, 5 September 206 Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan drg. AGUST MARHAENDAYANA, MM Pembina Tk. NIP Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun KATA PENGANTAR 2

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR 2 DAFTAR ISI 3 DAFTAR TABEL 5 BAB I PENDAHULUAN 6. LATAR BELAKANG 6.2 DASAR HUKUM PENYUSUNAN 8.2. Landasan Idiil Landasan Konstitusional Landasan Operasional 8.3 MAKSUD DAN TUJUAN.4 SISTEMATIKA PENULISAN 2 BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA TUGAS, FUNGSI DAN ORGANISASI Tugas Pokok dan Fungsi Struktur Organisasi KONDISI SUMBER DAYA Sumber Daya Manusia Sumber Daya Sarana dan Prasarana KINERJA PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA Pendidikan Pemuda dan Olahraga TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN LAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA Tantangan Peluang 44 BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI PELAYANAN SKPD TELAAHAN VISI, MISI DAN PROGRAM WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA PEKALONGAN TELAAHAN RENSTRA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SERTA RENSTRA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH TELAAHAN RENSTRA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TELAAHAN RENSTRA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH ( RTRW ) DAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS ( KLHS ) PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS 48 BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN VISI DAN MISI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA TUJUAN DAN SASARAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 55 Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun DAFTAR ISI 3

4 BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga 63 BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU TUJUAN DAN SASARAN RPJMD 80 BAB VIIPENUTUP 82 DAFTAR PUSTAKA 83 Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun DAFTAR ISI 4

5 DAFTAR TABEL Tabel 2. Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Eselon Tabel 2.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tabel 2.4 Jumlah Pegawai Berdasarkan Pangkat/Golongan Tabel 2.5 Jumlah Pegawai Berdasarkan Usia Tabel 2.6 Jumlah Pegawai Berdasarkan Penugasan Tabel 2.7 Data Sarana dan Prasanan Tabel 2.8 Angka Partisipasi Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan Tabel 2.9 Jumlah Sekolah dan Jumlah Penduduk Usia Sekolah Tabel 2.0 Rasio Ketersediaan Sekolah Usia Sekolah Pendidikan Dasar Tabel 2. Rasio Guru dan Murid Tabel 2.2 Guru dan Murid Jenjang Pendidikan Dasar Tabel 2.3 Rasio Guru dan Murid Jenjang SD/MI Tabel 2.4 Rasio Guru dan Murid Jenjang SMP/MTs... 3 Tabel 2.5 Angka Partisipasi Sekolah Jenjang Pendidikan Menengah... 3 Tabel 2.6 Angka Partisipasi Sekolah Jenjang Pendidikan Menengah... 3 Tabel 2.7 Rasio Guru terhadap Murid Jenjang Pendidikan Menengah Tabel 2.8 Rasio Guru terhadap Murid per Kelas Rata-Rata Tabel 2.9 Data Siswa PAUD/TK Tabel 2.20 Kondisi Bangunan SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA Tabel 2.2 Angka Putus Sekolah SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA Tabel 2.22 Angka Kelulusan Sekolah SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA Tabel 2.23 Nilai Ujian Akhir Nasional SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA Tabel 2.24 Angka Melanjutkan dari SD/MI ke SMP/MTs dan SMP/MTs ke SMA/SMK/MA Kota Pekalongan Tahun Tabel 2.25 Persentase Pendidik Berkualifikasi S/D Tabel 2.26 Perkembangan Kepemudaan Kota Pekalongan Tabel 2.27 Perkembangan Jumlah Klub dan Gedung Kota Pekalongan Tabel 2.28 Perkembangan Fasilitas dan Kegiatan Olahraga Kota Pekalongan Tabel 2.29 Kinerja Pelayanan SKPD Tabel 2.30 Capaian Standar Pelayanan Minimal Pendidikan... 4 Tabel 4. Tujuan dan Sasaran... 5 Tabel 4.2 Strategi dan Arah Kebijakan Tabel 5. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja dan Pendanaan Indikatif Tabel 6. Indikator Kinerja SKPD Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun DAFTAR TABEL 5

6 BAB I PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG Sehubungan dengan telah disahkannya RPJMD Kota Pekalongan Tahun yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 4 Tahun 206 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun , maka Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan sebagai salah satu SKPD harus menyelaraskan Rencana Strategisnya dengan mengacu pada RPJMD yang telah ditetapkan. Ketentuan setiap SKPD harus membuat Renstra tercantum dalam Pasal 5 Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Renstra dimaksud memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya yang disusun dengan berpedoman pada RPJMD dan bersifat indikatif. Program dan tersebut meliputi program dan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Dalam Intruksi Presiden Nomor 7/999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah disebutkan bahwa perencanaan strategis Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan merupakan langkah awal yang harus dilakukan dan mampu menjawab tuntutan di lingkungan strategis lokal, nasional, dan global, dan tetap berada dalam tatanan Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dokumen Rencana Strategis setidaknya memuat visi, misi, tujuan, sasaran, dan strategi (cara mencapai tujuan dan sasaran). Strategi memuat kebijakan, program dan. Selain Inpres tersebut di atas, ketentuan mengenai tata cara penyusunan Rencana Strategis SKPD telah diatur dalam Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 200, yang merupakan pedoman teknis yang wajib diacu oleh seluruh SKPD dalam menyusun Renstra SKPD. Pada saat ini, Pemerintah telah menetapkan UU No. 23 Tahun 204 tentang Pemerintahan Daerah, menggantikan UU No. 32 Tahun Dalam kerangka Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, substansi atas prinsip sinkronisasi perencanaan pembangunan antara Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota, Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi, dan Perencanaan Pembangunan Nasional pada dasarnya tidak mengalami perubahan, dimana Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota harus memperhatikan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi dan Perencanaan Pembangunan Nasional. Oleh karena itu, penyusunan RPJMD Kota Pekalongan Tahun harus memperhatikan RPJMD Provinsi Jawa Tengah tahun dan juga RPJMN Tahun Dilihat dari rentang waktu periodisasi masa berlakunya RPJMN, maka RPJMD Kota Pekalongan ini telah berupaya untuk memperhatikan sekaligus didorong untuk mendukung pencapaian target pembangunan nasional. Sesuai dengan ketentuan-ketentuan di atas, maka Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan perlu menyusun dan menetapkan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tahun sebagai penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pekalongan Tahun Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga ini merupakan dokumen perencanaan yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu lima tahun secara sistematis dan berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau mungkin timbul. Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN 6

7 Dokumen Renstra merupakan lanjutan dari pembangunan yang telah dicapai dalam kurun waktu Untuk mewujudkan suatu dokumen perencanaan pembangunan sebagai satu kesatuan yang utuh dengan sistem perencanaan pembangunan nasional dan pembangunan daerah Provinsi Jawa Tengah, maka Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun disesuaikan dengan berpedoman pada RPJMD. RPJMD Ranc. Awal RPJMD Sesuai Ranc RPJMD Musrenbang RPJMD Ranc Akhir RPJMD Perda RPJMD Verifi kasi RENSTRA SKPD SE KDH Ranc Renstra Ranc Renstra SKPD Persiapan Renstra SKPD Penyesuaian Ranc Renstra Tidak sesuai Ranc Akhir Renstra Verifi kasi Sesuai Tidak sesuai Penyempurnaan Ranc Akhir Renstra Penetapan Renstra SKPD Renstra SKPD Gambar. Hubungan Antar Dokumen Selain itu penyusunan Renstra juga memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan Renstra dan RPJMD Kota Pekalongan tahun Pedoman lain yang digunakan sebagai penunjang adalah Rencana Aksi Daerah (RAD) Millenium Development Goals (MDGs) Tahun Penyusunan dokumen Rencana Strategis (Renstra) sebagai salah satu dokumen perencanaan perlu disinkronkan dengan perencanaan pembangunan pada tingkatan pemerintahan yang lebih tinggi (Provinsi dan Pusat) serta pemerintahan di Kabupaten/Kota sekitar, perencanaan pembangunan juga harus merespon dinamika yang terjadi baik dalam skala lokal, regional, nasional juga global. Kecenderungan yang terjadi dalam skala lokal, regional, dan nasional secara normatif lebih dapat ditelusuri melalui dokumen-dokumen perencanaan pembangunan yang ada. Namun dalam skala global, selain isu-isu yang sekarang ini sedang disikapi oleh berbagai institusi, baik institusi pemerintah, akademisi, swasta, ataupun masyarakat, juga perlu diantisipasi berbagai dinamika lain yang sewaktu-waktu akan muncul di waktu yang akan datang. Beberapa gambaran isu yang sekarang ini sedang disikapi antara lain adalah terkait pasar bebas ASEAN (ASEAN Economic Community). Aspek-aspek yang terus harus disiapkan antara lain terkait dengan masuknya tenaga kerja profesional dengan kompetensi yang sangat bersaing dan bahkan akan mengurangi pasar tenaga kerja yang sekarang ataupun akan tersedia di waktuwaktu yang akan datang. Selain itu, muncul juga persaingan yang tinggi dalam pemasaran produk yang tentu saja menuntut penyiapan peningkatan kualitas produk dari produsen-produsen yang sekarang ini secara aktif memasok barang ke pasar. Sertifikasi atas barang dan kompetensi tenaga kerja menjadi hal yang tidak dapat dihindarkan dan harus disikapi bersama antara Pemerintah dan Masyarakat. Pendidikan sebagai salah satu aspek pembangunan sumber daya manusia adalah modal utama dalam pembangunan yang perlu terus ditingkatkan. Pembangunan sumber daya manusia yang berhasil akan mampu memberikan daya saing daerah yang tinggi, antara lain ditandai Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN 7

8 dengan meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM), melalui peningkatan taraf pendidikan masyarakat. Dengan mendasari pada berbagai latar belakang pemikiran tersebut, maka Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun disusun dalam satu kerangka yang integratif, holistik, bertahap dan berkelanjutan, serta memperhatikan berbagai isu strategis baik dalam skala lokal, regional, nasional, maupun global..2 DASAR HUKUM PENYUSUNAN Dasar hukum yang digunakan dalam penyusunan Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun ini adalah:.2. Landasan Idiil Dasar Negara Republik Indonesia, yaitu Pancasila.2.2 Landasan Konstitusional Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia, yaitu Undang-Undang Dasar Landasan Operasional. Undang-Undang Nomor 0 Tahun 950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah (Himpunan Peraturan-Peraturan Negara Tahun 950 Halaman 86-92); 2. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kota Kecil Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat; 3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 385); 4. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 5. Undang-Undang Nomor Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 6. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 04, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 442); 7. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 26, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 8. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700); 9. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725); 0. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4868);. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038); Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN 8

9 2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 20 tentang Pembentukan Peraturan Perundang- Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 204 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 204 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 205 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 204 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 205 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 204 tentang Administrasi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 204 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 560); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 4, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 203 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 203 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 540); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 38, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 40); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 65, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585); 20. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 464); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663); 22. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembanguan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664); 23. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Pedoman Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4693); 24. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2007 tentang Organisasi Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 474); Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN 9

10 25. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 485); 26. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 486); 27. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 487); 28. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 200 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 200 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 503); 29. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5362); 30. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 94, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 494); 32. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 200 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 200 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 505) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 200 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 200 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 200 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 557); 33. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 200 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Serta Kedudukan Keuangan Gubernur Sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 200 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 507) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 20 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 200 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Serta Kedudukan Keuangan Gubernur Sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20 Nomor 44, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5209); 34. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 204 tentang Undang- Undang Nomor 23 Tahun 204 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 204 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5589); 35. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 205 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) ; 36. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 20 tentang Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 20 Nomor 30); 37. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 200 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tatacara Penyusunan, Pengendalian Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN 0

11 dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan di Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 200 Nomor 57); 38. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 49 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Nonformal; 39. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 5 Tahun 200 tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomr 23 Tahun 203; 40. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 204 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini; 4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 205 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun ; 42. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Tengah Tahun ; 43. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 204 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun ; 44. Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Nomor 050./4486 Tahun 204 tentang Penetapan Rencana Strategis Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun ; 45. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Pekalongan Nomor 5 Tahun 992 tentang Pekalongan Kota Batik Sebagai Sesanti Masyarakat dan Pemerintah Tingkat Kotamadya Pekalongan dalam Membangun Masyarakat, Kota dan Lingkungannya (Lembaran Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tahun 992 Nomor Seri D Nomor 8); 46. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 9 Tahun 2009 tentang Sistem Penyelenggaraan Pendidikan di Kota Pekalongan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor Tahun 204 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 9 Tahun 2009 tentang Sistem Penyelenggaraan Pendidikan di Kota Pekalongan; 47. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 0 Tahun 2009 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Pekalongan (Lembaran Daerah Tahun 2009 Nomor 0); 48. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor Tahun 2009 tentang Barang Milik Daerah (Lembaran Daerah Tahun 2009 Nomor ); 49. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 9 Tahun 20 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah Kota Pekalongan (Lembaran Daerah Tahun 20 Nomor 2); 50. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 30 Tahun 20 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekalongan Tahun (Lembaran Daerah Tahun 20 Nomor 30); 5. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 7 Tahun 203 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor Tahun 20 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Pekalongan (Lembaran Daerah Tahun 203 Nomor 7); 52. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 9 Tahun 203 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 5 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Pekalongan Tahun (Lembaran Daerah Tahun 203 Nomor 9); 53. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 4 Tahun 206 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun (Lembaran Daerah Tahun 206 Nomor 4)..3 MAKSUD DAN TUJUAN Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun disusun dengan maksud menjabarkan visi, misi, dan program SKPD Dinas Pendidikan Pemuda dan Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN

12 Olahraga Kota Pekalongan ke dalam perencanaan lima tahunan guna memberikan arah dalam melaksanakan pembangunan pendidikan di Kota Pekalongan. Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun adalah :. Sebagai dasar dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Tahunan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan; 2. Sebagai alat evaluasi dan pengukuran kinerja bagi keberhasilan dalam mencapai tujuan; 3. Sebagai dasar bagi masyarakat dan stakeholder untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan pendidikan di Kota Pekalongan; 4. Sebagai instrumen bagi masyarakat dan stakeholder dalam mengukur keberhasilan kinerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan..4 SISTEMATIKA PENULISAN Secara sistematis Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan disusun sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan latar belakang, landasan hukum penyusunan, hubungan antar dokumen Renstra dengan dokumen perencanaan lainnya, sistematika penulisan, serta maksud dan tujuan. BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD Bab ini memaparkan Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan, dengan kondisi sumber daya yang dimiliki dan Kinerja Pelayanan yang telah dicapai, serta Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan. BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Bab ini terdiri dari Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi Pelayanan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan, Telaah Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah Terpilih, Telaah Renstra Kemdikbud, Telaah Renstra Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, serta penentuan isu-isu strategis yang menjadi permasalahan pembangunan pendidikan di Kota Pekalongan. BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Bab ini menjabarkan visi, misi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun , penentuan tujuan dan sasaran jangka menengah, serta strategi, dan kebijakan yang dipilih dalam mencapai tujuan dan sasaran. BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Bab ini memaparkan rencana program dan dengan indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif yang dibutuhkan BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Bab ini menjelaskan hubungan Indikator Kinerja Dinas Pendidikan yang mengacu pada tujuan dan sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Pekalongan. BAB VII PENUTUP Berisi penegasan bahwa dalam melaksanakan Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan Tahun diperlukan sinergitas antara Pemerintah Kota Pekalongan dengan semua stakeholder dan berbagai elemen masyarakat. Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun PENDAHULUAN 2

13 BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 2.. TUGAS, FUNGSI DAN ORGANISASI Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor Tahun 20 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Pekalongan (Lembaran Daerah Kota Pekalongan Tahun 20 Nomor ) yang kemudian diubah dengan Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 7 Tahun 203 (Lembaran Daerah Kota Pekalongan Tahun 203 Nomor 7). Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah dan melaksanakan tugas sesuai Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 54 Tahun 205 tentang Tugas dan Fungsi serta Rincian Tugas Jabatan Struktural Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan 2... TUGAS POKOK DAN FUNGSI Berdasarkan Peraturan Walikota Pekalongan Nomor 54 Tahun 205 tersebut diatas, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan Daerah di bidang Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga sesuai dengan kebijakan Kepala Daerah. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pekalongan menyelenggarakan fungsi : a. perumusan kebijakan teknis dibidang Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga; b. penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja dibidang Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga; c. penyusunan dan pelaksanaan kurikulum pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, serta pendidikan kesetaraan; d. pengkoordinasian pengadaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, serta pendidikan kesetaraan; e. pembinaan dan pengawasan tenaga fungsional pendidik dan kependidikan non Pegawai Negeri Sipil pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, baik pada jalur pendidikan formal, non formal dan informal; f. pembinaan, pengawasan, dan pengelolaan serta pemberian penghargaan kepada pendidik dan tenaga kependidikan pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, baik pada jalur pendidikan formal, non formal dan informal; g. pembinaan pengawasan dan pengelolaan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, baik pada jalur pendidikan formal, non formal dan informal; h. penetapan kalender pendidikan dan jumlah jam belajar efektif setiap tahun bagi pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan menengah, baik pada jalur pendidikan formal ataupun non formal; i. pembinaan dan pelaksanaan akreditasi lembaga pendidikan; j. penyusunan pedoman, pelaksanaan, dan evaluasi kompetisi peserta didik, warga belajar dan penilaian hasil belajar secara nasional; k. pembinaan dan pengawasan kerjasama di bidang pendidikan; l. pembinaan pemuda, olahraga dan seni; Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 3

14 m. pemberian pertimbangan teknis perizinan di bidang pendidikan anak usia dini, dasar dan menengah; n. pengawasan dan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan masyarakat; o. pengawasan dan pembinaan pelayanan perpustakaan dan Tempat Belajar Masyarakat (TBM); p. pengkoordinasian Standar Pelayanan Minimal (SPM) di bidang pendidikan; q. pengkoordinasian, pengendalian, pembinaan, pengawasan, pengevaluasian, dan pelaporan pelaksanaan program dan ; r. pembinaan pengeloaan administrasi umum meliputi penyusunan program, ketatalaksanaan, ketatausahaan, keuangan, kepegawaian, rumah tangga, perlengkapan, kehumasan dan perpustakaan serta kearsipan; s. pengkordinasian, pengendalian, pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; t. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. Dalam menjalankan fungsinya tersebut, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga mempunyai satu Sekretariat dan empat bidang dengan masing-masing tugas pokok dan fungsi sebagai berikut : () Sekretariat Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan dan mengkoordinasikan ketatausahaan, keuangan, kerumahtanggaan, perencanaan dan evaluasi, kepegawaian dan perlengkapan serta memberikan pelayanan teknis dan administratif. Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud, Sekretariat mempunyai fungsi sebagai berikut : a. pengkoordinasian penyusunan kebijakan dan rencana kerja dinas; b. pengkoordinasian perencanaan dan pelaksanaan bidang-bidang; c. pengelolaan administrasi umum meliputi ketatalaksanaan, ketatausahaan, kepegawaian, kehumasan, perpustakan dan kearsipan; d. pengkordinasian pengelolaan, penatausahaan dan pelaporan keuangan dan barang daerah; e. pengkoordinasian teknologi informasi dilingkungan dinas; f. pengevaluasian, pengendalian dan pelaporan pelaksanaan ;dan g. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (.) Subbagian Perencanaan dan Evaluasi Subbagian Perencanaan dan Evaluasi dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris. Subbagian Perencanaan dan Evaluasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Sekretaris urusan penyusunan rencana dan evaluasi tahunan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Subbagian Perencanaan dan Evaluasi menyelenggarakan fungsi : a. penyusun rekapitulasi program kerja bidang-bidang; pelaksanaan rekapitulasi penyusunan hasil evaluasi dan pelaporan Dinas; b. pengumpulan dan mengolah data, informasi serta dokumentasi; c. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 4

15 d. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (.2) Subbagian Subbagian Keuangan Subbagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris. Subbagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Sekretaris urusan administrasi keuangan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Subbagian Keuangan menyelenggarakan fungsi ; a. penyusunan dan mengkoordinasikan rencana program anggaran; b. penyusunan dan mengkoordinasikan laporan keuangan; c. pemverifikasi Surat Pertanggungjawaban/ SPJ; d. pemverifikasi Surat Permintaan Pembayaran Langsung (SPPLS), Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPPGU), Surat Permintaan Pembayaran Tambah Uang (SPPTU) dan Surat Permintaan Pembayaran Nihil (SPP Nihil); e. penyiapan Surat Perintah Membayar (SPM); f. pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan; g. pelaksanaan fungsi akuntansi; h. pelaksanaan evaluasi penyusunan, penataausahaan dan pelaporan keuangan; i. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (.3) Subbagian Umum dan Kepegawaian Subbagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris. Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Sekretaris urusan ketatausahaan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Subbagian Umum dan Kepegawaian menyelenggarakan fungsi : a. penyusunan rencana kerja di bidang ketatausahaan; b. pelaksanaan ketatausahaan meliputi surat menyurat, tata laksana, administrasi perjalanan dinas, hubungan masyarakat, rumah tangga, perpustakaan dan kearsipan; c. penyusunan rencana kebutuhan pengadaan dan pemeliharaan barang barang inventaris; d. pengumpulan, pengolah dan pelaporan administrasi kepegawaian; e. pelaksana teknologi informasi; f. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan g. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (2) Bidang Pendidikan Dasar Bidang Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. Bidang Pendidikan Dasar mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Bidang Pendidikan Dasar. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Pendidikan Dasar menyelenggarakan fungsi : Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 5

16 a. penyusunan program kerja di Bidang Pendidikan Dasar; b. penyusunan konsep rencana daya tampung Bidang Pendidikan Dasar; c. penyebarluasan petunjuk penerimaan peserta didik, pelaksanaan kurikulum, evaluasi belajar dan Usaha Kesehatan Sekolah; d. pengarahan pemberian rekomendasi izin pembukaan, penutupan dan akreditasi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP); e. pembinaan dan evaluasi kompetisi peserta didik dan penilaian hasil belajar secara nasional; f. perumusan kebijakan pembinaan seni yang meliputi koordinasi serta pengembangan seni dan kelembagaan seni; g. perencanaan dan pelaksanaan bimbingan teknis kepada Pengawas Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) setara sesuai dengan ketentuan yang berlaku. h. pemberian layanan teknis Bidang Pendidikan Dasar; i. pemberian pertimbangan teknis izin belajar bagi guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi; j. pembinaan bagi pengembangan karier guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP); k. pembinaan peningkatan dan pengembangan mutu pendidik dan tenaga pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP); l. pengkoordinasian, pengevaluasian, pengendalian dan pelaporan pelaksanaan ; dan m. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (2.) Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang. Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas bidang Bidang Pendidikan Dasar urusan Kurikulum Pendidikan Dasar. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar menyelenggarakan fungsi : a. perencana program dan Seksi Kurikulum pendidikan dasar; b. penyusunan kalender pendidikan pada pendidikan dasar; c. pembinaan, penyusunan dan pelaksanaan kurikulum pada pendidikan dasar; d. penyiapan bahan penyusunan, penyempurnaan, pengembangan, dan pengkajian kurikulum muatan lokal/keagamaan; e. pengkoordinasian dan supervisi pengembangan kurikulum; f. fasilitasi dan sosialisasi implementasi; g. pengawasan pengendalian penerapan kurikulum dan penentuan target ketercapaiannya; h. fasilitasi dan koordinasi pelaksanaan ujian dan ujian nasional pada pendidikan dasar; i. fasilitasi pelaksanaan akreditasi pada pendidikan dasar; j. penyusunan konsep pemberian rekomendasi izin pembukaan, penutupan dan penilaian standar penyelenggaraan lainnya untuk bidang pendidikan dasar; k. pembinaan dan pengelolaan pengajaran melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) / Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) / Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS); Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 6

17 l. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan m. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (2.2) Seksi Kean Pendidikan Dasar Seksi Kean Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang. Seksi Kean Pendidikan Dasar mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas bidang Bidang Pendidikan Dasar urusan Kean Pendidikan Dasar. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Kurikulum Pendidikan Dasar, menyelenggarakan fungsi : a. perencanaan program Seksi Kean Pendidikan Dasar; b. penyiapan bahan rumusan kebijakan perluasan akses kesempatan belajar jenjang Pendidikan Dasar; c. penyusunan konsep petunjuk pelaksanaan penerimaan peserta didik pada pendidikan dasar; d. pembinaan manajemen untuk peningkatan kapasitas dan kompetensi pengelolaan ; e. fasilitasi pelaksanaan lomba berprestasi pada pendidikan dasar; f. pembinaan kesenian; g. pengkoordinasian dengan instansi atau lembaga yang terkait dibidang kesenian; h. fasilitasi penyusunan RAPBS Bidang Pendidikan Dasar; i. fasilitasi pemberian dan penyaluran subsidi/bantuan pendidikan; j. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan k. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (2.3) Seksi Pengembangan Pendidikan Dasar Seksi Pengembangan Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang. Seksi Pengembangan Pendidikan Dasar mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas bidang Bidang Pendidikan Dasar urusan Pengembangan Pendidikan Dasar. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Pengembangan Pendidikan Dasar, menyelenggarakan fungsi : a. perencanaan program Seksi Pengembangan Pendidikan Dasar; b. pengumpulan dan pengolahan data dan informasi tenaga kependidikan pada pendidikan dasar sebagai salah satu bahan penyusunan rencana kerja; c. penyusunan rencana kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan pada Bidang Pendidikan Dasar; d. penyusunan rencana peningkatan mutu tenaga kependidikan pada Bidang Pendidikan Dasar; e. perencanaan dan pengusulan kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan Bidang Pendidikan Dasar; f. pembinaan dan pengembangan kompetensi profesi pendidik dan tenaga kependidikan pada Bidang Pendidikan Dasar; g. perencanaan dan penyelenggaraan seleksi calon Kepala Sekolah dan calon Pengawas Sekolah Bidang Pendidikan Dasar; Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 7

18 h. fasilitasi pelaksanaan lomba guru, pengawas dan kepala berprestasi pada pendidikan dasar; i. perencanaan dan penyelenggaraan penilaian kinerja Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Bidang Pendidikan Dasar; j. perencanaan dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan teknis serta administratif tenaga kependidikan Bidang Pendidikan Dasar; k. penyiapan dan pengelolaan data pendidik dan tenaga kependidikan Bidang Pendidikan Dasar; l. perencanaan dan pelaksanaan monitoring dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan Bidang pendidikan dasar; m. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan n. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (3) Bidang Pendidikan Menengah Bidang Pendidikan Menengah dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. Bidang Pendidikan Menengah mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Bidang Pendidikan Menengah. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Pendidikan Menengah menyelenggarakan fungsi : a. penyusunan program kerja di Bidang Menengah; b. penyusunan konsep rencana daya tampung Jenjang Pendidikan Menengah; c. penyebarluasan petunjuk penerimaan peserta didik, pelaksanaan kurikulum, evaluasi belajar dan Usaha Kesehatan Sekolah; d. pengarahan pemberian rekomendasi izin pembukaan, penutupan dan akreditasi Sekolah Jenjang Pendidikan Menengah; e. pembinaan dan evaluasi kompetisi peserta didik,dan penilaian hasil belajar secara nasional; f. perumusan kebijakan pembinaan seni yang meliputi koordinasi serta pengembangan seni dan kelembagaan seni; g. perumusan kebijakan pembinaan seni yang meliputi koordinasi serta pengembangan seni dan kelembagaan seni; h. perencanaan dan pelaksanaan bimbingan teknis kepada Pengawas Jenjang Pendidikan Menengah setara sesuai dengan ketentuan yang berlaku. i. pemberian layanan teknis Bidang Pendidikan Menengah; j. pemberian pertimbangan teknis izin belajar bagi guru Jenjang Pendidikan Menengah yang meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi; k. pembinaan bagi pengembangan karier guru Jenjang Pendidikan Menengah; l. pembinaan peningkatan dan pengembangan mutu pendidik dan tenaga pendidikan Jenjang Pendidikan Menengah; m. pengkoordinasian, pengevaluasian, pengendalian dan pelaporan pelaksanaan ; dan n. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (3.) Seksi Kurikulum Pendidikan Menengah Seksi Kurikulum Pendidikan Menengah dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang. Seksi Kurikulum Pendidikan Menengah mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas bidang Bidang Pendidikan Menengah urusan Kurikulum Pendidikan Menengah. Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 8

19 Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Kurikulum Pendidikan Menengah menyelenggarakan fungsi : a. perencana program dan Seksi Kurikulum Pendidikan Menengah; b. penyusunan kalender pendidikan pada pendidikan menengah; c. pembinaan penyusunan dan pelaksanaan kurikulum; d. penyiapan bahan penyusunan, penyempurnaan, pengembangan, dan pengkajian kurikulum muatan lokal/keagamaan; e. pengkoordinasani dan supervisi pengembangan kurikulum; f. fasilitasi dan sosialisasi implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan pada pendidikan menengah; g. pengawasan pengendalian penerapan kurikulum dan penentuan target ketercapaiannya; h. pengoordinasian pelaksanaan ujian dan ujian nasional pada pendidikan menengah; i. memfasilitasi pelaksanaan akreditasi pada pendidikan menengah; j. penyusunan konsep pemberian rekomendasi izin pembukaan, penutupan dan penilaian standar penyelenggaraan lainnya untuk bidang pendidikan menengah; k. pembinaan dan pengelolaan pengajaran melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS); l. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan m. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (3.2) Seksi Kean Pendidikan Menengah Seksi Kean Pendidikan Menengah dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang. Seksi Kean Pendidikan Menengah mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas bidang Bidang Pendidikan Menengah urusan Kean Pendidikan Menengah. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Kean Pendidikan Menengah menyelenggarakan fungsi : a. perencanaan program Seksi Kean Pendidikan Menengah; b. penyiapan bahan rumusan kebijakan perluasan akses kesempatan belajar jenjang pendidikan menengah; c. penyusunan konsep petunjuk pelaksanaan penerimaan peserta didik pada pendidikan menengah; d. pembinaan manajemen untuk peningkatan kapasitas dan kompetensi pengelolaan ; e. fasilitasi pelaksanaan lomba berprestasi pada pendidikan menengah; f. pembinaan kesenian; g. pengkoordinasian dengan instansi atau lembaga yang terkait dibidang kesenian; h. fasilitasi Penyusunan RAPBS bidang pendidikan menengah; i. fasilitasi pemberian dan penyaluran subsidi/bantuan pendidikan; j. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 9

20 k. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (3.3) Seksi Pengembangan Pendidikan Menengah Seksi Pengembangan Pendidikan Menengah dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang. Seksi Pengembangan Pendidikan Menengah mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas bidang Bidang Pendidikan Menengah urusan Pengembangan Pendidikan Menengah. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Pengembangan Pendidikan Menengah menyelenggarakan fungsi : a. perencanaan program Seksi Pengembangan Pendidikan Menengah; b. pengumpulan dan pengolahan data dan informasi tenaga kependidikan pada pendidikan menengah sebagai salah satu bahan penyusunan rencana kerja; c. penyusunan rencana kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan pada pendidikan menengah; d. penyusunan rencana peningkatan mutu tenaga kependidikan pada pendidikan menengah; e. perencanaan dan pengusulan kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan bidang pendidikan menengah; f. pembinaan dan pengembangan kompetensi profesi pendidik dan tenaga kependidikan pada pendidikan menengah; g. perencanaan dan penyelenggaraan seleksi calon Kepala Sekolah dan calon Pengawas Sekolah bidang pendidikan menengah; h. fasilitasi pelaksanaan lomba guru, pengawas dan kepala berprestasi pada pendidikan menengah; i. perencanaan dan penyelenggaraan penilaian kinerja Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah bidang pendidikan menengah; j. perencanaan dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan teknis serta administratif tenaga kependidikan bidang pendidikan menengah; k. penyiapan dan pengelolaan data pendidik dan tenaga kependidikan; l. perencanaan dan pelaksanaan monitoring dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan bidang pendidikan menengah; m. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan ; dan n. pelaksanaan tugas tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya. (4) Bidang Sarana dan Prasarana Bidang Sarana dan Prasarana dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang meliputi meliputi Bidang Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang Sarana dan Prasarana menyelenggarakan fungsi : a. penyusunan program kerja di Bidang Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah; Rencana Strategis Dindikpora Kota Pekalongan Tahun GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA 20

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI KATA PENGANTAR Puji syukur kami sampaikan kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Penanaman Modal

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 37 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA BATU

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 37 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA BATU SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 37 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang : bahwa untuk

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan

DAFTAR ISI. Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan DAFTAR ISI Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1 A. LATAR BELAKANG 1 B. LANDASAN HUKUM 4 C. MAKSUD DAN TUJUAN 6 D. SISTEMATIKA PENULISAN 6 BAB II GAMBARAN

Lebih terperinci

Banyuwangi Tahun telah ditetapkan melalui surat. : 421/ 159/ /2014 tanggal 23 September Berdasarkan

Banyuwangi Tahun telah ditetapkan melalui surat. : 421/ 159/ /2014 tanggal 23 September Berdasarkan KATA PENGANTAR Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Tahun 2010-2015 telah ditetapkan melalui surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Nomor : 421/ 159/429.101/2014

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 31 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI NOMOR : 2009 PERATURAN BUPATI BEKASI NOMOR : 22 TAHUN 2009 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN BUPATI BEKASI Menimbang : a. bahwa dengan telah diundangkannya

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 86 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA

Lebih terperinci

Bagian Kedua Kepala Dinas

Bagian Kedua Kepala Dinas BAB X DINAS PENDIDIKAN Bagian Kesatu Susunan Organisasi Pasal 180 Susunan Organisasi Dinas Pendidikan, terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretaris, membawahkan: 1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; 2.

Lebih terperinci

BAPPEDA PROVINSI BANTEN

BAPPEDA PROVINSI BANTEN RANCANA KERJA DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA ( DISPORA )PROVINSI BANTEN TAHUN 2016 PEMERINTAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2015 RECANA KERJA 2016 DISPORA PROVINSI BANTEN i KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah Kami

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, serta Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional telah mengamanatkan

Lebih terperinci

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008 DRAFT PER TGL 22 OKT 2008 BUPATI PURWAKARTA PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR : 37 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA BUPATI PURWAKARTA, Menimbang

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2016-2021 Kata Pengantar Alhamdulillah, puji syukur kehadirat ALLAH SWT, atas limpahan rahmat, berkat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG TUGAS DAN URAIAN TUGAS JABATAN PADA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BARITO UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUMAS

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUMAS BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO

WALIKOTA PROBOLINGGO WALIKOTA PROBOLINGGO SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH KOTA PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PROBOLINGGO, Menimbang

Lebih terperinci

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA SALINAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 56 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR TAHUN 2012 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR TAHUN 2012 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR TAHUN 2012 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG, Menimbang : bahwa dalam

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BLORA NOMOR /2033 TAHUN 2011

KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BLORA NOMOR /2033 TAHUN 2011 KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BLORA NOMOR 050.07/2033 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA STRATEGIS SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BLORA TAHUN 2010-2015 Bappeda

Lebih terperinci

BUPATI CILACAP TENTANG KABUPATEN CILACAP BUPATI CILACAP,

BUPATI CILACAP TENTANG KABUPATEN CILACAP BUPATI CILACAP, BUPATI CILACAP PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SERTA URAIAN TUGAS DINAS DAERAH KABUPATEN CILACAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP, Menimbang

Lebih terperinci

Bab I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

Bab I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Sebagai perwujudan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang memberikan landasan bagi berbagai bentuk perencanaan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (renstra) DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

RENCANA STRATEGIS (renstra) DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA RENCANA STRATEGIS (renstra) DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS PERIODE 2016-2021 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkat

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 23 TAHUN 2006 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PENDIDIKAN DI KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan

Lebih terperinci

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA BANJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA

Lebih terperinci

-3- BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Gubernur ini, yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Provinsi Bali.

-3- BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Gubernur ini, yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Provinsi Bali. GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perencanaan pembangunan pertanian diarahkan pada pertanian industrial unggul berkelanjutan. Dengan demikian budidaya atau usaha tani harus dilihat sebagai bioindustri,

Lebih terperinci

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 21 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 43 TAHUN 2008

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 21 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 43 TAHUN 2008 BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 21 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 43 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, TATA KERJA DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL DI LINGKUNGAN BADAN PERENCANAAN

Lebih terperinci

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANYUMAS

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANYUMAS BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS, Menimbang

Lebih terperinci

Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i

Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i KATA PENGANTAR Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng disingkat Diskominfo adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terbentuk

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 56 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL,

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 56 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL, PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 56 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DASAR KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL, Menimbang : Mengingat : bahwa sebagai tindak lanjut

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI, Mengingat

GUBERNUR BALI, Mengingat GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 89 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN, PENCATATAN SIPIL DAN KELUARGA BERENCANA PROVINSI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan daerah merupakan rangkaian kegiatan dari dan untuk masyarakat yang dilaksanakan oleh masyarakat bersama dengan Pemerintah Daerah dalam seluruh aspek kehidupan

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 64 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAHRAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 64 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAHRAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 64 TAHUN 2011 TENTANG URAIAN TUGAS DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAHRAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GUNUNGKIDUL, Menimbang : a. bahwa uraian tugas Dinas

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI INSTANSI. A. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boyolali

BAB III DESKRIPSI INSTANSI. A. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boyolali BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boyolali Kabupaten Boyolali mempunyai berbagai aturan yang dibuat oleh Bupati untuk menata kabupaten ataupun untuk mencapai

Lebih terperinci

RENSTRA DINAS KETAHANAN PANGAN BAB I PENDAHULUAN

RENSTRA DINAS KETAHANAN PANGAN BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013 2018 telah disahkan dengan Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 050/28 Tahun 2014.

Lebih terperinci

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH PROVINSI JAMBI

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH PROVINSI JAMBI GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 30 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH PROVINSI JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAMBI Menimbang : 1. bahwa dengan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS ( R E N S T R A ) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH ( B A P P E D A ) PROVINSI BANTEN TAHUN

RENCANA STRATEGIS ( R E N S T R A ) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH ( B A P P E D A ) PROVINSI BANTEN TAHUN RENCANA STRATEGIS ( R E N S T R A ) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH ( B A P P E D A ) PROVINSI BANTEN TAHUN 2012-2017 PEMERINTAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2012 7 KATA PENGANTAR Bismillahhrahmaniff ahim

Lebih terperinci

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 32 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PELAKSANA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN, KEHUTANAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BANYUMAS DENGAN

Lebih terperinci

RENSTRA BADAN KETAHANAN PANGAN BAB I PENDAHULUAN

RENSTRA BADAN KETAHANAN PANGAN BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Diterbitkannya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

Bab V. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan pendanaan Indikatif...

Bab V. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan pendanaan Indikatif... DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar... Daftar Isi Bab I. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang... 1.2. Landasan Hukum... 1.3. Maksud dan Tujuan... 1.4. Hubungan renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor dengan Dokumen

Lebih terperinci

WALIKOTA PEKALONGAN PROVINSI JAWA TENGAH

WALIKOTA PEKALONGAN PROVINSI JAWA TENGAH WALIKOTA PEKALONGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA PEKALONGAN NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU

Lebih terperinci

-2- Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Ta

-2- Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Ta GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 107 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS KERJA DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN PROVINSI BALI

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM KEPUTUSAN KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN

Lebih terperinci

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BOGOR TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PERHBUBUNGAN

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BOGOR TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PERHBUBUNGAN PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BOGOR TAHUN 2013-2018 PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PERHBUBUNGAN JALAN RAYA Jakarta KM. 50. CIMANDALA KEC SUKARAJA Perubahan Renstra 2013-2018

Lebih terperinci

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 71 TAHUN 2008 TENTANG FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUMAS

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUMAS BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUMAS, Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 59 TAHUN 2008

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 59 TAHUN 2008 BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 59 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA KANTOR PENANAMAN MODAL KABUPATEN SUKOHARJO BUPATI SUKOHARJO,

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 78 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA DENGAN

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PERATURAN WALIKOTA PADANG NOMOR 88 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PADANG,

Lebih terperinci

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 26 TAHUN 2017 TENTANG TUGAS DAN URAIAN TUGAS JABATAN PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 46 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 46 TAHUN 2014 TENTANG SALINAN BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 46 TAHUN 2014 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 3 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 3 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 3 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN, ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA CILEGON DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 13 TAHUN 2003 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS UNIT DINAS PENDIDIKAN KOTA TASIKMALAYA

KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 13 TAHUN 2003 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS UNIT DINAS PENDIDIKAN KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA KEPUTUSAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 13 TAHUN 2003 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS UNIT DINAS PENDIDIKAN KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 56 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA INSPEKTORAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA O G K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2015

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA O G K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2015 WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA O G K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 28 TAHUN 2015 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA KANTOR PENGELOLAAN TAMAN PINTAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Perencanaan

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2008 TENTANG WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN RINCIAN TUGAS PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a.

Lebih terperinci

WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN, Menimbang : a. bahwa dalam rangka melaksanakan

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA PROVINSI BALI

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA PROVINSI BALI GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO SALINAN PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUKOMUKO NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN MUKOMUKO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUKOMUKO,

Lebih terperinci

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN WALIKOTA SINGKAWANG NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Lebih terperinci

Bandar Lampung, Desember 2015 KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI LAMPUNG,

Bandar Lampung, Desember 2015 KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI LAMPUNG, Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung 2015-2019 ini disusun melalui beberapa tahapan dengan mengacu kepada visi RPJMD Provinsi Lampung tahun 2015-2019, yaitu Lampung

Lebih terperinci

WALIKOTA YOGYAKARTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2014 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA DENGAN

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG PEMBENTUKAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LEBAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 70 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 70 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA S A L I N A N NOMOR 30/D, 2008 PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 70 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG -1- BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG PERATURAN BUPATI WAY KANAN NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PEMUDA, OLAHRAGA DAN PARIWISATA KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) dan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan,

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN (PERUBAHAN II)

RENCANA STRATEGIS BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN (PERUBAHAN II) RENCANA STRATEGIS BAPPEDA KOTA BEKASI TAHUN 2013-2018 (PERUBAHAN II) B a d a n P e r e n c a n a a n P e m b a n g u n a n D a e r a h y a n g P r o f e s i o n a l, A n d a l d a n K r e d i b e l Untu

Lebih terperinci

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 78 TAHUN 2016

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 78 TAHUN 2016 SALINAN Menimbang BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 78 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DAN

Lebih terperinci

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI SUKOHARJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BUPATI SUKOHARJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKOHARJO, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

-2- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Re

-2- Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Re GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 94 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat, jelas, terukur dan akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan

Lebih terperinci

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN WALIKOTA SINGKAWANG NOMOR 56 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN Menimbang Mengingat WALIKOTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rencana Strategis (Renstra) Badan Pemberdayaan Masyarakat, Keluarga Berencana dan Ketahanan Pangan Kota Madiun merupakan dokumen perencanaan strategis untuk memberikan

Lebih terperinci

ISI DAN URAIAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA TASIKMALAYA TAHUN BAB I PENDAHULUAN

ISI DAN URAIAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA TASIKMALAYA TAHUN BAB I PENDAHULUAN - 1 - LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2013-2017 ISI DAN URAIAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH

Lebih terperinci

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG TAHUN

Lebih terperinci

- 1 - Bupati Cirebon PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 46 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN

- 1 - Bupati Cirebon PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 46 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN - 1 - Bupati Cirebon PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 46 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CIREBON, Menimbang : a. bahwa sesuai

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA BATU

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA BATU SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 32 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BATU, Menimbang : bahwa

Lebih terperinci

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri;

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Dalam Negeri; GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 95 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 72 Tahun : 2016

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 72 Tahun : 2016 BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 72 Tahun : 2016 PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS,

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA )

RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG TAHUN 2014 2019 DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG 2014 DAFTAR ISI DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN...1 I.1 Latar Belakang...1 I.2 Landasan Hukum...2 I.3

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perencanaan strategis organisasi adalah suatu rencana jangka panjang yang bersifat menyeluruh, memberikan rumusan ke mana organisasi akan diarahkan, dan bagaimana pemberdayaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Soppeng

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Soppeng 8 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,

Lebih terperinci

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 36 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 36 TAHUN 2016 TENTANG WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 36 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA KOTA

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN PEMALANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEMALANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN PEMALANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEMALANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG PEMERINTAH KABUPATEN PEMALANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEMALANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN

Lebih terperinci

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 57 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 57 TAHUN 2013 TENTANG SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 57 TAHUN 2013 TENTANG PEMBENTUKAN DAN PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI UNIT PELAKSANA TEKNIS PENDIDIKAN PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BUPATI MAGETAN PERATURAN BUPATI MAGETAN NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MAGETAN BUPATI MAGETAN,

BUPATI MAGETAN PERATURAN BUPATI MAGETAN NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MAGETAN BUPATI MAGETAN, BUPATI MAGETAN PERATURAN BUPATI MAGETAN NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MAGETAN BUPATI MAGETAN, Menimbang : a. bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal

Lebih terperinci

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 60 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG DENGAN

Lebih terperinci

BUPATI BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 89 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA

BUPATI BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 89 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA SALINAN BUPATI BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 89 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANDUNG,

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 10 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 32 TAHUN 2008

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 10 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 32 TAHUN 2008 BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 10 SERI D PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, TATA KERJA DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL DI LINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN,

Lebih terperinci

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 26 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS,

Lebih terperinci

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

Bupati Majalengka PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG

Bupati Majalengka PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG Bupati Majalengka PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

Lebih terperinci

WALIKOTA BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA BEKASI TAHUN 2017

WALIKOTA BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA BEKASI TAHUN 2017 WALIKOTA BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA BEKASI TAHUN 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BEKASI, Menimbang

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA

RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA 2013-2017 DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA Jalan Jend.Gatot Subroto Kav. 40 41 Jakarta Selatan 2013 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1

Lebih terperinci