KOMPUTER IV MASTER SUB DOCUMENT

Transkripsi

1 KOMPUTER IV MASTER SUB DOCUMENT

2 TUJUAN Agar mahasiswa dapat : mengetahui perbedaan antara master dokumen dan sub dokumen Menggabungkan antara master dokumen dan sub dokumen Memecahkan satu dokumen besar menjadi master dokumen dan sub dokumen

3 PENGERTIAN Apabila mempunyai file dokumen yang panjang atau rumit, Microsoft Office Word 2007 menyediakan tools untuk membantu mempermudah membuatnya. Satu cara untuk menanganinya adalah memecah dokumen tersebut menjadi subdocuments dan master document.

4 PENGERTIAN Master document berisi hyperlink ke semua subdocument, mempermudah navigasi ke semua bagian dokumen yang berbeda dengan melakukan click pada tombol mouse. Sub document dokumen dokumen lain yang dapat dikerjakan sendirisendiri yang nantinya akan dimasukkan pada master dokumen.

5 PENGERTIAN Master document dan Subdocument Master document dan Subdocument hyperlink

6 Sebelum memulai membuat master dan sub document, pastikan dulu: Pada Microsoft Windows Explorer, tentukan folder yang akan digunakan untuk menyimpan semua dokumen (master document dan subdocuments.) Jika ingin menggunakan dokumen yang sudah ada sebagai subdocument, pindahkan dokumen tersebut kedalam folder yang sudah ditetapkan sebelumnya.

7 MASTER DOCUMENT BARU Bukalah dokumen baru dan ubahlah tampilannya menjadi Outline. Akan tampil toolbar Outlining. Tuliskan Judul dan Sub Judul pada dokumen dan pastikan setiap perpindahan paragraph untuk menekan tombol ENTER Berikan style Heading untuk masing-masing Judul dan Sub Judul dengan menggunakan tombol pada toolbar Outlining: Click Promote untuk meningkatkan tingkatan heading Click Demote untuk menurunkankan tingkatan heading

8

9 MASTER DOCUMENT DARI DOKUMEN YANG SUDAH ADA Buka dokumen tersebut dengan menggunakan tampilan Outline Berikan style Heading untuk masing-masing Judul dan Sub Judul dengan menggunakan tombol pada toolbar Outlining: Click Promote untuk meningkatkan tingkatan heading Click Demote untuk menurunkankan tingkatan heading

10 Apabila ada bagian dokumen yang bukan merupakan judul ubahlah menjadi style normal dengan memilih Demote to Body Text yang terdapat pada Outlining toolbar.

11 SUB DOCUMENT DARI MASTER DOKUMEN YANG SUDAH ADA Pada view Outline, pilih Heading yang akan dibuat menjadi Sub documents Pada toolbar Outlining, pilih Create Subdocument Ulangi untuk setiap heading yang ingin dibuat menjadi Subdocument Setiap heading yang telah diubah menjadi subdocument secara langsung akan tersimpan menjadi satu dokumen yang baru pada folder yang telah ditentukan.

12 MEMASUKKAN SUBDOCUMENT KEDALAM MASTER DOCUMENT Buka master dokumen yang akan ditambah dengan subdokumen Pastikan Master dokumen telah mempunyai style heding untuk masing-masing subdokumen yang akan dimasukkan Tekan tombol Insert Subdocument dari toolbar outlining Akan keluar dialogbox untuk memasukkan alamat dari subdocument, pilih nama file subdocument, tekan Open Subdocumnet telah masuk dalam master dokumen

13 MENYIMPAN MASTER DOKUMEN Pada menu File, click Save As. Pilih lokasi dimana akan menyimpan semua dokumen (seperti yang telah ditetapkan pada saat pertama kali pembuatan),ketikkan nama file, kemudian click Save. Word akan secara langsung memberikan nama kepada setiap subdocument baru berdasarkan karakter pertama dari subdocument heading pada outline master document. Sebagai contoh : subdocument yang berawal dengan outline heading "Chapter 1" mungkin akan bernama "Chapter 1.doc."

14 MENGHAPUS SUBDOCUMENTS Pada menu View, click Outline. Jika subdocuments masih terlipat (collapsed), click Expand Subdocuments pada Outlining toolbar. Jika subdocuments yang ingin dihapus masih terkunci, lepas kuncinya dengan cara : Click dimanapun di daerah subdocument yang ingin di lepas Pada Outlining toolbar, click Lock Document.

15 Click icon subdocument untuk subdocument yang ingin dihapus. (Click Master Document View pada toolbar Outlining jika tidak dapat melihat icon subdocument.) Tekan DELETE. Ketika subdocument telah terhapus dari master document, file subdocument tetap berada pada tempatnya.

16 LATIHAN