Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus Ekonomi 2016

Transkripsi

1 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus Ekonomi 2016 No. 01/07/Th. I, 15 Juli 2017 KABUPATEN KETAPANG Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus Ekonomi 2016 Hasil pendaftaran usaha/perusahan dalam Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Kabupaten Ketapang tercatat sebayak 28,6 ribu usaha/ perusahaan non pertanian Hasil pendaftaran usaha/perusahaan dalam Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Provinsi Kalimantan Barat tercatat sebanyak 301,2 ribu usaha/perusahaan non pertanian yang dikelompokkan dalam 15 kategori lapangan usaha sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2015, Di Kabupaten Ketapang, tercatat 28,6 ribu usaha/ perusahaan non pertanian tercatat dalam pendaftaran Sensus Ekonomi 2016, menempati posisi keempat terbanyak jumlah usaha/perusahaan di Kalimantan Barat setelah Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Sambas. Menurut skala usahanya, sebanyak (98,51%) usaha di Kabupaten Ketapang termasuk dalam kategori Usaha Mikro Kecil (UMK) dan 425 (1,49%) termasuk Usaha Menengah Besar (UMB). Dari sisi serapan tenaga kerja, UMK menyerap sebanyak 81,53 % tenaga kerja dan UMB menyerap 18,47 % dari total jumlah tenaga kerja terdata sebanyak orang. 1

2 1. Pendahuluan Kegiatan Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) telah dilakukan pada bulan Mei - Juni 2016 di seluruh wilayah Indonesia, berupa pendaftaran usaha/perusahaan seluruh lapangan usaha non usaha pertanian. Mengacu pada UU No 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, secara umum melalui SE2016 akan diperoleh database Usaha Mikro Kecil (UMK) di wilayah perkotaan dan Usaha Menengah Besar (UMB) di seluruh wilayah Indonesia. Pendataan Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Provinsi Kalimantan Barat mencatat sebanyak 301,2 ribu usaha/perusahaan non pertanian, dimana sebanyak 28,6 ribu usaha atau 9,49% diantaranya tercatat berada di Kabupaten Ketapang. Semua usaha/perusahaan tersebut terbagi dalam kategori UMK dan UMB yang dikelompokkan dalam 15 kategori lapangan usaha sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) Hasil Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Kalimantan Barat menunjukkan terjadinya peningkatan jumlah usaha/perusahaan sebesar 23,11 persen dibandingkan Sensus Ekonomi sebelumnya (SE 2006). Tahun 2006 tercatat 244,6 ribu usaha/perusahaan meningkat menjadi 301,2 ribu usaha/perusahaan pada tahun Sementara di Kabupaten Ketapang, jumlah usaha meningkat sebesar 11,17 %, dari 25,7 ribu usaha pada tahun 2006 menjadi 28,6 ribu pada tahun Hasil Pendaftaran Usaha/Perusahaan usaha/perusahaan yang terdata di Kabupaten Ketapang sebanyak usaha/perusahaan atau 9,49 % dari jumlah usaha/perusahaan yang terdata di Kalimantan Barat. Hasil ini menempati posisi ke-4 terbanyak setelah Kota Pontianak (17,08 %), Kabupaten Kubu Raya (11,05 %) dan Kabupaten Sambas (12,74 %). Tabel 1 Usaha/Perusahaan menurut Kategori Skala Usaha di Kalimantan Barat Tahun 2016 Wilayah UMK Skala Usaha UMB Distribusi (%) (1) (2) (3) (4) (5) [01] SAMBAS ,74 [02] BENGKAYANG ,71 [03] LANDAK ,94 [04] MEMPAWAH ,74 [05] SANGGAU ,07 [06] KETAPANG ,49 [07] SINTANG ,02 [08] KAPUAS HULU ,59 [09] SEKADAU ,19 [10] MELAWI ,04 [11] KAYONG UTARA ,47 [12] KUBU RAYA ,05 [71] PONTIANAK ,08 [72] SINGKAWANG ,88 2 KALIMANTAN BARAT ) ,00 Sumber: SE2016 Kalimantan Barat

3 Sementara berdasarkan skala usahanya, dari 28,6 ribu usaha/perusahaan di Ketapang, sebanyak ribu (98,51 %) berskala UMK dan 425 usaha/perusahaan (1,49 %) berskala UMB. Tabel 2 Usaha/Perusahaan menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Ketapang Tahun 2016 Lapangan Usaha % (1) (2) (3) B. Pertambangan dan Penggalian 193 0,68 C. Industri Pengolahan ,42 D. Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin 48 0,17 E. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi 22 0,08 F. Konstruksi 371 1,30 G. Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor ,84 H. Pengangkutan dan Pergudangan 663 2,32 I. Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum ,02 J. Informasi dan Komunikasi 667 2,33 K. Aktivitas Keuangan dan Asuransi 193 0,68 L. Real Estat 423 1,48 M,N. Jasa Perusahaan 312 1,09 P. Pendidikan ,06 Q. Aktivitas Kesehatan Manusia Dan Aktivitas Sosial 487 1,70 R,S,U. Jasa Lainnya 810 2, ,00 Sumber: SE2016 Kabupaten Ketapang Berdasarkan lapangan usahanya, sebanyak 52,84 % ( usaha) diantaranya berusaha pada kelompok usaha perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor, disusul 20,02 % (5.772 usaha) berusaha pada kelompok usaha penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum dan industri pengolahan sebesar 8,42 %. 2.1 Tenaga Kerja Menurut Lapangan Usaha 3

4 Banyaknya tenaga kerja yang terserap dari semua usaha di Kabupaten Ketapang sebanyak orang, dengan proporsi terbesar pada kelompok usaha perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor sebesar 34,35 %;; pendidikan 13,99 %, dan industri pengolahan sebesar 12,37%. Kelompok usaha pertambangan dan penggalian meskipun jumlah usaha relatif sedikit(hanya 193 usaha) akan tetapi memberikan serapan tenaga kerja yang relatif besar yaitu orang (6,41%), hal ini sejalan dengan fenomena hadirnya beberapa perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kabupaten Ketapang. Tabel 3. Tenaga Kerja Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Ketapang Tahun 2016 Lapangan Usaha % (1) (2) (3) B. Pertambangan dan Penggalian ,41 C. Industri Pengolahan ,37 D. Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin 580 0,77 E. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi 141 0,19 F. Konstruksi ,01 G. Perdagangan Besardan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor ,35 H. Pengangkutan dan Pergudangan ,20 I. Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum ,04 J. Informasi dan Komunikasi ,34 K. Aktivitas Keuangan dan Asuransi ,28 L. Real Estat 491 0,65 M,N. Jasa Perusahaan ,35 P. Pendidikan ,99 Q. Aktivitas Kesehatan Manusia Dan Aktivitas Sosial ,22 R,S,U. Jasa Lainnya , ,00 Sumber: SE2016 Kabupaten Ketapang 3. Kegiatan Lanjutan SE2016 4

5 SE2016 merupakan kegiatan yang berskala besar sehingga pelaksanaannya dilakukan secara bertahap. Kegiatan pendaftaran usaha/perusahaan yang dilakukan pada tahun 2016 merupakan tahap awal dari SE2016. Berdasarkan hasil pendaftaran tersebut diperoleh kerangka sampel usaha/perusahaan berskala mikro dan kecil (UMK), serta direktori usaha/perusahaan berskala menengah dan besar (UMB). Pada bulan Agustus-September tahun 2017, akan dilaksanakan kegiatan SE2016 lanjutan, berupa pendataan terhadap UMK dan UMB. Pendataan UMK akan dilakukan secara sampel, sedangkan untuk UMB dilakukan secara sensus lengkap sesuai dengan direktori usaha/perusahaan berskala menengah dan besar, kecuali kategori G (Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor). Pendataan ini dilakukan untuk memperoleh informasi yang lebih rinci mengenai struktur ketenagakerjaan, struktur biaya dan produksi, prospek usaha, dan lainnya. Badan Pusat Statistik Kabupaten Ketapang Jl. Letjend S. Parman No. 101, Ketapang, Kalbar Munawir, S.E, M.M Kepala BPS Ketapang Telepon: Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh Undang-Undang, hak cipta melekat pada Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan, mendis-tribusikan, mengkomunikasikan, dan/ atau menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik. Gambar 2 Persentase Tenaga Kerja menurut Kategori Lapangan Usaha Tahun

6 Sebaran tenaga kerja antar kabupaten/kota secara umum menunjukkan bahwa lebih dari 19,75 persen terkonsentrasi di Kota Pontianak (159 ribu tenaga kerja), kemudian disusul Kabupaten Kubu Raya (11,02 persen), dan Kabupaten Sambas (10,14 persen). Selebihnya tersebar di 11 kabupaten/kota. Perbandingan data yang rinci dapat dilihat pada Tabel Perbandingan Hasil Pendaftaran SE2016 di Regional Pulau Kalimantan Usaha menurut Provinsi di Pulau Kalimantan dan Skala Usaha Hasil pendaftaran SE2016, jumlah usaha/perusahaan di Pulau Kalimantan sebanyak 1,37 juta usaha/perusahaan, sebanyak 472,1 ribu terkonsentrasi di Provinsi Kalimantan Selatan atau 34,24 persen terhadap seluruh usaha/perusahaan di Pulau Kalimantan. Selebihnya tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (22,78 persen), Provinsi Kalimantan Barat (21,84 persen), Provinsi Kalimantan Tengah (17,19 persen) dan Provinsi Kalimantan Utara (3,95 persen). Perbandingan data yang rinci dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Usaha/Perusahaan menurut Provinsi Regional Kalimantan dan Skala Usaha Tahun 2016 Provinsi UMK Skala Usaha UMB Distribusi (%) (1) (2) (3) (4) (5) KALIMANTAN BARAT ,84 KALIMANTAN TENGAH ,19 KALIMANTAN SELATAN ,24 KALIMANTAN TIMUR ,78 KALIMANTAN UTARA , (98,79 ) (1,21) (100,00) 100, Tenaga Kerja menurut Provinsi di Pulau Kalimantan dan Skala Usaha tenaga kerja berdasarkan hasil pendaftaran SE2016 di Pulau Kalimantan tercatat sebanyak 3,64 juta orang yang terkonsentrasi di Provinsi Kalimantan Timur sebanyak 29,20 persen (1,06 juta tenaga kerja). Selebihnya tersebar di Provinsi Kalimantan Selatan (27,66 persen), Provinsi Kalimantan Barat (22,09 persen), Provinsi 6

7 Kalimantan Tengah (16,94 persen) dan Provinsi Kalimantan Utara (4,11 persen). Perbandingan data rinci dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6 Tenaga Kerja menurut Provinsi Regional Kalimantan dan Skala Usaha Tahun 2016 Provinsi UMK Skala Usaha UMB Distribusi (%) (1) (2) (3) (4) (5) KALIMANTAN BARAT ,09 KALIMANTAN TENGAH ,94 KALIMANTAN SELATAN ,66 KALIMANTAN TIMUR ,20 KALIMANTAN UTARA , (76,06) (23,94) (100,00) 100, Usaha/Perusahaan menurut Lapangan Usaha di Pulau Kalimantan Di Pulau Kalimantan, seluruh provinsi menunjukan bahwa usaha/perusahaan didominasi oleh usaha/perusahaan yang bergerak di lapangan usaha Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor yang mencapai 661 ribu usaha/perusahaan. Perbandingan data yang rinci dapat dilihat pada Tabel 7. Tabel 7 Usaha/Perusahaan menurut Provinsi Regional Kalimantan dan Skala Usaha Tahun 2016 Lapangan Usaha Kalimantan Kalimantan Barat Tengah nsi Regional Pu Kalimantan Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) B. Pertambangan dan Penggalian C. Industri Pengolahan D. Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin E. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi F. Konstruksi G. Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor

8 H. Pengangkutan dan Pergudangan I. Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum J. Informasi dan Komunikasi K. Aktivitas Keuangan dan Asuransi L. Real Estat M,N. Jasa Perusahaan P. Pendidikan Q. Aktivitas Kesehatan Manusia Dan Aktivitas Sosial R,S,U. Jasa Lainnya (21,84) 3. Kegiatan Lanjutan SE (17,19) (34,24) (22,78) (3,95) (100,00) SE2016 merupakan kegiatan yang berskala besar sehingga pelaksanaannya dilakukan secara bertahap. Kegiatan pendaftaran usaha/perusahaan yang dilakukan pada tahun 2016 merupakan tahap awal dari SE2016. Berdasarkan hasil pendaftaran tersebut diperoleh kerangka sampel usaha/perusahaan berskala mikro dan kecil, serta direktori usaha/perusahaan berskala menengah dan besar. Pada tahun 2017 akan dilaksanakan kegiatan SE2016 lanjutan, berupa pendataan terhadap UMK dan UMB. Pendataan UMK akan dilakukan secara sampel, sedangkan untuk UMB dilakukan secara lengkap sesuai dengan direktori usaha/perusahaan berskala menengah dan besar, kecuali kategori G (Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor). Pendataan ini dilakukan untuk memperoleh informasi yang lebih rinci mengenai struktur ketenagakerjaan, struktur biaya dan produksi, prospek usaha, dan lainnya. Diterbitkan oleh: Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat Jl. Sutan Syahrir No Pontianak- Kalbar Ir. Pitono, MAP Kepala BPS Provinsi Kalimantan Barat Telepon: pitono@bps.go.id Website : Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh UndangUndang, hak cipta melekat pada Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik. 8