Hasil Pendaftaran(Listing) Usaha/Perusahaan Sensus Ekonomi 2016

Transkripsi

1 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi 2016 o.01/06/3502/th.i, 13 Juni 2017 Hasil Pendaftaran(Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi 2016 Hasil pendaftaran Sensus konomi 2016 (S2016) tercatat sebanyak usaha/ perusahaan non pertanian Hasil pendaftaran Sensus konomi 2016 (S2016) tercatat sebanyak usaha/perusahaan non pertanian yang dikelompokkan dalam 15 kategori lapangan usaha sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2015, meningkat 4,80 persen dibandingkan dengan hasil Sensus konomi 2006 (S06) yang berjumlah usaha/ perusahaan. Bila dibedakan menurut skala usaha, usaha/perusahaan (99,22 persen) berskala Usaha Mikro Kecil (UMK) dan 774 usaha/perusahaan (0,78 persen) berskala Usaha Menengah Besar (UMB). Hasil pendaftaran S2016 menunjukkan bahwa jumlah usaha/perusahaan menurut lapangan usaha, didominasi oleh lapangan usaha perdagangan besar dan eceran sebanyak usaha/perusahaan atau 44,15 persen dari seluruh usaha/ perusahaan yang ada di Kabupaten Ponorogo. Jumlah tenaga kerja menurut lapangan usaha, sejalan dengan jumlah usaha/perusahaan yaitu didominasi oleh lapangan usaha perdagangan besar dan eceran sebanyak tenaga kerja atau 31,60 persen dari seluruh tenaga kerja nonpertanian yang ada di Kabupaten Ponorogo. Secara umum, sebaran jumlah usaha/perusahaan antar wilayah Pusat Kegiatan Lokal (PKL) menunjukkan bahwa sebanyak usaha/ perusahaan berada di PKL Ponorogo atau 31,22 persen terhadap jumlah usaha/perusahaan di Kabupaten Ponorogo. PKL Ponorogo ini meliputi kecamatan Siman, Kecamatan Ponorogo, Kecamatan Babadan, dan Kecamatan Jenangan. Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi

2 1. Pendahuluan Dalam rangka Sensus konomi 2016 (S2016), pada bulan Mei 2016 telah dilakukan kegiatan pendaftaran usaha/perusahaan seluruh lapangan usaha, tidak termasuk lapangan usaha pertanian. Pendaftaran usaha/perusahaan tersebut menggunakan 2 (dua) macam kuesioner, yaitu daftar S2016-L1 dan S2016-L2. Daftar S2016-L1 digunakan untuk mendaftar bangunan dan unit usaha/perusahaan, baik yang berada di luar lokasi bangunan tempat tinggal/rumah (bangunan tetap ataupun tidak tetap) maupun di dalam lokasi bangunan tempat tinggal/rumah. Daftar S2016-L2 digunakan untuk mendata karakteristik seluruh unit usaha/perusahaan. Secara umum dari hasil pendaftaran S2016 diperoleh database UMK di wilayah perkotaan dan UMB diseluruh wilayah Kabupaten Ponorogo menurut kategori lapangan usaha, skala usaha dan wilayah. Untuk memudahkan dalam menampilkan data hasil rilis listing S2016, Kabupaten Ponorogo yang memiliki 21 Kecamatan dikelompokkan dalam 1 Pusat Kegiatan Lokal (PKL), dan 4 Pusat Kegiatan Lokal Promosi (PKLp) antara lain: PKL Ponorogo (Kecamatan Siman, Kecamatan Ponorogo, Kecamatan Babadan, dan Kecamatan Jenangan), PKLp Jetis (Kecamatan Bungkal, Kecamatan Sambit, Kecamatan Sawoo, Kecamatan Mlarak, dan Kecamatan Jetis), PKLp Pulung (Kecamatan Sooko, Kecamatan Pudak, Kecamatan Pulung, dan Kecamatan gebel), PKLp Jambon (Kecamatan Kauman, Kecamatan Jambon, Kecamatan Badegan, Kecamatan Sampung, dan Kecamatan Sukorejo), serta PKLp Slahung (Kecamatan grayun, Kecamatan Slahung, dan Kecamatan Balong). 2. Hasil Pendaftaran Usaha/Perusahaan 2.1. Jumlah Usaha/Perusahaan menurut Kategori Lapangan Usaha, Wilayah Pusat Kegiatan Lokal, dan Skala Usaha 1,63% M 0,18% L 0,32% K 1,00% J 1,89% P 2,59% H 2,78% Gambar 1 Persentase Usaha/Perusahaan di Kabupaten Ponorogo Menurut Kategori Lapangan Usaha Tahun 2016 Q 1,25% I 15,60% R 0,77% S 5,15% B 1,40% G 44,15% C 20,42% D 0,02% 0,17% F 0,67% B C D F G H I J K L M P Q R S 2 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi 2016

3 Tabel 1 Jumlah Usaha/Perusahaan di Kabupaten Ponorogo Menurut Kategori Lapangan Usaha dan Skala Usaha Tahun 2016 Kategori lapangan usaha Skala Usaha Distribusi Jumlah UMK UMB % (1) (2) (3) (4) (5) B Pertambangan dan penggalian ,40 C Industri Pengolahan ,42 D Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara ,02 Dingin Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan ,17 dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi F Konstruksi ,67 G Perdagangan Besar Dan ceran; Reparasi Dan ,15 Perawatan Mobil Dan Sepeda Motor H Pengangkutan dan pergudangan ,78 I Penyediaan Akomodasi Dan Penyediaan Makan Minum ,60 J Informasi Dan Komunikasi ,89 K Aktivitas Keuangan Dan Asuransi ,00 L Real stat ,32 M Aktivitas Profesional, Ilmiah Dan Teknis ,18 Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak ,63 Opsi, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya P Pendidikan ,59 Q Aktivitas Kesehatan Manusia Dan Aktivitas Sosial ,25 R Kesenian, Hiburan Dan Rekreasi ,77 S Aktivitas Jasa Lainnya ,15 JUMLAH ,00 % (99,22) (0,78) (100,00) Sumber: BPS Kab.Ponorogo (Hasil Listing Sensus konomi 2016) Hasil pendaftaran S2016 menunjukkan bahwa distribusi usaha/perusahaan menurut lapangan usaha, didominasi oleh lapangan usaha perdagangan besar dan eceran sebanyak usaha/perusahaan atau 44,15 persen dari seluruh usaha/perusahaan yang ada di Kabupaten Ponorogo. Kemudian diikuti oleh lapangan usaha industri pengolahan sebesar 20,42 persen, serta penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum sebesar 15,60 persen, dan sisanya 19,83 persen tersebar di beberapa lapangan usaha lainnya. Perbandingan data yang rinci dapat dilihat pada Tabel 1 dan Gambar 1. Tabel 2 Jumlah Usaha/Perusahaan di Kabupaten Ponorogo Menurut Wilayah Pusat Kegiatan Lokal dan Skala Usaha Tahun 2016 Pusat Kegiatan Lokal Skala Usaha Jumlah Distribusi UMK UMB % (1) (2) (3) (4) (5) PKL Ponorogo ,22 PKLp Jetis ,37 PKLp Pulung ,53 PKLp Jambon ,69 PKLp Slahung ,19 JUMLAH ,00 % (99,22) (0,78) (100,00) Sebaran usaha/perusahaan antar wilayah PKLp secara umum menunjukkan 31,22 persen terkonsentrasi di PKL Ponorogo, 23,37 persen di PKLp Jetis, 21,69 persen di PKLp Jambon, 13,19 persen di PKLp Slahung, dan sisanya sebanyak 10,53 persen di PKLp Pulung. Perbandingan data secara rinci dapat dilihat pada Tabel 2 dan Gambar 2. Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi

4 Gambar 2 Persentase Usaha/Perusahaan di Kabupaten Ponorogo Menurut Pusat Kegiatan Lokal Tahun Distribusi Tenaga Kerja menurut Kategori Lapangan Usaha, Wilayah Pusat Kegiatan Lokal, dan Skala Usaha Gambar 3 Persentase Tenaga Kerja Di Kabupaten Ponorogo Menurut Kategori Lapangan Usaha Tahun ,82% M 0,51% L 0,24% K 3,26% J 1,32% Q 2,31% H 2,09% P 13,16 I 11,79% R 1,12% S 3,43% B 0,97% G 31,60% C 19,09% F 6,94% D 0,12% 0,23% B C D F G H I J K L M P Q R S 4 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi 2016

5 Tabel 3 Jumlah Tenaga Kerja Di Kabupaten Ponorogo Menurut Kategori Lapangan Usaha dan Skala Usaha Tahun 2016 Kategori lapangan usaha Skala Usaha Distribusi Jumlah UMK UMB % (1) (2) (3) (4) (5) B Pertambangan dan penggalian ,97 C Industri Pengolahan ,09 D Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin ,12 Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, ,23 Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi F Konstruksi ,94 G Perdagangan Besar Dan ceran; Reparasi Dan ,60 Perawatan Mobil Dan Sepeda Motor H Pengangkutan dan pergudangan ,09 I Penyediaan Akomodasi Dan Penyediaan ,79 Makan Minum J Informasi Dan Komunikasi ,32 K Aktivitas Keuangan Dan Asuransi ,26 L Real stat ,24 M Aktivitas Profesional, Ilmiah Dan Teknis ,51 Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha ,82 Tanpa Hak Opsi, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya P Pendidikan ,16 Q Aktivitas Kesehatan Manusia Dan Aktivitas ,31 Sosial R Kesenian, Hiburan Dan Rekreasi ,12 S Aktivitas Jasa Lainnya ,43 JUMLAH ,00 % (90,05) (9,95) (100,00) Sumber: BPS Kab.Ponorogo (Hasil Listing Sensus konomi 2016) Hasil pendaftaran S2016 menunjukkan bahwa distribusi tenaga kerja menurut kategori lapangan usaha, sejalan dengan jumlah usaha/perusahaan yaitu didominasi oleh lapangan usaha perdagangan besar dan eceran sebanyak orang atau 31,60 persen dari tenaga kerja yang ada di Kabupaten Ponorogo. Kemudian diikuti oleh lapangan usaha industri pengolahan sebesar 19,09 persen, pendidikan sebesar 13,16 persen, serta penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum sebesar 11,79 persen, dan selebihnya 24,37 persen tersebar di beberapa lapangan usaha lainnya. Perbandingan data yang rinci dapat dilihat pada Tabel 3 dan Gambar 3. Seiring dengan sebaran jumlah usaha yang terkonsentrasi di wilayah PKL Ponorogo, sebaran tenaga kerja terbanyak juga berada di wilayah PKL Ponorogo yaitu sebanyak tenaga kerja atau 39,69 persen terhadap seluruh tenaga kerja nonpertanian di Kabupaten Ponorogo. Kemudian diikuti PKLp Jetis sebanyak 21,79 persen, PKLp Jambon sebanyak 18,70 persen, PKLp Slahung sebanyak 11,15 persen, dan PKLp Pulung sebesar 8,67 persen. Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi

6 Tabel 4 Jumlah Tenaga Kerja di Kabupaten Ponorogo Menurut Pusat Kegiatan Lokal Dan Skala Usaha Tahun 2016 Pusat Kegiatan Lokal Skala Usaha Distribusi Jumlah UMK UMB % (1) (2) (3) (4) (5) PKL Ponorogo ,69 PKLp Jetis ,79 PKLp Pulung ,67 PKLp Jambon ,70 PKLp Slahung ,15 JUMLAH ,00 % (90,05) (9,95) (100,00) Gambar 4 Persentase Tenaga Kerja Di Kabupaten Ponorogo Menurut Pusat Kegiatan Lokal Tahun Jumlah Usaha/Perusahaan Menurut Kategori Lapangan Usaha dan Wilayah Pusat Kegiatan Lokal (PKL) Sebaran jumlah usaha/perusahaan di Kabupaten Ponorogo menurut wilayah Pusat Kegiatan Lokal (PKL) menunjukkan bahwa sebanyak usaha/perusahaan berada di wilayah PKL Ponorogo atau 31,22 persen terhadap seluruh jumlah usaha/perusahaan di Kabupaten Ponorogo, disusul selanjutnya di PKLp Jetis sebesar usaha/perusahaan atau sebesar 23,37 persen. Pada Tabel 5, terlihat bahwa hampir di semua kategori (kecuali kategori B, C, ), PKL Ponorogo merupakan peringkat ke-1 terbanyak dalam jumlah usaha. Pada kategori G (Perdagangan Besar Dan ceran; Reparasi Dan Perawatan Mobil Dan Sepeda Motor), jumlah usaha terbanyak berada di wilayah PKL Ponorogo (28,24 persen) dan disusul PKLp Jetis (22,28 persen). Untuk kategori C (Industri Pengolahan), jumlah usaha terbanyak 6 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi 2016

7 berada di PKLp Jetis (33,76 persen) dan urutan ke-2 adalah PKLp Jambon (23,69 persen). Jumlah usaha di kategori I (Penyediaan Akomodasi Dan Penyediaan Makan Minum) terbanyak berada di PKL Ponorogo (45,03 persen) dan disusul PKLp Jambon (18,68 persen). Pada kategori H (Pengangkutan dan Pergudangan), jumlah usaha terbanyak berada di PKL Ponorogo (39,78 persen) kemudian PKLp Jetis (19,75). Di kategori P (Pendidikan), jumlah usaha terbanyak berada di PKL Ponorogo (35,06 persen) dan urutan ke-2 adalah PKLp Jetis (23,94 persen). Untuk kategori F (Konstruksi), jumlah usaha terbanyak berada di PKL Ponorogo (57,31 persen) dan disusul oleh PKLp Jambon (20,60 persen). Perbandingan data yang rinci dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Jumlah Usaha/Perusahaan Menurut Kategori Lapangan Usaha dan Pusat Kegiatan Lokal Tahun 2016 Kategori lapangan usaha PKL Ponorogo PKLp Jetis Pusat Kegiatan Lokal PKLp Pulung PKLp Jambon PKLp Slahung JUMLAH (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) B Pertambangan dan penggalian ,58 14,91 12,82 49,78 4,90 100,00 C Industri Pengolahan ,35 33,76 6,81 23,69 14,39 100,00 D Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin 75, ,00 10,00 100,00 Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi ,14 34,88 9,30 18,60 4,07 100,00 F Konstruksi ,31 9,70 7,16 20,60 5,22 100,00 G Perdagangan Besar Dan ceran; Reparasi Dan Perawatan Mobil Dan Sepeda Motor 28,24 22,28 12,63 21,69 15,16 100,00 H Pengangkutan dan pergudangan ,78 19,75 14,59 16,99 8,89 100,00 I Penyediaan Akomodasi Dan Penyediaan Makan Minum 45,03 17,21 9,60 18,68 9,48 100,00 J Informasi Dan Komunikasi ,93 16,32 12,59 20,85 15,31 100,00 K Aktivitas Keuangan Dan Asuransi ,69 23,11 7,67 21,59 14,93 100,00 L Real stat ,19 11,21 9,35 8,10 12,15 100,00 M Aktivitas Profesional, Ilmiah Dan Teknis ,60 9,77 7,47 14,37 13,79 100,00 Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak Opsi, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya ,05 17,39 9,25 20,22 11,10 100,00 P Pendidikan ,06 23,94 9,06 18,93 13,02 100,00 Q Aktivitas Kesehatan Manusia Dan Aktivitas Sosial 27,38 24,48 15,22 20,85 12,08 100,00 R Kesenian, Hiburan Dan Rekreasi ,00 22,76 8,71 18,21 8,32 100,00 S Aktivitas Jasa Lainnya ,26 21,29 7,98 22,04 9,43 100,00 Jumlah % 31,22 23,37 10,53 21,69 13,19 100,00 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi

8 Gambar 5. Jumlah Usaha/Perusahaan Di Kabupaten Ponorogo Menurut 3 Besar Kategori Lapangan Usaha dan Pusat Kegiatan Lokal Tahun Kegiatan Lanjutan S2016 S2016 merupakan kegiatan yang berskala besar sehingga pelaksanaannya dilakukan secara bertahap. Kegiatan pendaftaran usaha/perusahaan yang dilakukan pada tahun 2016 merupakan tahap awal dari S2016. Berdasarkan hasil pendaftaran tersebut diperoleh kerangka sampel usaha/perusahaan berskala mikro dan kecil, serta direktori usaha/ perusahaan berskala menengah dan besar. Pada tahun 2017 akan dilaksanakan kegiatan S2016 lanjutan, berupa pendataan rinci terhadap UMK dan UMB. Pencacahan terhadap UMK akan dilakukan secara sampel, sedangkan untuk UMB dilakukan secara lengkap kecuali kategori G (Perdagangan Besar dan ceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda Motor) sesuai dengan direktori usaha/perusahaan berskala menengah dan besar. Pencacahan ini dilakukan untuk memperoleh informasi yang lebih rinci mengenai struktur ketenagakerjaan, stuktur permodalan, struktur biaya dan produksi, prospek usaha dan lainnya. Diterbitkan oleh: BPS Kabupaten Ponorogo Jl. Letjend. R. Suprapto o.14 Ponorogo, Jawa Timur Drs. Sugeng Santoso Kepala Seksi Statistik Distribusi Telp mail: bps3502@bps.go.id Website: ponorogokab.bps.go.id Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh Undang-Undang, hak cipta melekat pada Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik 8 Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Sensus konomi 2016