Perancangan dan Implementasi Penyimpanan Data Recording. CCTV Berbasis Network Attached Storage. (Studi Kasus : TMC Semarang) Artikel Ilmiah
|
|
- Verawati Kurnia
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Perancangan dan Implementasi Penyimpanan Data Recording CCTV Berbasis Network Attached Storage (Studi Kasus : TMC Semarang) Artikel Ilmiah Peneliti : Febby Ardyansyah ( ) Dr. Sri Yulianto J.P., S.Si., M.Kom Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Juli 2016
2 ii
3 iii
4 iv
5 v
6 1. Pendahuluan Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, kebutuhan terhadap teknologi-teknologi yang dapat membantu kerja manusia juga meningkat. Salah satunya adalah teknologi yang dapat membantu manusia untuk mengawasi lokasi atau tempat tertentu. Saat ini berkembang teknologi sistem kamera pemantau, dengan teknologi ini kerja manusia dapat terbantu karena tidak harus memantau lokasi tertentu setiap saat.[1] Begitu pula di dalam dinas Kepolisian terutama TMC (Traffic Management Center) wilayah Semarang, sistem kamera pemantau atau disebut juga CCTV (Close Circuit Television) mempunyai peran penting untuk memantau arus lalu lintas atau kecelakaan yang ada di wilayah Semarang. Pengaplikasian kamera CCTV harus mempunyai sistem storage atau penyimpanan yang baik demi lancarnya data yang diunduh dari kamera CCTV ke server. Pentingnya data rekaman CCTV bagi TMC adalah untuk mengetahui situasi genting yang sedang terjadi seperti, kecelakaan, kemacetan, pembunuhan dan masih banyak lagi kasus sebagai barang bukti. Saat ini permasalahan yang terjadi pada dinas Kepolisian TMC Semarang sebagai pihak pemantau Traffic Management sering terjadi keluhan server yang sering overload dari data rekaman CCTV yang dipasang dibeberapa titik jalan mempunyai size besar. Dengan sistem server storage yang kecil pihak dinas kepolisian TMC Semarang melakukan reset data recording CCTV 1 kali 24 jam untuk memperbaharui data. Hal ini merupakan kerugian untuk pihak TMC karena sering terjadi kasus-kasus penting yang belum sempat ditindak lanjuti oleh pihak Kepolisian Unit Laka seperti kasus tabrak lari yang belum teridentifikasi pelaku. Dengan adanya kasus-kasus seperti itu pihak Unit Laka kesulitan mencari saksi atau bukti-bukti untuk menangani kasus tersebut. Berdasarkan penjelasan diatas, Penelitian ini bertujuan untuk membangun server storage, menggunakan Freenas sebagai media pembuatan server storage untuk mengatasi overload data pada server di TMC Semarang. Freenas sebagai media penyimpanan yang scalable, akses yang cepat, perawatan yang murah, efisien, open source dan aman, yang bisa membatu memudahkan kerja admin TMC Semarang untuk memonitoring keadadaan disuatu wilayah. Network Attached Storage (NAS) merupakan suatu jaringan untuk melakukan distribusi asset storage yang memiliki server dari sebuah sistem jaringan. NAS adalah salah satu solusi dari permasalahan mahalnya media penyimpanan yang ada, untuk membangun sebuah server dalam jaringan lokal dibutuhkannya sistem operasi NAS open source yang ada untuk menghemat pembiayaan pembuatan share storage salah satunya adalah Freenas[2]. Berdasarkan penjelasan di atas, penelitian ini akan memberikan dampak positif bagi pihak TMC Semarang, dalam penerapannya diharapkan memberikan hasil kualitas storage server yang dapat memenuhi semua kebutuhan pihak TMC Semarang bahwa dengan Freenas sebagai media penyimpanan data recording CCTV, jumlah storage server yang tersedia akan lebih aman, dan stabil penyimpanan data. 1
7 2. Tinjauan Pustaka Penelitian sebelumnya yang berjudul Perancangan dan Implementasi Data loss Prevention System Dengan Menggunakan Network Attached Storage oleh Defni, S.Si, M.Kom dan, Cipto Prabowo, MT menyebutkan bahwa, pada penelitian tersebut Data Loss Prevention System merupakan sistem yang dapat mewujudkan skenario backup data komputer client yang dilakukan secara terjadwal. Data yang di backup tersebut akan disimpankan pada infrastruktur atau komputer server Network Attached Storage (NAS) sehingga penyimpanan data menjadi terpusat. Dalam proses penarikan data dari komputer client ke server, sistem perancangan menggunakan protokol Rsync[3]. Penelitian lainnya dengan judul Desain dan Implementasi Network Attached Storage Menggunakan FreeNAS pada Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatra Selatan oleh Marhadi, penelitian ini membahas tentang Network Attached Storage menggunakan sistem operasi FreeNas yang bertujuan untuk membangun sebuah sistem server storage untuk media penyimpanan di Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatra Selatan[4]. Berdasarkan penelitian sebelumnya yang telah dilakukan, didapatkan informasi bahwa FreeNAS adalah sebagai sebuah sistem operasi yang digunakan untuk pengolahan media penyimpanan jaringan yang mampu menangani tugasnya dengan baik dan fasilitas-fasilitas yang ada di dalamnya sangat mendukung dalam penyimpanan dan pengaksesan file. Selain itu sistem operasi FreeNas juga bersifat free yang bisa digunakan tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar dengan fasilitas yang begitu banyak yang ada di dalam FreeNas. Dengan membandingkan pada dua penelitian sebelumnya, selain perbedaan pada studi kasus, pada penelitian ini akan berfokus pada keamanan data record CCTV dan proses backup data. Network Attached Storage (NAS) adalah sebuah media penyimpanan jaringan yang dapat berupa sebuah dedicated hardware atau dapat pula berupa media penyimpanan yang dibangun dari sebuah komputer. Klien mengakses NAS melalui RPC ( remote-procedurecall) seperti NFS untuk UNIX atau CIFS untuk Windows. RPC dibawa melalui TCP atau UDP (User Datagram Protocol) dari IP network biasanya dalam local-area network (LAN) yang sama dengan yang membawa semua lalu lintas data ke klien. FreeNAS merupakan sumber tertanam jaringan terbuka Network Attached Storage (NAS) system yang di dasarkan pada FreeBSD dan dirilis di bawah lisensi BSD. Nas menyediakan system operasi yang telah dioptimalkan untuk penyimpanan file dan berbagi. CCTV adalah stasiun telivisi yang berfungsi untuk memonitor keamanan pada suatu area terbatas (close), seperti area ruangan, gedung atau komplek wilayah hunian tertentu melalui layar telivisi, yang menampilkan gambar dari rekaman kamera yang dipasang di setiap sudut area oleh bagian keamanan suatu area tersebut [5]. 2
8 3. Metodologi Penelitian Dalam penelitian ini digunakan tahapan Network Development Life Cycle (NDLC) [6], yang memiliki 6 tahapan di antaranya Analysis, Design, Simulation Prototyping, Implementation, Monitoring, dan Management. Skema tahapan NDLC dapat dilihat seperti pada Gambar 2. Gambar 1 Network Development Life-Cycle Pada tahap awal ini dilakukan tahap analisis kebutuhan, analisis permasalahan yang muncul, analisis keinginan user dan analisis topologi yang digunakan saat ini. Permasalahan yang sering terjadi adalah ketika data record CCTV yang masuk ke server mengalami overload maka server akan melakukan restart data otomatis, dengan jangka waktu 1 kali 24 jam. Hal ini akan menimbulkan masalah karena apabila terjadi kejadian penting seperti kecelakaan maka pihak unit laka akan merasa kesulitan untuk memperoleh bukti, yang dikarenakan data record CCTV yang telah hilang atau dihapus dari server. Perancangan NAS dalam penelitian ini diperlukan untuk membuat sistem storage yang besar dan scalabel untuk menggantikan sistem lama di TMC Semarang. Dari hasil tahap analisis, akan menghasilkan data-data yang diperlukan dalam perancangan dari sistem yang akan dibangun. Desain topologi jaringan server CCTV tampak pada Gambar 2. Pada gambar topologi jaringan tersebut menjelaskan data record CCTV akan masuk ke PC admin secara automatic masuk ke server freenas dengan IP dan kemudian data record akan di backup ke server mirror/backup dengan IP secara terjadwal. Proses pengiriman data menggunakan menggunakan aplikasi Synctoy dan untuk proses backup data menggunakan Task Scheduler dari Windows. 3
9 Gambar 2 Topologi Jaringan Server CCTV Pada tahap simulation prototyping pemodelan jaringan dibuat menggunakan bantuan perangkat lunak Cisco Packet Tracer v agar dapat memastikan sistem yang dibuat pada topologi yang direncanakan dapat berjalan dengan baik. Gambar 3 menunjukkan hasil dari simulasi ini bahwa jaringan dapat bekerja dengan baik. Dari gambar tersebut semua jaringan sudah tersinkron/terhubung dari PC admin IP ke server freenas IP dan server backup IP Gambar 3 Simulation Prototyping dengan Cisco Packet Tracer Selanjutnya pada tahap implementation dengan menerapkan dari semua hasil pada tahap analisis dan simulasi sebelumnya. Pada tahap ini langkah pertama adalah membuat membuat server dengan FreeNas untuk media penyimpanan data record CCTV. Impementasi server FreeNas dapat diterapkan dengan langkah mengkonfigurasi volume storage server, kemudian konfigurasi rscyn untuk menrestart data record CCTV dengan waktu yang di tentukan. 4
10 Langkah selanjutnya dengan mengimplementasi kamera CCTV pada jaringan server. Tahap monitoring dilakukan pengujian data record CCTV pada jaringan server Freenas untuk mendapatkan analisis data yang dibutuhkan untuk tahap selanjutnya. Pada tahap monitoring ini meliputi pengujian traffic data record CCTV saat menuju server Freenas untuk media penyimpanan. Kemudian dengan tahap yang terakhir yaitu tahap management dengan melakukan manajemen pada sistem yang dibangun agar sistem dapat berjalan dengan baik dan dalam jangka waktu yang lama. 4. Hasil dan Pembahasan Freenas digunakan sebagai media server penyimpanan data recording CCTV, pada Gambar 4 server Freenas sudah berhasil dibuat, untuk monitoring dan konfigurasi server Freenas menggunakan web interface. Gambar 5 merupakan media penyimpanan atau volume storage data recording CCTV. Data yang masuk akan diolah pada server NAS untuk media penyimpanan yang scalable. Volume storage freenas server menggunakan media penyimpanan sebesar 500GB. Gambar 4 Volume Storage Freenas Pada Gambar 5 dijelaskan proses berjalannya transfer data dari PC admin TMC menuju server freenas. Terlihat pada gambar hasil pengiriman data dari PC admin mengirimkan 2 data, dengan hasil 2 successful, 0 Failed, dengan Total 2 5
11 Dalam proses transfer data record cctv dari komputer admin secara automatis dan terjadwal menggunakan aplikasi Synctoy Gambar 5 Proses Transfer Data Record Pengujian transfer data record dari komputer admin menuju server Freenas dilakukan dengan cara menganalisa lalu lintas jaringan antara komputer admin dengan server Freenas menggunakan aplikasi wireshark seperti tampak pada Gambar 6 Gambar 6 Pengujian Tranfer Data ke Server Pada Gambar 6 menjelaskan lalu lintas jaringan, terlihat bahwa IP komputer server sedang melakuan request untuk melakuan proses transfer data dan komputer admin dengan IP address merespon untuk melakukan proses transfer. 6
12 Tabel 1 Hasil Pengukuran Transfer Data dalam 10 Sesi Packet Received Bytes Received ,75 Kb Packet Loss 0 Hasil rata-rata dalam pengukuran transfer data pada proses backup yang dilakukan 10 kali pengiriman dengan Wireshark digambarkan pada Tabel 1. Pada tabel diatas dijelaskan server menerima paket, ukuran data menerima sebesar ,75 Kb. Untuk permasalahan packet loss, server full menerima data dan tidak ada yang rusak maupun hilang. 5. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan tentang perancangan server sebagai media penyimpanan data record CCTV menggunakan sistem operasi Freenas pada TMC Semarang, dapat disimpulkan bahwa menggunakan sistem operasi Freenas pihak admin TMC Semarang selaku penanggung jawab semua data record CCTV akan lebih terbantu dalam bekerja, media penyimpanan akan bertambah besar dengan biaya yang minim dan data record CCTV akan aman karena Freenas mempunyai sistem backup yang terjadwal. Saran yang dapat diberikan kepada pihak TMC Semarang adalah sering melakukan perawatan hardware maupun software server CCTV, karena dalam melakukan perawatan secara berkala akan membuat server bekerja secara optimal. 7
13 Daftar Pustaka [1] Bayu Wibisono. 15 Juni Stasiun televisi Swasta Lokal di Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta. [2] Hana Soffa. Oktober Analisis Perbandingan Kinerja FreeNas dan Open Media Vault (OMV) Sebagai Sistem Operasi Jaringan Network Attached Storage (NAS). Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga. [3] Defni,S.Si, M.Kom dan, Cipto Prabowo,MT. Oktober Perancangan dan Implementasi Data loss Prevention System Dengan Menggunakan Network Attached Storage. Dosen Teknik Komputer. Politeknik Negeri Padang. [4] Marhadi Desain dan Implementasi Network Attached Storage Menggunakan FreeNas pada Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatra Selatan. Teknik Informatika: STMIK PalComTech Palembang. [5] Goldman. J dan Rawles,P Applied Data Communications, A business Oriented Approach, 3rd Edition, John Wiley & Sons : USA. [6] Cloud Indonesia, di akses pada tanggal: 13 Agustus
Implementasi Network Attached Storage (NAS) Menggunakan NAS4Free untuk Media Backup File
Scientific Journal of Informatics Vol. 2, No. 2, November 2015 p-issn 2407-7658 http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/sji e-issn 2460-0040 Implementasi Network Attached Storage (NAS) Menggunakan NAS4Free
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI NETWORK ATTACHED STORAGE MENGGUNAKAN FREENAS PADA BADAN KETAHANAN PANGAN PROVINSI SUMATERA SELATAN
DESAIN DAN IMPLEMENTASI NETWORK ATTACHED STORAGE MENGGUNAKAN FREENAS PADA BADAN KETAHANAN PANGAN PROVINSI SUMATERA SELATAN Marhadi Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Berkembangnya
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA LOSS PREVENTION SYSTEM DENGAN MENGGUNAKAN NETWORK ATTACHED STORAGE
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI DATA LOSS PREVENTION SYSTEM DENGAN MENGGUNAKAN NETWORK ATTACHED STORAGE Defni, S.Si, M.Kom 1, Cipto Prabowo, MT 2 Dosen Teknik Kmputer 1, 2 Politeknik Negeri Padang Abstract
Lebih terperinciRancang Bangun Arsitektur Jaringan Komputer Menggunakan Network Attached Storage (NAS) Studi Kasus : STMIK STIKOM Bali
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Rancang Bangun Arsitektur Jaringan Komputer Menggunakan Network Attached Storage (NAS) Studi Kasus : STMIK STIKOM Bali
Lebih terperincie-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3065
e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3065 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3066 Penyelenggaraan Komunikasi Data dalam Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi
Lebih terperinciBAB 3 Metode dan Perancangan 3.1 Metode Top Down
BAB 3 Metode dan Perancangan 3.1 Metode Top Down Menurut Setiabudi (2009) untuk membangun sebuah sistem, diperlukan tahap-tahap agar pembangunan itu dapat diketahui perkembangannya serta memudahkan dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan juga mengatur arus lalu lintas data untuk kelancaran transfer data.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dewasa ini jaringan komputer telah menjadi suatu kebutuhan yang cukup penting di perusahaan. Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer yang ditujukan untuk
Lebih terperinci1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang pesat. Kebutuhan masyarakat terhadap informasi dan layanan data cepat terus meningkat seiring dengan berubahnya
Lebih terperinciPerancangan Sistem Penjadwalan Proxy Squid Menggunakan Cluster schedulling. Poster
Perancangan Sistem Penjadwalan Proxy Squid Menggunakan Cluster schedulling. Poster Peneliti : Victor Parsaulian Nainggolan (672008269) Radius Tanone, S.Kom., M.Cs Program Studi Teknik Informatika Fakultas
Lebih terperinciBAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Untuk menunjang pelayanan informasi maka PT.XYZ menggunakan 2 jalur internet dari 2 ISP yang berberbeda. Jalur internet tersebut digunakan secara bergantian. Dengan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI NETWORK ATTACHED STORAGE (NAS) BERBASIS NAS4FREE UNTUK MENINGKATKAN KINERJA JARINGAN (Studi Kasus : PT Pusat Media Indonesia)
IMPLEMENTASI NETWORK ATTACHED STORAGE (NAS) BERBASIS NAS4FREE UNTUK MENINGKATKAN KINERJA JARINGAN (Studi Kasus : PT Pusat Media Indonesia) Megabakti Kristopel Simamora ¹) Tjut Awaliyah Zuraiyah, M.Kom
Lebih terperinciinternet namun peralatan sehari-hari seperti telepon seluler, PDA, home appliances, dan sebagainya juga terhubungkan ke internet, dapatkan anda bayang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi jaringan komputer dewasa ini semakin pesat seiring dengan kebutuhan masyarakat akan layanan yang memanfaatkan jaringan komputer. Pada sistem
Lebih terperinciPERANCANGAN KEAMANAN JARINGAN HOTSPOT MENGGUNAKAN RADIUS SERVER (Studi Kasus : Fakultas Teknik Universitas Pasundan)
PERANCANGAN KEAMANAN JARINGAN HOTSPOT MENGGUNAKAN RADIUS SERVER (Studi Kasus : Fakultas Teknik Universitas Pasundan) TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, di Program
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini kebutuhan manusia makin bertambah seiring berjalannya waktu. Waktu atau efisiensi sangat dibutuhkan untuk kelancaran dalam kehidupan sehari-hari terutama
Lebih terperinciBAB 15 KEAMANAN JARINGAN DENGAN FIREWALL
BAB 15 KEAMANAN JARINGAN DENGAN FIREWALL Tujuan Instruksional Umum Siswa mampu menjelaskan mengenai firewall Tujuan Instruksional Khusus Siswa mampu menjelaskan secara umum apa itu firewall Siswa mampu
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang IP camera merupakan teknologi yang sering digunakan untuk monitoring keamanan, selayaknya Camera CCTV. Hal yang menjadikan IP camera lebih unggul jika dibandingkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN Dalam bab ini menjelaskan mengenai latar belakang tugas akhir, indetifikasi masalah tugas akhir, tujuan tugas akhir, lingkup tugas akhir, metodologi pelaksanaan tugas akhir dan sitemmatika
Lebih terperinciMembangun Sistem Jaringan Client- Server Pada Rental Komputer Ichigai
Membangun Sistem Jaringan Client- Server Pada Rental Komputer Ichigai Nama : Nanda fitriya Hayati Npm : 54410908 Jurusan : Teknik Informatika Pembimbing : Miftahul Jannah, Skom,.MMSI Latar Belakang Masalah
Lebih terperinciImplementasi Load Balancing pada MikroTik dengan Metode Nth Redirect Proxy Server dengan ClearOS 5.2 Mode Stand Alone (Studi Kasus RSU Salatiga)
Implementasi Load Balancing pada MikroTik dengan Metode Nth Redirect Proxy Server dengan ClearOS 5.2 Mode Stand Alone (Studi Kasus RSU Salatiga) Skripsi Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi Untuk
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Pada bab ini akan menjelaskan metode yang diterapkan dalam skripsi ini. Metode yang digunakan adalah metode Network Development Life Cycle (NDLC), yaitu Analysis, Design,
Lebih terperinciAnalisis Perbandingan Performansi Server VoIP. berbasis Parallel Processing
Analisis Perbandingan Performansi Server VoIP antara Asterisk dan FreePBX berbasis Parallel Processing JOANA SIBORO 2206100080 Dosen Pembimbing: Dr.Ir. Achmad Affandi, DEA NIP: 196510141990021001 PERANCANGAN
Lebih terperinciANALISIS DAN SIMULASI SISTEM KEAMANAN JARINGAN DI INTERNET MENGGUNAKAN IPCOP PADA PT.INDO BAGUS SLAT
ANALISIS DAN SIMULASI SISTEM KEAMANAN JARINGAN DI INTERNET MENGGUNAKAN IPCOP PADA PT.INDO BAGUS SLAT Erik Adinata Roslan Irmansyah Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak PT. Indo
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. teknologi pada dunia telekomunikasi juga semakin pesat, diantaranya adalah video
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era yang berbasis internet sekarang ini, perkembangan kemajuan teknologi pada dunia telekomunikasi juga semakin pesat, diantaranya adalah video chatting, karena
Lebih terperinciDAFTAR ISTILAH / SINGKATAN
DAFTAR ISTILAH / SINGKATAN CCTV : Closed Circuit Television adalah surveillance camera system / kamera pengawas, yang terdiri dari kamera dan system DVR (Digital Video Recording) untuk menampilkan dan
Lebih terperinciPENERAPAN NETWORK ATTACHED STORAGE PADA JARINGAN LOKAL STMIK MUSI RAWAS LUBUKLINGGAU
PENERAPAN NETWORK ATTACHED STORAGE PADA JARINGAN LOKAL STMIK MUSI RAWAS LUBUKLINGGAU M. AGUS SYAMSUL ARIFIN - STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau Jl. Jendral Besar H.M Soeharto KM.13 Kel. Lubuk Kupang Kec. Lubuklinggau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penggunanya dalam berbagi data virtual/file,datavirtual yang terpusat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini adalah era informasi yang dimana teknologi dapat membantu penggunanya dalam berbagi data virtual/file,datavirtual yang terpusat membutuhkan suatu jaringan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. saling dihubungkan bersama menggunakan media komunikasi tertentu. Informasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jaringan komputer adalah kumpulan komputer dan peralatan lain yang saling dihubungkan bersama menggunakan media komunikasi tertentu. Informasi yang melintas
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengumpulan Kebutuhan Penelitian ini tidak membutuhkan banyak alat/ software yang digunakan. Kebutuhan penelitian ini berupa hardware dan software. Hardware yang digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jaringan Local Area Network (LAN). LAN telah menjadi suatu teknologi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu jaringan telekomunikasi yang sedang berkembang adalah jaringan Local Area Network (LAN). LAN telah menjadi suatu teknologi yang sangat banyak digunakan baik
Lebih terperinciPENERAPAN MULTI VIRTUAL APPLIANCE SERVER PADA PENGEMBANGAN LABORATORIUM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUALISASI
PENERAPAN MULTI VIRTUAL APPLIANCE SERVER PADA PENGEMBANGAN LABORATORIUM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUALISASI Fauzan Masykur Program Studi Teknik Informatika, Universitas Muhammadiyah Ponorogo Alamat Korespondensi
Lebih terperinciPengembangan Jaringan Komputer PadaSekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Satya Negara Palembang
Pengembangan Jaringan Komputer PadaSekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Satya Negara Palembang Waladi 1, M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M.,Ph.D 2, Wydyanto, M.M., M.Kom 3. 1 Mahasiswa Informatika Universitas
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI Proses perancangan dan implementasi Host Stanby Router Protocol dan Gateway Load Balancing Protocol pada layanan VoIP ini akan lebih mudah dikerjakan jika dituangkan
Lebih terperinciREDESIGN MANAJEMEN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN METODE NETWORK DEVELOPMENT LIFE CYCLE (NDLC) PADA PERUSAHAAN AIRNAV INDONESIA CABANG PALEMBANG
REDESIGN MANAJEMEN JARINGAN KOMPUTER MENGGUNAKAN METODE NETWORK DEVELOPMENT LIFE CYCLE (NDLC) PADA PERUSAHAAN AIRNAV INDONESIA CABANG PALEMBANG Muzakir 1, Irwansyah 2, Andri 3 Mahasiswa Universitas Binadarma
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Data audio visual menjadi salah satu data yang paling banyak mengisi traffic jaringan internet pada saat ini [2]. Trafik video berkembang paling cepat daripada jenis
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dibidang telekomunikasi di Indonesia. Perusahaan XYZ memiliki banyak pelanggan yang tersebar diseluruh wilayah di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laboratorium-Informatika menyediakan fasilitas pendukung untuk kegiatan belajar mahasiswa. Laboratorium-Informatika memiliki beberapa macam perangkat jaringan yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sebelumnya yang berhubungan dengan VPN. Dengan cara tersebut peneliti dapat
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah studi kepustakaan, percobaan dan analisis. 3.1.1. Studi Kepustakaan Studi literatur dalam
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI ISCSI PADA INTERKONEKSI ROUTING: PERBANDINGAN BANDWIDTH DOWNLOAD DAN UPLOAD
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI ISCSI PADA INTERKONEKSI ROUTING: PERBANDINGAN BANDWIDTH DOWNLOAD DAN UPLOAD ti Gratianus Nafiri Larosa Program Studi Sistem Informasi, kultas Ilmu Komputer, Universitas Methodist
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi terus berkembang, berawal dari dibuatnya komputer dengan ukuran yang sangat besar hingga memasuki zaman virtualisasi dan cloud computing. Berkembangnya
Lebih terperinciTUGAS AKHIR. Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Pasundan Bandung
PENGATURAN QUALITY OF SERVICE (QoS) PADA JARINGAN UNTUK MENDUKUNG LAYANAN VOICE OVER INTERNET PROTOKOL (VoIP) (Studi Kasus: Lab.Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan) TUGAS AKHIR Disusun sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I-1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi komputer yang semakin pesat mengakibatkan badan usaha baik besar maupun kecil mengimplementasikan teknologi ini untuk banyak keperluan-keperluannya
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. PT. Vektordaya Mekatrika memiliki struktur organisasi seperti yang ditunjukan pada bagan dibawah ini :
1 BAB 3 METODOLOGI 3.1 Struktur Organisasi PT. Vektordaya Mekatrika memiliki struktur organisasi seperti yang ditunjukan pada bagan dibawah ini : Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Vektordaya Mekatrika
Lebih terperinciINVENTORY IT ASSET MANAGEMENT PADA JARINGAN TERPUSAT MENGGUNAKAN OCS INVENTORY DI POLITEKNIK NEGERI BATAM
INVENTORY IT ASSET MANAGEMENT PADA JARINGAN TERPUSAT MENGGUNAKAN OCS INVENTORY DI POLITEKNIK NEGERI BATAM Dudy Taupan 1) Tri Ramadani Arjo, SST 2) Politeknik Negeri Batam, Parkway Batam Center, Batam ramadani@polibatam.ac.id
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN JARINGAN BARU. masalah yang dihadapi pada jaringan yang sudah ada. Jaringan baru yang akan dibuat
BAB 4 PERANCANGAN JARINGAN BARU Pada bab ini akan membahas tentang topologi baru sebagai solusi pemecahan masalah yang dihadapi pada jaringan yang sudah ada. Jaringan baru yang akan dibuat akan memanfaatkan
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia teknologi informasi dan komunikasi yang terus berkembang dari waktu ke waktu seakan memaksa setiap individu untuk mengikuti apapun yang menjadi
Lebih terperinciDESAIN DAN ANALISA INFRASTRUKTUR JARINGAN WIRELESS DI PDII-LIPI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NETWORK DEVELOPMENT LIFE CYCLE (NDLC)
DESAIN DAN ANALISA INFRASTRUKTUR JARINGAN WIRELESS DI PDII-LIPI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NETWORK DEVELOPMENT LIFE CYCLE (NDLC) DESIGN AND ANALYSIS OF INFRASTRUCTURE WIRELESS NETWORK IN PDII-LIPI
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 1 DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas tentang analisis dan perancangan sistem. Pembahasan yang dianalisis terbagi menjadi 2 yaitu analisis masalah dan analisis
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pesat teknologi jaringan dan meluasnya pengguna sistem jaringan saat ini memungkinkan semakin beragamnya penerapan yang dapat dilakukan melalui jaringan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era teknologi yang terus berkembang seperti sekarang ini layanan internet menjadi hal yang sangat dibutuhkan, baik dilingkungan perkantoran, hingga pendidikan. Dengan
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI INSTANT MESSENGER SERVER BERBASIS OPEN SOURCE PADA HOTEL ARYADUTA PALEMBANG
DESAIN DAN IMPLEMENTASI INSTANT MESSENGER SERVER BERBASIS OPEN SOURCE PADA HOTEL ARYADUTA PALEMBANG Abdul Haris Ardhana Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Jaringan komputer adalah
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Gambaran Umum Sistem Dalam pengerjaan tugas akhir ini, penulis menggunakan lima kondisi sistem, dari yang menggunakan routing table biasa, sampai yang menggunakan metode
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. a. Pada proses pengujian delay/latency yang dilakukan sebanyak 4 kali dan
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambilberdasarkanperancangan,instalasisistem, implementasi sistemdan pengujiansecarakeseluruhandalam pembuatan tugas akhir analisis perbandingan kinerja
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI LOAD BALANCING JARINGAN LOKAL PADA CV. SUKSES MAKMUR MANDIRI PALEMBANG
DESAIN DAN IMPLEMENTASI LOAD BALANCING JARINGAN LOKAL PADA CV. SUKSES MAKMUR MANDIRI PALEMBANG Imam Maghribi Mursal Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak CV. Sukses Makmur Mandiri
Lebih terperinciPERBANDINGAN KINERJA VIRTUAL XEN DAN KVM. Andika Firdaus Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang
PERBANDINGAN KINERJA VIRTUAL XEN DAN KVM Andika Firdaus Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak virtualisasi merupakan sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. terlepas dari teknologi jaringan yang dapat menghubungkan dua atau lebih komputer
12 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemajuan teknologi informasi pada masa sekarang ini terus berkembang dengan pesat seiring dengan kebutuhan manusia yang menginginkan kemudahan, kecepatan dan keakuratan
Lebih terperinci1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Penggunaan teknologi jaringan komputer telah banyak berkembang dengan cepat seiring perkembangan teknologi informasi. Kata jaringan komputer mungkin sudah tidak asing
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN PADA SEKOLAH ATHALIA
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN PADA SEKOLAH ATHALIA Steven Lawton Jurusan Teknik Komputer, School of Computer Engineering, Bina Nusantara University Indonesia Jln. U No. 28, Kemanggisan/Palmerah,
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN SISTEM
31 BAB III PERENCANAAN SISTEM 3.1 Pendahuluan Tugas Akhir ini merupakan pengembangan dari Tugas Akhir yang berjudul Simulasi dan Analisis Performansi QoS pada Aplikasi Video Live Streaming menggunakan
Lebih terperinciBAB 1. PENDAHULUAN.
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Meningkatnya kebutuhan layanan data dengan kecepatan tinggi memerlukan suatu jaringan yang mempunyai kehandalan, efisiensi dan mampu memberikan kepuasaan akan layanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I 1
I 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan kebutuhan pokok bagi setiap orang, dengan adanya komunikasi yang lancar, maka pertukaran informasi juga akan menjadi lancar. Dalam
Lebih terperinciOPTIMALISASI LOAD BALANCING DUA ISP UNTUK MANAJEMEN BANDWIDTH BERBASIS MIKROTIK. Futri Utami 1*, Lindawati 2, Suzanzefi 3
OPTIMALISASI LOAD BALANCING DUA ISP UNTUK MANAJEMEN BANDWIDTH BERBASIS MIKROTIK Futri Utami 1*, Lindawati 2, Suzanzefi 3 1 Program Studi Teknik Telekomunikasi DIV, Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan informasi dalam setiap bidang dan peranan teknologi untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan informasi dalam setiap bidang dan peranan teknologi untuk menyediakan informasi saat ini semakin berkembang untuk menyediakan kemudahan bagi para pengguna.
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SERVER REPOSITORY LOKAL DENGAN METODE RSYNC PADA JARINGAN LAN STMIK POLITEKNIK PALCOMTECH
IMPLEMENTASI SERVER REPOSITORY LOKAL DENGAN METODE RSYNC PADA JARINGAN LAN STMIK POLITEKNIK PALCOMTECH Muhammad Hendra Joni Rahman Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Penelitian
Lebih terperinciPenerapan Virtual Routing Forwarding dan Route Leaking untuk Routing IP Address dan Subnet yang sama pada Mikrotik di STMIK Musirawas Lubuklinggau
Penerapan Virtual Routing Forwarding dan Route Leaking untuk Routing IP Address dan Subnet yang sama pada Mikrotik di STMIK Musirawas Lubuklinggau STMIK MUSIRAWAS LUBUKLINGGAU, Jln. Besar H.M. Soeharto
Lebih terperinci1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fakultas Ilmu Terapan di Telkom University merupakan salah satu instansi yang membutuhkan sistem file server yang dapat bekerja dengan handal. Di laboratorium di
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TOPOLOGI JARINGAN VIRTUAL WEB SERVER DI PT XYZ MENGGUNAKAN PROXMOX VE
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TOPOLOGI JARINGAN VIRTUAL WEB SERVER DI PT XYZ MENGGUNAKAN PROXMOX VE RINO PRADIPTA PRATAMA 41509010120 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan pemanfaatan jaringan komputer merupakan hal yang penting. Peningkatan kebutuhan jaringan komputer dipengaruhi oleh terjadinya era
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI
80 BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI Seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, solusi yang diberikan untuk menghadapi permasalahan yang sedang dihadapi oleh PT. Solusi Corporindo Teknologi adalah
Lebih terperinci5. Jika beres, botting lewat flashdisk dan anda akan masuk pada tampilan awal Free NAS.
Prosedur Instalasi Free NAS 1. Instalasi Operating System saya lakukan di Virtual Box 2. Alat yang dipersiapkan : - Software Virtual Box - ISO FreeNAS-8.0.1-RELEASE-i386-x32 - Flashdisk dan Disk buatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah studi kepustakaan, percobaan dan analisis. 3.1.1. Studi Kepustakaan Studi literatur dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Server merupakan kebutuhan utama bagi hampir setiap perusahaan maupun untuk para pengguna pada umumnya. Akan tetapi server merupakan sebuah mesin yang terhubung ke
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang I 1
I 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dunia teknologi informasi dan telekomunikasi semakin canggih dan pesat dengan adanya perkembangan internet. Saat ini teknologi informasi dan telekomunikasi sudah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di masa sekarang ini, internet sangat berperan besar. Internet digunakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Di masa sekarang ini, internet sangat berperan besar. Internet digunakan untuk mencari informasi, artikel, pengetahuan, atau bahkan untuk chatting. Bagi perusahaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang berbeda agar bisa melakukan komunikasi antar device di dalam jaringan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Router merupakan sebuah alat yang berfungsi menghubungkan jaringan yang berbeda agar bisa melakukan komunikasi antar device di dalam jaringan tersebut. Router bekerja
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet merupakan suatu kebutuhan pokok yang harus dimiliki oleh seorang tenaga profesional yang bergerak didalam bidang teknologi informasi. Internet sangat membantu
Lebih terperinciTASK V OBSERVING TCP/IP, PORT USING COMMAND PROMPT AND WIRESHARK
TASK V OBSERVING TCP/IP, PORT USING COMMAND PROMPT AND WIRESHARK Disusun oleh: NAMA : ARUM CANTIKA PUTRI NIM : 09011181419022 DOSEN : DERIS STIAWAN, M.T., Ph.D. JURUSAN SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN. Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu
Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Jaringan IP
Lebih terperinciRancang Bangun Penyimpanan pada Jaringan Menggunakan FreeNAS (Development of Network Storage Using FreeNAS)
Rancang Bangun Penyimpanan pada Jaringan Menggunakan FreeNAS (Development of Network Storage Using FreeNAS) Harjono 1, Agung Purwo Wicaksono 2 1 2 Teknik Informatika, F. Teknik, Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Juni 2015 sampai dngan Desember 2015 yang bertempat di kantor pusat dan kantor cabang PT. Mitra Abadi Chemical
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jaringan komputer saat ini sangat dibutuhkan untuk menghubungkan berbagai instansi pemerintahan, kampus, dan bahkan untuk bisnis dimana banyak sekali perusahaan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Teknologi Informasi khususnya jaringan computer pada saat ini telah menjadi hal yang mendasar dalam semua segi. Sulit dibayangkan pada era teknologi informasi seperti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi HA atau High Availability adalah metode jaringan yang sering digunakan untuk mengurangi kemungkinan down-time terhadap server dengan menggunakan dua unit
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Bab Latar Belakang
Bab 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dasarnya jaringan yang bebas dari penyusupan merupakan salah satu syarat sebuah jaringan dikatakan aman dan layak digunakan sebagai media pengiriman data. Seiring
Lebih terperinciArtikel Ilmiah. Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Desain dan Implementasi Network Attached Storage FreeNAS Menggunakan Owncloud sebagai Layanan Private Cloud Storage (Studi Kasus : Laboratorium Komputer FTI UKSW) Artikel Ilmiah Diajukan kepada Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kelancaran operasional dalam suatu instansi didukung oleh berbagai jenis perangkat yang saling berhubungan menggunakan berbagai sistem dan aplikasi. Sehingga apabila
Lebih terperinciANALISIS PENERAPAN APPLICATION LAYER GATEWAY DAN MONITORING BERBASIS WEB PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL KABUPATEN BANYUASIN
ANALISIS PENERAPAN APPLICATION LAYER GATEWAY DAN MONITORING BERBASIS WEB PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL KABUPATEN BANYUASIN Ade Kuswoyo Muhammad Arief Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang
Lebih terperinciPengukuran Kecepatan Transfer Data Pada Jaringan Wireless. Artikel Ilmiah
Pengukuran Kecepatan Transfer Data Pada Jaringan Wireless Artikel Ilmiah Peneliti: Kristian Adi Wijaya (672010034) Teguh Indra Bayu, S.Kom., M.Cs Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi
Lebih terperinciProgram Studi DIII Teknik Komputer Diploma Tiga Komputer-FMIPA Universitas Pakuan. Abstrak
IMPLEMENTASI OWNCLOUD UNTUK OPTIMASI SHARING DATA ANTAR PROGRAM STUDI DI FMIPA UNPAK (Studi Kasus : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pakuan) 1 Mochamad Teguh Harliandi, 2 DR. Sri
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Pada subbab ini akan dijelaskan spesifikasi perangkat jaringan yang meliputi spesifikasi sistem perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software)
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SISTEM JARINGAN NASIONAL DAN PENGGUNAAN TERMINAL REMOTE PRINTING
IMPLEMENTASI SISTEM JARINGAN NASIONAL DAN PENGGUNAAN TERMINAL REMOTE PRINTING 1 PENDAHULUAN Jaringan komputer merupakan kumpulan komputer yang terhubung secara fisik dan dapat berkomunikasi satu dengan
Lebih terperinci1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang
1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Virtual Private Network (VPN) merupakan suatu teknologi membangun jaringan private dalam jaringan publik [5]. Teknologi tersebut mampu meningkatkan keamanan komunikasi
Lebih terperinci1. Pendahuluan Sebuah komputer dapat terhubung satu dengan yang lain sehingga dapat berjalan bersama dalam sebuah lingkungan yang membentuk jaringan
1. Pendahuluan Sebuah komputer dapat terhubung satu dengan yang lain sehingga dapat berjalan bersama dalam sebuah lingkungan yang membentuk jaringan komputer. Dalam sebuah jaringan komputer, tiap komputer
Lebih terperinci1. BAB I PENDAHULUAN
1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jaringan komputer merupakan suatu sistem yang terdiri dari komputer dan perangkat lainnya yang dirancang untuk dapat bekerja bersama-sama dalam berbagai manfaat
Lebih terperinci1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis saat sekarang ini, membuat perusahaan harus dapat melakukan pengolahan sistem informasi bisnis secara cepat dan aman, tapi semua pemrosesan tersebut
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. Mulai. Identifikasi Masalah. Pengumpulan Data. Usulan Pemecahan Masalah. Merancang Jaringan VPN menggunakan OpenVPN
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Pada bagian metodologi ini akan dibahas semua proses yang dilalui dalam membangun jaringan Virtual Private Network (VPN). Mulai Identifikasi Masalah Pengumpulan Data Wawancara
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini. Hampir setiap perusahaan mempunyai jaringan komputer yang digunakan untuk proses pertukaran informasi di dalam
Lebih terperinciBab 3 Metode Perancangan
Bab 3 Metode Perancangan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode PPDIOO (Prepare, Plan, Design, Implement, Operate, Optimize). Metode ini digunakan untuk merancang suatu jaringan. Metode
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Spesifikasi Sistem Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang akan digunakan dalam rancangan jaringan sesuai acuan topologi external network perusahaan.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Umumnya lembaga pemerintahan maupun pendidikan mempunyai website yang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Umumnya lembaga pemerintahan maupun pendidikan mempunyai website yang digunakan sebagai sarana informasi. Untuk dapat menghasilkan fasilitas informasi tersebut,
Lebih terperinciSNIFFING PASSWORD MENGGUNAKAN APLIKASI CAIN AND ABEL PADA JARINGAN LOCAL AREA NETWORK. Disusun Oleh : Very Dwi Primajaya Teknik Informatika
SNIFFING PASSWORD MENGGUNAKAN APLIKASI CAIN AND ABEL PADA JARINGAN LOCAL AREA NETWORK Disusun Oleh : Very Dwi Primajaya 58411862 Teknik Informatika Abstraksi Very Dwi Primajaya, 58411862 Sniffing Password
Lebih terperinci