PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KENAIKAN TINGKAT OLAH RAGA BELADIRI TAE KWON DO BERBASIS WEBSITE SKRIPSI

Transkripsi

1 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KENAIKAN TINGKAT OLAH RAGA BELADIRI TAE KWON DO BERBASIS WEBSITE SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Informatika Oleh : Fransiskus Bayu Atmaja PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2012 i

2 MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM DESIGN OF TAE KWON DO -BASED WEBSITE A THESIS Presented as Partial Fullfillment of the Requirements To Obtain Sarjana Teknik Degree In Study Program of Informatics Engineering By: Fransiskus Bayu Atmaja INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM INFORMATICS ENGINEERING DEPARTMENT FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2012 ii

3 iii

4 iv

5 MOTTO HadapilaH, JalanilaH, dan SyukkurilaH v

6 vi

7 vii

8 ABSTRAK Seni beladiri sepertinya memang dimiliki oleh setiap negara dengan berbagai macam variasinya. Kebutuhan dalam melindungi diri dari berbagai gangguan merupakan satu dari sekian banyak alasan mengapa orang mau mempelajari seni beladiri. Seni beladiri juga memiliki variasi, salah satunya adalah seni beladiri tae kwon do. Di Indonesia sendiri peminat olah raga ini semakin lama semakin bertambah banyak dan telah banyak terdapat tempat-tempat berlatih atau dojang. Hampir di setiap daerah untuk saat ini terdapat dojang, dan belum banyak dojang yang memperhatikan pendataan yang cukup baik untuk setiap anggotanya. Hal tersebut perlu dipertimbangkan dikarenakan semakin banyak peminat untuk olah raga ini dan juga nantinya dapat mempermudah pengurus dalam suatu dojang itu sendiri dalam pengolahan data untuk para anggotanya, dimulai dari pendataan pendaftaran kelas tae kwon do hingga proses mendapatkan sabuk. Perancangan sistem informasi pengelolaan keanaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website ini diharapkan akan dapat mengatasi hal tersebut. Perancangan sistem ini dapat mengelola informasi mengenai daftar keanggotaan meliputi anggota dan pelatih, proses ujian kenaikan tingkat, hingga tingkatan sabuk anggota. Perancangan sistem ini nantinya menggunakan teknologi PHP dan database MySQL, sehingga menjadikan website ini nantinya menarik. Diharapkan perancangan sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website yang dibuat akan dapat dipergunakan sebagai salah satu sarana untuk mempermudah dalam pengembangan sistem informasi tentang olah raga tae kwon do, pengelolaan informasi kenaikan tingkatan anggota, dan mengenalkan tae kwon do untuk masyarakat umum. Dengan berbasis website sistem ini juga diharapkan dapat lebih menarik dan lebih mudah untuk dipahami oleh masyarakat umum. viii

9 ABSTRACT Martial arts is owned by many country with a wide range of variations. The need to protect them selves from a variety of disorders is one of the many reasons why people want to learn martial arts. Martial arts has some varieties, one of them is tae kwon do. In Indonesia, the enthusiasts of tae kwon do are becoming increasingly numerous and there have been lots of places to practice or dojang. Almost in every region for the time being there dojang, and any dojangs haven t paid attention for their members. It will be more complicate because of growing number of enthusiasts for this sport and also be easier for administrators especially in data processing for its members, starting from registration class and process to get the belt. Management information system design of tae kwon do-based website is expected to be able to overcome it. The design of this system can manage the membership list includes information about members and coaches, the test rate increases, up to the level of the belt member. The design of this system will use PHP and MySQL database technology, and more interesting. Management information system design is expected to increase levels of sport-based martial art tae kwon do and will be used as one means to facilitate the development of information systems on sports tae kwon do, increase the level of member information management, and introduce the tae kwon do for the general community. With web-based system is also expected to be more attractive and easier to understand by the general public. ix

10 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan rahmat-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Perancangan sistem informasi pengelolaan keanaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website. Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dengan terselesaikannya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan baik berupa masukan ataupun saran. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya ditujukan pada : 1. Tuhan Yesus, Santo Yosef, dan Bunda Maria, yang telah memberikan berkat, pertolongan, dan kekuatan dalam proses pembuatan tugas akhir ini. 2. Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc., selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma, dan selaku dosen pembimbing akademik program studi Teknik Informatika angkatan Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T., selaku ketua program studi Teknik Informatika yang telah banyak membantu penulis selama studi. 4. J.B. Budi Darmawan, S.T.,M.Sc.. selaku dosen pembimbing atas bimbingan, waktu, dan saran yang diberikan kepada penulis. 5. Seluruh staff sekretariat dan laboran yang telah banyak membantu penulis selama studi. 6. Seluruh anggota dan pelatih tae kwon do gelora olah raga Kabupaten Bantul atas semua informasi yang diberikan. 7. Bapak Stephanus Sukardi, Ibu Lucia Sunarti, dan seluruh keluarga besar Ganjuran-Manding yang telah memberikan dukungan kepada penulis baik spiritual maupun material. 8. Fitria Umi Rosida yang selalu memberikan dukungan kepada penulis dalam segala hal. 9. Fredi, Yansa, Hari Pentul dan semua sahabat di Bantul yang tidak dapat penulis sebutkan satupersatu, terima kasih telah banyak membantu penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 10. Sahabat-sahabat seperjuangan TI angkatan 05 Maria Asumpta Endah N, V Espen Derry, Ganang Rahdianto, Charles, Erlita, Galuh Putri M, Adi Susila, Indah Aryanti, Y Vandi, Silvester Aan, Kinkin M dan Ernest Ichsani untuk segala kebersamaan, dan saling mendukung bersama penulis. 11. Seluruh teman-teman TI angkatan 2005 x

11 xi

12 DAFTAR ISI Judul... Judul ( Ing )... Halaman Persetujuan Pembimbing... Halaman Pengesahan... Motto... Pernyataan Keaslian Karya... Pernyataan Persetujuan Publikasi... Abstraksi... Abstract... Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Gambar... Daftar Tabel... i ii iii iv v vi vii viii ix x xii xvii xx Bab I Pendahuluan Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat... 2 xii

13 1.5. Batasan Masalah Metodologi Penelitian... 3 Bab II Landasan Teori Sejarah Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Pengenalan Istilah Dalam Beladiri Tae Kwon Do Pengenalan Tingkatan Sabuk dan Pengertian/ Filosofinya Pengenalan gerakan dan Teknik Beladiri Tae kwon Do Analisis Sistem Desain Sistem Basis Data SQL ( Struktured Query Language ) Use Case Diagram DFD ( Data Flow Diagram ) ERD ( Entity Relational Diagram ) PHP ( PHP Hypertext Preprocessor ) Bab III Analisis dan Perancangan Sistem Gambaran Sistem Analisa Kebutuhan Use Case Diagram Narasi Singkat Use Case xiii

14 Narasi Lengkap Use Case DFD ( Data Flow Diagram ) Diagram Contex Diagram Berjenjang DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses Perancangan Sistem xiv

15 Perancangan Database Sistem ER Diagram ( Conceptual Design ) Logical Database Design ( Relation Model ) Physical Database Design ( Relation Model ) Tabel Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Tingkatan Tabel Pelatih Tabel Anggota Tabel Anggota Kelas Tabel Anggota Ujian Tingkat Tabel Kelas Tingkatan Tabel Pelatih Kelas Desain User Interface Desain Halaman User Desain Halaman Profil Desain Halaman Anggota Desain Halaman Pelatih Desain Halaman Kelas Tingkatan Desain Halaman Anggota Kelas Desain Halaman Pelatih Kelas xv

16 Desain Halaman Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Tingkatan Desain Halaman Login User Desain halaman Administrator Desain Halaman Login Administrator Desain Halaman Utama Administrator Desain Halaman Update Profil Desain Halaman Update Anggota Desain Halaman Update Pelatih Desain Halaman Update kelas Tingkatan Desain Halaman Update Anggota Kelas Desain Halaman Update Pelatih Kelas Desain Halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Desain halan Update Tingkatan Bab IV Penutup Kesimpulan Saran Daftar Pustaka xvi

17 Daftar Gambar 2.1. Use Case ERD ( Entity Relational Diagram ) Skema PHP Use Case Diagram Diagram Context Diagram Berjenjang DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses xvii

18 3.15. DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses Entity Relational Diagram Relational Tabel Desain Halaman Profil Desain Halaman Anggota Desain Halaman Pelatih Desain Halaman Kelas Tingkatan Desain Halaman Anggota Kelas Desain Halaman Pelatih Kelas Desain Halaman Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Tingkatan Desain Halaman Login User Desain Halaman Login Administrator Desain Halaman Utama Administrator Desain Halaman Update Profil Desain Halaman Update Anggota xviii

19 3.35. Desain Halaman Update Pelatih Desain Halaman Update Kelas Tingkatan Desain Halaman Update Anggota Kelas Desain Halaman Update Pelatih Kelas Desain Halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Desain Halaman Update Tingkatan xix

20 DAFTAR TABEL 3.1. Tabel Analisa Kebutuhan Sistem Tabel Narasi Singkat Use Case Tabel Narasi Lengkap Use Case Login Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Profil Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Profil Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Profil Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Profil Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Data Pelatih Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Data Pelatih Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Data Pelatih Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Data Pelatih Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Kelas Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Kelas Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Kelas Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Kelas Tingkatan Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Data Anggota xx

21 3.21. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Data Anggota Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Data Anggota Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Data Anggota Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Data Anggota Kelas Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Data Anggota Kelas Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Data Anggota Kelas Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Data Anggota Kelas Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Narasi Lengkap Use Case Logout Tabel Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Tingkatan Tabel Pelatih Tabel Anggota Tabel Anggota Kelas Tabel Anggota Ujian Tingkat Tabel Kelas Tingkatan Tabel Pelatih Kelas xxi

22 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Olah raga beladiri tae kwon do merupakan olah raga yang tidak asing bagi masyarakat di Indonesia. Di indonesia sendiri olah raga beladiri Tae Kwon Do sudah berkembang sejak tahun 1970-an, sampai saat ini sudah hampir anggota tergabung dalam seni beladiri ini. Organisasi yang menaungi olah raga beladiri tae kwon do di tingkat Nasional yaitu PBTI ( Pengurus Besar Tae Kwon Do Indonesia). Sampai saat ini hampir setiap daerah di Indonesia sudah memiliki tempat pelatihan seni beladiri ini, dalam bahasa Korea disebut Dojang untuk anggotanya disebut Tae Kwon Do-in, dan sudah banyak yang berprestasi di tingkat Nasional sampai Internasional. Umumnya dalam suatu dojang terdapat lebih dari 20 tae kwon do-in, dan dapat dipastikan setiap waktu jumlah anggota akan terus bertambah dikarenakan semakin banyak minat masyarakat akan olah raga beladiri tae kwon do. Saat ini pendaftaran anggota dalam suatu dojang hingga proses seseorang anggota sampai pada kenaikan tingkatan sabuk masih didata dengan menggunakan media kertas secara manual. Hal tersebut membutuhkan ketelitian lebih dari seseorang pengurus dojang dalam menyimpan dan mengolah data yang ada. Belakangan ini perkembangan teknologi komputer dan internet mendapat perhatian yang sangat baik, terutama dalam hal pengetahuan, pengenalan, dan pembelajaran bagi masyarakat luas. Dimana komputer dan internet menjadi media yang cukup membantu juga menarik untuk mengenal dan mempelajari hal baru. Untuk memudahkan hal tersebut maka diperlukan metode pengelolaan informasi yang lebih baik lagi, yaitu dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada saat ini. Disamping hal tersebut, banyak manfaat yang akan diperoleh bilamana suatu dojang memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada dalam hal pengelolaan informasi anggota dan kenaikan tingkatan. 1

23 Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut, maka penulis tertarik membuat perancangan sistem pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website. Diharapkan perancangan sitem informasi ini nantinya dapat membantu dalam mengelola berbagai informasi, khususnya dalam hal kenaikan tingkatan seseorang anggota dalam suatu dojang, dan juga memperkenalkan olah raga beladiri tae kwon do lebih dalam lagi dengan disertai berbagai macam informasi yang menarik juga lengkap mengenai perkembangannya Rumusan Masalah Berdasarkan uraian singkat latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana membuat Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Berbasis Website Tujuan Tujuan dari perancangan sistem ini adalah merancang sistem informasi yang nantinya dapat dikembangkan dan membantu pengembang dalam membuat sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website Manfaat 1. Membantu pembangun sistem dalam membuat sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website. 2. Mempermudah pengurus dalam mengelola keanggotaan, dan kenaikan tingkat anggota dalam suatu dojang. 3. Mempermudah masyarakat umum dalam mendapatkan informasi lebih detail tentang keanggotaan, dan kenaikan tingkat anggota dalam suatu dojang. 2

24 1.5. Batasan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penelitian ini dibatasi pada : 1. Perancangan sistem informasi pengelolaan sistem informasi kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do di dojang Bantul. 2. Perancangan ini hanya berisi tentang pengelolaan anggota, pelatih, dan kenaikan tingkat dalam suatu dojang Metodologi Penelitian Menggunakan Studi kasus dan langkah-langkah sebagai berikut : Metode pengembangan sistem dengan menggunakan metodologi pengembangan sistem secara terstruktur. Metodologi ini terbagi menjadi beberapa fase yaitu : (Whitten, 2007) a. Fase Analisis Sistem (Analysis Phase) Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan permasalahan yang dihadapi dan kebutuhan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat menyelesaikan hambatan hambatan yang terjadi dalam pengembangan sistem. b. Fase Perancangan (Design Phase) Merupakan langkah multiproses yang memusatkan kerja pada perancangan sistem secara umum misalnya perancangan menu, perancangan tampilan dan user interface. c. Fase Implementasi (Implementation Phase) Setelah melakukan perancangan sistem yang diinginkan maka hasil rancangan tersebut diimplementasikan, yaitu diterjemahkan kedalam bahasa pemrograman. d. Fase Pengujian (Testing Phase) Pengujian ini dimaksudkan untuk menguji apakah hasil sudah sesuai dengan perancangan yang diinginkan serta mencari segala kesalahan yang mungkin terjadi. 3

25 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sejarah Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Beladiri tae kwon do pertama kali berkembang seiring dengan perjalanan sejarah bangsa Korea, dimana beladiri tae kwon do ini berasal. Sebutan tae kwon do sendiri baru dikenal sejak tahun 1954, yang merupakan modifikasi dan penyempurnaan berbagai beladiri tradisional Korea. Latar belakang sejarah perkembangan beladiri tae kwon do terbagi dalam 4 kurun waktu, yaitu : zaman kuno, masa pertengahan, masa modern dan zaman sekarang. Pada zaman kuno manusia mempelajari teknik-teknik bertarung dari pengalaman melawan musuh-musuhnya, inilah yang diyakini menjadi dasar seni beladiri tae kwon do yang dikenal sekarang. Pada masa lampau seni beladiri tae kwon do dikenal sebagai Subak, Taekkyon, Takkyon, maupun beberapa nama lainnya. Pada masa pertengahan di zaman Dinasti Koryo sekitar tahun 918 sampai 1392 Masehi, ketika penyatuan Semenanjung Korea dan Shilla, taekkyon berkembang sangat sistematis dan merupakan mata ujian penting untuk seleksi ketentaraan. Pada masa Korea modern yaitu saat Dinasti Chosun (Yi) berkuasa pada tahun 1392 sampai 1910 dan zaman penjajahan Jepang sampai tahun 1945, subakhui dan taekkyon (sebutan untuk Tae Kwon Do pada saat itu) mengalami kemunduran dan tidak mendapat dukungan dari pemerintah yang memodernisasi tentaranya dengan senjata api. Namun pada masa Dinasti Chosun terbit sebuah buku tentang ilustrasi seni beladiri yang diberi judul Muyedobo-Tonji yang memuat gambar-gambar dan ilustrasi yang menyerupai bentuk atau sikap (poomse) dan gerakan dasar (basic movement) tae kwon do sekarang. Pada masa sekarang seiring dengan kemerdekaan Korea dari penjajahan Jepang, banyak para ahli seni beladiri mendirikan sekolah atau perguruan beladiri. Dengan meningkatnya populasi dan hubungan kerja sama yang baik antara perguruan beladiri akhirnya diputuskan menyatukan berbagai nama seni beladiri Korea dengan sebutan tae kwon do pada tahun Pada 28 Mei 1973,The World Tae Kwon Do Federation (WTF) didirikan dan sekarang telah mempunyai lebih dari 160 negara anggota termasuk Indonesia. 4

26 2.2. Pengenalan Istilah Dalam Beladiri Tae Kwon Do Di dalam beladiri tae kwon do ada beberapa istilah yang digunakan, yaitu seperti dasardasar tae kwon do yang memiliki 5 komponen dasar : 1. Keup So (bagian tubuh yang menjadi sasaran),terdiri dari : a. Eolgol (Bagian atas/kepala/muka). b. Momtong (Bagian tengah/badan). c. Arae (Bagian bawah tubuh). 2. Bagian tubuh yang digunakan untuk menyerang dan bertahan, yaitu : a. Jumeok (Kepalan). b. Son (Tangan). c. Pal (Lengan). d. Palkup (Siku Tangan). e. Dari (Kaki bagian atas). f. Murup (Lutut). g. Bal (Kaki bagian bawah). 3. Seogi (Sikap Kuda-Kuda), terdiri dari : a. Neolpyo-seogi (Sikap kuda-kuda terbuka). b. Moa Seogi (Sikap kuda-kuda tertutup). c. Teuksu Poom Seogi (sikap kuda-kuda spesial/khusus). 4. Makki (Teknik bertahan/menangkis). 5. Kongkyok Kisul (Teknik Serangan), terdiri dari : a. Punching/Jierugi (Pukulan). b. Striking/Chigi (Sabetan). c. Thrusting/Chierugi (Tusukan). d. Kicking/Chagi (Tendangan) Pengenalan Tingkatan Sabuk dan Pengertian/ Filosofinya Pada beladiri tae kwon do terdapat tingkatan yang membedakan pendalaman ilmu atau teknik beladiri tae kwon do. Dalam hal ini beladiri tae kwon do terdiri dari 6 warna sabuk yaitu : a. Putih, yang berarti pemula atau polos yaitu sesorang yang sedang belajar mengenal dasardasar beladiri tae kwon do. 5

27 b. Kuning, yang berarti pengusaan dasar-dasar dari beladiri tae kwon do sudah lebih dalam dan diharapkan tae kwon do-in sudah dapat memahami gerakan-gerakan dasar tae kwon do. c. Hijau, yang berarti tumbuh dimana kata tumbuh ini menandakan bahwa tae kwon do-in telah lebih siap dan benar-benar mengerti dasar dan gerakan-gerakan tae kwon do dan semakin berkembang kemampuannya. d. Biru, yang berarti langit dimana tae kwon do-in yang telah mengenakan sabuk biru dapat lebih kuat dan lebih luas lagi pengetahuannya mengenai tae kwon do. e. Merah, yang berarti api dimana api di artikan dari pengendalian diri, yaitu diharapkan tae kwon do-in sudah dapat menguasai dirinya dan menerapkan ilmu tae kwon do secara bijaksana. f. Hitam, yang merupakan kebalikan dari warna putih dimana ketika tae kwon do-in telah mencapai tingkat sabuk hitam maka tae kwon do-in lebih dalam penguasaan ilmu beladiri tae kwon do nya dan lebih baik lagi dalam penguasaan dirinya Pengenalan Gerakan dan Teknik Beladiri Tae Kwon Do Dalam olah raga seni beladiri tae kwon do memiliki beberapa gerakan dan teknik menyerang dan bertahan yang sangat bagus. Gerakan dan teknik ini di lakukan dengan menggunakan bagian tubuh manusia yaitu tangan, kaki, dan anggota badan yang lain. Pada setiap gerakan yang dimiliki olah beladiri tae kwon do dapat disatukan atau di kombinasikan, di dalam bahasa Korea disebut sebagai poomse tae geuk. Poomse tae geuk merupakan dasar dalam beladiri tae kwon do, pada poomse tae geuk terdiri dari 8 poomse. Untuk setiap poomse tae geuk memiliki arti tersendiri. Di buku poomse tae geuk (V. Yoyok Suryadi, 2002) dalam poomse tae geuk memiliki beberapa pukulan, tangkisan, sabetan, tusukan, dan tendangan. Untuk pukulan (Jireugi) ada beberapa macam variasi, yaitu : a. Pukulan lurus ke depan,sasaran tengah (Momtong Jireugi. b. Pukulan lurus ke samping (Yeop Jireugi). c. Pukulan ke rahang sambil menarik (Dangkyo Teok-Jireugi). d. Pukulan ganda mengait ke atas (Du Jumeok Jecho Jireugi). Untuk tangkisan (Makki) memiliki beberapa variasi, yaitu : 6

28 a. Tangkisan ke bawah (Arae Makki). b. Tangkisan ke atas (Eolgol Makki). c. Tangkisan ke tengah dari luar ke dalam (Momtong An Makki). d. Tangkisan ke tengah dari dalam ke luar (Momtong Bakkat Makki). e. Tangkisan ke tengah dengan pisau tangan (Sonnal Momtong Makki). f. Tangkisan ke tengah dari luar dengan bantalan telapak tangan (Bantang Son Momtong An Makki). g. Tangkisan menggunting (Kawi Makki). h. Tangkisan melintir dengan satu pisau tangan (Sonnal Bitureo Makki). i. Tangkisan ganda ke luar (Hecho Makki). j. Tangkisan silang ke arah bawah (Eotgoreo Arae Makki). k. Tangkisan ganda memotong arah bawah dan ke luar (Wesanteul Makki). Untuk sabetan (Chigi) memiliki variasi, yaitu : a. Sabetan Tunggal dengan pisau tangan (Han Sonnal Mok Chigi). b. Sabetan dari luar ke dalam dibarengi tangkisan pisau tangan ke arah atas (Jebipoom Mok Chigi). c. Sabetan dari atas ke bawah dengan bantalan kepalan bagian ruas kelingking (Me Jemeok Naeryo Chigi). d. Sabetan depan menggunakan bonggol atas kepalan dengan sasaran atas (Dung Jumeok Eolgul Ap Chigi). e. Sabetan memutar dengan siku tangan (Palkup Dollyo Chigi). f. Sabetan siku tangan dengan sasaran atau target terpegang (Palkup Pyojeok Chigi). g. Sabetan yang menggunakan lutut (Mureup Chigi). h. Sabetan dari dalam ke luar dengan menggunakan bonggol atas kepalan (Deung Jumeok Bakkat Chigi). Untuk tusukan (Chireugi) memiliki beberpa variasi, yaitu : a. Tusukan dengan telapak tangan tegak (Pyeonsonkeut Sewo Chireugi). b. Tusukan dengan 2 (dua) ujung jari ke arah mata (Kawison Keut Chireugi). Untuk tendangan (Chagi) memiliki variasi, yaitu : a. Tendangan depan (Ap Chagi). b. Tendangan serong atau memutar (Dollyo Chagi). 7

29 c. Tendangan samping (Yeop Chagi). d. Tendangan belakang (Dwi Chagi). e. Tendangan menurun atau mencangkul (Naeryo Chagi). f. Tendangan samping dengan loncatan (Twio Yeop Chagi). g. Kombinasi tendangan Dwi Chagi dan Mom Dollyo Chagi/kebalikan tendangan serong (Dwi Huryeo Chagi/Dwi Hurigi). h. Tendangan dengan dua target sasaran yang dilakukan secara beruntun ke depan (Dubal Dangsang Chagi). i. Variasi dari tendangan depan hanya didahului dengan loncatan (Twio Ap Chagi). j. Variasi tendangan belakang/dwi Chagi yang dilakukan sambil meloncat dan memutar tubuh 360 derajat (Twio Dwi Chagi) Analisis Sistem Kegiatan analisis sistem adalah kegiatan melihat sistem yang sudah berjalan, dan mendokumentasikan kebutuhan yang akan dipenuhi dalam sistem yang baru. Pada banyak proyek sistem informasi, proses analisis dan disain sering kali berjalan bersama sama. Hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam mendefinisikan berbagai kebutuhan sistem. ( Rosa A.S, 2011 ) 2.6. Desain Sistem Kegiatan desain sebuah sistem merupakan upaya untuk mengonstruksi sebuah sistem yang memberikan kepuasan akan spesifikasi kebutuhan fungsional, memenuhi target, memenuhi kebutuhan secara implisit atau eksplisit dari segi performansi maupun penggunaan sumber daya, kepuasan batasan pada proses desain dari segi biaya, waktu, dan perangkat. ( Rosa A.S, 2011 ) 2.7. Basis Data Sistem basis data adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau inormasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan. ( Rosa A.S, 2011 ) Kebutuhan basis data dalam sistem informasi meliputi : 1. memasukkan, menyimpan, dan mengambil data. 8

30 2. Membuat laporan berdasrkan data yang telah disimpan SQL ( Structured Query Language ) SQL adalah bahasa yang digunakan untuk mengolah data pada RDBMS. SQL mulai berkembang pada tahun 1970 an, dan mulai digunakan sebagai standar yang resmi pada tahun ( Rosa A.S, 2011 ) Berikut adalah contoh pengaksessan data pada DBMS dengan SQL yang secara umum terdiri dari 4 hal sebagai berikut : 1. Memasukkan data ( insert ) INSERT INTO Tabel_mahasiswa ( nim, nama, tanggal_lahir ) VALUES ( ` `,`Rosa`, ` ` ) Query tersebut digunakan untuk memasukkan data mahasiswa dengan NIM , nama Rosa, dan tanggal lahir 1 Januari 1986 ke tabel Tabel_mahasiswa. 2. Mengubah data ( update ) UPDATE Tabel_mahasiswa SET tanggal_lahir = WHERE nim = ; Query di atas digunakan untuk mengubah data tanggal lahir mahasiswa dengan NIM = menjadi 4 Maret 1990 dalam tabel Tabel_mahasiswa 3. Menghapus data ( delete ) DELETE FROM Tabel_mahasiswa WHERE nim = ; Query di atas digunakan untuk menghapus data mahasiswa dengan NIM = dari tabel Tabel_mahasiswa 4. Menampilkan data ( select ) SELECT nim, nama FROM Tabel_mahasiswa WHERE nim = ; Query di atas digunakan untuk menampilkan data mahsiswa yang tersimpan dalam Tabel_mahasiswa dengan NIM = Usecase Diagram Uses case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk kelakuan ( behavior ) sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. ( Rosa A.S, 2011 ) 9

31 Berikut adalah lambang-lambang dalam diagram Use case : Simbol Nama Use Case Nama Aktor Simbol Relasi Keterangan Urutan langkah-langkah yang secara tindakan saling terkait (skenario), baik terotomasi maupu secara manual, untuk tujuan melengkapi satu tugas bisnis tunggal. Segala sesuatu yang perlu berinteraksi dengan sistem untuk pertukaran informasi. Menghubungkan interksi antara aktor dengan usecase. Gambar 2.1. Use case Secara kasar, use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sisteminformasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi fungsi tersebut DFD ( Data Flow Diagram ) Data Flow Diagram ( DFD ) awalnya dikembangkan oleh Chris Gane dan Trish Sarson pada tahun 1979 yang termasuk dalam Structured Systems Analysis and Design Methodology ( SSADM ). Sistem ini berbasis pada dekomposisi fungsional dari sebuah sistem. Data Flow Diagram ( DFD ) atau Diagram Alir Data ( DAD ) adalah representasi grafik yang menggambarkan aliran informasi dan transformasi informasi yang diaplikasikan sebagai data yang mengalir dari masukan ( input ) dan keluaran ( output ). ( Rosa A.S, 2011 ) Berikut ini adalah tahapan tahapan perancangan dengan menggunakan DFD : 1. Membuat DFD Level 0 atau sering disebut juga Context Diagram DFD Level 0 menggambarkan sistem yang akan dibuat sebagai suatu entitas tunggal yang berinteraksi dengan orang maupun sistem lain. 2. Membuat DFD Level 1 10

32 DFD Level 1 digunakan untuk menggambarkan modul modul yang ada dalam sistem yang akan dikembangkan. 3. Membuat DFD Level 2 Modul modul pada DFD Level 1 dapat di breakdown menjadi DFD Level Membuat DFD Level 3 dan seterusnya DFD Level 3, 4, 5, dan setrusnya merupakan breakdown dari modul pada DFD Level di atasnya ERD ( Entity Relational Diagram ) Entity Relational Diagram ( ERD ) adalah conceptual model data yang dapat menyediakan konsep dan mampu mendeskripsikan data sebuah aplikasi dimana memiliki kriteria sendiri sehingga mudah dimengerti dalam mengorganisasi dan pengolahan data pada sistem. ( Paolo Atzeni, 2000 ) Berikut ini adalah lambang lambang dalam ERD ( Entity Relational Diagram ) Simbol Keterangan Entitas Relasi (m 1, M 1 ) (m 2, M 2 ) Atribut Cardinality Gambar 2.2. ERD ( Entity Relational Diagram) PHP ( PHP Hypertext Preprocessor ) PHP Hypertxt Preprocessor merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses di server, hasilnya dikirimkan ke klien. PHP dirancang untuk membentuk website dinamis, kode PHP dirancang dapat berkomunikasi dengan database. Pada saat ini PHP cukup populer sebagai piranti pemrograman website, dan PHP bersifat bebas dipakai. ( Abdul Kadir, 2000 ) 11

33 Konsep kerja PHP : Web server Skrip PHP Permintaan HTTP ( sesuatu.php ) Mesin PHP Browser Kode HTML Tanggapan HTTP Klien Gambar 2.3. Skema PHP Pada skema diatas dapat dijelaskan cara kerja PHP pada web sebagai berikut : 1. Pemakai mengakses suatu situs web, dengan mengetikkan alamat yang dituju pada web browser. 2. Web browser akan memberikan permintaan HTTP yaitu file-file PHP ke Web Server. 3. Web server akan menerjemahkan file php tersebut melalui mesin php. Kemudian hasilnya akan ditampilkan pada web browser beserta hasil terjemahan HTML oleh web browser. 12

34 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Sistem Olah raga merupakan suatu kebutuhan yang dirasa penting untuk saat ini, salah satunya adalah olah raga tae kwon do yang banyak diminati. Disamping untuk menjaga kesehatan juga dapat dipergunakan untuk membela diri pada saat terdesak. Olah raga ini dari waktu ke waktu semakin banyak peminatnya, hal tersebut harus juga diimbangi dengan kualiatas dojang atau tempat berlatih tae kwon do yang baik pula. Oleh sebab itu bukan hanya meningkatkan kualitas pelatihnya, tetapi juga kualitas dari pengelolaan data yang berhubungan dengan dojang tersebut. Semakin banyak peminat, juga semakin banyak pula data-data yang harus didokumentasikan, sebagai contoh data anggota, data kenaikan tingkat, data prestasi, dan masih banyak lagi. Permasalahan saat ini pada suatu dojang belum memperhatikan hal tersebut. Maka dari permasalahan tersebut terdapat gagasan untuk membuat rancangan sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do dalam suatu dojang Analisa Kebutuhan Berdasarkan analisa masalah diatas maka dibuatlah analisis kebutuhan sistem, sebagai berikut : Pengguna Sistem Pengunjung Anggota (Pengguna) Kebutuhan 1. Informasi data profil. 1. Informasi data profil. 2. Informasi data tingkatan. 3. Informasi data pelatih. 4. Informasi data tingkatan. 5. Informasi data anggota. 6. Informasi data ujian kenaikan tingkat. 7. Informasi anggota kelas. Administrator 1. Update data profil. 2. Update data tingkatan. 13

35 3. Update data pelatih. 4. Update data kelas tingkatan. 5. Update data anggota. 6. Update data anggota kelas. 7. Update data ujian kenaikan tingkat. Tabel 3.1. Tabel Analisa Kebutuhan Sistem Use case diagram Kegiatan atau proses - proses dari sistem yang dapat dilakukan oleh semua pengguna bisa digambarkan dengan use case diagram. Di bawah ini adalah perancangan usecase diagram dari Sistem Informasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Berbasis Website: 14

36 login Depend on tambahprofil editprofil hapusprofil lihatprofil tambahtingkatan edittingkatan hapustingkatan lihattingkatan tambahdatapelatih editdatapelatih hapusdatapelatih lihatdatapelatih tambahkelastingkata n editkelastingkatan Pengunjung hapuskelastingkatan lihatkelastingkatan tambahdataanggota editdataanggota Administator hapusdataanggota lihatdataanggota tambahanggotakelas Anggota editanggotakelas hapusanggotakelas lihatanggotakelas tambahujiankenaikan tingkat editujiankenaikanti ngkat hapusujiankenaikant ingkat lihatujiankenaikant ingkat Logout Gambar 3.1. Use Case Diagram 15

37 Narasi Singkat Usecase Nama Usecase Keterangan Pelaku Login Usecase ini menggambarkan otentifikasi user dengan sistem. Tambah Profil Usecase ini menggambarkan proses menambah data-data profil. Edit Profil Usecase ini menggambarkan proses mengedit data profil. Hapus Profil Usecase ini menggambarkan proses menghapus data-data profil Lihat Profil Usecase ini menggambarkan proses diamana user, admin, dan pengunjung dapat melihat datadata profil. Tambah Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses menambah data-data tingkatan. Edit Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses mengedit data tingkatan. Hapus Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses menghapus data-data tingkatan. Lihat Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses diamana user dan admin dapat melihat data-data tingkatan. Tambah Data Pelatih Usecase ini menggambarkan proses menambah data-data pelatih. Edit Data Pelatih Usecase ini menggambarkan proses mengedit data pelatih. Hapus Data Pelatih Usecase ini menggambarkan proses menghapus data-data pelatih. Lihat Data Pelatih Usecase ini menggambarkan proses diamana user dan admin dapat melihat data-data pelatih. Tambah Kelas Usecase ini menggambarkan Tingkatan proses menambah data-data kelas tingkatan. Edit Kelas Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses mengedit data kelas tingkatan. Hapus Kelas Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses menghapus data-data kelas tingkatan. Administrator dan Anggota. Administrator. Administrator. Administrator. Administrator, Anggota, dan Pengunjung. Administrator. Administrator. Administrator. Anggota dan administrator. Administrator. Administrator. Administrator. Anggota dan administrator. Administrator. Administrator. Administrator. 16

38 Lihat Kelas Tingkatan Usecase ini menggambarkan proses diamana user dan admin dapat melihat data-data kelas tingkatan. Tambah Data Anggota Usecase ini menggambarkan proses menambah data-data anggota. Edit Data Anggota Usecase ini menggambarkan proses mengedit data anggota. Hapus Data Anggota Usecase ini menggambarkan proses menghapus data-data Anggota. Lihat Data Anggota Usecase ini menggambarkan proses diamana user dan admin Tambah Data Anggota Kelas Edit Data Anggota Kelas Hapus Data Anggota Kelas Lihat Data Anggota Kelas Tambah Ujian Kenaikan Tingkat Edit Ujian Kenaikan Tingkat Hapus Ujian Kenaikan Tingkat Lihat Ujian Kenaikan Tingkat dapat melihat data-data anggota. Usecase ini menggambarkan proses menambah data anggota kelas. Usecase ini menggambarkan proses mengedit data anggota kelas. Usecase ini menggambarkan proses menghapus data anggota kelas. Usecase ini menggambarkan proses dimana user dan admin dapat melihat data anggota kelas. Usecase ini menggambarkan proses menambah data-data ujian kenaikan tingkat. Usecase ini menggambarkan proses mengedit data ujian kenaikan tingkat. Usecase ini menggambarkan proses menghapus data-data ujian kenaikan tingkat. Usecase ini menggambarkan proses diamana user dan admin dapat melihat data-data ujian kenaikan tingkat. Logout Usecase ini menggambarkan proses keluar dari halaman administrator. Tabel 3.2. Narasi Singkat Usecase Anggota dan administrator. Administrator. Administrator. Administrator. Anggota dan administrator. Administrator. Administrator. Administrator. Anggota dan administrator. Administrator. Administrator. Administrator. Anggota dan administrator. Administrator, dan anggota. 17

39 Narasi Lengkap Usecase Penjelasan dari setiap use case diatas adalah sebagai berikut: Nama Use case Login ID use case U-001 Prioritas Pelaku bisnis utama Pelaku bisnis Sekunder Deskripsi Pra-kondisi Pemicu Tinggi Administrator Anggota Use case ini menggambarkan administrator dan anggota melakukan login ke dalam sistem. Administrator dan anggota telah masuk kedalam sistem dan ingin melakukan pengelolaan dalam sistem. Administrator dan peserta harus melakukan login sebelum memasuki sistem. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Langkah alternatif Kesimpulan Step 1 : Administrator atau anggota memilih menu login yang telah disediakan oleh sistem. Step 3 : Administrator atau anggota mengisikan username dan password. Step 4 : Administrator dan anggota melakukan submit atas login yang dilakukan. Step 2 : Sistem menampilkan untuk tampilan mengisikan username dan password. Step 5 : sistem akan melakukan pengecekan terhadap username dan password dimasukkan. yang Step 6: Sistem akan menampilkan utama. halaman Alt. Step 5 : User name atau password salah. Sistem menampilkan pesan error dan user harus login kembali. Use case ini selesai jika sistem menampilkan halaman 18

40 utama dari sistem menurut aktifasi login. Pasca kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator, anggota berada pada halaman utama anggota. Tabel 3.3. Narasi Lengkap Usecase Login Nama Use case Tambah Profil ID use case U-002 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan profil. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah profil. Pemicu Ada profil baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah profil yang telah Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan profil. disediakan oleh sistem. Step 3 : Administrator mengisikan profil. Step 4 : Administrator melakukan submit atas profil yang dimasukkan Step 5 : sistem akan menyimpan profil yang dimasukkan oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. 19

41 Kesimpulan Pasca kondisi Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila profil yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah profil. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah profil. Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data profil atau administrator batal melakukan penambahan data profil. Ada data profil baru yang disimpan dalam database Tabel 3.4. Narasi Lengkap Usecase Tambah Profil Nama Use case Edit Profil ID use case U-003 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada data profil. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu edit profil. Pemicu Ada profil yang harus dirubah. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu edit profil yang telah disediakan Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk mengubah profil. oleh sistem. Step 3 : Administrator mengubah profil. Step 4 : Administrator melakukan submit atas Step 5 : sistem akan menyimpan profil yang diubah oleh administrator. 20

42 profil yang diubah Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila profil yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian profil. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit profil. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data profil atau administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data profil yang berubah dalam database Tabel 3.5. Narasi Lengkap Usecase Edit Profil Nama Use case Hapus Profil ID use case U-004 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data profil. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus profil. Pemicu Ada data profil sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator Step 2 : sistem 21

43 memilih menu hapus profil menampilkan tampilan yang telah disediakan oleh untuk menghapus profil. sistem. Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan menghapus profil. menghapus profil yang Step 4 : Administrator dipilih oleh administrator. melakukan submit atas Step 6: Sistem profil yang dihapus. menampilkan konfirmasi data yang dihapus. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan profil dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus profil. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data profil atau administrator batal melakukan penghapusan data profil. Pasca kondisi Ada data profil yang terhapus dalam database. Tabel 3.6. Narasi Lengkap Usecase Hapus Profil Nama Use case Lihat Profil ID use case U-005 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota Pelaku bisnis sekunder Pengunjung Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, anggota, dan pengunjung melihat data profil. Pra-kondisi Administrator, anggota, dan pengunjung berada pada halaman utama sistem dan tidak perlu melakukan proses login. Pemicu Ingin diketahui informasi profil sistem. 22

44 Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, anggota, dan pengunjung memilih menu home yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan profil. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, anggota, dan pengunjung telah selesai melihat data profil. Pasca kondisi Ditampilkan data profil yang tersimpan dalam database. Tabel 3.7. Narasi Lengkap Usecase Lihat Profil Nama Use case Tambah Tingkatan ID use case U-006 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan tingkatan. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah tingkatan. Pemicu Ada tingkatan baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah tingkatan yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan tingkatan. Step 3 : Administrator mengisikan tingkatan. Step 4 : Administrator melakukan submit atas tingkatan yang Step 5 : sistem akan menyimpan tingkatan yang dimasukkan oleh administrator. Step 6: Sistem 23

45 dimasukkan. menampilkan konfirmasi data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila tingkatan yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah tingkatan. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah tingkatan. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data tingkatan atau administrator batal melakukan penambahan data tingkatan. Pasca kondisi Ada data tingkatan baru yang disimpan dalam database Tabel 3.8. Narasi Lengkap Usecase Tambah Tingkatan Nama Use case Edit Tingkatan ID use case U-007 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada data tingkatan. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu edit tingkatan. Pemicu Ada tingkatan yang harus dirubah. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu edit tingkatan yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk mengubah tingkatan. 24

46 Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan mengubah tingkatan. menyimpan tingkatan Step 4 : Administrator yang diubah oleh melakukan submit atas administrator. tingkatan yang diubah Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila tingkatan yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian tingkatan. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit tingkatan. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data tingkatan atau administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data tingkatan yang berubah dalam database Tabel 3.9. Narasi Lengkap Usecase Edit Tingkatan Nama Use case Hapus Tingkatan ID use case U-008 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data tingkatan. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus tingkatan. 25

47 Pemicu Ada data tingkatan sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu hapus tingkatan yang telah Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk menghapus tingkatan. disediakan oleh sistem. Step 3 : Administrator menghapus tingkatan. Step 4 : Administrator melakukan submit atas tingkatan yang dihapus. Step 5 : sistem akan menghapus tingkatan yang dipilih oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang dihapus. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan tingkatan dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus tingkatan. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data tingkatan atau administrator batal melakukan penghapusan data tingkatan. Pasca kondisi Ada data tingkatan yang terhapus dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Hapus Tingkatan Nama Use case Lihat Tingkatan ID use case U-009 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, dan anggota melihat data tingkatan. Pra-kondisi Administrator, dan anggota berada pada halaman utama 26

48 sistem setelah melakukan proses login dan memilih menu lihat tingkatan. Pemicu Ingin diketahui informasi tingkatan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, dan anggota memilih menu lihat tingkatan yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan hasil tingkatan yang ada. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, dan anggota telah selesai melihat data tingkatan. Pasca kondisi Ditampilkan data tingkatan yang tersimpan dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Lihat Tingkatan Nama Use case Tambah Data Pelatih ID use case U-010 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan data pelatih. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah data pelatih. Pemicu Ada data pelatih baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah data pelatih yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan data pelatih. Step 3 : Administrator mengisikan data pelatih. Step 5 : sistem akan menyimpan data pelatih 27

49 Step 4 : Administrator melakukan submit atas data pelatih yang dimasukkan. yang dimasukkan oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data pelatih yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah data pelatih. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah pelatih. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data pelatih atau administrator batal melakukan penambahan data pelatih. Pasca kondisi Ada data pelatih baru yang disimpan dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Tambah Data Pelatih Nama Use case Edit Data Pelatih ID use case U-011 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada data pelatih. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu edit data pelatih. Pemicu Ada data pelatih yang harus dirubah. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator Step 2 : sistem 28

50 memilih menu edit data menampilkan tampilan pelatih yang telah untuk mengubah data disediakan oleh sistem. pelatih. Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan mengubah data pelatih. menyimpan data pelatih Step 4 : Administrator yang diubah oleh melakukan submit atas administrator. data pelatih yang diubah Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data pelatih yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian data pelatih. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit data pelatih. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data pelatih atau administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data pelatih yang berubah dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Edit Data Pelatih Nama Use case Hapus Data Pelatih ID use case U-012 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data pelatih. 29

51 Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus data pelatih. Pemicu Ada data pelatih sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu hapus data pelatih yang telah disediakan Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk menghapus data pelatih. oleh sistem. Step 3 : Administrator menghapus data pelatih. Step 4 : Administrator melakukan submit atas data pelatih yang dihapus. Step 5 : sistem akan menghapus data pelatih yang dipilih oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang dihapus. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan data pelatih dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus data pelatih. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data pelatih atau administrator batal melakukan penghapusan data pelatih. Pasca kondisi Ada data pelatih yang terhapus dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Hapus Data Pelatih Nama Use case Lihat Data Pelatih ID use case U-013 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota 30

52 Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, dan anggota melihat data pelatih. Pra-kondisi Administrator, dan anggota berada pada halaman utama sistem setelah melakukan proses login dan memilih menu lihat data pelatih. Pemicu Ingin diketahui informasi data pelatih. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, dan anggota memilih menu lihat data pelatih yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan hasil data pelatih yang ada. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, dan anggota telah selesai melihat data pelatih. Pasca kondisi Ditampilkan data pelatih yang tersimpan dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Lihat Data Pelatih Nama Use case Tambah Kelas Tingkatan ID use case U-014 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan kelas tingkatan. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah kelas tingkatan. Pemicu Ada kelas tingkatan baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi actor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah kelas tingkatan yang telah Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan kelas 31

53 disediakan oleh sistem. tingkatan. Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan mengisikan kelas menyimpan kelas tingkatan tingkatan. yang dimasukkan oleh Step 4 : Administrator administrator. melakukan submit atas Step 6: Sistem kelas tingkatan yang menampilkan konfirmasi dimasukkan. data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila kelas tingkatan yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah kelas tingkatan. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah kelas tingkatan. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data kelas tingkatan atau administrator batal melakukan penambahan data kelas tingkatan. Pasca kondisi Ada data kelas tingkatan baru yang disimpan dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Tambah Kelas Tingkatan Nama Use case Edit Kelas Tingkatan ID use case U-015 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada data kelas tingkatan. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan 32

54 memilih menu edit kelas tingkatan. Pemicu Ada kelas tingkatan yang harus dirubah. Langkah umum Aksi actor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu edit kelas tingkatan yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk mengubah kelas tingkatan. Step 3 : Administrator mengubah kelas tingkatan. Step 4 : Administrator melakukan submit atas kelas tingkatan yang diubah Step 5 : sistem akan menyimpan kelas tingkatan yang diubah oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila kelas tingkatan yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian kelas tingkatan. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit kelas tingkatan. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data kelas tingkatan atau administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data kelas tingkatan yang berubah dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Edit Kelas Tingkatan Nama Use case Hapus Kelas Tingkatan 33

55 ID use case U-016 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data kelas tingkatan. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus kelas tingkatan. Pemicu Ada data kelas tingkatan sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi actor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu hapus kelas tingkatan yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk menghapus kelas tingkatan. Langkah alternatif Kesimpulan Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan menghapus kelas tingkatan. menghapus kelas tingkatan Step 4 : Administrator yang dipilih oleh melakukan submit atas administrator. kelas tingkatan yang Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang dihapus. dihapus. Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan kelas tingkatan dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus kelas tingkatan. Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data kelas tingkatan atau administrator batal melakukan penghapusan data kelas tingkatan. 34

56 Pasca kondisi Ada data kelas tingkatan yang terhapus dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Hapus Kelas Tingkatan Nama Use case Lihat Kelas Tingkatan ID use case U-017 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, dan anggota melihat data kelas tingkatan. Pra-kondisi Administrator, dan anggota berada pada halaman utama sistem setelah melakukan proses login dan memilih menu lihat tingkatan. Pemicu Ingin diketahui informasi kelas tingkatan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, dan Step 2 : sistem anggota memilih menu menampilkan hasil kelas lihat kelas tingkatan yang tingkatan yang ada. telah disediakan oleh sistem. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, dan anggota telah selesai melihat data kelas tingkatan. Pasca kondisi Ditampilkan data kelas tingkatan yang tersimpan dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Lihat Kelas Tingkatan Nama Use case Tambah Data Anggota ID use case U-018 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan data anggota. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator 35

57 setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah data anggota. Pemicu Ada data anggota baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah data anggota yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan data anggota. Step 3 : Administrator mengisikan data anggota. Step 4 : Administrator melakukan submit atas data anggota yang dimasukkan. Step 5 : sistem akan menyimpan data anggota yang dimasukkan oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data anggota yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah data anggota. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah anggota. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data anggota atau administrator batal melakukan penambahan data anggota. Pasca kondisi Ada data anggota baru yang disimpan dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Tambah Data Anggota Nama Use case Edit Data Anggota ID use case U

58 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada data anggota. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu edit data anggota. Pemicu Ada data anggota yang harus dirubah. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu edit data anggota yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk mengubah data anggota. Step 3 : Administrator mengubah data anggota. Step 4 : Administrator melakukan submit atas data anggota yang diubah Step 5 : sistem akan menyimpan data anggota yang diubah oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data anggota yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian data anggota. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit data anggota. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data anggota atau 37

59 administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data anggota yang berubah dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Edit Data Anggota Nama Use case Hapus Data Anggota ID use case U-020 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data anggota. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus data anggota. Pemicu Ada data anggota sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu hapus data anggota yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk menghapus data anggota. Langkah alternatif Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan menghapus data anggota. menghapus data anggota yang Step 4 : Administrator dipilih oleh administrator. melakukan submit atas data Step 6: Sistem menampilkan anggota yang dihapus. konfirmasi data yang dihapus. Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan data anggota dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus data anggota. 38

60 Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data anggota atau administrator batal melakukan penghapusan data anggota. Pasca kondisi Ada data anggota yang terhapus dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Hapus Data Anggota Nama Use case Lihat Data Anggota ID use case U-021 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, dan anggota melihat data anggota. Pra-kondisi Administrator, dan anggota berada pada halaman utama sistem setelah melakukan proses login dan memilih menu lihat data anggota. Pemicu Ingin diketahui informasi data anggota. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, dan anggota memilih menu lihat data anggota yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan hasil data anggota yang ada. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, dan anggota telah selesai melihat data anggota. Pasca kondisi Ditampilkan data anggota yang tersimpan dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Lihat Data Anggota Nama Use case Tambah Data Anggota Kelas ID use case U-022 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator 39

61 Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan data anggota kelas. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah data anggota kelas. Pemicu Ada data anggota kelas baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah data anggota kelas yang telah disediakan oleh Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan data anggota kelas. sistem. Step 3 : Administrator mengisikan data anggota kelas. Step 4 : Administrator melakukan submit atas data anggota kelas yang dimasukkan. Step 5 : sistem akan menyimpan data anggota kelas yang dimasukkan oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data anggota kelas yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah data anggota kelas. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah anggota kelas. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data anggota kelas atau administrator batal melakukan penambahan data anggota kelas. Pasca kondisi Ada data anggota kelas baru yang disimpan dalam 40

62 database Tabel Narasi Lengkap Usecase Tambah Data Anggota Kelas Nama Use case Edit Data Anggota Kelas ID use case U-023 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada data anggota kelas. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu edit data anggota kelas. Pemicu Ada data anggota kelas yang harus dirubah. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu edit data anggota kelas yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk mengubah data anggota kelas. Step 3 : Administrator mengubah data anggota kelas. Step 4 : Administrator melakukan submit atas Step 5 : sistem akan menyimpan data anggota kelas yang diubah oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data anggota kelas yang data yang diubah diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data anggota kelas yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian data anggota kelas. 41

63 Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit data anggota kelas. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data anggota kelas atau administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data anggota kelas yang berubah dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Edit Data Anggota Kelas Nama Use case Hapus Data Anggota Kelas ID use case U-024 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data anggota kelas. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus data anggota kelas. Pemicu Ada data anggota kelas sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu hapus data anggota kelas yang telah Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk menghapus data anggota kelas. disediakan oleh sistem. Step 3 : Administrator menghapus data anggota kelas. Step 4 : Administrator melakukan submit atas data anggota kelas yang dihapus. Step 5 : sistem akan menghapus data anggota kelas yang dipilih oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang dihapus. 42

64 Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan data anggota kelas dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus data anggota kelas. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data anggota kelas atau administrator batal melakukan penghapusan data anggota kelas. Pasca kondisi Ada data anggota kelas yang terhapus dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Hapus Data Anggota Kelas Nama Use case Lihat Data Anggota Kelas ID use case U-025 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, dan anggota melihat data anggota kelas. Pra-kondisi Administrator, dan anggota berada pada halaman utama sistem setelah melakukan proses login dan memilih menu lihat data anggota kelas. Pemicu Ingin diketahui informasi data anggota kelas. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, dan anggota memilih menu lihat data anggota kelas yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan hasil data anggota kelas yang ada. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, dan anggota telah selesai melihat data anggota kelas. Pasca kondisi Ditampilkan data anggota kelas yang tersimpan dalam 43

65 database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Lihat Data Anggota Kelas Nama Use case Tambah Ujian Kenaikan Tingkat ID use case U-026 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan penambahan ujian kenaikan tingkat. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu tambah ujian kenaikan tingkat. Pemicu Ada data ujian kenaikan tingkat baru yang harus ditambahkan. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu tambah data ujian kenaikan tingkat yang telah Step 2 : Sistem menampilkan interface untuk mengisikan data ujian kenaikan tingkat. disediakan oleh sistem. Step 3 : Administrator mengisikan data ujian kenaikan tingkat. Step 4 : Administrator melakukan submit atas data ujian kenaikan tingkat yang dimasukkan. Step 5 : sistem akan menyimpan data ujian kenaikan tingkat yang dimasukkan oleh administrator. Step 6: Sistem menampilkan konfirmasi data yang disimpan. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila 44

66 data ujian kenaikan tingkat yang dimasukkan sama dan kembali ke tampilan tambah ujian kenaikan tingkat. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal disimpan dan kembali ke tampilan tambah ujian kenaikan tingkat. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menambahkan data ujian kenaikan tingkat atau administrator batal melakukan penambahan data ujian kenaikan tingkat. Pasca kondisi Ada data ujian kenaikan tingkat baru yang disimpan dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Tambah Ujian Kenaikan Tingkat Nama Use case Edit Ujian Kenaikan Tingkat ID use case U-027 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator melakukan perubahan pada ujian kenaikan tingkat. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu edit ujian kenaikan tingkat. Pemicu Ada data ujian kenaikan tingkat yang harus dirubah. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu edit ujian kenaikan tingkat yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk mengubah ujian kenaikan tingkat. Step 3 : Administrator mengubah ujian kenaikan tingkat. Step 5 : sistem akan menyimpan data ujian kenaikan tingkat yang diubah oleh administrator. 45

67 Step 4 : Administrator Step 6: Sistem melakukan submit atas menampilkan konfirmasi ujian kenaikan tingkat data yang diubah yang diubah Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit perubahan dan memilih kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 5 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data ujian kenaikan tingkat yang diubah sama dan kembali ke interface pengisian data ujian kenaikan tingkat. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data yang diedit gagal disimpan dan kembali ke tampilan edit ujian kenaikan tingkat. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai memasukkan perubahan data ujian kenaikan tingkat atau administrator batal melakukan perubahan. Pasca kondisi Ada data ujian kenaikan tingkat yang berubah dalam database Tabel Narasi Lengkap Usecase Edit Ujian Kenaikan Tingkat Nama Use case Hapus Ujian Kenaikan Tingkat ID use case U-028 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator menghapus data ujian kenaikan tingkat. Pra-kondisi Administrator berada pada halaman utama administrator setelah melakukan proses login dan memilih menu hapus ujian kenaikan tingkat. 46

68 Pemicu Ada data ujian kenaikan tingkat sudah tidak diperlukan lagi dan harus dihapus. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator memilih menu hapus ujian kenaikan tingkat yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan tampilan untuk menghapus data ujian kenaikan tingkat. Step 3 : Administrator Step 5 : sistem akan menghapus ujian kenaikan menghapus data ujian tingkat. kenaikan tingkat yang Step 4 : Administrator dipilih oleh administrator. melakukan submit atas data Step 6: Sistem ujian kenaikan tingkat yang menampilkan konfirmasi dihapus. data yang dihapus. Langkah alternatif Alt. Step 4 : Administrator batal melakukan submit penghapusan data ujian kenaikan tingkat dan memilih untuk kembali ke menu utama administrator. Alt. Step 6 : Sistem akan menampilkan peringatan bila data gagal dihapus dan kembali ke tampilan hapus ujian kenaikan tingkat. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator telah selesai menghapus data ujian kenaikan tingkat atau administrator batal melakukan penghapusan data ujian kenaikan tingkat. Pasca kondisi Ada data ujian kenaikan tingkat yang terhapus dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Hapus Ujian Kenaikan Tingkat Nama Use case Lihat Ujian Kenaikan Tingkat ID use case U

69 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan Anggota Deskripsi Use case ini menggambarkan administrator, dan anggota melihat data ujian kenaikan tingkat. Pra-kondisi Administrator, dan anggota berada pada halaman utama sistem setelah melakukan proses login dan memilih menu lihat ujian kenaikan tingkat. Pemicu Ingin diketahui informasi data ujian kenaikan tingkat. Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Administrator, dan anggota memilih menu lihat ujian kenaikan tingkat yang telah disediakan oleh sistem. Step 2 : sistem menampilkan hasil data ujian kenaikan tingkat yang ada. Kesimpulan Use case ini selesai jika administrator, dan anggota telah selesai melihat ujian kenaikan tingkat. Pasca kondisi Ditampilkan ujian kenaikan tingkat yang tersimpan dalam database. Tabel Narasi Lengkap Usecase Lihat Ujian Kenaikan Tingkat Nama Use case Logout ID use case U-030 Prioritas Tinggi Pelaku bisnis utama Administrator, dan anggota Deskripsi Use case ini menggambarkan Administrator dan anggota melakukan logout keluar dari sistem. Pra-kondisi Aktor berada pada halaman utama administrator dan telah selesai melakukan aktifitas dalam sistem. Pemicu Aktor harus melakukan logout agar sistem tertutup dan data privasi administrator, dan anggota aman. 48

70 Langkah umum Aksi aktor Respon sistem Step 1 : Aktor memilih logout Step 2 : Sistem menutup tampilan halaman administrator dan anggota. Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem telah keluar dari halaman administrator, dan anggota Pasca kondisi Aktor keluar dari halaman administrator, dan anggota Tabel Narasi Lengkap Usecase Logout DFD (Data Flow Diagram) Diagram Context Diagram konteks merupakan gambaran secara umum mengenai sebuah sistem yang dirancang secara global, yaitu suatu diagram yang mempersentasikan atau mengambarkan hubungan antara sistem dengan luar lingkungan luar sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Di bawah ini adalah perancangan Diagram Context diagram dari Sistem Informasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Berbasis Website: pengunjung Informasi data profil admin data profil, tingkatan, pelatih, kelas tingkatan, anggota, anggota kelas, kenaikan tingkat data profil, tingkatan, pelatih, kelas tingkatan, anggota, anggota kelas, kenaikan tingkat Perancangan SistemInformasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri TaeKwonDo Berbasis Website informasi data profil, tingkatan, pelatih, kelas tingkatan, anggota, anggota kelas, kenaikan tingkat anggota Gambar 3.2. Diagram Context 49

71 Pada gambar 3.2. terlihat 3 entitas yang terhubung dengan sistem yaitu admin, anggota, dan pengunjung. Entitas admin dapat memasukkan dan menerima data pada sistem, tetapi entitas anggota, dan pengunjung hanya dapat menerima data saja Diagram Berjenjang Diagram berjenjang digunakan untuk menggambarkan dekomposisi/ hirarki dari sistem. Penggambaran diagram berjenjang yang dirancang untuk Sistem Informasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Berbasis Website dapat dilihat pada gambar

72 Perancangan SistemInformasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri TaeKwonDo Berbasis Website 1.1 login 1.2 kelola profil 1.3 kelola tingkatan 1.4 kelola data pelatih 1.5 kelola kelas tingkatan 1.6 kelola data anggota 1.7 kelola anggota kelas 1.8 kelola ujian kenaikan tingkat 1.9 logout tambah profil edit profil hapus profil lihat profil tambah tingkatan edit tingkatan hapus tingkatan lihat tingkatan tambah data pelatih edit data pelatih hapus data pelatih lihat data pelatih tambah kelas tingkatan edit kelas tingkatan hapus kelas tingkatan lihat kelas tingkatan tambah data anggota edit data anggota hapus data anggota lihat data anggota tambah anggota kelas edit anggota kelas hapus anggota kelas lihat anggota kelas tambah ujian kenaikan tingkat edit ujian kenaikan tingkat hapus ujian kenaikan tingkat lihat ujian kenaikan tingkat Gambar 3.3. Diagram Berjenjang 51

73 Penjelasan diagram berjenjang : Pada gambar 3.3. menggambarkan perancangan sistem memiliki 8 proses yaitu login, pengelolaan profil, pengelolaan tingkatan, pengelolaan data pelatih, pengelolaan kelas tingkatan, pengelolaan data anggota, pengelolaan anggota kelas, dan pengelolaan ujian kenaikan tingkat. Pada pengelolaan profil, tingkatan, data pelatih, kelas tingkatan, data anggota, anggota kelas, dan ujian kenaikan tingkat terdiri dari 4 sub proses. 4 sub proses tersebut adalah tambah, edit, hapus, dan lihat data sesuai dengan pengolahan prosesnya DFD Level 0 Proses 1 data login data login login admin anggota data login data login data login 1.1 login data login Gambar 3.4. DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses 2 data profil baru admin data profil status login terpenuhi 1 anggota data profil 1.2 kelola profil data profil baru data profil profil pengunjung data profil Gambar 3.5. DFD Level 0 Proses 2 52

74 DFD Level 0 Proses 3 status login terpenuhi 1 admin data tingkatan baru data tingkatan 1.3 kelola tingkatan data tingkatan baru data tingkatan tingkatan Gambar 3.6. DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses 4 status login terpenuhi 1 data pelatih baru admin data pelatih 1.4 kelola data pelatih data pelatih baru data pelatih pelatih anggota data pelatih Gambar 3.7. DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses 5 status login terpenuhi 1 admin anggota data kelas tingkatan baru data kelas tingkatan data kelas tingkatan 1.5 kelola kelas tingkatan data kelas tingkatan baru data kelas tingkatan kelas tingkatan Gambar 3.8. DFD Level 0 Proses 5 53

75 DFD Level 0 Proses 6 status login terpenuhi 1 data anggota baru admin anggota data anggota data anggota 1.6 kelola data anggota data anggota baru data anggota anggota Gambar 3.9. DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses 7 status login terpenuhi 1 admin data anggota kelas baru data anggota kelas 1.7 kelola anggota kelas data anggota kelas baru data anggota kelas anggota kelas Gambar DFD Level 0 Proses DFD Level 0 Proses 8 status login terpenuhi 1 admin anggota data ujian kenaikan tingkat baru data ujian kenaikan tingkat data ujian kenaikan tingkat 1.8 kelola ujian kenaikan tingkat data ujian kenaikan tingkat baru data ujian kenaikan tingkat ujian kenaikan tingkat Gambar DFD Level 0 Proses 8 54

76 DFD Level 1 Proses 2 data profil baru tambah profil data profil baru admin id_profil, data profil baru edit profil id_profil, data profil baru data profil id_profil hapus profil id_profil data profil profil data profil lihat profil data profil anggota data profil pengunjung data profil DFD Level 1 Proses 3 Gambar DFD Level 1 Proses 2 data tingkatan baru tambah tingkatan data tingkatan baru admin id_tingkatan, data tingkatan baru edit tingkatan id_tingkatan, data tingkatan baru data tingkatan id_tingkatan hapus tingkatan id_tingkatan data tingkatan tingkatan data tingkatan lihat tingkatan Gambar DFD Level 1 Proses 3 data tingkatan 55

77 DFD Level 1 Proses 4 data pelatih baru tambah data pelatih data pelatih baru admin id_pelatih, data pelatih baru edit data pelatih id_pelatih, data pelatih baru data pelatih id_pelatih hapus data pelatih id_pelatih data pelatih pelatih data pelatih lihat data pelatih data pelatih anggota data pelatih Gambar DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses 5 data kelas tingkatan baru tambah kelas tingkatan data kelas tingkatan baru admin id_kelas, data kelas tingkatan baru edit kelas tingkatan id_kelas, data kelas tingkatan baru data kelas tingkatan id_kelas hapus kelas tingkatan id_kelas data kelas tingkatan Kelas tingkatan data kelas tingkatan lihat kelas tingkatan data kelas tingkatan anggota data kelas tingkatan Gambar DFD Level 1 Proses 5 56

78 DFD Level 1 Proses 6 data anggota baru tambah data anggota data anggota baru admin id_anggota, data anggota baru edit data anggota id_anggota, data anggota baru data anggota id_anggota hapus data anggota id_anggota data anggota anggota data anggota lihat data anggota data anggota anggota data anggota Gambar DFD Level 1 Proses DFD Level 1 Proses 7 data anggota kelas baru tambah anggota kelas data anggota kelas baru admin id_anggota, data anggota kelas edit anggota kelas id_anggota, data anggota kelas data anggota kelas id_anggota hapus anggota kelas id_anggota data anggota kelas anggota kelas data anggota kelas lihat anggota kelas Gambar DFD Level 1 Proses 7 data anggota kelas 57

79 DFD Level 1 Proses 8 admin data ujian kenaikan tingkat baru id_ujian, data ujian kenaikan tingkat baru tambah ujian kenaikan tingkat edit ujian kenaikan tingkat data ujian kenaikan tingkat baru id_ujian, data ujian kenaikan tingkat baru data ujian kenaikan tingkat id_ujian hapus ujian kenaikan tingkat id_ujian data ujian kenaikan tingkat ujian kenaikan tingkat data ujian kenaikan tingkat anggota data ujian kenaikan tingkat lihat ujian kenaikan tingkat data ujian kenaikan tingkat Gambar DFD Level 1 Proses Perancangan Sistem Pada tahap ini dibuat perancangan sistem sesuai dengan analisi yang telah dibuat sebelumnya. Perancangan sistem ini terdiri dari desain database dan user interface Perancangan Database Sistem Langkah pertama dalam perancangan database sistem adalah membuat conceptual database design. Alat yang digunakan adalah ER-Diagram (entity relational). Entity relational diagram digunakan untuk menggambarkan hubungan antar entitas. 58

80 ER Diagram ( Conceptual Design ) id_kelas angkatan tahun n kelas_tingkatan n n id_pelatih no_tlp n nama_pelatih alamt_pelatih pelatih 1 alamt_anggota nama_anggota id_anggota n no_tlp id_ujian tgl_ujian n data_sabuk id_tingkatan 1 anggota ujian_kenaikantingkat tingkatan n n n 1 1 n Gambar Entity Relational Diagram Keterangan : Pada gambar menggambarkan hubungan antar entitas. Entitas kelas tingkatan memiliki hubungan many to many dengan entitas anggota dan pelatih. Entitas ujian kenaikan tingkat memiliki hubungan many to many dengan entitas anggota, dan many to one dengan entitas pelatih dan tingkatan. Entitas tingkatan memiliki hubungan one to many dengan entitas kelas tingkatan, dan entitas anggota. 59

81 Logical Database design ( Relation Model ) kelas_tingkatan id_kelas ( PK ) id_tingkatan ( FK ) id_anggota angkatan tahun pelatih_kelas id_pelatih (FK) id_kelas (FK) pelatih id_pelatih ( PK ) nama_pelatih no_tlp alamt_pelatih anggota_kelas id_anggota ( FK ) id_kelas ( FK ) tingkatan id_tingkatan ( PK ) data_sabuk anggota id_anggota ( PK ) id_tingkatan ( FK ) nama_anggota alamt_anggota no_tlp anggota_ujiantingkat id_anggota ( FK ) id_ujian (FK ) status tgl_lulus ujian_kenaikantingkat id_ujian ( PK ) id_pelatih ( FK ) id_tingkatan ( FK ) tgl_ujian Gambar Relational Tabel Keterangan : Relation model mengambarkan entitas entitas dari ER diagram yang menjadi tabel. Untuk nama entitas menjadi nama tabel tabel, sedangkan atribut menjadi nama fieldnya Physical Database design ( Relation Model ) design. Berdasarkan perancangan relational model, maka dapat dibuat physical database 60

82 Tabel Ujian Kenaikan Tingkat Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_ujian int 25 Primary key id_pelatih int 25 Forent key id_tingkatan int 25 Forent key tgl_ujian date 25 - Tabel Tabel Ujian Kenaikan Tingkat Tabel Tingkatan Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_tingkatan int 25 Primary key data_sabuk text 25 - Tabel Tabel Tingkatan Tabel Pelatih Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_pelatih int 25 Primary key nama_pelatih text 50 - no_tlpn char 25 - alamt_pelatih text 50 - Tabel Tabel Pelatih 61

83 Tabel Anggota Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_anggota int 25 Primary key id_tingkatan int 25 Forent key nama_anggota text 50 - alamt_anggota text 50 - no_telp char 25 - Tabel Tabel Anggota Tabel Anggota Kelas Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_anggota int 25 Forent key id_kelas int 25 Forent key Tabel Tabel Anggota Kelas Tabel Anggota Ujian Tingkat Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_anggota int 25 Forent key id_ujian int 25 Forent key status text 25 - tgl_lulus date 25 - Tabel Tabel Anggota Ujian Tingkat Tabel Kelas Tingkatan Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_kelas int 25 Primary key id_tingkatan int 25 Forent key id_anggota int 25-62

84 angkatan char 25 - tahun year 4 - Tabel Tabel Kelas Tingkatan Tabel Pelatih Kelas Nama Field Type Data Ukuran Field Keterangan id_pelatih int 25 Forent key id_kelas int 25 Forent key Tabel Tabel Pelatih Kelas Desain User Interface User interface adalah rancangan sistem yang akan digunakan oleh pengguna. Dengan user interface ini, pengguna dapat memasukkan data ke dalam sistem dan sistem akan menampilkannya. Desain user interface ini dirancang untuk memudahkan pengguna dalam menjalankan sistem ini. Adapun perancangan user interface pada sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website adalah sebagai berikut : 63

85 Desain Halaman User Desain Halaman Profil Gambar Desain Halaman Profil Pada Gambar merupakan halaman profil dan juga halaman utama sistem. Halaman ini dapat dilihat oleh masyarakat umum. Halaman ini menampilkan berbagai macam informasi umum tentang olah raga tae kwon do. 64

86 Desain Halaman Anggota Gambar Desain Halaman Anggota Pada Gambar merupakan halaman Anggota, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data anggota. 65

87 Desain Halaman Pelatih Gambar Desain Halaman Pelatih Pada Gambar merupakan halaman Pelatih, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data pelatih. 66

88 Desain Halaman Kelas Tingkatan Gambar Desain Halaman Kelas Tingkatan Pada Gambar merupakan halaman Kelas Tingkatan, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data kelas tingkatan. 67

89 Desain Halaman Anggota Kelas Gambar Desain Halaman Anggota Kelas Pada Gambar merupakan halaman Anggota Kelas, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data anggota kelas. 68

90 Desain Halaman Pelatih Kelas Gambar Desain Halaman Pelatih Kelas Pada Gambar merupakan halaman Pelatih Kelas, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data pelatih kelas. 69

91 Desain Halaman Ujian Kenaikan Tingkat Gambar Desain Halaman Ujian Kenaikan Tingkat Pada Gambar merupakan halaman Ujian Kenaikan Tingkat, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data ujian kenaikan tingkat. 70

92 Desain Halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Gambar Desain Halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Pada Gambar merupakan halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data anggota ujian kenaikan tingkat. 71

93 Desain Halaman Tingkatan Gambar Desain Halaman Tingkatan Pada Gambar merupakan halaman Tingkatan, untuk dapat melihat halaman ini harus melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh anggota dan administrator. Halaman ini menampilkan informasi data tingkatan. 72

94 Desain Halaman Login User Gambar Desain Halaman Login User Pada gambar merupakan halaman Login User. Pada halaman ini terdapat form username dan password yang digunakan untuk proses validasi login user Desain Halaman Administrator Desain Halaman Login Admin Gambar Desain Halaman Login Administrator Pada gambar merupakan halaman Login Administrator. Pada halaman ini terdapat form username dan password yang digunakan untuk proses validasi login administrator. 73

95 Desain Halaman Utama Admin Gambar Desain Halaman Utama Administrator Pada Gambar merupakan halaman Utama Administrator. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data. 74

96 Desain Halaman Update Profil Gambar Desain Halaman Update Profil Pada Gambar merupakan halaman Update Profil. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data profil. 75

97 Desain Halaman Update Anggota Gambar Desain Halaman Update Anggota Pada Gambar merupakan halaman Update Anggota. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data anggota. 76

98 Desain Halaman Update Pelatih Gambar Desain Halaman Update Pelatih Pada Gambar merupakan halaman Update Pelatih. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data pelatih. 77

99 Desain Halaman Update Kelas Tingkatan Gambar Desain Halaman Update Kelas Tingkatan Pada Gambar merupakan halaman Update Kelas Tingkatan. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data kelas tingkatan. 78

100 Desain Halaman Update Anggota Kelas Gambar Desain Halaman Update Anggota Kelas Pada Gambar merupakan halaman Update Anggota Kelas. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data anggota kelas. 79

101 Desain Halaman Update Pelatih Kelas Gambar Desain Halaman Update Pelatih Kelas Pada Gambar merupakan halaman Update Pelatih Kelas. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data pelatih kelas. 80

102 Desain Halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat Gambar Desain Halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat Pada Gambar merupakan halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data ujian kenaikan tingkat. 81

103 Desain Halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Gambar Desain Halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat Pada Gambar merupakan halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat. Halaman ini hanya dapat dilihat oleh administrator, dengan melakukan proses login terlebih dahulu. Halaman ini menampilkan pilihan menu update untuk pengolahan data anggota ujian kenaikan tingkat. 82