TERPAAN IKLAN TELEVISI DAN HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN MEMBELI GADGET (SMARTPHONE)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TERPAAN IKLAN TELEVISI DAN HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN MEMBELI GADGET (SMARTPHONE)"

Transkripsi

1 TERPAAN IKLAN TELEVISI DAN HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN MEMBELI GADGET (SMARTPHONE) (Studi Korelasi Terpaan iklan Smartphone dan Hubungan Interaksi Sosial terhadap Keputusan Membeli Smartphone di Kalangan Siswa SMP Pelita Nusantara Kasih Surakarta) Argo Jatiriawan Subagyo Alexius Ibnu Muridjal Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta Abstract The phenomenon that occurs is the influence of the of exposure advertisements on television smartphones and social interaction, especially within the scope of the school against the urge to take a decision to buy a smartphone. This is caused by the influence of the media or the power of the media to influence public thinking, sertya impact of environmental influences school environment which incidentally is located on the middle and upper class, with a luxurious lifestyle with reference to the use of smartphones, it will influence other students to have thus also becomes a decision to buy the goods.this study is included in the explanatory research and the method used is a survey method. The study population was all students in junior Pelita Nusantara love as much as 76. In the author's own research using census method (saturated sample) using all the respondents that there is to be a sample. Data analysis methods used in the study Thisis the Pearson Product Moment test for two variables to three variables and using double correlation test. Keywords: Advertising Exposure, Environmental Interactions, Purchase Decision 1

2 Pendahuluan Perkembangan media yang semakin pesat serta seiring berkembangnya teknologi yang begitu pesat, mendorong banyak pihak menggunakan perkembangan-perkembangan tersebut untuk menguasai pasar. Terlebih dengan munculnya media televisi, kini semakin mempermudah khalayak untuk memperoleh informasi ataupun hiburan karenanya. Dari hal tersebut memaksakan para pelaku media berlomba lomba untuk menyajikan program program acara ataupun sajian audio visual yang dibutuhkan serta disukai oleh masyarakat pada umumnya. Melalui sajian audio visual yang disajikan diharapkan akan mampu membangun sebuah citra atau image akan sebuah tayangan program ataupun iklan. Dari hal tersebut kita mampu menilai kesuksesan sebuah iklan atau program acara melihat akan seberapa respon yang diberikan oleh khalayak akan hal tersebut. Tidak dapat dipungkiri bahwa sebuah televisi mampu hidup karena peran sebuah iklan, hal tersebut tentunya semakin memicu para produsen iklan untuk menyajikan sebuah iklan yang berkualitas dan berbobot bahkan dengan tujuan untuk menciptakan brand aware ataupun hingga brand image dalam benak setiap pemirsanya. Mengingat fenomena ini berkaitan dengan keputusan untuk membeli sebuah produk, konsumen tidak hanya akan terpengaruh dari hal tersebut saja, disamping itu ada faktor lain yang dirasa juga memiliki andil dalam penentuan pembelian oleh konsumen, yaitu faktor interaksi sosial. Faktor ini dirasa juga sangat berpengaruh dalam menunjang fenomena pembelian oleh konsumen, mengingat konsumen adalah manusia yang tak luput dari sebuah interaksi sosial. Sebuah lingkungan akan sangat mempengaruhi pola pikir dan keputusan seorang manusia,seperti yang dikemukakan oleh Albert Bandura bahwa Faktor lingkungan mempengaruhi perilaku dan perilaku mempengaruhi lingkungan, menurut Bandura proses mengamati dan meniru perilaku dari sikap orang lain sebagai model merupakan tindakan belajar. 2

3 Perumusan Masalah Adakah hubungan yang terjadi antara terpaan iklan dan interaksi sosial terhadap keputusan membeli smartphone di kalangan siswa SMP Pelita Nusantara Kasih? Tujuan Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan yang terjadi antara terpaan iklan dan interaksi sosial terhadap keputusan membeli smartphone di kalangan siswa SMP Pelita Nusantara Kasih. Tinjauan Pustaka 1. Teori Periklanan Seperti yang dikemukakan oleh Hopkins, kegiatan beriklan tidak sepenuhnya intuitif, karena pada kenyataannya banyak menerapkan kaidah-kaidah ilmu sosial dalam memperkirakan dan mencoba mempengaruhi perilaku konsumen. Seiring berkembangnya zaman periklanan kini dirasa telah sangat jauh berkembang dan sangatlah canggih, dan terlalu rumit diuraikan disini. Dalam bukunya yang berjudul Advertising Albert Frey meneruskan pemikiran dari teori Hopkins, Ia menyebutkan tentang empat jenis bujukan dari sebuah iklan terhadap para konsumennya, yaitu: 1 a. Bujukan Primer, dimaksutkan agar konsumen membeli satu jenis produk tertentu. b. Bujukan Selektif, agar konsumen membeli merek tertentu. c. Bujukan Emosional, menggugah emosi konsumen agar membeli sesuatu. d. Bujukan Rasional, agar konsumen mau berfikir dalam memilih suatu produk. 1 L.Rivers, William Media Massa dan Masyarakat Modern. Jakarta: Kencana Penada Group. 3

4 Brand image adalah persepsi tentang merek yang merupakan refleksi memori konsumen akan asosiasinya pada merek tersebut. 2 Komponen dari brand image menurut Biel, terdiri dari citra perusahaan, citra pemakai dan citra produk 3. Citra perusahaan merupakan gambaran perusahaan di mata konsumen berdasarkan pengetahuan, tanggapan serta pengalaman konsumen terhadap perusahaan yang bersangkutan. Citra pemakai merupakan sekumpulan karakteristik dari konsumen yang dihubungkan dengan ciri khas dari konsumen suatu merek. Sedangkan citra produk merupakan gambaran produk di mata konsumen berdasarkan pengetahuan, tanggapan serta pengalaman konsumen terhadap produk yang bersangkutan. 2. Teori Komunikasi Pemasaran Dalam hal ini komunikasi pemasaran memiliki peranan sangat vital dalam memfasilitasi hubungan yang saling menguntungkan antara perusahaan dan konsumen, karena komunikasi pemasaran mendorong konsumen untuk melakukan pembelian yang menguntungkan bagi pemasaran dan kepuasan bagi konsumen. Melakukan kegiatan komunikasi pemasaran, terdapat enam alat yang disebut promotional tools. Promotional tools terdiri dari penjualan perorangan (Personal Selling), Iklan (Advertising), Promosi Penjualan (Sales Promotion), Pemasaran Internet (Internet Marketing), Publisitas (Publicity/Public Relation), dan Pemasaran Langsung (Direct Marketing). 4 Menggunakan keenam alat promosi ini sebuah perusahaan mengaplikasikannya untuk mengkomunikasikan perusahaan tersebut atau produk dari perusahaan tersebut kepada masyarakat. 2 Ferrinadewi, Erna Merek dan Psikologi Konsumen, Implikasi pada Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu. 3 Xian, Gou Li, dkk Corporate-, Product-, and User-Image Dimensions and Purchase Intentions. Journal of Computers, (6)9: Blech,G,E & Blech,M,A Advertising &Promotion Integrated Marketing Comunication Perspective. New York: Mc.Grau Hill Irwin. 4

5 3. Interaksi sosial Teori Bandura menjelaskan perilaku manusia dalam konteks interaksi timbale balik yang berkesinambungan antara kognitif, perilaku dan pengaruh lingkungan.kondisi lingkungan sekitar individu sangat berpengaruh pada pola belajar sosial jenis ini. 5 Semisal dalam suatu lingkup sosial dengan pola hidup yang mewah tentu didalamnya terdapat pola hidup konsumerisme yang selalu up to date tentang barang-barang baru. Dengan hal tersebut mau tidak mau juga mempengaruhi perilaku orang yang berada didalamnya, apabila seseorang didalam lingkungan tersebut memiliki barang baru, tentu akan bercerita kepada orang lain yang berada dilingkungan itu pula. Dari hal tersebut tentu menjadi masukan dalam benak orang lain yang ada dalam lingkungan tersebut, dan nantinya akan mendorong orang tersebut mengikuti apa yang tengah booming dalam lingkungan tersebut. 4. Keputusan Pembelian Setelah membahas tentang pengaruh interaksi sosial terlebih faktor lingkungan terhadap klahayak, kini bergeser tentang pengambilan keputusan oleh konsumen. Tahapan ini adalah tahapan dimana seorang konsumen telah terpengaruh oleh kekuatan iklan dan tinggal mermutuskan untuk mengambil atau tidak. Menurut Peter dan Olson keputusan pembelian adalah proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan memilih salah satu diantaranya. 6 Jika konsumen tidak memiliki pengalaman dengan suatu produk, mereka cenderung untuk mempercayai merek yang disukai atau 5 Gunarsa,Dr.Singgih.D Dasar dan Teori Perkembangan Anak.Jakarta: P.T. BPK Gunung Mulia. 6 Peter, J. Paul dan Jerry C. Olson Consumer Behavior. Perilaku konsumen dan Strategi Pemasaran. Jilid 2. Edisi 4. Diterjemahkan oleh: Damos Sihombing. Jakarta: Erlangga. 5

6 yang terkenal. 7 Alasan inilah yang mendorong perusahaan untuk memperkuat posisi mereknya agar tercipta brand image yang positif dan menancap kuat di benak konsumen karena melalui brand image (citra merek), konsumen mampu mengenali sebuah produk, mengevaluasi kualitas, mengurangi resiko pembelian, dan memperoleh pengalaman dan kepuasan dari diferensiasi produk tertentu. 8 Metodologi Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis atau tipe penelitian adalah jenis penelitian explanatory reseacrh karena studi ini berusaha menyoroti dan menganalisa hubungan antar beberapa variabel dan menguji hipotesa sebelumnya 9, dengan menggunakan teknik survey yakni penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai pengumpulan data yang pokok. Pada penelitian ini Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di SMP Pelita Nusantara Kasih Surakarta, angkatan yang berjumlah 76 orang. Dari populasi yang ada, penulis menggunakan semua siswa sebagai sample, atau secara skematis peneliti menggunakan sensus, atau total sampling, dikarenakan melihat jumlah keseluruhan responden yang tidak terlalu banyak, dan apabila diaplikasikan kedalam rumus sampling lainnya, akan memperoleh jumlah responden yang sangat sedikit serta dibawah rata-rata jumlah responden dalam sebuah penelitian kuantitatif, dan dikhawatirkan dengan jumlah tersebut tidak akan mendapatkan hasil yang valid dalam penelitian ini. Sumber data dalam penelitian ini dibagi menjadi 2 : Data primer diperoleh dari hasil kuesioner yang disebar, data sekunder pengamatan pre survei dan fasilitas online (jurnal dan berita online). Untuk menguji keabsahan data yang terkumpul, teknik yang digunakan adalah Uji Validitas. Menurut saifudin azwar uji validitas adalah suatu tes atau 7 Schiffman, Kanuk Perilaku Konsumen(Edisi tujuh). Jakarta: Pretice Hall 8 Lin, Nan-Hong dan Bih-Syah Lin The Effect of Brand Image and Product Knowledge on Purchase Intention Moderated by Price Discount. Journal of International Managements Studies, Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES. 6

7 instrumen pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur, yang sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut. Tes yang menghasilkan tidak relevan dengan tujuan pengukuran dikatakan sebagai tes yang memiliki validitas rendah. Validitas alat ukur diuji dengan cara menghitung korelasi antara nilai keseluruhan yang diproleh dari setiap butir pertanyaan dengan nilai keseluruhan yang diperoleh pada alat ukur tersebut teknik yang digunakan adalah korelasi product moment pearson. 10 Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan analisis data model Korelasi Ganda Product Moment (r). Teknik korelasi ini digunakan untuk mencari hubungan dan berbentuk interval, dan sumber data dari dua variabel atau lebih tersebut adalah sama. Tujuan dari rumus ini untuk mencari koefisien korelasi dari seluruh variabel, dan kemudian dihitung melalui uji signifikan. Uji Statistik, gunanya untuk menguji signifikansi korelasi ganda. Prosedur ujinya diberikan dalam tahap-tahap sebagai berikut : 1. Ho berarti tidak terdapat hubungan antar variabel 2. Ha berarti terdapat hubungan antar variabel Karena penelitian ini penelitian kuantitatif, maka dalam penelitian ini data yang sudah terkumpul akan dianalisis dengan teknik stastistik. Sajian Data A. Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas Uji validitas dilakukan terhadap 76 responden, setelah diperoleh nilai r hitung kemudian dikonsultasikan dengan nilai r tabel dengan n = 76 pada taraf signifikasi uji dua sisi 0,05. Didapatkan nilai r tabel sebesar Adapun hasil uji validitas secara lengkap sebagai berikut : 10 Azwar, Saifuddin. (2004). Reliabilitas dan Validitas.Yogyakarta : Pustaka Pelajar. 7

8 Tabel 1.4 Hasil Uji Validitas Item Pernyataan Menonton Iklan Gadged No.Item Pernyataan r hitung r tabel Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Dari data tabel diatas menunjukkan bahwa semua item pernyataan memiliki nilai r hitung > r tabel sehingga dinyatakan semua item pernyataan valid. Tabel 1.5 Hasil Uji Item Pernyataan Interaksi Sosial dalam Lingkungan Sekolah No. Item Pernyataan r hitung r tabel Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Dari data tabel diatas menunjukkan bahwa seluruh item pernyataan memiliki nilai r hitung > r tabel sehingga dinyatakan semua item pernyataan valid. 8

9 Tabel 1.6 Hasil Uji Item Pernyataan Pengambilan Keputusan Membeli Smartphone (Gadget) No. Item Pernyataan r hitung r tabel Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Dari data tabel diatas menunjukkan bahwa seluruh item pernyataan memiliki nilai r hitung > r tabel sehingga dinyatakan semua item pernyataan valid. 2. Uji Reliabilitas Suatu intrument dapat disebut reliabel apabila memiliki nilai Alpha Cronbranch lebih besar dari 0,6. Hasil perhitungan uji reliabilitas dengan menggunakan rumus Alpha dibantu dengan menggunakan program statistik Microsoft exel untuk 15 butir soal pernyataan dijawabarkan dalam tabel dibawah ini : Tabel 1.7 Reliabel Jumlah item pernyataan k 15 Jumlah Varian Item Si Jumlah Varian Total St Reliabilitas r i 0.90 Dari data tabel diatas menunjukkan bahwa nilai alpha dari 15 butir soal pernyataan adalah 0,90. Jadi seluruh intrumen dinyatakan reliabel karena memiliki nilai alpha (0,90) > 0,6 sehingga intrumen dapat digunakan untuk mengukur dalam rangka pengumpulan data. 9

10 Analisis Data 1. Hubungan Antara Variabel X 1 ( terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget)) dengan Variabel Y (pengambilan keputusan keputusan pembelian smartphone (gadget)) Perhitungan r statistik untuk variabel antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget) diperoleh nilai r sebesar 0,46. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan positif antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget) dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,46. Mengacu pada hasil tersebut dan apabila dillihat pula dengan menggunakan Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r maka koefisien korelasi yang diperoleh sebesar 0,46 termasuk pada kategori kuat, sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang kuat antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget) 2. Hubungan Antara Variabel X 2 (interaksi sosial dalam lingkungan sekolah dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget). Perhitungan r statistik untuk variabel interaksi sosial dalam lingkungan sekolah dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget). diperoleh nilai r sebesar 0,65. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan positif antara interaksi sosial dalam lingkungan sekolah dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget), dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,65. Mengacu pada hasil tersebut dan apabila dillihat pula dengan menggunakan Interpretasi Koefisien Korelasi Nilai r maka koefisien korelasi yang diperoleh sebesar 0,65 termasuk pada kategori kuat, sehingga terdapat hubungan yang kuat antara interaksi sosial dalam lingkungan sekolah dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget). 10

11 3. Hubungan Antara Variabel X 1 ( terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi) dan Variabel X 2 (interaksi sosial dalam lingkungan sekolah), secara bersama - sama dengan Variabel Y (Pengambilan Keputusan Pembelian Smartphone (gadget)) Perhitungan r statistik diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar 0,68. Hal ini berarti bahwa terdapat korelasi antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan interaksi sosial dalam lingkungan sekolah secara bersamasama terhadap pengambilan keputusan keputusan pembelian smartphone (gadget). dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,68. Jika ditinjau menggunakan Interpretasi Koefisien Korelasi maka koefisien korelasi yang temukan sebesar 0,68 termasuk pada kategori kuat, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan interaksi sosial dalam lingkungan sekolah secara bersama-sama terhadap pengambilan keputusan keputusan pembelian smartphone (gadget). Kesimpulan Dalam penelitian ini menggunakan 3 variabel, yaitu terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi (X 1 ) dengan interaksi sosial dalam lingkungan sekolah (X 2 ) terhadap keputusan pembelian smartphone (gadget) (Y). adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan hipotesis yang telah ditentukan, yaitu : 1. Ada hubungan yang signifikan antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget) pada siswa-siswi SMP Pelita Nusantara Kasih Surakarta, angkatan Ada hubungan yang signifikan antara interaksi sosial dalam lingkungan sekolah dengan pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget) pada siswa-siswi SMP Pelita Nusantara Kasih Surakarta, angkatan Ada hubungan yang signifikan antara terpaan iklan smartphone (gadget) di televisi dengan interaksi sosial dalam lingkungan sekolah secara bersama- 11

12 sama terhadap pengambilan keputusan pembelian smartphone (gadget) pada siswa-siswi SMP Pelita Nusantara Kasih Surakarta, angkatan Saran Dalam penelitian ini sendiri belum mampu dikatakan sempurna mengingat adanya keterbatasan dan bisa dikatakan masih banyak kekurangan. Akan lebih baik jika diadakan penelitian lanjutan yang lebih mendalam dengan tema, sampel, serta perencanaan yang lebih matang untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi. 1. Untuk kedepannya diharapkan mampu melakukan penelitian dengan fariabel yang lebih beragam serta mampu mengangkat suatu masalah yang berbobot. Tentunya juga disertai dengan metode yang lebih baik dalam pengolahan penelitian semacam ini. 2. Pengembangan penelitian ini mungkin dengan mengambil responden dengan karakteristik yang lebih heterogen, sepertikomunitas atau siswa dan mahasiswa di kota lain, atau karyawan di kota lain sebagai pengguna Smartphone atau media yang lain. 3. Untuk mahasiswa yang nantinya juga tertarik untuk menggali lebih dalam lagi terhadap tema skripsi ini bisa mengembangkan suatu rumusan masalah dan analisis data yang lain. Penelitian-penelitian yang dilakukan sebagai kelanjutan dari penelitian sejenis akan semakin menambah hasil temuan baru untuk melengkapi dari kekurangan penelitian terdahulu. Daftar Pustaka Azwar, Saifuddin. (2004). Reliabilitas dan Validitas.Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Blech,G,E & Blech. (2014). Advertising &Promotion Integrated Marketing Comunication Perspective. New York: Mc.Grau Hill Irwin. Ferrinadewi, Erna. (2008). Merek dan Psikologi Konsumen, Implikasi pada Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu. Gunarsa. Singgih.D. (1982). Dasar dan Teori Perkembangan Anak.Jakarta: P.T. BPK Gunung Mulia. L.Rivers, William. (2003). Media Massa dan Masyarakat Modern. Jakarta: Kencana Penada Group. 12

13 Lin, Nan-Hong dan Bih-Syah Lin. (2007). The Effect of Brand Image and Product Knowledge on Purchase Intention Moderated by Price Discount. Journal of International Managements Studies, Peter, J. Paul dan Jerry C. Olson. (2000). Consumer Behavior. Perilaku konsumen dan Strategi Pemasaran. Jilid 2. Edisi 4. Diterjemahkan oleh: Damos Sihombing. Jakarta: Erlangga. Schiffman, Kanuk. (2004). Perilaku Konsumen(Edisi tujuh). Jakarta: Pretice Hall Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. (1995). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES. Xian, Gou Li, dkk. (2011). Corporate-, Product-, and User-Image Dimensions and Purchase Intentions. Journal of Computers, (6)9:

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei Pada Konsumen KFC Kawi Malang)

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei Pada Konsumen KFC Kawi Malang) PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei Pada Konsumen KFC Kawi Malang) Fransisca Paramitasari Musay Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

PENGARUH IKLAN MEDIA TELEVISI DAN ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK MELAKUKAN PEMBELIAN. Nurul Komaryatin

PENGARUH IKLAN MEDIA TELEVISI DAN ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK MELAKUKAN PEMBELIAN. Nurul Komaryatin PENGARUH IKLAN MEDIA TELEVISI DAN ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK MELAKUKAN PEMBELIAN STIE Nahdlatul Ulama Jepara, Jl. Taman Siswa (Pekeng) Tahunan Jepara Email: nurulq.stienu@gmail.com

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini adalah rumah Makan Seafood HDL 293 di

BAB III METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini adalah rumah Makan Seafood HDL 293 di 53 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah rumah Makan Seafood HDL 293 di wilayah Kota Bandung sebanyak empat cabang dengan alamat masing-masing HDL 293 sebagai

Lebih terperinci

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE NOKIA ABSTRAK. Anik Solimah Universitas Muhammadiyah Purworejo

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE NOKIA ABSTRAK. Anik Solimah Universitas Muhammadiyah Purworejo PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE NOKIA Anik Solimah aniksolimah01@yahoo.com Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK Semakin berkembangnya teknologi ikut mendorong kemajuan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek penelitian 1. Obyek Objek penelitian menurut Sugiyono (2008) sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu hal

Lebih terperinci

PENERAPAN GREEN MARKETING MELALUI DESAIN PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP BRAND IMAGE DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN ABSTRAK

PENERAPAN GREEN MARKETING MELALUI DESAIN PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP BRAND IMAGE DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN ABSTRAK PENERAPAN GREEN MARKETING MELALUI DESAIN PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP BRAND IMAGE DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN Harini Abrilia Setyawati 1, Sri Kartinah 2 1,2 Pogram Studi Manajemen STIE Putra Bangsa Email :

Lebih terperinci

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of HUBUNGAN TERPAAN IKLAN BUKALAPAK DI SCTV DENGAN MINAT BELI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA ANGKATAN 2014 Oleh: Aji Setya Purnama, Bedjo Sukarno, Siswanta ABSTRACT Bukalapak

Lebih terperinci

ABSTRACT. ix Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. ix Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Promotion through advertisements for the purpose of product introductions in the community one brand Indomie instant noodle products. In this case Indomie is the brand of the product that has

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. DESKRIPSI SUBJEK Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor brand image dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Dan Memenuhi Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Komunikasi

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Dan Memenuhi Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Komunikasi SKRIPSI IKLAN HUMOR DAN KESADARAN MEREK (Terpaan Iklan Dengan Unsur Humor Di Media Televisi Terhadap Kesadaran Merek Produk Kartu AS Di Kalangan Mahasiswa Komunikasi Non Reguler Pada Tahun 2012) Diajukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Objek dan Subjek Penelitian 1. Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2015) objek penelitian merupakan suatu atribut atau penilaian orang, subjek atau kegiatan yang mempunyai variasi

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Blackberry, quality, features, design, branding, trends, purchasing decisions. viii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Blackberry, quality, features, design, branding, trends, purchasing decisions. viii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Blackberry smartphone is one product that has a difference with products from other companies. Taking into account the elements of product attributes such as product quality, product features,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan ilmu Pengetahuan belakangan ini semakin berkembang pesat hal ini dapat dilihat dari munculnya berbagai sekolah baik dari SD, SMP, SMA maupun

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS SKRIPSI

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS SKRIPSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS SKRIPSI PENGARUH PRICE DISCOUNT, BONUS PACK, DAN IN-STORE DISPLAY TERHADAP KEPUTUSAN IMPULSE BUYING PADA SUPERMARKET ROBINSON DI KOTA PADANG Oleh : DESRAYUDI 06 952

Lebih terperinci

PENGARUH SERVICE MARKETING MIX

PENGARUH SERVICE MARKETING MIX PENGARUH SERVICE MARKETING MIX (BAURAN PEMASARAN JASA) TERHADAP CITRA MEREK DAN DAMPAKNYA PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei kepada Pengguna Armada Bus Pariwisata PO. Anto Wijaya Tour Ponorogo) Feisal Abidin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini dunia bisnis menciptakan suatu peluang dan tantangan bagi

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini dunia bisnis menciptakan suatu peluang dan tantangan bagi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini dunia bisnis menciptakan suatu peluang dan tantangan bagi perusahaan. Di era ini perusahaan dapat memperluas pasar produk dan dapat menimbulkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian, maka jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dan verifikatif. Melihat sifat penelitian ini

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA BRAND IMAGE DAN MOTIVASI DENGAN KEPUTUSAN PESERTA DIDIK MEMILIH SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SIDAYU KABUPATEN GRESIK

HUBUNGAN ANTARA BRAND IMAGE DAN MOTIVASI DENGAN KEPUTUSAN PESERTA DIDIK MEMILIH SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SIDAYU KABUPATEN GRESIK HUBUNGAN ANTARA BRAND IMAGE DAN MOTIVASI DENGAN KEPUTUSAN PESERTA DIDIK MEMILIH SEKOLAH DI SMA NEGERI 1 SIDAYU KABUPATEN GRESIK Faradina Nur Lailia Maisyaroh Mustiningsih Universitas Negeri Malang, Jalan

Lebih terperinci

Hubungan Terpaan Bauran Promosi Rokok Apache dengan Minat Membeli. Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan. Pendidikan Strata 1

Hubungan Terpaan Bauran Promosi Rokok Apache dengan Minat Membeli. Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan. Pendidikan Strata 1 Hubungan Terpaan Bauran Promosi Rokok Apache dengan Minat Membeli Skripsi Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Pendidikan Strata 1 Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Lebih terperinci

Hubungan Terpaan Iklan Produk Rokok di Media Massa dan Interaksi Peer Group dengan Minat Merokok pada Remaja

Hubungan Terpaan Iklan Produk Rokok di Media Massa dan Interaksi Peer Group dengan Minat Merokok pada Remaja Hubungan Terpaan Iklan Produk Rokok di Media Massa dan Interaksi Peer Group dengan Minat Merokok pada Remaja Skripsi Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Pendidikan Strata S1 Jurusan Ilmu Komunikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan yang semakin ketat, perubahan lingkungan yang cepat, dan kemajuan teknologi yang pesat mendorong pelaku usaha selalu melakukan perubahan yang berorientasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Brand Image sedangkan variabel dependen (terikat) adalah Keputusan

BAB III METODE PENELITIAN. Brand Image sedangkan variabel dependen (terikat) adalah Keputusan 36 BAB III METODE PENELITIAN A. VARIABEL DAN DEFENISI OPERASIONAL 1. Identifikasi Variabel Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel independen (bebas) adalah Brand Image sedangkan variabel dependen

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah, metode penelitian survei. Metode ini adalah penelitian survei adalah Penelitian yang

Lebih terperinci

: Hubungan Terpaan Iklan, Terpaan Publisitas, dan Terpaan Promosi Penjualan KFC dengan Keputusan Pembelian ABSTRAK

: Hubungan Terpaan Iklan, Terpaan Publisitas, dan Terpaan Promosi Penjualan KFC dengan Keputusan Pembelian ABSTRAK Nama : MELINDA WITA SATRYANI NIM : 14030110141009 Judul : Hubungan Terpaan Iklan, Terpaan Publisitas, dan Terpaan Promosi Penjualan KFC dengan Keputusan Pembelian ABSTRAK Dalam bersaing dengan kompetitor,

Lebih terperinci

PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK DI KOKI JONI PASTA AND TURKEY ABSTRAK

PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK DI KOKI JONI PASTA AND TURKEY ABSTRAK Pengaruh Citra Merek (Wisnu Sudrajad) 1 PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK DI KOKI JONI PASTA AND TURKEY Oleh: Wisnu Sudrajad, Pendidikakan Teknik Boga, Fakultas Teknik, Universitas

Lebih terperinci

ABSTRAK PERANAN ANGGARAN BIAYA PROMOSI SEBAGAI ALAT BANTU PENGENDALIAN MANAJEMEN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN

ABSTRAK PERANAN ANGGARAN BIAYA PROMOSI SEBAGAI ALAT BANTU PENGENDALIAN MANAJEMEN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN ABSTRAK PERANAN ANGGARAN BIAYA PROMOSI SEBAGAI ALAT BANTU PENGENDALIAN MANAJEMEN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN Pada masa sekarang yang akan memasuki masa era globalisasi ini, banyak perusahaan berkembang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. tersebut perangkat komunikasi yaitu ponsel (handphone) bukan lagi menjadi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. tersebut perangkat komunikasi yaitu ponsel (handphone) bukan lagi menjadi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan teknologi komunikasi dan informasi semakin mengalami kemajuan yang pesat. Seiring dengan kemajuan dan perkembangan tersebut perangkat

Lebih terperinci

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 2017, Hal 1-6

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 2017, Hal 1-6 Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek dan Iklan Terhadap Keputusan Pembelian Kartu XL Prabayar di Kota Semarang (Studi Kasus pada Pengguna Kartu XL Prabayar di Kota Semarang) Triastuti Ayuningtias 1, Handoyo

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN SALES KIT TERHADAP BRAND AWARENESS, KETERTARIKAN, DAN MINAT MENGGUNAKAN KEMBALI PRODUK

PENGARUH TERPAAN SALES KIT TERHADAP BRAND AWARENESS, KETERTARIKAN, DAN MINAT MENGGUNAKAN KEMBALI PRODUK PENGARUH TERPAAN SALES KIT TERHADAP BRAND AWARENESS, KETERTARIKAN, DAN MINAT MENGGUNAKAN KEMBALI PRODUK (Studi Eksplanatif Pengaruh Tingkat Terpaan Sales Kit Lorin Solo Hotel di Bulan Juli September 2013

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian. Dalam penelitian ini subjeknya adalah nasabah yang menerima fasilitas

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian. Dalam penelitian ini subjeknya adalah nasabah yang menerima fasilitas BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah responden yang terlibat langsung di dalam penelitian. Dalam penelitian ini subjeknya adalah nasabah

Lebih terperinci

Volume II No. 2, Juni 2016 ISSN :

Volume II No. 2, Juni 2016 ISSN : PENGARUH CITRA MEREK (BRAND IMAGE) TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU NIKE PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN *( Luluk Nur Azizah Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR BAGAN... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR LAMPIRAN...

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Sugiyono (2009 : 206) menyatakan bahwa statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB VII PENUTUP. Dari hasil penelitian di lapangan dan uji statistik terhadap tingkat

BAB VII PENUTUP. Dari hasil penelitian di lapangan dan uji statistik terhadap tingkat BAB VII PENUTUP A. Kesimpulan Dari hasil penelitian di lapangan dan uji statistik terhadap tingkat kredibilitas advertorial CSR, persepsi mengenai CSR dan tingkat kepuasan mahasiswa, dapat disimpulkan

Lebih terperinci

Noer Rafikah Zulyanti *) Universitas Islam Lamongan ABSTRAKSI

Noer Rafikah Zulyanti *) Universitas Islam Lamongan ABSTRAKSI ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN MIE INSTAN MEREK INDOMIE ( Studi pada anak kos yang tinggal di wilayah Kota Lamongan ) Noer Rafikah Zulyanti

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK

PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK (Studi Eksplanatif Kuantitatif Pengaruh Terpaan Iklan Spot dan Sponsorship, dan Brand Awareness WeChat terhadap Sikap pada Merek WeChat

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. positif terhadap niat beli pada mobil Toyota Yaris di Surabaya. positif terhadap niat beli mobil Toyota Yaris di Surabaya.

BAB V PENUTUP. positif terhadap niat beli pada mobil Toyota Yaris di Surabaya. positif terhadap niat beli mobil Toyota Yaris di Surabaya. 63 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dari pembahasan yang dilakukan pada bab sebelumnya, maka kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Berdasarkan

Lebih terperinci

Hubungan Terpaan Iklan Televisi OLX Indonesia dan Intensitas Komunikasi Teman Sebaya. Dengan Minat Bertransaksi di situs OLX.co.

Hubungan Terpaan Iklan Televisi OLX Indonesia dan Intensitas Komunikasi Teman Sebaya. Dengan Minat Bertransaksi di situs OLX.co. Hubungan Terpaan Iklan Televisi OLX Indonesia dan Intensitas Komunikasi Teman Sebaya Dengan Minat Bertransaksi di situs OLX.co.id SKRIPSI Disusun untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan Pendidikan Strata

Lebih terperinci

PENGARUH VARIABEL RETAIL MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RITA PASARAYA KEBUMEN. Oleh: Didik Darmanto Manajemen

PENGARUH VARIABEL RETAIL MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RITA PASARAYA KEBUMEN. Oleh: Didik Darmanto Manajemen PENGARUH VARIABEL RETAIL MIX TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN DI RITA PASARAYA KEBUMEN Oleh: Didik Darmanto Manajemen didix_11maret@yahoo.co.id ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji: 1) Pengaruh

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : brand awareness, brand image, brand trust online, minat beli

ABSTRAK. Kata kunci : brand awareness, brand image, brand trust online, minat beli ABSTRAK Tokopedia merupakan situs jual beli online yang ada di Indonesia. Tokopedia memiliki visi "Membangun Indonesia yang Lebih Baik Lewat Internet". Cara Tokopedia mempertahankan eksistensinya dengan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: television advertising, brand awareness, purchase decisions. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: television advertising, brand awareness, purchase decisions. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT As more and more competition in the market, each market (mainly manufacturers) must have a strategy and create a better awareness in order to compete with each other. For that we needed discussion

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 35 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek dan Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah smartphone Samsung. Samsung merupakan salah satu produk smartphone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. relatif lebih bebas akibat dikuranginya proteksi dalam perdagangan internasional.

BAB I PENDAHULUAN. relatif lebih bebas akibat dikuranginya proteksi dalam perdagangan internasional. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang masalah Saat ini perkembangan ekonomi dunia ditandai dengan proses globalisasi menuju ke arah pasar bebas. Persaingan bisnis dalam pasar bebas akan menjadi semakin

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Penentuan Lokasi Penelitian Penulis akan melakukan penelitian di Laboratorium Klinik Prodia Cepu. Ada beberapa pertimbangan yaitu terkait dengan waktu, akses informasi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, jenis penelitian yang

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, jenis penelitian yang III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Lokasi Penelitian Untuk membatasi permasalahan dan penelitian maka ditetapkan jenis dan lokasi penelitian yang akan dilakukan. 1. Jenis Penelitian Berdasarkan perumusan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif. Menurut Bungin (2005::

III. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif. Menurut Bungin (2005:: 33 III. METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Tipe penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif. Menurut Bungin (2005:: 36), penelitian deskriptif bertujuan untuk menjelaskan, meringkaskan berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi era persaingan baik secara nasional maupun

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menghadapi era persaingan baik secara nasional maupun BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam menghadapi era persaingan baik secara nasional maupun internasional yang semakin ketat, pihak pesaing akan selalu berusaha dengan sekuat tenaga untuk

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci : iklan, dan minat beli. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci : iklan, dan minat beli. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Pada era globalisasi saat ini persaingan yang terjadi di pasar semakin luas. Salah satunya terjadi di pasar produk makanan ringan. Persaingan dalam konteks pemasaran produk merupakan keadaan dimana

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menjelaskan hubungan antara dua atau lebih variabel. 39 Lebih lanjut jenis

BAB III METODE PENELITIAN. untuk menjelaskan hubungan antara dua atau lebih variabel. 39 Lebih lanjut jenis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis survei eksplanatif asosiatif. Survei eksplanatif dengan jenis asosiatif digunakan untuk

Lebih terperinci

Ficky Freddy 1, Rika Desiyanti 1, Mery Trianita Pembimbing 1 :

Ficky Freddy 1, Rika Desiyanti 1, Mery Trianita Pembimbing 1 : PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, PROMOSI, MOTIVASI DAN PERSEPSI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI BBM JENIS PERTAMAX UNTUK KENDARAAN PRIBADI DI KOTA PADANG Ficky Freddy 1, Rika Desiyanti 1, Mery Trianita

Lebih terperinci

PENGARUH REFERENCE GROUP DAN BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SHISEIDO MEN TUGAS AKHIR

PENGARUH REFERENCE GROUP DAN BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SHISEIDO MEN TUGAS AKHIR PENGARUH REFERENCE GROUP DAN BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SHISEIDO MEN TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Manajemen Nama : Indra Juheriah

Lebih terperinci

PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BLACKBERRY (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 FISIP Universitas Diponegoro Semarang)

PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BLACKBERRY (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 FISIP Universitas Diponegoro Semarang) PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BLACKBERRY (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 FISIP Universitas Diponegoro Semarang) Maria Dewi Ratnasari 1, Agus Hermani D Seno 2, Sari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di negara manapun di dunia ini termasuk di Indonesia apabila perekonomian bangsa dikelola secara jujur, adil dan profesional, maka pertumbuhan ekonomi akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pelaku bisnis beroperasi dalam perekonomian global, yakni segala sesuatu

BAB I PENDAHULUAN. Pelaku bisnis beroperasi dalam perekonomian global, yakni segala sesuatu 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pelaku bisnis beroperasi dalam perekonomian global, yakni segala sesuatu bergerak dalam hitungan detik, pasar diwarnai oleh persaingan yang luar biasa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Obyek Penelitian Lokasi penelitian ini adalah Butik Kharisma Indonesia yang berlokasi di Jalan Gajahmada No. 134, Semarang. Obyek penelitian ini adalah karyawan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pembahasan ini menjelaskan mengenai penelitian sebelumnya oleh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pembahasan ini menjelaskan mengenai penelitian sebelumnya oleh BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Pembahasan ini menjelaskan mengenai penelitian sebelumnya oleh sumber-sumber terdahulu dan dijadikan sebagai referensi dalam penelitian ini. 2.1.1 Xuemei

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory reserch), yaitu

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory reserch), yaitu III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Metode penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory reserch), yaitu penelitian yang menjelaskan hubungan kausal antara variabel variabel melalui pengajuan

Lebih terperinci

! %%! dan Y adalah untuk memudahkan penelitian, sehingga peneliti memiliki batasanbatasan dalam meneliti sesuatu. Variabel X disini adalah sebagai yan

! %%! dan Y adalah untuk memudahkan penelitian, sehingga peneliti memiliki batasanbatasan dalam meneliti sesuatu. Variabel X disini adalah sebagai yan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Dalam penelitian ini Paradigma yang dipakai adalah paradigma positivistik. Penelitian ini dilandasi pada suatu asumsi bahwa suatu gejala dapat diklasifikasikan,

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: brand image, consumer purchasing intentions. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: brand image, consumer purchasing intentions. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The number of ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) in Indonesia make the consumer think to buy the product being offered to the market. A large selection of products offered by ATPM was a little

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tetap konsisten dipasar, oleh karenanya dituntut untuk dapat memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. tetap konsisten dipasar, oleh karenanya dituntut untuk dapat memenuhi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam menghadapi era persaingan, semua pelaku bisnis yang ingin tetap konsisten dipasar, oleh karenanya dituntut untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Tuntutan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama memasuki abad 21 ini, menuntut setiap perusahaan untuk selalu inovatif dalam mengembangkan usahanya.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif 33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk menerangkan, menguji hipotesis dari

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS. Sebagaimana diketahui bahwa merek merupakan pembeda antar satu produk dengan produk

BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS. Sebagaimana diketahui bahwa merek merupakan pembeda antar satu produk dengan produk 11 BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Merek (Brand) Sebagaimana diketahui bahwa merek merupakan pembeda antar satu produk dengan produk lainnya. Kita menyimpan memori

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu mendapatkan keuntungan. Hal ini dilakukan untuk kelangsungan hidup perusahaan dalam jangka panjang. Salah satu

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR.ii. DAFTAR ISI...iv. DAFTAR TABEL...vi. DAFTAR GAMBAR..ix. DAFTAR LAMPIRAN x. 1.1 Latar Belakang Penelitian.

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR.ii. DAFTAR ISI...iv. DAFTAR TABEL...vi. DAFTAR GAMBAR..ix. DAFTAR LAMPIRAN x. 1.1 Latar Belakang Penelitian. ABSTRAK Semua perusahaan yang menghasilkan barang dan jasa akan dihadapkan masalah bagaimana cara mempromosikan suatu barang atau jasa yang dihasilkannya secara tepat. Promosi itu sendiri terdiri dari

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desa Rejoyoso Kecamatan Bantur Kabupaten Malang.

BAB III METODE PENELITIAN. Desa Rejoyoso Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada PT. Sriwijaya Perkasa Malang, dengan alamat Desa Rejoyoso Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. 3. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 40 III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data 3.1.1 Penelitian Kepustakaan 1. Study literatur atau studi kepustakaan, yaitu dengan mendapatkan berbagai literatur dan referensi tentang manajemen

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik

BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik BAB III OBJEK DAN METODOLGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan suatu permasalahan yang dijadikan sumber topik untuk penulisan dalam menyusun suatu laporan. Penelitian ini mengenai

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN Pendekatan Penelitian

METODE PENELITIAN Pendekatan Penelitian BAB 3 METODE PENELITIAN Dalam menjelaskan dan menjawab permasalahan yang dikemukakan, diperlukan metode penelitian dengan teknik pengumpulan data yang tepat dan akurat agar tujuan dari penelitian dapat

Lebih terperinci

PENGARUH KESADARAN MEREK, ASOSIASI MEREK, CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA SPORT DI CV

PENGARUH KESADARAN MEREK, ASOSIASI MEREK, CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA SPORT DI CV PENGARUH KESADARAN MEREK, ASOSIASI MEREK, CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA SPORT DI CV. MURSIL MUARO SIJUNJUNG DENGAN KEPERCAYAAN MEREK SEBAGAI VARIABEL INTERVENING Beta Mirna

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP MINAT BELI KARTU PERDANA 3 (TRI) DI SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP MINAT BELI KARTU PERDANA 3 (TRI) DI SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP MINAT BELI KARTU PERDANA 3 (TRI) DI SURAKARTA Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Sarjana Jurusan Manajemen Ekonomi Dan Bisnis

Lebih terperinci

III.METODE PENELITIAN. atau menjelaskan hubungan, perbedaan, atau pengaruh satu variabel dengan

III.METODE PENELITIAN. atau menjelaskan hubungan, perbedaan, atau pengaruh satu variabel dengan III.METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian ini adalah kuantitatif dengan format eksplanasi. Format eksplanasi dimaksudkan untuk menjelaskan suatu generalisasi sampel terhadap populasinya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bisnis sekarang sudah sangat pesat dan dapat menembus batasan batasan

BAB I PENDAHULUAN. bisnis sekarang sudah sangat pesat dan dapat menembus batasan batasan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan dan peningkatan teknologi informasi dalam kondisi bisnis sekarang sudah sangat pesat dan dapat menembus batasan batasan geografis sehingga informasi

Lebih terperinci

PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN JASA MELALUI VARIABEL INTERVENING KEPERCAYAAN MEREK ( Studi Kasus Pada JNE Cabang Semarang)

PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN JASA MELALUI VARIABEL INTERVENING KEPERCAYAAN MEREK ( Studi Kasus Pada JNE Cabang Semarang) PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN JASA MELALUI VARIABEL INTERVENING KEPERCAYAAN MEREK ( Studi Kasus Pada JNE Cabang Semarang) Windy Ramadhani Saputri 1, Apriatni EP 2 & Wahyu Hidayat 3

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya 18 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling Sebelum penelitian dilaksanakan, terlebih dahulu peneliti harus menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Dalam proses pengambilan keputusan membeli bagi setiap orang adalah sama, tetapi proses tersebut tidak selalu dilaksanakan oleh konsumen, karena untuk

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian 3.1.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yakni suatu pendekatan penelitian yang dilakukan dengan cara pengolahan dan

Lebih terperinci

A. Kerangka Pemikiran Restoran fast food yang banyak bermunculan di kota Bogor saat ini memicu persaingan antar restoran fast food tersebut di kota

A. Kerangka Pemikiran Restoran fast food yang banyak bermunculan di kota Bogor saat ini memicu persaingan antar restoran fast food tersebut di kota III. METODOLOGI A. Kerangka Pemikiran Restoran fast food yang banyak bermunculan di kota Bogor saat ini memicu persaingan antar restoran fast food tersebut di kota Bogor. Tiap perusahaan akan mengunggulkan

Lebih terperinci

PENGARUH GREEN ADVERTISING

PENGARUH GREEN ADVERTISING PENGARUH GREEN ADVERTISING TERHADAP PERSEPSI TENTANG GREEN BRAND DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN (SURVEI PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI ANGKATAN 2010/2011 UNIVERSITAS BRAWIJAYA KONSUMEN AIR MINUM KEMASAN

Lebih terperinci

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang Deddy Setiawan Dra. Sri Suryoko, M.Si Sari Listyorini, M.Sos, M.AB Jurusan Administrasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dengan berkembangnya perekonomian, semakin berkembang pula kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Dengan berkembangnya perekonomian, semakin berkembang pula kegiatan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan berkembangnya perekonomian, semakin berkembang pula kegiatan olahraga di Indonesia terutama dalam bidang bulutangkis. Karena olahraga bulutangkis merupakan

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN: 2460-6537 Pengaruh Atribut Produk Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Xiaomi Mi 5 The Influence of Product Attributes Againts The Buying Decision of Smartphone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan zaman pada saat ini menyebabkan persaingan bisnis semakin kompetitif. Hal ini merupakan tantangan bagi para pelaku usaha untuk meningkatkan strategi dalam

Lebih terperinci

III.METODOLOGI PENELITIAN

III.METODOLOGI PENELITIAN 28 III.METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Perusahaan merupakan suatu organisasi yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Tujuan perusahaan tersebut

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL DAIHATSU AYLA DI DAERAH SEBERANG ULU KOTA PALEMBANG

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL DAIHATSU AYLA DI DAERAH SEBERANG ULU KOTA PALEMBANG PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL DAIHATSU AYLA DI DAERAH SEBERANG ULU KOTA PALEMBANG Sonata Agung Bramasta. Dibimbing oleh Emi Suwarni dan M. Amirudin Syarif.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting daripada daya tariknya. Endorser yang kredibel adalah orang yang. bisa dipercaya dan mempunyai keahlian tertentu.

BAB I PENDAHULUAN. penting daripada daya tariknya. Endorser yang kredibel adalah orang yang. bisa dipercaya dan mempunyai keahlian tertentu. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peranan endorser dalam komunikasi merek sangat penting. Karena menunjukan hasil positif, kebutuhan endorser pun semakin berkembang dalam bentuknya saat ini.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang digunakan untuk mengetahui nilai variabel X yakni keunggulan asosiasi merek,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini antar perusahaan bersaing ketat memperebutkan perhatian konsumen

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini antar perusahaan bersaing ketat memperebutkan perhatian konsumen BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Indonesia adalah negara yang sedang berkembang, dimana pada saat kondisi sekarang ini antar perusahaan bersaing ketat memperebutkan perhatian konsumen agar

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang terlibat langsung di

III. METODE PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang terlibat langsung di III. METODE PENELITIAN 3.1 Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang terlibat langsung di dalam penelitian. 2. Objek Penelitian Objek penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dalam kegiatan Public Relations (PR) dan termasuk bidang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dalam kegiatan Public Relations (PR) dan termasuk bidang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian dalam kegiatan Public Relations (PR) dan termasuk bidang studi lainnya, bahwa penelitian mempunyai peranan sangat penting sebagai kegiatan pendukung

Lebih terperinci

COST EFFECT, PROMOTION AND QUALITY OF SERVICE OF CONSUMER PURCHASE DECISION INTERNET ACCESS PT. PADI INTERNET PASURUAN

COST EFFECT, PROMOTION AND QUALITY OF SERVICE OF CONSUMER PURCHASE DECISION INTERNET ACCESS PT. PADI INTERNET PASURUAN 67 COST EFFECT, PROMOTION AND QUALITY OF SERVICE OF CONSUMER PURCHASE DECISION INTERNET ACCESS PT. PADI INTERNET PASURUAN Akhmad Nasir annaz_putra@yahoo.co.id Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gempol Abstract

Lebih terperinci

PENGARUH PELAKSANAAN PERIKLANAN TERHADAP NIAT BELI KONSUMEN DI CV. TRACKERINDO ANUGRAH SEJAHTERA, BANDUNG INTISARI

PENGARUH PELAKSANAAN PERIKLANAN TERHADAP NIAT BELI KONSUMEN DI CV. TRACKERINDO ANUGRAH SEJAHTERA, BANDUNG INTISARI PENGARUH PELAKSANAAN PERIKLANAN TERHADAP NIAT BELI KONSUMEN DI CV. TRACKERINDO ANUGRAH SEJAHTERA, BANDUNG INTISARI Tujuan penelitian ini adalah menganalisis apakah pelaksanaan periklanan yang dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cukup besar, karena mobil Mitsubishi Kuda saat ini merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. cukup besar, karena mobil Mitsubishi Kuda saat ini merupakan salah satu BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di Indonesia peluang industri mobil untuk dapat berkembang cukup besar, karena mobil Mitsubishi Kuda saat ini merupakan salah satu sarana transportasi bagi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode juga tergantung pada permasalahan yang akan dibahas, dengan kata lain

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode juga tergantung pada permasalahan yang akan dibahas, dengan kata lain 31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 52 Penggunaan metode dalam pelaksanaan penelitian

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 26 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Usaha restoran saat ini dinilai sebagai bisnis yang berprospek tinggi. Perkembangan usaha restoran di Kota Bogor telah menimbulkan persaingan dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan uji statistik dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan uji statistik dengan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan uji statistik dengan menggunakan analisis korelasi untuk melihat apakah ada hubungan antara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Gambaran Populasi dan Sampel Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen sejenis tetapi dapat dibedakan satu sama lain (Supranto, 2000). Populasi dalam penelitian ini adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. pendekatan analisis kuantitatif, diperlukan suatu prediksi mengenai. perumusan pertanyaan penelitian. 1

BAB IV ANALISIS DATA. pendekatan analisis kuantitatif, diperlukan suatu prediksi mengenai. perumusan pertanyaan penelitian. 1 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Pada penelitian yang bersifat inferensial, yang umumnya melakaukan pendekatan analisis kuantitatif, diperlukan suatu prediksi mengenai jawaban terhadap pertanyaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun 2013). Adapun sektor-sektor yang termasuk ke dalam industri minuman

BAB I PENDAHULUAN. tahun 2013). Adapun sektor-sektor yang termasuk ke dalam industri minuman BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri minuman di Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 11% hingga akhir tahun 2013 (Kementerian Perindustrian Republik Indonesia hingga tahun 2013).

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 25 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan seoftware MS Excel

Lebih terperinci