LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TAHUN 2012 (UNAUDITED) BAGIAN ANGGARAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TAHUN 2012 (UNAUDITED) BAGIAN ANGGARAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI"

Transkripsi

1 BAGIAN ANGGARAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG Jl. Soekarno Hatta No. 714 Bandung - Jawa Barat SEMESTER I TAHUN 2012 (UNAUDITED)

2 BAGIAN ANGGARAN LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 (UNAUDITED) Jl. Soekarno Hatta No. 714 Telp. (022) Fax. (022) Bandung - Jawa Barat korwiljabar@yahoo.co.id

3 KATA PENGANTAR

4 Kata Pengantar Kata Pengantar Sebagaimana diamanatkan Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 18 Tahun 2009 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2009,Menteri / Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran / Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan Laporan Kementerian Negara / Lembaga yang dipimpinnya. Pengadilan Tinggi Agama Bandung adalah salah satu Entitas Akuntansi Mahkamah Agung Republik Indonesia yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun Laporan berupa Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan. Penyusunan Laporan Pengadilan Tinggi Agama Bandung mengacu pada Peraturan Menteri nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Pemerintah Pusat serta Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER- 65/PB/2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Kementerian Negara/Lembaga. Informasi yang disajikan di dalamnya telah disusun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Sehubungan dengan Laporan Semester I Tahun Anggaran 2012, perlu Kami kemukakan hal-hal sebagai berikut: 1. Laporan Realisasi Anggaran memberikan informasi tentang realisasi pendapatan, dan belanja. Berdasarkan laporan ini, Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah serta Realisasi Belanja Negara Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebagai berikut: a. Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah adalah sebesar Rp ,00 atau 54,76% dari estimasi pendapatan yang ditetapkan dalam DIPA Tahun Anggaran 2012 ; b. Realisasi Belanja Negara adalah sebesar Rp ,00 atau 42,36% dari anggaran yang ditetapkan dalam DIPA Tahun Anggaran Neraca menyajikan informasi tentang posisi aset, kewajiban, dan ekuitas Pengadilan Tinggi Agama Bandung Tahun Anggaran Dari Neraca tersebut diinformasikan bahwa nilai Neraca terdiri dari: Kata Pengantar i

5 Kata Pengantar a. Aset adalah sebesar Rp ,00; b. Kewajiban adalah sebesar Rp ,00; c. Ekuitas Dana (kekayaan bersih) adalah sebesar Rp , Catatan atas Laporan dimaksudkan agar pengguna Laporan dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang hal-hal yang termuat dalam Laporan. Catatan atas Laporan meliputi uraian tentang kebijakan fiskal, kebijakan akuntansi, dan penjelasan pos-pos Laporan, daftar rinci atau uraian atas nilai pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca. Kami menyadari bahwa Laporan Semester I Tahun Anggaran 2012 ini masih belum sempurna, oleh sebab itu Kami mengharapkan tanggapan, saran, maupun kritik yang membangun dari para pengguna Laporan ini. Kami akan terus berupaya untuk dapat menyusun dan menyajikan Laporan yang tepat waktu dan akurat sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Diharapkan penyusunan Laporan ini dapat meningkatkan akuntabilitas publik. Bandung, 27 Juli 2012 Ketua Drs. H. CHATIB RASYID S.H., M.H. NIP Kata Pengantar ii

6 DAFTAR ISI

7 Daftar Isi Daftar Isi hal. Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Grafik Daftar Singkatan Indeks Catatan atas Laporan Pernyataan Tanggung Jawab i iii v ix x xi xiii I. Ringkasan 1 II. Laporan Realisasi Anggaran 4 III. Neraca 5 IV. Catatan atas Laporan 6 A. Penjelasan Umum 1. Dasar Hukum 6 2. Kebijakan Teknis Pengadilan Tinggi Agama Bandung 6 3. Pendekatan Penyusunan Laporan 9 4. Kebijakan Akuntansi 10 B. Penjelasan atas Pos-pos Realisasi Anggaran Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran Penjelasan per Pos Laporan Realisasi Anggaran Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya 27 C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 1. Posisi secara Umum 2. Penjelasan per Pos Neraca 42 Daftar Isi iii

8 Daftar Isi 3. Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya 65 D. Pengungkapan Penting Lainnya 1. Temuan dan Tindak Lanjut BPK Rekening Pemerintah Informasi Pendapatan dan Belanja secara Akrual Data Perkara Pengungkapan Lain-lain 66 Lampiran A. LRA Pendapatan dan LRA Pengembalian Pendapatan B. LRA Belanja dan Pengembalian Belanja C. Neraca Percobaan D. Laporan Barang Milik Negara 1. Neraca BMN 2. Catatan Ringkas Barang Milik Negara 3. Laporan Barang Pengguna 4. Laporan Kondisi Barang 5. Laporan Persediaan 6. Berita Acara Rekonsiliasi Internal 7. Berita Acara Rekonsiliasi dan Hasil Rekonsiliasi BMN E. Temuan BPK dan Tindak Lanjut Temuan BPK F. Rekening Pemerintah G. Saldo Akhir Perkara H. Informasi Pendapatan dan Belanja secara Akrual I. Berita Acara Rekonsiliasi dan Hasil Rekonsiliasi 30 Juni TA 2012 Daftar Isi iv

9 DAFTAR TABEL

10 Daftar Tabel Daftar Tabel Tabel Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran per 30 Juni pada TA 2012 dan TA Tabel Ringkasan Laporan Neraca 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA hal. Tabel Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan per 30 Juni pada TA 2012 dan TA Tabel Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Belanja per 30 Juni pada TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Pagu Anggaran Tahun 2012 dan Tahun Tabel Realisasi Anggaran Tahun Tabel Perbandingan Realisasi PNBP Lainnya Tahun 2012 dan Tahun Tabel Perbandingan Realisasi Penerimaan Hibah Tahun 2012 dan Tahun Tabel Komposisi Realisasi Belanja TA 2012 dan TA Tabel Komposisi Belanja Rupiah Murni TA 2012 dan TA Tabel Komposisi Belanja Pegawai TA 2012 dan TA Tabel Komposisi Belanja Barang TA 2012 dan TA Tabel Komposisi Belanja Modal TA 2012 dan TA Tabel Komposisi Belanja Pinjaman Luar Negeri TA 2012 dan TA Tabel Komposisi Belanja Hibah TA 2012 dan TA Tabel Komposisi dan Perbandingan Neraca per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Komposisi dan Perbandingan Aset per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni TA Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember TA Tabel Perbandingan Kas di Bendahara Penerimaan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Penerimaan per 30 Juni TA Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember TA Tabel Perbandingan Kas Lainnya dan Setara Kas per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 46 Daftar Tabel v

11 Daftar Tabel 2011 Tabel Rincian Kas Lainnya dan Setara Kas per 30 Juni TA Tabel Penyetoran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara per 31 Desember TA Tabel Pembayaran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara kepada Pihak Lain per 31 Desember TA Tabel Penyetoran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara per 30 Juni TA Tabel Pembayaran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara kepada Pihak Lain per 30 Juni TA Tabel Perbandingan Piutang Bukan Pajak per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Bagian Lancar TPA per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Bagian Lancar TGR per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Uang Muka Belanja per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Piutang Lainnya per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Persediaan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Rincian Persediaan per 30 Juni TA Tabel Tabel Komposisi dan Perbandingan Aset Tetap per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Perbandingan Aset Tetap antara neraca SAKPA dan SIMAK BMN per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Tanah per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Peralatan dan Mesin per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Mutasi Aset Peralatan dan Mesin per 30 Juni TA Tabel Realisasi Belanja Aset Peralatan dan Mesin per 30 Juni TA Tabel Tabel Perbandingan Aset Gedung dan Bangunan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Perbandingan Aset Jalan dan Jembatan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Irigasi per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Jaringan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Tetap Lainnya per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan KDP per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Lainnya per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Daftar Tabel vi

12 Daftar Tabel Tabel Perbandingan TPA per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan TGR per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Kemitraan dengan Pihak Ketiga per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset tak Berwujud per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Aset Lain-lain per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Kewajiban per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Tabel Perbandingan Kewajiban Jangka Pendek per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Perbandingan Utang kepada Pihak Ketigaper 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Utang Kelebihan Pembayaran pendapatan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Pendapatan Diterima Dimuka per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Uang Muka dari KPPN per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Tabel Perbandingan Pendapatan yang Ditangguhkan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Perbandingan Utang Jangka Pendek Lainnya per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Ekuitas per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Ekuitas Dana Lancar per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Cadangan Piutang per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Cadangan Persediaan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Dana yang harus Disediakan untuk pembayaran Utang Jangka Pendek per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Ekuitas Dana Investasi per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Tabel Perbandingan Ekuitas Dana Investasi Jangka Panjang per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Tabel Perbandingan Ekuitas Dana Investasi Aset Tetap per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Tabel Perbandingan Ekuitas Dana Investasi Aset Lainnya per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA Daftar Tabel vii

13 DAFTAR GRAFIK

14 Daftar Grafik Daftar Grafik Grafik Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah TA 2012 dan TA hal. Grafik Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya TA 2012 dan TA Grafik Perbandingan Realisasi Pendapatan Hibah TA 2012 dan TA Grafik Komposisi Realisasi Belanja 2012 dan TA Grafik Komposisi Belanja Rupiah Murni 2012 dan TA Grafik Komposisi Belanja Pegawai 2012 dan TA Grafik Komposisi Belanja Barang 2012 dan TA Grafik Komposisi Belanja Modal 2012 dan 31 Desember TA Grafik Komposisi Belanja Pinjaman Luar Negeri 2012 dan TA Grafik Komposisi Belanja Hibah 2012 dan TA Grafik Komposisi dan Perbandingan Neraca per30 Juni TA 2012 dan TA Grafik Komposisi dan Perbandingan Aset TA 2012 dan TA Grafik Komposisi dan Perbandingan Aset Tetap TA 2012 dan TA 2011 Daftar Grafik ix

15 DAFTAR SINGKATAN

16 Daftar Singkatan Daftar Singkatan APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN-P : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan BLU : Badan Layanan Umum BPK : Badan Pemeriksa BUN : Bendahara Umum Negara DIPA : Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran LRA : Laporan Realisasi Anggaran MA : Mata Anggaran Penerimaan / Pengeluaran PNBP : Penerimaan Negara Bukan Pajak SIMAK-BMN : Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara SAI : Sistem Akuntansi Instansi SAK : Sistem Akuntansi SAP : Standar Akuntansi Pemerintahan SKPA : Surat Kuasa Pengguna Anggaran TA : Tahun Anggaran TAB : Tahun Anggaran Berjalan TAYL : Tahun Anggaran Yang Lalu TGR : Tuntutan Ganti Rugi TPA : Tagihan Penjualan Angsuran UP : Uang Persediaan Daftar Singkatan x

17 INDEKS CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

18 Indeks Catatan atas Laporan Indeks Catatan atas Laporan LAPORAN REALISASI APBN 19 hal. Pendapatan Negara dan Hibah 20 Rp ,00 B.2.i Pendapatan Negara dan Hibah 20 Rp ,00 B.2.i.a Penerimaan Negara Bukan Pajak Lainnya 20 Rp. 0,00 B.2.i.b Penerimaan Hibah 22 Belanja Negara Rp ,00 B.2.ii Belanja Negara 24 Rp ,00 B.2.ii.a Belanja Murni 25 Rp ,00 B.2.ii.a.1 Belanja Pegawai 25 Rp ,00 B.2.ii.a.2 Belanja Barang 27 Rp ,00 B.2.ii.a.3 Belanja Modal 28 Rp. 0,00 B.2.ii.b Belanja Pinjaman Luar Negeri 30 Rp. 0,00 B.2.ii.c Belanja Hibah 31 NERACA 33 ASET 34 Aset Lancar 19 Rp ,00 B.2.i.a Aset Lancar 35 Rp ,00 B.2.i.a.1 Kas di Bendahara Pengeluaran 35 Rp. 0,00 B.2.i.a.2 Kas di Bendahara Penerimaan 36 Rp. 0,00 B.2.i.a.3 Kas Lainnya dan Setara Kas 36 Rp. 0,00 B.2.i.a.4 Piutang Bukan Pajak 37 Indeks Catatan atas Laporan xi

19 Indeks Catatan atas Laporan Rp. 0,00 B.2.i.a.5 Bagian Lancar TPA 37 Rp. 0,00 B.2.i.a.6 Bagian Lancar TGR 37 Rp. 0,00 B.2.i.a.7 Uang Muka Belanja 38 Rp. 0,00 B.2.i.a.8 Piutang Lainnya 38 Rp ,00 B.2.i.a.9 Persediaan 38 Aset Tetap Rp ,00 B.2.i.b Aset Tetap 40 Rp ,00 B.2.i.b.1 Tanah 41 Rp ,00 B.2.i.b.2 Peralatan dan Mesin 41 Rp ,00 B.2.i.b.3 Gedung dan Bangunan 42 Rp. 0,00 B.2.i.b.4 Jalan dan Jembatan 43 Rp. 0,00 B.2.i.b.5 Irigasi 43 Rp. 0,00 B.2.i.b.6 Jaringan 43 Rp ,00 B.2.i.b.7 Aset Tetap Lainnya 43 Rp. 0,00 B.2.i.b.8 Konstruksi dalam Pengerjaan 43 Aset Lainnya Rp ,00 B.2.i.c Aset lainnya 45 Rp. 0,00 B.2.i.c.1 Tagihan Penjualan Angsuran 45 Rp. 0,00 B.2.i.c.2 Tuntutan Ganti Rugi 45 Rp. 0,00 B.2.i.c.3 Kemitraan dengan Pihak Ketiga 46 Rp ,00 B.2.i.c.4 Aset tak Berwujud 46 Rp ,00 B.2.i.c.5 Aset Lain-Lain 46 KEWAJIBAN 47 Rp ,00 B.2.ii.a Kewajiban Jangka Pendek 47 Indeks Catatan atas Laporan xii

20 Indeks Catatan atas Laporan Rp. 0,00 B.2.ii.a.1 Utang kepada Pihak Ketiga 47 Rp. 0,00 B.2.ii.a.2 Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan 48 Rp. 0,00 B.2.ii.a.3 Pendapatan Diterima Dimuka 48 Rp ,00 B.2.ii.a.4 Uang Muka dari KPPN 49 Rp. 0,00 B.2.ii.a.5 Pendapatan yang Ditangguhnkan 49 Rp. 0,00 B.2.ii.a.6 Utang Jangka Pendek Lainnya 49 Rp. 0,00 B.2.ii.b Kewajiban Jangka Panjang 50 EKUITAS Rp ,00 B.2.iii.a Ekuitas Dana Lancar 50 Rp. 0,00 B.2.iii.a.1 Cadangan Piutang 51 Rp ,00 B.2.iii.a.2 Cadangan Persediaan 51 Rp. 0,00 B.2.iii.a.3 Dana Yang Harus Disediakan Untuk Pembayaran Utang Jangka Pendek 51 Ekuitas Dana Investasi Rp ,00 B.2.iii.b Ekuitas Dana Investasi 52 Rp. 0,00 B.2.iii.b.1 Investasi Jangka Panjang 52 Rp ,00 B.2.iii.b.2 Diinvestasikan dalam Aset Tetap 52 Rp ,00 B.2.iii.b.3 Diinvestasikan dalam Aset Lainnya 52 Indeks Catatan atas Laporan xiii

21 PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

22 Pernyataan Tanggung Jawab Pernyataan Tanggung Jawab Laporan Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Semester I Tahun Anggaran 2012 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab Kami. Pengadilan Tinggi Agama Bandung telah melaksanakan Laporan dengan menggunakan aplikasi Sistem Akuntansi (SAK), dan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). Laporan Pengadilan Tinggi Agama Bandung telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan. Bandung, 27 Juli 2012 Panitera/Sekretaris, H. TRI HARYONO, S.H. NIP Pernyataan Tanggung Jawab xiii

23 I. RINGKASAN

24 Ringkasan (UNAUDITED) LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 I. Ringkasan Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Nomor 171/PMK.05/2007, Menteri/Pimpinan Lembaga selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang menyusun dan menyampaikan Laporan Kementerian Negara/Lembaga (LKKL) yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan kepada Menteri selaku pengelola fiskal, dalam rangka penyusunan Laporan Pemerintah Pusat (LKPP). Laporan Pengadilan Tinggi Agama Bandung Semester I Tahun 2012 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). 1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN (NETO) Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) TA 2012 dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan, belanja, selama periode 1 Januari 2012 s.d. 30 Juni Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah sampai dengan Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau 54,76% dari anggaran yang ditetapkan dalam DIPA Tahun Anggaran Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah tersebut terdiri dari: a. Penerimaan Pajak sebesar Rp. 0,00atau mencapai 0% dari yang ditargetkan; b. Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp ,00,atau mencapai 54,76% dari yang ditargetkan; c. Penerimaan Hibah sebesar Rp. 0,00 atau mencapai % dari yang ditargetkan. Realisasi Belanja Negara sampai dengan Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau mencapai 42,36% dari anggarannya. Jumlah realisasi Belanja tersebut terdiri dari: a. Belanja Rupiah Murni sebesar Rp ,00,atau sebesar 42,36% dari anggarannya, b. Belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggarannya, c. Belanja Hibah sebesar Rp. 0,00,atau sebesar 0,00% dari anggarannya. I Ringkasan 1

25 Ringkasan (UNAUDITED) LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2012 dan TA 2011 dapat dilihat pada tabel di bawah. Tabel Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran per 30 Juni pada TA2012 dan TA 2011 Uraian TA 2012 TA 2011 Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah , , , ,00 Belanja , , , ,00 Belanja Rupiah Murni , , , ,00 Belanja Pinjaman Luar 0,00 0,00 0,00 0,00 Negeri Belanja Hibah 0,00 0,00 0,00 0,00 2. NERACA Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana pada tanggal pelaporan dan dibandingkan dengan tanggal pelaporan sebelumnya. a. Jumlah Aset adalah sebesar: Rp ,00 1) Aset Lancar sebesar Rp ,00 2) Aset Tetap sebesar Rp ,00 3) Aset Lainnya sebesar Rp ,00 b. Jumlah Kewajiban adalah sebesar Rp ,00 1) Kewajiban Jangka Pendek Rp ,00 2) Kewajiban Jangka Panjang Rp. 0,00 c. Jumlah Ekuitas Dana adalah sebesar Rp ,00 1) Ekuitas Dana Lancar sebesar Rp ,00 2) Ekuitas Dana Investasi sebesar Rp ,00 Ringkasan Neraca per 30 Juni 2012 dan 30 Juni 2011 dapat dilihat pada tabel di bawah. I Ringkasan 2

26 Ringkasan (UNAUDITED) LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 Tabel Ringkasan Laporan Neraca 30 Juni TA 2012 dan 30 Juni TA 2011 Uraian Tanggal Neraca Nilai Perubahan 30 Juni Juni 2011 Aset Aset Lancar , , ,00 Aset Tetap , , ,00 Aset Lainnya , ,00 0,00 Kewajiban Kewajiban Jangka Pendek , , ,00 Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00 0,00 Ekuitas Dana Ekuitas Dana Lancar , , ,00 Ekuitas Dana Investasi , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Catatan atas Laporan (CaLK) menguraikan dasar hukum, metodologi penyusunan Laporan, dan kebijakan akuntansi yang diterapkan. Selain itu, dalam CaLK dikemukakan penjelasan pos-pos Laporan dalam rangka pengungkapan yang memadai. Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran, pendapatan, dan belanja diakui berdasarkan basis kas, yaitu pada saat kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari Kas Umum Negara (KUN). Sementara itu, dalam penyajian Neraca, aset, kewajiban, dan ekuitas dana diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari KUN. Dalam CaLK ini diungkapkan pula kejadian penting setelah tanggal pelaporan keuangan serta informasi tambahan yang diperlukan. I Ringkasan 3

27 II. LRA PERBANDINGAN

28 III. NERACA PERBANDINGAN

29 IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

30 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 IV. Catatan atas Laporan A. Penjelasan Umum 1. Dasar Hukum a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Negara; b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Negara; d. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. e. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan dan Kinerja Instansi Pemerintah. f. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 Tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara g. Peraturan Menteri Republik Indonesia Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Pemerintah Pusat. h. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-65 /PB/ tahun tentang Pedoman Penyusunan Laporan Kementerian Negara/Lembaga. 2. Kebijakan Teknis Pengadilan Tinggi Agama Bandung i. Rencana Strategis Tahun 2012 merupakan bagian dari rencana strategis Mahkamah Agung dimana pelaksanaan dan perencanaan sudah berbasis kinerja. Program dan kegiatan Pengadilan Tinggi Agama Bandung pada tahun 2010 sampai dengan 2014 mengacu pada program-program yang dicanangkan oleh Mahkamah Agung dan dituangkan dalam visi dan misi Pengadilan Tinggi Agama Bandung. Visi Mahkamah Agung adalah TERWUJUDNYA BADAN PERADILAN INDONESIA YANG AGUNG, yang bertujuan agar Mahkamah Agung dan badan peradilan IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 6

31 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 dibawahnya menjadi lembaga yang dihormati, dimana di dalamnya dikelola oleh hakim dan pegawai yang memiliki kemuliaan dan kebesaran serta keluhuran sikap dan jiwa dalam melaksanakan tugas pokoknya, yaitu memutus perkara. Misi Mahkamah Agung: 1. Menjaga kemandirian badan peradilan 2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan kepada pencari keadilan 3. Meningkatkan kualitas kepemimpinan badan peradilan 4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi badan peradilan Kemudian visi dan misi Mahkamah agung tersebut dijadikan acuan bagi Pengadilan Tinggi Agama Bandung sebagai visi dan misinya. ii. Sasaran Strategis Sasaran dan Indikator kinerja Terbayarnya gaji pegawai untuk semester 1 tahun 2012 Terpeliharanya gedung kantor, Terbayarnya kebutuhan daya dan jasa Terpenuhinya kebutuhan jasa pos Terpenuhinya kebutuhan jasa pos Terpenuhinya kegiatan operasional dan pemeliharaan perkantoran Capaian Kinerja Gaji seluruh pegawai yang telah terbayarkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku pemeliharaan gedung kantor telah dilakukan pemeliharaan sebagaimana mestinya Tagihan listik, telepon dan internet dapat terpenuhi Kebutuhan penyampaian surat surat dapat terpenuhi Kebutuhan penyampaian surat surat dapat terpenuhi Pemeliharaan kendaraan dan peralatan (sarana) kantor telah dilakukan pemeliharaan sebagaimana mestinya Terpenuhinya kegiatan non operasional Telah dilaksanakannya pembinaan dan monitoring ke beberapa satker di wilayah jawabarat Telah dilaksanakannya koordinasi dan konsulitasi ke daerah diluar Jawa Barat IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 7

32 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 iii. Pendapatan Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah sampai dengan Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau % dari anggaran yang ditetapkan dalam DIPA Tahun Anggaran2012. Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah tersebut terdiri dari: a. Penerimaan Pajak sebesar0,00 rupiah atau mencapai 0,00%dari yang ditargetkan; b. Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp ,00atau mencapai 54,76% dari yang ditargetkan, c. Penerimaan Hibah sebesar Rp. 0,00 atau mencapai 0,00% dari yang ditargetkan. Tabel Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan per 30 Juni pada TA 2012 dan TA 2011 Uraian TA 2012 TA 2011 Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah , , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 iv. Belanja Realisasi Belanja Negara sampai dengan Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau mencapai 42,36% dari anggarannya. Jumlah realisasi Belanja tersebut terdiri dari: a. Belanja Rupiah Murni sebesar Rp ,00 atau sebesar 42,36% dari anggarannya, b. Belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggarannya. c. Belanja Hibah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggarannya. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2012 dan TA 2011 dapat dilihat pada tabel di bawah. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 8

33 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 Tabel Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Belanja per 30 Juni pada TA 2012 dan 30 Juni TA 2011 Uraian TA 2012 TA 2011 Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi Belanja , , , ,00 Belanja Rupiah Murni , , , ,00 Belanja Pinjaman Luar 0,00 0,00 0,00 0,00 Negeri Belanja Hibah 0,00 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Pendekatan Penyusunan Laporan Laporan pada Pengadilan Tinggi Agama Bandung Tahun Anggaran 2012 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh entitas akuntansi Pengadilan Tinggi Agama Bandung. Pengadilan Tinggi Agama Bandung padatahun Anggaran 2012memperoleh anggaran yang berasal dari APBN sebesar Rp ,00. Tabel Perbandingan Pagu Anggaran Tahun 2012 dan Tahun 2011 No. Tahun Anggaran Sumber Dana APBN Sumber Dana BLU ,00 0, ,00 0,00 Laporan dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI), yang terdiri dari Sistem Akuntansi (SAK) dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Satuan Kerja yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca. Data BMN yang disajikan dalam neraca ini telah seluruhnya diproses melalui SIMAK- BMN. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 9

34 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN Kebijakan Akuntansi Laporan Realisasi Anggaran disusun menggunakan basis kas yaitu basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN) atau dikeluarkan dari KUN. Penyajian aset, kewajiban, dan ekuitas dana dalam Neraca diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan dari KUN. Penyusunan dan penyajian LK Tahun 2012 telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Dalam penyusunan LKKL telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan Pengadilan Tinggi Agama Bandung adalah sebagai berikut: i. Pendapatan Pendapatan adalah semua penerimaan KUN yang menambah ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah pusat dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah pusat. Pendapatan diakui pada saat kas diterima pada KUN. Akuntansi pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). Pendapatan disajikan sesuai dengan jenis pendapatan. ii. Belanja Belanja adalah semua pengeluaran KUN yang mengurangi ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah pusat. Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN. Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Belanja disajikan di muka (face) laporan keuangan menurut klasifikasi ekonomi/jenis IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 10

35 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 belanja, sedangkan di Catatan atas Laporan, belanja disajikan menurut klasifikasi organisasi dan fungsi. iii. Aset Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non-keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. Dalam pengertian aset ini tidak termasuk sumber daya alam seperti hutan, kekayaan di dasar laut, dan kandungan pertambangan. Aset diakui pada saat diterima atau pada saat hak kepemilikan berpindah. Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Investasi, Aset Tetap, dan Aset Lainnya. a. Aset Lancar Aset Lancar mencakup kas dan setara kas yang diharapkan segera untuk direalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk dijual dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan. Aset lancar ini terdiri dari kas, piutang, dan persediaan. Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca. Piutang dinyatakan dalam neraca menurut nilai yang timbul berdasarkan hak yang telah dikeluarkan surat keputusan penagihannya. Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 11

36 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 Persediaan dicatat di neraca berdasarkan: - harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian, - harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri, harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya seperti donasi/rampasan. b. Investasi Investasi adalah aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomis seperti bunga, dividen dan royalti, atau manfaat sosial sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Investasi pemerintah diklasifikasikan kedalam investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang. Investasi jangka pendek adalah investasi yang dapat segera dicairkan dan dimaksudkan untuk dimiliki dalam kurun waktu setahun atau kurang. Investasi jangka panjang adalah investasi yang dimaksudkan untuk dimiliki selama lebih dari setahun. Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu non permanen dan permanen. 1) Investasi Non Permanen Investasi non permanen adalah investasi jangka panjang yang tidak termasuk dalam investasi permanen dan dimaksudkan untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan. Investasi non permanen sifatnya bukan penyertaan modal saham melainkan berupa pinjaman jangka panjang yang dimaksudkan untuk pembiayaan investasi perusahaan negara/ daerah, pemerintah daerah, dan pihak ketiga lainnya. Investasi Non Permanen meliputi: Seluruh dana pemerintah yang bersumber dari dana pinjaman luar negeri yang diteruspinjamkan melalui Subsidiary Loan Agreement (SLA) dan dana dalam negeri dalam bentuk Rekening Dana Investasi (RDI) dan Rekening Pembangunan Daerah (RPD) yang dipinjamkan IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 12

37 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 kepada BUMN/BUMD dan Pemda. Seluruh dana pemerintah yang diberikan dalam bentuk Pinjaman Dana Bergulir kepada pengusaha kecil, anggota koperasi, anggota Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), nasabah Lembaga Dana Kredit Pedesaan (LDKP), nasabah Usaha Simpan Pinjam/Tempat Simpan Pinjam (USP/TSP) atau nasabah BPR. 2) Investasi Permanen Investasi Permanen adalah investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki secara berkelanjutan. Investasi permanen dimaksudkan untuk mendapatkan dividen atau menanamkan pengaruh yang signifikan dalam jangka panjang. Investasi permanen meliputi seluruh Penyertaan Modal Negara (PMN) pada perusahaan negara, lembaga internasional, dan badan usaha lainnya yang bukan milik negara. PMN pada badan usaha atau badan hukum lainnya yang sama dengan atau lebih dari 51 persen disebut sebagai Badan Usaha Milik Negara/Badan Hukum Milik Negara (BUMN/BHMN). PMN pada badan usaha atau badan hukum lainnya yang kurang dari 51 persen (minoritas) disebut sebagai Non BUMN. PMN dapat berupa surat berharga (saham) pada suatu perseroan terbatas dan non surat berharga, yaitu kepemilikan modal bukan dalam bentuk saham pada perusahaan yang bukan perseroan. Penilaian investasi jangka panjang diprioritaskan menggunakan metode ekuitas. Jika suatu investasi bisa dipastikan tidak akan diperoleh kembali atau terdapat bukti bahwa investasi hendak dilepas, maka digunakan metode nilai bersih yang direalisasikan. Investasi dalam bentuk pinjaman jangka panjang kepada pihak ketiga dan non earning asset atau hanya sebagai bentuk partisipasi dalam suatu organisasi, seperti penyertaan pada lembaga-lembaga keuangan internasional, menggunakan metode biaya. Investasi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs tengah BI pada tanggal transaksi. Pada setiap tanggal neraca, pos investasi dalam mata uang asing dilaporkan ke dalam mata uang rupiah dengan IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 13

38 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca. c. Aset Tetap Aset tetap mencakup seluruh aset yang dimanfaatkan oleh pemerintah maupun untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Aset tetap dilaporkan berdasarkan neraca kementerian negara/lembaga per 31 Desember 2009 pada harga perolehan. Pengakuan aset tetap yang perolehannya sejak tanggal 1 Januari 2002 didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi, yaitu: (a) Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp (tiga ratus ribu rupiah) (b) Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp (sepuluh juta rupiah). Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian. Menurut PSAP Nomor 07 tentang Akuntansi Aset Tetap, aset tetap disajikan berdasarkan biaya perolehan aset tetap dikurangi akumulasi penyusutan (depresiasi). Namun, dalam LK Tahun 2009, seluruh aset tetap yang dikelola belum disusutkan/didepresiasi. Hal ini disebabkan antara lain belum dilakukannya inventarisasi dan penilaian kembali (revaluasi) atas aset tetap tersebut. d. Aset Lainnya Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, investasi jangka panjang, dan aset tetap. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang jatuh tempo lebih dari satu tahun, Kemitraan dengan Pihak Ketiga, Dana yang Dibatasi Penggunaannya, Aset Tak Berwujud, dan Aset Lain-lain. TPA menggambarkan jumlah yang dapat diterima dari penjualan aset IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 14

39 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 pemerintah secara angsuran kepada pegawai pemerintah yang dinilai sebesar nilai nominal dari kontrak/berita acara penjualan aset yang bersangkutan setelah dikurangi dengan angsuran yang telah dibayar oleh pegawai ke kas negara atau daftar saldo tagihan penjualan angsuran. TGR merupakan suatu proses yang dilakukan terhadap bendahara/ pegawai negeri bukan bendahara dengan tujuan untuk menuntut penggantian atas suatu kerugian yang diderita oleh negara sebagai akibat langsung ataupun tidak langsung dari suatu perbuatan yang melanggar hukum yang dilakukan oleh bendahara/pegawai tersebut atau kelalaian dalam pelaksanaan tugasnya. TPA dan TGR yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai aset lancar. Kemitraan dengan pihak ketiga merupakan perjanjian antara dua pihak atau lebih yang mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau hak usaha yang dimiliki. Dana yang Dibatasi Penggunaannya merupakan kas atau dana yang alokasinya hanya akan dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan tertentu seperti kas besi perwakilan RI di luar negeri, rekening dana reboisasi, dan dana moratorium Nias dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Aset Tak Berwujud merupakan aset nonkeuangan yang dapat diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa atau digunakan untuk tujuan lainnya termasuk hak atas kekayaan intelektual. Aset Tak Berwujud meliputi software komputer; lisensi dan franchise; hak cipta (copyright), paten, goodwill, dan hak lainnya; hak jasa dan operasi Aset Tak Berwujud dalam pengembangan. Aset Lain-lain merupakan aset lainnya yang tidak dapat dikategorikan ke dalam TPA, Tagihan TGR, Kemitraan dengan Pihak Ketiga, maupun Dana yang Dibatasi Penggunaannya. Aset lain-lain dapat berupa aset tetap pemerintah yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah, dikelola pihak lain seperti aset pemerintah eks BPPN yang dialihkan kepada PT IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 15

40 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 Perusahaan Pengelola Aset (PT PPA) dan Tim Koordinasi, dan aset pemerintah yang digunakan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) BP MIGAS. Di samping itu, piutang macet kementerian negara/lembaga yang dialihkan penagihannya kepada Departemen juga termasuk dalam kelompok Aset Lain-lain. iv. Kewajiban Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah. Dalam konteks pemerintahan, kewajiban muncul antara lain karena penggunaan sumber pembiayaan pinjaman dari masyarakat, lembaga keuangan, entitas pemerintahan lain, atau lembaga internasional. Kewajiban pemerintah juga terjadi karena perikatan dengan pegawai yang bekerja pada pemerintah. Setiap kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang-undangan. Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang. a. Kewajiban Jangka Pendek Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga, Utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK), Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, Utang Bunga (accrued interest) dan Utang Jangka Pendek Lainnya. b. Kewajiban Jangka Panjang Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung. Aliran ekonomi sesudahnya seperti transaksi pembayaran, perubahan penilaian karena IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 16

41 BANDUNGSEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2012 perubahan kurs mata uang asing, dan perubahan lainnya selain perubahan nilai pasar, diperhitungkan dengan menyesuaikan nilai tercatat kewajiban tersebut. v. Ekuitas Dana Ekuitas dana merupakan kekayaan bersih pemerintah, yaitu selisih antara aset dan utang pemerintah. Ekuitas dana diklasifikasikan Ekuitas Dana Lancar dan Ekuitas Dana Investasi. Ekuitas Dana Lancar merupakan selisih antara aset lancar dan utang jangka pendek. Ekuitas Dana Investasi mencerminkan selisih antara aset tidak lancar dan kewajiban jangka panjang. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Umum 17

42 B. Penjelasan atas Pos-pos Realisasi Anggaran 1. Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah (netto) : Rp ,00 Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada TA 2012adalah sebesar Rp ,00 yang terdiri dari: Realisasi Belanja (netto) : Rp ,00 a. Penerimaan Negara Bukan Pajak Lainnya sebesar Rp ,00 atau mencapai 54,76% dari yang ditargetkan, b. Penerimaan Hibah sebesar Rp. 0,00atau mencapai 0,00% dari yang ditargetkan. Realisasi Belanja Negara sampai dengan Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau mencapai 42,36% dari anggarannya. Jumlah realisasi Belanja tersebut terdiri dari: a. Belanja Rupiah Murni Rp ,00 atau sebesar 42,36% dari anggarannya, b. Belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggarannya, c. Belanja Hibah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggarannya. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 19

43 Tabel Realisasi Anggaran Tahun 2012 No. Uraian Anggaran Realisasi (Rp.) Realisasi(%) 1 Pendapatan dan Hibah 1.1 Penerimaan Bukan Pajak , ,00 54, Penerimaan Hibah 0,00 0,00 0,00 Total Pendapatan , ,00 54,76 Pengembalian 0,00 0,00 Netto ,00 54,76 2 Belanja 2.1 Belanja Rupiah Murni , ,00 42, Belanja Pinjaman Luar Negeri 0,00 0,00 0, Belanja Hibah 0,00 0,00 0,00 Total , ,00 42,36 Pengembalian ,00 Neto ,00 42,36 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Penjelasan per Pos Laporan Realisasi Anggaran i. Pendapatan Negara dan Hibah Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah (netto) : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan penerimaan pendapatan sebesar Rp ,00 atau turun 37% dari penerimaan pendapatan tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah penerimaan pendapatan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 54,76% dari estimasi penerimaan pendapatan Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan sebesar Rp ,00, atau sebesar 48,95% dari estimasi penerimaan pendapatan Tahun Anggaran IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 20

44 Pengadilan Tinggi Agama Bandung Tahun Anggaran 2012 hanya mengelola Pendapatan Negara Buka Pajak yang terdiri dari : - Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL - Penerimaan Kembali Persekot/Uang Muka Gaji Pada semester ini realisasi untuk akun ( penerimaan kembali belanja pegawai pusat TAYL) telah mencapai 54.76% Perbandingan realisasi Pendapatan Negara dan Hibah TA 2012 dan TA 2011 dapat dilihat pada grafik di bawah. Grafik Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah TA 2012 dan TA , ,00 Rupiah , , ,00 TA ,00 0,00 TA 2012 pendapatan pendapatan TA ,00 TA ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 a. Penerimaan Negara Bukan Pajak Lainnya Realisasi Pendapatan Negara bukan Pajak Lainnya (netto) :Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan penerimaan PNBP Lainnya sebesar Rp ,00rupiah atau turun 37% dari penerimaan PNBP Lainnya tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah penerimaan PNBP Lainnya pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 54,76% dari estimasi penerimaan PNBP Lainnya Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima PNBP Lainnya sebesar Rp ,00, atau sebesar 48,95% dari IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 21

45 estimasi penerimaan PNBP Lainnya Tahun Anggaran Pendapatan Penjualan/Sewa diantaranya adalah Pendapatan Penjualan Dokumen Pelelangan, Pendapatan Penjualan Lainnya, Pendapatan Penjualan Rumah, Gedung, Bangunan dan Tanah, Pendapatan Penjualan Aset Lainnya yang Berlebih/Rusak/Dihapuskan, dan Pendapatan Sewa Rumah Dinas/Rumah Negeri. Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan penerimaan pendapatan Penjualan/Sewa sebesar Rp ,00 atau turun 100% dari penerimaan pendapatan Penjualan/Sewa tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah penerimaan pendapatan Penjualan/Sewa pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Penjualan/Sewa Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Penjualan/Sewa sebesar Rp ,00, atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Penjualan/Sewa Tahun Anggaran Terdapat kesalahan pencatatan yang seharusnya tertulis sehingga terdapat penerimaan pendapatan penjualan / sewa yang seharusnya penerimaan pendapatan kejaksaan dan peradilan. Pendapatan Jasa diantaranya adalah Pendapatan Surat Keterangan, Visa, Paspor, Pendapatan Hak dan Perijinan, Pendapatan Jasa Tenaga, Pekerjaan, Informasi, Pelatihan, Teknologi, Pendapatan DJBC, Pendapatan Jasa Lembaga (Jasa Giro), Pendapatan Bea Lelang, Pendapatan Biaya Pengurusan Piutang dan Lelang Negara, dan Pendapatan Jasa Lainnya. Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan penerimaan pendapatan Jasa. Jumlah penerimaan pendapatan Jasa pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Jasa Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Jasa sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Jasa Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan penerimaan pendapatan Bunga. Jumlah penerimaan pendapatan Bunga pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 22

46 penerimaan pendapatan Bunga Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Bunga sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Bunga Tahun Anggaran Pendapatan Peradilan diantaranya adalah Pendapatan Legalisasi Tanda Tangan, Pendapatan Pengesahan Surat Dibawah Tangan, Pendapatan Uang Meja (Leges) dan Upah Pada Panitera Badan Pengadilan (Peradilan), Pendapatan Hasil Denda dan Sebagainya, Pendapatan Ongkos Perkara, dan Pendapatan Kejaksaan dan Peradilan Lainnya. Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan penerimaan pendapatan Peradilan sebesar Rp ,00 atau turun 100% dari penerimaan pendapatan Peradilan tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah penerimaan pendapatan Peradilan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Peradilan Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Peradilan sebesar Rp ,00, atau sebesar 12,32% dari estimasi penerimaan pendapatan Peradilan Tahun Anggaran Tahun 2012 ini penerimaan pendapatan Peradilan tidak lagi masuk anggaran Sekretaris Mahkamah Agung (01) melainkan beralih ke Badan Peradilan Agama (04) Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan penerimaan pendapatan Gratifikasi dan Hasil Tindak Pidana Korupsi. Jumlah penerimaan pendapatan Gratifikasi dan Hasil Tindak Pidana Korupsi pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Gratifikasi dan Hasil Tindak Pidana Korupsi Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Gratifikasi dan Hasil Tindak Pidana Korupsi sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Gratifikasi dan Hasil Tindak Pidana Korupsi Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan penerimaan pendapatan Denda. Jumlah penerimaan pendapatan Denda pada Semester I IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 23

47 Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Denda Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Denda sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan pendapatan Denda Tahun Anggaran Pendapatan Lainnya diantaranya adalah Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL,Penerimaan Kembali Belanja Pensiun TAYL,Penerimaan Kembali Belanja Lainnya TAYL,Pendapatan Pelunasan Ganti Rugi atas Kerugian yang Diderita Oleh Negara (Masuk TP/TGR) Bendahara,Penerimaan Kembali Persekot/Uang Muka Gaji, dan Pendapatan Anggaran Lain-lain. Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan penerimaan pendapatan Lainnya sebesar Rp ,00 atau turun 31% dari penerimaan pendapatan Lainnya tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah penerimaan pendapatan Lainnya pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 54,76% dari estimasi penerimaan pendapatan Lainnya Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Lainnya sebesar Rp ,00, atau sebesar 69,59% dari estimasi penerimaan pendapatan Lainnya Tahun Anggaran Untuk tahun 2012 ini persekot gaji sudah lunas dan hanya bersisa 6 bulan dan sudah melakukan cicilan di tahun sebelumnya. Rincian PNBP Lainnya dapat dilihat pada tabel di bawah. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 24

48 Tabel Perbandingan Realisasi PNBPLainnya Tahun 2012 dan Tahun 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 Perubahan(Rp.) 1 Penerimaan Jual / Sewa 0, , ,00 2 Penerimaan Jasa 0,00 0,00 0,00 3 Penerimaan Bunga 0,00 0,00 0,00 4 Penerimaan Peradilan 0, , ,00 5 Penerimaan Gratifikasi dan Hasil Tindak Pidana Korupsi 6 Penerimaan Iuran dan Denda 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 7 Penerimaan Lainnya , , ,00 Total , ,00 Pengembalian 0,00 0,00 Netto , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Perbandingan Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya TA 2012 dan TA , , ,00 Rupiah , , ,00 0,00 Sewa Jasa Bunga Peradilan Grat dan Tipikor Iuran dan Denda Lainnya TA 2011 TA 2012 Sewa Jasa Bunga Peradilan Grat dan Tipikor Iuran dan Denda Lainnya TA ,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0, ,00 TA ,00 0,00 0, ,00 0,00 0, ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 25

49 b. Penerimaan Hibah Realisasi Pendapatan Negara Hibah (netto ): Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan penerimaan Hibah. Jumlah penerimaan Hibah pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan Hibah Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 diterima pendapatan Hibah sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari estimasi penerimaan Hibah Tahun Anggaran Tabel Perbandingan Realisasi Penerimaan Hibah Tahun 2012 dan Tahun 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 Perubaha n(rp.) 1 Penerimaan Hibah 0,00 0,00 Total 0,00 0,00 Pengembalian 0,00 0,00 Netto 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Perbandingan Realisasi Pendapatan Hibah TA 2012 dan TA 2011 Rupiah 1,00 0,90 0,80 0,70 0,60 0,50 0,40 0,30 0,20 0,10 0,00 TA 2012 TA 2011 Hibah Hibah TA ,00 TA ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 26

50 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi Pendapatan 27

51 i. Belanja Realisasi Belanja (netto) : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja sebesar Rp ,00 atau naik 32,43% dari pengeluaran belanja tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 42,36% dari anggaran pengeluaran belanja Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja sebesar Rp ,00, atau sebesar 40,78% dari anggaran pengeluaran belanja Tahun Anggaran ini dikarenakan adanya kenaikan anggaran dari tahun lalu sebesar Rp Tabel 4.2.4Komposisi Realisasi Belanja TA 2012 dan TA 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Belanja Rupiah Murni 2 Belanja Pinjaman Luar Negeri , ,00 42, , ,00 40,78 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 3 Belanja Hibah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Total , ,00 42, , ,00 40,78 Pengembalian , ,00 Netto ,00 42, ,00 40,78 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 27

52 Grafik 4.2.4Komposisi Realisasi Belanja 2012 dan TA 2011 Rupiah , , , , , , , , ,00 0,00 TA 2011 Belanja RM Belanja PLN Belanja Hibah TA 2012 Belanja RM Belanja PLN Belanja Hibah TA ,00 0,00 0,00 TA ,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 a. BelanjaRupiah Murni Realisasi Belanja Rupiah Murni (netto) : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Rupiah Murni sebesar Rp ,00 atau naik 32,43% dari pengeluaran belanja Rupiah Murni tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Rupiah Murni pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 42,36% dari anggaran pengeluaran belanja Rupiah Murni Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Rupiah Murni sebesar Rp ,00, atau sebesar 40,78% dari anggaran pengeluaran belanja Rupiah Murni Tahun Anggaran dikarenakan adanya kenaikan anggran dari tahun lalu sebesar Rp Rincian Belanja Rupiah Murni dapat dilihat pada tabel di bawah. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 28

53 Tabel Komposisi Belanja Rupiah Murni TA 2012 dan TA 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Belanja Pegawai , ,00 49, , ,00 48,55 2 Belanja Barang , ,00 31, , ,00 37,00 3 Belanja Modal , ,00 98, , ,00 1,19 Total , ,00 42, , ,00 40,78 Pengembalian , ,00 Netto , ,00 42, , ,00 40,78 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Komposisi Belanja Rupiah Murni 2012 dan TA , , ,00 Rupiah , , ,00 0,00 TA 2011 Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal TA 2012 Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal TA , , ,00 TA , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & Belanja Pegawai Realisasi Belanja Pegawai (netto) : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Pegawai sebesar Rp ,00 atau naik 18,70% dari pengeluaran belanja Pegawai tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Pegawai pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 49,58% dari anggaran pengeluaran belanja Pegawai Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Pegawai sebesar Rp ,00, atau sebesar IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 29

54 48,55% dari anggaran pengeluaran belanja Pegawai Tahun Anggaran kenaikan ini disebabkan adanya beberapa pegawai yang naik golongan, menikah dan mempunyai anak. Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan PNS sebesar Rp ,00 atau naik 18,70% dari pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan PNS tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan PNS pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 49,64% dari anggaran pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan PNS Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Gaji dan Tunjangan PNS sebesar Rp ,00, atau sebesar 48,62% dari anggaran pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan PNS Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan Pejabat Negara. Jumlah pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan Pejabat Negara pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan Pejabat Negara Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Gaji dan Tunjangan Pejabat Negara sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Gaji dan Tunjangan Pejabat Negara Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Honorarium. Jumlah pengeluaran belanja Honorarium pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Honorarium Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Honorarium sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Honorarium Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Uang Lembur. Jumlah pengeluaran belanja Uang Lembur pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 30

55 dari anggaran pengeluaran belanja Uang Lembur Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Uang Lembur sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Uang Lembur Tahun Anggaran Rincian Belanja Pegawai dapat dilihat pada tabel di bawah. Tabel Komposisi Belanja Pegawai TA 2012 dan TA 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Gaji & Tunj. Pns 2 Gaji & Tunj. TNI/POLRI 2 Gaji & Tunj. Pejabat Negara 3 Honorariu m , ,00 49, , ,00 48,62 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 4 Lembur ,00 0,00 0, ,00 0,00 0,00 5 Tunj. Khusus & Belanja Pegawai Transito 0,00 0,00 0,00 0,00 Total , ,00 49, , ,00 48,55 Pengembali an Netto ,00 49, , ,00 48,55 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 31

56 Grafik Komposisi Belanja Pegawai 2012 dan TA , , ,00 Rupiah , , ,00 0,00 Gaji dan Tunj. PNS Gaji dan Tunj. TNI POLRI Gaji dan Tunj. Pejabat Negara Honorarium Lembur Tunj. Khusus dan Transito TA 2011 TA 2012 Gaji dan Tunj. PNS Gaji dan Tunj. TNI POLRI Gaji dan Tunj. Pejabat Negara Honorarium Lembur Tunj. Khusus dan Transito TA ,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 TA ,00 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 32

57 2. Belanja Barang Realisasi Belanja Barang (netto) : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Barang sebesar Rp ,00 atau naik 64,89% dari pengeluaran belanja Barang tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Barang pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 31,68% dari anggaran pengeluaran belanja Barang Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Barang sebesar Rp ,00, atau sebesar 37,00% dari anggaran pengeluaran belanja Barang Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Barang Operasional sebesar Rp ,00 atau naik 32,77% dari pengeluaran belanja Barang Operasional tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Barang Operasional pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 51,20% dari anggaran pengeluaran belanja Barang Operasional Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Barang Operasional sebesar Rp ,00, atau sebesar 55,31% dari anggaran pengeluaran belanja Barang Operasional Tahun Anggaran Anggaran belanja barang operasional tahun 2012 naik menjadi Rp , tahun ini untuk supir / pesuruh/satpam menjadapat pengadan pakain dinas dan sudah terserap 100%. adapun yang telah mencapai realisasi diatas 70 % adalah : - Pengadaan Pakaian Dinas Pegawai (521119) 99.00% - Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat ( ) 80% dan realisasi terkecil adalah perawatan sarana gedung (523121) 28.57% Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Barang Non Operasional sebesar Rp ,00 atau naik 413,50% dari pengeluaran belanja Barang Non Operasional tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Barang Non Operasional pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 26,57% dari anggaran pengeluaran belanja Barang Non Operasional Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 33

58 Barang Non Operasional sebesar Rp ,00, atau sebesar 39,23% dari anggaran pengeluaran belanja Barang Non Operasional Tahun Anggaran Tahun 2012 untuk koordinasi dan konsultasi (524111) sudah termasuk akomodasi, uang saku dan transport lokal Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Jasa dan Sewa sebesar Rp ,00 atau naik 67,93% dari pengeluaran belanja Jasa dan Sewa tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Jasa dan Sewa pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 37,19% dari anggaran pengeluaran belanja Jasa dan Sewa Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Jasa dan Sewa sebesar Rp ,00, atau sebesar 28,83% dari anggaran pengeluaran belanja Jasa dan Sewa Tahun Anggaran kenaikan belanja jasa dikarenakan bertambahnya jumlah kegiatan. Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Pemeliharaan sebesar Rp ,00 atau naik 29,60% dari pengeluaran belanja Pemeliharaan tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Pemeliharaan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 38,84% dari anggaran pengeluaran belanja Pemeliharaan Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Pemeliharaan sebesar Rp ,00, atau sebesar 35,39% dari anggaran pengeluaran belanja Pemeliharaan Tahun Anggaran Pada tahun 2012 anggaran untuk belanja pemeiharaan naik Rp belanja pemeliharaan terbagi menjadi 3 yaitu : 1. Perawatan Kendaraan Roda 4 sudah terserap 52.64% 2. Perawatan kendaraan roda 2 sudah terserap 39.01% 3.Perawatan Sarana Gedung sudah terserap 28.57% Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Biaya Perjalanan sebesar Rp ,00 atau naik 81,58% dari pengeluaran belanja Biaya Perjalanan tahun lalu pada periode yang sama. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 34

59 Jumlah pengeluaran belanja Biaya Perjalanan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 26,03% dari anggaran pengeluaran belanja Biaya Perjalanan Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Biaya Perjalanan sebesar Rp ,00, atau sebesar 33,76% dari anggaran pengeluaran belanja Biaya Perjalanan Tahun Anggaran Rincian Belanja Barang dapat dilihat pada tabel di bawah. Tabel Komposisi Belanja Pegawai TA 2012 dan TA 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester ITA 2011 Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Operasional , ,00 51, , ,00 55,31 2 Non Operasional , ,00 26, , ,00 39,23 3 Jasa , ,00 37, , ,00 28,83 4 Pemeliharaan , ,00 38, , ,00 35,39 5 Perjalanan Dinas , ,00 26, , ,00 33,76 Total , ,00 31, , ,00 37,00 Pengembalian 0,00 0, ,00 0,00 0,00 Netto ,00 31, ,00 37,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 35

60 Grafik Komposisi Belanja Barang 2012 dan TA , ,00 Rupiah , , ,00 0,00 Operasional Non Operasional Jasa Pemeliharaan Perjalanan Series 2 Series 1 Operasional Non Operasional Jasa Pemeliharaan Perjalanan Series , , , , ,09 Series , , , , ,09 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 36

61 3. Belanja Modal Realisasi Belanja Modal (netto) :Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Modal sebesar Rp ,00 atau naik 727,10% dari pengeluaran belanja Modal tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Modal pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 98,67% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Modal sebesar Rp ,00, atau sebesar 1,19% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Tahun Anggaran Belanja Modal untuk akun ( belanja modal peralatan dan mesin ) telah dilakukan di semester l pada bulan Maret 2012 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Modal Tanah. Jumlah pengeluaran belanja Modal Tanah pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Tanah Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Modal Tanah sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Tanah Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan pengeluaran belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar Rp ,00 atau naik 727,10% dari pengeluaran belanja Modal Peralatan dan Mesin tahun lalu pada periode yang sama. Jumlah pengeluaran belanja Modal Peralatan dan Mesin pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp ,00 atau sebesar 98,67% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Peralatan dan Mesin Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar Rp ,00, atau sebesar 1,30% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Peralatan dan Mesin Tahun Anggaran Pada semester l ini telah dilakukan belanja modal peralatan dan mesin berupa pembelian alat pengolah data Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Modal Gedung dan Bangunan. Jumlah pengeluaran belanja Modal IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 37

62 Gedung dan Bangunan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Gedung dan Bangunan Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Gedung dan Bangunan Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan. Jumlah pengeluaran belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan Tahun Anggaran Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Modal Fisik Lainnya. Jumlah pengeluaran belanja Modal Fisik Lainnya pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Fisik Lainnya Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Modal Fisik Lainnya sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Modal Fisik Lainnya Tahun Anggaran Rincian Belanja Modal dapat dilihat pada tabel di bawah. IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 38

63 Tabel Komposisi Belanja Modal TA 2012 dan TA 2011 No. Uraian Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Tanah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 2 Peralatan & Mesin 3 Gedung & Bangunan 4 Jalan, Irigasi, Jaringan , ,00 98, , ,00 1,30 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 5 Fisik Lainnya 0,00 0,00 0, ,00 0,00 0,00 Total , ,00 98, , ,00 1,19 Pengembalian 0,00 0,00 0,00 0,00 Netto ,00 98, ,00 1,19 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Komposisi Belanja Modal 2012 dan TA , , , ,00 Rupiah , , , ,00 0,00 Tanah Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Jalan, Irigasi, dan Jaringan Fisik Lainnya TA 2011 TA 2012 Tanah Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Jalan, Irigasi, dan Jaringan Fisik Lainnya TA , ,00 0,00 0,00 0,00 TA , ,00 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 a. Belanja Pinjaman Luar negeri Realisasi Belanja Pinjaman Luar Negeri (netto) : Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri. Jumlah pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 39

64 Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri Tahun Anggaran Rincian Belanja Pinjaman Luar Negeri dapat dilihat pada tabel di bawah. Tabel Komposisi Belanja Pinjaman Luar Negeri TA 2012 dan TA 2011 Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 No. Uraian Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Pinjaman Luar Negeri 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Total 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Pengembalian 0,00 0,00 0,00 0,00 Netto 0,00 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Komposisi Belanja Pinjaman Luar Negeri 2012 dan TA 2011 (dalam satuan rupiah) Rupiah 1,00 0,90 0,80 0,70 0,60 0,50 0,40 0,30 0,20 0,10 0,00 TA 2012 TA 2011 Belanja Pinjaman Luar Negeri Belanja Pinjaman Luar Negeri TA ,00 TA ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 b. Belanja Hibah Realisasi Belanja Hibah (netto) : Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri. Jumlah pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri pada Semester I Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp. 0,00 atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Pinjaman IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 40

65 Luar Negeri Tahun Anggaran 2012, sedangkan pada Semester I Tahun Anggaran 2011 dikeluarkan belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp. 0,00, atau sebesar 0,00% dari anggaran pengeluaran belanja Pinjaman Luar Negeri Tahun Anggaran Rincian Belanja Hibah dapat dilihat pada tabel di bawah. Tabel Komposisi Belanja Hibah TA 2012 dan TA 2011 Semester I TA 2012 Semester I TA 2011 No. Uraian Pagu Realisasi % Pagu Realisasi % 1 Hibah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Total 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Pengembalian 0,00 0,00 0,00 0,00 Netto 0,00 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Komposisi Belanja Hibah 2012 dan TA 2011 Rupiah 1,00 0,90 0,80 0,70 0,60 0,50 0,40 0,30 0,20 0,10 0,00 TA 2012 TA 2011 Belanja Hibah Belanja Hibah TA ,00 TA ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Realisasi belanja 41

66 C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 1. Penjelasan Umum Neraca Jumlah Kewajiban dan Ekuitas Dana : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan nilai Neraca sebesar Rp ,00 atau naik 0,12% dari nilai Neraca pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Neraca pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Neraca tercatat sebesar Rp ,00 Komposisi Neraca pada TA2012 adalah sebesar ,00 yang terdiri dari: a. Aset sebesar Rp ,00; b. Kewajiban sebesar Rp ,00; c. Ekuitas Dana sebesar Rp ,00. Komposisi dan perbandingan Neraca Tahun Anggaran 2012 dan Tahun Anggaran 2012 dapat dilihat pada tabel di bawah. Tabel Komposisi dan Perbandingan Neraca per30 JuniTA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Aset , , ,00 2 Kewajiban , , ,00 3 Ekuitas Dana , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 42

67 Grafik Komposisi dan Perbandingan Neraca per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA ,00 Rupiah , ,00 0,00 TA 2011 Aset Kewajiban Ekuitas TA 2012 Aset Kewajiban Ekuitas TA , , ,00 TA , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & Penjelasan per Pos Neraca i. Aset Jumlah Aset : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan nilai Aset sebesar Rp ,00 atau naik 0,12% dari nilai Aset pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Aset pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Aset tercatat sebesar Rp ,00 Tabel Komposisi dan Perbandingan Aset per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Aset Lancar , , ,00 2 Aset Tetap , , ,00 3 Aset Lainnya , ,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 43

68 Grafik Komposisi dan Perbandingan Aset TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 Rupiah , , , , , , , , , ,00 0,00 series 2 Aset Lancar Aset Tetap Aset Lainnya series 1 Aset Lancar Aset Tetap Aset Lainnya series , , ,00 series , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 a. Aset Lancar Jumlah Aset Lancar: Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan nilai Aset Lancar sebesar Rp ,00 atau naik 825,74% dari nilai Aset Lancar pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Aset Lancar pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Aset Lancar tercatat sebesar Rp ,00 Tahun 2012 untuk semester I ini ada kenaikan sebesar Rp pada Kas di Bendahara Pengeluaran ini merupakan Uang Persediaan untuk belanja operasional dan non operasional, dan penurunan pada kas di Bendahara Penerimaan sebesar Rp Kas di Bendahara Pengeluaran Jumlah Kas di Bendahara Pengeluaran: Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat kenaikan nilai Kas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp ,00 atau naik 0,00% dari nilai Kas di Bendahara Pengeluaran pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Kas di Bendahara Pengeluaran pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Kas di IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 44

69 Bendahara Pengeluaran tercatat sebesar Rp. 0,00 Tahun 2012 untuk semester I ini ada kenaikan sebesar Rp pada Kas di Bendahara Pengeluaran ini merupakan Uang Persediaan untuk belanja operasional dan non operasional Tabel Perbandingan Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Kas di Bendahara Pengeluaran ,00 0, ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni TA 2012 No. Tgl Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember TA 2011 No. Tgl Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah 2. Kas di Bendahara Penerimaan Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan nilai Kas di Bendahara Penerimaan sebesar Rp ,00 atau turun 100% dari nilai Kas di Bendahara Penerimaan pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Kas di Bendahara Penerimaan pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Kas di Bendahara Penerimaan tercatat sebesar Rp ,00 Tabel Perbandingan Kas di Bendahara Penerimaan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 (dalam satuan rupiah) No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Kas di Bendahara Penerimaan 0, , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 45

70 Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Penerimaan per 30 Juni TA 2012 No. Tgl Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah 1 Tabel Penyetoran Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember TA 2011 No. Tgl Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah 3. Kas Lainnya dan Setara Kas Jumlah Kas Lainnya dan Setara Kas: Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan nilai Kas Lainnya dan Setara Kas. Jumlah nilai Kas Lainnya dan Setara Kas pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Kas Lainnya dan Setara Kas tercatat sebesar Rp. 0,00 Tabel Perbandingan Kas Lainnya dan Setara Kas per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 (dalam satuan rupiah) No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Kas Lainnya dan Setara Kas 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Tabel Rincian Kas Lainnya dan Setara Kas per 30 Juni TA 2012 No. Uraian Jumlah Tabel Penyetoran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara per 31 Desember TA 2011 No. Kode Akun Tgl Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 46

71 Tabel Pembayaran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara kepada Pihak Lain per 31 Desember TA 2011 No. Kode Akun Tgl Bayar Keterangan Jumlah Tabel Penyetoran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara per 30 Juni TA 2012 No. Kode Akun Tgl Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah Tabel Pembayaran Kas Lainnya dan Setara Kas ke Kas Negara kepada Pihak Lain per 30 Juni TA 2012 No. Kode Akun Tgl Bayar Keterangan Jumlah 4. Piutang bukan Pajak Jumlah Piutang Bukan Pajak: Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan nilai Piutang Bukan Pajak. Jumlah nilai Piutang Bukan Pajak pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Piutang Bukan Pajak tercatat sebesar Rp. 0,00 Tabel Perbandingan Piutang Bukan Pajak per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Piutang Bukan Pajak 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) Jumlah Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran: Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan nilai Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran (TPA. Jumlah nilai Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) tercatat sebesar Rp. 0,00 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 47

72 Tabel Perbandingan Bagian Lancar TPA per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Bagian Lancar TPA 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) Jumlah Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi: Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan nilai Bagian Lancar Tagihan Ganti Rugi (TGR). Jumlah nilai Bagian Lancar Tagihan Ganti Rugi (TGR) pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Bagian Lancar Tagihan Ganti Rugi (TGR) tercatat sebesar Rp. 0,00 Tabel Perbandingan Bagian Lancar TGR per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Bagian Lancar TGR 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Uang Muka Belanja Jumlah Uang Muka Belanja: Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan nilai Uang Muka Belanja. Jumlah nilai Uang Muka Belanja pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Uang Muka Belanja tercatat sebesar Rp. 0,00 Tabel Perbandingan Uang Muka Belanja per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Uang Muka Belanja 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Piutang Lainnya Jumlah Piutang Lainnya: Rp. 0,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 tidak terdapat perubahan nilai Piutang Lainnya. Jumlah nilai Piutang Lainnya pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp. 0,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Piutang Lainnya tercatat sebesar Rp. 0,00 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 48

73 Tabel Perbandingan Piutang Lainnya per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Piutang Lainnya 0,00 0,00 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) Persediaan Jumlah Persediaan: Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan nilai Persediaan sebesar Rp ,00 atau turun 63% dari nilai Persediaan pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Persediaan pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Persediaan tercatat sebesar Rp ,00 Tabel Perbandingan Persediaan per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(%) 1 Persediaan , , ,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Tabel RincianPersediaan per 30 Juni TA 2012 No. Uraian Jumlah 1 Barang Konsumsi ,00 2 Amunisi 0,00 3 Bahan Untuk Pemeliharaan ,00 4 Suku Cadang 0,00 5 Pita Cukai, Materai dan Leges 0,00 6 Aset Tetap atau Persediaan untuk dijual atau 0,00 diserahkan kepada masyarakat 7 Bahan Baku 0,00 8 Barang dalam Proses 0,00 9 Persediaan untuk Tujuan Strategis 0,00 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 49

74 10 Persediaan Barang Hasil Sitaan 0,00 11 Persediaan lainnya 0,00 Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 50

75 b. Aset Tetap Jumlah Aset Tetap : Rp ,00 Pada Semester I Tahun Anggaran 2012 terdapat penurunan nilai Aset Tetap sebesar Rp ,00 atau turun 0% dari nilai Aset Tetap pada akhir tahun sebelumnya. Jumlah nilai Aset Tetap pada Semester I TA 2012 adalah sebesar Rp ,00, sedangkan pada Semester II TA 2011 nilai Aset Tetap tercatat sebesar Rp ,00 Penurunan ini terjadi pada peralatan dan mesin. Tabel Komposisi dan Perbandingan Aset Tetap per 30 Juni TA 2012 dan 31 Desember TA 2011 No. Uraian TA 2012 TA 2011 Perubahan(Rp.) 1 Tanah , ,00 0,00 2 Peralatan dan Mesin , , ,00 3 Gedung dan Bangunan , ,00 0,00 4 Jalan dan jembatan 0,00 0,00 0,00 5 Irigasi 0,00 0,00 0,00 6 Jaringan 0,00 0,00 0,00 7 Aset Tetap Lainnya , ,00 0,00 8 Konstruksi dalam 0,00 0,00 0,00 Pengerjaan Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 Grafik Komposisi dan Perbandingan Aset Tetap TA 2012 dan 31 Desember TA , ,00 Rupiah , , , ,00 0,00 TA 2011 TA 2012 Tanah Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Jalan dan Jembatan Irigasi Jaringan Aset Tetap Lainnya TA ,00 0,00 0, ,00 0,00 TA ,00 0,00 0, ,00 0,00 KDP Sumber: Laporan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) 2012 & 2011 IV. Catatan atas Laporan Penjelasan Neraca 51

IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN. Akuntansi Pemerintahan. Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN. Akuntansi Pemerintahan. Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah. IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN SEMESTER II TAHUN 2011 (UNAUDITED) BAGIAN ANGGARAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI

LAPORAN KEUANGAN SEMESTER II TAHUN 2011 (UNAUDITED) BAGIAN ANGGARAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI BAGIAN ANGGARAN 005.01 MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG Jl. Soekarno Hatta No. 714 Bandung - Jawa Barat SEMESTER II TAHUN 2011

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS <KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA> (Diisi dengan rencana strategis Kementerian Negara/Lembaga)

RENCANA STRATEGIS <KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA> (Diisi dengan rencana strategis Kementerian Negara/Lembaga) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (UNAUDITED/AUDITED)* A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara TA. 2011; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 005 LAPORAN KEUANGAN

BAGIAN ANGGARAN 005 LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 5 LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SUKABUMI BADAN URUSAN ADMINISTRASI MAHKAMAH AGUNG RI PERIODE SEMESTER I (3 JUNI 211) TAHUN ANGGARAN 211 Jl. Bhayangkara No. 15, Telp. (266) 22174 S

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga PENGADILAN NEGERI SIBOLGA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga Sibolga Jl. Padangsidimpuan - Sumatera Utara 22553 No. 6 Sibolga Telp. Sibolga

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga PENGADILAN NEGERI SIBOLGA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga Sibolga Jl. Padangsidimpuan - Sumatera Utara 22553 No. 6 Sibolga Telp. Sibolga

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga PENGADILAN NEGERI SIBOLGA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga Sibolga Jl. Padangsidimpuan - Sumatera Utara 22553 No. 6 Sibolga Telp. Sibolga

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 JL. SOEKARNO-HATTA NO.2, GERUNG

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 JL. SOEKARNO-HATTA NO.2, GERUNG PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 JL. SOEKARNO-HATTA NO.2, GERUNG LOMBOK JL. SOEKARNO-HATTA BARAT - Nusa Tenggara NO.2, Barat GERUNG 83363

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 005 LAPORAN KEUANGAN

BAGIAN ANGGARAN 005 LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 5 LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SUKABUMI BADAN PERADILAN UMUM MAHKAMAH AGUNG RI PERIODE SEMESTER I (3 JUNI 211) TAHUN ANGGARAN 211 Jl. Bhayangkara No. 15, Telp. (266) 22174 S U K A

Lebih terperinci

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. Profil dan Kebijakan Teknis Pengadilan Tinggi Agama Kupang Dasar Hukum Entitas dan Rencana Strategis Tahun 2014 merupakan bagian dari rencana strategis

Lebih terperinci

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa

PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa Gowa - Sulawesi Selatan 92111

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

Lebih terperinci

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN III. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (AUDITED) A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM A.2. KEBIJAKAN TEKNIS BPK RI. Laporan Keuangan BPK RI Tahun 2008 (Audited)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (AUDITED) A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM A.2. KEBIJAKAN TEKNIS BPK RI. Laporan Keuangan BPK RI Tahun 2008 (Audited) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (AUDITED) A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum Rencana Strategis A.1. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN (01)

LAPORAN KEUANGAN (01) PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA LAPORAN KEUANGAN (01) Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Baru Kotaraja Nomor 103 Jayapura Jl.Baru - Papua Kotaraja 99225 No.103 Telp. Jayapura (0967)

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025335

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SIBOLGA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga PENGADILAN NEGERI SIBOLGA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2013 Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga Sibolga - Sumatera Utara 22553 Jl. Padangsidimpuan No. 6 Sibolga Telp. 0631 23204/21572

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl.Gatot Subroto No. 5 Banjarmasin Jl.Gatot Subroto - Kalimantan No. Selatan 5 70235 Telp. Banjarmasin 0511-3253379

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 PENGADILAN AGAMA PINRANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Bintang Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 Telp. Pinrang 0421-921145 - Sulawesi Fax. 0421-921145 Selatan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. SALAK III NO. 38

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. SALAK III NO. 38 PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. SALAK III NO. 38 Madiun Jl. SALAK - Jawa III Timur NO. 63131 38 Telp. Madiun 0351-452186 - Jawa

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 005 LAPORAN KEUANGAN

BAGIAN ANGGARAN 005 LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 5 LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI SUKABUMI KLAS IB DITJEN BADAN PERADILAN UMUM MAHKAMAH AGUNG RI PERIODE SEMESTER II (31 DESEMBER 211) TAHUN ANGGARAN 211 Jl. Bhayangkara No. 15, Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PURWOREJO. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Pahlawan. Purworejo - Jawa Tengah

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PURWOREJO. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Pahlawan. Purworejo - Jawa Tengah PENGADILAN AGAMA PURWOREJO LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Pahlawan Purworejo - Jawa Tengah Jalan Pahlawan No.5 Purworejo - Jawa Tengah 54171 Telp. 0275-323180 Fax.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN (04)

LAPORAN KEUANGAN (04) PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA LAPORAN KEUANGAN (04) Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Baru Kotaraja Nomor 103 Jayapura Jl.Baru - Papua Kotaraja 99225 No.103 Telp. Jayapura (0967) 583210

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025334

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO. PENGADILAN AGAMA PASURUAN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 BA 005 01 0500 401432 Jl. Ir. H. JUANDA NO. 11 A Jl. Ir. H. JUANDA NO. 11 A PASURUAN - Jawa Timur 67129 PASURUAN

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA MASAMBA LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA MASAMBA LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MASAMBA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2015 Jl.Simpurusiang Jl.Simpurusiang Masamba - Sulawesi Selatan 92961 Masamba - Sulawesi Selatan Telp. 0473-21626 Fax.

Lebih terperinci

Hal Daftar Isi. Daftar Tabel Daftar Grafik. Daftar Singkatan

Hal Daftar Isi. Daftar Tabel Daftar Grafik. Daftar Singkatan DAFTAR ISI Hal Daftar Isi i Daftar Tabel ii Daftar Grafik iii Kata Pengantar iv Daftar Singkatan v Pernyataan Tanggung Jawab vi Pernyataan Telah di Review vii I. Ringkasan 1 II. Laporan Realisasi Anggaran

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MAKASSAR. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Telp Fax.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MAKASSAR. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Telp Fax. PENGADILAN TATA USAHA NEGARA MAKASSAR LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Alamat Raya : Pendidikan Jalan Raya Pendidikan No. 1 No. 1 Makassar Makassar - Sulawesi - Sulawesi

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA POLEWALI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Budi utomo No. 23

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA POLEWALI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Budi utomo No. 23 PENGADILAN AGAMA POLEWALI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Budi utomo No. 23 Polewali Jl. Budi Mandar utomo - Sulawesi No. 23 Barat 91315 Telp. Polewali (0428) 23234

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. K.H. Mas Mansyur/Awaluddin II/2, Tanah Abang

PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. K.H. Mas Mansyur/Awaluddin II/2, Tanah Abang PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. Rawasari Selatan No. 51 Cempaka Putih Jl. K.H. Mas Mansyur/Awaluddin II/2, Tanah Abang Jakarta Pusat

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 054. LAPORAN KEUANGAN SATKER BPS KABUPATEN TAPANULI UTARA TAHUN ANGGARAN 2012 (Unaudited)

BAGIAN ANGGARAN 054. LAPORAN KEUANGAN SATKER BPS KABUPATEN TAPANULI UTARA TAHUN ANGGARAN 2012 (Unaudited) BAGIAN ANGGARAN 054 LAPORAN KEUANGAN SATKER BPS KABUPATEN TAPANULI UTARA TAHUN ANGGARAN 2012 (Unaudited) Jalan Sutan Sumurung lumbantobing No.7 Telepon : 0633-21153 Fax. 0633-21755 Tarutung 22417 Home

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA WONOSARI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun KRT. Judoningrat, Siraman, Wonosari

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA WONOSARI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun KRT. Judoningrat, Siraman, Wonosari PENGADILAN AGAMA WONOSARI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 KRT. Judoningrat, Siraman, Wonosari Gunungkidul KRT. Judoningrat, - DI Yogyakarta Siraman, 55851Wonosari Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Masjid Agung No.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Masjid Agung No. PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Masjid Agung No._ Sungguminasa Gowa Jalan - Sulawesi Masjid Selatan Agung 92111 No. 25 Sungguminasa Telp.

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM A. PENJELASAN UMUM CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. UUD 1945 Pasal 23 ayat (1) menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai wujud dari pengelolaan keuangan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO. PENGADILAN AGAMA PASURUAN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 BA 005 04 0500 401433 Jl. Ir. H. JUANDA NO. 11 A PASURUAN Jl. Ir. H. JUANDA - Jawa Timur NO. 67129 11 A Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang Jakarta Timur - DKI Jakarta 13950 Jl. Sentra Primer Baru

Lebih terperinci

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM A.1. DASAR HUKUM CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM Dasar Hukum A.1. DASAR HUKUM 1. UUD 1945 Pasal 23 ayat (1) menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai wujud dari pengelolaan keuangan

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl.Gatot Subroto No. 5 Banjarmasin Jl.Gatot Subroto - Kalimantan No. Selatan 5 70235 Telp. Banjarmasin 0511-3253379

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BENGKULU KELAS IA LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA BENGKULU KELAS IA LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BENGKULU KELAS IA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jalan Jend Basuki Rahmat No 11 Kota Bengkulu Bengkulu Jalan Jend - Bengkulu Basuki 38221 Rahmat No 11

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA POLEWALI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Budi utomo No. 23

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA POLEWALI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Budi utomo No. 23 PENGADILAN AGAMA POLEWALI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl. Budi utomo No. 23 Polewali Jl. Budi Mandar utomo - Sulawesi No. 23 Barat 91315 Telp. Polewali (0428) 23234

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI MAKASSAR. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jln. R.A. Kartini No. 18/23

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI MAKASSAR. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jln. R.A. Kartini No. 18/23 PENGADILAN NEGERI MAKASSAR LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2017 Jln. R.A. Kartini No. 18/23 MAKASSAR Jln. R.A. - Kartini Sulawesi No. Selatan 18/23 90111 Telp. MAKASSAR 04113624058

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Putri Tujuh. Telp. Dumai Riau Fax.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Putri Tujuh. Telp. Dumai Riau Fax. PENGADILAN AGAMA DUMAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Putri Tujuh Dumai Jl. Putri - Riau Tujuh 28812 Telp. Dumai 076531928 - Riau Fax. 076531928 e-mail : keuanganpadumai@ymail.com

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN

BAGIAN ANGGARAN BAGIAN ANGGARAN 005 01.400396 LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI KLAS IB LUBUK PAKAM TAHUN ANGGARAN 2012 JL. JENDRAL SUDIRMAN NO. 58 TELP. 06179519747955861 FAX. 0617955861 LUBUK PAKAM SISTEMATIKA PENYAJIAN

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 005 DIPA 01 (308152)

BAGIAN ANGGARAN 005 DIPA 01 (308152) LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA BAGIAN ANGGARAN 005 DIPA 01 (308152) LAPORAN KEUANGAN

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 UAPPA-W PAPUA BARAT (3300)

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 UAPPA-W PAPUA BARAT (3300) PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 UAPPA-W PAPUA BARAT (3300) Jalan Baru Kotaraja Nomor 103 Jl.Baru Kotaraja No.103 Jayapura - Papua 99225

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025335

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. SALAK III NO. 38

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. SALAK III NO. 38 PENGADILAN MILITER III - 13 MADIUN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. SALAK III NO. 38 Madiun Jl. SALAK - Jawa III Timur NO. 63131 38 Telp. Madiun 0351-452186 - Jawa

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016 Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Banggai Jl. Ki Hajar Laut - Sulawesi Dewantara, Tengah Timbong 94791 Telp. Banggai

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN

BAGIAN ANGGARAN BAGIAN ANGGARAN 005 01.401777 LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN MAHKAMAH AGUNG RI PERIODE 31 DESEMBER 2011 TAHUN ANGGARAN 2011 (UNAUDITED) JL. KAPTEN SUMARSONO NO. 12 MEDAN SISTEMATIKA PENYAJIAN

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025334

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 015 LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2011 AUDITED. Jalan Wahidin Raya No 1 Jakarta Pusat

BAGIAN ANGGARAN 015 LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2011 AUDITED. Jalan Wahidin Raya No 1 Jakarta Pusat BAGIAN ANGGARAN 015 LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2011 AUDITED Jalan Wahidin Raya No 1 Jakarta Pusat KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN

BAGIAN ANGGARAN BAGIAN ANGGARAN 005 04.401777 SISTEMATIKA PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN Dalam penyusunan Laporan Keuangan serta untuk mempermudah Satuan Kerja dalam penyajian Laporan Keuangan,

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Letnan Jendral Suprapto

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Letnan Jendral Suprapto PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016 Jl. Letnan Jendral Suprapto Banjarnegara Jl. Letnan - Jendral Jawa Tengah Suprapto 53418 Telp. Banjarnegara

Lebih terperinci

1. Sampul Luar Merupakan sampul luar dari laporan keuangan, memuat informasi mengenai Eselon I dan periode penyampaian laporan keuangan.

1. Sampul Luar Merupakan sampul luar dari laporan keuangan, memuat informasi mengenai Eselon I dan periode penyampaian laporan keuangan. BAGIAN ANGGARAN 015 LAPORAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN ANGGARAN 2010 AUDITED Jl. Gatot Subroto Kav. 40-42 Jakarta Selatan SISTEMATIKA PENYAJIAN LAPORAN

Lebih terperinci

Rp ,- 67, ,- 92,31 2. Rp ,- Rp ,- Rp ,-

Rp ,- 67, ,- 92,31 2. Rp ,- Rp ,- Rp ,- KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang RI No. 10 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl.Gatot Subroto No. 97 Banjarmasin Jl.Gatot Subroto - Kalimantan No. Selatan 97 70235 Telp. Banjarmasin

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA AMUNTAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA AMUNTAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 PENGADILAN AGAMA AMUNTAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 Jl.Empu Mandastana No.10 Kel.Sungai Malang Kec. Amuntai Tengah Hulu Jl.Empu Sungai Mandastana Utara - Kalimantan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Agung No. PENGADILAN AGAMA SUNGGUMINASA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Masjid Raya No._ Sungguminasa Jalan Masjid Agung No. 25 Sungguminasa Gowa - Sulawesi Selatan 92111 Gowa

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Ki Hajar Dewantara, Kec. Banggai Tengah Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Kab. Banggai Laut - Sulawesi Tengah

Lebih terperinci

I. RINGKASAN 1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

I. RINGKASAN 1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN NOMOR: PER 65 /PB/2010 TENTANG PEDOMAN I. RINGKASAN Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) UndangUndang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007,

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SIMALUNGUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Asahan Km. 3,5 Pematangsiantar

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SIMALUNGUN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Asahan Km. 3,5 Pematangsiantar PENGADILAN AGAMA SIMALUNGUN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2017 Jl. Asahan Km. 3,5 Pematangsiantar Simalungun Jl. Asahan - Sumatera Km. 3,5 Utara Pematangsiantar 21151 Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl.Gatot Subroto

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl.Gatot Subroto PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl.Gatot Subroto Banjarmasin Jl.Gatot Subroto - Kalimantan Selatan 70235 Telp. Banjarmasin 05113253379 -

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN

BAGIAN ANGGARAN BAGIAN ANGGARAN 005 01.400395 LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI KLAS IB LUBUK PAKAM TAHUN ANGGARAN 2012 JL. JENDRAL SUDIRMAN NO. 58 TELP. 06179519747955861 FAX. 0617955861 LUBUK PAKAM KATA PENGANTAR KATA

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 UAPPA-W NUSA TENGGARA TIMUR

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 UAPPA-W NUSA TENGGARA TIMUR (UNAUDITED) LAPORAN KEUANGAN SATUAN KERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANGSEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2015 PENGADILAN TINGGI AGAMA KUPANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015

Lebih terperinci

Jl. Mesjid Raya No. - Sungguminasa Gowa.

Jl. Mesjid Raya No. - Sungguminasa Gowa. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2013 Tahun Anggaran 2012 Jl. Mesjid Raya No. - Sungguminasa Gowa. SISTEMATIKA PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN Dalam penyusunan Laporan Keuangan serta untuk mempermudah Satuan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN (04)

LAPORAN KEUANGAN (04) PENGADILAN TINGGI AGAMA JAYAPURA LAPORAN KEUANGAN (04) Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jalan Baru Kotaraja Nomor 103 Jayapura Jl.Baru - Papua Kotaraja 99225 No.103 Telp. Jayapura (0967)

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016 Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Banggai Jl. Ki Hajar Laut - Sulawesi Dewantara, Tengah Timbong 94791 Telp. Banggai

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Banggai Jl. Ki Hajar Laut - Sulawesi Dewantara, Tengah Timbong 94791 Telp. Banggai

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 PENGADILAN AGAMA PINRANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2015 Jl. Bintang Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 Telp. Pinrang 0421-921145 - Sulawesi Fax. 0421-921145 Selatan

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA TUAL LAPORAN KEUANGAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jln. Jenderal Soedirman.

PENGADILAN AGAMA TUAL LAPORAN KEUANGAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jln. Jenderal Soedirman. PENGADILAN AGAMA TUAL LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jln. Jenderal Soedirman Kabupaten Jln. Jenderal Maluku Soedirman Tenggara - Maluku 97610 Telp. Kabupaten 0916-21243

Lebih terperinci

Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Grafik. Daftar Singkatan

Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Grafik. Daftar Singkatan DAFTAR ISI Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Grafik Kata Pengantar Daftar Singkatan Pernyataan Telah di Reviu Pernyataan Tanggung Jawab I. Ringkasan 1 II. Laporan Realisasi Anggaran 4 III. Neraca 5 IV. Laporan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 September Tahun Jl. Putri Tujuh

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 September Tahun Jl. Putri Tujuh PENGADILAN AGAMA DUMAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 September Tahun 2016 Jl. Putri Tujuh Dumai Jl. Putri - Riau Tujuh 28812 Telp. Dumai 076531928 - Riau Fax. 076531928 e-mail : keuanganpadumai@ymail.com

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANGGAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong PENGADILAN AGAMA BANGGAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2015 Jl. Ki Hajar Dewantara, Timbong Banggai Jl. Ki Hajar Laut - Sulawesi Dewantara, Tengah Timbong 94791 Telp. Banggai

Lebih terperinci

Halaman Kata Pengantar Pernyataan Tanggung Jawab. Daftar Tabel Daftar Grafik. viii Daftar Lampiran. ix Daftar Singkatan

Halaman Kata Pengantar Pernyataan Tanggung Jawab. Daftar Tabel Daftar Grafik. viii Daftar Lampiran. ix Daftar Singkatan DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Pernyataan Tanggung Jawab ii Daftar Isi iii Daftar Tabel iv Daftar Grafik viii Daftar Lampiran ix Daftar Singkatan x Ringkasan 1 I. Laporan Realisasi Anggaran 4 II.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang Jakarta Timur - DKI Jakarta 13950 Telp. Jl. Sentra 4805255

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Putri Tujuh. Telp. Dumai Riau Fax.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA DUMAI. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Putri Tujuh. Telp. Dumai Riau Fax. PENGADILAN AGAMA DUMAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Putri Tujuh Dumai Jl. Putri - Riau Tujuh 28812 Telp. Dumai 076531928 - Riau Fax. 076531928 e-mail : keuanganpadumai@ymail.com

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018

LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 LAPORAN KEUANGAN BAGIAN ANGGARAN 018 TAHUN ANGGARAN 2014 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN Untuk Periode Yang Berakhir 31 DESEMBER 2014 Alamat Kantor: (Jalan Raya Mapanget, PO. BOX 1004 Manado

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA DEMAK LAPORAN KEUANGAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Sultan Trenggono No

PENGADILAN AGAMA DEMAK LAPORAN KEUANGAN. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Sultan Trenggono No PENGADILAN AGAMA DEMAK LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Sultan Trenggono No. 23 Demak Jl. Sultan - Jawa Trenggono Tengah 59516 No. 23 Telp. Demak 0291-6904046 - Jawa

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 000 (cantumkan kode Bagian Anggaran)

BAGIAN ANGGARAN 000 (cantumkan kode Bagian Anggaran) NOMOR:PER51/PB/2008 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN BAGIAN ANGGARAN 000 (cantumkan kode Bagian Anggaran) Logo Kementerian Negara/ Lembaga LAPORAN KEUANGAN (NAMA SATKER) (NAMA KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA) (PERIODE

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA WONOSARI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun KRT. Judoningrat, Siraman, Wonosari

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA WONOSARI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun KRT. Judoningrat, Siraman, Wonosari PENGADILAN AGAMA WONOSARI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 KRT. Judoningrat, Siraman, Wonosari Gunung KRT. Judoningrat, Kidul - DI Yogyakarta Siraman, 55851 Wonosari

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PUTUSSIBAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. D.I. Pandjaitan Nomor 10 Putussibau

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PUTUSSIBAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. D.I. Pandjaitan Nomor 10 Putussibau PENGADILAN AGAMA PUTUSSIBAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jl. Jend. D.I. Pandjaitan Nomor 10 Putussibau Putussibau Jl. Jend. - D.I. Kalimantan Pandjaitan Barat Nomor 78711

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PUTUSSIBAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. D.I. Pandjaitan Nomor 10 Putussibau

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PUTUSSIBAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. D.I. Pandjaitan Nomor 10 Putussibau PENGADILAN AGAMA PUTUSSIBAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2017 Jl. Jend. D.I. Pandjaitan Nomor 10 Putussibau Putussibau Jl. Jend. - D.I. Kalimantan Pandjaitan Barat Nomor 78711

Lebih terperinci

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu. Hak cipta 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu. Hak cipta 2017 BB-Pascapanen BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN (018.09.648669) LAPORAN KEUANGAN BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN PERIODE TAHUNAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

PENGADILAN NEGERI BLORA LAPORAN KEUANGAN

PENGADILAN NEGERI BLORA LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI BLORA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jl. Raya Blora-Cepu Km. 5 Jl. Raya Blora-Cepu Km. 5 Blora - Jawa Tengah 58261 Blora - Jawa Tengah Telp. 0296-531408

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PASURUAN. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 BA Jl. Ir. H. JUANDA NO. PENGADILAN AGAMA PASURUAN LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 BA 005 01 0500 401432 Jl. Ir. H. JUANDA NO. 11 A PASURUAN Jl. Ir. H. JUANDA - Jawa Timur NO. 67129 11 A Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA AMUNTAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA AMUNTAI. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016 PENGADILAN AGAMA AMUNTAI LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2016 Jl.Empu Mandastana No.10 Kel.Sungai Malang Kec. Amuntai Tengah Hulu Jl.Empu Sungai Mandastana Utara - Kalimantan

Lebih terperinci

BAGIAN ANGGARAN 005. CaLK

BAGIAN ANGGARAN 005. CaLK BAGIAN ANGGARAN 005 CaLK LAPORAN KEUANGAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA BADAN URUSAN ADMINISTRASI (01) (PERIODE SEMESTER II) TAHUN ANGGARAN 2011 Jl. Ir. H. Juanda 11A Telp. (0343) 410284 Fax. (0343)

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2017 Jl. Jend. Sudirman km 7 No.14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025334

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MANNA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Raya Padang Panjang Manna

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MANNA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jalan Raya Padang Panjang Manna PENGADILAN AGAMA MANNA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2016 Jalan Raya Padang Panjang Manna Manna Jalan - Bengkulu Raya Padang 38513 Panjang Manna Telp. Manna (0739)- 22004/22005

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI LUBUK LINGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun JL.DEPATI SAID,No. 01, Kel.

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI LUBUK LINGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun JL.DEPATI SAID,No. 01, Kel. PENGADILAN NEGERI LUBUK LINGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2017 JL.DEPATI SAID,No. 01, Kel. TAPAK LEBAR LUBUK JL.DEPATI LINGGAU SAID,No. - Sumatera 01, Selatan Kel. TAPAK

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No. 14A

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA SANGGAU. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Jend. Sudirman km 7 No. 14A PENGADILAN AGAMA SANGGAU LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2015 Jl. Jend. Sudirman km 7 No. 14A Sanggau Jl. Jend. - Kalimantan Sudirman Barat km 78511 7 No.14A Telp. Sanggau 0564-2025334

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA PINRANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Bintang. Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 PENGADILAN AGAMA PINRANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Bintang Pinrang Jl. Bintang - Sulawesi Selatan 91212 Telp. Pinrang 0421-921145 - Sulawesi Fax. 0421-921145 Selatan

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Letnan Jendral Suprapto

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Letnan Jendral Suprapto PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2014 Jl. Letnan Jendral Suprapto Banjarnegara Jl. Letnan - Jendral Jawa Tengah Suprapto 53418 Telp. Banjarnegara

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MANNA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Raya Padang Panjang Manna

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MANNA. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun Jalan Raya Padang Panjang Manna PENGADILAN AGAMA MANNA LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2013 Jalan Raya Padang Panjang Manna Bengkulu Jalan Raya Selatan Padang - Manna Panjang 38513 Manna Telp. Bengkulu

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MUARA BUNGO. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN AGAMA MUARA BUNGO. Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 PENGADILAN AGAMA MUARA BUNGO LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember Tahun 2014 Jl. R.M. Thaher Rimbo Tengah Muara Bungo Bungo Jl. R.M. - Jambi Thaher 37212Rimbo Tengah Muara Bungo Telp.

Lebih terperinci

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA SEMARANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Hanoman No. 18 Semarang

LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA SEMARANG. Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun Jl. Hanoman No. 18 Semarang PENGADILAN TINGGI AGAMA SEMARANG LAPORAN KEUANGAN Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni Tahun 2017 Jl. Hanoman No. 18 Semarang Semarang Jl. Hanoman - Jawa Tengah No. 1850146 Semarang Telp. Semarang 0247600803

Lebih terperinci